Professional Documents
Culture Documents
pacak bambu berfungsi untuk membuat pembatas dan ajir, gembor berfungsi
spidol berfungsi sebagai alat untuk menandai jumlah daun, jangka sorong
menghitung bobot basah buah, tali plastik berfungsi untuk mengikat ajir, kamera
Adapun bahan yang digunakan dalam praktikum ini adalah benih gambas
pengamatan, top soil berfungsi untuk menimbun tanah, Pupuk NPK Mutiara
sebagai penyedia hara bagi tanaman, pupuk kandang ayam berfungsi sebagai
penyedia hara dan memperbaiki sifat tanah, , air berfungsi untuk memenuhi
membuat plank pada plot dan label berfungsi untuk menandai perlakuan.
11
Metode Percobaan
plot per grup, dimana setiap plot dipertanggungjawabkan oleh satu kelompok.
Setiap plot diberikan perlakuan pemberian dosis pupuk NPK Mutiara yang
berbeda yaitu: 0 gram NPK Mutiara pada plot pertama, 40 gram NPK Mutiara
pada plot kedua, 80 gram NPK Mutiara pada plot ketiga, 120 gram NPK Mutiara
pada plot keempat dan 160 gram NPK Mutiara pada plot kelima. Pemupukan
dilakukan sebanyak 4 kali yaitu pada 2 MST , 4 MST, 6 MST dan 8 MST: dan
teknik pemupukan dilakukan dengan cara tugal. Setiap plot terdiri dari 8 tanaman
yang dibagi lagi menjadi dua perlakuan yaitu perlakuan pemangkasan dan
PELAKSANAAN PERCOBAAN
Persiapan Lahan
Persemaian
gelas plastik.
tanam hal tersebut untuk menghindari penggunaak pupuk kandang yang belum
Pindah Tanam
Pindah tanam dilakukan pada hari Senin, 16 Oktober 2017. Lubang tanam
sekitar 3-5 cm. Lubang tanam dibuat dengan dengan jarak 80 cm antar baris
tanaman dan 30 cm secara vertikal. Setiap lubang ditanamn 1 benih. Ketika benih
minggu setelah tanam (MST), dan 6 minggu setelah tanam (MST) . Metode
13
pemupukan dilakukan dengan cara tugal. Pupuk yang diberikan adalah pupuk
NPK Mutiara dengan dosis 0 gram pada plot I, 40 gram untuk plot II, 80 gram
untuk plot III, 120 untuk plot IV, dan 160 gram untuk plot ke V.
Pemeliharaan
Penyiraman
Penyiraman tanaman dilakukan setiap hari, tepatnya pada sore hari dengan
jumlah air yang diberikan sesuai dengan jumlah kebutuhan air per plot.
Penyulaman dilakukan pada tanaman yang mati atau tanaman yang tidak
Penyiangan
dari gulma dapat dilakukan secara manual dengan tangan. Penyiangan janagn
sampai mengganggu akar tanaman pada umur tersebut yang belum kuat
mencengkram tanah.
Pengajiran
pembuatan ajir yaitu dengan menancapkan banbu sedalam 50 cm pada sisi plot
dan menyatuhkan dua buah bambu titik tengak membentuk seperti atap rumah lalu
14
pertumbuhannya baik.
Pemangkasan
produktif yang berbunga dengan menggunakan gunting atau cutter dan dilakukan
Peubah Amatan
Tinggi Tanaman
Tinggi tanaman gambas diambil setiap satu minggu sekali dan pengukuran
tinggi tanaman dimulai pada 2 MST atau 15 hari setelah tanam hingga 8 MST
atau sampai tanaman memesuku masa generatif dan berbunga. Pengukuran tinggi
Jumlah Daun
Jumlah daun tanaman gambas diambil setiap satu minggu sekali dan
perhitungan jumlah daun tanaman dimulai pada 2 MST atau 15 hari setelah tanam
hingga 8 MST atau sampai tanaman memasuki masa generatif dan berbunga.
Perhitungan jumlah daun dimulai dari daun yang terletak paling dekat dengan
akar Perhitungan dilakukan secara manual dengan menandai setiap daun yang
Diameter batang tanaman gambas diambil setiap satu minggu sekali dan
perhitungan jumlah daun tanaman dimulai pada 2 MST atau 15 hari setelah tanam
15
hingga 8 MST atau sampai tanaman memasuki masa generatif dan berbunga.
sorong.
Jumlah Cabang
Jumlah cabang tanaman gambas didata setiap satu minggu sekali dan
perhitungan jumlah daun tanaman dimulai pada 2 MST atau 15 hari setelah tanam
hingga 8 MST atau sampai dengan panen. Perhitungan jumlah cabang dilakukan
secara manual.