You are on page 1of 6

Kelompok 5

Nama Anggota :
 M. Rayhan Raditya
 Reza Sefti Aisah
 Hanni Rahma Hidayati H.
 Ayu Sonia
 Yedi Gunawan
 M. Habibul Haqqi
 Charel Azhani R.
PENGERTIAN SISTEM EKONOMI DAN
PEREKONOMIAN INDONESIA

Sistem perekonomian adalah sistem yang digunakan oleh suatu


negara untuk mengalokasikan sumber daya yang dimilikinya baik
kepada individu maupun organisasi di negara tersebut.
Perbedaan mendasar antara sebuah sistem ekonomi dengan sistem
ekonomi lainnya adalah bagaimana cara sistem itu mengatur faktor
produksinya.
Dalam beberapa sistem, seorang individu boleh memiliki semua
faktor produksi. Sementara dalam sistem lainnya, semua faktor
tersebut di pegang oleh pemerintah.
Kebanyakan sistem ekonomi di dunia berada di antara dua sistem
ekstrim tersebut.
Sistem ekonomi Indonesia saat ini adalah sistem demokrasi ekonomi
yaitu sistem perekonomian nasional yang merupakan perwujudan dari
falsafah Pancasila dan UUD 1945 yang berasaskan kekeluargaan dan
kegotongroyongan dari, oleh dan untuk rakyat dibawah pimpinan dan
pengawasan pemerintah. Sistem ekonomi ini memiliki landasan idiil
Pancasila serta landasan konstitusio
nal UUD 1945.

CIRI – CIRI SISTEM PEREKONOMIAN DEMOKRASI


EKONOMI

 Perekonomian disusun sebagai usaha bersama atas asas


kekeluargaan.
 Cabang cabang produksi yang penting bagi Negara dan yang
menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh Negara.
 Bumi, air, dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya
dikuasai oleh Negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya
kemakmuran rakyat
 Hak milik peorangan diakui pemanfaatannya tidak boleh
bertentangan dengan kepentingan masyarakat.
 Fakir miskin dan anak anak terlantar berhak memperoleh
jaminan sosial.

 Negara yang menganut sistem ekonomi campuran adalah


bekas negara non-blok. mayoritas berada di Asia dan
Afrika.
seperti :
- Indonesia
- Mesir
- Malaysia

Ciri-ciri positif pada sistem ekonomi demokrasi :

 Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan


menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh
negara.
 Bumi, air, dan kekayaan alam yang terkandung di
dalamnya dikuasai negara dan dipergunakan untuk
sebesar besar kemakmuran rakyat.
 Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar
atas asas kekeluargaan.
 Warga negara memiliki kebebasan dalam memilih
pekerjaan yang dikehendaki serta mempunyai hak akan
pekerjaan dan penghidupan yang layak
SISTEM EKONOMI CAMPURAN

 Sistem ekonomi campuran adalah pengaturan kehidupan


ekonomi yang di kelola secara bersama-sama oleh swasta
dan pemerintah. Sistem ekonomi campuran merupakan
sistem ekonomi yang mengkombinasikan sistem
ekonomi kapitalis dan sistem ekonomi kapitalis.
Tujuan pokok adanya campur tangan pemerintah ialah
untuk menghindari akibat- akibat negatif dari sistem
ekonomi pasar. Misalnya, golongan yang lemah makin
tertindas dan golongan yang kuat semakin kokoh
kedudukannya

 Campur tangan pemerintah dalam perekonomian terdiri


atas tiga bentuk, yaitu:
–Mengeluarkan peraturan-peraturan yang mengatur dan
mengawasi kegiatan ekonomi
agar berjalan normal dan wajar.
–Melakukan kegiatan ekonomi sebagai pelaku bisnis,
misalnya keikutsertaan modal
dalam Badan Usaha MilikNegara.
–Melaksanakan kebijakan fiskal melalui pajak dan
kebijakan moneter dengan
mengatur dan mengawasi sektor keuangan

 5. Hak milik perorangan diakui dan pemanfaatannya


tidak boleh bertentangan dengan kepentingan
masyarakat.
 6. Potensi, inisiatif, dan daya kreasi setiap warga negara
dikembangkan sepenuhnya dalam batas-batas yang tidak
merugikan kepentingan umum.
7. Fakir miskin dan anak-anak terlantar dipelihara oleh
negara
CIRI – CIRI SISTEM EKONOMI CAMPURAN

a) Kegiatan ekonomi sebagian dilakukan oleh pemerintah dan sebagian


dilakukan oleh swasta.

b) Ada persaingan tetapi masih ada kontrol dari pemerintah.

c) Sebagian besar transaksi ekonomi terjadi melalui mekanisme pasar, tetapi


masih ada campur tangan pemerintah dengan berbagai kebijakan.

KELEBIHAN SISTEM EKONOMI CAMPURAN

 - Penetapan harga dalam perekonomian lebih terkendali


 - Sektor ekonomi yang dikuasai pemerintah diarahkan untuk kepentingan
masyarakat
 - Adanya kebebasan dalam berusaha
 - Kestabilan ekonomi terjamin
 - Pemerintah lebih fokus dalam memperhatikan usaha sektor menengah
dan kecil.
 - Hak milik individu atas sunber-sunber produksi di akui walaupun ada
pembatasan.
 - Adanya pembebasan untuk berusaha dapat mendorong kreativitas
individu sesui dengan kemampuan.
 -Lebih mementingkan kepentingan umum daripada kepentingan pribadi
atau golongan.

KELEMAHAN SISTEM EKONOMI CAMPURAN


 - Beban pemerintah lebih berat ketimbang swasta
 - Pihak swasta kurang bisa memaksimalkan
keuntungannya.
 -Sukar menentukan pembatasan antara sumber-
sumber produksi yang dapat dikuasai oleh
pemerintah
 -Sukar menentukan batas antara kegiatan ekonomi
yang seharusnya dilakukan oleh pemerintah dan
yang seharuanya dilakukan oleh swasta.

You might also like