Professional Documents
Culture Documents
Ppok Analiana
Ppok Analiana
C.2 Kesimpulan
Dari pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa pasien yang bernama Soo Man yang berusia 56
tahun dinyatakan mengidap penyakit PPOK (Paru Obstruktif Kronik). Obat yang telah diberikan kepada
pasien yang bernama Soo Man berupa Triotropium dengan aturan pakain 1x1 untuk dapat meredakan
dispinea dan Obat Ambroxol dengan aturan pakai 2x1 untuk menekan dan mengencerkan dahak dan
dosis yang telah diberikan sesuai dengan aturan pakai.
DAFTAR PUSTAKA
Dipiro, J, T.,et al. 2012. “Pharmacotherapy Handbook, nine edition”. Mc Graw Hill.
Dipiro, J, T.,et al. 2008. “Pharmacotherapy Handbook, Seven edition”. Mc Graw Hill.
Perhimpunan paruh dokter Indonesia. 2003.” Penyakit Paru Obstruktif Kronik ( PPOK )”.
Soeroto, Arto Yuwono. Hendarsyah Suryadinata. 2014.” Penyakit Paru Obstruktif Kronik”.Fk Unpad.
Tjay Tan Hoan., dan Rahardja Kirana. 2007. “Obat-Obat Penting”.PT. Kompas Gramedika: Jakarta.