You are on page 1of 7

Moh Waqyan Ghani Fahmi

1506674690
Penyambungan Material - 01

Tugas 1 Penyambungan Material (Welding)

1. Jelaskan definisi pengelasan menurut AWS atau British Standard (BS) dan berikan
perbedaan utama antara Welding, Brazing and Soldering pada umumnya!
Jawab :
Definisi Pengelasan menurut American Welding Society yaitu penyambungan dari
logam atau non logam yang dihasilkan dengan memanaskan material hingga
temperature las, dengan atau tanpa menggunakan tekanan, atau hanya tekanan, dengan
atau tanpa menggunakan logam pengisi. (American Welding Society 1989 Welding
Handbook Vol.I 8th ed.)
Perbedaan antara welding, soldering, dan brazing secara umum yaitu:
• Welding merupakan penyambungan dari 2 logam yang sama dengan menggunakan
logam pengisi (filler). Hasil dari welding mempunyai kekuatan yang sama dengan
logam induk. Suhu pada proses welding harus tepat, sesuai dengan titik lebur logam
induk dan filler, sehingga terjadi pencampuran antara keduanya, karena apabila
panas yang digunakan terlalu berlebih akan menyebabkan perubahan sifat logam
secara signifikan dan justru melemahkan daerah hasil welding.
• Brazing yaitu penyambungan 2 logam yang sama ataupun berbeda menggunakan
filler (alloy). Filler yang digunakan memiliki temperatur lebur yang lebih rendah
dibandingkan logam yang akan disambungkan. Proses blazing menggunakan flux
sebagai wetting dan berfungsi untuk membersihkan bagian logam yang ingin
disambungkan dari senyawa oksida.
• Soldering menggunakan temperature proses yang lebih rendah dibandingkan
brazing. Pada soldering, digunakan filler yang akan meleleh pada temperatur
dibawah 450 oC, sedangkan pada logam induknya tidak terjadi pelelehan. Pada
soldering juga digunakan flux dengan tujuan yang sama pada proses brazing.
Soldering umumnya digunakan pada komponen elektronik.

2. a.) Jelaskan perbedaan antara proses pengelasan dan pengecoran secara umum!
Jawab :
Perbedaan antara proses pengelasan dan pengecoran secara umu yaitu:
• Pada pengelasan, harus terjadi ikatan antara produk las dengan cetakan,
sedangkan pada pengecoran hal ini harus dihindari.
Moh Waqyan Ghani Fahmi
1506674690
Penyambungan Material - 01

• Bentuk permukaan hasil pengelasan konstan


• Hasil proses pengelasan membeku sangat cepat dibandingkan dengan
pengecoran
• Terjadi pencampuran yang sangat tinggi dan cepat di daerah leburan las
• Pada pengelasan, panas harus diberikan terus menerus ke daerah las yang
memiliki gradient temperature tinggi

b.) Melihat sisi teknik dan sisi ekonomi, bagaimana menurut Anda untuk proses seleksi
bergabung pada pelat baja menggunakan proses antara: pengelasan, mur dan baut
(screwing), Adhesive Bonding and Brazing or Soldering. Proses join mana yang
memberikan tegangan yang merupakan arah aksial (bukan tegangan geser)? Jelaskan apa
yang Anda pilih!
Jawab :
Dilihat dari sisi Teknik dan sisi ekonomi proses seleksi bergabung pada belat baja
diantaranya adalah sebagai berikut:

• Welding
Pada proses welding, hasil welding memiliki distribusi arah tegangan yang merata
ke seluruh bagian, sehingga tegangan yang terlokalisasi menjadi minimum. Beban
yang dapat ditahan oleh hasil welding juga lebih besar dibandingkan metode
penyambungan lainnya. Sementara, kerugiannya ada pada kuantitas material yang
kurang efisien dibandingkan metode penyambungan lainnya. Proses welding
membutuhkan logam pengisi dengan jumlah yang bergantung pada jenis proses
yang dilakukan.
• Mechanical Joining
Dari segi kuantitas material yang digunakan, metode ini sangat efisien, karena
mechanical join seperti fastener, hanya diletakkan pada titik-titik kritis di suatu
sambungan. Namun dari segi kemampuan menahan arah dan besar tegangan, sangat
rawan terjadi retak pada metode ini. Oleh karena fastener hanya diletakkan pada
titik-titik kritis pada sambungan, beban tegangan akan terkonsentrasi pada titik
tersebut dan akan menimbulkan terjadinya fenomena fatik yang dapat menginisiasi
crack.
• Adhesive Bonding
Moh Waqyan Ghani Fahmi
1506674690
Penyambungan Material - 01

Pada metode ini bergantung pada kuantitas material yang digunakan, dimana
kebutuhan materialnya tidak banyak atau dapat disesuaikan hingga seefisien
mungkin. Adapun kelemahan dari metode ini yaitu terbentuknya arah tegangan
yang menyambung namun tidak rata, dikarenakan penempelan dua material dengan
posisi yang tidak sejajar, sehingga rawan menimbulkan stress terlokalisasi, yang
dapat menginisiasi retak.
• Brazing/Soldering
Pada metode brazing kuantitas material yang digunakan lebih sedikit jika
dibandingkan dengan metode welding. Tetapi, logam pengisi yang digunakan tidak
berdifusi secara sempurna dengan logam induk. Hal ini mengakibatkan
terbentuknya arah tegangan yang menyambung dan akan ada titik-titik dimana
terjadi tegangan yang terlokalisasi.
Menurut saya proses join yang memberikan tegangan yang merupakan arah
aksial (bukan tegangan geser) yaitu pada metode Brazing – Soldering karena metode
ini memiliki kekuatan sambungan, konsentrasi tegangan, dan harga yang memiliki nilai
bagus. Akan tetapi salah satu kekurangannya yaitu terletak pada dimensi sambungan.

3. Dibandingkan dengan paku keling (rivet), pengelasan memiliki berbagai kelebihan dan
kekurangan. Pilihlah tiga (3) kelebihan dan tiga (3) kelemahan pengelasan masing-
masing!
Jawab :
Kelebihan pengelasan dibanding paku keling:

• Distribusi arah tegangan pada hasil pengelasan lebih seragam. Pada paku keling
terdapat overlap joint, sehingga diperlukan material ekstra yang pada akhirnya
mengakibatkan beban material menjadi lebih besar
• Hasil pengelasan memiliki ketahanan fatik lebih baik. Pada metode paku keling,
dibentuk cacat awal pada material, berupa lubang, yang dapat menjadi asal mula
terbentuknya crack
• Pada proses pengelasan permukaan sambungan dapat dibuat menjadi rata dan luas
permukaan material induk tidak berkurang

Kelemahan pengelasan dibandingkan paku keling

• Hasil las memiliki kerentanan yang tinggi terhadap brittle crack


Moh Waqyan Ghani Fahmi
1506674690
Penyambungan Material - 01

• Hasil las bersifat permanen (tidak dapat dibongkar pasang). Selain itu, proses
pengelasan di lapangan juga lebih sulit dilakukan.
• Pemberian panas pada pengelasan dapat mengubah mikrostruktur material yang
juga dapat berpengaruh pada sifat dari material hasil las

4. Sebutkan minimal tiga (3) kelebihan dan tiga (3) kelemahan dari proses pengelasan
busur TIG (GTAW)!
Jawab :
Kelebihan proses pengelasan busur TIG (GTAW) yaitu:
• Proses yang kualitas lasannya tinggi dan presisi
• Hasil lasannnya bersih karena tidak ada fluks atau slag
• Tanpa adanya spatter dan asap (fumes)
• Kecepatan las lebih cepat dibandingkan SMAW
Kelemahan proses pengelasan busur TIG (GTAW) yaitu:
• Kecepatan las lambat dan deposisinya rendah
• Efisiensi panasnya rendah
• Peralatannya mahal dibandingkan dengan SMAW

5. Sebutkan empat (4) kelebihan (keunggulan) dan empat (4) kelemahan SAW,
bandingkan dengan SMAW (Las manual MMA atau stick welding)!
Jawab :
Kelebihan proses pengelasan SAW dibandingkan dengan SMAW yaitu:
• Asap hasil proses las sedikit dan karena fluk menutup seluruh busur listrik maka
tidak dibutuhkan kacamata pelindung
• Penggunaan arus yang tinggi, mengakibatkan proses ini memiliki
efisiensi/produktifitas yang tinggi.
• Sambungan dapat dipersiapkan dengan alur V yang dangkal, sehingga tidak
terlalu banyak memerlukan logam pengisi, bahkan biasanya tidak diperlukan
alur.
• Pengelasan otomatis tidak manual

Kelemahan proses pengelasan SAW dibandingkan dengan SMAW yaitu:


• Hanya untuk posisi pengelasan datar (flat)
Moh Waqyan Ghani Fahmi
1506674690
Penyambungan Material - 01

• Karena penetrasi las sangat dalam maka kwalitas logam las yang dihasilkan
sangat bergantung pada komposisi logam induk dan kondisi pengelasan
• Untuk dapat menghasilkan lasan yang baik, logam induk harus homogen dan
bebas dari scale maupun kontaminan - kontaminan lainnya.
• Flux dapat mengkontaminasi, sehingga menyebabkan terjadinya
ketidaksempurnaan pengelasan.

6. Sebutkan lima (5) fitur (keunggulan) proses pengelasan busur terendam (SAW),
dibandingkan dengan pengelasan busur listrik berpelindung gas (GMAW)!
Jawab :
Keunggulan proses pengelasan SAW dibandingkan dengan GMAW yaitu :
• Dapat dihasilkan las dengan hidrogen yang rendah
• Asap hasil proses las sedikit dan karena fluk menutup seluruh busur listrik maka
tidak dibutuhkan kacamata pelindung
• Karena proses terjadi di bawah timbunan flux, maka tidak ada percikan logam
(spatter) dan sinar busur yang keluar.
• Prosesnya lebih ekonomis untuk plat tebal
• Peralatan yang digunakan lebih sederhana dibandingkan dengan GMAW

7. Jelaskan keuntungan dan kerugian bila pengelasan MAG dengan parameter las yang
sama tapi (i) menggunakan gas pelindung 100% CO2 dengan (ii) pengelasan MAG
dengan menggunakan gas campuran (argon 80% + 20% CO2) (gunakan kata kunci :
manik (weld metal) lebih lebar, namun mudah terjadi percikan (spatter) yg lebih
banyak).
Jawab :
Keuntungan dan kerugian pengelasan MAG dengan 100% CO2 dan gas campuran (80%
argon + 20% CO2)

i. Keuntungan menggunakan gas pelindung 100% CO2 adalah harganya yang jauh
lebih murah dibandingkan argon, sehingga cocok untuk pengelasan konstruksi.
Sementara, kerugiannya adalah weld metal-nya lebih besar dan spatternya lebih
banyak daripada argon.
ii. Keuntungan menggunakan gas campuran (80% argon + 20% CO2) adalah
konsumsi gas lebih hemat, weld metal-nya lebih kecil, dan spatter-nya sedikit.
Moh Waqyan Ghani Fahmi
1506674690
Penyambungan Material - 01

Sementara, kerugiannya adalah harganya yang cukup mahal.

8. Pilih setidaknya tiga (3) fitur (keunggulan) pengelasan TIG (GTAW), bandingkan
dengan pengelasan MMA (SMAW)!
Jawab :
Kelebihan proses pengelasan TIG dibandingkan dengan (GTAW) dibandingkan dengan
MMA (SMAW) yaitu:
• Kualitas hasil lasannya tinggi dan presisi
• Tanpa adanya spatter dan asap (fumes)
• Hasil lasannya bersih karena tidak ada fluks atau slag
• Kecepatan las lebih cepat dibandingkan SMAW
• Dapat digunakan untuk pengelasan berbagai jenis logam

9. Pilihlah tiga (3) kelebihan dan tiga (3) kekurangan dari pengelasan MAG dibandingkan
dengan SAW (las busur rendam)!
Jawab :
Kelebihan pengelasan MAG dibandingkan dengan SAW yaitu:
• Pengelasan MAG dapat digunakan untuk semua posisi
• Tidak ada inklusi berupa slag
• Dapat dilakukan pada segala posisi pengelasan
Kekurangan pengelasan MAG dibandingkan dengan SAW yaitu:
• Membahayakan penglihatan karena busur yang dihasilkan sangat terang
• Tidak cocok untuk pengelasan outdoor karena gas pelindung MAG sensitif
terhadap angin
• Biaya peralatan dan gas pelindung yang mahal

10. Pilihlah tiga (3) kelebihan dan tiga (3) kelemahan pengelasan FCAW yang
dibandingkan dengan pengelasan MAG (metal active gas) masing-masing!
Jawab :
Kelebihan pengelasan FCAW dibandingkan dengan pengelasan MAG yaitu:
• FCAW-G cocok untuk pengelasan semua posisi tanpa menimbulkan
masalah lack of fusion seperti yang terdapat pada GMAW (MAG) short sircuit
Moh Waqyan Ghani Fahmi
1506674690
Penyambungan Material - 01

• Filler metal tipe FCAW-SS menghilangkan kebutuhan terhadap gas pelindung


dari luar dan mentoleransi kondisi angin yang lebih kuat tanpa menimbulkan
porositas
• Biaya lebih sedikit karena tidak menggunakan gas pelindung

Kekurangan pengelasan FCAW dibandingkan dengan pengelasan MAG yaitu:


• Tidak dapat digunakan untuk material yang tipis
• FCAW-G dan FCAW-SS dapat membentuk lapisan slag yang harus dikikis
diantara lapisan-lapisan las
• Sangat peka terhadap aliran gas, jika dinaikkan maka akan menimbulkan
turbolensi dan jika diturunkan akan beresiko slag

Referensi :
• Dr. Ir. Winarto, M.Sc. Power Point Bahan Ajar Mata Kuliah Penyambungan Material.
Teknik Metalurgi dan Material, Fakultas Teknik, Universitas Indonesia.
• AWS Welding Handbook 9th Edition, Vol. 01
• Craig, Ed (1991). Gas Metal Arc & Flux Cored Welding Parameters. Chicago:
Weldtrain. ISBN 978-0-9753621-0-5.
• http://machinedesign.com/fasteners/whats-difference-between-soldering-brazing-and-
welding, diakses pada tanggal 17 Februari 2018
• http://www.pengelasan.com/2014/06/proses-las-gmaw-gas-metal-arc-welding.html,
diakses pada tanggal 17 Februari 2018
• http://www.pengelasan.com/2015/01/pengelasan-saw-submerged-arc-welding.html,
diakses pada tanggal 17 Februari 2018
• http://www.lincolnelectric.com/en-us/support/process-and-theory/Pages/mig-vs-flux-
cored-detail.aspx, diakses pada tanggal 17 Februari 2018
• http://iptek.its.ac.id/index.php/jps/article/view/3385/2638, diakses pada tanggal 17
Februari 2018

You might also like