You are on page 1of 10

BAB I

PENDAHULUAN

Makhluk hidup tersusun atas berbagai jenis sel yang berbeda, tetapi semuanya
memiliki karakter yang sama. Ada beberapa organisme yang tubuhnya hanya terdiri dari satu
sel. Segala fungsi hidup hanya dijalankan oleh satu sel saja. Hal ini sungguh berbeda dengan
organisme multiseluler. Teori sel merupakan hal penting yang harus kita pahami dalam
kajian Biosel (Biologi Sel). Kita mengetahui bahwa Sel adalah unit struktural dan fungsional
terkecil penyusun tubuh mahluk hidup.
Dalam makalah ini juga menjelaskan tentang Sistem koordinasi merupakan suatu
sistem yang mengatur kerja semua sistem organ agar dapat bekerja secara serasi. Sistem
koordinasi itu bekerja untuk menerima rangsangan, mengolahnya dan kemudian
meneruskannya untuk menaggapi rangsangan.Setiap rangsangan-rangsangan yang kita terima
melalui indera kita, akan diolah di otak.Kemudian otak akan meneruskan rangsangan tersebut
keorgan yang bersangkutan.

BAB II
PEMBAHASAN

A. Sel Sebagai Unit Dasar Kehidupan


1. Teori Sel
Kata sel berasal dari bahasa Inggris “cell” yang artinya kotak kecil. Hal ini sesuai dengan
pengamatan yang dilakukan oleh Robert Hooke saat pertamakali melihat sel dari sayatan tipis
gabus dengan mikroskop buatannya sendiri. Yang tampak pada saat itu hanyalah kotak-kotak
kecil yang kosong tanpa isi.
Definisi sel antara lain sebagai berikut :
 Sel merupakan kesatuan struktural suatu makhluk hidup
 Sel merupakan kesatuan fungsional dari kehidupan
 Sel merupakan kesatuan pertumbuhan makhluk hidup
 Sel merupakan kesatuan hereditas
Banyak sekali ilmuwan-ilmuan yang berspekulasi atau mengamati bahwa tumbuhan dan
hewan tersusun atas sel pada abad ke-18 dan awal abad ke-19 telah, namun hal tersebut masih
diperdebatkan pada saat itu. Pada tahun 1838, ahli botani Jerman Matthias Jakob Schleiden
menyatakan bahwa semua tumbuhan terdiri atas sel dan bahwa semua aspek fungsi tubuh
tumbuhan pada dasarnya merupakan manifestasi aktivitas sel. Ia juga menyatakan pentingnya
nukleus (yang ditemukan Robert Brown pada tahun 1831) dalam fungsi dan pembentukan sel,
namun ia salah mengira bahwa sel terbentuk dari nukleus. Pada tahun 1839, Theodor
Schwann, yang setelah berdiskusi dengan Schleiden menyadari bahwa ia pernah mengamati
nukleus sel hewan sebagaimana Schleiden mengamatinya pada tumbuhan, menyatakan bahwa
semua bagian tubuh hewan juga tersusun atas sel. Menurutnya, prinsip universal
pembentukan berbagai bagian tubuh semua organisme adalah pembentukan sel.
Yang kemudian memerinci teori sel sebagaimana yang dikenal dalam bentuk modern
ialah Rudolf Virchow, seorang ilmuwan Jerman lainnya. Pada mulanya ia sependapat dengan
Schleiden mengenai pembentukan sel. Namun, pengamatan mikroskopis atas berbagai proses
patologis membuatnya menyimpulkan hal yang sama dengan yang telah disimpulkan oleh
Robert Remak dari pengamatannya terhadap sel darah merah dan embrio, yaitu bahwa sel
berasal dari sel lain melalui pembelahan sel. Pada tahun 1855, Virchow menerbitkan
makalahnya yang memuat motonya yang terkenal, omnis cellula e cellula (semua sel berasal
dari sel).
2. Sifat Dasar Sel
1. Hidup
2. Sel sangat kompleks dan terorganisasi
3. Sel mempunyai tata letak organel yang konsisten dan bentuknya pun konsisten
4. Sel memiliki program genetik
5. Organisme terbentuk berdasarkan informasi yang dikode oleh gen.
6. Sel mempunyai kemampuan untuk memperbanyak diri
7. Sel dihasilkan dari pembelahan
8. Sel memerlukan dan menggunakan energi
9. Sel melakukan berbagai reaksi kimia
10. Keseluruhan reaksi kimia yang terjadi di dalam sel mewakili metabolisme sel tersebut.
11. Sel melakukan berbagai aktivitas mekanik
12. Materi di transport dari satu tempat ke tempat lain, struktur dibangun dan secara cepat
dibongkar.
13. Sel mampu memberikan respon terhadap stimulan
14. Sebagian besar sel memiliki reseptor yang dapat berinteraksi dengan substansi lingkungan
dengan cara yang sangat spesifik.
15. Sel mampu mengatur dirinya sendiri

3. Sel Prokariot dan Eukariot


Berdasarkan keadaan intinya, sel dibedakan dalam dua macam, yaitu sel prokariot dan sel
eukariot. Pada sel prokariot, materi (DNA) terdapat dalam nukleoid yang tidak dibatasi oleh
membran inti. Contoh sel prokariot ialah bakteri dan ganggang biru yang termasuk Monera.
Sedangkan pada sel eukariot terdapat membran inti yang memisahkan materi inti (DNA dan
protein histon membentuk kromosom) dari sitoplasma. Sel eukariot dijumapai pada
tumbuhan, hewan, Cendawan, dan Protista.
Perbedaan Sel Prokariot dengan Eukariot

Prokariot Eukariot
Inti Materi inti tanpa membran inti Materi inti diselubungi
dan disebut nukleoid membran inti dan disebut
nukleus
Struktur DNA Kromosom sirkular tunggal Molekul linier yang
berasosiasi dengan protein
histon.
Sitoplasma Tanpa organel bermembran Berisi berbagai organel
kecuali mesosom yang merupakan bermembran, seperti
pelekukan membran plasma kloroplas, mitokondria,
vakuola, RE, badan golgi,
dan vesikel
Transport materi Difusi sederhana Transport materi secara
langsung
Sitoskeleton Tidak ada ada
Pembelahan mitosis Sederhana Kompleks
Pembelahan meiosis Tidak ada ada
Reproduksi Nonseksual, beberapa dapat Nonseksual dan seksual
berkonjugasi

4. Perbedaan Sel Hewan dengan Sel Tumbuhan


Secara umum, hal-hal yang membedakan sel hewan dan sel tumbuhan adalah sebagai berikut
:
a. Sel Hewan
1) Tidak memiliki dinding sel
2) Tidak memiliki plastida
3) Memiliki lisosom
4) Memiliki sentrosom
5) Timbunan zat berupa lemak dan glikogen
6) Bentuk tidak tetap
7) Pada hewan tertentu memiliki vakuola, ukuran kecil, sedikit
b. Sel Tumbuhan
1) Memiliki dinding sel dan membran sel
2) Umumnya memiliki plastida
3) Tidak memiliki lisosom
4) Tidak memiliki sentrosom
5) Timbunan zat berupa pati
6) Bentuk tetap
7) Memiliki vakuola ukuran besar dan banyak
5. Macam-macam organela sel dan fungsinya
Organel sel antara lain adalah retikulum endoplasma, mitokondia, badan golgi, kloroplas,
nukleus, lisosom, peroksisom, dan vakuola. Disamping organel yang dibungkus membran ada
pula organel yang tidak dibatasi membran seperti ribosom
1. Retikulum endoplasma
Fungsinya antara lain :
 Tempat biosintesis protein. Protein disintesis pada REG
 Tempat penambahan molekul karbohidrat
 Tempat biosinteis fospolipid dan kolesterol
 Tempat detoksifikasi proses ini berlangsung pada REA sel-sel usus dan ginjal

2. Badan Golgi
Kompleks golgi berfungsi sebagai:
 Tempat glikosilasi protein dan lipid, yaitu proses perakitan protein dan lipid berkarbohidrat
tinggi.
 Berperan dalam pemulihan membran sel
 Berperan dalam mencekresikan bahan tertentu yang dibutuhkan di luar sel. Bahan yang akan
disekresikan terlebih dahulu dikemas dalam vesikuli sekretoris atau granula sekretoris.
 pada sel tumbuhan kompleks golgi juga berperan dalam perakitan dinding sel.
3. Lisosom dan peroksisom
Organel ini penting untuk melindungi sel dari penimbunan H2O2. Pada biji yang sedang
tumbuh perosisom berperan dalam perimbakan asam lemak yang tersimpan dalam biji
menjadi gula yang diperlukan untuk tubuh.
4. Mitokondria
Mitokondria mempunyai banyak fungsi metabolik, terutama untuk menghasilkan energi
pada metabolisme karbohidrat dan lemak (disebut juga respirasi), sintesis ATP dan lain-lain.
5. Kloroplas
Fungsi kloroplas adalah tempat fotosintesis dan sintesis ATP pada sel tumbuhan.
6. Sentrosoma
Sentrosoma merupakan argenel yang bentuknya agak bulat dan terletak dekat ini. Pada
sentrosoma terdapat dua sentriol yang tersusun tegak lurus satu dengan yang lain. Sentrosoma
berperan dalam pembelahan sel.
7. Ribosom
Merupakan struktur terkecil yang terdapat dalam sel, dan merupakan tempat
berlangsungnya sintesis.
8. Vakuola
Vakuola merupakan organel yang berisi cairan, dan dibatasi oleh membran plasma,
vakuola umumnya terdapat pada sel tumbuhan. Pada sel tumbuhan yang muda terdapat
banyak vakuola-vakuola kecil, tetapi dengan bertambahnya umur sel, maka terbentuk vakuola
tengah yang besar. Vakuola berfungsi untuk menyimpan sementara bahan makan terlarut dan
sia-sia metabolisme.
6. Komposisi sel berdasarkan senyawa penyusunnya
1. Karbohidrat (sakarida)
Karbohidrat tersusun dari 3 jenis unsur yaitu Karbon, Oksigen dan Hidrogen dengan
rumus umum Cn(H2O)n. Melihat rumus empiris tersebut, maka senyawa ini dapat diduga
sebagai ”hidrat dari karbon”, sehingga disebut karbohidrat. Rumus empiris seperti itu tidak
hanya dimiliki oleh karbohidrat melainkan juga oleh hidrokarbon seperti asam asetat. Oleh
karena itu suatu senyawa termasuk karbohidrat tidak hanya ditinjau dari rumus empirisnya
saja, tetapi yang paling penting ialah rumus strukturnya. Dari rumus struktur akan terlihat
bahwa ada gugus fungsi penting yang terdapat pada molekul karbohidrat yaitu gugus fungsi
karbonil (aldehid dan keton). Gugus-gugus fungsi itulah yang menentukan sifat senyawa
tersebut. Berdasarkan gugus yang ada pada molekul karbohidrat, maka senyawa tersebut
didefinisikan sebagai polihidroksialdehida dan polihidroksiketon. Istilah sakarida sendiri
berasal dari bahasa latin dan mengacu pada rasa manis senyawa karbohidrat sederhana.
Karbohidrat terbagi dalam 4 kelompok besar, yaitu :
1. Monosakarida (CnH2nOn)
Monosakarida (dari Bahasa Yunani mono: satu , sacchar: gula) adalah senyawa
karbohidrat dalam bentuk gula yang paling sederhana. Monosakarida yang tidak bias
dihidrolisis menjadi bagian yang lebih kecil. Monosakarida digolongkan berdasarkan jumlah
atom karbon yang dikandungnya (triosa, tetrosa, pentosa, heksosa)
2. Disakarida
Disakarida adalah karbohidrat yang tersusun dari 2 molekul monosakarida, yang
dihubungkan oleh ikatan glikosida. Ikatan glikosida terbentuk antara atom C 1 suatu
monosakarida dengan atom O dari OH monosakarida lain. Hidrolisis 1 mol disakarida akan
menghasilkan 2 mol monosakarida.
2. Lipida
Lipida dapat di ekstraksi dari jaringan sel hewan maupun tumbuham memalui Lipid
mencakup asam lemak, lemak netral, fosfolipid, glikolipid, terpen, dan streroid.
Asam lemak berperan penting sebagai penyusun selaput plasma.
Macam-macam lipida yang terdapat didalam makhluk hidup :
 Lipida sederhana ialah ester alcohol atau trigliserida yang asam lemak dan alcohol.
 Lipida gabungan merupakan ester asam lemak yang dihidrolisa menghasilkan asam lemak,
alcohol dan zat-zat yang lain. Lipida gabungan terdapat dalam protoplasma sel hewan dan sel
tumbuhan yaitu : fosfolipida, spingolipida.

3. Protein
Protein merupakan salah satu dari biomolekul raksasa selain polisakarida, lipid dan
polinukleotida yang merupakan penyusun utama makhluk hidup. Molekul protein berukuran
lebih besar dibandingkan dengan karbohidrat dan lipida. Satuan penyusun protein adalah
asam amino. senyawa organik kompleks berbobot molekul tinggi yang
merupakan polimer dari monomer-monomer asam amino yang dihubungkan satu sama lain
dengan ikatan peptida. Molekul protein mengandungkarbon, hidrogen, oksigen, nitrogen dan
kadang kala sulfur serta fosfor. Protein berperan penting dalam struktur dan fungsi
semua sel makhluk hidup dan virus.
4. Asam Nukleat
Asam nukleat merupakan salah satu makromolekul yang memegang peranan sangat
penting dalam kehidupan organisme karena di dalamnya tersimpan informasi genetik. Asam
nukleat sering dinamakan juga polinukleotida karena tersusun dari sejumlah molekul
nukleotida sebagai monomernya. Tiap nukleotida mempunyai struktur yang terdiri atas gugus
fosfat, gula pentosa, dan basa nitrogen atau basa nukleotida (basa N). Ada dua macam asam
nukleat, yaitu asam deoksiribonukleat atau deoxyribonucleic acid (DNA) dan asam
ribonukleat atau ribonucleic acid (RNA).
Fungsi asam nukleat adalah :
 Mengontrol aktivitas biosintesis pada sel
 Membawa informasi genetik
Diposkan oleh Zuraida Syahla di 10.33
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke
Pinterest
Label: Makalah
Lokasi: Kota Medan, Indonesia

Zuraida Syahla
berasal dari keluarga sederhana, bahkan sangat sederhana...
tetapi tetap semangat menjalani hidup...
karena saya percaya bahwa kesuksesan itu bukan hanya milik mereka yang berada, tapi juga
milik saya dan anda...
tinggal kita yang mau berusaha atau sebaliknya
TAKE IT or LEAVE IT...

Tidak ada komentar:

Poskan Komentar

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda


Langganan: Poskan Komentar (Atom)

graduation

my ig

me
with friend

Air Terjun Dwiwarna

Mengenai Saya

Zuraida Syahla
berasal dari keluarga sederhana, bahkan sangat sederhana...
tetapi tetap semangat menjalani hidup...
karena saya percaya bahwa kesuksesan itu bukan hanya milik mereka yang berada,
tapi juga milik saya dan anda...
tinggal kita yang mau berusaha atau sebaliknya
TAKE IT or LEAVE IT...

Lihat profil lengkapku

asmaul husna

VanDa

Free Blog Content

Payphone :)

divine-music.info

Entri Populer

Uji Validitas dan Reliabelitas Penelitian Kualitatif

 KUNCI SUKSES DALAM KEPEMIMPINAN ORGANISASI


 Sel Sebagai Unit Dasar Kehidupan
 Instrumen dan Teknik Pengumpulan Data
 Administrasi Hubungan Sekolah dengan Masyarakat
 Karakteristik Inovasi Pendidikan


Kurikulum 1994

 STRATEGI PEMBELAJARAN BERORIENTASI PADA AKTIVITAS SISWA

Inovasi Pendidikan

 HAKIKAT PENELITIAN TINDAKAN KELAS

my pic

me n friends

Arsip Blog
 ► 2016 (1)

 ► 2015 (1)

 ► 2014 (17)

 ▼ 2013 (20)
o ► Desember (1)
o ► November (9)
o ► Oktober (5)
o ► Mei (2)
o ▼ April (3)
 Sel Sebagai Unit Dasar Kehidupan
 KUNCI SUKSES DALAM KEPEMIMPINAN ORGANISASI
 Media Pengajaran

 ► 2012 (6)

Google+ Followers
me n friends

Windows Live Messenger + Facebook

You might also like