You are on page 1of 8

Macam-Macam Sistem Operasi

Jaringan Komputer

Pembahasan saya selanjutnya mengenai sistem


jaringan, ini bukan hal baru lagi dan awam bagi kehidupan manusia pada zaman
modern ini. Jaringan, ya semua orang membutuhkannya, bukan? Karena dengan
jaringan tersebut sangat penting untuk manusia dengan mudah untuk melakukan
sesuatu dengan mudah, melakukan berbagai kegiatan positif. Berkomunikasi,
browsing di internet, sharing data, sharing dengan orang-orang di luar sana dan
sebagainya. Terbukti bahwa pengetahuan manusia saat ini sudah sangat
berkembang seiring dengan berkembangnya teknologi yang ada. Jadi
bersyukurlah kita hidup di jaman sekarang ini. Walaupun dampak negatifnya
juga tak pernah lepas dari teknologi yang ada.
Sistem operasi jaringan (Network operating System) adalah sebuah jenis system
operasi yang ditunjukkan untuk menangani jaringan. Umumnya system operasi
ini terdiri atas banyak layanan atau service yang ditunjukan untuk melayani
pengguna. Seperti layanan berbagi berkas, layanan berbagai alat pencetak
(printer), DNS service, HTTP service dll.

System operasi, layanan jaringan, aplikasi jaringan adalah merupakan komponen


software jaringan computer. System ini dibutuhkan operasi jaringan untuk
mengelola aliran data antara workstation dan server yang bekerja dengan drive
pada perangkat yang telah terpasang di jaringan tersebut.

Sebelum memaparkan jenis-jenis system operasi jaringan tersebut, lebih dulu


mengetahui apa fungsi dari system operasi jaringan computer itu?
Fungsi Sistem Operasi Jaringan Komputer
1. Menghubungkan sejumlah computer dan perangkat lainnya ke sebuah
jaringan,
2. Mengelola sumber daya jaringan,
3. Menyediakan layanan, melayani permintaan client untuk mengakses aplikasi
dari sumber daya jaringan system system operasi,
4. Menyediakan kemanan jaringan bagi multiple user,
5. Mudah menambahkan client dan sumber daya lainnya,
6. Memonitor status dan fungsi elemen-elemen jaringan,
7. Distribusi program dan update software ke client,
8. Menggunakan kemampuan server secara efisien,
9. Menyediakan toleransi kesalahan,
10. Sebagai sarana komunikasi untuk melayani pertukaran pesan pada jaringan,
pada bagian server menangani dan menyediakan routing, buffering pesan,
mengirim pesan melalui jaringan dan keandalan transmisi,
11. Mengontrol sumber daya lokal, dengan melakukan fungsi proses dan
distribusi ke antara memori, proses perencanaan dan penjadwalan, prosesor
manajemen dalam mesin multiprosessor, control peripheral dan proses
fungsi manajemen sumber lainnya.
12. Mengontrol sumber daya jaringan agar dapat digunakan secara bersama,
penguncian berkas dan penguncian record yang dipakai bersama, menjaga
sumber daya dan direktori jaringan, pengelolaan permintaan akses remote ke
system file dan database, manajemen antrian permintaan (query) bagi
pengguna jarak jauh untuk perangkat feriferal.

Karakter Sistem Operasi Jaringan


– Pusat kendali sumber daya jaringan,
– Akses aman ke sebuah jaringan,
– Mengizinkan user terkoneksi ke jaringan lain,
– Mengizinkan remote user terkoneksi ke jaringan,
– Backup data dan memastikan data tersebut tersedia.
System Operasi Jaringan Komputer :
– Windows Server 2003
Merupakan salah satu system operasi untuk server setelah windows server 2000
yang diproduksi oleh Microsoft windows.

Kelebihan windows server 2003


• Fungsionalitas dan skalabilitas
• Cocok untuk organisasi atau perusahaan besar
• Tampilan server cukup bagus
• Dapat menggunakan DHCP
Kekurangan windows server 2003
• Kurang memadai di tengah kemajuan web 2.0
• Jika tidak teliti ketika menginstall, error sering terjadi
• Persyaratan perangkat keras pada waktu itu cukup tinggi

– Windows 98, Windows 2000 Profesional, Windows XP Profesional


dan Windows NT Workstation
Seluruh windows yang ada di atas tidak digunakan oleh server, tetapi dapat
menyediakan sumber daya untuk jaringan (work station), seperti mengakses file
dan menggunakan printer.

– Microsoft LAN Manager


Adalah sebuah system operasi jaringan yang dikembangkan oleh Microsoft
corporation bersama dengan 3Com Corporation LAN Manager didesain sebagai
penerus perangkat lunak server jaringan 3+Share yang berjalan di atas system
operasi MS-DOS.

– Novell NetWare
Adalah sebuah system operasi jaringan yang umum digunakan dalam computer
IMB PC atau kompatiblenya. Sistem operasi ini di kembangkan oleh Novell dan
dibuat berbasiskan tumpukan protocol jaringan Xerox XNS.
NetWare telah digantikan oleh Open Enterprise Server (OES). Versi akhir dari
NetWare hingga April 2007 adalah versi 6.5 Support Pack 6, yang identik dengan
OES-NetWare Kernel, Support Pack 2.

Kelebihan system operasi Novell NetWare


• Sebagai software jaringan
• Manajemen jaringan mudah
• Kecepatan komunikasi antar PC menggunakan LAN sangat cepat
• Perangkat keras (space disk dan memori) digunakan untuk server dan sudah
diuji

Kelemahan Sistem Operasi Novell NetWare


• Masih berbasis DOS/mode tampilan yang belum grafis
• Hanya sebatas print file dan sharing data
• Fungsi server hanya sebatas penyedia basis data, dan yang melakukan
komputasi malah client
– Microsoft Windows NT Server
Merupakan sebuah system operasi 32-bit dari Microsoft yang menjadi leluhur
system operasi windows 2000, windows XP, windows server 2003 dan windows
vista. System operasi tersebut pada awalnya mendukung beberapa platform
mikroprosesor, di mulai dari intel 80×86 (hingga sekarang), MIPS R4x00
(dihentikan pada versi windows NT 4.0), digital equipment corporation alpha
AXP (dihentikan pada versi 2000 Beta 3), IMB Power PC (dimulai pada versi
windows NT3.51 dan dihentikan pada versi pada windows NT 4.0), seperti
beberapa flatform lainnya seperti clipper dan SPARC (tidak dirilis untuk umum
karena dibuat oleh pihak ketiga, Integraph). Saat ini system berbasis windows NT
hanya mendukung flatform Intel 80×86, Intel IA64, dan AMD64 (atau x64),
sementara flatform lainnya tidak didukung lagi, mengingat kurangnya dukungan
dari pihak ketiga untuk prosessor tersebut.

Windows NT di luncurkan dalam beberapa edisi, meskipun produk tersebut


dibangun dan kode sumber yang sama, yaitu

1. Windows NT Workstation, yang dikhususkan untuk penggunaan pada


workstation jaringan,
2. Windows NT Server, yang dikhususkan untuk penggunaan pada server
jaringan,
3. Windows NT Enterprise Server atau windows NT Advanced Server, yang sama-
sama ditunjukkan untuk penggunaan pada server jaringan tetapi menawarkan
lebih banyak fungsi dan fitur daripada windows NT server standar.

– GNU/Linux
Adalah system operasi dengan menyusul pembangunan sebagai bebas perangkat
lunak open source, yang meningkatkan popularitas dan permintan antara rumah
dan perusahaan perangkat lunak computer user.
Linux turunan dari Unix yang merupakan freeware dan powerfull operating
system, memiliki implementasi lengkap dari arsitektur TCP/IP. Beberapa varian
Unix seperti SCO OpenServer, Novell UnixWare atau Solaris.

Kelebihan dari Linux


 Bebas dan terbuka sehingga tidak terdapat biaya lisensi untuk membeli dan
menggunakan Linux
 Mudah digunakan
 Hampir semua aplikasi yang terdapat di windows, telah terdapat
alternatifnnya di Linux. Kita dapat mengakses situs web open source as
alternative untuk memperoleh informasi yang cukup berguna dan cukup
lengkap tentang alternative aplikasi windows di Linux.
Kekurangan Linux
 Banyak pengguna belum terbiasa dengan Linux dan masih windows minded.
 Dukungan perangkat keras dari vendor-vendor tertentu yang tidak terlalu baik
pada Linux. Untuk mencari daftar hardware yang didukung oleh Linux kita
bisa melihat Linux-Drivers.org atau Linux hardware.org
 Proses instalasi windows software yang tidak semudah di windows. Instalasi
software di Linux akan mudah jika terkoneksi dengan internet atau bila
mempunyai CD/DVD repository-nya, bila tidak harus mendownload satu
persatu package yang dibutuhkan beserta dependencies-nya

– CentOS Linux
Merupakan system operasi Linux yang dapat digunakan untuk server, karena
banyak distro system operasi linux yang dapat digunakan untuk server, misalnya
redhat debian.

Kelebihan CentOS Linux


 Sangat kompatibel dengan redhat
 OS yang freeware yang handal untuk skala enterprise
 Satu-satunya OS yang didukung resmi oleh Cpanel

Kekurangan CentOS Linux


 Tergantung pada distro redhat, karena centos keluar setelah redhat
 Penampilan website kurang menarik
 Kurangnya dokumentasi tentang redhat.

– Mac OS X Server
Mac (Macintosh Operating System) OS merupakan system operasi yang berasal
dari FreeBSD yang free software dan dikembangkan menjadi non free software.
Mac OS memiliki banyak peminat dan pengguna dikarenakan tampilannya yang
menarik dan mudah.
Mac OS dibuat oleh Apple Computer khusus untuk computer Macintosh dan
tidak kompatibel dengan PC berbasis IBM. Diperkenalkan pada tahun 1984, Mac
OS sejak tahun 2006 telah memiliki kompatibilitas dengan arsitektur PowerPC
maupun x86.

Kelebihan Mac OS
 Tidak mudah terkena virus
 Memiliki performa yang tinggi
 Memiliki tampilan GUI yang menarik
 Hardware dan system operasi berasal dari produsen yang sama
Kekurangan Mac OS
 Tidak dapat dirakit sendiri karena sudah lisence dari apple
 Hanya cocok bagi graphic designer
 Hanya pihak MacOs saja yang mengembangkan system operasi ini
 Biaya untuk membelinya sangat mahal
 Kurang cocok untuk aplikasi server dan game
 Software tidak terlalu lengkap

– UNIX
Adalah system operasi yang diawali dari project Multics (Multiplexed
Information and Computing Service) pada tahun 1965 yang dilakukan American
Telephone and Telegraph AT&T, General Electric (GE), dan Institut Teknolgi
Massachusetts (MIT) dan biaya dari Departemen Pertahan Amerika (Department
of Defence Advenced Research Project, DAFRA atau ARPA).
Unix didesain sebagai system operasi yang portable, multi-tasking dan multi-
user.
Unix ini dapat menangani pemrosesan yang besar sekaligus menyediakan
layanan internet seperti web server, FTP server, terminal emulation (telnet),
akses database, dan network. File system (NFS) yang mengijinkan client dengan
system operasi yang berbeda untuk mengakses file yang di simpan di computer
yang menggunakan system operasi Unix.

Kelebihan Unix
 System operasinya gratis
 Tidak perlu menginstall driver lagi
 Mendapatkan aplikasi multimedia dan desain yang lengkap
 Tidak bisa terkena virus
 Desktopnya bagus

Kekurangan dari Unix


 Membingungkan karena berbeda dengan windows
 Format file yang terlalu sedikit
 Banyak software yang tidak compatible dengan Linux

– Debian Server
Merupakan system operasi linux yang dapat digunakan untuk server, karena
banyak distro system operasi linux yang dapat digunakan untuk server.

Kelebihan Debian Server


 Gratis
 Lebih aman dari virus
 Sudah banyak yang menggunakannya dalam organisasi maupun perusahaan
 Kelemahan Debian Server
 Perlu belajar tentang cara menggunakannya
 Aplikasi pada linux masih belum sebagus windows

– Banyan VINES
Beberapa varian UNIX, seperti SCO OpenServer, Novell UnixWare, Solaris.
Virtual Integrated Network Service (VINES) ini adalah sebuah system operasi
jaringan yang popular pada akhir decade 1980-an hingga awak decade 1990-an
yang banyak digunakan dalam jaringan-jaringan korporat.
Vines pada awalnya dibuat berdasarkan protocol jaringan yang diturunkan dari
Xerox Network System (XNS). Vines sendiri menggunakan arsitektur jaringan
terdistribusi client/server yang mengizinkan client agar dapat mengakses sumber
daya di dalam server melalui jaringan.

Fitur-fitur yang diusung oleh banyan vines adalah :


 Memiliki layanan berbagi berkas (file-sharing),
 Memiliki layanan berbagi alat pencetak (print-sharing),
 Memiliki layanan direktori terdistribusi yang disebut sebagai StreetTalk untuk
melakukan manajemen jaringan,
 Dukungan terhadap protocol transmission control protocol/internet protocol
(TCP/IP),
 Menawarkan perangkat baru administrasi jaringan dengan menggunakan
antarmuka grafis,
 Mendukung manajemen dengan menggunakan protocol simple network
management protocol (SNMP).
Client-client yang didukung oleh vines adalah IMB OS/2.

Sesuai dengan fungsi computer pada sebuah jaringan, maka tipe jaringan
computer dibagi menjadi dua yaitu :
1. Jaringan peer to peer
Setiap computer yang terhubung dengan jaringan dapat berkomunikasi denan
computer-komputer lain secara lagnsung tanpa melalui computer perantara.
Pada jaringan ini sumber daya terbagi pada seluruh computer yang terhubung
dalam jaringan tersebut, baik sumber daya yang berupa perangkat keras maupun
perangkat lunak dan datanya. Computer yang terhubung dalam jaringan peer to
peer pada prinsipnya mampu untuk bekerja sendiri sebagai sebuah computer
stand alone. Tipe jaringan seperti ini sesuai untuk membangun sebuah
workgroup dimana-mana masing pengguna computer bisa saling berbagi pakai
penggunaan perangkat keras.

2. Jaringan client/server
Terdapat sebuah computer berfungsi sebagai server sedangkan computer yang
lain berfungsi sebagai client. Computer server berfungsi dan bertugas melayani
seluruh computer yang terdapat dalam jaringan tersebut. Sedangkan computer
client (workstation) sesuai namanya menerima lauanan dari computer server.
Untuk membangun sebuah jaringan client-server diperlukan beberapa bagian,
suatu computer sebagai pusat data yang disebut sebagai file-server, computer
sebagai tempat kerja disebut workstation, peralatan jaringan seperti network
interface card, hub, dll, media penghubung antar computer, dll.

You might also like