Professional Documents
Culture Documents
Thorak (T)
T1 – T12
Vertebrae Thorakalis
Lumbal (L) Hemiplegi/paraplegi
L1 – L5
Internal organ
Sakrum (S)
S1 – S5
Vertebrae Lumbalis
Coxiggeius Hemiplegi/paraplegi
1–3
Organ reproduksi
Shock in SCI
Syok pada pasien SCI : syok hemoragik (karena kehilangan darah),
syok neurogenik (kehilangan reflek simpatis), dan syok spinal
(kehilangan reflek)
Neurogenik syok terjadi bila ada cedera pada T6 atau lebih tinggi.
Cervical/Neck Collar
Patient Transfer Equipment
KED
Kendrich
Extrication
Device
Patient Transfer Equipment
Penatalaksanaan Pada
Trauma Tulang Belakang
1. Full set of vital sign, Five
interventions, Facilitation of
family presence
2. Give comfort measures
Secondary Survey 3. History and head to toe
examination
4. Inspect the Posterior
surface
Komponen Intervensi
Aiway
Penilaian kepatenan jalan nafas (look, listen 1. Pertahankan patensi jalan nafas dengan
feel), pasien mampu bicara berarti airway pasang cervical collar dan letakkan pasien
paten. Management airway sangat rumit, pada long spine board.
karena pada saat melakukan harus tetap 2. Hilangkan sumbatan benda asing pada
dalam keadaan sejajar. Gunakan tehnik logroll jalan nafas bila ada
saat memindahkannya ke long spine board. 3. Buka jalan nafas dengan tehnik chin lift atau
modified jaw thrust
4. Pasang alat untuk menjaga kepatenan
jalan nafas (ETT)
Breathing
1. Cek apakah ada respirasi spontan atau 1. Berikan oksigen menggunakan NRBM (10-12
batuk. L/menit atau lakukan bagging bila frekuensi
2. Catat kecepatannya, ritme, dan nafas berkurang atau saturasi semakin turun.
kedalamannya. 2. Pasang SpO2
3. Apakah menggunakan otot bantu nafas.
Adanya tanda peningkatan usaha bernafas/
penggunaan otot perut menunjukkan
perburukan kondisi pasien.
Komponen Intervensi
Circulation
Disability
Menurunkan rasa nyeri dan ketidaknyamanan Berikan terapi farmakologis dan non
farmakologis sesuai indikasi
History and Head to Toe Examination