You are on page 1of 2

BAB 7

KESIMPULAN DAN SARAN

7.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan di poli mata RSUD Jombang

pada bulan November 2016, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Terdapat hubungan yang bermakna antara lama menderita glaukoma primer sudut

terbuka dengan kepatuhan kontrol ke poli mata RSUD Jombang (p = 0,008).

2. Prevalensi pasien glaukoma primer sudut terbuka ke poli mata RSUD Jombang

periode 1 Januari hingga 31 Desember 2009 yang dievaluasi sampai tahun 2015

adalah 363 pasien.

3. Frekuensi pasien glaukoma primer sudut terbuka dengan jenis kelamin perempuan

memiliki persentase lebih tinggi daripada laki-laki sebanyak 89 pasien (70,6 %).

4. Frekuensi pasien glaukoma primer sudut terbuka berdasarkan keikutsertaan

asuransi, sebagian besar pasien tidak ikutserta asuransi kesehatan yaitu sebanyak

68 pasien (56 %).

5. Jumlah pasien glaukoma primer sudut terbuka yang patuh datang ke poli mata

RSUD Jombang periode 1 Januari hingga 31 Desember 2009 yang dievaluasi

sampai tahun 2015 adalah 47,0 %.

57
58

7.2 Saran

Berdasarkan hasil kesimpulan di atas, maka peneliti menyampaikan beberapa

saran yakni sebagai berikut:

7.2.1 Bagi Klinisi

Perlunya perhatian dan pencegahan dengan adukasi pada pasien yang

menderita glaukoma primer sudut terbuka terutama bagi pasien yang baru

didiagnosis glaukoma primer sudut terbuka atau pasien yang tidak patuh kontrol

kesehatan sehingga komplikasinya atau progresifitas penyakit dapat dicegah.

7.2.2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Perlunya penelitian yang juga menggunakan data rekam medis rawat inap

sampel, agar data pasien yang tidak patuh kontrol ke poli mata rumah sakit bisa di

crosscheck di rekam medis rawat inap. Selain itu perlu dilakukan penelitian

tentang faktor-faktor lain yang mempengaruhi kepatuhan kontrol kesehatan.

You might also like