Professional Documents
Culture Documents
Penyusun:
Open Source
Dari segi konsep, materi perkuliahan kalkulus dapat dikatakan sudah baku, artinya
tidak banyak mengalami perubahan untuk jangka waktu yang cukup panjang. Bagian
yang secara berkala perlu direvisi adalah teknik penyajiannya. Selain itu soal-soal yang
disajikan mulai banyak diaktualkan dengan situasi saat ini, khususnya dengan mema-
Open Source
ramah dari dosen. Peran serta mahasiswa sebagai pembelajar sangat terbatas. Melalui
diktat ini diharapkan proses pembelajaran dapat lebih diefektifkan. Fungsi dari diktat
ini, bagi dosen untuk dipakai menjelaskan materi kuliah, sedangkan bagi mahasiswa
sebagai pengganti catatan kuliah. Dengan demikian waktu pembelajaran di kelas da-
pat digunakan secara lebih efektif untuk caramah dan diskusi. Soal-soal disediakan
cukup beragam, sebagian untuk dibahas di kelas, sebagian lagi sebagai bahan latihan
mahasiswa. Khusus untuk pengajar, solusi dari soal-soal dapat diminta ke Penulis
via email. Solusi soal telah disusun sehingga dapat digunakan langkah demi langkah
secara terperinci. Demi menjaga kualitas pengajaran, solusi soal-soal sebaiknya tidak
didistribusikan ke mahasiswa.
Diktat ini mulai dikembangkan penulis sejak pertengahan Juli 2004 dan secara berkala
direvisi mengikuti keperluan pengajaran Kalkulus di ITB. Susunan bahan telah dis-
esuaikan dengan urutan pada buku teks yang digunakan, yaitu: Calculus, Ninth ed.,
D. Varberg, E.J. Purcell, & S.E. Rigdon. Pemanfaatan multimedia selalu dioptimalkan
sesuai dengan kondisi kelas yang ada di lingkungan kelas di ITB.
September 2010,
Penyusun,
Warsoma Djohan
BAB 3 Turunan 31
Perhatikan gambar
√ segitiga di samping. Panjang sisi mir-
ingnya adalah 2. Apakah bilangan tersebut merupakan
bilangan rasional (periksa!).
Open Source
2. [a, b] = { x | a ≤ x ≤ b } [ ]
3. [a, b) = { x | a ≤ x < b } [ )
4. (a, b] = { x | a < x ≤ b } ( ]
5. (a, ∞) = { x | x > a } (
6. [a, ∞) = { x | x ≥ a }
7. (−∞, b) = { x | x < b }
8. (−∞, b] = { x | x ≤ b }
9. (−∞, ∞) = R
Hati2: −∞ dan ∞ bukan bilangan real, jadi tidak pernah termasuk dalam subset bilangan real.
Open Source
!
Diskriminan
Di sini ada tiga kemungkinan akar:
• D > 0, Dua akar real berbeda (x1 ̸
= x2).
• D = 0, Dua akar kembar (x1 = x2).
• D < 0, tidak ada akar real.
Koefisien a menentukan kecekungan grafiknya. Bila a > 0 grafik cekung
ke atas (membuka ke atas) sebaliknya bila a < 0 grafinya cekung ke bawah.
Bila D < 0 dan a > 0 polinom disebut definit positif (ilustrasikan grafiknya!).
Bila D < 0 dan a < 0 polinom disebut definit negatif.
Pertaksamaan Rasional
A(x) C(x)
Bentuk umum: B(x) < D(x)
A(x), B(x), C(x), dan D(x) masing-masing polinom.
Open Source
C(x) P (x)
2. Tambahkan kedua ruas dengan − D(x) , shg. diperoleh bentuk Q(x)
<0
3. Faktorkan P (x) dan Q(x) atas faktor-faktor ’linier’ & ’kuadrat definit’.
4. Gambarkan garis bil. real dan tandai akar-akar dari P (x) dan Q(x).
• • •
5. Pada setiap ’subinterval’ yang terbentuk, ambil satu buah titik dan
periksa tanda dari PQ(x)
(x)
+
• - • - • +
Hati-Hati:
• Jangan mengalikan pertaksamaan dengan bilangan yang tidak diketahui tandanya
1
ilustrasi: x−1 < 1.
(x−3)3 (x+1)
• Sebaiknya, hindari mencoret faktor yang sama, ilustrasi: (x−3)2 ≤ 0.
Harga Mutlak
%
−x x≤0
Misalkan x ∈ R. Harga mutlak dari x, ditulis |x| =
x x>0
Contoh: |3| = 3, | − 4| = 4, |0| = 0.
Open Source
3. |a + b| ≤ |a| + |b| ilustrasi |3 + (−4)| ≤ |3| + | − 4|.
4. |a − b| ≥ | |a| − |b| |
Latihan:
1. Tuliskan tanpa tanda mutlak: (a) |x − 4| (b) |x + 2| + |x + 3|
2. Tentukan solusi dari (a) |x − 3| = x − 3 (b) |x − 1| = 2.
Akar Kuadrat
√
Misalkan x ≥ 0. Akar kuadrat dari x, ditulis x adalah bilangan real
non-negatif a sehingga a2 = x.
√ '
Ilustrasi: (a) 9 = 3, (b) (−4)2 = 4.
√
Secara umum : Bila b ∈ R maka b2 = |b|.
Contoh2:
1. |x − 4| ≤ 1.5
Open Source
(b) |x − 2| < δ =⇒ |6x − 18| < 24.
√
5. x − 1 < 1
Open Source
Jarak dua titik di bidang
Misalkan P(x1, y1)'dan Q(x2, y2) dua buah titik pada bidang, jaraknya
adalah d(P, Q) = (x2 − x1)2 + (y2 − y1 )2
Garis Lurus
Bentuk umum: Ax + By + C = 0 dengan A, B, dan C konstanta.
Nilai A dan B tidak boleh nol secara bersamaan.
Grafik garis lurus ditentukan oleh dua titik (x1, y1) dan (x2, y2 ) yang
memenuhi persamaan tersebut.
Hal2 khusus:
−C
• Bila A = 0, persamaan berbentuk y = B , grafiknya sejajar sumbu-x.
−C
• Bila B = 0, persamaan berbentuk x = A
, grafiknya sejajar sumbu-y.
• Bila A, B tak nol, Ax + By + C = 0 ⇐⇒ y = − BA x − B
C
.
Open Source
Buktikan bahwa m = − BA .
Persamaan garis lurus yang melalui dua titik (x1, y1) dan (x2, y2 ) :
y − y1 x − x1
=
y2 − y1 x2 − x1
Persamaan garis lurus dengan kemiringan m dan melalui titik (x1, y1) :
y − y1 = m(x − x1)
Misalkan garis ℓ1 dan ℓ2 dua buah garis dengan kemiringan m1 dan m2.
Kedua garis tersebut sejajar ⇐⇒ m1 = m2
Kedua garis tersebut saling tegak lurus ⇐⇒ m1 · m2 = −1 (mengapa?)
Lingkaran
Lingkaran adalah himpunan titik-titik yang jaraknya sama terhadap titik
tertentu (disebut pusat lingkaran). Persamaan lingkaran yang berpusat
di (0, 0) dan jari-jari r adalah: x2 + y 2 = r2 (gambar sebelah kiri).
Bila pusat lingkaran berada di titik (p, q) maka persamaannya menjadi
(x − p)2 + (y − q)2 = r2(gambar sebelah kanan).
Elips
x2 y 2
Bentuk umum elips yang berpusat di (0, 0) : 2 + 2 = 1 (gambar kiri).
a b
(x − p)2 (y − q)2
Untuk elips yang berpusat di (p, q) persamaannya + =1
a2 b2
Hiperbola
x2 y 2 −x2 y 2
Bentuk umum : 2 − 2 = 1 atau + 2 =1
a b a2 b
Open Source
terhadap hiperbola tersebut.
Bila kedua parabola di atas dirotasi berlawanan arah dengan putaran jarum
jam sebesar 45o maka diperoleh:
xy = 1 −xy = 1
Fungsi
Open Source
1. y = x2 + x4 3. x2y = 1 5. x3 + y 3 = 1
2. xy 3 = 1 4. x2 + y 2 = 1 6. x2 + y 3 = 1
√
1. f (x) = x + x 4. f (x) = |x|
2. f (x) = x2 − 1 ≤ x ≤ 1 5. f (x) = [|x|], bilangan bu-
% 2
x x≤0 lat terbesar, yang lebih kecil atau
3. f (x) = sama dengan x.
1 x>0
Open Source
(a) y = x2 (c) y = x5 + 3x2 + 1 (e) y = [|x|]
(b) y = x3 (d) y = |x − 1| (f) y = [|x2|]
Open Source
Misalkan f suatu fungsi dengan daerah definisi Df dan daerah nilai Rf .
Misalkan A ⊂ Df dan B ⊂ R.
• Peta dari A oleh f adalah f (A) = {y ∈ Rf | y = f (x), x ∈ A}
• Prapeta dari B oleh f adalah f −1 (B) = {x ∈ Df | f (x) ∈ B}
(ilustrasikan kedua konsep di atas dengan gambar )
Fungsi Komposisi
√
Perhatikan dua buah fungsi f (x) = x26x−9 dan g(x) = 3x.
Dibentuk fungsi baru (g ◦ f )(x) = g(f (x))
(
Jadi (g ◦ f )(x) = g( x2 −9 ) = x26x−9
6x
0 1 2 3
-3 2 4
g ( x) ! ( x $ 3)( x " 2)( x " 4)
0 4,8989
Fungsi Trigonometri
Definisi:
f (t) = sin t = y dan g(t) = cos t = x.
Df = Dg = . . . Rf = Rg = . . .
Open Source
⎫
sin(−t) = − sin t ⎪ ⎪
⎬
cos(−t) = cos t jelaskan !
⎪
⎪
sin2 t + cos2 t = 1
⎭
Open Source
Konsep Limit
Misalkan I = (a, b) suatu interval buka di R dan c ∈ I. Fungsi f (x)
dikatakan terdefinisi di I kecuali mungkin di c, artinya f (x) terdefinisi di-
semua titik pada I\{c} dan di c boleh terdefinisi boleh juga tidak.
Ilustrasi:
Diskusi: Adakah bentuk lain dari f (x) yang memenuhi definisi di atas?
Pada gambar2 di atas, berapakah nilai limit f (x) bila x mendekati titik c.
a−δ a a+δ
Warsoma Djohan / MA-ITB / 2010
Ringkasan Kalkulus 1 untuk dipakai di ITB 21
2x2 −3x−2
Perhatikan fungsi f (x) = x−2 , Df = R\{2}
x f (x)
0.00000 1.00000
1.00000 3.00000
1.90000 4.80000
1.95000 4.90000
1.99999 4.99998
...
2.00000 ?
...
Open Source
2x2 −3x−2 (2x+1)(x−2)
f (x) = x−2
= x−2
= 2x + 1 Df = R\{2}
Dari uraian di atas, terlihat untuk setiap ϵ > 0, selalu dapat dicari δ > 0
sehingga 0 < |x − 2| < δ =⇒ |f (x) − 5| < ϵ. Dikatakan lim f (x) = 5
x→2
Definisi Limit: Misalkan f (x) terdefinisi pada I = (a, b), kecuali mungkin
di c ∈ I. Limit dari f (x) untuk x mendekati c disebut L, dinotasikan
lim f (x) = L artinya untuk setiap ϵ > 0, dapat dicari δ > 0 sehingga
x→c
0 < |x − c| < δ =⇒ |f (x) − L| < ϵ
Open Source
1. Tunjukkan lim 3x + 2 = 8
x→2
2. Tunjukkan lim x2 = 4
x→2
- .n
8. lim f n (x) = lim f (x) , n∈N
x→c x→c
√ (
9. lim n f (x) = n lim f (x) , lim f (x) ≥ 0 untuk n genap
x→c x→c x→c
(dengan alat yang ada saat ini dua soal terakhir akan sukar untuk dihitung,
kita tunda dulu sampai konsep berikutnya dibahas)
Limit Sepihak
Sekarang coba perhatikan kembali grafik tadi dan lengkapi implikasi berikut:
Open Source
• Tentukan δ1 supaya 0 < x − 1 < δ1 =⇒ |f (x) − 1,5| < 1
3
• Tentukan δ2 supaya 0 < x − 1 < δ2 =⇒ |f (x) − 1,5| < 4
1
• Tentukan δ3 supaya 0 < x − 1 < δ3 =⇒ |f (x) − 1,5| < 4
• Bila ϵ > 0, adakah δ > 0 supaya 0 < x − 1 < δ =⇒ |f (x) − 1,5| < ϵ
Karena untuk setiap ϵ > 0 kita dapat mencari δ > 0 sehingga implikasinya
berlaku, dikatakan limit dari f (x) untuk x menuju 1 dari kanan bernilai
1,5 dan dinotasikan lim f (x) = 1,5
x→1+
Sekarang coba perhatikan kembali grafik tadi dan lengkapi implikasi berikut:
• Tentukan δ1 supaya 0 < 1 − x < δ1 =⇒ |f (x) − 1,5| < 1
3
• Tentukan δ2 supaya 0 < 1 − x < δ2 =⇒ |f (x) − 1,5| < 4
1
• Tentukan δ3 supaya 0 < 1 − x < δ3 =⇒ |f (x) − 1,5| < 4
• Bila ϵ > 0, adakah δ > 0 supaya 0 < 1 − x < δ =⇒ |f (x) − 1,5| < ϵ
Warsoma Djohan / MA-ITB / 2010
Ringkasan Kalkulus 1 untuk dipakai di ITB 25
Hasil terakhir menunjukan bahwa limit kiri dari f (x) untuk x menuju 1
dari kiri bukan 1,5. Apakah limit kirinya ada ?
Definisi Limit Kanan: Misalkan f (x) terdefinisi pada I = (a, b), kecuali
mungkin di c ∈ I. Limit dari f (x) untuk x mendekati c dari kanan disebut
L, dinotasikan lim f (x) = L artinya untuk setiap ϵ > 0, dapat dicari
x→c+
δ > 0 sehingga 0 < x − c < δ =⇒ |f (x) − L| < ϵ
Open Source
x→c x→c
& &f (x) fungsi yang terdefinisi pada interval I = (−a, a).
3. Misalkan
Bila & f (x)
& &
x &
< 1 untuk semua x ∈ I\{0}, hitung lim f (x)
x→0
Limit di takhingga:
Bagian ini mengamati perilaku fungsi f (x) bila x membesar tanpa batas.
mengecil
Ilustrasi:
1
Perhatikan f (x) = 1+x 2
Bila x membesar terus tanpa
batas, ditulis x → ∞, nilai
f (x) ’cenderung’ menuju 0.
Fenomena ini mendasari konsep limit di takhingga
Open Source
lim = L artinya untuk setiap ϵ > 0,
x→−∞
dapat dicari bilangan M sehingga
x < M =⇒ |f (x) − L| < ϵ.
1 1
Misalkan k ∈ N maka lim k = 0 dan lim k =0 Buktikan!
x→−∞ x x→∞ x
x 2x3
Contoh: Tentukan (a) lim 1+x2 dan (b) lim 3
x→∞ x→∞ 1+x
Limit Takhingga:
Bagian ini mengamati perilaku fungsi f (x) di mana nilai f (x) membe-
sar/mengecil tanpa batas.
1
a. lim k =∞
x→0+ x %
Misalkan k ∈ N maka 1 ∞ n genap Buktikan!
b. lim =
Open Source
k
x→0− x −∞ n ganjil
1 x+1
Contoh: Tentukan (a) lim x
(b) lim x2 −5x+6
x→0 x→2+
Kekontinuan Fungsi
Open Source
f (c) = lim f (x) ⇐⇒ f (c) = lim f (x) = lim f (x)
x→c x→c− x→c+
2
x2 −4
x−2 x̸
=2
Contoh: Misalkan f (x) =
5 x=2
Periksa kekontinuan f dititik x = 2.
Kekontinuan sepihak:
• Fungsi f disebut kontinu kiri di x = c bila f (c) = lim f (x)
x→c−
• Fungsi f disebut kontinu kanan di x = c bila f (c) = lim f (x)
x→c+
Pada ketiga ilustrasi di halaman 28, tentukan fungsi yang kontinu sepihak.
Sifat-sifat:
1. Suatu polinom p(x) kontinu pada seluruh R.
2. Fungsi rasional ( p(x)
q(x)
, p(x) dan q(x) polinom), kontinu pada seluruh
daerah definisinya.
3. Fungsi f (x) = |x| kontinu di seluruh R
Soal-soal:
Open Source
1. Sketsakan sebuah grafik fungsi yang memenuhi semua sifat berikut:
• Daerah definisinya [−2, 4]
• f (−2) = f (0) = f (1) = f (3) = f (4) = 1
• f kontinu di seluruh Df kecuali di -2, 0, 3
• lim − f (x) = 2, lim+ f (x) = 2, dan lim− f (x) = 1
x→−1 x→0 x→3
⎧
⎨ −1 x≤0
2. Tentukan a dan b agar f (x) = ax + b 0 < x < 1 kontinu di R.
⎩
1 x≥1
Misalkan f kontinu pada [a, b]. Bila w bilangan diantara f (a) dan f (b),
maka terdapat bilangan c ∈ [a, b] sehingga f (c) = w
Contoh2 :
1. Tunjukkan p(x) = x3 + 3x − 2 mempunyai akar real diantara 0 dan 1.
Open Source
2. Tunjukkan p(x) = x5 + 4x3 − 7x + 14 mempunyai paling sedikit satu akar real.
3. Misalkan f kontinu pada [0, 1] dengan 0 ≤ f (x) ≤ 1. Tunjukkan f mempunyai
titik tetap. (titik tetap adalah titik c yang bersifat f (c) = c). •
4. Tunjukkan selalu terdapat dua titik pada cincin kawat melingkar yang temper-
aturnya sama. (petunjuk gambarkan cincin pada koordinat kartesius dengan
pusatnya di titik (0,0) dan bentuk f (θ) sebagai fungsi temperaturnya).
5. Pada pukul Pk 4.00 seorang biarawan secara perlahan mendaki gunung dan tiba
dipuncaknya pada sore hari. Keesokan harinya dia menuruni gunung tersebut
mulai Pk 5.00 dan tiba di bawah Pk 11.00. Tunjukkan bahwa ada titik pada jalan
yang dilaluinya yang menunjukkan waktu yang sama saat naik dan turun. •
Perhatikan sebuah titik P yang terletak pada sebuah kurva di bidang karte-
sius. Apakah yang dimaksudkan dengan garis singgung di titik P ?
Euclides memberi gagasan garis singgung adalah garis yang memotong
Open Source
menghubungkan titik P dan Q1 pada
kurva. Selanjutnya titik Q1 kita gerakkan
mendekati titik P . Saat sampai di po-
sisi Q2, talibusurnya berubah menjadi garis
m2. Proses ini diteruskan sampai titik Q1
’berimpit’ dengan titik P , dan garis ta-
libusurnya menjadi garis singgung m.
Agar fenomena ini dapat dirumuskan se-
cara matematis, perhatikan kembali gambar
disebelah kiri. Kemiringan garis talibusur
yang melalui P dan Q adalah:
f (c + h) − f (c)
msec =
h
Kemiringan garis singgung di titik P = (c, f (c)) didefinisikan sebagai:
f (c+h)−f (c)
m = lim msec = lim h
h→0 h→0
Warsoma Djohan / MA-ITB / 2010
Ringkasan Kalkulus 1 untuk dipakai di ITB 32
Open Source
sesaat pada t = 1. Untuk itu kita definisikan kecepatan sesaat tersebut
sebagai berikut:
Definisi turunan:
Misalkan f sebuah fungsi real dan x ∈ Df .
f (x+h)−f (x)
Turunan dari f di titik x, ditulis f ′ (x) = lim h
h→0
Open Source
f (x+h)−f (x)
f ′ (x) = lim h
h→0
Notasi Leibniz:
∆y dy
f ′ (x) = lim ∆x
= dx
∆x→0
dy
f ′ (x) = = D[f ] = Dx[f ]
dx
Hubungan turunan dan kekontinuan:
Bila f ′ (c) ada maka f (x) kontinu di x = c.
Aturan-aturan Turunan:
• Misalkan k suatu konstanta, maka Dx [k] = 0 (buktikan !)
• Dx[x] = 1
• Misalkan n ∈ N maka Dx [xn] = n xn−1 (buktikan !)
• Misalkan k suatu konstanta, maka Dx [k f (x)] = k Dx[f (x)]
• Dx[(f ± g)(x)] = Dx[f (x)] ± Dx[g(x)]
• Dx[(f g)(x)] = Dx [f (x)] g(x)+f (x) Dx[g(x)] = f ′ (x)g(x)+f (x)g ′(x)
Dx [f (x)] g(x)−f (x) Dx [g(x)] f ′ (x)g(x)−f (x)g ′ (x)
• Dx[( fg )(x)] = (g(x))2
= (g(x))2
Soal-soal:
x2 −x+1
1. Tentukan turunan dari fungsi f (x) = x2 +1
•
1
2. Cari persamaan garis singgung terhadap y = x2 +1
di titik (1, 12 ) •
3. Tentukan titik2 pada grafik y = 31 x3 + x2 − x yang kemiringan garis
Open Source
keduanya pada saat pertama kali saling melihat. •
√ √
6. Tunjukkan kurva y = 2 sin x dan y = 2 cos x berpotongan tegak
lurus pada 0 < x < π2 . •
df df du
Misalkan f = f (u) dan u = u(x) maka dx
= du dx
= Du [f ] Dx[u]
Warsoma Djohan / MA-ITB / 2010
Ringkasan Kalkulus 1 untuk dipakai di ITB 36
Open Source
Hati2 dengan notasi f ′ :
df df
Mis. f = f (u) dan u = u(x), maka notasi f ′ berarti du , bukan dx .
Ilustrasi: f (x2) = sin(x2).
df
Disini u = x2 dan f ′ = cos(x2), tetapi dx
= cos(x2) 2x
Soal-soal:
1. Tentukan turunan dari fungsi-fungsi berikut:
- 2 .4
a. y = xx+4
−1 d. y = sin3(cos x3 )
- .3
sin x
b. y = cos(2x) e. y = sin(cos2 x3 )
c. y = sin3(cos x) f. y = sin(cos(sin(2x))) •
Open Source
Dengan cara yang sama turunan ketiga, keempat dst. diberi notasi:
′′′ d3f d4f
f (x) = Dx3 [f ] = 3 , f (4)
(x) = Dx4 [f ] = 4 , ···
dx dx
Salah satu penggunaan turunan tingkat tinggi adalah pada masalah gerak
partikel. Bila S(t) menyatakan posisi sebuah partikel, maka kecepatannya
adalah v(t) = S ′ (t) dan percepatannya a(t) = v ′ (t) = S ′′ (t).
Pendiferensialan Implisit:
Open Source
lalu turunkan terhadap x dengan mengingat y = y(x) dan y ′ = y ′ (x).
Soal-soal:
dy d2 y
1. Carilah dx dan dx2
dari
3 3
'
a. y + 7y − x = 0 • c. y = sin(xy 2) •
3 4 y2 3
b. x y − 1 = 0 • d. x3
− 1 = y2
Open Source
daan ∆y dan dy akan semakin kecil. Hal ini mendasari hampiran berikut:
Soal-Soal:
31
1. Gunakan hampiran diferensial untuk menaksir nilai sin( 180 π). •
2. Dari pengukuran diperoleh rusuk sebuah kubus 11,4 cm dengan galat/ kesalahan
±0,05 cm Hitung volume kubus dan taksir kesalahannya. •
3. Limit berikut merupakan suatu turunan. Tentukan fungsi asalnya dan turunannya
(menggunakan aturan turunan).
2 2
a. lim 3(2+h)h−3(2) c. lim 3/p−3/x
p−x
h→0 p→x
tan( π4 +∆x)−1 sin x−1
b. lim d. limπ x− π2 •
∆x→0 ∆x x→ 2
Open Source
6. Sebuah bak berbentuk kerucut terbalik diisi air dengan laju 8 dm3 /menit. Bila
tinggi kerucut 12 dm dan jari-jari atasnya 6 dm, tentukan laju permukaan air naik
pada saat tinggi air 4 dm. •
7. Pada tengah hari, sebuah pesawat terbang ke utara melewati kota Bandung den-
gan kecepatan 640 km/jam. Pesawat kedua bergerak ke timur dengan kecepatan
600 km/jam dan melintasi Bandung 15 menit kemudian. Bila keduanya terbang
dengan ketinggian yang sama, seberapa cepat mereka berpisah pada saat Pk 13.15
•
8. Sebuah tongkat panjang 20 dm bersandar di dinding. Ujung bawah tongkat ditarik
sepanjang lantai menjauhi dinding dengan kecepatan 2 dm/detik. Pada saat ujung
bawahnya berjarak 4 dm dari dinding, seberapa cepat ujung tangga atas bergeser
menuruni dinding. Lihat Animasi •
Open Source
Bila f kontinu dan Df berupa selang tutup [a, b] maka f mempunyai
titik mempunyai titik maksimum dan minimum
Contoh2:
1. Tentukan semua titik ekstrim dari fungsi-fungsi berikut:
a. f (x) = −2x3 + 3x2 pada [− 21 , 2]. •
2
b. g(x) = x 3 pada [−1, 2]. •
2. Carilah dua buah bilangan tak negatif yang jumlahnya 10 dan hasil
kalinya maksimum. •
3. Carilah bilangan yang bila dikurangi kuadratnya bernilai maksimum.
(bilangan tersebut berada diantara 0 dan 1, mengapa ?). •
Sebuah kotak persegipanjang dibuat
Open Source
dibentuk jadi bujur sangkar dan potongan lainnya dibuat jadi lingkaran.
Berapa ukuran potongan tersebut agar:
a. Jumlah total luasnya minimum.
b. Jumlah total luasnya maksimum. •
6. Sebuah kerucut dibuat dari potongan selembar lingkaran kertas berjari-
jari 10 cm. Tentukan volume maksimum kerucut yang dapat dibuat.
Perhatikan gambar kesatu dan kedua di atas, lalu pahamilah sifat berikut:
Open Source
′
3
• Bila f (x) > 0 pada setiap x di interval I maka f naik.
Jelaskan !
′
• Bila f (x) < 0 pada setiap x di interval I maka f turun.
x2 −2x+4
Contoh: Tentukan daerah kemonotonan dari f (x) = x−2 •
Ekstrim Lokal:
Misalkan f sebuah fungsi dengan daerah definisi S dan c ∈ S.
f dikatakan mencapai maksimum
minimum lokal di c bila terdapat interval (a, b)
yang memuat c sehingga f mencapai maksimum
minimum di (a, b) ∩ S.
Seperti pada masalah ekstrim global, calon-calon ekstrim lokal adalah titik-
titik kritis. Aturan berikut dipakai menentukan jenis titik kritis:
Open Source
Diskusi: Apakah titik ekstrim global termasuk ekstrim lokal?
x2 −2x+4
Contoh: Tentukan semua titik ekstrim lokal dari f (x) = x−2
•
Open Source
interval buka (a, b).
3
• Bila f ′′ (x) > 0 maka f cekung ke atas.
Buktikan !
′′
• Bila f (x) < 0 maka f cekung ke bawah.
Soal-soal:
1. Cari (jika ada) titik-titik ekstrim dari
x
(a) f (x) = x4 − 4x (b) f (x) = x3 +2
Open Source
lebar a, salah satu sudutnya dilipat seperti pada
z
C gambar di samping kiri. Tentukanlah x agar:
6. (a) Luas segitiga BCD maksimum.
A (b) Luas segitiga ABC minimum.
a
(c) panjang z minimum. •
Open Source
x2 −2x+4
Contoh: Tentukan semua asimptot dari f (x) = x−2
Open Source
Soal-soal:
1. Tentukan limit-limit berikut:
3−2x 9x3 +1
a. lim f. lim
x→∞ x+5√
2
x→−∞ x −2x+2
3x x+3x+1
b. lim 2 3+x
x→∞ x −x+11 g. lim 3−x
x→3+
c. lim √2x+1
x→∞ x2 +3 3+x
d. lim √2x+1 h. lim 3−x
x→−∞ x2 +3 x→3−
-√ √ .
1+cos x
e. lim 2x2 + 3 − 2x2 − 5 j. lim sin x
x→∞ x→0−
Open Source
Open Source
maka terdapat konstanta c sehingga F (x) = G(x) + c
Sifat-sifat:
Warsoma Djohan / MA-ITB / 2010
Ringkasan Kalkulus 1 untuk dipakai di ITB 51
4
r xr+1
1. Misalkan r ∈ Q, r ̸
= −1 maka x dx = +c
r+1
4
r ′ ur+1
2. Misalkan r ∈ Q, r ̸= −1 maka u u (x) dx = +c
r+1
4 4
3. sin x dx = − cos x + c, cos x dx = sin x + c
4 4
⎫
4. kf (x) dx = k f (x) dx ⎪
⎪
⎪
⎪
4 4 4 ⎪
⎬
(f (x) + g(x)) dx = f (x) dx + g(x) dx Sifat linear
4 4 4 ⎪
⎪
⎪
Open Source
5 4x6 +3x5 −8 5 10
2. x5
dx 5. sin x cos x dx
5 5
3. (5x3 − 18)7 15x2 dx 6. |x| dx
y3 1
= x2 + x3 + c
3 2
8
3 1 2
y= x + x3 + c
2
8
1 2
Syarat melalui (0,1) menghasilkan c = 1, jadi y = 3
x + x3 + 1
2
Soal-soal:
1. Tunjukan fungsi yang diberikan merupakan solusi PD ybs:
√ dy
a. y = 4 − x2, dx + xy = 0
Open Source
b. y = A cos x + B sin x, y ′′ + y = 0
2. Dari sebuah gedung yang tingginya 100 m, sebuah bola dilempar tegak
lurus ke atas dengan kecepatan 200 m/det. Setelah meluncur ke atas,
bola jatuh ke tanah. Bila percepatan gravitasi g m/det2 ,
• Cari kecepatan dan posisinya 4 detik kemudian ?
• Berapa tinggi maksimum yang dicapai bola ?
• Berapa waktu yang dibutuhkan sampai mencapai tanah ?
3. Cari persamaan-xy dari kurva yang melalui (-1,2) dan kemiringannya
dua kali absisnya.
4. Cari persamaan-xy dari kurva yang melalui (1,2) dan kemiringannya
pada setiap titik adalah setengah kuadrat ordinatnya.
5. Dapatkah PD y ′ + x2y − sin(xy) = 0 diselesaikan dengan metode
pemisahan variabel ?
Penerapan Ekonomi:
Pabrik ’KeSeTrum’ yang dipimpin tuan TeKoTjai akan mengamati per-
ilaku penjualan accu mobil menggunakan konsep turunan. Untuk itu
dimunculkan notasi-notasi sebagai berikut:
• x : banyaknya accu yang terjual.
• p(x) : harga satuan accu.
Pikirkan, mengapa harga ini bergantung pada x.
Pada pembahasan ini semua variabel diasumsikan kontinu.
Soal-Soal:
√
1. Misalkan C(x) = 8300+3, 25+40 3 x. Cari biaya rata-rata tiap satuan
dan biaya marginalnya untuk x = 1000.
2. Sebuah perusahaan memprediksi akan dapat menjual 1000 barang tiap
minggu jika harga satuannya 3000. Penjualan akan meningkat se-
banyak 100 unit untuk tiap penurunan harga sebanyak 100. Jika x
menyatakan banyaknya barang yang terjual tiap minggu (x ≥ 1000),
tentukan
a. fungsi harga p(x)
b. banyaknya satuan barang dan harganya yang akan memaksimumkan
Open Source
3, 00 + 1, 10x. Tentukan pendapatan marginal, biaya marginal dan
keuntungan marginal. Tentukan tingkat produksi yang menghasilkan
laba maksimum.
4. Perusahaan XYZ memproduksi kursi rotan. Produksi maksimum dalam
satu tahun adalah 500 kursi. Jika perusahaan itu membuat x kursi dan
menetapkan harga jual satuannya px) = 200 − 0, 15x, biaya tahunan-
nya C(x) = 4000 + 6x − 0, 001x2. Tentukan tingkat produksi yang
memaksimumkan laba.