Pengaruh Pemberian Suplementasi Protein Ekstrak Ikan Gabus terhadap Panjang
Badan dan Berat Badan Tikus Wistar LATAR BELAKANG Pada pertumbuhan terjadi perubahan ukuran dalam hal bertambahnya ukuran fisik, seperti berat badan, dan tinggi badan atau panjang badan. Perubahan ukuran tersebut dapat digunakan untuk menilai status gizi yang digunakan untuk menentukan pertumbuhan. Salah satu nutrisi yang penting untuk proses pertumbuhan adalah protein. Ikan gabus merupakan ikan yang tinggi nilai proteinnya dan sudah banyak dibuat ekstraknya. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui ada pengaruh pemberian suplemntasi protein ekstrak ikan gabus terhadap panjang badan dan berat badan tikus wistar. METODE Jenis penelitian ini adalah eksperimental laboratorium. Penelitian ini dilakukan pada bulan November - Desember 2016 di Laboratorium hewan litbangkes Salemba raya, Jakarta Pusat. Sebanyak 30 ekor tikus wistar jantan dibagi dalam tiga kelompok perlakuan yaitu tanpa diberikan ekstrak, diberikan ekstrak 108 mg, dan diberikan ekstrak 216 mg. Data yang dikumpulkan dari hasil pengukuran dianalisis statistik menggunakan uji One Way ANOVA dengan batas kemaknaan p<0,05, dengan menggunakan SPSS. HASIL Setelah dilakukan penelitian selama 4 minggu dilakukan pengukuran dan observasi, didapatkan hasil uji hipotesis One Way ANOVA sebesar 0,395 α untuk berat badan dan 0,226 α untuk panjang badan.. KESIMPULAN Dari penelitian ini disimpulkan tidak terdapat pengaruh yang bermakna akibat pemberian suplementasi protein esktrak ikan gabus terhadap panjang badan dan berat badan tikus wistar. Hal ini kemungkinan karena terdapat perbedaan rerata awal penelitian tiap kelompok tikus wistar yang cukup jauh. Kata kunci : Suplementasi ekstrak ikan gabus, panjang badan, berat badan