Professional Documents
Culture Documents
Abstract
Fibroma is a benign neoplasia derived from fibrous connective tissue. Fibroma can be
caused by hereditary factors or external factors such as trauma or local irritation [5]. Fibroma may
be the result of only one trauma or repetition, chronic infection or inflammation [6]. In this case the
81-year-old male patient came to Jember Dental Hospital and Mouth Hospital, with clinical
symptoms of pink lumps on the left lower labial mucosa, pungent consistency, negative
fluctuations, positive mobility, 4.5 cm long, 2 wide cm, height 1 cm, no pain, clear boundaries, and
smooth surface. Based on anamnesis and clinical examination, the lump is since ± 10 years ago.
The lump is initially recurrent, sometimes enlarged when bitten with pain and heal itself. Patient
has never treated it until now. The present condition of the lump remains and does not shrink in
size and the patient does not feel pain.
Keywords: Fibroma
Abstrak
Fibroma merupakan suatu neoplasia jinak yang berasal dari jaringan ikat fibrous. Fibroma
dapat disebabkan oleh faktor herediter atau faktor eksternal seperti trauma atau iritasi lokal [5].
Fibroma dapat berupa hasil dari trauma yang hanya sekali atau pengulangan, infeksi atau
inflamasi kronis [6]. Pada kasus ini pasien laki-laki berusia 81 tahun datang ke Rumah Sakit Gigi
dan Mulut Universitas Jember, dengan gejala klinis benjolan berwarna merah muda pada mukosa
labial bawah kiri, konsistensi kenyal, fluktuasi negatif, mobilitas positif, panjang 4,5 cm, lebar 2 cm,
tinggi 1 cm, tidak sakit, batas jelas, dan permukaan halus. Berdasarkan anamnesa dan
pemeriksaan klinis, benjolan tersebut sejak ±10 tahun yang lalu. Benjolan tersebut awalnya
bersifat kambuhan, terkadang membesar saat tergigit disertai rasa sakit dan sembuh sendiri.
Pasien tidak pernah mengobatinya hingga sekarang. Kondisi sekarang benjolan tersebut tetap ada
dan tidak mengecil ukurannya serta pasien tidak merasakan sakit.