You are on page 1of 2

PENDAHULUAN

Health Care Associated Infection ( HAIs) atau Infeksi sehubungan dengan pelayanan kesehatan
merupakan masalah serius bagi semua sarana pelayanan kesehatan di seluruh dunia, termasuk di
Indonesia. Menurut data WHO sekitar 3 – 21 % atau rata rata 9 % kejadian infeksi. Data infeksi
nosokomial di RSJHK periode 2001-2006 sekitar 5 %..

Kejadian infeksi ini dapat menghambat proses penyembuhan dan pemulihan pasien, bahkan dapat
menimbulkan peningkatan morbiditas , mortalitas, dan memperpanjang lama hari rawat, sehingga
biaya meningkat dan akhirnya mutu pelayanan di sarana kesehatan akan menurun. Tak dipungkiri
lagi untuk masa yang akan datang dapat timbul tuntutan hukum bagi sarana pelayanan kesehatan.

Fasilitas pelayanan kesehatan selain memberikan pelayanan kuratif dan rehabilitatif juga
memberikan pelayanan preventif dan promotif, sehingga kejadian infeksi sehubungan dengan
pelayanan kesehatan harus menjadi perhatian bagi seluruh pemberi pelayanan kesehatan dimana
saja dan kapan saja pelayanan kesehatan diberikan. Oleh karena hal tersebut diatas sudah saatnya
semua sarana pelayanan kesehatan dimana saja,kapan saja dan kepada siapa saja pelayanan
kesehatan diberikan harus melaksanakan program pencegahan pengendalian infeksi.

Salah satu program dari program pencegahan pengendalian infeksi sehubungan dengan pemberian
pelayanan kesehatan adalah Pendidikan dan Pelatihan Dasar Pencegahann Pengendalian Infeksi di
Pelayanan Kesehatan. Untuk itu Rumah Sakit, sebagai fasilitas pelayanan kesehatan sudah saatnya
melaksanakan program Pencegahan dan Pengendalian Infeksi . Untuk mencapai program ini dengan
baik dan benar perlu mengadakan pelatihan Pencegahan Pengendalian Infeksi terkait Pelayanan
Kesehatan kepada

2 TUJUAN Tujuan pelatihan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tenaga
pelayanan kesehatan tentang upaya pencegahan dan pengendalian infeksi di rumah sakit dan
pelayanan kesehatan..

SASARAN Semua Tenaga Pelayanan Kesehatan , Dokter, Perawat, Bidan.

METODE Ceramah, Diskusi, Demonstrasi, Kunjungan lapangan, Praktek

WAKTU PELAKSANAAN Pelaksanaan Pelatihan PPI Tingkat Dasar dan Lanjut dilaksanakan 3 (tiga)
hari, PPI Tingkat Umum 2 (dua) hari (tanggal pelaksanaan dibicarakan 1 bulan sebelum pelaksanaan)

TEMPAT PELAKSANAAN Pelaksanaan Pelatihan di Rumah Sakit masing – masing ( Rumah Sakit yang
menentukan tempat) NARA SUMBER 1. Dr. dr. Sutoto, M.Kes (Ketua Umum PERSI) 2. dr. Latre
Buntaran, SpMK (Ketua Kompartemen Pengendalian Infeksi RS PERSI) 3. Costy Pandjaitan, CVRN,
SKM, MARS (Kompartemen Pengendalian Infeksi RS PERSI) 4. Gortap Sihotang, S.Kep (Ketua IPCN
RSCM) 5. Ns. Siti Rochani, SKp (Kepala CSSD RS Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita) 3 A.
MATERI PELATIHAN ( TINGKAT DASAR) Materi dasar 1. Kebijakan Kemkes dalam upaya PPI di Rumah
Sakit dan Fasilitas pelayanan kesehatan lainnya 2. Keselamatan pasien di pelayanan kesehatan 3.
Persiapan Akreditasi PPI versi terbaru Materi Inti 1. Konsep Dasar ”Healtcare Associated Infections”
2. Peran dan Fungsi ICP (Infection Control Practicioner) 3. Epidemiologi Dasar 4. Kewaspadaan Isolasi
5. Kebersihan tangan 6. Dekontaminasi peralatan perawatan pasien 7. Penggunaan Alat Pelindung
Diri 8. Manajemen Limbah Kesehatan 9. Manajemen Lingkungan Kesehatan 10. Pemeliharaan
Kesehatan Karyawan 11. Manajemen Linen & Laundry 12. Mikrobiologi Dasar 13. Penggunaan
Antimikroba yang rasional 14. Pencegahan Infeksi di Instalasi Gizi 15. Pencegahan Infeksi Luka
Operasi berhubungan dengan luka insisi 16. Pencegahan Infeksi Saluran Kemih berhubungan dengan
penggunaan kateter urine menetap 17. Pencegahan Infeksi Ventilator Associated Infection
berhubungan dengan pemakaian ventilasi mekanik 18. Pencegahan Infeksi Aliran Darah Primer
berhubungan dengan pemasangan kateter vena sentral 19. Surveilens HAIs 4 20. Audit PPI 21. ICRA
Materi Penunjang 1. Membangun Komitmen pembelajaran/ Building Learning Commitment ( BLC) 2.
Rencana Tindak Lanjut 3. Kunjungan lapangan B. MATERI PELATIHAN

You might also like