Professional Documents
Culture Documents
PEMBUATAN PALU
Disusun Oleh:
SITI SOLIKHAH (1502617035)
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT Yang Maha Kuasa karena
kita masih diberikan kesehatan dan umur panjang, serta shalawat dan salam kepada junjungan
kita Nabi besar Muhammad SAW yang telah membawa kita dari alam kebodohan ke alam
yang penuh dengan ilmu pengetahuan. Dengan Rahmat dan karuniaNya maka penulis telah
dapat menyelesaikan maklah tentang “Pembuatan Palu”.
Dalam menyelesaikan laporan ini penulis telah berusaha sedapat mungkin agar
mendapat hasil yang baik, dengan menggunakan sumber literatur, pengetahuan, serta
pembelajaran yang penulis peroleh selama kuliah.
Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada Bapak Ir.
Triyono, M.Eng. selaku dosen matakuliah PKB, dan tak lupa pula penulis ucapkan kepada
kedua orang tua yang telah memberikan dukungan baik secara moril maupun spiritual, dan
kepada teman – teman seperjuangan yang turut membantu penulis dalam menyelesaikan
makalah ini.
Penulis menyadari bahwa dalam menyelesaikan makalah ini masih banyak
kekurangan dan kesalahan, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang
sifatnya membangun pada masa yang akan datang.
Mudah-mudahan laporan ini dapat bermanfaat bagi penulis sendiri maupun para
pembaca pada umumnya dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Penulis
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang .................................................................... 3
1.2 Tujuan ................................................................................. 3
BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Teori Singkat ...................................................................... 5
BAB III PEMBAHASAN
3.1 Macam-macam Alat Pendukung ........................................ 6
3.2 Bahan Pendukung ............................................................... 9
3.3 Keselamatan Kerja .............................................................. 9
3.4 Mengukur dan Membuat Pola Benda Kerja ........................ 9
3.5 Proses Menggergaji ............................................................. 9
3.6 Proses Mengikir ................................................................... 10
3.7 Proses Mengebor ................................................................. 10
3.8 Proses Merivet ..................................................................... 10
BAB IV PROSES PEMBUATAN BENDA KERJA
4.1 Gambar Benda yang Akan Dibuat ....................................... 11
4.2 Langkah Kerja ..................................................................... 11
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan ......................................................................... 12
5.2 Saran ................................................................................... 12
1.2 Tujuan
Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah :
Dapat memahami dan mengerti arti dari kerja bangku.
Dapat menggunakan mesin dan peralatan yang ada pada kerja bangku.
Dapat bekerja dengan baik dan sesuai dengan prosedur yang berlaku pada praktek
sesi kerja bangku.
Dapat menerapkan dan mengembangkan teori saat praktek
Ragum adalah suatu alat penjepit untuk menjepit benda kerja yang akan dikikir,
dipahat, digergaji, di tap, di sney. Dengan memutar tangkai (handle) ragum, maka
mulut ragum akan menjepit atau membuka/melepas benda kerja yang sedang
dikerjakan. Bibir mulut ragum harus dijaga jangan sampai rusak akibat
terpahat,terkikir
Kikir
Kikir adalah alat perkakas tangan yang berguna untuk pengikisan benda kerja.
Kegunaan kikir pada pekerjaan penyayatan untuk meratakan dan menghaluskan suatu
bidang, membuat rata dan menyiku antara bidang satu dengan bidang lainnya,
membuat rata dan sejajar, membuat bidang-bidang berbentuk dan sebagainya.
Gergaji Besi
Mistar siku merupakan salah satu yang sering dipakai dalam dasar pekerjaan dan juga
saat penguran bagian bagian yang sangat berhubungan dalam kesikuan bahan maupun
ruang yang akan dikerjakan.
Penitik
Penitik adalah alat yang digunakan untuk membuat lubang pada benda kerja. Penitik
terbuat dari besi yang ujungnya runcing membentuk sudut 30-90 derajat.
Palu
Palu atau Martil adalah alat yang digunakan untuk memberikan tumbukan kepada
benda. Palu umum digunakan untuk memaku, memperbaiki suatu benda,
penempaan logam dan menghancurkan suatu objek.
Jangan sorong merupakan alat yang digunakan untuk mengukur panjang dan
ketebalan sebuah benda dengan tingkat ketelitian mencapai 0,1 milimeter. Alat ini
dapat menampilkan ukuran dengan sangat terperinci bila dibandingkan dengan
beberapa alat ukur yang lain, semisal penggaris.
Mesin Bor
Mesin Bor ialah alat yg dimanfaatkan guna membuat lubang, alur, peluasan, &
penghalusan dengan presisi & akurat.cara kerja mesin bor yakni dengan memutarkan
alat pemotong yg arah pemakanan mata bor hanya terhadap sumbu mesin tersebut.
Fasilitas ini amat memudahkan tugas manusia dalam kehidupan sehari-hari ataupun
dalam industri.
Besi berukuran 107 mm yang dijadikan bahan baku dalam pembuatan palu,
PEMBUATAN PALU 10 | P a g e
BAB IV
PROSES PEMBUATAN BENDA KERJA
Dari gambar teknik tersebut kita akan membuat palu dengan diameter segi enam 32
mm, dengan panjang palu 100 mm,dan gagang palu dengan panjang 200 mm dengan
diameter gagang 16 mm.
PEMBUATAN PALU 11 | P a g e
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Dari praktek kerja bangku kemaren saya dapat menyimpulkan bahwa dalam
pengerjaan kerja bangku saya menemukan kesulitan mengikir rata dan siku
karena dibagian ini dituntut untuk rata dan siku antara sisi satu dengan yang lain.
5.2 Saran
Untuk mengebor logam besi tersebut kita harus mengantri agak lama sebaiknya
untuk selanjutnya kita menggunakan 2 mesin bor
PEMBUATAN PALU 12 | P a g e
DAFTAR PUSTAKA
http://witonotmi.blogspot.co.id/
http://siihantudariguabuta.blogspot.co.id/2011/10/v-behaviorurldefaultvmlo.html
http://caramengikir.blogspot.co.id/
https://id.wikipedia.org/wiki/Kikir
PEMBUATAN PALU 13 | P a g e