You are on page 1of 6

STRATEGI PELAKSANAAN DAN STRATEGI KOMUNIKASI

PEMBERIAN MAKAN MELALUI NGT PADA TN. ML


DENGAN INFEKSI HIV SD IV OC WS SUSP. TOXOPLASMOSIS CEREBRI,
SUSP. TB PARU
DI RUANG NUSA INDAH RSUP SANGLAH DENPASAR

Oleh:
MADE JULIANA DEWI
1802621061

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN DAN PROFESI NERS


FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS UDAYANA
SEPTEMBER, 2018

STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN


PEMBERIAN MAKAN MELALUI NGT PADA TN. ML
DI RUANG NUSA INDAH RSUP SANGLAH

 KONDISI PASIEN:
NAMA : TN. ML
TTV : Tekanan Darah : 130/80 mmHg
Nadi : 80 kali/menit
Respiration Rate : 22 kali/menit
Suhu : 36,70C

ALASAN MASUK RS:


Keluarga pasien mengatakan pasien mengalami nyeri kepala selama sebulan
sebelum masuk rumah sakit. Nyeri kepala dapat berkurang dengan diberikan
obat anti nyeri. Pasien rutin meminum obat anti nyeri. Pasien juga mengalami
batuk yang lama, batuk disertai dahak berdarah, batuk lama sejak sebulan
sebelum masuk rumah sakit, pasien berkeringat malam, mengalami penurunan
berat badan yang dirasakan namun keluarga tidak tahu jumlah penurunannya.
Pasien didiagnosa mengalami infeksi HIV sejak 31 Agustus 2018 dan belum
mendapatkan obat ARV. Pasien dibawa ke rumah sakit karena mengaami
penurunan kesadaran sejak 1 hari sebelum masuk rumah sakit.

DATA FOKUS:
1. Data Subjektif:
 Keluarga pasien mengatakan nafsu makan pasien menurun sejak 1 bulan
yang lalu.
2. Data Objektif:
 Tekanan Darah: 130/80 mmHg
 Kesadaran somnolen
 GCS: 10 (E3V2M5)
 BB : 43 kg TB : 165 cm
 BMI : 16,22 (status gizi kurang)

 DIAGNOSA KEPERAWATAN (MASALAH)


1. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan
ketidak mampuan untuk menelan makanan ditandai dengan ketidak mampuan
memakan makanan.
 TUJUAN KHUSUS:
Setelah diberikan asuhan keperawatan selama 6 x 24 jam, diharapkan asukan nutrisi
pasien adekuat dengan kriteria hasil:
NOC Label : Nutritional status
Dengan kriteria hasil:
a. Intake nutrisi tercukupi
b. Asupan makanan tercukupi

 TINDAKAN KEPERAWATAN:
Tindakan keperawatan yang akan dilakukan yaitu memberikan makanan melalui
selang NGT pada pasien
SOP terlampir

STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN


PEMBERIAN MAKAN MELALUI NGT PADA NY. N S
DI RUANG NUSA INDAH RSUP SANGLAH

PREORIENTASI
Mengidentifikasi kebutuhan nutrisi pada pasien (jenis diet : cair dengan kebutuhan
nutrisi energi sebanyak 2245 Kkal dan protein 85,05 per hari yang diberikan dalam
200 cc susu cair sebanyak 6 kali dalam sehari). Mengidentifikasi faktor alergi
makanan dan mempersiapkan alat dan bahan yang diperlukan (Sarung tangan,
masker, spuit 10 cc/20 cc, corong, stetoskop, makanan dalam bentuk cair, segelas
air putih, obat-obatan bila ada)

ORIENTASI
1. Salam Terapeutik
Selamat sore Pak WL
2. Evaluasi/validasi
Bagaimana keadaan Bapak hari ini? Bagaimana makan Bapak? Apakah tadi
pagi mampu menghabiskan makanan Bapak?
3. Kontrak
 Topik
Baik Pak, saya Juliana. Saya yang akan bertugas sore ini untuk merawat
Bapak. Sekarang saya akan memberi Bapak makanan melalui selang NGT
nggih Pak. Makanan yang saya berikan ini susu cair nggih, untuk
membantu mencukupi kebutuhan nutrisi Bapak.
 Waktu
Bapak, waktu yang saya butuhkan untuk kegiatan ini kurang lebih selama
10 menit ya Pak.
 Tempat
Bapak nanti saya akan melakukan tindakan ini ditempat tidur nggih.

Baik Bapak, sebelum saya mulai tindakannya apa ada yang ingin Bapak
dan keluarga tanyakan?

KERJA (langkah-langkah tindakan keperawatan): komunikasi saat melakukan tindakan


(mempersiapkan alat dan bahan serta menutup sampiran)

4. Baiklah bapak saya tutup kordennya nggih pak?


5. Mencuci tangan dan memakai sarung tangan.
6. Baik bapak, sebelum saya memulai memberikan makanannya saya mau
mengecek suara usus bapak dulu ya.
7. Bapak untuk posisinya saya naikkan sedikit ya, agar makannya nyaman dan
tidak muntah.
8. Mengklem selang sonde dan membuka tutup pangkalnya. Kemudian pastikan
NGT tepat di lambung denga cara melakukan aspirasi cairan lambung.
9. Memeriksa residu lambung dengan aspirasi cairan lambung mengembalikan isi
aspirat ke lambung (apabila kurang dari 100 ml, bilas selang kateter dengan air
putih 30 ml).
10. Siapkan corong dan selang untuk memberikan makanan.
11. Isi corong dengan makanan.
12. Buka klem dan mulai memberikan makanan.
13. Berikan air 30 ml melalui selang NGT setelah waktu makan.
14. Bilas corong dan selang makanan dengan air hangat setelah semua makanan
dimasukkan, klem sonde, lepas corong, tutup kembali lubang pangkal NGT dan
lepaskan klem.
15. Pasien tetap dalam posisi setengah duduk selama 15 sampai 30 menit.

TERMINASI
1. Evaluasi Respon Pasien Terhadap Tindakan Keperawatan.
Baik bapak, pemberian makanan melalui selang NGT sudah selesai.
 Evaluasi Subyektif
Bagaimana perasaan bapak setelah saya beri makanan? Apakah bapak ada
merasa mual atau inggin muntah?
 Evaluasi Obyektif
Terimakasih ya,bapak sangat mau bekerja sama dalam pemberian makanan
ini.

2. Tindak Lanjut Pasien:


Bapak harus rutin makan nggih pak, agar nutrisi bapak terpenuhi sehingga
bapak memiliki energi yang cukup.
3. Kontrak Yang Akan Datang
o Topik
Baiklah bapak nanti saya akan kembali lagi untuk memeriksa kondisi
bapak ya
o Waktu
Waktunya nanti sekitar 30 menit lagi ya pak.
o Tempat
Tempatnya nanti akan dilakukan ditempat tidur bapak lagi ya.
(DOKUMENTASI)

Mengetahui, Denpasar, 12 September 2018


Kepala Ruangan/CI Ruang Nusa Indah Mahasiswa

______________________________ _____________________________

You might also like