Tugas I (Fungsi Kedudukan Dan Ragam Bahasa)

You might also like

You are on page 1of 4

1.

Fungsi Bahasa Secara Umum


 Sebagai Alat Untuk Berekspresi
Melalui bahasa kita dapat menyatakan secara terbuka segala sesuatu yang
tersirat di dalam dada dan pikiran kita, sekurang-kurangnya dapat
memaklimkan keberadaan kita.
 Sebagai Alat Komunikasi
Sebagai alat komunikasi, bahasa merupakan saluran perumusan maksud
kita, melahirkan perasaan kita dan memungkinkan kita menciptakan kerja
sama dengan sesama warga.
 Alat Untuk Mengadakan Integrasi dan Adaptasi Sosial
Pada saat kita beradaptasi kepada lingkungan sosial tertentu, kita akan
memilih bahasa yang akan kita gunakan bergantung pada situasi dan kondisi
yang kita hadapi. Kita akan menggunakan bahasa yang berbeda pada orang
yang berbeda.
 Sebagai Alat Kontrol Sosial
Kontrol sosial ini dapat diterapkan pada diri kita sendiri atau kepada
masyarakat. Buku-buku pelajaran, buku-buku instruksi, ceramah agama
(dakwah), orasi ilmiah atau politik adalah contoh penggunaan bahasa
sebagai alat kontrol sosial.

Sumber : https://freezcha.wordpress.com/2009/09/25/fungsi-dan-kedudukan-bahasa-indonesia/

2. Fungsi dan Kedudukan Bahasa Indonesia


a. Kedudukan Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Nasional
Kedudukan pertama bahasa Indonesia adalah sebagai bahasa persatuan.
Sebagaimana tercantum dalam Sumpah Pemuda (28-10-1928) ini berarti bahwa
bahasa indonesia berkedudukan sebagai bahasa nasional. Kedua adalah
sebagai bahasa negara.
Dalam kedudukannya sebagai berikut :
 Lambang kebanggaan kebangsaan
o Bahasa Indonesia mencerminkan nilai nilai luhur yang mendasari perilaku
bangsa Indonesia.
 Lambang Identitas nasional
o Bahasa Indonesia mewakili jatidiri bangsa Indonesia, selain bahasa indonesia
terdapat pula identitas nasional yang lain yaitu bendera merah-putih dan
lambang negara garuda pancasila
 Alat perhubungan
o Bahasa Indonesia digunakan sebagai alat komunikasi dan perhubungan
nasional.
 Alat pemersatu Bangsa
oMengacu pada keragaman yang ada pada indonesia, Bahasa indonesia
dijadikan sebagai media yang dapat membuat semua elemen masyarakat
yang beragam kedalam sebuah persatuan.
b. Keudukan Bahasa Indonesia sebagai bahasa Negara
 Bahasa Indeonesia sebagai bahasa resmi kenegaraan
o Hal ini dibuktikan dengan digunakannya bahasa indonesia dalam naskah
proklamasi kemerdekaan RI 1945.
 Bahasa Indonesia sebagai alat pengantar dalam dunia pendidikan
o Hal ini dibuktikan dengan pemakaian bahasa indonesia sebagai bahasa
pengantar di lembaga pendidikan.
 Bahasia Indonesia sebagai penghubung pada tingkat nasional untuk kepentingan
perencanaan dan pelaksanan pembangunan serta pemerintah.
o Hal ini dibuktikan dengan digunakannya bahasa indonesia dalam hubungan
antar badan pemerintahdan penyebarluasan informasi dalam masyarakat.
 Bahasa Indonesia sebagai pengembangan kebudayaan Nasional Ilmu dan Teknologi
o Hal ini dibuktikan dengan banyaknya buku, majalah maupun media lainnya
yang menggunakan bahasa indonesia.
3. Ragam bahasa secara umum

A. Ragam Bahasa Berdasarkan Tempat

1. Ragam Dialek

Ragam dialek adalah ragam bahasa yang dipengaruhi oleh bahasa daerah si pembicara atau ragam
bahasa daerah yang ditandai oleh daerah atau kota.

B. Ragam Bahasa Berdasarkan Sarana

1. Ragam Lisan

Ragam lisan adalah ragam bahasa yang diungkapkan dengan sarana lisan yang ditandai oleh
pengulangan intonasi, spontanitas sehingga criteria kejelasan ketepatan dan kelugasan terpenuhi
oleh si penutur.

2. Ragam Tulisan
Ragam tulisan adalah variasi bahasa yang digunakan melalui sarana tulisan dan dapat diperkuat atau
didukung oleh sarana visual untuk mencapai sasaran.

C. Ragam Bahasa Berdasarkan Penutur

a. Ragam bahasa berdasarkan pendidikan penutur

Bahasa Indonesia yang digunakan oleh kelompok penutur yang berpendidikan berbeda dengan yang
tidak berpendidikan, terutama dalam pelafalan kata yang berasal dari bahasa asing, misalnya fitnah,
kompleks,vitamin, video, film, fakultas. Penutur yang tidak berpendidikan mungkin akan
mengucapkan pitnah, komplek, pitamin, pideo, pilm, pakultas.

Perbedaan ini juga terjadi dalam bidang tata bahasa, misalnya mbawa seharusnya membawa, nyari
seharusnya mencari. Selain itu bentuk kata dalam kalimat pun sering menanggalkan awalan yang
seharusnya dipakai.

b. Ragam bahasa berdasarkan sikap penutur

Ragam bahasa dipengaruhi juga oleh setiap penutur terhadap kawan bicara (jika lisan) atau sikap
penulis terhadap pembawa (jika dituliskan) sikap itu antara lain resmi, akrab, dan santai. Kedudukan
kawan bicara atau pembaca terhadap penutur atau penulis juga mempengaruhi sikap tersebut.
Misalnya, kita dapat mengamati bahasa seorang bawahan atau petugas ketika melapor kepada
atasannya. Jika terdapat jarak antara penutur dan kawan bicara atau penulis dan pembaca, akan
digunakan ragam bahasa resmi atau bahasa baku. Makin formal jarak penutur dan kawan bicara
akan makin resmi dan makin tinggi tingkat kebakuan bahasa yang digunakan. Sebaliknya, makin
rendah tingkat keformalannya, makin rendah pula tingkat kebakuan bahasa yang digunakan.

D. Ragam Bahasa Berdasarkan Situasi

1. Ragam Baku

Ragam baku adalah ragam bahasa yang dipakai dalam forum resmi. Ragam ini bisa juga disebut
ragam resmi.
2. Ragam Tidak Baku

Ragam tidak baku adalah ragam bahasa yang menyalahi kaidah-kaidah yang terdapat dalam bahasa
baku.

E. Ragam Bahasa Berdasarkan Bidang

1. Ragam Ilmu dan Teknologi

Ragam ilmu dan teknologi adalah ragam bahasa yang digunakan dalam bidang keilmuan dan
teknologi.

2. Ragam Sastra

Ragam satra adalah ragam bahasa yang bertujuan untuk memperoleh kepuasan estetis dengan cara
penggunaan pilih jata secara cermat dengan gramatikal dan stilistil tertentu.

3. Ragam Niaga

Ragam niaga adalah ragam bahasa yang digunakan untuk menarik pihak konsumen agar dapat
melakuakan tindak lanjut dalam kerjasama untuk mencari suatu keuntungan finansial.

You might also like