You are on page 1of 3

PANDUAN

Penggunaan Alat Penghalang / Restraint

RSUD H. PADJONGA DG NGALLE


KABUPATEN TAKALAR 2015
Panduan Penggunaan Alat Penghalang/Restraint di Rumah Sakit

1. Pengertian
Restraint adalah suatu tindakan yang dilakukan dengan mengikat pasien untuk
membatasi gerak fisik seorang pasien yang dapat membahayakan dirinya sendiri
maupun orang lain

2. Ruang lingkup
a. Unit Rawat Inap
b. IGD
c. ICU

3. Tata Laksana (prosedur) pelayanan pasien


a. Asesmen dilakukan oleh dokter, perawat dan bidan
b. Dilakukan pada pasien dengan penurunan kesadaran (gelisah) dan yang
mengalami gangguan jiwa(mengamuk)
c. Pelaksanaan dituangkan dalam bentuk S P O

2
RSUDHPDN

PENGGUNAAN ALAT PENGHALANG/RESTRAINT

NO. DOKUMEN : NO. REVISI : HALAMAN :

PROSEDUR TETAP TANGGAL TERBIT : DITETAPKAN


/03/2015 DIREKTUR

dr. Hj Nilal Fauziah, M.Kes


NIP. 19760821 200312 2 009

Pengertian Restraint adalah suatu tindakan yang dilakukan untuk mengikat pasien untuk
membatasi gerak fisik seorang pasien yang dapat membahayakan dirinya sendiri
maupun orang lain. Dilakukan pada pasien dengan penurunan kesadaran (gelisah)
dan yang mengalami gangguan jiwa (mengamuk).

Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam penggunaan alat


penghalang/restraint terhadap pasien yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah
H. Padjonga Dg Ngalle Takalar.
.
Kebijakan

Kebijakan Direktur RSUD Sinjai tentang penggunaan alat penghalang/restraint di


Rumah Sakit Umum Daerah H. Padjonga Dg Ngalle Takalar Rumah Nomor :
Prosedur Tahun 2015

1. Petugas mencuci tangan


2. Petugas memperkenalkan diri kepada keluarga pasien
3. Menjelaskan kepada keluarga pasien tujuan penggunaan alat penghalang
4. Mempersilahkan anggota keluarga mendampingi pasien untuk menghilangkan
rasa takut dan ketidaknyamanan
5. Petugas melakukan restraint sesuai tehnik restraint yang benar
a. Minimal orang yang mengikat pasien adalah 4 – 5 orang
b. Jenis pengikat adalah kulit yang aman
c. Pasien diikat dengan tungkai terpisah, satu lengan diikat dengan satu sisi,
lengan lain diikat di atas kepala
d. Pengikat harus ditempatkan sedemikian rupa agar aliran darah pasien
tidak tertekan/terhambat.
e. Kepala agak ditinggikan
f. Pengikat harus diperiksa secara berkala demi keamanan dan
Unit Terkait kenyamanan

I G D, rawat inap, I C U

You might also like