STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

Nama Klien : Ny. P

Pertemuan Ke : 2
SP Ke :1
Ruangan : Intensif wanita
Hari / Tanggal : 11/04/2018
A. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi Klien
Data Subyektif : Saat Pengkajian yang dilakukan perawat klien menggelengkan
kepala ketika perawat menanyakan tentang mandi dan berdandan.

Data Obyektif : Klien tampak berpenampilan tidak rapi, bau badan, bau mulut dan
gigi kotor, rambut kusam dan acak-acakan, kuku tampak kotor dan panjang.

2. Diagnosa Keperawatan :
Defisit perawatan diri
3. Tujuan Tindakan Keperawatan
1) klien mampu membina hubungan salinh percaya
2) mengidentifikasi kebutuhasn kebersihan diri
3) menjelaskan pentingnya kebersihan diri
4) menjelaskan peralatan yang digunakan untuk menjaga kebersihan
4. Tindakan Keperawatan
SP 1 :
1) Identifikasi masalah pera-watan diri: kebersihan diri, berdandan, makan/minum,
BAK/BAB
2) Jelaskan pentingnya kebersihan diri
3) Jelaskan cara dan alat kebersihan diri
4) Latih cara menjaga kebersihan diri: mandi dan ganti pakaian, sikat gigi, cuci
rambut, potong kuku
5) Masukan pada jadwal kegiatan untuk latihan mandi, sikat gigi (2x sehari), cuci
rambut (2x perminggu), potong kuku (1x perminggu).

STRATEGI PELAKSANAAN (SP) 1 : Identifikasi masalah pera-watan diri: kebersihan diri,

berdandan, makan/minum, BAK/BAB, Jelaskan pentingnya kebersihan diri, Jelaskan cara dan
alat kebersihan diri, Latih cara menjaga kebersihan diri: mandi dan ganti pakaian, sikat gigi,
cuci rambut, potong kuku, Masukan pada jadwal kegiatan untuk latihan mandi, sikat gigi (2x
sehari), cuci rambut (2x perminggu), potong kuku (1x perminggu).

B. STRATEGI KOMUNIKASI
1. ORIENTASI
a. Salam terapeutik
 “ Selamat pagi ibu, saya mahasiswa keperawatan STIKES SUAKA INSAN
banjarmasin yang akan merawat ibu pada hari ini dari jam 08.00-15.00 wita. Nama
saya Brikitabela, S.Kep, saya senang dipanggil bella. Nama ibu siapa? ibu senang
dipanggil apa?
b. Evaluasi / Validasi
“Bagaimana perasaan ibu hari ini ? Apakah ibu masih ingat latihan yang kemaren?
c. Kontrak :
1) Topik : Apakah ibu tidak keberatan untuk berbincang-bincang dengan saya
lagi? Menurut ibu kita berbincang apa ya? bagaiamana kalau kita mengulangi
perbincangan tentang kebersihan diri?
2) Waktu : Berapa lama kira-kira kita bisa berbincang-bincang? ibu maunya
berapa menit? bagaimana kalau 20 menit? Bisa?
3) Tempat : Dimana kita duduk? Dikursi yang panjang itu atau di kamar ini saja?
2. FASE KERJA
a. Defisit perawatan diri
“ Apakah ibu sudah mandi hari ini ?’
“ Berapa kali mandi dalam sehari ?”
“ Apa kegunaannya mandi?”
“ Apa alasan ibu sehingga tidak bisa merawat diri ?”
“ Menurut ibu apa manfaatnya kalau kita menjaga kebersihan diri?”
“ Kira-kira tanda-tanda orang yang tidak mau merawat diri dengan baik seperti apa
ya..?”
“ Kalau kita tidak teratur menjaga kebersihan diri masalah apa menurut ibu yang
bisa muncul?”
“ Sekarang apa saja alat untuk menjaga kebersihan diri, seperti kalau kita mandi,
cuci rambut, gosok gigi apa saja yang disiapkan?
“Benar sekali, ibu perlu menyiapkan pakaian ganti, handuk, sabun sikat gigi, odol,
shampo serta sisir. Wah bagus sekali, ibu bisa menyebutkan dengan benar”.
“ Apa yang ibu lakukan untuk merawat rambut dan muka?”
“ Kapan saja tina menyisir rambut?”
“ Bagaimana dengan bedakan?
“ Apa tujuan kita sisiran dan bedandan?
“ Jadi bisakah ibu sebutkan alat yang digunakan untuk berdandan? Betul, bagus
sekali sisir, bedak dan lipstik.”
“ Berapa kali ibu makan sehari? Iya bagus ibu makan 3 kali sehari.
“ Kalau minum sehari berapa gelas bu? Betul, minum 10 gelas perhari.
“ Apa saja yang disiapkan untuk makan? “
“ Dimana ibu makan?”
“ Bagaimana cara makan yang baik menurut ibu?”
“ Apa yang dilakukan sebelum makan?”
“ Apa pula yang dilakukan setelah makan?”
“ Berapa kali ibu BAB sehari?”
“ Kalau BAK berapa kali?”
“ Dimana biasanya ibu BAB/BAK?”
 “Bagaimana membersihkannya?”
Caranya : Kita sudah bicara tentang kebersihan diri, berdandan, berpakaian, makan
dan minum serta BAB dan BAK. sekarang bisakah ibu cerita bagaimana cara
melakuakn mandi, keramas dan gosok gigi. Ya benar.
Pertama ibu bisa siram seluruh tubuh ibu termasuk rambut lalu ambil shampo
gosokkan pada kepala ibu sampai berbusa lalu bilas sampai bersih.selanjutnya
mabil sabun, gosokkan diseluruh tubuh secara merata lalu siram dengan air sampai
bersih, jangan lupa sikat gigi pakai odol.. giginya disikat mulai dari arah atas ke
bawah. Gosok seluruh gigi ibu mulai dari depan ke belakang. Bagus lalu kumur-
kumur sampai bersih. Terakhir siram lagi seluruh tubuh ibu sampai bersih lalu
keringkan dengan handuk. Ibu bagus sekali melakukannya. Selanjutnya ibu bisa
pasang baju dan sisir rambutnya dengan baik.

3. TERMINASI
a. Evaluasi klien (Subyektif)
Bagaimana perasaan ibu setelah kita mendiskusikan tentang pentingnya kebersihan
diri, manfaat dan alat serta cara melakuakan kebersihan diri? Sekarang coba ibu
ulangi lagi tanda-tanda bersih dan rapi? Apa saja alat untuk menjaga kebersihan
diri, bagaimana cara menjaga kebersihan diri? Bagus sekali ibu sudah menjawabnya
dengan benar. Bagaimana perasaan ibu setelah mandi? Coba lihat dicermin, lebih
bersih dan segar ya.
b. Evaluasi Perawat (Obyektif setelah reinforcement)
Baiklah ibu. Kalau mandi yang paling baik sehari berappa kali bu? Ya bagus mandi
2 kali sehari, sikat gigi 2 kali sehari, keramas 2 kali seminggu. Nanti ibu kemasukan
ke jadwal ya bu. Jika ibu melakukanya secara mandiri makan ibu menuliskan M,
Jika ibu tidak melakukanya maka ibu tulis T. apakah ibu mengerti? Coba ibu
ulangi?
c. Rencana tindak lanjut klien
“ Bagaimana jika kita membuat jadwal latihannya? Mau jam berapa saja
latihannya?
d. Kontrak yang akan datang
1) Topik : “ Bagaimana jika kita bertemu lagi untuk belajar dan latihan lagi
tentang kebersihan diri?
2) Waktu : “ Jam berapa ibu kira-kira bisa? Bagaimana kalau jam 09.00 wita saja?
Bisa?
3) Tempat : Dimana tempatnya di kursi yang panjang itu atau di kamar ini saja ?