You are on page 1of 7

DISKRIPSI

Karangan atau artikel ini termasuk diskripsi karena mempunyai ciri - ciri sebagai berikut :
1. Artikel tersebut bertujuan untuk mendiskripsikan atau menggambarkan mobil BMW 323i E36
1997 secara spesifik dengan menyebutkan karakteristik mobil itu.
2. Susunan dari artikel atau karangan itu berbentuk sebagai berikut :
a. General classification atau klasifikasi umum : mengenalkan topik
b. Description atau diskripsi : menjelaskan atau menggambarkan secara detail dari topik yang
meliputi bagian, kuantitas dan kualitas karakteristik topik BMW.

Argumentasi
Karangan atau artikel ini termasuk argumentasi teks karena mempunyai ciri - ciri sebagai berikut :
 menjelaskan pendapat, gagasan, keyakinan penulisnya, serta berisi argumen-argumen sebagai
upaya pembuktian dalam mempertahankan atau menyanggah suatu pendapat atau sikap tentang
Fitnah Menag soal LGBT;
 bertujuan meyakinkan pembaca agar mengikuti apa yang dikemukakan penulis;
 menyajikan fakta yang diperjelas dengan angka, peta, statistik, grafik, organisasi, gambar, atau
bentuk lain;
 menggunakan logika dan penalaran sebagai landasan berpikir;
 ada analisis dan sintesis pada saat membahas suatu objek;
 menggali sumber ide dari pengalaman, pengamatan, dan penelitian serta sikap dari penelitian;
 dapat bersikap mendasar pendapat atau sikap pembaca, dan mempengaruhi pembaca sehingga
pembaca menyetujui bahwa pendapat, sikap, dan keyakinan penulis benar;
 bentuk retorik yang sering digunakan dalam tulisan-tulisan ilmiah;
 bagian akhir argumentasi pada umumnya menyimpulkan hal yang telah diuraikan sebelumnya;
 menggunakan bahsaa yang bersifat rasional dan objektif dengan kata-kata bermakna lugas dan
denotatif.

Persuasi
Karangan tersebut, Start Limit 5 Juta, Sasar Traveler Muda dikatakan sebagai karangan persuasi karena
memiliki ciri – ciri sebagai berikut:
1. Karangan tersebut berusaha mempengaruhi pembaca untuk melakukan apa yang diminta oleh
penulis dalam tulisannya yaitu menabung di BNI.
2. Untuk meyakinkan pembacanya, karangan ini disertai pula dengan fakta – fakta yang
mendukung.
3. Karangan tersebut tidak menimbulkan konflik di dalam karangannya.

Narasi

Karangan Nusaibah Binti Ka’ab memiliki karakteristik ciri – ciri karangan narasi sebagai berikut :

1. Karangan narasi memiliki isi yang berupa cerita atau peristiwa.

2. Karangan narasi menyampaikan isinya yang berupa cerita dengan kronologis atau urut.
3. Isi dari karangan narasi berupa konflik baik antara tokoh dengan tokoh lain maupun antara
tokoh itu sendiri.

4. Karangan narasi memiliki unsur – unsur pembangun seperti tema, setting, lattar, tokoh, dan lain
– lain.

Eksposisi
Karangan Surfing di Ruangan memiliki karakteristik eksposisi sebagai berikut :
 Menjelaskan informasi-informasi pengetahuan
 Gaya informasi yang mengajak
 Penyampaian secara lugas dan menggunakan bahasa yang baku
 Tidak memihak artinya tidak memaksakan kemauan penulis terhadap pembaca
 Fakta dibakai sebagai alat kontribusi dan alat kontritasi

Struktur Teks Eksposisi


Karangan Surfing di Ruangan memiliki struktur eksposisi sebagai berikut :
 Tesis (Pembukaan)
 Argumentasi (Isi)
 Penegasan Ulang (Penegasan ulang)

Tujuan Teks Eksposisi


Tujuan teks eksposisi adalah untuk memaparkan atau menjelaskan infomasi-informasi tertentu sehingga
pengetahuan para pembaca bertambah.
Paragraf Deskripsi - Paragraf deskripsi adalah sebuah paragraf yang menggambarkan atau
melukiskan sebuah objek tertentu melalui kata-kata yang bisa merangsang panca indera sehingga
pembaca seolah-olah melihat atau merasakan sendiri benda objek yang dideskripsikan oleh
penulis.
Aspek-aspek yang digambarkan dapat berupa karakterstik, keadaan, sifat atau perasaan yang
dimiliki oleh objek tersebut.
Tujuan paragarf deskripsi adalah memberi gambaran utuh kepada pembacanya agar mereka
mengetahui apa yang sedang dibicarakan dengan jelas baik dalam hal bentuk fisik ataupun wujud
yang abstrak seperti sikap, rasa dan lain-lain.
Paragraf deskripsi merupakan hasil observasi atau pengamatan, jadi informasi yang digunakan
untuk menggambarkan suatu benda atau objek harus jelas dan sesuai fakta dan data yang ada
pada objek tertentu.

Ciri-Ciri Paragraf Deskripsi

1. Menggambarkan atau melukiskan suatu objek seperti benda, tempat, atau suasana tertentu.
2. Melibatkan panca indra (pendengaran, penglihatan, penciuman, pengecapan, dan perabaan).
3. Menjelaskan ciri-ciri fisik dan sifat objek tertentu seperti warna, ukuran, bentuk, dan
kepribadian secara terperinci.
4. Banyak ditemukan kata-kata atau frase yang bermakna keadaan atau kata sifat.

Paragraf di bawah ini adalah contoh paragraf diskripsi yang diambil dari karangan atau artikel
diskripsi.
Paragraf Induktif – Paragraf Induktif adalah sebuah paragraph yang kalimat utamanya terletak
pada bagian akhir Paragraf. Paragraf ini diawali dengan kalimat-kalimat penjelas yang berupa
fakta, contoh-contoh, rincian khusus maupun bukti-bukti yang kemudia disimpulkan atau
digeneralisasikan ke dalam satu kalimat pada akhir Paragraf. Paragraf Induktif dikembangkan
dari pola khusus ke umum.
Ciri-ciri kaliamat Induktif

a. Diawali dengan penjelasan - penjelasan khusus.

b. Kemudian, digeneralisasikan menjadi sebuah kesimpulan berdasarkan penjelasan - penjelasan


khusus.

c. Kesimpulan yang merupakan kalimat utama terdapat di akhir Paragraf.

Pola Kalimat Induktif

Khusus,

Khusus,

Khusus,

Umum.

Paragraf di bawah ini adalah contoh paragraf induktif yang diambil dari karangan atau artikel
persuasi
Paragraf Deduktif - Paragraf deduktif adalah suatu Paragraf yang kalimat utamanya terletak di
awal Paragraf. Paragraf ini diawali dengan pernyataan yang bersifat umum dan kemudian
dilengkapi dengan penjelasan-penjelasan khusus yang berupa contoh-contoh, rincian khusus,
bukti-bukti dan lain-lain. Karena Paragraf deduktif dikembangkan dari suatu pernyataan umum,
maka pola kalimatnya adalah dari umum ke khusus.
Ciri-ciri kalimat deduktif :

 Kalimat utama berada di awal paragraf.


 Kalimat disusun dari pernyataan umum yang kemudian disusul dengan penjelasan -
penjelasan.

Pola Paragraf deduktif:

Umum,

Khusus,

Khusus,

Khusus.

Paragraf di bawah ini adalah contoh paragraf deduktif yang diambil dari karangan atau artikel
argumentasi.
Paragraf Campuran - Paragraf campuran adalah Paragraf yang diawali dengan mengemukakan
kalimat utama kemudian di dukung oleh kalimat-kalimat penjelas dan diakhiri oleh kesimpulan
pada bagian akhir Paragraf. Dengan kata lain Paragraf ini memiliki 2 kalimat utama.
Ciri-ciri Paragraf campuran:

a. Memiliki kalimat utama pada awal Paragraf dan kemudian ditekankan kembali pada akhir
paragrapah.

b. Adanya pengulangan atau variasi pada beberapa kata kunci atau keyword pada awal dan akhir
paragraf.

Pola Paragraf campuran:

Umum,

Khusus,

Khusus,

Umum.

Paragraf di bawah ini adalah contoh paragraf induktif - deduktif yang diambil dari karangan atau
artikel opini
Analisis artiket dari segi : Kata, Kalimat

1. Hasil analisis dari segi Kata


Pada artikel di atas terdapat beberapa kesalahan dasar penggunaan kata dasar. Kata benda ‘gong’
seharusnya tidak bisa digunakan sebagai kata kerja, di sini dipakai sebagai kata kerja dengan
menambahkan awalan ‘di’ pada kata gong. Selain itu penggunaan kata kerja
‘menaiki’,pemakaian kata kerja ini kurang tepat karena objek benda setelah kata kerja tersebut
adalah mobil. Seharusnya kata kerja yang dipakai adalah mengendarai.

Kesalahan tersebut terdapat di paragraf pertama dalam penulisan :


Peresmian ruas jalan tol baru Surabaya – Mojokerto (Sumo) sepanjang 36,27 km digongi
Presiden Joko Widodo dengan menaiki mobil listrik Ezzy buatan ITS.

Seharusnya ditulis seperti dibawah ini :


Peresmian ruas jalan tol baru Surabaya – Mojokerto (Sumo) sepanjang 36,27 km dilaksanakan
Presiden Joko Widodo dengan mengendarai mobil listrik Ezzy buatan ITS.

2. Hasil analisis dari segi Kalimat

Pada kalimat pertama paragraf terakhir terdapat tiga kata yang seharusnya tidak perlu dipakai
yaitu : tersebut, klop, dan sabuk pada kalimat

Janji Jokowi tersebut klop dengan rencana menuntaskan sabuk tol Merak – Banyuwangi
sepanjang 1.167 km pada 2019.

Dapat ditulis seperti dibawah ini :

Janji Jokowi sesuai dengan rencana menuntaskan tol Merak – Banyuwangi sepanjang 1.167 km
pada 2019.

Artikel diatas masih memiliki kekurangan atau kesalahan dalam pemilihan kata, dan penulisan
pola kalimat, sehingga menyulitkan pembaca untuk memhami atau mengerti informasi atau
makna yang terdapat didalam artikel tersebut.

You might also like