Professional Documents
Culture Documents
CIPONDOH (TANGERANG)
PENDAHULUAN
Paket Pekerjaan Rehabilitasi Berkala Jalan Provinsi Ruas Jl. Raya Cipondoh (tangerang)
merupakan pekerjaan yang sangat menentukan terhadap peningkatan ekonomi untuk wilayah
tersebut di Provinsi Banten, oleh karena itu semua item pekerjaan dalam kontrak tersebut
sangat saling berkaitan dan perlu dimaksimalkan dalam pengerjaannya agar tercapai tujuan
dari kualitas, kuantitas serta performa yang bisa dipertanggungjawabkan secara teknis,
pekerjaan tersebut terbagi menjadi :
Divisi.1. Umum
1. Mobilisasi
Mobilisasi tenaga kerja yang handal sebelum melaksanakan pekerjaan fisik suatu keharusan
dilakukan dalam proyek guna menunjang hasil pekerjaan dilapangan yang maksimal, sesuai dengan yang
diharapkan oleh owner. Peralatan utama juga harus segera dimobilisasi, agar pekerjaan major item
maupun pekerjaan minor dapat dilaksanakan sesuai jadwal pelaksanaan pekerjaan yang sudah ada.
Alat-alat berat tersebut harus disesuaikan dengan jenis pekerjaan, kondisi lapangan dan kemampuan
pekerjaan yang mampu dilaksanakan, dimana semua alat berat perlu dikoordinasikan dengan secermat
mungkin untuk mendapatkan efisiensi pekerjaan yang sebaik-sebaiknya.
Peralatan yang digunakan untuk pekerjaan Rehabilitasi Berkala Jalan Provinsi Ruas Jl. Raya Cipondoh
(Tangerang), Asphalt Finisher,Asphalt Sprayer,Compresor,Dump Truck, Excavator,Tandem Roller,Tire
Roller,Vibrator Roller,Concrete Vibrator,Pick Up.Water Tangker
Dalam pelaksanaan pekerjaan ini factor keselamatan pekerja dan lingkungan sekitarnya
adalah suatu keharusan yang perlu dijaga dan diwaspadai oleh semua pihak demi kelancaran
pekerjaan dan pertanggungjawaban perusahaan terhadap karyawan dan tempat bekerja.
Keselamatan pekerja tidak bisa diabaikan oleh karena itu wajib bagi semua pekerja dan
karyawan perusahaan diproyek ini menggunakan pakaian keselamatan kerja sesuai standar
yang berlaku.
Divisi.2. Drainase
Saluran dengan bentuk U Tipe DS 1 ini harus dipasang dengan hati-hati, lidah
sambungan harus diletakkan dibagian hilir, lidah sambungan harus dimasukkan sepenuhnya
kedalam alur sambungan dan sesuai dengan arah serta kelandaiannya. Sebelum melanjutkan
pemasangan bagian berikutnya, maka sisi dalam dari setengah bagian bawah alur sambungan
harus diberi adukan yang cukup. Pada saat yang sama setengah bagian atas lidah sambungan
pipa berikutnya juga harus diberi adukan yang sama setelah pipa terpasang, sambungan yang
belum terisi harus diisi dengan adukan, dan adukan tambahan harus diberikan untuk
membentuk selimut adukan disekeliling sambungan.
Galian ini dilakukan untuk membongkar perkerasan lentur yang mengalami kerusakan
disebagian tempat. Dengan menggunakan alat jack hammer/gancu/linggis karena aspal yang
telah dibongkar tidak akan digunakan kembali. Perkerasan yang harus digali yang mengalami
kerusakan seperti: berlubang,retak,amblas,jembul dan lain sebagainya yang mana keadaan
aspal tersebut mengganggu pengendara/yang menggunakan jalan tersebut.
Bahan Lapis resap pengikat umumnya adalah aspal dengan penetrasi 80/100 atau
penetrasi 60/70 yang dicairkan dengan kerosene. Volume yang digunakan antara 0,4 sampai
dengan 1,3 liter/m2 untuk lapis pondasi agregat kelas A dan 0,2 sampai 1 liter/m2 untuk
pondasi tanah semen. Setelah pengeringan selama 4 sampai 6 jam, bahan pengikat harus telah
meresap kedalam lapis pondasi. Lapis resap pengikat yang berlebih dapat mengakibatkan
pelelehan (bleeding) dan dapat menyebabkan timbulnya bidang geser, untuk itu pada daerah
yang berlebih ditabur dengan pasir dan dibiarkan agar pasir tersebut diselimuti aspal.
1. memberikan daya ikat antara lapis pondasi agregat dengan campuran aspal
2. mencegah lepasnya butiran lapis pondasi agregat jika dilewati kendaraan sebelum dilapis
dengan campuran aspal.
3. menjaga lapis pondasi agregat dari pengaruh cuaca, khususnya hujan. Sehingga air tidak
masuk kedalam lapisan pondasi agregat yang bisa saja menyebabkan kerusakan struktur jalan.
Metoda Kerja:
Pemasangan lapis resap pengikat dan lapis perekat hamper sama yaitu digunakan dengan alat
Asphalt distributor. Asphalt distributor adalah truk atau kendaraan lain yang dilengkapi dengan
aspal,pompa, dan batang penyemprot, umumnya truk dilengkapi juga dengan pemanas yntuk
menjaga temperature aspal dan juga penyemprot tangan (hand sprayer). Hand sprayer
digunakan untuk daerah-daerah yang sulit dicapai dengan batang penyemprot.
Sebelum dilakukan pemasangan harus dipastikan bahwa daerah yang akan disemprot bebas
dari kotoran dan debu-debu, lalu asphalt distributor harus dikalibrasikan terlebih dahulu, seperti
ujung nosel, ketinggian dan kecepatan kendaraan.
Ketinggian batang penyemprot diatur sedemikian rupa disesuaikan dengan jarak nosel agar
diperoleh penyemprotan yang tumpang tindi sebanyak 2-3kali. Penyemprotan dilakukan secara
merata sepanjang jalan. Agar tidak mengganggu pekerjaan, pastikan pelaksana mengalihkan
arus lalu lintas jika dirasa perlu.
2. Lapis Perekat-Aspal Cair
Sebelum laston lapis Aus AC-WC leveling dihampar pada existing jalan, untuk
merekatkan antara permukaan lama dengan yang baru (AC-WC-Levelling) digunakan bahan
lapis perekat yang disemprotkan menggunakan Aspal Sprayer.
Metoda Kerja:
Sebelum melakukan pekerjaan harus dibuat request terlebih dahulu dan diserahkan
kepada direksi untuk disetujui
Permukaan yang akan dilapis dibersihkan dari debu dan kotoran lainnya dengan air
compressor.
Bahan dasar berupa aspal dan kerosene dicampur dengan komposisi sesuai spesifikasi
dan dipanaskan sehingga menjadi campuran aspal cair.
Campuran aspal cair disemprotkan dengan Asphalt Sprayer ke atas permukaan yang
akan dilapisi
c. Untuk mengetahui kadar lapis perekat per m2 dilakukan paper test dilokasi pekerjaan.
Metoda Kerja:
Campuran laston ini terdiri dari agregat dan aspalt. Agregat yang terdiri dari beberapa
faksi harus dicampur dengan perbandingan yang sesuai sehingga didapatkan gradasi campuran
yang dipersyaratkan dalam spesifikasi.
Terhadap agregat ini ditambahkan asphalt dalam jumlah tertentu sebagaimana ditentukan
dalam spesifikasi ini.
I. Asumsi :
a. Menggunakan alat berat (cara mekanik)
II. Urutan Kerja
Agregat dan Asphalt dicampur dan dipanaskan dengan AMP untuk dimuat langsung
kedalam Dump Truck dan diangkut ke lokasi pekerjaan, dan dipadatkan dengan Tandem Roller
& Pneumatic Tire Roller.
Selama pemadatan, sekelompok pekerja akan merapikan tepi hamparan dengan menggunakan
alat bantu
5. Aspal Minyak
Asphalt Minyak bumi adalah asphalt yang merupakan residu destilasi minyak bumi. Setiap
minyak bumi dapat menghasilkan residu jenis asphaltic base crude oil yang mengandung
banyak aspal, paraffin base crude oil yang mengandung banyak paraffin, atau mixed base crude
oil yang mengandung campuran aspal dengan paraffin. Umtuk perkerasan jalan umumnya
digunakan asphaltic base crude oil.
Hasil destilasi minyak bumi menghasilkan bensin,minyak tanah, dan solar yang diperoleh pada
temperature berbeda-beda, sedangkan aspal merupakan residunya.
Harus kering dan bebas dari gumpalan-gumpalan dan bila diuji dengan pengayakan basah
harus mengandung bahan yang lolos saringan 75 micron tidak kurang dari 75% beratnya.
Penggunaan kapur tohor sebagai bahan pengisi dapat memperbaiki daya campuran, membantu
penyeliputan dari partikel agregat dan membantu mencegah penglupasan. Akan tetapi
banyaknya variasi kualitas dari sumber-sumber kapur dan kecendrungan dari kapur tersebut
untuk membentuk gumpalam-gumpalan terbukti dapat menimbulkan masalah sewaktu
penakaran. Pengembangan kapur karena hidrasi dapat menyebabkan keretakan campuran
apabila kadar kapur tersebut terlalu tinggi. Apabila kapur yang digunakan maka proporsi
maksimum yang diijinkan adalah 1% dari berat keseluruhan campuran asphalt.
Divisi.7. Struktur
Sebelum melaksanakan pekerjaan harus dibuat request dan diserahkan kepada direksi
untuk disetujui
Matreal agregat A dihampar dengan tenaga manusia dan dengan ketebalan bervariasi
Hamparan Pondasi Agregat disiram dengan air menggunakan alat water tank truck
(sebelum dipadatkan) dan dipadatkan menggunakan stamper.
Selama pemadatan sekelompok pekerja akan merapihkan tepi-tepi hamparan dan level
permukaan dengan menggunakan alat bantu.
Metoda kerja:
Sebelum melaksanakan pekerjaan harus dibuat request dan diserahkan kepada direksi
untuk disetujui
Permukaan jalan dibersihkan dari debu/kotoran
Cat disemprotkan dengan compressor diatas permiukaan perkerasan jalan.
Peralatan beserta bahan dibawa oleh dump truck
Glass bit diberikan/ditebarkan dengan tenaga manusia segera setelah dicat marka
disemprotkan.
penyelesaian dan perapihan setelah pemasangan.
Lokasi yang akan dipasang kerb digali dan dirapihkan space semen pasir diletakan diatas
tanah dan atasnya diletakan kerb. Setelah kering sambungan antara kerb diisi dengan
adukan semen setelah selesai dan kering belakang kerb ditimbun dengan tanah supaya
tidak roboh.
kerb harus dipasang dengan teliti sesuai dengan detail, garis dan elevasi yang
ditunjukan dalam gambar atau sebagaimana yang diperintahkan oleh direksi pekerjaan.
Perkerasan Blok beton harus dipasang sesuai dengan petunjuk direksi dan spesifikasi
yang telah disepakati dan disetujui, pada umumnya blok beton harus dipasang diatas
landasan pasir.
Permukaan blok beton yang selesai dikerjakan harus menampilkan permukaan yang rata
tanpa adanya blok beton yang menonjol atau terbenam dari elevasi permukaan yang di
tentukan direksi.
Direktur