IKATAN APOTEKER INDONESIA

PENGURUS CABANG KARANGASEM, KLUNGKUNG, DAN BANGLI

Sekretariat : Apotek Yagya Dasa Farma, Jl. Raya Sengkidu Manggis Karangasem
E-mail : iai.karangasem@gmail.com, enny.whys2@gmail.com

I. NAMA
Seminar dan Workshop Dalam Rangkaian Konferensi Cabang Ikatan Apoteker Indonesia
Pengurus Cabang Karangasem, Klungkung, dan Bangli.

II. LATAR BELAKANG

Ikatan Apoteker Indonesia merupakan satu-satunya organisasi Apoteker di Indonesia, yang
merupakan perwujudan dari hasrat murni dan keinginan luhur para anggotanya dan menyatukan diri
dalam upaya mengembangkan profesi luhur kefarmasian di Indonesia. Pengurus Ikatan Apoteker
Indonesia terdiri dari pengurus pusat, pengurus daerah, serta pengurus cabang. Pengurus IAI wajib
menyusun program kerja dan rancangan anggaran tahunan IAI untuk disahkan dalam Rapat Pengurus
yang sesuai untuk itu.
Pengurus Cabang adalah organisasi IAI yang melaksanakan tugas-tugas kepengurusan IAI di
tingkat Kabupaten atau Kota. Pengurus Cabang dipimpin oleh seorang Ketua yang dipilih dalam
Konferensi Cabang (Konfercab). Pada kesempatan kali ini tiga cabang kepengurusan IAI, yaitu
Klungkung, Bangli, dan Karangasem membentuk asosiasi kepengurusan bersama dalam pelaksanaan
Konferensi Cabang dikarenakan keterbatasan SDM, dana, dan pengalaman serta luas wilayah.
Dalam rangka kegiatan Konferensi Cabang diadakan pula kegiatan seminar dan workshop
mengenai pajak apotek dan inovasi wirausaha melalui peningkatan soft skill dalam dunia farmasi.
Perpajakan merupakan salah satu masalah yang penting dalam menjalankan sebuah badan usaha
apotek. Hal ini dikarenakan apabila tidak memenuhi kewajiban untuk membayar pajak tersebut, maka
akan dikenakan sanksi. NPWP mutlak diperlukan dalam pendirian apotek karena merupakan salah satu
penyumbang pajak di negara kita. Sebagian besar Apoteker yang memiliki usaha Apotek belum
memahami sepenuhnya tata cara pelaporan pajak dan jenis pajak yang harus dilaporkan.
Penyelenggaraan seminar ini diharapkan dapat memberikan wawasan yang lebih kepada apoteker
mengenai pajak apotek dan bagaimana proses serta prosedur pelaporan pajak apotek yang akan
dikemas dalam workshop tata cara pelaporan pajak.
Selain mengenai perpajakan, seminar lain yang diusung berhubungan dengan peningkatan soft
skill individu apoteker dalam pekerjaan kefarmasian. Berbagai peluang kerja terbuka lebar bagi
apoteker dengan memanfaatkan skill dan inovasi yang dimiliki. Diharapkan wirausaha bagi apoteker
tidak terpaku hanya pada apotek saja, namun dengan perkembangan ilmu dan teknologi serta inovasi
dapat memunculkan ide dan gagasan wirausaha baru dalam dunia kefarmasian.

III. TEMA
Meningkatkan Profesionalisme Apoteker Melalui Peningkatan Soft Skill Individu