You are on page 1of 2

Wirausaha adalah seseorang pembuat keputusan yang membantu terbentuknya sistem

ekonomi perusahaaan yang bebas. Wirausaha di berbagai industri membantu perekonomian


dengan menyediakan pekerjaan dan memproduksi barang dan jasa bagi konsumen dalam
negeri maupun di luar negeri.
Kewirausahaan pada hakekatnya adalah sifat, ciri dan watak seseorang yang memiliki
kemauan dalam mewujudkan gagasan inovatif ke dalam dunia nyata secara kreatif. Karier
kewirausahaan dapat mendukung kesejahteraan masyarakat dan menghasilkan imbalan
financial yang nyata.
Wirausahawan adalah mereka yang memiliki jiwa wirausaha yang tinggi dan dapat
merealisasikan pengertian kewirausahaan dalam hidupnya untuk memperoleh keuntungan.
Jumlah pengangguran di Indonesia sungguhlah banyak dan meningkat tiap
tahunnya. Ini disebabkan karena lapangan kerja yang minim, serta tingkat pendidikan yang
rendah. Dengan keadaan ini,banyak orang yang membuat usaha kecil-kecilan hingga usaha
tingkat menengah dan menyerap sedikit pekerja.Mereka bermodalkan keberanian yang tinggi,
serta kemampuan mereka dalam mengelola sesuatu.
Salah satu usaha untuk mengurangi pengangguran adalah dengan membuka
lapangan kerja baru. Namun, kebanyakan orang berpendidikan tinggi lebih suka bekerja di
suatu perusahaan dan memperoleh jabatan setinggi-tingginya. Mereka kurang berani untuk
mengambil resiko besar untuk mebuat suatu lapangan kerja (berwirausaha). Mereka
mengharapkan gaji yang diberikan oleh kantor.
Ini sangat disayangkan, padahal jika mereka berani mengambil resiko dan
mebuka suatu usaha dapat mengurangi angka pengangguran di Indonesia. Mereka dapat
memperoleh penghasilan sendiri dan menggaji orang lain. Namun, dalam kenyataannya
memang sulit untuk memulai sutu usaha. Ketakutan akan kerugian dan kegagalan selalu
menghantui sebelum akan memulai suatu usaha.
Memandang semua ini, harus realistis, keberanian saja juga tidak cukup untuk
memulai usaha tetapi jugadibutuhkan pengetahuan dalam memulai suatu usaha. Dengan
demikian, usaha yang telah dibuat dapat maju dan berkembang.
Sebaiknya kita mahasiswa sebagai generasi muda yang berpendidikan,
menyiapkan dan memiliki mental kewirausahaan dan dapat mempraktekan langsung dalam
kehidupan sehari-hari. Tidak hanya itu, kita harus memperoleh pengetahuan tentang
berwirausaha dengan mengikuti berbagai pelatihan, seminar, lomba dan lain-lain.
Dengan demikian, di tahun yang mendatang kita telah memiliki pengalaman
dalam membuat sebuah usaha yang menyerap banyak pekerja. Pada akhirnya, jumlah
pengangguran menurun dan negara sejahtera.

Ada beberapa aspek yang perlu di perhatikan dalam membangun usaha. Beberapa
yang penting, seperti produk, penjualan, promosi, dan permodalan. Sebagai seorang
pengusaha, tentu tidak ada yang menginginkan jika, usahanya mengalami kerugian atau
kesalahan dalam pelaksanaannya. Hal ini bisa di antisipasi dengan mengelola rancangan
usaha. Salah satu yang akan dibahas kali ini adalah bidang kajian menejemen yaitu penjualan.
Penjualan merupakan salah satu yang penting. Karena itulah tujuan kita
sebagai pengusaha. Untuk kalangan mahasiswa, banyak yang berfikir menjual itu terlihat
gampang. Tetapi justru sebenarnya, menjual sebuah produk tidak mudah seperti yang dilihat.
Banyak hal yang perlu di rencanakan. Jiwa muda yang penuh ingin rasa tau, rasa ingin
mencoba, rasa ingin menjadi sukses, semangat dan tenaga yang masih begitu kuat. Sangatlah
cocok untuk berwirausaha, karena bidang wirausaha memiliki pergerakan yang tidak
beraturan, penuh dengan keputusan, resiko, perubahan, adaptasi, rencana matang, dan masih
banyak lagi yang bisa di jelajahi.
Sebagai contoh adalah dari sisi produk, pengusaha perlu memperhatikan,
dan merencanakan apakah produk tersebut merupakan produk yang diminati oleh para
konsumen yang merupakan segmen pasar yang menjadi tujuan anda. Karena konsumenlah
yang bisa menentukan berhasil atau tidaknya penjualan produk yang anda lakukan. Kualitas
dari produk juga perlu di perhatikan. Bukan hanya produk yang di buat, tetapi juga produk
yang dimiliki oleh para pesaing. Kemudian kita perlu melihat respon dari konsumen yang
membeli, apakah produk anda berhasil menarik perhatiannya, berhasil memberikan kesan
kepada setiap individu atau justru malah sebaliknya.

You might also like