BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pielonefritis adalah infeksi saluran kemih ascending yang telah mencapai pyelum
(panggul) dari ginjal (nephros). Pielonefritis umumnya disebabkan oleh Escherichis coli
(bakteri yang dalam keadaan normal ditemukan di usus besar). Bakteri ini merupakan
penyebab dari 90% infeksi ginjal diluar rumah sakit dan penyebab dari 50% infeksi ginjal
dirumah sakit. Infeksi biasanya berasal dari daerah kelamin yang naik ke kandung kemih.
Pielonefritis menunjukkan adanya infeksi bakteri pada parenkim ginjal. Pielonefritis ini
termasuk dalam infeksi saluran kemih bagian atas.
Pada saluran kemih yang sehat, naiknya infeksi ini biasanya bisa dicegah oleh aliran air
kemih yang akan membersihkan organisme dan oleh penutupan ureter di tempat masuknya ke
kandung kemih. Berbagai penyambutan fisik pada aliran air kemih (misalnya batu ginjal) atau
arus balik air kemih dari kandung kemih ke dalam ureter, akan meningkatkan kemungkinan
terjadinya infeksi ginjal.
Saluran kemih merupakan tempat yang relative sering mengalami infeksi pada bayi dan
anak kecil. Infeksi saluran kemih (ISK) pada anak sering ditemukan dan merupakan penyebab
kedua morbiditas penyakit infeksi pada anak,sesudah infeksi saluran napas.prevalensi pada
anak wanita berkisar 3-5% dan pada anak pria ± 1% . infeksi oleh bakteri gram negatif
enterookus merupakan penyebab terbanyak, tetapi virus dan fungus dapat juga di temukan
pada beberapa penderita. Infeksi berulang sering terjadi pada penderita yang renta, atau
terjadi karena adanya kelainan anatomik atau fungsional saluran kemih yang menyebaba kan
adanya stasis urin atau refluk. Refliks vesicoureteral ini merupakan faktor risiko yang penting
dalam terjadinya pielonefritis pada anak-anak.refluk svesicoureteral terdeteksi pada sekitar
10% sampai 45% dari anak-anak yang memiliki gejala ISK. Sekitar 95% kasus ISK pada
anak-anak adalah akibat dari penyebaran asenden. Oleh karena itu perlu pengenalan dini dan
pengobatan yang adekut untuk mempertahankan fungsi ginjal dan mencegah kerusakan yang
lebih lanjut.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa yang di maksud dengan penyakit pielonefritis ?
 2. apa saja klasifikasi dari penyakit pielonefritis ?
3. bagaimana epidemiologi penyakit pielonefritis ?
4. apa saja etiologi yang menyebabkan penyakit pielonefritis ?
5. bagaimana patofisiologi dari penyakit pielonefritis ?
6. bagaimana tanda dan gejala yang ditimbulkan dari penyakit pielonefritis ?
7. bagaimana komplikasi yang ditimbulkan dari penyakit pielonefritis ?
8. apa saja diagnosis untuk menegakan penyakit pielonefritis ?
9. bagaimana penatalaksanaan dalam penyakit pielonefritis ?
10. bagaimana prognosis yang dihasilkan dari pielonegritis ?
C. TUJUAN MASALAH
1. Mengetahui definisi penyakit piolenefritis.
2. Mengetahui klasifikasi penyaki piolenefritis.
3. Mengetahui epidemiologi penyakit pielonefritis.
4. Mengetahui etiologi penyakit gagal ginjal kronik.
5. Mengetahui pathogenesis/patofisiologi penyakit pelonefritis.
6. Mengetahui tanda dan gejala penyakit peolonefritis.
7. Mengetahui komplikasi yang terjadi akibat pielonefritis.
8. Mengetahui diagnosis penyakit pielonefritis.
9. Mengetahui penatalaksanaan penyakit pielonefritis.
10. Mengetahui diagnosis penyakit pielonefritis.
 BAB II

PEMBAHASAN

A.DEFINISI PIELONEFRITIS