You are on page 1of 1

Fenomenologi merupakan ilmu yang mempelajari fenomena atau gejala yang dilandasi oleh teori Max

Weber (1864-1920). Teori ini menekankan pada metode penghayatan atau pemahaman interpretatif
(verstehen). Jika seseorang menunjukkan perilaku tertentu dalam masyarakat, maka perilaku tersebut
merupakan realisasi dari pandangan-pandangan atau pemikiran yang ada dalam kepala orang tersebut.
Kenyataan merupakan ekspresi dari dalam pikiran seseorang oleh karena itu, realitas tersebut bersifat
subjektif dan interpretatif.

https://www.academia.edu/9832986/Buku_Metodologi_Penelitian_Kuantitatif_dan_Kualitatif_oleh_Jo
nathan_Sarwono

Buku tersebut di halaman 197

Merupakan Penelitian yang dilakukan terhadap suatu “kesatuan sistem’’. Kesatuan ini dapat berupa
program, kegiatan, peristiwa, atau sekelompok individu yang terikat oleh tempat, waktu atau ikatan
tertentu. Studi kasus adalah suatu penelitian yang diarahan untuk menghimpun data, mengambil
makna, memperoleh pemahaman dari kasus tersebut.

https://faruqtheopposition.wordpress.com/tag/macam-macam-metode-penelitian-kuantitatif-dan-
kualitatif/

Penelitian Studi Kasus (case study) bertujuan untuk mempelajari secara intensif tentang latar belakang
keadaan sekarang dan interaksi lingkungan suatu unit sosial : individu, kelompok, dan masyarakat.
Penelitian ini cirinya bersifat mendalam tentang suatu unit sosial tertentu yang hasilnya merupakan
gambaran yang lengkap dan terorganisir. Contoh : studi kasus yang dilakukan Piaget tentang
Perkembangan Kognitif pada Anak-anak dan Studi kasus tentang pola konsumsi masyarakat kota dan
pola-pola kehidupannya.

Metode Penelitian model praktis penelitian kuantitatif dan kualitatif

Buku ajar perkuliahan

Oleh Prof. Dr. Suryana, M.Si

UPI 2010

You might also like