You are on page 1of 10

NAMA : SULYASTI GERY NOMLENI

NIM : 140810046

BAB III

URAIAN DAN PEMBAHASAN

3.1 Uraian

Berdasarkan observasi di lapangan, penulis menjumpai beberapa masalah yang menjadi


hambatan dalam membangun generasi yang sehat dan sejahtera. Karena itu, penulis merumuskan
beberapa program kerja yang penulis pandang berguna untuk mendukung terciptanya generasi
penerus yang sehat dan sejahtera.
Program kerja tersebut adalah sebagai berikut :
1. Penyuluhan etika batuk dan bersin di posyandu Tirosa Kelurahan Tarus Kecamatan
Kupang Tengah
2. Pembagian masker di posyandu Tirosa dan posyandu Melati Kelurah Tarus Kecamatan
Kupang Tengah
3. Pemberian Poster tentang cara menyikat gigi yang baik dan benar di SD Negeri Osiloa
Kelurahan Tarus Kecamatan Kupang Kupang Tengah
3.2 Pembahasan
1. Penyuluhan tentang Etika Batuk dan Bersin yang Baik dan Benar
Batuk bukanlah suatu penyakit, batuk merupakan mekanisme pertahanan tubuh
didalam saluran pernafasan dan merupakan gejala suatu penyakit atau reaksi tubuh
terhadap iritasi ditenggorokan karena adanya lendir/slem, makanan, asap dan sebagainya.
Sedangkan bersin merupakan mekanisme pertahanan untuk mencegah masuknya zat asing
ke dalam tubuh.
Bersin adalah respon tubuh yang dilakukan oleh membran hidung ketika
mendeteksi adanya bakteri dan kelebihan cairan yang masuk kedalam hidung, sehingga
secara otomatis tubuh akan menolak bakteri dan kelebihan cairan yang masuk ke dalam
hidung. Bersin juga dapat timbul akibat adanya peradangan (benda asing, infeksi virus,
atau reaksi alergi).
Droplet infection adalah infeksi yang ditularkan dari orang ke orang melalui
percikan air liur saat batuk atau bersin. Contohnya adalah influenza, TBC dan penyakit
lainnya yang dapat menyerang saluran pernapasan akut. Penyakit-penyakit ini menular
dengan mudah dan cepat dikawasan ramai dan padat. Pencegahan dan pengendalian
terhadap infeksi tersebut harus diperhatikan salah satu hal yang paling sederhana yang
dapat dilakukan dalam menangani penularan penyakit ISPA adalah dengan memberikan
informasi/penyuluhan mengenai etika batuk dan bersin yang baik dan benar.

Program penyuluhan tentang etika batuk dan bersin yang baik dan benar ini
bertujuan untuk memberikan informasi kepada masyarakat yang ada di posyandu Tirosa
untuk dapat melakukan pencegahan dan pengendalian penularan bakteri dan virus
penyebab ISPA.

Kegiatan penyuluhan dilaksanakan pada tangaal 09 Desember 2017 di Posyandu


Tirosa. Sebelum kegiatan mahasiswa meminta izin pada kepala puskesmas Tarus untuk
melakukan penyuluhan dan mempersiapkan materi penyuluhan.

Kegiatan dimulai dengan perkenalan mahasiswa KKN kepada Kader yang berada
ditempat kegiatan. Penyuluhan dilakukan segera setelah banyak warga yang berkumpul di
posyandu. Materi penyuluhan yang diberikan diusahakan tidak sulit bagi masyarakat, yaitu
dengan menggunakan kalimat yang mudah dimengerti agar masyarakat dapat mengingat
materi yang disampaikan.

Hambatan yang dihadapi oleh mahasiswa saat menjalankan program ini adalah
hujan. Karena pada saat melakukan penyuluhan tiba-tiba hujan sehingga kegiatan
penyuluhan terbengkalai dan masyarakat menjadi tidak fokus lagi pada materi yang
diberikan. Selain hal tersebut mahasiswa tidak menemukan hambatan yang berarti.

Berikut leaflet yang digunakan untuk materi penyuluhan:


Dokumentasi:
2. Pembagian Masker kepada masyarakat di Posyandu Tirosa dan Melati
Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) dan gangguan saluran pernafasan lain
selalu menduduki peringkat pertama dari 10 penyakit yang dilaporkan oleh pusat-pusat
pelayanan kesehatan masyarakat seperti Puskesmas, Klinik, dan Rumah Sakit. Sedangkan
berdasarkan data di Puskesmas Tarus ISPA merupakan masalah kesehatan yang menduduki
peringkat pertama.
Diketahui bahwa penyebab tejadinya ISPA dan penyakit gangguan saluran
pernafasan lain adalah karena rendahnya kualitas udara di dalam rumah dan atau di luar
rumah. Salah satu faktor penyebab terjadinya peningkatan jumlah pasien akibat ISPA adalah
masih kurangnya informasi tentang dampak polusi udara terhadap kesehatan, masih
minimnya kesadaran masyarakat untuk melakukan kegiatan pencegahan terhadap polusi
udara misalnya dengan penggunaan masker di jalan raya atau tempat ramai untuk
meminimalkan penularan penyakit yang dapat masuk ke dalam tubuh melalui udara.
Program ini bertujuan untuk melakukan pencegahan dan pengendalian infeksi
saluran pernapasan akut dengan harapan angka kejadian infeksi saluran pernapasan akut
dapat menurun. Kegiatan ini dimulai dengan pencarian masker pada tanggal 08 Desember
2017 dan dilanjutkan dengan pembagian masker di posyandu Tirosa dan posyandu Melati
pada tanggal 09 dan 11 Desember 2017. Dana yang dikeluaran adalah sebesar
Rp.100.000,00 yang digunakan untuk membeli masker dan transportasi. Hambatan yang
ditemukan tidak ada.
Dokumentasi :
3. Pemberian Poster tentang cara menyikat gigi yang baik dan benar

Kesehatan merupakan bagian terpenting dalam kehidupan manusia. Baik secara


jasmani maupun rohani. Kesehatan yang perlu diperhatikan selain kesehatan tubuh secara
umum, juga kesehatan gigi dan mulut, karena kesehatan gigi dan mulut dapat mempengaruhi
kesehatan tubuh secara menyeluruh. Dengan kata lain bahwa kesehatan gigi dan mulut
merupakan bagian integral dari kesehatan tubuh secara keseluruhan yang tidak dapat
dipisahkan dari kesehatan tubuh secara umum.

Memelihara kesehatan gigi dan mulut sangat penting untuk memperoleh kesehatan
tubuh kita. Khususnya pada anak-anak, karena pada masa anak- anak sangat penting karena
kondisi gigi susu (gigi decidui) saat ini sangat menentukan keadaan gigi-gigi permanent
penggantinya. Untuk mencapai kesehatan gigi dan mulut yang optimal, maka harus dilakukan
perawatan secara berkala.

Menyikat gigi harus dengan cara baik dan benar agar debris atau sisa-sisa makanan
dapat benar-benar hilang dari permukaan gigi. Kesehatan gigi dan mulut sangat penting karena
gigi dan gusi yang rusak dan tidak dirawat akan menyebabkan rasa sakit, gangguan
pengunyahan dan dapat mengganggu kesehatan tubuh lainnya. Banyaknya karies, gingivitis
dan gigi berjejal harus segera ditangani dan semuanya dapat dicegah.

Kelompok anak-anak pada umumnya belum dapat meyikat gigi dengan baik dan benar
karena menyikat gigi tidak mudah terutama pada makanan yang lengket, serta sisa makanan
pada permukaan gigi yang sulit dijangkau. Cara menyikat gigi yang baik dan benar yaitu
dengan teliti, tekun dan teratur.

Program ini bertujuan untuk mengajarkan kepada anak-anak di SD Negeri Osiloa cara
menyikat gigi yang baik dan benar dengan harapan anak-anak ini mampu menyikat gigi mereka
dengan baik dan benar agar mencegah gigi berlubang serta mencegah penyakit mulut lainnya.
Kegiatan ini dimulai dengan pembuatan poster pada tanggal 15 Desember 2017 dan
dilanjutkan dengan pemberian poster di SD Negeri Osiloa pada tanggal 16 Desember 2017.
Dana yang dikeluaran adalah sebesar Rp.100.000,00 yang digunakan untuk mencetak poster
dan transportasi. Hambatan yang ditemukan tidak ada.
Berikut adalah tampilan poster yang diberikan:
Dokumentasi :

You might also like