You are on page 1of 45

Kontes Robot Seni Tari

Indonesia 2015

oleh:
Gigih Prabowo
gigih@eepis-its.edu
1
TEMA
“Bambangan Cakil”

2
“Bambangan Cakil”

“Bambangan berarti kesatria”


“Cakil berarti Buta/raksasa”

3
• Tarian ini menggambarkan adegan peperangan antara
seorang ksatria Pandawa, melawan Cakil (seorang
tokoh raksasa).
• Istilah Bambangan digunakan untuk menyebut para
ksatria keluarga Pandawa, yang dalam tariannya
mempergunakan ragam gerak tari halus yang dipakai
untuk tokoh ksatria Pandawa seperti Arjuna, Abimanyu,
Sumitra dan sebagainya.
• Peperangan berakhir dengan tewasnya Cakil, akibat
tertusuk kerisnya sendiri.
• Kalau bambangan mempergunakan tari ragam alusan,
maka Cakil dibawakan dengan ragam tari bapang.
4
• Tari ini mempergunakan iringan gending Srepegan, Ladrang
Cluntang Sampak Laras Slendro. Makna tari Bambangan Cakil
hanya bisa dicari dengan tidak melepaskan kisah awal yang
dijadikan sumber acuan tarian tersebut, yaitu perang kembang
yang menggambarkan peperangan antara Bambangan dan
Cakil.
• Tari ini mengandung nilai filosofi yang tinggi, dimana kejahatan,
kesombongan, kecongkakan & sebagainya ternyata tidak ada
artinya, karena akan tertumpas habis oleh kebaikan.
• Pada bentuk ketiga dengan pola gerak perang hingga Cakil
mati. Tarian itu terkandung makna filosofis bahwa kebenaran
akan selalu menang.

5
• Dalam Tari Bambangan Cakil beberapa macam (item)
barang yang harus dikenakan, antara lain kathog, jarik,
stagen, sabuk timang, uncal, boro, samir, sampur, klat
bahu, binggel, srempang, gelang, kalung kace, wok,
irah-irahan, sumping, dan keris.

6
6. Ketentuan Umum

a. Setiap tim yang terdiri dari 3(tiga) mahasiswa dan 1(satu)


orang dosen pembimbing diharuskan membuat dua robot
otomatis yang mampu melakukan gerakan menari
mengikuti musik kesenian gamelan pengiring tari
“bambangan cakil”.
b. Jumlah robot maksimum dua dan harus dibuat sendiri.
c. Robot penari harus menyerupai struktur tubuh manusia
dengan tinggi 55±5cm diukur di posisi kepala tidak
termasuk asesories.
d. Derajad kebebasan robot minimal 21(dua puluh satu)
e. Berat satu robot maksimum 30kg.
7
f. Tegangan catu daya yang digunakan harus tegangan DC
dengan level tegangan tidak dibatasi.
g. Robot harus dapat menari di atas arena persegi-panjang
dengan start berwarna merah atau biru berukuran (3000
x 2000)mm yang akan dibagi tiga bagian pokok.
h. Gerak tari dalam tari bambangan cakil strukturnya terdiri
dari pentangan kenser, sidangan kebyok, bapang dan
kombinasi diselaraskan dengan irama musik pengiring
tari "tari bambangan cakil"
i. Musik pengiring didengarkan langsung dari sistem audio
gedung tempat lomba.
j. Musik pengiring tari robot adalah musik pengiring khas
"tari bambangan cakil" yang akan disediakan oleh panitia.
8
k. Waktu yang disediakan untuk setiap unjuk kebolehan
tari dalam lomba ini adalah 4 menit sesuai dengan
panjang atau durasi irama musik pengiring.
l. Dalam waktu 4 (empat) menit, musik pengiring akan
berhenti sebanyak satu kali selama 10-15 detik.
m. Setiap tim pada setiap game diberikan kesempatan
“retry”.
n. Setiap Retry akan dikenakan hukuman pengurangan
nilai (penalty).
o. Bagi tim dengan teknik dan seni tari terbaik akan
dinyatakan sebagai pemenang.

9
7. Spesifikasi Robot.
1. Setiap tim diharuskan membuat sendiri satu Robot Otomatis
yang mampu melakukan gerak tari untuk mengikuti musik
kesenian “tari bambangan cakil”.
2. Robot yang dibuat harus memiliki kemampuan gerak
mengikuti alunan musik yang dimainkan saat lomba
berlangsung.
3. Robot harus dirancang untuk dapat mendengar alunan musik
melalui sensor pendengar tanpa kabel.
4. Robot harus memiliki bagian yang dapat disebut sebagai
sistem kaki, tubuh, tangan dan kepala.
5. Jumlah derajat kebebasan (DOF) minimal 21 (dua puluh satu).
6. Robot harus dapat melakukan gerak tari mengikuti alunan
musik tari yang diperdengarkan.
10
7. Komunikasi antar dua robot diperbolehkan.
8. Komunikasi langsung maupun tidak langsung diluar
dua robot tidak diperbolehkan.
9. Selama Lomba berlangsung, robot tidak boleh
memecah diri menjadi beberapa robot dan bagian-
bagian robot yang tidak dapat bergerak.
10. Tinggi robot 550±50 mm tidak termasuk asesori
11. Rentang kaki atau tangan robot maksimal tidak
boleh melebihi 600 mm diukur dari ujung jari
tangan/kaki kanan ke kiri ketika membuka
tangan/kaki selebar-lebarnya.
12. Lebar telapak kaki maksimum 150 Cm2 berbentuk
elip, lingkaran atau persegi empat. 11
13. Berat robot maksimal 30 kg.
14. Tegangan catudaya DC tidak dibatasi dan harus
menempel pada robot.
15. Sumber tegangan harus berasal dari baterai Accu
Kering (lead acid), NiCd, NiMH, Lit-Ion, atau Lit-
Polymer. Tidak diperkenankan menggunakan accu
yang berisi cairan basah.
16. Aktuator gerak dapat dirancang berbasis
elektromotor, system pneumatik maupun sistem
hidrolik.
17. Setiap Robot harus dapat di START hanya dengan
satu tombol di badan robot dengan posisi tombol
strat mudah terjangkau.

12
8. Arena Lomba dan Urutan
Gerakan Tarian

13
14
15
Sistem Perlombaan
1. Setiap tim yang terdiri dari 3(tiga) mahasiswa dan 1(satu)
orang dosen pembimbing diharuskan membuat satu robot
otomatis yang mampu melakukan gerakan menari mengikuti
musik pengiring tari “tari bambangan cakil".
2. Robot harus dibuat sendiri
3. Robot harus dapat menari di atas arena persegi-panjang
lantai berwarna berukuran masing-masing (3000x2000)mm.
Tiap arena satu robot memiliki 4 (empat) Zona, bila diurutkan
dari awal hingga akhir adalah Zona Pambuka, Zona
Tengah, Zona Perang, dan Zona Tutup. Tiap ZONA
berfungsi sebagai pemandu gerakan tari.
4. Gerak tari harus diselaraskan dengan irama musik pengiring
tari “tari bambangan cakil".
16
5. Musik pengiring didengarkan langsung dari sistem audio
gedung tempat lomba.
6. Waktu yang disediakan untuk setiap unjuk kebolehan tari
dalam lomba ini adalah 4 menit sesuai dengan panjang
atau durasi irama gamelan pengiring.
7. Dalam waktu 4 menit, musik pengiring akan berhenti
sebanyak satu kali selama 10-15 detik.
8. Setiap tim pada setiap game diberikan kesempatan
“retry”.
9. Setiap Retry akan dikenakan hukuman pengurangan nilai
(penalty).

17
10. Dalam setiap sesi pertandingan, dua robot dari tim
peserta akan diletakkan diatas panggung (lapangan
perlombaan) sesuai dengan warna tim awal, yaitu
merah atau biru.
11. Setiap tim akan melakukan unjuk kebolehan tiga(3)
kali secara bergantian pada babak penyisihan.
12. Bagi robot yang telah menampilkan kepiawaian dalam
menari tiga(3) kali penampilan lengkap dan memiliki
nilai teknik serta seni tari terbaik akan dinyatakan
sebagai pemenang, untuk Regional yang jumlah
timnya kurang dari 8.
13. Bagi Regional yang jumlah timnya diatas delapan (8),
penampilan tiga(3)kali ditahap awal digunakan untuk
menentukan delapan (8) tim terbaik sesuai dengan
urutan nilai. 18
14. Delapan (8) Tim terbaik dalam poin 13 akan
melakukan unjuk kebolehan satu kali untuk
menentukan empat (4) tim terbaik sesuai dengan
urutan nilai.
15. Empat (4) tim terbaik dalam poin 14 akan
melakukan unjuk kebolehan tari untuk menentukan
urutan juara Regional atau Nasional.

19
11. Penilaian
1. Tim Juri akan melakukan penilaian berdasarkan
kategori berikut ini
i. Kemampuan robot melakukan gerak sembah
pambuka pada daerah mulai di ZONA PAMBUKA,
akan mendapatkan nilai dengan rentang nilai 1
hingga 10 untuk nilai sempurna.
ii. Kemampuan robot melakukan gerak tari pentangan
kenser pada ZONA PAMBUKA, akan mendapatkan
nilai dengan rentang nilai 1 hingga 10 untuk nilai
sempurna.

20
iii. Kemampuan robot Arjuna melakukan gerak
sindangan kebyok dan robot Cakil melakukan
gerak pemanasan dan bapang pada ZONA
TENGAH, akan mendapatkan nilai dengan
rentang nilai 1 hingga 10 untuk nilai sempurna.
iv. Kemampuan robot Arjuna melakukan gerak
kombinasi pentangan kenser dan sindang
kebyok dan robot Cakil melakukan gerak
kombinasi Cakil pada ZONA PERANG, akan
mendapatkan nilai dengan rentang nilai 1 hingga
10 untuk nilai sempurna.
v. Kemampuan robot melakukan gerak sembah
panutup pada ZONA TUTUP, akan mendapatkan
nilai dengan rentang nilai 1 hingga 10 untuk nilai
sempurna.
21
2. Kemampuan robot yang berhasil MULAI GERAK
secara sinkron dengan irama musik pengiring akan
memperoleh tambahan nilai 5.
3. Kemampuan sinkronisasi dan keselarasan gerak
tarian robot sesuai alunan musik pengiring akan
memperoleh tambahan nilai 1-10.
4. Kemampuan robot yang telah mencapai ZONA
PAMBUKA, ZONA TENGAH dan ZONA PERANG,
maka masing-masing zona akan mendapat
tambahan nilai 5.
5. Setiap Tim akan mendapatkan nilai jumlah dari
kategori 1.i s/d 1.v, 2 s/d 5 tersebut diatas.
22
6. Setiap robot yang melakukan keindahan gerak tari
“tari bambangan cakil", maka robot akan
mendapatkan nilai 1 hingga 10 untuk nilai sempurna
dengan factor pengali 2.
7. Pemenang setiap perlombaan ditentukan dari
perolehan nilai rerata akhir terbaik.
8. Keputusan Juri adalah mutlak dan tidak dapat
diganggu gugat.

23
12. Retry
1. Untuk setiap tim peserta, kesempatan retry
diberikan bebas dengan ketentuan sebagai berikut:
i. Bagi tim yang meminta retry pada saat posisi
robot di tempat mulai retry dimulai dari tempat
mulai dan nilai bonus yang telah diperoleh pada
tempat mulai hilang.
ii. Bagi tim yang meminta retry pada saat posisi
robot diantara ZONA PAMBUKA, retry dimulai
dari ZONA PAMBUKA dan nilai bonus yang
telah diperoleh pada ZONA PAMBUKA hilang.

24
iii. Bagi tim yang meminta retry pada saat
posisi robot di ZONA TENGAH, retry
dilakukan di ZONA TENGAH dan nilai
bonus yang telah diperoleh pada ZONA
TENGAH hilang.
iv. Bagi tim yang meminta retry pada saat
posisi robot di ZONA PERANG, retry
dilakukan dari ZONA PERANG nilai bonus
yang telah diperoleh pada ZONA PERANG
hilang.
v. Bagi tim yang meminta retry pada saat
posisi robot di ZONA TUTUP, retry
dilakukan dari ZONA TUTUP dan nilai
bonus yang telah diperoleh pada ZONA
TUTUP hilang. 25
2. Jika robot keluar dari arena, maka harus dilakukan
retry sesuai dengan zona yang ditinggalkan.
3. Jika robot terjatuh, maka robot harus dilakukan
retry.
4. Jika robot tidak bergerak selama 30 detik, maka
robot harus dilakukan retry.
5. Ketika retry dilakukan, irama musik tidak dihentikan.

26
13. Penalti dan Diskualifikasi
1. Jika dalam melakukan gerak tari, robot atau bagian robot
diukur secara vertikal keluar daerah/arena pasangannya,
maka tim akan dikenakan penalti, untuk sepuluh detik
pertama akan dikenakan pengurangan nilai 2 dan untuk
tiap 5(lima) detik berikutnya, tim akan dikenakan
pengurangan nilai sebesar 2.
2. Jika robot melakukan retry, maka tim akan dikenakan
pengurangan nilai 2 setiap kali retry.

27
3. Tim peserta yang menyentuh robot setelah
pertandingan dimulai dapat dikenakan diskualifikasi
kecuali dalam masa Retry.
4. Tim peserta tidak mengikuti arahan wasit dan/atau
juri dapat dikenakan diskualifikasi.
5. Tim peserta yang bertindak tidak sesuai dengan
spirit of fair play, dapat dikenakan diskualifikasi.

28
14. Penghargaan
• Panitia Regional menyediakan penghargaan bagi Juara
Pertama, Juara Kedua, Juara Ketiga, Juara Harapan,
dan penghargaan lain yang akan ditentukan oleh panitia.
• Bagi tim juara pertama, dan kedua tingkat Regional akan
diundang untuk tampil di tingkat Nasional
• Panitia Nasional menyediakan penghargaan bagi Juara
Pertama, Juara Kedua, Juara Ketiga, Juara Harapan,
dan penghargaan lain yang akan ditentukan oleh panitia.

29
15. Faktor Keselamatan

• Dalam merancang dan membuat robot, tim peserta wajib


memperhatikan faktor-faktor keamanan dan faktor
keselamatan bagi operator maupun bagi petugas yang
bertugas mengawasi lomba tersebut.

30
16. Subsidi Biaya pembuatan Robot
1. Tim Peserta yang diundang dan mengikuti Kontes
Nasional KRSI–2014 akan mendapatkan dana
pembinaan dari panitia,
2. Bantuan Biaya transportasi darat kelas ekonomi untuk
peserta dari Jawa dan pesawat kelas ekonomi untuk
peserta dari luar Jawa dari tempat asal ke tempat
pelaksanaan Kontes Nasional KRSI dan akomodasi Tim
(3 mahasiswa dan 1 dosen pembimbing) selama
4(empat) hari.

31
17. Kontak yang dapat dihubungi
• pkm.dp2m@dikti.go.id
• Gigih Prabowo : gigih@pens.ac.id
• Tanto : tantointer@gmail.com

13. Informasi Lanjut dan website

• Panitia akan menerbitkan FAQ (Frequently Asked


Questions) melalui website dan melalui milis
kri@groups.pens.ac.id
32
18. Alamat panitia
Panitia Kontes Robot Seni Indonesia 2014,
Subdit Kretivitas dan Pengabdian pada Masyarakat (KPM)
Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
(Ditlitabmas),
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi,
Kementrian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi
Gedung D Lantai 4
Jln Jenderal Sudirman, Pintu 1 Senayan
Jakarta Pusat 10270
Telp. 021-70322640 Fax. 021-5731846
Website : http://www.dikti.go.id dan
http://kri.eepis-its.edu
33
19. Peserta dan Pendaftaran

• KRSI 2015 hanya boleh diikuti oleh institusi atau tim dari
Perguruan Tinggi Negeri dan Perguruan Tinggi Swasta.
• Setiap tim harus terdiri dari 3 mahasiswa dan satu dosen
pembimbing aktif. Setiap tim harus mengajukan proposal ke
panitia KRSI 2015 dengan persetujuan Wakil
Rektor/Ketua/Direktur/Dekan Bidang Kemahasiswaan
masing-masing perguruan tinggi.
• Formulir pengajuan (Application Form) dapat dilihat pada
lampiran B.
• Proposal merupakan Pendaftaran awal yang harus diajukan
kepada Panitia KRSI 2015 bagi calon peserta.

34
• Setiap tim harus mengirimkan 1 (satu) set proposal
dengan sampul warna COKLAT MUDA ke alamat
penyelenggara melalui pos/paket kilat dan selambat-
lambatnya sudah diterima di sekretariat panitia tanggal
29 Desember 2014.
• Setiap Perguruan Tinggi hanya diperkenankan untuk
mengirim satu Tim peserta KRSI saja

35
20. Warna Sampul Proposal

Warna
No Deskripsi Warna
COVER
MERAH
1 Proposal KRAI
TUA
BIRU
2 Proposal KRPAI BERODA
MUDA
3 Proposal KRPAI BERKAKI KUNING

4 Proposal KRSBI PUTIH


COKLAT
5 Proposal KRSI
MUDA
6 Proposal KOMURINDO: ROKET HIJAU
36
• Semua proposal yang masuk ke sekretariat panitia akan
dilakukan evaluasi administratif. Proposal yang diterima
dan disetujui oleh panitia akan diberitahukan kepada
peserta melalui surat pemberitahuan ke alamat masing-
masing dan dapat dilihat di website panitia.
• Tim Peserta yang lolos tahap dua akan diundang untuk
mengikuti Kontes Tingkat Regional. B
• agi tim juara pertama dan kedua tingkat Regional akan
dipanggil untuk mengikuti Kontes Robot Tingkat
Nasional KRSI 2015 dan akan mendapatkan bantuan
dana pembinaan pembuatan robot yang akan ditentukan
kemudian oleh panitia.
• Bantuan Biaya transportasi kelas ekonomi dari
perguruan tinggi ke tempat pelaksanaan Kontes
Nasional KRSI dan akomodasi Tim (3 mahasiswa dan 1
dosen pembimbing) selama 4(empat) hari. 37
21. Proses Evaluasi
Evaluasi dilakukan dalam dua tahap.
• Evaluasi tahap pertama merupakan evaluasi
administratif. Proposal yang diterima dan disetujui oleh
panitia akan diberitahukan kepada peserta melalui surat
pemberitahuan ke alamat masing-masing paling lambat
2(dua) minggu setelah batas akhir penerimaan proposal.
Informasi ini juga ditampilkan pada website KRSI 2015.
• Evaluasi tahap kedua dilakukan melalui laporan
kemajuan dan perkembangan pembuatan robot yang
telah dilakukan. Tim Juri akan mengevaluasi kesiapan
calon peserta untuk mengikuti KRSI 2015 mengacu
pada kriteria evaluasi yang telah ditentukan.

38
22. Kriteria Evaluasi Peserta
• Untuk keperluan evaluasi tahap kedua, setiap calon
peserta yang telah mendaftar atau yang telah ditunjuk,
diwajibkan untuk mengirimkan laporan kemajuan dan
perkembangan pembuatan robot dalam sebuah flashdisk
kepada panitia, berisi formalitas tim berupa sebuah foto
robot dan anggota Tim berlatar belakang Institusi,
presentasi power point dan satu rekaman video dengan
durasi maksimal 5(lima) menit dengan format mpeg,
mpg, mov, mp4, flv atau avi.
• Video harus menunjukkan aktivitas robot seni, gerakan
tari otomatis yang telah dibuat.

39
• Setiap Tim diwajibkan mengirimkan bahan-bahan
tersebut dalam 1(satu) flashdisk dengan surat pengantar
dari Pembantu/Wakil/Direktur/Ketua/Dekan/Rektor dan
harus diterima panitia selambat-lambatnya tanggal
20 Februari 2015

40
Kriteria evaluasi yang digunakan adalah :
• Rancangan Mekanik Robot dan jumlah DOF
• Sistem Kontrol dan algoritma Robot
• Strategi deteksi dan sinkronisasi gerakan dengan
suara musik pengiring.
• Sensor dan Rangkaian Interface yang digunakan
• Pergerakan kepala, tubuh, tangan dan kaki

41
23. Penghargaan
• Panitia Regional menyediakan penghargaan bagi Juara
Pertama, Juara Kedua, Juara Ketiga, Juara Harapan,
dan penghargaan lain yang akan ditentukan oleh panitia.
• Bagi tim juara pertama, dan kedua tingkat Regional akan
dipanggil untuk tampil di tingkat Nasional
• Panitia menyediakan penghargaan bagi Juara Pertama,
Juara Kedua, Juara Ketiga, Juara Harapan dan
penghargaan lain yang akan ditentukan oleh panitia
untuk tingkat Regional dan Nasional.

42
24. Jadwal Kegiatan
Okt Jun
Kegiatan '14 Nop '14 Des '14 Jan '15 Feb '15 Mar '15 Apr '15 Mei '15 '15
2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2
1 Pembuatan Aturan Kontes
2 Pemberitahuan Awal
3 Seminar & Sosialisasi
4 Proposal Masuk
Evaluasi dan persetujuan
5 proposal
6 Proses Pembuatan Robot
7 Laporan Kemajuan
8 Evaluasi Tahap 2
Pengumuman Hasil
9 Evaluasi Tahap 2
10 Seleksi tingkat Regional
Pengumuman Hasil
11 Peserta KRI Nas.
12 Pendaftaran Ulang
13 Pelaksanaan KRI 2015

43
No Kegiatan Tanggal Lokasi
1 Batas Waktu proposal masuk 29 Desember 2015 DP2M,Dikti,Kemdikbud
2 Pengumuman peserta hasil evaluasi tahap I 08 Januari 2015 DP2M,Dikti,Kemdikbud
3 Batas waktu laporan kemajuan 20 Februari 2015 DP2M,Dikti,Kemdikbud
4 Pengumuman peserta KRI regional 03 Maret 2015 DP2M,Dikti,Kemdikbud
5 Kontes Robot Indonesia tingkat Regional
KRSI Regional 1 21-24 Mei 2015 Sumatra
KRSI Regional 2 23-26 Mei 2015 DKI, Jabar dan Banten
KRSI Regional 3 14-17 Mei 2015 Jateng dan DIY
KRSI Regional 4 30 April-03 Mei 2015 Jatim
Bali, Kalimantan,
KRSI Regional 5 07-10 Mei 2015 Sulawesi, Papua,
Maluku,NTB dan NTT
6 Pengumuman peserta KRI tingkat Nasional 26 Mei 2015 DP2M,Dikti,Kemdikbud
Pelaksanaan Kontes Robot Indonesia tingkat
7 11-14 Juni 2015 Yogyakarta
Nasional
44
Terima Kasih
Selamat Berkarya dan
Selamat Bertanding
Kami tunggu proposal dari
Perguruan Tinggi Saudara
45

You might also like