Professional Documents
Culture Documents
Tenaga kerja merupakan faktor strategis dalam upaya mewujudkan pembangunan nasional Indonesia.
Peran negara dalam mewujudkan pembangunan nasional adalah dengan menjamin dan mewujudkan
kesejahteraan tenaga kerja. Salah satu bentuk terwujudnya kesejahteraan tenaga kerja adalah
terpenuhinya jaminan kesehatan. Pembangunan kesehatan merupakan bagian yang tak terpisahkan dari
pembangunan nasional sehingga harus mempunyai acuan yang jelas tentang arah pembangunan
kesehatan yang dapat dipedomani oleh seluruh komponen pelaku pembangunan.1
1Dr.Ekowati Retnaningsih, 2013, Akses layanan kesehatan, cetakan pertama, Raja Grafindopersada, Jakarta, hlm.1.
Kesehatan merupakan unsur penting di didalam kehidupan manusia yang wajib dipenuhi guna menunjang
setiap kegiatan sehari-hari untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan jasmani. Kesehatan adalah hak dasar
setiap orang dan semua warga negara berhak mendapat pelayanan kesehatan tanpa melihat latar belakang
suku, agama, ras, budaya dan politik. Dalam Pasal 28H ayat (3) Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945 menyatakan bahwa : setiap orang berhak atas jaminan 2
sosial yang memungkinkan pengembangan suatu bangsa3. Perlindungan tenaga kerja
dirinya secara utuh sebagai manusia yang juga perlu diperhatikan di lingkungan
bermartabat. Kemudian pada Pasal 86 ayat universitas swasta di DIY (Daerah Istimewa
(1) huruf a Undang-Undang Nomor 13 Yogyakarta), dalam bagaimana program
Tahun 2003 tentang ketenagakerjaan BPJS kesehatan menjangkau tenaga kerja
menjelaskan bahwa setiap pekerja/buruh 3Achmad Subianto, Sistem Jaminan Sosial
mempunyai hak untuk memperoleh Nasional Pilar Penyangga Perekonomian
perlindungan atas keselamatan dan kesehatan Bangsa,Jakarta: Gibon Books, 2011, hlm. 36.
kerja. Pemenuhan hak bagi tenaga kerja berupa
Upaya pemerintah untuk dapat memenuhi jaminan kesehatan terhadap peserta BPJS
jaminan kesehatan itu diwujudkan melalui tentunya merupakan program yang mesti
lahirnya Badan Usaha Milik Negara seperti sesuai dengan amanat Undang-Undang Dasar
BPJS (Badan penyelenggara Jaminan Sosial). yang sudah diwujudkan melalui undang-
Pasal 86 ayat (1) huruf a diatas di undang BPJS. Oleh karena itu penulis tertarik
emplementasikan ke Undang-Undang Nomor untuk menjadikan sebuah jurnal ilmiah
24 Tahun 2011 tentang badan karena banyak permasalahan yang timbul
penyelenggaraan jaminan sosial. Badan sebagai akibat dari pelaksanaan BPJS
penyelenggara jaminan sosial (BPJS) adalah Kesehatan bagi peserta BPJS, dengan
badan hukum yang dibentuk dengan undang- demikian maka penulis mengambil skripsi
undang untuk menyelenggarakan program dengan judul “TINJAUAN TERHADAP
jaminan sosial (Undang-Undang Nomor 40 PELAKSANAAN BPJS KESEHATAN
Tahun 2004 Pasal 1 angka 6). BPJS menurut BAGI PEKERJA DI UNIVERSITAS
Undang-Undang Sistem Jaminan Sosial SWASTA DI DIY”.
Nasional (UU SJSN) adalah transformasi Penelitian ini bertujuan menghasilkan
dari badan penyelenggara jaminan sosial sesuatu yang ingin dicapai berkaitan
yang sekarang telah berjalan dan dengan Pelaksanaan BPJS, adapun tujuan
dimungkinkan untuk membentuk badan yangakan dilakukan penulis adalah untuk:
penyelenggara baru sesuai dengan dinamika 1. Tujuan Obyektif
perkembangan jaminan sosial (Undang- a. Mengetahui dan memperoleh data
Undang Nomor 40 Tahun 2004 Penjelasan mengenai bagaimana tinjauan terhadap
paragraf 11)2. pelaksanaan BPJS kesehatan bagi pekerja
2www.jamsosindonesia.com/bpjs/, diakses
pada Universitas Swasta di D.I.
Tanggal 10 September 2016, Pukul 11.30 WIB
Yogyakarta.
Berdasarkan jenis-jenis program jaminan
sosial, program jaminan sosial dapat yang b. Mengetahui dan memperoleh data
bersifat jangka pendek yaitu program mengenai kendala-kendala dalam
jaminan sosial yang dapat segera dinikmati pelaksanaan BPJS kesehatan bagi pekerja
pesertanya, sebagai contoh program jaminan pada Universitas Swasta di D.I.
sosial kesehatan dan kecelakaan kerja, serta Yogyakarta.
program jangka panjang seperti program 2. Tujuan Subyektif
jaminan hari tua/pensiun, yang baru dapat
dinikmati setelah kurun waktu menjadi a. Memperoleh data sebagai bahan utama
peserta. Oleh karena itu, jaminan sosial penyusunan penulisan hukum untuk
menjadi pilar utama dalam mewujudkan memenuhi 3
kesejahteraan
persyaratan wajib bagi setiap mahasiswa 5www.jamsostekindonesia.com, Hak dan
dalam mencapai gelar kesarjanaan di Kewajiban BPJS, diakses pada tanggal
Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Jaminan Kesehatan Kepada Tenaga Kerja
Yogyakarta. a. Pengertian Jaminan Kesehatan
b. Memberikan sumbangan pemikiran bagi
ilmu pengetahuan di bidang Ilmu Hukum, Pengertian jaminan kesehatan diatur Dalam
khususnya di bidang Jaminan Kesehatan Pasal 1 angka 1 Peraturan Presiden Nomor
Tenaga kerja. 12 Tahun 2013 tentang Jaminan Kesehatan
Tinjauan Umum Tentang Badan yaitu jaminan berupa perlindungan kesehatan
Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) agar peserta memperoleh manfaat
a. Pengertian BPJS pemeliharaan kesehatan dan perlindungan
dalam memenuhi kebutuhan dasar kesehatan
Pembentukan undang-undang nomor 24 yang diberikan kepada setiap orang yang
Tahun 2011 tentang BPJS, merupakan telah membayar iuran atau iurannya dibayar
pelaksanaan Undang-Undang Nomor 40 oleh pemerintah.
Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial b. Manfaat jaminan kesehatan
Nasional. Badan Penyelenggara jaminan
Sosial yang selanjutnya disingkat BPJS Berdasarkan Pasal 1 angka 5 Peraturan
adalah badan hukum yang dibentuk untuk Presiden Nomor 12 Tahun 2013 tentang
menyelenggarakan program jaminan social. Jaminan Kesehatan yang dimaksud dengan
Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) adalah manfaat adalah faedah jaminan sosial yang
program yang dikelola oleh BPJS kesehatan menjadi hak peserta dan/atau anggota
yang diluncurkan sejak 1 januari 20144. keluarganya. Manfaat jaminan kesehatan
4 www.jkn.kemkes.go.id, Tantangan diatur dalam Pasal 20 Peraturan Presiden
Penyelenggaraan Jaminan Kesehatan Nasional di Nomor 12 Tahun 2013. 4
Fasilitas Kesehatan, diakses pada tanggal
b. Fungsi, Tugas, dan Wewenang BPJS
Kesehatan
Peserta dalam Peraturan Presiden Nomor 12 Data sekunder dapat diperoleh dengan cara
Tahun2013 tentang Jaminan Kesehatan studi kepustakaan yaitu dengan mempelajari
adalah setiap orang, termasuk orang asing dan memahami peraturan-peraturan dan
yang bekerja paling singkat 6 (enam) bulan buku-buku yang terkait dengan permasalahan
di Indonesia, yang telah membayar iuran yang diteliti.
d. Iuran jaminan kesehatan 2) Metode Analisis Data
Pengertian iuran jaminan kesehatan diatur Data yang diperoleh dikumpulkan, kemudian
dalam Pasal 1 angka 13 Peraturan Presiden dianalisis secara kualitatif yaitu analisis
Nomor 12 Tahun 2013 tentang Jaminan dengan mengidentifikasi aturan hukumnya,
Kesehatan yaitu sejumlah uang yang perkembangan hukum, dan fakta sosial
dibayarkan secara teratur oleh peserta, sehingga diperoleh gambaran mengenai
pemberi kerja dan/ atau pemerintah untuk masalah yang diteliti.
program jaminan kesehatan. .
e. Pelayanan Kesehatan 3. HASIL DAN PEMBAHASAN