You are on page 1of 9

Jenis-Jenis Osilator1.

a. Osilator Harmonik
Osilator yang membangkitkan sinyal sinus. Rangkaian osilator jenis initerdiri dari
sebuah penguat dan filter. Osilator harmonisa dibagi menjadi beberapa jenis. Diantaranya
adalah sebagai berikut :
1) Osilator Amstrong
Osilator Amstrong ditemukan oleh Edwin Amstrong. osilator amstrongadalah
penerapan dari rangkaian tangki kapasitor dan inductor LC.Rangkaian osilator ini
dibuat dengan memberikan bias maju padasambungan emitor-basis dan bias mundur
pada kolektor. Pemberian biastegangan ke basis , emitor dan kolektor dilakukan lewat
resistor R3. Resistor R1 dan R2 yng berfungsi sebagai pembagi tegangan. Untuk lebih
jelasnyadapat dilihat pada gambar dibawah ini :

Gambar 3. Rangkaian osilator Amstrong


2) Osilator Clapp
Osilator ini diciptakan oleh James Kilton Clapp pada tahun 1948. Menurut
Vackár, osilator dari jenis ini dikembangkan sendiri oleh beberapa penemu, dan satu
dikembangkan oleh Gouriet telah beroperasi di BBC sejak tahun 1938. Osilator Clapp
adalah salah satu dari beberapa jenis osilator elektronik dibangun dari transistor (atau
tabung vakum ) dan umpan balik
positif jaringan, dengan menggunakan kombinasi dari induktansi (L) dengan kapasitor
(C) untuk penentuan frekuensi, demikian juga disebut osilator LC . Osilator Clapp
termasuk jenis osilator LC. Berikut adalah gambar rangkaianosilator clapp.
Gambar 4. Rangkaian osilator Clapp
Secara perhitungan frekuensi yang dibangkitkan oleh osilator Clapp
adalahsebagai berikut :

3) Osilator Colpitts
Osilator Colpitts sangat mirip dengan osilator Shunt-fed Hartley.Perbedaan
yang pokok adalah pada bagian rangkaian tangkinya. Padaosilator Colpitts, digunakan
dua kapasitor sebagai pengganti kumparan yang terbagi. Balikan dikembangkan dengan
menggunakan “medan elektrostatik” melalui jaringan pembagi kapasitor. Frekuensi
ditentukan oleh dua kapasitorterhubung seri dan induktor. Gambar berikut
memperlihatkan rangkaianosilator Colpitts :

Gambar 5. Rangkaian osilator Colpits


4) Osilator Hartley
Osilator Harley adalah sebuah osilator yang banyak digunakan padarangkaian
penerima radio AM dan FM. osilator jenis ini mempunyai sifatkhusus yaitu adanya
tapped oil. Sehingga jumlah variasi rangkaiandimungkinkan pada rangkaian osilator
Hartley. Berikut adalah gambar rangkaian osilator Hartley.

Gambar 6. Rangkaian osilator Hartley

Persamaan osilator Hartley adalah sebagai berikut


5) Osilator Jembatan Wien
Osilator jembatan Wien disebut juga osilator “Twin-T” karenamenggunakan dua
“T” sirkuit RC beroperasi secara paralel.Satu rangkaianadalah sebuah RCR “T” yang
bertindak sebagai filter low-pass. Rangkaian kedua adalah CRC “T” yang beroperasi
sebagai penyaring bernilai tinggi. Bersama sama, sirkuit ini membentuk sebuah
jembatan yang disetel padafrekuensi osilasi yang diinginkan. Sinyal di cabang CRC
dari filter Twin-Tyang maju, di RCR itu – tertunda, sehingga mereka dapat
melemahkan satusama lain pada frekuensi tertentu. Berikut adalah rangkaian dari
osilator jembatan wien :
Gambar 7. Rangkaian Osilator Jembatan Wien

Berdasarkan gambar diatas, besar frekuensi osilasi dapat diketahui denagnrumus


berikut :

6) Osilator Pergeseran Phase

Osilator pergeseran fasa termasuk jenis osilator RC. Pada


osilator pergeseran fasa terdapat sebuah pembalik fasa total 180 derajat. Pembalik fasa
ini di menggeser fasa sinyal output sebesar 180 derajat danmemasukkan kembali ke
input sehingga terjadi umpan balik positif.Rangkaian pembalik fasa ini biasanya
dibentuk oleh tiga buah rangkaian RC.

Gambar 8. Rangkaian Osilator Jembatan Pergeseran Phase


7) Osilator Pierce
Pada osilator ini kristal merespon sebagai rangkaian resonansi paralel. Jadi
osilator ini adalah merupakan modifikasi dari osilator Colpitts.Pengoperasian osilator
Pierce didasarkan pada balikan yang dipasang darikolektor ke basis melalui 1 C dan 2
C . Kedua transistor memberikan kombinasi pergeseran fase sbesar180o
. Keluaran dari emitor-bersamamengalami pembalikan agar sefase atau sebagai balikan
regeneratif. Nilai 1 C dan 2 C menentukan besarnya tegangan balikan. Sekitar 10 – 50
% dari keluaran dikirim kembali sebagai balikan untuk memberikanenergi kembali ke
kristal. Jika kristal mendapatkan energi yang tepat,frekuensi resonansi yang dihasilkan
akan sangat tajam. Kristal akan bergetar pada selang frekuensi yang sangat
sempit. Keluaran pada frekuensi ini akansangat stabil. Namun keluaran osilatorPierce
adalah sangat kecil dan kristal dapat mengalami kerusakan dengan strain mekanik yang
terus-menerus.Beikut adalah rangkaian Osilator Pierce :

Gambar 9. Rangkaian Osilator Pierce


8) Osilator Kristal

Kristal adalah sebuah komponen yang dapat menghasilkan kestabilanfrekuensi


yang sangat tinggi. Kristal dapat digabungkan dengan rangkaianosilator lain. Salah
satunya adalah dengan menggabungkan Kristal denganrangkaian osilator Hartley.
Berikut adalah gambar rangkaian gabunganantara Kristal dan rangkaian osilator
Hartley.
Gambar 10. Rangkaian osilator Hartley dengan Kristal.
b. Osilator Releksasi
Osilator Relaksasi adalah osilator yang memanfaatkan prinsip saklar secaraterus
menerus dengan periode tertentu yang menentukan frekuensi output.Osilator relaksasi
menghasilkan beberapa bentuk gelombang non sinus, yaitu :Gelombang kotak, segitiga,
pulsa dan gigi gergaji.Osilator relaksasi sederhana adalah sebuah multivibrator / flip-
flop.Prinsipnya adalah mensaklar tagangan suply oleh sebuah komponen transistoratau
FET. Osilator relaksasi juga ada yang menggunakan IC yaitu yang terkenaladalah dengan
IC 555.
1) Osilator UJT
Pengisian dan pengosongan kapasitor melalui resistor dapat digunakanuntuk
menghasilkan gelombang gergaji. Saklar pengisian dan
pengosongan pada rangkaian gambar 17.13 dan 17.14 dapat diganti dengan saklarelektr
onik, yaitu dengan menggunakan transistor atau IC. Rangkaian yangterhubung dengan
cara ini dikelompokkan sebagai osilator relaksasi.
Saat piranti berkonduksi disebut “aktif” dan saat tidak berkonduksi disebut“rileks”.
Gelombang gergaji akan terjadi pada ujung kaki kapasitor. Beikutadalah gambar
rangkaian penggunaan UJT sebagai osilator relaksasi
:Gambar 11. Osilator UJT
2) Astable Multivibrator
Multivibrator merupakan jenis osilator relaksasi yang sangat penting.Rangkaian
osilator ini menggunakan jaringan RC dan menghasilkan gelombang kotak pada
keluarannya. Astabel multivibrator biasa digunakan pada penerima TV untuk
mengontrol berkas elektron pada tabung gambar.

Gambar 12. Rangkaian Osilator Astable Multivibrator


3) Monostable Multivibrator
Monostable multivibrator memiliki satu kondisi stabil sehingga
sring juga disebut sebagai multibrator one
shot. Saat osilator terpicu untuk berubah ke suatu kondisi pengoperasian, maka pada wa
ktu singkat akankembali ke titik awal pengoperasian. Konstanta waktu RC
menentukan periode waktu perubahan keadaan. Monostable multivibrator termasuk
jenisosilator triggered. Skema rangkaian monostable multivibrator
diperlihatkan pada gambar 11. Rangkaian memiliki dua kondisi yaitu kondisi stabil dan
kondisi tak stabil. Rangkaian akan rileks pada kondisi stabil saat tidak ada pulsa.
Frekuensi yang dibangkitkan dirumuskan f= 1/1,4 RC

Gambar 13. Rangkaian Monostable Multivbrator


4) Bistable Multivibrator
Bistable multivibrator mempunyai dua keadaan stabil. Pulsa pemicumasukan
akan menyebabkan rangkaian diasumsikan pada salah satu kondisistabil. Pulsa kedua
akan menyebabkan terjadinya pergeseran ke kondisistabil lainnya. Multivibraator tipe
ini hanya akan berubah keadaan jikadiberi pulsa pemicu. Multivibrator ini sering
disebut sebagai flip-flop. Iaakan lompat ke satu kondisi (flip) saat dipicu dan bergeser
kembali kekondisi lain (flop) jika dipicu. Rangkaian kemudian menjadi stabil padasuatu
kondisi dan tidak akan berubah atau toggle sampai ada perintahdengan diberi pulsa
pemicu. Gambar 12 memperlihaatkan skema rangkaianmuldivibrator bistable dengan
menggunakan BJT.

Gambar 14. Rangkaian Bistable Multivibrator


5) IC 555
IC NE/SE 555 adalah piranti multiguna yang telah secara luasdigunakan. Piranti
ini dapat difungsikan sebagai astable multivibrator.Rangkaian khusus ini dapat
dibuatdengan komponen dan daya yangminimal. Rangkaian dapat dengan mudah
dibuat dan sangat reliabel. Chipkhusus ini telah banyak diproduksi oleh beberapa
pabrik. Sebagai tanda,semua produksi terdapat angka 555 misalnya SN72555,
MC14555, SE555,LM555 dan CA555. Berikut adalah rangkaian IC 555 yang
dgunakansebagai astable mltivibrator :

Gambar 15. Rangkaian Osilator NE 555

Kemudian untuk persamaan frekuensi output dapat diperolehdengan rumus :

Abrid Madilantoro. (2014). Tugas Sistem Telekomunikasiosilator. Yogyakarta: Universitas


Negeri Yogyakarta
https://teknikelektronika.com/pengertian-osilator-prinsip-kerja-oscillator/
http://materitelkom.blogspot.co.id/2015/10/pengertian-dan-penjelasan-osilator.html

You might also like