Professional Documents
Culture Documents
Varicella 1
Varicella 1
PENDAHULUAN
1
2
3
4
Hal ini tercermin dari peningkatan konsultasi untuk cacar air dalam
praktek umum dan lebih banyak kematian di Inggris dan Wales.
Berdasarkan data penerimaan rumah sakit untuk cacar air pada orang
dewasa muda, ada bukti yang mirip tren di Amerika Serikat. Perubahan
epidemiologi memiliki konsekuensi penting bagi masa depan seperti
kematian dan risiko infeksi pada petugas kesehatan dan ibu hamil.
Cacar air umumnya dianggap sebagai penyakit ringan di negara-
negara dimana sebagian besar kasus terjadi pada anak-anak. Pada anak-
anak imunokompeten, komplikasi jarang terjadi dengan kurang dari 2
kematian per 100.000 kasus pada anak-anak usia 1-14 tahun. Sebaliknya,
pada orang dewasa, cacar air lebih sering dikaitkan dengan komplikasi dan
kematian. Penjelasan klinis Varisela pneumonia terjadi pada 1 dalam 400
kasus dan sangat parah pada perokok. Varisela ensefalitis adalah
komplikasi lebih serius, dengan mortalitas 10% dan jangka panjang hingga
15% dari korban.
Varisela terdapat di seluruh dunia dan tidak ada perbedaan ras
maupun jenis kelamin. Varisela terutama mengenai anak-anak berusia di
bawah 20 tahun terutama 3 higga 6 tahun dan hanya sekitar 2% terjadi
pada orang dewasa. Di Amerika, varisela sering terjadi pada anak-anak di
bawah usia 10 tahun dan 5% kasus terjadi pada usia lebih dari 15 tahun
dan di Jepang, umumnya terjadi pada anak-anak di bawah usia 6 tahun
sebanyak 81,4%.
2.1.4 Patogenesis
VZV merupakan virus yang menular selama 1-2 hari sebelum lesi
kulit muncul, dapat ditularkan melalui jalur respirasi, dan menimbulkan
lesi pada orofaring, lesi inilah yang memfasilitasi penyebaran virus
melalui jalur traktus respiratorius. Pada fase ini, penularan terjadi melalui
droplet kepada membran mukosa orang sehat misalnya konjungtiva. Masa
inkubasi berlangsung sekitar 14 hari, dimana virus akan menyebar ke
kelenjar limfe, kemudian menuju ke hati dan sel-sel mononuklear. VZV
yang ada dalam sel mononuklear mulai menghilang 24 jam sebelum
terjadinya ruam kulit; pada penderita immunocrompomised, virus
menghilang lebih lambat yaitu 24-72 jam setelah timbulnya ruam kulit.
6
BAB 3
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Varisela adalah penyakit infeksi virus akut dan cepat menular disertai
gejala konstitusi dengan kelainan kulit yang polimorf, terutama dibagian
sentral tubuh. Keluhan umum yang muncul adalah demam yang tidak
terlalu tinggi, timbul gejala anoreksia, malaise dan selain itu timbul erupsi
kulit berupa papula eritematosa yang dalam waktu beberapa jam berubah
menjadi vesikel.
Untuk mencegah varisela dapat dilakukan vaksinasi varisela yang
diberikan pertama kali pada usia 12 bulan atau lebih dengan pemberian
melalui subcutan sebanyak 0,5 ml. Selain itu, dapat juga diberikan zoster
imun globulin dan zoster imun plasma.
3.2 Saran
Mengingatkan bahwa varisela merupakan maslah kesehatan
masyarakat yang angka mordibitas masih tinggi yang terjadi pada anak,
maka penyusun menyarankan kepada keluarga maupun perawat yang
menemukn kasus ini secepatnya dirujuk.
Untuk lebih mengetahui perkembangan klien, hendaknya perawat
menggunakan askep yang tepat.
12
DAFTAR PUSTAKA
Kurniawan, M., N. Dessy & M. Tatang. 2009. Varisela Zoster Pada Anak.
Medicinus: Jakarta
Lubis, RD. 2008. Varisela dan Herpes Zoster. Makalah. Departemen Ilmu
Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera
Utara: Medan
Nursalam. 2001. Proses dan Dokumentasi Keperawatan Konsep dan Praktik Edisi
1. Salemba Medika: Jakarta
13