PRAKTIKUM

PENGOPERASIAN DAN PENGUJIAN TONE PADA PESAWAT TELEPON PADA

PABX 100

1.1 Tujuan
1. Mengetahuicarapengoperasianpadapesawattelepon
2. Mengetahuimacam – macam tone yang terdapatpadapesawattelepon
3. Mengetahuicaramengaktifkanfitur yang tersediapada PABX TDA100

1.2 TeoriDasar
1. Sebelum Operating Telepon
Kamubisamenggunakan SLT seperti rotary pulsateleponatau Panasonic Proprietary
Telepon (PT) sepertipada KX-T7636 atau KX-NT136. Kamujugabisamenggunakan
Panasonic Portable Station (PS) sepertipada KX-TCA255 atau KX-TD7690.
Penggunaanfiturtergantungpadatelepon yang digunakan. Jikakamumenggunakan
Panasonic PT denganfiturtombolkhususseperti Redial atau Display (Display PT)
ataukeduanyakamubisamengikutioperasimenggunakandengan tombola tau display
message untukmemudahkanpemrograman.
Jikakamumenggunakan display telepon yang lebihlebar (KX-T7636) kalian
bisamengikutipesan yang
ditampilkanuntukmenggunakanfiturjikateleponmutidakmemilikitombolfitur / display.
Kamumungkinmengoperasikan PBX denganmemasukkannomerfiturkedalamnya.
Mengikutioperasisesuaitipedaritelepon.
2. MembuatPanggilan
a. PanggilanUmum
MemanggilEkstensi Lain
Cara memanggilekstensi lain (Intercom Call)
Cara Memanggil Operator (Operator Call)

MembuatPanggilanKeluar PABX
Untukmemilihsalurankeluar PABX secaraotomatis (Automatic Line Access)

Untuk outside (salurankeluar) PABX secaraotomatisberdasarkanGrupAkses

(PilihanNomor Outside Line Group Access dari 01 s.d. 64)

Using an Account Code (Account Code Entry)

You may give a specified account code to extension users and check their telephone
usage. You can specify an account code for each client and check the call duration.
1. Fitur yang tersediapada PABX
a. Setting Alarm (Timed Reminder)
Kamubisamenerimasebuah alarm padateleponmuuntukmengingatkanmujikaadarapat,
perjanjianatausebagai wake-up call. Alarm bisaterjadisekaliatausetiapharipadawaktu
yang ditetapkan. Ketikakamumelakukan off-hook
untukmenjawabpanggilankamuakanmendengarkan nada dial khususatau prerecorded
message.
Untukmelakukanpengaturan :

Untukmembatalkanpengaturan :
b. MenyimpanNomorTelepon

Untukmelakukan set / cancel

Untuk dial

Untukmemanggil party, dial nomortelepon party yang

diinginkansebelummemrogramnomor yang dihubungi.
Jikamemungkinkanuntukmenaikkan delay sebelum hotline denganmengaktifkan
programming system,
halinibisabergunajikakamumemerlukanwaktulebihsetelahmelakukan off-hook
untukmenghubunginomortelepon lain ataunomorextensi.
c. Quick Dialling
 Kamubisamenggunakanpanggilansederhanadenganmenekannomorpemrogramandarip
anggilancepat.

Panjangpadanomorpanggilancepatmenjadibertambahkenomormaksimum 8 digit.
Hal inisangatbergunauntuk hotel. Sebagaicontoh, untukmenghubungi Room Service,
menghubungi 3 digit nomor, bukanmenggunakannomor full extensi.
d. Redial
Redialling the Last Number You Dialled (Last Number Redial)

2. When the Dialled Line is Busy or There is No Answer

– Reserving a Busy Line (Automatic Callback Busy)
– Sending a Call Waiting Notification (Call Waiting)
– Leaving a Message Waiting Indication/Calling Back the Caller Who Left an
Indication (Message Waiting)
– Joining an Existing Call (Executive Busy Override)
– Monitoring Another Extension (Call Monitor)
– To an Extension Refusing the Call (DND Override)
Reserving a Busy Line (Automatic Callback Busy)
To set (for both extension and outside line)
To answer the callback ringing from an idle extension

To answer the callback ringing from an idle outside line

To cancel callback ringing (Automatic Callback Busy Cancel)

Sending a Call Waiting Notification (Call Waiting)
You can inform the called party that your call is waiting.
This feature is also known as Busy Station Signalling (BSS).

Leaving a Message Waiting Indication/Calling Back the Caller Who Left an

Indication (Message Waiting)
For a caller
To leave a message waiting indication

To leave/cancel a message waiting indication

 For a called extension
To check the left message and call back

To call back

To clear message waiting indications left on your extension

3. Macam – macam tone

1. While on - hook (Padasaat On - Hook)
a. Ring Tones
Nada berikut deprogram memungkinkanpengenalanpadatipepanggilan (diluar,
intercom, ataudoorphone)
2. When going off – hook (Ketikaakan off – hook)
a. Dial Tones
 Tone 2
Ketikabanyak yang
melakukanfiturpengaturan :

 Absent Message
 Background Music
 Call Forwarding
 Call Pickup Deny
 Call Waiting
 Do Not Distrub
 Extension Dial Lock
 Hot Line
 Timed Reminder
Tone 3

 Setelahmenekan Transfer /
Recall hook switch
untukmenahanpanggilanse
mentara
 Ketikaruangperekaman
built-in
fiturpesansuaradisederhan
akanmenjadi hamper
penuh
 Ketikapencarian PS
 Ketika code entry
akundilakukan
Tone 4
Indikasimenunggupesanpadas
aatmenerima
3. When you make calls (Ketikamembuatpanggilan)
a. Busy Tone
1.3 Alat
1.4 Diagram RangkaianPengujian

GambarSkemaRangkaian SLT ke TDA100

1.5 ProsedurPercobaan
1. ProsedurPenggunaanTelepon
a) Siapkan alat dan bahan untuk pecobaan (RJ 11, Roset, Single line telepon)
b) Sambungkan salah satu ujung RJ 11 ke roset
c) Sambungkan ujung RJ 11 yang lain ke Single line telepon
d) Memastikanbahwatelepondalamkondisi on-hook
 e) Ketikaakanmelakukanpanggilan, telepondalamkeadaan off-hook
dengancaramengangkatgagangtelepon speaker padabagiantelingandan microphone
padabagianmulut
f) Memastikanbahwakitamenerimabunyi tone padatelepon
g) Menekannomortujuan yang akankitahubungi
h) Jikanomor yang kitahubungitersediamakakitaakanmendengar RBT,
danketikajaringansibukmendengar busy tone
i) Menunggujawabandarinomor yang kitahubungi
j) Setelahpanggilantelahselesaidilakukan, menutupgagangteleponpadakondisi on-
hook
2. Percobaan Tone
a) While On Hook
- Telepon nomor 130 menelepon ke telepon nomor 131, maka ringtone dari
telepon nomer 131 akan terdengar
b) When Going Off Hook
- Saat gagang telepon 130 / 131 baru diangkat maka akan terdengar dial tone
normal
c) While Off Hook
- Saat telepong 131 menelepon ke telepon 130, lalu telepon 132 menelepon ke
telepon 130, maka yang terdengar di telepon 130 adalah call waiting tone
3. PercobaanFitur
a) Fitur Set Alarm
1. ketika akan setting alarm jangka waktu 12 jam, saat keadaan Off Hook maka
tekan *760, lalu tekan 1, kemudian tekan nomer sesuai jam yang diinginkan (ex :
00.45) angka terbatas dari 00-12, kemudian tekan 0 untuk AM dan 1 untuk PM,
tekan lagi 0 untuk Once dan 1 untuk Daily, tunggu C-Tone, On Hook
2. ketika akan setting alarm jangka waktu 24 jam, saat keadaan Off Hook maka
tekan *760, lalu tekan 1, kemudian tekan nomer sesuai jam yang diinginkan (ex :
13.45) angka terbatas dari 00-24, tekan lagi 0 untuk Once dan 1 untuk Daily,
tunggu C-Tone, On Hook
b) Fitur Save Number
 1. Ketika akan menyimpan nomer, saat keadaan Off Hook tekan *740, lalu tekan 2,
masukkan nomer yang akan disimpan, tekan tombol #, tunggu nada C-Tone, On
Hook.
1.6 HasilPercobaan
1. ProsedurPenggunaanTelepon
a. Telepondalamkondisibaik
b. Melakukanpanggilansesuaidenganprosedurpercobaan
c. Beberapafiturtelahberhasildicobacontoh : Setting alarm, Redial, dan Quick Dialling
2. Percobaan Tone
Tone yang dihasilkanpadatelepontelahsesuaidengan yang adapada User manual.
Contohtonenyayaitu:
a. RBT

b. Ring tone

c. Busy tone
 d. Call waiting tone

1.7 Analisis

Pada percobaan ini, ada beberapa tone yang diketahui yaitu reorder tone, dial tone,
ring back tone dan busy tone.

Alarm tone digunakansebagai time reminder

sehinggakitaharusmensettingsesuaidenganwaktu yang kitakehendaki.

1.8 Kesimpulan
1. Untuk mengoperasikan pesawat telepon. Pastikankon disitelepon dalam keadaan baik
dan tersambungdengan PABX. Telepon dalam kondisi on-hook. Saat akan melakukan
panggilan, telepon dalam kondisi off-hook dan terdengar tone.
(Gunakan telepon sesuai dengan User Manual)
2. Macam – macam tone yang terdapat pada pesawat telepon
a. While on hook
b. When going off hook
c. When you make call
d. While off hook
3. Untuk mengaktifkan fitur yang tersedia pada PABX TDA 100
a. Quick Dialling
b. Redial