You are on page 1of 2

1.

Discuss in what extend do youy agree or disagree that marketing shapes consumers need
and want. Provide at least three reasons to justify your answer

Diskusikan sejauh mana Anda setuju atau tidak setuju bahwa pemasaran membentuk
kebutuhan dan keinginan konsumen. Berikan setidaknya tiga alasan untuk membenarkan
jawaban Anda

2. Consider porter’s value chain and the holistic marketing orientation model, what implication
do they have for marketing planning ? how would you structure a marketing plan to
incorporate some of their concepts?

Pertimbangkan rantai nilai porter dan model orientasi pemasaran holistik, implikasi apa yang
mereka miliki untuk perencanaan pemasaran? bagaimana Anda menyusun rencana
pemasaran untuk memasukkan beberapa konsep mereka?

3. Imagine that you are the owner of retail shop. Set up a costumer loyalty program for your
costumer. Explain why do you set up that program

(jawaban di part 3)

Bayangkan bahwa Anda adalah pemilik toko ritel. Siapkan program loyalitas pelanggan untuk
pelanggan Anda. Jelaskan mengapa Anda mengatur program itu

4. Open Kotler and keller page 178-179 about Disney case study. Read and answer the
question provided
JAWABAN NO. 1

saya kurang sependapat jika pemasaran membentuk kebutuhan. Karena pada dasarnya
kebutuhan adalah hakikat biologis dan kondisi manusia. Manusia membutuhkan makanan,
pakaian, tempat berlindung, keamanan, hak milik dan harga diri. Begitu juga Kebutuhan adalah

kebutuhan dasar manusia seperti untuk udara, makanan, air, pakaian, dan tempat tinggal.
Adalah penting untuk membedakan kebutuhan, keinginan dan permintaan. Kebutuhan
manusia (human needs) adalah ketidakberadaan beberapa pemuas dasar. Sering kita
mendengar istilah "pemasar menciptakan kebutuhan" atau "pemasar membuat orang membeli
barang yang tidak mereka inginkan". Menurut saya kurang tepat karena berbeda antara
kebutuhan dengan keinginan. Keinginan (wants) adalah hasrat akan pemuas kebutuhan yang
spesifik. Keinginan manusia terus dibentuk dan diperbaharui sejalan dengan perkembangan
jaman. Sebagai contoh, Orang daerah perkotaan membutuhkan makanan dan
menginginkan hamburger, kentang goreng, dan minuman berkarbonisasi. Dengan demikian,
Pemasar tidak menciptakan kebutuhan tetapi kebutuhan sudah ada sebelumnya. Pemasar,
seperti juga pengaruh sosial lain, dia mempengaruhi keinginan.
Kami dapat membedakan lima jenis kebutuhan:
1. Kebutuhan yang dinyatakan (Pelanggan menginginkan mobil yang murah.)
2. Kebutuhan nyata (Pelanggan menginginkan mobil yang biaya operasinya, bukan harga
awal, rendah.)
3. Kebutuhan yang tidak dinyatakan (Pelanggan mengharapkan layanan yang baik dari
dealer.)
4. Kebutuhan yang menyenangkan (Pelanggan menginginkan dealer untuk menyertakan
navigasi GPS onboard
sistem.)
5. Kebutuhan rahasia (Pelanggan menginginkan teman melihat dia sebagai konsumen yang
cerdas.)

You might also like