Paper BS-411 Survey Kitab Sejarah I Graphe International Theological Seminary Kusnady

5 ASPEK ROHANI KITAB YOSUA

A. Pendahuluan

Yosua sudah menjadi abdi Musa sejak masa mudanya dan ia mendapat tempat istimewa

di hati Musa dan Allah, sehingga Dia diperkenankan menemani Musa naik ke gunung

Sinai.

Keluaran 24:13 Lalu bangunlah Musa dengan Yosua, abdinya, maka naiklah Musa ke
atas gunung Allah itu.

Yosua tercatat pernah mengintai Tanah Perjanjian bersama dengan Kaleb dan

memberikan kabar yang sangat optimis dibandingkan dengan sepuluh teman-teman

lainnya yang pesimis. Itulah sebabnya Allah mengangkat keduanya terutama Yosua

karena imannya kepada Allah.

Bilangan 32:12 kecuali Kaleb bin Yefune, orang Kenas itu, dan Yosua bin Nun, sebab
keduanya mengikut TUHAN dengan sepenuh hatinya.

Seiring dengan perjalanan hidup Musa, Musa tidak diperkenankan masuk Tanah

Perjanjian karena ia tidak mentaati Allah dengan memukul batu di mata air Meriba di

Kadesh di padang gurun Zin sebanyak dua kali sementara Allah menyuruhnya cukup
P a g e 1 | 12
Paper BS-411 Survey Kitab Sejarah I Graphe International Theological Seminary Kusnady

dengan berkata kepada batu itu. Allah menganggap Musa tidak menghormati kekudusan

Allah yang melambangkan usaha tidak terpuji untuk menyalibkan Yesus yang kedua kali.

Saat itu Musa kemungkinan belum mengerti hakekat Yesus Kristus, tetapi Allah tetap

konsisten dengan hukum-hukumNya

Bilangan 20:8 "Ambillah tongkatmu itu dan engkau dan Harun, kakakmu, harus
menyuruh umat itu berkumpul; katakanlah di depan mata mereka kepada bukit batu
itu supaya diberi airnya; demikianlah engkau mengeluarkan air dari bukit batu itu
bagi mereka dan memberi minum umat itu serta ternaknya."

Bilangan 20:11 Sesudah itu Musa mengangkat tangannya, lalu memukul bukit batu
itu dengan tongkatnya dua kali, maka keluarlah banyak air, sehingga umat itu dan
ternak mereka dapat minum.

Sebagai akibatnya Allah menunjuk Yosua sebagai pemimpin bangsa Israel menggantikan

Musa untuk memasuki Tanah Perjanjian.

Bilangan 27:18 Lalu TUHAN berfirman kepada Musa: "Ambillah Yosua bin Nun,
seorang yang penuh roh, letakkanlah tanganmu atasnya,

Ulangan 1:38 Yosua bin Nun, pelayanmu, dialah yang akan masuk ke sana. Berilah
kepadanya semangat, sebab dialah yang akan memimpin orang Israel sampai mereka
memiliki negeri itu.

B. Yosua melambangkan Yesus Kristus

Yosua dalam bahasa Ibrani disebut Yehosua artinya “Yahwe adalah keselamatan”. Nama

sebenarnya adalah Hosea bin Nun tetapi dipanggil Yehoshua oleh Musa.

Dengan kata lain Musa membuat nama yang mengandung arti rohani yang lebih dalam.

Setelah pembuangan di Babel sebutan Yosua menjadi "Yesua" (Nehemia 3:19), yang

artinya "Yehova menyelamatkan". Kata "Yesus" yang di terjemahkan dari kata bahasa

Yunani "Iesous", berasal dari kata "Yesua" ini.

P a g e 2 | 12
Paper BS-411 Survey Kitab Sejarah I Graphe International Theological Seminary Kusnady

1. Yosua memimpin bangsa Israel memasuki Tanah Perjanjian, kemudian bersama-sama

berperang untuk merebut dan mendapatkan tanah tersebut. Demikian pula Yesus yang

memimpin umatnya dan berperang dengan kedagingan dan kesesatan dalam perjalanan

mengarungi kehidupan sampai ke sorga.

2. Allah menurunkan Hukum Taurat melalui nabi Musa, kemudian mengajarkannya

kepada Bangsa Israel. Itulah sebabnya Musa tidak bisa dilepaskan dari Hukum Taurat.

Dimana ada Musa disitu ada Hukum Taurat, demikian sebaliknya. Setelah Musa

meninggal, Yosua menggantikan Musa memasuki Tanah Perjanjian.

Demikian pula Yesus yang datang menggantikan Hukum Taurat dan

menyempurnakannya dengan menurunkan Injil, sehingga beralih dari Perjanjian lama

menuju Perjanjian Baru.

1 Korintus 10:2-5 Untuk menjadi pengikut Musa mereka semua telah di baptis
dalam awan dan dalam laut.Mereka semua makan makanan rohani yang sama
dan mereka semua minun minuman rohani yang sama,sebab mereka minum
dari batu karang rohani yang mengikuti mereka,dan batu karang itu ialah
Kristus.Tetapi sesungguhpun demikian Allah tidak berkenan kepada bagian
yang terbesar dari mereka,karena mereka di tewaskan di padang gurun.

3. Yosua memimpin bangsa Israel untuk bertobat, mempersiapkan diri untuk berjalan

bersama Allah dan memberikan pernyataan rohani secara masal untuk taat kepada

Allah. Demikian juga Yesus Kristus yang mengajak siapapun untuk bertobat dan

menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat.

Yosua 3:5 Berkatalah Yosua kepada bangsa itu: "Kuduskanlah dirimu, sebab
besok TUHAN akan melakukan perbuatan yang ajaib di antara kamu."

P a g e 3 | 12
Paper BS-411 Survey Kitab Sejarah I Graphe International Theological Seminary Kusnady

4. Yosua memimpin bangsa Israel melalui air dan menyebrangi sungai Yordan, demikian

juga Yesus mengajak umatnya untuk percaya melalui kematianNya dan membaptis

umatnya dengan baptisan selam kedalam air dan bersama-sama mengarungi kehidupan

untuk mencapai kekudusan dan kedewasan rohani.

Roma 6:4 Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia
oleh baptisan dalam kematian,supaya,sama seperti Kristus telah dibangkitkan
dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa,demikian juga kita akan hidup
dalam hidup yang baru

5. Yosua diperintahkan Allah untuk menyunat bangsa Israel secara massal, demikian pula

yang Yesus lakukan kepada umatnya untuk melakukan sunat rohani yaitu memikul

salib dan menyangkal dirinya sendiri, serta menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan

Juru Selamat. Selanjutnya berjalan bersama Yesus dengan pimpinan Roh Kudus untuk

bertumbuh dalam iman, ketaatan, kekudusan dan sungguh-sungguh mengenal

kehendak Allah.

Roma 12:2 Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi
berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan
manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan
yang sempurna.

6. Yosua menaklukan raja-raja dunia yang berkuasa di Tanah Perjanjian demikian pula

Yesus memimpin umatnya untuk mengalahkan kedagingan, iblis dan antek-anteknya

dalam mengarungi kehidupan ini.

1 Korintus 15:27 Sebab segala seuatu telah ditaklukkan-Nya di bawah kaki-

Nya.

Kolose 2:15. Ia(Yesus) telah melucuti perintah-perintah dan penguasa-

penguasa (Iblis dan roh-roh jahat) dan menjadikan mereka tontonan umum
dalam kemenangan-Nya atas mereka...

P a g e 4 | 12
Paper BS-411 Survey Kitab Sejarah I Graphe International Theological Seminary Kusnady

C. Angka 7 merupakan simbol pekerjaanAllah

Setelah Yosua menyebrangi sungai Yordan, maka tugas berikutnya adalah

menaklukan kota Yerikho. Sebuah kota yang sangat kuat karena dikelilingi tembok

raksasa yang berlapis dengan lebar 1.6 meter dan 3.7 meter sehingga secara akal sehat

sulit ditembus dengan kekuatan manusia.

Allah lah yang akan berperang untuk bangsa Israel asalkan bangsa tersebut taat

melakukan semua perintah-perintahnya. Perintah Allah adalah bahwa bangsa Israel

harus mengelilingi kota tersebut sebanyak satu kali dalam enam hari secara berturut-

turut, kemudian pada hari ketujuh, mereka harus mengelilingi nya sebanyak tujuh kali

pula. Rombongan bangsa Israel tersebut harus terdiri dari tujuh orang imam yang

meniupkan tujuh sangkakala, tabut perjanjian dan pasukan pengawal di belakang

barisan tersebut.

Yosua 6:4 dan tujuh orang imam harus membawa tujuh sangkakala tanduk
domba di depan tabut. Tetapi pada hari yang ketujuh, tujuh kali kamu harus
mengelilingi kota itu sedang para imam meniup sangkakala.

Yosua 6:15 Tetapi pada hari yang ketujuh mereka bangun pagi-pagi, ketika
fajar menyingsing, dan mengelilingi kota tujuh kali dengan cara yang sama;
hanya pada hari itu mereka mengelilingi kota itu tujuh kali.

Angka tujuh sangat erat kaitannya dengan pekerjaan-pekerjan yang dilakukan Allah

seperti pada waktu penciptaan bumi dan langit.

Kejadian 2:2 Ketika Allah pada hari ketujuh telah menyelesaikan pekerjaan
yang dibuat-Nya itu, berhentilah Ia pada hari ketujuh dari segala pekerjaan
yang telah dibuat-Nya itu.

Kejadian 2:3 Lalu Allah memberkati hari ketujuh itu dan menguduskannya,
karena pada hari itulah Ia berhenti dari segala pekerjaan penciptaan yang
telah dibuat-Nya itu.

Dan saat bangsa Israel mentaati apa yang diperintahkan Allah, maka terjadinya

mujijat yang tidak bisa dimengerti oleh manusia yaitu tembok raksasa Yerikho yang
P a g e 5 | 12
Paper BS-411 Survey Kitab Sejarah I Graphe International Theological Seminary Kusnady

sangat kuat itu akhirnya runtuh secara ajaib. Suatu bukti Allah lah yang bekerja alias

berperang bagi bangsa Israel.

Yosua 6:20 Lalu bersoraklah bangsa itu, sedang sangkakala ditiup; segera
sesudah bangsa itu mendengar bunyi sangkakala, bersoraklah mereka dengan
sorak yang nyaring. Maka runtuhlah tembok itu, lalu mereka memanjat masuk
ke dalam kota, masing-masing langsung ke depan, dan merebut kota itu.

D. Iman tanpa perbuatan adalah sia-sia

Iman adalah kepercayaan seseorang terhadap sesuatu. Dengan demikian Iman harus

mempunyai dasar, sebab tanpa dasar maka iman itu adalah iman yang kosong, ngawur dan

membabi-buta atau iman yang berdasarkan naluri atau perasaan.

Dan yang paling penting apakah dasar iman itu? Jika iman itu hanya kata orang, atau

perasaan, ataupun perkiraan saja, maka iman itu tidak ada gunanya. Perasaan atau Kata orang

bisa salah, berubah-rubah tergantung suasana hatinya sehingga tidak bisa dijadikan dasar.

Sama dengan bangunan rumah yang tanpa fondasi tidak mungkin bisa dibangun. Rumah

dengan fondasi yang buruk akan mudah roboh meskipun hanya ditipu angin saja. Dasar iman

yang paling kuat adalah apa yang dikatakan Allah atau firman Allah, karena Allah tidak

mungkin berdusta, jadi firman Allah adalah tetap, tidak berubah, kekal selama-lamanya

Mazmur 119:89 Untuk selama-lamanya, ya TUHAN, firman-Mu tetap teguh di

sorga.

Pengkotbah 3:14 Aku tahu bahwa segala sesuatu yang dilakukan Allah akan
tetap ada untuk selamanya; itu tak dapat ditambah dan tak dapat dikurangi;
Allah berbuat demikian, supaya manusia takut akan Dia.
.

Alkitab mengatakan bahwa Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita dan bukti dari

dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.

Ibrani 11:1 Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan
bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.

P a g e 6 | 12
Paper BS-411 Survey Kitab Sejarah I Graphe International Theological Seminary Kusnady

Disamping Iman yang benar, maka harus ada perbuatan-perbuatan yang menyertai

iman tersebut. Perbuatan yang dimaksud tentu saja beda dengan perbuatan yang tidak

ada kaitan dengan iman tersebut.

Yakobus 2:20 Hai manusia yang bebal, maukah engkau mengakui sekarang,
bahwa iman tanpa perbuatan adalah iman yang kosong

Yosua memiliki iman yang benar yaitu berdasarkan janji Allah kepadanya demikian

juga bangsa Israel.

Yosua 1:3 Setiap tempat yang akan diinjak oleh telapak kakimu Kuberikan kepada
kamu, seperti yang telah Kujanjikan kepada Musa.

Yosua 1:5 Seorang pun tidak akan dapat bertahan menghadapi engkau seumur
hidupmu; seperti Aku menyertai Musa, demikianlah Aku akan menyertai engkau; Aku
tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau.

Yosua 1:6 Kuatkan dan teguhkanlah hatimu, sebab engkaulah yang akan memimpin
bangsa ini memiliki negeri yang Kujanjikan dengan bersumpah kepada nenek
moyang mereka untuk diberikan kepada mereka.

Iman Yosua sudah begitu kuat karena didasari firman Allah tetapi semuanya itu tidak

akan berguna jika tidak ada tindakan apapun. Dan Yosua sudah melakukan perbuatan

yang benar yaitu langsung menggerakkan bangsa Israel dan melangkah maju sesuai

dengan perintah Allah tanpa berbantah-bantah lagi. Dan hasilnya adalah Allah

berperang untuk bangsa Israel dan memenuhi janjinya sesuai dengan iman tersebut.

Yosua pun tidak setengah-setengah tetapi dengan sepenuh hati percaya kepada Allah.

Bilangan 32:12 kecuali Kaleb bin Yefune, orang Kenas itu, dan Yosua bin
Nun, sebab keduanya mengikut TUHAN dengan sepenuh hatinya.

Dalam menyebrangi sungai Yordan, Allah tidak membelah sungai Yordan terlebih

dahulu, tetapi menunggu perbuatan dari bangsa Israel. Demikian juga pada waktu

merobohkan tembok Yerikho, Allah menunggu sampai bangsa Israel taat dan

melaksanakan semua perintah Allah.

P a g e 7 | 12
Paper BS-411 Survey Kitab Sejarah I Graphe International Theological Seminary Kusnady

E. Berjuang Bersama Allah

Allah bisa saja bekerja sendirian dalam mewujudkan janji-janjinya kepada bangsa

Israel dengan memberikan Tanah Perjanjian yang tidak berpenghuni namun tetap

kaya dengan susu dan madunya. Namun Allah tidak melakukannya, melainkan

mengajak Yosua dan bangsa Israel untuk bersama-sama mewujudkan janji-janji

tersebut.

Allah baru bekerja setelah bangsa Israel bertindak terlebih dahulu seperti halnya saat

menyebrangi sungai Yordan, merobohkan tembok Yerikho, dan saat mengalahkan

Persekutuan raja-raja selatan. Allah menurunkan hujan batu besar untuk mengalahkan

bangsa Israel dan memperpanjang waktu sehingga cukup bagi bangsa Israel untuk

mengalahkan musuh-musuhnya. Allah mempunyai berbagai hal lain yang tidak

diketahui manusia dalam mewujudkan janji-janjinya tersbut. Yang Allah butuhkan

adalah ketaatan yang sepenuh hati.

Yesus pun melakukan hal yang sama yaitu mengajak umatnya untuk sama-sama

mengalahkan kedagingan dan iblis agar dapat mencapai kekudusan dan kedewasaan

rohani sehingga akhirnya menjadi teman dan rekan sekerja Allah.

I Korintus 3:9 Karena kami adalah kawan sekerja Allah; kamu adalah ladang
Allah, bangunan Allah.

F. Ketaatan adalah harga mati bagi Allah

Yosua dan bangsa Israel menyaksikan dengan mata kepala sendiri bagaimana Allah

membelah sungai Yordan maupun merobohkan tembok raksasa Yerikho secara ajaib..

Semua itu terjadi karena ketaatan mereka terhadap perintah-perintah Allah.

P a g e 8 | 12
Paper BS-411 Survey Kitab Sejarah I Graphe International Theological Seminary Kusnady

Namun saat menyerbu kota Ai yang relatif kecil dan mudah dikalahkan, bangsa Israel

terpukul kalah secara memalukan. Mereka terkejut karena mereka tidak berhasil

mengalahkan kota kecil tersebut malah sebaliknya dikejar-kejar oleh penduduk kota

Ai tersebut.

Setelah Yosua berkabung di hadapan Allah, maka Allah akhirnya memberi tahu akan

adanya sesorang yang tidak taat kepada Allah yaitu Akhan yang mengambil secara

diam-diam barang jarahan yang seharusnya dipersembahkan kepada Allah.

Ketidak-taatan satu orang saja dalam bangsa Israel yang besar, menyebabkan Allah

tidak lagi bekerja untuk memenuhi janji-janjinya.

Hukumannya adalah dirajam sampai mati. Dan yang mengagetkan adalah hukuman

tersebut dijatuhkan bukan kepada Akhan seorang diri saja tetapi juga kepada seluruh

keluarganya. Mereka diperkirakan mengetahui apa yang dilakukan Akhan dan semua

hal itu sehingga juga dipandang bersalah di mata Allah.

Yosua 6:18 Tetapi kamu ini, jagalah dirimu terhadap barang-barang yang
dikhususkan untuk dimusnahkan, supaya jangan kamu mengambil sesuatu
dari barang-barang yang dikhususkan itu setelah mengkhususkannya dan
dengan demikian membawa kemusnahan atas perkemahan orang Israel dan
mencelakakannya.

Yosua 6:19 Segala emas dan perak serta barang-barang tembaga dan besi
adalah kudus bagi TUHAN; semuanya itu akan dimasukkan ke dalam
perbendaharaan TUHAN."

Apakah sedemikian besarnya dosa Akhan ? Atau sekejam itukah Allah ?

Kalau kita renungkan lebih mendalam, maka Akhan dan keluarganya sebenarnya baru

saja menyaksikan dengan mata kepala sendiri bagaimana berbagai mujijat terjadi

dihadapan mereka di antaranya turunnya manna, Sungai Yordan terbelah, Tembok

raksasa Yerikho roboh secara ajaib. Dan sudah seharusnya mereka semakin taat dan

beriman dan percaya kepada Allah. Tetapi kenyataaannya tidaklah demikian.

P a g e 9 | 12
Paper BS-411 Survey Kitab Sejarah I Graphe International Theological Seminary Kusnady

Keinginannya yang kuat untuk menguasai barang-barang tersebut didasari atas

kerakusan akan harta yang membuatnya buta akan hal-hal yang rohani. Dalam hal ini

Akhan sekeluarga diperkirakan sudah rontok imannya dan beralih kepada kekayaan

dunia. Itulah sebabnya dosa Akhan begitu serius di mata Allah. Akhan tidak

diperbolehkan mengecap karunia sorgawi untuk kedua kalinya karena dapat

diibaratnya menyalibkan Yesus untuk kedua-kalinya.

Ibrani 6:4 Sebab mereka yang pernah diterangi hatinya, yang pernah
mengecap karunia sorgawi, dan yang pernah mendapat bagian dalam Roh
Kudus,(5) dan yang mengecap firman yang baik dari Allah dan karunia-
karunia dunia yang akan datang, (6) namun yang murtad lagi, tidak mungkin
dibaharui sekali lagi sedemikian, hingga mereka bertobat, sebab mereka
menyalibkan lagi Anak Allah bagi diri mereka dan menghina-Nya di muka
umum.

Allah pernah memusnahkan hampir seluruh umat manusia dengan api belerang dari

langit di Sodom dan Gomorah. Demikian pula Allah mengirimkan air bah untuk

memusnahkan hampir seluruh makhluk hidup yang ada pada saat jaman Nuh. Dan

pada jaman Yosua ini Allah memerintahkan bangsa Israel untuk menghabisi seluruh

bangsa-bangsa yang mendiami Tanah Perjanjian. Apakah Allah sedemkian sadis dan

kejamnya seperti tertulis pada ayat dibawah ini, namun menyisakan segelintir

manusia yang disebutnya keluarga perempuan sundal ?

Yosua 6:17 Dan kota itu dengan segala isinya akan dikhususkan bagi TUHAN
untuk dimusnahkan; hanya Rahab, perempuan sundal itu, akan tetap hidup, ia
dengan semua orang yang bersama-sama dengan dia dalam rumah itu,
karena ia telah menyembunyikan orang suruhan yang kita suruh.

Dan Yosua pun bersama bangsa Israel tidak membantah apapun, tetapi melaksanakan

perintah Allah tersebut dan terbukti pada ayat berikut:

Yosua 6:21 Mereka menumpas dengan mata pedang segala sesuatu yang di
dalam kota itu, baik laki-laki maupun perempuan, baik tua maupun muda,
sampai kepada lembu, domba dan keledai.

P a g e 10 | 12
Paper BS-411 Survey Kitab Sejarah I Graphe International Theological Seminary Kusnady

Allah membebaskan Rahab sekeluarga dari pembinasaan total tersebut karena

imannya, sekali lagi karena imannya yang menaruh pengharapan keselamatan kepada

Allah Jehova. Seutas tali kirmizi yang berwarna merah adalah symbol darah Kristus

yang akhirnya sebagai tanda agar terselamatkan dari serbuan bangsa Israel yang siap

menghabisi bangsa yang tidak mengenal Allah tersebut. Tali Kirmizi dapat

diibaratkan olesan darah binatang di Mesir, yang membebaskan setiap anak sulung

setiap makhluk dari malaikat pencabut nyawa yang diperintahkan Allah.

Meskipun perintah itu begitu tegasnya, bangsa Israel tidak sepenuhnya melaksanakan

perintah Allah yang kejam ini. Masih ada sisa-sisa bangsa Kanaan yang mendiami

Tanah Perjanjian yang dibiarkan hidup oleh bangsa Israel dengan berbagai alasan

misalnya dijadikan budak, terikat perjanjian yang dibuatnya sendiri, dsb.

Tercatat dalam sejarah, bangsa yang mendiami Tanah Perjanjian adalah bangsa yang

jahat yang memiliki kebiasaan keji seperti (1) membakar hidup-hidup anak untuk

dipersembahkan kepada dewanya, dan (2) berpesta seks secara gila-gilaan dengan

berganti pasangan maupun sesame jenis. Mereka sedemikian bejatnya, sehingga iman

nya tidak mungkin dapat berpaling kepada Allah. Mereka masih keturunan Adam

yang diperkirakan pernah mengenal Allah namun telah menolak Allah termasuk

menolak Korban binatang sebagai simbol Yesus Kristus sebagai Juru Selamat.

Akibatnya Allah menurunkan hukuman mati tetapi dalam hal ini secara tidak

langsung membinasakan seperti halnya jaman Nabi Nuh ataupun Sodom dan

Gomorah. Yang Allah lakukan pada jaman Yosua ini, Allah bekerja sama dengan

bangsa Israel untuk memusnahkan mereka yang tidak ada harapan bertobat lagi.

Allah sama sekali tidak berkompromi terhadap ketidak-taatan sehingga terlihat sadis

dan kejam. Sebaliknya terbukti ketidak-taatan bangsa Israel dalam memusnahkan

P a g e 11 | 12
Paper BS-411 Survey Kitab Sejarah I Graphe International Theological Seminary Kusnady

bangsa Kanaan tersebut seluruhnya menyebabkan bangsa Israel terus-menerus jatuh

kedalam dosa dan tidak berhasil menguasai tanah tersebut sepenuhnya yang terlihat

sampai sekarang ini.

Dan Allah pun mengetahui dengan percis jika Allah tidak memusnahan Sodom

Gomorah ataupun mengirimkan Air bah pada jaman Nuh, maka tidak ada lagi orang-

orang yang tersisa yang dapat mengenal Allah. Keluarga Lot, Abraham, Nuh pun

akan ikut terseret dalam kejahatan mereka. Jadi sebelum semuanya habis, maka Allah

mengambil keputusan untuk memusnahkannya mereka-mereka yang jahat tersebut

lewat Api belerang dari langit dan air bah dari samudra raya.

-------oOo-------

P a g e 12 | 12