You are on page 1of 34

POPOSAL

PERANCANGAN SISTEM PENGOLAHAN KUESIONER DENGAN


MENGUNAKAN ALGORITMA K-MEANS

DISUSUN OLEH

Abdul Rauf
F55114104

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA


JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS TADULAKO
2018
DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN JUDUL .................................................................................. i
KATA PENGANTAR ............................................................................... ii
DAFTAR ISI .............................................................................................. iv
DAFTAR GAMBAR ................................................................................. vi
DAFTAR TABEL ...................................................................................... viii

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................... 1


1.1. Latar Belakang .................................................................... 1
1.2. Identifikasi Masalah ........................................................... 3
1.3. Rumusan Masalah .............................................................. 3
1.4. Batasan Masalah ................................................................. 4
1.5. Tujuan Penelitian ................................................................ 4
1.6. Manfaat Penelitian .............................................................. 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI ................... 7
2.1. Tinjauan Pustaka ................................................................ 7
2.2. Landasan Teori ................................................................... 8
2.2.1. Sistem ..................................................................... 8
2.2.2. Statistik ................................................................... 8
2.2.3. Application Programming Interface (API) ............. 9
2.2.4. Web ......................................................................... 10
2.2.5. PHP ......................................................................... 10
2.2.6. Database ................................................................. 11
2.2.7. MYSQL .................................................................. 11
2.2.8. Dosen ...................................................................... 11
2.2.9. Kinerja Dosen ......................................................... 12
BAB III METODE PENELITIAN ............................................................. 13
3.1. Bahan dan Alat Penelitian .................................................. 13
3.1.1. Bahan Penelitian ..................................................... 13
3.1.2. Alat Penelitian ........................................................ 13
3.2. Desain Penelitian ................................................................ 14
3.2.1. Jenis Penelitian ....................................................... 14
3.2.2. Tipe Penelitian ........................................................ 15
3.3. Objek, Waktu, dan Lokasi Penelitian ................................. 15
3.4. Jenis Dan Sumber Data ...................................................... 15
3.5. Teknik Pengumpulan Data ................................................. 16
3.6. Metode Analisis Data ......................................................... 16
3.7. Metode Pengembangan Sistem ........................................... 17
3.8. Tahapan dan Diagram Alir Penelitian ................................ 18
3.9. Hipotesis Penelitian ............................................................ 19
3.10. Rencana Jadwal Penelitian ................................................. 19
3.11. Rancangan Sistem .............................................................. 20
3.11.1. Flowchart ............................................................. 20
3.11.2. Relationship Diagram ........................................... 23
3.11.3. Use Case Diagram ................................................ 26

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................ 28


DAFTAR GAMBAR

No. Gambar Halaman

3.1. Paradigma waterfall (Classic life cycle) .......................................... 16


3.2. Flowchart tahapan penelitian .......................................................... 19
3.3. Simbol-simbol pada Flowchart ...................................................... 20
3.4. Flowchart Staff .............................................................................. 21
3.5. Flowchart Mahasiswa....................................................................... 22
3.6. Relationship Diagaram sistem evaluasi kinerja Dosen .................. 24
3.7. Use Case Diagram sistem evaluasi kinerja Dosen ......................... 26
DAFTAR TABEL

No. Tabel Halaman

3.1. Jadwal Kegiatan Penelitian ............................................................. 20


BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Tri Dharma Perguruan Tinggi merupakan bagian visi dan misi yang

menjadi tujuan untuk seluruh perguruan tinggi negeri yang ada di Indonesia. Baik

itu perguruan tinggi negeri maupun perguruan tinggi swasta. Tuntutan terhadap

perguruan tinggi dewasa ini bukan hanya sebatas kemampuan untuk

menghasilkan lulusan yang diukur secara akademik, melainkan keseluruhan

program dan lembaga-lembaga perguruan tinggi harus mampu membuktikan

kualitas yang tinggi didukung oleh akuntabilitas. Faktor yang menentukan tingkat

keberhasilan dan kualitas suatu perguruan tinggi diantaranya adalah kemampuan

dosen dalam melaksanakan tugas Tri Dharma Perguruan Tinggi (Hidayat, 2013).

Penilaian kinerja merupakan analisis dan interpretasi keberhasilan atau kegagalan

pencapaian kinerja. Penilaian sebaiknya dikaitkan dengan sumber daya (input)

yang berada dibawah wewenangnya seperti SDM, dana/keuangan, sarana-

prasarana, metode kerja dan hal lainnya yang berkaitan (Veithzal Rival, 2005).

Bentuk penilaian dalam kinerja dosen merupakan hal yang sangat mendasar bagi

setiap perguruan tinggi. Penilaian bagi kinerja dosen memiliki peranan yang

sangat penting dalam pencapaian tujuan proses pembelajaran (Atika, 2010).

Penilaian kinerja ini dilakukan untuk mengetahui seberapa baik dosen tersebut

saat proses pengajaran. Personil pengajar yang memiliki tingkat kinerja yang

bagus dalam hal mengajar setiap mahasiswa sangat dibutuhkan bagi setiap
Perguruan Tinggi. Pemberian umpan balik atas kinerja personil sangat dibutuhkan

untuk dijadikan sebagai pedoman bagi setiap tindakan-tindakan mereka pada

masa yang akan datang. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam menyusun

pedoman kinerja ialah sistem penilaian harus mempunyai hubungan dengan

pekerjaan yang dinilai, praktis, mempunyai standar dan menggunakan berbagai

ukuran yang dapat diandalkan (Handoko, 1994). Kinerja meliputi beberapa aspek,

yaitu aspek kualitas pekerjaan, prakarsa, ketepatan waktu, kemampuan dan

komunikasi (Mitchell, 1978). Proses penilaian kinerja dilakukan setiap ujian akhir

semester dengan pembagian selembar kertas kuesioner penilaian kinerja dosen

kepada mahasiswa Teknik informatika. Pelaksanaan kuesioner kinerja dosen di

Universitas Tadulako prodi Teknik Informatika dilakukan secara manual dan data

dimasukkan ke dalam bentuk excel, sehingga memerlukan waktu yang cukup

lama dan perlu adanya staf tambahan untuk input data serta tidak menjadi efektif

dan efisien. Akibatnya, terdapat keterlambatan keputusan yang akan diambil

dikarenakan hasil yang diperoleh cukup lama.

Wibowo (2007) pada penelitiannya membahas tentang Aplikasi penilaian

kinerja dosen berbasis web yang dilakukan di Politeknik Muhammadiyah

Pekalongan. Penilaian dilakukan oleh Mahasiswa dan Direktur Politeknik dalam

bentuk sebuah kuesioner, Skor dari aplikasi ini adalah dari 1-5. Mahasiswa hanya

memberikan penilaian sedangkan untuk hasil kuesioner dan grafik hanya bisa

dilihat oleh admin Politeknik Muhammadiyah Pekalongan. Solusi yang diusulkan

yaitu mengubah sistem manual kuesioner kinerja dosen menjadi sebuah sistem

Aplikasi penilaian Kinerja dosen berbasis web.


Berdasarkan uraian diatas, maka penulis membuat judul penelitian ini

sebagai berikut: “Rancang Bangun Sistem Evaluasi Kinerja Dosen Berbasis

Web”.

1.2. Identifikasi Masalah

Berdasarkan permasalahan yang ada, maka penulis merumuskan masalah

dalam penelitian ini, sebagai berikut:

1. Beberapa Dosen belum dapat menciptakan suasana yang menyenangkan.

2. Mahasiswa terkadang tidak fokus dalam proses pembelajaran.

3. Bahan pembelajaran tidak optimal dipelajari Mahasiswa.

4. Media tidak optimal.

1.3. Rumusan Masalah

Berdasarkan permasalahan yang ada, maka penulis merumuskan masalah

dalam penelitian ini, sebagai berikut:

1. Apakah dengan adanya quisioner dosen ini dapat membantu peningkatan

proses evaluasi kinerja Dosen, terhadap peningkatan prestasi akademik

Mahasiswa serta profesionalisme dari Dosen pengajar ?

2. Apakah dengan menggunakan sebuah sistem berbasiskan web lebih

mempermudah proses penilaian dari Dosen ?

3. Bagaimana merancang sebuah sistem untuk membantu proses kuisioner

terhadap Dosen secara online ?

4. Bagaimana membuat validasi user yang akan mengisi kuisioner Dosen

secara online ?
5. Bagaimana sistem dapat membantu penilaian kuisioner penilaian terhadap

Dosen dengan menghasilkan result yang mudah dimengerti ?

1.4. Batasan Masalah

Berdasarkan permasalahan yang ada, maka penulis membatasi masalah

dalam penelitian ini, sebagai berikut:

1. Studi kasus dalam perancangan sistem ini hanya mencakup lingkungan

Fakultas Teknik Jurusan Teknologi Informasi Universitas Tadulako.

2. User login hanya terdapat tiga, yaitu Admin, Dosen, dan Mahasiswa.

3. Aplikasi berbasis web.

4. Sistem Evaluasi Kinerja Dosen ini hanya berlaku satu semester saja.

1.5. Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin dicapai oleh penulis dalam penelitian ini adalah untuk

menganalisis persepsi Mahasiswa tentang kinerja Dosen serta motivasi belajar

dengan prestasi belajar Mahasiswa Jurusan Teknologi Informasi.

1.6. Manfaat Penelitian

Manfaat yang dapat diambil dari penelitian ini adalah:

1. Manfaat Teoritis

Diketahuinya tingkat keprofesionalisme kinerja Dosen dan presentasi

belajar dan motivasi belajar Mahasiswa sebagai upaya mengoptimalkan

mutu lulusan Jurusan Teknologi Informasi.


2. Manfaat Praktis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap

pengembangan pendidikan tinggi Teknik Informatika pada umumnya,

terutama peningkatan kualitas professional Dosen untuk meningkatkan

motivasi belajar Mahasiswa Jurusan Teknologi Informasi.


BAB II

TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI

2.1. Tinjauan Pustaka

Penelitian yang sebelumnya pernah dilakukan sehubungan dengan Sistem

Evaluasi Kinerja Dosen antara lain adalah sebagai berikut:

1. Dalam Penelitiannya, Muhammad Siddiq (2011) Dosen adalah salah satu

komponen utama dalam system pendidikan tinggi. Peran, tugas, dan

tanggung jawab dosen sangat penting dalam mewujudkan tujuan pendidikan

nasional, yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa, meningkatkan kualitas

manusia Indonesia, meliputi kualitas iman dan taqwa, akhlak mulia, dan

penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni, serta mewujudkan

masyarakat Indonesia yang maju, adil, makmur, dan beradab.

2. Dalam Penelitiannya, Alimatul Khoiriyah (2011) Pada setiap instansi,

kegiatan penilaian terhadap kinerja karyawan merupakan kegiatan yang

umum dilakukan. Demikian pula dalam instansi pendidikan tinggi, baik

yang berbentuk universitas, institusi, maupun sekolah tinggi, dianggap perlu

untuk melakukan penilaian terhadap kinerja karyawannya, dalam hal ini

adalah dosen.

3. Dalam penelitiannya, Kusrini (2007) membahas tentang Perancangan

Sistem Pendukung Keputusan untuk Penilaian Kinerja Dosen di STMIK

AMIKOM Yogyakarta. Hasil penelitian adalah sebuah rancangan basis

data internal maupun data private, rancangan interface berikut prosedur


penyimpanan dan pengambilan data. Evaluasi kinerja dosen hanya

diambil dari aktivitas dosen dalam proses perkuliahan.

2.2. Landasan Teori

2.2.1. Sistem

Menurut Scott (1996) sistem terdiri dari unsurunsur seperti masukan

(input), pengolahan (processing), keluaran (output)(Hanif Al Fatta 2007:4).

Menurut McLeod (2004) sistem adalah sekelompok elemen-elemen yang

terintegrasi dengan tujuan yang sama untuk mencapai tujuan (Yakub, 2012:1).

Sedangkan menurut Jogiyanto (1999) terdapat dua kelompok pendekatan

sistem didalam mendefinisikan sistem yaitu pendekatan pada prosedur dimana

sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling

berhubungan, terkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau

untuk tujuan tertentu, dan pendekatan pada komponenkomponen atau elemen-

elemen, pendekatan pada komponen dianggap lebih mudah dalam mepelajari

sistem untuk tujuan dan perancangan system (Yakub, 2012:1).

2.2.2. Statistik

Somantri (2006:18) menyatakan statistik diartikan sebagai kumpulan

fakta yang berbentuk angka-angka yang disusun dalam bentuk daftar atau tabel

yang menggambarkan suatu persoalan. Pengertian ini sejalan dengan pendapat

dari Gasperz (1989:18), yang menyatakan bahwa kata statistik telah dipakai untuk

menyatakan kumpulan fakta, umumnya berbentuk angka yang disusun dalam

tabel dan atau diagram, yang menggambarkan suatu persoalan.


Istilah statistik digunakan untuk menunjukkan ukuran-ukuran, angka,

grafik atau tabel sebagai hasil dari statistika. Istilah Statistik juga digunakan untuk

menunjukkan ukuran-ukuran yang langsung diperoleh dari data sampel untuk

menaksir parameter populasinya (Furqon, 1999:3).

Rumus statistik untuk ukuran pemusatan data terdapat 3 cara untuk

mendapatkan nilai rata-rata, diantara salah satunya yaitu rataan hitung (Mean).

Proses perataan hitung didapatkan dengan cara membagi jumlah nilai data dengan

banyaknya data.

𝑥1+𝑥2+𝑥3+⋯𝑥𝑛
𝑥= ……………………………………………………(1)
𝑛

1
𝑥= ∑𝑛𝑖=1 𝑥1
𝑛

....………………………………………………………..(2)

Keterangan :

x = total

x1. . xn = nilai data sampai banyaknya data

n = banyaknya data

2.2.3. Application Programming Interface (API)

API adalah serangkaian definisi subrutin, protokol, dan alat untuk

membangun perangkat lunak aplikasi. Secara umum, ini adalah seperangkat

metode komunikasi yang jelas antara berbagai komponen perangkat lunak. API

yang bagus memudahkan pengembangan program komputer dengan menyediakan


semua blok bangunan, yang kemudian disatukan oleh pemrogram. API mungkin

untuk sistem berbasis web, sistem operasi, sistem basis data, perangkat keras

komputer atau perpustakaan perangkat lunak . Spesifikasi API dapat mengambil

banyak bentuk, namun sering kali mencakup spesifikasi untuk rutinitas, struktur

data, kelas objek , variabel atau panggilan jarak jauh . POSIX, Microsoft

Windows API, C ++ Standard Template Library dan Java API adalah contoh dari

berbagai bentuk API. Dokumentasi untuk API biasanya disediakan untuk

memudahkan penggunaan.

(https://en.wikipedia.org/wiki/Application_programming_interface)

2.2.4. Web

Website (Situs Web) merupakan kumpulan dari halaman-halaman web

yang berhubungan dengan file-file lain yang terkait. Dalam sebuah website

terdapat suatu halaman yang dikenal dengan sebutan home page. Home page

adalah sebuah halaman yang pertama kali dilihat ketika seseorang mengunjungi

website. Dari home page, pengujung dapat mengklik hyperlink untuk pindah

kehalaman lain yang terdapat dalam website tersebut (Jhonsen 2004:5).

2.2.5. PHP

PHP merupakan salah satu bahasa pemograman berbasis web dimana

sistem yang diterapkan adalah pada sisi server side. PHP dapat disisipkan diantara

skrip-skrip bahasa HTML dan arena bahasa server side lainnya, dengan itu maka

PHP akan dieksekusi secara langsung pada server. Sedangkan browser akan

mengeksekusi halaman web tersebut melalui server yang kemudian akan


menerima tampilan “hasil jadi” dalam bentuk HTML, sedangkan kode PHP itu

sendiri tidak akan dapat terlihat (KM. Syarif Haryana, 2008).

2.2.6. Database

Database adalah koleksi data yang terorganisir. Ini adalah kumpulan

skema, tabel, kueri, laporan, pandangan, dan objek lainnya. Data biasanya disusun

untuk memodelkan aspek realitas dengan cara yang mendukung proses yang

memerlukan informasi, seperti pemodelan ketersediaan kamar di hotel dengan

cara yang mendukung pencarian hotel dengan lowongan.

(https://en.wikipedia.org/wiki/Database)

2.2.7. MYSQL

MySQL adalah multiuser database yang menggunakan bahasa Structured

Query Language (SQL). MySQL dalam operasi client server melibatkan server

daemon MySQL disisi server dan berbagai macam program serta library yang

berjalan disisi client. MySQL mampu mengangani data yang cukup besar.

Perusahaan yang mengembangkan MySQL yaitu TEX, mengaku mampu

menyimpan data lebih dari 40 database, 10.000 tabel, dan sekitar 7.000.000

baristotalnya kurang lebih 100 Gigabyte data (Bimo Sunarfrihantono, ST

2002:13).

2.2.8. Dosen

Tugas utama dosen adalah melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Sebagaimana diamanatkan dalam UU Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan

Dosen, dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 37 tahun 2009


tentang Dosen, disebutkan bahwa dosen adalah pendidik dengan tugas utama

mentransformasikan, mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan,

teknologi, dan seni melalui pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat

(Depdiknas, 2010:1).

2.2.9. Kinerja Dosen

Produktivitas kerja dosen merupakan kemampuan seorang dosen untuk

menggunakan kekuatannya dan mewujudkan segenap potensi yang ada pada

dirinya. Produktivitas dosen dalam dunia pendidikan berkaitan dengan

keseluruhan proses perencanaan, penataan, dan pendayagunaan sumber daya

untuk merealisasikan tujuan pendidikan secara efektif dan efisien (Suwena, 2008).
BAB III

METODE PENELITIAN

3.1. Bahan dan Alat Penelitian

3.1.1. Bahan Penelitian

Dalam penelitian ini, bahan penelitian yang akan digunakan adalah hasil

studi literatur yang telah dilakukan menyangkut tentang Evaluasi Kinerja Dosen

dari beberapa orang Dosen yang didapatkan pada proses penilaian.

3.1.2.Alat Penelitian

Dalam penelitian ini, penulis menggunakan tiga buah software, yaitu

Sublime text sebagai teks editor PHP dan Browser berfungsi menampilkan hasil

dari aplikasi dan Xampp sebagai web server serta untuk dapat mengakses DBMS

mysql.

1. Sublime Text

Sublime Text adalah editor kode sumber cross-platform berpemilik

dengan antarmuka pemrograman aplikasi Python (API). Ini secara native

mendukung banyak bahasa pemrograman dan bahasa markup, dan fungsinya

dapat ditambahkan oleh pengguna dengan plugin, biasanya dibuat oleh komunitas

dan dikelola dengan lisensi perangkat lunak bebas .

2. XAMPP
XAMPP merupakan merupakan paket php berbasis open source yang

dikembangkan oleh sebuah komunitas Open Source. Dengan menggunakan

XAMPP kita tidak perlu lagi melakukan penginstalan program yang lain karena

semua kebutuhan telah disediakan oleh XAMPP. Beberapa pakat yang telah

disediakan adalah Apache, MySql, Php, Filezila, dan Phpmyadmin (Bunafit

Nugroho 2011:23).

3. Browser

Browser adalah aplikasi perangkat lunak untuk mengambil, menampilkan

dan melintasi sumber informasi di World Wide Web. Sumber informasi

diidentifikasi oleh Uniform Resource Identifier (URI / URL) yang mungkin

berupa halaman web, gambar, video atau bagian konten lainnya. Hyperlink hadir

dalam sumber daya memungkinkan pengguna dengan mudah menavigasikan

browser mereka ke sumber daya terkait.

4. Komputer

Komputer merupakan alat yang digunakan untuk memproses data

menurut prosedur yang sudah dirumuskan. Kata komputer awal mulanya

dipergunakan untuk melakukan perhitungan aritmatika, dengan atau tanpa alat

bantu, namun makna kata ini lalu dipindahkan ke dalam mesin itu

sendiri. Semakin berkembangnya teknologi, fungsi komputer menjadi semakin

bertambah dan dapat digunakan untuk berbagai macam pekerjaan.

3.2. Desain Penelitian

3.2.1. Jenis Penelitian


Penelitian ini menggunakan Jenis penelitian yang akan digunakan adalah

melakukan sebuah analisis data menggunakan statistik deskriptif maupun analisis

secara kualitatif. Statistik deskriptif berfungsi untuk mendeskripsikan dan

memberi gambaran terhadap objek yang diteliti. Statistik deskriptif ini digunakan

untuk mendeskripsikan fenomena-fenomena dalam pelaksanaan penelitian dengan

menggunakan ukuran-ukuran statistik, meliputi penyajian data-data yang terkait

dengan hasil penilaian kinerja praktikum, data angket dan rubrik kinerja

praktikum. Sedangkan analisis secara kualitatif digunakan untuk memberi

deskripsi berupa kata-kata terhadap hasil penelitian.

3.2.2. Tipe Penelitian

Penelitian ini menggunakan tipe desain penelitian eksperimental. Tipe

desain penelitian eksperimental merupakan tipe desain penelitian dengan menguji

secara langsung objek penelitian dengan membandingkan objek penelitian yang

satu dengan objek penelitian yang lainnya.

3.3. Objek, Waktu dan Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Informatika dan dilakukan

selama tiga bulan, yaitu mulai dari bulan April 2017 sampai bulan Juni 2017.

Penelitian ini melibatkan beberapa mahasiswa pada Jurusan Teknologi Informasi,

Fakultas Teknik, Universitas Tadulako sebagai objek penelitian.

3.4. Jenis dan Sumber Data

Jenis data pada penelitian ini adalah data primer. Data primer adalah data

yang diperoleh langsung dari pihak yang diperlukan datanya. Sumber data pada
penelitian ini adalah mahasiswa yang berada dalam lingkungan Jurusan Teknologi

Informasi, Fakultas Teknik, Universitas Tadulako.

3.5. Teknik Pengumpulan Data

Adapun teknik pengumpulan data dalam melakukan penelitian ini adalah

studi literatur, yaitu dengan menggunakan atau mengumpulkan sumber-sumber

tertulis, dengan cara membaca, mempelajari dan mencatat hal-hal penting yang

berhubungan dengan masalah yang sedang dibahas guna memperoleh gambaran

secara teoritis. Sumber-sumber yang dimaksud adalah buku, artikel, jurnal melalui

internet.

3.6. Metode Analisis Data

Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode

analisis kualitatif. analisis data kualitatif adalah penyajian data dimana ini berarti

sebagai sekumpulan informasi yang tersusun yang memberi kemungkinan akan

adanya penarikan kesimpulan dan pengambilan tindakan tertentu (Silalahi, 2006).

Penyajian data kualitatif ini dapat dilakukan dalam berbagai jenis matriks, grafik,

jaringan dan bagan, sehingga kemudian penganalisis dapat melihat apa yang

sedang terjadi dan kemudian dapat menentukan apakah menarik kesimpulan

sudah benar ataukah harus terus melakukan analisis demi mendapatkan

kesimpulan yang valid (Silalahi, 2006). Alur kegiatan yang ketiga dalam analisis

data kualitatif adalah menarik kesimpulan atau verifikasi. Menarik suatu

kesimpulan ini dilakukan oleh peneliti melalui data-data yang terkumpul dan
kemudian kesimpulan tersebut akan diverifikasi atau diuji kebenarannya dan

validitasnya (Silalahi, 2006).

3.7. Metode Pengembangan Sistem

Metode yang digunakan untuk membangun sistem ini adalah Model

Waterfall. Model ini merupakan sebuah pendekatan terhadap pengembangan

perangkat lunak yang sistematik, dengan beberapa tahapan, yaitu: System

Engineering, Analysis, Design, Coding, Testing dan Maintenance.

Untuk lebih jelasnya tahapan-tahapan dari Waterfall dapat dilihat pada

gambar 3.1. berikut:

System Engineering

Analysis

Design

Coding

Testing

Maintenance

Gambar 3.1. Paradigma waterfall (Classic life cycle)


(Sumber: Pressman, 1997)

Penjelasan Metodelogi Waterfall pada sistem ini adalah sebagai berikut:


1. System Engineering

Pada tahap ini penulis melakukan perencanaan dan melakukan persiapan

mengenai kebutuhan sistem.

2. Analysis

Pada tahap ini penulis melakukan analisa mengenai bagaimana sistem

evaluasi kinerja Dosen ini dapat dikerjakan berdasarkan perhitungan statistik.

3. Design

Pada tahap ini penulis melakukan desain sistem agar pengguna sistem ini

nantinya dapat memahami dan dapat dengan mudah menggunakan sistem ini.

4. Coding

Pada tahap ini penulis melakukan proses pengkodean sistem evaluasi

kinerja Dosen agar dapat berjalan dengan baik pada sistem komputer.

5. Testing

Pada tahap ini penulis melakukan pengujian sistem untuk mengetahui

apakah sistem ini berjalan dengan baik atau tidak.

6. Maintenance

Pada tahap ini penulis melakukan penerapan sistem secara keseluruhan

dan melakukan pemeliharaan terhadap sistem.

3.8. Tahapan dan Diagram Alir Penelitian

Terdapat beberapa tahapan yang perlu dilakukan agar penelitian ini dapat

berjalan dengan baik. Tahapan-tahapan tersebut digambarkan pada gambar 3.2.

berikut:
Gambar 3.2. Flowchart tahapan penelitian

3.9. Hipotesis Penelitian

Pada penelitian ini, penulis merumuskan hipotesis bahwa aplikasi

nantinya dibuat dapat mempermudah mahasiswa dalam melihat dan manilai

sendiri evaluasi kinerja dosen tanpa harus menghabiskan waktu dan biaya untuk

mengavaluasi langsung dosen-dosen yang ada di lingkungan tersebut.

3.10. Rencana Jadwal Penelitian

Rencana kegiatan penelitian sistem evaluasi kinerja Dosen telah

dijadwalkan seperti tabel 3.1. berikut:


Tabel 3.1. Jadwal Rencana Kegiatan

April Mei Juni


No. Jenis Kegiatan
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1. Observasi dan studi literatur

2. Pembuatan Proposal

3. Pembuatan software
4. Pengujian dan pengambilan data
5. Menganalisa hasil data pengujian
6. Penulisan laporan penelitian

3.11. Rancangan Sistem

3.11.1. Flowchart

Flowchart adalah suatu bagan dengan simbol-simbol tertentu yang

menggambarkan urutan proses secara mendetail dan hubungan antara suatu proses

(instruksi) dengan proses lainnya dalam suatu program.

Gambar 3.3. Simbol-simbol pada Flowchart


(Sumber: Wikipedia.com)
Gambar 3.4. Flowchart Staff

Deskripsi Sistem :

1. Pegawai Staff terlebih dahulu melakukan login dengan akun yang ada

untuk masuk ke dalam sistem.

2. Kemudian sistem melakukan validasi terhadap akun yang dimasukkan

oleh Staff. Jika Staff benar memasukkan akun, maka Staff dapat

melakukan Penginputan matakuliah yang akan diprogram Mahasiswa

ataupun matakuliah yang akan diajarkan oleh Dosen yang telah bersedia.

Staff juga dapat menginputkan data Dosen beserta daftar matakuliah


yang akan diajarkan kepada Mahasiswa nantinya serta Staff dapat

menginputkan data Mahasiswa beserta Matakuliah yang deprogram

dengan tambahan pembuatan akun dari Mahasiswa tersebut. Dan jika

salah, maka Staff akan kembali melakukan login harus secara benar.

3. Pada sistem ini juga Staff dapat melihat data dari Mahasiswa, Dosen,

matakuliah, hasil survei dari Mahasiswa terhadap matakuliah yang diajari

oleh masing-masing Dosen serta tampilan grafik dari hasil statistik dari

survei yang telah dilakukan oleh Mahasiswa.

Gambar 3.5. Flowchart Mahasiswa


Deskripsi Sistem :

1. Mahasiswa terlebih dahulu melakukan login dengan menggunakan akun

yang telah dibuat oleh Staff untuk masuk ke dalam sistem.

2. Kemudian sistem melakukan validasi terhadap akun yang dimasukkan

oleh Staff. Jika Mahasiswa benar memasukkan akun, maka Mahasiswa

akan di arahkan menuju profil Mahasiswa itu sendiri beserta matakuliah

yang diprogram.

3. Pad profil Mahasiswa, terdapat daftar matakuliah yang ingin disurvei.

Jika terdapat matakuliah yang telah disurvei sebelumnya, maka

Mahasiswa akan tidak dapat melakukan survei lagi pada matakuliah

tersebut. Jika terdapat matakuliah yang belum disurvei maka mahasiswa

dapat melakukan survei pada matakuliah tersebut dengan menampilkan

kuisioner yang telah disediakan kemudian menyimpannya.

4. Dalam profil Mahasiswa, tidak ada pengaksesan untuk penghapusan

jumlah ataupun daftar matakuliah yang telah diprogram maupun fitur

perubahan daftar atau jumlah matakuliah yang diprogram bagi

Mahasiswa itu sendiri.

5. Pada profil Mahasiswa tersebut juga terdapat fitur untuk keluar dari

sistem.

3.11.2. Relationship Diagram

Sebuah teknik pemodelan data yang merepresentasikan gambar entitas

dan relasi-relasi antar entitas di dalam sebuah sistem.


Gambar 3.6. Relationship Diagram Sistem Evaluasi Kinerja Dosen
Deskripsi Sistem :
1. Entity Mahasiswa mempunyai attribute antara lain nim, nama, foto,

semester dan thn_akademik.

2. Entity Staff mempunyai attribute antara lain nip, nama, foto dan pass.

3. Entity Survei mempunyai attribute antara lain id, dosen, mtkuliah,

thn_akademik dan total.

4. Entity Dosen memiliki attribute antara lain nip, nm_dosen, foto dan

golongan.

5. Entity matakuliah memiliki attribute antara lain km, dosen, mtkuliah dan

semester.

6. Entity Surveipcdo memiliki attribute antara lain id, dosen, kategori dan

nilai.

7. Banyak daftar jumlah Mahasiswa dapat di inputkan oleh seorang Staff

saja. Kemudian seorang Staff dapat melakukan pengecekan hasil survei

dari beberapa matakuliah.

8. Seorang Staff dapat menginputkan banyak data Dosen. Kemudian

seorang Dosen dapat mengajar lebih dari satu matakuliah.

9. Seorang Staff dapat melakukan pengecekan dari hasil grade dari survei

yang ada atau hasil survei dari semua Mahasiswa yang ada.

10. Seorang Mahasiswa dapat memprogram banyak matakuliah sekaligus.

11. Serta seorang Mahasiswa dapat melakukan survei lebih dari satu Dosen

yang ada.

3.11.3. Use Case Diagram


Use case adalah bagian fungsionalitas tingkat tinggi yang disediakan oleh

system, use case menggambarkan bagaimana seseorang menggunakan system.

Gambar 3.7. Use Case Diagram Sistem Evaluasi Kinerja Dosen

Deskripsi Sistem :

1. Staff Jurusan Melakukan Login dengan menggunakan akun yang telah

ada.

2. Pada tampilan staff yang telah masuk terdapat beberapa CRUD yang

dapat dilakukan pada beberapa data seperti matakuliah, Dosen,

Mahasiswa dan tahun ajaran.


3. Staff juga dapat melakukan validasi pada data survei yang telah

dilakukan oleh masing-masing Mahasiswa.

4. Mahasiswa terlebih dahulu melakukan login menggunakan akun masing-

masing untuk masuk ke dalam sistem dan kemudian sistem melakukan

validasi terhadap proses login yang dilakukan oleh Mahasiswa. Jika

proses validasi terdapat kendala maka akun Mahasiswa yang dimasukkan

akan ditolak.

5. Kemudian Mahasiswa akan mendapatkan daftar matakuliah beserta status

survei terhadap matakuliah tersebut. Jika matakuliah tersebut belum

disurvei, maka Mahasiswa dapat melakukan survei dan menyimpan hasil

survei tersebut. Dan jika matakuliah tersebut telah dilakukan survei

sebelumnya, maka saat Mahasiswa ingin melakukan survei kembali

terdapat penolakan akses dari sistem.


DAFTAR PUSTAKA

Rival, Veithzal dan Fawzi AMB. 2005. Performance Appraisal. Cetakan 1.


Jakarta: Rajagrafindo Persada.

Yakub, Pengantar Sistem Informasi, Yogyakarta, Graha Ilmu, 2012, ISBN


978979-756-807-8

Hamza, Paulus, Suyoto, 2010. Sistem Pendukung Keputusan Penilaian Kinerja


Dosen Dengan Metode Baalanced Scorecard, Studi Kasus: Universitas Respati
Yogyakarta. Yogyakarta, 2010.

Kusrini, 2006. Perancangan Sistem Pendukung Keputusan untuk Evaluasi


Kinerja Dosen di STMIK AMIKOM Yogyakarta. Jurnal Ilmiah DASI Vol 7
No 2 Juni 2006, ISSN:1411-3201)

Al Fatta, Hanif Analisis & PerancanganSistem Informasi, Andi, Yogyakarta,


2007

Somantri, Ating dan Sambas Ali Muhidin. 2006. Aplikasi statistika dalam
Penelitian. pustaka ceria : Bandung

.Furqon, 1999. Statistika Terapan Untuk Penelitian. AFABETA:Bandung

Application Programming Interface.” Wikipedia, June 14, 2017.


https://en.wikipedia.org/wiki/Application_programming_interface, diakses : 19
Juni 2017

Haryana Syarif. KM, 2008. Pengembangan Perangkat Lunak Dengan


Menggunakan PHP. STMIK Mardira Indonesia
Nugroho, Bunafit, Latihan Membuat Aplikasi Web PHP dan MySQL dengan
Dreamweaver MX (6,7,2004) dan 8, Penerbit GAVA MEDIA, Yogyakarta,2008

Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional,


Pedoman Beban Kerja Dosen dan Evaluasi Pelaksanaan Tridharma Perguruan
Tinggi, Jakarta, 2010

Pressman, Roger, S. 1997. Rekayasa Perangkat Lunak: Pendekatan Praktisi


(Edisi Satu), Andi Offset, Yogyakarta.

Silalahi, U. 2006. Metode Penelitian Sosial, Unpar Press. Bandung.

You might also like