DISUSUN OLEH Nama : Muh. Fuad Ghiffari Nim : D021171514 Departemen : Mesin
Matematika adalah studi besaran, struktur, ruang dan perubahan. Para
matematikawan mencari berbagai pola, merumuskan konjektur baru, dan membangun kebenaran melalui metode deduksi yang ketat diturunkan dari aksioma- aksioma dan definisi-definisi yang bersesuaian. Pengertian Matematika tidak hanya berhubungan dengan bilangan-bilangan tetapi lebih luas berhubungan dengan alam semesta. The Liang Gie mengutip pendapat seorang ahli matematika bernama Charles Edwar Jeanneret yang mengatakan: ”Mathematics is the majestic structure by man to grant him comprehension of the universe”, yang artinya matematika adalah struktur besar yang dibangun oleh manusia untuk memberikan pemahaman mengenai jagat raya. Fisika adalah sains atau ilmu tentang alam dalam makna yang terluas. Fisika mempelajari gejala alam yang tidak hidup atau materi dalam lingkup ruang dan waktu. Para fisikawan atau ahli fisika mempelajari perilaku dan sifat materi dalam bidang yang sangat beragam, mulai dari partikel submikroskopis yang membentuk segala materi (fisika partikel) hingga perilaku materi alam semesta sebagai satu kesatuan kosmos. Dalam perkembangan sains, matematika dan fisika saling menstimulasi satu sama lain. seperti ketika Sir Isaac Newton menanyakan "kalau apel jatuh? apakah bulan juga jatuh?" pertanyaan seperti ini merupakan pertanyaan fisika. Jawabannya adalah, "ya, bulan juga jatuh" yang kemudian menjadi dasar Teori Gravitasi Newton. Pertanyaan fisis seperti ini membuat Newton memikirkan suatu metode matematika baru yang dapat menjelaskan fenomena gravitasi. Untuk menjelaskan teorinya Newton menemukan kalkulus. Dari hal dapat kita lihat bahwa fisika menstimulasi perkembangan matematika. Namun adakalanya juga Matematika yang ditemukan terlebih dahulu. Seperti ketika pengembangan Matematis untuk Higher Dimension dan Hyper Dimension, Topologi dan sebagainya. Namun kemudian dengan adanya string teori dari fisika, matematika saat itu tidak mumpuni untuk menjelaskan sehingga hadirlah konsep konsep matematika seperti super symetri. Matematikawan seringkali hanya berfokus pada pengembangan ide tertentu yang membutuhkan deep understanding. seringkali ide tersebut tidak diketahui apa gunanya dalam waktu lama. Namun kemudian tetap saja akan berguna di masa mendatang. Fisikawan berfokus pada fenomena alam dan pengembangan teori serta model yang mampu memprediksi fenomena di alam semesta. Dalam studinya fisikawan menggunakan Bahasa matematika. Jadi, fisika memiliki kaitan erat dengan matematika. Hal ini karena matematika mampu menyediakan kerangka logika di mana hukum-hukum fisika dapat diformulasikan secara tepat. Definisi, teori, dan model fisika selalu dinyatakan menggunakan hubungan matematis.