You are on page 1of 24

Soal latihan ujian mata pelajaran IPA

1. Memberi contoh penyesuaian diri makhuk hidup ( hewan)


No Nama hewan Adaptasi Tujuan adaptasi Nama adaptasi
1. Beruang Hibernasi Menghemat energy dimusim dingin Tingkah laku
2. Paus dan Muncul ke Untuk mengambil oksigen (bernafas) Tingkah laku
lumba permukaan
3. Bebek Kaki berselaput Untuk berjalan dilumpur dan berenang morfologi
di air
4. Cumi-cumi Mengeluarkan Mengelabuhi mangsanya fisiologi
tinta
5. Ular Bias/racun Membela diri dan membunuh fisiologi
mangsa
2. Mengidentifikasi bagian tubuh tumbuhan/hewan dan fungsinya berdasarkan iustrasi/gambar
(tumbuhan/akar)

Fungsi Akar :
 Menyerap air dan unsur hara dari dalam tanah (rambut akar)
 Menunjang berdirinya tumbuhan
 Sebagai alat pernafasan (misalnya tumbuhan bakau)
 Menyimpan cadangan makanan (misalnya singkong)
 Sebagai alat perkembangbiakan (misalnya jahe)
3. Menyimpulkan hubungan antara daur hidup/perkembangbiakan dengan pelestarian makhluk hidup
(tumbuhan)
a. Tahapan daur hidup lebah yang dapat menghasilkan madu adalah lebah dewasa
b. Tahapan daur hidup kupu-kupu yang menguntungkan petani adalah kupu-kupu dewasa
c. Tahapan daur hidup ngengat sutra yang menguntungkan pengrajikan sutra adalah kepompong (pupa)
4. Disajikan skema daur hidup hewan, siswa dapat mengklasifikasi hewan berdasarkan daur hidupnya
Metamorfosis sempurna:
telur >> larva >> pupa >> imago (hewan dewasa)

- Kupu-kupu - Lalat - Ngengat


- Nyamuk - Katak - lebah
Metamorfosis tak sempurna:

telur >> nimfa >> hewan dewasa


- Belalang - Wereng
- Laron - Jangkrik
- Kecoa - capung
5. Menunjukkan tahapan daur hidup hewan berdasarkan gambar
6. Memprediksi upaya manusia dalam pelestarian lingkungan (pantai)
1) Melakukan reklamasi pantai dengan menanam kembali tanaman bakau di areal sekitar pantai.
2) Melarang pengambilan batu karang yang ada di sekitar pantai maupun di dasar laut,
karena karang merupakan habitat ikan dan tanaman laut.
3) Melarang pemakaian bahan peledak dan bahan kimia lainnya dalam mencari ikan.
4) Melarang pemakaian pukat harimau untuk mencari ikan.
5) penanaman tanaman bakau (hutan mangrove) untuk mengurangi abrasi pantai
7. Memberi contoh upaya pelestarian lingkungan berdasarkan ilustrasi
1) Reboisasi, yaitu penanaman kembali daerah-daerah yang saat ini terbilang gundul misalnya saja didaerah
perbukitan, lereng gunung, kawasan hutan dll.
2) Melakukan upaya rehabilitasi lahan, yaitu memperbaiki kualitas lahan-lahan yang rusak atau kritis (tanah-
tanahnya dijadikan subur kembali).
3) Membuat peraturan yang tegas seputar tata guna lahan dan juga pola tata ruang wilayah yang disesuaikan
dengan karakteristik dan peruntukan lahan.
4) Menjaga daerah resapan air dengan cara menjaga dan melestarikan tanaman-tanaman (pohon-pohon) yang
berada disekitar daerah tersebut.
5) Untuk daerah-daerah yang memiliki tanah yang miring (rentan terhadap erosi), maka sebaiknya dibuat
sistem sengkedan atau terasering.
6) Perlunya dibuat sistem tumpangsari agar kandungan organik dan unsur-unsur hara didalam tanah tidak
hanya dikonsumsi sejenis tanaman saja.
7) Masyarakat kota juga perlu udara bersih, oleh sebab itu perlu adanya hutan kota atau setidaknya taman
kota yang penuh dengan pepohonan
8. Menunjukkan bagian alat gerak dan fungsinya pada manusia berdasarkan gambar

9. Mengidentifikasi sistem pernapasan pada manusia/hewan berdasarkan gambar berdasarkan fungsinya


Alat dan Bagian Sistem Pernapasan Pada Manusia

pakmono.com
Berikut ini alat dan bagian sistem pernapasan manusia sesuai urutannya:
1. Hidung
a. Dengan menghirup udara dengan hidung, udara yang masuk akan tersaring oleh bulu-
bulu hidung
b. selaput lendir hidung akan menyesuaikan suhu dan kelembaban udara sesuai tubuh kita
2. Faring =
3. Laring =
4. Trakea (Batang Tenggorokan) =
5. Bronkus
Fungsi dari bronkus sendiri adalah sebagai tempat untuk masuknya udara ke paru-paru dan
keluarnya udara dari paru-paru.
5. Bronkiolus = Mengontrol jumlah udara yang masuk ke paru-paru
6. Alveolus =
Diafragma adalah sekat rongga badan yang membatasi antara rongga perut dan rongga dada.
 Ketika kita inspirasi, otot diafragma berkonstraksi (melengkung menjadi lurus).
Kemudian rongga dada terangkat dan membesar, karena otot antar tulang rusuk berkontraksi.
Karena rongga dada mengembang, maka tekanan udara di dalamnya mengecil ( tekanan
udara dalam lebih kecil dari tekanan udara luar) akibatnya udara luar masuk ke dalam paru-paru.
 Ekspirasi Ketika kita mengeluarkan udara otot diafragma berelaksasi (lurus menjadi
lengkung). Ketika kita mengeluarkan udara otot diafragma berelaksasi (lurus menjadi lengkung).
Rongga dada mengecil karena otot antar tulang berelaksasi. Karena rongga dada mengecilmaka
tekanan udara di dalamnya membesar (tekanan udara dalam lebih besar dari tekanan udara luar)
akibatnya udara keluar dari dalam.
10. Menerapkan mekanisme sistem gerak (kemampuan gerak sendi)

endi dilihat dari sifat gerak dibagi menjadi-


1. sendi mati adalah sendi yang menghubungkan antar tulang yang tida bisa digerakkan. Contohnya
adalah sendi pada tulang tengkorak
2. sendi gerak adalah sendi yang menghubungkan antar tulang yang memungkinkan tulang itu bergerak.
Contohnya adalah sendi pada sendi ibu jari yang bisa digerakan memutar.
3. sendi kaku adalah sendi yang memungkinkan
antar tulang bergerak secara terbatas. Contohnya adalah tulang pergelangan tangan, siku.
Baca juga gangguan pada tulang belakang seperti kifosis dsb
Menurut bentuknya, sendi dibagi menjadi 5 macam yaitu:
1. Sendi peluru yang bisa menyebabkan tulang bisa bergerak hampir ke segala arah. Contohnya adalah
sendi antara bahu atau lengan.
2. Sendi engsel, memungkinkan tulang bergara pada satu arah. Contohnya adalah sendi pada siku tangan
dan siku lutut.
3. Sendi putar memungkinkan gerakan tulang dapat berputar. Contohnya adalah sendi pada tulang leher.
4. Sendi geser memungkinkan tulang dapat bergeser. Contohnya dalah sendi pada tulang belakang.
5. Sendi pelana memungkinkan tulang dapat berputar dan melengkung. Contohnya adalah sendi pada ibu jari.
11. Mengidentifikasi perkembangan dan pertumbuhan manusia
12. Membandingkan mekanisme sistem organ (pencernakan)

1. Mulut = ada 2 pencernaan yaitu pencernaan mekanik dan kimia


Pencernaan kimia dibantu oleh enzim ptialin (amilase) berfungsi untuk mengubah zat tepung
menjadi gula sederhana (amilum menjadi glukosa)
2. Kerongkongan = gerak meremas-remas makanan (gerak peristaltik)
3.Lambung = pencernaan kimia dibantu oleh enzim pepsin,renin dan Hcl.
4.Usus Halus = menyerap sari-sari makanan
getah pankreas yang mengandung enzim-enzim sebagai berikut :
 Amilopsin (amilase pankreas) Yaitu enzim yang mengubah zat tepung (amilum) menjadi
gula lebih sederhana (maltosa).
 Steapsin (lipase pankreas) Yaitu enzim yang mengubah lemak menjadi asam lemak dan
gliserol.
 Tripsinogen Jika belum aktif, maka akan diaktifkan menjadi tripsin, yaitu enzim yang
mengubah protein dan pepton menjadi dipeptida dan asam amino yang siap diserap oleh usus
halus.
Selain enzim dari pankreas, dinding usus halus juga menghasilkan getah usus halus yang mengandung
enzim-enzim sebagai berikut :
Maltase, berfungsi mengubah maltosa menjadi glukosa.
Laktase, berfungsi mengubah laktosa menjadi glukosa dan galaktosa.
Sukrase, berfungsi mengubah sukrosa menjadi glukosa dan fruktosa.
Tripsin, berfungsi mengubah pepton menjadi asam amino.
Enterokinase, berfungsi mengaktifkan tripsinogen menjadi tripsin.
Vitamin yang larut dalam lemak (vitamin A, D, E, dan K) diserap oleh usus halus dan diangkat melalui
pembuluh getah bening.
5. Usus Besar = menyerap air dan garam mineral serta tempat pembusukan makan yang dibantu
oleh bakteri escherichia coli
6. Anus =Merupakan lubang tempat pembuangan feses dari tubuh.
13. Menyimpulkan hubungan antara sistem organ dan gangguan yang ditimbulkan
Gangguan Pada Sistem Pernapasan
1. Asma
Merupakan sebuah kelainan penyumbatan pada saluran pernapasan yang disebabkan adanya alergi
pada
sesuatu seperti: debu, bulu, rambut atau masih banyak lainnya. Asma dapat didefinisikan sebagai
gangguan pada selaput pipa udara yang menyalurkan udara ke paru-paru. Atau juga dapat diartikan
sebagai penyempitan saluran pernapasan utama pada paru-paru.
Gejala :
 Sesak napas sehingga saat bernapas merasa seperti tersenggal-senggal
 Saat bernafas sekilas berbunyi
 Nafas pendek, umumnya akan dirasakan ketika berolahraga
 Rasa sesak dan berat di dada
 Badan terlihat letih, lesu dan kurang semangat
 Jika cuaca dingin, akan mulai batuk-batuk
 Mudah lelah ketika beraktifitas fisik
2. Influenza ( Flu )
Merupakan sebuah penyakit infeksi akut saluran pernapasan yang ditandai adanya rasa demam, sakit
otot, sakit kepala dan sering disertai dengan pilek, sakit tenggorokan serta batuk yang tidak
berdahak.
Gejala :
 Tenggorokan yang terasa sakit
 Badan pegal-pegal
 Mulai batuk-batuk
 Sakit kepala
 Disertai demam jika kondisi imunnya lemah
3. Bronkitis
Merupakan peradangan yang terjadi pada selaput lendir dari saluran bronkial. Faktor penyebabnya
umumnya karena bakteri, kebiasaan merokok, lingkungan kerja yang kurang sehat serta memiliki
asam lambung.
Gejala :
 Sering sesak napas
 Batuk yang berdahak
 Flu yang berkepanjangan
 Tubuh mudah lelah
 Pembekakan pada pergelangan kaki
4. Asbestosis
Merupakan sebuah penyakit saluran pernapasan yang terjadi karena menghirup serat-serat asbes
yang membuat paru-paru terbentuk jaringan parut yang luas.
Gejala :
 Menurunnya berat badan
 Sesak saat bernapas
 Kesulitan saat menelan sesuatu
 Membengkaknya wilayah wajah dan leher
 Adanya darah pada dahak
5. Sinusitis
Merupakan peradangan yang terjadi pada bagian atas rongga hidung ( sinus paranasalis ). Penyakit
ini umumnya disebabkan karena adanya infeksi bakteri, jamur, virus, stress, kecanduan rokok, infeksi
pada gigi dan kekebalan tubuh menurun.
Gejala :
 Muncul bau tidak sedap pada hidung saat bernapas
 Sering bersin
 Hidung tersumbat
 Ingus yang dikeluarkan kental berwarna putih atau kekuning-kuningan
 Sakit kepala
6. Tuberculosis ( TBC )
Merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium Tuberculosis yang membuat
bagian
dalam alveolus terdapat bintil-bintil. Sehingga proses difusi oksigen terganggu karena adanya bintik-
bintik kecil pada dinding alveolus. Gejala :
 Sering merasa lelah
 Demam
 Menurunnya berat badan
 Hilangnya nafsu makan
 Batuk yang terkadang juga disertai adanya darah
7. Pneumonia
Merupakan penyakit radang paru-paru yang disebabkan oleh Diplococcus Pneumoniae yang membuat
peradangan pada alveolus yang dipenuhi dengan nanah dan lendir sehingga oksigen sulit berdifusi
mencapai darah. Gejala :
 Demam
 Sering batuk-batuk
 Mulai sulit bernapas
8. Dipteri
Merupakan infeksi saluran pernapasan yang umumnya menyerang selaput lendir pada bagian hidung
dan tenggorokan.
Gejala :
 Demam
 Hidung berair
 Terasa nyeri saat menelan sesuatu
 Radang pada selaput hidung dan tenggorokan
 Kesulitan saat bernapas
 Bengkak pada leher
9. Renitis
Merupakan peradangan pada rongga hidung sehingga membuat hidung bengkak dan banyak mengeluar
kan lendir.
Gejala :
 Sering bersin-bersin
 Hidung terasa gatal, sering berair dan tersumbat
 Menurunnya sensitifitas indera penciuman
 Batuk-batuk
 Sakit kepala
10. Faringitis
Merupakan radang yang terjadi pada faring karena infeksi sehingga timbul rasa nyeri saat menelan
makanan atau pun saat kerongkongan terasa kering. Biasanya gangguan ini disebabkan oleh bakteri,
virus serta polusi atau asap rokok.
Gejala :
 Pembengkakan pada amandel
 Demam
 Sakit kepala
 Terasa nyeri pada bagian otot
 Batuk
11. Emfisema
Merupakan penyakit pada paru-paru yang ditandai adanya pembengkakan pada paru-paru karena
pembuluh darah yang dimasuki udara. Hal ini dapat terjadi karena hilangnya elastisitas alveolus.
Gejala :
 Sesak pada bagian dada
 Batuk kronis
 Sering merasa lelah
 Sesak napas dalam waktu yang lama
 Nafsu makan berkurang
12. Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA)
Merupakan penyakit yang menyerang sistem pernapasan pada bagian hidung, laring dan tenggorokan.
Penyakit ini umumnya disebabkan oleh bakteri pneumokokus, rhinovirus dan adenovirus.
Gejala :
 Sering merasa lelah
 Tenggorokan sakit
 Sulit bernapas
 Demam tinggi
 Batuk
 Hidung tersumbat
13. Kanker Paru-Paru
Merupakan salah satu penyakit berbahaya dimana sel kanker pada paru-paru terus tumbuh tidak
terkendali. Kebiasaan merokok adalah salah satu pemicu terjadinya kanker paru-paru dan kerusakan
pada paru-paru.
Gejala :
 Sangat sering merasa lelah
 Napas terasa sesak
 Pembengkakan pada wajah atau pada leher
 Berkurangnya nafsu makan
 Dahak berdarah
 Sakit kepala
 Batuk yang terus menerus
 Suara serak/parau
14. SARS ( Severe Acute Respiratory Syndrome )
Merupakan sebuah penyakit pada pernapasan disebabkan oleh virus Coronavirus dari ordo Coronaviri
dae yang menginfeksi saluran pernapasan.
Gejala :
 Pusing
 Muntah-muntah
 Demam tinggi
 Batuk
 Sesak napas
15. Rinitis
Merupakan radang pada rongga hidung yang dapat terjadi karena infeksi oleh virus, misal virus
influenza. Rinitis juga dapat terjadi karena adanya reaksi alergi terhadap perubahan cuaca, serbuk
sari dan debu. Penderita rinitis umumnya produksi lendirnya meningkat.
16. Laringitis
Merupakan radang yang terjadi pada bagian laring. Penyebab laringitis umumnya karena infeksi,
terlalu banyak merokok serta minum alkohol.
Gejala :
 Kesulitan saat bernapas
 Suara berubah menjadi serak
 Kesulitan saat bicara
17. Legionnaries
Gangguan pada sistem pernapasan yang selanjutnya adalah Legionnaries, yang merupakan penyakit
pada paru-paru yang disebabkan oleh bakteri legionella pneumophilia.
Gejala :
 Sakit pada bagian otot
 Nyeri pada persendian
 Tidak bertenaga
 Sakit kepala
 Demam
 Batuk kering, terkadang bisa sampai batuk darah
 Sesak napas
 Diare
18. Tonsilitis
Merupakan peradangan yang terjadi pada tonsil ( amandel ) sehingga tampak membengkak, berwarna
kemerahan, terasa lunak dan timbul bintik-bintik putih pada permukaan.
Gejala :
 Tenggorokan terasa sakit saat menelan sesuatu
 Demam
 Sering muntah
 Kesulitan saat bernapas
 Tidur mendengkur
 Nafsu makan berkurang
 Timbul bau tidak sedap pada mulut
 Nyeri otot
19. Flu Burung
Merupakan gangguan pada pernapasan yang terjadi karena penularan dari unggas ke manusia. Virus ini
baru akan menunjukkan gejalanya setelah kurang lebih 3 sampai dengan 7 hari.
Gejala :
 Hidung mengalami pendarahan
 Gusi berdarah
 Gangguan pada pencernaan
Gangguan pencernaan
1. Sakit Gigi
Sakit gigi yang paling sering disebabkan oleh adanya lubang pada gigi. Gigi berlubang juga disebut
karies.
2. Gastritis
Merupakan suatu peradangan akut atau kronis pada lapisan mukosa (lender) dinding lambung.
Penyebabnya ialah penderita memakan yang mengandung kuman penyakit. Kemungkinan juga karena
kadar asam klorida (HCL) pada lambung terlalu tinggi.
3. Sariawan
Alat pencernaan yang terganggu atau terserang oleh sariawan adalah mulut (bibir dan gusi) dan lidah.
4. Hepatitis
Hepatitis merupakan penyakit yang terjadi akibat infeksi virus pada hati. Virus dapat masuk ke
dalam tubuh melalui air atau makanan.
5. Diare
Diare adalah penyakit atau keadaan di mana si penderita mengalami buang air besar bercampur air
berkali-kali. Penyebab diare yaitu peradangan usus oleh penyakit lain seperti kolera dan disentri.
Seringkali diare juga disebabkan oleh virus, bakteri, alergi atau tidak tahan makanan tertentu, atau
kurang gizi.
6. Konstipasi
Konstipasi atau yang sering kita sebut dengan sebutan “sembelit” adalah keadaan yang dialami
seseoang dengan gejala fases mengeras sehingga susah dikeluarkan. Sembelit disebabkan oleh
adanya penyerapan air pada sisa makanan. Akibatnya, fases kekurangan air dan menjadi keras. Ini
terjadi dari kebiasaan buruk yang menunda-nunda buang besar. Selain itu, juga karena kurangnya
penderita dalam mengkonsumsi makanan berserat, kurang minum, stres, dan lain-lain
7. Disentri
Penyakit ini menyerang usus. Usus yang terserang disentri terinfeksi oleh kuman (bakteri atau
amoeba) jadi meradang. Gejala umumnya antara lain sakit perut, mencret (diare) kadang-kadang ber
darah dan berlendir.
ini.
8. Apendisitis
Apendisitis merupakan gangguan yang terjadi karena peradangan apendiks. Penyebabnya ialah adanya
infeksi bakteri pada umbai cacing (usus buntu). Akibatnya, timbul rasa nyeri dan sakit.
9. Maag
Penyakit ini juga disebut tukak lambung atau luka pada lambung. Alat pencernaan yang diserang oleh
maag adalah lambung atau usus dua belas jari. Gejala yang terkenal dari penyakit maag adalah mual,
kembung, dan muntah-muntah.Penyebab penyakit maag yaitu bakteri Helicobakter pylori atau
pemakaian sejenis obat antiradang.
10. Radang Usus Buntu
Terjadi infeksi pada usus buntu. Gejalanya sakit pada perut sebelah kanan bawah. Radang terjadi
jika lubang antara usus buntu dan usus besar menaik tersumbat lalu tertutup.
11. Hemeroid/Wasir/Ambeyen
Hemoroid/Wasir/Ambeyen merupakan gangguan pembengkakan pada pembuluh vena disekitar anus.
Orang yang sering duduk dalam beraktivitas dan ibu hamil seringkali mengalami gangguan ini.
12. Radang Dinding Lambung
Radang dinding lambung menyerang membran mukus yang melapisi lambung. Gejalanya sulit bernapas,
feses berwarna gelap bercampur darah, dan sakit kepala. Penyebabnya mungkin alergi makanan,
alkohol,atau obat-obatan, racun atau bakteri.
13. Keracunan
Keracunan makanan dapat terjadi karena pengaruh beberapa bakteri semisal bakteri Salmonela yang
menyebabkan penyakit demam tipus dan paratipus.
14. Tukak Lambung
Tukak lambung adalah salah satu kelainan sistem pencernaan yakni kerusakan pada selaput lendir.
Tukak lambung dapat disebabkan oleh factor-faktor kuman, toksin, ataupun psikosomatis. lambung.
Jika HCL berlebihan, selapu lendir lambung akan rusak.
15. Malnutrisi (kurang gizi)
Yakni penyakit yang disebabkan oleh terganggunya pembentukan enzim pencernaan. Gangguan
tersebut disebabkan oleh sel-sel pancreas atropi yang kehilangan banyak reticulum endoplasma..
Gangguan pada peredaran darah
1. Stroke
Stroke merupakan salah satu penyakit yang berbahaya. Stroke merupakan jenis penyakit yang
diakibatkan oleh penyempitan pembuluh darah.
 Penurunan fungsi salah satu bagian tubuh secara mendadak, misalnya pada tangan dan kaki
yang tiba-tiba susah digerakkan
 Gangguan penglihatan secara tiba-tiba
 Seringkali mengalami sakit kepala hebat
 Mulai mudah tersedak di tengah-tengah mengkonsumsi makanan
 Sering kesemutan di area tubuh tertentu
2. Anemia
Anemia sendiri merupakan suatu kondisi dimana darah kekurangan sel darah merahnya atau biasa
disebut dengan hemoglobin. Gejala anemia adalah sebagai berikut:
 Sering berkunang-kunang
 Sering merasa pusing
 Sering mual dan merasa ingin muntah
 Wajah terlihat pucat
Untuk mencegah terjadinya anemia, berikut beberapa hal yang dapat dilakukan:
 Mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung zat besi
 Mengkonsumsi suplemen penambah darah
 Olah raga teratur
 Istirahat dengan teratur
3. Jantung Koroner
Serangan jantung seringkali datang tiba-tiba. Tidak jarang bahkan menimbulkan kematian seketika.
Namun tanpa disadari bahwa biasanya terdapat gejala awal pada penderita jantung koroner. Berikut
gejala-gejalanya:
 Rasa nyeri yang timbul berulang-ulang di dada
 Merasa mual dan pusing
 Detak jantung tidak teratur
 Tiba-tiba muncul pembengkakan di pergelangan kaki dan tangan
Untuk mengatasi gejala jantung koroner, berikut beberapa hal yang dapat kita lakukan:
 Olahraga teratur
 Hindari konsumsi makanan berlemak tinggi
 Hindari stress berkepanjangan
4. Gagal Jantung
Seringkali sepintas pemahaman orang terhadap serangan jantung koroner dan gagal jantung tampak
sama. Namun ternyata keduanya adalah berbeda. Gagal jantung adalah fase lebih lanjut dari
serangan
jantung koroner. Berikut ciri-ciri dari orang yang mengalami gagal jantung:
 Diawali dengan tanda-tanda penyakit jantung koroner
 Memiliki riwayat serangan jantung koroner
 Memiliki tekanan darah yang cukup tinggi
 Katup jantung tidak berfungsi sebagaimana fungsinya
Untuk mencegah penyakit gagal jantung, berikut hal-hal yang dapat kita lakukan:
 Membatasi asupan lemak pada makanan sehari-hari
 Olahraga teratur yang ringan seperti lari kecil atau jalan cepat
 Menghindari asupan garam secara berlebihan
 Tidak merokok
5. Hipertensi
Hipertensi adalah kondisi dimana tekanan darah mengalami kenaikan secara drastis, atau biasa
disebut
dengan penyakit darah tinggi. Batas atas tekanan darah pada normalnya yaitu 120mm/Hg. Jika
melebih tersebut, maka dapat dikatakan orang yang bersangkutan mengalami penyakit hipertensi.
Adapun gejala
awal adalah sebagai berikut:
 Tekanan darah di atas nilai normal
 Merasakan sakit kepala hebat
 Merasa mual dan ingin muntah
 Penglihatan tiba-tiba berkurang
Untuk cara mengatasi penyakit tekanan darah tinggi ini, berikut beberapa hal yang dapat kita
lakukan:
 Olahraga secara teratur
 Hindari konsumsi garam yang berlebihan
 Menghindari minuman bersoda atau yang mengandung kafein tinggi
6. Hipotensi
Berlawanan dengan hipertensi, hipotensi merupakan suatu keadaan dimana tekanan darah seseorang
lebih rendah dari batas normalnya, yaitu 70mm/Hg. Berikut gejala awal untuk penyakit tekanan
darah rendah:
 Pandangan mata buram
 Kepala berkunang-kunang
 Badan tiba-tiba terasa lemas
 Pingsan secara mendadak atau tiba-tiba
 Detak jantung tiba-tiba kencang
Adapun cara mengatasi penyakit darah rendah adalah sebagai berikut:
 Konsumsi segelas kopi setiap hari
 Konsumsi makanan dengan komposisi lemak nabati
 Olahraga secara teratur
7. Hemofilia
Hemofilia merupakan suatu kondisi dimana terjadi defisit faktor pembekuan darah. Akibat dari
penyakit ini yaitu pendarahan yang susah berhenti, atau berlangsung lebih lama dibandingkan dari
luka di tubuh yang normal. Biasanya gejalanya sudah tampak sejak masa kanak-kanak. Adapun gejala
tersebut yaitu sebagai berikut:
 Terdapat lebam di pembuluh darah kulit
 Daerah sekitar persendian kadang mengalami perdarahan
 Rasa kebas pada ujung tangan dan kaki, yang menandakan tidak lancarnya aliran pada darah
Sayang sekali bahwa penyakit ini merupakan salah satu penyakit dengan faktor bawaan. Penelitian
belum mampu menemukan pencegahan hemofilia yang efektif. Namun, untuk mengobati hemofilia,
berikut beberapa hal yang dapat dilakukan:
 Sebagai pencegahan, dapat melalui pemberian suntikan untuk pembekuan darah. Tujuannya
 supaya jika penderita mengalami luka, maka pendarahan dapat dihentikan dan tidak
berlangsung
 secara terus-menerus.
 Sebagai pengobatan, dapat dilakukan infus faktor pembekuan darah, bilamana telah terjadi
 pendarahan dan tidak dapat berhenti.
8. Leukimia
Penyakit leukimia banyak dikenal oleh masyarakat luas sebagai kanker darah. Mekanisme terjadinya
leukimia yaitu jumlah sel darah putih yang abnormal di sumsum tulang belakang sehingga mengakibat
kan gangguan pada sel darah yang lainnya. Penyebabnya bisa karena efek radikal bebas dan bisa juga
akibat kelainan bawaan pada kromosom darah. Adapun gejalanya adalah sebagai berikut:
 Mudah lelah saat melakukan aktivitas fisik
 Muka terlihat pucat
 Tubuh mudah terserang penyakit
 Nafsu makan menurun
9. Varises
. Varises sendiri merupakan pembengkakan pembuluh darah yang biasa terjadi di area tangan dan
kaki.
Adapun gejalanya adalah sebagai berikut:
 Terdapat pembuluh darah yang menonjol berwarna kebiruan
 Sering mengalami kram pada otot yang terkena varises
Untuk mengatasi varises, ada beberapa hal yang dapat dilakukan, yaitu sebagai berikut:
 Menjaga keseimbangan berat badan
 Konsumsi makanan yang banyak mengandung vitamin C dan E
10. Trombosis
Trombosis merupakan penyakit pengentalan darah yang berlebihan, sehingga aliran darah menjadi
terhambat atau bahkan terhenti. Adapun gejalanya adalah sebagai berikut:
 Terjadi pembengkakan di pergelangan tangan dan kaki
 Daerah yang mengalamai pembengkakan biasanya akan berwarna merah
 Terjadi pengumpulan cairan pada daerah yang mengalami pembengkakan
 Timbul rasa nyeri di pergelangan
Untuk mencegah terjadinya trombosis, berikut yang dapat dilakukan:
 Olahraga secara teratur
 Perbanyak konsumsi makanan yang tinggi vitamin seperti buah dan sayur
 Hindari konsumsi garam berlebih
 Hindari konsumsi lemak berlebih
11. Sklerosis
Penyakit ini termasuk cukup jarang diketahui oleh banyak orang. Penyakit ini merupakan kondisi
dimana sel darah putih yang terlalu agresif dan berakibat menyerang selaput pelindung saraf pada
otak dan sumsum tulang belakang. Adapun gejalanya adalah sebagai berikut:
 Rasa kebas di salah satu bagian tubuh
 Gangguan motorik seperti misalnya mengalami vertigo
 Tangan sering bergetar tidak teratur atau tremor
 Sering mengalami kelelahan berlebihan saat melakukan aktifitas fisik
 Sering merasa pusing sampai dengan rasa mual yang berlebihan
 Terjadi kekejangan dan kekakuan otot yang secara tiba-tiba
Sampai saat ini, sklerosis masih belum dapat disembuhkan. Jika terjadi gejala seperti di atas,
sebaiknya konsultasikan dengan dokter. Penanganan yang dapat dilakukan hanya dengan terapi obat
-obatan yang mengurangi efek sampingnya saja.
12. Hemoglobinopati
Penyakit ini termasuk cukup jarang diketahui oleh banyak orang. Merupakan penyakit menurun dan
disebabkan oleh adanya gangguan pada hemoglobin dalam sel darah. Adapun gejalanya adalah sebagai
berikut:
 Mudah terserang infeksi penyakit
 Terjadi pembesaran limpa
 Kerusakan organ tubuh pada bagian yang aliran darahnya tersumbat
Adapun cara pencegahannya adalah sebagai berikut:
 Konsumsi makanan yang tinggi zat besi
 Pemberian suplemen yang tinggi zat besi
 Mengurangi konsumsi kopi dan teh
13. Vaskulitis
Vaskulitis merupakan penyakit radang pembuluh darah yang disebabkan oleh lemahnya sistem
kekebalan tubuh. Gejalanya yaitu sebagai berikut:
 Terjadi ruam pada mulut
 Terjadi peradangan di area mata, apabila sudah parah mengarah pada gejala kebutaan
 Mengeluarkan banyak keringat, terutama saat malam hari
 Mengalami penurunan berat badan
Adapun pencegahannya yaitu sebagai berikut:
 Konsumsi vitamin C untuk imunitas tubuh, sehingga tidak menimbulkan komplikasi lebih jauh
 Berolahraga secara teratur
 Konsumsi makanan sehat yang tinggi nutrisi
14. Memberi contoh cara pemeliharaan kesehatan organ
15. Menerapkan cara pemeliharaan kesehatan organ
16. Menyimpulkan percobaan berdasarkan ilustrasi/gambar kegiatan percobaan pada organ pernapasan
(manusia)
Percobaan 1

Kesimpulan: system pernafasan manusia terdiri dari pengambilan nafas (inspirasi) dan meluarkan
nafas (ekspirasi)
Percobaan 2

Air Kapur yang Ditiup :


Pada percobaan ini larutan kapur yang telah diendapkan, menjadi keruh setelah ditiup selama
beberapa saat. Hal itu membuktikan bahwa telah terjadi reaksi antara larutan kapur dengan udara
hasil pernapasan yaitu karbondioksida (CO2). Kapur yang dilarutkan dengan air akan menjadi keruh
dan terjadi rekasi antara kapur dengan air dan menghasilkan rekasi kimia
Percobaan 3
Pada percobaan 3, cermin yang dalam kondisi bersih kita hembuskan nafas selama beberapa saat
cermin tersebut akan menjadi buram. Kondisi cermin yang buram menunjukkan adanya uap air (H2O)
pada permukaan cermin. Hal tersebut membuktikan bahwa udara hasil pernafasan menghasilkan air
(H2O).
17. Menunjukkan sistem peredaran darah manusia berdasarkan skema/gambar

Peredaran darak kecil = jantung paru kembali ke jantung


Peredaran darah besar = jantung keseluruh tubuh kembali ke jantung
18. Memberi contoh perubahan wujud benda berdasarkan ilustrasi kegiatan sehari-hari

19. Menerapkan perubahan wujud benda dalam kegiatan sehari- hari


Perubahan Wujud Zat dan Contohnya
1. Mencair
– Es batu yang dibiakan di ruang terbuka akan menjadi air
– Mentega yang dipanaskan akan mencair
– Gula pasir yang diaduk dalam air panas, akan mencair
– Logam yang dipanaskan dengan suhu tinggi akan meleleh
2. Membeku
– Air yang dimasukkan dalam kulkas akan membeku menjadi es
– Serbuk agar-agar yang dicampur air panas, lama kelamaan akan menjadi beku
– Lem cair untuk menyambung pipa, lama kelamaan akan mengeras
– Gula jawa acari yang dimasukkan dalam cetakan, akan menjadi keras
3. Menguap
– Bensin yang dibiarkan di udara terbuka, lama kelamaan akan habis karena menguap
– Jemuran baju yang dipanaskan lama kelamaan akan mengering, karena air pada baju menguap
– Bau minyak wangi pada tubuh lama-kelamaan menghilang karena menguap
4. Mengembun
– Munculnya titik-tiik air pada daun tumbuhan di pagi hari
– Terbentuknya titik-titik hujan karena berkumpulnya awan
– Bagian dalam kaca mobil menjadi basah saat mobil kehujanan
5. Menyublim
– Kapur barus yang diletakkan dalam almari baju lama kelamaan akan habis, karena menguap
menjadi gas
– Es krim yang dibiarkan di ruang terbuka lama kelamaan habis menjadi gas
6. Mengkristal
– Lubang knalpot menjadi hitam dan mengering karena gas CO2 yang dikeluarkan menjadi padat
– Terbentuknya salju dari kumpulan titik-titik air
– Proses pembuatan es kering dari karbondioksida
 zat menerima atau melepaskan kalor, maka zat tersebut akan mengalami perubahan wujud.
Pada saat zat menerima kalor, maka zat tersebut akan mengalami kenaikan suhu dan perubahan
wujud,
misalnya peristiwa mencair, menguap, dan menyublim. Es batu yang dibiarkan di tempat
terbuka, lama kelamaan akan menjadi air, karena es batu tersebut menyerap energi panas
yang ada di sekelilingnya.
 Sedangkan ketika zat melepaskan kalor, zat tersebut akan mengalami pendingan dan juga peru
 bahan wujud. Perubahan wujud zat yang disertai pelepasan kalor adalah peristiwa membeku,
mengembun, dan mengkristal.
Embun pada daun yang terlihat di pagi hari, sebenarnya adalah uap air yang menjadi air karena suhu
udara yang dingin pada malam hari.

20. Menganalisis penyebab perubahan wujud benda akibat suhu / kalor

1. Pemuaian
Setiap benda (padat, cair dan gas) akan memuai jika dipanaskan. Memuai adalah bertambahnya ukuran
benda. Contoh peristiwa pemuaian yang terjadi dalam peristiwa sehari - hari :
a.Pemuaian pada benda padat
 Sambungan pada rel kereta dibuat renggang. Hal ini dibuat dengan tujuan bahwa
renggangan
tersebut sebagai tempat ruang muai. Karena jika sambungan dibuat rapat maka ketika
terjadi pemuaian akibatterik matahari rel akan melengkung.
 Pada kabel akan dipasang kendur pada siang hari dengan alasan memberi ruang untuk menyusut
disaat malam hari karena udara dingin
b.Pemuaian pada benda cair
Masih ingatkah kamu dengan termometer. Ya, betul, alat pengukur suhu yang berisi air raksa. Air raksa
dalam wadah termometer akan memuai jika terkena suhu tubuh. Akibat pemuaian air raksa tersebut
maka akan mendorong angka pencatat termometer.
c.Pemuaian pada benda gas
Ban sepeda yang telah dipompa jika dibiarkan secara terus-menerus terkena terik matahari akan
meletus. Meletusnya ban sepeda tersebut dikarenakan udara (gas) yang ada dalam ban terus bertambah
akibat
pemuaian, karena tidak dapat tertampung maka ban akan meletus.
2. Penyusutan
Menyusut adalah berkurangnya ukuran benda (padat, cair dan gas) yang disebabkan karena adanya
penurunan suhu atau suhu rendah. Penyusutan adalah kebalikan dari pemuaian.
Contoh peristiwa pemuaian benda dalam kehidupan sehari-hari :
a. Penyusutan pada benda padat.
Bagaimana dengan keadaan kabel telpon pada pagi hari jika dibandingkan dengan siang hari. Kabel telpon
pada siang hari mengendur dan pada padi hari esoknya akan mengencang, hal itu karena pada sore hari
dan malam harinya ada penurunan suhu. Jadi mengencangnya kabel telpon pada pagi hari jika disbanding
kan dengan siang hari adalah karena penyusutan. Bagaimana keadaan daun jendela rumah ketika kita
buka pada musim penghujan ? Dan bagaimana keadannya jika kita membukanya pada musim kemarau?
Mana yang lebih lancar dalam membukanya ?mengapa demikian ?
b. Penyusutan pada benda cair.
Penyusutan benda cair hanya berupa ukuran dan bentuk tetapi volumenya tetap. Contohnya adalah
Ketika agar-agar buatan ibu masih bersuhu tinggi (berbentuk cair) dalam wadah penuh, tetapi setelah
adanya penurunan suhu maka ukurannya sedikit berkurang, tetapi volumenya tetap. Penyusutan tersebut
karena merapatnya partikel zat cair.
c. Penyusutan pada benda gas
Pernahkan kamu menyimpan sepada yang bannya telah dipompa pada teras rumah yang terbuat dari
keramik dalam beberapa hari ?Ban sepada tersebut akan berkurang tekanannya karena udara dalam ban
menyusut.Berilah contoh yang lain !

21. Membandingkan sifat benda (padat, cair, gas) berdasarkan iustrasi

22. Mengkasifikasi bentuk energi dan perubahannya berdasarkan gambar beberapa alat saat digunakan

23. Menunjukkan pemanfaatan gaya pada alat tertentu berdasarkan ilustrasi/gambar


24. Menganalisis perubahan bentuk, kecepatan dan arah gerak benda akibat gaya
25. Menyebutkan sifat cahaya berdasarkan ilustrasi/gambar
Sifat-Sifat Cahaya
1. Cahaya merambat lurus

Untuk dapat membuktikan bahwa cahaya itu merambat lurus, itu dapat dilihat dari cahaya matahari
yang masuk lewat celah-celah atau melalui jendela yang terdapat di rumah kamu. Dan jika kamu amati
lampu kendaraan bermotor saat malam hari,cahaya lampu kendaraan bermotor tersebut merambat
lurus. Banyak sekali kejadian-kejadian yang terjadi dalam kehidupan yang dapat membuktikan bahwa
cahaya memiliki sifat yang dapat merambat lurus.
2. Cahaya menembus benda bening

Sifat cahaya selanjutnya, cahaya dapat masuk ke dalam sebuah rumah melalui jendela yang memiliki
kaca. Kaca jendela yang bening dapat ditembus oleh cahaya matahari, jika kaca jendela itu di tutup
dengan menggunakan kain warna hitam maka cahaya tidak dapat menembus kaca jendela tersebut,
peristiwa tersebut dapat membuktikan sifat dari cahaya yang dapat menembus benda bening.
Berdasarkan dapat atau tidaknya di tembus cahaya, benda-benda digolongkan menjadi 3:
3. Cahaya dapat dibiaskan

Pembiasan adalah peristiwa pembelokan arah rambat dari cahaya saat melewati medium rambatan yang
berbeda. Kalau cahaya yang datang berasal dari zat yang kurang kerapatannya, ke zat lebih
kerapatannya maka cahaya tersebut akan dibiaskan mendekati garis normal.
Contoh :
 ikan di akuarium terlihat lebih besar dan dekat
 kolam/sungai yang airnya jernih terlihat/terkesan dangkal
 melihat bintang dengan teleskop
 melihat benda kecil dengan menggunakan mikroskop atau lup
4. Cahaya dapat dipantulkan

 bayangan saat kita bercermin


 bayangan kita di air jernih
 alat periskop
5. Cahaya dapat diuraikan
Penguraian cahaya (dispersi) yaitu merupakan penguraian cahaya putih menjadi cahaya yang mempunyai
bermacam-macam warna. Contoh :
 terjadinya pelangi
 gelembung air sabun yang terkena cahaya matahari tampak memiliki beragam warna
 terjadinya halo yang seakan-akan mengelilingi bulan atau matahari
 cakram warna yang diputar akan membentuk warna putih
26. Menerapkan (pemanfaatan) pengaruh pemantulan bunyi dalam kehidupan sehari-hari
Manfaat Gelombang Bunyi
1. Mengukur Kedalaman Air Laut – Gelombang bunyi digunakan untuk mengukur kedalaman laut dan
juga lokasi jarak objek dalam air.adalah gelombang bunyi ultrasonik
2. Manfaat Untuk Kedokteran – Manfaat gelombang bunyi yang kedua adalah gelombang bunyi dapat
digunakan untuk bidang kedokteran untuk mendeteksi janin dalam rahim. Biasanya gelombang bunyi
yang digunakan untuk mendeteksi janin dalam rahim adalah gelombang bunyi infrasonik.
3. Mendeteksi Keretakan – Manfaat gelombang bunyi yang ketiga adalah gelombang bunyi dapat
digunakan untuk mendeteksi keretakan suatu logam.
4. Pengeras Suara – Seiring dengan kemajuan zaman gelombang bunyi diciptakan sebagai pengeras
suara adalah gelombang bunyi audiosonik.
5. Memperlancar Komunikasi – Selain dapat digunakan untuk pengeras suara gelombang bunyi juga
dapat digunakan untuk mendengar suara, mendengar musik dan memperlancar komunikasi.
6. Menentukan Jarak Tempat – Menentukan jarak dari suatu tempat, salah satu manfaat dari
gelombang bunyi adalah digunakan untuk menentukan jarak dari suatu tempat ke tempat tertentu.
7. Memecahkan Batu Karang – Digunakan sebagai pemecah batu karang yang ada di dalam usus.
8. Mendeteksi Tumor – Dalam bidang kedokteran selain untuk mendeteksi janin adanya gelombang
bunyi dapat digunakan untuk mendeteksi adanya penyakit tumor yang ada di dalam tubuh.
9. Menyelidiki Otak – Penyelidikan otak, gelombang bunyi juga dapat dimanfaatkan untuk penyelidikan
otak.
10. Mengukur Kedalaman laut – pada zaman dahulu bahkan sampai sekarang gelombang bunyi dapat
digunakan untuk mengukur Apakah laut itu dalam atau tidak.)
11. Mendeteksi ranjau – Gelombang bunyi juga dapat digunakan untuk mendeteksi keberadaan ranjau
sehingga kita dapat berhati-hati.
12. Mencari Kapal – Dengan adanya gelombang bunyi dapat digunakan untuk mencari kapal yang
tenggelam, Selain itu gelombang bunyi juga dapat mendeteksi letak palung laut.
13. Kacamata Tuna netra – Selain dapat digunakan untuk mengukur dan mendeteksi ternyata
gelombang bunyi juga dapat digunakan untuk kacamata Orang tunanetra. Jadi biasanya seseorang
yang mengalami tuna netra menggunakan gelombang bunyi untuk melakukan aktivitas sehari-hari.
14. Keberadaan ikan dilaut – dalam bidang nelayan ternyata gelombang bunyi bermanfaat untuk
mendeteksi adanya kelompok ikan yang ada di laut.
15. Mendeteksi Minyak bumi – Gelombang bunyi juga dapat dimanfaatkan untuk mendeteksi adanya
kandungan minyak bumi.

27. Menganalisis pengaruh kalor terhadap perubahan benda (pelapukan, perkaratan, pemuaian, penyusutan)

28. Menyebutkan sifat, bentuk, cara membuat magnet


Sifat-sifat Magnet
1. Mampu Menarik Benda yang Terbuat dari Logam
2. Gaya Tarik Terbesar Berada di kedua Kutubnya
3. Jika Digantung Bebas Akan Menunjukkan Arah Kutub Utara dan Selatan
4. Memiliki Dua Kutub, Yaitu Kutub Utara dan Selatan
5. Jika Dua Kutub yang Berbeda Didekatkan, Maka Akan Tarik Menarik
6. Jika Dua Kutub yang Sama Didekatkan, Maka Akan Tolak Menolak jika berbeda kutub Tarik menarik
29. Memprediksi lampu-lampu yang menyala/ padam berdasarkan skema rangkaian listrik

30. Membandingkan rangkaian listrik


NO Rangkaian listrik seri Rangkaian listrik paralel
1. Rangkaian berurutan Rangkaian bercabang
2. Nyala lampu lebih redup karena hanya Nyala lampu lebih terang karena banyak arus.
satu arus
3. Berpijar tidak sama terang Berpijar sama terang
4. Boros batrai Hemat batrai
5. Kabel dan komponen lain lebih hemat Kabel panjang karena banyak cabang
6. Satu padam yang lain ikut padam Satu padam yang lain tetap menyala
31. Disajikan data SDA, siswa dapat memprediksi ketersediaan sumber daya alam
32. Mengklasifikasi sumber daya alam berdasarkan daftar nama sumber daya alam
No Terbarukan Tak terbarukan
1 Tumbuhan Perak
2 Mutiara Grafit
3 Biogas,biomasa,biosolar Minyak bumi
4 hewan Emas
5 Air,udara belerang
33. Memprediksi tahapan daur air yang terganggu akibat kegiatan manusia
 Betonisasi mengganggu tahap infiltrasi karena kemampuan tanah meresap berkurang
 Penebangan hutan (hutan gundul) kemampuan transpirasi pada tumbuhan berkurang
34. Mengidentifikasi planet berdasarkan gambar tata surya

A. Berdasarkan jaraknya terhadap matahari, batasnya sabuk asteroid:


Planet Dalam (Inner Planet) : Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars
Planet Luar (Outer Planet) : Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus
B. Berdasarkan ukurannya:
1. Planet Kecil (Mirip Bumi/Planet Terestrial) : Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars (sebagian besar tersusun atas
batuan dengan kerapatan yang tinggi)
2.Planet Besar(Giant Planet/Planet Jovian) : Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus (sebagian besar tersusun
atas gas dan es dengan kerapatan batuan yang rendah)
C. Berdasarkan posisinya terhadap orbit bumi (perputaran bumi terhadap matahari)
1. Planet Inferior (di dalam orbit bumi) : Merkurius dan Venus (memiliki orbit yang lebih cepat daripada bumi)
2.Planet Superior (di luar orbit bumi) : Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus (memiliki orbit lebih
lambat dari bumi)
35. Membandingkan sistem kalender hijriyah dengan masehi
No perbedaan masehi hijriyah
1 Nama lain Surya,matahari,syamsiah Islam, qomariah
2 penemu Julius Caesar Umar Bin Khotob
3 Dasar Revolusi bumi Revolusi bulan
4 Pengertian dasar Bumi mengelilingi matahari Bulan mengelilingi bumi
5 Kala dasar penanggalan 365 ¼ hari 29 ½ hari
6 Jumlah hari 1 tahun 365 hari 354 hari
7 Jumlah hari 1 tahun kabisat 366 hari 355 hari
8 Penambahan hari kabisat Bulan februari Bulan zulhijjh
36. Menyebut cara perkembangbiakan makhluk hidup berdasarkan ilustrasi ( tumbuhan)
Perkembangbiakkan secara vegetatif
1. Perkembangbiakkan vegetative alami
Perkembangbiakkan tumbuhan vegetative merupakan cara berkembang biak tumbuhan yang dilakukan
oleh dirinya sendiri tanpa dengan bantuan dari manusia. Macam-macam perkembangbiakan
vegetatif secara alami adalah sebagai berikut:
 Umbi batang
Yang dimaksud dengan umbi batang adalah dimana akar dari tumbuhan akan menggelembung menjadi
umbi. Umbi yang ada pada batang sebenarnya merupakan cadangan makanan bagi tumbuhan itu sendiri.
Dan pada ujung dari umbi biasanya akan terdapat sisik dan membentuk tunas. Contoh dari tumbuhan
dengan perkembangbiakan secara umbi batang ini adalah kentang, ubi tanah, ketela dan ubi jalar.
 Umbi lapis
Umbi lapis di sini merupakan pelepah daun yang berlapis-lapis. Di dalam umbi lapis terdapat bagian
cakram dan akar sedangkan di ujung umbi lapisnya akan muncul daun Contoh tanaman yang merupakan
umbi lapis ini adalah bawang putih, bawang merah, bawang Bombay, bunga bakung dan bunga tulip.
Pertumbuhan dari umbi lapis ini di dahului dengan tumbuhnya siung buah dari bagian yang paling luar
dan kemudian tumbuh lagi bagian dalamnya.
 Umbi akar
Umbi akar merupakan perkembang biakan yang dilakukan dengan cara akar yang menggelembung
menjadi buah seperti misalnya wortel, dahlia dan lobak.
 Akar tinggal
Akar tinggal ini sebenarnya adalah batang yang tertanam di dalam tanah dan kemudian menjadi buah
sedangkan di dalam buahnya inilah terdapat akar untuk mengambil makanan. Pada setiap ketiak sisi
tanaman akan memunculkan tunas baru yang bisa digunakan untuk menanam lagi tanaman tersebut.
Contoh tumbuhan yang memiliki cara perkembangbiakan dengan akar tinggal ini adalah lengkuas,
kencur, jahe, kunyit,kapulaga dan ganyong
 Geragih
Perkembangbiakan dengan cara geragih adalah tumbuhan yang batangnya mendatar di permukaan
tanah. Kemudian, batang tersebut akan menjadi tumbuhan baru karena juga bisa membentuk akar
baru. Contoh dari geragih ini adalah arbei, rumput teki,strawberry,encenggondok,semanggi dan
pegagan.
 Tunas
Tunas ini merupakan tumbuhan yang tumbuh dari batang yang ada di dalam tanah. Tunas muda akan
tumbuh di sekitar induknya biasanya sangat dekat. Meskipun tunas ini tumbuh dari batang induknya
namun hidupnya tidak tergantung pada induk. seperti pisang, tebu,nanas dan bamboo.
 Tunas Adventif
Tunas adventif merupakan tumbuhan yang tumbuh bahkan bukan dari tumbuhan yang bertunas
misalnya saja tumbuhan cocor bebek,sukun,cemara
2. Perkembangbiakkan vegetatif buatan
Cara perkembangbiakkan vegetatif buatan ini merupakan perkembangbiakan yang dilakukan secara
tidak kawin dan sengaja oleh manusia. Antara lain adalah sebagai berikut:
 Mencangkok
Mecangkok merupakan cara untuk memperbanyak tumbuhan dengan cara memotong dahan tumbuhan
dari tumbuhan induknya. Hanya pada tumbuhan yang berkeping dua atau dikotil saja yang bisa
dicangkok seperti jambu, jeruk, mangga dan lainnya.
 Menempel (Okulasi)
Seperti dengan namanya cara berkembang biak dengan menempel ini dilakukan dengan cara
menempelkan tunas tumbuhan lain kepada tumbuhan yang masih satu jenis misalnya pohon mangga
arum manis dengan pohon mangga mana lagi. Tujuan dari cara menempel ini adalah untuk bersama-
sama hidup atau menumpag hidup.
 Menyambung
Menyambung merupakan cara memperbanyak tumbuhan dengan menyambungkan bagian akar dan
batang dari dua jenis tumbuhan yang berbeda. Cara ini dilakukan dengan tujuan untuk mendapatkan
tanaman yang unggul.
 Stek
Stek ini dilakukan dengan cara memotong batang tumbuhan dan kemudian menanamnya di tanah.
Contoh tanaman yang bisa distek adalah pohon tebu, singkong, mawar dan melati.
 Merunduk
Seperti dengan namanya tumbuhan yang dikembangkan dengan cara merunduk adalah dengan menanam
tumbuhan yang merunduk dan kemudian tumbuhan tersebut menjadi akar. Contohnya adalah apel,
selada air dan anggur.
37. Menganalisis hubungan antar makhluk hidup ( simbiosis) berdasarkan ilustrasi (hewan/tumbuhan)
Simbiosis
A. Simbiosis Mutualisme
Simbiosis mutualisme adalah hubungan yang terjadi antara dua organisme atau lebih yang
menguntungkan kedua belah pihak.
Contohmya :
1. Tumbuhan berbunga dan lebah
 Tumbuhan berbungadi untungkan dibantu penyerbukannya
 Lebahdi untungkan mendapat nectar dari tumbuhan
2. Tumbuhan berbunga dengan kupu-kupu
 Tumbuhan berbungadi untungkan karena dibantu penyerbukanya
 Kupu-kupudi untungkan mendapat nectar dari tumbuhan
3. Kerbau dengan burung jalak
 Kerbau di untungkan karena Kutu dibadan kerbau berkurang atau bahkan tidak ada
sehingga kerbau tidak merasa gatal.
 burung jalakdi untungkan karena mendapat makanan berupa kutu.
4. Antara tanaman leguminosae (kacang-kacangan/polong-polongan) dan bakteri rhizobium
 Tanaman leguminosaedi untungkan karena bakteri tanaman mendapat nitrogen
 Bakteri rhizobiumdi untungkan karena mendapat makanan dari tanaman leguminosae
5. Ganggang (Alga) dan jamur (fungi)membentuk lumut kerak
 Alga dan jamurdi untungkan karena ganggang berwarna hijau ini dapat melakukan
fotosintesis sehingga bisa memasak makanan untuk jamur
 lumut kerakdi untungkan karena jamur akan memberi perlindungan
ketikaberadasituasikekeringanpanjangsehinggalumut keraktidakmengalamikematian.
6. Rayap dengan bakteri flagelata
 Rayapdi untungkankarenaflagelatamengeluarkanenzimselulosa yang
membanturayapmencernakayu
 Bakteri flagelatadi untungkankarenamendapatmakanandarirayap
7. Semut dengan kutu daun/kutubuah
 Semutdi untungkankarenamendapatmakanandarikutudaunberupaembunmadu
 Kutu daundi untungkankarenamendapatperlindungandari para predator
8. Manusia dengan bakteri e coli
 Manusiadi untungkankarenadibantudalampembusukansisamakanandalamususbesar.
 Bakteri e colidi untungkankarenamendapatmakanan.
9. BurungPelatukRufous Woodpecker dengansemut
 BurungPelatukRufous Woodpecker di
untungkankarenasiburungakanbertelurdisarangsemutdansemutmelindunginya.
 Semutdi untungkankarenaburungpelatukakanmenjaganyadariluar agar sarangsemuttidak di
serangoleh predator.
10. Ikanbadutdengan anemone laut
 Ikanbadutdi untungkanbisasembunyidari predator
 Anemone lautdi untungkanmendapatmakanandarikotoranikanbadut
11. Raflesiadenganlalat
 Raflesiadi untungkandibantupenyerbukanya
 Lalatdi untungkanmendapat sari bunga
12. Kantungsemardengankelelawarberbuluwol
 Kantungsemardi untungkanmendapatmakananberupa nitrogen
 Kelelawarberbuluwoldi untungkankarenamendapattempattinggal yang amandariserangan
predator
13. Hubunganantarabuayadenganburungflover
 Buayadi untungkanbuayadibersihkangiginyasehinggatidakterkenainfeksi
 burungfloverdi untungkanmendapatmakanan
14. Burungoxpeckerdengan zebra
 Burungoxpeckerdi untungkankarenamendapatmakananberupaparasit
 Zebradi untungkankarenaparasit yang menempelpada zebra dimakanBurungoxpecker.
15. Hubunganantarapetanidenganburunghantu
 Petanidi untungkankarenatanamanpaditidakdimakantikus/bebasdarihamatikus
 Burunghantudi untungkankarenamendapatkanmakanan (tikus)
B. Simbiosis komensalisme
1. Ikan remora dengan ikan hiu / ikanpari
 Ikan remoradi untungkanmendapatsisamakandariikanhiu
 Ikan hiubiasasaja(tidakuntungtidakrugi) karenaikan hiutidakmerugikanataumenguntungkan.
2. Anggrek dan inangnya
 Anggrekdi untungkanmerambatuntukbisamendapatair,sinarmataharidansenyawa lain yang
digunakanuntuk proses fotosintesis.
 Inangnyabiasasaja(tidakuntungtidakrugi)
karenatanamanAnggrektidakmerugikanataumenguntungkan.
3. Tanaman paku dengan pohonjati
 Tanaman pakudi
untungkankarenamerambatuntukbisamendapatair,sinarmataharidansenyawa lain yang
digunakanuntuk proses fotosintesis.
 Pohonjatibiasasaja(tidakuntungtidakrugi)
karenatanamanpakutidakmerugikanataumenguntungkan.
4. Tanaman sirih (Piper betle) dengan inangnya
 Tanaman sirihdi
untungkankarenabisamerambatuntukmendapatsinarmataharisehinggabisaberfotosintesis
 Inangnyabiasasaja(tidakuntungtidakrugi) karenatanamansirih (Piper
betle)tidakmerugikanataumenguntungkan.
5. UdangdenganTimunLaut
 Udangdi untungkankarenamendapatsisamakandariTimunLaut
 TimunLautbiasasaja(tidakuntungtidakrugi)
karenakeberadaanUdangtidakmenggangguataumenguntungkan.
6. Ikan goby denganbulubabi
 Ikan gobydi untungkankarenadapatberlindung di
bulubabidanbisamencarimakandisekitarnya
 bulu babi biasa saja (tidak untung tidak rugi) karena keberadaan Ikan goby tidak
mengganggu atau menguntungkan.
7. Tanamantandukrusadenganinangnya
 Tanamantandukdi
untungkankarenamerambatuntukbisamendapatair,sinarmataharidansenyawa lain yang
digunakanuntuk proses fotosintesis.
 Inangnyasaja(tidakuntungtidakrugi)
karenatanamaninangnyatidakmerugikanataumenguntungkan.
C. Simbiosis parasitisme
1. Manusia dengan cacing pita
 Manusia dirugikan karena di serap sarimakanan oleh cacing pita.
 Cacing pita diuntungkan karena mendapat sari makanan.
2. Benalu dengan pohon (beluntas)
 Benalu diuntungkan karena menyerap air dan mineral lain dari pohon atau beluntas
 pohon (beluntas) dirugikan karena diserap air dan mineralnya oleh benalu
3. Tali putri dengan tanaman teh
 Tali putri diuntungkan karena menyerap air dan mineral lain dari tanaman teh
 Tanaman teh dirugikan karena diserap air dan mineralnya oleh Tali putri
4. Kutu dengan hewan
 Kutu diuntungkan karena mendapat makanan berupa darah
 Hewan dirugikan karena diambil darahnya dan merasa gatal
5. Manusia dengan nyamuk
 Manusia dirugikan karena diambil darahnya dan merasa gatal
Nyamuk diuntungkan karena mendapat makanan berupa darah
38. Menyebutkan sifat benda berdasarkan ilustrasi/gambar (benda padat/cair/gas)
A. Sifat Benda Padat, Cair, dan Gas
1. Sifat-Sifat Benda Padat

Gambar sifat benda padat


 Bentuk benda padat tidak dipengaruhi wadahnya. Dalam kehidupan sehari-hari, kamu sering
menyaksikan bentuk benda padat berubah. Padahal yang sesungguhnya bentuk benda padat itu
tidak mengikuti bentuk wadahnya. Benda padat tidak berubah bentuk jika hanya berpindah
tempat. Misalnya saja, kacang goreng yang ada di piring. Demikian juga pensil, penghapus, dan
plastisin tidak berubah bentuk jika dimasukkan ke kotak pensil.
 Bentuk benda padat dapat diubah. Piring yang jatuh berserakan, kertas sobek, dan kacang tanah
yang hancur setelah digerus, adalah contoh dari benda padat yang diubah. Contoh lainnya adalah
plastisin, bentuk dari plastisin ini mudah sekali berubah. Perlakuan tertentu yang dilakukan oleh
manusia pada berbagai benda padat itu disebut juga dengan gaya.
2. Sifat-Sifat Benda Cair

Gambar sifat benda cair


 Bentuk benda cair mengikuti bentuk wadahnya. Bentuk minyak goreng dalam botol berubah jika
dituang ke penggorengan. Demikian pula dengan air yang dituang ke botol, bentuk air seperti
bentuk botol. Hal itu berarti bahwa bentuk benda cair mengikuti bentuk wadahnya.
 Bentuk permukaan benda cair yang tenang selalu datar. Bentuk permukaan benda cair yang tenang
berbeda dengan bentuk cair yang bergejolak, Hal itu terlihat pada wadah yang tembus pandang,
walaupun wadahnya dimiringkan, permukaan benda cair yang tenang tetap datar. Bagaimanapun
cara kamu memiringkannya, permukaan benda cair yang tenang selalu datar.
 Benda cair mengalir ke tempat rendah. Hal ini dapat dilihat pada aliran air/selokan yang ada di
rumahmu atau bahkan meungkin pada air terjun yang mengalir deras dan jatuh melalui tebing yang
curam. Air terjun memberikan pemandangan yang menakjubkan.
 Benda cair menekan ke segala arah. Air mempunyai tekanan. Semakin rendah tekanan air pada
tempat itu maka semakin besar. Hal itu dapat dibuktikan dengan membuat air menjadi memancar.
Pacaran air dari tempat lebih rendah tampak lebih jauh. Itulah sebabnya tembok dalam bendungan
dibuat makin ke bawah makin tebal, hal ini untuk menahan tekanan air yang makin besar di bagian
bawah.
 Benda cair meresap melalui celah-celah kecil. Berbagai peristiwa meresapnya benda cair melalui
celah-celah kecil terjadi dalam kehidupan sehari-hari itu disebut kapilaritas. Misalnya : minyak
tanah meresap pada sumbu kompor atau sumbu lampu tempel.
3. Sifat-Sifat Benda Gas

Gambar udara di dalam balon | sifat benda gas


 Benda gas mengisi seluruh ruangan yang ditempatinya. Saat kita meniup balon, kita memasukkan
udara ke dalam balon. Semakin kuat kita meniupnya, maka semakin banyak udara yang kita masukkan
ke dalam balon. Akibat tiupan itu, balon mengembang. Udara mengisi seluruh ruang dalam balon. Hal
ini berarti benda gas mengisi seluruh ruangan yang ditempatinya.
 Benda gas menekan ke segala arah. Balon dan kantong plastik mengembang ke seluruh bagian jika
ditiup. Hal ini menunjukkan bahwa udara menekan ke segala arah.
 Benda gas terdapat di segala tempat. Benda gas yang selalu ada di sekitar kita adalah udara. Di
semua tempat ada udara. Bahkan wadah yang terlihat kosong pun ternyata berisi udara.

39. Memberi 3 contoh cara menghemat pemakaian energy


A. Hemat energy air
 Menggunakan air secukupnya (secara bijak)
 Matikan kran air saat tidak digunakan
 Membuat sumur resapan
 Menyiram tanaman dengan sisa cucian beras
B. Hemat energy bahan bakar dari minyak bumi (fosil)
 Berjalan kaki atau bersepeda saat bepergian jarak dekat
 Menggunakan angkutan umum atau masal jika bepergian jauh
 Menggunakan kendaraan hemat energy

C. Hemat energy listrik
 Matikan lampu atau alat elektronik jika tidak digunakan
 Memakai lampu hemat energy
 Tidak menyalakan/menggunakan alat-alat elektronik secara bersamaan

40. Mengkasifikasi anggota sistem tata surya

1. Merkurius
Merkurius adalah salah satu Planet yang berasal dari nama Dewa kerajaan Romawi. Ini juga dikatakan
sebagai Planet yang sangat dekat jaraknya dari Matahari. Oleh sebab itu, Suhu Planet ini pada siang hari
sekitar 400 Derajat Celcius dan pda malam hari suhu pada Merkurius turun menjadi 180 Derajat Celcius.
Dalam ukuran, Merkurius merupakan Planet yang sangat kecil akan tetapi memiliki berat hampir sama
dengan Bumi. Ini dikarenakan Planet Merkurius mengandung besi yang sangat berat dengan panjang
3.600Km.
Cirinya:
 Memiliki ukuran 4. 879 Km  Tidak memiliki Setelit
 Jarak dari Matahari sekitar 57,9 juta Km  Tidak memiliki cincin
 Kala Rotasi 58,65 hari

2. Venus
Planet Venus adalah Planet yang diambil dari nama Dewi Cinta dan Kecantikan bangsa Romawi. Planet yang
dikenal sebagai bintang Sore merupakan Planet yang dapat dilihat pada saat sebelum matahari Terbit. Pada
saat malam hari, Planet ini seperti bintang kerena memiliki atmosfer yang sangat tebal yang dapat
memberikan cahaya. Venus juga dikenal sebagai Planet yang sangat panas lebih dari 470 Derajat celcius dan
juga Planet yang berputar sesuai dengan arah jarum jam.
Cirinya:
 Jarak antara matahari sekitar 108,2 juta Km  Suhu Rata-rata sekitar 464 derajat celcius
 Kala rotasi 243 hari  Tidak adanya satelit
 Kala Revolusi 224,7 hari 

3. Bumi
Dimana kita berpijak sekarang adalah Bumi. Bumi merupakan tempat tinggalnya banyak Mahkluk hidup
terutama Manusia karena Bumi memiliki suhu yang tetap. Suhu yang ada pada Bumi menjaga ketersediaan air
yang dapat mengubahnya menjadi Oksigen untuk kelangsungan Hidup. Bumi dikatakan sebagai penghasil ait
terbanyak sekitar 70% dan sisanya adalah daratan. Bumi memiliki Atmosfer yang tebal sekitar 700 Km yang
sebagian besar adalah Nitrogen dan Oksigen.
Cirinya:
 Bertdiameter 12.756,3 Km  Kala revolusi 365 1/4 hari
 Jarak antara Matahari dan Bumi 149, 6 juta Km  Memiliki 1 satelit = bulan
 Kala Rotasi 23 jam 57 menit = 24 jam 

4. Mars
Planet yang dikenal dengan warnanya yang merah ini adalah Planet yang diambil dari legenda bangsa Romawi.
Warna merah pada Planet ini berasal dari Berkarat yang ada pada seluruh permukaan Mars. Pada permukaan
planet Mars memiliki banyak Gunung berapi, Lembah dan Lapisan es. Planet merah mempunyai dua satelit
kecil yang bernama Phobos dan Deimos.
Cirinya:
 Berdiameter 6.794 Km  Suhu sekitar 65 derajat celcius
 Jarak rata-rata antara Matahari 227,9 juta Km  Memiliki 2 satelit = phobos dan daimos
 Kala rotasi 9 jam 56 menit  Tersusun atas karbondioksida yang sangat tipis
 Kala revolusi 11 tahun 10 bulan 3 hari

5. Jupiter
Jupiter merupakan Planet yang juga dikenal dengan Planet Zeus yang berasal dari bangsa Yunani kuno. Ini
adalah Planet yang paling besar pada tata surya mencapai sekitar 11 kali dari Bumi dan dua kali lebih berat
dari semua planet yang ada. Awan tebal yang mengelilingi Jupiter terbentuk dari Gas Helium dan Hidrogen.
Planet Jupiter dapat mengubah Gas Hidrogen menjadi cair. Hal yang paling penting dari Jupiter adalah
bahwa mampu mengubah Hidrogen menjadi suatu Logam padat.
Cirinya:
 Memiliki luas sekitar 139.822 Km  Suhu 50 derajat celcius
 Jarak rata-rata dari Matahari sekitar 778,3 juta Km Memiliki satelit
 Kala rotasi sekitar 10 jam 40 menit  Memiliki cincin
 Kala revolusi 29,42 tahun

6. Saturnus
Sebagian besar dari Planet Saturnus terbentuk dari Hidrogen dan Helium. Sebagian kecil dari Planet ini
terbuat dari batu padat. Saturnus memiliki angin yang sangat kencang jika dibandingkan dengan badai di
Bumi. Gerakan angin dari Planet Saturnus sangat cepat sehingga diperkirakan 1.100 Km/jam.
Cirinya:
 Berdiameter 120.536 Km  Suhu 140 derajat celcius
 Jarak dari Matahari 1433,5 juta Km  mempunayi satelit
 Rotasi 10 jam 40 menit  Memiliki cincin
 Revolusi 29,42 Tahun  memiliki kristal es pada permukaan
 Dapat mengapung di air

7. Uranus
Menurut kepercayaan Yunani kuno, Uranus berasal dari nama Dewi langit yaitu Urania. Planet yang berjarak
sekitar 2.872 dari Matahari dapat melakukan satu kali Revolusi dengan waktu yang diperlukan sekiranya 84
tahun. Uranus yang terletak lumayan jauh dari Matahari memiliki permukaan yang sangat dingin. Jika
melakukan perbandingan, Untuk mencapai bumi, Matahari memerlukan waktu sekitar 8 Menit. Ini sangat
beda dengan Uranus, Untuk mencapai bumi memerlukan waktu sekitar 2,5 jam.
Cirinya:
 Berdiameter 50.724 Km  Suhu sekitar 140 derajat celcius
 Jarak rata-rata dari Matahari 2.872 Km  Memiliki satelit sebanyak 27
 Rotasi 17 jam 14 Menit  Memiliki cincin
 Revolusi 84 tahun  Berwarna hijau kebiruan

8. Neptunus
Setelah ditemukannya Planet Uranus, Berjarak sekitar 65 tahun kemudian Planet Neptunus merupakan
temuan Planet selanjutnya. Neptunus yang dikatakan sebagai kembaran dari Uranus sangat sering keluar
dari garis Orbitnya.
Cirinya:
 Memiliki ukuran jarak sekitar 50.500 Km  Memiliki suhu hingga 223 derajat celcius
 Jarak antara Matahari sekitar 4.500 juta Km  Memiliki satelit
 Rotasi 16 jam 7 menit  Adanya cincin
 Revolusi 164,8 tahun  Atmosfer dari Planet ini terdiri dari Es, Air,
Metana, Amoniak, Gas Hidrogen dan Helium
 Searah Orbit dengan Pluto

You might also like