You are on page 1of 4

JURNAL BELAJAR

KEANEKARAGAMAN HEWAN (KH)


Dosen Pengampu : 1. Dr. Hj. Sri Endah Indriwati, M.Pd
2. Bagus Priyambodo S.Si., M.Si., M.Sc.

Hari, tanggal : Senin & Selasa, 20 & 21 Agustus 2018

Nama/ NIM : Dorris Ningtyas Bidarsis

Prodi : Pendidikan Biologi


Topik : DASAR TAKSONOMI
Tujuan : Untuk merekam pembelajaran dan penguasaan
materi dari Dasar Taksonomi dan Kingdom
Animalia

I. Konsep belajar

DASAR TAKSONOMI PENGERTIAN


TAKSONOMI

PENGERTIAN TATANAMA

TUGAS DAN KEGUNAAN

NAMA DAERAH

NAMA DESKRIPTIF

NAMA HEWAN

NAMA ILMIAH

KETENTUAN DALAM SISTEM NAMA GANDA


PEMBERIAN NAMA TAKSON
KINGDOM ANIMALIA CIRI

SIMETRI TUBUH

LAPISAN LEMBAGA

RONGGA TUBUH

KLASIFIKASI

INVERTEBRATA

AVERTEBRATA

II. Bukti Belajar


DASAR TAKSONOMI DAN KINGDOM ANIMALIA
● Taksonomi disebut juga biosistematika, mempelajari perkembangan evolusi dari
diversitas keanekaragaman hayati.
● Taksonomi selalu berhubungan dengan sistem klasifikasi biodiversitas.
● Tatanama memberi nama agar seragam.
● Nama daerah memiliki kekurangan yaitu tidak praktis, sehingga saintis kebingungan.
● Nama deskriptif memiliki kekurangan yaitu tidak praktis, karena berdasar ciri.
● Nama hewan mengandung informasi tentang takson yang bersangkutan.
● Nama ilmiah disebut juga nama latin.
● Sistem binomial terdapat 2 kata yaitu Nama Genus + Spesies. Contoh : Manis javanica.
● Ciri kingdom animalia adalah eukariot, multiseluler, tidak punya dinding sel dan klorofil,
heterotrof dan dapat bergerak untuk mencari makanan sendiri.
● Simetri tubuh terdapat asimetri dan simetri radial.
● Radial jika dibelah akan sama bagian.
● Simetri bilateral jika dibelah ada dua bagian yang tidak sama. Contoh manusia.
● Lapisan lembaga terdapat diploblastik dan triploblastik.
● Rongga tubuh planaria tidak memiliki rongga tubuh.
● Nemathelmynthes memiliki rongga tubuh semu.
● Annelida memiliki rongga tubuh.
● Klasifikasi kingdom animalia ada Avertebrata (tidak bertulang belakang) dan Vertebrata
(bertulang belakang).
● Termasuk Avertebrata : Protozoa, Metazoa.
● Termasuk Vertebrata : Pisces, Amphibi, Reptil, Aves, Mamalia.
● Porifera memiliki simetri tubuh asimetri (tidak beraturan), berbentuk vas bunga,
mangkuk,tabung, berpori, beberapa hidup di air tawar.
● Coelenterata (hewan berongga) memiliki sel penyengat (cnidoblas), simetri radial.
● Plathyhelminthes (cacing pipih) triploblastik, simetri bilateral.
● Klasifikasi Plathyhelminthes : Tubellaria (rambut getar), Trematoda (cacing hisap) di
liver sapi, Nemathelminthes (cacing gilig), Annelida (cacing gelang).
● Mollusca contoh Gastropoda, Cepalopoda.
● Gastropoda kaki perut, cepalopoda kaki di kepala.
● Arthropoda (kakiknya beruas), tubuh beruas, bilateral simetris, alat pencernaan
sempurna, sistem saraf tanggal tali
● Udang (Crustacea), Arachnida (kalajengking dan laba-laba).

II. Relevansi
Berikut merupakan relevansi saya dalam mengikuti perkuliahan
No Sebelum Sesudah
1 Saya belum memahami bagaimana menulis Saya telah memahami bagaimana cara menulis
tatanama yang benar tatanama yang benar
2 Saya belum mengetahui apa saja macam – Saya mengetahui apa saja macam kingdom
macam kingdom animalia animalia
3. Saya belum mengetahui ciri kingdom Saya mengetahui ciri kingdom animalia
animalia

III. Identifikasi Masalah


Semua masalah yang ditanyakan dalam diskusi kelas, beserta dengan jawabannya.
1. Apa yang dilakukan mahasiswa untuk melestarikan keanekaragaman hayati yang
hampir punah?
Jawab: Membuat tempat penangkaran
2. Apakah manusia evolusi dari kera?
Jawab : Tidak, karena manusia dan kera hanya berkerabat tapi manusia bukan
evolusi dari kera.
3. Manakah yang lebih baik dalam mengklasifikasikan dengan morfologi atau
molekular? Dua duanya, karena saling berkaitan.
IV. Elemen yang menarik
Perkuliahan dipandu oleh dosen muda, sehingga mampu mengemas perkuliahan dengan
menarik. Metode pembelajaran juga masih diberlakukan ceramah, sehingga mahasiwa
dapat memahami konsep yang benar.
V. Refleksi Diri (Umum) dan Pengalaman Belajar
Tugas yang diberikan terlalu banyak, terdapat jurnal dan referensi yang menjadi syarat
wajib. Sehingga saya berfikir untuk bagaimana tugas dapat selesai dengan cepat, tapi
kurang memahami materi saat belajar.

VI. Refleksi Diri (khusus)


Saya masih belum mampu memahami materi dengan benar, dan terkadang masih salah
konsep. Dengan adanya tugas yang diberikan semoga saya bisa memahami dengan
lebih baik.

DAFTAR RUJUKAN
Harris, CL. 1992. Concepts in Zoology . New York: Herper Collins Publisher Inc
Indriwati, Sri E. 2016. Keanekaragaman Hewan. Malang:UM.
Kastawi, Y., Indriwati, Sri E., Ibrohim, Masjhudi, Rahayu, Sofya E. 2003. Zoologi
Avertebrata. Malang: JICA FMIPA UM
Suhardi. 1983. Evolusi Avertebrata. Jakarta: Universitas Indonesia

You might also like