Professional Documents
Culture Documents
Case 46 Timken
Case 46 Timken
Bearing Industry
Terdapat berbagai macam bearing berdasarkan ukuran dan spesifikasi produknya, dimulai
dari ruang shuttles ke peralatan rumah, otomotif, dentist drill (bor gigi), roller skates, dan
computer disk drive. Pada tahun 2001, AS mempekerjakan ball dan roller bearing lebih dari
33.000 pekerja. Sementara itu, bearing industry menemui masa-masa sulit. Kebijakan
industri baja tidak mempertimbangkan keuntungan dari industri baja, sebagai produk baja
kedua, pertengahan produksi rantai. Karena bearing merupakan komponen militer, mesin,
dan perlengkapan penting, pemerintah federal menjadi konsumen terbesarnya. Akan tetapi,
competitor dari luar negeri menjual bearing dengan harga yang lebih murah. Kompetisi ini
membuat perusahaan-perusahaan di AS melakukan illegal dumping.
Pengiriman produk ball dan roller bearings terus meningkat selama tahun 1990-an,
puncaknya tahun 1998 sebesar lebih dari $ 5.8 miliar. Tahun 1999 dan 2000 relatif tinggi,
tetapi tahun 2001 terjadi penurunan tajam hingga $ 5.3 miliar, paling rendah sejak tahun
1995. karena resesi ekonomi dan serangan teroris tanggal 11 September 2001. Pada tahun
2003, penjualan naik sebesar 2-3%. Penjualan bearing naik 6.5% tahun 2005 ke $ 42 miliar.
Produsen industri ini adalah Timken, SKF, dan NSK, Ltd. (Exhibit 1 & Exhibit 2)
Exhibit 1 Timken Corporate Income Statements, 2001-02 ($millions , except percentage)
2001 2002 2001 2002
Total operating revenue 2,447.20 2,550.00 100.00 100.00
COGS (2,046.50) (2,080.50)
Gross Profit 400.70 469.50 16% 18%
Liabilities
Accounts Payable 258.00 296.50
Current portion of long term 42.40 111.10
Notes Payable 2.00 -
Other current liabilities 338.80 226.50
Total current liabilities 641.20 634.10
Long term debt 368.20 350.10
Deffered tax liability 742.00 1,155.10
Total liabilities 1,751.40 2,139.30
Shareholders' equity 781.70 609.10
Total liabilities & owners' equity 2,533.10 2,748.40
Timken Company
Pada tahun 1898, veteran St. Louis carriage-maker Henry Timken mematenkan disain untuk
tapered roller bearings (bearing dengan sepasang concentric ring) untuk memfasilitasi motion of
carriage axles. Pada tahun yang sama, Timken dan anaknya, William dan Henry (H.H.),
menemukan Timken Roller Bearing Axle Company, menjadi titik awal dari manufaktur
global untuk engineer bearing, campuran baja khusus, dan komponen terkait. Tahun 1902,
perusahaan pindah ke Canton, Ohio, sehingga dekat dengan Steelwork di Pittsburgh,
Pennsylvania, dan pabrik otomotif di Buffalo, New York, Cleveland, Ohio, dan Detroit,
Michigan. Tahun 1908, Timken mengeluarkan Ford Model T. Tahun 1917, perusahaan mulai
membuat bearing semdiri dari baja.
Harga saham Timken dijual ke publik tahun 1922. Perang Dunia ke II membuat
peningkatan permintaan untuk produk Timken, dan perusahaan membuka pabrik baru.
Anaknya H.H. Timken, W. Robert Timken, menjadi presiden di tahun 1960 dan menjadi
ketua tahun 1968. Perusahaan kembali tumbuh selama tahun 1960-an, saat membuka
cabang baru di Brazil dan Perancis. Tahun 1970, perusahaan mengadopsi nama Timken
Company hingga sekarang, dan W.R. Timken Jr., cucu dari pendiri Timken, diangkat
menjadi ketua pada tahun 1975.
Tahun 1982, dengan kompetisi yang tinggi di Eropa dan Jepang, perusahaan merugi sejak
depresi ekonomi. Selama tahun tersebut, Timken melakukan joint venture, akuisisi, dan
investasi di AS dan beberapa lokasi termasuk Inggris, Eropa, India, China, Afrika, dan
Australia. Tahun 1999, Timken memotong produksi hingga 80%, dan memulai operasi
konsolidasi dan restrukturisasi pada unit bisnis global. Perusahaan menutup pabriknya di
Australia, mengatur kembali operasi di Afrika Selatan (memecat 1.700 pekerjaan) dan
outsource untuk distribusi Eropa di Perancis. Di awal tahun 2001, perusahaan memecat lebih
dari 7% tenaga kerja.
Pada tahun 2002, perusahaan mengoperasikan tiga segmen yaitu Grup Otomotif, Grup
Industri, dan Grup Baja. Grup Otomotif dan Industri merancang, memproduksi, dan
mendistribusikan berbagai bearing dan produk dan layanan terkait. Pelanggan Grup
Otomotif termasuk original-equipment manufactures (OEM) dari mobil penumpang dan truk,
mulai dari tugas ringan, menengah sampai truk tugas berat dan pemasoknya. Pelanggan
Grup Industrial termasuk baik OEM dan distributor untuk pertanian, konstruksi,
pertambangan, energi, pabrik, perkakas mesin, aerospace, dan aplikasi rel. Grup baja
merancang, memproduksi, dan mendistribusikan campuran yang berbeda di kedua bagian
padat dan tabung, serta produk baja yang dibuat khusus, untuk kedua aplikasi otomotif dan
industri, termasuk bearing.
Grup otomotif dan industri: Tapered roller bearing adalah produk utama Timken di segmen
industri antifriction. Ini terdiri dari empat komponen: cone, cup, cage, dan tapered roller.
Roller bearing mengandung banyak komponen individu dan sangat bertoleransi. Tumpukan
bearing terdiri baik komponen yang bisa membawa beban dan tidak bisa membawa beban.
Komponen tertentu dari bearing dirancang untuk membawa beban. Komponen tidak bisa
membawa beban memposisikan bearing pada axle dan memberikan kekuatan yang
diperlukan untuk mencapai bearing clamp yang tepat. Meskipun mereka tidak langsung
membawa berat kereta rel dan muatannya, komponen itu penting untuk keseluruhan kinerja
bearing. Kadang-kadang disebut komponen tambahan, mereka menyelesaikan tumpukan
bearing. Timken memproduksi atau membeli komponen-komponen dan kemudian menjual
mereka dalam berbagai konfigurasi dan ukuran.
Fasilitas angkasa dan superprecision perusahaan menghasilkan kinerja tinggi ball bearing dan
cylindrical bearing untuk aplikasi kecepatan tinggi dan akurasi tinggi yang ultra di ruang
angkasa, medis dan gigi, komputer disk drive, dan industri lainnya. Perusahaan bersaing
dengan produsen dalam negeri serta produsen asing antifriction bearing, termasuk SKF, INA-
Holding Schaeffler KG, NTN Corporation, Koyo Seiko Company, Ltd., dan NSK, Ltd.
Pesaing utama Timken dalam produk angkasa termasuk Ellwood Specialty, Slater/Altas,
dan Patriot.
Grup Baja: Produk baja termasuk campuran baja rendah dan menengah, campuran olahan
vaccum, alat baja, dan beberapa nilai karbon. Produk yang tersedia di berbagai bagian padat
dan tabung dengan berbagai panjang dan penyelesaian. Mereka digunakan dalam berbagai
aplikasi, termasuk bearing, transmisi otomotif, mesin crankshaft, pengeboran minyak,
angkasa, dan aplikasi sama yang menuntut lainnya. Sekitar 13% dari produksi baja Timken
dikhususkan untuk operasi bearing.
Timken juga menghasilkan produk baja yang dibuat khusus, termasuk komponen campuran
dan baja untuk pelanggan otomotif dan industri. Pesaing Timken di seluruh dunia pada
seamless mechanical tubing termasuk Copperweld, Plymouth Tube, V & M Tube, Special Steel,
Ovako Steel, dan Tenaris. Pesaing dalam produk besi beton termasuk seperti produsen
Amerika Utara yaitu Republic, Mac Steel, North Star Steel, dan berbagai produsen baja luar
negeri yang diimpor ke Amerika Utara. Pesaing di pasar baja precision termasuk Metaldyne,
Linamar, dan perusahaan luar negeri yaitu Showa Seiko, SKF, dan FormFlo. Pesaing baja
kecepatan tinggi di Amerika Utara dan Eropa termasuk Erasteel, Bohler, dan Crucible.
Pesaing baja tool and die termasuk Crucible, Crpenter Technologiesm dan Thyssen.
Ingersoll-Rand
Ingersoll-Rand adalah produsen diversifikasi global peralatan industri dan komersial dan
komponen sebesar $ 89 miliar. Ditelusuri sejarahnya ke 1871, ketika Simon Ingersoll
mempatenkan rock drill bertenaga uap, kejadian watershed menyebabkan pembentukan
Ingersoll Rock Drill Company. Pada tahun 1872, Albert Rand mulai Rand & Waring Drill
dan Compressor Company, dan berganti nama menjadi Rand Drill Company pada tahun
1879. Kemudian pada tahun itu, kompresor Rand Air pertama diperkenalkan. Pada tahun
1885, Sergeant Drill Company dibentuk ketika Henry Sergeant meninggalkan Ingersoll Rock
Drill Company. Pada 1888, Ingersoll Rock Drill Company bergabung dengan Sergeant Drill
Company dengan membentuk Ingersoll-Sergeant Drill Company. Pada 1905, Ingersoll-
Sergeant bergabung dengan Rand Drill dengan membentuk Ingersoll-Rand, yang berkantor
pusat di New York City.
Segmen ini menyumbang 25% dari penjualan konsolidasi dan 17% dari pendapatan di
antara semua segmen (segmen pendapatan). Pengendalian iklim yang dihasilkan unit suhu
transportasi dan pemanasan ventilasi dan sistem pendingin udara untuk truk, bus, dan
kereta rel penumpang.
Segmen Infrastruktur
Segmen ini menyumbang 27% dari penjualan konsolidasi and 28% dari segmen pendapatan.
Infrastruktur memproduksi peralatan untuk pembangunan, renovasi, dan perbaikan
pekerjaan umum dan proyek-proyek swasta, serta mobil golf dan utilitas kendaraan.
Segmen ini menyumbang 15% dari penjualan konsolidasi dan 43% dari segmen pendapatan.
Keamanan dan Keselamatan menghasilkan susunan yang luas dari keamanan dan
keselamatan produk komersial dan pemukiman, termasuk pintu baja, sistem kontrol akses
elektronik, dan sistem kehadiran personel.
Segmen ini menyumbang 33% dari penjualan konsolidasi dan 22% dari pendapatan segmen.
Sebuah kelompok usaha yang beragam, Solusi Industri dibagi menjadi tiga subsegmen
utama yaitu Solusi Air, Solusi Engineered, dan Dresdner-Rand. Solusi Air membuat produk
seperti komponen motion-control, gas dan kompresor gas dan lain, dan produk cairan. Pada
tahun 2002, Solusi Air melaporkan pendapatan sebesar $ 1,3 miliar. Solusi Engineered,
dengan penjualan $ 1,2 miliar, terdiri dari operasi di seluruh dunia IR yang berkaitan dengan
komponen bearing dan motion-control. Dresdner-Rand, dengan penjualan $ 1.024 miliar,
memproduksi teknologi konversi energi untuk minyak, gas, dan bahan kimia industri. Pada
awal tahun 2002, IR memutuskan untuk melakukan pelepasan segmen Solusi Engineered
(Torrington). Pada tahun 2002, IR melaporkan kerugian dari $ 173.5 juta pada penjualan
$ 8.9 miliar (Exhibit 3) dan aset dari $ 10.8 miliar (Exhibit 4).
Exhibit 3
Ingersoll Rand and Torrington Comaparative Income Statements, 2001-02 ($millions, except percentages)
2001 2002 2001 2002
Net sales 8,604.20 8,951.30 100.00 100.00
COGS 6,736.50 6,826.50
Gross Profit 1,867.70 2,124.80 21.71% 23.74%
Torrington
2001 2002 2001 2002
Sales 1,004.30 1,204.00 100.00 100.00
Operating Income 78.00 85.20 7.80 7.10
Liabilities
Accounts Payable 701.60 2,347.40
Accrued Expenses 1,470.70 1,155.50
Short term debt 561.90 -
Other current liabilities 249.30 295.20
Total current liabilities 2,983.50 3,798.10
Long term debt 2,900.70 2,092.10
Minority interest 107.60 115.10
Other noncurrent liabilities 1,225.40 1,326.10
Total liabilities 7,217.20 7,331.40
Shareholders' equity 3,916.60 3,478.20
Total liabilities & owners' equity 11,133.80 10,809.60
The Torrington Company
Berdiri pada tahun 1866 sebagai perusahaan jarum ekselsior, pembuat jarum untuk mesin
jahit, Torrington Company merupakan perusahaan industri lama. Pada tahun 1866, industri
mesin jahit dalam masa pertumbuhan dan ekselsior menggunakan teknologi baru untuk
membuat jarum khusus jahit seragam yang pertama untuk mesin jahit. Seiring jaman,
Torrington Company memperluas produknya dengan membuat variasi jarum yang bias
digunakan untuk pabrik mesin jahit, pabrik sepatu, mesin rajut. Seiring dengan waktu,
Toorington Company pindah ke produk lain seperti jari-jari, mesin untuk marine, busi,
karburator, dan pemebersih karpet, bersama dengan baris baru produk komponen mobil
untuk industry otomotif. Selama perang dunia ke II, Torrington Company mengembangkan
komponen jarum untuk produk militer, termasuk B-29 Super Fortress bomber, yang terdiri
lebih dari 2000 komponen Kecil. Selama beberapa decade Torrington memperluas ekspansi
nya ke Eropa dan Asia sebelum diakusisi oleh Ingressol Rand pada tahun 1969.
Torrington menjalankan perusahaannya dengan dua segmen yang sudah familiar bagi
Timken company: otomotif dan industri. Penjualan kurang labih sama dengan dua segmen.
Bisnis EOM focus pada produk barang khusus yang produk marjinnya tinggi.
Penjualan Torrington pada tahun 2002, telah dipisah antara lain 73% di Amerika Utara,
17% di Eropa, 10% dilain tempat. Perusahaan memperkerjakan 10,500 pekerja pada 27
pabrik diseluruh dunia dan beberapa bermacam di sebagai pasar terakhir, termasuk otomotif,
industri konsumen, proyek industry, konstruksi, pertanian, dan sumber daya alam. Produk
perusahaan termasuk komponen otomotif bentuk bola, komponen otomotif bentuk silindris,
komponen otomotif bentuk poros roda gigi, komponen otomotif mesin, lubang kemudi,
sensor komponen otomotif, bearing dorong rol, sekrup bola presisi, radial bearing runcing,
poros yang dirakit, rol jarum.
Pada tahun 2002, pendapatan dan laba operasi untuk divisi IR’s Torrington sebesar $1.204
milyar dan $85.2 juta, secara berurutan dan diharapkan akan mencapai $1.65 milyar dan
$116.7 juta di tahun 2007 (lampiran 5).
Seperti supplier mekanik yang lain, Timken mulai ‘bundling’ sebelum pelumasan,
sebelum perakitan kemasan komponen otomotif untuk pembuatan mobil di awal tahun
1990n. pelanggan bisnis industri, yang membukukan sekitar 38% penjualan Timken,
memulai meletakan tekanan yang sama pada supplier: potong harga atau bisnis hilang ke
produsen dalam negeri dengan harga yang lebih rendah. Pelanggan tidak hanya ingin nilai
tambah produk yang tinggi, tetapi juga ingin supplier dapat menangani peningkatan jumlah
tugas.
Lebih dari 10 tahun, Timken mempunyai variasi pengalaman yang signifikan, pada
kinerja keuangannya. Pendapatan per saham (EPS) mencapai puncaknya $2.73 pada tahun
1997, tetapi turun pada tahun 2001, dengan nilai penurunan $0.69 per saham. Deviden
dengan mantap meningkat sampai dengan tahun 1998, ketika mereka mengalami kerugian
pada tahun 2001 menyebabkan dividen yang dipotong sebesar $0.52 pada tahun 2002.
Dengan EPS pada $0.63 di tahun 2002, pembayaran deviden Timken meningkat sebesar
83%. Pada waktu yang sama, leverage Timken diukur dengan total debt to capital,
meningkat dari 20.5% menjadi 43.1% pada tahun 2002. Tren dari peningkatan leverage
memberikan informasi penilaian agen ke tempat Timken BBB penilaian dari hasil tinjauan.
Timken mempertimbangkan prioritas untuk tingkat utang investment dalam
mempertahankan akses ke pasar utang pada tingkat bunga yang wajar.
Awalnya Timken mendekati Ingersoll-Rand hanya untuk membeli sisi industri bisnis
Torrington. Seakan-akan pembelian tersebut akan dapat mewakili pertumbuhan substansial
atas pasar tersebut bagi Timken, di saat sedang berusaha mengurangi paparan industri
otomotif Timken, yang terus menjadi perhatian manajemen. Awal tahun 2002, seiring
dengan berkembangnya hasil negosiasi awal dan tim manajemen Timken telah melihat
Torrington dari lebih dekat, dapat disimpulkan bahwa bisnis otomotif Torrington ternyata
lebih kuat dibandingkan dengan penilaian sebelumnya, sehingga mendorong perusahaan
untuk mulai melakukan pembelian Torrington secara keseluruhan. Meskipun akuisisinya
akan jauh lebih besar daripada yang dituju, tetap konsisten dengan keinginan manajemen
untuk meningkatkan pangsa pasar global dalam bearing industry.
Apabila Timken sukses mengakuisi Torrington, kombinasi dari kedua perusahaan ini
akan menjadi produsen bearing terbesar ketiga di dunia, yang memiliki banyak produk yang
saling melengkapi. Timken adalah penemu tapered roller bearing, dan Torrington adalah
pelopor dan produsen global terkemuka untuk needle roller bearing, dari seluruh penawaran
produk dari kedua perusahaan ini, hanya sekitar 5% yang tumpang tindih. Sebaliknya, dari
seluruh daftar pelanggan yang dimiliki kedua perusahaan ini, mencapai sekitar 80% yang
tumpang tindih. Gabungan dari kedua perusahaan ini diharapkan dapat meningkatkan
kepuasan konsumen dengan menyediakan produk yang lebih lengkap, disusul dengan
peningkatan efektivitas pengembangan produk baru. Torrington memiliki solusi canggih
untuk aplikasi automotive power-train yang disebut needle-bearing, yang melengkapi portofolio
Timken yang menyediakan roller bearing dan precision steel components untuk wheel ends dan
drivelines. Pelanggan industri memerlukan berbagai solusi industri dan jasa yang melibatkan
needle roller bearing seperti cylindrical, spherical, dan ball bearings.
Gambar Timken Needle Bearing ( http://product-images.highwire.com/10193159/b-168-
timken-2.jpg )
Cylindrical bearing Timken, yang mengurangi gesekan pada dump truck raksasa dan
pabrik industri, memberikan contoh bagaimana Timken dapat mengambil manfaat dari hasil
mengakuisisi Torrington dan lini produk. Cylindrical bearing Timken juga bisa digabungkan
dengan flap-seperti bagian dari Torrington yang dilumasi oleh potongan-potongan yang
berpindah. Sebelumnya, pelanggan Timken telah menggabungkan fungsi gesekan dan
pelumasan milik mereka sendiri. Dengan asumsi tugas itu, Timken berharap dapat
membedakan dirinya dari pesaing asing dan memperoleh nilai tambah yang cukup untuk
meningkatkan margin.
Pada tingkat yang lebih luas, eksekutif Timken berencana untuk menggunakan
jaringan distribusi internasional perusahaan untuk mengirimkan produk Torrington di
bawah nama merek Timken dan meningkatkan jangkauan produk untuk pelanggan
aftermarket. Dengan akuisisi tersebut, Timken akan meningkatkan penetrasi untuk pasar
bearing global dari 7% menjadi 11%. Perusahaan akan menawarkan lebih banyak produk
komplementer, dan basis pelanggan akan menjadi lebih besar dan lebih beragam, dengan
penggunaan aplikasi terakhir yang lebih banyak dan peluang cross-selling yang signifikan.
Selain itu, Timken dapat menjadi perusahaan nomor tiga di industry, yang akan membantu
Timken memberikan pengaruh lebih besar dalam melakukan negosiasi dengan pelanggan dan
pemasok.
Yang lebih menarik bagi eksekutif Timken adalah penghematan biaya tahunan yang
diharapkan dapat mencapai $ 80 juta pada akhir tahun 2007. Sebagai tambahan untuk
mengurangi kekuatan dari penjualan gabungan, Timken diharapkan dapat mewujudkan
sinergi pembelian yang signifikan dengan memberikan volume yang jauh lebih besar untuk
pengurangan daftar pemasok dalam pertukaran untuk penurunan harga. Sebelumnya, $ 80
juta penghematan biaya dapat direalisasikan, namun pasti ada biaya lainnya yang terkait
dengan pengintegrasian dua perusahaan yang kemungkinan akan terjadi. Salah satu analis
industri memperkirakan bahwa biaya-biaya integrasi akan berkisar sebesar $ 130 juta
selama beberapa tahun pertama setelah merger.
Terlepas dari harga yang dibayarkan untuk Torrington, Timken akan menghadapi
tantangan yang signifikan mengenai kesepakatan pembiayaan. Moody dan Standard & Poor,
keduanya telah menempati peringkat Timken untuk Baa1 / BBB. Mengingat ukuran
Torrington, Timken mengetahui bahwa akan sangat sulit untuk meningkatkan dana tunai
yang dibutuhkan tanpa meningkatkan tingkat hutang dalam pembukuan secara signifikan.
Sebagai contoh, jika IR setuju untuk menjual Torrington senilai $ 800 juta (perkiraan analis
untuk nilai minimum bagi perusahaan) dan Timken menaikkan seluruh jumlah dengan
menawarkan utang, rasio leverage Timken akan cukup untuk memikul jaminan khusus
bahwa Timken akan kehilangan peringkat investasinya. Hal ini dinilai sangat mengganggu,
bukan hanya karena Timken akan dipaksa untuk meminjam uang pada tarif "high-yield",
tetapi juga karena ketersediaan dana di masa depan akan semakin terbatas untuk
perusahaan yang melakukan penilaian non-investment.
Select Financial Ratios by S&P Credit-Rating Categories
Exhibit 6 (median value for industrial companies, 2000-02)
Bearing Companies AAA AA A BBB BB B CCC
EBIT Interest Coverage 23.40 13.30 6.30 3.90 2.20 1.00 0.10
EBITDA interest coverage 25.30 16.90 8.50 5.40 3.20 1.70 0.70
EBITDA/sales 23.40 24.00 18.10 15.50 15.40 14.70 8.80
Total debt/capital 5.00 35.90 35.90 47.00 57.70 75.10 91.70
Exhibit 9
Capital Market Information (December 2002)
Government Yield (%)
Short Term 1.86
Intermediate 3.55
Long Term 4.97
Industries Yield (%)
AAA 5.22
AA 5.38
A 5.84
BBB 7.23
BB 9.69
B 10.84
Analisis :
Pengurangan biaya.
Sebuah perusahaan gabungan dapat beroperasi lebih efisien dari dua perusahaan
terpisah. Akuisisi Torrington oleh Timken dapat meningkatkan efisiensi
operasional dengan cara berikut:
1. Skala ekonomi.
Para eksekutif Timken mengidentifikasi akan adanya penghematan biaya
tahunan sebesar $ 80 juta yang diharapkan pada akhir 2007. Menurut Ward J.
Timken, akan ada redudansi tertentu dalam kekuatan penjualan dan dapat
diidentifikasi di mana daerahnya. Selain mengurangi kekuatan penjualan
gabungan, Timken diharapkan dapat mewujudkan sinergi pembelian
signifikan dengan memberikan volume yang jauh lebih besar untuk
mengurangi daftar pemasok sebagai pertukaran untuk penurunan harga.
Sebelum penghematan biaya sebesar $ 80 juta dapat direalisasikan, ada
biaya-biaya tertentu lainnya yang terkait dengan mengintegrasikan dua
perusahaan yang kemungkinan akan terjadi. Salah satu analis industri
memperkirakan bahwa biaya-biaya integrasi memiliki total sebesar $ 130 juta
selama beberapa tahun pertama setelah akuisisi.
2. Sumber pelengkap.
Produk Torrington akan menjadi sumber pelengkap dari produk Timken. Hal
ini terlihat dari Torrington yang memiliki solusi yang canggih untuk needle-
bearing terhadap aplikasi otomotif pada daya kereta yang akan melengkapi
portofolio Timken mengenai tapered roller bearing dan komponen precision-steel
untuk ujung roda dan driveline. Karena pelanggan industri memerlukan
berbagai solusi dan layanan industri yang melibatkan tapered dan needle roller
bearing serta cylindrical, spherical dan ball bearing.
Cylindrical bearing Timken yang dapat mengurangi gesekan di truk
pembuangan raksasa dan pabrik industri, memberikan contoh bagaimana
Timken bisa mendapatkan keuntungan dari memperoleh Torrington dan lini
produk. Cylindrical bearing Timken bisa bersatu dengan bagian-bagian seperti
penutup dari Torrington yang melumasi potongan bergerak. Sebelumnya,
pelanggan Timken telah menggabungkan gesekan dan fungsi peluma sendiri.
Dengan asumsi tugas itu, Timken berharap untuk dapat membedakan diri
dari pesaing asing dan menambah nilai yang cukup untuk meningkatkan
margin.
2. Apa penilaian Anda terhadap Torrington jika berdiri sendiri? Bersiaplah untuk
menjelaskan dan membenarkan semua asumsi utama yang digunakan dalam
perkiraan anda.
1. Perhitungan WACC Torrington = Percent debt financing x Cost of debt (after tax)
+ Percent equity financing x Cost of equity capital
WACC Torrington tidak dapat dihitung karena Torrington merupakan bagian
dari Ingersoll-Rand dan karena itu tidak terdaftar yang menyebabkan tidak
dapat dihitungnya CAPM (Capital Asset Pricing Model) karena tidak ada datanya
sedangkan dalam menghitung cost of equity capital yang merupakan bagian dari
WACC dibutuhkan perhitungan dengan CAPM dan Torrington tidak memiliki
data mengenai cost of. Sehingga dalam menghitung WACC Torrington harus
diperkirakan WACC dari data perusahaan lain.
Dalam menghitung WACC Torrington diperkirakan dari perhitungan WACC
Timken karena Timken memiliki profil risiko yang sama dengan Torrington.
Perhitungan WACC Timken = Percent debt financing x Cost of debt (after tax) +
Percent equity financing x Cost of equity capital
Cost of Debt = 7.23%
Riskless rate of return = 4.97%
Beta risk = 1.10
Market risk premium = 6%
Cost of equity capital = Riskless rate of return + Beta risk x Market risk premium
= 4.97% + 1.10 x 6%
= 11.57%
Debt = $461.2 juta
Equity = Number of share x Price per share
= 63.4 juta x $16.8
= $1,065.12 juta
Percent debt financing = Debt : (Debt + Equity)
= $461.2 juta : ($461.2 juta + $1,065.12 juta)
= 30.2 %
Percent equity financing = Equity : (Equity + Debt)
= $1,065.12 juta : ($1,065.12 juta + $461.2 juta)
= 69.7 %
Tax rate = 34.1 juta : 85.5 juta
= 39.9%
WACC = Percent debt financing x Cost of debt (after tax) + Percent equity
financing x Cost of equity capital
= 30.2 % x 7.23% (1 - 39.9%) + 69.7% x 11.57%
= 9.39%
Analisis Discount Cash Flow
Analisis Discount Cash Flow ini membantu dalam memperkirakan daya tarik
peluang investasi dengan menggunakan proyeksi arus kas bebas masa depan dan
diskon mereka untuk memperkirakan uang yang akan anda terima dari investasi
dan menyesuaikan untuk uang nilai waktu.
Dalam Juta 2003 2004 2005 2006 2007
90.7 96.6 102.9 109.5 116.7
Operating
Costs
(36.2) (38.5) (41.1) (43.7) (46.6)
Taxes
54.5 58.1 61.8 65.8 70.1
Earning
after tax
Depreciation 84.2 90.0 96.0 102.0 108.5
(175.0) (130.0) (140.0) (150.0) (160.0)
Capital
Expenditure
in (8.1) (8.6) (9.2) (9.8) (10.4)
Change
Working
Capital
Cash (44.4) 9.5 8.6 8.0 8.2
Free
Flow
158.2
Terminal
Value
(44.4) 9.5 8.6 8.0 166.4
Total Flows
0.914 0.835 0.763 0.698 0.638
PV
(40.6) 7.9 6.6 5.6 106.2
PV of Flows
85.7
Enterprise
Value
b. Market multiples:
- Sinergi ini tidak mempertimbangkan peningkatan cost saving dan integration
cost
- EBITDA naik $ 80 juta
- Average EV/EBITDA (Exhibit 8) = (11.3+7.5+5.9+5.5+7.3+4.5+5.1+10.1)/8 =
7.15
- Value of synergies = 80 x 7.15 = 572
Tidak ada perubahan secara signifikan dikarenkan Bagaimanapun untuk investasi
yang lebih besar memerlukan tambahan modal pinjaman. Tujuannya tentu untuk
memperluas jaringan usaha. Tetapi untuk memperoleh modal tersebut
mengeluarkan biaya, seperti biaya modal yang harus ditanggung oleh
perusahaan sebagai konsekuensi dari perolehan modal khusus untuk modal
pinjaman. Umumnya kebutuhan modal dipengaruhi modal yang berasal dari
pinjaman, serta biaya modal yang diperoleh untuk investasi dari biaya bunga dan
penerimaan bersih. Dengan perbandingan antara utang dengan modal yang
digunakan untuk menghasilkan biaya modal (rasio leverage), jika biaya bunga
dari pengembalian utang bisa dilunasi dan penerimaan bersih yang diterima
lebih tinggi, maka bisa menutupi biaya modal yang telah dikeluarkan untuk
investasi. Atau dalam istilah lain jika rasio leverage semakin meningkat,
mengakibatkan biaya modal yang digunakan untuk investasi meningkat.
= 20.7
6. Apa saja risiko untuk Ingersoll-Rand dalam menerima saham Timken untuk beberapa
atau semua pertimbangan?
Risiko untuk Ingersoll-Rand dalam menerima saham Timken:
Harga saham yang dimiliki oleh Timken seperti yang dijelaskan di atas yaitu saham
Timken dinilai terlalu tinggi. Hal ini tentunya tidak baik karena ketika saham dinilai
terlalu tinggi, manajer mungkin memiliki insentif lebih untuk bertindak bertentangan
dengan kepentingan pemegang saham, yang dapat mengakibatkan turunnya kinerja
perusahaan secara keseluruhan. Sehingga bisa saja Ingersoll-Rand yang memiliki
saham Timken tidak diperhatikan yang dapat mengakibatkan Ingersoll-Rand
mengalami kerugian.
Jika Ingersoll-Rand menerima saham Timken, Ingersoll-Rand akan mememiliki
persentasi kepemilikan yang kecil. Hal ini tentunya akan menjadi masalah. Dimana
kepentingan dari Ingersoll-Rand akan diabaikan oleh Timken yang tentunya akan
lebih mementingka kepentingan dari pihak yang memiliki persentasi kepemilikan
yang besar.
Timken bisa saja melakukan pembatasan saham pada Ingersoll-Rand. Hal ini
tentunya tidak baik karena kepentingan Ingersoll-Rand bisa diabaikan.
Tren kinerja perusahaan Timken yang tidak menentu juga menjadi risiko bagi
Ingersoll-Rand. Hal ini dikarenakan, jika kinerja Timken tidak baik, maka hal ini
tentunya akan mengakibatkan kerugian bagi Ingersoll-Rand yang memiliki saham
Timken.