You are on page 1of 8
KINETIKA REAKSI SAFONIFIKASI PADA REAKTOR TUBULAR KOMPETENSI: a Mahasiswa mengenal bagian-bagian alat reaktor tubular serta menjelaskan_fungsi masing- masing bagian tersebut. b. Mahasiswa dapat mengkalibrasi masing-masing pompa pada reaktor. . Mahasiswa dapat membuat larutan umpan untuk reaksi saponifikasi 4d. Mahasiswa dapat menentukan kondisi steady state pada reaktor dengan alat konduktometer. : ¢. Mahasiswa dapat menghitung konsentrasi reaktan sisa dari data titrasi £ Mahasiswa dapat menghitung konsentrasi reaktan mula-mula masuk reaktor 8 Mahasiswa dapat menghitung konstanta kecepatan reaksi dengan persamaan reaktor tubular. 2.1.PENDAHULUAN Reaksi saponifikasi ethy/ acetate dengan sodium hydroxide merupakan contoh reaksi order dua ‘dengan batasan konsentrasi 0 ~ 0,1 M dan temperatur 20 ~ 40°C. adapun reaksinya sebagai berikut: NaOH + CH3COOC2HS > CH3COONa + ~~ C2HSOH sodium hydroxide ethyl acetate sodium acetate ethy! alcohol Reaksi ini dapat dilakukan pada CSTR ataupun Tubular sampai kondisi steady state. Kondisi steady state ini akan bervariasi tergantung pada kondisi reagen, flowrate, volume reaktor dan temperatur reaksi Alat_ukur yang digunakan untuk menentukan kondisi steady state adalah Konduktimeter. Kondisi steady state ditandai dengan data konduktivitas yang konstan tiap waktu. Alat ini akan mengidentifikasi konduktivitas natrium hidroksida yang merupakan larutan elektrolit, 2.2.DASAR TEORI Definisi Kecepatan Reaksi Untuk menyatakan cepat lambatnya suatu reaksi kimia perlu adanya suatu konsep kecepatan reaksi. Kecepatan reaksi dapat didefenisikan sebagai banyaknya mol zat per liter ( gas maupun larutan ) yang berubah menjadi zat lain dalam satuan waktu. A+B—» C+D Untuk reaksi diatas, kecepatan reaksi dapat dinyatakan sebagai berikut Kecepatan A dan B bereaksi Kecepatan berkurangnya A dan B karena bereaksi Kecepatan terbentuknya C sebagai hasil reaksi ‘Tingkat Reaksi dan Molekularitas . Tingkat reaksi merupakan jumlah molekul pereaksi yang konsentrasinya menentukan kecepatan reaksi, sedangkan molekularitas merupakan jumlah molekul pereaksi yang ikut dalam reaksi Molekularitas dan tingkat reaksi tidak selalu sama, sebab tingkat reaksi tergantung dari mekanisme reaksi. Bila tidak disebutkan lain maka dianggap bahwa tingkat reaksi dan molekularitas selalu sama. Faktor-Faktor Pengaruh Kecepatan Reaksi Kecepatan reaksi kimia dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain Konsentrasi Reaksi kimia akan berlangsung lebih cepat jika konsentrasi yang bereaksi lebih besar. Makin besar konsentrasi, makin banyak partikel zat sehingga makin banyak terjadi tumbukan Luas permukaan Makin Tuas pefmukaan sentuhan zat bereaksi makin besar frekuensi tumbukan yang terjadi schingga reaksi makin cepat. Suhu Dengan kenaikan suhu, energi kinetik molekul zat yang bereaksi bertambah schingga reaksi akan semakin cepat Katalis. Katalis memungkinkan suatu efektif dengan terjadinya penurunan energi aktivasi dan ‘memperbanyak tahap reaksi. Bentuk-Bentuk Persamaan Kecepatan Reaksi Menurut hukum kegiatan massa, kecepatan reaksi pada suhu tetap berbanding lurus dengan konsentrasi pengikut-pengikutnya dan masing-masing berpangkat sebanyak molekul dalam persamaan reaksi. Kecepatan reaksi dapat dinyatakan dengan persamaan r=kab. 223 (1) Jika konsentrasi awal A (ao) sama dengan konsentrasi awal B (bo), maka persamaan (1) Dapat disedethanakan menjadi r=ka? Secara umum untuk reaksi orde n dapat dituliskan sebagai berikut r=ka oe @) Reaksi orde dua arah pada persamaan (2) dapat dinyatakan dengan hubungan konversi A(Xa) dengan waktu reaksi (t) sebagai berikut Xa yes hae Saeed (4) Xa Pada persamaan (4) dapat diplotkan pada graik ~" © ~Xa versus t, sehingga diperoleh slope Kay, Dengan diketahui konsentrasi awal A (ao) maka nilai konstanta kecepatan (k) dapat dihitung. Menentukan Konsentrasi awal NaOH dan CH;COOC2Hs masuk reaktor Konsentrasi Sodium Hydroxide dalam umpan campuran atau konsentrasi mula-mula NaOH dalam reaktor (a) (5) Konsentrasi thy! Acetate dalam umpan campuran (bs) Fy b= fees Dengan F, = laju alir volum larutan NaOH (ml/menit) F, = laju ali volum Ethyl acetat (ml/menit)

You might also like