You are on page 1of 5

ROLEPLAY

PERSALINAN DI KOMUNITAS

Pada tengah malam seorang ibu hamil terbangun dari tidurnya, ibu hamil yang bernama
ibu S merasakan mules pada perutnya, ia juga melihat ada cairan lendir yang keluar dari dari
vaginanya. Ia pun memanggil suaminya bapak K dan mertuanya ibu T. Ketika suami dan
mertuanya datang, ia pun menceritakan semuanya.

Tn. K : kenapa ma ?
Ny. S : ini pa , Mama ngerasa mules.
Mertua T: oh , sepertinya udah mau lahiran ini, besok pagi kita ke klinik bidan A . ayo siap-siap.

Mereka pun segera siap-siap untuk pergi keklinik bidan A.

Paginya.
Klinik bidan A kedatangan seorang klien ibu hamil beserta keluarganya.

Ny. S : selamat pagi bu , bu bidannya ada ?


Asisten bidan : selamat pagi, oh ya bu bidannya ada di dalam, mari silahkan masuk, silahkan
duduk. Tunggu sebentar ya bu , saya panggilkan ibu bidannya dulu.
Ny. S : iya bu.
Bidan A : pagi bu , ada yang bisa saya bantu bu ?
Tn. K : ya bu , saya ingin memeriksakan kehamilan istri saya yang masuk usia 9 bulan sekarang.
Bidan A : oh iya pak , tapi sebelumnya boleh saya tau nama ibu dan bapak ? dan asalnya
dari mana ?
Tn. K : nama saya bpk K dan istri saya ibu S. Kami dari kampung P.
Bidan A : usia ibu berapa ?
Ny. S : usia saya 23 tahun.
Bidan A : pekerjaan bapak sama ibu apa ?
Tn. K : saya bekerja sebagai guru dan istri saya sebagai ibu rumah tangga.
Bidan A : lalu apa yang ibu rasakan sekarang ?
Ny. S : saya merasakan perut saya mules-mules, terus keluar lendir campur darah bu.
Tn. K : saya sangat khawatir bu , apa tidak terjadi sesuatu dengan istri saya ?
Bidan A : ya pak , kita berdoa saja semoga tidak terjadi apa-apa sama ibu. Oh iya bu sejak
kapan ibu merasakan mulesnya ?
Ny. S : sejak tadi malam sekitar pukul 2 subuh bu bidan.
Bidan A : sekarang masih mules bu ?
Ny. S : iya bu , tapi tidak seperti tadi subuh , sekarang masih sakit tapi saya masih bisa
tahan.
Bidan A : maaf bu , kalau boleh tahu. Ini kahamilan yang keberapa ya bu ? dan apakah ibu
pernah mengalami keguguran.
Ny. S : ini kahamilan saya yang pertama bu. Dan saya tidak pernah keguguran.
Bidan A : bu sebelumnya pernah melakukan pemeriksaan kehamilan ?
Ny.S : pernah bu , di klinik bersalin di Kampung P
Bidan A : berapa kali bu ?
Ny. S : 6 kali bu bidan.
Bidan A : kalau begitu saya akan memeriksakan keadaan ibu dari ujung kepala hingga
ujung kaki. Apakah ibu bersedia ?
Ny. S : ya bu silahkan.

Bidan A : ibu, bapak berdasarkan hasil pemeriksaan yang saya lakukan , ini baru
pembukaan dua, nanti kita tunggu sampe pembukaan 10 atau lengkap bu, pak. Baru saya pimpin
untuk mengeran, ibu tidak boleh mengeran sampe pembukaan lengkap atau sebelum ibu
merasakan seperti ingin buang air besar ya bu, nanti mungkin semakin bertambah pembukaanya
mungkin rasa sakit atau nyeri akan semakin bertambah. Tapi ibu, bapak tidak usah khawatir itu
normal terjadi pada ibu bersalin. Nah sekarang ibu masih bisa jalan jalan dulu sebentar disekitar
sini atau ibu bisa makan atau minum ya bu jika sudah merasa ada mulas-mulas yang semakin
sering dan merasa ingin BAB ibu bisa berbaring dan bapak bisa segera memanggil saya. Ibu
boleh memilih posisi yang nyaman buat ibu, tidur miring kiri boleh bu , yang penting ibu tidak
tidur terlentang atau miring kekanan.
Klien : hehhe.terima kasih bu bidan, bu bidan saya kan sebentar lagi mau bersalin tapi saya
belum mengerti persalinan itu seperiti apa?
Bidan : persalinan itu proses yang alamiah lo bu,meskipun persalinan merupakan proses yang
alamiah.tdk semua ibu bersalin mampu beradaptasi dengan persalinan terutama pada kala
pembukaan. Yang biasanya menimbulkan rasanyeri yang hebat bagi ibu.kalai ibu mersakan nyeri
saat persalinan apa yang akan ibu widhya lakukan?
Klien : melakukan teknik pernafasan seperti yang ibu bidan tadi contokan.
Bidan : seperti ap bu?
Klien : (menarik nafas dalam dan teratur dan menghembuskan ya melalui mulut)
Bidan : (tersenyum). Oleh krena itu di lakukan asuhan persalinan bu,yang punya tujuan untuk
memberikan asuhan yang memadai selama persalinan dalam upaya mencapai pertolongan yang
bersih dan aman dengan memperhatikan aspek sayang ibu dan bayi.
Klien : oh,begitu ya bu bidan,benar nggak bu bidan kalau ketuban pecah itu tanda” persalinan?
Bidan ; benar bu widhya ketuban pecah itu tanda” persalinan,selai itu ada tanda” yang lain
seperti rasa sakit akibat kontraksi yang datang lebih kuat dan teratur,keluarnya lendir bercampur
darah,perasa ingin sering atau susah kencing ini di akibatkan kandung kemih ibu tertekan oleh
bagian janin
Klien ; wah banyak ya bu tanda-tanda persalinan itu.penyebab persalinan itu apa bu bidan?
Bidan ; dengan semakin tuanya kehamilan,maka oto-otot rahim meregang yang di akibatkan
meningkatnya hormone okytosin sehingga timbul kontraksi untuk mengeluarkan janin,apa ibu
widhya sdah mengerti?
Klien : mengerti bu|(sambil mengangguk) bu bidan saya rencanya ingin melahirkan secara
normal,persalinan normal itu seperti ap bu bidan?
Bidan : amin ,persalinan normal di bagi atas 4 tahapan yang di sebut kala,kala 1 pada persalinan
di mulai sejak terjadinya kontraksi sampai pembukaan lengkap,pada persalinan anak
pertama,biasanya memakan waktu yang cukap lama #10-12 jam.gejala dan tanda kala 2 adalah
pembukaan yang telah lengkap,ada rasa ingin meneran saat terjadi kontraksi,ada dorongan pada
vagina atau rektum dan peningkatan pengeluaran lendir dan darah.proses ini biasanya
berlagsung 2 jam pada kelahiran anak pertama. Pada kala pengeluaran janin terjadi tekanan pada
oto-otot dasar panggul yang menimbulkan rasa mengedan.dengan adanya kontraksi ibu di pimpin
untuk mengedan.maka lahir kepala di ikuti oleh seluruh badan janin.komplikasinya yang sering
muncul pada kala ini adalah kegawatdaruratan janin,persalinan lama,tanda-tanda lilitan tali pusat.
Sampai disini apa ibu widhya mengerti?
Klien : iya ibu,ternyata melahirkan memakan waktu yang lama ya bu.apa lagi kelahiran anak
pertama seperti sya,trus kal 3-4 seperti apa bu bidan?
Bidan : kan temennya belum keluar?
Klien : temennya? Maksudnya ibu ari-ari ya bu
Bidan : benar bu widhya,di kala 3 terjadi pengeluaran ari yang biasanya terjadi 6-15 menit
setelah bayi lahir,keluarnya spontan atau di bantu denga tenaga pada perut ibu. Nah pada kala ini
juga mungkin terjadi komplikasi ibu,sepertiperlukaan pada jalan lahir,pendarahan karena tidak
adanya kontraksi.(tersenyum)
Klien : saya takut bu bidan ,ternyata setelah melahirkan itu masih ada resiko-resikonya yang
biasanya di alami
Bidan : tenang bu,di kala 4 dari saat lahirnya ari-ari sampai 2 jam stelah melahirkan.keadaan
ibu masih di perhatikan .sehingga resiko komplikasi bisa di tangani.
Klien : oh,syukurlah,ternyata tidak seseram yang saya bayangkan.
Bidan : setelah evaluasi setelah melahirkan,ada juga bu asuhan sayang ibu yang di beritahukan
pada ibu sebelum dan sesudah persalinan seperti menyarankann ibu untuk di temanin keluarga
atau suami seperti yang saya jelaskan tadi.menghargai dan memperbolehkan keputusan
ibu,seperti ibu widhya ingin melahirkan secara normal atau ingin menggunakan perawatan secara
tradisional selama tidak merugikan bagi ibu. Menyarankan ibu untuk memberikan ASI kepada
anak ibu segera setelah anak ibu lahir. Rencanya maw ngasi ASI ekslusif ga bu widhya,anak
pertama lo bu?(tersenyum)
Klien : pasti dong bu bidan,saya ingin memberikan yang terbaik buat anak saya(tertawa).tadi
ibu menyinggung sedikit posisi yang nyaman saat meneran ,apa saja posisi itu bu?
Bidan : wah ibu widhya masih mengingat penjelasan saya.posisi yang baik untuk mengurangi
rasa nyeri yang hebat adalah posisi jongkok ,nah mungkin ini adalah posis yang sesuai untuk ibu
widhya(tertawa). Nah kalau ibu merasakan nyeri punggung saat persalinan posisi merangkak
atau miring ke kiri sangat di anjurkan. Ada juga bu posisi setengah duduk,kalau posisi ini
seringkali nyaman bagin ibu dan ibu bisa beristrahat di antara kontraksi.posisi setengah duduk
ini punya keuntungan lebih yaitu memudahkan melahirkan kepala bayi(tersenyum)..
Klien : (langkah-langkah melahirkan janin)
Bidan : (langkah-langkah)
Sekarang saya akan menjelaskan tanda-tanda bahaya pada persalinan,jadi kalo ibu mengalami
atau menemukan tanda-tanda ini ibu di harapkan untuk m,emberitahukan pada petugas.tanda-
tanda bahaya persalinan pada janin adalah denyut jantung yang lambut dan terlalu cepat,atau
keluarnya air ketuban yang bercampur dengan kotoran bayi yang berwarna hijau. Dan tanda
bahaya pada ibu adalah perubahan tekanan darah,nadi dan kontraksi yang tidak normal atau ibu
merasa gelisah dan kesakitan
Klien : ok.bu bidan saya akan segera memberitahukan kepada petugas kalau saya dan bayi
saya mengalami salah satu dari tanda-tanda bahya tersebut
Bidan : benar bu widhya,penangan yang segera dapat mengurangi akibat dari bahaya tersebut
Klien : terimahkasih bu atas informasi-informasi yang ibu bidan berikan
Bidan : sama-sama bu,semoga informasi yang saya berikan bermanfaat.
Klien : sangat bu,informasi yang ibu berikan sangat berguna. Saya pulang dulu kalo begitu bu.
Bidan : baik kalau begitu sekarang saya akan memeriksa fisik ibu, apakah ibu bersedia?
Klien : baik ibu

Bidan A pun melakukan pemeriksaan fisik Ny. S. Setelah selesai, bidan A pun
menjelaskan hasil pemeriksaannya kepada ibu dan keluarga.

Selama menunggu untuk proses persalinan bidan mempersiapkan alat alat, obat dan
persiapan pendamping klien yang dibutuhkan untuk menghadapi persalinan klien
Setelah menunggu beberapa jam , akhirnya pembukaan pun sudah lengkap . lalu bayi dan
plasenta lahir dengan selamat tanda apa kekurangan apapun. Lalu bidan pun melakukan
observasi kurang lebih selama 6 jam.

You might also like