Professional Documents
Culture Documents
Puji serta syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT Yang Maha Esa
yang telah memberikan berkat Rahmat, Hidayah dan Inayah-Nyalah Sehingga
saya dapat membuat laporan tentang “Sistem Rangkaian Peledakan dan
Misfire”
Tidak lupa juga saya ucapkan terima kasih kepada Instruktur
Laboratorium Tambang Unisba karena berkat saran dan bimbingan merekalah
laporan ini dapat terselesaikan.
Saya berharap Laporan Awal ini dapat dipahami, diterima dan dapat
menambah wawasan serta pengetahuan tentang dasar peledakan dalam industri
pertambangan. Saya juga menyadari sepenuhnya bahwa didalam laporan ini
terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, saya
berharap adanya kritik dan saran untuk perbaikan laporan selanjutnya.
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
BAB II
LANDASAN TEORI
R = R1 + R2 + R3 ...+ Rn
=nR
itotal = i1 = i2 = in
volt = i (nr)
Keterangan :
R = Hambatan
n.R = Jumlah Hambatan
i = Arus
2
3
Sumber : kafkapa.blogspot.co.id
Gambar 2.1
Hambatan Seri
Sumber : kafkapa.blogspot.co.id
Gambar 2.2
Hambatan Paralel
4
Sumber : kafkapa.blogspot.co.id
Gambar 2.3
Rangkaian Paralel-Seri
2. Jika terjadi kerusakan pada lubang bor dan stemming terlalu padat maka
langkah yang dilakukan adalah :
Bongkar stemming, ambil sumbu dan ambil primer dengan alat
yang berbahan anti api atau bahan yang tidak dapat menghasilkan
api atau lubang tersebut disemprot dengan air sehingga bahan
peledak dalam lubang peledak tidak dapat berfungsi lagi.
Setelah pembongkaran, lakukan pengisian primer baru pada
lubang ledak tersebut.
Jika akan membuat lubang yang baru maka jarak dari lubang
misfire dengan lubang ledak yang baru harus berjarak minimal 30
cm.