Professional Documents
Culture Documents
Ketentuan Pidana:
Pasal 72:
2. Barangsiapa dengan sengaja melanggar dan tanpa hak melakukan
perbuatan sebagaimana dsmaksud dalam Pasal 2 Ayat (1) atau Pasal 49
Ayat (1) dan Ayat (2) dipidana dengan pidana penjara masing-masing
paling singkat 1 (satu) bulan dan/atau denda paling sedikit Rp
1.000.000,00 (satu juta rupiah), atau pidana penjara paling lama 7 (tujuh)
tahun dan/atau denda paling banyak Rp 5.000.000.000,00 (lima miliar
rupiah).
3. Barangsiapa dengan sengaja menyiarkan, memamerkan, mengedarkan,
atau menjual kepada umum suatu ciptaan atau barang hasil pelanggaran
hak cipta atau hak terkait sebagai dimaksud pada Ayat (1) dipidana
dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau denda paling
banyak Rp 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah).
Sekedear Berbagi Ilmu
&
Buku
Attention!!!
AnesUlarNaga.
BlogSpot.
COM
BENARKAH BULAN MERUPAKAN SEBUAH PESAWAT
RUANG ANGKASA HEBAT YANG DIKIRIMKAN UNTUK
MENGORBIT BUMI KITA DAHULU KALA PADA ZAMAN
PRASEJARAH? APAKAH BULAN PERNAH DIHUNI OLEH
MAHLUK ASING YANG MENGEMBARA DI ANGKASA RAYA?
Ketika dua orang ilmuwan Soviet terkemuka
mengusulkan teori diatas, terjadi kehebohan melanda seluruh
dunia. Baru saat inilah bisa diperoleh sebuah buku yang
mengungkapkan hal-hal yang bisa menyebabkan terjadinya
revolusi dalam pengetahuan kita mengenai planet bulan.
Dalam buku ini anda akan membaca Teori Bulan yang
dibuat oleh Soviet secara lengkap, salinan asli dari American
Moon Mission yang menakjubkan oleh NASA ditetapkan untuk
dirahasiakan; dan study serta penglihatan dari para
astronomer terkemuka yang diakui dunia. BENDA RUANG
ANGKASA KITA YANG MISTERIUS YANG DINAMAKAN BULAN
ini merupakan kreasi yang benar-benar meyakinkan dan
menarik
perhatian, hingga membuka pikiran baru mengenai
penemuan terbesar yang pernah diperoleh umat manusia.
SATU LANGKAH KECIL KITA KE BULAN BISA
MERUPAKAN SATU LONCATAN KOSMIK YANG HEBAT
MENUJU PLANET-PLANET TETANGGA DI ANGKASA RAYA!
Penglihatan akan adanya sinar dan benda di bulan yang
tidak bisa diterangkan, telah menjadi pokok pikiran selama
berabad-abad lamanya. Saat ini Bulan semakin merupakan
teka-teki. Seperti yang dikatakan oleh seorang pegawai NASA:
"Bulan telah memberikan jawaban-jawaban dari pertanyaan
pertanyaan yang belum pernah kita tanyakan sampai saat
ini."
DON WILSON
1979
BAB 1 :
MISTERI PLANET BULAN SELAMA BERABAD-
ABAD YANG LALU
2 idem
3 idem
4 idem
melaporkan telah melihat sebuah sorotan terang yang
aneh yang merupakan sinar misterius yang berwarna
oranye kekuning--kuningan. Lippert menduganya hanya
sebagai sebuah meteor yang menumbuk permukaan
bulan.
Di LowelI Observatory di Arizona, pada tanggal 30
Oktober, 1963, seorang astronomer lain, John Greenacre
menyaksikan sinar merah dipermukaan Luna. Sinar itu
menurut Greenacre amat kuat hingga "mirip dengan batu
permata ruby yang besar."5
Pada abad-abad yang lalu, ratusan sinar aneh dan
kejadian aneh lainnya telah dilihat di atas permukaan
dunia yang dianggap mati itu dan dilaporkan juga.
Penglihatan itu telah dialami oleh penyelidik yang
kompeten selama 200 tahun ini telah lebih dari 800 kali.
Baru-baru ini sebuah survey mengenai buku buku
dan laporan astronomer membuktikan bahwa telah dibuat
400 laporan mengenai kejadian bulan yang aneh seperti
itu dalam suatu periode yang lebih panjang dari 400
tahun. Study cermat ini dilakukan oleh dua orang
astronomer terkemuka, Patrick A. Moore dari Armagh
Planetarium di Irlandia Utara, dan Barbara M.
Middlehurst, dari Lunar Anda Planetary Laboratory,
University of Arizona. Mereka menyatakan bahwa "hampir
semua peneliti yang terdahulu dikenal ilmuwan yang
sempurna."6 Mereka juga memuat laporan didalam
majalah Science mereka.
Bagaimana tentang kemungkinan adanya kesalahan
dalam observasi itu? Moore dan Middlehurst secara kuat
percaya bahwa "pemeriksaan teliti mengenai detail-detail
7 idem
8 idem
penglihatan itu berakhir rata-rata setelah kurang lebih 20
menit. Memang tidak disangsikan lagi, sebagian kecil dari
kejadian itu bisa dianggap sebagai tumbukan meteor, tapi
tidak mungkin semuanya disamakan secara gegabah.
Sebuah penyelidikan mengenai catatan-catatan
astronomi dari beberapa abad yang lalu menyatakan
bahwa banyak dari kejadian aneh macam itu pada
permukaan bulan atau sekitarnya tetap menjadi tekateki
tidak terpecahkan. Anda bisa membacanya sendiri dan
memberikan penilaian.
Sir John Hershel, salah satu dari astronomer besar di
Inggris, dan orang yang dianggap oleh banyak orang
sebagai bapak astronomi modern, melaporkan bahwa ia
telah melihat sinar terang yang aneh pada tahun 1783,
ketika bulan sedang gelap katena terjadi gerhana. Pada
tanggal 18 Agustus, 1787, ia menyatakan telah melihat
titik-titik bersinar bagaikan "arang yang terbakar sedikit
demi sedikit dan tertutup oleh lapisan abu yang tipis." 9
Hershel melihat sinar-sinar yang sama dibulan pada tujuh
kali kesempatan. Ia melaporkan bahwa sebagian dari-
sinar itu kelihatan bergerak "diatas bulan." Dalam waktu
satu bulan, Hershel melihat sinar-sinar aneh macam itu
"tiga kali berturut-turut."
Tapi lama sebelum Hershel, sinar-sinar misterius di
Bulan telah dilaporkan orang. Bahkan pada bulan Maret
tahun 1587, seorang ilmuwan Inggris melaporkan melihat
titik terang dipermukaan Bulan, "tepat diantara ujung-
ujung tanduknya, salah satu tidak berubah selama lima
atau enam hari."10
Peneliti yang sama, menulis dalam monthly Notices of
11 idem
1794 - Dalam Philosophical Transaction yang sama
(Volume XXVI dan XXVII) dalam tujuh surat yang berbeda
dilaporkan "sinar-sinar pada bagian Bulan yang gelap."
Penglihatan utama dilaporkan oleh Astronomer Royal,
Reverend Nevil Maskelyne. Surat lainnya ditulis kepada
Royal Society oleh Mr. Wilkins. Dalam surat itu dilaporkan
penglihatan yang sama. Wilkins menulis; "Saya
memusatkan pandangan pada sebuah titik yang saya lihat
sampai hilang kembali. Saya menggunakan berbagai cara
untuk meyakinkan diri sendiri bahwa penglihatan itu tidak
salah, termasuk kesaksian seorang yang kebetulan lewat
yang mengatakan itu sebuah bintang." Dalam suratnya
yang ketiga, ia menambahkan: "Saya yakin bahwa titik ini
muncul di sekitar lingkaran bulan." Saksi mata lainnya,
seorang bernama Mr. Stratton, menyatakan bahwa benda
itu mirip sebuah bintang sama besarnya dengan bintang,
tapi tidak amat terang terdapat pada bagian bulan yang
gelap."
1847 - Suatu laporan dari British Association
menyatakan bahwa "titik-titik terang" atau sinar-sinar di
bulan dilihat orang selama gerhana bulan.
1867 - The Astronomical Register melaporkan bahwa
Thomas Elger menyatakan telah melihat sebuah sinar yang
muncul tiba-tiba kira-kira jam 7.30 sore pada tanggal 9
April, 1867. Pada jam 9.30 sinar itu hilang kembali. Elger
memberikan kesaksian sebagai berikut: "Saya telah
melihat sinar-sinar pada bulan sebelumnya, tapi kali inilah
yang paling jelas."
Demikian juga pada akhir abad 19 Capetown
Observatory melaporkan melihat sinar-sinar putih diikuti
dengan sinar-sinar yang lebih kecil pada bagian "bulan
yang gelap".
Kita ingat bahwa letusan volkanis merupakan
penjelasan yang paling umum mengenai sinar-sinar dan
kerlipan yang dilihat dipermukaan bulan. Pada tahun
1958, ketika astronomer Rusia Nikolai Kozyrev di Crimean
Astrophysical Observatory melaporkan bahwa ia melihat
"awan terang'" pada atau didekat puncak sentral
Alphonsus, oleh sebagian orang dianggap sebagai "aktivitas
volkanik". Sedangkan Kozyrev sendiri mnenganggapnya
sebagai gas-gas yang memantulkan sinar yang keluar dari
puncak sentral kawah. Pada malam hari tanggal 3
Nopember, 1958, Kozyrev memotret spektrum yang
merupakan noktah kemerahan didekatnya. Sinar
kemerahan itu "kelihatannya bergerak dan menghilang
setelah satu jam lamanya."
Kesaksian itupun dilalui begitu saja sebagai kejadian
volkanik lainnya. Hal ini sebenarnya aneh karena
sebagian besar ilmuwan masih yakin bahwa Bulan adalah
dunia yang mati dan dingin, Yang pasti tidak cukup panas
untuk membentuk aktivitas volkanik. Bahkan di antara
"orang yang gila bulan" yang percaya bachwa Luna secara
volkanis adalah hidup, hanya sedikit saja yang
berpendapat bahwa masih terjadi kegiatan letusan
volkanik di Bulan. Namun demikian, anehnya pemecahan
dengan cara mengatakan bahwa kejadian itu adalah
kejadian "volkanik" dan gas yang memantulkan sinar
merupakan cara yang mudah dan paling ilmiah bagi
sebagian besar ilmuwan.
Selama itu, diakui oleh dunia bahwa laporanlaporan
itu bisa dianggap sebagai aliran lava atau gas-gas volkanik
yang memantulkan sinar matahari. Tapi bagaimana
tentang sinar yang dilaporkan bisa bergerak itu? Kita
telah membaca bahwa Sir John Hershel menyatakan
bahwa banyak dari sinar-sinar yang dilihatnya itu
kelihatan seakan-akan bergerak "diatas bulan."
Mungkin penglihatan paling aneh dan paling tidak
bisa diterangkan adalah munculnya sinarsinar misterius
yang dimulai pada tahun 1869. Sinar-sinar itu dilaporkan
muncul dalam pola yang begitu teratur dan muncul amat
sering hingga Royal Astronomical Society of Great Britains
mengadakan penyelidikan selama tiga tahun.
Yang menarik, sebagian besar dari sinar-sinar aneh
dan membingungkan ini muncul dari daerah Mare
Crisium, daerah yang tepat sama dengan munculnya
jembatan besar yang dilihat oleh O'Neill dan H.P. Wilkins
pada tahun 1950-an. Berlusin-Iusin astronomer
menyaksikan sinar-sinar misteri ini yang muncul secara
satu persatu, muncul bersamaan membentuk lingkaran,
segi tiga dan garis lurus; bergerak dan berbeda-beda
secara menyolok. Seakanakan benda itu di bawah kontrol
kecerdasan.
Empat dari dua puluh delapan penampilan itu
berasal dari kawah Plato pada tanggal 13 Mei, 1870.
Seorang peneliti mengatakan bahwa ketika salah satu dari
sinar-sinar ini semakin kuat intensitas dan kecerahannya,
yang lainnya berkurang. Jadi kejadian ini bergantian satu
sama lain untuk kemudian menghilang, seakan-akan
menuruti "kemauan operator bulan misterius yang
memutar-mutar tombol pengatur lampu dan batere
listrik:" demikianlah kata seorang penulis. 12
Yang aneh, sinar-sinar ini terus menerus muncul dari
malam satu kemalam lainnya. Sampai tahun 1870, dibuat
catatan-catatan teliti mengenai jumlah dan formasi sinar
sinar misterius ini. Diharapkan, misteri ini bisa
dipecahkan pada suatu waktu kelak. Kemudian, setelah
dilakukan hampir 2000 penelitian, cahaya misteri yang
aneh ini tidak lagi muncul. Hingga saat ini jika saja
12 Harold Wilkins, Flying Saucers on the Attack, halaman 231
cahaya itu membawa tanda dan arti, terus menerus tetap
sebagai misteri. Bulan mengeluarkan cahaya-cahaya lagi
pada tahun 1877. Pada suatu malam tanggal 20 Pebruari,
Monsieur Trouvelot dari Meudon Observatory didekat
Paris melihat sebuah cahaya 'pada kawah bulan Eiidoxus,
di lingkar timur laut Bulan, daerah di mana banyak
tanda-tanda cahaya misterius diterima pada abad yang
lalu. Tepat bulan berikutnya, seorang astronomer Inggris,
C. Barrett, melihat cahaya amat terang di kawah Proclus,
di mana ia bersikeras mengatakan cahaya itu bukan
merupakan refleksi sinar matahari.
Di New York, 17 Juni, 1877, Profesor Henry Harrison
menyaksikan sebuah cahaya yang mirip refleksi dari kaca
yang digerak-gerakkan. Anehnya pada waktu yang sama,
di Inggris, seorang bernama Frank Dennet juga melihat
titik cahaya kecil di kawah bulan Bessel.
Pada tahun 1877 itu juga, Dr. Klein melaporkan
dalam jurnal ilmiah Perancis L'Astronomie : "Saya melihat
segi tiga terang didasar kawah bulan Plato. Mungkin
sebagai refleksi matahari." Namun demikian, pada malam
yang sama dengan waktu Klein menyaksikan segi tiga
terang itu, disaksikan juga cahaya yang sama yang
kelihatannya bergerak dalam beberapa arah menuju ke
kawah Plato. Lagi, peneliti lainnya melaporkan "sebuah
segi tiga terang" pada lantai kawah itu persis seperti yang
disaksikan oleh Dr. Klein di observatori-nya di Paris.
Maxwell Cade, seorang penyelidik dibidang astronomi,
menyatakan dalam bukunya Other Worlds Than Ours
demikian:
Cahaya-cahaya seperti bintang, yang tidak
mungkin disebabkan karena sinar matahari yang
menerangi puncak-puncak gunung, telah menjadi
pokok pikiran banyak sekali penyelidik. Se-
benarnya, sampai bulan April 1871, tidak kurang
dari 1600 observasi telah dilakukan untuk kawah
Plato saja. Baik cahaya itu selalu muncul sebuah
saja, atau muncul dalam bentuk kelompok kecil
yang tidak teratur, tidak ada yang disebutkan
sebagai "susunan geometris". Apakah cahaya itu
merupakan tanda adanya mahluk hidup di Bulan
atau fanda pengunjung Bulan? Kedua prasangka
ini bagaimanapun juga tidak masuk akal, tapi
tidak seorangpun yang bisa menerangkan sinar
apakah itu sebenarnya. 13
Sedikit saja pandangan pada laporan-laporan tentang
cahaya dan gerakan aneh ini menyatakan bahwa benda
itu sulit untuk disebut sebagai letusan volkanik atau
meteor yang membentur permukaan bulan yang keras.
Tapi akan lebih sulit lagi untuk menerangkan apakah
sebenarnya obyek aneh yang telah dilaporkari bergerak
melintas permukaan bulan itu atau amat dekat dengan
piringan bulan.
Dalam The Journal of the Franklin Institute
dilaporkan bahwa pada tanggal 7 Agustus, 1869,
bersamaan waktunya dengan serangkaian penglihatan
yang dipelajari oleh British Astronomical Society, seorang
profesor bernama Swift dari Mattoon, Illinois, menyelidiki
beberapa obyek yang melintasi permukaan bulan dua
puluh menit sebelum terjadi gerhana matahari total.
Benda-benda itu kelihatannya bergerak dalam satu arah
melintasi permukaan dan dalam susunan membentuk
garis-garis yang sejajar seakanakan diatur oleh suatu
kekuatan.
Di Paris, Journal Les Mondes melaporkan bahwa
benda-benda aneh itu bergerak membentuk garis garis
sejajar dan lurus.
BAB 2 :
ASTRONAUT DAN UFO DI SEKITAR PLANET
BUMI
30 idem
amat terang. Aku kira terlalu terang untuk
sebuah planet. Letaknya sebelah utara Orion
kira-kira pada enam atau delapan derajat. Saat
ini kira-kira delapan derajat. Apakah ini
Gemini 8 Agena?
MISSION CONTROL: Roger. Kami menyalin. Bersiap-siaplah.
GEMINI 10 : Kelihatannya benda itu membentuk segi tiga
sama sisi dengan bintangbintang melingkar di
Orion dan dengan Pleidas. Benda ini
adaiah .....
MISSION CONTROL: Apakah kau melihat segala segala
sesuatu yang bergerak yang hubungan dengan
bintang-bintang itu?
GEMINI 10 : Mungkin. Aku belum melihat gerakan apaapa
sejauh ini dan kini bintang-bintang itu telah
menghilang, dan aku hanya melihat benda itu
dan satu atau dua .... : matahari mulai
muncul.
32 idem
33 idem
34 idem
bintang" itu sebenarnya percikan air seni astronaut itu
sendiri (baru saja dibuang keluar pesawat), yang meng-
apung disisi kapsul ruang angkasa mereka.
Namun demikian,banyak sekali penglihatan yang oleh
Komittee Condon dimasukkan dalam daftar "bendabenda
yang tidak dikenal. Selanjutnya, tidak hanya Mercury dan
Gemini saja yang menyaksikan UFO, tapi pusat ruang
angkasa di Cape Kennedy sendiri dari waktu kewaktu
selama tahun enam puluhan juga dikunjungi oleh
munculnya tamu aneh ini dari langit.
Penglihatan-penglihatan ini juga tidak berakhir.
Perjumpaan yang paling dramatis dan tidak bisa
diterangkan adalah terjadi selama penerbangan Apollo,
ketika manusia mengadakan penerbangan ke Bulan.
SATU-SATUNYA PERTANYAAN YANG MASIH ADA
ADALAH: DARI MANA DATANGNYA MEREKA?
Astronaut Edward Mitchell yang
memberikan komentar mengenai UFO.
BAB 3 :
PERJUMPAAN ANEH YANG DIALAMI OLEH
ASTRONAUT-ASTRONAUT APOLLO DI
PERMUKAAN BULAN DAN SEKITARNYA
36 idem
37 John Mansfield, Man on the Moon, halaman 207
Penerbangan itu meninggalkan bumi pada kecepatan
lebih dari 24 ribu mil perjamnya. Ketika mendekati
ketinggian 40 mil, daya cengkeram gravitasi bumi yang
besar mulai mengendor dan pesawat angkasa luar itu
langsung menuju ke Bulan.
Ketika Apollo 10 mendekat setengah perjalanan
jauhnya ke Bulan, para astronaut itu merasa ngeri ketika
mendengarkan rekaman nyanyian Andy Williams" ..... In My
Beautiful Balloon" . dan lagu Frank Sinatra "Fly Me to The
Moon."
Pada tanggal 21 Mei, Apollo 10 berputar membentuk
orbit ellips di sekitar Bulan. Pesawat ruang angkasa itu
semakin mendekati permukaan bulan yang kasar itu yaitu
sekitar 60 mil laut. Para awak pesawat itu melihat
permukaan Bulan secara dekat dari Charlie Brown dan
merasa sama sekali tidak percaya.
Dalam mempersiapkan perjalanan Apollo berikutnya
yang akan mendaratkan manusia diatas permukaan
Bulan, dua orang astronaut di lunar module (Stafford dan
Cernan) turun sampai titik rendah kira-kira 50.000 kaki
untuk melakukan inspeksi dekat mengenai tempat
pendaratan yang akan dipilih oleh Apollo 11, yaitu daerah
yang bernama the Sea of Tranquility. Ketika penurunan
Lunar Module Snoopy sampai pada titik paling rendah
(kira-kira 12 mil laut). LM Snoopy itu mengalami putaran
hebat untuk beberapa saat yang mencekam. Tapi LM
Snoopy bisa stabil kembali dan kemudian bergerak meng-
orbit Bulan dengan jarak yang paling dekat. Komentar
Cernan yang amat gembira menggambarkan betapa
riangnya perasaan semua awak: "Halo, Houston, kami
turun di sekitar permukaan!"
Setelah dengan cemas memperbaiki fungsi sistim
kemudi yang tidak berjalan dengan baik, akhirnya para
astronaut itu melakukan penggabungan dengan sukses.
Saat itulah Houston Control memasang sebuah gambar
kartun yang menunjukkan Snoopy mencium Charlie
Brown. Disertai dengan tulisan: "Cup. Kau tetap mengenai
sasaran, Charlie Brown."
Delapan hari dan tiga menit setelah meninggalkan
landasan luncur di Kennedy Space Center, - Apollo 10
terjun ke lautan Pasifik, menurunkan tirai penutup misi
latihan untuk pendaratan pertama di Bulan.
Setelah itu, Amerika siap untuk mendaratkan
manusia di Luna atau yang lebih dikenal sebagai Bulan.
Walaupun sukses besar NASA kelihatannya menempatkan
Amerika pada kecepatan yang lebih tinggi dalam
perlombaannya dengan Rusia, namun Rusia sebenarnya
tidak bisa dikatakan kalah. Bahkan ketika pada akhir
bulan September 1968, setengah tahun sebelum
penerbangan Apollo 10 yang bersejarah, Rusia
kelihatannya jauh lebih maju. Memang sebenarnya,
banyak ahli angkasa luar yang mengharapkan Rusia
melakukan percobaan pertama untuk mengirimkan
manusia ke Bulan sebelum Amerika melakukan
pendaratan dengan Apollo 11.
Dua orang Amerika pertama yang terpilih untuk
penerbangan itu adalah Neil Armstrong dan Edwin "Buzz"
Aldrin. Orang pertama di atas permukaan bulan, Neil
Armstrong yang berusia 38 tahun saat itu yang
merupakan pemimpin penerbangan, dianggap sebagai
"(mungkin) jet pilot terbaik di dunia" oleh NASA. Armstrong
telah memperoleh surat ijin penerbangan pesawat sebelum
ia diizinkan memperoleh SIM. Edwin Aldrin, seorang
kolonel Angkatan Udara dan merupakan seorang Doktor
Science di Astronautics, oleh sebagian pemimpin NASA
dinamakan "astronautnya astronaut yang tidak pernah
membuat kesalahan." Ia dianggap sebagai "seorang yang
tepat untuk mengadakan penjelajahan ke suatu tempat
yang tidak dikenal." Yang menarik, ayah Aldrin, seorang
penerbang ternama di tahun dua puluhan, merupakan
orang yang memperkenalkan penerbang ternama Charles
Lindbergh dengan Dr. Robert Goddard pada hari-hari
permulaan sejarah peroketan dimulai.
Anggota misi ketiga adalah Kolonel Michael Collins
yang berusia 38 tahun, berasal dari Angkatan Udara
Amerika Serikat. Selama dalam sejarah yang kita kenal ia
dibebani tugas yang paling tidak menyenangkan:
melakukan penerbangan sepanjang jalan ke Bulan, dan
tidak pernah mendarat sama sekali. Collins harus
memutari Bulan hingga kedua temannya kembali untuk
bersama pulang ke Bumi. Jika segala sesuatu tidak beres,
ia akan terpaksa meninggalkan kedua temannya di Bulan
dan kembali ke Bumi seorang diri. Ia berkata:
42 Idem, halaman 44
43 idem
roket Saturnus yang besar mengangkut tiga astronaut
Charles "Pete" Conrad, Dick Gordon dan Allan Bean, Ke
Bulan pada hari Jumat 14 Nopember, 1969, sedikit saja
orang yang menyadari bahwa mereka akan mengalami hal-
hal yang mengerikan.
Belum ada satu menit setelah peluncuran, pesawat
angkasa luar Apollo diserang oleh kilat (11.22 pagi. EST,
14 Nopember). Waktu Apollo 12 baru saja berada pada
ketinggian satu mil setengah di atas Bumi, tiba-tiba semua
peralatan listrik pesawat angkasa luar itu terhenti,
meninggalkan baris demi baris ombak sirkuit besar yang
tiba-tiba terbuka yang memancarkan nyala hijau terang.
"Aku tidak tahu apa yang terjadi di sini," kata
Komandan pesawat angkasa luar Conrad. "Semua barang-
barang jatuh. Bahkan inertial platform, penggerak sistim
pengatur yang membimbing perjalanan Apollo ke Bulan
dan pulang kembali ke Bumi, "beterbangan memenuhi
tempat".
Overloading menyebabkan peralatan fungsionil
lainnya tidak bekerja, bagaikan domino yang roboh saling
bertumpukan, semua sistim macet. Secara otomatis, sistim
sel bahan bakar pesawat itu tiba-tiba terputus,
melemparkan seluruh power output pesawat yang terlalu
berat ke luar dari kilter, dan jatuh hingga memutuskan
sistim telemetry. Untuk sejenak, seakanakan semuanya
akan musnah, tapi para astronaut tetap tenang dan kira-
kira tiga menit kemudian semua kekuatan dan sistim
pesawat pulih kembali.
Dari mana datangnya kilat menyambar itu masih
tetap menjadi misteri bagi ahli angkasa luar kita. Cukup
aneh. kilat yang paling dekat itu dilaporkan oleh Kantor
Cuaca sejauh 20 mil dari pesawat ruang angkasa itu.
Ketika Apollo 12 melesat kearah Bulan, seluruh."
observatory di Eropa melaporkan bahwa mereka telah
melihat dua benda "tidak dikenal" yang memancar terang
di sekeliling pesawat angkasa luar itu. Jika dilihat melalui
telescope yang besar, salah satu mengikuti pesawat
angkasa luar itu dan yang lainnya kelihatannya bergerak
didepannya. Kedua benda itu kelihatannya….. bersinar……
padam... bersinar.... padam dan seterusnya dengan amat
cepat.
Keesokan harinya, hari Sabtu, 15 Nopember, ketiga
astronaut Apollo 12 mengirimkan laporan ke Mission
Control di Houston bahwa mereka telah melihat dua bogey
atau UFO. Saat itu mereka kira-kira berada pada jarak
132.000 mil. Pada jam 2.18 sore (CTS) laporan ini diterima
dari para astronaut (diterima oleh Mission Control) :
APOLLO 12 : Kami melihat sebuah benda yang selalu pada
tempat yang sama dan terlihat terjungkir balik.
Kami bersama-sama dengan benda ini sejak
kemarin rasanya benda ini selalu mengikuti
kami .... Jika rol angle kami kira-kira 35,
benda itu selalu tidak kelihatan dari kaca
jendela tengah, mungkin bisa memberi kalian
petunjuk dan seseorang bisa
menggambarkan.....apa yang sebenarnya kita
amati.
44 idem
pada Mission Control:
GORDON : Hey, Houston, kalian dengar suara ribut samar-
samar?
MISSION CONTROL: Jelas. Kami mendengarnya sejak 45
menit yang lalu.
GORDON: Betul, kami pun demikian. Apakah itu kira-kira?
............ misterius .
ORION: O.K., Gordy, ketika kami berjalan dengan susah
payah disekeliling sini, ingin kami katakan apa
yang kami lihat disekitar Lunar Module. Ketika
kami keluar kira-kira 30 atau 40 kaki dari
Lunar Module, terdapat banyak sekali benda-
benda berwarna putih .... beterbangan.
Kelihatannya benda-benda itu didorong atau
dipancarkan, tapi kami tidak begitu yakin.
CAPCOM : Kami mencatatnya Charlie.
BAB 4 :
MISTERI MENGENAI DUNIA BULAN ITU SENDIRI
52 Issac Asimov, Intelligent Man's Guide to Science, halaman 108. Juga Is Anyone There,
halaman 242-243.
lainnya tentang Bulan.
MENUNGGU BUKTI
Kami mengetengahkan artikel ini hanya berdasarkan
sedikit alasan saja. Yang tidak menguntungkan, selama ini
buktinya hanyalah merupakan dugaan saja. Juga hipotesa
kami ini sepintas lalu mungkin kelihatan sinting dan tolol.
Terdapat ide yang sama 'sintingnya' diketengahkan
pada tahun 1959 oleh Profesor Iosif Shkovsky, seorang
ilmuwan istimewa, mengenai "bulan-bulan" yang
mengelilingi Mars. Setelah dengan cermat
mempertimbangkan buktinya, ia menyimpulkan bahwa
kedua "bulan" itu kosong, maka berarti merupakan satelit
buatan.
Kami merasa bahwa pertanyaan-pertanyaan yang
kami ajukan sehubungan dengan Bulan kita itu
memberikan penerangan yang bermanfaat bagi mereka
yang rriencari penyelesaian mengenai soal ini.
Akhirnya, tentu saja, kami harus menunggu
datangnya bukti langsung yang akan mendukung idee
kami ini. Atau sebaliknya menyalahkannya. Mungkin tidak
terlalu lama kita harus menunggu.
MANUSIA YANG MEMPUNYAI IDE BARU DIANGGAP
AGAK SINTING SEBELUM IDENYA ITU TERBUKTI
BENAR.
Henry David Thoreau.
BAB 5 :
MISTERI-MISTERI BULAN YANG DITELITI
KEMBALI
BAB 6 :
INFORMASI YANG DIGALI OLEH APOLLO
UMUR BULAN
Salah satu kejutan yang ditemui oleh para ilmuwan
saat mereka menerima contoh batuan dan tanah Bulan,
adalah umurnya yang telah tua sekali. Batuan tertua yang
ditemukan di Bumi terdapat di Greenland. Umurnya
tercatat 3,7 milyar tahun.
Batuan pertama yang dipungut oleh astronaut Neil
Armstrong setelah mendarat di Sea of Tranquility ternyata
berumur lebih dari 3,6 milyar tahun.
Tapi itu hanyalah permulaan dari kisah yang
mengherankan ini. Salah sat dari batuan yang diambil
dalam perjalanan ke bulan pertama ternyata berumur
sekitar 4,3 milyar tahun. Yang lainnya (Batuan No. 13)
setelah diselidiki, berusia 4,5 milyar tahun. Usia tertua
yang yang diduga oleh para ahli untuk Bumi dan Solar
sistem sendiri.
Para ilmuwan NASA sulit untuk mengharapkan bisa
menemukan batuan yang lebih tua dari planet kita, atau
mendekati usia solar sistem kita. Perlu diketahui, bahwa
secara resmi NASA menentukan bahwa batuan bumi
umurnya tidak akan lebih dari 4,5 milyar tahun. Namun
tentang batuan Bulan itu, laporannya amat mengejutkan.
Menurut Sky and Telescope, sebuah majalah periodik
yang memuat khusus tentang astronomi, Lunar
Conference tahun 1973 membahas sebuah batuan Bulan
yang telah ditemukan mempunyai umur 5,3 milyar
tahun.59 Laporan lainnya yang berdasarkan pada sistem
penentuan umur potasium argon, yang kini diterima
sebagai sistem penentuan umur yang paling tepat,
63 Earl Ubell, New York Times Magazine (April 16, 1972), halaman 32
saja mengorbit bumi." 64 Elemen-elemen yang membentuk
komposisinya terang amat berbeda.
Pada umunya, para ahli tidak hanya kebingungan
tentang perbedaan elemen yang memebntuk permukaan
Bulan, tapi juga tidak mengerti kenapa permukaan Bulan
itu mengandung bahan kimiawi aneh: permukaannya kaya
akan elemen-elemen tahan panas dan bagian dalamnya
kelihatannya langka akan zat besi, sedangkan kadar besi
kelihatannya sangat tinggi di daerah maria, dan pada satu
lapis di bawah permukaan.
Jumlah elemen tahan panas pada batuan permukaan
amat tinggi hingga beberapa geochemist menduga bhw
bahan-bahan ini dibawa ke permukaan Bulan dalam
jumlah banyak untuk maksud tertentu. Dalam teori
macam ini, bahan-bahan yang tidak tahan panas
dipusatkan di bagian dalamnya. Sebenarnya Bulan amat
aneh dalam hal ini hingga Dr. L. Anderson, profesor
geofisika dan direktur laboratorium seismologi di Caltech
menyatakan bahawa "bulan tersusun terbalik, apa yang
lazimnya berada di bawah, justru terletak di
permukaan." 65
68 Idem, halaman 19
69 News (12 Nop. 1971), halaman 688
Seorang peneliti ilmiah menyatakan bahwa bukti
seismic itu secara kuat menunjukkan suatu kenyataan
10 11 bahwa Bulan tidak merniliki dapur magma di
pusat tubuhnya. Sebaliknya seluruh tubuhnya dingin. Di
Bumi, gelombang seismic mati dan terserap oleh
perbedaanperbedaan padat antara satu lapisan struktur
Bumi dengan lapisan lainnya, dan oleh inti Bumi yang
panas dan cair. Di Bulan, mekanika kelembabannya jauh
lebih lemah, hingga menyebabkan getaran berakhir lebih
lama. Sebuah gunung karang yang telah mati akan
mempunyai reaksi yang sama dengan Bulan.
Perlu diketahui bahwa Bulan yang berlubang
dalamnya yang mempunyai struktur seperti sebuah
pesawat angkasa luar juga akan mengeluarkan reaksi yang
sama pula. Para ilmuwan mengatakan kepada kita bahwa
getaran yang sampai berjam-jam ini menyatakan bahwa
apapun sebenarnya benda misterius ini, Bulan mampu
memindahkan getaran dengan baik sekali. Bola metal
cocok dengan definisi itu, tapi tentu saja para ilmuwan
NASA merasa bahwa Bulan adalah batu yang amat keras.
(Bumi kita mempunyai suatu lapisan batu tapi tidak
bergema atau bergetar macam Bulan, walaupun Bumi
terbukti memiliki bagian dalam yang lunak dan panas).
Dr. Gary Latham, dari Columbia University, mendesak
bahwa akibat dari tumbukan ini pada permukaan Bulan
memperkuat data bahwa Bulan adalah dingin keseluruhan
bagian dalamnya. "Rupanya Bulan tidak mempunyai
cairan. Jadi berarti tidak akan mungkin ada pencairan di
dalam perutnya. Hal ini juga membuktikan bahwa bagian
tengah Bulan sekarang ini dingin, tidak cair dan aktif
seperti yang dimiliki oleh Bumi."
Obserbasi ini mungkin, karena ketika untuk pertama
kalinya tumbukan buatan manusia di permukaan Bulan
dideteksi oleh tiga stasiun seismic yang berbedabeda, satu
dipasang oleh astronaut Apollo 12, kemudian satu lagi oleh
astronaut Apollo 14, dan yang terakhir dipasang oleh,
astronaut Apollo 15 di dataran Hadley Apennine. Sinyal
tumbukan Apollo 15 merambat lebih dari 700 mil, hingga
tertangkap oleh seismometer di Ocean of Storms, dan
tertangkap seismometerseismometer di Fra Mauro (dataran
tinggi).
Di Bumi, sinyal dari suatu tumbukan sebesar itu
mungkin tidak akan terasa di luar jarak beberapa mil saja.
Apa lagi sampai ratusan mil. Pada dasarnya Bumi tidak
berdentang seperti gong raksasa jika sesuatu
menumbuknya. Tapi Bumi bagian dalamnya terbuat dari
batuan. Mungkin Bulan tidak .
Juga terdapat tanda tanya mengenai kecepatan yang
misterius di mana getaran itu merambat melalui lapisan
Bulan bagian dalam yang keras. Seperti yang dikatakan
oleh Wernher von Braun kepada kita :
"Kecepatan (gelombang seismic) kelihatannya sedikit
demi sedikit bertambah dan turun sampai suatu
kedalaman kira-kira 15 mil, kemudian setelah melewati
batas ini akan terjadi penambahan kecepatan yang cepat
secara menyolok. Penambahan kecepatan secara menyolok
ini hanya mungkin terjadi karena setelah mencapai
kedalaman 15 mil lapisan media rambat itu semakin
padat.......... Pada suatu kedalaman 40 mil, kecepatannya
ditaksir kira-kira enam mil perdetik.
Sampai sekarang ini tidak ada batuan yang diperiksa
membuktikan berasal dari lapisan pada kedalaman 40 mil
itu, yaitu mampu merambatkan getaran secepat enam mil
perdetik. "70
75 Science News (23 Oktober, 1971), halaman 377. Juga lihat The Third Lunar
Conference (Vol. 3), halaman 227: Water Vapor, Whence Comest Thou? Dr. J.W.
Freeman, H.K. Hills, dan RR Vandrak, Dept of Space Science, Rice University.
lain yang mengatakan bahwa awan uap air seluas seratus
mil persegi itu berasal dari air seni para astronaut yang
dibuang pada tanggal 14 Agustus, dibuang dari Command
module kelangit Bulan. Mereka menyatakan bahwa air seni
itu bisa mengorbit Bulan sampai beberapa minggu, sedikit
demi sedikit turun dan mendarat di permukaan Bulan,
dan tertangkap oleh alat detektor yang dipasang di sana.
Dr. H.K. Hills, dari SIDE, menolak teori air seni tersebut
dengan gigih. Baik ia maupun Freeman rnenyatakan
bahwa air seni pasti telah terhambur dalam orbit dan tidak
mungkin sampai mencapai alat pencatat yang dipasang di
atas permukaan Bulan.
Persoalan uap air ini kelihatannya memang bukanlah
persoalan besar, tapi penemuan ini benar-benar
membingungkan sebagian besar ahli Bulan. Seperti yang
dinyatakan oleh Science News (23 Oktober 1971) : "Ada
atau tidak adanya air di Bulan merupakan hal pokok
untuk menentukan asal usul dan perkembangan Bulan."76
Akibat penemuan istimewa ini cukup besar.
Sebagaimana yang dinyatakan oleh ilmuwan Farouk El
Baz : "Jika uap air itu berasal dari bagian dalam Bulan,
maka akan berarti serius. Akan berarti bahwa terdapat
perbedaan drastis antara fase-fase interior Bulan, dan
perbedaan yang menyolok antara bagian dalam dan bagian
luarnya yang telah kita selidiki" 77
Seperti yang telah kita ketahui, ekspedisi Apollo 11 ,
12, 14 dan 15 membawa hasil bahwa dipermukaan Bulan
tidak ada air sama sekali karena benda-benda di sana
tidak mengandung air sama sekali. Kemudian Apollo 16
kembali ke Bumi dan membawa misteri yang luar biasa.
Astronaut-astronaut Apollo 16 membawa batu-batu yang
86 Idem, halaman 86
87 Idem, halaman 119
kembali, bisa diketahui duduk persoalannya." Demikian
penjelasan Mr. Cooper. "Menurut para ahli geologi,
pencairan karena tumbukan adalah luar biasa dan pasti
mengakibatkan batu yang telah menjadi cairan secara total
dalam waktu singkat dalam temperatur tinggi membeku
lagi secara cepat." 88
Tapi para ahli geo-kimia tahu bahwa batuanbatuan
Bulan tersebut tidak membeku dengan cepat. Bahkan
tetap mencair cukup lama hingga bisa di bedabedakan.
Itulah sebabnya mengapa banyak dari batubatu itu cukup
lama mencair hingga terpecah-pecah menjadi bentuk-
bentuk batuan yang berbeda-beda.
Bahkan keseluruhan keluarga batuan itu bisa
dibedakan satu dengan yang lainnya. Kenyataan ini,
menurut para ahli geologi, tidak memungkinkan terjadinya
pencairan karena tumbukan....... Mereka cenderung
menduga bahwa magma telah keluar dari dalam perut
Bulan, dan mendidih perlahan-lahan. Cukup lama hingga
menciptakan variasi batuan yang kompleks." 89
Bukti-bukti lainnya juga tidak memungkinkan teori
tumbukan meteor bisa diterima untuk proses pencairan
yang begitu cepat ini. Dr. . Taylor juga yakin karena
penemuan lainnya yang aneh. Ternyata debu-debu yang
dibawa Apollo 11 dibuktikan satu milyar lebih tua dari
batuan Bulan yang dibawa Apollo 11 itu juga. Dr. Taylor
percaya bahwa "perbedaan sampai satu milyar tahuri ini
tidak memungkinkan pencairan karena tumbukan." 90
Mengapa? Karena "tidak mungkin rasanya bahwa
sebuah tumbukan meteor yang hebat bisa bertahan
94 Ubell, halaman 50
95 Science News (29 Januari, 1972), halaman 74
mulai mengorbit Bumi kita (lihat Bab 8) tepat pada saat
ini, kira-kira 12.500 tahun yang lalu.
Paul Gast dari MSC mengakui: "Salah satu hal yang
paling menarik mengenai paradox magnetisme ini adalah
adanya kemungkinan bahwa di balik semuanya ini
terdapat sebuah penjelasan yang tidak terpikirkan oleh
siapapun saat ini. Pada suatu saat nanti, pasti ada orang
yang bisa mengungkapkannya." 96
Kedua ilmuwan Soviet itu tahu jawabannya.
Jawaban yang akan bisa menghapus semua kesulitan
dan tidak akan membuat medan magnet Bulan
membingungkan. Bahkan jika Bulan tidak mempunyai inti
panas yang berfungsi sebagai dinamo sekalipun.
TEORI PESAWAT RUANG ANGKASA SOVIET:
YANG PALING LENGKAP?
Ketika bukti-bukti Apollo datang membanjir, sebagian
besar ilmuwan sadar bahwa hampir semua teori lama
menjumpai kesulitan. Kecuali teori yang mengatakan
bahwa terdapat suatu kehidupan cerdas di suatu tempat
lain di alam semesta ini. Suatu mahluk cerdas lain di
samping manusia yang hidup di Bumi. Teori pesawat
ruang angkasa Soviet mampu mengesampingkan teori-
teori lainnya.
Ilmuwan Vasin dan Shcherbakov mampu memberi
jawaban dari segala macam persoalan di bawah ini :
1. Mengapa Bulan amat aneh : terlalu besar dan
terlalu jauh untuk bisa dianggap satelit alam
Bumi.
2. Mengapa dan bagaimana Bulan hampir-hampir
mempunyai orbit berbentuk bundar sempurna.
BAB 7 :
PLANET KITA TANPA BULAN?
104 Idem
Matahari dan sebelum ada Bulan, turun temurun." 105
Velikovsky menerangkan ayat itu demikian "Turun
temurun" berarti dalam jangka waktu yang amat panjang.
Tentu saja tidak ada gunanya untuk membantahnya
dengan apa yang dimuat dalam bab pertama kitab
Kejadian.
Mungkin turun-temurun itu dimaksudkan sebagai
saat di mana tidak ada Bulan."106
Memang manusia sekarang akan sulit untuk
menerima bahwa pada zaman dahulu pernah tidak ada
Bulan, karena buktinya hanyalah dari tulisan dan sejarah
primitif dahulu kala. Namun demikian, ada orang-orang di
sekeliling dunia ini yang mempunyai legenda yang
menunjukkan petunjuk akan adanya saat waktu Bulan
kita tidak bersinai di angkasa.
Salah seorang ahli dalam bidang ini adalah Dr. H.S.
Bellamy. Ia menulis sebuah karya yang amat menarik
bernama Moons; Myths and Men. Dalam buku ini ia
menunjukkan sebuah fakta bahwa banyak dari legenda
yarig berasal dari berbagai negeri memberikan keterangan
untuk teori Bulan. Dr. Bellamy yang tidak menganut teori
Shcherbakov - Vasin, menyatakan bahwa banyak dari
mitos itu yang "berisi fakta tertentu dan keterangan suatu
kejadian tertentu yang tidak mungkin dibuat-buat."107
Salah satu dari suku bangsa yang memiliki mitos
tentang adanya suatu dunia tanpa bulan yang hidup
dalam tradisi mereka turun temurun adalah suku Indian
Mozces yang mendiami dataran tinggi Bogota di Columbia.
Bellamy menyatakan bahwa mereka secara pasti
105 Idem
106 Idem
107 H.S. Bellamy, Moons, Myths and Men, halaman 243
"mengingat adanya masa sebelum kehadiran Bulan
menjadi teman Bumi."108
Kembali lagi pada orang yang ingin mendobrak
kekolotan ilmu pengetahuan yaitu Immanuel., Velikovsky,
kita akan mendapatkan kesimpulan demikian : "Tradisi
suku bangsa yang berbeda beda memberikan bukti yang
memperkuat teori yang menyatakan bahwa pada zaman
permulaan dahulu, tapi dalam zaman yang masih bisa
diingat oleh manusia, pernah mengalami masa di mana
belum ada bulan di atas angkasa Bumi. Karena umat
manusia telah memukimi Bumi, tidaklah mungkin Bulan
berasal dari Bumi; pasti telah ada suatu lithosphere padat,
bukan bumi yang cair. Maka lebih masuk akal bahwa
bulan tertangkap oleh Bumi." 109
Kita telah melihat persoalan-persoalan pelik yang
dihadapi oleh teori Bulan tertangkap Bumi, yaitu mengenai
mekanika langit dan kesulitan untuk menerangkan orbit
Bulan saat ini yang cenderung berbentuk bundar penuh.
Tapi masih ada jalan keluar yaitu bahwa Bulan tidak
tertarik gravitasi Bumi secara alamiah.
Pada zaman modern saat ini seorang ahli tehnik:
Austria Hans Hoerbiger pernah mengajukan sebuah
teori bahwa Bulan tertangkap oleh planet kita dan menjadi
satelit Bumi sampai saat. ini. Hoerbiger memecahkan
persoalan mekanika angkasa dengan jalan menerima teori
akan adanya bulan-bulan lainnya di langit Bumi pada
zaman dahulu. Walaupun teori-teorinya buta, dan banyak
di antaranya yang diasingkan dan tidak disetujui, namun
ia berhasil memperoleh pengikut yang terdiri dari sejumlah
orang sarjana, dan teori-teorinya banyak penganutnya
108 idem
109 Pensees, IV, halaman 25
sampai jutaan pada zaman megahnya Nazi Jerman
dahulu.
Hoerbiger menyatakan bahwa Bulan kita terperangkap
oleh Bumi ketika sejumlah satelit bumi lainnya
mengelilingi Bumi. Teori ini ditolak oleh para ahli Bulan di
manapun juga. Tapi sejak penerbangan Apollo
menggulingkan banyak teori lainnya, sedikit demi sedikit
para ahli mulai memikirkan teori tertangkap oleh gravitasi
bumi yang kelihatannya tidak masuk akal ini. Tapi tentu
saja mereka tidak mau membuat teori buta tanpa bukti
seperti Hoerbiger. Sebagian dari ahli Bulan, seperti
misalnya Dr. Harold Urey dan Gordon McDonald kini
bahkan sedang membicarakan tentang kemungkinan
"adanya satelit-satelit bumi lain yang mengelilingi Bumi
sebelum Bulan tertangkap medan gravitasi Bumi." 110
Mungkin pada suatu hari nanti mereka akan
mempertimbangkan teori "pesawat ruang angkasa"!
110 The Moon, An International Journal of Lunar Studies (1972), 2, halaman 208-209.
APAKAH YANG ADA PADA DIRIMU BULAN HINGGA
DIKAU MAMPU MENGGERAKKAN HATIKU?
- John Keats:
BAB 8 :
ASTRONAUT-ASTRONAUT BULAN ASING SEBELUM UMAT
MANUSIA?
Mereka yang pergi ke ujung alam dunia ini akan
melihat dengan jelas kontras antara Bumi dari Bulan.
Kedua pulau di lautan angkasa ini amat berdekatan satu
sama lain dan amat berbeda. Bumi kita dan Bulan adalah
dua dunia yang amat berlainan. Yang satu amat indah,
penuh nafas kehidupan. Yang lainnya kelihatannya
menyeramkan di sana-sini hanya nampak timbunan batu-
batu dan debu sepi tanpa nafas kehidupan.
Namun rupanya tetangga kita itu sama sekali tidak
bisa diduga. Ternyata ia mempunyai suatu bentuk
k~hidupan yang sama sekali berbeda dengan yang
diharapkan. Suatu dunia yang jelas tidak berasal dari sisi
ruang angkasa kita. Namun sebaliknya berasal dari bagian
ruang angkasa lainnya yang dikemudikan ke Bumi
mengarungi angkasa raya penuh bintang, untuk akhirnya
terkunci dalam orbit mengelilingi planet kita pada suatu
waktu di zaman dahulu kala.
Persoalan utamanya (jika teori Rusia betul) tidak
hanya siapakah mahluk Bulan yang asing itu, tapi apakah
mereka mempunyai hubungan dengan kita atau tidak.
Sulit untuk percaya bahwa mereka mengarungi lautan
angkasa sejauh itu hanya untuk mengikat diri dalam orbit
mengelilingi Bumi kita dan meninggalkannya begitu saja
tanpa pernah berkunjung ke planet kita. Dan jika benar
mereka pernah datang ke Bumi kita ini, peranan apakah
(jika ada) yang telah. mereka mainkan dalam kehidupan
manusia? Dan pertanyaan yang paling pelik adalah
mungkinkah bahwa manusia merupakan keturunan dari
mahluk asing itu. Yah, hal ini merupakan kemungkinan
yang tidak bisa ditilik samasekali.
Kita sadar bahwa tujuan penulisan buku ini tidak bisa
mengelakkan soal tersebut. Dalam bab yang pendek ini
kami ingin membahas soal yang mengejutkan. Soal tentang
mungkinnya mahluk asing dari pesawat ruang angkasa
Bulan itu pernah singgah di planet kita ini.
119 Idem
120 Idem
lalu."121 Pada waktu itu Bulan melakukan putaran
sebanyak 425 kali mengelilingi Bumi setiap tahunnya yang
mempunyai 288 hari.
Apa yang hebat dari keterangan ini adalah waktu yang
hampir cocok dengan yang diperkirakan oleh Hans
Hoerbiger sebelum ia meninggal dunia pada tahun 1931.
Seperti yang telah kita ketahui Hans Hoerbiger adalah
seorang ahli tehnik merangkap cosmologist Austria yang
menyatakan teori bahwa Bulan terperangkap oleh gravitasi
Bumi. Bukunya Theory of The Satelites dicetak pada tahun
1927, lima tahun sebelum monumen patung dewa itu
dipeeahkan misterinya. Bellamy dan Allan menyatakan
bahwa buku itu pada dasarnya berisi informasi yang sama
mengenai Bulan kita seperti yang dibaca pada tulisan dan
kode-kode pada patung Dewa itu. Yaitu bahwa Bulan
mulai mengorbit Bumi sekitar 12.000 tahun yang lalu.
Jika kenyataan ini masih kurang, Hoerbiger juga
menerangkan bahwa dari deposit Tertier ia menarik
kesimpulan bahwa Bulan memiliki sebuah "predecessor
atau pendahulu. Predecessor atau pendahulu Bulan ini
berupa sebuah satelit yang kuat," empat perlima ukuran
Bulan sekarang ini, atau kira-kira mempunyai diameter
1750 mil. Dengan kata lain, ketika Bulan mulai mengorbit
Bumi sekitar 13.500 tahun yang lalu, sebelumnya telah
ada Bulan lain di dekat Bumi.
Mungkinkah bahwa mahluk-mahluk Bulan kita waktu
itu menyadari bahwa tempat tinggal mereka jelek
bentuknya, kemudian menemukan sebuah pesawat ruang
angkasa lain yang lebih bisa diandalkan mengelilingi
Bumi, dan akhirnya mereka memutuskan untuk mengunci
diri dalam orbit mengelilingi Bumi untuk memperbarui
dunia : mereka yang baru dalam waktu yang lama dan
121 Idem
tidak bisa ditentukan?
Dan selama itu, ketika mereka melihat bahwa Bumi,
telah memiliki kehidupan yang lebih tinggi, mereka.
memutuskan untuk mempercepat proses pembangunan
dengan jalan untuk sementara pindah ke suatu tempat di
Bumi dan terciptalah Tiahuanaco. Kemudian setelah dunia
baru mereka selesai, mereka pindah lagi ke rumah cosmic
mereka, siap untuk mengarungi ruang angkasa kem bali
dan meninggalkan bekas-bekas di Bumi dan juga
meninggalkan rurnah mereka yang lama yaitu Bulan kita
saat ini, terus menerus mengorbit. Bumi.
Diakui ini hanyalah sekedar teori, tapi memang ada
bukti yang menunjuk terus menerus kesatu arah, yaitu
ke angkasa luar dan bintang-bintang: Dan jika
merenungkan simbol-simbol dan arti nama-nama yang
terpancang pada peninggalan itu, mau tidak mau kita
dibawa ke Bulan. Di "Kota Bulan yang Terkutuk" ini
terpendamlah rahasia-rahasia peninggalan suatu mahluk.
Dan juga terdapat jawaban untuk teka-teki kita saat ini
mengenai pesawat ruang angkasa Bulan itu!
Dekat akhir bukunya yang berjudul The Calendar of
Tiahuanaco, Dr, Bellamy mengajak para ilmuwan dunia
untuk menyelidiki teori-teori bulannya sementara mereka
merenungkan hal-hal sekitar Tiahuanaco;
Kami akan menyambut kerja sama astronomer--
astronomer ilmuwan-ilmuwan lain juga diundang untuk
lebih memberikan perhatian pada Teori-teori kami, Ahli
antropologi, ahli arkeologi, arsitek, ahli biologi; ahli
geografi, ahli-ahli: geofisika, hidrologi, mothologi,
palaeontologi, teknologi.... yang bosan mengunyah tulang
belulang panjang yang telah bersih tidak ada apa-apanya,
akan menemukan tulang baru yang masih banyak
dagingnya jika mau bergabung dengan kami. Inilah
rangkaian penemuan yang menunggu penyelidikan lebih
lanjut. Inilah cakrawala yang telah rnulai terbentang yang
sebelumnya tidak pernah diimpikan! 122
Kita bisa membenarkan pendapat Dr. Bellamy. Bagi
kita orang awam, penemuan ini benar-benar tidak
diimpikan sama sekali, dan bagi kita tidak ada teori ilmiah
lainnya yang pantas mendapat perhatian selain teori yang
menyatakan bahwa Bulan adalah sebuah pesawat ruang
angkasa.
122 Idem
MANUSIA HARUS MENJELAJAHI SETIAP SUDUT
RUANG ANGKASA RAYA DAN PEN JELAJAHAN INI
ADALAH YANG TERBESAR.
Astronaut David Scott Apollo 15.
BAB 9 :
APA HUBUNGAN UFO DENGAN BULAN
GAMBAR2:
Blair Cuspids - Formasi alam ataukah suatu kreasi mahluk
cerdas?" ..... jika ada benda yang sama di temukan di atas
permukaan bumi, yang paling penting bagi para ahli
arkeologi adalah untuk menyelidikinya dan melakukan
penggalian percobaan, untuk menentukan berapa besarkah
penemuan itu. "
Reporter Saga, Joseph F. Doodavage, yang melaporkan
percakapan ini.dalarn artikelnya mengenai misteri Bulan
yang berjudul "Apakah Astronaut kita menemukan bukti
adanya UFO di Bulan", bertanya :
"Apakah seruan gembira itu disebabkan ole~
perlengkapan yang berhasil mereka kumpulkan, seperti
misalnya batu-batu yang akan mereka bawa pulang ke
Bumi, ataukah mereka menemukan penemuan yang luar
biasa .... mungkin suatu benda buatan?" 128
128 idem
129 H.P. Wilkins, Our Moon, halaman 134
130 idem
dengan kubah itu bukanlah dalam arti kubah sebenarnya,
tapi hanyalah bukit-bukit bundar, mungkin disebabkan
cenderung oleh letusan gunung berapi, jadi tidak oleh
tumbukan meteor:
BAB 10 :
TEMPAT·TEMPAT MISTERIUS DI BULAN YANG
PANTAS DIKUNJUNGI
1. DINDING LURUS
Suatu daerah yang amat menarik dan pantas untuk
diselidiki secepatnya adalah dinding lurus yang panjangnya
hampir 70 mil. Benda seperti dinding ini menurut seorang
petunjuk mirip sekali benda buatan hingga pada akhir
abad sembilan belas diduga sebagai "jalan kereta api". Pada
abadabad yang lalu, banyak astronomer merasa bahwa
benda ini memanglah kreasi suatu mahluk cerdas yang
bermukim di Bulan. Tapi sekarang pada umumnya para
astronomer setuju bahwa benda yang seperti dinding tegak
ini hanyalah garis besar yang salah ditafsirkan.
Walaupun kelihatannya memang aneh, karena seakan-
akan timbul di atas permukaan Bulan. Dua orang ilmuwan
yang menganut teori pesawat ruang angkasa menyuguhkan
dugaan ini: Tidak ragu-ragu garis yang seperti dinding ini
merupakan gambaran yang paling hebat dan menarik pada
pemandangan Bulan. Sebuah "dinding" lurus yang
tingginya hampir 500 yard dan panjangnya lebih dari 60
mil. Diduga benda ini terbentuk karena salah satu dari plat
lapisan pelindung membengkok ke atas karena tumbukan
suatu benda langit dan lapisan pelindung itu terdesak ke
atas dalam bentuk lurus bahkan dengan sudut-sudut yang
tegak pula.
Sisi-sisinya membentuk sebuah karang curam yang
tegak hampir setinggi 1200 kaki dengan sudut kira-kira 45
derajat yang muncul keluar dari Bulan. Anehnya,
disekeliling jalur yang mirip dinding ini kelihatan banyak
sekali kubah keputihan yang besar berserakan. Pada
tahun-tahun belakangan ini, kelihatannya banyak sekali
kubah-kubah macam ini tampak di atas permukaan
Bulan.
2. RETAKAN BESAR
Pada sisi belakang Bulan, anehnya hampir tepat
berlawanan dengan dinding lurus itu; terdapat sebuah
retakan maha besar yang panjangnya diduga 150 mil dan
lebarnya lima mil. Jika memang benar bulan adalah
sebuah pesawat ruang angkasa dengan bagian dalam
dilapisi oleh lapisan metal, maka dibalik kotoran, debu dan
batu-batu, celah ini pasti jelas rnemperlihatkan bagian
dalamnya. Mungkinkah retakan besar yang oleh sebagian
ahli diduga hanya merupakan salah pentafsiran ini
mempunyai hubungan dengan dinding lurus itu? 136
7. "SUATU BENDA"
Pada konperensi press tahun 1972 astronaut Stuart
Roosa memperlihatkan sebuah photo sebuah daerah datar
yang berwarna kehijaulujauan. "Ini adalah sebuah bentuk
permukaan Bulan yang baru sebuah lubang yang dalam,"
Colonel Roosa menerangkan. "Ini bukan sebuah anak
sungai. Bukan garis yang sebenarnya tidak ada. Sampai
saat ini tidak ada orang yang tahu:' Saya menamakannya
"The Thing" (Suatu Benda)." 140 Tempat ini pantas untuk
dikunjungi.
8. KEGANJILAN ALAM ATAU BUATAN?
Photo Bulan lainnya yang menarik perhatian yang
telah menjadi bahan perdebatan para ilmuwan adalah
sebuah puncak kawah mini yang titik tertingginya
memiliki kilauan macam permata. Puncak itu seakanakan
terbuat dari gelas. Dr. Thomas Gold mengatakan bahwa ia
tidak bisa menerangkan fenomen ini walaupun sebenarnya
ia mempunyai sebuah idee tapi tidak pantas untuk
dikatakan pada siapapun." 141 Tempat inipun pantas untuk
dibuktikan.
GAMBAR 4 :
Orientale - mata sapi raksasa di atas permukaan
Bulan. Daerah pada tempat ini atau di sekelilingnya
mempunyai penyimpangan gravitasi yang disebut mascons
negatif. Ron Evans, seorang astronaut Apollo 17 berkata :
"Saya melihat sebuah sinar di atas sisi Orientale ..... "
146 idem
147 Sky and Telescope (Juni 1958) halaman 414.
SULIT UNTUK MENGATAKAN APAKAH YANG TIDAK
MUNGKIN.
IMPIAN HARI KEMARIN ADALAH MERUPAKAN
HARAPAN HARI INI, DAN KENYATAAN KEESOKAN
HARI.
- Robert Goddard, Bapak Peroketan
Amerika.
EPILOGUE
Perjalanan Apollo yang hebat ke Bulan telah berakhir.
Selama tiga tahun setengah, mulai dari Juli 1969 sampai
Desember 1972, dua belas orang astronaut menjelajahi
enam daerah yang dipilih pada permukaan Bulan. Enam
astronaut lainnya menunggu dalam orbit mengelilingi
Bulan sambil menyelidiki bagian-bagian Bulan dari atas.
Sejak langkah manusia pertama di atas permukaan
dunia penuh keganjilan ini, lebih dari 634 jam telah
dihabiskan untuk mengelilinginya. Di mana saat itu para
astronaut melintasi daerahdaerah permukaan Bulan
hampir seluas 20 persennya dan mengambil photo-photo
hampir seluruh permukaannya. Kira-kira 300 jam
dihabiskan di atas permukaannya yang meliputi kurang
dari 60 mil persegi; sedangkan permukaan bulan
seluruhnya adalah seluas 14.000 mil persegi.
Banyak yang telah diperoleh. Lima buah stasiun ilmiah
bertenaga nuklir ditinggalkan di atas permukaan Bulan
untuk menyalurkan data dari empat buah seismometer,
dua alat duga aliran panas dan tiga magnetometer.
Astronaut-astronaut mengumpulkan dan membawa pulang
batuanbatuan Bulan dan debu-debu yang seluruhnya
seberat 837 pon. Batuan-batuan ini diseleksi dengan
cermat.
Walaupun usaha yang luar biasa dan study berikutnya
telah berhasil menyingkapkan banyak misteri mengenai
dunia tetangga kita ini, namun mengenai asal-usul dan
sifatnya masih tetap gelap.
Salah satu alasan para ilmuwan Bumi bersemangat
sekali untuk mengirimkan manusia ke Bulan adalah
karena mereka menganggap bahwa Bulan adalah
merupakan Batu Duga yang bisa menyingkapkan rahasia
solar sistim (sistim tata surya) dan alam dunia kita. Di atas
permukaannya yang tidak mempunyai udara, tidak ada
erosi dan tak ada hujan ini, manusia mengharapkan bisa
membaca sejarah planet kita di masa yang lalu.
Tapi kemudian kenyataannya tidaklah demikian. Kini
tidak satupun dari para ahli yang menganggap Bulan
adalah batu duga sistim tata surya kita. Seperti yang
dikatakan oleh Dr. Farouk El Baz: "Mungkin Bulan adalah
batu penyesat bagi sistim tata surya kita. Ia memberikan
banyak kepada kita, tapi misteri itu sendiri masih belum
terpecahkan."148
Bulan masih tetap penuh dengan misteri. Misteri
yang masih tetap menghantui pikiran manusia. Tapi
semua orang tahu bahwa nanti pada suatu ketika akan
tiba saatnya bagi misteri itu untuk membuka diri.
Tidak ragu lagi, dari Apollo kita telah belajar banyak.
Tapi tidak cukup untuk bisa memecahkan persoalan yang
sebenarnya. Seperti misalnya tentang alam Bulan itu
sendiri, dari mana datangnya dan bagaimana kejadiannya
dahulu: Misteri tentang adanya teori yang mengatakan
bahwa Bulan sebenarnya adalah sebuah pesawat ruang
TAMAT
Sekedear Berbagi Ilmu
&
Buku
Attention!!!
AnesUlarNaga.
BlogSpot.
COM