You are on page 1of 1

NAMA : DELFIANA J.

C DAWENAN
NIM : L111 16 507
KELAS: FISIOLOGI BIOTA LAUT A

Genom adalah gugus atau himpunan gen lengkap dari suatu organisme yang
mengendalikan keseluruhan metabolisme sehingga organisme tersebut dapat hidup degan
sempurna. Genom terdiri dari satu lengkap kromosom yang diturunkan dari tetuanya.
Banyaknya gen yang terdapat dalam suatu genom berbeda antar organisme. Semakin rumit
suatu organisme, semakin banyak gen yang dikandung di dalam genomnya. Istilah genom
dipakai untuk menunjukkan keseluruhan kode genetik pada kromosom yang ada pada suatu
organisme. Baru pada tahun 1944 diketahui, materidari kode genetik itu adalah DNA yang
ada pada setiap organisme. Sekarang ini istilah genom telah dikenal luas masyarakat. Yang
tak berfungsi yang biasa dikenal dengan DNA sampah (junk DNA). Genim eukariot lebih
komplek dibandingkan dengan genom prokaiot. Selain itu genom tanaman diketahui memiliki
kompleksitas lebih tinggi dibanding dengan genom eukariot lainnya. Gen-gen tersebut
mengandung informasi untuk semua protein yang diperlukan dalam kehidupan suatu
organisme. Protein-protein ini berfungsi antara lain memberi bentuk organisme, membantu
tubuh memproses makanan, menentukan bagaimana organisme bertingkah laku ataupun
beradaptasi terhadap lingkungan hidupnya. DNA terdiri dari empat struktur kimia yang hampir
sama susunannya, dinamakan nekleotida, yaitu Adenin (A), Timin (T), Sitosin (C), dan Guanin
(G). Empat basa ini diulang-ulang ribuan sampai jutaan kali jumlahnya dalam genom, mulai
dari organisme sederhana bersel tunggal seperti bakteri sampai yang kompleks dengan sel
banyak seperti tanaman, hewan, dan manusia. Urutan (sekuen) DNA yang tersusun dari
empat nukleotida ini sangatlah penting karena sekuen ini melandasi perbedaan dari setiap
makhluk hidup. Bahkan menentukan spesies suatu organisme. Dalam sel tumbuhan terdapat
tiga jenis genom yaitu genom inti sel genom kloroplas dan genom mitokondria. Ukuran genom
yang tersimpan dalam inti sel akan lebih besar daripada inti sel itu sendiri. Ukuran inti sel
tumbuhan berkisar 3-10 m dengan kandungan DNA sekitar 10 11 pasang basa. Organ
mitokondria dan kloroplas juga mengandung bahan gentik yang penting tetapi biasanya dalam
jumlah gen yang sangat kecil dan bersifat pewarisan maternal. Informasi dalam DNA harus
terorganisasi dengan cara tertentu supaya dapat disimpan dalam organel dan tetap bisa
dimanfaatkan sebagai sumber informasi

You might also like