You are on page 1of 2

Meliana Atmika

21100117140048
Departemen Teknik Geologi
Universitas Diponegoro

Fungsi Pemetaan Topografi?

Pemetaan topografi yakni berkaitan erat dengan peta topografi itu sendiri. Pemetaan dalam
geologi sendiri merupakan kegiatan atau aktivitas yang dilakukan seseorang atau suatu kelompok
dengan mengumpulkan data serta informasi-informasi geologi yang diperlukan dengan peta
sebagai hasilnya. Lalu apa itu peta topografi? Sebelumnya Peta Topografi adalah suatu peta yang
memperlihatkan keadaan bentuk, penyebaran roman muka bumi dan dimensinya. Sebuah peta
topografi biasanya terdiri dari dua atau lebih peta yang tergabung untuk membentuk keseluruhan
peta. Sebuah garis kontur merupakan kombinasi dari dua segmen garis yang berhubungan namun
tidak berpotongan, ini merupakan titik elevasi pada peta topografi. Karakteristik unik yang
membedakan peta topografi dari jenis peta lainnya adalah peta ini menunjukkan kontur topografi
atau bentuk tanah di samping fitur lainnya seperti jalan, sungai, danau, dan lain-lain. Karena peta
topografi menunjukkan kontur bentuk tanah, maka peta jenis ini merupakan jenis peta yang paling
cocok untuk kegiatan outdoor dari peta kebanyakan. Selain itu, jika dibanding peta lain, peta
topografi dapat menceritakan banyak hal dan fitur-fitur unik yang dapat diinterpretasikan oleh
pembacanya jika dibanding peta lain. Keakuratan konturnya pun cukup tinggi jika dibanding peta
lain dan fokus. Morfologi terlihat dengan jelas.

Lalu apakah fungsi dari Pemetaan Topografi? Setelah mengetahui apa itu pemetaan dan
topografi sendiri dapat ditarik kesimpulan bahwa fungsi pemetaan topografi kurang lebih yakni
sebagai k e g i a t a n p e n d a t a a n i n f o r m a s i - i n f o r m a s i p e r m u k a a n d a n m e n g h a s i l k a n
suatu bentuk laporan berupa peta topografi ya n g dapat memberikan
g a m b a r a n mengenai fitur-fitur unik suatu area yang termasuk penyebaran dan susunan batuan
(lapisan batuan), serta memuat informasi gejala-gejala struktur geologi yang mungkin
mempengaruhi pola penyebaran batuan pada daerah tersebut. Selain pemetaan
informasi geologi, pada kegiatan ini juga bertujuan untuk m e n a m p i l k a n s e g a l a
m a c a r n k o n d i s i g e o l o g i ya n g a d a d i lapangan (yang bersifat tiga dimensionil) ke dalam
peta (yang bersifat dua dimensionil). Gejala geologi yang nampak di lapangan terutama
adalah batuan, urutan batuan, struktur batuan serta bangun bentang alam yang dibangun
oleh batuan tersebut.
Meliana Atmika
21100117140048
Departemen Teknik Geologi
Universitas Diponegoro

You might also like