Professional Documents
Culture Documents
Makalah Kel. 2 Ibu Nisa
Makalah Kel. 2 Ibu Nisa
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
1.3.1 Tujuan umum
Untuk memahami dan mengetahui pelayanan kontrasepsi beserta
rujukannya dan sistem rujukannya.
1.3.2 Tujuan khusus
1. Untuk memahami dan mengetahui pengertian pelayanan
kontrasepsi
2. Untuk memahami dan mengetahui rujukan dari pelayanan
kontrasepsi
3. Untuk memahami dan mengetahui tujuan dari sistem rujukan
4. Untuk memahami dan mengetahui jenis dari sistem rujukan
5. Untuk memahami dan mengetahui jenjang tingkat tempat rujukan
dari sistem rujukan
6. Untuk memahami dan mengetahui jalur rujukan dari sistem rujukan
7. Untuk memahami dan mengetahui mekanisme rujukan dari sistem
rujukan
3
BAB II
PEMBAHASAN
B. Tujuan Khusus
Khusus Penurunan fertilitas melalui pengaturan kelahiran dengan
pemakaian alat kontrasepsi
Penurunan angka kematian ibu hamil dan melahirkan
Penurunan angka kematian bayi
Penanganan masalah kesehatan reproduksi
Pemenuhan hak-hak reproduksi
6
C. SasaranLangsung
PUS : agar menjadi pasien KB aktif sehingga memberikan efek
langsung penurunan fertilitas.
Sasaran tidak langsung
Instansi pemerintah (Pemda, Dinkes, Depag, Diknas, Koperasi &
UKM, Deptan,dll)
Organisasi kemasyarakatan (PKBI, MUI, LKAAM, Bundo
Kanduang, PKK, Dharmawanita, Muhammadiyah, dll)
Organisasi profesi (IDI, IBI, ISFI)
Organisasi pemuda (KNPI, Karang taruna, remaja dll)
Tokoh masyarakat dsb.
E. Dampak-dampak KB:
Menggunakan kb suntik efek samping yg terasa tebal atau gemuk
bagian perut seperti sedang hamil 3-4 bulan
Menstruasi tidak lancar
Kenaikan atau penurunan berat badan, payudara terasa kencang,
mual, muntah, depresi. Dan wanita dengan tekanan darah tinggi
dan penyakit jantung dianjurkan tidak menggunakan pil kb ini.
7
F. Strategi KB
Strategi penggarapan program KB tahun 2008 dilaksanakan
dengan mengacu rencana Akselerasi Penggarapan program KB
tahun 2003 – 2008 yang pada saat itu dilakukan berbagai kajian
untuk mencapai sasaran yang diharapkan dengan memperhatikan
isu-isu strategis program KB.
Sesuai dengan kajian tersebut maka strategi yang dilakukan
adalah menyangkut strategi dasar dan strategi intensifikasi dan
ektensifikasi opersional program KB.
2.1.4. PelaksanaanProgramKeluargaBerencana
A. Prinsip kepentingan nasional
B. Sukarela, demokrasi dan menghormati hak azazi manusia.
Karena berpijak pada prinsip sukarela maka usaha yang dilakukan
merangsang minat masyarakat terhadap pelaksana Keluarga
Berencana. Adapun usaha-usaha yang dilakukan antara lain melalui
pendidikan, penyuluhan dan pendekatan medis. Kegiatan penerangan
dan penyuluhan ditujukan pada masyarakat umum agar setiap
anggota masyarakat memiliki pengertian dan rasa tanggung jawab
9
B. Prosedur :
1) Efek Sampingan
Pengadaan obat-obat efek samping dilaksanakan secara
terkoordinir ditingkat propinsi antara BKKBN dengan unit pelaksana
sesuai rencana kebutuhan yang telah disepakati.Sedangkan
distribusinya dilaksanakan melalui BKKBN kabupaten/kodya dan
12
3) Rujukan Kasus
a) Surat pengiriman rujukan dari unit pelayanan yang merujuk
b) Tanda terima pasien oleh unit pelayanan yang menerima
rujukan
c) K/I/KB dan surat pernyataan klinik KB tempat pemasangan
kontrasepsi
13
f. Pengiriman Penderita
Untuk mempercepat sampai ketujuan, perlu diupayakan kendaraan/
sarana transportasi yang tersedia untuk mengangkut penderita.
g. Tindak lanjut penderita
Untuk penderita yang telah dikembalikan harus kunjungan rumah
bila penderita yang memerlukan tindakan lanjut tapi tidak melapor.
19
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
Saifuddin Bari, Abdul. 2011. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi. Jakarta:
Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Dinas Kesehatan. 2012. Petunjuk Teknis Sistem Rujukan Pelayanan Kesehatan. Nusa
Tenggara Barat: Dinas Kesehatan.