Professional Documents
Culture Documents
Neraca Massa
Neraca Massa
NERACA MASSA
A. PENDAHULUAN
Neraca massa merupakan perhitungan semua bahan yang ada dalam proses. Ada
kalanya bahan yang dikenakan proses berubah bentuk menjadi senyawa lain atau
menjadi konsumsi dalam sistem itu, tetapi jumlah massanya tidak berubah. Massa
yang tumbuh dan massa yang terambil diartikan bila terjadi reaksi kimia, maka
bahan yang satu bisa terambil dan membentuk senyawa lain.
Sebelum masuk pada neraca massa, diperlukan pengertian-pengertian tentang
sistem, proses, dan aliran. Perhitungan neraca massa meliputi neraca massa tanpa
dan dengan reaksi kimia. Pada bab ini dibahas neraca massa tanpa reaksi kimia.
Pada contoh-contoh perhitungaan neraca massa tanpa reaksi kimia diberikan
kepadaa proses-proses pemisahan secara fisis seperti, pencampuran, pengeringan,
kristalisasi, keseimbangan fase, distilasi, dan evaporasi. Alat-alat ini akan
dipelajari lebih lanjut pada mata kuliah berikutnya dan dalam perencanaan alat.
Pengertiaan-pengertian
1. Sistem
Sering kali mendengar kata “sistem”, tapi apa maknanya?. Sistem dapat diartikan
sebagai suatu kesatuan yang kompak dari satu atau beberapa sub sistem.
Misalnya, komputer merupakan satu sistem yang terdiri atas keyboard, CPU, dan
manitor, tetapi CPU juga merupakan sistem yang di dalamnya terdapat
komponen-komponen pembentuk sistem (CPU) itu.
Di dalam proses terdapat pengertian sistem tertutup dan sistem terbuka. Sistem
tertutup dapat dikatakan sebagai sistem atau proses “batch” yang dijelaskan pada
bagian tentang proses. Dalam sistem tertutup tidak ada bahan yang masuk atau
keluar, massa dalam sistem tertutup harus tetap. Sistem terbuka adalah sistem
yang mengalir atau kontinu. Sistem dikelilingi oleh pembatas atau “boundary”, di
luar itu disebut “sekeliling”.
2. Proses
Sebelum masuk pada perhitungan neraca massa dan energi, terlebih dahulu
diperkenalkan tentang proses dan macamnya. Proses merupakan suatu kondisi
atau keadaan yang mengalami pengolahan untuk menghasilkan produk tertentu.
Dalam industri, proses merupakan pengolahan bahan baku menjadi produk.
Macam proses:
a. “batch”
b. kontinu
Proses “batch” merupakan suatu pengolahan yang terdiri atas beberapa kegiatan,
yaitu pemasukan bahan ke dalam alat, pengolahan, dan pengeluaran hasil. Proses
ini dapat digambarkan sebagai berikut.
B. Neraca massa
Neraca massa merupakan perhitungan semua bahan yang ada dalam proses. Ada
kalanya bahan yang dikenakan proses berubah bentuk menjadi senyawa lain atau
menjadi konsumsi dalam sistem itu, tetapi jumlah massanya tidak berubah.
Kehilangan massa dimungkinkan dalam reaksi inti (nuklir) sesuai dengan teori
yang dikemukakan oleh Einsten (teori relativitas), bahwa massa yang hilang
berubah menjadi energi. Hal yang sebenarnya, bahwa kekekalan massa haruslah
terpadu dengan energi, sehingga berbunyi kekekalan massa dan energi. Sebab
keduanya tidak bisa dipisahkan. Massa adalah suatu bentuk energi. Namun, pada
bahasan berikut ini dipisahkan antara neraca massa dan neraca energi dan sebagai
awal pelajaran sebagai mata kuliah ATK I membahas neraca massa terlebih
dahulu.
Secara keseluruhan, bentuk persamaan neraca massa adalah:
1. Pencampuran
Contoh: Natrium hidroksid dengan kadar 40% dialirkan ke dalam tangki dengan
kecepatan 100 pada suhu 20oC. Larutan ini akan diencerkan menjadi 12%. Berapa
air yang diperlukan setiap jamnya? Dan berapa kecepatan keluar dalam ?
Jawab:
Untuk dapat menyelesaikan soal di atas diperlukan data rapat larutan NaOH 40%.
Data dapat diperoleh dari buku (handbook) Perry atau literatur lain. Dari buku
Perry edisi 5, hal.
3-78 diperoleh data, pada suhu 20oC: r40%NaOH = 1,4300 kg/L
M2
Air segar sebagai pengencer
Larutan pekat: 20oC
M1: 40% NaOH Tangki M3
100 L/jam Pencampur Larutan encer 12%NaOH