Professional Documents
Culture Documents
RPL
BIMBINGAN KONSELING
I. IDENTITAS
1. Satuan Pendidikan : SMP Islam Nurus Sunnah
2. Tahun Ajaran : 2016-2017, Semester I
3. Sasaran Ajaran : siswa Kelas 7, 8 dan 9
4. Pelaksana : Nugroho Apriyono
5. Pihak Terkait : Siswa
IV. TUJUAN
A. Umum : 1).Agar siswa bias memilih ekstrakurikuler sesuai dengan bakat
dan minat
2).Untuk mempermudah siswa dalam memilih ekstrakurikuler
sesui dengan bakat dan minat
3). Semangat dalam mengikuti kegiatan ekstrakurikuler
4). Setiap anak bebas memilih kegiatan yang mereka ikuti
B. Khusus : 1).Untuk mengetahui bakat dan minat dalam memilih
ekstrakurikuler
2). Untuk mengetahui seberapa besar bakat dan minat dalam
mengikuti ekstrakurikuler
F. SARANA
A. Media : 1. Gambar
B. Perlengkapan : 1. Laptop
2. LCD
II. KES-T, yaitu terhindarkannya kehidupan efektif sehari-hari yang terganggu,dalam hal:
1. Siswa tidak dapat memilih ekstrakurikuler sesui dengan bakat dan minat
2. Siswa tidak memahami ekstrakurikuler yang diikutinya
3. Siswa tidak terbiasa mengikuti ekstrakurikuler
H. LANGKAH KEGIATAN
I. LANGKAH PENGANTARAN
1. Mengucapkan salam dan mengajak siswa berdoa
2. Mengecek kehadiran siswa, dan mengajak mereka untuk berempati kepada yang tidak
hadir.
3. Mengajak siswa untuk mengikuti kegiatan pembelajaran dengan penuh perhatian,
semangat dan penampilan dengan melakukan kegiatan berpikir, merasa, bersikap,
bertindak dan bertanggung jawab (BMB3) berkenan dengan materi pembelajaran yang
akan dibahas.
4. Menyampaikan arah materi pokok pembelajaran yaitu dengan judul” Ekstrakurikuler
Pilihanku”.
5. Menyampaikan tujuan pembahasan yaitu:
a. Mengenalkan siswa pada ekstra kurikuler.
b. Melatih siswa untuk memilih ekstra kurikuler.
2. Penilaian Proses
Melalui pengamatan dilakukan penilaian proses pembelajaran/pelayanan untuk
memperoleh gambaran tentang aktivitas siswa dan efektivitas
pembelajaran/pelayanan yang telah diselenggarakan.
3. LAPELPROG dan Tindak Lanjut
Setelah kegiatan pembelajaran atau pelayanan selesai, disusunlah Laporan
Pelaksanaan Program Layanan (LAPELPROG) yang memuat data penilaian hasil dan
proses, dengan disertai arah tindak lanjutnya.
Mengetahui:
Penyelenggaraan kegiatan ekstrakulikuler merupankan ajang untuk penyaluran bakat siswa. Adanya
berbagai bentuk kegiatan ekstrakulikuler yang di selenggarakan sekolah dapat membentuk peserta
didik menjadi lebih kreatif dalam mengembangkan bakat yang di miliki.
Kegiatan – kegiatan ekstrakulikuler itu antara lain :
1. Kepramukaan
2. UKS
3. Olahraga ( basket, sepak bola, bola voli, badminton dsb )
4. Konselor Sebaya
Manfaat kegiatan ekstrakulikuler
1. Kepramukaan
Banyak sekolah yang menjadikan pramuka sebagai ekskul wajib, karena dari kegiatan pramuka
banyak manfaat yang di petik, seperti meningkatkan daya kreasi, membentuk jiwa mandiri, sederhana
, trampilan dan bertanggung jawab terhadap diri sendiri serta membutuhkan jiwa kegotong-royongan.
2. Ekskul PMR / helticare
Kegiatan ini di maksudkan untuk membekali siswa meningkatkan rasa keperdulian terhadap sesama,
misalnya cara memberi pertolongan kepada teman pada saat upacra dan kegiatan lain di sekolah.
3. Konselor Sebaya
Konselor sebaya (peer counselor) yang bekerja di bawah supervisi konselor profesional (Shertzer &
Stone,1981) hendaknya mampu menjadi sahabat yang baik, menjadi pendengar aktif bagi teman
sebayanya yang membutuhkan perhatian, mampu menangkap ungkapan pikiran dan emosi di balik
ekspresi verbal maupun non verbal, dapat merasakan apa yang dirasakan orang lain bersikap tulus,
tanpa pamrih (genuine), dapat menerima orang lain tanpa syarat (respect/positive regard), dan
memungkinkan mampu membantu memecahkan masalah konseli teman sebayanya.
4. Olahraga
Ekskul ini banyak diminati siswa. Selain untuk mengembangkan prestasi juga sebagai sarana untuk
menyalurkan hobi. Banyak siswa yang mengembangkan bakatnya melalui kegiatan ini dan memiliki
prestasi tidak hanya di lingkungan sekolah melainkan jadi atlet yang berprestasi bahkan sampai di
tingkat nasional