Analisis Liabilitas Kontinjensi

 Apakah terdapat kewajiban kontinjensi yang dilaporkan dalam laporan posisi

keuangan dan atau CALK?
Jawaban:
Tidak Ada
 Transaksi apa saja yang menyebabkan dilaporkannya kewajiban kontinjensi tersebut?
Jawaban:
Tidak ada
 Analisislah, kesalahan apa yang mungkin timbul dalam pembuatan estimasi
kontinjensi tersebut menjadi terlalu rendah atau terlalu tinggi? Sesuaikan analisis anda
dengan nature of business dari perusahaan objek
Jawaban :
Tidak ada

Analisis Pelaporan Ekuitas

 Berapakah nilai ekuitas dari tahun 2014,2015, dan 2016?

Jawaban:
a. .Pada tahun 2014
9.817.475.678.446
b. Pada tahun 2015
10.938.285.985.269
c. Pada tahun 2016
12.463.847.141.085
 Berapakah kenaikan (penurunan) ekuitas dari tahun 2014-2015 dan 2015-2016?
Jawaban:
a. Tahun 2014-2015 mengalami kenaikan sebesar 120.810.306.823
b. Tahun 2015-2016 mengalami kenaikan sebesar 1.525.561.155.816
 Apa penyebab utama kenaikan (penurunan) ekuitas tersebut?
Jawaban :
Pada tahun 2014-2015 sampai dengan 2016 mengalami penurunan ataupun kenaikan
disebabkan dengan selisih transaksi dengan kepentingan non pengendali.
 Menurut anda, apakah penyebab dari kenaikan / (penurunan) ekuitas tersebut
mengindikasikan hal yang positif atau negatif bagi kemakmuran pemegang saham
biasa?
Jawaban :
Karena selisih akun non pengendali hanya tentang penghapusan saldo dari anak ke
induk ketika terjadinya konsolidasian dan tidak begitu berpengaruh terhadap
pembagian deviden.
Analisis Pensiun

 Program pensiun karyawan apakah yang diikuti perusahaan, manfaat pasti (defined
benefit) atau iuran pasti (defined contribution)?
Jawaban:

Defined benefit (manfaat pasti)

Jawaban:

 Jawab pertanyaan-pertanyaan berikut, hanya jika perusahaan mengikuti program

manfaat pasti (defined benefit)!
o Berapakah nilai plan asset untuk tiap akhir periode?
Jawaban;
2014 : 792.231.440.382
2015 : 902.048.912.050
2016 : 960.766.134.135
o Berapakah nilai defined benefit obligation untuk tiap akhir periode?
Jawaban;
2014 : 232.839.707.270
2015 : 649.354.699.791
2016 : 782.024.531.878

o Apakah perusahaan melaporkan status pendanaannya pensiun nya

sebagai asset atau hutang?
Jawaban:
Hutang
o Analisislah bagaimana status pendanaan tersebut berdampak pada arus
kas masa depan?( pertimbangkan materialitas nilainya dibandingkan
dengan arus kas operasi perusahaan?)
Jawaban;

Tidak material karena kas yang digunakan hanya sebagian kecil

daripada jumlah kas yang ada.

o Analisislah bagaimana status pendanaan tersebut berdampak pada arus

kas masa depan? (pertimbangkan materialitas nilainya dibandingkan
dengan arus kas operasi perusahaan?)

Arus kas masuk utama di dalam program diperoleh dari kontribusi

pemberi kerja, yang dapat dipahami meningkatkan nilai aset program.
Arus kas keluar utama di dalam program pensiun adalah pembayaran
manfaat kepada pekerja yang sudah pensiun. Pembayaran manfaat
mengurangi kedua aset program dan kewajiban pensiun dengan tepat
dalam jumlah yang sama, sehingga pembayaran manfaat tidak
memengaruhi status pendanaan bersih dari program tersebut. Angka
arus kas periode sekarang berguna baik dalam mengevaluasi
profitabilitas dari posisi keuangan perusahaan maupun meramalkan
arus kas masa depan.