You are on page 1of 3

1

Khutbah Jum'at – Bingung (Menyikapi Sistem Hidup Selain Islam) kebatilan lalu kalian membenarkannya. Demi Dzat yang jiwaku berada di
htp://mtaufi knt.wordpre ss.com tangan- Nya, seandainya Musa masih hidup niscaya tidaklah
melapangkannya kecuali dengan mengikut aku.” (HR. Ahmad dan Ad-Darimi
dari Jabir bin Abdullah)
ِ ِ
ِ‫ﻚ ْﻳﺮ‬ َ ََ‫ ﻻ ُﻩَﺪ ْﺣ َو ُﷲا‬ ‫ِﷲا‬. َ‫ﺷ أ‬ ْ ‫ ﺬ ﺘْﻋ ﻻِ ِْﺎﺑ َِ ﻻِإ َﻪ َِﻟإ َﻻ ْن أَ ُﺪ َﻬ‬ ‫ﻟا ِﻪ‬ْ‫ﻠﻟ ُﺪ ﻤ‬ Ma’âsyiral Muslimîn rahîmakumullâh
ِ ِ
‫ﺷ‬ َ َ ‫ِﻞ َْﺒﲝ مﺎ‬
‫ﺼ‬ ‫ي‬
ْ َ‫َﺎﻧَﺮ َﻣأ‬ ‫َ ْﳊ َا‬
‫ﺪٍ ﻤ‬ ‫َﻰﻠ ﺎﻧﺪﻴﺳ‬ ‫ﺻ ﻢ‬ َ  ‫ُﻬ‬ ‫ُﻩ َﺪ ْﻌ ـَﺑ‬. ‫اًﺪ ﻤ َو ُﻩ ُﺪ ُﻪ ُﻟْﻮ ُﺳ ﻠَﻟا‬ ‫ن‬ َ‫ﺷ أ‬ ْ ‫ ُﺪ َﻬ‬.ُ‫َﻪﻟ‬ Ibn Khaldun (w. 808 H) menceritakan dalam kitab tarikhnya, bahwa sepeninggal
Rasulullah SAW dan Abu Bakar Ash Shiddiq r.a, ketika Umar bin Al Khatab
َ‫ُﳏ‬ ‫ﱯ‬ َِ‫ﻧ َﻻ‬ ‫َر‬ ‫ْﺒ‬ َ‫ُﳏ‬ َ‫و أ‬
َ
،ِ ‫ِﷲا َدَﺎﺒِﻋَﺎﻴَـﻓ ؛ُﺪ ْﻌ َـﺑ ﺎﻣ‬، ُ‫ﷲا ىَﻮ ْﻘ َـﺘِﺑ ْﻢ ُﻜ ْﻴﺻِ ْوأ‬َ‫َو ِﻪِﻟآ َﻰﻠ َو ﻪِﺒَِ َﻊ َِﺒﺗ ﻦْ َﻣ أ‬ menjadi khalifah, dan dibawah kepemimpinannya Persia berhasil dibebaskan,
maka panglima saat itu, Sa’ad bin Abi Waqqash r.a, ketika mendapatkan kitab-
‫ُﻩاَﺪ ُﻫ‬. ‫َو‬ َ ‫ﺤﺻ‬ْ
َِ ِ ِ
‫ ْﻢ‬‫ﻦ ﻻِإ‬ ُ ‫ﻖ ﻪﺗﺎ ََ ﺗ‬ ََ ‫ﷲا اﻮﻘُ ـ‬ ‫ ﻦَ ْﻳﺬ ﺗا‬ ‫ﻟا َﺎﻬ‬: ‫َل ـَﺗ ُﷲا َﻳأَﺎﻳ‬ kitab mereka dan lembaran-lembaran ilmu mereka (buah pikiran mereka) yang
‫ُﺘَﻧأَو‬ َ‫اُﻮﻨَﻣ َاء ﺣَ ﻘَ ُـﺗ ﻻَو ُْﻮﲤ‬ ‫ﱃَ ﺎ‬ ‫ﺎﻘَ َـﻓ‬
tak terbatas (jumlahnya), beliau menulis surat kepada ‘Umar bin Khaththab
.‫َن ْﻮ ُﻤ‬ meminta izin tentangnya untuk menukilnya (menerjemahkannya) agar bisa
‫ﺴﻣ‬ ِ
ْ ‫ﻠ‬
Ma’âsyiral Muslimîn rahîmakumullâh dimanfaatkan kaum muslimin. ‘Umar r.a membalas surat tersebut:

Marilah kita tingkatkan ketaqwaan kita kepada Allah kapan dan dimanapun kita
‫ ﻦْ ُﻜ َﻳ ْن‬، ‫ﻨﻣِ ىﺪ ﻫ ﺄَ ِﺑ ﷲا‬ ‫ﻦ ُﻜ ﻳ ْن ﺈَِﻓ ﺎﻬ ـ َْﻴِﻓ ْﺪ َﻘ ـَﻓ ىَﺪ‬ ‫ﰲِ ﺎَﻫ ْﻮ ُﺣ َﺮ‬
berada, dengan senantiasa berpegang teguh kepada agama-Nya, berupaya ْ ُ ْ َ َ َ ْ
semaksimal mungkin hanya tunduk pada syari’ah-Nya dan berpaling sekuat
‫ِإَو‬ ‫ُﻫ‬
‫َﺎﻧاَﺪ َﻫ‬ ‫ءِ ﺎﻤ ﻟْ ا ﺎﻣ‬،
َ ‫ِا‬
mungkin dari selain-Nya.
َُ ‫ﷲا‬ ‫ْﺪ َﻘ ـَﻓ‬
Ma’âsyiral Muslimîn rahîmakumullâh
‫َﺎﻧﺎﻔَ َﻛ‬ ‫ﺿ‬
َ ‫ﻼ‬ َ ‫ًﻻ‬
“Buanglah dia ke air (sungai/laut), jika di dalamnya ada petunjuk, maka
Suatu ketika Umar ibnul Khaththab r.a datang kepada Nabi SAW dengan sungguh
membawa sebuah kitab yang diperolehnya dari sebagian ahlul kitab. Lalu dia Allah telah menunjuki kita dengan yang lebih baik daripada itu (yakni Islam),
membacakannya kepada Nabi SAW, maka Nabi pun marah seraya bersabda: dan jika di dalamnya terdapat kesesatan maka sungguh Allah telah mencukupi
2
kita”
Ma’âsyiral Muslimîn rahîmakumullâh
َ ‫ﻴﻘَِﻧ‬
‫ ًﺔ‬، ‫ﻻ‬ ‫ ﻩِ ﺪِ َﻴِﺑ ﻲﺴِ ْﻔ َـﻧ يﺬِ ْﺪ ﻘَﻟ ْﻢ ُﻜ ْﻴـَﺑ‬، ‫ﺎ‬‫َﺎﻳ ﺎَﻬ ﻴِﻓ َن ﻮُﻛﻮ ﻦَ ْﺑا َﻄ ْﳋ ا‬ Bagaimana kondisi saat ini? Sungguh kita bisa melihat tidak sedikit kaum
muslimin dalam pandangan hidupnya justru lebih percaya diri merujuk
ِ‫ب‬
‫ﻀ‬
َ ‫َءﺎ‬ ‫َﺎ‬ِ ‫ُﺘْﺌِﺟ‬ ‫ﻟاَو‬ َ‫َﻬ ـَﺘُﻣأ‬ kepada orang-
ِ‫ يﺬ‬ ‫ ﻟا‬،‫ﻪِ ﺑ‬ ‫اﻮُﻗﺪ‬ َُ ِ‫ ْوأَ ﻞٍ ﻃ‬،ِ‫اُﻮﺑﺬ ﻪِﺑ‬ ‫ﻖ َﻜ‬ َِ‫ﺨ ﲝ‬ ِ ‫ﺷ ﻢ ُﻛوﱪ‬ ‫ﺴ ءٍ ْﻲ‬
‫ﺼ‬ ‫ﻓ‬ ‫ـ‬‫ﺘ‬ ‫ﺑ‬ ِ ‫ﺒ‬ ‫ﺎ‬ ‫ﻓ‬ ‫ـ‬‫ﺘ‬
ْ ُ ْ َ ْ‫ْﻢ ُﻫ ُﻮَﻟﺄ ﺗ‬ yang
‫َو‬ َ َ َ َُ ‫ُﻴـَﻓ‬ ‫ﻦ‬
ْ َ orang kuno seperti Plato, Aristoteles, Adam Smith, John Lock, Lenin, atau
‫ ِﲏ َﻌ ِﺒ‬ ‫ ﺎَﻣ ﺳِ ﺘـَﻳ ْن أَ ﻻ‬،‫ﺎ‬‫ن ﻰَﺳ ﻮُﻣ َن ﻴ‬ َ ‫ﻩِ ﺪِ َﻴِﺑ ﻲﺴِ أ‬ mengatasnamakan nenek moyang, disaat yang sama, Islam yang mereka anut
ِ ‫إ‬ ‫َو‬ ‫ﺎَﻛ َﺣ‬ ‫ﻔْ ـَﻧ ْﻮَﻟ‬ justru tidak ditoleh sedikitpun.

“Apakah engkau termasuk orang yang bingung, wahai Ibnul Khaththab? Demi Kalau Rasulullah SAW marah ketika ‘Umar r.a sekedar membaca Taurat, padahal
Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, sungguh aku telah datang kepada sedikit banyak Taurat adalah wahyu Allah SWT, lalu apa tindakan Rasulullah saw
kalian dengan membawa agama yang putih bersih. Janganlah kalian kepada kita kalau kita lebih melihat pandangan-pandangan hidup orang-orang
menanyakan sesuatu kepada mereka (ahlul kitab), sehingga mereka kuno tersebut, padahal yang mereka tulis bukanlah wahyu?
mengabarkan kebenaran
kepada kalian namun kalian mendustakannya. Atau mereka mengabarkan satu

1 2
Perna h di s a mpa ika n di ma s jid At Ta qwa , Ma s j i d I s tiqoma h & Ma s j i d Qordhon Tarikh Ibnu Khaldun, Juz 1 ha l 631. Dâ r a l Fi kr. Bei rut. 1408 H (da l a m Ma kta ba h
Ha s a na da l a m cera ma h ta ra wi h/kul i ah s ubuh pa da Ra ma dha n 1434H Syâ mi l a h)
Kalau Rasulullah SAW bertanya “Apakah engkau termasuk orang yang Bayangkan seandainya hukum Islam yang diterapkan, insya Allah tidak akan
bingung, wahai Ibnul Khaththab? ketika ‘Umar r.a sekedar membaca sebesar itu angka kriminalitas, dan kalaupun terjadi kriminalitas, tentunya tidak
Taurat, lalu apa sebutan yang pantas bagi kita, seandainya kita tidak merujuk perlu sebesar itu negara menampung dan menghidupi mereka.
kepada Islam saat membuat aturan, bukan pula kepada Taurat yg masih
Sungguh benar sabda Rasulullah
merupakan wahyu, walau
SAW:
banyak diubah manusia, namun justru merujuk kepada pandangan manusia
yang
jauh dari wahyu?. ‫ﲔ ِﻌ َﺑْر أَ ﺎًﺣ‬
َ
ِ‫ ﳝ ْن أَ ﻦ ﻣِ ﺎﻬ ِﻠﻫ َﻷ‬، ‫ر َْﻷا ﰲِ م ﺎﻘـﻳ ﺪ‬
ْ َ ْ ُ َُ ُ ْ
ِ ‫َﳊ ض‬
َ ‫اوﺮ ﺎَﺒ‬
‫ﺻ‬ ‫ﺧ‬
َ ‫ٌﺮ ـْﻴ‬ َ
Ma’âsyiral Muslimîn Sungguh satu hukum Allah ditegakkan di bumi, itu lebih baik bagi
rahîmakumullâh 5
penghuninya dari pada hujan empat puluh pagi (HR. Ahmad dan An Nasa-i)
Sikap yang tepat bagi seorang muslim menghadapi hukum, undang-undang, Semoga Allah meneguhkan sikap dan pandangan kita dan dzuriyat kita untuk
ideologi, atau aturan kehidupan apapun yang terkait dengan sudut senantiasa berpegang teguh kepada agama Allah ini, dan tidak memalingkan
pandang kehidupan adalah seperti apa yang ditulis ‘Umar r.a kepada Sa’ad r.a: kita
ِ kepada selain nya.
ََُ‫ْﻦ ُﻜ َﻳ ْن ﺎَﻣ ﺎَﻬ ـْﻴ ىَﺪ ﺪْ ﷲا َﺎﻧاَﺪَُ ﻪﻨْﻣ ىَﺪ ْﻫ ﺄ‬
‫َﻫ‬ ‫ُﻫ َﻘ ـَﻓ‬ ِ‫ﺈ‬
jika di dalamnya ada petunjuk, maka sungguh Allah telah menunjuki kita ‫ئ اُﻮﻌﻤِ َﺘْﺳ اُﻮﺘﺼِ ْﻧَأَو ْﻮَﻟَو – ﻢﻴﺟﺮﻟا نﺎﻄﻴﺸﻟا ﻦﻣ ﷲﺎﺑ ذﻮﻋا – َن ُﻮ َﲪ ْﺮ ـُﺗ ْﻢ‬ َ ‫إَِو ُن آْﺮ ُﻘْﻟ ا‬
dengan ‫ ُﻜ‬‫ﻠَﻌ‬ ‫ُﻪ‬ ‫ﺎ‬ ‫ﺮِ ُﻗ ا‬
yang lebih baik daripada itu (yakni Islam).
‫اُﻮﺑﺬ ْﻢ ُﻫ َﺎﻧْﺬ‬ ‫ْر َْﻷاَو ِء ﺎَﻤ ﺴ ْﻦ ﻜِ َﻟَو‬ ‫اْﻮ َﻘ ـ َﺎﻨْﺤ ﻟا َﻦ ِﻣ تٍ ﺎَﻛﺮ ـَﺑ‬ ‫ىَﺮ ُﻘ ْﻟ ا َﻞ ْﻫ أَ ﺗاَو‬
Seandainya itu baik, pastilah Islam lebih baik dari itu semua. Seandainya ada
‫ﺧ َﺄ‬ َ ‫َﻛ‬ ِ ‫ض‬ ‫ْﻢ ِﻬ ْﻴَﻠَﻋ‬ ‫اُﻮﻨَﻣ َﺘَﻔ‬ ‫ن‬ َ‫أ‬
ِ‫ﺎﲟِ ﻢ ُﻛ ﺎ ا ﻦِﻣ ﻪِ ﻴ ت‬ ‫ﻢﻴﻈِ ﻌﻟْ ا نِ اﺮ ْﻘﻟا ﰲِ ﻢ ُﻜ ﻟَو ِﱄ ﷲا‬، ‫ﺎﲟِ ن ﻮﺒِﺴ ْﻜ ﻳ ﻳِاو ﲏِﻌ ﻔ ـﻧو‬
keburukan yang belum kita ketahui, Allah sungguh telah mencukupkan kita
‫َْ ﺎ ﻳ‬ ‫ ْ َﻛَﺮ َﺎﺑ‬- َ ُ َ ْ ُْ َ َ َ َ َ ‫َ ُ اُﻮﻧﺎ ََﻛ‬ َ
dengan agama ini. ِ ِ ‫ﻢﻴﻜِ ﳊا ِﺮ ْﻛ ﺬ ِﱄﻮـﻗ ل ﻮـﻗا اﺮ ِﻔ ﻐ ـﺘﺳ او ﻢ ﻴﻈِ ﲔ ﻤِ ﻠِﺴ ﻤ ﻟْا ﺮ ِﺋﺎ‬ ‫ﻟ‬
Ma’âsyiral Muslimîn rahîmakumullâh َُ‫ﺴ ﻟَو ْﻢ ُﻜ ﻩوُﺮ ﻔ ْﻐ‬ َ ُ ْ َ ْ َ َ ْ َ ْ ُ َ ُْ ُ َ ْ ْ ْ
‫ـَﺘْﺳ ﺎ‬ ‫– َﻟَو ِﱄ‬ ‫َﻌ ْﻟا‬ ‫اَﺬ َﻫ‬ ‫ا َو‬
Lebih dari itu, Rasulullah menyebut sebagai sikap yang bingung bagi siapa saja ‫ﻪ َُ ُرْﻮ َُﻔْﻐﻟاَﻮ ِﻢ‬
yang masih mencari/menoleh kepada sistem hidup lain selain Islam. Terbukti ‫ﻴﺣِﺮ‬ ‫ﻫ ﻟا‬ ‫ﻧ‬
pula bahwa ketika kehidupan diatur dengan selain aturan Allah SWT, ُ
kebingungan demi kebingungan melanda manusia.
Sebagai contoh, negara “bingung” dalam menekan dan mengatasi kriminalitas,
Pada tahun 2005, jumlah penghuni LP di Indonesia mencapai 97.671
orang, namun pada April 2013 jumlah penghuni lapas di seluruh Indonesia
menembus
157.684 orang. Denny Indrayana menyatakan jumlah tahanan lapas
kelebihan
3
50.751 orang . Di Jawa Timur saja, pada tahun 2012, angka
pembunuhan
mencapai 1357
4
kasus .

3
htp://www.s ol opos .c om/2013 /05 /01 /denny-i ndr a ya na -j uml a h-ta hana n-
5
lapa s- kel ebi ha n-50-751-ora ng-402082 ‫( ﺪﻨﺴﳌا‬٣٦٢/٢ ) ‫( ﻦﻨﺴﻟا ﰲ ﻲﺋﺎﺴﻨﻟاو‬٧٥/٨ ) ‫ ةﺮﻳﺮﻫ ﰊأ ﺚﻳﺪﺣ ﻦﻣ‬، ‫ﻪﻨﻋ ﷲا ﻲﺿر‬
4
TRI BUNnews .com – Sen, 31 Des 2012

You might also like