You are on page 1of 1971

KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL

REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 1806 K/30/MEM/2018
TENTANG
PEDOMAN PELAKSANAAN PENYUSUNAN, EVALUASI, PERSETUJUAN
RENCANA KERJA DAN ANGGARAN BIAYA, SERTA LAPORAN PADA KEGIATAN
USAHA PERTAMBANGAN MINERAL DAN BATUBARA

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang : bahwa untuk memberikan pedoman pelaksanaan dalam


penyusunan, evaluasi, persetujuan rencana kerja dan
anggaran biaya serta laporan, dan untuk melaksanakan
ketentuan Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya
Mineral Nomor 11 Tahun 2018 tentang Tata Cara Pemberian
Wilayah, Perizinan, dan Pelaporan pada Kegiatan Usaha
Pertambangan Mineral dan Batubara sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya
Mineral Nomor 22 Tahun 2018 tentang Perubahan atas
Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor
11 Tahun 2018, perlu menetapkan Keputusan Menteri Energi
dan Sumber Daya Mineral tentang Pedoman Pelaksanaan
Penyusunan, Evaluasi, Persetujuan Rencana Kerja, dan
Anggaran Biaya serta Laporan pada Kegiatan Usaha
Pertambangan Mineral dan Batubara.
-2-

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang


Pertambangan Mineral dan Batubara (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 4, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 49);
2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009
Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5059);
3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana
telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-
Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua
atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5679);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2010 tentang
Pelaksanaan Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral dan
Batubara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2010 Nomor 29, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5111) sebagaimana telah beberapa kali
diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 8
Tahun 2018 tentang perubahan Kelima atas Peraturan
Pemerintah Nomor 23 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan
Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral dan Batubara
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2018
Nomor 28, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 6186);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2010 tentang
Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan
Pengelolaan Usaha Pertambangan Mineral dan Batubara
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010
Nomor 85, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5142);
-3-

6. Peraturan Presiden Nomor 68 Tahun 2015 tentang


Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015
Nomor 132) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Presiden Nomor 105 Tahun 2016 tentang Perubahan
atas Peraturan Presiden Nomor 68 Tahun 2015 tentang
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016
Nomor 289);
7. Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
Nomor 13 Tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 782);
8. Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
Nomor 11 Tahun 2018 tentang Tata Cara Pemberian
Wilayah, Perizinan, dan Pelaporan pada Kegiatan Usaha
Pertambangan Mineral dan Batubara (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 295)
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri
Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 22 Tahun 2018
tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Energi dan
Sumber Daya Mineral Nomor 11 Tahun 2018 tentang
Tata Cara Pemberian Wilayah, Perizinan, dan Pelaporan
pada Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral dan
Batubara (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018
Nomor 528);

MEMUTUSKAN:
Menetapkan : KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA
MINERAL TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN
PENYUSUNAN, EVALUASI, PERSETUJUAN RENCANA KERJA
DAN ANGGARAN BIAYA SERTA LAPORAN PADA KEGIATAN
USAHA PERTAMBANGAN MINERAL DAN BATUBARA.
-4-

KESATU : Menetapkan Pedoman Pelaksanaan Penyusunan, Evaluasi,


Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya serta
Laporan (RKAB) pada Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral
dan Batubara, yang terdiri atas:
a. format penyusunan RKAB;
b. tata cara evaluasi dan persetujuan RKAB;
c. format penyusunan laporan berkala, laporan akhir dan
laporan khusus;
d. tata cara evaluasi laporan berkala, laporan akhir, dan
laporan khusus;
e. format persetujuan RKAB; dan
f. format persetujuan laporan akhir.

KEDUA : Format penyusunan RKAB sebagaimana dimaksud dalam


Diktum KESATU huruf a terdiri atas:
a. Format Penyusunan RKAB untuk IUP Eksplorasi atau
IUPK Eksplorasi, tercantum dalam Lampiran I;
b. Format Penyusunan RKAB untuk IUP Operasi Produksi
atau IUPK Operasi Produksi, tercantum dalam Lampiran
II;
c. Format Penyusunan RKAB untuk IUP Operasi Produksi
khusus untuk pengolahan dan/atau pemurnian,
tercantum dalam Lampiran III,
yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan
Menteri ini.

KETIGA : Tata cara evaluasi dan persetujuan RKAB sebagaimana


dimaksud dalam Diktum KESATU huruf b terdiri atas:
a. Tata Cara Evaluasi dan Persetujuan RKAB untuk IUP
Eksplorasi atau IUPK Eksplorasi, tercantum dalam
Lampiran IV;
b. Tata Cara Evaluasi dan Persetujuan RKAB untuk IUP
Operasi Produksi atau IUPK Operasi Produksi, tercantum
dalam Lampiran V;
c. Tata Cara Evaluasi dan Persetujuan RKAB untuk IUP
Operasi Produksi khusus untuk pengolahan dan/atau
pemurnian, tercantum dalam Lampiran VI,
-5-

yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan


Menteri ini.

KEEMPAT : Format penyusunan laporan berkala dan tata cara evaluasi


laporan berkala sebagaimana dimaksud dalam Diktum
KESATU huruf c dan huruf d terdiri atas:
a. Format Laporan Berkala untuk IUP Eksplorasi atau IUPK
Eksplorasi, tercantum dalam Lampiran VII;
b. Format Laporan Berkala untuk IUP Operasi Produksi
atau IUPK Operasi Produksi, tercantum dalam Lampiran
VIII;
c. Format Laporan Berkala untuk IUP Operasi Produksi
khusus untuk pengolahan dan/atau pemurnian,
tercantum dalam Lampiran IX;
d. Format Laporan Berkala untuk IUP Operasi Produksi
khusus untuk pengangkutan dan penjualan, tercantum
dalam Lampiran X; dan
e. Tata Cara Evaluasi Laporan Berkala untuk pemegang
IUP Eksplorasi, IUPK Eksplorasi, IUP Operasi Produksi,
IUPK Operasi Produksi, IUP Operasi Produksi khusus
untuk pengolahan dan atau pemurnian, tercantum
dalam Lampiran XI,
yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan
Menteri ini.

KELIMA : Format penyusunan laporan akhir dan tata cara evaluasi


laporan akhir sebagaimana dimaksud dalam Diktum KESATU
huruf c dan huruf d terdiri atas:
a. Format Laporan Akhir Eksplorasi, tercantum dalam
Lampiran XII;
b. Format Laporan Akhir Studi Kelayakan, tercantum
dalam Lampiran XIII;
c. Tata Cara Evaluasi dan Persetujuan Laporan Akhir
Eksplorasi, tercantum dalam Lampiran XIV; dan
d. Tata Cara Evaluasi dan Persetujuan Laporan Akhir Studi
Kelayakan, tercantum dalam Lampiran XV,
-6-

yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan


Menteri ini.

KEENAM : Format penyusunan laporan khusus dan tata cara evaluasi


laporan khusus sebagaimana dimaksud dalam Diktum
Kesatu huruf c dan huruf d terdiri atas:
a. Format Laporan Khusus, tercantum dalam Lampiran
XVI; dan
b. Tata Cara Evaluasi Laporan Khusus, tercantum dalam
Lampiran XVII,
yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan
Menteri ini.

KETUJUH : Format persetujuan RKAB Tahunan sebagaimana dimaksud


dalam Diktum Kesatu huruf e terdiri atas:
a. Format Persetujuan RKAB Tahunan untuk IUP
Eksplorasi atau IUPK Eksplorasi tercantum dalam
Lampiran XVIII;
b. Format Persetujuan RKAB Tahunan untuk IUP Operasi
Produksi atau IUPK Operasi Produksi tercantum dalam
Lampiran XIX; dan
c. Format Persetujuan RKAB Tahunan untuk IUP Operasi
Produksi khusus untuk pengolahan dan/atau
pemurnian tercantum dalam Lampiran XX,
yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan
Menteri ini.

KEDELAPAN : format persetujuan laporan akhir sebagaimana dimaksud


dalam Diktum Kesatu huruf f terdiri atas:
a. Format Persetujuan Laporan Akhir Eksplorasi,
tercantum dalam Lampiran XXI;
b. Format Persetujuan Akhir Laporan Studi Kelayakan,
tercantum dalam Lampiran XXII;
c. Format Persetujuan Laporan Akhir Pemasangan Tanda
Batas, tercantum dalam Lampiran XXIII;
d. Format Persetujuan Laporan Akhir Produksi, tercantum
dalam Lampiran XXIV
yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan
Menteri ini.
-7-

KESEMBILAN : Keputusan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 30 April 2018 13

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

IGNASIUS JONAN

Tembusan:
1. Menteri Dalam Negeri
2. Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
3. Gubernur seluruh Indonesia
4. Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
5. Direktur Jenderal Mineral dan Batubara
6. Inspektur Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
-8-

LAMPIRAN I KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 1806 K/30/MEM/2018
TANGGAL : 30 April 2018

FORMAT PENYUSUNAN RKAB TAHUNAN UNTUK IUP EKSPLORASI


ATAU IUPK EKSPLORASI

IA. FORMAT PENYUSUNAN RKAB TAHUNAN UNTUK IUP EKSPLORASI ATAU


IUPK EKSPLORASI KOMODITAS MINERAL LOGAM

FORMAT KETERANGAN

RINGKASAN (Executive Summary)

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR TABEL

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang berisi gambaran umum profil


perusahaan, peta kesampaian daerah,
bagan struktur organisasi (head office
dan site) mulai dari pengurus
perusahaan (management) hingga tingkat
pelaksana

1.2. Legalitas format 1.2. disusun sesuai dengan matrik


1

BAB II PERSETUJUAN DAN berisi kegiatan eksplorasi dan realisasi


REALISASI RKAB TAHUN N-1 pada tahun sebelumnya N-1 dan
SERTA RKAB TAHUN N Rencana Tahun N

2.1. Kegiatan Eksplorasi

2.1.1. Rekapitulasi
Kegiatan
format 2.1.1. disusun sesuai dengan
Eksplorasi
matrik 2a
sampai Tahun
N-1
-9-

2.1.2. Rencana dan


Realisasi
Kegiatan
format 2.1.2. disusun sesuai dengan
Eksplorasi
matrik 2b termasuk pembiayaannya
Tahun N-1 dan
Rencana Tahun
N

2.1.3. Biaya format 2.1.3. disusun sesuai dengan


Eksplorasi matrik 2c

2.1.4. Daftar Peralatan format 2.1.4. disusun sesuai dengan


Eksplorasi matrik 3

2.1.5. Hasil Estimasi


Sumber Daya format 2.1.4. disusun sesuai dengan
dan Cadangan matrik 4
*)

2.1.6. Pernyataan
format 2.1.6. disusun sesuai dengan
Competent
matrik 5
Person

2.2. Perlindungan
Lingkungan

2.2.1. Kegiatan format 2.2.1. disusun sesuai dengan


Pengelolaan dan matrik 6a dan 6b
Pemantauan
Lingkungan

2.2.2. Pemantauan format 2.2.2. disusun sesuai dengan


Lingkungan matrik 7 dan 8

2.2.3. Biaya format 2.2.3. disusun sesuai dengan


Pengelolaan dan matrik 9
Pemantauan
Lingkungan

2.3. Keselamatan
Pertambangan

2.3.1. Rencana format 2.3.1. disusun sesuai dengan


Pengujian matrik 10a
Kelayakan
Penggunaan
Peralatan
- 10 -

dan/atau
Instalasi Tahun
N

2.3.2. Rencana dan format 2.3.2. disusun sesuai dengan


Realisasi matrik 10b
Program dan
Biaya
Keselamatan
Pertambangan
Tahun N-1 dan
Rencana Tahun
N

2.4. Standarisasi dan Usaha


Jasa Pertambangan

2.4.1. Standardisasi format 2.4.1. disusun sesuai dengan


matrik 11a

2.4.2. Usaha Jasa format 2.4.2. disusun sesuai dengan


Pertambangan matrik 11b

2.5. Tenaga Kerja dan


Pengembangan Sumber
Daya Manusia

2.5.1 Rencana dan format 2.5.1. disusun sesuai dengan


Realisasi matrik 12
Penggunaan
Tenaga Kerja
IUP/IUPK

2.5.2 Rencana dan format 2.5.2. disusun sesuai dengan


Realisasi matrik 13a
Pelatihan
Tenaga Kerja

2.5.3 Rencana format 2.5.3. disusun sesuai dengan


Penggunaan matrik 13b
Tenaga Kerja
Asing

2.6. Angka Pengenal format 2.6. disusun sesuai dengan


Importir Produsen matrik 14

(API-P)
- 11 -

2.7. Keuangan dan


Penerimaan Negara

2.7.1. Keuangan format 2.7.1. disusun sesuai dengan


matrik 15, 16, 17, 19, 20

2.7.2. Penerimaan format 2.7.2 disusun sesuai dengan


Negara matrik 18

BAB III RENCANA STRATEGIS LIMA format BAB III disusun sesuai dengan
TAHUN matrik 21

LAMPIRAN-LAMPIRAN Peta-peta yang dibuat harus representatif

1. SK Tahapan Kegiatan; dan informatif menggambarkan keadaan


yang sebenarnya.
2. Peta Geologi dan Sebaran Bahan
Galian (modeling ore body);

3. Peta lokasi sumur/parit uji dan


pengeboran;

4. Penampang geologi, sumur uji, parit


uji dan penampang bor;

5. Daftar hasil analisa conto;

6. Peta Realisasi Bukaan Lahan Tahun


N-1;

7. Peta Rencana Bukaan Lahan Tahun


N;

8. Peta Realisasi Reklamasi Tahun N-


1;

9. Peta Rencana Reklamasi Lahan


Tahun N; dan

10. Peta Rencana Pemantauan


Lingkungan Tahun N dan Realisasi
Tahun N-1.

keterangan:

*) Disesuaikan dengan tahap kegiatan


- 12 -

Matrik 1. Legalitas
URAIAN KETERANGAN
No.
1 2

1. Nama Perusahaan

2. NPWP Perusahaan

3. Nomor SK IUP/IUPK

4. Kode WIUP/WIUPK

5. Komoditas Mineral Logam

6. Jangka Waktu IUP/IUPK Mulai ... s.d ... (tanggal/bulan/tahun)

7. Kepala Teknik Tambang

8. Luas Wilayah IUP/IUPK Kawasan Hutan (ha) Bukan


Kawasan
HK *) HL **) HP ***) Hutan (ha)

9. Total Luas Wilayah IUP/IUPK ha

10. Luas Project Area ****) ha

11. Ijin Pinjam Pakai Kawasan No. …


Hutan (IPPKH) *****) Tanggal …

Luas ... ha

Jangka mulai ... s.d ...


Waktu (Tanggal/Bulan/Tahun)

12. Pemegang Saham 1. … : … %


2. … : … %

13. Susunan Pengurus dan NPWP Direksi:


Pengurus 1. …
2. …
Komisaris:
1. …
2. …

Keterangan:
*) Hutan Konservasi (Taman Nasional, Cagar Alam, Suaka Alam, dan lain
lain) yang dilarang untuk melakukan kegiatan usaha pertambangan
**) Hutan Lindung
***) Hutan Produksi (Terbatas, Tetap, Konversi)
- 13 -

****) Luas area di luar Wilayah IUP/IUPK yang digunakan atas seizin
Pemerintah Daerah (Provinsi/Kabupaten), jika berada dalam
WIUP/WIUPK lain wajib membuat perjanjian permanfaatan lahan
*****) Jika IPPKH masih dalam proses pengurusan agar mencantumkan
nomor surat korespondensi dengan instansi terkait
- 14 -

Matrik 2a. Rekapitulasi Kegiatan Eksplorasi sampai Tahun N-1


Rekapitulasi Kegiatan Eksplorasi PT … *)
Jenis/Metode Kegiatan Eksplorasi
Blok/Prospek Survei
Studi Indraja Pemetaan Survei Geokimia Sumur Uji Parit Uji Pengeboran Analisis Conto
Geofisika
Status Luas Luas Luas Luas Luas Kedalaman Luas Kedalaman Luas Spasi Jumlah Kedalaman Jenis Jenis
Nama Jenis Jenis Jenis Jumlah Jenis Jumlah
Eksplorasi (Ha) (Ha) (Ha) (Ha) (Ha) (m) (Ha) (m) (Ha) (m) (titik) (m) Analisa Conto

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

Penjelasan matrik:
1. Nama semua blok/prospek yang sudah dilakukan eksplorasi.
2. Status tahap kegiatan eksplorasi masing-masing blok/prospek, antara lain:
a) Reconnaissance (penyelidikan umum)
b) Target definition (eksplorasi awal)
c) Target testing (eksplorasi lanjut)
d) Advance target (eksplorasi detil)
e) Concept reserve definition (cadangan konseptual)
f) Pre-feasibility study (pra studi kelayakan)
g) Feasibility study (studi kelayakan)
h) Konstruksi-operasi.
3. Luas masing-masing blok/prospek.
- 15 -

4. Jenis studi indraja yang dilakukan, seperti: Light Detection and Ranging (LIDAR), Land Satelite (LANDSAT), Satellite Pour
l’Observtion de la Terre (SPOT), dan sebagainya.
5. Luasan wilayah yang dilakukan studi indraja.
6. Kegiatan pemetaan yang dilakukan, seperti: pemetaan geologi awal, pemetaan geologi detil, pemetaan topografi rona awal,
pemetaan topografi setelah pemboran, dan sebagainya.
7. Luasan wilayah yang dilakukan pemetaan.
8. Kegiatan survei geokimia untuk mengetahui kadar (grade) conto batuan dan tanah, seperti: stream sediment, grab sample, chip
sample, soil sample, dan sebagainya.
9. Jumlah titik pengambilan conto.
10. Luasan wilayah pengambilan conto.
11. Metode survei geofisika yang dilakukan untuk mengetahui anomali cebakan mineral, seperti: aeromagnetik, IP, CSMAT, seismik,
dan sebagainya.
12. Luasan wilayah yang dilakukan untuk masing-masing metode survei geofisika.
13. Total kedalaman sumur uji.
14. Total luas bukaan sumur uji.
15. Total kedalaman parit uji.
16. Total luas bukaan parit uji.
17. Spasi pengeboran yang dilakukan, baik untuk eksplorasi awal maupun eksplorasi detil.
18. Total jumlah titik pengeboran yang dilakukan untuk masing-masing spasi pemboran.
19. Total kedalaman pengeboran yang dilakukan untuk masing-masing spasi pengeboran.
20. Jenis analisis conto, seperti analisis geokimia, XRD, petrografi, fluid inklusi, dan sebagainya.
- 16 -

21. Jenis conto yang terdiri dari conto tanah, batuan, dan batuan inti bor.
22. Jumlah conto untuk masing-masing analisis.

Jika nama blok/prospek lebih dari 1 (satu), kegiatan jenis/metode kegiatan eksplorasi ditambahkan baris baru.

Keterangan:
*) Rekapitulasi dari awal tahun tahap kegiatan eksplorasi sampai dengan tahun N-1
- 17 -

Matrik 2b. Rencana dan Realisasi Kegiatan Eksplorasi Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

Biaya/Satuan Rencana Tahun N-1 Realisasi Tahun N-1 Rencana Tahun N


Lokasi
Kegiatan Satuan *) (Rp/$ per
Kegiatan
Satuan)
KEGIATAN BIAYA KEGIATAN BIAYA KEGIATAN BIAYA

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Studi Indraja

Pemetaan

- Topografi ha

- Geologi lokal ha

Survei
Blok/Prospek Geokimia

Survei
Geofisika

Pengeboran
Open Hole

- Jumlah titik

- Kedalaman m

- Spasi
Pengeboran m

Pengeboran
Coring
- 18 -

- Jumlah titik

- Kedalaman m

- Spasi
Pengeboran m

Sumur Uji m

Parit Uji m

Analisa Conto
**) sampel

Analisa
Geoteknik sampel

Analisa
sampel
Metalurgi

Hidrologi dan
sampel
Hidrogeologi

Penyusunan
laporan
lengkap
eksplorasi

Penyusunan
Laporan Studi
Kelayakan

Kajian
Lingkungan
- 19 -

Kegiatan teknis
dan non teknis
yang terkait
kegiatan
eksplorasi ***)

TOTAL BIAYA EKSPLORASI

Penjelasan matrik:
1. Kolom (6) = Kolom (4) x kolom (5)
2. Kolom (8) = Kolom (4) x kolom (7)
3. Kolom (10) = Kolom (4) x kolom (9)

Keterangan:
*) Satuan menyesuaikan kegiatan yang dicantumkan
**) Jika analisa conto dilakukan di luar negeri, pemegang IUP/IUPK wajib mengajukan permohonan pengiriman conto ke luar negeri
secara khusus sesuai ketentuan peraturan perundangan.
***) Kegiatan teknis dan non teknis harus dirinci per kegiatan.
- 20 -

Matrik 2c. Biaya Eksplorasi

Rencana N-1 Realisasi N-1 Rencana N


Keterangan *)
(Rp/US$) (Rp/US$) (Rp/ US$)

Biaya Langsung, terdiri dari:

1. Pemetaan regional

2. Pemetaan detil

3. dst

Biaya Tidak Langsung, terdiri dari:

1. Gaji

2. Administrasi

3. dst

Keterangan:
*) Kegiatan eksplorasi yang dibagi berdasarkan biaya langsung (berkaitan langsung dengan kegiatan teknis eksplorasi) dan biaya
tidak langsung (tidak berkaitan langsung dengan kegiatan teknis eksplorasi)
- 21 -

Matrik 3. Daftar Peralatan Eksplorasi Tahun N-1 dan N


Tahun N-1 Rencana Tahun N
Jenis Peralatan Tipe Jumlah PA MA UA EU Produktivitas Jumlah PA MA UA EU Produktivitas
No.
Unit (%) (%) (%) (%) (m/jam) UNIT (%) (%) (%) (%) (m/jam)
1 2 3 4
1.
2.
...

Penjelasan matrik:
1. Jenis peralatan yang digunakan untuk kegiatan eksplorasi.
2. Tipe peralatan yang digunakan untuk kegiatan eksplorasi.
3. Jumlah unit, unjuk kerja peralatan, produktivitas peralatan yang digunakan pada tahun berjalan.
4. Jumlah unit, unjuk kerja peralatan, produktivitas peralatan peralatan yang akan digunakan pada tahun berikutnya.

Catatan:
 Tabel peralatan yang digunakan perusahaan dimasukkan dalam Laporan Investasi dan masing-masing kontraktor dibuat
terpisah.
 Tabel peralatan yang digunakan dibuat terpisah untuk tahun berjalan dan rencana tahun berikutnya.
- 22 -

Matrik 4. Hasil Estimasi Sumber Daya dan Cadangan


a. Sumber Daya
Sumber Daya Tahun N-1

Tereka Tertunjuk Terukur


Nama Jenis
Luas
No. Blok/ Material Competent
Kadar ***) Logam ***) Kadar ***) Logam ***) Kadar ***) Logam ***) (Ha)
Prospek **) Person
Tonase Tonase Tonase
Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur
1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2
1
N
Total

Sumber Daya Tahun N *)

Tereka Tertunjuk Terukur


Nama Jenis
Luas
No. Blok/ Material Competent
Kadar ***) Logam ***) Kadar ***) Logam ***) Kadar ***) Logam ***) (Ha)
Prospek **) Person
Tonase Tonase Tonase
Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur
1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2
1
N
Total
- 23 -

Keterangan:
*) dijelaskan alasan perubahan sumber daya apakah karena:
a. adanya penambahan data dari hasil kegiatan eksplorasi; atau
b. adanya peningkatan klasifikasi sumber daya menjadi cadangan.
**) jika dapat diterapkan, agar dipisahkan berdasarkan jenis material. Sebagai contoh, komoditas emas dapat dipisahkan menjadi
bijih oksida, bijih transisi dan bijih sulfida
***) jika komoditas ekonomis lebih dari 2 unsur agar disesuaikan dengan jumlah unsur yang ada

b. Cadangan
Cadangan Tahun N-1

Terkira Terbukti
Nama Jenis
Luas
No. Blok/ Material Competent
Kadar ***) Logam ***) Kadar ***) Logam ***) (Ha)
Prospek **) Person
Tonase Tonase
Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur
1 2 1 2 1 2 1 2
1
N
Total
- 24 -

Cadangan Tahun N *)

Terkira Terbukti
Nama Jenis
Luas
No. Blok/ Material Competent
Kadar ***) Logam ***) Kadar ***) Logam ***) (Ha)
Prospek **) Person
Tonase Tonase
Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur
1 2 1 2 1 2 1 2
1
N
Total

Penjelasan Matrik:
Dijelaskan apakah cadangan merupakan bagian dari sumber daya atau masing-masing berdiri sendiri.

Keterangan:
*) Dijelaskan alasan perubahan cadangan apakah karena:
a. adanya perubahan parameter estimasi cadangan
b. adanya penambahan data dari hasil kegiatan eksplorasi
**) Jika dapat diterapkan, agar dipisahkan berdasarkan jenis material. Sebagai contoh, komoditas emas dapat dipisahkan menjadi
bijih oksida, bijih transisi dan bijih sulfida
***) Jika komoditas ekonomis lebih dari 2 unsur agar disesuaikan dengan jumlah unsur yang ada.
- 25 -

Matrik 5. Pernyataan Competent Person

PERNYATAAN COMPETENT PERSON

Kami sebagai Competent Person menyatakan bahwa:


1. Data sumber daya dan cadangan yang dinyatakan dalam laporan RKAB ini
memiliki dasar, kecukupan dan keakuratan;
2. Telah melakukan evaluasi dan verifikasi terhadap data sumber daya dan
cadangan pada laporan RKAB ini sesuai dengan standar ... (diisi dengan
standar yang digunakan); dan
3. Bertanggungjawab dan bertanggunggugat terhadap data estimasi sumber
daya dan cadangan pada laporan RKAB ini.

Kategori Competent
No. Nama Komoditas Tanda tangan
Person *)

1 2 3 4

1.

2.

Penjelasan Matrik:
1. nama competent person
2. kategori kompetensi (Pelaporan Hasil Eksplorasi/Estimasi
Sumberdaya/Estimasi Cadangan) *
3. komoditas Bahan Galian
4. tanda tangan Competent Person

Keterangan:
*) sesuai dengan tahap kegiatan
- 26 -

Matrik 6a. Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N
Realisasi Tahun N-1 Rencana Tahun N
Uraian Kegiatan
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Pengelolaan lingkungan
I.
(per berapa kali per triwulan)

1. Pengelolaan kualitas air

a. Pemberian kapur

b. Pemberian tawas

c. Pemberian reagen lainnya (jika ada)

2. Pengelolaan kualitas udara

Penyiraman jalan eksplorasi

3. Pengelolaan kualitas tanah

a. Pemupukan

b. Pemberian kapur pertanian

4. Pengelolaan limbah B3

a. Pengumpulan limbah

b. Penyimpanan

c. Pengiriman ke pihak ketiga (pengumpul


- 27 -

Realisasi Tahun N-1 Rencana Tahun N


Uraian Kegiatan
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV

1 2 3 4 5 6 7 8 9
limbah B3 yang berizin)

II. Pemantauan (berapa kali per triwulan)

1. Kualitas air

2. Kualitas udara

3. Kualitas tanah

4. Limbah B3

5. Revegetasi (tingkat pertumbuhan)

6. Flora dan fauna, biota perairan

Penjelasan Matrik:
Disesuaikan dengan dokumen lingkungan hidup.
- 28 -

Matrik 6b. Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pertambangan di Laut atau Pesisir Pantai Tahun N
Rencana Rencana
Reklamasi Kegiatan
Kumulatif
Dalam Rencana Realisasi Dalam
Reklamasi Rencana RKAB Tahun N
Dokumen RKAB RKAB Dokumen Total Rencana
Uraian Kegiatan s.d.
Rencana Rencana Tahun N (ha)
Tahun N-
Reklamasi Reklamasi
1 (ha)
Tahun Tahun Tri.
Tahun N-1 Tahun N Tri. I Tri. II Tri. III
N-1 N-1 IV

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 = (7+8+9+10)

Pengelolaan kualitas
1
air laut

(mis: analisis
kualitas air laut,
pengelolaan kualitas
air laut, dll)

Penanggulangan
2 terhadap abrasi
dan/atau
pendangkalan pantai

(mis: pembuatan
- 29 -

bangunan pencegah
abrasi pantai, dll)

Perlindungan
3
keanekaragaman
hayati

(mis: pembuatan
atau pemasangan
fish shelter,
transplantasi
terumbu karang, dll)

Penjelasan Matrik:
Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 30 -

Matrik 7. Hasil Pemantauan Lingkungan Tahun N-1

Pemantauan Kualitas Air (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)

Baku Mutu Lingkungan Rerata Hasil Pemantauan Kualitas Air Tahun N-1
No. Parameter Satuan
(BML) Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep Okt Nov Des

1. Parameter 1
2. Parameter 2

Penjelasan matrik:
1. Agar menyebutkan acuan peraturan perundangan baku mutu lingkungan yang digunakan; dan
2. Pemantauan lingkungan disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 31 -

Matrik 8. Hasil Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pertambangan di Laut atau Pesisir Pantai Tahun N-1
Pemantauan Kualitas Air (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)

Baku Mutu Lingkungan Rerata Hasil Pemantauan Kualitas Air Tahun N-1
No. Parameter Satuan
(BML) Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep Okt Nov Des

1. Parameter 1

Pemantauan Biota (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)

Rerata Hasil Pemantauan Kualitas Air Tahun N-1


No. Parameter Indeks Keanekaragaman
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep Okt Nov Des

1. Biota 1

Penjelasan matrik:
1. Agar menyebutkan acuan peraturan perundangan baku mutu lingkungan yang digunakan; dan
2. Pemantauan lingkungan disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 32 -

Matrik 9. Rencana dan Realisasi Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tahun N-1 dan Rencana Biaya Tahun N
Rencana Tahun N
Rencana dan Realisasi Tahun N-1 (IDR)/(USD)
Uraian Biaya Pengelolaan dan (IDR)/(USD)
Pemantauan Lingkungan Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV TOTAL Tri. Tri. Tri. Tri.
TOTAL
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi I II III IV

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

Biaya Pengelolaan
1.
Lingkungan

a. Pembongkaran fasilitas
penunjang eksplorasi (jika
ada)

b. Penataan lahan

c. Penghijauan, meliputi:

1) Penanaman

2) Pemeliharaan
(pemupukan,
penyiangan,
penyulaman, dll)

3) Pembelian tanaman

d. Pengelolaan Kualitas
Kualitas Air
- 33 -

e. Pekerjaan sipil seperti


pembuatan dam/kolam
pengendap & Maintenance
kolam pengendap

f. Pengelolaan Limbah B3

Biaya Pemantauan
2.
Lingkungan

TOTAL BIAYA PENGELOLAAN


DAN PEMANTAUAN
LINGKUNGAN

Penjelasan matrik:
1. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten;
2. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya; dan
3. Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup.
- 34 -

Matrik 10a. Rencana Pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan dan/atau Instalasi Tahun N

No. Nama Peralatan dan/atau Instalasi Lokasi Jumlah

1.

...

Matrik 10b. Rencana dan Realisasi Program dan Biaya Keselamatan Pertambangan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

Rencana dan
Realisasi Program
Rencana Program dan Biaya (IDR)/(USD) Tahun N
dan Biaya
Satuan Tahun N-1
(Buah/ Biaya
Program dan Biaya Triwulan Triwulan Triwulan Triwulan
Kegiatan Program (IDR)/ Total
Keselamatan Pertambangan I II III IV
/Kali/ (USD)
Orang

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/
Realisasi

Realisasi
Rencana

Rencana

Program

Program

Program

Program

Program
(USD)

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
- 35 -

Keselamatan dan Kesehatan Kerja


A.
Pertambangan
1. Keselamatan Kerja Pertambangan
a. Inspeksi
b. Pertemuan
c. Kampanye
Penyediaan Rambu Lalu Lintas
d.
Tambang
Pengadaan APD dan Alat
e.
Keselamatan
f. Manajemen Risiko
g. Pelatihan dan Pendidikan
h. Pelaporan
Tim dan simulasi tanggap
i.
darurat
Pencegahan dan Penyelidikan
j.
Kecelakaan
k. Safety Patrol
2. Kesehatan Kerja Pertambangan
a. Pemeriksaan kesehatan awal
b. Pemeriksaan kesehatan berkala
- 36 -

c. Pemeriksaan kesehatan khusus


d. Pemeriksaan kesehatan akhir
Pengelolaan hiegienis dan
e.
sanitasi
f. Pengelolaan ergonomis
Pengelolaan
g. makanan/minuman, dan gizi
pekerja
Diagnosis dan pemeriksaan
h.
penyakit akibat kerja
i. Inspeksi
j. Pendidikan dan Pelatihan
k. Kampanye
l. Pelaporan
Penyediaan Obat-obatan dan
m.
P3K
3. Lingkungan Kerja Pertambangan
a. Pengendalian debu
b. Pengendalian kebisingan
c. Pengendalian getaran
d. Pengendalian pencahayaan
- 37 -

Pengendalian kualitas udara


e.
kerja
f. Pengendalian radiasi
g. Pengendalian faktor kimia
h. Pengendalian faktor biologi
Pengelolaan kebersihan
i.
lingkungan kerja
Sistem Manajemen Keselamatan
4. Pertambangan Mineral dan Batubara
(SMKP Minerba)
a. Evaluasi SMKP Minerba
b. Audit Internal SMKP Minerba
c. Audit Eksternal SMKP Minerba
B. Keselamatan Operasi Pertambangan
Pengelolaan (perawatan dan
perbaikan) sarana, prasarana,
1.
instalasi, dan peralatan
pertambangan
Pengelolaan dan pemantauan
2.
pengamanan instalasi
3. Pengujian kelayakan pengunaan
- 38 -

sarana, prasarana, instalasi, dan


peralatan pertambangan
4. Kompetensi tenaga teknik
5. Kajian teknis pertambangan
C. Pelaksanaan Bulan K3 Nasional
TOTAL

Penjelasan matrik:
1. Data di atas merupakan data perusahaan pemegang IUP/IUPK termasuk perusahaan jasa pertambangan;
2. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten;
3. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya; dan
4. Jenis kegiatan atau program disesuaikan dengan kegiatan pertambangan.
- 39 -

Matrik 11a. Rencana dan Realisasi Standardisasi Tahun N-1


dan Rencana Tahun N

A. DAFTAR STANDAR YANG DITERAPKAN

Standar Nasional Indonesia Standar Internasional

No. Rencana Realisasi Rencana Rencana Realisasi Rencana


Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N

1.

2.

B. STANDAR KOMPETENSI

Nama Standar Kompetensi *)

No. Rencana Realisasi Rencana


Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N

1.

2.

keterangan:
*) meliputi Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia, Standar Kompetensi
Kerja Khusus, Standar Kompetensi Kerja Internasional

C. JUMLAH STANDAR OPERASIONAL

Jumlah

No. SOP *) Rencana Realisasi Rencana


Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N

1. Eksplorasi

2. Lingkungan Pertambangan

...

Total

keterangan:
*) hanya terkait SOP bidang keteknikan
- 40 -

Matrik 11b. Rencana dan Realisasi Penggunaan Usaha Jasa Pertambangan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

A. Rencana Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N-1

Perizinan
Penanggung Jawab
Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
Operasional
Nama IUJP Investasi
No. Perusahaan Kegiatan
(Rp)
Jasa
Jasa
Non Inti Asing Surat Pengesahan
No. Tgl Tgl Bidang Masa Nilai Realisasi
Negara Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nasional Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp) (Rp)
Jabatan Jumlah Nomor Tanggal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah

B. Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N-1

Perizinan
Penanggung Jawab
Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
Operasional
Nama IUJP Investasi
No. Perusahaan Kegiatan
(Rp)
Jasa
Jasa
Non Inti Asing Surat Pengesahan
No. Tgl Tgl Bidang Masa Nilai Realisasi
Negara Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nasional Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp) (Rp)
Jabatan Jumlah Nomor Tanggal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23
- 41 -

1.

2.

...

Jumlah

C. Rencana Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N

Perizinan
Penanggung Jawab
Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
Operasional
Nama IUJP Investasi
No. Perusahaan Kegiatan
(Rp)
Jasa
Jasa
Non Inti Asing Surat Pengesahan
No. Tgl Tgl Bidang Masa Nilai Realisasi
Negara Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nasional Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp) (Rp)
Jabatan Jumlah Nomor Tanggal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah

Penjelasan matrik:
Keterangan pengisian kolom rencana penggunaan jasa pertambangan Tahun N-1 dan Tahun N:
- 42 -

1. Perusahaan : nama - nama perusahaan yang terdaftar dalam perusahaan pemegang Wilayah IUP/IUPK;
2. Jasa Non Inti

3. Nomor : Nomor SK;


4. Tanggal terbit : Tanggal ditetapkan SK;
5. Tanggal berakhir : Tanggal berakhirnya SK;
6. Bidang Usaha Jasa : Jenis bidang usaha yang tercantum dalam SK;
7. Kegiatan : kegiatan yang dilakukan dalam Wilayah IUP/IUPK sesuai kontrak;
8. Masa Kontrak : masa kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
9. Nilai Kontrak : nilai kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
10. Realisasi : target realisasi nilai kontrak tahun ke-N-1/N;
11. Investasi : rencana pembelian dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi selama
tahun berjalan;
12. Penerimaan Negara : rencana penerimaan negara selama tahun berjalan;
13. Penerimaan Daerah : rencana penerimaan daerah selama tahun berjalan;
14. Pembelanjaan Lokal : rencana pembelanjaan barang yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
15. Pembelanjaan Nasional : rencana pembelanjaan barang yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana
perusahaan tersebut beroperasi;
16. Pembelanjaan Impor : rencana pembelanjaan barang yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
17. Tenaga kerja Lokal : jumlah tenaga kerja yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
18. Tenaga kerja Nasional : jumlah tenaga kerja yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan
tersebut beroperasi;
- 43 -

19. Tenaga Kerja Asing : tenaga kerja yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
20. Jabatan : rencana jenis jabatan tenaga kerja asing yang akan digunakan;
21. Jumlah : rencana jumlah tenaga kerja asing yang akan digunakan;

Penanggung Jawab Operasional


22. Nama : rencana nama penanggung jawab operasional yang akan digunakan;
23. Nomor : Nomor surat pengesahan penanggung jawab operasional; dan
24. Tanggal : Tanggal surat pengesahan penanggung jawab operasional.

Keterangan pengisian kolom realisasi penggunaan jasa pertambangan (N-1):


1. Perusahaan : nama - nama perusahaan yang terdaftar dalam perusahaan pemegang Wilayah IUP/IUPK;
2. Jasa Non Inti

3. Nomor : Nomor SK;


4. Tanggal terbit : Tanggal ditetapkan SK;
5. Tanggal berakhir : Tanggal berakhirnya SK;
6. Bidang Usaha Jasa : Jenis bidang usaha yang tercantum dalam SK;
7. Kegiatan : kegiatan yang dilakukan dalam Wilayah IUP/IUPK sesuai kontrak;
8. Masa Kontrak : masa kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
9. Nilai Kontrak : nilai kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
10. Realisasi : realisasi nilai kontrak tahun ke-N;
- 44 -

11. Investasi : realisasi pembelian dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi selama
tahun berjalan;
12. Penerimaan Negara : realisasi penerimaan negara selama tahun berjalan;
13. Penerimaan Daerah : realisasi penerimaan daerah selama tahun berjalan;
14. Pembelanjaan Lokal : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
15 Pembelanjaan Nasional : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana
perusahaan tersebut beroperasi;
16. Pembelanjaan Impor : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
17. Tenaga kerja Lokal : jumlah tenaga kerja yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
18. Tenaga kerja Nasional : jumlah tenaga kerja yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan
tersebut beroperasi;
19. Tenaga kerja Asing : tenaga kerja yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
20. Jabatan : realisasi jenis jabatan tenaga kerja asing yang akan digunakan;
21. Jumlah : realisasi jumlah tenaga kerja asing yang akan digunakan;

Penanggung Jawab Operasional


22. Nama : realisasi nama penanggung jawab operasional yang akan digunakan;
23. Nomor : Nomor surat pengesahan penanggung jawab operasional; dan
24. Tanggal : Tanggal surat pengesahan penanggung jawab operasional.
- 45 -

Matrik 12. Rencana dan Realisasi Penggunaan Tenaga Kerja IUP/IUPK Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

Perusahaan Rencana Tahun N-1 Realisasi Tahun N-1

Perusahaan Pemegang IUP/IUPK

Kualifikasi Perizinan Kualifikasi Perizinan


Jumlah Tenaga Kerja Jumlah Tenaga Kerja
Tenaga Kerja TKA Tenaga Kerja TKA
Klasifikasi
No. TKI (Latar Dan TKI (Latar Dan
Jabatan Jumlah Jumlah
Non TKA Jenjang (RPTKA) Non TKA Jenjang (RPTKA)
Lokal TKI Lokal TKI
Lokal Pendidikan) Lokal Pendidikan)

1. Manajemen

2. Profesional

3. Teknisi

4. Administrasi

5. Terampil

6. Tidak Terampil

TOTAL
- 46 -

Perusahaan Rencana Tahun N

Perusahaan Pemegang IUP/IUPK

Jumlah Tenaga Kerja Kualifikasi Tenaga Kerja Perizinan TKA

No Klasifikasi Jabatan TKI (Latar Dan Jenjang


Jumlah TKI TKA (RPTKA)
Lokal Non Lokal Pendidikan)

1. Manajemen

2. Profesional

3. Teknisi

4. Administrasi

5. Terampil

6. Tidak Terampil

TOTAL

Penjelasan matrik:
Dilengkapi dengan dokumen Pendukung dalam bentuk softcopy antara lain:
Klasifikasi Jabatan:
1. Manajemen : Board of Directors, Manager
2. Profesional : Advisor, Specialist, dan lain-lain
3. Teknisi : Superintendent, Supervisor, Head/Chief, Foreman, Engineer, Maintenance, Technican, dan lain-lain
- 47 -

4. Administrasi : Accounting, Secretary, HR, etc


5. Terampil : Operator
6. Tidak Terampil : Tenaga Informal, Pekerja Harian Lepas, dan lain-lain
- 48 -

Matrik 13a. Rencana dan Realisasi Pelatihan Tenaga Kerja Tahun N-1 dan
Rencana Tahun N

Perusahaan Rencana Tahun N-1

Jumlah
No. Nama Pelatihan Biaya Pelatihan
Peserta

1.

2.

...

Total

Perusahaan Realisasi Tahun N-1

Jumlah
No. Nama Pelatihan Biaya Pelatihan
Peserta

1.

2.

...

Total

Perusahaan Rencana Tahun N

Jumlah
No. Nama Pelatihan Biaya Pelatihan
Peserta

...

Total
- 49 -

Matrik 13b. Rencana Penggunaan Tenaga Kerja Asing

Jangka
Jumlah Lokasi Komitmen
No. Jabatan Status Waktu
TKA Kerja Penggantian
Penggunaan

1 2 3 4 5 6
Prov. ...
Baru/
1. ... ... ... Bulan dan ... Tahun
Perpanjangan
Prov. ...
...

Penjelasan matrik:
Dilengkapi dengan dokumen Pendukung dalam bentuk softcopy antara lain:
Dokumen Pendukung dalam bentuk softcopy, antara lain:
1. Struktur Organisasi terbaru yang ditandatangani oleh Direksi;
2. Tabel Komitmen penggantian TKA kepada TKI Pendamping yang ditunjuk;
3. Program transfer teknologi dan keahlian;
4. Akta perusahaan (anggaran dasar dan/atau perubahan data perseroan
terakhir);
5. Uraian kerja jabatan dan alasan penggunaan TKA; dan
6. Identitas TKI pendamping baik CV maupun Ijazah.
- 50 -

Matrik 14. Angka Pengenal Importir Produsen (API-P)


REKOMENDASI (PENERBITAN/PERUBAHAN) *) ANGKA PENGENAL IMPORTIR PRODUSEN (API-P)
PT … Tahun …
Keterangan Awal Perubahan (jika untuk perubahan)**)
A Identitas Perusahaan
1 Nama Perusahaan
2 Alamat Kantor
3 Nomor Telepon
4 Nomor Faksimili
5 Nomor Akta Notaris/Perubahan
6 Nomor SIUP
7 Nomor TDP
8 NPWP Perusahaan
9 Nama Penanggung Jawab
10 Nomor SKDP
11 Nomor Pendaftaran/Izin BKPM

12 Kontrak Kerjasama KK/Nomor SK IUP Terakhir

13 Jenis Kegiatan
B Identitas Pengurus/Direksi Perusahaan
1 Identitas Pengurus
Keterangan:
*) Coret yang tidak perlu
**) Diisi bila pengajuan perubahan API-P
- 51 -

Matrik 15. Laporan Neraca Keuangan

(Rp/US$) Asumsi Nilai Kurs:


Tahun (N-1) Tahun (N)
No Uraian Prakiraan
Rencana Realisasi Rencana
Realisasi
NERACA
AKTIVA LANCAR
Kas dan Bank
Piutang Usaha
Pajak dibayar dimuka
Piutang lain-lain dan biaya
dibayar dimuka
Persediaan
Jumlah Aktiva Lancar
AKTIVA TIDAK LANCAR
Aktiva Tetap
Aktiva Lainnya
Aktiva Eksplorasi dan
Evaluasi
Beban ditangguhkan
Properti Pertambangan
Amortisasi
Depresiasi
Jumlah Aktiva Tidak Lancar
JUMLAH AKTIVA
HUTANG DAN MODAL
Kewajiban Jangka Pendek
Hutang Bank
Hutang Akrual
Hutang afiliasi
Hutang pajak
Hutang lain-lain
Jumlah Kewajiban Jangka
Pendek
Kewajiban Jangka Panjang
Hutang Bank
Hutang pajak
Provisi untuk reklamasi dan
penutupan tambang
Hutang Leasing
Hutang afiliasi
Hutang lain-lain
Jumlah Kewajiban Jangka
Panjang
Jumlah Kewajiban
Modal Saham
Modal Yang Disetor
- 52 -

Laba ditahan
Lain-lain
Ekuitas
Jumlah Kewajiban Dan
Ekuitas

Penjelasan matrik:
1. Pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahaan
2. Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 53 -

Matrik 16. Laporan Laba Rugi

(Rp/US$)

Tahun (N-1) Tahun (N) % Rencana


%
Tahun (N)
Prakiraan
Terhadap
No Uraian Satuan Analisis Analisis Prakiraan Analisis Analisis Terhadap
Rencana Realisasi Rencana Rencana
Vertikal Vertikal Realisasi Vertikal Vertikal Rencana
Tahun (N-
Tahun (N-1)
1)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 = 5/1 10 = 7/1

Produksi Ton
Penjualan tonase Ton
Harga Jual/Ton US$
A Penjualan
B Harga Pokok Penjualan
C Laba kotor
D Beban Operasi:
Beban Penjualan
Beban Umum
Beban lain-lain
Jumlah Beban Operasi
E Laba Operasi
F Pendapatan/(beban) lain-
lain:
Beban bunga
Pendapatan bunga
Beban lain-lain
- 54 -

Rugi/laba selisih kurs


bersih
Jumlah
pendapatan/(beban) lain-
lain
G Laba sebelum Pajak
H Biaya Pajak Penghasilan
I Laba Bersih

Penjelasan matrik:
1. Pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahaan
2. Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 55 -

Matrik 17. Laporan Arus Kas


(Rp/US$)*)

Tahun (N-1) Tahun (n)


Uraian Prakiraan
Rencana Realisasi Rencana
Realisasi
Arus Kas dari Aktivitas Operasi
Laba (Rugi) Bersih tahun berjalan
Penyesuaian dari Laba Bersih untuk menentukan Kas yg Diperoleh dr Operasi:
- Penyusutan
- Amortisasi
- Pembebanan untuk program pensiun yang melebihi pembayaran
- Lain-lain

Pengurangan (penambahan) Modal Kerja non kas yg berhubungan dengan


Operasi:

- Pengurangan (Penambahan) Piutang Usaha


- Pengurangan (Penambahan) Piutang lain-lain
- Pengurangan (Penambahan) Persediaan
- Pengurangan (Penambahan) Biaya dibayar di muka
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Usaha
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pajak
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Lain-lain
- Penambahan (Pengurangan) Biaya yg masih harus dibayar
- Penambahan (Pengurangan) Pendapatan diterima dimuka
- Pengurangan (Penambahan) Kewajiban lancar lainnnya
Arus Kas Netto digunakan untuk Aktivitas Operasi
Arus Kas dari Aktivitas Investasi
- Pengurangan (Penambahan) Aktiva Tetap
- Pengurangan (Penambahan) Aktiva lain-lain
- 56 -

Arus Kas Netto yang digunakan untuk aktivitas Investasi


Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan
- Pengurangan (Penambahan) Deposito
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pemegang Saham
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Afiliasi

- Penambahan (Pengurangan) Hutang lain-lainn


- Pembayaran Deviden
- Koreksi ke Laba ditahan
- Tambahan Modal Disetor
Arus Kas Netto Yang Digunakan Untuk Aktivitas Pendanaan
Kenaikan (Penurunan) Netto Kas Dan Bank
Kas Dan Bank Awal Tahun
Kas Dan Bank Akhir Tahun

Penjelasan Matrik:
1. Pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahaan
2. Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 57 -

Matrik 18. Penerimaan Negara


(Rp/US$)

Tahun (N-1) Tahun (N)


% Prakiraan Terhadap % Rencana Tahun (N) Thdp
No Uraian Prakiraan
Rencana Realisasi Rencana Rencana Tahun (N-1) Rencana Tahun (N-1)
Realisasi

Penerimaan Negara 1 2 3 4 5 = 3/1 6 = 4/1


a Pajak
PPH Pasal 21
PPH Pasal 22
PPH Pasal 23/26
PPH Pasal 25
PPH Pasal 29
PPN Masukan
PPN Keluaran
Pajak-pajak daerah
Lumpsum Payment
Jumlah Pajak
b Non Pajak
Dead Rent
Royalti
SPW3D
Advance Payment
BBN
Jumlah Non Pajak
Jumlah Penerimaan Negara
- 58 -

Penjelasan Matrik:
1. Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
2. Pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahaan

Matrik 19. Laporan Investasi


(Rp/US$)

Tahun (N-1) Tahun (N) % Rencana Tahun (N)


% Prakiraan Terhadap
No Uraian Terhadap Rencana Tahun
Rencana Realisasi Prakiraan Rencana Rencana Tahun (N-1)
(N-1)
Kegiatan Investasi 1 2 3 4 5 = 3/1 6 = 4/1
1 Akuisisi Saham
2 Belanja Modal (CAPEX)
3 ...
Total

Penjelasan Matrik:
1. Pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahaan
2. Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 59 -

Matrik 20. Sumber Pembiayaan

Rencana tahun

KETERANGAN N-1 Realisasi tahun N-1 Rencana tahun N

Rp/USD Rp/USD Rp/USD

SUMBER
PEMBIAYAAN

1 Modal Sendiri

2 Pinjaman

Dalam Negeri

Luar Negeri

Matrik 20. (Lanjutan Sumber Pembiayaan)


Detail Pinjaman
Dalam
Luar Negeri
No. Pinjaman Negeri Keterangan
(Penjelasan)
(Penjelasan)
1 Maksud dan Hanya untuk
Tujuan operasional dan
pengembangan
kegiatan
pertambangan
2 Sumber Bank/Pihak lain
Penjelasan asal
pemberi pinjaman
3 Jenis dan Menyampaikan jenis
Mekanisme dan mekanisme
penyelesaian pinjaman
4 Besar Bunga  Pinjaman dari bank
sesuai bunga Bank
 Pinjaman dari
Afiliasi/Pihak lain
harus dibawah
bunga Bank
5 Jangka Waktu Sesuai perjanjian dan
tidak melebihi jangka
- 60 -

waktu IUP dan IUPK


6 Proyeksi jangka Rencana produksi
panjang terkait sesuai FS dan simulasi
operasi dan pengaruh terhadap
finansial arus kas perusahaan
(dilampirkan)
7 Surat Pernyataan  Surat pernyataan
tidak menjaminkan
IUP atau IUPK
dan/atau komoditas
tambangnya
 Surat pernyataan
bahwa penyelesaian
menjadi tanggung
jawab perusahaan
dan
 Menyampaikan
Kontrak Perjanjian
Pinjaman

Matrik 21. Rencana Strategis Lima Tahun

Tahun (... -...)

Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun


No Kegiatan
I II III IV V

1. Kegiatan Eksplorasi

a. Eksplorasi Awal

 Lokasi (nama prospek)

 Biaya (Rp/USD)

b. Eksplorasi Detil

 Lokasi (nama prospek)

 Biaya (Rp/USD)

c. Pre-studi kelayakan/studi kelayakan

 Lokasi (nama prospek)

 Biaya (Rp/USD)
- 61 -

2. Lingkungan

Total Luas Bukaan Lahan

3. Tenaga Kerja

Lokal

Nasional

Asing

4. Investasi

Pemanfaatan Produk Dalam Negeri


5.
(Domestik)

Penjelasan matrik:
1. Luas bukaan lahan harus sama dengan dokumen rencana reklamasi; dan
2. Bila tahun rencana strategis belum ditetapkan Rencana Reklamasi-nya,
maka rencana luas bukaan lahan pada tahun perencanaan tersebut
merupakan rencana yang akan dimohonkan dalam dokumen Rencana
Reklamasi periode selanjutnya.
- 62 -

IB. FORMAT PENYUSUNAN RKAB TAHUNAN UNTUK IUP EKSPLORASI


ATAU IUPK EKSPLORASI KOMODITAS MINERAL BUKAN LOGAM

FORMAT KETERANGAN

RINGKASAN (Executive Summary)

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR TABEL

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang berisi gambaran umum profil


perusahaan, peta kesampaian daerah,
bagan struktur organisasi (head office
dan site) mulai dari pengurus
perusahaan (management) hingga tingkat
pelaksana

1.2. Legalitas format 1.2. disusun sesuai dengan matrik


1

BAB II PERSETUJUAN DAN berisi kegiatan eksplorasi dan realisasi


REALISASI RKAB TAHUN N-1 pada tahun sebelumnya N-1 dan
SERTA RKAB TAHUN N Rencana Tahun N

2.1. Kegiatan Eksplorasi

2.1.1. Rekapitulasi format 2.1.1. disusun sesuai dengan


Kegiatan matrik 2a
Eksplorasi
sampai Tahun N-
1

2.1.2. Rencana dan


Realisasi
Kegiatan
format 2.1.2. disusun sesuai dengan
Eksplorasi
matrik 2b termasuk pembiayaannya
Tahun N-1 dan
Rencana Tahun
N
- 63 -

2.1.3. Biaya Eksplorasi format 2.1.3. disusun sesuai dengan


matrik 2c

2.1.4. Daftar Peralatan format 2.1.4. disusun sesuai dengan


Eksplorasi matrik 3

2.1.5. Hasil Estimasi


format 2.1.5. disusun sesuai dengan
Sumber Daya
matrik 4
dan Cadangan *)

2.1.6. Pernyataan
format 2.1.6. disusun sesuai dengan
Competent
matrik 5
Person

2.2. Perlindungan
Lingkungan

2.2.1. Kegiatan
Pengelolaan dan format 2.2.1. disusun sesuai dengan
Pemantauan matrik 6
Lingkungan

2.2.2. Pemantauan format 2.2.2. disusun sesuai dengan


Lingkungan matrik 7

2.2.3. Biaya
Pengelolaan dan format 2.2.3. disusun sesuai dengan
Pemantauan matrik 8
Lingkungan

2.3. Keselamatan
Pertambangan

2.3.1. Rencana format 2.3.3. disusun sesuai dengan


Pengujian matrik 9a
Kelayakan
Penggunaan
Peralatan
dan/atau
Instalasi Tahun
N

2.3.2. Rencana dan format 2.3.5. disusun sesuai dengan


Realisasi matrik 9b
Program dan
Biaya
Keselamatan
- 64 -

Pertambangan
Tahun N-1 dan
Rencana Tahun
N

2.4. Standarisasi dan Usaha


Jasa Pertambangan

2.4.1. Rencana dan format 2.4.1. disusun sesuai dengan


Realisasi matrik 10a
Standardisasi
Tahun N-1
dan Rencana
Tahun N

2.4.2. Rencana dan format 2.4.2. disusun sesuai dengan


Realisasi matrik 10b

Penggunaan
Usaha Jasa
Pertambangan
Tahun N-1 dan
Rencana Tahun
N

2.5. Tenaga Kerja dan


Pengembangan Sumber
Daya Manusia

2.5.1 Rencana dan format 2.5.1. disusun sesuai dengan


Realisasi matrik 11
Penggunaan
Tenaga Kerja
IUP/IUPK Tahun
N-1 dan Rencana
Tahun N

2.5.2 Rencana dan format 2.5.2. disusun sesuai dengan


Realisasi matrik 12a
Pelatihan Tenaga
Kerja Tahun N-1
dan Rencana
Tahun N
- 65 -

2.5.3 Rencana format 2.5.3. disusun sesuai dengan


Penggunaan matrik 12b
Tenaga Kerja
Asing

2.6. Angka Pengenal Importir format 2.6. disusun sesuai dengan


Produsen (API-P) matrik 13

2.7. Keuangan dan


Penerimaan Negara

2.7.1. Rencana dan format 2.7.1. disusun sesuai dengan


Realisasi matrik 14, 15, 16, 18, 19

Keuangan
Tahun N-1 dan
Rencana Tahun
N

2.7.2. Penerimaan format 2.7.2 disusun sesuai dengan


Negara matrik 17

BAB III RENCANA STRATEGIS LIMA format BAB III disusun sesuai dengan
TAHUN matrik 20

LAMPIRAN-LAMPIRAN Peta-peta yang dibuat harus representatif

1. SK Tahapan Kegiatan; dan informatif menggambarkan keadaan


yang sebenarnya.
2. Peta Geologi dan Sebaran Bahan
Galian;

3. Peta lokasi sumur/parit uji dan


pemboran;

4. Penampang geologi, sumur uji, parit


uji dan penampang bor;

5. Daftar hasil analisis conto;

6. Peta Realisasi Bukaan Lahan Tahun


N-1;

7. Peta Rencana Bukaan Lahan Tahun


N;

8. Peta Realisasi Reklamasi Tahun N-1;

9. Peta Rencana Reklamasi Lahan


Tahun N; dan

10. Peta Rencana Pemantauan


Lingkungan Tahun N dan Realisasi
- 66 -

Tahun N-1.

keterangan:

*) Disesuaikan dengan tahap kegiatan

**) Jika dilakukan

Matrik 1. Legalitas

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2

1. Nama Perusahaan

2. NPWP Perusahaan

3. Nomor SK IUP/IUPK

4. Kode WIUP/WIUPK

Komoditas Mineral Bukan


5. Logam

6. Jangka Waktu IUP/IUPK Mulai ... s.d ... (tanggal/bulan/tahun)

7. Kepala Teknik Tambang

8. Luas Wilayah IUP/IUPK Kawasan Hutan (ha) Bukan


Kawasan
HK *) HL **) HP ***) Hutan (ha)

9. Total Luas Wilayah IUP/IUPK ha

10. Luas Project Area ****) ha

11. Ijin Pinjam Pakai Kawasan No. …


Hutan (IPPKH) *****) Tanggal …

Luas ha

Jangka mulai ... s.d ...


Waktu (Tanggal/Bulan/Tahun)

12. Pemegang Saham 1. … : … %


2. … : … %

13. Susunan Pengurus dan NPWP Direksi:


Pengurus 1. …
- 67 -

2. …
Komisaris:
1. …
2. …

Keterangan:
*) Hutan Konservasi (Taman Nasional, Cagar Alam, Suaka Alam, dan lain
lain) yang dilarang untuk melakukan kegiatan usaha pertambangan
**) Hutan Lindung
***) Hutan Produksi (Terbatas, Tetap, Konversi)
****) Luas area di luar Wilayah IUP/IUPK yang digunakan atas seizin
Pemerintah Daerah (Provinsi/Kabupaten), jika berada dalam
WIUP/WIUPK lain wajib membuat perjanjian permanfaatan lahan
*****) Jika IPPKH masih dalam proses pengurusan agar mencantumkan nomor
surat korespondensi dengan instansi terkait
- 68 -

Matrik 2a. Rekapitulasi Kegiatan Eksplorasi sampai Tahun N-1

Rekapitulasi Kegiatan Eksplorasi PT ... *)


Jenis/Metode Kegiatan Eksplorasi
Blok/Prospek Survei
Pemetaan Survei Geokimia Geofisika Sumur Uji Parit Uji Pengeboran Analisis Conto
**)
Keda- Keda- Keda-
Status Luas Luas Luas Luas Luas Luas Spasi Jumlah Jenis Jenis
Nama Jenis Jenis Jumlah Jenis laman laman laman Jumlah
Eks. (Ha) (Ha) (Ha) (Ha) (Ha) (Ha) (m) (titik) Analisa Conto
(m) (m) (m)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Penjelasan matrik:
1. Nama semua blok/prospek yang sudah dilakukan eksplorasi;
2. Status tahap kegiatan eksplorasi masing-masing blok/prospek, antara lain:
a) Reconnaissance (penyelidikan umum)
b) Target definition (eksplorasi awal)
c) Target testing (eksplorasi lanjut)
d) Advance target (eksplorasi detil)
e) Concept reserve definition (cadangan konseptual)
f) Pre-feasibility study (pra studi kelayakan)
g) Feasibility study (studi kelayakan)
h) Konstruksi-operasi.
3. Luas masing-masing blok/prospek;
- 69 -

4. Kegiatan pemetaan yang dilakukan, seperti: pemetaan geologi awal, pemetaan geologi detil, pemetaan topografi rona awal,
pemetaan topografi setelah pemboran, dan sebagainya;
5. Luasan wilayah yang dilakukan pemetaan;
6. Kegiatan survei geokimia untuk mengetahui kadar (grade) conto batuan dan tanah, seperti: stream sediment, grab sample, chip
sample, soil sample, dan sebagainya;
7. Jumlah titik pengambilan conto;
8. Luasan wilayah pengambilan conto;
9. Metode survei geofisika **) yang dilakukan untuk mengetahui anomali cebakan mineral, seperti: aeromagnetik, IP, CSMAT, seismik,
dan sebagainya;
10. Luasan wilayah yang dilakukan untuk masing-masing metode survei geofisika;
11. Total kedalaman sumur uji;
12. Total luas bukaan sumur uji;
13. Total kedalaman parit uji;
14. Total luas bukaan parit uji;
15. Spasi pengeboran yang dilakukan, baik untuk eksplorasi awal maupun eksplorasi detil;
16. Total jumlah titik pengeboran yang dilakukan untuk masing-masing spasi pemboran;
17. Total kedalaman pengeboran yang dilakukan untuk masing-masing spasi pengeboran;
18. Jenis analisis conto, seperti analisis geokimia, XRD, petrografi, fluid inklusi, dan sebagainya;
19. Jenis conto yang terdiri dari conto tanah, batuan, dan batuan inti bor; dan
20. Jumlah conto untuk masing-masing analisis.

Jika nama blok/prospek lebih dari 1 (satu), kegiatan jenis/metode kegiatan eksplorasi ditambahkan baris baru.
- 70 -

Keterangan:
*) Rekapitulasi dari awal tahun tahap kegiatan eksplorasi sampai dengan tahun N-1
**) Jika dilakukan.

Matrik 2b. Rencana dan Realisasi Kegiatan Eksplorasi Tahun N-1 dan Rencana Tahun N
BIAYA/SATUAN RENCANA TAHUN N-1 REALISASI TAHUN N-1 RENCANA TAHUN N
LOKASI SATUAN*
KEGIATAN (Rp/$ per
KEGIATAN KEGIATAN BIAYA KEGIATAN BIAYA KEGIATAN BIAYA
Satuan)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Pemetaan

- Topografi ha

- Geologi Lokal ha

Survei Geokimia ha

Survei Geofisika **) ha/jumlah


Blok/Prospek
Pengeboran Open
Hole

- Jumlah titik

- Kedalaman m
- 71 -

- Spasi Pengeboran m

Pengeboran Coring

- Jumlah titik

- Kedalaman m

- Spasi Pengeboran m

Sumur Uji m

Parit Uji m

Analisa Conto*** sampel

Analisa Geoteknik sampel

Hidrologi dan
sampel
Hidrogeologi

Penyusunan
laporan lengkap
eksplorasi

Penyusunan
Laporan Studi
Kelayakan
- 72 -

Kajian Lingkungan

Kegiatan teknis dan


non teknis yang
terkait kegiatan
eksplorasi ****)
TOTAL BIAYA EKSPLORASI

Penjelasan matrik:
1. Kolom (6) = Kolom (4) x kolom (5)
2. Kolom (8) = Kolom (4) x kolom (7)
3. Kolom (10) = Kolom (4) x kolom (9)

Keterangan:
*) Satuan menyesuaikan kegiatan yang dicantumkan
**) Jika dilakukan.
***) Jika analisa conto dilakukan di luar negeri, pemegang IUP/IUPK wajib mengajukan permohonan pengiriman conto ke luar negeri
secara khusus sesuai ketentuan peraturan perundangan.
****) Kegiatan teknis dan non teknis harus dirinci per kegiatan.
- 73 -

Matrik 2c. Biaya Eksplorasi


Rencana N-1 Realisasi N-1 Rencana N
Keterangan *)
(Rp/US$) (Rp/US$) (Rp/ US$)
Biaya Langsung, terdiri dari:
1. Pemetaan regional
2. Pemetaan detil
3. dst.

Biaya Tidak Langsung, terdiri dari:

1. Gaji
2. Administrasi
3. dst.

Keterangan:
*) Kegiatan eksplorasi yang dibagi berdasarkan biaya langsung (berkaitan langsung dengan kegiatan teknis eksplorasi) dan biaya
tidak langsung (tidak berkaitan langsung dengan kegiatan teknis eksplorasi).

Matrik 3. Daftar Peralatan Eksplorasi Tahun N-1 dan N


TAHUN N-1 RENCANA TAHUN N
JENIS PERALATAN TIPE JUMLAH PA MA UA EU PRODUKTIVITAS JUMLAH PA MA UA EU PRODUKTIVITAS
NO.
UNIT (%) (%) (%) (%) (m/jam) UNIT (%) (%) (%) (%) (m/jam)
1 2 3 4
1.
2.
- 74 -

...

Penjelasan matrik:
1. Jenis peralatan yang digunakan untuk kegiatan eksplorasi.
2. Tipe peralatan yang digunakan untuk kegiatan eksplorasi.
3. Jumlah unit, unjuk kerja peralatan, produktivitas peralatan yang digunakan pada tahun berjalan.
4. Jumlah unit, unjuk kerja peralatan, produktivitas peralatan peralatan yang akan digunakan pada tahun berikutnya.

Catatan:
 Tabel peralatan yang digunakan perusahaan dimasukkan dalam Laporan Investasi dan masing-masing kontraktor dibuat
terpisah.
 Tabel peralatan yang digunakan dibuat terpisah untuk tahun berjalan dan rencana tahun berikutnya.
- 75 -

Matrik 4. Hasil Estimasi Sumber Daya dan Cadangan


A. Sumber Daya
Sumber Daya Tahun N-1

Tereka Tertunjuk Terukur


Nama
Jenis Luas
No. Blok/ Competent
Material **) Kadar ***) Kadar ***) Kadar ***) (Ha)
Prospek Person
Tonase Tonase Tonase
Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur
1 2 1 2 1 2
1
...
Total

Sumber Daya Tahun N *)

Tereka Tertunjuk Terukur


Nama Jenis
Luas
No. Blok/ Material Competent
Kadar ***) Kadar ***) Kadar ***) (Ha)
Prospek **) Person
Tonase Tonase Tonase
Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur
1 2 1 2 1 2
1
...
Total
- 76 -

Keterangan:
*) dijelaskan alasan perubahan sumber daya apakah karena:
a. adanya penambahan data dari hasil kegiatan eksplorasi
b. adanya peningkatan klasifikasi sumber daya menjadi cadangan
**) jika dapat diterapkan, agar dipisahkan berdasarkan jenis material.
***) Jika komoditas ekonomis lebih dari 2 unsur agar disesuaikan dengan jumlah unsur yang ada

B. Cadangan
Cadangan Tahun N-1

Nama Terkira Terbukti


Jenis Material Luas
No. Blok/ Competent
**) (Ha)
Prospek Kadar ***) Kadar ***) Person
Tonase Tonase

Unsur 1 Unsur 2 Unsur 1 Unsur 2


1
...
Total
- 77 -

Cadangan Tahun N *)

Terkira Terbukti
Nama
Jenis Material Luas
No. Blok/ Competent
**) (Ha)
Prospek Person
Kadar ***) Kadar ***)
Tonase Tonase

Unsur 1 Unsur 2 Unsur 1 Unsur 2

...
Total

Penjelasan Matrik:
Berikan penjelasan mengenai apakah cadangan merupakan bagian dari sumber daya atau masing-masing berdiri sendiri

Keterangan:
*) Dijelaskan alasan perubahan cadangan apakah karena:
a. adanya perubahan parameter estimasi cadangan; atau
b. adanya penambahan data dari hasil kegiatan eksplorasi.
**) Jika dapat diterapkan, agar dipisahkan berdasarkan jenis material.
***) Jika komoditas ekonomis lebih dari 2 unsur agar disesuaikan dengan jumlah unsur yang ada
- 78 -

Matrik 5. Pernyataan Competent Person

Kami sebagai Competent Person menyatakan bahwa:


1. Data sumber daya dan cadangan yang dinyatakan dalam laporan RKAB ini
memiliki dasar, kecukupan dan keakuratan;
2. Telah melakukan evaluasi dan verifikasi terhadap data sumber daya dan
cadangan pada laporan RKAB ini sesuai dengan standar ... (diisi dengan
standar yang digunakan); dan
3. Bertanggungjawab dan bertanggunggugat terhadap data estimasi sumber
daya dan cadangan pada laporan RKAB ini.

Kategori Competent
No. Nama Komoditas Tanda tangan
Person *)

1 2 3 4

1.

Penjelasan Matrik:
1. Nama Competent Person
2. Kategori kompetensi (Pelaporan Hasil Eksplorasi/Estimasi
Sumberdaya/Estimasi Cadangan) *)
3. Komoditas Bahan Galian
4. Tanda tangan Competent Person

Keterangan:
*) Sesuai dengan tahap kegiatan
- 79 -

Matrik 6. Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N
Realisasi Tahun N-1 Rencana Tahun N
Uraian Kegiatan
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Pengelolaan lingkungan
I
(per berapa kali per triwulan)

1. Pengelolaan kualitas air

a. Pemberian kapur

b. Pemberian tawas

c. Pemberian reagen lainnya (jika ada)

II. Pemantauan (berapa kali per triwulan)

Penjelasan Matrik:
Disesuaikan dengan dokumen lingkungan hidup.
- 80 -

Matrik 7. Hasil Pemantauan Lingkungan Tahun N-1


Pemantauan Kualitas Air (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)

Baku Mutu Rerata Hasil Pemantauan Kualitas Air Tahun N-1


No. Parameter Satuan Lingkungan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep Okt Nov Des
(BML)

1. Parameter 1

...

Penjelasan Matrik:
1. Agar menyebutkan acuan peraturan perundangan baku mutu lingkungan yang digunakan
2. Pemantauan lingkungan agar disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 81 -

Matrik 8. Rencana dan Realisasi Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tahun N-1 dan Rencana Biaya Tahun N
Rencana Tahun N
Rencana dan Realisasi Tahun N-1 (IDR)/(USD)
Uraian Biaya Pengelolaan dan (IDR)/(USD)
Pemantauan Lingkungan Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV TOTAL Tri. Tri. Tri.
Tri. II TOTAL
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi I III IV

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

Biaya Pengelolaan
1.
Lingkungan

a. Pembongkaran fasilitas
penunjang eksplorasi (jika
ada)

b. Penataan lahan

c. Penghijauan, meliputi:

1) Penanaman

2) Pemeliharaan
(pemupukan,
penyiangan,
penyulaman, dll)

3) Pembelian tanaman

d. Pengelolaan Kualitas
- 82 -

Kualitas Air

e. Pekerjaan sipil seperti


pembuatan dam/kolam
pengendap & Maintenance
kolam pengendap

f. Pengelolaan Limbah B3

Biaya Pemantauan
2.
Lingkungan

TOTAL BIAYA PENGELOLAAN


DAN PEMANTAUAN
LINGKUNGAN

Penjelasan matrik:
1. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten;
2. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya; dan
3. Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup.
- 83 -

Matrik 9a. Rencana Pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan dan/atau Instalasi Tahun N

No. Nama Peralatan dan/atau Instalasi Lokasi Jumlah


1 2 3 4
1.
...

Matrik 9b. Rencana dan Realisasi Program dan Biaya Keselamatan Pertambangan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N
Rencana dan
Realisasi Program
Rencana Program dan Biaya (IDR)/(USD) Tahun N
dan Biaya
Tahun N-1
Satuan Biaya
Triwulan Triwulan Triwulan Triwulan
(Buah/ Program (IDR)/ Total
Program dan Biaya I II III IV
Kegiatan (USD)
Keselamatan Pertambangan
/Kali/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/
Orang

Realisasi

Realisasi
Rencana

Rencana

Program

Program

Program

Program

Program
(USD)

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
A.
Pertambangan
1. Keselamatan Kerja Pertambangan
a. Inspeksi
b. Pertemuan
c. Kampanye
- 84 -

Penyediaan Rambu Lalu Lintas


d.
Tambang
Pengadaan APD dan Alat
e.
Keselamatan
f. Manajemen Risiko
g. Pelatihan dan Pendidikan
h. Pelaporan
Tim dan simulasi tanggap
i.
darurat
Pencegahan dan Penyelidikan
j.
Kecelakaan
k. Safety Patrol
2. Kesehatan Kerja Pertambangan
a. Pemeriksaan kesehatan awal
b. Pemeriksaan kesehatan berkala
c. Pemeriksaan kesehatan khusus
d. Pemeriksaan kesehatan akhir
Pengelolaan hiegienis dan
e.
sanitasi
f. Pengelolaan ergonomis
Pengelolaan
g. makanan/minuman, dan gizi
pekerja
Diagnosis dan pemeriksaan
h.
penyakit akibat kerja
i. Inspeksi
j. Pendidikan dan Pelatihan
- 85 -

k. Kampanye
l. Pelaporan
Penyediaan Obat-obatan dan
m.
P3K
3. Lingkungan Kerja Pertambangan
a. Pengendalian debu
b. Pengendalian kebisingan
c. Pengendalian getaran
d. Pengendalian pencahayaan
Pengendalian kualitas udara
e.
kerja
f. Pengendalian radiasi
g. Pengendalian faktor kimia
h. Pengendalian faktor biologi
Pengelolaan kebersihan
i.
lingkungan kerja
Sistem Manajemen Keselamatan
4. Pertambangan Mineral dan Batubara
(SMKP Minerba)
a. Evaluasi SMKP Minerba
b. Audit Internal SMKP Minerba
c. Audit Eksternal SMKP Minerba
B. Keselamatan Operasi Pertambangan
Pengelolaan (perawatan dan
1. perbaikan) sarana, prasarana,
instalasi, dan peralatan
- 86 -

pertambangan
Pengelolaan dan pemantauan
2.
pengamanan instalasi
Pengujian kelayakan pengunaan
3. sarana, prasarana, instalasi, dan
peralatan pertambangan
4. Kompetensi tenaga teknik
5. Kajian teknis pertambangan
C. Pelaksanaan Bulan K3 Nasional
TOTAL

Penjelasan matrik:
1. Data di atas merupakan data perusahaan pemegang IUP/IUPK termasuk perusahaan jasa pertambangan.
2. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten.
3. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya.
4. Jenis kegiatan atau program disesuaikan dengan kegiatan pertambangan.
- 87 -

Matrik 10a. Rencana dan Realisasi Standardisasi Tahun N-1


dan Rencana Tahun N

A. DAFTAR STANDAR YANG DITERAPKAN

Standar Nasional Indonesia Standar Internasional

No. Rencana Realisasi Rencana Rencana Realisasi Rencana


Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N

1.

2.

B. STANDAR KOMPETENSI

Nama Standar Kompetensi*)

No. Rencana Realisasi Rencana


Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N

1.

2.

Keterangan:
*) meliputi Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia, Standar Kompetensi
Kerja Khusus, Standar Kompetensi Kerja Internasional

C. JUMLAH STANDAR OPERASIONAL

Jumlah

No. SOP *) Rencana Realisasi Rencana


Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N

1. Eksplorasi

2. Lingkungan Pertambangan

...

Total

keterangan:
*) Hanya terkait SOP bidang keteknikan
- 88 -

Matrik 10b. Rencana dan Realisasi Penggunaan Usaha Jasa Pertambangan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

A. Rencana Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N-1

Perizinan
Penanggung Jawab
Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
Operasional
Nama IUJP Investasi
No. Perusahaan Kegiatan
(Rp)
Jasa
Jasa
Non Inti Asing Surat Pengesahan
No. Tgl Tgl Bidang Masa Nilai Realisasi
Negara Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nasional Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp) (Rp)
Jabatan Jumlah Nomor Tanggal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah

B. Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N-1

Perizinan

Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja Penanggung Jawab Operasional

Nama IUJP Investasi


No. Perusaha Kegiatan
(Rp)
an Jasa
Jasa
Non Inti Asing Surat Pengesahan
No. Tgl Tgl Bidang Masa Nilai Realisasi
Negara Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nasional Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp) (Rp)
Jabatan Jumlah Nomor Tanggal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23
- 89 -

1.

2.

...

Jumlah

C. Rencana Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N

Perizinan
Penanggung Jawab
Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
Operasional
Nama IUJP Investasi
No. Perusahaan Kegiatan
(Rp)
Jasa
Jasa
Non Inti Asing Surat Pengesahan
No. Tgl Tgl Bidang Masa Nilai Realisasi
Negara Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nasional Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp) (Rp)
Jabatan Jumlah Nomor Tanggal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah

Penjelasan matrik:
Keterangan pengisian kolom rencana penggunaan jasa pertambangan Tahun N-1 dan Tahun N:
- 90 -

1. Perusahaan : nama - nama perusahaan yang terdaftar dalam perusahaan pemegang Wilayah IUP/IUPK;
2. Jasa Non Inti
3. Nomor : Nomor SK;
4. Tanggal terbit : Tanggal ditetapkan SK;
5. Tanggal berakhir : Tanggal berakhirnya SK;
6. Bidang Usaha Jasa : Jenis bidang usaha yang tercantum dalam SK;
7. Kegiatan : kegiatan yang dilakukan dalam Wilayah IUP/ IUPK sesuai kontrak;
8. Masa Kontrak : masa kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
9. Nilai Kontrak : nilai kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
10. Realisasi : target realisasi nilai kontrak tahun ke-N-1/N;
12. Investasi : rencana pembelian dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi
selama tahun berjalan;
12. Penerimaan Negara : rencana penerimaan negara selama tahun berjalan;
13. Penerimaan Daerah : rencana penerimaan daerah selama tahun berjalan;
14. Pembelanjaan Lokal : rencana pembelanjaan barang yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
15. Pembelanjaan Nasional : rencana pembelanjaan barang yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi
dimana perusahaan tersebut beroperasi;
16. Pembelanjaan Impor : rencana pembelanjaan barang yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
17. Tenaga kerja Lokal : jumlah tenaga kerja yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
18. Tenaga kerja Nasional : jumlah tenaga kerja yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana
perusahaan tersebut beroperasi;
- 91 -

19. Tenaga Kerja Asing : tenaga kerja yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
20. Jabatan : rencana jenis jabatan tenaga kerja asing yang akan digunakan;
21. Jumlah : rencana jumlah tenaga kerja asing yang akan digunakan;

Penanggung Jawab Operasional


22. Nama : rencana nama penanggung jawab operasional yang akan digunakan;
23. Nomor : Nomor surat pengesahan penanggung jawab operasional; dan
24. Tanggal : Tanggal surat pengesahan penanggung jawab operasional.

Keterangan pengisian kolom realisasi penggunaan jasa pertambangan (N-1):


1. Perusahaan : nama - nama perusahaan yang terdaftar dalam perusahaan pemegang Wilayah IUP/IUPK;
2. Jasa Non Inti
3. Nomor : Nomor SK;
4. Tanggal terbit : Tanggal ditetapkan SK;
5. Tanggal berakhir : Tanggal berakhirnya SK;
6. Bidang Usaha Jasa : Jenis bidang usaha yang tercantum dalam izin;
7. Kegiatan : kegiatan yang dilakukan dalam Wilayah IUP/IUPK sesuai kontrak;
8. Masa Kontrak : masa kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
9. Nilai Kontrak : nilai kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
10. Realisasi : realisasi nilai kontrak tahun ke-N;
- 92 -

11. Investasi : realisasi pembelian dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi
selama tahun berjalan;
12. Penerimaan Negara : realisasi penerimaan negara selama tahun berjalan;
13. Penerimaan Daerah : realisasi penerimaan daerah selama tahun berjalan;
14. Pembelanjaan Lokal : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
15. Pembelanjaan Nasional : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi
dimana perusahaan tersebut beroperasi;
16. Pembelanjaan Impor : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
17. Tenaga kerja Lokal : jumlah tenaga kerja yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
18. Tenaga kerja Nasional : jumlah tenaga kerja yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana
perusahaan tersebut beroperasi;
19. Tenaga kerja Asing : tenaga kerja yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
20. Jabatan : realisasi jenis jabatan tenaga kerja asing yang akan digunakan;
21. Jumlah : realisasi jumlah tenaga kerja asing yang akan digunakan;

Penanggung Jawab Operasional


22. Nama : realisasi nama penanggung jawab operasional yang akan digunakan;
23. Nomor : Nomor surat pengesahan penanggung jawab operasional; dan
24. Tanggal : Tanggal surat pengesahan penanggung jawab operasional.
- 93 -

Matrik 11. Rencana dan Realisasi Penggunaan Tenaga Kerja IUP/IUPK Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N-1 REALISASI TAHUN N-1

PERUSAHAAN PEMEGANG IUP/IUPK

KUALIFIKASI KUALIFIKASI
PERIZIN PERIZIN
JUMLAH TENAGA KERJA TENAGA JUMLAH TENAGA KERJA TENAGA
AN TKA AN TKA
KLASIFIKASI KERJA KERJA
N0.
JABATAN TKI (LATAR DAN TKI (LATAR DAN
JUMLAH JUMLAH
NON TKA JENJANG (RPTKA) NON TKA JENJANG (RPTKA)
LOKAL TKI LOKAL TKI
LOKAL PENDIDIKAN) LOKAL PENDIDIKAN)

1. MANAJEMEN

2. PROFESIONAL

3. TEKNISI

4. ADMINISTRASI

5. TERAMPIL

6. TIDAK
TERAMPIL

TOTAL
- 94 -

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N

PERUSAHAAN PEMEGANG IUP/IUPK

JUMLAH TENAGA KERJA KUALIFIKASI TENAGA KERJA PERIZINAN TKA


KLASIFIKASI
NO TKI (LATAR DAN JENJANG
JABATAN JUMLAH TKI TKA (RPTKA)
LOKAL NON LOKAL PENDIDIKAN)

1. MANAJEMEN

2. PROFESIONAL

3. TEKNISI

4. ADMINISTRASI

5. TERAMPIL

6. TIDAK TERAMPIL

TOTAL

Penjelasan matrik:
Dilengkapi dengan dokumen Pendukung dalam bentuk softcopy antara lain:
Klasifikasi Jabatan :
1. Manajemen : Board of Directors, Manager
2. Profesional : Advisor, Specialist, dan lain-lain
3. Teknisi : Superintendent, Supervisor, Head/Chief, Foreman, Engineer, Maintenance, Technican, dan lain-lain
- 95 -

4. Administrasi : Accounting, Secretary, HR, etc


5. Terampil : Operator
6. Tidak Terampil : Tenaga Informal, Pekerja Harian Lepas, dan lain-lain
- 96 -

Matrik 12a. Rencana dan Realisasi Pelatihan Tenaga Kerja Tahun N-1 dan
Rencana Tahun N
PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N-1

Jumlah
No. NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta

1.

...

Total

PERUSAHAAN REALISASI TAHUN N-1

Jumlah
No. NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta

1.

...

Total

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N

Jumlah
NO NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta

...

Total
- 97 -

Matrik 12b. Rencana Penggunaan Tenaga Kerja Asing

Jangka
Jumlah Lokasi Komitmen
No. Jabatan Status Waktu
TKA Kerja Penggantian
Penggunaan

1 2 3 4 5 6
Prov. ...
Baru/
1. ... ... ... Bulan dan ... Tahun
Perpanjangan
Prov. ...
...

Penjelasan matrik:
Dilengkapi dengan dokumen Pendukung dalam bentuk softcopy antara lain:
Dokumen Pendukung dalam bentuk Softcopy, antara lain:
1. Struktur Organisasi terbaru yang ditandatangani oleh Direksi;
2. Tabel Komitmen penggantian TKA kepada TKI Pendamping yang ditunjuk;
3. Program transfer teknologi dan keahlian;
4. Akta perusahaan (anggaran dasar dan/atau perubahan data perseroan
terakhir);
5. Uraian kerja jabatan dan alasan penggunaan TKA; dan
6. Identitas TKI pendamping baik CV maupun Ijazah.
- 98 -

Matrik 13. Angka Pengenal Importir Produsen (API-P)


REKOMENDASI (PENERBITAN/PERUBAHAN) *) ANGKA PENGENAL IMPORTIR PRODUSEN (API-P)
PT … Tahun …
KETERANGAN Awal Perubahan (jika untuk perubahan)**
A Identitas Perusahaan
1 Nama Perusahaan
2 Alamat Kantor
3 Nomor Telepon
4 Nomor Faksimili
5 Nomor Akta Notaris/Perubahan
6 Nomor SIUP
7 Nomor TDP
8 NPWP Perusahaan
9 Nama Penanggung Jawab
10 Nomor SKDP
11 Nomor Pendaftaran/Izin BKPM

12 Kontrak Kerjasama KK/Nomor SK IUP Terakhir

13 Jenis Kegiatan
B Identitas Pengurus/Direksi Perusahaan
1 Identitas Pengurus

Keterangan:
*) Coret yang tidak perlu
**) Diisi bila pengajuan perubahan API-P
- 99 -

Matrik 14. Laporan Neraca Keuangan

(Rp/US$) ASUMSI NILAI KURS:


TAHUN (N-1) TAHUN (N)
NO URAIAN PRAKIRAAN
RENCANA REALISASI RENCANA
REALISASI
NERACA
AKTIVA LANCAR
Kas dan Bank
Piutang Usaha
Pajak dibayar dimuka
Piutang lain-lain dan biaya
dibayar dimuka
Persediaan
Jumlah Aktiva Lancar
AKTIVA TIDAK LANCAR
Aktiva Tetap
Aktiva Lainnya
Aktiva Eksplorasi dan
Evaluasi
Beban ditangguhkan
Properti Pertambangan
Amortisasi
Depresiasi
Jumlah Aktiva Tidak Lancar
JUMLAH AKTIVA
HUTANG DAN MODAL
Kewajiban Jangka Pendek
Hutang Bank
Hutang Akrual
Hutang afiliasi
Hutang pajak
Hutang lain-lain
Jumlah Kewajiban Jangka
Pendek
Kewajiban Jangka Panjang
Hutang Bank
Hutang pajak
Provisi untuk reklamasi dan
penutupan tambang
Hutang Leasing
Hutang afiliasi
Hutang lain-lain
Jumlah Kewajiban Jangka
Panjang
Jumlah Kewajiban
Modal Saham
Modal Yang Disetor
Laba ditahan
- 100 -

Lain-lain
Ekuitas
JUMLAH KEWAJIBAN DAN
EKUITAS

Penjelasan Matrik:
1. Pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahaan
2. Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 101 -

Matrik 15. Laporan Laba Rugi


(Rp/US$)

TAHUN (N-1) TAHUN (N) %


%
RENCANA
PRAKIRAAN
TAHUN (N)
TERHADAP
NO URAIAN Satuan Analisis Analisis PRAKIRAAN Analisis Analisis RENCANA TERHADAP
RENCANA REALISASI RENCANA RENCANA
Vertikal Vertikal REALISASI Vertikal Vertikal TAHUN (N-
TAHUN (N-
1)
1)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 = 5/1 10 = 7/1

Produksi Ton
Penjualan tonase Ton
Harga Jual/Ton US$
A Penjualan
B Harga Pokok
Penjualan
C Laba kotor
D Beban Operasi:
Beban Penjualan
Beban Umum
Beban lain-lain
Jumlah Beban
Operasi
E Laba Operasi
F Pendapatan/(beban)
lain-lain:
Beban bunga
Pendapatan bunga
- 102 -

Beban lain-lain
Rugi/Laba Selisih
Kurs, bersih
Jumlah
pendapatan/(beban)
lain-lain
G Laba sebelum Pajak
H Biaya Pajak
Penghasilan
I Laba Bersih

Penjelasan Matrik:
1. Pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahaan
2. Cut-off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 103 -

Matrik 16. Laporan Arus Kas


(Rp/US$) *)

TAHUN (N-1) TAHUN (n)


URAIAN PRAKIRAAN
RENCANA REALISASI RENCANA
REALISASI
Arus Kas dari Aktivitas Operasi
Laba (Rugi) Bersih tahun berjalan
Penyesuaian dari Laba Bersih untuk menentukan Kas yg Diperoleh dr
Operasi:
- Penyusutan
- Amortisasi
- Pembebanan untuk program pensiun yang melebihi pembayaran
- Lain-lain
Pengurangan (penambahan) Modal Kerja non kas yg berhubungan dengan
Operasi:
- Pengurangan (Penambahan) Piutang Usaha
- Pengurangan (Penambahan) Piutang lain-lain
- Pengurangan (Penambahan) Persediaan
- Pengurangan (Penambahan) Biaya dibayar di muka
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Usaha
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pajak
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Lain-lain
- Penambahan (Pengurangan) Biaya yg masih harus dibayar
- Penambahan (Pengurangan) Pendapatan diterima dimuka
- Pengurangan (Penambahan) Kewajiban lancar lainnnya
Arus Kas Netto digunakan untuk Aktivitas Operasi
Arus Kas dari Aktivitas Investasi
- Pengurangan (Penambahan) Aktiva Tetap
- Pengurangan (Penambahan) Aktiva lain-lain
Arus Kas Netto yang digunakan untuk aktivitas Investasi
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan
- Pengurangan (Penambahan) Deposito
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pemegang Saham
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Afiliasi
- 104 -

- Penambahan (Pengurangan) Hutang lain-lain


- Pembayaran Deviden
- Koreksi ke Laba ditahan
- Tambahan Modal Disetor
Arus Kas Netto Yang Digunakan Untuk Aktivitas Pendanaan
KENAIKAN (PENURUNAN) NETTO KAS DAN BANK
KAS DAN BANK AWAL TAHUN
KAS DAN BANK AKHIR TAHUN

Penjelasan Matrik:
1. Pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahaan
2. Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 105 -

Matrik 17. Penerimaan Negara

(Rp/US$)

TAHUN (N-1) TAHUN (N) % PRAKIRAAN % RENCANA TAHUN (N)


NO URAIAN PRAKIRAAN TERHADAP RENCANA THDP RENCANA TAHUN (N-
RENCANA REALISASI RENCANA TAHUN (N-1) 1)
REALISASI

PENERIMAAN NEGARA 1 2 3 4 5 = 3/1 6 = 4/1


a PAJAK
PPH Pasal 21
PPH Pasal 22
PPH Pasal 23/26
PPH Pasal 25
PPH Pasal 29
PPN Masukan
PPN Keluaran
Pajak-pajak daerah
Lumpsum Payment
Jumlah Pajak
b NON PAJAK
Dead Rent
Royalti
SPW3D
Advance Payment
BBN
Jumlah Non Pajak
- 106 -

JUMLAH PENERIMAAN NEGARA

Penjelasan Matrik:
1. Pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahaan
2. Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 107 -

Matrik 18. Laporan Investasi


(Rp/US$)

TAHUN (N-1) TAHUN (N) % PRAKIRAAN % RENCANA TAHUN (N)


NO URAIAN TERHADAP RENCANA TERHADAP RENCANA
RENCANA REALISASI PRAKIRAAN RENCANA
TAHUN (N-1) TAHUN (N-1)
Kegiatan Investasi 1 2 3 4 5 = 3/1 6 = 4/1

1 Akuisisi Saham
2 Belanja Modal (CAPEX)
3 …………………..
4 …………………..
5 …………………..
6 …………………..
Total 0 0 0 0

Penjelasan Matrik:
1. Pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahaan
2. Cut off realisasi sampai dengan September tahun N-1
- 108 -

Matrik 19. Sumber Pembiayaan

Rencana tahun N-

KETERANGAN 1 Realisasi tahun N-1 Rencana tahun N

Rp/USD Rp/USD Rp/USD

SUMBER
PEMBIAYAAN

1 Modal Sendiri

2 Pinjaman

Dalam Negeri

Luar Negeri

Matrik 19. (Lanjutan Sumber Pembiayaan)


Detail Pinjaman
Dalam
Luar Negeri
No. Pinjaman Negeri Keterangan
(Penjelasan)
(Penjelasan)
1 Maksud dan Hanya untuk
Tujuan operasional dan
pengembangan
kegiatan
pertambangan
2 Sumber Bank/Pihak lain
Penjelasan asal
pemberi pinjaman
3 Jenis dan Menyampaikan jenis
Mekanisme dan mekanisme
penyelesaian pinjaman
4 Besar Bunga  Pinjaman dari bank
sesuai bunga Bank
 Pinjaman dari
Afiliasi/Pihak lain
harus dibawah
bunga Bank
- 109 -

5 Jangka Waktu Sesuai perjanjian dan


tidak melebihi jangka
waktu IUP dan IUPK
6 Proyeksi jangka Rencana produksi
panjang terkait sesuai FS dan simulasi
operasi dan pengaruh terhadap
finansial arus kas perusahaan
(dilampirkan)
7 Surat Pernyataan  Surat pernyataan
tidak menjaminkan
IUP atau IUPK
dan/atau komoditas
tambangnya
 Surat pernyataan
bahwa penyelesaian
menjadi tanggung
jawab perusahaan
dan
 Menyampaikan
Kontrak Perjanjian
Pinjaman

Matrik 20. Rencana Strategis Lima Tahun

TAHUN (... -...)

TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN


NO KEGIATAN
I II III IV V

1. KEGIATAN EKSPLORASI

a. Eksplorasi Awal

 Lokasi (nama prospek)

 Biaya (Rp/USD)

b. Eksplorasi Detil

 Lokasi (nama prospek)

 Biaya (Rp/USD)

c. Pre-studi kelayakan/studi kelayakan


- 110 -

 Lokasi (nama prospek)

 Biaya (Rp/USD)

2. LINGKUNGAN

Total Luas Bukaan Lahan

3. TENAGA KERJA

Lokal

Nasional

Asing

4. INVESTASI

PEMANFAATAN PRODUK DALAM


5.
NEGERI (DOMESTIK)

Penjelasan matrik:
1. Luas bukaan lahan harus sama dengan dokumen rencana reklamasi; dan
2. Bila tahun rencana strategis belum ditetapkan Rencana Reklamasi-nya,
maka rencana luas bukaan lahan pada tahun perencanaan tersebut
merupakan rencana yang akan dimohonkan dalam dokumen Rencana
Reklamasi periode selanjutnya.
- 111 -

IC. FORMAT PENYUSUNAN RKAB TAHUNAN UNTUK IUP EKSPLORASI


ATAU IUPK EKSPLORASI KOMODITAS BATUAN

FORMAT KETERANGAN

RINGKASAN (Executive Summary)

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR TABEL

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


berisi gambaran umum profil
perusahaan, peta kesampaian daerah,
bagan struktur organisasi (head office
dan site) mulai dari pengurus perusahaan
(management) hingga tingkat pelaksana

1.2. Legalitas format 1.2. disusun sesuai dengan matrik


1

BAB II PERSETUJUAN DAN berisi kegiatan eksplorasi dan realisasi


REALISASI RKAB TAHUN N-1 pada tahun sebelumnya N-1 dan Rencana
SERTA RKAB TAHUN N Tahun N

2.1. Kegiatan Eksplorasi

2.1.1. Rencana dan


Realisasi
Kegiatan
format 2.1.1. disusun sesuai dengan
Eksplorasi
matrik 2 termasuk pembiayaannya
Tahun N-1 dan
Rencana Tahun
N

2.1.2. Hasil Estimasi


format 2.1.2. disusun sesuai dengan
Sumber Daya
matrik 3
dan Cadangan *)

2.2. Perlindungan
Lingkungan
- 112 -

2.2.1. Kegiatan format 2.2.1. disusun sesuai dengan


Pengelolaan dan matrik 4
Pemantauan
Lingkungan

2.2.2. Pemantauan format 2.2.2. disusun sesuai dengan


Lingkungan matrik 5

2.2.3. Biaya format 2.2.3. disusun sesuai dengan


Pengelolaan dan matrik 6
Pemantauan
Lingkungan

2.3. Keselamatan
Pertambangan

2.3.1. Rencana format 2.3.1. disusun sesuai dengan

Pengujian matrik 7

Kelayakan
Penggunaan
Peralatan
dan/atau
Instalasi Tahun
N

2.3.2. Rencana dan format 2.3.2. disusun sesuai dengan


Realisasi matrik 8
Program dan
Biaya
Keselamatan
Pertambangan
Tahun N-1 dan
Rencana Tahun
N

2.4. Usaha Jasa Apabila perusahaan menggunakan/akan


Pertambangan menggunakan usaha jasa pertambangan
dalam kegiatannya, maka perusahaan
wajib menyampaikan
penggunaan/rencana penggunaan usaha
jasa pada dokumen RKAB

2.5. Tenaga Kerja dan


Pengembangan Sumber
Daya Manusia
- 113 -

2.5.1 Rencana dan format 2.5.1. disusun sesuai dengan


Realisasi matrik 9
Penggunaan
Tenaga Kerja IUP
Tahun N-1 dan
Rencana Tahun
N

2.6. Keuangan dan


Penerimaan Negara

2.6.1 Keuangan format 2.6.1. disusun sesuai dengan


matrik 10, 11, dan 13

2.6.2 Penerimaan format 2.6.2 disusun sesuai dengan


Negara matrik 12

LAMPIRAN-LAMPIRAN Peta-peta yang dibuat harus representatif

1. SK Tahapan Kegiatan; dan informatif menggambarkan keadaan


yang sebenarnya.
2. Peta Topografi

3. Peta Geologi dan Sebaran Bahan


Galian;

4. Peta lokasi sumur/parit uji dan


pengeboran **);

5. Daftar hasil analisis conto batuan;

6. Peta Realisasi Bukaan Lahan Tahun


N-1;

7. Peta Rencana Bukaan Lahan Tahun


N;

8. Peta Realisasi Reklamasi Tahun N-1;

9. Peta Rencana Reklamasi Lahan


Tahun N; dan

10. Peta Rencana Pemantauan


Lingkungan Tahun N dan Realisasi
Tahun N-1.

keterangan:

*) Disesuaikan dengan tahap kegiatan

**) Jika dilakukan


- 114 -

Matrik 1. Legalitas

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2

1 Nama
Perusahaan/Perseorangan

2 Kode wilayah IUP

3 Komoditas

4 Jangka Waktu WIUP Mulai ... s.d. ... (Tanggal/Bulan/Tahun)

5 Kepala Teknik Tambang *)

6 Luas Wilayah IUP **)

7 Pemegang Saham ***) 1. … : … %


2. … : … %

8 Susunan Pengurus ***) Direksi:


1. …
2. …
Komisaris:
1. …
2. …

Keterangan:
*) Definitif atau Sementara paling lama 6 (enam) bulan dan dapat
diperpanjang 1 (satu) kali
**) Jika WIUP berada dalam kawasan hutan wajib memiliki IPPKH sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
***) jika ada
- 115 -

Matrik 2. Rencana dan Realisasi Kegiatan Eksplorasi Tahun N-1 dan Rencana Tahun N *)

BIAYA/SATUAN RENCANA TAHUN N- REALISASI TAHUN


LOKASI SATUAN 1 N-1 RENCANA TAHUN N
KEGIATAN (Rp/$ per
KEGIATAN *)
Satuan) KEGIATAN BIAYA KEGIATAN BIAYA KEGIATAN BIAYA

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

Pemetaan **)

- Topografi/Batimetri ha

Blok/Prospek - Geologi Lokal ha

Analisa Conto **) conto

Penyelidikan Lainnya***)

TOTAL BIAYA EKSPLORASI

Penjelasan matrik:
1. Kolom (6) = Kolom (4) x kolom (5)
2. Kolom (8) = Kolom (4) x kolom (7)
3. Kolom (10) = Kolom (4) x kolom (9)
keterangan:
*) Satuan menyesuaikan kegiatan yang dicantumkan
**) Untuk IUP/IUPK di bawah 5 ha, dapat menggunakan data sekunder
***) Jika dilakukan penyelidikan lainnya, seperti pengeboran, sumur uji, parit uji, geofisika, geoteknik dan hidrologi-hidrogeologi agar
dijelaskan sesuai format di atas.
- 116 -

Matrik 3. Hasil Estimasi Sumber Daya dan Cadangan

A. Sumber Daya

Sumber Daya N-1


Luas
Nama Tereka Tertunjuk Terukur (Ha)
No. Blok/
Prospek
Volume Tonase Volume Tonase Volume Tonase
(m3) (ton) (m3) (ton) (m3) (ton)

Total

Sumber Daya N *)
Luas
Nama (Ha)
No. Blok/ Tereka Tertunjuk Terukur
Prospek
Volume Tonase Volume Tonase Volume Tonase
(m3) (ton) (m3) (ton) (m3) (ton)
1

Total
- 117 -

Keterangan:
*) Dijelaskan alasan perubahan sumber daya apakah karena:
a. adanya penambahan data dari hasil kegiatan eksplorasi
b. adanya peningkatan klasifikasi sumber daya menjadi cadangan
**) Jika ada.

B. Cadangan

No. Nama Cadangan N-1 Luas


Blok/ Terkira Terbukti (Ha)
Prospek Volume Tonase Volume Tonase
(m3) (ton) (m3) (ton)
1

Total

Cadangan N *)
Nama
Terkira Terbukti Luas
No. Blok/
Volume Tonase Volume Tonase (Ha)
Prospek
(m3) (ton) (m3) (ton)

1
- 118 -

Total

Keterangan:
*) Dijelaskan alasan perubahan cadangan apakah karena:
a. adanya perubahan parameter estimasi cadangan
b. adanya penambahan data dari hasil kegiatan eksplorasi
**) Jika ada.
- 119 -

Matrik 4. Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

Realisasi Tahun N-1 Rencana Tahun N


Uraian Kegiatan
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Pengelolaan lingkungan
I
(per berapa kali per triwulan)

1. Pengelolaan kualitas air

a. Pemberian kapur

b. Pemberian tawas

c. Pemberian reagen lainnya (jika ada)

II. Pemantauan (berapa kali per triwulan)

Penjelasan Matrik:
Disesuaikan dengan dokumen lingkungan hidup
- 120 -

Matrik 5. Hasil Pemantauan Lingkungan Tahun N-1


Pemantauan Kualitas Air (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)

No. Parameter Satuan Baku Mutu Lingkungan (BML) Rerata Hasil Pemantauan Kualitas Air Tahun N-1

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep Okt Nov Des

1. Parameter 1

...

Penjelasan Matrik:
1. Agar menyebutkan acuan peraturan perundangan baku mutu lingkungan yang digunakan
2. Pemantauan lingkungan agar disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 121 -

Matrik 6. Rencana dan Realisasi Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tahun N-1 dan
Rencana Biaya Tahun N

Rencana Tahun N
Rencana dan Realisasi Tahun N-1 (IDR)/(USD)
Uraian Biaya Pengelolaan dan (IDR)/(USD)
Pemantauan Lingkungan Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV TOTAL Tri.
Tri. I Tri. II Tri. IV TOTAL
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi III

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

Biaya Pengelolaan
1.
Lingkungan

a. Pembongkaran fasilitas
penunjang eksplorasi (jika
ada)

b. Penataan lahan

c. Penghijauan, meliputi:

1) Penanaman

2) Pemeliharaan
(pemupukan,
penyiangan,
penyulaman, dll)
- 122 -

3) Pembelian tanaman

d. Pengelolaan Kualitas
Kualitas Air

e. Pekerjaan sipil seperti


pembuatan dam/kolam
pengendap & Maintenance
kolam pengendap

f. Pengelolaan Limbah B3

Biaya Pemantauan
2.
Lingkungan

TOTAL BIAYA PENGELOLAAN


DAN PEMANTAUAN
LINGKUNGAN

Penjelasan matrik:
1. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten
2. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya
3. Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 123 -

Matrik 7. Rencana Pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan dan/atau Instalasi Tahun N

No. Nama Peralatan dan/atau Instalasi Lokasi Jumlah

1.

...

Matrik 8. Rencana dan Realisasi Program dan Biaya Keselamatan Pertambangan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

Rencana dan
Realisasi Program
Rencana Program dan Biaya (IDR)/(USD) Tahun N
dan Biaya
Satuan Tahun N-1
(Buah/ Biaya
Program dan Biaya Triwulan Triwulan Triwulan Triwulan
Kegiatan Program (IDR)/ Total
Keselamatan Pertambangan I II III IV
/Kali/ (USD)
Orang

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/
Realisasi

Realisasi
Rencana

Rencana

Program

Program

Program

Program

Program
(USD)

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
A. Keselamatan dan Kesehatan Kerja
- 124 -

Pertambangan
1. Keselamatan Kerja Pertambangan
Pengadaan APD dan Alat
a.
Keselamatan
b. Manajemen Risiko
c. Pelaporan
Pencegahan dan Penyelidikan
d.
Kecelakaan
2. Kesehatan Kerja Pertambangan
a. Pemeriksaan kesehatan awal
b. Pemeriksaan kesehatan berkala
Diagnosis dan pemeriksaan
c.
penyakit akibat kerja
d. Pelaporan
Penyediaan Obat-obatan dan
e.
P3K
3. Lingkungan Kerja Pertambangan
a. Pengendalian debu
Pengelolaan kebersihan
b.
lingkungan kerja
4. Audit Internal SMKP Minerba
- 125 -

B. Keselamatan Operasi Pertambangan


Pengelolaan (perawatan dan
perbaikan) sarana, prasarana,
1.
instalasi, dan peralatan
pertambangan
2. Kompetensi tenaga teknik
TOTAL

Penjelasan matrik:
1. Data di atas merupakan data perusahaan pemegang IUP/IUPK termasuk perusahaan jasa pertambangan.
2. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten.
3. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya.
4. Jenis kegiatan atau program disesuaikan dengan kegiatan pertambangan.
5. Jika ada rencana program di luar format ini, dapat langsung ditambahkan dengan mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 55
Tahun 2010.
- 126 -

Matrik 9. Rencana dan Realisasi Penggunaan Tenaga Kerja IUP/IUPK Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N-1 REALISASI TAHUN N-1

PERUSAHAAN PEMEGANG IUP/IUPK

KUALIFIKASI KUALIFIKASI
PERIZIN PERIZIN
JUMLAH TENAGA KERJA TENAGA JUMLAH TENAGA KERJA TENAGA
AN TKA AN TKA
KLASIFIKASI KERJA KERJA
N0.
JABATAN TKI (LATAR DAN TKI (LATAR DAN
JUMLAH JUMLAH
NON TKA JENJANG (RPTKA) NON TKA JENJANG (RPTKA)
LOKAL TKI LOKAL TKI
LOKAL PENDIDIKAN) LOKAL PENDIDIKAN)

1. MANAJEMEN

2. PROFESIONAL

3. TEKNISI

4. ADMINISTRASI

5. TERAMPIL

6. TIDAK
TERAMPIL

TOTAL
- 127 -

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N

PERUSAHAAN PEMEGANG IUP/IUPK

JUMLAH TENAGA KERJA KUALIFIKASI TENAGA KERJA PERIZINAN TKA


KLASIFIKASI
NO TKI (LATAR DAN JENJANG
JABATAN JUMLAH TKI TKA (RPTKA)
LOKAL NON LOKAL PENDIDIKAN)

1. MANAJEMEN

2. PROFESIONAL

3. TEKNISI

4. ADMINISTRASI

5. TERAMPIL

6. TIDAK TERAMPIL

TOTAL

Penjelasan matrik:

Dilengkapi dengan dokumen Pendukung dalam bentuk softcopy antara lain:

Klasifikasi Jabatan :

1. Manajemen : Board of Directors, Manager


2. Profesional : Advisor, Specialist, dan lain-lain
3. Teknisi : Superintendent, Supervisor, Head/Chief, Foreman, Engineer, Maintenance, Technican, dan lain-lain
- 128 -

4. Administrasi : Accounting, Secretary, HR, etc


5. Terampil : Operator
6. Tidak Terampil : Tenaga Informal, Pekerja Harian Lepas, dan lain-lain
- 129 -

Matrik 10. Laporan Neraca Keuangan

(Rp/US$) ASUMSI NILAI KURS:


TAHUN (N-1) TAHUN (N)
NO URAIAN PRAKIRAAN
RENCANA REALISASI RENCANA
REALISASI
NERACA
AKTIVA LANCAR
Kas dan Bank
Piutang Usaha
Pajak dibayar dimuka
Persediaan
Jumlah Aktiva Lancar
AKTIVA TIDAK LANCAR
Aktiva Tetap
Aktiva Lainnya
Aktiva Eksplorasi dan
Evaluasi
Beban ditangguhkan
Properti Pertambangan
Amortisasi
Depresiasi
Jumlah Aktiva Tidak Lancar
JUMLAH AKTIVA
HUTANG DAN MODAL
Kewajiban Jangka Pendek
Kewajiban Jangka Panjang
Jumlah Kewajiban
Modal Saham
Modal Yang Disetor
Laba ditahan
Lain-lain
Ekuitas
JUMLAH KEWAJIBAN DAN
EKUITAS

Penjelasan Matrik:
1. Pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahaan
2. Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 130 -

Matrik 11. Laporan Laba Rugi


(Rp/US$)

TAHUN (N-1) TAHUN (N) % RENCANA


% PRAKIRAAN
TAHUN (N)
TERHADAP
NO URAIAN Satuan Analisis Analisis PRAKIRAAN Analisis Analisis TERHADAP
RENCANA REALISASI RENCANA RENCANA
Vertikal Vertikal REALISASI Vertikal Vertikal RENCANA
TAHUN (N-1)
TAHUN (N-1)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 = 5/1 10 = 7/1

Produksi Ton
Penjualan tonase Ton
Harga Jual/Ton US$
A Penjualan
B Royalti
C Harga Pokok
Penjualan
D Laba kotor
E Beban Operasi:
Beban Penjualan
Beban Umum
Beban lain-lain
Jumlah Beban
Operasi
F Laba Operasi
G Laba sebelum Pajak
H Biaya Pajak
Penghasilan
I Laba Bersih

Penjelasan Matrik:
1. Pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahaan
2. Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 131 -

Matrik 12. Penerimaan Negara


(Rp/US$)

TAHUN (N-1) TAHUN (N) % PRAKIRAAN % RENCANA TAHUN (N)


NO URAIAN PRAKIRAAN TERHADAP RENCANA THDP RENCANA TAHUN (N-
RENCANA REALISASI RENCANA
REALISASI TAHUN (N-1) 1)
PENERIMAAN NEGARA 1 2 3 4 5 = 3/1 6 = 4/1
a PAJAK
PPH Pasal 21
PPH Pasal 22
PPH Pasal 23/26
PPH Pasal 25
PPH Pasal 29
PPN Masukan
PPN Keluaran
Pajak-pajak daerah
Jumlah Pajak
b NON PAJAK
Iuran Tetap
BBN
Jumlah Non Pajak
JUMLAH PENERIMAAN NEGARA

Penjelasan Matrik:
1. Pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahaan
2. Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 132 -

Matrik 13. Laporan Investasi


(Rp/US$)

TAHUN (N-1) TAHUN (N) % PRAKIRAAN % RENCANA TAHUN (N)


NO URAIAN TERHADAP RENCANA TERHADAP RENCANA
RENCANA REALISASI PRAKIRAAN RENCANA
TAHUN (N-1) TAHUN (N-1)
Kegiatan Investasi 1 2 3 4 5 = 3/1 6 = 4/1

1 Akuisisi Saham
2 Belanja Modal (CAPEX)
3 …………………..
4 …………………..
5 …………………..
6 …………………..
Total 0 0 0 0

Penjelasan Matrik:
1. Pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahaan
2. Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 133 -

ID. FORMAT PENYUSUNAN RKAB TAHUNAN UNTUK IUP EKSPLORASI


ATAU IUPK EKSPLORASI KOMODITAS BATUBARA

FORMAT KETERANGAN

RINGKASAN (Executive Summary)

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR TABEL

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang berisi gambaran umum profil


perusahaan, peta kesampaian daerah,
bagan struktur organisasi (head office
dan site) mulai dari pengurus
perusahaan (management) hingga tingkat
pelaksana

1.2. Legalitas format 1.2. disusun sesuai dengan matrik


1

BAB II PERSETUJUAN DAN berisi kegiatan eksplorasi dan realisasi


REALISASI RKAB TAHUN N-1 pada tahun sebelumnya N-1 dan
SERTA RKAB TAHUN N Rencana Tahun N

2.1. Kegiatan Eksplorasi

2.1.1. Rekapitulasi format 2.1.1. disusun sesuai dengan


Kegiatan matrik 2a
Eksplorasi
sampai Tahun N-
1

2.1.2. Rencana dan


Realisasi
Kegiatan
format 2.1.2. disusun sesuai dengan
Eksplorasi
matrik 2b termasuk pembiayaannya
Tahun N-1 dan
Rencana Tahun
N

2.1.3. Biaya Eksplorasi format 2.1.3. disusun sesuai dengan


- 134 -

matrik 2c

2.1.4. Daftar Peralatan format 2.1.4. disusun sesuai dengan


Eksplorasi matrik 3

2.1.5. Hasil Estimasi format 2.1.5. disusun sesuai dengan


Sumberdaya dan matrik 4
Cadangan *)

2.1.6. Pernyataan format 2.1.6. disusun sesuai dengan


Competent matrik 5
Person

2.2. Perlindungan
Lingkungan

2.2.1. Kegiatan
Pengelolaan dan
Pemantauan
Lingkungan

(Kegiatan
Pengelolaan format 2.2.1. disusun sesuai dengan
dan matrik 6
Pemantauan
Lingkungan,
Pembukaan
dan Reklamasi
Lahan)

2.2.2. Pemantauan format 2.2.2. disusun sesuai dengan


Lingkungan matrik 7

2.2.3. Biaya format 2.2.3. disusun sesuai dengan


Pengelolaan dan matrik 8
Pemantauan
Lingkungan

2.3. Keselamatan
Pertambangan

2.3.1. Rencana format 2.3.1 disusun dengan matrik 9


Pengujian
Kelayakan
Penggunaan
Peralatan
dan/atau
- 135 -

Instalasi Tahun
N

2.3.2. Rencana dan format 2.3.2. disusun sesuai dengan


Realisasi matrik 10
Program dan
Biaya
Keselamatan
Pertambangan
Tahun N-1 dan
Rencana Tahun
N

2.4. Standarisasi dan Usaha


Jasa Pertambangan

2.4.1. Standardisasi format 2.4.1. disusun sesuai dengan


matrik 11a

2.4.2. Usaha Jasa format 2.4.2. disusun sesuai dengan


Pertambangan matrik 11b

2.5. Tenaga Kerja dan


Pengembangan Sumber
Daya Manusia

2.5.1 Rencana dan format 2.5.1. disusun sesuai dengan


Realisasi matrik 12a
Penggunaan
Tenaga Kerja
IUP/IUPK

2.5.2 Rencana dan format 2.5.2. disusun sesuai dengan


Realisasi matrik 12b
Pelatihan Tenaga
Kerja

2.5.3 Rencana
Penggunaan
format 2.5.3. disusun sesuai dengan
Tenaga Kerja
matrik 12c
Asing

2.6. Pemanfaatan Produk


Dalam Negeri dan
Belanja Barang
- 136 -

2.6.1. Angka Pengenal format 2.6.1. disusun sesuai dengan


Importir matrik 13
Produsen (API-P)

2.7. Keuangan dan


Penerimaan Negara

2.7.1. Keuangan format 2.7.1. disusun sesuai dengan


matrik 14,15, 16, 17, 18, 20, 21 dan 22

2.7.2. Penerimaan format 2.7.2 disusun sesuai dengan


Negara matrik 19

BAB III RENCANA STRATEGIS LIMA format BAB III disusun sesuai dengan
TAHUN matrik 23

LAMPIRAN-LAMPIRAN Peta-peta yang dibuat harus representatif

1. SK Tahapan Kegiatan; dan informatif menggambarkan keadaan


yang sebenarnya dengan skala minimal
2. Peta Geologi dan Sebaran Batubara
1:10.000
3. Peta lokasi sumur/parit uji dan
pemboran;

4. Penampang geologi, sumur uji, parit


uji dan penampang bor;

5. Daftar hasil analisis conto;

6. Peta Realisasi Bukaan Lahan Tahun


N-1;

7. Peta Rencana Bukaan Lahan Tahun


N;

8. Peta Realisasi Reklamasi Tahun N-1;

9. Peta Rencana Reklamasi Lahan


Tahun N; dan

10. Peta Rencana Pemantauan


Lingkungan Tahun N dan Realisasi
Tahun N-1.

keterangan:

*) disesuaikan dengan tahap kegiatan


- 137 -

Matrik 1. Legalitas

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2

1. Nama Perusahaan

2. NPWP Perusahaan

3. Nomor SK IUP/IUPK

4. Kode WIUP/WIUPK

5. Komoditas Batubara

6. Jangka Waktu IUP/IUPK Mulai ... s.d ... (tanggal/bulan/tahun)

7. Kepala Teknik Tambang

8. Luas Wilayah IUP/IUPK Kawasan Hutan (ha) Bukan


Kawasan
HK *) HL **) HP ***) Hutan (ha)

9. Total Luas Wilayah IUP/IUPK ha

10. Luas Project Area ****) Ha

11. Ijin Pinjam Pakai Kawasan No. …


Hutan (IPPKH) *****) Tanggal …

Luas ha

Jangka mulai ... s.d ...


Waktu (Tanggal/Bulan/Tahun)

12. Pemegang Saham 1. … : … %


2. … : … %

13. Susunan Pengurus dan NPWP Direksi:


Pengurus 1. …
2. …
Komisaris:
1. …
2. …

Keterangan:
*) Hutan Konservasi (Taman Nasional, Cagar Alam, Suaka Alam, dan lain
lain) yang dilarang untuk melakukan kegiatan usaha pertambangan
- 138 -

**) Hutan Lindung


***) Hutan Produksi (Terbatas, Tetap, Konversi)
****) Luas area di luar Wilayah IUP/IUPK yang digunakan atas seizin
Pemerintah Daerah (Provinsi/Kabupaten), jika berada dalam WIUP/WIUPK
lain wajib membuat perjanjian permanfaatan lahan
*****) Jika IPPKH masih dalam proses pengurusan agar mencantumkan nomor
surat korespondensi dengan instansi terkait
- 139 -

Matrik 2a. Rekapitulasi Kegiatan Eksplorasi sampai Tahun N-1

Jenis/Metode Kegiatan Eksplorasi


Blok/Prospek Studi
Pemetaan Survei Geofisika Sumur Uji Parit Uji Pengeboran Analisis Conto
Indraja

Luas Luas Luas Jumlah Kedalaman Jumlah Kedalaman Kedalaman Luas Spasi Jumlah Kedalaman Jenis Jenis
Nama Jenis Jenis Jenis Jumlah
(Ha) (Ha) (Ha) (titik) (m) (titik) (m) (m) (Ha) (m) (titik) (m) Analisis Conto

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

Keterangan:
1. Nama semua blok/prospek yang sudah dilakukan eksplorasi;
2. Luas masing-masing prospek;
3. Jenis studi indraja yang dilakukan, seperti: Light Detection and Ranging (LIDAR), Land Satelite (LANDSAT), Satellite Pour
l’Observtion de la Terre (SPOT), dan sebagainya
4. Luasan wilayah yang dilakukan studi indraja.
5. Kegiatan pemetaan yang dilakukan, seperti: pemetaan geologi awal, pemetaan geologi detil, pemetaan topografi rona awal,
pemetaan topografi setelah pemboran, dan sebagainya;
6. Luasan wilayah yang dilakukan pemetaan;
7. Metode survei geofisika yang dilakukan untuk mengetahui litologi batuan;
8. Jumlah lubang bor yang telah dilakukan kegiatan survei geofisika;
9. Total Kedalaman lubang bor yang telah dilakukan kegiatan survei geofisika;
10. Jumlah sumur uji;
- 140 -

11. Total Kedalaman sumur uji;


12. Total kedalaman parit uji;
13. Total luas bukaan parit uji;
14. Spasi pemboran yang dilakukan, baik untuk eksplorasi awal maupun eksplorasi detil;
15. Total jumlah titik pemboran yang dilakukan untuk masing-masing spasi pemboran;
16. Total kedalaman pemboran yang dilakukan untuk masing-masing spasi pemboran;
17. Jenis analisis conto, seperti analisis proksimat, ultimat, dan sebagainya;
18. Jenis conto yang terdiri dari conto tanah, batuan, dan batuan inti bor; dan
19. Jumlah conto untuk masing-masing analisis.

Keterangan:
*) Jika nama blok/prospek lebih dari 1 (satu), kegiatan jenis/metode kegiatan eksplorasi ditambahkan baris baru.
- 141 -

Matrik 2b. Rencana dan Realisasi Kegiatan Eksplorasi Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

Biaya/Satuan Rencana Tahun N-1 Realisasi Tahun N-1 Rencana Tahun N


Lokasi Satuan
Kegiatan (Rp/$ per
Kegiatan Kegiatan Biaya Kegiatan Biaya Kegiatan Biaya
Satuan)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Studi Indraja ha

Pemetaan

- Topografi ha

- Geologi Lokal ha

Sumur Uji
Blok/Prospek
Parit Uji

Pengeboran Open
Hole

- Jumlah titik

- Kedalaman m

- Spasi Pengeboran m
- 142 -

Pengeboran Coring

- Jumlah titik

- Kedalaman m

- Spasi Pengeboran m

Geofisika Logging
(sewa) bulan

Analisis Conto *) sampel

Analisis Geoteknik sampel

satuan
Geoteknik disesuaikan

Hidrologi dan satuan


hidrogeologi disesuaikan

Penyusunana
Laporan Studi
Kelayakan

Kajian Lingkungan

Kegiatan teknis dan


**)
non teknis terkait
- 143 -

kegiatan eksplorasi

Total Biaya Eksplorasi

Penjelasan matrik:
1. Jika membutuhkan keterangan disampaikan dalam bentuk narasi;
2. Satuan menyesuaikan kegiatan yang dicantumkan;
3. Kolom 6: Kolom 4 x Kolom 5;
4. Kolom 8: Kolom 4 x Kolom 7; dan
5. Kolom 10: Kolom 4/Kolom 9.

Keterangan:
*) Jika analisa conto dilakukan di luar negeri, pemegang IUP/IUPK wajib mengajukan permohonan pengiriman sample ke luar negeri
secara khusus
**) Kegiatan teknis dan non teknis harus dirinci per kegiatan
- 144 -

Matrik 2c. Biaya Eksplorasi

Rencana N-1 Realisasi N-1 Rencana N


Keterangan*)
(Rp/US$) (Rp/US$) (Rp/ US$)

Biaya Langsung, terdiri dari:

1. Pemetaan regional

2. Pemetaan detil

3. dst

Biaya Tidak Langsung, terdiri


dari:

1. Gaji

2. Administrasi

3. dst

Keterangan:

*) Kegiatan eksplorasi yang dibagi berdasarkan biaya langsung (berkaitan langsung dengan kegiatan teknis eksplorasi) dan biaya
tidak langsung (tidak berkaitan langsung dengan kegiatan teknis eksplorasi)
- 145 -

Matrik 3. Daftar Peralatan Eksplorasi Tahun N-1 dan N


Tahun N-1 Rencana Tahun N
Jenis Peralatan Tipe Jumlah PA MA UA EU Produktivitas Jumlah PA MA UA EU Produktivitas
No.
Unit (%) (%) (%) (%) (m/jam) Unit (%) (%) (%) (%) (m/jam)
1 2 3 4
1.
2.
...

Penjelasan matrik:
1. Jenis peralatan yang digunakan untuk kegiatan eksplorasi.
2. Tipe peralatan yang digunakan untuk kegiatan eksplorasi.
3. Jumlah unit, unjuk kerja peralatan, produktivitas peralatan yang digunakan pada tahun berjalan.
4. Jumlah unit, unjuk kerja peralatan, produktivitas peralatan peralatan yang akan digunakan pada tahun berikutnya.

Catatan:
 Tabel peralatan yang digunakan perusahaan dimasukkan dalam Laporan Investasi dan masing-masing kontraktor dibuat
terpisah.
 Tabel peralatan yang digunakan dibuat terpisah untuk tahun berjalan dan rencana tahun berikutnya.
- 146 -

Matrik 4. Hasil Estimasi Sumberdaya dan Cadangan

A. Sumber Daya
Sumberdaya Tahun N-1 Kualitas Keterangan
Nama
Ketebalan Tereka Tertunjuk Terukur Total Luas CV FC TM IM TS ASH VM HGI RD
No. Blok/ Seam
Prospek (m) (Ton) (Ton) (Ton) (Ton) (Ha) (Kcal/Kg) (%) adb (%) ar (%) adb (%) adb (%) adb (%) adb
adb
1

Total

Sumberdaya Tahun N *) Kualitas Keterangan


Nama
Ketebalan Tereka Tertunjuk Terukur Total Luas CV FC TM IM TS ASH VM HGI RD
No. Blok/ Seam
Prospek (m) (Ton) (Ton) (Ton) (Ton) (Ha) (Kcal/Kg) (%) adb (%) ar (%) adb (%) adb (%) adb (%) adb
adb
1

Total

Keterangan:
*) Dijelaskan alasan perubahan sumber daya apakah karena:
a. adanya penambahan data dari hasil kegiatan eksplorasi; atau
b. adanya peningkatan klasifikasi sumber daya menjadi cadangan
- 147 -

B. Cadangan

Cadangan Tahun N-1 Kualitas


Batuan
Nama
Terkira Terbukti Total Penutup Luas CV FC TM IM TS ASH VM HGI RD
No. Blok/ Seam SR Keterangan
Prospek (Ton) (Ton) (Ton) (Bcm) (Ha) (Kcal/Kg)(%) adb (%) ar (%) adb (%) adb (%) adb (%)

adb adb

Total

Cadangan Tahun N *) Kualitas


Batuan
Nama
Terkira Terbukti Total Penutup Luas CV FC TM IM TS ASH VM HGI RD
No. Blok/ Seam SR Keterangan
Prospek (Ton) (Ton) (Ton) (Bcm) (Ha) (Kcal/Kg)(%) adb (%) ar (%) adb (%) adb (%) adb (%)

adb adb

Total
- 148 -

Keterangan:
Dijelaskan apakah cadangan merupakan bagian dari sumber daya atau masing-masing berdiri sendiri.
*) Dijelaskan alasan perubahan cadangan apakah karena:
a. adanya perubahan parameter estimasi cadangan
b. adanya penambahan data dari hasil kegiatan eksplorasi
- 149 -

Matrik 5. Pernyataan Competent Person

PERNYATAAN COMPETENT PERSON

Kami sebagai Competent Person menyatakan bahwa:


1. Data sumber daya dan cadangan yang dinyatakan dalam laporan RKAB ini
memiliki dasar, kecukupan dan keakuratan;
2. Telah melakukan evaluasi dan verifikasi terhadap data sumber daya dan
cadangan pada laporan RKAB ini sesuai dengan standar ... (diisi dengan
standar yang digunakan); dan
3. Bertanggungjawab dan bertanggunggugat terhadap data estimasi sumber
daya dan cadangan pada laporan RKAB ini.

Kategori Competent
No. Nama Komoditas Tanda tangan
Person *)

1 2 3 4

1.

2.

Penjelasan Matrik:
1. Nama competent person
2. Kategori kompetensi (Pelaporan Hasil Eksplorasi/Estimasi
Sumberdaya/Estimasi Cadangan) *)
3. Komoditas Bahan Galian
4. Tanda tangan Competent Person

Keterangan:
*) Sesuai dengan tahap kegiatan
- 150 -

Matrik 6. Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N
Realisasi Tahun N-1 Rencana Tahun N
Uraian Kegiatan
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Pengelolaan lingkungan
I.
(per berapa kali per triwulan)

1. Pengelolaan kualitas air

a. Pemberian kapur

b. Pemberian tawas

c. Pemberian reagen lainnya (jika ada)

2. Pengelolaan kualitas udara

Penyiraman jalan eksplorasi

3. Pengelolaan kualitas tanah

a. Pemupukan

b. Pemberian kapur pertanian

4. Pengelolaan limbah B3

a. Pengumpulan limbah

b. Penyimpanan

c. Pengiriman ke pihak ketiga (pengumpul


- 151 -

limbah B3 yang berizin)

II. Pemantauan (berapa kali per triwulan)

1. Kualitas air

2. Kualitas udara

3. Kualitas tanah

4. Limbah B3

5. Revegetasi (tingkat pertumbuhan)

6. Flora dan fauna, biota perairan

Penjelasan Matrik:
Disesuaikan dengan dokumen lingkungan hidup.
- 152 -

Matrik 7. Hasil Pemantauan Lingkungan Tahun N-1


Pemantauan Kualitas Air (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)

Baku Mutu Lingkungan Rerata Hasil Pemantauan Kualitas Air Tahun N-1
No. Parameter Satuan
(BML) Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep Okt Nov Des

1. Parameter 1

2. Parameter 2

Penjelasan matrik:
1. Agar menyebutkan acuan peraturan perundangan baku mutu lingkungan yang digunakan; dan
2. Pemantauan lingkungan disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 153 -

Matrik 8. Rencana dan Realisasi Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tahun N-1 dan Rencana Biaya Tahun N
Rencana Tahun N
Rencana dan Realisasi Tahun N-1 (IDR)/(USD)
Uraian Biaya Pengelolaan dan (IDR)/(USD)
Pemantauan Lingkungan Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV TOTAL Tri.
Tri. I Tri. II Tri. IV Total
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi III

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

Biaya Pengelolaan
1.
Lingkungan

a. Pembongkaran fasilitas
penunjang eksplorasi (jika
ada)

b. Penataan lahan

c. Penghijauan, meliputi:

1) Penanaman

2) Pemeliharaan
(pemupukan,
penyiangan,
penyulaman, dll)

3) Pembelian tanaman

d. Pengelolaan Kualitas
Kualitas Air
- 154 -

e. Pekerjaan sipil seperti


pembuatan dam/kolam
pengendap & Maintenance
kolam pengendap

f. Pengelolaan Limbah B3

Biaya Pemantauan
2.
Lingkungan

Total Biaya Pengelolaan Dan


Pemantauan Lingkungan

Penjelasan matrik:
1. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten;
2. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya; dan
3. Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup.
- 155 -

Matrik 9. Rencana Pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan dan/atau Instalasi Tahun N

No. Nama Peralatan dan/atau Instalasi Lokasi Jumlah


1 2 3 4
1.

...

Matrik 10. Rencana dan Realisasi Program dan Biaya Keselamatan Pertambangan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

Rencana dan
Realisasi Program
Rencana Program dan Biaya (IDR)/(USD) Tahun N
dan Biaya
Satuan Tahun N-1
(Buah/ Biaya
Program dan Biaya Triwulan Triwulan Triwulan Triwulan
Kegiatan Program (IDR)/ Total
Keselamatan Pertambangan I II III IV
/Kali/ (USD)
Orang

Biaya (IDR)/
Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/
Realisasi

Realisasi
Rencana

Rencana

Program

Program

Program

Program

Program
(USD)

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
A. Keselamatan dan Kesehatan Kerja
- 156 -

Pertambangan
1. Keselamatan Kerja Pertambangan
a. Inspeksi
b. Pertemuan
c. Kampanye
Penyediaan Rambu Lalu Lintas
d.
Tambang
Pengadaan APD dan Alat
e.
Keselamatan
f. Manajemen Risiko
g. Pelatihan dan Pendidikan
h. Pelaporan
Tim dan simulasi tanggap
i.
darurat
Pencegahan dan Penyelidikan
j.
Kecelakaan
k. Safety Patrol
2. Kesehatan Kerja Pertambangan
a. Pemeriksaan kesehatan awal
b. Pemeriksaan kesehatan berkala
c. Pemeriksaan kesehatan khusus
- 157 -

d. Pemeriksaan kesehatan akhir


Pengelolaan hiegienis dan
e.
sanitasi
f. Pengelolaan ergonomis
Pengelolaan
g. makanan/minuman, dan gizi
pekerja
Diagnosis dan pemeriksaan
h.
penyakit akibat kerja
i. Inspeksi
j. Pendidikan dan Pelatihan
k. Kampanye
l. Pelaporan
Penyediaan Obat-obatan dan
m.
P3K
3. Lingkungan Kerja Pertambangan
a. Pengendalian debu
b. Pengendalian kebisingan
c. Pengendalian getaran
d. Pengendalian pencahayaan
e. Pengendalian kualitas udara
- 158 -

kerja
f. Pengendalian radiasi
g. Pengendalian faktor kimia
h. Pengendalian faktor biologi
Pengelolaan kebersihan
i.
lingkungan kerja
Sistem Manajemen Keselamatan
4. Pertambangan Mineral dan Batubara
(SMKP Minerba)
a. Evaluasi SMKP Minerba
b. Audit Internal SMKP Minerba
c. Audit Eksternal SMKP Minerba
B. Keselamatan Operasi Pertambangan
Pengelolaan (perawatan dan
perbaikan) sarana, prasarana,
1.
instalasi, dan peralatan
pertambangan
Pengelolaan dan pemantauan
2.
pengamanan instalasi
Pengujian kelayakan pengunaan
3.
sarana, prasarana, instalasi, dan
- 159 -

peralatan pertambangan
4. Kompetensi tenaga teknik
5. Kajian teknis pertambangan
C. Pelaksanaan Bulan K3 Nasional
TOTAL

Penjelasan Matrik:
1. Data di atas merupakan data perusahaan pemegang IUP/IUPK termasuk perusahaan jasa pertambangan;
2. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten;
3. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya; dan
4. Jenis kegiatan atau program disesuaikan dengan kegiatan pertambangan.
- 160 -

Matrik 11a. Rencana dan Realisasi Standardisasi Tahun N-1


dan Rencana Tahun N

A. Daftar Standar Yang Diterapkan

Standar Nasional Indonesia Standar Internasional

No. Rencana Realisasi Rencana Rencana Realisasi Rencana


Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N

1.

2.

B. Standar Kompetensi

Nama Standar Kompetensi *)

No. Rencana Realisasi Rencana


Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N

1.

2.

keterangan:
*) meliputi Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia, Standar Kompetensi
Kerja Khusus, Standar Kompetensi Kerja Internasional

C. Jumlah Standar Operasional

Jumlah

No. SOP *) Rencana Realisasi Rencana


Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N

1. Eksplorasi

2. Lingkungan Pertambangan

...

Total

keterangan:
*) Hanya terkait SOP bidang keteknikan
- 161 -

Matrik 11b. Rencana dan Realisasi Penggunaan Usaha Jasa Pertambangan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

A. Rencana Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N-1

Perizinan
Penerima Penanggung Jawab
Kontrak Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
an (Rp) Operasional
Nama IUJP Inve
Kegi
No. Perusahaan stasi
Jasa atan
Jasa (Rp) Surat
Non Tgl Realis Da Nas Asing
Inti No. Tgl Bidang Masa Nilai Nega Nasio Pengesahan
Bera asi era Lokal Impor Lokal ion Nama
Izin Terbit Usaha Kontrak (Rp) ra nal
khir (Rp) h al Jabat Juml Nom Tang
an ah or gal
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah

B. Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N-1


- 162 -

Perizinan

Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja Penanggung Jawab Operasional

Nama IUJP Investasi


No. Perusah Kegiatan
(Rp)
aan Jasa
Jasa
Non Inti Asing Surat Pengesahan
No. Tgl Tgl Bidang Masa Nilai Realisasi
Negara Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nasional Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp) (Rp)
Jabatan Jumlah Nomor Tanggal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah

C. Rencana Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N

Perizinan

Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja Penanggung Jawab Operasional

Nama IUJP Investasi


No. Perusahaan Kegiatan
(Rp)
Jasa
Jasa
Non Inti Asing Surat Pengesahan
No. Tgl Tgl Bidang Masa Nilai Realisasi
Negara Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nasional Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp) (Rp)
Jabatan Jumlah Nomor Tanggal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.
- 163 -

...

Jumlah

Penjelasan matrik:
Keterangan pengisian kolom rencana penggunaan jasa pertambangan Tahun N-1 dan Tahun N:
1. Perusahaan : nama - nama perusahaan yang terdaftar dalam perusahaan pemegang Wilayah IUP/IUPK;
2. Jasa Non Inti
3. Nomor : Nomor SK IUJP;
4. Tanggal terbit : Tanggal ditetapkan SK IUJP;
5. Tanggal berakhir : Tanggal berakhirnya SK IUJP;
6. Bidang Usaha Jasa : Jenis bidang usaha yang tercantum dalam IUJP;
8. Kegiatan : kegiatan yang dilakukan dalam Wilayah IUP/IUPK sesuai kontrak;
9. Masa Kontrak : masa kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
10. Nilai Kontrak : nilai kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
11. Realisasi : target realisasi nilai kontrak tahun ke-N-1/N;
12. Investasi : rencana pembelian dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi selama
tahun berjalan;
13. Penerimaan Negara : rencana penerimaan negara selama tahun berjalan;
14. Penerimaan Daerah : rencana penerimaan daerah selama tahun berjalan;
15. Pembelanjaan Lokal : rencana pembelanjaan barang yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
- 164 -

16. Pembelanjaan Nasional : rencana pembelanjaan barang yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana
perusahaan tersebut beroperasi;
17. Pembelanjaan Impor : rencana pembelanjaan barang yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
18. Tenaga kerja Lokal : jumlah tenaga kerja yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
19. Tenaga kerja Nasional : jumlah tenaga kerja yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan
tersebut beroperasi;
20. Tenaga Kerja Asing : tenaga kerja yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
21. Jabatan : rencana jenis jabatan tenaga kerja asing yang akan digunakan;
22. Jumlah : rencana jumlah tenaga kerja asing yang akan digunakan;

Penanggung Jawab Operasional


23. Nama : rencana nama penanggung jawab operasional yang akan digunakan;
24. Nomor : Nomor surat pengesahan penanggung jawab operasional; dan
25. Tanggal : Tanggal surat pengesahan penanggung jawab operasional.

Keterangan pengisian kolom realisasi penggunaan jasa pertambangan (N-1):


1. Perusahaan : nama - nama perusahaan yang terdaftar dalam perusahaan pemegang Wilayah IUP/IUPK;
2. Jasa Non Inti

3. Nomor : Nomor SK;


4. Tanggal terbit : Tanggal ditetapkan SK;
5. Tanggal berakhir : Tanggal berakhirnya SK;
- 165 -

6. Bidang Usaha Jasa : Jenis bidang usaha yang tercantum dalam SK;
7. Kegiatan : kegiatan yang dilakukan dalam Wilayah IUP/IUPK sesuai kontrak;
8. Masa Kontrak : masa kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
9. Nilai Kontrak : nilai kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
10. Realisasi : realisasi nilai kontrak tahun ke-N;
11. Investasi : realisasi pembelian dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi selama
tahun berjalan;
12. Penerimaan Negara : realisasi penerimaan negara selama tahun berjalan;
13. Penerimaan Daerah : realisasi penerimaan daerah selama tahun berjalan;
14. Pembelanjaan Lokal : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
15. Pembelanjaan Nasional : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana
perusahaan tersebut beroperasi;
16. Pembelanjaan Impor : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
17. Tenaga kerja Lokal : jumlah tenaga kerja yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
18. Tenaga kerja Nasional : jumlah tenaga kerja yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan
tersebut beroperasi;
19. Tenaga kerja Asing : tenaga kerja yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
20. Jabatan : realisasi jenis jabatan tenaga kerja asing yang akan digunakan;
21. Jumlah : realisasi jumlah tenaga kerja asing yang akan digunakan;
- 166 -

Penanggung Jawab Operasional


22. Nama : realisasi nama penanggung jawab operasional yang akan digunakan;
23. Nomor : Nomor surat pengesahan penanggung jawab operasional; dan
24. Tanggal : Tanggal surat pengesahan penanggung jawab operasional.
- 167 -

Matrik 12a. Rencana dan Realisasi Penggunaan Tenaga Kerja IUP/IUPK Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

Perusahaan Rencana Tahun N-1 Realisasi Tahun N-1

Perusahaan Pemegang IUP/IUPK

Kualifikasi Perizinan Kualifikasi Perizinan


Jumlah Tenaga Kerja Jumlah Tenaga Kerja
Tenaga Kerja TKA Tenaga Kerja TKA
Klasifikasi
N0. TKI (Latar Dan TKI (Latar Dan
Jabatan Jumlah Jumlah
Non TKA Jenjang (RPTKA) Non TKA Jenjang (RPTKA)
Lokal TKI Lokal TKI
Lokal Pendidikan) Lokal Pendidikan)

1. Manajemen

2. Profesional

3. Teknisi

4. Administrasi

5. Terampil

6. Tidak Terampil

TOTAL
- 168 -

Perusahaan Rencana Tahun N

Perusahaan Pemegang IUP/IUPK

Jumlah Tenaga Kerja Kualifikasi Tenaga Kerja Perizinan TKA

No Klasifikasi Jabatan TKI (Latar Dan Jenjang


Jumlah TKI TKA (RPTKA)
Lokal Non Lokal Pendidikan)

1. Manajemen

2. Profesional

3. Teknisi

4. Administrasi

5. Terampil

6. Tidak Terampil

Total

Penjelasan matrik:
Dilengkapi dengan dokumen Pendukung dalam bentuk softcopy antara lain:
Klasifikasi Jabatan:
1. Manajemen : Board of Directors, Manager
2. Profesional : Advisor, Specialist, etc
3. Teknisi : Superintendent, Supervisor, Head/Chief, Foreman, Engineer, Maintenance, Technican, etc
4. Administrasi : Accounting, Secretary, HR, etc
- 169 -

5. Terampil : Operator
6. Tidak Terampil : Tenaga Informal, Pekerja Harian Lepas, etc
- 170 -

Matrik 12b. Rencana dan Realisasi Pelatihan Tenaga Kerja Tahun N-1 dan
Rencana Tahun N

Perusahaan Rencana Tahun N-1

Jumlah
No. Nama Pelatihan Biaya Pelatihan
Peserta

1.

2.

...

Total

Perusahaan Realisasi Tahun N-1

Jumlah
No. Nama Pelatihan Biaya Pelatihan
Peserta

1.

2.

...

Total

Perusahaan Rencana Tahun N

Jumlah
No Nama Pelatihan Biaya Pelatihan
Peserta

...

Total
- 171 -

Matrik 12c. Rencana Penggunaan Tenaga Kerja Asing

Jangka
Jumlah Lokasi Komitmen
No. Jabatan Status Waktu
TKA Kerja Penggantian
Penggunaan

1 2 3 4 5 6
Prov. ...
Baru/
1. ... ... ... Bulan dan ... Tahun
Perpanjangan
Prov. ...

...

Penjelasan matrik:
Dilengkapi dengan dokumen Pendukung dalam bentuk softcopy antara lain:
Dokumen Pendukung dalam bentuk Softcopy, antara lain:
1. Struktur Organisasi terbaru yang ditandatangani oleh Direksi;
2. Tabel Komitmen penggantian TKA kepada TKI Pendamping yang ditunjuk;
3. Program transfer teknologi dan keahlian;
4. Akta perusahaan (anggaran dasar dan/atau perubahan data perseroan
terakhir);
5. Uraian kerja jabatan dan alasan penggunaan TKA; dan
6. Identitas TKI pendamping baik CV maupun Ijazah
- 172 -

Matrik 13. Angka Pengenal Importir Produsen (API-P)

REKOMENDASI (PENERBITAN/PERUBAHAN) *) ANGKA PENGENAL IMPORTIR PRODUSEN (API-P)


PT … Tahun …
Keterangan Awal Perubahan (jika untuk perubahan) **)
A Identitas Perusahaan
1 Nama Perusahaan
2 Alamat Kantor
3 Nomor Telepon
4 Nomor Faksimili
5 Nomor Akta Notaris/Perubahan
6 Nomor SIUP
7 Nomor TDP
8 NPWP Perusahaan
9 Nama Penanggung Jawab
10 Nomor SKDP
11 Nomor Pendaftaran/Izin BKPM
12 Kontrak Kerjasama PKP2B/Nomor SK IUP Terakhir
13 Jenis Kegiatan
B Identitas Pengurus/Direksi Perusahaan
1 Identitas Pengurus
Keterangan:
*) Coret yang tidak perlu
**) Diisi bila pengajuan perubahan API-P
- 173 -

Matrik 14. Rencana dan Realisasi Keuangan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

LAPORAN NERACA KEUANGAN (Rp/US$) ASUMSI NILAI KURS


TAHUN N-1 TAHUN N
NO. URAIAN
RENCANA REALISASI RENCANA

NERACA

AKTIVA LANCAR

Kas dan Bank

Piutang Usaha

Pajak dibayar dimuka

Piutang lain-lain dan biaya dibayar


dimuka

Persediaan

Jumlah Aktiva Lancar

AKTIVA LAIN-LAIN

Aktiva Tetap

Aktiva pajak tangguhan


Aktiva lainnya

Biaya ditangguhkan

Uang jaminan

Amortisasi

Depresiasi

Jumlah aktiva Lain-lain

JUMLAH AKTIVA

HUTANG DAN MODAL

Kewajiban Jangka Pendek

Hutang Bank

Hutang lain-lain

Hutang pajak

Biaya yang masih harus dibayar

Pendapatan ditangguhkan

Pendapatan diterima dimuka

Jumlah Kewajiban Jangka Pendek

Kewajiban Jangka Panjang


- 174 -

Hutang Bank

Estimasi kewajiban manfaat

Hutang Leasing

Hutang afiliasi

Penyisihan uang jasa dan ganti rugi


karyawan

Jumlah Kewajiban Jangka Panjang

Jumlah Kewajiban

Modal Saham

Modal Yang Disetor

Cadangan jaminan reklamasi

Cadangan umum

Laba ditahan

Laba (rugi) tahun lalu

Laba (rugi) tahun berjalan

Ekuitas

JUMLAH KEWAJIBAN DAN


EKUITAS
- 175 -

Matrik 15. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN LABA RUGI (Rp/US$)

TAHUN N-1 TAHUN N

NO URAIAN Satuan Analisa PRAKIRAAN Analisa Analisa


RENCANA RENCANA
Vertikal REALISASI Vertikal Vertikal

1 2 3 4 5 6

A Revenue

B Royalti / DHPB

C Harga Pokok Penjualan

D Laba kotor

E Beban Operasi:

F Eksplorasi

G Beban Penjualan

H Beban Umum

I Biaya Transportasi

J Jumlah Beban Operasi

K Laba Usaha

L Pendapatan/(beban) lain-lain:

M Beban bunga
- 176 -

N Laba Selisih Kurs

O Pendapatan bunga

P Biaya lain-lain

Q Beban bunga

R Rugi selisih kurs, bersih

S Pendapatan bunga

T Jumlah pendapatan/(beban) lain-lain

U Laba sebelum Pajak

V Biaya Pajak Penghasilan

W Laba Bersih
- 177 -

Matrik 16. (Lanjutan Keuangan)


LAPORAN ARUS KAS (Rp/US$) *)

TAHUN N-1 TAHUN N

URAIAN Analisa
RENCANA REALISASI RENCANA
Vertikal

Kas dari Kegiatan Operasi

Laba (Rugi) Bersih tahun berjalan

Penyesuaian dari Laba Bersih


untuk menentukan Kas yang
Diperoleh dari Operasi:

- Penyusutan

- Amortisasi

- Pembebanan untuk program


pensiun yang melebihi
pembayaran

- Lain-lain

Pengurangan penambahan Modal


Kerja non kas yang berhubungan
dengan Operasi:

Pengurangan (Penambahan)
-
Piutang Usaha

Pengurangan (Penambahan)
-
Piutang lain-lain

Pengurangan (Penambahan)
-
Persediaan

Pengurangan (Penambahan)
-
Biaya dibayar di muka

Penambahan (Pengurangan)
-
Hutang Usaha

Penambahan (Pengurangan)
-
Hutang Pajak

Penambahan (Pengurangan)
-
Hutang Lain-lain

Penambahan (Pengurangan)
- Biaya yg masih harus dibayar
- 178 -

Penambahan (Pengurangan)
-
Pendapatan diterima dimuka

Pengurangan (Penambahan)
-
Kewajiban lancar lainnnya

Kas dari kegiatan Operasi

KEGIATAN INVESTASI

Pengurangan (Penambahan)
- Aktiva Tetap

Pengurangan (Penambahan)
- Aktiva lain-lain

Kas Dipakai untuk Kegiatan


Investasi

KEGIATAN PEMBIAYAAN

Pengurangan (Penambahan)
- Deposito

Penambahan (Pengurangan)
- Hutang Pemegang Saham

Penambahan (Pengurangan)
- Hutang Afiliasi

Penambahan (Pengurangan)
- Hutang lain-lainn

- Koreksi ke Laba ditahan

- Tambahan Modal Disetor

Kas Dipakai untuk Kegiatan


Pembiayaan

KAS DAN EKIVALEN KAS

Kenaikan (Penurunan) tahun


Berjalan

Saldo Pada Awal Tahun

Saldo Pada Akhir Tahun

Keterangan:
*) pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahan
- 179 -

Matrik 17. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN ARUS KAS (Rp/US$) *)

TAHUN
TAHUN (N-1) (n)
URAIAN
Analisa
RENCANA REALISASI RENCANA
Vertikal

Kas dari Kegiatan Operasi

Laba (Rugi) Bersih tahun berjalan

Penyesuaian dari Laba Bersih untuk


menentukan Kas yg Diperoleh dari
Operasi:

- Penyusutan

- Amortisasi

- Pembebanan untuk program pensiun


yang melebihi pembayaran

- Lain-lain

Pengurangan penambahan Modal Kerja


non kas yg berhubungan dng Operasi:

Pengurangan (Penambahan) Piutang


-
Usaha

Pengurangan (Penambahan) Piutang


-
lain-lain

Pengurangan (Penambahan)
-
Persediaan

Pengurangan (Penambahan) Biaya


-
dibayar di muka

Penambahan (Pengurangan) Hutang


-
Usaha

Penambahan (Pengurangan) Hutang


-
Pajak

Penambahan (Pengurangan) Hutang


-
Lain-lain

Penambahan (Pengurangan) Biaya yg


-
masih harus dibayar

Penambahan (Pengurangan)
-
Pendapatan diterima dimuka
- 180 -

Pengurangan (Penambahan) Kewajiban


-
lancar lainnnya

Kas dari kegiatan Operasi

KEGIATAN INVESTASI

Pengurangan (Penambahan) Aktiva


- Tetap

Pengurangan (Penambahan) Aktiva


- lain-lain

Kas Dipakai untuk Kegiatan Investasi

KEGIATAN PEMBIAYAAN

- Pengurangan (Penambahan) Deposito

Penambahan (Pengurangan) Hutang


- Pemegang Saham

Penambahan (Pengurangan) Hutang


- Afiliasi

Penambahan (Pengurangan) Hutang


- lain-lainn

- Koreksi ke Laba ditahan

- Tambahan Modal Disetor

Kas Dipakai untuk Kegiatan Pembiayaan

KAS DAN EKIVALEN KAS

Kenaikan (Penurunan) tahun Berjalan

Saldo Pada Awal Tahun

Saldo Pada Akhir Tahun

Keterangan:
*) pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahan
- 181 -

Matrik 18. (Lanjutan Keuangan)


SUMBER DAN PENGGUNAAN DANA (Rp/US$) *)

TAHUN N-1 TAHUN N

KETERANGAN PRAKIRAAN
RENCANA RENCANA
REALISASI

A SUMBER DANA

1 Laba rugi tahun berjalan

Penyusutan dan biaya

Sub total

2 Pengeluaran untuk kapital

3 Pengeluaran untuk biaya operasi

4 Piutang dan Hutang

1 Kenaikan pada hutang dan


accrual

2 Penurunan pada Piutang

3 Peneurunan pada persediaan

4 Penurunan pada jaminan

5 Peningkatan pada jaminan untuk


rehabilitasi

6 Kenaikan pada cadangan

JUMLAH SUMBER DANA

B PENGGUNAAN DANA

1 Konstruksi sedang berjalan

2 Pengeluaran untuk kapital

3 Pengeluaran untuk Biaya Operai

4 Pengeluaran untuk, proyek

5 Deviden

6 Piutang dan Hutang

Kenaikan pada hutang dan


1
accrual

2 Peningkatan pada Piutang

Peningkatan pada persediaan


3
- 182 -

4 Peningkatan pada jaminan

Penurunan pada suply


5
persediaan

6 Hutang Bunga

Penurunan pada hutang jangka


7
panjang

JUMLAH PENGGUNAAN DANA

Keterangan:
*) pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahan
- 183 -

Matrik 19. (Lanjutan Keuangan)

PENERIMAAN NEGARA (Rp/US$)

TAHUN N-1 TAHUN N

NO URAIAN Analisa Analisa Analisa


RENCANA REALISASI RENCANA
Vertikal Vertikal Vertikal

PENERIMAAN NEGARA 1 2 3

a PAJAK

PPH Pasal 21

PPH Pasal 22

PPH Pasal 23/26

PPH Pasal 25

PPH Pasal 29

PPN Masukan

PPN Keluaran

Pajak-pajak daerah

Lumpsum Payment

Jumlah Pajak

b NON PAJAK
- 184 -

Dead Rent

BBN, SPW3D

Advance Payment

BBN

Jumlah Non Pajak

JUMLAH PENERIMAAN NEGARA


- 185 -

Matrik 20. (Lanjutan Keuangan)


LAPORAN INVESTASI (Rp/US$)

TAHUN N-1 TAHUN N


NO URAIAN
RENCANA REALISASI RENCANA

Kegiatan Investasi 1 2 3

6
- 186 -

Matrik 21. (Lanjutan Keuangan)


SUMBER PEMBIAYAAN

Realisasi tahun N-

KETERANGAN Rencana tahun N-1 1 Rencana tahun N

JUMLAH JUMLAH JUMLAH

SUMBER
PEMBIAYAAN

1 Modal Sendiri

2 Pinjaman

Dalam Negeri

Luar Negeri

Matrik 21. (Lanjutan Keuangan)


DETAIL PINJAMAN
Dalam
Luar Negeri
No. Pinjaman Negeri Keterangan
(Penjelasan)
(Penjelasan)
1 Maksud dan Hanya untuk
Tujuan operasional dan
pengembangan
kegiatan
pertambangan
2 Sumber Bank/Pihak lain
Penjelasan asal
pemberi pinjaman
3 Jenis dan Menyampaikan jenis
Mekanisme dan mekanisme
penyelesaian pinjaman
4 Besar Bunga  Pinjaman dari bank
sesuai bunga Bank
 Pinjaman dari
Afiliasi/Pihak lain
harus dibawah
bunga Bank

- 187 -

5 Jangka Waktu Sesuai perjanjian dan


tidak melebihi jangka
waktu IUP dan IUPK
6 Proyeksi jangka Rencana produksi
panjang terkait sesuai FS dan simulasi
operasi dan pengaruh terhadap
finansial arus kas perusahaan
(dilampirkan)
7 Surat Pernyataan  Surat pernyataan
tidak menjaminkan
IUP atau IUPK
dan/atau komoditas
tambangnya
 Surat pernyataan
bahwa penyelesaian
menjadi tanggung
jawab perusahaan
dan
 Menyampaikan
Kontrak Perjanjian
Pinjaman
- 188 -

Matrik 22. (Lanjutan Keuangan)


KEPEMILIKAN SAHAM

Tahun N-1 Tahun N

URAIAN Rencana Realisasi Rencana

(Rp/USD) % (Rp/USD) % (Rp/USD) %

Pemegang Saham:

1. ... ... ... ... ... ... ...

2. ... ... ... ... ... ... ...

3. ... ... ... ... ... ... ...

Jumlah 100% 100% 100%


- 189 -

Matrik 23. Rencana Strategis Lima Tahun

RENCANA STRATEGIS LIMA TAHUN

TAHUN (... -...)

TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN


NO KEGIATAN
I II III IV V

1. KEGIATAN EKSPLORASI

Pemetaan topografi (Ha)

Pemetaan geologi (Ha)

Pengeboran (m)

- Open Hole

- Corring

Total Pengeboran

Analisis Conto … (sampel)

Sumur uji ( … lubang … m)

Paritan ( … lubang … m)

Geofisika Logging
( … lubang … m)

2. LINGKUNGAN

Total Luas Bukaan Lahan

3. TENAGA KERJA

Lokal

Nasional

Asing

4. INVESTASI DAN INFRASTRUKTUR

PEMANFAATAN PRODUK DALAM


5.
NEGERI
- 190-

Penjelasan matrik:
1. Luas bukaan lahan harus sama dengan dokumen rencana reklamasi; dan
2. Bila tahun rencana strategis belum ditetapkan Rencana Reklamasi-nya,
maka rencana luas bukaan lahan pada tahun perencanaan tersebut
merupakan rencana yang akan dimohonkan dalam dokumen Rencana
Reklamasi periode selanjutnya.

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

IGNASIUS JONAN
- 191 -

LAMPIRAN II KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 1806 K/30/MEM/2018
TANGGAL : 30 April 2018

FORMAT PENYUSUNAN RKAB TAHUNAN UNTUK IUP OPERASI PRODUKSI


ATAU IUPK OPERASI PRODUKSI

IIA. FORMAT PENYUSUNAN RKAB TAHUNAN UNTUK IUP OPERASI


PRODUKSI ATAU IUPK OPERASI PRODUKSI KOMODITAS MINERAL
LOGAM

Format Keterangan

RINGKASAN (Executive Summary)

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR TABEL

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang berisikan tentang gambaran umum


mengenai profil perusahaan, dengan
melampirkan struktur organisasi
(head office dan site) mulai dari
management sampai level bawah;

1.2. Legalitas dan Pemasangan Tanda Format 1.2 disusun dengan matrik 1,
batas
2a, dan 2b

BAB II PERSETUJUAN DAN


REALISASI RKAB TAHUN N-1
SERTA RKAB TAHUN N

2.1. Kegiatan Eksplorasi


- 192 -

Format Keterangan

2.1.1. Rekapitulasi Kegiatan format 2.1.1 disusun dengan matrik


Eksplorasi Sampai 3a
Tahun (N-1)

2.1.2. Rencana dan Realisasi format 2.1.2 disusun dengan matrik


Kegiatan Eksplorasi 3b
Tahun N-1 dan
Rencana Tahun N

2.1.3. Biaya Eksplorasi format 2.1.3 disusun dengan matrik


3c

2.1.4. Neraca Sumberdaya format 2.1.4 disusun dengan matrik


dan Cadangan 4a

2.1.5. Rekonsiliasi Grade format 2.1.5 disusun dengan matrik


Control, Cadangan 4b
Bijih dan Bijih
Ditambang Bahan
Galian dmp

2.1.6. Pernyataan Competent format 2.1.6 disusun dengan matrik


Person 4c

2.2. Konstruksi dan Infrastruktur

2.2.1. Konstruksi dan format 2.2.1 dan 2.2.2 disusun engan


Infrastruktur matrik 5a dan 5b

2.2.2. Biaya Konstruksi dan


Infrastruktur

2.3. Kegiatan Penambangan

2.3.1. Metode Penambangan berisikan tentang metode


penambangan yang digunakan;

2.3.2. Rencana Perubahan berisikan tentang apakah akan ada


Studi Kelayakan *) rencana perubahan studi kelayakan
dan penjelasan mengapa melakukan
- 193 -

Format Keterangan

perubahan studi kelayakan;

2.3.3. Pengupasan dan Format 2.3.3 disusun dengan matrik


Penimbunan 6,7 dan 8
Overburden/ Batuan
Penutup *)

2.3.4. Produksi Format 2.3.4 dan 2.3.5 disusun


dengan matrik 9

2.3.5. Recovery Penambangan

2.3.6. Daftar Peralatan Format 2.3.6 disusun dengan matrik


Penambangan, 10
Pengangkutan dan
Penunjang), Jam Kerja,
Pengelolaan Air
Tambang dan
Pengelolaan Geoteknik
Tambang

2.3.7. Biaya Penambangan Format 2.3.7 disusun dengan matrik


11a

2.4. Pengolahan dan/atau


Pemurnian

2.4.1. Metode Pengolahan berisikan tentang metode pengolahan


dan/atau Pemurnian dan/atau pemurnian yang
digunakan;

2.4.2. Hasil Pengolahan Format 2.4.2 s.d 2.4.3 disusun


dan/atau Pemurnian dengan matrik 12a

2.4.3. Recovery Pengolahan


dan/atau Pemurnian

2.4.4. Sisa Hasil format 2.4.4 disusun dengan matrik


Pengolahan/Tailing 12B
- 194 -

Format Keterangan

2.4.5. Pemanfaatan Sisa Hasil


dan Mineral Ikutan

2.4.6. Daftar Peralatan Format 2.4.6 disusun dengan matrik


Pengolahan 10

2.4.7. Biaya Pengolahan Format 2.4.7 disusun dengan matrik


dan/atau Pemurnian 11b

2.5. Pemasaran dan Persediaan


(Inventory)

2.5.1. Pemasaran dan format 2.5.1 disusun dengan matrik


Persediaan (Inventory) 13a, 13b, 13c, 14a, 14b, dan 14c

2.5.2. Biaya Pemasaran dan format 2.5.2 disusun dengan matrik


Persediaan (Inventory) 11c

2.6. Perlindungan Lingkungan

2.6.1. Kegiatan Pengelolaan dan format 2.6.1 disusun dengan matrik


Pemantauan Lingkungan 15,16,17, 18, dan 19
(Kegiatan Pengelolaan dan
Pemantauan Lingkungan,
Pembukaan dan
Reklamasi Lahan)

2.6.2. Pemantauan Lingkungan format 2.6.2 disusun dengan matrik


20 dan 21

2.6.3. Biaya Pengelolaan dan format 2.6.3 disusun dengan matrik


Pemantauan Lingkungan 22

2.7. Keselamatan Pertambangan

2.7.1. Statistik Keselamatan Memuat tentang kinerja statistik


Pertambangan keselamatan pertambangan berupa
grafik Tahun N-2 dan Tahun N-1
yang berisi jumlah kecelakaan
tambang (Ringan, Berat, dan Mati),
- 195 -

Format Keterangan

kejadian berbahaya, FR, dan SR,


jumlah penyakit tenaga kerja, jumlah
kejadian akibat penyakit tenaga
kerja, dan jumlah penyakit akibat
kerja hasil diagnosis

2.7.2. Rencana dan Realisasi format 2.7.2 disusun dengan matrik


Penggunaan Bahan 23
Peledak Tahun N-1 dan
Rencana Tahun N

2.7.3. Rencana dan Realisasi format 2.7.3 disusun dengan matrik


Penggunaan Bahan Bakar 24a
Cair Tahun N-1 dan
Rencana Tahun N

2.7.4. Rencana Pembangunan format 2.7.4 disusun dengan matrik


Tempat Penimbunan 24b
Bahan Bakar Cair Tahun
N

2.7.5. Rencana Pengujian format 2.7.5 disusun dengan matrik


Kelayakan Peralatan 24c
dan/atau Instalasi Tahun
N

2.7.6. Rencana Pengoperasian format 2.7.6 disusun disusun dengan


Kapal Keruk/Isap Tahun matrik 24d
N

2.7.7. Rencana dan Realisasi format 2.7.7 disusun dengan matrik


Penggunaan Bahan 24e
Berbahaya dan Beracun
Tahun N-1 dan Rencana
Tahun N

2.7.8. Rencana dan Realisasi format 2.7.8 disusun dengan matrik


Program dan Biaya 24f
Keselamatan
- 196 -

Format Keterangan

pertambangan Tahun N-1


dan Rencana Tahun N

2.8. Standardisasi dan Usaha Jasa


Pertambangan *)

2.8.1. Standardisasi format 2.8.1 disusun dengan matrik


25a

2.8.2. Usaha Jasa format 2.8.2 disusun dengan matrik


Pertambangan 25b

2.9. Tenaga Kerja dan Pengembangan


Sumber Daya Manusia

2.9.1. Penggunaan Tenaga Kerja format 2.9.1 disusun dengan matrik


IUP/IUPK 26a

2.9.2. Pelatihan Tenaga Kerja format 2.9.2 disusun dengan matrik


26b

2.9.3. Rencana Penggunaan format 2.9.3 disusun dengan matrik


Tenaga Kerja Asing 26c

2.10. Pengembangan dan format 2.10 disusun dengan matrik


Pemberdayaan Masyarakat 27

2.11. Pemanfaatan Produk Dalam


Negeri dan Belanja Barang *)

2.11.1. Pemanfaatan Produk format 2.11.1 disusun dengan matrik


Dalam Negeri 28a

2.11.2. Belanja Barang format 2.11.2 disusun dengan matrik


28b

2.11.3. Angka Pengenal Importir format 2.11.3 disusun dengan matrik


Produsen (API-P) 28c

2.12. Keuangan dan Penerimaan


Negara
- 197 -

Format Keterangan

2.12.1. Keuangan format 2.12.1 disusun dengan matrik


29,29a,29b,29c,29d,29f,29g, dan 29h

2.12.2. Penerimaan Negara format 2.12.2 disusun dengan matrik


29e

BAB III RENCANA STRATEGIS LIMA format Bab III disusun dengan matrik
TAHUN 30

3.1. Kegiatan Eksplorasi

3.2. Produksi

3.3. Pemasaran

3.4. Tenaga Kerja

3.5. Investasi

3.6. Keuangan dan Penerimaan Negara

Catatan:

apabila terdapat pembahasan lain


sesuai kebutuhan perusahaan agar
disesuaikan

LAMPIRAN-LAMPIRAN Peta-peta dibuat harus dengan skala

1. Citra satelit high resolution (natural yang representatif dan informatif.

colour) berupa raw data dan data


raster (sudah terkoreksi geometrik)

2. Peta Situasi
Penambangan/Topografi Tahun (N-
2), Tahun (N-1) dan Tahun (N) dan
Data Digital (Format .DXF)

3. Peta Geologi

4. Peta Sebaran Bahan Galian


(modeling ore body) dan Data
Digital (Format .DXF)

5. Peta Realisasi Eksplorasi

6. Peta Rencana Eksplorasi


- 198 -

Format Keterangan

7. Peta Rencana Penambangan


Dilengkapi Dengan Cross Section
Tahun (N), dan Data Digital (Format
.DXF)

8. Peta Kemajuan Penambangan per


Triwulan Tahun (N-1) dan Data
Digital (Format .DXF)

9. Peta Penimbunan Tanah/Batuan


Penutup Dilengkapi Dengan Cross
Section, dan Data Digital (Format
.DXF)

10. Peta Peranginan (Underground)

11. Peta Realisasi Bukaan Lahan


Tahun N-1 dan Data Digital
(Format .DXF)

12. Peta Rencana Bukaan Lahan


Tahun N dan Data Digital (Format
.DXF)

13. Peta Realisasi Reklamasi Tahun N-


1

14. Peta Rencana Reklamasi Lahan


Tahun N

15. Peta Penyaliran Tambang, Peta


Pemantauan Lingkungan Tahun N
dan Realisasi Tahun N-1

16. Kontrak – kontrak penjualan


- 199 -

Matrik 1. Data Administrasi

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2

1. Nama Perusahaan

2. NPWP Perusahaan

3. Nomor SK IUP/IUPK

4. Status IUP/IUPK

5. Kode WIUP/WIUPK

6. Komoditas

7 Jangka Waktu WIUP/WIUPK Mulai ... s.d ... (Tanggal/Bulan/Tahun)

8. Kepala Teknik Tambang *)

9 Persetujuan Dokumen berakhir


Lingkungan (Nomor dan Tanggal) tahun :

10 Persetujuan Studi Kelayakan/FS


(Nomor dan Tanggal)

-Kapasitas Produksi Pertahun **)

a.Tambang berakhir
b.Pengolahan tahun :

11 Rencana Produksi Tahun N ton

a. Tambang

b. Pengolahan

12 Luas Wilayah Izin Operasi Kawasan Hutan (ha)


Bukan Kawasan
Produksi
HL Hutan (ha)
HK ***) ****) HP *****)

ha
Total Luas Wilayah
- 200 -

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2

13 Luas Project Area ******) ha

14 Ijin Pinjam Pakai Kawasan Hutan No. …


(IPPKH) Untuk Operasi Produksi
Tanggal …

Ijin Pinjam Pakai Kawasan Hutan


(IPPKH) Untuk Eksplorasi No. …

Lanjutan Tanggal …

15 Luas Wilayah Pinjam Pakai


Kawasan Hutan Untuk Operasi
Produksi ha

Luas Wilayah Pinjam Pakai


Kawasan Hutan Untuk
Eksplorasi Lanjutan ha

16 Pemegang Saham 1. ... : … %

2. … : … %

17 Susunan Pengurus dan NPWP Direksi:


Pengurus 1. (Nama) (No. NPWP)

2. (Nama) (No. NPWP)

Komisaris:

1. (Nama) (No. NPWP)

2. (Nama) (No. NPWP)

Keterangan:

*) Definitif atau Sementara

**) sesuai dengan Studi Kelayakan dan atau AMDAL pada periode tahun
berjalan

***) Hutan Konservasi (Taman Nasional, Cagar Alam, Suaka Alam, dan lain

lain) yang dilarang untuk melakukan kegiatan usaha pertambangan

****) Hutan Lindung


- 201 -

*****) Hutan Produksi (Terbatas, Tetap, Konversi)

******)Luas area di luar Wilayah IUP/KK/PKP2B yang digunakan atas seizin


Pemda (Provinsi/Kabupaten)

Jika IPPKH masih dalam proses pengurusan supaya mencantumkan nomor surat
korespondensi dengan instansi terkait.
- 202 -

Matrik 2. Pemasangan, Pemeliharaan dan Perawatan Tanda Batas

Matrik 2a. Kegiatan Pemasangan Tanda Batas


Jumlah Jumlah Biaya ***)
No Kegiatan Status Titik Tanda Keterangan
Rencana Realisasi
Batas **) Batas
(jika belum, diisi
Pengukuran dan Pemasangan Sudah/Belum rencana waktu
1
Tanda Batas *) pengukuran dan
pemasangan)
(jika belum, diisi
Penyampaian Laporan Pelaksaan
Sudah/Belum rencana
2 Kegiatan Pemasangan Tanda
*) penyampaian
Batas -
Laporan )
Sudah/Belum (jika sudah, diisi
3 Penetapan Tanda Batas
*) No. SK Penetapan)

Keterangan:
*) pilih salah satu
**) sesuai dengan Daftar Koordinat pada SK Tahap OP
***) apabila sedang/merencanakan pelaksanaan pengukuran dan pemasangan Tanda Batas atau telah melakukan pengukuran dan
pemasangan Tanda Batas pada tahun berjalan. Apabila belum melaksanakan pemasangan tanda batas perlu dilakukan
pelaksaan rencana kegiatan dan biaya dalam kolom/matrik.
- 203 -

Matrik 2b. Kegiatan Pemeliharaan dan Perawatan Tanda Batas

Pelaksanaan Tahun Berjalan Rencana Tahun Depan

No Keterangan Semester I Semester II Semester I Semester II


Biaya Biaya
Jumlah Jumlah Jumlah Biaya Jumlah Biaya
Rencana Realisasi Rencana Realisasi
1 Tanda Batas Sudut
2 Tanda Batas Referensi
3 Tanda Batas Perapatan
4 Penyampaian Laporan *) (No. dan Tanggal Surat) (No. dan Tanggal Surat)

Keterangan:
Diisi apabila sudah mendapatkan SK penetapan Tanda Batas

*) diisi rencana waktu penyampaian Laporan


204

Matrik 3a. Rekapitulasi Hasil Kegiatan Eksplorasi Sampai Tahun (N-1)

REKAPITULASI KEGIATAN EKSPLORASI PT … *)

Jenis/Metode Kegiatan Eksplorasi


Blok/Prospek
Survei
Studi Indraja Pemetaan Survei Geokimia Sumur Uji Parit Uji Pengeboran Analisis Conto
Geofisika

Luas Luas Kedalaman Kedalaman Jumlah Kedalaman


Status Luas Luas Luas Luas Luas Spasi Jenis Jenis
Nama Jenis Jenis Jenis Jumlah Jenis Jumlah
Eksplorasi (Ha) (Ha) (Ha) (Ha) (Ha) (m) Analisa Conto
(Ha) (Ha) (m) (m) (titik) (m)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

Penjelasan matrik:

1. Nama semua blok/prospek yang sudah dilakukan eksplorasi.


2. Status tahap kegiatan eksplorasi masing-masing blok/prospek, antara lain:
a) Reconnaissance (penyelidikan umum)
b) Target definition (eksplorasi awal)
c) Target testing (eksplorasi lanjut)
d) Advance target (eksplorasi detil)
e) Concept reserve definition (cadangan konseptual)
f) Pre-feasibility study (pra studi kelayakan)
g) Feasibility study (studi kelayakan)
h) Konstruksi-operasi
3. Luas masing-masing blok/prospek.
205

4. Jenis studi indraja yang dilakukan, seperti: Light Detection and Ranging (LIDAR), Land Satelite (LANDSAT), Satellite Pour l’Observtion de la
Terre (SPOT), dan sebagainya.
5. Luasan wilayah yang dilakukan studi indraja.
6. Kegiatan pemetaan yang dilakukan, seperti: pemetaan geologi awal, pemetaan geologi detil, pemetaan topografi rona awal, pemetaan topografi
setelah pemboran, dan sebagainya.
7. Luasan wilayah yang dilakukan pemetaan.
8. Kegiatan survei geokimia untuk mengetahui kadar (grade) conto batuan dan tanah, seperti: stream sediment, grab sample, chip sample, soil
sample, dan sebagainya.
9. Jumlah titik pengambilan conto.
10. Luasan wilayah pengambilan conto.
11. Metode survei geofisika yang dilakukan untuk mengetahui anomali cebakan mineral, seperti: aeromagnetik, IP, CSMAT, seismik, dan
sebagainya.
12. Luasan wilayah yang dilakukan untuk masing-masing metode survei geofisika.
13. Total kedalaman sumur uji.
14. Total luas bukaan sumur uji.
15. Total kedalaman parit uji.
16. Total luas bukaan parit uji.
17. Spasi pengeboran yang dilakukan, baik untuk eksplorasi awal maupun eksplorasi detil.
18. Total jumlah titik pengeboran yang dilakukan untuk masing-masing spasi pemboran.
19. Total kedalaman pengeboran yang dilakukan untuk masing-masing spasi pengeboran.
20. Jenis analisis conto, seperti analisis geokimia, XRD, petrografi, fluid inklusi, dan sebagainya.
21. Jenis conto yang terdiri dari conto tanah, batuan, dan batuan inti bor.
22. Jumlah conto untuk masing-masing analisis.

 Jika nama blok/prospek lebih dari 1 (satu), kegiatan jenis/metode kegiatan eksplorasi ditambahkan baris baru.
206

Keterangan:

*) Rekapitulasi dari awal tahun tahap kegiatan eksplorasi sampai dengan tahun N-1
- 207 -

Matrik 3b. Rencana dan Realisasi Kegiatan Eksplorasi Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

BIAYA/ RENCANA TAHUN REALISASI TAHUN RENCANA TAHUN


LOKASI SATUAN (N-1) (N-1) (N)
KEGIATAN SATUAN*)
KEGIATAN (Rp/$ per
KEGIATAN BIAYA KEGIATAN BIAYA KEGIATAN BIAYA
Satuan)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Studi Indraja
Pemetaan
- Topografi ha
- Geologi lokal ha
Survei Geokimia
Survei Geofisika
Blok/ Pengeboran Open
Prospek Hole
- Jumlah titik
- Kedalaman m
- Spasi
Pengeboran m
Pengeboran
Coring
- Jumlah titik
- Kedalaman m
- Spasi m
- 208 -

Pengeboran
Sumur Uji m
Parit Uji m
Analisa Conto sampel
Analisa
Geoteknik sampel
Analisa Metalurgi sampel

Kegiatan teknis
dan non teknis
yang terkait
kegiatan
eksplorasi**)

TOTAL BIAYA EKSPLORASI

Keterangan:
Kolom (6) = Kolom (4) x kolom (5)
Kolom (8) = Kolom (4) x kolom (7)
Kolom (10) = Kolom (4) x kolom (9)

*) Satuan menyesuaikan kegiatan yang dicantumkan


**) Kegiatan teknis dan non teknis harus dirinci per kegiatan.
- 209 -

Matrik 3c. Biaya Eksplorasi


Rencana N-1 Realisasi N-1 Rencana N

Pengembangan Pengembangan Pengembangan


Sumber Daya Verifikasi Sumber Daya Verifikasi Sumber Daya Verifikasi
TOTAL TOTAL TOTAL
Keterangan (Resources Cadangan (Resources Cadangan (Resources Cadangan
Development) Development) Development)

(Rp/ (Rp/ (Rp/


(Rp/US$) (Rp/US$) (Rp/US$) (Rp/US$) (Rp/US$) (Rp/US$)
US$) US$) US$)
(1) (2) (3) (2) (3) (2) (3)
Biaya Langsung,
terdiri dari:
1. Pemetaan regional
2. Pemetaan detil
3. dst
Biaya Tidak Langsung,
terdiri dari:
1. Gaji
2. Administrasi
3. dst

Keterangan:
1. Kegiatan eksplorasi pengembangan dan verifikasi cadangan yang dibagi berdasarkan biaya langsung yang berkaitan dengan
kegiatan teknis eksplorasi dan biaya tidak langsung yang tidak berkaitan langsung dengan kegiatan teknis eksplorasi
2. Kegiatan eksplorasi yang bersifat investasi jangka panjang di luar area penambangan untuk mengembangkan potensi sumber
daya
- 210 -

3. Kegiatan eksplorasi di area penambangan untuk menverifikasi jumlah/kadar dari cadangan yang akan diproduksi

Matrik 4a. Neraca Sumber Daya dan Cadangan Tahun (N)

a. Sumber Daya
Sumber Daya Tahun N-1

Tereka Tertunjuk Terukur


Nama Jenis Luas
No. Blok/ Material Competent
Kadar ***) Logam ***) Kadar ***) Logam ***) Kadar ***) Logam ***)
Prospek **) (Ha)
Person
Tonase Tonase Tonase
Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur
1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2

Total
- 211 -

Sumber Daya Tahun N *)

Tereka Tertunjuk Terukur


Nama Jenis Luas
No. Blok/ Material Competent
Kadar ***) Logam ***) Kadar ***) Logam ***) Kadar ***) Logam ***)
Prospek **) (Ha)
Person
Tonase Tonase Tonase
Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur
1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2

Total

Keterangan:

*) Dijelaskan alasan perubahan sumber daya apakah karena:


a. adanya penambahan data dari hasil kegiatan eksplorasi; atau
b. adanya peningkatan klasifikasi sumber daya menjadi cadangan.
**) jika dapat diterapkan, agar dipisahkan berdasarkan jenis material. Sebagai contoh, komoditas emas dapat dipisahkan menjadi bijih oksida,
bijih transisi dan bijih sulfida

***) Jika komoditas ekonomis lebih dari 2 unsur agar disesuaikan dengan jumlah unsur yang ada
- 212 -

b. Cadangan
Cadangan Tahun N-1

Terkira Terbukti
Nama Jenis
Luas
No. Blok/ Material Competent (Ha)
Prospek **) Kadar ***) Logam ***) Kadar ***) Logam ***) Person
Tonase Tonase
Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur
1 2 1 2 1 2 1 2

Total

Cadangan Tahun N *)

Nama Jenis Terkira Terbukti


Luas
No. Blok/ Material Competent (Ha)
Prospek **) Person
Kadar ***) Logam ***) Kadar ***) Logam ***)
Tonase Tonase

Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur


- 213 -

1 2 1 2 1 2 1 2

Total

Penjelasan Matrik:

Dijelaskan apakah cadangan merupakan bagian dari sumber daya atau masing-masing berdiri sendiri.

Keterangan:

*) Dijelaskan alasan perubahan cadangan apakah karena:

a. adanya pengurangan produksi


b. adanya perubahan parameter estimasi cadangan
c. adanya penambahan data dari hasil kegiatan eksplorasi
**) Jika dapat diterapkan, agar dipisahkan berdasarkan jenis material. Sebagai contoh, komoditas emas dapat dipisahkan menjadi bijih oksida,
bijih transisi dan bijih sulfida

***) Jika komoditas ekonomis lebih dari 2 unsur agar disesuaikan dengan jumlah unsur yang ada.
- 214 -

Matrik 4b. Rekonsiliasi Grade Control, Cadangan Bijih Dan Bijih Ditambang Bahan Galian Emas DMP

Grade Grade Logam Logam


No Data Tonnes Unsur 1 Unsur 2 Unsur 1 Unsur 2
(juta) (g/t) (g/t) (Oz) (Oz)
Declared Ore Mined (DOM)/Bijih yang ditambang
Grade Control (GC)/Kadar logam dari bijih yang
ditambang
Ore Reserve (OR)/Cadangan Bijih yang dilaporkan
DOM/GC %
DOM/OR %
GC/OR %

Keterangan:
DOM: realisasi penambangan bijih yang dilaporkan
- 215 -

Matrik 4c. Pernyataan Competent Person

PERNYATAAN COMPETENT PERSON

Kami sebagai Competent Person menyatakan bahwa:


1 Data sumber daya dan cadangan yang dinyatakan dalam laporan RKAB ini memiliki dasar, kecukupan dan keakuratan.
2 Telah melakukan evaluasi dan verifikasi terhadap data sumber daya dan cadangan pada laporan RKAB ini sesuai dengan standar …
(diisi dengan standar yang digunakan)
3 Bertanggungjawab dan bertanggunggugat terhadap data estimasi sumber daya dan cadangan pada laporan RKAB ini.

No. Nama Kategori Competent Person *) Komoditas Tanda tangan


(1) (2) (3) (4)
1
2
3

Keterangan:
1. Nama Competent Person
2. Kategori Kompetensi (Pelaporan Hasil Eksplorasi/Estimasi Sumberdaya/Estimasi Cadangan) *)
3. Komoditas Bahan Galian
4. Tanda tangan Competent Person

*) sesuai tahap kegiatan


- 216 -

Matrik 5. Rencana Dan Realisasi Konstruksi dan Infrastruktur Tambang Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

Matrik 5a. Rencana Dan Realisasi Konstruksi dan Infrastruktur Tambang Tahun N-1
Rencana (N-1) Realisasi (N-1) PERSENTASE
NO KEGIATAN LOKASI KETERANGAN
Kuantitas Biaya Kuantitas Biaya PENCAPAIAN (%)

1 Jalan (KM)
a.
b.

2 Bangunan (M2)
a.
b.


TOTAL

Keterangan:
1. satuan disesuaikan dengan kegiatan
2. tambahkan narasi terkait pencapaian konstruksi
- 217 -

Matrik 5b. Rencana Kontruksi dan Infrastruktur Tambang Tahun N

VOLUME PEKERJAAN RENCANA BIAYA


NO KEGIATAN LOKASI
KUANTITAS SATUAN SATUAN ($/Rp) JUMLAH
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1
2

TOTAL

Keterangan:
1. satuan disesuaikan dengan kegiatan
2. tambahkan narasi terkait pencapaian konstruksi
- 218 -

Matrik 6. Rencana dan Realisasi Pengupasan Overburden (OB)/Batuan Penutup Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)
RENCANA Bulan
DAN LOKASI Parameter Satuan TOTAL
Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember
REALISASI
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18)
RENCANA BCM
Jumlah
TAHUN (N- Ton
1) Berat
BLOK PIT jenis Ton/m3
A/B/… I/II/… Material
Metode Pemberaian
Alat Gali-
Muat/Alat Unit
muat
Alat
Unit
Angkut
Jarak
m
Angkut
TOTAL BCM
Jumlah
Ton
Berat
jenis Ton/m3
Material
Alat Gali-
Muat/Alat Unit
muat
- 219 -

Alat
Unit
Angkut
Jarak
m
Angkut
BCM
Jumlah
Ton
BLOK PIT Berat
A/B/… I/II/… jenis Ton/m3
Material
Metode Pemberaian
Alat Gali-
REALISASI Muat/Alat Unit
TAHUN (N- muat
1) Alat
Unit
Angkut
Jarak
m
Angkut
BCM
Jumlah
Ton
Berat
jenis Ton/m3
Material
TOTAL
Alat Gali-
Muat/Alat Unit
muat
Alat
Unit
Angkut
- 220 -

Jarak
m
Angkut
BCM
Jumlah
BLOK Ton
PIT
A/B/… Berat
I/II/…
jenis Ton/m3
Material
Metode Pemberaian
Alat Gali-
Muat/Alat Unit
RENCANA
muat
TAHUN (N)
Alat
Unit
Angkut
Jarak
m
Angkut
BCM
Jumlah
Ton
Berat
jenis Ton/m3
Material
Alat Gali-
TOTAL
Muat/Alat Unit
muat
Alat
Unit
Angkut
Jarak
m
Angkut
- 221 -

Penjelasan Matrik:
1. Satuan dalam BCM
2. Untuk penambangan sistem tambang bawah tanah disesuaikan
3. Kolom rencana diisi sesuai dengan rencana tambang (mine planing)
4. Kolom realisasi diisi sesuai dengan data aktual pencapaian pengupasan ob sesuai dengan metode perhitungan yang
diterapkan
5. Ditambahkan narasi singkat terkait dengan pencapaian produksi Overburden (OB)
6. Metode pemberaian batuan: Gali bebas (Free Digging), Garu (Ripping), dan/atau Pengeboran dan Peledakan (Drilling & Blasting)
- 222 -

Matrik 6b. Rencana dan Realisasi Kegiatan Pengeboran dan Peledakan Overburden (OB)/Batuan Penutup/Komoditas Tahun (N-1) dan
Rencana Tahun (N) (apabila ada)

RENCANA Bulan
DAN LOKASI Parameter Satuan Total
REALISASI Januari Februari Maret … Desember

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
RENCANA Jumlah
BCM
TAHUN (N-1) OB/Komoditas
Diameter Hole (Inch/mm)
Spasi m
Burden m
BLOK A/B/…
Kedalaman m
Lubang
PIT I/II/…
Stemming m

Subdrill m

Jumlah Lubang Buah

Powder Charge Kg/m

Total Jumlah
BCM
OB/Komoditas
Diameter Hole (Inch/mm)
Spasi m
Burden m
Kedalaman m
Lubang
- 223 -

Stemming m

Subdrill m

Jumlah Lubang Buah

Powder Charge Kg/m

Jumlah
REALISASI BCM
OB/Komoditas
TAHUN (N-1)
Diameter Hole (Inch/mm)
Spasi m
Burden m
BLOK A/B/…
Kedalaman m
Lubang
PIT I/II/…
Stemming m

Subdrill m

Jumlah Lubang Buah

Powder Charge Kg/m

Jumlah
Total BCM
OB/Komoditas
Diameter Hole (Inch/mm)
Spasi m
Burden m
Kedalaman m
Lubang

Stemming m
- 224 -

Subdrill m

Jumlah Lubang Buah

Powder Charge Kg/m

Jumlah
BCM
OB/Komoditas
Diameter Hole (Inch/mm)
Spasi m
Burden m
BLOK A/B/…
RENCANA Kedalaman m
TAHUN (N) Lubang
PIT I/II/…
Stemming m

Subdrill m

Jumlah Lubang Buah

Powder Charge Kg/m

Total Jumlah
BCM
OB/Komoditas
Diameter Hole (Inch/mm)
Spasi m
Burden m
Kedalaman m
Lubang

Stemming m

Subdrill m
- 225 -

Jumlah Lubang Buah

Powder Charge Kg/m


- 226 -

Matrik 7. Rencana dan Realisasi Penimbunan Overburden (OB)/Batuan Penutup Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

Matrik 7a. Rencana dan Realisasi Penimbunan Overburden/Batuan Penutup (BCM)

RENCANA TAHUN (N-1) REALISASI TAHUN (N-1) RENCANA TAHUN (N)


BULAN
INPIT OUTPIT TOTAL INPIT OUTPIT TOTAL INPIT OUTPIT TOTAL
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
TOTAL

Penjelasan:
1. Satuan dalam BCM;
2. Untuk penambangan system bawah tanah disesuaikan
- 227 -

Matrik 7b. Rencana dan Realisasi Inpit dan OutPit Dump Tambang Terbuka

RENCANA TAHUN (N-1) REALISASI TAHUN (N-1) RENCANA TAHUN (N)


REALISASI
INPIT OUTPIT INPIT OUTPIT INPIT OUTPIT
LUAS VOID
LOKASI KETERANGAN
JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH TAHUN (N-1)
LOKASI LOKASI LOKASI LOKASI LOKASI LOKASI
(BCM) (BCM) (BCM) (BCM) (BCM) (BCM) (ha)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

PIT A
PIT B

n
TOTAL

Penjelasan Matrik:

Kolom keterangan diisi dengan penjelasan status pit (ditutup permanen atau sementara)
- 228 -

Matrik 8. (Rencana dan Realisasi Kemajuan Tambang Mineral Logam Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N))

Matrik 8a. Rencana Dan Realisasi Kemajuan Tambang Terbuka

Deskripsi
Rencana dan Realisasi Lokasi/Blok/Pit
Tambang Aktif (Ha) Tambang Selesai (Ha)

Blok A Pit I

Rencana Tahun (N-1) Blok B Pit II

Total Total
Blok A Pit I

Realisasi Tahun (N-1) Blok B Pit II

Total Total
Blok A Pit I
Kumulatif S/D
Blok B Pit II
(N-1)

Total Total
Blok A Pit I

Rencana Tahun (N) Blok B Pit II

Total Total
- 229 -

Matrik 8b. Rencana Dan Realisasi Elevasi Kedalaman Tambang

Rencana dan Deskripsi


Lokasi/Blok/Pit
Realisasi Elevasi Tambang (m) Elevasi Tambang Sesuai FS (m)
PIT I
BLOK A
PIT II
RENCANA TAHUN (N-
PIT I
1) BLOK B
PIT II
Rata-rata
PIT I
BLOK A
PIT II
REALISASI TAHUN
PIT I
(N-1) BLOK B
PIT II
Rata-rata
PIT I
BLOK A
PIT II
RENCANA TAHUN (N) PIT I
BLOK B
PIT II
Rata-rata

Keterangan:
Elevasi tambang merupakan elevasi paling dalam diukur dari permukaan laut
- 230 -

Matrik 8c.Rencana Dan Realisasi Penempatan Timbunan Ob Out Pit Dump

Rencana & Lokasi Deskripsi


Realisasi Timbunan Timbunan Aktif (ha) Timbunan Selesai (ha) Volume (bcm) Dimensi Timbunan (m)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
WDA 1
RENCANA WDA 2
TAHUN (N-1)
TOTAL /
Rata-rata
WDA 1
REALISASI WDA 2
TAHUN (N-1)
TOTAL /
Rata-rata
WDA 1
KUMULATIF WDA 2
S/D (N-1)
TOTAL /
Rata-rata
WDA 1
RENCANA WDA 2
TAHUN (N)
TOTAL /
Rata-rata
Keterangan:
Jumlah dan Penamaan Blok/Pit/WDA (Waste Dump Area) disesuaikan dengan kondisi masing-masing
Perusahaan
- 231 -

Matrik 8d. Rencana dan Realisasi Kemajuan Tambang Bawah Tanah

Deskripsi
Rencana &
Lokasi/Blok Raise/Winze
Realisasi Tunnel/Adit/Drift (M) Shaft (M) TOTAL METER DEVELOPMENT
(M)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

BLOK A
RENCANA
BLOK B
TAHUN (N-1)
TOTAL
BLOK A
REALISASI
BLOK B
TAHUN (N-1)
TOTAL
BLOK A
KUMULATIF
BLOK B
S/D (N-1)
TOTAL
BLOK A
RENCANA
BLOK B
TAHUN (N)
TOTAL
- 232 -

Matrik 8e. Rencana dan Realisasi Level Kedalaman Tambang

Deskripsi
Rencana &
Lokasi/Blok
Realisasi
Level Penambangan (M) Level Penambangan sesuai FS (M)

(1) (2) (3) (4)

BLOK A

RENCANA
BLOK B
TAHUN (N-1)

TOTAL

BLOK A

REALISASI
TAHUN (N-1) BLOK B
TOTAL

BLOK A

RENCANA
BLOK B
TAHUN (N)

TOTAL
- 233 -

Matrik 8f. Rencana Dan Realisasi Penempatan Timbunan Batuan Waste

Deskripsi
Rencana &
Lokasi/Blok Timbunan Selesai Dimensi Timbunan
Realisasi
Timbunan Aktif (ha) (ha) Volume (bcm) (m)
WDA 1
RENCANA WDA 2
TAHUN (N-1)
TOTAL / Rata-
rata
WDA 1
REALISASI WDA 2
TAHUN (N-1)
TOTAL / Rata-
rata
WDA 1
KUMULATIF WDA 2
S/D (N-1)
TOTAL / Rata-
rata
WDA 1
RENCANA WDA 2
TAHUN (N)
TOTAL / Rata-
rata

Keterangan:
Jumlah dan Penamaan Blok/Pit/WDA (Waste Dump Area) disesuaikan dengan kondisi
masing-masing Perusahaan
- 234 -

Matrik 9. Rencana dan Realisasi Penambangan Mineral Logam Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

BULAN TOTAL
Rencana dan Cut off
Lokasi/Blok/Pit Ju
Realisasi grade Jan Feb Mar Apr Mei Juli Agus Sept Okt Nov Des
ni
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17)

LOKASI/PIT I
BLOK A
LOKASI/PIT II

RENCANA LOKASI/PIT I
BLOK B
TAHUN (N-1) LOKASI/PIT II

TOTAL

RECOVERY PENAMBANGAN

LOKASI/PIT I
BLOK A
LOKASI/PIT II

LOKASI/PIT I
BLOK B
REALISASI LOKASI/PIT II
TAHUN (N-1)
TOTAL
TRUCK
RECOVERY FACTOR
PENAMBANGAN
SURVEY

LOKASI/PIT I
BLOK A
LOKASI/PIT II

RENCANA LOKASI/PIT I
BLOK B
TAHUN (N) LOKASI/PIT II

TOTAL

RECOVERY PENAMBANGAN
- 235 -

Matrik 9b. Rencana dan Realisasi Penambangan Mineral Logam Berdasarkan Cadangan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

BLOK … PIT …
KOMODITAS …
Rencana dan
Type Jumlah Tebal/
Realisasi Telah Kualitas/
Cadangan Ditambang (Ton) Dimensi
Ditambang (Ton) Kadar
Terbukti (Ton) (M/M3)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
RENCANA TAHUN Komoditas:
(N-1) - Lapisan…..
- Urat…..
- Endapan…..
Sebutkan…..
Sebutkan…..
REALISASI Komoditas:
TAHUN (N-1) - Lapisan…..
- Urat…..
- Endapan…..
Sebutkan…..
Sebutkan…..
RENCANA TAHUN Komoditas:
(N) - Lapisan…..
- Urat…..
- Endapan…..
Sebutkan…..
Sebutkan…..
- 236 -

Keterangan:
1. Kualitas disesuaikan dengan komoditas mineral logam
2. Jumlah dan Penamaan Blok/Pit disesuaikan dengan kondisi masing-masing Perusahaa
3. Satuan disesuaikan dengan komoditas mineral logam
4. Cut off Grade batasan kadar minimum dari bahan galian yang bernilai ekonomis jika ditambang
5. Recovery penambangan merupakan perbandingan antara produksi penambangan dengan jumlah cadangan pada periode tertentu,
dinyatakan dalam persen
6. Kolom rencana diisi sesuai dengan rencana tambang (mine planning)
7. Kolom realisasi diisi sesuai dengan data aktual pencapaian produksi mineral logam sesuai dengan metode perhitungan yang
diterapkan
8. Ditambahkan narasi apabila terdapat deviasi pencapaian produksi
- 237 -

Matrik 10. Daftar Peralatan, Tahun (N-1) dan (N)

Matrik 10a. Daftar Peralatan Penambangan Yang Dimiliki Perusahaan dan Kontraktor
RASIO BAHAN
PA MA UA EU PRODUKTIVITAS BAKAR
Rencana dan JUMLAH
JENIS PERALATAN TIPE KAPASITAS
Realisasi PERALATAN BCM/Jam atau Ltr/BCM atau
(%) Ltr/Ton
Ton/Jam
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
Alat Gali - Muat Batuan
Penutup/Waste
Alat Gali - Muat Komoditas
Alat Muat Batuan
Penutup/Waste
Alat Muat Komoditas
Alat Angkut Batuan
Penutup/Waste
Alat Angkut Komoditas
Alat Pembongkaran Batuan
RENCANA (Bulldozer, Continous Miner,
TAHUN (N-1) sebutkan …) Batuan
Penutup/Waste
Alat Pembongkaran Batuan
(Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan ...) Komoditas
Alat Bor untuk Peledakan
Batuan Penutup/Waste
Alat Bor untuk Peledakan
Komoditas
Alat Penunjang Lainnya

REALISASI Alat Gali - Muat Batuan
TAHUN (N-1) Penutup/Waste
Alat Gali - Muat Komoditas
Alat Muat Batuan
Penutup/Waste
Alat Muat Komoditas
Alat Angkut Batuan
- 238 -

Penutup/Waste
Alat Angkut Komoditas
Alat Pembongkaran Batuan
(Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan…..) Batuan
Penutup/Waste
Alat Pembongkaran Batuan
(Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan…..) Komoditas
Alat Bor untuk Peledakan
Batuan Penutup/Waste
Alat Bor untuk Peledakan
Komoditas
Alat Penunjang Lainnya
…………….
Alat Gali - Muat Batuan
Penutup/Waste
Alat Gali - Muat Komoditas
Alat Muat Batuan
Penutup/Waste
Alat Muat Komoditas
Alat Angkut Batuan
Penutup/Waste
Alat Angkut Komoditas
Alat Pembongkaran Batuan
RENCANA (Bulldozer, Continous Miner,
TAHUN (N) sebutkan…..) Batuan
Penutup/Waste
Alat Pembongkaran Batuan
(Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan…..) Komoditas
Alat Bor untuk Peledakan
Batuan Penutup/Waste
Alat Bor untuk Peledakan
Komoditas
Alat Penunjang Lainnya
…………….
- 239 -

Keterangan kolom:
1 Jenis peralatan : Jenis peralatan yang digunakan untuk penambangan yang digunakan
2 Tipe : Tipe peralatan yang digunakan untuk penambangan yang digunakan
3 Kapasitas : Kapasitas dari peralatan yang digunakan
4 Utilitas (%) : Persentase (PA, MA, dan UA)
5 Jumlah unit pada tahun n-1 : Jumlah unit peralatan yang digunakan pada tahun berjalan
6 Jumlah unit pada tahun n : Jumlah unit peralatan yang akan digunakan pada tahun berikutnya

Keterangan tabel:
1. Tabel peralatan yang digunakan perusahaan dan masing-masing kontraktor dibuat terpisah
2. Tabel peralatan yang digunakan dibuat terpisah untuk tahun berjalan dan rencana tahun berikutnya
3. Tabel peralatan yang digunakan dibuat terpisah untuk tahun berjalan dan rencana tahun berikutnya

Matrik 10b. Peralatan Pengolahan dan/Atau Pemurnian Serta Fasilitas Pemuatan Dan Pengapalan Yang Dimiliki Perusahaan dan
Kontraktor

JENIS PERALATAN TIPE KAPASITAS JUMLAH UNIT


NO
1 2 3 4

N
- 240 -

Matrik 10c. Rencana dan Realisasi Jam Kerja Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)
Rencana dan Total
Parameter Jam Kerja Satuan Januari Februari Maret … Desember
Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
Hari Kalender Hari
Waktu Tersedia Jam
Total Waktu Tunda (Delay
Jam
Hours)
Libur nasional (Public Holiday) Jam
Pergantian Gilir Kerja (Change
Shift) Jam
Istirahat Makan (Meal Breaks) Jam
Sholat Jumat/Ibadah (Friday
Praying) Jam
Pemeriksaan Peralatan Harian
(Pre Use Check) Jam
General Safety Talk Jam
Waiting Survey Jam
RENCANA Pengisian Bahan Bakar
TAHUN (N-1) (Refueling) Jam
Pergantian Shift Harian
(Overshift Change) Jam
Peledakan Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Waktu tunggu (Idle
Jam
Hours)
Hujan Jam
Jalan Licin Jam
Kabut Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Jam Hilang Jam
Total Jam Kerja Efektif Jam
REALISASI Hari Kalender Hari
TAHUN (N-1) Waktu Tersedia Jam
Total Waktu Tunda (Delay Jam
- 241 -

Hours)
Libur nasional (Public Holiday) Jam
Pergantian Gilir Kerja (Change
Shift) Jam
Istirahat Makan (Meal Breaks) Jam
Sholat Jumat/Ibadah (Friday
Praying) Jam
Pemeriksaan Peralatan Harian
(Pre Use Check) Jam
General Safety Talk Jam
Waiting Survey Jam
Pengisian Bahan Bakar
(Refueling) Jam
Pergantian Shift Harian
(Overshift Change) Jam
Peledakan Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Waktu tunggu (Idle
Jam
Hours)
Hujan Jam
Jalan Licin Jam
Kabut Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Jam Hilang Jam
Total Jam Kerja Efektif Jam
RENCANA Hari Kalender Hari
TAHUN (N) Waktu Tersedia Jam
Total Waktu Tunda (Delay
Jam
Hours)
Libur nasional (Public Holiday) Jam
Pergantian Gilir Kerja (Change
Shift) Jam
Istirahat Makan (Meal Breaks) Jam
Sholat Jumat/Ibadah (Friday
Praying) Jam
Pemeriksaan Peralatan Harian
(Pre Use Check) Jam
- 242 -

General Safety Talk Jam


Waiting Survey Jam
Pengisian Bahan Bakar
(Refueling) Jam
Pergantian Shift Harian
(Overshift Change) Jam
Peledakan Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Waktu tunggu (Idle
Jam
Hours)
Hujan Jam
Jalan Licin Jam
Kabut Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Jam Hilang Jam
Total Jam Kerja Efektif Jam

Matrik 10d. Rencana dan Realisasi Pengelolaan Air Tambang Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)
Rencana dan Total
Parameter Jam Kerja Satuan Januari Februari Maret … Desember
Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
Curah Hujan/Mata Air/ mm atau
Sebutkan……. liter/detik
Luas Catchment Area
Tambang Ha
Durasi Hujan Atau Aliran Jam
Debit Air m3
RENCANA
TAHUN (N-1) Dimensi Sump/ Fasilitas
Penampungan Air (P x L x D)
Kapasitas Sump/Fasilitas
Penampungan Air m3
Jumlah Pompa Unit
Kapasitas Pompa m3/Jam
Produksitivitas Pompa m3/Jam
- 243 -

Curah Hujan/Mata Air/ mm atau


Sebutkan……. liter/detik
Luas Catchment Area
Tambang Ha
Durasi Hujan Atau Aliran Jam
Debit Air m3
REALISASI
Dimensi Sump/ Fasilitas
TAHUN (N-1)
Penampungan Air (P x L x D)
Kapasitas Sump/Fasilitas
Penampungan Air m3
Jumlah Pompa Unit
Kapasitas Pompa m3/Jam
Produksitivitas Pompa m3/Jam
Curah Hujan/Mata Air/ mm atau
Sebutkan……. liter/detik
Luas Catchment Area
Tambang Ha
Durasi Hujan Atau Aliran Jam
Debit Air m3
RENCANA
Dimensi Sump/ Fasilitas
TAHUN (N)
Penampungan Air (P x L x D)
Kapasitas Sump/Fasilitas
Penampungan Air m3
Jumlah Pompa Unit
Kapasitas Pompa m3/Jam
Produksitivitas Pompa m3/Jam
- 244 -

Matrik 10e. Rencana dan Realisasi Pengelolaan Geoteknik Tambang Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)
Rencana Total
dan Deskripsi Satuan Januari Februari Maret … Desember
Realisasi
(6) (7) (9)
(1) (2) (3) (4) (5) (8)

Jumlah Tenaga Kerja di


Bidang Geoteknik Orang
Jumlah Tambang,
Timbunan, Bendungan,
RENCANA
TSF, Lubang Bukaan
Tahun (N-1) Tambang Bawah Tanah, dsb Buah
Metode Pemantauan
Pergerakan
Biaya Rp
Jumlah Tenaga Kerja di
Bidang Geoteknik Orang
Jumlah Tambang,
Timbunan, Bendungan,
REALISASI
TSF, Lubang Bukaan
Tahun (N-1) Tambang Bawah Tanah, dsb Buah
Metode Pemantauan
Pergerakan
Biaya Rp
Jumlah Tenaga Kerja di
Bidang Geoteknik Orang
Jumlah Tambang,
Timbunan, Bendungan,
RENCANA
TSF, Lubang Bukaan
Tahun (N) Tambang Bawah Tanah, dsb Buah
Metode Pemantauan
Pergerakan
Biaya Rp
- 245 -

Matrik 11. (Rencana dan Realisasi Biaya Penambangan, Pengolahan dan Pemasaran Mineral Logam Tahun (N-1) dan Rencana Tahun
(N))
Matrik 11a. Rencana dan Realisasi Biaya Kegiatan Penambangan Mineral Logam Tahun (N-1) Dan Rencana Tahun (N) (dalam US$)
Deskripsi
Rencana & Lokasi
NO Deskripsi LAND OVERBURDEN MINERAL
Realisasi Blok/Pit JUMLAH
CLEARING (Ha) REMOVAL (Bcm) GETTING (Ton)
Kuantitas
LOKASI/PIT
SATUAN
I
RENCANA BIAYA
1 TAHUN (N- Kuantitas
LOKASI/PIT
1) SATUAN
II
BIAYA
TOTAL BIAYA
Kuantitas
LOKASI/PIT
SATUAN
I
REALISASI BIAYA
2 TAHUN (N- Kuantitas
LOKASI/PIT
1) SATUAN
II
BIAYA
TOTAL BIAYA
Kuantitas
LOKASI/PIT
SATUAN
I
BIAYA
RENCANA
3 Kuantitas
TAHUN (N) LOKASI/PIT
SATUAN
II
BIAYA
TOTAL BIAYA
- 246 -

Matrik 11b. Rencana dan Realisasi Biaya Pengolahan Dan/Atau Pemurnian Mineral Logam Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)
(dalam US$)

RENCANA TAHUN (N-1) REALISASI TAHUN (N-1) RENCANA TAHUN (N)

NO KEGIATAN SATUAN Material Hasil Yield/ Material Hasil Yield/ Material Hasil Yield/
Biaya Total Biaya Total Biaya Total
Diolah/ pengolahan Recovery
Satuan Biaya
Diolah/ pengolahan Recovery
Satuan Biaya
Diolah/ pengolahan Recovery
dimurnikan / pemrunian (%) dimurnikan / pemrunian (%) dimurnikan / pemrunian Satuan Biaya
(%)

1
PROCESSING

- Crushing

- Washing


2 REFINING


JUMLAH

Matrik 11c. Rencana dan Realisasi Biaya Kegiatan Pemasaran Mineral Logam Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N) (dalam US$)
RENCANA TAHUN (n-1) REALISASI TAHUN (n-1) RENCANA TAHUN (n)
NO BULAN SATUAN Jarak/ Biaya TOTAL Jarak/ Biaya TOTAL Jarak/ Biaya TOTAL
Tonase satuan BIAYA Tonase satuan BIAYA Tonase satuan BIAYA
1 Januari
2 Februari
… …
JUMLAH
- 247 -

Matrik 12. Rencana dan Realisasi Pengolahan dan/atau Pemurnian Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

Matrik 12a. Pengolahan dan/atau Pemurnian

RENCANA TAHUN (n) KETERANGAN


RENCANA REALISASI
NO DESKRIPSI
TAHUN (N-1) TAHUN (N-1)
JANUARI FEBRUARI … DESEMBER Total

1 2 3 4 5 6 7 Asal material
8 yang diolah :
1 Material yang diolah -
Perusahaan,
(ton)
Volume, Kadar
Kadar Logam A (%)*

Kadar Logam B (%)

2 Produksi Konsentrat
(ton)

Kadar konsentrat (g/t)

3 Produksi Utama

Produksi Logam A (kg)

Produksi Logam B (kg)

4 Recovery Logam A (%)

5 Recovery Logam B (%)


- 248 -

Matrik 12b. Sisa Hasil Pengolahan

REALISASI Tahun (N-1)


NO DESKRIPSI
JANUARI FEBRUARI … DESEMBER Total

1 2 3 4 5 6
Sisa hasil pengolahan
1 Dimensi TSF
- luas (ha)
- tinggi (m)
Volume
Kadar A
Kadar B
Berat jenis
2 Produk samping
Jenis
Volume
Kadar
- 249 -

Matrik 13. Rencana dan Realisasi Pemasaran Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

Matrik 13a. Rencana dan Realisasi Penjualan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

RENCANA TAHUN (N-1) RENCANA TAHUN (N) (MT)


NO BULAN KADAR/
EKSPOR DOMESTIC PEMBELI PEMBELI EKSPOR DOMESTIC PEMBELI
KUALITAS
1 Januari
2 Perbuari
3 Maret
4 April
5 Mei
6 Juni
7 Juli
8 Agustus
9 September
10 Oktober
11 November
12 Desember
TOTAL
- 250 -

Matrik 13b. Realisasi Pemasaran Berdasarkan Pengapalan Tahun (N-1)

REALISASI TAHUN (N-1)

NO Negara
Tanggal Pengapalan Pembeli Volume Harga Hubungan Afiliasi
Tujuan

1 ….

2 …

...

...

Total
- 251 -

Matrik 13c. Realisasi Pemasaran Berdasarkan Pengapalan Tahun (N-1)

REALISASI TAHUN (N-1)


Produk Periode Index
NO Tanggal Kutipan Acuan Negara Hubungan
Pembeli Utama/Produk Volume Harga
Pengapalan Harga Harga Tujuan Afiliasi
Samping
1 ….
2 …
3
4
5
……
…….
Total

Matrik 14. Realisasi Inventory Mineral Logam Tahun (N-1)

Matrik 14a. Realisasi Inventori Bijih


REALISASI TAHUN (N-1)
NO BULAN STOCKPILE 1 STOCKPILE 2 STOCKPILE 3
Tonnase Kadar Tonnase Kadar Tonnase Kadar
1 2 3 4 5 6 7
A Kapasitas Maksimum

Stock Akhir Tahun Sebelumnya


B
(31 Desember)
1 Januari
2 Februari
3 ...
11 November
- 252 -

12 Desember

Keterangan:
 Jumlah dan penamaan stockpile disesuaikan dengan masing-masing perusahaan
 Klasifikasi stockpile berdasarkan tingkat kadar logam dalam bijih (low grade, medium grade dan high grade)

Matrik 14b. Realisasi Inventori Produk Utama


PRODUK UTAMA
NO BULAN
PRODUK I PRODUK II dst ....
A Kapasitas Maksimum
Stock Akhir Tahun Sebelumnya (31
B
Desember)
1 Januari
2 Februari
3 …
11 November
12 Desember
- 253 -

Matrik 14c. Realisasi Inventori Produk Samping


PRODUK SAMPING
No. BULAN
PRODUK I PRODUK II dst. ....
A Kapasitas Maksimum
B Stock Akhir Tahun Sebelumnya (31 Desember)
1 Januari
2 Februari
3 …..
11 November
12 Desember
- 254 -

Matrik 15. Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)
Realisasi Tahun N-1 Rencana Tahun N
Uraian Kegiatan
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 2 3 4 5 6 7 8 9
I. Pengelolaan lingkungan
1. Pengelolaan kualitas air
a. Pemberian kapur (kg)
b. Pemberian tawas (kg)
c. Pemberian reagen lainnya (jika ada) (satuan volume)
2. Pengelolaan kualitas udara (berapa kali per triwulan)
a. Penyiraman jalan tambang
b. Penyiraman jalan hauling
3. Pengelolaan kualitas tanah (berapa kali per triwulan)
a. Pemupukan
b. Pemberian kapur pertanian
4. Pengelolaan limbah B3 (berapa kali per triwulan)
a. Pengumpulan limbah
b. Penyimpanan
c. Pengiriman ke pihak ketiga (pengumpul limbah B3
yang berizin)
d. Remediasi (jika ada)
e Pemusnahan di insinerator (jika ada)
II. Pemantauan (berapa kali per triwulan)
1. Kualitas air
2. Kualitas udara
3. Kualitas tanah
4. Kestabilan lereng
5. Limbah B3
6. Amblesan (jika ada)
- 255 -

7. Revegetasi (tingkat pertumbuhan)


8. Flora dan fauna, biota perairan

Penjelasan Matrik:
Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 256 -

Matrik 16. Rencana dan Realisasi Penggunaan Lahan untuk Kegiatan Pertambangan Tahun N-1

Kumulatif Bukaan Rencana Realisasi Kumulatif Bukaan


DESKRIPSI
Lahan s.d. Tahun N-2 Tahun N-1 Tahun N-1 Lahan s.d. Tahun N-1

1 2 3 4 5
1. Lahan untuk Tambang (ha)
a. Tambang aktif (ha)
b. Tambang selesai (ha)
2. Timbunan OB/batuan penutup di bekas tambang (backfilling) (ha)
a. Backfilling aktif
b. Backfilling selesai
3. Timbunan OB/batuan penutup di luar tambang (ha)
a. Timbunan aktif (ha)
b. Timbunan selesai (ha)
4. Timbunan tanah pucuk (ha)
5. Jalan tambang (ha)
6. Kolam sedimen/kendali erosi (ha)
7. Fasilitas penunjang
a. Pabrik pengolahan dan pemurnian
b. Kolam/timbunan tailing
c. Perumahan karyawan
d. Jalan non tambang
e. Gudang
f. Kantor
g. Bengkel
h. Pelabuhan
i. Landfill
j. Lainnya
- 257 -

Penjelasan Matrik:
1. Aktif : tambang/timbunan yang sedang dan atau masih dikerjakan
2. Selesai : tambang yang sudah mined out atau timbunan yang desain elevasinya final.
3. Disesuaikan dengan sarana, prasarana, dan fasilitas penunjang yang ada
- 258 -

Matrik 17. Rencana dan Realisasi Pembukaan Lahan Tahun N-1 dan Rencana Pembukaan Lahan Tahun N

Rencana Rencana
Bukaan Lahan Realisasi Pembukaan Lahan Tahun N-1 Bukaan Lahan Rencana Pembukaan Lahan Tahun N
(ha) Total (ha)
Dalam Dalam
Pembukaan
Uraian Pembukaan Lahan Dokumen Dokumen Total (ha)
Lahan Tahun
Rencana Rencana
N-1 (ha)
Reklamasi Reklamasi
Tahun N-1 Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tahun N Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV

13= (9+10+11+12)
1 2 3 4 5 6 7 = (3+4+5+6) 8 9 10 11 12

1. Lahan untuk Tambang (ha)


2. Timbunan Overburden/batuan
penutup di luar tambang (ha)
3. Timbunan Tanah Pucuk (ha)
4. Jalan Tambang (ha)
5. Kolam Sedimen/Kendali Erosi
(ha)
6. Fasilitas Penunjang
a. Pabrik Pengolahan dan
Pemurnian
b. Kolam/Timbunan Sisa
Hasil Pengolahan dan/atau
Pemurnian
c. Perumahan Karyawan
d. Jalan non Tambang
e. Gudang Handak
f. Kantor
g. Bengkel
h. Pelabuhan
i. Landfill
j. Lainnya
TOTAL

Penjelasan Matrik:
1. Realisasi pembukaan lahan merupakan luas area yang dibuka per triwulan (bukan kumulatifnya)
2. TOTAL adalah jumlah keseluruhan lahan yang dibuka
3. Disesuaikan dengan sarana, prasarana, dan fasilitas penunjang yang ada
- 259 -

Matrik 18. Rencana dan Realisasi Reklamasi Tahun N-1 dan Rencana Reklamasi Tahun N

Rencana Rencana
Reklamasi Kumulatif Reklamasi
Rencana
Dalam Realisasi Realisasi Dalam Rencana Reklamasi RKAB Tahun (N) Total Rencana
Reklamasi
Uraian Reklamasi Dokumen Tahun Reklamasi Dokumen Reklamasi Tahun
RKAB Tahun
Rencana N-1 s.d. Tahun Rencana N (ha)
N-1
Reklamasi N-1 (ha) Reklamasi
Tahun N-1 Tahun N Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11=(7+8+9+10)
1 Pengisian kembali lahan bekas tambang (backfilling) (ha)
2 Pengaturan permukaan lahan (ha)
a. Timbunan tanah/batuan penutup di bekas tambang
(inpit)
b. Timbunan tanah/batuan penutup di luar tambang
(outpit)
c. Timbunan sisa hasil pengolahan dan/atau
pemurnian
d. Bekas kolam sedimen/sarana pengendali erosi
e. Bekas jalan tambang
f. Bekas jalan non tambang
g. Fasilitas penunjang lainnya
3 Penghijauan (Revegetasi) (ha)
a. Lahan bekas tambang (inpit)
b. Timbunan tanah/batuan penutup di luar tambang
(outpit)
c. Timbunan sisa hasil pengolahan dan/atau
pemurnian
d. Bekas kolam sedimen/sarana pengendali erosi
e. Bekas jalan tambang
f. Bekas jalan non tambang
g. Fasilitas penunjang lainnya
4 Reklamasi bentuk lain (waduk, permukiman,dll) (ha)
a. Lahan bekas tambang
b. Timbunan tanah/batuan penutup (outpit)
c. Area lainnya (infrastruktur)
- 260 -

Penjelasan Matrik:
1. Rencana luas reklamasi tidak boleh kurang dari rencana reklamasi lima tahunan
2. Realisasi reklamasi merupakan luas area yang direklamasi-revegetasi per tahun (bukan kumulatifnya)

Matrik 19. Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pertambangan di Laut atau Pesisir Pantai Tahun N

Rencana Rencana
Reklamasi Kegiatan Rencana Reklamasi RKAB tahun (N)
Rencana Realisasi Kumulatif
Dalam Dalam Total
RKAB RKAB Reklamasi
Uraian Kegiatan Dokumen Dokumen RencanaReklamas
Tahun Tahun s.d. Tahun
Rencana Rencana i Tahun (N) (ha)
N-1 N-1 N-1 (ha) Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
Reklamasi Reklamasi
Tahun N-1 Tahun N
1 2 3 4 5 2 7 8 9 10 11=(7+8+9+10)
Pengelolaan kualitas air
1
laut
(mis: analisis kualitas air
laut, pengelolaan
kualitas air laut, dll)
Penanggulangan
terhadap abrasi
2
dan/atau pendangkalan
pantai
(mis: pembuatan
bangunan pencegah
abrasi pantai, dll)
Perlindungan
3
keanekaragaman hayati
mis: pembuatan atau
pemasangan fish shelter,
transplantasi terumbu
karang, dll)

Penjelasan Matrik:
1. Rencana luas reklamasi tidak boleh kurang dari rencana reklamasi lima tahunan
2. Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup)
- 261 -

Matrik 20. Hasil Pemantauan Lingkungan Tahun (N-1)

Pemantauan Kualitas Air (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)


Baku Mutu Rerata Hasil Pemantauan Kualitas Air Tahun N-1
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des
1 Parameter 1
2 Parameter 2
3 Parameter 3
4 Parameter 4
5 dst.

Pemantauan Kualitas Udara


Baku Mutu Rerata Hasil Pemantauan Kualitas Udara Tahun N-1
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des
1 Parameter 1
2 Parameter 2
3 Parameter 3
4 Parameter 4
5 dst.

Pemantauan Kebisingan
Baku Mutu Rerata Hasil Pemantauan Kebisingan Tahun N-1
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des
1 Kebisingan

Penjelasan Matrik:
1. Agar menyebutkan acuan peraturan perundangan baku mutu lingkungan yang digunakan
2. Pemantauan lingkungan disesuaikan dengan Dokumen lingkungan Hidup
- 262 -

Matrik 21. Hasil Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pertambangan di Laut atau Pesisir Pantai Tahun (N-1)

Pemantauan Kualitas Air (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)


Baku Mutu Rerata Hasil Pemantauan Kualitas Air Tahun N-1
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des
1 Parameter 1
2 Parameter 2
3 Parameter 3
4 Parameter 4
5 dst.

Pemantauan Biota Air


Indeks Rerata Hasil Pemantauan Kualitas Air Tahun N-1
No. Parameter
Keanekaragaman Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des
1 Biota 1
2 Biota 2
3 Biota 3
4 Biota 4
5 dst.

Penjelasan Matrik:
1. Agar melampirkan peraturan perundangan yang digunakan sebagai acuan baku mutu
2. Pemantauan lingkungan disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 263 -

Matrik 22. Rencana dan Realisasi Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tahun (N-1) dan Rencana Biaya Tahun N
Rencana Tahun N
Rencana dan Realisasi Tahun N-1 (IDR)/(USD)
(IDR)/(USD)
Uraian Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV TOTAL
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV TOTAL
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

1. Biaya Pengelolaan Lingkungan


1) Pembongkaran fasilitas tambang (jika
ada)
2) Penataan lahan
3) Penghijauan, meliputi:
a. Persemaian
b. Penanaman
c. Pemeliharaan (pemupukan,
penyiangan, pengapuran tanah,
penyulaman, dll)
d. Pembelian cover crop
4) Pengelolaan Kualitas Lingkungan
a. Kualitas Air
- Air Laut
- Air Permukaan
- Air Tanah
b. Kualitas Udara
c. Kualitas Tanah
d. Pencegahan dan penanggulangan
air asam tambang
e. Keanekaragaman Hayati
5) Pekerjaan sipil seperti pembuatan
dam/kolam pengendap dan perawatan
kolam pengendap
6) Pengelolaan Limbah B3
7) Biaya lainnya (Disesuaikan dengan
kegiatan pengelolaan lingkungan yang
ada)
2. Biaya Pemantauan Lingkungan
- 264 -

a. Pengadaan peralatan pantau


b. Pengambilan sampel/contoh
c. Analisis laboratorium
d. Pelaksana pemantauan (upah tenaga
kerja)
e. Biaya lainnya (Flora Fauna, tanah,
plankton dan bentos,sosek)
TOTAL BIAYA PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN
LINGKUNGAN

Penjelasan Matrik:
1. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing (dollar Amerika Serikat) secara konsisten
2. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya
- 265 -

Matrik 22. Rencana dan Realisasi Penggunaan Bahan Peledak Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

A. Data Pengupasan Menggunakan Bahan Peledak


Rencana Tahun N-1 Realisasi Tahun N-1 Rencana Tahun N

country rock UG/OP

country rock UG/OP

country rock UG/OP


penutup/overburde

penutup/overburde

penutup/overburde
Pengupasan tanah

Pengupasan tanah

Pengupasan tanah
Penambangan

Penambangan

Penambangan
No. Keterangan Satuan

UG/OP

UG/OP

UG/OP
n/

n/

n/
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Target per tahun m3/ton
2. Diameter lubang ledak mm/inc
3. Jarak antara lubang ledak meter
4. Kedalaman lubang ledak meter
5. Detonator per lubang ledak biji
6. Sumbu ledak/ai per lubang ledak meter
Jumlah lubang ledak yang akan
7. lubang
lubang diledakkan per hari
- 266 -

Data Alat Bor


Diameter
No. Merek Alat Jumlah
(mm, inc)
1 2 3 4
1
...

B. Data Alat Pemuat/Loading


Kapasitas
No. Nama Alat Merek Jumlah
(cu yd, m3, ton)
1 2 3 4 5
1
...

C. Data Unit Mixer


Kapasitas
No. Merek Alat Jumlah
(ton, m3per jam)
1 2 3 4
1
...
D.

4
3
2
1
1
No.

-
-
-
-
-
-
-
-
-

Detonator (biji)
2
Bahan Ramuan Peledak (kg)
Jenis Bahan Peledak

Bahan peledak Peka Primer (kg)

Bahan Peledak Peka Detonator (kg)


Rencana dan Realisasi Jenis Bahan Peledak

Jumlah
Jumlah
Jumlah

Rencana Penggunaan
3

Bahan Peledak
Realisasi Pembelian
4

Bahan peledak
Biaya Pembelian Bahan
5
- 267 -

Peledak
Realisasi Penggunaan
6
Semester I Tahun N-1

Bahan Peledak

Rencana Penggunaan
7

Bahan Peledak

Realisasi Pembelian
8

Bahan peledak

Biaya Pembelian Bahan


9

Peledak
Semester II Tahun N-1

Realisasi Penggunaan
10

Bahan Peledak

Sisa Persediaan Bahan


11

Peledak Tahun N-1

Rencana Penggunaan
12

Bahan Peledak
N

Rencana Pembelian
13

Bahan Peledak
Rencana Tahun

14

Biaya
- 268 -

Jumlah
Aksesoris Peledakan
-
-
5 -
-
-
Jumlah

E. Rencana Pembangunan Fasilitas Pengangkutan, Penyimpanan/Penimbunan Bahan Peledak dan/atau Rencana Peledakan Tidur
Tahun N
No. Item Keterangan
1 2 3
1. Rencana Pembangunan Fasillitas Pengangkutan,
Penyimpanan/ Penimbunan Bahan Peledak
a. Nama/Nomor Gudang
b. Jenis Gudang
c. Bentuk Gudang
d. Jenis Bahan Peledak yang Disimpan
e. Kapasitas Gudang
f. Lokasi Gudang
 Area
 Desa/Kelurahan
 Kecamatan
 Kabupaten
- 269 -

 Provinsi Dilakukan Kegiatan Peledakan Tidur/Tidak dilaksanakan


g. Koordinat Lokasi Peledakan Tidur *)
2.

Rencana Pelaksanaan Peledakan Tidur


a. Lokasi Rencana Pelaksanaan Peledakan Tidur
(Blok/Pit/Panel)
b. Batas maksimal waktu tidur bahan peledak
c. Jumlah maksimal lubang ledak yang diizinkan
untuk peledakan tidur

Penjelasan Matrik:
Isikan data jika ada Rencana Pembangunan Fasilitas Pengangkutan, Penyimpanan/Penimbunan dan Bahan Peledak dan/atau Rencana
Peledakan Tidur.

Keterangan:
*) Coret yang tidak perlu.
- 270 -

Matrik 23a. Rencana dan Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

1) Rencana Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N-1

Jumlah (liter) Biaya (IDR)/(USD)


Bahan Bahan
Bulan Solar/ Solar/
Bensin/ Minyak Bakar Bensin/ Minyak Bakar
Fuel Biofuel Avtur Fuel Biofuel Avtur
Gasoline Pelumas Cair Gasoline Pelumas Cair
Diesel Diesel
lainnya lainnya
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Total

Penjelasan Matrik:
Bahan Bakar Cair yang menggunakan kemasan bukan satuan liter, harus dikonversi menjadi satuan liter.
- 271 -

2) Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N-1


Jumlah (liter) Biaya (IDR)/(USD)
Bahan Bahan
Bulan Solar/ Solar/
Bensin/ Minyak Bakar Bensin/ Minyak Bakar
Fuel Biofuel Avtur Fuel Biofuel Avtur
Gasoline Pelumas Cair Gasoline Pelumas Cair
Diesel Diesel
lainnya lainnya
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Total

Penjelasan Matrik:
Bahan Bakar Cair yang menggunakan kemasan bukan satuan liter, harus dikonversi menjadi satuan liter.
- 272 -

3) Rencana Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N


Jumlah (liter) Biaya (IDR)/(USD)
Bahan Bahan
Bulan Solar/ Solar/
Bensin/ Minyak Bakar Bensin/ Minyak Bakar
Fuel Biofuel Avtur Fuel Biofuel Avtur
Gasoline Pelumas Cair Gasoline Pelumas Cair
Diesel Diesel
lainnya lainnya
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Total

Penjelasan Matrik:
Bahan Bakar Cair yang menggunakan kemasan bukan satuan liter, harus dikonversi menjadi satuan liter.
- 273 -

Matrik 23b. Rencana Pembangunan Tempat Penimbunan Bahan Bakar Cair Tahun N

Data Pembangunan
No. Keterangan
Tempat Penimbunan BBC

1. a. Nomor Tangki :

b. Jenis Bahan Bakar Cair :

c. Jumlah Tangki :

d. Kapasitas Tangki (liter) :

e. Lokasi:

1) Area :

2) Desa/Kelurahan :

3) Kecamatan :

4) Kabupaten :

5) Provinsi :

f. Koordinat Lokasi :

...
274

Matrik 23c. Rencana Pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan dan/atau Instalasi Tahun N

No. Nama Peralatan dan/atau Instalasi Lokasi Jumlah

1 2 3 4

1.

...

Matrik 23d. Rencana Pengoperasian Kapal Keruk/Isap Tahun N

Jenis Area Periode


No. Nama/Nomor Kapal Volume Kapasitas (m3) Penggunaan
Kapal* Operasi Operasi

1 2 3 4 5 6 7

1.

...

Keterangan:
Kapal Isap termasuk kapal isap produksi dan ponton isap produksi
275

Matrik 23e. Rencana Penggunaan Bahan Berbahaya dan Beracun Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

Persediaan Tahun N-1 Jumlah


Rencana
Jenis Penggunaa
Penggunaan
No. Sisa Persediaan Penerimaan Jumlah n Tahun N- Keterangan
Bahan Berbahaya Tahun N
1
Dan Beracun
(Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg)

1 2 3 4 5 6 7 8

1.

...

Matrik 24. Rencana dan Realisasi Program dan Biaya Keselamatan Pertambangan Tahun N-1 dan Rencana Tahun
N

Rencana dan
Realisasi Program
Rencana Program dan Biaya (IDR)/(USD) Tahun N
dan Biaya
Tahun N-1
Satuan Biaya
(Buah/ Triwulan Triwulan Triwulan Triwulan
Program (IDR)/ Total
Program dan Biaya Kegiata I II III IV
(USD)
Keselamatan Pertambangan n

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/
/Kali/
Realisasi

Realisasi
Rencana

Rencana

Program
Program

Program

Program

Program
Orang

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 1 16
5
276

Keselamatan dan Kesehatan Kerja


A.
Pertambangan
1. Keselamatan Kerja Pertambangan
a. Inspeksi
b. Pertemuan
c. Kampanye
Penyediaan Rambu Lalu
d.
Lintas Tambang
Pengadaan APD dan Alat
e.
Keselamatan
f. Manajemen Risiko
g. Pelatihan dan Pendidikan
h. Pelaporan
Tim dan simulasi tanggap
i.
darurat
Pencegahan dan
j.
Penyelidikan Kecelakaan
k. Safety Patrol
2. Kesehatan Kerja Pertambangan
a. Pemeriksaan kesehatan awal
Pemeriksaan kesehatan
b.
berkala
Pemeriksaan kesehatan
c.
khusus
Pemeriksaan kesehatan
d.
akhir
Pengelolaan hiegienis dan
e.
sanitasi
f. Pengelolaan ergonomis
g. Pengelolaan
277

makanan/minuman, dan gizi


pekerja
Diagnosis dan pemeriksaan
h.
penyakit akibat kerja
i. Inspeksi
j. Pendidikan dan Pelatihan
k. Kampanye
l. Pelaporan
Penyediaan Obat-obatan dan
m.
P3K
3. Lingkungan Kerja Pertambangan
a. Pengendalian debu
b. Pengendalian kebisingan
c. Pengendalian getaran
d. Pengendalian pencahayaan
Pengendalian kualitas udara
e.
kerja
f. Pengendalian radiasi
g. Pengendalian faktor kimia
h. Pengendalian faktor biologi
Pengelolaan kebersihan
i.
lingkungan kerja
Sistem Manajemen Keselamatan
4. Pertambangan Mineral dan
Batubara (SMKP Minerba)
a. Evaluasi SMKP Minerba
b. Audit Internal SMKP Minerba
c. Audit Eksternal SMKP
278

Minerba
Keselamatan Operasi
B.
Pertambangan
Pengelolaan (perawatan dan
perbaikan) sarana, prasarana,
1.
instalasi, dan peralatan
pertambangan
Pengelolaan dan pemantauan
2.
pengamanan instalasi
Pengujian kelayakan pengunaan
3. sarana, prasarana, instalasi, dan
peralatan pertambangan
4. Kompetensi tenaga teknik
5. Kajian teknis pertambangan
C. Pelaksanaan Bulan K3 Nasional
TOTAL

Penjelasan Matrik:
1. Data di atas merupakan data perusahaan pemegang IUP/IUPK termasuk perusahaan jasa pertambangan.
2. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten.
3. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya.
4. Jenis kegiatan atau program disesuaikan dengan kegiatan pertambangan.
- 279 -

Matrik 25a. Rencana dan Realisasi Standardisasi Tahun N-1 dan Rencana
Tahun N

A. DAFTAR STANDAR YANG DITERAPKAN


Standar Nasional Indonesia Standar Internasional
No. Rencana Realisasi Rencana Rencana Realisasi Rencana
Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N
1.
2.

B. STANDAR KOMPETENSI
Nama Standar Kompetensi *)
No. Rencana Realisasi Rencana
Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N
1.
2.

Penjelasan Matrik:
*) meliputi Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia, Standar Kompetensi Kerja
Khusus, Standar Kompetensi Kerja Internasional

C. JUMLAH STANDAR OPERASIONAL


Jumlah
No. SOP *) Rencana Realisasi Rencana
Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N
1. Eksplorasi
2. Lingkungan Pertambangan
...
Total

Penjelasan Matrik:
*) Hanya terkait SOP bidang keteknikan
- 280 -

Matrik 25b. Rencana dan Realisasi Penggunaan Usaha Jasa Pertambangan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

A. Rencana Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N-1

Perizinan
Penanggung Jawab
Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
Operasional
Nama IUJP Investasi
No. Perusahaan Kegiatan
(Rp)
Jasa Jasa

Realisasi Asing Surat Pengesahan


Non Inti No. Tgl Tgl Bidang Masa Nilai
Negara Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nasional Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp)
(Rp)
Jabatan Jumlah Nomor Tanggal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah

B. Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N-1

Perizinan
Penanggung Jawab
Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
Operasional
Nama IUJP Investasi
No. Perusahaan Kegiatan
(Rp)
Jasa Jasa

Realisasi Asing Surat Pengesahan


Non Inti No. Tgl Tgl Bidang Masa Nilai
Negara Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nasional Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp)
(Rp)
Jabatan Jumlah Nomor Tanggal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.
- 281 -

2.

...

Jumlah

C. Rencana Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N

Perizinan
Penanggung Jawab
Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
Operasional
Nama IUJP Investasi
No. Perusahaan Kegiatan
(Rp)
Jasa Jasa

Realisasi Asing Surat Pengesahan


Non Inti No. Tgl Tgl Bidang Masa Nilai
Negara Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nasional Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp)
(Rp)
Jabatan Jumlah Nomor Tanggal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah

Penjelasan matrik:
Keterangan pengisian kolom rencana penggunaan jasa pertambangan Tahun N-1 dan Tahun N:
1. Perusahaan : nama - nama perusahaan yang terdaftar dalam perusahaan pemegang Wilayah IUP/IUPK;
2. Jasa Non Inti
3. Nomor : Nomor SK;
4. Tanggal terbit : Tanggal ditetapkan SK;
5. Tanggal berakhir : Tanggal berakhirnya SK;
- 282 -

6. Bidang Usaha Jasa : Jenis bidang usaha yang tercantum dalam SK;
7. Kegiatan : kegiatan yang dilakukan dalam Wilayah IUP/KK/PKP2B sesuai kontrak;
8. Masa Kontrak : masa kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
9. Nilai Kontrak : nilai kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
10. Realisasi : target realisasi nilai kontrak tahun ke-N-1 / N;
11. Investasi : rencana pembelian dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi selama tahun berjalan;
12. Penerimaan Negara : rencana penerimaan negara selama tahun berjalan;
13. Penerimaan Daerah : rencana penerimaan daerah selama tahun berjalan;
14. Pembelanjaan Lokal : rencana pembelanjaan barang yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
15. Pembelanjaan Nasional : rencana pembelanjaan barang yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan tersebut
beroperasi;
16. Pembelanjaan Impor : rencana pembelanjaan barang yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
17. Tenaga kerja Lokal : jumlah tenaga kerja yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
18. Tenaga kerja Nasional : jumlah tenaga kerja yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan tersebut beroperasi;
19. Tenaga Kerja Asing : tenaga kerja yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
20. Jabatan : rencana jenis jabatan tenaga kerja asing yang akan digunakan;
21. Jumlah : rencana jumlah tenaga kerja asing yang akan digunakan;
Penanggung Jawab Operasional

22. Nama : rencana nama penanggung jawab operasional yang akan digunakan;
23. Nomor : Nomor surat pengesahan penanggung jawab operasional; dan
24. Tanggal : Tanggal surat pengesahan penanggung jawab operasional.
- 283 -

Keterangan pengisian kolom realisasi penggunaan jasa pertambangan (N-1):

1. Perusahaan : nama - nama perusahaan yang terdaftar dalam perusahaan pemegang Wilayah IUP/IUPK;
2. Jasa Non Inti
3. Nomor : Nomor SK;
4. Tanggal terbit : Tanggal ditetapkan SK;
5. Tanggal berakhir : Tanggal berakhirnya SK;
6. Bidang Usaha Jasa : Jenis bidang usaha yang tercantum dalam IUJP;
7. Kegiatan : kegiatan yang dilakukan dalam Wilayah IUP/KK/PKP2B sesuai kontrak;
8. Masa Kontrak : masa kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
9. Nilai Kontrak : nilai kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
10. Realisasi : realisasi nilai kontrak tahun ke-N;
11. Investasi : realisasi pembelian dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi selama tahun berjalan;
12. Penerimaan Negara : realisasi penerimaan negara selama tahun berjalan;
13. Penerimaan Daerah : realisasi penerimaan daerah selama tahun berjalan;
14. Pembelanjaan Lokal : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
15. Pembelanjaan Nasional : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan tersebut
beroperasi;
16. Pembelanjaan Impor : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
17. Tenaga kerja Lokal : jumlah tenaga kerja yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
18. Tenaga kerja Nasional : jumlah tenaga kerja yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan tersebut beroperasi;
19. Tenaga kerja Asing : tenaga kerja yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
20. Jabatan : realisasi jenis jabatan tenaga kerja asing yang akan digunakan;
21. Jumlah : realisasi jumlah tenaga kerja asing yang akan digunakan;
- 284 -

Penanggung Jawab Operasional

22. Nama : realisasi nama penanggung jawab operasional yang akan digunakan;
23. Nomor : Nomor surat pengesahan penanggung jawab operasional; dan
24. Tanggal : Tanggal surat pengesahan penanggung jawab operasional.
- 285 -

Matrik 26a. Rencana dan Realisasi Penggunaan Tenaga Kerja IUP/IUPK Tahun N-1 dan Rencana Tahun N
PERUSAHAAN RENCANA TAHUN (N-1) REALISASI TAHUN (N-1)
PERUSAHAAN PEMEGANG IUP/IUPK (ORGANIK)
KUALIFIKASI KUALIFIKASI
PERIZINAN PERIZINAN
JUMLAH TENAGA KERJA TENAGA JUMLAH TENAGA KERJA TENAGA
TKA TKA
KLASIFIKASI KERJA KERJA
NO TKI TKI
JABATAN (LATAR DAN (LATAR DAN
JUMLAH JUMLAH
LOKAL NON TKA JENJANG (RPTKA) NON TKA JENJANG (RPTKA)
TKI LOKAL TKI
LOKAL PENDIDIKAN) LOKAL PENDIDIKAN)

1 MANAJEMEN
2 PROFESIONAL
3 TEKNISI
4 ADMINISTRASI
5 TERAMPIL
6 TIDAK
TERAMPIL
TOTAL
- 286 -

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN (N)


PERUSAHAAN PEMEGANG IUP/IUPK/IUPOPK (ORGANIK)
KUALIFIKASI TENAGA
JUMLAH TENAGA KERJA PERIZINAN TKA
KERJA
KLASIFIKASI TKI
NO
JABATAN (LATAR DAN JENJANG
NON JUMLAH TKI TKA (RPTKA)
LOKAL PENDIDIKAN)
LOKAL
1 MANAJEMEN
2 PROFESIONAL
3 TEKNISI
4 ADMINISTRASI
5 TERAMPIL
6 TIDAK TERAMPIL
TOTAL

Penjelasan matrik:
Dilengkapi dengan dokumen Pendukung dalam bentuk softcopy antara lain:
Klasifikasi Jabatan :
1. Manajemen : Board of Directors, Manager
2. Profesional : Advisor, Specialist, dan lain-lain
3. Teknisi : Superintendent, Supervisor, Head/Chief, Foreman, Engineer, Maintenance, Technican, dan
lain-lain
4. Administrasi : Accounting, Secretary, HR, etc
5. Terampil : Operator
6. Tidak Terampil : Tenaga Informal, Pekerja Harian Lepas, dan lain-lain
- 287 -

Matrik 26b. Rencana dan Realisasi Pelatihan Tenaga Kerja Tahun N-1 dan Rencana Tahun N
PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N-1

Jumlah
No. NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta

1.

2.

...

Total

PERUSAHAAN REALISASI TAHUN N-1

Jumlah
No. NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta

1.

2.

...

Total
- 288 -

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N


Jumlah
NO NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta
1
2
...
Total

Matrik 26c. Rencana Penggunaan Tenaga Kerja Asing

Jangka
Jumlah Lokasi Komitmen
No. Jabatan Status Waktu
TKA Kerja Penggantian
Penggunaan
1 2 3 4 5 6
Prov. ...
Baru/
1. ... ... ... Bulan dan ... Tahun
Perpanjangan
Prov. ...
...

Penjelasan matrik:
Dilengkapi dengan dokumen Pendukung dalam bentuk softcopy antara lain:
1. Struktur Organisasi terbaru yang ditandatangani oleh Direksi;
2. Tabel Komitmen penggantian TKA kepada TKI Pendamping yang ditunjuk;
3. Program transfer teknologi dan keahlian;
4. Akta perusahaan (anggaran dasar dan/atau perubahan data perseroan terakhir);
5. Uraian kerja jabatan dan alasan penggunaan TKA; dan
6. Identitas TKI pendamping baik CV maupun Ijazah.
- 289 -

Matrik 27. Rencana dan Realisasi Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat Tahun N-1 dan Rencana Tahun (N)

No Program Utama PPM Tahunan Rincian Lokasi Waktu Rencana Biaya Realisasi Rencana
Kegiatan PPM Kegiatan Pelaksanaan Tahun (n-1) Biaya Tahun Biaya Tahun
Tahunan PPM Tahunan (Rp/USD) (n-1) (n)
(Rp/USD) (Rp/USD)

1 Pendidikan

a) Beasiswa

b) Pendidikan, Pelatihan Keterampilan,


dan Keahlian Dasar

c) Bantuan Tenaga Pendidik

d) Bantuan Sarana dan/atau Prasarana


Pendidikan

e) Pelatihan dan Kemandirian Masyarakat

2 Kesehatan

a) Kesehatan Masyarakat Sekitar Tambang

b) Tenaga Kesehatan

c) Sarana dan/atau Prasarana Kesehatan

3 Tingkat Pendapatan Riil atau Pekerjaan

a) Kegiatan ekonomi menurut profesi yang


dimiliki, seperti :

- Perdagangan

- Perkebunan

- Pertanian

- Peternakan
- 290 -

- Perikanan

- Kewirausahaan

b) Pengutamaan penggunaan tenaga kerja


Masyarakat Sekitar Tambang sesuai
dengan Kompetensi

4 Kemandirian Ekonomi

a) Peningkatan kapasitas dan akses


Masyarakat Setempat dalam usaha kecil
dan menengah

b) Pengembangan usaha kecil dan


menengah Masyarakat Sekitar Tambang

c) Pemberian kesempatan kepada


Masyarakat Sekitar Tambang untuk ikut
berpartisipasi dalam pengembangan usaha
kecil dan menengah sesuai dengan
profesinya

5 Sosial dan Budaya

a) Bantuan pembangunan sarana


dan/atau prasarana ibadah dan hubungan
dibidang keagamaan

b) Bantuan bencana alam

c) Partisipasi dalam pelestarian budaya


dan kearifan lokal setempat

6 Pemberian kesempatan kepada


masyarakat setempat untuk ikut
berpartisipasi dalam pengelolaan
lingkungan kehidupan Masyarakat Sekitar
Tambang yang berkelanjutan
- 291 -

7 Pembentukan kelembagaan komunitas


masyarakat dalam menunjang
kemandirian PPM

8 Pembangunan infrastruktur yang


menunjang PPM

Keterangan :
1. Diberikan keterangan kendala dalam realisasi program
2. Untuk kolom Lokasi diisi dengan tempat pelaksanaan program
3. Poin 1 s.d. 8 dapat diisi apabila program dilaksanakan oleh Perusahaan

Matrik 28a. Rencana atau Realisasi Penggunaan Produk Dalam Negeri Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

1. Realisasi Pemanfaaatan Produk Dalam Negeri Tahun N-1

Nominal
Spesifikasi Nama Produsen
NO Nama Barang Alamat & No. Telp
Barang / Supplier Local Content Local Expenditure Total (US$/Rp)

1
2
3
4
5
6
...
TOTAL
- 292 -

2. Rencana Pemanfaaatan Produk Dalam Negeri Tahun N

Nominal
Spesifikasi Nama Produsen
NO Nama Barang Alamat & No. Telp
Barang / Supplier Local Content Local Expenditure Total (US$/Rp)

1
2
3
4
5
6
...
TOTAL

Matrik 28b. Rencana dan Realisasi Belanja Barang dan Peralatan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N))

Rencana Tahun (n-1) Realisasi Tahun (n-1) Prakiraan Realisasi Tahun (n1) Rencana Tahun (n)
KATEGORI
Domestik Impor Total Domestik Impor Total Domestik Impor Total Domestik Impor Total
(Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD)
A Heavy Equipment
B Land Transport Equipment
C Water Transport Equipment
D Air Transport Equipment
E Communication
F Land Survey & Recoinassance
G Drilling Equipment
H Sampling & Lab
I Repair & Maintenance
J Building Materials
K Utilities, Furniture &
- 293 -

Appliances
L Consumables: Fuel
M Consumables: Food
N Miscellaneous
O Medical: Healthy & Safety
P Recreation Facility
Q Power Station
R Processing Plant
S School & Training
T Environmental
TOTAL

Penjelasan matrik:
Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 294 -

Matrik 28c. Angka Pengenal Importir Produsen (API-P)


REKOMENDASI (PENERBITAN/PERUBAHAN)* ANGKA PENGENAL IMPORTIR PRODUSEN (API-P)
PT …
Tahun …
KETERANGAN Awal Perubahan (jika untuk perubahan)**
A Identitas Perusahaan
1 Nama Perusahaan
2 Alamat Kantor
3 Nomor Telepon
4 Nomor Faksimili
5 Nomor Akta Notaris/Perubahan
6 Nomor SIUP
7 Nomor TDP
8 NPWP Perusahaan
9 Nama Penanggung Jawab
10 Nomor SKDP
11 Nomor Pendaftaran/Izin BKPM

12 Kontrak Kerjasama KK/Nomor SK IUP Terakhir

13 Jenis Kegiatan
B Identitas Pengurus/Direksi Perusahaan
1 Identitas Pengurus

*) Coret yang tidak perlu


**) Diisi bila pengajuan perubahan API-P
- 295 -

Matrik 29. (Rencana dan Realisasi Keuangan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N))

ASUMSI KEUANGAN (Rp/US$)

TAHUN (N-1) TAHUN (N) % PRAKIRAAN % RENCANA TAHUN (N)


PERKIRAAN TERHADAP RENCANA TERHADAP RENCANA TAHUN (N-
KETERANGAN RENCANA REALISASI RENCANA TAHUN (N-1) 1)
REALISASI

1 2 3 4 5 = 3/1 6=4/1
Volume Penjualan
Harga Jual
Harga Beli BBM
Nilai Kurs
Bea Keluar (jika
ada)
Cut Off Grade

Keterangan:
Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 296 -

Matrik 29a. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN NERACA KEUANGAN (Rp/US$)


TAHUN (N-1) TAHUN (N)
NO URAIAN PRAKIRAAN
RENCANA REALISASI RENCANA
REALISASI
NERACA
AKTIVA LANCAR
Kas dan Bank
Piutang Usaha
Pajak dibayar dimuka
Piutang lain-lain dan biaya
dibayar dimuka
Persediaan
Jumlah Aktiva Lancar
AKTIVA TIDAK LANCAR
Aktiva Tetap
Aktiva Lainnya
Aktiva Eksplorasi dan
Evaluasi
Beban ditangguhkan
Properti Pertambangan
Amortisasi
Depresiasi
Jumlah Aktiva Tidak Lancar
JUMLAH AKTIVA
HUTANG DAN MODAL
Kewajiban Jangka Pendek
Hutang Bank
Hutang Akrual
Hutang afiliasi
Hutang pajak
Hutang lain-lain
Jumlah Kewajiban Jangka
Pendek
Kewajiban Jangka Panjang
Hutang Bank
Hutang pajak
Provisi untuk reklamasi dan
penutupan tambang
Hutang Leasing
- 297 -

Hutang afiliasi
Jumlah Kewajiban Jangka
Panjang
Hutang lain-lain
Jumlah Kewajiban
Modal Saham
Modal Yang Disetor
Laba ditahan
Lain-lain
Ekuitas
JUMLAH KEWAJIBAN DAN
EKUITAS

Keterangan:
Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 298 -

Matrik 29b. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN LABA RUGI MINERAL LOGAM (Rp/US$)


TAHUN (N-1) TAHUN (N)
% % RENCANA
PRAKIRAAN TAHUN (N)
NO URAIAN Satuan Analisis Analisis PRAKIRAAN Analisis Analisis TERHADAP TERHADAP
RENCANA REALISASI RENCANA RENCANA RENCANA
Vertikal Vertikal REALISASI Vertikal Vertikal
TAHUN (N-1) TAHUN (N-1)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 = 5/1 10 = 7/1

Produksi Ton
Penjualan tonase Ton
Harga Jual/Ton US$
A Penjualan
B Royalti
C Harga Pokok
Penjualan
D Laba kotor
E Beban Operasi:
Beban Penjualan
Beban Umum
Beban lain-lain
Jumlah Beban
Operasi
F Laba Operasi
G Pendapatan/(beban)
lain-lain:
Beban bunga
Laba Selisih Kurs
- 299 -

Pendapatan bunga
Beban lain-lain
Rugi selisih kurs,
bersih
Jumlah
pendapatan/(beban)
lain-lain
H Laba sebelum Pajak
I Biaya Pajak
Penghasilan
J Laba Bersih

Penjelasan Matrik:
Cut-off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 300 -

Matrik 29c. (Lanjutan Keuangan)

HARGA POKOK PENJUALAN MINERAL LOGAM (Rp/US$)


NO URAIAN TAHUN (N-1) TAHUN (N) % PRAKIRAAN % RENCANA TAHUN (n)
RENCANA REALISASI PERKIRAAN RENCANA TERHADAP RENCANA TERHADAP RENCANA
TAHUN (N-1) TAHUN (N-1)
HPP 1 2 3 4 5 = 3/1 6 = 4/1

1 Biaya Kontraktor
2 Biaya Bahan dan Material
3 Biaya Bahan Bakar
4 Biaya Pemeliharaan dan
Suku Cadang
5 Biaya Lain-lain (Biaya
Terkait Produksi)
6 Konsultan
Sub Total Biaya Tambang
7 Biaya Pengolahan dan
Pemurnian
8 Depresiasi
9 Amortisasi
Sub Total
Total Biaya Produksi
10 Persediaan Awal
- 301 -

11 Persediaan Akhir
TOTAL HPP

Keterangan:
Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)

Matrik 29d. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN ARUS KAS (Rp/US$)


TAHUN (n-1) TAHUN (n)
URAIAN PRAKIRAAN
RENCANA REALISASI RENCANA
REALISASI
Arus Kas dari Aktivitas Operasi
Laba (Rugi) Bersih tahun berjalan
Penyesuaian dari Laba Bersih untuk menentukan Kas yg Diperoleh dr Operasi:
- Penyusutan
- Amortisasi
- Pembebanan untuk program pensiun yang melebihi pembayaran
- Lain-lain

Pengurangan penambahan Modal Kerja non kas yg berhubungan dengan


Operasi:

- Pengurangan (Penambahan) Piutang Usaha


- Pengurangan (Penambahan) Piutang lain-lain
- Pengurangan (Penambahan) Persediaan
- Pengurangan (Penambahan) Biaya dibayar di muka
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Usaha
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pajak
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Lain-lain
- Penambahan (Pengurangan) Biaya yg masih harus dibayar
- Penambahan (Pengurangan) Pendapatan diterima dimuka
- 302 -

- Pengurangan (Penambahan) Kewajiban lancar lainnnya


Arus Kas Netto digunakan untuk Aktivitas Operasi
Arus Kas dari Aktivitas Investasi
- Pengurangan (Penambahan) Aktiva Tetap
- Pengurangan (Penambahan) Aktiva lain-lain
Arus Kas Netto yang digunakan untuk aktivitas Investasi
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan
- Pengurangan (Penambahan) Deposito
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pemegang Saham
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Afiliasi
- Penambahan (Pengurangan) Hutang lain-lainn
- Pembayaran Deviden
- Koreksi ke Laba ditahan
- Tambahan Modal Disetor
Arus Kas Netto Yang Digunakan Untuk Aktivitas Pendanaan
KENAIKAN ATAU PENURUNAN NETTO KAS DAN BANK
KAS DAN BANK AWAL TAHUN
KAS DAN BANK AKHIR TAHUN

Keterangan:
1. Keterangan/pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahan
2. Cut-off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 303 -

Matrik 29e. (Lanjutan Keuangan)

PENERIMAAN NEGARA MINERAL LOGAM (Rp/US$)


NO URAIAN TAHUN (N-1) TAHUN % PRAKIRAAN % RENCANA
(N) TERHADAP TAHUN (N)
RENCANA REALISASI PRAKIRAAN RENCANA RENCANA THDP RENCANA
REALISASI TAHUN (N-1) TAHUN (N-1)
PENERIMAAN NEGARA 1 2 3 4 5 = 3/1 6 = 4/1
a PAJAK
PPH Pasal 21
PPH Pasal 22
PPH Pasal 23/26
PPH Pasal 25
PPH Pasal 29
PPN Masukan
PPN Keluaran
Pajak-pajak daerah
Lumpsum Payment
Jumlah Pajak
b NON PAJAK
Dead Rent
Royalti
SPW3D
Advance Payment
- 304 -

BBN
Jumlah Non Pajak
JUMLAH PENERIMAAN
NEGARA

LAPORAN KEUANGAN LAINNYA

TAHUN (N-1) TAHUN (N) % PRAKIRAAN % RENCANA


TERHADAP TAHUN (N) THDP
NO URAIAN RENCANA REALISASI PRAKIRAAN RENCANA RENCANA TAHUN RENCANA TAHUN
REALISASI (N-1) (n-1)

1 Investasi

2 Depresiasi

3 Amortisasi

4 Biaya Keselamatan Pertambangan

5 Biaya Penanganan lingkungan

6 Biaya Pengembangan Masyarakat

Keterangan:
Cut-off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 305 -

Matrik 29f. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN INVESTASI (Rp/US$)


TAHUN (N-1) TAHUN (N) % PRAKIRAAN
% RENCANA TAHUN (N)
TERHADAP
NO URAIAN TERHADAP RENCANA
RENCANA REALISASI PRAKIRAAN RENCANA RENCANA TAHUN
TAHUN (N-1)
(N-1)
Kegiatan Investasi 1 2 3 4 5 = 3/1 6 = 4/1
1 Akuisisi Saham
2 Belanja Modal
(CAPEX)
3 …
Total
- 306 -

Matrik 29g. (Lanjutan Keuangan)

ANGGARAN BELANJA (Rp/US$)


TAHUN (N-1) TAHUN (N) % RENCANA TAHUN (N)
% PRAKIRAAN TERHADAP
NO URAIAN TERHADAP RENCANA
RENCANA REALISASI PRAKIRAAN RENCANA RENCANA TAHUN (N-1)
TAHUN (N-1)
1 2 3 4 5 = 3/1 6 = 4/1
I OPERATIONAL - JAKARTA
A Penghasilan Karyawan
B Kesejahteraan Karyawan
C Komisi Penjualan
D Pemeliharaan Kantor
E Depresiasi dan Amortisasi
F Promosi dan Publikasi
G Sewa Alat
H Pengiriman Barang,
Perjalanan, dan Komunikasi
I Konsultan
J Keuangan
K Umum dan Administrasi
L Pengembangan Masyarakat
M Biaya Lain-lain
Sub Total (1)
- - - -

II OPERATIONAL - SITE
- 307 -

N Penghasilan Karyawan
O Pemeliharaan Kantor
P Pengiriman Barang,
Perjalanan Dan Komunikasi
Q Umum dan Administrasi
R Biaya Analisa Mineral logam
S Biaya Lain-lain

Sub Total (2)


- - - -

III BELANJA MODAL


T Bangunan
U Sarana dan Prasarana
V Mesin
W Peralatan
X Kendaraan & Angkutan
Y Peralatan Eksplorasi

Sub Total (3)


- - - -

Jumlah = (1) + (2) + (3)


- - - -
- 308 -

Matrik 29h. (Lanjutan Keuangan)


SUMBER PEMBIAYAAN

Rencana tahun N-

KETERANGAN 1 Realisasi tahun N-1 Rencana tahun N

Rp/USD Rp/USD Rp/USD

SUMBER
PEMBIAYAAN

1 Modal Sendiri

2 Pinjaman

Dalam Negeri

Luar Negeri

Matrik 29h. (Lanjutan Sumber Pembiayaan) Detail Pinjaman


Dalam
Luar Negeri
No. Pinjaman Negeri Keterangan
(Penjelasan)
(Penjelasan)
1 Maksud dan Hanya untuk
Tujuan operasional dan
pengembangan
kegiatan
pertambangan
2 Sumber Bank/Pihak lain
Penjelasan asal
pemberi pinjaman
3 Jenis dan Menyampaikan jenis
Mekanisme dan mekanisme
penyelesaian
pinjaman
- 309 -

4 Besar Bunga  Pinjaman dari


bank sesuai bunga
Bank
 Pinjaman dari
Afiliasi/Pihak lain
harus dibawah
bunga Bank
5 Jangka Waktu Sesuai perjanjian
dan tidak melebihi
jangka waktu IUP
dan IUPK
6 Proyeksi jangka Rencana produksi
panjang terkait sesuai FS dan
operasi dan simulasi pengaruh
finansial terhadap arus kas
perusahaan
(dilampirkan)
7 Surat Pernyataan  Surat pernyataan
tidak menjaminkan
IUP atau IUPK
dan/atau
komoditas
tambangnya
 Surat pernyataan
bahwa penyelesaian
menjadi tanggung
jawab perusahaan
dan
 Menyampaikan
Kontrak Perjanjian
- 310 -

Pinjaman

Matrik 30. (Rencana Strategis Lima Tahun)

Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun


No KEGIATAN
I II III IV V
1 KEGIATAN EKSPLORASI
a Lokasi (nama prospek)
b Biaya (Rp/US$)

2 PRODUKSI
a Penambangan (Ton)
b Pengolahan (Ton)

3 PEMASARAN (Ton)
- Dalam Negeri
- Ekspor

4 LINGKUNGAN
Total Luas Bukaan Lahan

Total Luas Reklamasi *)

5 KESELAMATAN PERTAMBANGAN
Target penurunan Frequency Rate
(FR)

Target penurunan Severity Rate


(SR)

Peningkatan Persentase Penerapan


SMKP (%)

4 TENAGA KERJA
Lokal
- 311 -

Nasional
Asing

5 INVESTASI (Rp/US$)

KEUANGAN DAN PENERIMAAN


6
NEGARA
Pajak
Non Pajak

Penjelasan matrik:
1. Luas bukaan lahan dan luas reklamasi harus sama dengan dokumen
jaminan reklamasi.
2. Bila tahun rencana strategis belum ditetapkan Rencana Reklamasi-nya, maka
rencana luas bukaan lahan dan reklamasi pada tahun perencanaan tersebut
merupakan rencana yang akan dimohonkan dalam dokumen Rencana
Reklamasi periode selanjutnya.
- 312 -

IIB. FORMAT PENYUSUNAN RKAB TAHUNAN UNTUK IUP OPERASI PRODUKSI


ATAU IUPK OPERASI PRODUKSI KOMODITAS MINERAL BUKAN LOGAM

Format Keterangan

RINGKASAN (Executive Summary)

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR TABEL

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang berisikan tentang gambaran


umum mengenai profil
perusahaan, peta kesampaian
daerah, dengan melampirkan
bagan struktur organisasi
(head office dan site);

1.2. Legalitas dan pemasangan Format 1.2 disusun dengan


tanda batas
matrik 1, 2a, dan 2b

BAB II PERSETUJUAN DAN REALISASI


RKAB TAHUN N-1 SERTA RKAB
TAHUN N

2.1. Kegiatan Eksplorasi

2.1.1. Rekapitulasi Kegiatan format 2.1.1 sampai dengan


Eksplorasi Sampai 2.1.7 disusun dengan matrik
Tahun (N-1) 3a

2.1.2. Rencana dan Realisasi format 2.1.2 disusun dengan


Kegiatan Eksplorasi matrik 3b dan
Tahun N-1 dan
Rencana Tahun N
- 313 -

2.1.3. Biaya Eksplorasi format 2.1.3 disusun dengan


matrik 3c

2.1.4. Neraca Sumberdaya format 2.1.4 disusun dengan


dan Cadangan matrik 4a

2.1.5. Pernyataan Competent format 2.1.5 disusun dengan


Person matrik 4b

2.2. Konstruksi dan Infrastruktur

2.2.1. Biaya Konstruksi dan format 2.2.1 disusun dengan


Infrastruktur matrik 5a dan 5b

2.2.2. Kegiatan
Penambangan

2.3. Metode Penambangan berisikan tentang metode


penambangan yang digunakan;

2.3.1. Rencana Perubahan berisikan tentang apakah akan


Studi Kelayakan *) ada rencana perubahan studi
kelayakan dan penjelasan
mengapa melakukan
perubahan studi kelayakan;

2.3.2. Pengupasan dan format 2.3.2 disusun dengan


Penimbunan matrik 6, matrik 7 dan matrik
Overburden/Batuan 8*)
Penutup

2.3.3. Produksi Format 2.3.3 dan 2.3.4


disusun dengan matrik 9

2.3.4. Recovery
Penambangan

2.3.5. Daftar Peralatan Format 2.3.5 disusun dengan


(Penambangan, matrik 10a
Pengangkutan dan
Penunjang)), Jam
- 314 -

Kerja, Pengelolaan Air


Tambang dan
Pengelolaan Geoteknik
Tambang.

2.3.6. Biaya Penambangan Format 2.3.6 disusun dengan


matrik 11a

2.4. Metode Pengolahan berisikan tentang metode


pengolahan yang digunakan

2.4.1. Hasil Pengolahan Format 2.4.1 disusun dengan


matrik 12a

2.4.2. Recovery Pengolahan Format 2.4.2 disusun dengan


matrik 12a

2.4.3. Sisa Hasil format 2.4.3 disusun dengan


Pengolahan/Tailing matrik 12b

2.4.4. Pemanfaatan Sisa


Hasil dan Mineral
Ikutan

2.4.5. Daftar Peralatan Format 2.4.5 disusun dengan


Pengolahan matrik 10b

2.4.6. Biaya Pengolahan Format 2.4.6 disusun dengan


matrik 11b

2.5. Pemasaran dan Persediaan


(Inventory)

2.5.1. Pemasaran dan Format 2.5.1 disusun dengan


Persediaan (Inventory) matrik 13a, 13b, 14a dan 14b

2.5.2. Biaya Pemasaran dan Format 2.5.2 disusun dengan


Persediaan (Inventory) matrik 11c

2.6. Perlindungan Lingkungan

2.6.1. Kegiatan Pengelolaan Format 2.6.1 disusun dengan


dan Pemantauan matrik 15,16,17,18
- 315 -

Lingkungan (Kegiatan
Pengelolaan dan
Pemantauan
Lingkungan,
Pembukaan dan
Reklamasi Lahan)

2.6.2. Pemantauan Format 2.6.2 disusun dengan


Lingkungan matrik 19

2.6.3. Biaya Pengelolaan dan Format 2.6.3 disusun dengan


Pemantauan matrik 20
Lingkungan

2.7. Keselamatan Pertambangan

2.7.1. Statistik Keselamatan Memuat tentang kinerja


Pertambangan statistik keselamatan
pertambangan berupa grafik
Tahun N-2 dan Tahun N-1
yang berisi jumlah kecelakaan
tambang (Ringan, Berat, dan
Mati), kejadian berbahaya, FR,
dan SR, jumlah penyakit
tenaga kerja, jumlah kejadian
akibat penyakit tenaga kerja,
dan jumlah penyakit akibat
kerja hasil diagnosis

2.7.2. Rencana dan Realisasi format 2.7.2 disusun dengan


Penggunaan Bahan matrik 21
Peledak Tahun N-1
dan Rencana Tahun N

2.7.3. Rencana dan Realisasi format 2.7.3 disusun dengan


Penggunaan Bahan matrik 22a
Bakar Cair Tahun N-1
dan Rencana Tahun N
- 316 -

2.7.4. Rencana format 2.7.4 disusun dengan


Pembangunan Tempat matrik 22b
Penimbunan Bahan
Bakar Cair Tahun N

2.7.5. Rencana Pengujian format 2.7.5 disusun dengan


kelayakan Peralatan matrik 22c
dan/atau Instalasi
Tahun N

2.7.6. Rencana format 2.7.6 disusun dengan


Pengoperasian Kapal matrik 22d
Keruk atau Kapal Isap
Tahun N

2.7.7. Rencana dan Realisasi format 2.7.7 disusun dengan


Penggunaan Bahan matrik 22e

2.7.8. Berbahaya dan


Beracun Tahun N-1
dan Rencana Tahun N

2.7.9. Rencana dan Realisasi format 2.7.8 disusun dengan


Program dan Biaya matrik 23
Keselamatan
Pertambangan Tahun
N-1 dan Rencana
Tahun N

2.8. Standardisasi dan Usaha Jasa


Pertambangan

2.8.1. Standardisasi Format 2.8.1 disusun dengan


matrik 24a

2.8.2. Usaha Jasa Format 2.8.2 disusun dengan


Pertambangan matrik 24b
- 317 -

2.9. Tenaga Kerja dan


Pengembangan Sumber Daya
Manusia

2.9.1. Penggunaan Tenaga format 2.9.1 disusun dengan


Kerja matrik 25a

2.9.2. Pelatihan Tenaga Kerja format 2.9.2 disusun dengan


matrik 25b

2.9.3. Rencana Penggunaan format 2.9.3 disusun dengan


Tenaga Kerja Asing matrik 25c

2.10. Pengembangan dan


Pemberdayaan Masyarakat

2.11. Pemanfaatan Produk Dalam


Negeri dan Belanja Barang

2.11.1. Pemanfaatan Produk format 2.11.1 disusun dengan


Dalam Negeri matrik 27a

2.11.2. Belanja Barang format 2.11.2 disusun dengan


matrik 27b

2.11.3. Angka Pengenal format 2.11.3 disusun dengan


Importir Produsen matrik 27b
(API-P)

2.12. Keuangan dan Penerimaan


Negara

2.12.1. Keuangan format 2.12.1 disusun dengan


matrik 28, 28a, 28b, 28c, 28d,
28f, 28g, dan 28h

2.12.2. Penerimaan Negara format 2.12.2 disusun dengan


matrik 28e

BAB III RENCANA STRATEGIS LIMA format Bab III disusun dengan
TAHUN matrik 29

Kegiatan Eksplorasi
- 318 -

3.1. Produksi

3.2. Pemasaran

3.3. Tenaga Kerja

3.4. Investasi

3.5. Keuangan dan Penerimaan


Negara

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Citra satelit high resolution (natural colour) Peta-peta dibuat harus dengan
berupa raw data dan data raster (sudah skala yang representatif dan
terkoreksi geometrik) informatif.

1. Peta Situasi Penambangan/ Topografi Peta-peta dibuat harus dengan


Tahun (N-2), Tahun (N-1) dan Tahun (N) skala yang representatif dan
dan Data Digital (Format .DXF) informatif.

2. Peta Geologi

3. Peta Sebaran Bahan Galian (modeling


ore body)dan Data Digital (Format
.DXF)

4. Peta Eksplorasi (Hasil Pemboran)

5. Peta Rencana Eksplorasi

6. Peta Rencana Penambangan Dilengkapi


Dengan Cross Section dan Data Digital
(Format .DXF)

7. Peta Kemajuan Penambangan per


Triwulan Tahun (N-1) dan Data Digital
(Format .DXF)

8. Peta Penimbunan Tanah/Batuan


Penutup Dilengkapi Dengan Cross
Section dan Data Digital (Format .DXF)

9. Peta Peranginan (Underground) (*)

10. Peta Realisasi Bukaan Lahan Tahun N-


1 dan Data Digital (Format .DXF);
- 319 -

11. Peta Rencana Bukaan Lahan Tahun N;

12. Peta Realisasi Reklamasi Tahun N-1;

13. Peta Rencana Reklamasi Lahan Tahun


N;

14. Peta Penyaliran Tambang, Peta


Pemantauan Lingkungan Tahun N dan
Realisasi Tahun N-1

15. Kontrak – kontrak penjualan


- 320 -

Matrik 1. Data Administrasi

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2

1. Nama Perusahaan

2. NPWP Perusahaan

3. Nomor SK IUP/IUPK

4. Status IUP/IUPK

5. Kode WIUP/WIUPK

6. Nomor SK Penetapan Tanda


Batas WIUP/WIUPK

7. Komoditas

8. Jangka Waktu WIUP/WIUPK Mulai … s.d ... (Tanggal/Bulan/Tahun)

9 Kepala Teknik Tambang

10 Persetujuan Dokumen berakhir


Lingkungan (Nomor dan Tanggal) tahun :

11 Persetujuan Studi Kelayakan/FS


(Nomor dan Tanggal)

-Kapasitas Produksi Pertahun

a.Tambang (Komoditas dan


Waste) berakhir
b.Pengolahan tahun :

Rencana Produksi Tahun N ton

a. Tambang Komoditas &Waste


12
b. Pengolahan

Luas Wilayah Izin Operasi Kawasan Hutan (ha) Bukan Kawasan


Produksi Hutan (ha)
13 HK HL HP
- 321 -

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2

Total Luas Wilayah ha

14 Luas Project Area ha

Ijin Pinjam Pakai Kawasan Hutan No. …


(IPPKH) Untuk Operasi Produksi
Tanggal …

15 Ijin Pinjam Pakai Kawasan Hutan


(IPPKH) Untuk Eksplorasi No. …

Lanjutan Tanggal …

Luas Wilayah Pinjam Pakai


Kawasan Hutan Untuk Operasi
Produksi ha

16 Luas Wilayah Pinjam Pakai


Kawasan Hutan Untuk
Eksplorasi Lanjutan ha

17 Pemegang Saham 1. … : … %

2. … : … %

18 Susunan Pengurus dan NPWP Direksi:


Pengurus 1. (Nama) (No. NPWP)

2. (Nama) (No. NPWP)

Komisaris:

1. (Nama) (No. NPWP)

2. (Nama) (No. NPWP)


- 322 -

Keterangan:

*) Definitif atau Sementara

**) sesuai dengan Studi Kelayakan dan atau AMDAL pada periode tahun
berjalan

***) Hutan Konservasi (Taman Nasional, Cagar Alam, Suaka Alam, dan lain

lain) yang dilarang untuk melakukan kegiatan usaha pertambangan

****) Hutan Lindung

*****) Hutan Produksi (Terbatas, Tetap, Konversi)

******)Luas area di luar Wilayah IUP/KK/PKP2B yang digunakan atas seizin


Pemda (Provinsi/Kabupaten)

Jika IPPKH masih dalam proses pengurusan supaya mencantumkan nomor surat
korespondensi dengan instansi terkait.
- 323 -

Matrik 2 Pemasangan, Pemeliharaan dan Perawatan Tanda Batas


Matrik 2a. Kegiatan Pemasangan Tanda Batas

Jumlah Jumlah Biaya ***)


No Kegiatan Status Titik Tanda Keterangan
Rencana Realisasi
Batas **) Batas
(jika belum, diisi rencana
Pengukuran dan Sudah/
1 waktu pengukuran dan
Pemasangan Tanda Batas Belum *)
pemasangan)
Penyampaian Laporan
Sudah/ (jika belum, diisi rencana
2 Pelaksaan Kegiatan
Belum *) penyampaian Laporan )
Pemasangan Tanda Batas -
Sudah/ (jika sudah, diisi No. SK
3 Penetapan Tanda Batas
Belum *) Penetapan)

Keterangan:
*) pilih salah satu
**) sesuai dengan Daftar Koordinat pada SK Tahap OP
***) apabila sedang/merencanakan pelaksanaan pengukuran dan pemasangan Tanda Batas atau telah melaksanakan pengukuran
dan pemasangan Tanda Batas pada tahun berjalan
- 324 -

Matrik 2b. Kegiatan Pemeliharaan dan Perawatan Tanda Batas

Pelaksanaan Tahun (N-1) Rencana Tahun (N)


Semester I Semester II Semester I Semester II
Jumla
No Keterangan Biaya Biaya
Jumla h Biay Biay
Jumlah Jumlah
h Rencan a a
Rencana Realisasi Realisasi
a
1 Tanda Batas Sudut
2 Tanda Batas
Referensi
3 Tanda Batas
Perapatan
4 Penyampaian (No. dan Tanggal Surat) (No. dan Tanggal Surat)
Laporan*

Keterangan:
Diisi apabila sudah mendapatkan SK penetapan Tanda Batas
*) diisi rencana waktu penyampaian Laporan
- 325 -

Matrik 3a Rekapitulasi Hasil Kegiatan Eksplorasi Sampai Tahun (N-1)


REKAPITULASI KEGIATAN EKSPLORASI PT … *)
Jenis/Metode Kegiatan Eksplorasi
Survei
Blok/Prospek Analisis
Pemetaan Survei Geokimia Geofisika Sumur Uji Parit Uji Pengeboran
Conto
**)

Jenis Analisa

Jenis Conto
Status Eks.

Kedalaman

Kedalaman

Kedalaman
Luas (Ha)

Spasi (m)
Jumlah

Jumlah

Jumlah
Nama

Jenis

Jenis

Jenis

(titik)
Luas

Luas

Luas

Luas

Luas
(Ha)

(Ha)

(Ha)

(Ha)
(ha)

(m)

(m)

(m)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Penjelasan matrik:
1. Nama semua blok/prospek yang sudah dilakukan eksplorasi.
2. Status tahap kegiatan eksplorasi masing-masing blok/prospek, antara lain:
a) Reconnaissance (penyelidikan umum)
b) Target definition (eksplorasi awal)
c) Target testing (eksplorasi lanjut)
- 326 -

d) Advance target (eksplorasi detil)


e) Concept reserve definition (cadangan konseptual)
f) Pre-feasibility study (pra studi kelayakan)
g) Feasibility study (studi kelayakan)
h) Konstruksi-operasi.
3. Luas masing-masing blok/prospek.
4. Kegiatan pemetaan yang dilakukan, seperti: pemetaan geologi awal, pemetaan geologi detil, pemetaan topografi rona awal,
pemetaan topografi setelah pemboran, dan sebagainya.
5. Luasan wilayah yang dilakukan pemetaan.
6. Kegiatan survei geokimia untuk mengetahui kadar (grade) conto batuan dan tanah, seperti: stream sediment, grab sample, chip
sample, soil sample, dan sebagainya.
7. Jumlah titik pengambilan conto.
8. Luasan wilayah pengambilan conto.
9. Metode survei geofisika yang dilakukan untuk mengetahui anomali cebakan mineral, seperti: aeromagnetik, IP, CSMAT, seismik,
dan sebagainya.
10. Luasan wilayah yang dilakukan untuk masing-masing metode survei geofisika.
11. Total kedalaman sumur uji.
12. Total luas bukaan sumur uji.
13. Total kedalaman parit uji.
14. Total luas bukaan parit uji.
15. Spasi pengeboran yang dilakukan, baik untuk eksplorasi awal maupun eksplorasi detil.
16. Total jumlah titik pengeboran yang dilakukan untuk masing-masing spasi pemboran.
- 327 -

17. Total kedalaman pengeboran yang dilakukan untuk masing-masing spasi pengeboran.
18. Jenis analisis conto, seperti analisis geokimia, XRD, petrografi, fluid inklusi, dan sebagainya.
19. Jenis conto yang terdiri dari conto tanah, batuan, dan batuan inti bor.
20. Jumlah conto untuk masing-masing analisis.

Keterangan:
*) Rekapitulasi dari awal tahun tahap kegiatan eksplorasi sampai dengan tahun N-1
**) Jika dilakukan

Matrik 3b. Rencana dan Realisasi Kegiatan Eksplorasi Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)
BIAYA/ RENCANA TAHUN REALISASI TAHUN RENCANA TAHUN
LOKASI SATUAN (N-1) (N-1) (N)
KEGIATAN SATUAN*)
KEGIATAN (Rp/$ per
KEGIATAN BIAYA KEGIATAN BIAYA KEGIATAN BIAYA
Satuan)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Pemetaan
- Geologi Lokal ha
- Topografi ha
Blok/Prospek Survei Geokimia
Geofisika **)
Pengeboran Open
Hole
- 328 -

- Jumlah titik
- Kedalaman m
- SpasiPengeboran m
Pengeboran Coring
- Jumlah titik
- Kedalaman m
- SpasiPengeboran m
Sumur Uji m
Parit Uji m
Analisa Conto sampel
Analisa
Geoteknik sampel
Kegiatan teknis
dan non teknis
yang terkait
kegiatan
eksplorasi***)
TOTAL BIAYA EKSPLORASI
- 329 -

Keterangan:
Kolom (6) = Kolom (4) x kolom (5)
Kolom (8) = Kolom (4) x kolom (7)
Kolom (10) = Kolom (4) x kolom (9)

*) Satuan menyesuaikan kegiatan yang dicantumkan


**) Jika dilakukan
***) Kegiatan teknis dan non teknis harus dirinci per kegiatan.

Matrik 3c. Biaya Eksplorasi


Rencana N-1 Realisasi N-1 Rencana N
Pengembangan Pengembangan Pengembangan
Sumber Daya Verifikasi Sumber Daya Verifikasi Sumber Daya Verifikasi
TOTAL TOTAL TOTAL
Keterangan (Resources Cadangan (Resources Cadangan (Resources Cadangan
Development) Development) Development)
(Rp/ (Rp/ (Rp/
(Rp/US$) (Rp/US$) (Rp/US$) (Rp/US$) (Rp/US$) (Rp/US$)
US$) US$) US$)
(1) (2) (3) (2) (3) (2) (3)

Biaya Langsung,
terdiri dari:
- 330 -

1. Pemetaan
regional
2. Pemetaan
detil
3. dst
Biaya Tidak
Langsung, terdiri
dari:
1. Gaji
2. Administrasi
3. dst

Keterangan:
1. Kegiatan eksplorasi pengembangan dan verifikasi cadangan yang dibagi berdasarkan biaya langsung yang berkaitan dengan kegiatan
teknis eksplorasi dan biaya tidak langsung yang tidak berkaitan langsung dengan kegiatan teknis eksplorasi
2. Kegiatan eksplorasi yang bersifat investasi jangka panjang di luar area penambangan untuk mengembangkan potensi sumber daya
3. Kegiatan eksplorasi di area penambangan untuk menverifikasi jumlah/kadar dari cadangan yang akan diproduksi
- 331 -

Matrik 4a. Neraca Sumber Daya dan Cadangan Tahun (N)

A. Sumber Daya
Sumber Daya Tahun N-1

Nama Tereka Tertunjuk Terukur


Jenis Luas
No. Blok/ Kadar ***) Kadar ***) Kadar ***) Competent
Material **) (Ha)
Prospek Person
Tonase Unsur Unsur Tonase Unsur Unsur Tonase Unsur Unsur

1 2 1 2 1 2

...

Total
- 332 -

Sumber Daya Tahun N *)

Tereka Tertunjuk Terukur


Nama Jenis
Luas
No. Blok/ Material Kadar ***) Kadar ***) Kadar ***) Competent
(Ha)
Prospek **) Person
Tonase Tonase Tonase
Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur
1 2 1 2 1 2

...

Total

Keterangan:
*) dijelaskan alasan perubahan sumber daya apakah karena:
a. adanya penambahan data dari hasil kegiatan eksplorasi
b. adanya peningkatan klasifikasi sumber daya menjadi cadangan
**) jika dapat diterapkan, agar dipisahkan berdasarkan jenis material.
***) Jika komoditas ekonomis lebih dari 2 unsur agar disesuaikan dengan jumlah unsur yang ada.
- 333 -

B. Cadangan
Cadangan Tahun N-1

Terkira Terbukti
Nama
Jenis Material Luas
No. Blok/ Competent
**) (Ha)
Prospek Person
Kadar ***) Kadar ***)
Tonase Tonase

Unsur 1 Unsur 2 Unsur 1 Unsur 2


1
...
Total

Penjelasan Matrik:
Berikan penjelasan mengenai apakah cadangan merupakan bagian dari sumber daya atau masing-masing berdiri sendiri
Keterangan:
*) Dijelaskan alasan perubahan cadangan apakah karena:
a. adanya pengurangan produksi
b. adanya perubahan parameter estimasi cadangan; atau
c. adanya penambahan data dari hasil kegiatan eksplorasi.
**) Jika dapat diterapkan, agar dipisahkan berdasarkan jenis material.
***) Jika komoditas ekonomis lebih dari 2 unsur agar disesuaikan dengan jumlah unsur yang ada
- 334 -

Matrik 4b Pernyataan Competent Person


PERNYATAAN COMPETENT PERSON

Kami sebagai Competent Person menyatakan bahwa:


1 Data sumber daya dan cadangan yang dinyatakan dalam laporan RKAB ini memiliki dasar, kecukupan dan keakuratan.
2 Telah melakukan evaluasi dan verifikasi terhadap data sumber daya dan cadangan pada laporan RKAB ini sesuai dengan standar …
(diisi dengan standar yang digunakan)
3 Bertanggungjawab dan bertanggunggugat terhadap data estimasi sumber daya dan cadangan pada laporan RKAB ini.

No. Nama Kategori Competent Person *) Komoditas Tanda tangan


(1) (2) (3) (4)
1
2
3

Penjelasan Matrik:
1. Nama Competent Person
2. Kategori Kompetensi (Pelaporan Hasil Eksplorasi/Estimasi Sumberdaya/Estimasi Cadangan*)
3. Komoditas Bahan Galian
4. Tanda tangan Competent Person

Keterangan:
*) sesuai tahap kegiatan
- 335 -

Matrik 5 Rencana Dan Realisasi Konstruksi dan Infrastruktur Tambang Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

Matrik 5a Rencana Dan Realisasi Konstruksi dan Infrastruktur Tambang Tahun (N-1)
Rencana Realisasi Persentase
No Kegiatan Lokasi Keterangan
Kuantitas Biaya Kuantitas Biaya Pencapaian (%)
1 Jalan (KM)
a.
b.

2 Bangunan (M2)
a.
b.


Total

Keterangan:
1. satuan disesuaikan dengan kegiatan
2. tambahkan narasi terkait pencapaian konstruksi
- 336 -

Matrik 5b. Rencana Kontruksi dan Infrastruktur Tambang Tahun (N)


Volume Pekerjaan
No. Kegiatan Lokasi Rencana Biaya (Us $)
Kuantitas Satuan Jumlah
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1
2

Total

Keterangan :
1. satuan disesuaikan dengan kegiatan
2. tambahkan narasi terkait pencapaian konstruksi
- 337 -

Matrik 6. Rencana dan Realisasi Pengupasan Overburden (OB)/Batuan Penutup Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

RENCANA Bulan
DAN LOKASI Parameter Satuan TOTAL
REALISASI Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18)
BCM
Jumlah
Ton
Berat
jenis Ton/m3
Material
BLOK PIT Metode Pemberaian
A/B/… I/II/… Alat Gali-
Muat/Alat Unit
muat
Alat
Unit
Angkut
RENCANA Jarak
m
TAHUN Angkut
(N-1) BCM
Jumlah
Ton
Berat
jenis Ton/m3
Material
TOTAL Alat Gali-
Muat/Alat Unit
muat
Alat
Unit
Angkut
Jarak
m
Angkut
BLOK PIT BCM
Jumlah
A/B/… I/II/… Ton
- 338 -

Berat
jenis Ton/m3
Material
Metode Pemberaian
Alat Gali-
Muat/Alat Unit
muat
Alat
Unit
Angkut
Jarak
REALISASI m
Angkut
TAHUN (N-
BCM
1) Jumlah
Ton
Berat
jenis Ton/m3
Material
Alat Gali-
TOTAL Muat/Alat Unit
muat
Alat
Unit
Angkut
Jarak
Angkut m

RENCANA BCM
TAHUN (N) Jumlah
Ton
Berat
jenis Ton/m3
Material
BLOK PIT Metode Pemberaian
A/B/… I/II/… Alat Gali-
Muat/Alat Unit
muat
Alat
Unit
Angkut
Jarak
m
Angkut
- 339 -

BCM
Jumlah
Ton
Berat
jenis Ton/m3
Material
TOTAL Alat Gali-
Muat/Alat Unit
muat
Alat
Unit
Angkut
Jarak
m
Angkut

Penjelasan Matrik:

1. Satuan dalam BCM


2. Untuk penambangan sistem tambang bawah tanah disesuaikan
3. Kolom rencana diisi sesuai dengan rencana tambang (mine planing)
4. Kolom realisasi diisi sesuai dengan data aktual pencapaian pengupasan ob sesuai dengan metode perhitungan yang
diterapkan
5. Ditambahkan narasi singkat terkait dengan pencapaian produksi Overburden (OB)
6. Metode pemberaian batuan: Gali bebas (Free Digging), Garu (Ripping), dan/atau Pengeboran dan Peledakan (Drilling &
Blasting)
- 340 -

Matrik 7. Rencana dan Realisasi Penimbunan Overburden (OB)/Batuan Penutup Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)
Matrik 7a. Rencana dan Realisasi Penimbunan Overburden/Batuan Penutup (BCM)
Rencana Tahun (N-1) Realisasi Tahun (N-1) Rencana Tahun (N)
Bulan
Inpit Outpit Total Inpit Outpit Total Inpit Outpit Total
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Total

Penjelasan Matrik :
1. Satuan dalam BCM;
2. Untuk penambangan system bawah tanah disesuaikan
- 341 -

Matrik 7b. Rencana dan Realisasi Inpit dan Outpit Dump Tambang Terbuka
Rencana Tahun (N-1) Realisasi Tahun (N-1) Rencana Tahun (N) Realisasi
Inpit Outpit Inpit Outpit Inpit Outpit Luas Void
Pit Keterangan
Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Tahun
Lokasi Lokasi Lokasi Lokasi Lokasi Lokasi
(Bcm) (Bcm) (Bcm) (Bcm) (Bcm) (Bcm) (N-1) (Ha)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
A
B

N
Total

Penjelaan Matrik:
Kolom keterangan diisi dengan penjelasan status pit (ditutup permanen atau sementara).
- 342 -

Matrik 8. Rencana dan Realisasi Kemajuan Tambang Mineral Bukan Logam Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

Matrik 8a. Rencana dan Realisasi Kemajuan Tambang Terbuka


Deskripsi
Rencana dan Realisasi Lokasi/Blok/Pit
Tambang Aktif (Ha) Tambang Selesai (Ha)
Blok A Pit I
Rencana Tahun (N-1) Blok B Pit II
Total Total
Blok A Pit I
Realisasi Tahun (N-1) Blok B Pit II
Total Total
Blok A Pit I
Kumulatif S/D
Blok B Pit II
(N-1)
Total Total
Blok A Pit I
Rencana Tahun (N) Blok B Pit II
Total Total

Keterangan :
1. Aktif : tambang/timbunan yang sedang dan atau masih dikerjakan
2. Selesai : tambang/timbunan yang akan direklamasi
- 343 -

Matrik 8b. Rencana dan Realisasi Elevasi Kedalaman Tambang


Deskripsi
Rencana dan
Lokasi/Blok/Pit Elevasi Tambang Elevasi Tambang Sesuai FS
Realisasi
(m) (m)
PIT I
BLOK A
PIT II
RENCANA
PIT I
TAHUN (N-1) BLOK B
PIT II
Rata-rata
PIT I
BLOK A
PIT II
REALISASI
PIT I
TAHUN (N-1) BLOK B
PIT II
Rata-rata
PIT I
BLOK A
PIT II
RENCANA
PIT I
TAHUN (N) BLOK B
PIT II
Rata-rata

Penjelasan Matrik :
Elevasi tambang merupakan elevasi paling dalam diukur dari permukaan laut
- 344 -

Matrik 8c.Rencana dan Realisasi Penempatan Timbunan OB Out Pit Dump


Deskripsi
Rencana & Lokasi Kapasitas Timbunan Dimensi Jumlah
Timbunan Volume Kapasitas Jumlah Alat
Realisasi Timbunan Maksimal Selesai Timbunan Alat
Aktif (Ha) (bcm) Sisa (bcm) Pemadatan
(bcm) (Ha) (m) Dorong
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

RENCANA WDA 1

TAHUN (N- WDA 2

1) TOTAL

REALISASI WDA 1

TAHUN (N- WDA 2

1) TOTAL

WDA 1
KUMULATIF
WDA 2
S/D (N-1)
TOTAL

WDA 1
RENCANA
WDA 2
TAHUN (N)
TOTAL

Penjelasan Matrik :
Jumlah dan Penamaan Blok/Pit/WDA (Waste Dump Area) disesuaikan dengan kondisi masing-masing Perusahaan
- 345 -

Matrik 8d. Rencana dan Realisasi Kemajuan Tambang Bawah Tanah

Deskripsi
Rencana & Lokasi/
Tunnel/Adit/Drift Shaft Raise/Winze Total Meter
Realisasi Blok
(m) (m) (m) Development
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Blok A
Rencana
Blok B
Tahun (N-1)
Total
Blok A
Realisasi
Blok B
Tahun (N-1)
Total
Blok A
Kumulatif
Blok B
S/D (N-1)
Total
Blok A
Rencana
Blok B
Tahun (N)
Total
- 346 -

Matrik 8e. Rencana dan Realisasi Level Kedalaman Tambang

Deskripsi
Rencana &
Lokasi/Blok Level Level Penambangan Sesuai
Realisasi
Penambangan (m) FS (m)
(1) (2) (3) (4)
Blok A
Rencana
Blok B
Tahun (N-1)
Total
Blok A
Realisasi
Blok B
Tahun (N-1)
Total
Blok A
Rencana
Blok B
Tahun (N)
Total
- 347 -

Matrik 8f. Rencana dan Realisasi Penempatan Timbunan Batuan Waste

Kapasitas Timbunan Dimensi Jumlah


Rencana & Lokasi Timbunan Volume Kapasitas Jumlah Alat
Maksimal Selesai Timbunan Alat
Realisasi Timbunan Aktif (ha) (bcm) Sisa (bcm) Pemadatan
(bcm) (ha) (m) Dorong
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
WDA 1
RENCANA
WDA 2
TAHUN (N-
1) TOTAL
WDA 1
REALISASI
WDA 2
TAHUN (N-
1) TOTAL
WDA 1
KUMULATIF WDA 2
S/D (N-1)
TOTAL
WDA 1
RENCANA WDA 2
TAHUN (N)
TOTAL

Penjelasan Matrik :
Jumlah dan Penamaan Blok/Pit/WDA (Waste Dump Area) disesuaikan dengan
kondisi masing-masing Perusahaan
- 348 -

Matrik 9. Rencana dan Realisasi Penambangan Mineral Bukan Logam Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

Rencana Bulan
dan Lokasi/Blok/Pit Kualitas Total
Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agus Sept Okt Nov Des
Realisasi
Lokasi/Pit I
Blok A
Lokasi/Pit II
Rencana
Lokasi/Pit I
Tahun (N- Blok B
Lokasi/Pit II
1)
Total
Recovery Penambangan
Lokasi/Pit I
Blok A
Lokasi/Pit II
Lokasi/Pit I
Realisasi Blok B
Lokasi/Pit II
Tahun (N-
Total
1)
Recovery Truck Factor
Penamban
Survey
gan
Rencana Lokasi/Pit I
Blok A
Tahun (N) Lokasi/Pit II
- 349 -

Lokasi/Pit I
Blok B
Lokasi/Pit II
Total
Recovery Penambangan
- 350 -

Matrik 9b. Rencana dan Realisasi Penambangan Mineral Logam Berdasarkan


Cadangan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

BLOK … PIT …
KOMODITAS …
Rencana dan Jumlah
Type Telah Tebal/
Realisasi Cadangan Kualitas/ Ditambang
Ditambang Dimensi
Terbukti Kadar (Ton)
(Ton) (M/M3)
(Ton)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
RENCANA Komoditas:
TAHUN (N-1) - Lapisan…..
- Urat…..
-
Endapan…..
Sebutkan…..
Sebutkan…..
REALISASI Komoditas:
TAHUN (N-1) - Lapisan…..
- Urat…..
-
Endapan…..
Sebutkan…..
Sebutkan…..
RENCANA Komoditas:
TAHUN (N) - Lapisan…..
- Urat…..
-
Endapan…..
Sebutkan…..
Sebutkan…..

Penjelasan Matrik :
1. Satuan disesuaikan dengan bahan galian yang ditambang (Ton)
2. Kualitas disesuaikan dengan bahan galian
3. Jumlah dan Penamaan Blok/Pit disesuaikan dengan kondisi masing-
masing Perusahaan
4. Cut off Grade batasan kadar minimum dari bahan galian yang bernilai
ekonomis jika ditambang
- 351 -

5. Recovery penambangan merupakan perbandingan antara produksi


penambangan dengan jumlah cadangan pada periode tertentu,
dinyatakan dalam persen
6. Ditambahkan narasi apabila terdapat deviasi pencapaian produksi
- 352 -

Matrik 10a. Daftar Peralatan Penambangan yang Dimiliki Perusahaan dan Kontraktor
RASIO BAHAN
Rencana JUMLAH PA MA UA EU PRODUKTIVITAS BAKAR
dan JENIS PERALATAN TIPE KAPASITAS PERALATA
N BCM/Jam atau Ltr/BCM atau
Realisasi (%)
Ton/Jam Ltr/Ton
(11)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

Alat Gali - Muat Batuan


Penutup/Waste
Alat Gali - Muat Komoditas
Alat Muat Batuan
Penutup/Waste
Alat Muat Komoditas
Alat Angkut Batuan
Penutup/Waste
Alat Angkut Komoditas
Alat Pembongkaran Batuan
RENCANA
(Bulldozer, Continous Miner,
TAHUN (N-
sebutkan…..) Batuan
1) Penutup/Waste
Alat Pembongkaran Batuan
(Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan…..) Komoditas
Alat Bor untuk Peledakan
Batuan Penutup/Waste
Alat Bor untuk Peledakan
Komoditas
Alat Penunjang Lainnya
…………….
Alat Gali - Muat Batuan
REALISASI
Penutup/Waste
TAHUN (N-
Alat Gali - Muat Komoditas
1)
Alat Muat Batuan
Penutup/Waste
- 353 -

Alat Muat Komoditas


Alat Angkut Batuan
Penutup/Waste
Alat Angkut Komoditas
Alat Pembongkaran Batuan
(Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan…..) Batuan
Penutup/Waste
Alat Pembongkaran Batuan
(Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan…..) Komoditas
Alat Bor untuk Peledakan
Batuan Penutup/Waste
Alat Bor untuk Peledakan
Komoditas
Alat Penunjang Lainnya
…………….
Alat Gali - Muat Batuan
RENCANA Penutup/Waste
TAHUN (N) Alat Gali - Muat Komoditas
Alat Muat Batuan
Penutup/Waste
Alat Muat Komoditas
Alat Angkut Batuan
Penutup/Waste
Alat Angkut Komoditas
Alat Pembongkaran Batuan
(Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan…..) Batuan
Penutup/Waste
Alat Pembongkaran Batuan
(Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan…..) Komoditas
- 354 -

Alat Bor untuk Peledakan


Batuan Penutup/Waste
Alat Bor untuk Peledakan
Komoditas
Alat Penunjang Lainnya
…………….

Keterangan kolom:
: Jenis peralatan yang digunakan untuk penambangan yang
1 Jenis peralatan digunakan
2 Tipe : Tipe peralatan yang digunakan untuk penambangan yang digunakan
: Kapasitas dari peralatan yang
3 Kapasitas digunakan
4 Utilitas (%) : Persentase (PA, MA, dan UA)
5 Jumlah unit pada tahun n-1 : Jumlah unit peralatan yang digunakan pada tahun berjalan
6 Jumlah unit pada tahun n : Jumlah unit peralatan yang akan digunakan pada tahun berikutnya

Keterangan tabel:
1. Tabel peralatan yang digunakan perusahaan dan masing-masing kontraktor dibuat terpisah
2. Tabel peralatan yang digunakan dibuat terpisah untuk tahun berjalan dan rencana tahun berikutnya
3. Tabel peralatan yang digunakan dibuat terpisah untuk tahun berjalan dan rencana tahun berikutnya
- 355 -

Matrik 10b. Peralatan Pengolahan dan Fasilitas Pemuatan dan Pengapalan yang dimiliki Perusahaan dan Kontraktor

No. Tipe Kapasitas Jumlah Unit


1.
2.
N

Matrik 10c. Rencana dan Realisasi Jam Kerja Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)
Rencana Total
dan Parameter Jam Kerja Satuan Januari Februari Maret … Desember
Realisasi
(6) (7) (9)
(1) (2) (3) (4) (5) (8)

Hari Kalender Hari


RENCANA
Waktu Tersedia Jam
TAHUN (N- Total Waktu Tunda (Delay
1) Jam
Hours)
Libur nasional (Public
Holiday) Jam
Pergantian Gilir Kerja
(Change Shift) Jam
Istirahat Makan (Meal
Breaks) Jam
Sholat Jumat/Ibadah
(Friday Praying) Jam
Pemeriksaan Peralatan
Harian (Pre Use Check) Jam
General Safety Talk Jam
Waiting Survey Jam
Pengisian Bahan Bakar
(Refueling) Jam
- 356 -

Pergantian Shift Harian


(Overshift Change) Jam
Peledakan Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Waktu tunggu (Idle
Jam
Hours)
Hujan Jam
Jalan Licin Jam
Kabut Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Jam Hilang Jam
Total Jam Kerja Efektif Jam
Hari Kalender Hari
REALISASI
Waktu Tersedia Jam
TAHUN (N-
Total Waktu Tunda (Delay
1) Jam
Hours)
Libur nasional (Public
Holiday) Jam
Pergantian Gilir Kerja
(Change Shift) Jam
Istirahat Makan (Meal
Breaks) Jam
Sholat Jumat/Ibadah
(Friday Praying) Jam
Pemeriksaan Peralatan
Harian (Pre Use Check) Jam
General Safety Talk Jam
Waiting Survey Jam
Pengisian Bahan Bakar
(Refueling) Jam
Pergantian Shift Harian
(Overshift Change) Jam
- 357 -

Peledakan Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Waktu tunggu (Idle
Jam
Hours)
Hujan Jam
Jalan Licin Jam
Kabut Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Jam Hilang Jam
Total Jam Kerja Efektif Jam
Hari Kalender Hari
RENCANA
Waktu Tersedia Jam
TAHUN (N)
Total Waktu Tunda (Delay
Jam
Hours)
Libur nasional (Public
Holiday) Jam
Pergantian Gilir Kerja
(Change Shift) Jam
Istirahat Makan (Meal
Breaks) Jam
Sholat Jumat/Ibadah
(Friday Praying) Jam
Pemeriksaan Peralatan
Harian (Pre Use Check) Jam
General Safety Talk Jam
Waiting Survey Jam
Pengisian Bahan Bakar
(Refueling) Jam
Pergantian Shift Harian
(Overshift Change) Jam
Peledakan Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
- 358 -

Lainnya (Sebutkan…..) Jam


Total Waktu tunggu (Idle
Jam
Hours)
Hujan Jam
Jalan Licin Jam
Kabut Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Jam Hilang Jam
Total Jam Kerja Efektif Jam

Matrik 10d. Rencana dan Realisasi Pengelolaan Air Tambang Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

Rencana dan Total


Parameter Jam Kerja Satuan Januari Februari Maret … Desember
Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
Curah Hujan/Mata Air/ mm atau
Sebutkan……. liter/detik
Luas Catchment Area
Tambang Ha
Durasi Hujan Atau Aliran Jam
Debit Air m3
RENCANA
Dimensi Sump/ Fasilitas
TAHUN (N-1)
Penampungan Air (P x L x D)
Kapasitas Sump/Fasilitas
Penampungan Air m3
Jumlah Pompa Unit
Kapasitas Pompa m3/Jam
Produksitivitas Pompa m3/Jam
REALISASI Curah Hujan/Mata Air/ mm atau
TAHUN (N-1) Sebutkan……. liter/detik
Luas Catchment Area
Tambang Ha
- 359 -

Durasi Hujan Atau Aliran Jam


Debit Air m3
Dimensi Sump/ Fasilitas
Penampungan Air (P x L x D)
Kapasitas Sump/Fasilitas
Penampungan Air m3
Jumlah Pompa Unit
Kapasitas Pompa m /Jam
3

Produksitivitas Pompa m3/Jam


Curah Hujan/Mata Air/ mm atau
Sebutkan……. liter/detik
Luas Catchment Area
Tambang Ha
Durasi Hujan Atau Aliran Jam
Debit Air m3
RENCANA
Dimensi Sump/ Fasilitas
TAHUN (N)
Penampungan Air (P x L x D)
Kapasitas Sump/Fasilitas
Penampungan Air m3
Jumlah Pompa Unit
Kapasitas Pompa m3/Jam
Produksitivitas Pompa m3/Jam

Matrik 10e. Rencana dan Realisasi Pengelolaan Geoteknik Tambang Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

Rencana Total
dan Deskripsi Satuan Januari Februari Maret … Desember
Realisasi
(6) (7) (9)
(1) (2) (3) (4) (5) (8)

Jumlah Tenaga Kerja di


RENCANA
Bidang Geoteknik Orang
Tahun (N-1)
Jumlah Tambang,
Timbunan, Bendungan, Buah
- 360 -

TSF, Lubang Bukaan


Tambang Bawah Tanah, dsb
Metode Pemantauan
Pergerakan
Biaya Rp
Jumlah Tenaga Kerja di
Bidang Geoteknik Orang
Jumlah Tambang,
Timbunan, Bendungan,
REALISASI
TSF, Lubang Bukaan
Tahun (N-1) Tambang Bawah Tanah, dsb Buah
Metode Pemantauan
Pergerakan
Biaya Rp
Jumlah Tenaga Kerja di
Bidang Geoteknik Orang
Jumlah Tambang,
Timbunan, Bendungan,
RENCANA
TSF, Lubang Bukaan
Tahun (N) Tambang Bawah Tanah, dsb Buah
Metode Pemantauan
Pergerakan
Biaya Rp
- 361 -

Matrik 11a. Rencana dan Realisasi Biaya Kegiatan Penambangan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N) (Dalam Us$)
Deskripsi
N Rencana & Lokasi
Deskripsi Land Clearing Overburden Removal Mineral Getting Reconturing Jumla
o Realisasi Blok/Pit
(Ha) (Bcm) (Ton) (Ha) h
Kuantitas
Lokasi/Pit I Satuan
Biaya
Rencana Tahun
1 Kuantitas
(N-1)
Lokasi/Pit II Satuan
Biaya
Total Biaya
Kuantitas
Lokasi/Pit I Satuan
Biaya
Realisasi Tahun
2 Kuantitas
(N-1)
Lokasi/Pit II Satuan
Biaya
Total Biaya
3 Rencana Tahun Lokasi/Pit I Kuantitas
(N) Satuan
Biaya
- 362 -

Kuantitas
Lokasi/Pit II Satuan
Biaya
Total Biaya

Matrik 11b. Rencana dan Realisasi Biaya Pengolahan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N) (Dalam Us$)

Rencana Tahun (N-1) Realisasi Tahun (N-1) Rencana Tahun (N)


Hasil Hasil Hasil
Yield/ Yield/ Yield/
No Kegiatan Satuan* Mineral Pengolahan Biaya Total Mineral Pengolahan Biaya Total Mineral Pengolahan Biaya Total
Recovery Recovery Recovery
Diolah dan/atau Satuan Biaya Diolah Dan/Atau Satuan Biaya Diolah dan/atau Satuan Biaya
(%) (%) (%)
Pemurnian Pemurnian Pemurnian
1 Processing
- Crushing Ton
- Washing Ton

Jumlah
- 363 -

Matrik 11c. Rencana dan Realisasi Biaya Kegiatan Pemasaran Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N) (Dalam Us$)

NO BULAN SATUAN RENCANA TAHUN (n-1) REALISASI TAHUN (n-1) RENCANA TAHUN (n)
Jarak/ Biaya TOTAL Jarak/ Biaya TOTAL Jarak/ Biaya TOTAL
Tonase satuan BIAYA Tonase satuan BIAYA Tonase satuan BIAYA
1 Januari
2 Februari
… …
JUMLAH

Matrik 12a. Rencana dan Realisasi Kegiatan pengolahan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

Rencana Tahun (N) Keterangan


No. Deskripsi Rencana Tahun (N-1) Realisasi Tahun (N-1)
Januari Februari … Desember Total
(1) (2) (3) (4) 5 6 7 8 Asal
material
Mineral Bukan Logam Yang yang diolah
1 :
Diolah (Ton)
-
2 Produksi (Ton) Perusahaan,
3 Kadar Produk Volume,
4 Recovery Pengolahan (%) Kadar
- 364 -

Matrik 12b. Sisa Hasil Pengolahan

REALISASI Tahun (N-1)


NO DESKRIPSI
JANUARI FEBRUARI … DESEMBER Total

1 2 3 4 5 6
Sisa hasil pengolahan
1 Produk samping
Jenis
Volume
Kadar

Matrik 13 Rencana dan Realisasi Pemasaran Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

Matrik 13.aRencana Dan Realisasi Penjualan Tahun (N-1) Dan Rencana Tahun (N)

NO BULAN RENCANA TAHUN (N-1) RENCANA TAHUN (N) (MT)


EKSPOR DOMESTIC PEMBELI PEMBELI EKSPOR DOMESTIC KADAR/ PEMBELI
KUALITAS
1 Januari
2 Perbuari
3 Maret
4 April
- 365 -

5 Mei
6 Juni
7 Juli
8 Agustus
9 September
10 Oktober
11 November
12 Desember
TOTAL
- 366 -

Matrik 13b. Rencana dan Realisasi Pemasaran Sisa hasil Pengolahan (Produk Samping) Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

REALISASI TAHUN (N-1)


NO Keterangan
Tanggal Pengapalan Pembeli Volume Harga Negara Tujuan
Hubungan Afiliasi
1 …
2 …
3

Total

Matrik 13c.Realisasi Pemasaran Berdasarkan Pengapalan Tahun (N-1)

REALISASI TAHUN (N-1)

NO Produk
Negara Hubungan
Tanggal Pengapalan Pembeli Utama/Produk Volume Harga
Tujuan Afiliasi
Samping

1 …
2 …
3

Total
- 367 -

Matrik 14 Realisasi Inventori


Matrik 14a. Realisasi Inventori Hasil Penambangan (Raw Material)
Realisasi Tahun (N-1)
No. Bulan Stockpile 1 Stockpile 2 Stockpile 3
Tonnase Kadar Tonnase Kadar Tonnase Kadar
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
A Kapasitas Maksimum
B Stock Akhir Tahun
Sebelumnya (31 Desember)
1 Januari
2 Februari
3 Maret

11 November
12 Desember
- 368 -

Matrik 14b. Realisasi Inventori Produk Utama Hasil Pengolahan

Produk Pengolahan
Bulan
No Produk I Produk II Produk III Dst
(1) (2) (3) (4) (5)
Stock Akhir Tahun Sebelumnya (31 Desember)
1 Januari
2 Februari
3 Maret
4 …
11 November
12 Desember

Matrik 14c. Realisasi Inventori Produk Samping

PRODUK SAMPING
NO BULAN
PRODUK I PRODUK II dst ...

A Kapasitas Maksimum

B Stock Akhir Tahun Sebelumnya (31 Desember)

1 Januari
- 369 -

2 Februari

3 …

11 November

12 Desember

Matrik 15. Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

Realisasi Tahun (N-1) Rencana Tahun (N)


Uraian Kegiatan
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
I Pengelolaan lingkungan
1. Pengelolaan kualitas air
a. Pemberian kapur (kg)
b. Pemberian tawas (kg)
c. Pemberian reagen lainnya (jika ada) (satuan
volume)
II Pemantauan (berapa kali per triwulan)
1. Kualitas air
2. Revegetasi (tingkat pertumbuhan)
Keterangan:
Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 370 -

Matrik 16. Rencana dan Realisasi Penggunaan Lahan untuk Kegiatan Pertambangan Tahun N-1
Kumulatif Rencana Realisasi Kumulatif Bukaan
Bukaan Lahan Tahun Tahun Lahan s.d. Tahun
Deskripsi
s.d. tahun (N-2) (N-1) (N-1) (N-1)
1 2 3 4 5
1. Lahan untuk tambang (ha)
a. Tambang aktif (ha)
b. Tambang selesai (ha)
2. Timbunan OB/batuan penutup di bekas tambang (backfilling) (ha)
a. Backfilling aktif
b. Backfilling selesai
3. Timbunan OB/batuan penutup di luar tambang (ha)
a. Timbunan aktif (ha)
b. Timbunan selesai (ha)
4. Timbunan tanah pucuk (ha)
5. Jalan tambang (ha)
6. Kolam sedimen/kendali erosi (ha)
7. Fasilitas penunjang
8. Uraian fasilitas penunjang
- 371 -

Penjelasan Matrik:
1. Aktif : tambang/timbunan yang sedang dan atau masih dikerjakan
2. Selesai : tambang yang sudah mined out atau timbunan yang desain elevasinya final.
3. Disesuaikan dengan sarana, prasarana, dan fasilitas penunjang yang ada

Matrik 17. Rencana dan Realisasi Pembukaan Lahan Tahun N-1 dan Rencana Pembukaan Lahan Tahun N
Rencana Realisasi Pembukaan Rencana Pembukaan
Rencana
Bukaan Lahan Tahun (N-1) (ha) Lahan Tahun N (ha)
Bukaan
Lahan Total
Lahan
Dalam Pembukaan
Dalam
Uraian Pembukaan Lahan Dokumen Lahan Tahun Total (ha)
Tri. Tri. Tri. Tri. Dokumen Tri. Tri. Tri. Tri.
Rencana (N-1)
I II III IV Rencana I II III IV
Reklamasi (ha)
Reklamasi
Tahun
Tahun (N)
(N-1)
(13)=
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) = (3+4+5+6) (8) (9) (10) (11) (12)
(9+10+11+12)
1. Lahan untuk Tambang
(ha)
2. Timbunan
Overburden/batuan
- 372 -

penutup di luar tambang


(ha)
3. Timbunan Tanah Pucuk
(ha)
4. Jalan Tambang (ha)
5. Kolam Sedimen/Kendali
Erosi (ha)
6. Fasilitas Penunjang
Uraian fasilitas
penunjang
Total

Penjelasan matrik:
1. Realisasi pembukaan lahan merupakan luas area yang dibuka per triwulan (bukan kumulatifnya)
2. Total adalah jumlah keseluruhan lahan yang dibuka
3. Disesuaikan dengan sarana, prasarana, dan fasilitas penunjang yang ada
- 373 -

Matrik 18. Rencana dan Realisasi Reklamasi Tahun N-1 dan Rencana Reklamasi Tahun N

Rencana Reklamasi

Rencana Reklamasi RKAB Tahun

Kumulatif Realisasi Reklamasi


Dokumen Rencana Reklamasi

Dokumen Rencana Reklamasi


RKAB Tahun (N)

Rencana Reklamasi Dalam

Rencana Reklamasi Dalam


Total

Realisasi Tahun N-1

s.d. Tahun N-1 (ha)


Rencana

Tahun (N-1)

Tahun N
Uraian Reklamasi Reklamasi

N-1
Tri. Tri. Tri. Tri.
Tahun N
I II III IV
(ha)

(11)=(7+8+9
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
+10)
Pengisian Kembali Lahan Bekas Tambang
1
(backfilling) (ha)

2 Pengaturan Permukaan Lahan (ha)

Timbunan tanah/batuan penutup di bekas


a.
tambang (inpit)
Timbunan tanah/batuan penutup di luar
b.
tambang (outpit)
- 374 -

Bekas kolam sedimen/sarana pengendali


c.
erosi
d. Bekas jalan tambang
e. Bekas jalan non tambang
f. Fasilitas penunjang lainnya
3 Penghijauan (Revegetasi) (ha)
a. Lahan bekas tambang (inpit)
Timbunan tanah/batuan penutup di luar
b.
tambang (outpit)
Bekas kolam sedimen/sarana pengendali
c.
erosi
d. Bekas jalan tambang
e. Bekas jalan non tambang
f. Fasilitas penunjang lainnya
Reklamasi Bentuk Lain (waduk, permukiman,
4 dll) (ha)
a. Lahan bekas tambang
b. Timbunan tanah/batuan penutup (outpit)
c. Area lainnya (infrastruktur)
- 375 -

Penjelasan Matrik:
1. Rencana luas reklamasi tidak boleh kurang dari rencana reklamasi lima
tahunan
2. Realisasi reklamasi merupakan luas area yang direklamasi atau revegetasi pada tahun
(N-1) (bukan kumulatifnya)
3. Disesuaikan dengan kegiatan reklamasi yang ada
- 376 -

Matrik 19. Hasil Pemantauan Lingkungan Tahun (N-1)

Pemantauan Kualitas Air (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)


Baku Mutu Rerata Hasil Pemantauan Kualitas Air Tahun N-1
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember
1 Parameter 1
2 Parameter 2
3 Parameter 3
4 Parameter 4
5 dst.

Penjelasan Matrik:
1. Agar menyebutkan acuan peraturan perundangan baku mutu lingkungan yang digunakan
2. Pemantauan lingkungan disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 377 -

Matrik 20. Rencana dan Realisasi Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)
Rencana Tahun N
Rencana dan Realisasi Tahun N-1 (IDR)/(USD)
(IDR)/(USD)
Uraian Biaya Pengelolaan dan Pemantauan
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV TOTAL
Lingkungan Tr Tri Tri. Tri.
Ren Real Ren Real Ren Real Ren Reali Rencan Realisas TOTAL
i. I . II III IV
cana isasi cana isasi cana isasi cana sasi a i
10=(2+ 11=(3+5 16=(12+1
1 2 3 4 5 6 7 8 9 12 13 14 15
4+6+8) +7+9) 3+14+15)
1
Biaya Pengelolaan Lingkungan
.
1) Pembongkaran fasilitas tambang (jika
ada)
2) Penataan lahan
3) Penghijauan
4) Pekerjaan sipil seperti pembuatan dan
perawatan dam/kolam pengendap
5) Pengelolaan Kualitas Air
2
Biaya Pemantauan Lingkungan
.
Kualitas Air
TOTAL BIAYA PENGELOLAAN DAN
PEMANTAUAN LINGKUNGAN
- 378 -

Keterangan :
1. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing (dollar Amerika Serikat) secara konsisten
2. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya

Matrik 21. Rencana dan Realisasi Penggunaan Bahan Peledak Tahun N-1 dan Rencana Tahun N
A. Data Pengupasan Menggunakan Bahan Peledak
Rencana Tahun N-1 Realisasi Tahun N-1 Rencana Tahun N

penutup/overbur

penutup/overbur

penutup/overbur
Penambangan

Penambangan

Penambangan
Pengupasan

Pengupasan

Pengupasan
country rock

country rock

country rock
UG/OP
UG/OP

UG/OP
UG/OP

UG/OP
UG/OP
No. Keterangan Satuan

tanah

tanah

tanah
den/

den/

den/
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Target per tahun m3/ton
2. Diameter lubang ledak mm/inc
3. Jarak antara lubang ledak meter
4. Kedalaman lubang ledak meter
5. Detonator per lubang ledak biji
Sumbu ledak/api per lubang
6. meter
ledak
- 379 -

Jumlah lubang ledak yang akan


7. lubang
lubang diledakkan per hari

B. Data Alat Bor


Diameter
No. Merek Alat Jumlah
(mm, inc)
1 2 3 4
1.
...

C. Data Alat Pemuat/Loading


Kapasitas
No. Nama Alat Merek Jumlah
(cu yd, m3, ton)
1 2 3 4 5
1.
...

D. Data Unit Mixer


Kapasitas
No. Merek Alat Jumlah
(ton, m3per jam)
1 2 3 4
3
2
1
1
No.
1.
...

-
-
-
-
2
Bahan Ramuan Peledak (kg)

Bahan peledak Peka Primer (kg)


Jenis Bahan Peledak

Bahan Peledak Peka Detonator (kg)


E. Rencana dan Realisasi Jenis Bahan Peledak

Jumlah
Jumlah
Rencana Penggunaan Bahan
3

Peledak

Realisasi Pembelian Bahan


4

peledak

Biaya Pembelian Bahan


5
- 380 -

Peledak
Semester I Tahun N-1

Realisasi Penggunaan Bahan


6

Peledak

Rencana Penggunaan Bahan


7

Peledak

Realisasi Pembelian Bahan


8

peledak

Biaya Pembelian Bahan


9

Peledak
Semester II Tahun N-1

Realisasi Penggunaan Bahan


10

Peledak

Sisa Persediaan Bahan Peledak


11

Tahun N-1

Rencana Penggunaan Bahan


12

Peledak

Rencana Pembelian Bahan


13

Peledak

Biaya
Rencana Tahun N

14
- 381 -

-
-
Jumlah
Detonator (biji)
-
4 -
-
Jumlah
Aksesoris Peledakan
-
-
5 -
-
-
Jumlah

F. Rencana Pembangunan Fasilitas Pengangkutan, Penyimpanan/Penimbunan Bahan Peledak dan Rencana Pelaksanaan Peledakan
Tidur Tahun N
No. Item Keterangan
1 2 3
1. Rencana Pembangunan Fasillitas Pengangkutan,
Penyimpanan/ Penimbunan Bahan Peledak
a. Nama/Nomor Gudang
- 382 -

b. Jenis Gudang
c. Bentuk Gudang
d. Jenis Bahan Peledak yang Disimpan
e. Kapasitas Gudang
f. Lokasi Gudang
- Area
- Desa/Kelurahan
- Kecamatan
- Kabupaten
- Provinsi
2. Dilakukan Kegiatan Peledakan Tidur/Tidak dilaksanakan
g. Koordinat Lokasi
Peledakan Tidur *)

Rencana Pelaksanaan Peledakan Tidur


a. Lokasi Rencana Pelaksanaan Peledakan Tidur
(Blok/Pit/Panel)
b. Batas maksimal waktu tidur bahan peledak
c. Jumlah maksimal lubang ledak yang diizinkan
untuk peledakan tidur

Keterangan:
*) Coret yang tidak perlu.
- 383 -

Matrik 23a. Rencana dan Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N-1 dan Rencana Tahun N
1) Rencana Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N-1

Jumlah (liter) Biaya (IDR)/(USD)


Bahan Bahan
Solar/ Solar/F
Bulan Bensin/ Minyak Bakar Bensin/ Minyak Bakar
Fuel Biofuel Avtur uel Biofuel Avtur
Gasoline Pelumas Cair Gasoline Pelumas Cair
Diesel Diesel
lainnya lainnya
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Total

Penjelasan Matrik:
Bahan Bakar Cair yang menggunakan kemasan bukan satuan liter, harus dikonversi menjadi satuan liter.
- 384 -

2) Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N-1


Jumlah (liter) Biaya (IDR)/(USD)
Bahan Bahan
Solar/ Solar/F
Bulan Bensin/ Minyak Bakar Bensin/ Minyak Bakar
Fuel Biofuel Avtur uel Biofuel Avtur
Gasoline Pelumas Cair Gasoline Pelumas Cair
Diesel Diesel
lainnya lainnya
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Total

Penjelasan Matrik:
Bahan Bakar Cair yang menggunakan kemasan bukan satuan liter, harus dikonversi menjadi satuan liter.
- 385 -

3) Rencana Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N


Jumlah (liter) Biaya (IDR)/(USD)
Bahan Bahan
Solar/ Solar/F
Bulan Bensin/ Minyak Bakar Bensin/ Minyak Bakar
Fuel Biofuel Avtur uel Biofuel Avtur
Gasoline Pelumas Cair Gasoline Pelumas Cair
Diesel Diesel
lainnya lainnya
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Total

Penjelasan Matrik:
Bahan Bakar Cair yang menggunakan kemasan bukan satuan liter, harus dikonversi menjadi satuan liter.
- 386 -

Matrik 22b. Rencana Pembangunan Tempat Penimbunan Bahan Bakar Cair Tahun N

Data Pembangunan
No. Keterangan
Tempat Penimbunan BBC
1. a. Nomor Tangki :
b. Jenis Bahan Bakar Cair :
c. Jumlah Tangki :
d. Kapasitas Tangki (liter) :
e. Lokasi:
1) Area :
2) Desa/Kelurahan :
3) Kecamatan :
4) Kabupaten :
5) Provinsi :
f. Koordinat Lokasi :
...
- 387 -

Matrik 22c. Rencana Pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan dan/atau


Instalasi Tahun N
No. Nama Peralatan dan/atau Instalasi Lokasi Jumlah
1 2 3 4
1.
...

Matrik 22d. Rencana Pengoperasian Kapal Keruk/Isap Tahun N


Nama/Nomor Jenis Area Periode Volume
No. Penggunaan
Kapal Kapal*) Operasi Operasi Kapasitas (m3)
1 2 3 4 5 6 7
1.
...

Keterangan:
Kapal Isap termasuk kapal isap produksi dan ponton isap produksi

Matrik 22e. Penggunaan Bahan Berbahaya dan Beracun Tahun N-1 dan
Rencana Tahun N

Jenis Persediaan Tahun N-1 Jumlah Rencana


Bahan Sisa Penggunaan Penggunaan
Penerimaan Jumlah
No. Berbahaya Persediaan Tahun N-1 Tahun N Keterangan
Dan
(Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg)
Beracun
1 2 3 4 5 6 7 8
1.
...
- 388 -

Matrik 24. Rencana dan Realisasi Program dan Biaya Keselamatan Pertambangan Tahun N-1 dan
Rencana Tahun N
Rencana dan
Realisasi Program
Rencana Program dan Biaya (IDR)/(USD) Tahun N
dan Biaya
Satuan Tahun N-1
(Buah/ Biaya
Program dan Biaya
Kegiatan Program (IDR)/ Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV Total
Keselamatan Pertambangan
/Kali/ (USD)
Orang

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/
Realisasi

Realisasi
Rencana

Rencana

Program

Program

Program

Program

Program
(USD)

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
Keselamatan dan
A. Kesehatan Kerja
Pertambangan
Keselamatan Kerja
1.
Pertambangan
a. Inspeksi
b. Pertemuan
c. Kampanye
- 389 -

Penyediaan Rambu
d. Lalu Lintas
Tambang
Pengadaan APD dan
e.
Alat Keselamatan
f. Manajemen Risiko
Pelatihan dan
g.
Pendidikan
h. Pelaporan
Tim dan simulasi
i.
tanggap darurat
Pencegahan dan
j. Penyelidikan
Kecelakaan
k. Safety Patrol
Kesehatan Kerja
2.
Pertambangan
Pemeriksaan
a.
kesehatan awal
Pemeriksaan
b.
kesehatan berkala
Pemeriksaan
c.
kesehatan khusus
- 390 -

Pemeriksaan
d.
kesehatan akhir
Pengelolaan
e. hiegienis dan
sanitasi
Pengelolaan
f.
ergonomis
Pengelolaan
g. makanan/minuman,
dan gizi pekerja
Diagnosis dan
pemeriksaan
h.
penyakit akibat
kerja
i. Inspeksi
Pendidikan dan
j.
Pelatihan
k. Kampanye
l. Pelaporan
Penyediaan Obat-
m.
obatan dan P3K
Lingkungan Kerja
3.
Pertambangan
- 391 -

a. Pengendalian debu
Pengendalian
b.
kebisingan
Pengendalian
c.
getaran
Pengendalian
d.
pencahayaan
Pengendalian
e.
kualitas udara kerja
f. Pengendalian radiasi
Pengendalian faktor
g.
kimia
Pengendalian faktor
h.
biologi
Pengelolaan
i. kebersihan
lingkungan kerja
Sistem Manajemen
Keselamatan
4. Pertambangan Mineral
dan Batubara (SMKP
Minerba)
- 392 -

Evaluasi SMKP
a.
Minerba
Audit Internal SMKP
b.
Minerba
Audit Eksternal
c.
SMKP Minerba
Keselamatan Operasi
B.
Pertambangan
Pengelolaan (perawatan
dan perbaikan) sarana,
1.
prasarana, instalasi, dan
peralatan pertambangan
Pengelolaan dan
2. pemantauan
pengamanan instalasi
Pengujian kelayakan
pengunaan sarana,
3.
prasarana, instalasi, dan
peralatan pertambangan
Kompetensi tenaga
4.
teknik
Kajian teknis
5.
pertambangan
- 393 -

Pelaksanaan Bulan K3
C.
Nasional
TOTAL

Penjelasan Matrik:
1. Data di atas merupakan data perusahaan pemegang IUP/IUPK termasuk perusahaan jasa pertambangan.
2. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten.
3. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya.
4. Jenis kegiatan atau program disesuaikan dengan kegiatan pertambangan.
- 394 -

Matrik 24a. Rencana dan Realisasi Standardisasi Tahun N-1 dan Rencana
Tahun N

A. DAFTAR STANDAR YANG DITERAPKAN

Standar Nasional Indonesia Standar Internasional

Rencana
No. Realisasi Rencana Rencana Realisasi Rencana
Tahun N-
Tahun N-1 Tahun N Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N
1

1.

2.

B. STANDAR KOMPETENSI

Nama Standar Kompetensi *)

No. Rencana Realisasi Rencana


Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N

1.

2.

Penjelasan Matrik:
*) meliputi Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia, Standar Kompetensi
Kerja Khusus, Standar Kompetensi Kerja Internasional

C. JUMLAH STANDAR OPERASIONAL

Jumlah

No. SOP *) Rencana Realisasi Rencana


Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N

1. Eksplorasi

Lingkungan
2.
Pertambangan

...

Total

Penjelasan Matrik:
*) Hanya terkait SOP bidang keteknikan
- 395 -

Matrik 24b. Rencana dan Realisasi Penggunaan Usaha Jasa Pertambangan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

A. Rencana Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N-1

Perizinan
Penanggung Jawab
Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
Operasional
Nama IUJP Investasi
No. Perusahaan Kegiatan
(Rp)
Jasa Jasa

Realisasi Asing Surat Pengesahan


Non Inti No. Tgl Tgl Bidang Masa Nilai
Negara Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nasional Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp)
(Rp)
Jabatan Jumlah Nomor Tanggal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah
- 396 -

B. Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N-1

Perizinan
Penanggung Jawab
Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
Operasional
Nama IUJP Investasi
No. Perusahaan Kegiatan
(Rp)
Jasa Jasa

Realisasi Asing Surat Pengesahan


Non Inti No. Tgl Tgl Bidang Masa Nilai
Negara Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nasional Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp)
(Rp)
Jabatan Jumlah Nomor Tanggal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah

C. Rencana Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N

Perizinan
Penanggung Jawab
Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
Operasional
Nama IUJP Investasi
No. Perusahaa Kegiatan
(Rp)
n Jasa Jasa

Realisasi Asing Surat Pengesahan


Non Inti No. Tgl Tgl Bidang Masa Nilai
Negara Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nasional Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp)
(Rp)
Jabatan Jumlah Nomor Tanggal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.
- 397 -

...

Jumlah

Penjelasan matrik:
Keterangan pengisian kolom rencana penggunaan jasa pertambangan Tahun N-1 dan Tahun N:
1. Perusahaan : nama - nama perusahaan yang terdaftar dalam perusahaan pemegang Wilayah IUP/IUPK;
2. Jasa Non Inti
3. Nomor : Nomor SK;
4. Tanggal terbit : Tanggal ditetapkan SK;
5. Tanggal berakhir : Tanggal berakhirnya SK;
6. Bidang Usaha Jasa : Jenis bidang usaha yang tercantum dalam SK;
7. Kegiatan : kegiatan yang dilakukan dalam Wilayah IUP/KK/PKP2B sesuai kontrak;
8. Masa Kontrak : masa kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
9. Nilai Kontrak : nilai kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
10. Realisasi : target realisasi nilai kontrak tahun ke-N-1 / N;
11. Investasi : rencana pembelian dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi selama
tahun berjalan;
12. Penerimaan Negara : rencana penerimaan negara selama tahun berjalan;
13. Penerimaan Daerah : rencana penerimaan daerah selama tahun berjalan;
14. Pembelanjaan Lokal : rencana pembelanjaan barang yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
15. Pembelanjaan Nasional : rencana pembelanjaan barang yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana
perusahaan tersebut beroperasi;
16. Pembelanjaan Impor : rencana pembelanjaan barang yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
- 398 -

17. Tenaga kerja Lokal : jumlah tenaga kerja yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
18. Tenaga kerja Nasional : jumlah tenaga kerja yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan
tersebut beroperasi;
19. Tenaga Kerja Asing : tenaga kerja yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
20. Jabatan : rencana jenis jabatan tenaga kerja asing yang akan digunakan;
21. Jumlah : rencana jumlah tenaga kerja asing yang akan digunakan;

Penanggung Jawab Operasional

22. Nama : rencana nama penanggung jawab operasional yang akan digunakan;
23. Nomor : Nomor surat pengesahan penanggung jawab operasional; dan
24. Tanggal : Tanggal surat pengesahan penanggung jawab operasional.

Keterangan pengisian kolom realisasi penggunaan jasa pertambangan (N-1):

1. Perusahaan : nama - nama perusahaan yang terdaftar dalam perusahaan pemegang Wilayah IUP/IUPK;
2. Jasa Non Inti
3. Nomor : Nomor SK;
4. Tanggal terbit : Tanggal ditetapkan SK;
5. Tanggal berakhir : Tanggal berakhirnya SK;
6. Bidang Usaha Jasa : Jenis bidang usaha yang tercantum dalam IUJP;
7. Kegiatan : kegiatan yang dilakukan dalam Wilayah IUP/KK/PKP2B sesuai kontrak;
8. Masa Kontrak : masa kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
- 399 -

9. Nilai Kontrak : nilai kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;


10. Realisasi : realisasi nilai kontrak tahun ke-N;
11. Investasi : realisasi pembelian dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi selama
tahun berjalan;
12. Penerimaan Negara : realisasi penerimaan negara selama tahun berjalan;
13. Penerimaan Daerah : realisasi penerimaan daerah selama tahun berjalan;
14. Pembelanjaan Lokal : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
15. Pembelanjaan Nasional : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana
perusahaan tersebut beroperasi;
16. Pembelanjaan Impor : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
17. Tenaga kerja Lokal : jumlah tenaga kerja yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
18. Tenaga kerja Nasional : jumlah tenaga kerja yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan
tersebut beroperasi;
19. Tenaga kerja Asing : tenaga kerja yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
20. Jabatan : realisasi jenis jabatan tenaga kerja asing yang akan digunakan;
21. Jumlah : realisasi jumlah tenaga kerja asing yang akan digunakan;

Penanggung Jawab Operasional

22. Nama : realisasi nama penanggung jawab operasional yang akan digunakan;
23. Nomor : Nomor surat pengesahan penanggung jawab operasional; dan
24. Tanggal : Tanggal surat pengesahan penanggung jawab operasional.
- 400 -

Matrik 25a. Rencana dan Realisasi Penggunaan Tenaga Kerja IUP/IUPK Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN (N-1) REALISASI TAHUN (N-1)


PERUSAHAAN PEMEGANG IUP/IUPK (ORGANIK)
KUALIFIKASI KUALIFIKASI
PERIZINAN PERIZINAN
JUMLAH TENAGA KERJA TENAGA JUMLAH TENAGA KERJA TENAGA
TKA TKA
KERJA KERJA
KLASIFIKASI
NO TKI TKI
JABATAN (LATAR DAN (LATAR DAN
JUMLAH JUMLAH
NON TKA JENJANG (RPTKA) NON TKA JENJANG (RPTKA)
LOKAL TKI LOKAL TKI
LOKAL PENDIDIKAN) LOKAL PENDIDIKAN)

1 MANAJEMEN
2 PROFESIONAL
3 TEKNISI
4 ADMINISTRASI
5 TERAMPIL
6 TIDAK
TERAMPIL
TOTAL
- 401 -

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN (N)


PERUSAHAAN PEMEGANG IUP (ORGANIK)
NO KLASIFIKASI JUMLAH TENAGA KERJA KUALIFIKASI PERIZINAN
JABATAN TENAGA TKA
KERJA
TKI JUMLAH TKA (LATAR DAN (RPTKA)
LOKAL NON TKI JENJANG
LOKAL PENDIDIKAN)
1 MANAJEMEN
2 PROFESIONAL
3 TEKNISI
4 ADMINISTRASI
5 TERAMPIL
6 TIDAK
TERAMPIL
TOTAL

Penjelasan matrik:
Dilengkapi dengan dokumen Pendukung dalam bentuk softcopy antara lain:

Klasifikasi Jabatan:
1. Manajemen : Board of Directors, Manager
2. Profesional : Advisor, Specialist, dan lain-lain
3. Teknisi : Superintendent, Supervisor, Head/Chief, Foreman, Engineer,
Maintenance, Technican, dan lain-lain
4. Administrasi : Accounting, Secretary, HR, etc
5. Terampil : Operator
6. Tidak Terampil : Tenaga Informal, Pekerja Harian Lepas, dan lain-lain
- 402 -

Matrik 25b. Rencana dan Realisasi Pelatihan Tenaga Kerja Tahun N-1 dan
Rencana Tahun N
PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N-1

Jumlah
No. NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta

1.

2.

...

Total

PERUSAHAAN REALISASI TAHUN N-1

Jumlah
No. NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta

1.

2.

...

Total

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N

Jumlah
NO NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta

...

Total
- 403 -

Matrik 25c. Rencana Penggunaan Tenaga Kerja Asing

Jangka
Jumlah Lokasi Komitmen
No. Jabatan Status Waktu
TKA Kerja Penggantian
Penggunaan

1 2 3 4 5 6

Prov. ...
Baru/
1. ... ... ... Bulan dan ... Tahun
Perpanjangan
Prov. ...

...

Penjelasan matrik:

Dilengkapi dengan dokumen Pendukung dalam bentuk softcopy antara lain:

Dokumen Pendukung dalam bentuk softcopy, antara lain :

1. Struktur Organisasi terbaru yang ditandatangani oleh Direksi;


2. Tabel Komitmen penggantian TKA kepada TKI Pendamping yang ditunjuk;
3. Program transfer teknologi dan keahlian;
4. Akta perusahaan (anggaran dasar dan/atau perubahan data perseroan
terakhir);
5. Uraian kerja jabatan dan alasan penggunaan TKA; dan
6. Identitas TKI pendamping baik CV maupun Ijazah.
- 404 -

Matrik 26. (Rencana dan Realisasi Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

No Program Utama PPM Tahunan Rincian Lokasi Waktu Rencana Biaya Realisasi Rencana
Kegiatan PPM Kegiatan Pelaksanaan Tahun (n-1) Biaya Tahun Biaya
Tahunan PPM Tahunan (Rp/USD) (n-1) Tahun (n)
(Rp/USD) (Rp/USD)
1 Pendidikan
a) Beasiswa
b) Pendidikan, Pelatihan Keterampilan,
dan Keahlian Dasar
c) Bantuan Tenaga Pendidik
d) Bantuan Sarana dan/atau Prasarana
Pendidikan
e) Pelatihan dan Kemandirian Masyarakat
2 Kesehatan
a) Kesehatan Masyarakat Sekitar
Tambang
b) Tenaga Kesehatan
c) Sarana dan/atau Prasarana Kesehatan
3 Tingkat Pendapatan Riil atau Pekerjaan
a) Kegiatan ekonomi menurut profesi
yang dimiliki, seperti :
- 405 -

- Perdagangan
- Perkebunan
- Pertanian
- Peternakan
- Perikanan
- Kewirausahaan
b) Pengutamaan penggunaan tenaga kerja
Masyarakat Sekitar Tambang sesuai
dengan Kompetensi
4 Kemandirian Ekonomi
a) Peningkatan kapasitas dan akses
Masyarakat Setempat dalam usaha kecil
dan menengah
b) Pengembangan usaha kecil dan
menengah Masyarakat Sekitar Tambang
c) Pemberian kesempatan kepada
Masyarakat Sekitar Tambang untuk ikut
berpartisipasi dalam pengembangan
usaha kecil dan menengah sesuai dengan
profesinya
5 Sosial dan Budaya
- 406 -

a) Bantuan pembangunan sarana


dan/atau prasarana ibadah dan
hubungan dibidang keagamaan
b) Bantuan bencana alam
c) Partisipasi dalam pelestarian budaya
dan kearifan lokal setempat
6 Pemberian kesempatan kepada
masyarakat setempat untuk ikut
berpartisipasi dalam pengelolaan
lingkungan kehidupan Masyarakat
Sekitar Tambang yang berkelanjutan
7 Pembentukan kelembagaan komunitas
masyarakat dalam menunjang
kemandirian PPM
8 Pembangunan infrastruktur yang
menunjang PPM

Penjelasan Matrik:
1. Diberikan keterangan kendala dalam realisasi program
2. Untuk kolom Lokasi diisi dengan tempat pelaksanaan program
3. Poin 1 s.d. 8 dapat diisi apabila program dilaksanakan oleh Perusahaan
- 407 -

Matrik 27a. Rencana atau Realisasi Penggunaan Produk Dalam Negeri Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

1. Realisasi Pemanfaaatan Produk Dalam Negeri Tahun N-1


Nama Nominal
Spesifikasi
NO Nama Barang Produsen / Alamat & No. Telp
Barang Local Content Local Expenditure Total (US$/Rp)
Supplier
1
2
3
4
5
6
...
TOTAL
- 408 -

2. Rencana Pemanfaaatan Produk Dalam Negeri Tahun N


Nama Nominal
Spesifikasi
NO Nama Barang Produsen / Alamat & No. Telp
Barang Local Content Local Expenditure Total (US$/Rp)
Supplier
1
2
3
4
5
6
...
TOTAL
- 409 -

Matrik 27b. Rencana dan Realisasi Belanja Barang dan Peralatan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N))

Rencana Tahun (N-1) Realisasi Tahun (N-1) Prakiraan Realisasi Tahun (N) Rencana Tahun (N)
KATEGORI
Domestik Impor Total Domestik Impor Total Domestik Impor Total Domestik Impor Total
(Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD)
A Heavy Equipment
B Land Transport
Equipment
C Water Transport
Equipment
D Air Transport Equipment
E Communication
F Land Survey &
Recoinassance
G Drilling Equipment
H Sampling & Lab
I Repair & Maintenance
J Building Materials
K Utilities, Furniture &
Appliances
L Consumables: Fuel
M Consumables: Food
N Miscellaneous
O Medical: Healthy
&Safety
- 410 -

P Recreation Facility
Q Power Station
R Processing Plant
S School & Training
T Environmental
TOTAL

Penjelasan matrik:
Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 411 -

Matrik 27c. Angka Pengenal Importir Produsen (API-P)


REKOMENDASI (PENERBITAN/PERUBAHAN)*) ANGKA PENGENAL IMPORTIR PRODUSEN (API-P)
PT ...
Tahun …
KETERANGAN Awal Perubahan (jika untuk perubahan)**
A Identitas Perusahaan
1 Nama Perusahaan
2 Alamat Kantor
3 Nomor Telepon
4 Nomor Faksimili
5 Nomor Akta Notaris/Perubahan
6 Nomor SIUP
7 Nomor TDP
8 NPWP Perusahaan
9 Nama Penanggung Jawab
10 Nomor SKDP
11 Nomor Pendaftaran/Izin BKPM
12 Kontrak Kerjasama KK/Nomor SK IUP Terakhir
13 Jenis Kegiatan
B Identitas Pengurus/Direksi Perusahaan
1 Identitas Pengurus

Keterangan:
*) Coret yang tidak perlu
**) Diisi bila pengajuan perubahan API-P
- 412 -

Matrik 28. (Rencana dan Realisasi Keuangan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N))

ASUMSI KEUANGAN (Rp/US$)


TAHUN % PRAKIRAAN
% RENCANA TAHUN (N)
TAHUN (N-1) (N) TERHADAP
TERHADAP RENCANA
KETERANGAN PERKIRAAN RENCANA TAHUN
RENCANA REALISASI RENCANA TAHUN (N-1)
REALISASI (N-1)

1 2 3 4 5 = 3/1 6=4/1
Volume
Penjualan
Harga Jual
Harga Beli
BBM
Nilai Kurs
Bea Keluar
(jika ada)
Cut Off Grade

Keterangan:
Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 413 -

Matrik 28a. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN NERACA KEUANGAN (Rp/US$)


TAHUN (N-1) TAHUN (N)
NO URAIAN PRAKIRAAN
RENCANA REALISASI RENCANA
REALISASI
NERACA
AKTIVA LANCAR
Kas dan Bank
Piutang Usaha
Pajak dibayar dimuka
Piutang lain-lain dan
biaya dibayar dimuka
Persediaan
Jumlah Aktiva Lancar
AKTIVA TIDAK LANCAR
Aktiva Tetap
Aktiva Lainnya
Aktiva Eksplorasi dan
Evaluasi
Beban ditangguhkan
Properti Pertambangan
Amortisasi
Depresiasi
Jumlah Aktiva Tidak
Lancar
JUMLAH AKTIVA
HUTANG DAN MODAL
Kewajiban Jangka Pendek
Hutang Bank
Hutang Akrual
Hutang afiliasi
Hutang pajak
Hutang lain-lain
Jumlah Kewajiban Jangka
Pendek
Kewajiban Jangka
Panjang
- 414 -

Hutang Bank
Hutang pajak
Provisi untuk reklamasi
dan penutupan tambang
Hutang Leasing
Hutang afiliasi
Jumlah Kewajiban Jangka
Panjang
Hutang lain-lain
Jumlah Kewajiban
Modal Saham
Modal Yang Disetor
Laba ditahan
Lain-lain
Ekuitas
JUMLAH KEWAJIBAN
DAN EKUITAS

Keterangan:
Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 415 -

Matrik 28b. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN LABA RUGI (Rp/US$)


TAHUN (N-1) TAHUN (N) % % RENCANA
PRAKIRAAN TAHUN (N)
NO URAIAN Satuan Analisis Analisis PRAKIRAAN Analisis Analisis TERHADAP TERHADAP
RENCANA REALISASI RENCANA
Vertikal Vertikal REALISASI Vertikal Vertikal RENCANA RENCANA
TAHUN (N-1) TAHUN (N-1)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 = 5/1 10 = 7/1

Produksi Ton
Penjualan tonase Ton
Harga Jual/Ton US$
A Penjualan
B Royalti
C Harga Pokok
Penjualan
D Laba kotor
E Beban Operasi:
Beban Penjualan
Beban Umum
Beban lain-lain
Jumlah Beban
Operasi
- 416 -

F Laba Operasi
G Pendapatan/(beban)
lain-lain:
Beban bunga
Laba Selisih Kurs
Pendapatan bunga
Beban lain-lain
Rugi selisih kurs,
bersih
Jumlah
pendapatan/(beban)
lain-lain
H Laba sebelum Pajak
I Biaya Pajak
Penghasilan
J Laba Bersih

Penjelasan Matrik:
Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 417 -

Matrik 28c. (Lanjutan Keuangan)

HARGA POKOK PENJUALAN (Rp/US$)


NO URAIAN TAHUN (N-1) TAHUN % PRAKIRAAN % RENCANA TAHUN
(N) TERHADAP (n) TERHADAP
RENCANA REALISASI PERKIRAAN RENCANA RENCANA TAHUN RENCANA TAHUN (N-
(N-1) 1)
HPP 1 2 3 4 5 = 3/1 6 = 4/1

1 Biaya Kontraktor
2 Biaya Bahan dan
Material
3 Biaya Bahan Bakar
4 Biaya Pemeliharaan
dan Suku Cadang
5 Biaya Lain-lain
(Biaya Terkait
Produksi)
6 Konsultan
Sub Total Biaya
Tambang
- 418 -

7 Biaya Pengolahan
dan Pemurnian
8 Depresiasi
9 Amortisasi
Sub Total
Total Biaya Produksi
10 Persediaan Awal
11 Persediaan Akhir
TOTAL HPP

Keterangan:
Cut-off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 419 -

Matrik 28d. (Lanjutan Keuangan)


LAPORAN ARUS KAS (Rp/US$)
TAHUN (n-1) TAHUN (n)
URAIAN PRAKIRAAN
RENCANA REALISASI RENCANA
REALISASI
Arus Kas dari Aktivitas Operasi
Laba (Rugi) Bersih tahun berjalan
Penyesuaian dari Laba Bersih untuk menentukan Kas yg Diperoleh dr
Operasi:
- Penyusutan
- Amortisasi
- Pembebanan untuk program pensiun yang melebihi pembayaran
- Lain-lain
Pengurangan penambahan Modal Kerja non kas yg berhubungan dengan
Operasi:
- Pengurangan (Penambahan) Piutang Usaha
- Pengurangan (Penambahan) Piutang lain-lain
- Pengurangan (Penambahan) Persediaan
- Pengurangan (Penambahan) Biaya dibayar di muka
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Usaha
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pajak
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Lain-lain
- Penambahan (Pengurangan) Biaya yg masih harus dibayar
- Penambahan (Pengurangan) Pendapatan diterima dimuka
Pengurangan (Penambahan) Kewajiban lancar lainnnya
-
- 420 -

Arus Kas Netto digunakan untuk Aktivitas Operasi


Arus Kas dari Aktivitas Investasi
- Pengurangan (Penambahan) Aktiva Tetap
- Pengurangan (Penambahan) Aktiva lain-lain
Arus Kas Netto yang digunakan untuk aktivitas Investasi
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan
- Pengurangan (Penambahan) Deposito
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pemegang Saham
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Afiliasi
- Penambahan (Pengurangan) Hutang lain-lainn
- Pembayaran Deviden
- Koreksi ke Laba ditahan
- Tambahan Modal Disetor
Arus Kas Netto Yang Digunakan Untuk Aktivitas Pendanaan
KENAIKAN ATAU PENURUNAN NETTO KAS DAN BANK
KAS DAN BANK AWAL TAHUN
KAS DAN BANK AKHIR TAHUN

Keterangan:
1. Keterangan/pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahan
2. Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 421 -

Matrik 28e. (Lanjutan Keuangan)

PENERIMAAN NEGARA (Rp/US$)


NO URAIAN TAHUN (N-1) TAHUN % PRAKIRAAN % RENCANA
(N) TERHADAP TAHUN (n)
RENCANA REALISASI PRAKIRAAN RENCANA RENCANA THDP
REALISASI TAHUN (N-1) RENCANA
TAHUN (N-1)
PENERIMAAN NEGARA 1 2 3 4 5 = 3/1 6 = 4/1
a PAJAK
PPH Pasal 21
PPH Pasal 22
PPH Pasal 23/26
PPH Pasal 25
PPH Pasal 29
PPN Masukan
PPN Keluaran
Pajak-pajak daerah
Lumpsum Payment
Jumlah Pajak
b NON PAJAK
Dead Rent
- 422 -

Royalti
SPW3D
Advance Payment
BBN
Jumlah Non Pajak
JUMLAH PENERIMAAN
NEGARA

LAPORAN KEUANGAN LAINNYA

TAHUN % RENCANA
TAHUN (n-1) % PRAKIRAAN
(n) TAHUN (n)
TERHADAP
NO URAIAN THDP
RENCANA REALISASI PRAKIRAAN RENCANA RENCANA
RENCANA
REALISASI TAHUN (n-1)
TAHUN (n-1)

1 Investasi

2 Depresiasi

3 Amortisasi

4 Biaya Keselamatan
Pertambangan
- 423 -

5 Biaya Penanganan
lingkungan

6 Biaya Pengembangan
Masyarakat

Keterangan:
Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 424 -

Matrik 28f. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN INVESTASI (Rp/US$)


TAHUN % PRAKIRAAN % RENCANA TAHUN
TAHUN (N-1)
(N) TERHADAP (N) TERHADAP
NO URAIAN
RENCANA TAHUN RENCANA TAHUN (N-
RENCANA REALISASI PRAKIRAAN RENCANA
(N-1) 1)
Kegiatan Investasi 1 2 3 4 5 = 3/1 6 = 4/1
1 Akuisisi
Saham
2 Belanja Modal
(CAPEX)
3 …
4 …
5 …
6 …
Total
- 425 -

Matrik 28g. (Lanjutan Keuangan)


ANGGARAN BELANJA (Rp/US$)
TAHUN
TAHUN (N-1) (N) % PRAKIRAAN % RENCANA TAHUN (N)
NO URAIAN TERHADAP RENCANA TERHADAP RENCANA
RENCANA REALISASI PRAKIRAAN RENCANA TAHUN (N-1) TAHUN (N-1)

1 2 3 4 5 = 3/1 6 = 4/1

I OPERATIONAL -
JAKARTA
A Penghasilan
Karyawan
B Kesejahteraan
Karyawan
C Komisi Penjualan
D Pemeliharaan Kantor
E Depresiasi dan
Amortisasi
F Promosi dan
Publikasi
G Sewa Alat
- 426 -

H Pengiriman Barang,
Perjalanan, dan
Komunikasi
I Konsultan
J Keuangan
K Umum dan
Administrasi
L Pengembangan
Masyarakat
M Biaya Lain-lain
Sub Total (1)
- - - -

II OPERATIONAL -
SITE
N Penghasilan
Karyawan
O Pemeliharaan Kantor
P Pengiriman Barang,
Perjalanan Dan
Komunikasi
- 427 -

Q Umum dan
Administrasi
R Biaya Analisa
Mineral logam
S Biaya Lain-lain
Sub Total (2)
- - - -

III BELANJA MODAL


T Bangunan
U Sarana dan
Prasarana
V Mesin
W Peralatan
X Kendaraan &
Angkutan
Y Peralatan Eksplorasi
Sub Total (3)
- - - -

Jumlah = (1) + (2) +


(3) - - - -
- 428 -

Matrik 28h. (Lanjutan Keuangan)

SUMBER PEMBIAYAAN

Rencana tahun Realisasi tahun Rencana

KETERANGAN N-1 N-1 tahun N

Rp/USD Rp/USD Rp/USD

SUMBER
PEMBIAYAAN

1 Modal Sendiri

2 Pinjaman

Dalam Negeri

Luar Negeri

(Lanjutan Sumber Pembiayaan)


Detail Pinjaman
Dalam
Luar Negeri
No. Pinjaman Negeri Keterangan
(Penjelasan)
(Penjelasan)
1 Maksud dan Hanya untuk
Tujuan operasional dan
pengembangan
kegiatan
pertambangan
2 Sumber Bank/Pihak lain
Penjelasan asal
pemberi pinjaman
3 Jenis dan Menyampaikan jenis
Mekanisme dan mekanisme
penyelesaian
pinjaman
4 Besar Bunga  Pinjaman dari bank
sesuai bunga Bank
 Pinjaman dari
Afiliasi/Pihak lain
- 429 -

harus dibawah
bunga Bank
5 Jangka Waktu Sesuai perjanjian dan
tidak melebihi jangka
waktu IUP dan IUPK
6 Proyeksi jangka Rencana produksi
panjang terkait sesuai FS dan
operasi dan simulasi pengaruh
finansial terhadap arus kas
perusahaan
(dilampirkan)
7 Surat Pernyataan  Surat pernyataan
tidak menjaminkan
IUP atau IUPK
dan/atau komoditas
tambangnya
 Surat pernyataan
bahwa penyelesaian
menjadi tanggung
jawab perusahaan
dan
 Menyampaikan
Kontrak Perjanjian
Pinjaman
- 430 -

Matrik 29. Rencana Strategis Lima Tahun

TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN


No KEGIATAN
I II III IV V
1 KEGIATAN EKSPLORASI
a Lokasi (nama prospek)
b Biaya (Rp/US$)

2 PRODUKSI
a Penambangan (Ton)
b Pengolahan (Ton)

3 PEMASARAN (Ton)
- Dalam Negeri
- Ekspor

4 LINGKUNGAN
Total Luas Bukaan Lahan

Total Luas Reklamasi*)

KESELAMATAN
5
PERTAMBANGAN
Target penurunan Frequency
Rate (FR)

Target penurunan Severity Rate


(SR)

Peningkatan Persentase
Penerapan SMKP (%)

4 TENAGA KERJA
Lokal
Nasional
Asing

5 INVESTASI (Rp/US$)
- 431 -

KEUANGAN DAN PENERIMAAN


6
NEGARA
Pajak
Non Pajak

Penjelasan matrik:
1. Luas bukaan lahan dan luas reklamasi harus sama dengan dokumen jaminan
reklamasi.
2. Bila tahun rencana strategis belum ditetapkan Rencana Reklamasi-nya, maka
rencana luas bukaan lahan dan reklamasi pada tahun perencanaan tersebut
merupakan rencana yang akan dimohonkan dalam dokumen Rencana
Reklamasi periode selanjutnya.
- 432 -

IIC. FORMAT PENYUSUNAN RKAB TAHUNAN UNTUK IUP OPERASI


PRODUKSI KOMODITAS BATUAN

Format Keterangan

DAFTAR ISI

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR TABEL

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang berisikan tentang gambaran


umum mengenai profil
perusahaan, dengan
melampirkan struktur
organisasi (head office dan
site) mulai dari management
sampai level bawah;

1.2. Legalitas Format 1.2 disusun dengan


matrik 1

BAB II PERSETUJUAN DAN REALISASI RKAB


TAHUN N-1 SERTA RKAB TAHUN N

2.1. Sumberdaya dan Cadangan Format 2.1 disusun dengan


matrik 2

2.2. Kegiatan Penambangan

2.2.1. Metode Penambangan (berisikan tentang metode


penambangan yang
digunakan);

2.2.2. Pengupasan dan Format 2.2.2 disusun dengan


Penimbunan matrik 3, 4a, 4b
Overburden/Batuan
Penutup*)

2.2.3. Produksi Batuan Format 2.2.3 disusun dengan


matrik 5

2.2.4. Biaya Penambangan Format 2.2.4 disusun dengan


- 433 -

Format Keterangan
matrik 7

2.3. Pengolahan

2.3.1. Metode Pengolahan (berisikan tentang metode


pengolahan yang digunakan)

2.3.2. Hasil Pengolahan Format 2.3.2 dan 2.3.3

2.3.3. Recovery Pengolahan *) disusun dengan matrik 9

2.3.4. Daftar Peralatan Format 2.3.4 disusun dengan


Pengolahan matrik 6

2.3.5. Biaya Pengolahan Format 2.3.5 disusun dengan


matrik 8a

2.4. Pemasaran dan Persediaan


(Inventory)

2.4.1. Pemasaran dan Persediaan format 2.4.1 disusun dengan


(Inventory) matrik 10, 11a dan 11b

2.4.2. Biaya Pemasaran dan format 2.4.2 disusun dengan


Persediaan (Inventory) *) matrik 8b

2.5. Perlindungan Lingkungan

2.5.1. Kegiatan Pengelolaan dan format 2.5.1 disusun dengan


Pemantauan Lingkungan matrik 12, 13, 14, dan 15
(Kegiatan Pengelolaan dan
Pemantauan Lingkungan,
Pembukaan dan Reklamasi
Lahan)

2.5.2. Biaya Pengelolaan dan format 2.5.2 disusun dengan


Pemantauan Lingkungan matrik 16

2.6. Keselamatan Pertambangan

2.6.1. Statistik Keselamatan Memuat tentang kinerja


Pertambangan statistik keselamatan
pertambangan berupa grafik
Tahun N-2 dan Tahun N-1
yang berisi jumlah
kecelakaan tambang (Ringan,
Berat, dan Mati), kejadian
- 434 -

Format Keterangan
berbahaya, FR, dan SR,
jumlah penyakit tenaga kerja,
jumlah kejadian akibat
penyakit tenaga kerja, dan
jumlah penyakit akibat kerja
hasil diagnosis
2.6.2. Rencana dan Realisasi Format 2.6.2 disusun dengan
Penggunaan Bahan Peledak matrik 17
Tahun N-1 dan Rencana
Tahun N

2.6.3. Rencana dan Realisasi Format 2.6.3 disusun dengan


Penggunaan Bahan Bakar matrik 18a
Cair Tahun N-1 dan
Rencana Tahun N

2.6.4. Rencana Pembangunan Format 2.6.4 disusun dengan


Tempat Penimbunan Bahan matrik 18b
Bakar Cair Tahun N

2.6.5. Rencana Pengujian Format 2.6.5 disusun dengan


Kelayakan Penggunaan matrik 18c
Peralatan dan/atau Instalasi
Tahun N

2.6.6. Rencana dan Realisasi Format 2.6.6.disusun dengan


Program dan Biaya matrik 19
Keselamatan Pertambangan
Tahun N-1 dan Rencana
Tahun N

2.7. Standardisasi dan Usaha Jasa


Pertambangan

2.7.1. Usaha Jasa Pertambangan format 2.7.1 disusun dengan


matrik 20

2.8. Tanggung Jawab Sosial dan Format 2.8. disusun dengan


Lingkungan matrik 21
- 435 -

Format Keterangan

2.9. Keuangan dan Penerimaan


Negara

2.9.1. Keuangan format 2.13.1 dan 2.13.2


disusun dengan matrik 22a,
22b, 22c, 22d,

2.9.2. Penerimaan Negara format 2.13.2 disusun


dengan matrik 22e

LAMPIRAN-LAMPIRAN
- 436 -

Matrik 1. Data Administrasi

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2
1. Nama Perusahaan
2. NPWP Perusahaan
3. Nomor SK IUP/IUPK
4. Status IUP/IUPK
5. Kode WIUP/WIUPK
6. Nomor SK Penetapan Tanda
Batas WIUP/WIUPK
7 Komoditas
8. Jangka Waktu WIUP/WIUPK Mulai ... s.d ... (Tanggal/Bulan/Tahun)
9 Kepala Teknik Tambang
10 Persetujuan Dokumen berakhir
Lingkungan (Nomor dan Tanggal) tahun :
11 Persetujuan Studi Kelayakan/FS
(Nomor dan Tanggal)
-Kapasitas Produksi Pertahun
a.Tambang berakhir
b.Pengolahan tahun :
Rencana Produksi Tahun N ton
a. Tambang
12 b. Pengolahan
Luas Wilayah Izin Operasi Kawasan Hutan (ha) Bukan Kawasan
Produksi HK HL HP Hutan (ha)
13
Total Luas Wilayah ha
14 Luas Project Area ha
Ijin Pinjam Pakai Kawasan Hutan No. …
(IPPKH) Untuk Operasi Produksi Tanggal …
Ijin Pinjam Pakai Kawasan Hutan …
15 (IPPKH) Untuk Eksplorasi
Lanjutan No.
Tanggal
Luas Wilayah Pinjam Pakai ha
- 437 -

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2
Kawasan Hutan Untuk Operasi
16 Produksi
Luas Wilayah Pinjam Pakai
Kawasan Hutan Untuk
Eksplorasi Lanjutan ha
17 Pemegang Saham 1. … : ….%
2. … : ….%
18 Susunan Pengurus dan NPWP Direksi:
Pengurus 1. (Nama) (No. NPWP)
2. (Nama) (No. NPWP)
Komisaris:
1. (Nama) (No. NPWP)
2. (Nama) (No. NPWP)

Penjelasan Matrik:

1. HK : Hutan Konservasi (Taman Nasional, Cagar Alam, Suaka


Alam, dan lain-lain) yang dilarang untuk melakukan
kegiatan usaha pertambangan
2. HL : Hutan Lindung
3. HP : Hutan Produksi (Terbatas, Tetap, Konversi)
4. Luas Project Area : Luas area di luar Wilayah IUP/IUPK/KK/PKP2B yang
digunakan atas seizin Pemda (Provinsi/Kabupaten)
5. KTT : Definitif atau Sementara
6. Kapasitas produsi per tahun : sesuai dengan Studi Kelayakan dan atau
AMDAL pada periode tahun berjalan
7. Jika IPPKH masih dalam proses pengurusan supaya mencantumkan nomor
surat korespondensi dengan instansi terkait.
- 438 -

Matrik 2. Neraca Sumber Daya dan Cadangan Tahun (N-1) dan Tahun (N)

A. Sumber Daya
Sumber Daya N-1
Luas
Nama Tereka Tertunjuk Terukur (Ha)
No. Blok/
Prospek
Volume Tonase Volume Tonase Volume Tonase
(m3) (ton) (m3) (ton) (m3) (ton)
1
N
Total

Sumber Daya N *)
Luas
Nama (Ha)
No. Blok/ Tereka Tertunjuk Terukur
Prospek
Volume Tonase Volume Tonase Volume Tonase
(m3) (ton) (m3) (ton) (m3) (ton)
1

Total

Keterangan:
*) Dijelaskan alasan perubahan sumber daya apakah karena:
a. adanya penambahan data dari hasil kegiatan eksplorasi
b. adanya peningkatan klasifikasi sumber daya menjadi cadangan
**) Jika ada.
- 439 -

B. Cadangan

Nama Cadangan N-1 Luas


No. Blok/ Terkira Terbukti (Ha)
Prospek Volume Tonase Volume Tonase
(m3) (ton) (m3) (ton)
1

Total

Cadangan N *)
Nama
Terkira Terbukti Luas
No. Blok/
Volume Tonase Volume Tonase (Ha)
Prospek
(m3) (ton) (m3) (ton)

Total

Keterangan:
*) Dijelaskan alasan perubahan cadangan apakah karena:
a. adanya pengurangan produksi
b. adanya perubahan parameter estimasi cadangan
c. adanya penambahan data dari hasil kegiatan eksplorasi
**) Jika ada.
- 440 -

Matrik 3. Rencana dan Realisasi Kegiatan Pengeboran dan Peledakan Batuan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N) (apabila ada)

RENCANA Bulan
DAN LOKASI Parameter Satuan Total
REALISASI Januari Februari Maret …………….. Desember

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Jumlah
BCM
OB/Komoditas
Diameter Hole (Inch/mm)
Spasi m
Burden m
BLOK A/B/… Kedalaman m
Lubang
PIT I/II/… Stemming m

Subdrill m

Jumlah Buah
Lubang
RENCANA Powder Kg/m
TAHUN (N-1) Charge
Jumlah
BCM
OB/Komoditas
Diameter Hole (Inch/mm)
Spasi m
Burden m
Total Kedalaman m
Lubang
Stemming m

Subdrill m

Jumlah Buah
Lubang
- 441 -

Powder Kg/m
Charge

Jumlah
BCM
OB/Komoditas
Diameter Hole (Inch/mm)
Spasi m
Burden m
BLOK A/B/… Kedalaman m
Lubang
PIT I/II/… m
Stemming

Subdrill m

Jumlah Buah
Lubang
Powder Kg/m
REALISASI Charge
TAHUN (N-1) Jumlah
BCM
OB/Komoditas
Diameter Hole (Inch/mm)
Spasi m
Burden m
Kedalaman m
Total Lubang
Stemming m

Subdrill m

Jumlah Buah
Lubang
Powder Kg/m
Charge
RENCANA BLOK A/B/… Jumlah
BCM
TAHUN (N) OB/Komoditas
- 442 -

Diameter Hole (Inch/mm)


Spasi m
PIT I/II/…
Burden m
Kedalaman m
Lubang
Stemming m

Subdrill m

Jumlah Buah
Lubang
Powder Kg/m
Charge
Jumlah
BCM
OB/Komoditas
Diameter Hole (Inch/mm)
Spasi m
Burden m
Kedalaman m
Total Lubang
Stemming m

Subdrill m

Jumlah Buah
Lubang
Powder Kg/m
Charge
- 443 -

Matrik 4a. Rencana dan Realisasi Kemajuan Tambang Tahun (N-1) dan Rencana
Tahun (N)

Matrik 8a. Rencana dan Realisasi Kemajuan Tambang

Deskripsi
Rencana dan Realisasi Lokasi/Blok/Pit
Tambang Aktif (Ha) Tambang Selesai (Ha)
Blok A Pit I
Rencana Tahun (N-1) Blok B Pit II
Total Total
Blok A Pit I
Realisasi Tahun (N-1) Blok B Pit II
Total Total
Blok A Pit I
Kumulatif S/D
Blok B Pit II
(N-1)
Total Total
Blok A Pit I
Rencana Tahun (N) Blok B Pit II
Total Total

Keterangan:
1. Aktif : tambang/timbunan yang sedang dan atau masih dikerjakan
2. Selesai : tambang/timbunan yang akan direklamasi

Matrik 4b. Rencana dan Realisasi Elevasi Kedalaman Tambang

Deskripsi
Rencana dan Lokasi/Blok/P
Realisasi it Elevasi Tambang Elevasi Tambang Sesuai
(m) FS (m)
BLOK PIT I
A PIT II
RENCANA TAHUN
BLOK PIT I
(N-1)
B PIT II
Rata-rata
BLOK PIT I
A PIT II
REALISASI TAHUN
BLOK PIT I
(N-1)
B PIT II
Rata-rata
BLOK PIT I
A PIT II
RENCANA TAHUN
BLOK PIT I
(N)
B PIT II
Rata-rata

Penjelasan Matrik:

Elevasi tambang merupakan elevasi paling dalam diukur dari permukaan laut.
- 444 -

Matrik 5. Rencana dan Realisasi Penambangan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

Rencana Bulan
dan Lokasi/Blok/Pit Total
Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agus Sept Okt Nov Des
Realisasi
Lokasi/Pit I
Blok A
Lokasi/Pit II
Rencana
Lokasi/Pit I
Tahun (N-1) Blok B
Lokasi/Pit II
Total
Lokasi/Pit I
Blok A
Lokasi/Pit II
Realisasi
Lokasi/Pit I
Tahun (N-1) Blok B
Lokasi/Pit II
Total
Lokasi/Pit I
Blok A
Lokasi/Pit II
Rencana
Lokasi/Pit I
Tahun (N) Blok B
Lokasi/Pit II
Total

Penjelasan Matrik:
1. Satuan disesuaikan dengan komoditas batuan (Ton)
2. Jumlah dan Penamaan Blok/Pit disesuaikan dengan kondisi masing-masing Perusahaan
3. Ditambahkan narasi apabila terdapat deviasi pencapaian produksi.
- 445 -

Matrik 6. Peralatan Pengolahan dan Fasilitas Pemuatan dan Pengapalan yang dimiliki Perusahaan dan Kontraktor

No. Tipe Kapasitas Jumlah Unit


1.
2.
N

Matrik 7. Rencana dan Realisasi Biaya Kegiatan Penambangan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N (Dalam US$)
Deskripsi
Rencana &
No Lokasi Blok/Pit Deskripsi Mineral Getting Reconturing
Realisasi Land Clearing (Ha) Jumlah
(Ton) (Ha)
Kuantitas
Lokasi/Pit I
Satuan Biaya
Rencana Tahun
1 Kuantitas
(N-1) Lokasi/Pit II
Satuan Biaya
Total Biaya
Kuantitas
Lokasi/Pit I
Satuan Biaya
Realisasi Tahun
2 Kuantitas
(N-1) Lokasi/Pit II
Satuan Biaya
Total Biaya
Kuantitas
Lokasi/Pit I
Satuan Biaya
Rencana Tahun
3 Kuantitas
(N) Lokasi/Pit II
Satuan Biaya
Total Biaya
- 446 -

Matrik 8a. Rencana dan Realisasi Biaya Pengolahan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N) (dalam US$)

Rencana Tahun (N-1) Realisasi Tahun (N-1) Rencana Tahun (N)


Hasil Hasil Hasil
Yield/ Yield/ Yield/
No Kegiatan Satuan* Mineral Pengolahan Biaya Total Mineral Pengolahan Biaya Total Mineral Pengolahan Biaya Total
Recovery Recovery Recovery
Diolah dan/atau Satuan Biaya Diolah Dan/Atau Satuan Biaya Diolah dan/atau Satuan Biaya
(%) (%) (%)
Pemurnian Pemurnian Pemurnian
1 Processing
- Crushing Ton

Jumlah

Matrik 8b. Rencana dan Realisasi Biaya Kegiatan Pemasaran Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N) (dalam US$)

NO BULAN SATUAN RENCANA TAHUN (N-1) REALISASI TAHUN (N-1) RENCANA TAHUN (N)
Jarak/ Biaya TOTAL Jarak/ Biaya TOTAL Jarak/ Biaya TOTAL
Tonase satuan BIAYA Tonase satuan BIAYA Tonase satuan BIAYA
1 Januari
2 Februari
… …
JUMLAH
- 447 -

Matrik 9. Rencana dan Realisasi Pengolahan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

NO DESKRIPSI RENCANA REALISASI RENCANA TAHUN (N)


TAHUN (N-1) TAHUN (N-1)
JANUARI FEBRUARI … DESEMBER Total

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Batuan yang diolah (ton)


2 Produksi (ton)
3 Spesifikasi produk
4 Recovery pengolahan (%)

Matrik 10. Rencana dan Realisasi Pemasaran Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

RENCANA TAHUN (N-1) RENCANA TAHUN (N) (MT)


NO BULAN KADAR/
EKSPOR DOMESTIC PEMBELI PEMBELI EKSPOR DOMESTIC PEMBELI
KUALITAS
1 Januari
2 Perbuari
3 Maret
4 April
5 Mei
6 Juni
7 Juli
8 Agustus
9 September
10 Oktober
11 November
12 Desember
TOTAL
- 448 -

Matrik 11a. Realisasi Inventori Hasil Penambangan (Raw Material)

Realisasi Tahun (N-1)

No. Bulan Stockpile 1 Stockpile 2 Stockpile 3

Tonnase Tonnase Tonnase

A Kapasitas Maksimum

B Stock Akhir Tahun


Sebelumnya (31 Desember)

1 Januari

2 Februari

3 Maret

11 November

12 Desember
- 449 -

Matrik 11b. Realisasi Inventori Produk Hasil Pengolahan

Produk Pengolahan
Bulan
No Produk I Produk II Produk III Dst

(1) (2) (3) (4) (5)

Stock Akhir Tahun Sebelumnya (31 Desember)

1 Januari

2 Februari

3 Maret

4 …

11 November

12 Desember
- 450 -

Matrik 12. Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

Realisasi Tahun N-1 Rencana Tahun N


Uraian Kegiatan
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV

1 2 3 4 5 6 7 8 9

I Pengelolaan lingkungan

1. Pengelolaan kualitas air

a. Pemberian kapur (kg)

b. Pemberian tawas (kg)

c. Pemberian reagen lainnya (jika ada) (satuan volume)

II Pemantauan (berapa kali per triwulan)

1. Kualitas air

2. Revegetasi (tingkat pertumbuhan)

Penjelasan Matrik:
Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 451 -

Matrik 13. Rencana dan Realisasi Penggunaan Lahan untuk Kegiatan Pertambangan Tahun N-1

Kumulatif Bukaan Kumulatif Bukaan


Rencana Realisasi
DESKRIPSI Lahan s.d. tahun Lahan s.d. Tahun
Tahun (N-1) Tahun (N-1)
(N-2) (N-1)

1 2 3 4 5
1. Lahan untuk tambang (ha)
a. Tambang aktif (ha)
b. Tambang selesai (ha)
2. Timbunan OB/batuan penutup di luar tambang (ha)
a. Timbunan aktif (ha)
b. Timbunan selesai (ha)
3. Timbunan tanah pucuk (ha)
4. Jalan tambang (ha)
5. Kolam sedimen/kendali erosi (ha)
6. Fasilitas penunjang
a. Uraian fasilitas penunjang

Penjelasan Matrik:
1. Aktif : tambang/timbunan yang sedang dan atau masih dikerjakan
2. Selesai : tambang yang sudah mined out atau timbunan yang desain elevasinya final.
3. Disesuaikan dengan sarana, prasarana, dan fasilitas penunjang yang ada
- 452 -

Matrik 14. Rencana dan Realisasi Pembukaan Lahan Tahun N-1 dan Rencana Pembukaan Lahan Tahun N

Realisasi Pembukaan Lahan Rencana Rencana Pembukaan Lahan


Rencana
Tahun N-1 (ha) Bukaan Tahun N (ha)
Bukaan Lahan Total
Lahan
Dalam Pembukaan
Dalam
Uraian Pembukaan Lahan Dokumen Lahan Total (ha)
Tri. Dokumen
Rencana Tri. II Tri. III Tri. IV Tahun (N-1) Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
I Rencana
Reklamasi (ha)
Reklamasi
Tahun (N-1)
Tahun (N)
7= 13=
1 2 3 4 5 6 8 9 10 11 12
(3+4+5+6) (9+10+11+12))
1. Lahan untuk Tambang (ha)
2. Timbunan batuan penutup di
luar tambang (ha)
3. Timbunan Tanah Pucuk (ha)
4. Jalan Tambang (ha)
5. Kolam Sedimen/Kendali Erosi
(ha)
6. Fasilitas Penunjang
a. Uraian fasilitas penunjang
TOTAL
- 453 -

Matrik 15. Rencana dan Realisasi Reklamasi Tahun N-1 dan Rencana Reklamasi Tahun N

Rencana Rencana
Reklamasi Kumulatif Reklamasi
Rencana
Dalam Realisasi Realisasi Dalam Rencana Reklamasi RKAB Tahun Total Rencana
Reklama
Uraian Reklamasi Dokumen Tahun Reklamasi s.d. Dokumen (N) Reklamasi
si Tahun
Rencana N-1 Tahun N-1 Rencana Tahun N (ha)
N-1
Reklamasi (ha) Reklamasi
Tahun N-1 Tahun N Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11=(7+8+9+10)
1 Pengaturan permukaan lahan (ha)
a. Timbunan tanah/batuan penutup di
bekas tambang (inpit)
b. Timbunan tanah/batuan penutup di
luar tambang (outpit)
c. Bekas kolam sedimen/sarana
pengendali erosi
d. Bekas jalan tambang
e. Bekas jalan non tambang
f. Fasilitas penunjang lainnya
2 Penghijauan (Revegetasi) (ha)
a. Lahan bekas tambang (inpit)
b. Timbunan tanah/batuan penutup di
luar tambang (outpit)
c. Bekas kolam sedimen/sarana
pengendali erosi
- 454 -

d. Bekas jalan tambang


e. Bekas jalan non tambang
f. Fasilitas penunjang lainnya
Reklamasi bentuk lain (waduk,
3
permukiman,dll) (ha)
a. Lahan bekas tambang
b. Timbunan tanah/batuan penutup
(outpit)
c. Area lainnya (infrastruktur)

Penjelasan Matrik:
1. Rencana luas reklamasi tidak boleh kurang dari rencana reklamasi lima tahunan
2. Realisasi reklamasi merupakan luas area yang direklamasi atau revegetasi pada tahun (N-1) (bukan kumulatifnya)
3. Disesuaikan dengan kegiatan reklamasi yang ada
- 455 -

Matrik 16. Rencana dan Realisasi Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tahun (N-1) dan Rencana Biaya Tahun (N)

Rencana Tahun (N)


Rencana dan Realisasi Tahun (N-1) (IDR)/(USD)
(IDR)/(USD)
Uraian Biaya Pengelolaan dan Pemantauan
Lingkungan Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV TOTAL Tri Tri. Tri. Tri.
TOTAL
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi .I II III IV

10=(2+4+ 11=(3+5+ 16=(12+13+1


1 2 3 4 5 6 7 8 9 12 13 14 15
6+8) 7+9) 4+15)
1
Biaya Pengelolaan Lingkungan
.
1) Pembongkaran fasilitas tambang (jika ada)

2) Penataan lahan

3) Penghijauan

4) Pekerjaan sipil seperti pembuatan dan


perawatan dam/kolam pengendap

5) Pengelolaan Kualitas Air


2
Biaya Pemantauan Lingkungan
.
Kualitas Air
Total Biaya Pengelolaan Dan Pemantauan
Lingkungan

Keterangan:
1. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing (dollar Amerika Serikat)
secara konsisten
2. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya
3. Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 456 -

Matrik 17. Rencana dan Realisasi Penggunaan Bahan Peledak Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

A. Data Pengupasan Menggunakan Bahan Peledak

Rencana Tahun N-1 Realisasi Tahun N-1 Rencana Tahun N

country rock UG/OP

country rock UG/OP

country rock UG/OP


penutup/overburde

penutup/overburde

penutup/overburde
Pengupasan tanah

Pengupasan tanah

Pengupasan tanah
Penambangan

Penambangan

Penambangan
UG/OP

UG/OP

UG/OP
No. Keterangan Satuan

n/

n/

n/
1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Target per tahun m3/ton

2. Diameter lubang ledak mm/inc

3. Jarak antara lubang ledak meter

4. Kedalaman lubang ledak meter

5. Detonator per lubang ledak biji

6. Sumbu ledak/ai per lubang ledak meter

Jumlah lubang ledak yang akan


7. lubang
lubang diledakkan per hari
- 457 -

B. Data Alat Bor


Diameter
No. Merek Alat Jumlah
(mm, inc)
1 2 3 4
1.
...

C. Data Alat Pemuat/Loading


Kapasitas
No. Nama Alat Merek Jumlah
(cu yd, m3, ton)
1 2 3 4 5
1.
...

D. Data Unit Mixer


Kapasitas
No. Merek Alat Jumlah
(ton, m3per jam)
1 2 3 4
1
...
E.

5
4
3
2
1
1
No.

-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-

Detonator (biji)

Aksesoris Peledakan
2
Bahan Ramuan Peledak (kg)

Bahan peledak Peka Primer (kg)

Bahan Peledak Peka Detonator (kg)


Jenis Bahan Peledak
Rencana dan Realisasi Jenis Bahan Peledak

Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah

Rencana
3

Penggunaan Bahan
Peledak
Realisasi Pembelian
4

Bahan peledak

Biaya Pembelian
5

Bahan Peledak
- 458 -

Realisasi
Semester I Tahun N-1

Penggunaan Bahan
Peledak
Rencana
7

Penggunaan Bahan
Peledak

Realisasi Pembelian
8

Bahan peledak

Biaya Pembelian
9

Bahan Peledak
Semester II Tahun N-1

Realisasi
10

Penggunaan Bahan
Peledak

Sisa Persediaan Bahan


11

Peledak Tahun N-1

Rencana
12

Penggunaan Bahan
Peledak

Rencana Pembelian
13

Bahan Peledak
Rencana Tahun N

14

Biaya
- 459 -

F. Rencana Pembangunan Fasilitas Pengangkutan, Penyimpanan/Penimbunan Bahan Peledak Tahun N


No. Item Keterangan
1 2 3
1. Rencana Pembangunan Fasillitas Pengangkutan,
Penyimpanan/ Penimbunan Bahan Peledak
a. Nama/Nomor Gudang
b. Jenis Gudang
c. Bentuk Gudang
d. Jenis Bahan Peledak yang Disimpan
e. Kapasitas Gudang
f. Lokasi Gudang
- Area
- Desa/Kelurahan
- Kecamatan
- Kabupaten
- Provinsi
g. Koordinat Lokasi
- 460 -

Matrik 18a. Rencana dan Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

1) Rencana Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N-1


Jumlah (liter) Biaya (IDR)/(USD)
Bulan Solar/Fuel Bensin/ Minyak Biofuel Bahan Bakar Solar/Fuel Bensin/ Minyak Bahan Bakar
Biofuel
Diesel Gasoline Pelumas Cair lainnya Diesel Gasoline Pelumas Cair lainnya
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Januari

Februari

Maret

April

Mei

Juni

Juli

Agustus

September

Oktober

November

Desember
Total
Penjelasan Matrik:

Bahan Bakar Cair yang menggunakan kemasan bukan satuan liter, harus dikonversi menjadi satuan liter.
- 461 -

2) Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N-1


Jumlah (liter) Biaya (IDR)/(USD)
Bahan Bahan
Bulan Solar/ Solar/
Bensin/ Minyak Bakar Bensin/ Minyak Bakar
Fuel Biofuel Avtur Fuel Biofuel Avtur
Gasoline Pelumas Cair Gasoline Pelumas Cair
Diesel Diesel
lainnya lainnya
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Total

Penjelasan Matrik:
Bahan Bakar Cair yang menggunakan kemasan bukan satuan liter, harus dikonversi menjadi satuan liter.
- 462 -

3) Rencana Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N


Jumlah (liter) Biaya (IDR)/(USD)

Bulan Solar/Fuel Bensin/ Minyak Biofuel Bahan Bakar Solar/Fuel Bensin/ Biofuel Bahan Bakar
Minyak Pelumas
Diesel Gasoline Pelumas Cair lainnya Diesel Gasoline Cair lainnya

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

Januari

Februari

Maret

April

Mei

Juni

Juli

Agustus

September

Oktober

November

Desember

Total

Penjelasan Matrik:
Bahan Bakar Cair yang menggunakan kemasan bukan satuan liter, harus dikonversi menjadi satuan liter.
- 463 -

Matrik 18b. Rencana Pembangunan Tempat Penimbunan Bahan Bakar Cair Tahun N

Data Pembangunan
No. Keterangan
Tempat Penimbunan BBC
1. a. Nomor Tangki
b. Jenis Bahan Bakar Cair
c. Jumlah Tangki
d. Kapasitas Tangki (liter)
e. Lokasi:
1) Area
2) Desa/Kelurahan
3) Kecamatan
4) Kabupaten
5) Provinsi
f. Koordinat Lokasi
...

Matrik 18c. Rencana Pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan dan/atau Instalasi Tahun N

No. Nama Peralatan dan/atau Instalasi Lokasi Jumlah


1 2 3 4
1.
...
- 464 -

Matrik 19. Rencana dan Realisasi Program dan Biaya Keselamatan Pertambangan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

Rencana dan
Realisasi Program
Rencana Program dan Biaya (IDR)/(USD) Tahun N
dan Biaya
Tahun N-1
Satuan Biaya
Triwulan Triwulan Triwulan Triwulan
(Buah/ Program (IDR)/ Total
Program dan Biaya I II III IV
Kegiatan (USD)
Keselamatan Pertambangan
/Kali/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/
Orang

Realisasi

Realisasi
Rencana

Rencana

Program

Program

Program

Program

Program
(USD)

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
A.
Pertambangan
1. Keselamatan Kerja Pertambangan
Pengadaan APD dan Alat
a.
Keselamatan
b. Manajemen Risiko
c. Pelaporan
Pencegahan dan Penyelidikan
d.
Kecelakaan
2. Kesehatan Kerja Pertambangan
a. Pemeriksaan kesehatan awal
b. Pemeriksaan kesehatan berkala
c. Diagnosis dan pemeriksaan
- 465 -

penyakit akibat kerja


d. Pelaporan
Penyediaan Obat-obatan dan
e.
P3K
3. Lingkungan Kerja Pertambangan
a. Pengendalian debu
Pengelolaan kebersihan
b.
lingkungan kerja
4. Audit Internal SMKP Minerba
B. Keselamatan Operasi Pertambangan
Pengelolaan (perawatan dan
perbaikan) sarana, prasarana,
1.
instalasi, dan peralatan
pertambangan
2. Kompetensi tenaga teknik
TOTAL

Penjelasan matrik:
1. Data di atas merupakan data perusahaan pemegang IUP/IUPK termasuk perusahaan jasa pertambangan.
2. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten.
3. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya.
4. Jenis kegiatan atau program disesuaikan dengan kegiatan pertambangan.
5. Jika ada rencana program di luar format ini, dapat langsung ditambahkan dengan mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 55
Tahun 2010.
- 466 -

Matrik 20. Rencana dan Realisasi Penggunaan Usaha Jasa Pertambangan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

A. Rencana Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N-1

Perizinan

Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja Penanggung Jawab Operasional

Nama IUJP Investasi


No. Perusahaan Kegiatan
(Rp)
Jasa Jasa

Non Asing Surat Pengesahan


Realisasi
Inti No. Tgl Tgl Bidang Masa Nilai
Negara Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nasional Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp)
(Rp)
Jabatan Jumlah Nomor Tanggal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah
- 467 -

B. Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N-1

Perizinan
Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja Penanggung Jawab Operasional

Nama IUJP Investasi


No. Perusahaan Kegiatan
(Rp)
Jasa Jasa
Realisasi Asing Surat Pengesahan
Non Inti No. Tgl Tgl Bidang Masa Nilai
Negara Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nasional Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp)
(Rp)
Jabatan Jumlah Nomor Tanggal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah
- 468 -

C. Rencana Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N


Perizinan
Kegiat Investasi Penerimaan Penanggung Jawab
Kontrak Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
Nama an (Rp) (Rp) Operasional
IUJP
Perusah Jasa
No.
aan Realis Asing Surat Pengesahan
Tgl Bidan Masa
Jasa Non No. Tgl Nilai asi Negar Nasion Impo Loka Nasio
Terbi g Kontr Daerah Lokal Nama
Inti Izin Berakhir (Rp) a al r l nal Jabata
t Usaha ak Jumlah Nomor Tanggal
(Rp) n

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah
- 469 -

Matrik 21. Rencana dan Realisasi Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

No Program Utama PPM Tahunan Rincian Lokasi Waktu Rencana Realisasi Rencana
Kegiatan Kegiatan Pelaksanaan Biaya Biaya Biaya
PPM PPM Tahun (N- Tahun (N- Tahun (N)
Tahunan Tahunan 1) 1) (Rp/USD)
(Rp/USD) (Rp/USD)

1 Pendidikan

2 Kesehatan

3 Kemandirian Ekonomi
- 470 -

Matrik 22a. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN NERACA KEUANGAN (Rp/US$)


TAHUN (N-1) TAHUN (N)
NO URAIAN PRAKIRAAN
RENCANA REALISASI RENCANA
REALISASI
NERACA
AKTIVA LANCAR
Kas dan Bank
Piutang Usaha
Pajak dibayar dimuka
Piutang lain-lain dan biaya
dibayar dimuka
Persediaan
Jumlah Aktiva Lancar
AKTIVA TIDAK LANCAR
Aktiva Tetap
Aktiva Lainnya
Aktiva Eksplorasi dan Evaluasi
Beban ditangguhkan
Properti Pertambangan
Amortisasi
Depresiasi
Jumlah Aktiva Tidak Lancar
JUMLAH AKTIVA
HUTANG DAN MODAL
Kewajiban Jangka Pendek
Hutang Bank
Hutang Akrual
Hutang afiliasi
Hutang pajak
Hutang lain-lain
Jumlah Kewajiban Jangka
Pendek
Kewajiban Jangka Panjang
Hutang Bank
Hutang pajak
Provisi untuk reklamasi dan
penutupan tambang
Hutang Leasing
Hutang afiliasi
Jumlah Kewajiban Jangka
Panjang
Hutang lain-lain
Jumlah Kewajiban
Modal Saham
Modal Yang Disetor
Laba ditahan
Lain-lain
- 471 -

Ekuitas
JUMLAH KEWAJIBAN DAN
EKUITAS

Keterangan:
Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 472 -

Matrik 22b. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN LABA RUGI BATUAN (Rp/US$)


TAHUN (N-1) TAHUN (N) %
% RENCANA
PRAKIRAAN
TAHUN (N)
TERHADAP
NO URAIAN Satuan Analisis Analisis PRAKIRAAN Analisis Analisis TERHADAP
RENCANA REALISASI RENCANA RENCANA
Vertikal Vertikal REALISASI Vertikal Vertikal RENCANA
TAHUN (N-
TAHUN (N-1)
1)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 = 5/1 10 = 7/1

Produksi Ton
Penjualan Ton
tonase
Harga US$
Jual/Ton
A Penjualan
B Harga Pokok
Penjualan
C Laba kotor
D Beban
Operasi:
Beban
Penjualan
Beban Umum
Beban lain-
lain
Jumlah Beban
Operasi
E Laba Operasi
F Pendapatan/(b
eban) lain-
lain:
Beban bunga
- 473 -

Laba Selisih
Kurs
Pendapatan
bunga
Beban lain-
lain
Rugi selisih
kurs, bersih
Jumlah
pendapatan/(b
eban) lain-lain
G Laba sebelum
Pajak
H Biaya Pajak
Penghasilan
I Laba Bersih

Penjelasan Matrik:
Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 474 -

Matrik 22c. (Lanjutan Keuangan)

HARGA POKOK PENJUALAN BATUAN (Rp/US$)


NO URAIAN TAHUN (N-1) TAHUN (N) % PRAKIRAAN % RENCANA TAHUN (N)
RENCANA REALISASI PERKIRAAN RENCANA TERHADAP TERHADAP RENCANA
RENCANA TAHUN TAHUN (N-1)
(N-1)
HPP 1 2 3 4 5 = 3/1 6 = 4/1
1 Biaya Kontraktor
2 Biaya Bahan dan
Material
3 Biaya Bahan Bakar
4 Biaya Pemeliharaan dan
Suku Cadang
5 Biaya Lain-lain (Biaya
Terkait Produksi)
6 Konsultan
Sub Total Biaya
Tambang
7 Biaya Pengolahan dan
Pemurnian
8 Depresiasi
9 Amortisasi
Sub Total
Total Biaya Produksi
10 Persediaan Awal
11 Persediaan Akhir
TOTAL HPP

Keterangan:
Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 475 -

Matrik 22d. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN ARUS KAS (Rp/US$)


TAHUN (N-1) TAHUN (N)
URAIAN PRAKIRAAN
RENCANA REALISASI RENCANA
REALISASI
Arus Kas dari Aktivitas Operasi
Laba (Rugi) Bersih tahun berjalan
Penyesuaian dari Laba Bersih untuk menentukan Kas yg Diperoleh dr Operasi:
- Penyusutan
- Amortisasi
- Pembebanan untuk program pensiun yang melebihi pembayaran
- Lain-lain

Pengurangan penambahan Modal Kerja non kas yg berhubungan dengan


Operasi:

- Pengurangan (Penambahan) Piutang Usaha


- Pengurangan (Penambahan) Piutang lain-lain
- Pengurangan (Penambahan) Persediaan
- Pengurangan (Penambahan) Biaya dibayar di muka
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Usaha
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pajak
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Lain-lain
- Penambahan (Pengurangan) Biaya yg masih harus dibayar
- Penambahan (Pengurangan) Pendapatan diterima dimuka
- Pengurangan (Penambahan) Kewajiban lancar lainnnya
Arus Kas Netto digunakan untuk Aktivitas Operasi
Arus Kas dari Aktivitas Investasi
- Pengurangan (Penambahan) Aktiva Tetap
- Pengurangan (Penambahan) Aktiva lain-lain
Arus Kas Netto yang digunakan untuk aktivitas Investasi
- 476 -

Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan


- Pengurangan (Penambahan) Deposito
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pemegang Saham
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Afiliasi
- Penambahan (Pengurangan) Hutang lain-lainn
- Pembayaran Deviden
- Koreksi ke Laba ditahan
- Tambahan Modal Disetor
Arus Kas Netto Yang Digunakan Untuk Aktivitas Pendanaan
KENAIKAN ATAU PENURUNAN NETTO KAS DAN BANK
KAS DAN BANK AWAL TAHUN
KAS DAN BANK AKHIR TAHUN

Keterangan:
1. Keterangan/pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahan
2. Cut-off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 477 -

Matrik 22e. (Lanjutan Keuangan)

PENERIMAAN NEGARA BATUAN (Rp/US$)

NO URAIAN TAHUN (N-1) TAHUN % PRAKIRAAN % RENCANA


(N) TERHADAP TAHUN (N)
RENCANA REALISASI PRAKIRAAN RENCANA RENCANA THDP
REALISASI TAHUN (N-1) RENCANA
TAHUN (N-1)
PENERIMAAN NEGARA 1 2 3 4 5 = 3/1 6 = 4/1
a PAJAK
PPH Pasal 21
PPH Pasal 22
PPH Pasal 23/26
PPH Pasal 25
PPH Pasal 29
PPN Masukan
PPN Keluaran
Pajak-pajak daerah
Jumlah Pajak
b NON PAJAK
Dead Rent
SPW3D
Advance Payment
BBN
Jumlah Non Pajak
JUMLAH PENERIMAAN
NEGARA
- 478 -

Matrik 22f. (Lanjutan Keuangan)

SUMBER PEMBIAYAAN

Rencana tahun N-

KETERANGAN 1 Realisasi tahun N-1 Rencana tahun N

Rp/USD Rp/USD Rp/USD

SUMBER
PEMBIAYAAN

1 Modal Sendiri

2 Pinjaman

Dalam Negeri

Luar Negeri
- 479 -

IID. FORMAT PENYUSUNAN RKAB TAHUNAN UNTUK IUP OPERASI


PRODUKSI ATAU IUPK OPERASI PRODUKSI BATUBARA

Format Keterangan

RINGKASAN (Executive Summary)

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR TABEL

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang berisi gambaran umum profil


perusahaan, bagan struktur
organisasi (head office dan site)
mulai dari pengurus perusahaan
(management) hingga tingkat
pelaksana

1.2. Legalitas Format 1.2 disusun dengan


matrik 1 dan 2

BAB II PERSETUJUAN DAN REALISASI


RKAB TAHUN N-1 SERTA RKAB
TAHUN N

(berisikan tentang rencana dan


realisasi pemetaan tahun (N-1)
dan rencana tahun (N) beserta
penjelasan kendala
ketidaktercapaian rencana tahun
(N-1);
(berisikan tentang rencana dan
realisasi pemetaan tahun (N-1)
dan rencana tahun (N) beserta
- 480 -

Format Keterangan

penjelasan kendala
ketidaktercapaian rencana tahun
(N-1));

2.1. Kegiatan Eksplorasi Lanjutan berisi kegiatan eksplorasi dan


realisasi pada tahun sebelumnya
N-1 dan Rencana Tahun N

2.1.1. Rekapitulasi Kegiatan format 2.1.1. disusun sesuai


Eksplorasi sampai Tahun dengan matrik 3a
N-1

2.1.2. Rencana dan Realisasi format 2.1.2. disusun sesuai


Kegiatan Eksplorasi dengan matrik 3b termasuk
Tahun N-1 dan Rencana pembiayaannya
Tahun N

2.1.3. Biaya Eksplorasi format 2.1.3 disusun dengan


matrik 3c

2.1.4. Neraca Sumberdaya dan format 2.1.4. disusun sesuai


Cadangan dengan matrik 4a

2.1.5. Pernyataan Competent format 2.1.5. disusun sesuai


Person dengan matrik 4b

2.2. Konstruksi dan Infrastruktur

2.2.1. Konstruksi dan Infrastruktur format 2.2.1 dan 2.2.2 disusun


dengan matrik 5 dan diberikan
2.2.2. Biaya Konstruksi dan
narasi singkat terkait realisasi
Infrastruktur
dan kendala

2.3. Kegiatan Penambangan

2.3.1. Metode Penambangan berisikan tentang metode


penambangan yang digunakan;

2.3.2. Rencana Perubahan Studi berisikan tentang apakah akan


Kelayakan*) ada rencana perubahan studi
kelayakan dan penjelasan
- 481 -

Format Keterangan

mengapa melakukan perubahan


studi kelayakan;

2.3.3. Pengupasan dan format 2.3.3 disusun sesuai


Penimbunan dengan dengan matrik 6, 7, dan
Overburden/Batuan 8
Penutup *)

2.3.4. Produksi Batubara Format 2.3.4 dan 2.3.5 disusun


dengan matrik 9
2.3.5. Recovery Penambangan

2.3.6. Daftar Peralatan Format 2.3.6 disusun dengan


(Penambangan, matrik 10
Pengangkutan dan
Penunjang), Jam Kerja,
Pengelolaan Air Tambang
dan Pengelolaan Geoteknik
Tambang

2.3.7. Rencana dan Realisasi Biaya Format 2.3.7 disusun dengan


Kegiatan Penambangan matrik 11
Batubara tahun N-1 dan
Rencana tahun n

2.4. Pengangkutan dan Penimbunan berisikan tentang sistem dan tata


cara pengangkutan, jarak
angkut, kontrak pengangkutan,
lokasi, luas dan kapasitas
penimbunan dan lain-lain
dilengkapi dengan perlakuan
bahan galian yang belum
dipasarkan (karena kualitas
rendah dan sebagainya;

2.4.1. Pengangkutan dan


Penimbunan

2.4.2. Rencana dan Realisasi Biaya format 2.4.2 disusun dengan


- 482 -

Format Keterangan

Biaya Pengangkutan matrik 11a


Batubara tahun N-1 dan
Rencana tahun N

2.5. Pengolahan Batubara

2.5.1. Metode Pengolahan berisikan tentang metode


pengolahan dan/atau pemurnian
yang digunakan;

2.5.2. Hasil Pengolahan Format 2.5..2 s.d 2.5.3 disusun


dengan matrik 12 Pengolahan
2.5.3. Recovery Pengolahan
Batubara

2.5.4. Sisa Hasil Pengolahan Format 2.5.4 disusun dengan


matrik 12 Fine Coal/Reject Coal

2.5.5. Daftar Peralatan Pengolahan Format 2.5.5 disusun dengan


matrik 10 Daftar Peralatan
Pengolahan

2.5.6. Rencana dan Realisasi Biaya Format 2.5.6 disusun dengan


Kegiatan Pengolahan matrik 11b
Batubara tahun N-1 dan
Rencana tahun N

2.5.7. Pencampuran Format 2.5.7 disusun dengan


Batubara/blending matrik 12b

2.6. Pemasaran dan Persediaan


(Inventory)

2.6.1. Rencana dan Realisasi Format 2.6.1 disusun dengan


Pemasaran tahun N-1 dan matrik 13 dan 14
Rencana tahun n dan
Realisasi Persediaan
(Inventory) Batubara tahun N-
1

2.6.2. Rencana dan Realisasi Biaya Format 2.6.2 disusun dengan


Pemasaran Batubara tahun matrik 11d
- 483 -

Format Keterangan

N-1 dan Rencana tahun N

2.6.3. Penjualan Afiliasi Format 2.6.3 disusun dengan


matrik 13 Penjualan Afiliasi

2.7. Perlindungan Lingkungan

2.6.1. Kegiatan Pengelolaan dan format 2.6.1 disusun dengan


Pemantauan Lingkungan matrik 15,16,17, dan 18

(Kegiatan Pengelolaan dan


Pemantauan Lingkungan,
Pembukaan dan Reklamasi
Lahan)

2.6.2. Pemantauan Lingkungan format 2.6.2 disusun dengan


matrik 19

2.6.3. Biaya Pengelolaan dan format 2.6.3 disusun dengan


Pemantauan Lingkungan matrik 20

2.8. Keselamatan Pertambangan

2.7.1. Statistik Keselamatan Memuat tentang kinerja statistik


Pertambangan keselamatan pertambangan
berupa grafik Tahun N-2 dan
Tahun N-1 yang berisi jumlah
kecelakaan tambang (Ringan,
Berat, dan Mati), kejadian
berbahaya, FR, dan SR, jumlah
penyakit tenaga kerja, jumlah
kejadian akibat penyakit tenaga
kerja, dan jumlah penyakit
akibat kerja hasil diagnosis

2.7.2. Rencana dan Realisasi format 2.7.2 disusun dengan


Penggunaan Bahan Peledak matrik 21
Tahun N-1 dan Rencana
Tahun N
- 484 -

Format Keterangan

2.7.3. Rencana dan Realisasi format 2.7.3 disusun dengan


Penggunaan Bahan Bakar matrik 22a
Cair Tahun N-1 dan
Rencana Tahun N

2.7.4. Rencana Pembangunan format 2.7.4 disusun dengan


Tempat Penimbunan matrik 22b
Bahan Bakar Cair Tahun N

2.7.5. Rencana Pengujian format 2.7.5 disusun dengan


Kelayakan Peralatan matrik 22c
dan/atau Instalasi Tahun
N

2.7.6. Rencana Pengoperasian format 2.7.6 disusun disusun


Kapal Keruk/Isap Tahun N dengan matrik 22d

2.7.7. Rencana dan Realisasi format 2.7.7 disusun dengan


Penggunaan Bahan matrik 22e
Berbahaya dan Beracun
Tahun N-1 dan Rencana
Tahun N

2.7.8. Rencana dan Realisasi format 2.7.8 disusun dengan


Program dan Biaya matrik 22f
Keselamatan
pertambangan Tahun N-1
dan Rencana Tahun N

2.9. Standardisasi dan Usaha Jasa


Pertambangan

2.9.1. Standardisasi format 2.8.1 disusun dengan


matrik 23a

2.9.2. Usaha Jasa Pertambangan format 2.8.2 disusun dengan


matrik 23b
- 485 -

Format Keterangan

2.10. Tenaga Kerja dan Pengembangan format 2.10 disusun sesuai


Sumber Daya Manusia dengan matrik 24

2.10.1. Penggunaan Tenaga Format 2.10.1 disusun dengan


Kerja IUP/IUPK matrik 24a

2.10.2. Pelatihan Tenaga Format 2.10..2 disusun dengan


Kerja matrik 24b

2.11. Pengembangan dan Pemberdayaan Format 2.11 disusun dengan


Masyarakat matrik 25

2.12. Pemanfaatan Produk Dalam Negeri


dan Belanja Barang

2.12.1. Pemanfaatan Produk Dalam Format 2.12.1 disusun dengan


Negeri matrik 26

2.12.2.. Belanja Barang format 2.12.2 disusun dengan


matrik 27

2.12.3. Reekspor, Impor Sementara Format 2.12.3 disusun dengan


dan Pemindahtanganan matriks 27a

2.12.4. Angka Pengenal Impor Format 2.12.4 disusun dengan


Produsen matriks 27b

2.13. Keuangan dan Penerimaan Negara

2.13.1 Keuangan Format 2.13.1 disusun dengan


matrik
28,29a,29b,29c,29d,29e,29g,29h,
29i,29j

2.13.2 Penerimaan Negara Format 2.13.2 disusun dengan


matrik 29f

BAB III RENCANA STRATEGIS LIMA format Bab III disusun sesuai
TAHUN dengan matrik 30

3.1. Kegiatan Eksplorasi Format Bab III disusun dengan


matrik 30
3.2. Penambangan dan Produksi
- 486 -

Format Keterangan

Batubara

3.3. Pemasaran

3.4. Lingkungan

3.5. Keselamatan Pertambangan

3.6. Tenaga Kerja

3.7. Pengembangan dan Pemberdayaan


Masyarakat

3.8. Investasi dan Infrastruktur

3.9. Pemanfaatan Produk Dalam Negeri

3.10.Keuangan dan Penerimaan Negara

Catatan:

apabila terdapat pembahasan lain sesuai


kebutuhan perusahaan agar disesuaikan

LAMPIRAN-LAMPIRAN

1. Citra satelit high resolution (natural


colour) berupa raw data dan data
raster (sudah terkoreksi geometrik)
Peta-peta yang dibuat harus
2. Penambangan/Topografi Tahun (N-
representatif dan informatif
2), Tahun (N-1) dan Tahun (N) dan
menggambarkan keadaan yang
Data Digital (Format .DXF)
sebenarnya dengan skala
3. Peta Geologi minimal 1 : 2.000 untuk peta 2

4. Peta Sebaran Bahan Galian s.d. 10 dan skala 1:10.000 untuk


(Modelling Coal Seam) dan Data peta 11 s.d. 13.
Digital (Format .DXF)

5. Peta Eksplorasi (Hasil Pemboran)

6. Peta Rencana Eksplorasi


- 487 -

Format Keterangan

7. Peta Rencana Penambangan


Dilengkapi Dengan Cross Section dan
Data Digital (Format .DXF)

8. Peta Kemajuan Penambangan per


Triwulan dan Data Digital (Format
.DXF)

9. Peta Penimbunan Tanah/Batuan


Penutup Dilengkapi Dengan Cross
Section dan Data Digital (Format
.DXF)

10. Peta Peranginan (Underground) *)

11. Peta Realisasi Bukaan Lahan Tahun


N-1 dan Data Digital (Format .DXF);

12. Peta Rencana Bukaan Lahan Tahun


N dan Data Digital (Format .DXF);

13. Peta Realisasi Reklamasi Tahun N-1;

14. Peta Rencana Reklamasi Lahan


Tahun N;

15. Peta Penyaliran Tambang, Peta


Pemantauan Lingkungan Tahun N
dan Realisasi Tahun N-1

16. Kontrak-kontrak penjualan batubara


- 488 -

Matrik 1. Legalitas

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2

1. Nama Perusahaan

2. NPWP Perusahaan

3. Nomor SK IUP/IUPK

4. Status IUP/IUPK

5. Kode WIUP/WIUPK

6. Nomor SK Penetapan Tanda


Batas WIUP/WIUPK

7. Komoditas

8. Jangka Waktu WIUP/WIUPK Mulai ... s.d ... (Tanggal/Bulan/Tahun)

9. Kepala Teknik Tambang

Persetujuan Dokumen berakhir


10 Lingkungan (Nomor dan Tanggal) tahun:

Persetujuan Studi Kelayakan/FS


(Nomor dan Tanggal)

-Kapasitas Produksi Pertahun

11 a.Tambang (Komoditas & Waste) Berakhir


b.Pengolahan tahun:

Rencana Produksi Tahun N ton

a. Tambang (Komoditas & Waste)

12 b. Pengolahan

Luas Wilayah Izin Operasi Kawasan Hutan (ha) Bukan


Produksi Kawasan
HK HL HP Hutan (ha)
13
- 489 -

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2

Total Luas Wilayah ha

14 Luas Project Area ha

Ijin Pinjam Pakai Kawasan Hutan No. …


(IPPKH) untuk produksi
Tanggal …

15 Ijin Pinjam Pakai Kawasan Hutan


(IPPKH) Untuk Eksplorasi No. …

Lanjutan Tanggal ...

Luas Wilayah Pinjam Pakai


Kawasan Hutan Untuk Operasi
Produksi ha

16 Luas Wilayah Pinjam Pakai


Kawasan Hutan Untuk
Eksplorasi Lanjutan ha

17 Pemegang Saham 1. … : … %

2. … : … %

18 Susunan Pengurus dan NPWP Direksi:


Pengurus 1. …

2. …

Komisaris:

1. …

2. …

Penjelasan matrik:
1. HK : Hutan Konservasi (Taman Nasional, Cagar Alam, Suaka
Alam, dan lain-lain) yang dilarang untuk melakukan
kegiatan usaha pertambangan
2. HL : Hutan Lindung
- 490 -

3. HP : Hutan Produksi (Terbatas, Tetap, Konversi)


4. Luas Project Area : Luas area di luar Wilayah IUP/KK/PKP2B yang
digunakan atas seizin Pemda (Provinsi/Kabupaten)
5. KTT : Definitif atau Sementara
6. Kapasitas produsi per tahun : sesuai dengan Studi Kelayakan dan atau
AMDAL pada periode tahun berjalan
7. Jika IPPKH masih dalam proses pengurusan supaya mencantumkan
nomor surat korespondensi dengan instansi terkait
- 491 -

Matrik 2a. Kegiatan Pemasangan Tanda Batas

Jumlah Titik Jumlah Tanda Biaya ***)


No. Kegiatan Status Keterangan
Batas **) Batas Rencana Realisasi
(jika belum, diisi
Pengukuran dan Pemasangan Sudah/ rencana waktu
1
Tanda Batas Belum *) pengukuran dan
pemasangan)
(jika belum, diisi
Penyampaian Laporan Pelaksaan Sudah/ rencana
2
Kegiatan Pemasangan Tanda Batas Belum *) penyampaian
-
Laporan )
Sudah/ (jika sudah, diisi No.
3 Penetapan Tanda Batas
Belum *) SK Penetapan)

Penjelasan matrik:

*) pilih salah satu

**) sesuai dengan Daftar Koordinat pada SK Tahap OP

***) apabila sedang/merencanakan pelaksanaan pengukuran dan pemasangan Tanda Batas atau telah melakukan pengukuran dan
pemasangan Tanda Batas pada tahun berjalan
- 492 -

Matrik 2b. Kegiatan Pemeliharaan dan Perawatan Tanda Batas *)

Pelaksanaan Tahun Berjalan Rencana Tahun Depan

Semester I Semester II Semester I Semester II


No. Keterangan
Biaya Biaya
Jumlah Jumlah Jumlah Biaya Jumlah Biaya
Rencana Realisasi Rencana Realisasi

1. Tanda Batas Sudut

2. Tanda Batas Referensi

3. Tanda Batas Perapatan

4. Penyampaian Laporan **) (No. dan Tanggal Surat) (No. dan Tanggal Surat)

Keterangan:
*) Diisi apabila sudah mendapatkan SK penetapan Tanda Batas

**) Diisi rencana waktu penyampaian Laporan


- 493 -

Matrik 3a. Rekapitulasi Kegiatan Eksplorasi sampai Tahun N-1

Blok/ Jenis/Metode Kegiatan Eksplorasi

Prospek Pemetaan Survei Geofisika Sumur Uji Parit Uji Pengeboran Analisis Conto

Juml Kedala Juml Kedala Kedala Juml Kedala Jeni


Jenis
Na Luas Jen Luas Jen ah man ah man man Luas Spasi ah man s Juml
Anali
ma (Ha) is (Ha) is (Ha) (m) Con ah
(titik) (m) (titik) (m) (m) (titik) (m) sis
to

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

Penjelasan Matrik:
1. Nama semua blok/prospek yang sudah dilakukan eksplorasi;
2. Luas masing-masing prospek;
3. Kegiatan pemetaan yang dilakukan, seperti: pemetaan geologi awal, pemetaan geologi detil, pemetaan topografi rona awal,
pemetaan topografi setelah pemboran, dan sebagainya
4. Luasan wilayah yang dilakukan pemetaan;
5. Metode survei geofisika yang dilakukan untuk mengetahui litologi batuan;
- 494 -

6. Jumlah lubang bor yang telah dilakukan kegiatan survei geofisika;


7. Total Kedalaman lubang bor yang telah dilakukan kegiatan survei geofisika;
8. Jumlah sumur uji;
9. Total Kedalaman sumur uji;
10. Total kedalaman parit uji;
11. Total luas bukaan parit uji;
12. Spasi pemboran yang dilakukan, baik untuk eksplorasi awal maupun eksplorasi detil;
13. Total jumlah titik pemboran yang dilakukan untuk masing-masing spasi pemboran;
14. Total kedalaman pemboran yang dilakukan untuk masing-masing spasi pemboran;
15. Jenis analisis conto, seperti analisis proksimat, ultimat, dan sebagainya;
16. Jenis conto yang terdiri dari conto tanah, batuan, dan batuan inti bor; dan
17. Jumlah conto untuk masing-masing analisis.

Keterangan:
 Jika nama blok/prospek lebih dari 1 (satu), kegiatan jenis/metode kegiatan eksplorasi ditambahkan baris baru.
 Rekapitulasi dari awal tahun tahap kegiatan eksplorasi sampai dengan tahun N-1.
- 495 -

Matrik 3b. Rencana dan Realisasi Kegiatan Eksplorasi Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

BIAYA/SATU RENCANA TAHUN REALISASI RENCANA TAHUN


LOKASI SATUAN
KEGIATAN AN (Rp/$ per N-1 TAHUN N-1 N
KEGIATAN
Satuan) KEGIATAN BIAYA KEGIATAN BIAYA KEGIATAN BIAYA

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Blok/Pros Pemetaan
pek
- Topografi ha

- Geologi Lokal ha

Pengeboran Open Hole

- Jumlah titik

- Kedalaman m

- Spasi Pengeboran m

Pengeboran Coring

- Jumlah titik
- Kedalaman
m
- 496 -

- Spasi Pengeboran m
Geofisika Logging (sewa) bulan

Analisis Conto *) sampel

Analisis Geoteknik sampel

Kegiatan teknis dan non teknis


**)
terkait eksplorasi

Penjelasan matrik:

1. Jika membutuhkan keterangan disampaikan dalam bentuk narasi;


2. Satuan menyesuaikan kegiatan yang dicantumkan;
3. Kolom 6: Kolom 4 x Kolom 5;
4. Kolom 8: Kolom 4 x Kolom 7; dan
5. Kolom 10: Kolom 4/Kolom 9.
- 497 -

Keterangan:

*) jika analisa conto dilakukan di luar negeri, pemegang IUP/IUPK wajib mengajukan permohonan pengiriman sample ke luar
negeri secara khusus

**) kegiatan teknis dan non teknis harus dirinci per kegiatan
- 498 -

Matrik 3c. Biaya Eksplorasi


Rencana N-1 Realisasi N-1 Rencana N
Pengembangan Pengembangan Pengembangan
Sumber Daya Verifikasi Sumber Daya Verifikasi Sumber Daya Verifikasi
TOTAL TOTAL TOTAL
Keterangan (Resources Cadangan (Resources Cadangan (Resources Cadangan
Development) Development) Development)
(Rp/ (Rp/ (Rp/
(Rp/US$) (Rp/US$) (Rp/US$) (Rp/US$) (Rp/US$) (Rp/US$)
US$) US$) US$)
(1) (2) (3) (2) (3) (2) (3)
Biaya Langsung,
terdiri dari:
1. Pemetaan
regional
2. Pemetaan
detil
3. dst
Biaya Tidak
Langsung, terdiri
dari:
1. Gaji
2. Administrasi
- 499 -

3. dst

Keterangan:
1. Kegiatan eksplorasi pengembangan dan verifikasi cadangan yang dibagi berdasarkan biaya langsung yang berkaitan dengan kegiatan
teknis eksplorasi dan biaya tidak langsung yang tidak berkaitan langsung dengan kegiatan teknis eksplorasi
2. Kegiatan eksplorasi yang bersifat investasi jangka panjang di luar area penambangan untuk mengembangkan potensi sumber daya
3. Kegiatan eksplorasi di area penambangan untuk menverifikasi jumlah/kualitas dari cadangan yang akan diproduksi
- 500 -

Matrik 4a. Neraca Sumberdaya dan Cadangan Batubara

A. Sumber Daya

Sumberdaya Tahun N-1 Kualitas


Nama
Ketebalan Tereka Tertunjuk Terukur Total Luas CV FC TM IM TS ASH VM HGI RD
No. Blok/ Seam Keterangan
Prospek (m) (Ton) (Ton) (Ton) (Ton) (Ha) (Kcal/Kg) (%) (%) (%) adb (%) (%) (%)

adb adb ar adb adb adb

Total

Sumberdaya Tahun N *) Kualitas


Nama
Ketebalan Tereka Tertunjuk Terukur Total Luas CV FC TM IM TS ASH VM HGI RD
No. Blok/ Seam Keterangan
Prospek (m) (Ton) (Ton) (Ton) (Ton) (Ha)(Kcal/Kg)
(%) adb (%) (%) adb (%) (%) (%)

adb ar adb adb adb


- 501 -

Total

Keterangan:
*) Dijelaskan alasan perubahan sumber daya apakah karena:
a. adanya penambahan data dari hasil kegiatan eksplorasi; atau
b. adanya peningkatan klasifikasi sumber daya menjadi cadangan

B. Cadangan

Cadangan Tahun N-1 Kualitas


Batuan
Nama
Terkira Terbukti Total Penutup Luas CV FC TM IM TS ASH VM HGI RD
No. Blok/ Seam SR Keterangan
Prospek (Ton) (Ton) (Ton) (Bcm) (Ha) (Kcal/Kg) (%) (%) ar (%) (%) adb (%) (%)

adb adb adb adb adb

Total
- 502 -

Cadangan Tahun N *) Kualitas


Batuan
Nama
Terkira Terbukti Total Penutup Luas CV FC TM IM TS ASH VM HGI RD
No. Blok/ Seam SR Keterangan
Prospek (Ton) (Ton) (Ton) (Bcm) (Ha) (Kcal/Kg) (%) (%) ar (%) (%) adb(%) adb (%)

adb adb adb adb

Total

Keterangan:
Dijelaskan apakah cadangan merupakan bagian dari sumber daya atau masing-masing berdiri sendiri.

*) Dijelaskan alasan perubahan cadangan apakah karena:


a. adanya pengurangan dari produksi
b. adanya perubahan parameter estimasi cadangan
c. adanya penambahan data dari hasil kegiatan eksplorasi
- 503 -

Matrik 4b. Pernyataan Competent Person

PERNYATAAN COMPETENT PERSON

Kami sebagai Competent Person menyatakan bahwa:

1. Data sumber daya dan cadangan yang dinyatakan dalam laporan RKAB ini
memiliki dasar, kecukupan dan keakuratan;

2. Telah melakukan evaluasi dan verifikasi terhadap data sumber daya dan
cadangan pada laporan RKAB ini sesuai dengan standar ... (diisi dengan
standar yang digunakan); dan

3. Bertanggungjawab dan bertanggunggugat terhadap data estimasi sumber


daya dan cadangan pada laporan RKAB ini.

Kategori
No. Nama Competent Komoditas Tanda tangan
Person *)

1 2 3 4

1.

2.

Penjelasan Matrik:

1. Nama competent person


2. Kategori kompetensi (Pelaporan Hasil Eksplorasi/Estimasi
Sumberdaya/Estimasi Cadangan) *)
3. Komoditas Bahan Galian
4. Tanda tangan Competent Person

Keterangan:

*) Sesuai dengan tahap kegiatan


- 504 -

Matrik 5. Rencana dan Realisasi Konstruksi dan Infrastruktur Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

Rencana dan Realisasi Konstruksi dan Infrastruktur Tambang Tahun N-1

Rencana (N-1) Realisasi (N-1) PERSENTASE


NO KEGIATAN LOKASI KETERANGAN
Kuantitas Biaya Kuantitas Biaya PENCAPAIAN (%)

1. Jalan (KM)

a.

b.

2. Bangunan (M2)

a.

b.

TOTAL
- 505 -

Penjelasan matrik:
1. satuan disesuaikan dengan kegiatan
2. tambahkan narasi terkait pencapaian konstruksi

Rencana Kontruksi dan Infrastruktur Tambang Tahun N

VOLUME PEKERJAAN RENCANA BIAYA


NO. KEGIATAN LOKASI
KUANTITAS SATUAN SATUAN ($/Rp) JUMLAH

1 2 3 4 5 6 7

TOTAL

Penjelasan matrik:
1. satuan disesuaikan dengan kegiatan
2. tambahkan narasi terkait pencapaian konstruksi
- 506 -

Matrik 6. Rencana dan Realisasi Pengupasan Overburden (OB)/Batuan Penutup Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

RENCANA Bulan
DAN LOKASI Parameter Satuan TOTAL
REALISASI Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18)
BCM
Jumlah
Ton
Berat
jenis Ton/m3
Material
BLOK PIT Metode Pemberaian
A/B/… I/II/… Alat Gali-
Muat/Alat Unit
muat
Alat
Unit
Angkut
RENCANA Jarak
m
TAHUN (N- Angkut
1) BCM
Jumlah
Ton
Berat
jenis Ton/m3
Material
TOTAL Alat Gali-
Muat/Alat Unit
muat
Alat
Unit
Angkut
Jarak
m
Angkut
REALISASI BLOK PIT BCM
Jumlah
TAHUN (N- A/B/… I/II/… Ton
1) Berat
Ton/m3
jenis
- 507 -

Material
Metode Pemberaian
Alat Gali-
Muat/Alat Unit
muat
Alat
Unit
Angkut
Jarak
m
Angkut
BCM
Jumlah
Ton
Berat
jenis Ton/m3
Material
Alat Gali-
TOTAL Muat/Alat Unit
muat
Alat
Unit
Angkut
Jarak
Angkut m

RENCANA BCM
TAHUN (N) Jumlah
Ton
Berat
jenis Ton/m3
Material
BLOK PIT Metode Pemberaian
A/B/… I/II/… Alat Gali-
Muat/Alat Unit
muat
Alat
Unit
Angkut
Jarak
m
Angkut
- 508 -

BCM
Jumlah
Ton
Berat
jenis Ton/m3
Material
TOTAL Alat Gali-
Muat/Alat Unit
muat
Alat
Unit
Angkut
Jarak
m
Angkut

Penjelasan Matrik:
1. Satuan dalam BCM
2. Untuk penambangan sistem tambang bawah tanah disesuaikan
3. Kolom rencana diisi sesuai dengan rencana tambang (mine planing)
4. Kolom realisasi diisi sesuai dengan data aktual pencapaian pengupasan ob sesuai dengan metode perhitungan yang
diterapkan
5. Ditambahkan narasi singkat terkait dengan pencapaian produksi Overburden (OB)
6. Metode pemberaian batuan: Gali bebas (Free Digging), Garu (Ripping), dan/atau Pengeboran dan Peledakan (Drilling & Blasting)
- 509 -

Matrik 6b. Rencana dan Realisasi Kegiatan Pengeboran dan Peledakan Overburden (OB)/Batuan Penutup/Komoditas Tahun (N-1)
dan Rencana Tahun (N)

RENCANA Bulan
DAN LOKASI Parameter Satuan Total
REALISASI Januari Februari Maret …………….. Desember

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
RENCANA Jumlah
BCM
TAHUN (N-1) OB/Komoditas
Diameter Hole (Inch/mm)
Spasi m
Burden m
BLOK A/B/… Kedalaman m
Lubang
PIT I/II/… m
Stemming

Subdrill m

Jumlah Buah
Lubang
Powder Kg/m
Charge
Total Jumlah
BCM
OB/Komoditas
Diameter Hole (Inch/mm)
Spasi m
Burden m
Kedalaman m
Lubang
Stemming m
- 510 -

Subdrill m

Jumlah Buah
Lubang
Powder Kg/m
Charge
Jumlah
BCM
OB/Komoditas
Diameter Hole (Inch/mm)
Spasi m
Burden m
BLOK A/B/… Kedalaman m
Lubang
PIT I/II/… m
Stemming

Subdrill m

Jumlah Buah
Lubang
Powder Kg/m
REALISASI Charge
TAHUN (N-1) Jumlah
BCM
OB/Komoditas
Diameter Hole (Inch/mm)
Spasi m
Burden m
Kedalaman m
Total Lubang
Stemming m

Subdrill m

Jumlah Buah
Lubang
Powder Kg/m
Charge
RENCANA BLOK A/B/… Jumlah BCM
- 511 -

TAHUN (N) OB/Komoditas


PIT I/II/…
Diameter Hole (Inch/mm)
Spasi m
Burden m
Kedalaman m
Lubang
Stemming m

Subdrill m

Jumlah Buah
Lubang
Powder Kg/m
Charge
Jumlah
BCM
OB/Komoditas
Diameter Hole (Inch/mm)
Spasi m
Burden m
Kedalaman m
Total Lubang
Stemming m

Subdrill m

Jumlah Buah
Lubang
Powder Kg/m
Charge
- 512 -

Matrik 7. Rencana dan Realisasi Penimbunan OB/Batuan Penutup Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

A. Rencana dan Realisasi Penimbunan Overburden/Batuan Penutup (BCM)

RENCANA TAHUN (N-1) REALISASI TAHUN (N-1) RENCANA TAHUN (N)


BULAN
INPIT OUTPIT TOTAL INPIT OUTPIT TOTAL INPIT OUTPIT TOTAL

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Januari

Februari

Maret

April

Mei

Juni

Juli

Agustus

September

Oktober

November
- 513 -

Desember

TOTAL

B. Rencana dan Realisasi Inpit dan OutPit Dump Tambang Terbuka

RENCANA TAHUN (N-1) REALISASI TAHUN (N-1) RENCANA TAHUN (N)


REALISASI
INPIT OUTPIT INPIT OUTPIT INPIT OUTPIT
LUAS VOID
LOKASI KET
JUML TAHUN (N-
JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH
LOKASI LOKASI AH LOKASI LOKASI LOKASI LOKASI 1) (ha)
(BCM) (BCM) (BCM) (BCM) (BCM)
(BCM)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

PIT A

PIT B

TOTAL

Keterangan:

Kolom keterangan diisi dengan penjelasan status pit (ditutup permanen atau sementara)
- 514 -

Matrik 8a. Rencana dan Realisasi Kemajuan Tambang Terbuka

Deskripsi
Rencana dan
Lokasi/Blok/Pit Tambang Aktif Tambang Selesai
Realisasi
(Ha) (Ha)

Blok A Pit I
Rencana Tahun (N-
Blok B Pit Ii
1)
Total Total

Blok A Pit I
Realisasi Tahun (N-
Blok B Pit Ii
1)
Total Total

Blok A Pit I
Kumulatif S/D
Blok B Pit Ii
(N-1)
Total Total

Blok A Pit I

Rencana Tahun (N) Blok B Pit Ii

Total Total

Penjelasan matrik:
1. Aktif : tambang/timbunan yang sedang dan atau masih dikerjakan
2. Selesai : tambang/timbunan yang akan direklamasi
- 515 -

Matrik 8b. Rencana Dan Realisasi Elevasi Kedalaman Tambang

Deskripsi
Rencana dan
Lokasi/Blok/Pit Elevasi Tambang Elevasi Tambang
Realisasi
(m) Sesuai FS(m)

BLOK PIT I

A PIT II
RENCANA TAHUN
BLOK PIT I
(N-1)
B PIT II

Rata-rata

BLOK PIT I

A PIT II
REALISASI TAHUN
BLOK PIT I
(N-1)
B PIT II

Rata-rata

BLOK PIT I

A PIT II
RENCANA TAHUN
BLOK PIT I
(N)
B PIT II

Rata-rata

Penjelasan matrik:

Elevasi tambang merupakan elevasi paling dalam diukur dari permukaan laut
- 516 -

Matrik 8c. Rencana dan Realisasi Penempatan Timbunan Ob Out Pit Dump

Deskripsi
Rencana & Lokasi Kapasitas Timbunan Dimensi Jumlah
Timbunan Volume Kapasitas Sisa Jumlah Alat
Realisasi Timbunan Maksimal Selesai Timbunan Alat
Aktif (Ha) (bcm) (bcm) Pemadatan
(bcm) (Ha) (m) Dorong
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
WDA 1
RENCANA WDA 2
TAHUN (N-1)
TOTAL
WDA 1
REALISASI WDA 2
TAHUN (N-1)
TOTAL
WDA 1
KUMULATIF WDA 2
S/D (N-1)
TOTAL
WDA 1
RENCANA WDA 2
TAHUN (N)
TOTAL

Penjelasan matrik:
Jumlah dan Penamaan Blok/Pit/WDA (Waste Dump Area) disesuaikan dengan kondisi masing-masing
Perusahaan
- 517 -

Matrik 8d. Rencana dan Realisasi Kemajuan Tambang Bawah Tanah

Deskripsi
Rencana &
Lokasi/Blok Tunnel/Adit/Drift
Realisasi Shaft (M) Raise/Winze (M) TOTAL METER DEVELOPMENT
(M)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
BLOK A
RENCANA
BLOK B
TAHUN N-1
TOTAL
BLOK A
REALISASI
BLOK B
TAHUN N-1
TOTAL
BLOK A
KUMULATIF
BLOK B
S/D N-1
TOTAL
BLOK A
RENCANA
BLOK B
TAHUN N
TOTAL
- 518 -

Matrik 8e. Rencana dan Realisasi Level Kedalaman Tambang

Rencana & Deskripsi


Lokasi/Blok
Realisasi Level Penambangan (M) Level Penambangan sesuai FS (M)
(1) (2) (3) (4)
BLOK A
RENCANA
BLOK B
TAHUN (N-1)
TOTAL
BLOK A
REALISASI
BLOK B
TAHUN (N-1)
TOTAL
BLOK A
RENCANA
BLOK B
TAHUN (N)
TOTAL
- 519 -

Matrik 8f. Rencana dan Realisasi Penempatan Timbunan Batuan Waste

Kapasitas Timbunan Dimensi Jumlah


Rencana & Lokasi Timbunan Volume Kapasitas Sisa Jumlah Alat
Maksimal Selesai Timbunan Alat
Realisasi Timbunan Aktif (ha) (bcm) (bcm) Pemadatan
(bcm) (ha) (m) Dorong
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
WDA 1
RENCANA
WDA 2
TAHUN (N-1)
TOTAL

WDA 1
REALISASI
WDA 2
TAHUN (N-1)
TOTAL

WDA 1
KUMULATIF
WDA 2
S/D (N-1)
TOTAL

WDA 1
RENCANA
WDA 2
TAHUN (N)
TOTAL

Penjelasan matrik:
Jumlah dan Penamaan Blok/Pit/WDA (Waste Dump Area) disesuaikan dengan kondisi masing-masing Perusahaan
- 520 -

Matrik 9. Rencana dan Realisasi Penambangan Batubara Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

Rencana dan Cut off BULAN TOTAL


Lokasi/Blok/Pit
Realisasi Thickness Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agus Sept Okt Nov Des
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17)
LOKASI/PIT
I
BLOK A
LOKASI/PIT
II
RENCANA LOKASI/PIT
TAHUN (N-1) I
BLOK B
LOKASI/PIT
II
TOTAL
RECOVERY PENAMBANGAN
REALISASI LOKASI/PIT
TAHUN (N-1) I
BLOK A
LOKASI/PIT
II
LOKASI/PIT
I
BLOK B
LOKASI/PIT
II
- 521 -

TOTAL
RECOVERY TRUCK
PENAMBANGA FACTOR
N SURVEY
LOKASI/PIT
I
BLOK A
LOKASI/PIT
RENCANA
II
TAHUN (N)
LOKASI/PIT
BLOK B I
LOKASI/PIT
II
TOTAL
RECOVERY PENAMBANGAN
- 522 -

Matrik 10a. Daftar Peralatan Penambangan yang Dimiliki Perusahaan dan Kontraktor

FUEL RATE
PA MA UA EU PRODUKTIVITAS
Rencana dan JUMLAH
JENIS PERALATAN TIPE KAPASITAS
Realisasi PERALATAN BCM/Jam atau Ltr/BCM atau Ltr/Ton
(%)
Ton/Jam
(11)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

Alat Gali - Muat Batuan


Penutup/Waste
Alat Gali - Muat Komoditas
Alat Muat Batuan
Penutup/Waste
Alat Muat Komoditas
Alat Angkut Batuan
Penutup/Waste
Alat Angkut Komoditas
Alat Pembongkaran Batuan
RENCANA (Bulldozer, Continous Miner,
TAHUN (N-1) sebutkan…..) Batuan
Penutup/Waste
Alat Pembongkaran Batuan
(Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan…..) Komoditas
Alat Bor untuk Peledakan
Batuan Penutup/Waste
Alat Bor untuk Peledakan
Komoditas
Alat Penunjang Lainnya
…………….
Alat Gali - Muat Batuan
REALISASI
Penutup/Waste
TAHUN (N-1) Alat Gali - Muat Komoditas
Alat Muat Batuan
- 523 -

Penutup/Waste
Alat Muat Komoditas
Alat Angkut Batuan
Penutup/Waste
Alat Angkut Komoditas
Alat Pembongkaran Batuan
(Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan…..) Batuan
Penutup/Waste
Alat Pembongkaran Batuan
(Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan…..) Komoditas
Alat Bor untuk Peledakan
Batuan Penutup/Waste
Alat Bor untuk Peledakan
Komoditas
Alat Penunjang Lainnya
…………….
Alat Gali - Muat Batuan
RENCANA Penutup/Waste
TAHUN (N) Alat Gali - Muat Komoditas
Alat Muat Batuan
Penutup/Waste
Alat Muat Komoditas
Alat Angkut Batuan
Penutup/Waste
Alat Angkut Komoditas
Alat Pembongkaran Batuan
(Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan…..) Batuan
Penutup/Waste
Alat Pembongkaran Batuan
(Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan…..) Komoditas
- 524 -

Alat Bor untuk Peledakan


Batuan Penutup/Waste
Alat Bor untuk Peledakan
Komoditas
Alat Penunjang Lainnya
…………….

Keterangan kolom:
1 Jenis peralatan : Jenis peralatan yang digunakan untuk penambangan yang digunakan
2 Tipe : Tipe peralatan yang digunakan untuk penambangan yang digunakan
: Kapasitas dari peralatan yang
3 Kapasitas digunakan
4 Utilitas (%) : Persentase (PA, MA, dan UA)
5 Jumlah unit pada tahun N-1 : Jumlah unit peralatan yang digunakan pada tahun berjalan
6 Jumlah unit pada tahun n : Jumlah unit peralatan yang akan digunakan pada tahun berikutnya
- 525 -

Matrik 10b Peralatan Pengolahan dan Fasilitas Pemuatan dan Pengapalan yang dimiliki Perusahaan dan Kontraktor

JENIS PERALATAN TIPE KAPASITAS JUMLAH UNIT


NO.
1 2 3 4

1.

Penjelasan matrik:
1. Tabel peralatan yang digunakan perusahaan dan masing-masing kontraktor dibuat terpisah
2. Tabel peralatan yang digunakan dibuat terpisah untuk tahun berjalan dan rencana tahun berikutnya
3. Tabel peralatan yang digunakan dibuat terpisah untuk tahun berjalan dan rencana tahun berikutnya
- 526 -

Matrik 10c. Rencana dan Realisasi Jam Kerja Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

Rencana dan Total


Parameter Jam Kerja Satuan Januari Februari Maret …….. Desember
Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
Hari Kalender Hari
Waktu Tersedia Jam
Total Waktu Tunda (Delay
Jam
Hours)
Libur nasional (Public Holiday) Jam
Pergantian Gilir Kerja (Change
Shift) Jam
Istirahat Makan (Meal Breaks) Jam
Sholat Jumat/Ibadah (Friday
Praying) Jam
Pemeriksaan Peralatan Harian
(Pre Use Check) Jam
General Safety Talk Jam
Waiting Survey Jam
RENCANA Pengisian Bahan Bakar
TAHUN (N-1) (Refueling) Jam
Pergantian Shift Harian
(Overshift Change) Jam
Peledakan Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Waktu tunggu (Idle
Jam
Hours)
Hujan Jam
Jalan Licin Jam
Kabut Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Jam Hilang Jam
Total Jam Kerja Efektif Jam
- 527 -

Hari Kalender Hari


Waktu Tersedia Jam
Total Waktu Tunda (Delay
Jam
Hours)
Libur nasional (Public Holiday) Jam
Pergantian Gilir Kerja (Change
Shift) Jam
Istirahat Makan (Meal Breaks) Jam
Sholat Jumat/Ibadah (Friday
Praying) Jam
Pemeriksaan Peralatan Harian
(Pre Use Check) Jam
General Safety Talk Jam
Waiting Survey Jam
REALISASI Pengisian Bahan Bakar
TAHUN (N-1) (Refueling) Jam
Pergantian Shift Harian
(Overshift Change) Jam
Peledakan Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Waktu tunggu (Idle
Jam
Hours)
Hujan Jam
Jalan Licin Jam
Kabut Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Jam Hilang Jam
Total Jam Kerja Efektif Jam
RENCANA Hari Kalender Hari
TAHUN (N) Waktu Tersedia Jam
Total Waktu Tunda (Delay
Jam
Hours)
Libur nasional (Public Holiday) Jam
- 528 -

Pergantian Gilir Kerja (Change


Shift) Jam
Istirahat Makan (Meal Breaks) Jam
Sholat Jumat/Ibadah (Friday
Praying) Jam
Pemeriksaan Peralatan Harian
(Pre Use Check) Jam
General Safety Talk Jam
Waiting Survey Jam
Pengisian Bahan Bakar
(Refueling) Jam
Pergantian Shift Harian
(Overshift Change) Jam
Peledakan Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Waktu tunggu (Idle
Jam
Hours)
Hujan Jam
Jalan Licin Jam
Kabut Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Jam Hilang Jam
Total Jam Kerja Efektif Jam
- 529 -

Matrik 10d. Rencana dan Realisasi Pengelolaan Air Tambang Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

Rencana
dan Parameter Jam Kerja Satuan Januari Februari Maret … Desember Total
Realisasi
(6) (7) (9)
(1) (2) (3) (4) (5) (8)

Curah Hujan/Mata Air/ mm atau


Sebutkan… liter/detik
Luas Catchment Area
Tambang Ha
Durasi Hujan Atau Aliran Jam
RENCANA Debit Air m3
TAHUN (N- Dimensi Sump/ Fasilitas
1) Penampungan Air (P x L x D)
Kapasitas Sump/Fasilitas
Penampungan Air m3
Jumlah Pompa Unit
Kapasitas Pompa m /Jam
3

Produksitivitas Pompa m3/Jam


Curah Hujan/Mata Air/ mm atau
Sebutkan… liter/detik
Luas Catchment Area
Tambang Ha
Durasi Hujan Atau Aliran Jam
REALISASI Debit Air m3
TAHUN (N- Dimensi Sump/ Fasilitas
1) Penampungan Air (P x L x D)
Kapasitas Sump/Fasilitas
Penampungan Air m3
Jumlah Pompa Unit
Kapasitas Pompa m /Jam
3

Produksitivitas Pompa m3/Jam


RENCANA Curah Hujan/Mata Air/ mm atau
- 530 -

TAHUN (N) Sebutkan… liter/detik


Luas Catchment Area
Tambang Ha
Durasi Hujan Atau Aliran Jam
Debit Air m3
Dimensi Sump/ Fasilitas
Penampungan Air (P x L x D)
Kapasitas Sump/Fasilitas
Penampungan Air m3
Jumlah Pompa Unit
Kapasitas Pompa m3/Jam
Produksitivitas Pompa m3/Jam
- 531 -

Matrik 10e. Rencana dan Realisasi Pengelolaan Geoteknik Tambang Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

Rencana Total
dan Deskripsi Satuan Januari Februari Maret … Desember
Realisasi
(6) (7) (9)
(1) (2) (3) (4) (5) (8)

Jumlah Tenaga Kerja di


Bidang Geoteknik Orang
Jumlah Tambang,
Timbunan, Bendungan,
RENCANA
TSF, Lubang Bukaan
Tahun (N-1) Tambang Bawah Tanah, dsb Buah
Metode Pemantauan
Pergerakan
Biaya Rp
Jumlah Tenaga Kerja di
Bidang Geoteknik Orang
Jumlah Tambang,
Timbunan, Bendungan,
REALISASI
TSF, Lubang Bukaan
Tahun (N-1) Tambang Bawah Tanah, dsb Buah
Metode Pemantauan
Pergerakan
Biaya Rp
Jumlah Tenaga Kerja di
Bidang Geoteknik Orang
Jumlah Tambang,
Timbunan, Bendungan,
RENCANA
TSF, Lubang Bukaan
Tahun (N) Tambang Bawah Tanah, dsb Buah
Metode Pemantauan
Pergerakan
Biaya Rp
- 532 -

Matrik 11. Rencana dan Realisasi Biaya Penambangan, Pengangkutan, Pengolahan dan Pemasaran Batubara Tahun N-1 dan Rencana
Tahun N
Deskripsi
Rencana & Lokasi
NO. Deskripsi LAND OVERBURDEN COAL GETTING RECONTURING
Realisasi Blok/Pit JUMLAH
CLEARING (Ha) REMOVAL (Bcm) (Ton) (Ha)
LOKASI/PIT Kuantitas
I SATUAN BIAYA
RENCANA
1 LOKASI/PIT Kuantitas
TAHUN N-1
II SATUAN BIAYA
TOTAL BIAYA
2 REALISASI LOKASI/PIT Kuantitas
TAHUN N-1 I SATUAN BIAYA
LOKASI/PIT Kuantitas
II SATUAN BIAYA
TOTAL BIAYA
LOKASI/PIT Kuantitas
I SATUAN BIAYA
RENCANA
3 LOKASI/PIT Kuantitas
TAHUN N
II SATUAN BIAYA
TOTAL BIAYA
- 533 -

A. Rencana dan Realisasi Biaya Pengangkutan Batubara Tahun N-1 dan Rencana Tahun N (Dalam US$)

RENCANA TAHUN (N-1) REALISASI TAHUN (N-1) RENCANA TAHUN (N)


NO KEGIATAN SATUAN* Jarak/ Biaya TOTAL Jarak/ Biaya TOTAL Jarak/ Biaya TOTAL
Tonase satuan BIAYA Tonase satuan BIAYA Tonase satuan BIAYA
1 Jarak hauling km
Hauling dan
2
stocking Ton

B. Rencana dan Realisasi Biaya Kegiatan Pengolahan Batubara Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N) (dalam US$)

RENCANA TAHUN (N-1) REALISASI TAHUN (N-1) RENCANA TAHUN (N)


Batuba Hasil Yield/ Batuba Hasil Yield/ Batuba Hasil Yield/
NO KEGIATAN SATUAN Biaya Total Biaya Total Biaya Total
ra pengola Recovery ra pengola Recovery ra pengol Recovery
Satuan Biaya Satuan Biaya Satuan Biaya
Diolah han (%) Diolah han (%) Diolah ahan (%)
PROCESSI
1
NG
- Crushing Ton
- Washing Ton

JUMLAH
- 534 -

C. Rencana dan Realisasi Biaya Pemasaran Batubara Tahun N-1 dan Rencana Tahun N (Dalam US$)

RENCANA TAHUN (N-1) REALISASI TAHUN (N-1) RENCANA TAHUN (N)


NO KEGIATAN SATUAN*) Biaya TOTAL Biaya TOTAL Biaya TOTAL
Jarak/Tonase Jarak/Tonase Jarak/Tonase
satuan BIAYA satuan BIAYA satuan BIAYA
JARAK
1
BARGING NM
2 BARGING Ton
3 Surveryor Ton
4 Transhipment Ton
… …
JUMLAH
- 535 -

Matrik 12. Rencana dan Realisasi Pengolahan Batubara Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

A. Peremukan dan/atau Pencucian Batubara


RENCANA (N-1) REALISASI (N-1) RENCANA (N)
Fine
BATUBARA BATUBARA BATUBARA BATUBARA BATUBARA BATUBARA
BULAN RECOVERY RECOVERY coal/ RECOVERY
DIOLAH PRODUK DIOLAH PRODUK DIOLAH PRODUK
(%) (%) reject (%)
NO (TON) (TON) (TON) (TON) (TON) (TON)
coal*
12
4 8
1 2 3 6 7 9 10 11 ((11/10)*100
((3/2)*100%) ((7/6)*100%)
%)
1 Januari
2 Pebruari
3 Maret
4 April
5 Mei
6 Juni
7 Juli
8 Agustus
9 September
10 Oktober
- 536 -

11 November
12 Desember
TOTAL

B. Pencampuran Batubara (Blending) Untuk Peningkatan Kualitas Batubara


Rencana Tahun N-1
Type Batubara
Deskripsi TM Harga (USD/Ton)
CV (adb) CV (ar) TS (ar) ASH (ar) Tons %Tons
(ar)
Batubara Induk
Batubara Pencampur 1 (PT ....)
Batubara Pencampur 2 (PT ....)
Batubara Pencampur ... dst (PT ...)
Estimasi Hasil Pencampuran
Pelabuhan/Lokasi Blending
Tujuan Pasar Domestik dan Luar Negeri
Catatan
- 537 -

Realisasi Tahun N-1

Type Batubara
Deskripsi Harga (USD/Ton)
CV (adb) CV (ar) TM (ar) TS (ar) ASH (ar) Tons %Tons

Batubara Induk

Batubara Pencampur 1 (PT ...)

Batubara Pencampur 2 (PT ...)


Batubara Pencampur ... dst (PT ...)
Estimasi Hasil Pencampuran
Pelabuhan/Lokasi Blending

Tujuan Pasar Domestik dan Luar Negeri

Catatan
- 538 -

Rencana Tahun N
Type Batubara
Deskripsi CV CV Harga (USD/Ton)
TM (ar) TS (ar) ASH (ar) Tons %Tons
(adb) (ar)
Batubara Induk
Batubara Pencampur 1 (PT ...)
Batubara Pencampur 2 (PT ...)
Batubara Pencampur ... dst (PT ...)
Estimasi Hasil Pencampuran
Pelabuhan/Lokasi Blending
Tujuan Pasar Domestik dan Luar Negeri
Catatan

Penjelasan matrik:
1. Menyampaikan kajian pencampuran batubara (persentase batubara indek dengan pencampur)
2. Melampirkan kontrak/kesepakatan pembelian batubara untuk pencampuran/blending;
3. Melampirkan kontrak penjualan batubara hasil blending atau kesepakatan yang telah ditandatangani.
- 539 -

Matrik 13. Rencana dan Realisasi Pemasaran Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

A. Rencana dan Realisasi Penjualan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)
REALISASI TAHUN
RENCANA TAHUN (N-1) PENCAPAIAN (%)
(N-1) RENCANA TAHUN (N) (MT)
NO Bulan
BUYER/
EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC KADAR/ KUALITAS
PEMBELI *)
1 Januari TM = … (%)
2 Perbuari IM = … (%)
3 Maret VM = … (%)
4 April FC = … (%)
5 Mei TS = … (%)
6 Juni CV = … (%)
7 Juli HGI = …
8 Agustus … (%)
9 September … (%)
10 Oktober
11 November
12 Desember
TOTAL

Penjelasan matrik :
1. Wajib melampirkan dokumen kontrak penjualan
2. Satuan dalam Metrik ton (MT)
- 540 -

B. Rencana dan Realisasi Ekspor Batubara Berdasarkan Negara Tujuan Tahun N-1 dan Tahun N
RENCANA TAHUN (N-1) REALISASI TAHUN (N-1) RENCANA TAHUN (N)
NO
Negara Tujuan VOLUME (MT) Negara Tujuan VOLUME (MT) Negara Tujuan VOLUME (MT)

1 …
2 …
3

TOTAL TOTAL TOTAL

C. Rencana Penjualan Afiliasi


Periode
No Pembeli/Buyer Tonase Harga Jual Jenis Kontrak (Spot/Term)
Pengiriman
1
2
...

Penjelasan matrik :
1. Penjualan ke afiliasi menggunakan minimal harga adalah HPB
2. Penjualan sistem spot tidak perlu mencantumkan kontrak
3. Persetujuan afiliasi hanya diperuntukkan bagi PKP2B Generasi I dan II
- 541 -

D. Rencana dan Realisasi DMO Batubara Tahun N-1 dan Tahun N

NO BULAN RENCANA TAHUN (N-1) REALISASI TAHUN (N-1) RENCANA TAHUN (N)

1 Januari

2 Februari

3 Maret

4 April

5 Mei

6 Juni

7 Juli

8 Agustus

9 September

10 Oktober

11 November

12 Desember

Total

E. Rencana Penjualan Batubara Berdasarkan Kontrak Tahun N


Contracted Uncontracted
RENCANA PENJUALAN (MT)
Tonase % Tonase %
Domestik
Ekspor
Total
- 542 -

Matrik 14. Realisasi Inventory Batubara Tahun N-1


BULAN
Stock Akhir
Kapasitas Tahun
No Deskripsi Maksimum Sebelumnya
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agus Sept Okt Nov Des
(ton) (31
Cv Cv Cv Cv Cv Cv Cv Cv Cv Cv Cv Cv
Desember)
ton (kkal/k ton (kkal ton (kkal ton (kkal ton (kkal ton (kkal ton (kkal ton (kkal ton (kkal ton (kkal ton (kkal ton (kkal
g) /kg) /kg) /kg) /kg) /kg) /kg) /kg) /kg) /kg) /kg) /kg)

1 ROM STOCKPILE

2 CPP STOCKPILE

3 PORT STOCKPILE

ON
4 BARGE/TRANSIT

TOTAL

Penjelasan matrik:
1. Jumlah, Lokasi, dan Kapasitas masing- masing Stockpile
2. Inventori per akhir bulan
3. Menjelaskan lokasi CPP dan Port Stockpile berada dalam satu area atau terpisah
4. Perlu ditambahkan status penggunaan stockpile
5. Bisa ditambahkan lokasi penimbunan sesuai dengan alur batubara pada masing - masing perusahaan
6. Tambahkan narasi jika diperlukan
- 543 -

Matrik 15. Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)
Realisasi Tahun N-1 Rencana Tahun N
Uraian Kegiatan
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 2 3 4 5 6 7 8 9
I. Pengelolaan lingkungan
1. Pengelolaan kualitas air
a. Pemberian kapur (kg)
b. Pemberian tawas (kg)
c. Pemberian reagen lainnya (jika ada) (satuan
volume)
2. Pengelolaan kualitas udara (berapa kali per
triwulan)
a. Penyiraman jalan tambang
b. Penyiraman jalan hauling
3. Pengelolaan kualitas tanah (berapa kali per
triwulan)
a. Pemupukan
b. Pemberian kapur pertanian
4. Pengelolaan limbah B3 (berapa kali per triwulan)
a. Pengumpulan limbah
b. Penyimpanan
- 544 -

c. Pengiriman ke pihak ketiga (pengumpul limbah


B3 yang berizin)
d. Remediasi (jika ada)
e Pemusnahan di insinerator (jika ada)
II. Pemantauan (berapa kali per triwulan)
1. Kualitas air
2. Kualitas udara
3. Kualitas tanah
4. Kestabilan lereng
5. Limbah B3
6. Amblesan (jika ada)
7. Revegetasi (tingkat pertumbuhan)
8. Flora dan fauna, biota perairan

Penjelasan Matrik:
Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 545 -

Matrik 16. Rencana dan Realisasi Penggunaan Lahan untuk Kegiatan Pertambangan Tahun N-1
Kumulatif
Kumulatif
Bukaan Lahan Rencana Realisasi
DESKRIPSI Bukaan Lahan
s.d. Tahun N- Tahun N-1 Tahun N-1
s.d. Tahun N-1
2
1 2 3 4 5
1. Lahan untuk Tambang (ha)
a. Tambang aktif (ha)
b. Tambang selesai (ha)
2. Timbunan OB/batuan penutup di bekas
tambang (backfilling) (ha)
a. Backfilling aktif
b. Backfilling selesai
3. Timbunan OB/batuan penutup di luar
tambang (ha)
a. Timbunan aktif (ha)
b. Timbunan selesai (ha)
4. Timbunan tanah pucuk (ha)
5. Jalan tambang (ha)
- 546 -

6. Kolam sedimen/kendali erosi (ha)


7. Fasilitas penunjang
a. Pabrik pengolahan dan pemurnian
b. Kolam/timbunan tailing
c. Perumahan karyawan
d. Jalan non tambang
e. Gudang
f. Kantor
g. Bengkel
h. Pelabuhan
i. Landfill
j. Lainnya

Penjelasan Matrik:
1. Aktif: tambang/timbunan yang sedang dan atau masih dikerjakan
2. Selesai : tambang yang sudah mined out atau timbunan yang desain elevasinya final.
3. Disesuaikan dengan sarana, prasarana, dan fasilitas penunjang yang ada
- 547 -

Matrik 17. Rencana dan Realisasi Pembukaan Lahan Tahun N-1 dan Rencana Pembukaan Lahan Tahun N
Rencana Rencana
Realisasi Pembukaan Lahan Rencana Pembukaan Lahan
Bukaan Bukaan
Tahun N-1 (ha) Total Tahun N (ha)
Lahan Lahan
Pembukaa
Dalam Dalam
Uraian Pembukaan Lahan n Lahan Total (ha)
Dokumen Dokumen
Tahun N-1 Tri.
Rencana Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Rencana Tri. I Tri. II Tri. IV
(ha) III
Reklamasi Reklamasi
Tahun N-1 Tahun N
7= 13= (9+10+11+12)
1 2 3 4 5 6 8 9 10 11 12
(3+4+5+6)
1. Lahan untuk
Tambang (ha)
2. Timbunan
Overburden/batuan
penutup di luar
tambang (ha)
3. Timbunan Tanah
Pucuk (ha)
4. Jalan Tambang (ha)
5. Kolam
Sedimen/Kendali
Erosi (ha)
6. Fasilitas Penunjang
a. Pabrik Pengolahan
dan Pemurnian
b. Kolam/Timbunan
Sisa Hasil
- 548 -

Pengolahan
dan/atau
Pemurnian
c. Perumahan
Karyawan
d. Jalan non Tambang
e. Gudang Handak
f. Kantor
g. Bengkel
h. Pelabuhan
i. Landfill
j. Lainnya
TOTAL

Penjelasan Matrik:
1. Realisasi pembukaan lahan merupakan luas area yang dibuka per triwulan (bukan kumulatifnya)
2. TOTAL adalah jumlah keseluruhan lahan yang dibuka
3. Disesuaikan dengan sarana, prasarana, dan fasilitas penunjang yang ada
- 549 -

Matrik 18. Rencana dan Realisasi Reklamasi Tahun N-1 dan Rencana Reklamasi Tahun N

Rencana Rencana
Reklamasi Kumulatif Reklamasi
Rencana Reali Rencana Reklamasi RKAB
Dalam Realisasi Dalam Total Rencana
Reklamasi sasi Tahun (N)
Uraian Reklamasi Dokumen Reklamasi Dokumen Reklamasi
RKAB Tahun
Rencana s.d. Tahun Rencana Tahun N (ha)
Tahun N-1 N-1
Reklamasi N-1 (ha) Reklamasi
Tri.
Tahun N-1 Tahun N Tri. II Tri. III Tri. IV
I
11=(7+8+9+10
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
)
Pengisian kembali lahan bekas tambang
1
(backfilling) (ha)
2 Pengaturan permukaan lahan (ha)
a. Timbunan tanah/batuan penutup di
bekas tambang (inpit)
b. Timbunan tanah/batuan penutup di
luar tambang (outpit)
c. Timbunan sisa hasil pengolahan
dan/atau pemurnian
d. Bekas kolam sedimen/sarana
pengendali erosi
e. Bekas jalan tambang
f. Bekas jalan non tambang
g. Fasilitas penunjang lainnya
- 550 -

3 Penghijauan (Revegetasi) (ha)


a. Lahan bekas tambang (inpit)
b. Timbunan tanah/batuan penutup di
luar tambang (outpit)
c. Timbunan sisa hasil pengolahan
dan/atau pemurnian
d. Bekas kolam sedimen/sarana
pengendali erosi
e. Bekas jalan tambang
f. Bekas jalan non tambang
g. Fasilitas penunjang lainnya
Reklamasi bentuk lain (waduk,
4
permukiman,dll) (ha)
a. Lahan bekas tambang
b. Timbunan tanah/batuan penutup
(outpit)
c. Area lainnya (infrastruktur)

Penjelasan Matrik:
1. Rencana luas reklamasi tidak boleh kurang dari rencana reklamasi lima tahunan
2. Realisasi reklamasi merupakan luas area yang direklamasi-revegetasi per tahun (bukan kumulatifnya)
- 551 -

Matrik 19. Hasil Pemantauan Lingkungan Tahun (N-1)

Pemantauan Kualitas Air (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)


Baku Mutu Rerata Hasil Pemantauan Kualitas Air Tahun N-1
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des
1 Parameter 1
2 Parameter 2
3 dst.

Pemantauan Kualitas Udara


Baku Mutu Rerata Hasil Pemantauan Kualitas Udara Tahun N-1
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des
1 Parameter 1
2 Parameter 2
3 dst.
- 552 -

Pemantauan Kebisingan
Baku Mutu Rerata Hasil Pemantauan Kebisingan Tahun N-1
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des
1 Kebisingan

Penjelasan Matrik:
1. Agar menyebutkan acuan peraturan perundangan baku mutu lingkungan yang digunakan
2. Pemantauan lingkungan disesuaikan dengan Dokumen lingkungan Hidup
- 553 -

Matrik 20. Rencana dan Realisasi Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tahun (N-1) dan Rencana Biaya Tahun N

Rencana Tahun N
Rencana dan Realisasi Tahun N-1 (IDR)/(USD)
(IDR)/(USD)
Uraian Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV TOTAL
Tri Tri Tri. Tri. TO
Ren Reali Ren Reali Ren Reali Ren Reali Ren Reali
.I . II III IV TAL
cana sasi cana sasi cana sasi cana sasi cana sasi
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1
Biaya Pengelolaan Lingkungan
.
1) Pembongkaran fasilitas tambang (jika ada)
2) Penataan lahan
3) Penghijauan, meliputi:
a. Persemaian
b. Penanaman
c. Pemeliharaan (pemupukan, penyiangan,
pengapuran tanah, penyulaman, dll)
d. Pembelian cover crop
4) Pengelolaan Kualitas Lingkungan
a. Kualitas Air
- Air Laut
- Air Permukaan
- Air Tanah
b. Kualitas Udara
c. Kualitas Tanah
- 554 -

d. Pencegahan dan penanggulangan air asam


tambang
e. Keanekaragaman Hayati
5) Pekerjaan sipil seperti pembuatan dam/kolam
pengendap dan perawatan kolam pengendap
6) Pengelolaan Limbah B3
7) Biaya lainnya (Disesuaikan dengan kegiatan
pengelolaan lingkungan yang ada)
2
Biaya Pemantauan Lingkungan
.
a. Pengadaan peralatan pantau
b. Pengambilan sampel/contoh
c. Analisis laboratorium
d. Pelaksana pemantauan (upah tenaga kerja)
e. Biaya lainnya (Flora Fauna, tanah, plankton dan
bentos,sosek)
TOTAL BIAYA PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN
LINGKUNGAN

Penjelasan Matrik:
1. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing (dollar Amerika Serikat) secara konsisten
2. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya
- 555 -

Matrik 21. Rencana dan Realisasi Penggunaan Bahan Peledak Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

A. Data Pengupasan Menggunakan Bahan Peledak


Rencana Tahun N-1 Realisasi Tahun N-1 Rencana Tahun N

Penambangan UG/OP

Penambangan UG/OP

Penambangan UG/OP
penutup/overburden

penutup/overburden

penutup/overburden
country rock UG/OP

country rock UG/OP

country rock UG/OP


Pengupasan tanah

Pengupasan tanah

Pengupasan tanah
No. Keterangan Satuan

/
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Target per tahun m3/ton
2. Diameter lubang ledak mm/inc
3. Jarak antara lubang ledak meter
4. Kedalaman lubang ledak meter
5. Detonator per lubang ledak biji
6. Sumbu ledak/ai per lubang ledak meter
Jumlah lubang ledak yang akan
7. lubang
lubang diledakkan per hari
- 556 -

B. Data Alat Bor


Diameter
No. Merek Alat Jumlah
(mm, inc)
1 2 3 4
1.
...

C. Data Alat Pemuat/Loading


Kapasitas
No. Nama Alat Merek Jumlah
(cu yd, m3, ton)
1 2 3 4 5
1.
...

D. Data Unit Mixer


Kapasitas
No. Merek Alat Jumlah
(ton, m3per jam)
1 2 3 4
1.
...
3
2
1
1
No.

-
-
-
-
2
Bahan Ramuan Peledak (kg)
Jenis Bahan Peledak

Bahan peledak Peka Primer (kg)


Rencana dan Realisasi Jenis Bahan Peledak

Bahan Peledak Peka Detonator (kg)


Jumlah
Jumlah Rencana Penggunaan
3

Bahan Peledak
Realisasi Pembelian
4

Bahan peledak
Biaya Pembelian Bahan
5
- 557 -

Peledak
Realisasi Penggunaan
6
Semester I Tahun N-1

Bahan Peledak
Rencana Penggunaan
7

Bahan Peledak
Realisasi Pembelian
8

Bahan peledak

Biaya Pembelian Bahan


9

Peledak
Realisasi Penggunaan
Semester II Tahun N-1

10

Bahan Peledak
Sisa Persediaan Bahan Peledak
11

Tahun N-1
Rencana Penggunaan
12

Bahan Peledak
Rencana Pembelian
N

13

Bahan Peledak
Rencana Tahun

Biaya
14
- 558 -

-
-
Jumlah
Detonator (biji)
-
4 -
-
Jumlah
Aksesoris Peledakan
-
-
5 -
-
-
Jumlah
- 559 -

E. Rencana Pembangunan Fasilitas Pengangkutan, Penyimpanan/Penimbunan Bahan Peledak dan/atau Rencana Peledakan Tidur
Tahun N
No. Item Keterangan
1 2 3
1. Rencana Pembangunan Fasillitas Pengangkutan,
Penyimpanan/ Penimbunan Bahan Peledak
a. Nama/Nomor Gudang
b. Jenis Gudang
c. Bentuk Gudang
d. Jenis Bahan Peledak yang Disimpan
e. Kapasitas Gudang
f. Lokasi Gudang
- Area
- Desa/Kelurahan
- Kecamatan
- Kabupaten
- Provinsi
Dilakukan Kegiatan Peledakan Tidur/Tidak dilaksanakan
g. Koordinat Lokasi
Peledakan Tidur *)
2.

Rencana Pelaksanaan Peledakan Tidur


a. Lokasi Rencana Pelaksanaan Peledakan Tidur
- 560 -

(Blok/Pit/Panel)
b. Batas maksimal waktu tidur bahan peledak
c. Jumlah maksimal lubang ledak yang diizinkan
untuk peledakan tidur

Penjelasan Matrik:
Isikan data jika ada Rencana Pembangunan Fasilitas Pengangkutan, Penyimpanan/Penimbunan dan Bahan Peledak dan/atau
Rencana Peledakan Tidur.

Keterangan:
*) Coret yang tidak perlu.
- 561 -

Matrik 22a. Rencana dan Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

1) Rencana Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N-1


Jumlah (liter) Biaya (IDR)/(USD)
Bahan Bahan
Solar/ Solar/F
Bulan Bensin/ Minyak Bakar Bensin/ Minyak Bakar
Fuel Biofuel Avtur uel Biofuel Avtur
Gasoline Pelumas Cair Gasoline Pelumas Cair
Diesel Diesel
lainnya lainnya
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Total

Penjelasan Matrik:
Bahan Bakar Cair yang menggunakan kemasan bukan satuan liter, harus dikonversi menjadi satuan liter.
- 562 -

2) Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N-1


Jumlah (liter) Biaya (IDR)/(USD)
Bahan Bahan
Solar/ Solar/
Bulan Bensin/ Minyak Bakar Bensin/ Minyak Bakar
Fuel Biofuel Avtur Fuel Biofuel Avtur
Gasoline Pelumas Cair Gasoline Pelumas Cair
Diesel Diesel
lainnya lainnya
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Total

Penjelasan Matrik:
Bahan Bakar Cair yang menggunakan kemasan bukan satuan liter, harus dikonversi menjadi satuan liter.
- 563 -

3) Rencana Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N


Jumlah (liter) Biaya (IDR)/(USD)
Bahan Bahan
Solar/ Solar/
Bulan Bensin/ Minyak Bakar Bensin/ Minyak Bakar
Fuel Biofuel Avtur Fuel Biofuel Avtur
Gasoline Pelumas Cair Gasoline Pelumas Cair
Diesel Diesel
lainnya lainnya
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Total

Penjelasan Matrik:
Bahan Bakar Cair yang menggunakan kemasan bukan satuan liter, harus dikonversi menjadi satuan liter.
- 564 -

Matrik 22b. Rencana Pembangunan Tempat Penimbunan Bahan Bakar Cair Tahun N

Data Pembangunan
No. Keterangan
Tempat Penimbunan BBC

1. a. Nomor Tangki

b. Jenis Bahan Bakar Cair

c. Jumlah Tangki

d. Kapasitas Tangki (liter)

e. Lokasi:

1) Area

2) Desa/Kelurahan

3) Kecamatan

4) Kabupaten

5) Provinsi

f. Koordinat Lokasi
- 565 -

Matrik 22c. Rencana Pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan dan/atau Instalasi Tahun N

No. Nama Peralatan dan/atau Instalasi Lokasi Jumlah

1 2 3 4

1.

...

Matrik 22d. Rencana Pengoperasian Kapal Keruk/Isap Tahun N


Periode
No. Nama/Nomor Kapal Jenis Kapal Area Operasi Volume Kapasitas (m3) Penggunaan
Operasi
1 2 3 4 5 6 7
1.
...

Keterangan:
Kapal Isap termasuk kapal isap produksi dan ponton isap produksi
- 566 -

Matrik 22e. Rencana Penggunaan Bahan Berbahaya dan Beracun Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

Persediaan Tahun N-1 Jumlah Rencana


Jenis
Penggunaan Penggunaan
No. Bahan Berbahaya Dan Sisa Persediaan Penerimaan Jumlah Keterangan
Tahun N-1 Tahun N
Beracun
(Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg)
1 2 3 4 5 6 7 8
1.
...

Matrik 22f. Rencana dan Realisasi Program dan Biaya Keselamatan Pertambangan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N
Rencana dan
Satuan Realisasi Program
Rencana Program dan Biaya (IDR)/(USD) Tahun N
(Buah/ dan Biaya
Program dan Biaya
Kegiatan Tahun N-1
Keselamatan Pertambangan
/Kali/ Biaya
Triwulan Triwulan Triwulan Triwulan
Orang Program (IDR)/ Total
I II III IV
(USD)
- 567 -

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/
Realisasi

Realisasi
Rencana

Rencana

Program

Program

Program

Program

Program
(USD)

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
A.
Pertambangan
1. Keselamatan Kerja Pertambangan
a. Inspeksi
b. Pertemuan
c. Kampanye
Penyediaan Rambu Lalu Lintas
d.
Tambang
Pengadaan APD dan Alat
e.
Keselamatan
f. Manajemen Risiko
g. Pelatihan dan Pendidikan
h. Pelaporan
Tim dan simulasi tanggap
i.
darurat
j. Pencegahan dan Penyelidikan
- 568 -

Kecelakaan
k. Safety Patrol
2. Kesehatan Kerja Pertambangan
a. Pemeriksaan kesehatan awal
b. Pemeriksaan kesehatan berkala
c. Pemeriksaan kesehatan khusus
d. Pemeriksaan kesehatan akhir
Pengelolaan hiegienis dan
e.
sanitasi
f. Pengelolaan ergonomis
Pengelolaan
g. makanan/minuman, dan gizi
pekerja
Diagnosis dan pemeriksaan
h.
penyakit akibat kerja
i. Inspeksi
j. Pendidikan dan Pelatihan
k. Kampanye
l. Pelaporan
Penyediaan Obat-obatan dan
m.
P3K
- 569 -

3. Lingkungan Kerja Pertambangan


a. Pengendalian debu
b. Pengendalian kebisingan
c. Pengendalian getaran
d. Pengendalian pencahayaan
Pengendalian kualitas udara
e.
kerja
f. Pengendalian radiasi
g. Pengendalian faktor kimia
h. Pengendalian faktor biologi
Pengelolaan kebersihan
i.
lingkungan kerja
Sistem Manajemen Keselamatan
4. Pertambangan Mineral dan Batubara
(SMKP Minerba)
a. Evaluasi SMKP Minerba
b. Audit Internal SMKP Minerba
c. Audit Eksternal SMKP Minerba
B. Keselamatan Operasi Pertambangan
Pengelolaan (perawatan dan
1.
perbaikan) sarana, prasarana,
- 570 -

instalasi, dan peralatan


pertambangan
Pengelolaan dan pemantauan
2.
pengamanan instalasi
Pengujian kelayakan pengunaan
3. sarana, prasarana, instalasi, dan
peralatan pertambangan
4. Kompetensi tenaga teknik
5. Kajian teknis pertambangan
C. Pelaksanaan Bulan K3 Nasional
TOTAL

Penjelasan Matrik:
1. Data di atas merupakan data perusahaan pemegang IUP/IUPK termasuk perusahaan jasa pertambangan.
2. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten.
3. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya.
4. Jenis kegiatan atau program disesuaikan dengan kegiatan pertambangan.
- 571 -

Matrik 23a. Rencana dan Realisasi Standardisasi Tahun N-1 dan Rencana
Tahun N

A. DAFTAR STANDAR YANG DITERAPKAN


Standar Nasional Indonesia Standar Internasional
Rencana
No. Realisasi Rencana Rencana Realisasi Rencana
Tahun N-
Tahun N-1 Tahun N Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N
1
1.
2.

B. STANDAR KOMPETENSI
Nama Standar Kompetensi *)
No. Rencana Realisasi Rencana
Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N
1.
2.

Penjelasan Matrik:

*) meliputi Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia, Standar


Kompetensi Kerja Khusus, Standar Kompetensi Kerja Internasional

C. JUMLAH STANDAR OPERASIONAL


Jumlah
No. SOP *) Rencana Realisasi Rencana
Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N
1. Eksplorasi
Lingkungan
2.
Pertambangan
...
Total

Penjelasan Matrik:

*) Hanya terkait SOP bidang keteknikan


- 572 -

Matrik 23b. Rencana dan Realisasi Penggunaan Usaha Jasa Pertambangan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

A. Rencana Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N-1

Perizinan
Penanggung Jawab
Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
Operasional

Nama IUJP Investasi


No. Perusahaan Kegiatan
(Rp)
Jasa
Jasa
Asing Surat Pengesahan
Non Inti Realisasi
No. Tgl Tgl Bidang Masa Nilai
Negara Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nasional Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp)
(Rp)
Jabatan Jumlah Nomor Tanggal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah
- 573 -

B. Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N-1

Perizinan
Penanggung Jawab
Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
Operasional

Nama IUJP
Investasi
No. Perusahaan Kegiatan
(Rp)
Jasa Jasa
Surat
Asing
Realisasi Pengesahan
Non Inti No. Tgl Tgl Bidang Masa Nilai
Negara Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nasional Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp)
(Rp) Tangga
Jabatan Jumlah Nomor
l

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah

C. Rencana Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N

Perizinan

Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja Penanggung Jawab Operasional

Nama IUJP Investasi


No. Perusahaan Kegiatan
(Rp)
Jasa Jasa

Realisasi Asing Surat Pengesahan


Non Inti No. Tgl Tgl Bidang Masa Nilai
Negara Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nasional Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp)
(Rp)
Jabatan Jumlah Nomor Tanggal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.
- 574 -

2.

...

Jumlah

Penjelasan matrik:
Keterangan pengisian kolom rencana penggunaan jasa pertambangan Tahun N-1 dan Tahun N:
1. Perusahaan : nama - nama perusahaan yang terdaftar dalam perusahaan pemegang Wilayah IUP/IUPK;
2. Jasa Non Inti
3. Nomor : Nomor SK;
4. Tanggal terbit : Tanggal ditetapkan SK;
5. Tanggal berakhir : Tanggal berakhirnya SK;
6. Bidang Usaha Jasa : Jenis bidang usaha yang tercantum dalam SK;
7. Kegiatan : kegiatan yang dilakukan dalam Wilayah IUP/KK/PKP2B sesuai kontrak;
8. Masa Kontrak : masa kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
9. Nilai Kontrak : nilai kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
10. Realisasi : target realisasi nilai kontrak tahun ke-N-1 /N;
11. Investasi : rencana pembelian dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi selama
tahun berjalan;
12. Penerimaan Negara : rencana penerimaan negara selama tahun berjalan;
13. Penerimaan Daerah : rencana penerimaan daerah selama tahun berjalan;
14. Pembelanjaan Lokal : rencana pembelanjaan barang yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
- 575 -

15. Pembelanjaan Nasional : rencana pembelanjaan barang yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana
perusahaan tersebut beroperasi;
16. Pembelanjaan Impor : rencana pembelanjaan barang yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
17. Tenaga kerja Lokal : jumlah tenaga kerja yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
18. Tenaga kerja Nasional : jumlah tenaga kerja yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan
tersebut beroperasi;
19. Tenaga Kerja Asing : tenaga kerja yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
20. Jabatan : rencana jenis jabatan tenaga kerja asing yang akan digunakan;
21. Jumlah : rencana jumlah tenaga kerja asing yang akan digunakan;

Penanggung Jawab Operasional

22. Nama : rencana nama penanggung jawab operasional yang akan digunakan;
23. Nomor : Nomor surat pengesahan penanggung jawab operasional; dan
24. Tanggal : Tanggal surat pengesahan penanggung jawab operasional.

Keterangan pengisian kolom realisasi penggunaan jasa pertambangan (N-1):

1. Perusahaan : nama - nama perusahaan yang terdaftar dalam perusahaan pemegang Wilayah IUP/IUPK;
2. Jasa Non Inti
3. Nomor : Nomor SK;
4. Tanggal terbit : Tanggal ditetapkan SK;
- 576 -

5. Tanggal berakhir : Tanggal berakhirnya SK;


6. Bidang Usaha Jasa : Jenis bidang usaha yang tercantum dalam SK;
7. Kegiatan : kegiatan yang dilakukan dalam Wilayah IUP/KK/PKP2B sesuai kontrak;
8. Masa Kontrak : masa kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
9. Nilai Kontrak : nilai kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
10. Realisasi : realisasi nilai kontrak tahun ke-N;
11. Investasi : realisasi pembelian dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi selama
tahun berjalan;
12. Penerimaan Negara : realisasi penerimaan negara selama tahun berjalan;
13. Penerimaan Daerah : realisasi penerimaan daerah selama tahun berjalan;
14. Pembelanjaan Lokal : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
15. Pembelanjaan Nasional : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana
perusahaan tersebut beroperasi;
16. Pembelanjaan Impor : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
17. Tenaga kerja Lokal : jumlah tenaga kerja yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
18. Tenaga kerja Nasional : jumlah tenaga kerja yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan
tersebut beroperasi;
19. Tenaga kerja Asing : tenaga kerja yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
20. Jabatan : realisasi jenis jabatan tenaga kerja asing yang akan digunakan;
21. Jumlah : realisasi jumlah tenaga kerja asing yang akan digunakan;
- 577 -

Penanggung Jawab Operasional

22. Nama : realisasi nama penanggung jawab operasional yang akan digunakan;
23. Nomor : Nomor surat pengesahan penanggung jawab operasional; dan
24. Tanggal : Tanggal surat pengesahan penanggung jawab operasional.
- 578 -

Matrik 24a. Rencana dan Realisasi Penggunaan Tenaga Kerja IUP/IUPK


Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN (N-1) REALISASI TAHUN (N-1)


A. PERUSAHAAN PEMEGANG IUP/IUPK
Jumlah Tenaga Kualifikasi Perizinan Jumlah Tenaga Kualifikasi Perizinan
Kerja Tenaga Kerja TKA Kerja Tenaga Kerja TKA
TKI TKI
N Klasifikasi
Jumlah TKI

Jumlah TKI
(Latar Dan (Latar dan
o Jabatan
Non Lokal

Non Lokal
TKA

TKA
Jenjang (RPTKA) Jenjang (RPTKA)
Lokal

Lokal
Pendidikan) Pendidikan)

1 Manajemen
2 Profesional
3 Teknisi
4 Administrasi
5 Terampil
6 Tidak
Terampil
Total

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN (N)


A. PERUSAHAAN PEMEGANG IUP/IUPK
KUALIFIKASI TENAGA
JUMLAH TENAGA KERJA PERIZINAN TKA
KERJA
KLASIFIKASI
NO TKI
JABATAN JUMLAH (LATAR DAN JENJANG
NON TKA (RPTKA)
LOKAL TKI PENDIDIKAN)
LOKAL
1 MANAJEMEN
2 PROFESIONAL
3 TEKNISI
4 ADMINISTRASI
5 TERAMPIL
6 TIDAK
TERAMPIL
TOTAL

Penjelasan matrik :
1. Manajemen : Board of Director,Manager
2. Profesional : Advisor, Spcialist, dan lain-lain
- 579 -

3. Teknisi : Superintendent, Supervisor, Head/Chief, Foreman, Maintenance,


Technician,
4. Administrasi : Accounting, Secretary, HR staf/officer, dan lain-lain
5. Terampil : Operator
6. Tidak terampil : Tenaga informal, Pekerja harian lepas, dan lain-lain.

Matrik 24b. Rencana dan Realisasi Pelatihan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N-1

Jumlah
No. NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta

1.

2.

...

Total

PERUSAHAAN REALISASI TAHUN N-1

Jumlah
No. NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta

1.

2.

...

Total

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N

Jumlah
No. NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta

1.

2.

...

Total
- 580 -

Matrik 25. Rencana dan Realisasi Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)
No Program Utama PPM Tahunan Rincian Lokasi Waktu Rencana Realisasi Rencana
Kegiatan PPM Kegiatan Pelaksanaan Biaya Tahun Biaya Tahun Biaya
Tahunan PPM Tahunan (N-1) (N-1) Tahun (N)
(Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD)
1 Pendidikan
a) Beasiswa
b) Pendidikan, Pelatihan Keterampilan,
dan Keahlian Dasar
c) Bantuan Tenaga Pendidik
d) Bantuan Sarana dan/atau
Prasarana Pendidikan
e) Pelatihan dan Kemandirian
Masyarakat
2 Kesehatan
a) Kesehatan Masyarakat Sekitar
Tambang
b) Tenaga Kesehatan
c) Sarana dan/atau Prasarana
Kesehatan
3 Tingkat Pendapatan Riil atau
- 581 -

Pekerjaan
a) Kegiatan ekonomi menurut profesi
yang dimiliki, seperti :
- Perdagangan
- Perkebunan
- Pertanian
- Peternakan
- Perikanan
- Kewirausahaan
b) Pengutamaan penggunaan tenaga
kerja Masyarakat Sekitar Tambang
sesuai dengan Kompetensi
4 Kemandirian Ekonomi
a) Peningkatan kapasitas dan akses
Masyarakat Setempat dalam usaha
kecil dan menengah
b) Pengembangan usaha kecil dan
menengah Masyarakat Sekitar
Tambang
c) Pemberian kesempatan kepada
Masyarakat Sekitar Tambang untuk
- 582 -

ikut berpartisipasi dalam


pengembangan usaha kecil dan
menengah sesuai dengan profesinya
5 Sosial dan Budaya
a) Bantuan pembangunan sarana
dan/atau prasarana ibadah dan
hubungan dibidang keagamaan
b) Bantuan bencana alam
c) Partisipasi dalam pelestarian budaya
dan kearifan lokal setempat
6 Pemberian kesempatan kepada
masyarakat setempat untuk ikut
berpartisipasi dalam pengelolaan
lingkungan kehidupan Masyarakat
Sekitar Tambang yang berkelanjutan
7 Pembentukan kelembagaan komunitas
masyarakat dalam menunjang
kemandirian PPM
8 Pembangunan infrastruktur yang
menunjang PPM
- 583 -

Penjelasan matrik :
1. Diberikan keterangan kendala dalam realisasi program
2. Untuk kolom Lokasi diisi dengan tempat pelaksanaan program
3. Poin 1 s.d. 8 dapat diisi apabila program dilaksanakan oleh Perusahaan
- 584 -

Matrik 26. (Rencana dan Realisasi Pemanfaatan Produk Dalam Negeri Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N))

Rencana Tahun (N-1) Realisasi Tahun (N-1) Rencana Tahun (N)


Nama Nama Nominal Nama Nominal Nama Nominal
NO
Barang Produsen/ Local Local Produsen Local Local Produsen Local Local
Total Total Total
Supplier Content Expenditure /Supplier Content Expenditure / Supplier Content Expenditure

TOTAL
- 585 -

Matrik 27. Rencana dan Realisasi Belanja Barang Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

Rencana Tahun (N-1) Realisasi Tahun (N-1) Rencana Tahun (N)


Domestik Impor Domestik Impor Domestik Impor
Kategori Persentase
Jumlah* Total Biaya Jumlah* Total Biaya Jumlah* Total Biaya Jumlah* Total Biaya Jumlah* Total Biaya Jumlah*) Total Biaya
Kandungan
) (unit) (Rp/USD) ) (unit) (Rp/USD) ) (unit) (Rp/USD) ) (unit) (Rp/USD) ) (unit) (Rp/USD) (unit) (Rp/USD)
Lokal
A Heavy Equipment
B Land Transport
Equipment
C Water Transport
Equipment
D Air Transport
Equipment
E Communication
F Land Survey &
Recoinassance
G Drilling
Equipment
H Sampling & Lab
I Repair &
Maintenance
J Building
- 586 -

Materials
K Utilities, Furniture
& Appliances
L Consumables:
Fuel
M Consumables:
Food
N Miscellaneous
O Medical: Healthy
& Safety
P Recreation
Facility
Q Power Station
R Processing Plant
S School & Training
T Environmental
U Jasa
TOTAL
- 587 -

Matriks 27a. Reekspor, Impor Sementara dan Pemindahtanganan Barang


Rencana Realisasi Rencana
KETERANGAN Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun n
Nilai Nilai Nilai
DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN REEKSPOR
1 …
2 …
TOTAL
DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN IMPOR
SEMENTARA
1 …
2 …
TOTAL
DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN
PEMINDAHTANGANAN
1 …
2 …
TOTAL
- 588 -

Matrik 27b. Angka Pengenal Impor Produsen


Perubahan (jika ada
KETERANGAN Awal perubahan) **)
A Identitas Perusahaan
1 Nama Perusahaan
2 Alamat Kantor
3 Nomor Telepon
4 Nomor Faksimili
5 Nomor Akta Notaris/Perubahan
6 Nomor SIUP
7 Nomor TDP
8 NPWP Perusahaan
9 Nama Penanggung Jawab
10 Nomor SKDP
11 Nomor Pendaftaran/Izin BKPM
12 Kontrak Kerjasama PKP2B/Nomor SK IUP Terakhir
13 Jenis Kegiatan
B Identitas Pengurus/Direksi Perusahaan
1 Identitas Pengurus
- 589 -

Matrik 28. Rencana dan Realisasi Keuangan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

ASUMSI KEUANGAN (Rp/US$)


- 590 -

Matrik 29a. Lanjutan Keuangan

LAPORAN NERACA KEUANGAN (Rp/US$)


TAHUN (n-1) TAHUN (n)
NO URAIAN
RENCANA REALISASI RENCANA
NERACA
AKTIVA LANCAR
Kas dan Bank
Piutang Usaha
Pajak dibayar dimuka
Piutang lain-lain dan biaya dibayar dimuka
Persediaan
Jumlah Aktiva Lancar
AKTIVA LAIN-LAIN
Aktiva Tetap
Aktiva pajak tangguhan
Biaya ditangguhkan
Uang jaminan
Amortisasi
Depresiasi
Jumlah aktiva Lain-lain
JUMLAH AKTIVA
HUTANG DAN MODAL
Kewajiban Jangka Pendek
Hutang Bank
Hutang lain-lain
Hutang pajak
Biaya yang masih harus dibayar
Pendapatan ditangguhkan
Pendapatan diterima dimuka
Jumlah Kewajiban Jangka Pendek
Kewajiban Jangka Panjang
Hutang Bank
Estimasi kewajiban manfaat
Hutang Leasing
Hutang afiliasi
Penyisihan uang jasa dan ganti rugi karyawan
Jumlah Kewajiban Jangka Panjang
Jumlah Kewajiban
Modal Saham
Modal Yang Disetor
Cadangan jaminan reklamasi
Cadangan umum
Laba ditahan
Laba (rugi) tahun lalu
Laba (rugi) tahun berjalan
Ekuitas
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS
- 591 -

Matrik 29b. Lanjutan Keuangan

LAPORAN LABA RUGI (Rp/US$)


TAHUN (N-1) TAHUN (N)
NO URAIAN Satuan Analisa PRAKIRAAN Analisa Analisa
RENCANA RENCANA
Vertikal REALISASI Vertikal Vertikal
1 2 3 4 5 6
Tanah Penutup*) BCM
SR*)
Produksi*) Ton
Penjualan tonase Ton
Harga Jual/Ton US$
A Penjualan
B Royalti / DHPB
C Harga Pokok
Penjualan
D Laba kotor
E Beban Operasi:
F Eksplorasi
G Beban Penjualan
H Beban Umum
I Biaya Transportasi
J Jumlah Beban
Operasi
K Laba Usaha
L Pendapatan/(beban)
lain-lain:
M Beban bunga
N Laba Selisih Kurs
O Pendapatan bunga
P Biaya lain-lain
Q Beban bunga
R Rugi selisih kurs,
bersih
S Pendapatan bunga
T Jumlah
pendapatan/(beban)
lain-lain
U Laba sebelum Pajak
V Biaya Pajak
Penghasilan
W Laba Bersih
- 592 -

Matrik 29c. Lanjutan Keuangan

HARGA POKOK PENJUALAN (Rp/US$)


TAHUN (n-1) TAHUN (n)
NO URAIAN
RENCANA REALISASI RENCANA
HPP 1 2 3
1 Contraktor Cost :
a. Over Burden
Subcontraktor A
Subcontraktor B
Subcontraktor C
b. Coal Getting
c. Hauling
Subcontraktor A
Subcontraktor B
Subcontraktor C
d. …….
e. …….
2 Consumable Material
3 Maintenance and Spere Parts
4 General Expenses
5 Consultant
Sub Total
6 Gevernment entitlement
7 Coal Procesing and other production cost
8 Depreciation and amortization
Sub Total
Total production Cost
9 Beginning Inventories
10 Ending Inventories
TOTAL HPP
- 593 -

Matrik 29d. Lanjutan Keuangan

LAPORAN ARUS KAS (Rp/US$)


TAHUN (n-1) TAHUN (n)

URAIAN Analisa
RENCANA REALISASI RENCANA
Vertikal

Kas dari Kegiatan Operasi


Laba (Rugi) Bersih tahun berjalan
Penyesuaian dari Laba Bersih untuk menentukan Kas yg Diperoleh dr Operasi:
- Penyusutan
- Amortisasi
- Pembebanan untuk program pensiun yang melebihi pembayaran
- Lain-lain
Pengurangan penambahan Modal Kerja non kas yg berhubungan dng Operasi:
- Pengurangan (Penambahan) Piutang Usaha
- Pengurangan (Penambahan) Piutang lain-lain
- Pengurangan (Penambahan) Persediaan
- Pengurangan (Penambahan)Biaya dibayar di muka
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Usaha
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pajak
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Lain-lain
- Penambahan (Pengurangan) Biaya yg masih harus dibayar
- Penambahan (Pengurangan) Pendapatan diterima dimuka
- Pengurangan (Penambahan) Kewajiban lancar lainnnya
Kas dari kegiatan Operasi
KEGIATAN INVESTASI
- Pengurangan (Penambahan) Aktiva Tetap
- Pengurangan (Penambahan) Aktiva lain-lain
Kas Dipakai untuk Kegiatan Investasi
KEGIATAN PEMBIAYAAN
- Pengurangan (Penambahan) Deposito
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pemegang Saham
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Afiliasi
- Penambahan (Pengurangan) Hutang lain-lainn
- Koreksi ke Laba ditahan
- Tambahan Modal Disetor
Kas Dipakai untuk Kegiatan Pembiayaan
KAS DAN EKIVALEN KAS
Kenaikan (Penurunan) tahun Berjalan
Saldo Pada Awal Tahun
Saldo Pada Akhir Tahun

Keterangan:
pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahan
- 594 -

Matrik 29e. Lanjutan Keuangan

SUMBER DAN PENGGUNAAN DANA (Rp/US$)


TAHUN (n-1) TAHUN (n)
KETERANGAN
RENCANA PRAKIRAAN REALISASI RENCANA

A SUMBER DANA
1 Laba rugi tahun berjalan
Penyusutan dan biaya
Sub total
2 Pengeluaran untuk kapital
3 Pengeluaran untuk biaya operasi
4 Piutang dan Hutang
1 Kenaikan pada hutang dan accrual
2 Penurunan pada Piutang
3 Peneurunan pada persediaan
4 Penurunan pada jaminan
5 Peningkatan pada jaminan untuk rehabilitasi
6 Kenaikan pada cadangan
JUMLAH SUMBER DANA
2 PENGGUNAAN DANA
1 Konstruksi sedang berjalan
2 Pengeluaran untuk kapital
3 Pengeluaran untuk Biaya Operai
4 Pengeluaran untuk, proyek
5 Deviden
6 Piutang dan Hutang
1 Kenaikan pada hutang dan accrual
2 Peningkatan pada Piutang
3 Peningkatan pada persediaan
4 Peningkatan pada jaminan
5 Penurunan pada suply persediaan
6 Hutang Bunga
7 Penurunan pada hutang jangka panjang
JUMLAH PENGGUNAAN DANA

Keterangan:
pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahaan
- 595 -

Matrik 29f. Lanjutan Keuangan

PENERIMAAN NEGARA (Rp/US$)


TAHUN (N-1) TAHUN (N)
NO URAIAN Analisa Analisa Analisa
RENCANA REALISASI RENCANA
Vertikal Vertikal Vertikal
PENERIMAAN NEGARA 1 2 3
a PAJAK
PPH Pasal 21
PPH Pasal 22
PPH Pasal 23/26
PPH Pasal 25
PPH Pasal 29
PPN Masukan
PPN Keluaran
Pajak-pajak
daerah
Lumpsum
Payment
Jumlah Pajak
b NON PAJAK
Dead Rent
Royalti/DHPB
BBN, SPW3D
Advance Payment
BBN
Jumlah Non Pajak
JUMLAH
PENERIMAAN
NEGARA
- 596 -

LAPORAN KEUANGAN LAINNYA


TAHUN (N-1) TAHUN (N)
NO URAIAN Analisa Analisa Analisa
RENCANA REALISASI RENCANA
Vertikal Vertikal Vertikal
1 Investasi
2 Depresiasi
3 Amortisasi
Biaya
Keselamatan
4 Pertambangan
Biaya
Penanganan
5 lingkungan

Matrik 29g. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN INVESTASI (Rp/US$)

TAHUN % PRAKIRAAN % RENCANA TAHUN (N-1)


NO URAIAN TAHUN (N-1) (N) TERHADAP RENCANA TERHADAP PRAKIRAAN
RENCANA REALISASI RENCANA TAHUN (N-1) TAHUN (N)
Kegiatan Investasi 1 2 3 4 = 2/1 5=3/2
1 Bangunan
2 Prasarana
3 Mesin
4 Peralatan
5 Kapal
Kendaraan &
6 Angkutan
7 Alat-Alat & Perabotan
8 Eksplorasi
9 Aktiva Tidak Berwujud
- 597 -

Matrik 29h. (Lanjutan Keuangan)

ANGGARAN BELANJA (Rp/US$)


TAHUN (N-1) TAHUN (N) % PRAKIRAAN
% RENCANA TAHUN
TERHADAP
NO URAIAN (N-1) TERHADAP
RENCANA REALISASI RENCANA RENCANA TAHUN
PRAKIRAAN TAHUN (N)
(N-1)
1 2 3 4=2/1 5=3/2

I OPERATIONAL - KANTOR
PUSAT
A Penghasilan Karyawan
B Kesejahteraan Karyawan
C Komisi Penjualan
D Pemeliharaan Kantor
E Depreciation & Amortization
F Promotion & Publication
G Equipment Hire
H Pengiriman Barang,
Perjalanan, dan Komunikasi
I Konsultan
J Keuangan
K Umum dan Administrasi
L Community Development
M Biaya Lain-lain
Sub Total (1) - -

II OPERATIONAL - MINE SITE


N Penghasilan Karyawan
O Pemeliharaan Kantor
P Pengiriman Barang,
Perjalanan Dan Komunikasi
Q Umum dan Administrasi
R Biaya Analisa Batubara
S Biaya Pengiriman
T Reclamation & Enviroment
U Batubara Bagian Pemerintah
V Supporting & Administration
Expenses
W Coal Purchase
X Sub Kontraktor
Sub Total (2)

III PENGELUARAN MODAL


Y Bangunan
Z Prasarana
AA Mesin
AB Peralatan
AC Kapal
AD Kendaraan & Angkutan
AE Alat-Alat & Perabotan
AF Eksplorasi
AG Aktiva Tidak Berwujud
Sub Total (3)
Jumlah = (1) + (2) + (3)
- 598 -

Matrik 29i. Perubahan Kepemilikan Saham


Tahun n-1 Tahun n
URAIAN Rencana Realisasi Rencana
(Rp/USD) % (Rp/USD) % (Rp/USD) %
Pemegang Saham:
1. .... .... .... .... .... .... ....
2. .... .... .... .... .... .... ....
3. .... .... .... .... .... .... ....
Jumlah 100% 100% 100%

Matrik 29j. Sumber Pembiayaan


Rencana tahun N- Realisasi tahun N- Rencana tahun
KETERANGAN 1 1 n
JUMLAH JUMLAH JUMLAH
SUMBER
PEMBIAYAAN
1 Modal Sendiri
2 Pinjaman
Dalam Negeri
Luar Negeri

Matrik 29i. (Lanjutan Sumber Pembiayaan) Detail Pinjaman


Dalam
Luar Negeri
No. Pinjaman Negeri Keterangan
(Penjelasan)
(Penjelasan)
1 Maksud dan Tujuan Hanya untuk
operasional dan
pengembangan
kegiatan pertambangan
2 Sumber Bank/Pihak lain
Penjelasan asal
pemberi pinjaman
3 Jenis dan Menyampaikan jenis
Mekanisme dan mekanisme
penyelesaian pinjaman
4 Besar Bunga  Pinjaman dari bank
sesuai bunga Bank
 Pinjaman dari
- 599 -

Afiliasi/Pihak lain
harus dibawah
bunga Bank
5 Jangka Waktu Sesuai perjanjian dan
tidak melebihi jangka
waktu IUP dan IUPK
6 Proyeksi jangka Rencana produksi
panjang terkait sesuai FS dan simulasi
operasi dan pengaruh terhadap
finansial arus kas perusahaan
(dilampirkan)
7 Surat Pernyataan  Surat pernyataan
tidak menjaminkan
IUP atau IUPK
dan/atau komoditas
tambangnya
 Surat pernyataan
bahwa penyelesaian
menjadi tanggung
jawab perusahaan
dan
 Menyampaikan
Kontrak Perjanjian
Pinjaman

Matrik 30. (Rencana Strategis Lima Tahun)


TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN
No KEGIATAN
I II III IV V
1 KEGIATAN EKSPLORASI
Pemetaan topografi (Ha)

Pemetaan geologi (Ha)

pengeboran (m)

- Open Hole

- Corring

Total pengeboran
- 600 -

Analisis Conto……... (sampel)

Geofisika Logging
(……….lubang………..m)

PENAMBANGAN DAN PRODUKSI


2
BATUBARA
Pemindahan Tanah Penutup
Pit 1 (bcm)
pit 2 (bcm)
Total
Total daerah terbuka (Ha)*)
Total daerah inpit dump (Ha)
Total daerah outpit dump (Ha)
Penggalian (Ton)
Pengolahan (Ton)
Pengangkutan (Ton)
ROM Coal(ton)
Pit (ton)
Pit 2 Ton)
Total
Saleable coal(ton)

3 PEMASARAN (Ton)
- Dalam Negeri
- Ekspor

4 LINGKUNGAN
Total Luas Bukaan Lahan

Total Luas Reklamasi*)

5 KESELAMATAN PERTAMBANGAN
Target penurunan Frequency Rate
(FR)

Target penurunan Severity Rate


(SR)
- 601 -

Peningkatan Persentase Penerapan


SMKP (%)

6 TENAGA KERJA
Lokal
Nasional
Asing

PENGEMBANGAN DAN
7
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

8 INVESTASI DAN INFRASTRUKTUR

PEMANFAATAN PRODUK DALAM


10
NEGERI

KEUANGAN DAN PENERIMAAN


11
NEGARA
Pajak
Non Pajak

Penjelasan matrik:
1. Luas bukaan lahan dan luas reklamasi harus sama dengan dokumen jaminan
reklamasi.
2. Bila tahun rencana strategis belum ditetapkan Rencana Reklamasi-nya, maka
rencana luas bukaan lahan dan reklamasi pada tahun perencanaan tersebut
merupakan rencana yang akan dimohonkan dalam dokumen Rencana
Reklamasi periode selanjutnya.
- 602 -

Matriks 31. Tabel Ringkasan

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA,
ttd.
IGNASIUS JONAN
- 603 -

LAMPIRAN III KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 1806 K/30/MEM/2018
TANGGAL : 30 April 2018

FORMAT PENYUSUNAN RKAB TAHUNAN UNTUK IUP OPERASI PRODUKSI


KHUSUS UNTUK PENGOLAHAN DAN/ATAU PEMURNIAN

IIIA. FORMAT PENYUSUNAN RKAB TAHUNAN UNTUK IUP OPERASI PRODUKSI


KHUSUS UNTUK PENGOLAHAN DAN/ATAU PEMURNIAN MINERAL LOGAM

Format Keterangan

RINGKASAN (Executive Summary)

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR TABEL

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang berisikan tentang gambaran umum


mengenai profil perusahaan,
dengan melampirkan struktur
organisasi (head office dan site)
mulai dari management sampai
level bawah;

1.2. Legalitas Format 1.2 disusun dengan


matrik 1

BAB II PERSETUJUAN DAN REALISASI


RKAB TAHUN N-1 SERTA RKAB
TAHUN N
- 604 -

Format Keterangan

2.1. Konstruksi dan Infrastruktur

2.1.1. Konstruksi dan format 2.1.1 dan 2.1.2 disusun


Infrastruktur dengan matrik 2a dan 2b

2.1.2. Biaya Konstruksi dan


Infrastruktur

2.2. Pengolahan dan/atau Pemurnian

2.2.1 Metode Pengolahan berisikan tentang metode


dan/atau Pemurnian pengolahan dan/atau pemurnian
yang digunakan;

2.2.2. Sumber Bahan Baku Format 2.2.2 disusun dengan


matrik 4a

2.2.3. Hasil Pengolahan dan/atau Format 2.2.3 s.d 2.2.4 disusun


Pemurnian dengan matrik 4b

2.2.4. Recovery Pengolahan


dan/atau Pemurnian

2.2.5. Sisa Hasil format 2.2.5 disusun dengan


Pengolahan/Tailing matrik 4c

2.2.6. Pemanfaatan Sisa Hasil


dan Mineral Ikutan

2.2.7. Daftar Peralatan Format 2.2.7 disusun dengan


Pengolahan matrik 3

2.2.8. Biaya Pengolahan Format 2.2.8 disusun dengan


dan/atau Pemurnian matrik 5a

2.3. Pemasaran dan Persediaan


(Inventory)

2.3.1. Pemasaran dan Persediaan format 2.3.1 disusun dengan


(Inventory) matrik 6a, 6b, 6c, 7a, 7b, dan 7c

2.3.2. Biaya Pemasaran dan format 2.3.2 disusun dengan


- 605 -

Format Keterangan

Persediaan (Inventory) matrik 5b

2.4. Perlindungan Lingkungan

2.4.1. Kegiatan Pengelolaan dan format 2.4.1 disusun dengan


Pemantauan Lingkungan matrik 8

2.4.2. Pemantauan Lingkungan format 2.4.2 disusun dengan


matrik 9

2.4.3. Biaya Pengelolaan dan format 2.4.3 disusun dengan


Pemantauan Lingkungan matrik 10

2.5. Keselamatan Pertambangan

2.5.1. Statistik Keselamatan Memuat tentang kinerja statistik


Pertambangan keselamatan pertambangan
berupa grafik Tahun N-2 dan
Tahun N-1 yang berisi jumlah
kecelakaan tambang (Ringan,
Berat, dan Mati), kejadian
berbahaya, FR, dan SR, jumlah
penyakit tenaga kerja, jumlah
kejadian akibat penyakit tenaga
kerja, dan jumlah penyakit
akibat kerja hasil diagnosis

2.5.2. Rencana dan Realisasi format 2.5.2 disusun dengan


Penggunaan Bahan Bakar matrik 11
Cair Tahun N-1 dan
Rencana Tahun N

2.5.3. Rencana Pembangunan format 2.5.3 disusun dengan


Tempat Penimbunan matrik 12a
Bahan Bakar Cair Tahun
N

2.5.4. Rencana Pengujian format 2.5.4 disusun dengan


kelayakan Peralatan
- 606 -

Format Keterangan

dan/atau Instalasi Tahun matrik 12b


N

2.5.5. Rencana dan Realisasi format 2.5.5 disusun dengan


Penggunaan Bahan matrik 12c
Berbahaya dan Beracun
Tahun N-1 dan Rencana
Tahun N

2.5.6. Rencana dan Realisasi format 2.5.6 disusun dengan


Program dan Biaya matrik 13
Keselamatan
Pertambangan Tahun N-1
dan Rencana Tahun N

2.6. Standardisasi dan Usaha Jasa


Pertambangan

2.6.1. Standardisasi Format 2.6.1 disusun dengan


matrik 14a

2.6.2. Usaha Jasa Pertambangan Format 2.6.2 disusun dengan


matrik 14b

2.7. Tenaga Kerja dan Pengembangan


Sumber Daya Manusia

2.7.1. Penggunaan Tenaga Kerja format 2.7.1 disusun dengan


matrik 15a

2.7.2. Pelatihan Tenaga Kerja format 2.7.2 disusun dengan


matrik 15b

2.7.3. Rencana Penggunaan format 2.7.3 disusun dengan


Tenaga Kerja Asing matrik 15c

2.8. Tanggung Jawab Sosial dan format 2.8 disusun dengan


Lingkungan matrik 16

2.9. Pemanfaatan Produk Dalam


- 607 -

Format Keterangan

Negeri dan Belanja Barang

2.9.1. Pemanfaatan Produk format 2.9.1 disusun dengan


Dalam Negeri matrik 17a

2.9.2. Belanja Barang format 2.9.2 disusun dengan


matrik 17b

2.10. Keuangan dan Penerimaan Negara

2.10.1. Keuangan format 2.10.1 disusun dengan


matrik 18, 18a, 18b, 18c, 18d,
18f, dan 18g, dan 18h

2.10.2. Penerimaan Negara format 2.10.2 disusun dengan


matrik 18e

LAMPIRAN-LAMPIRAN

1. Peta Rencana Pemantauan Peta-peta dibuat harus dengan


Lingkungan Tahun N skala yang representatif dan

2. Peta Realisasi Pemantauan informatif.


Lingkungan Tahun N-1

3. Kontrak – kontrak penjualan

Keterangan:

apabila terdapat pembahasan lain sesuai kebutuhan perusahaan agar


disesuaikan
- 608 -

Matrik 1. Data Administrasi

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2

1 Nama Perusahaan

2 NPWP Perusahaan

3 Nomor SK IUP OPK

5 Komoditas

6 Jangka Waktu IUP OPK Mulai ... s.d ... (Tanggal/Bulan/Tahun)

7 Kepala Teknik Tambang

Persetujuan Dokumen Lingkungan


8 berakhir tahun:
(Nomor dan Tanggal)

Persetujuan Studi Kelayakan/FS

9 (Nomor dan Tanggal) berakhir tahun:

-Kapasitas Produksi Pertahun

10 Rencana Produksi Pengolahan


ton
dan/atau pemurnian Tahun N

11 Luas Wilayah Izin Operasi Produksi Ha

1. … : …%
12 Pemegang Saham
2. … : …%

13 Susunan Pengurus dan NPWP Direksi:


Pengurus 1. (Nama) (No. NPWP)

2. (Nama) (No. NPWP)

Komisaris:

1. (Nama) (No. NPWP)

2. (Nama) (No. NPWP)


- 609 -

Matrik 2. Rencana dan Realisasi Kegiatan Konstruksi dan Infrastruktur Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

Matrik 2a. Rencana Dan Realisasi Konstruksi dan Infrastruktur Tahun (N-1)

Rencana (N-1) Realisasi (N-1) PERSENTASE


NO KEGIATAN LOKASI KETERANGAN
Kuantitas Biaya Kuantitas Biaya PENCAPAIAN (%)
1 Jalan (KM)
a.
b.

2 Bangunan (M2)
a.
b.


TOTAL

Keterangan:
satuan disesuaikan dengan kegiatan

Matrik 2b. Rencana Kontruksi dan Infrastruktur Tahun (N)

VOLUME PEKERJAAN RENCANA BIAYA (US $)


NO KEGIATAN LOKASI
KUANTITAS SATUAN SATUAN ($/Rp) JUMLAH
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1
2

TOTAL
- 610 -

Matrik 3. Daftar Peralatan

Peralatan Pengolahan dan Fasilitas Pemuatan dan Pengapalan Yang Dimiliki Perusahaan dan Kontraktor

PA MA UA EU PRODUKTIVITAS
Rencana dan JUMLAH
JENIS PERALATAN TIPE KAPASITAS
Realisasi PERALATAN BCM/Jam atau
(%)
Ton/Jam
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

RENCANA
TAHUN (N-1)
REALISASI
TAHUN (N-1)
RENCANA
TAHUN (N)

Matrik 4. Rencana dan Realisasi Pengolahan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

Matrik 4a. Sumber Bahan Baku


RENCANA TAHUN (N)
JANUARI FEBRUARI … DESEMBER TOTAL
NAMA NO. RENCANA REALISASI
NO
PERUSAHAAN SK TAHUN (N-1) TAHUN (N-1) Volume Kadar Volume Kadar Volume Kadar Volume Kadar Volume Kadar
(ton) (%) (ton) (%) (ton) (%) (ton) (%) (ton) (%)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1
2

TOTAL
- 611 -

Matrik 4b. Rencana dan Realisasi Pengolahan dan Pemurnian Mineral Logam Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

RENCANA REALISASI RENCANA TAHUN (N)


NO DESKRIPSI
TAHUN (N-1) TAHUN (N-1) JANUARI FEBRUARI … DESEMBER Total
1 2 3 4 5 6 7 8
Material yang diolah
1 (ton)
Kadar Logam A (%)*
Kadar Logam B (%)
Produksi Konsentrat
2 (ton)
Kadar konsentrat (g/t)
3 Produksi Utama
Produksi Logam A (kg)
Produksi Logam B (kg)
4 Recovery Logam A (%)
5 Recovery Logam B (%)

Matrik 4c. Sisa Hasil Pengolahan

REALISASI Tahun (N-1)


NO DESKRIPSI
JANUARI FEBRUARI ... DESEMBER Total

1 2 3 4 5 6
Sisa hasil pengolahan:
Produk samping
 Jenis
 Volume
 Kadar

Keterangan:
jika ada sisa hasil pengolahan dari mineral logam
- 612 -

Matrik 5a. Rencana dan Realisasi Biaya Pengolahan dan/atau Pemurnian Mineral Logam Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)
(Dalam Rp/US$)

RENCANA TAHUN (N-1) REALISASI TAHUN (N-1) RENCANA TAHUN (N)

Hasil Hasil Hasil


NO KEGIATAN SATUAN Material Yield/ Material Yield/ Material Yield/
pengolahan Biaya Total pengolahan Biaya Total pengolahan Biaya Total
Diolah/ Recovery Diolah/ Recovery Diolah/ Recovery
/ Satuan Biaya / Satuan Biaya / Satuan Biaya
dimurnikan (%) dimurnikan (%) dimurnikan (%)
pemrunian pemrunian pemrunian

1 PROCESSING

- Crushing

- Washing


2 REFINING


JUMLAH

Matrik 5b. Rencana dan Realisasi Biaya Pemasaran Mineral Logam Tahun (N-1) Dan Rencana Tahun (N) (Dalam US$)

Rencana Tahun (N-1) Realisasi Tahun (N-1) Rencana Tahun (N)


No. Kegiatan Satuan*)
Biaya Total Biaya Total Biaya
Jarak/Tonase Jarak/Tonase Jarak/Tonase Total Biaya
Satuan Biaya Satuan Biaya Satuan



Jumlah
- 613 -

Matrik 6. Rencana dan Realisasi Pemasaran Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)
Matrik 6a. Rencana dan Realisasi Pemasaran Mineral Logam Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)
RENCANA TAHUN (n-1) REALISASI TAHUN (n-1) (MT) PENCAPAIAN (%) RENCANA TAHUN (n) (MT)
NO Bulan
EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC KADAR/KUALITAS BUYER/PEMBELI*
1 Januari
2 Perbuari
3 Maret
4 April
5 Mei
6 Juni
7 Juli
8 Agustus
9 September
10 Oktober
11 November
12 Desember
TOTAL

6b. Rencana dan Realisasi Pemasaran Sisa hasil Pengolahan (Produk Samping) Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)
RENCANA TAHUN (n-1) REALISASI TAHUN (n-1) (MT) PENCAPAIAN (%) RENCANA TAHUN (n) (MT)
NO Bulan
EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC KADAR/KUALITAS BUYER/PEMBELI*
1 Januari
2 Perbuari
3 Maret
4 April
5 Mei
6 Juni
7 Juli
8 Agustus
9 September
10 Oktober
11 November
12 Desember
TOTAL
- 614 -

Matrik 6c. Realisasi Pemasaran Mineral Logam Berdasarkan Pengapalan Tahun (N-1)

REALISASI TAHUN (N-1)


Produk Periode Index
NO Tanggal Kutipan Acuan Negara Hubungan
Pembeli Utama/Produk Volume Harga
Pengapalan Harga Harga Tujuan Afiliasi
Samping
1 …
2 …
3

Total

Matrik 7. (Realisasi Inventory Mineral Logam Tahun (N-1))

Matrik 7a. Realisasi Inventori Bijih


REALISASI TAHUN (N-1)
NO BULAN STOCKPILE 1 STOCKPILE 2 STOCKPILE 3
Tonnase Kadar Tonnase Kadar Tonnase Kadar
1 2 3 4 5 6 7
A Kapasitas Maksimum

B Stock Akhir Tahun Sebelumnya


(31 Desember)
1 Januari
2 Februari
3 ...
12 Desember
- 615 -

Keterangan:
Jumlah dan penamaan stockpile disesuaikan dengan masing-masing perusahaan

Matrik 7b. Realisasi Inventori Produk Utama Mineral


PRODUK PENGOLAHAN DAN/ATAU PEMURNIAN
NO BULAN
PRODUK I PRODUK II dst ...
A Kapasitas Maksimum
Stock Akhir Tahun Sebelumnya (31
B
Desember)
1 Januari
2 Februari
3 …..
11 November
12 Desember

Matrik 7c. Realisasi Inventori Produk Samping Mineral


PRODUK SAMPING
NO BULAN
PRODUK I PRODUK II dst ...
A Kapasitas Maksimum
Stock Akhir Tahun Sebelumnya (31
B
Desember)
1 Januari
2 Februari
3 …..
11 November
12 Desember
- 616 -

Matrik 8. Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

Realisasi Tahun N-1 Rencana Tahun N


Uraian Kegiatan
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 2 3 4 5 6 7 8 9
I. Pengelolaan lingkungan
1. Pengelolaan limbah padat
2. Pengelolaan kualitas air dan limbah cair
a. Pemberian kapur (kg)
b. Pemberian tawas (kg)
c. Pemberian reagen lainnya (jika ada) (satuan volume)
3. Pengelolaan limbah B3 (kg) (berapa kali per triwulan)
a. Pengumpulan limbah
b. Penyimpanan
c. Pengiriman ke pihak ketiga (pengumpul limbah B3 yang berizin)
d. Remediasi (jika ada)
e Pemusnahan di insinerator (jika ada)
4. Pengelolaan kualitas udara (berapa kali per triwulan)
5. Pengelolaan lahan terbuka dan pengendalian erosi (berapa kali per triwulan)
II. Pemantauan (berapa kali per triwulan)
1. Kualitas air permukaan
2. Kualitas udara ambien dan kebisingan
3. Kualitas udara emisi
4. Kualitas air limbah
5. Kualitas air tanah
6. Kualitas tanah/kesuburan lahan

Penjelasan Matrik:
Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 617 -

Matrik 9. Hasil Pemantauan Lingkungan Tahun N-1


Pemantauan Kualitas Air (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)
Baku Mutu Rerata Hasil Pemantauan Kualitas Air Tahun N-1
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember
1 Parameter 1
2 Parameter 2
3 Parameter 3
4 Parameter 4
5 dst.

Pemantauan Kualitas Udara


Baku Mutu Rerata Hasil Pemantauan Kualitas Udara Tahun N-1
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember
1 Parameter 1
2 Parameter 2
3 Parameter 3
4 Parameter 4
5 dst.

Pemantauan Kebisingan
Baku Mutu Rerata Hasil Pemantauan Kebisingan Tahun N-1
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember
1 Kebisingan
Penjelasan Matrik:
1. Agar menyebutkan acuan peraturan perundangan baku mutu lingkungan yang digunakan
2. Pemantauan lingkungan disesuaikan dengan Dokumen lLingkungan Hidup
- 618 -

Matrik 10. Rencana dan Realisasi Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tahun N-1 dan Rencana Biaya Tahun N
Rencana Tahun N
Rencana dan Realisasi Tahun N-1 (IDR)/(USD)
(IDR)/(USD)
Uraian Biaya Pengelolaan dan
Pemantauan Lingkungan Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV TOTAL
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV TOTAL
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
Biaya Pengelolaan
1.
Lingkungan
1) Pengelolaan Kualitas
Lingkungan
a. Kualitas Air
- Air Laut
- Air Permukaan
- Air Tanah
b. Kualitas Udara
c. Kualitas Tanah
2) Pekerjaan sipil seperti
pembuatan dam/kolam
pengendap dan
perawatan kolam
pengendap
3) Pengelolaan Limbah B3
4) Biaya lainnya
(Disesuaikan dengan
kegiatan pengelolaan
lingkungan yang ada)
Biaya Pemantauan
2.
Lingkungan
a. Pengadaan peralatan
pantau
b. Pengambilan
sampel/contoh
c. Analisis laboratorium
d.Pelaksana pemantauan
(upah tenaga kerja)
e. Biaya lainnya (Flora
Fauna, tanah, plankton
dan bentos,sosek)
- 619 -

TOTAL BIAYA PENGELOLAAN DAN


PEMANTAUAN LINGKUNGAN

Penjelasan Matrik:
1. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing (dollar Amerika Serikat) secara konsisten
2. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya

Matrik 11. Rencana dan Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

1) Rencana Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N-1

Jumlah (liter) Biaya (IDR)/(USD)


Bahan
Bahan
Bulan Solar/Fuel Bensin/ Minyak Solar/Fuel Bensin/ Minyak Bakar
Biofuel Bakar Cair Biofuel
Diesel Gasoline Pelumas Diesel Gasoline Pelumas Cair
lainnya
lainnya
1 2 3 4 5 7 8 9 10 11 13
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Total
- 620 -

Penjelasan Matrik:
Bahan Bakar Cair yang menggunakan kemasan bukan satuan liter, harus dikonversi menjadi satuan liter.
- 621 -

2) Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N-1

Jumlah (liter) Biaya (IDR)/(USD)


Bahan Bahan
Bulan Solar/Fuel Bensin/ Minyak Bakar Solar/Fuel Bensin/ Minyak Bakar
Biofuel Biofuel
Diesel Gasoline Pelumas Cair Diesel Gasoline Pelumas Cair
lainnya lainnya
1 2 3 4 5 7 8 9 10 11 13
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Total

Penjelasan Matrik:
Bahan Bakar Cair yang menggunakan kemasan bukan satuan liter, harus dikonversi menjadi satuan liter.
- 622 -

3) Rencana Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N

Jumlah (liter) Biaya (IDR)/(USD)


Bahan Bensin Bahan
Solar/F
Bulan Bensin/ Minyak Bakar Solar/Fuel / Minyak Bakar
uel Biofuel Biofuel
Gasoline Pelumas Cair Diesel Gasolin Pelumas Cair
Diesel
lainnya e lainnya
1 2 3 4 5 7 8 9 10 11 13
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Total

Penjelasan Matrik:
Bahan Bakar Cair yang menggunakan kemasan bukan satuan liter, harus dikonversi menjadi satuan liter.
- 623 -

Matrik 12a. Rencana Pembangunan Tempat Penimbunan Bahan Bakar Cair Tahun N

Data Pembangunan
No. Keterangan
Tempat Penimbunan BBC
1. a. Nomor Tangki :
b. Jenis Bahan Bakar Cair :
c. Jumlah Tangki :
d. Kapasitas Tangki (liter) :
e. Lokasi:
1) Area :
2) Desa/Kelurahan :
3) Kecamatan :
4) Kabupaten :
5) Provinsi :
f. Koordinat Lokasi :
...

Penjelasan Matrik:
Isikan informasi jika ada rencana pembangunan tempat penimbunan bahan bakar cair.
- 624 -

Matrik 12b. Rencana Pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan dan/atau


Instalasi Tahun N

No. Nama Peralatan dan/atau Instalasi Lokasi Jumlah


1 2 3 4
1.
...

Matrik 12c. Rencana dan Realisasi Penggunaan Bahan Berbahaya dan


Beracun Tahun N-1 dan Rencana Tahun N
Persediaan Tahun N-1 Jumlah Rencana
Jenis Penggunaan Penggunaan
Sisa Persediaan Penerimaan Jumlah Kete
No. Bahan Berbahaya Tahun N-1 Tahun N
rangan
Dan Beracun (Liter/K
(Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg)
g)
1 2 3 4 5 6 7 8
1.
...

Matrik 13. Rencana dan Realisasi Program dan Biaya Keselamatan


Pertambangan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

Rencana dan
Realisasi
Rencana Program dan Biaya (IDR)/(USD)
Program dan
Tahun N
Biaya
Satua Tahun N-1
n Biaya
(Buah Progra Triwul Triwul Triwul Triwul
(IDR)/ Total
/ m an I an II an III an IV
Program dan Biaya (USD)
Kegia
Keselamatan Pertambangan
tan
Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

/Kali
Realisasi

Realisasi
Rencana

Rencana

Program

Program

Program

Program

Program

/
(USD)

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)

Orang

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 12 1 14 1 16
1 3 5
Keselamatan dan Kesehatan
A.
Kerja Pertambangan
Keselamatan Kerja
1.
Pertambangan
a. Inspeksi

b. Pertemuan

c. Kampanye
Penyediaan Rambu Lalu
d.
Lintas Tambang
Pengadaan APD dan Alat
e.
Keselamatan
- 625 -

f. Manajemen Risiko
Pelatihan dan
g.
Pendidikan
h. Pelaporan
Tim dan simulasi
i.
tanggap darurat
Pencegahan dan
j.
Penyelidikan Kecelakaan
k. Safety Patrol

2. Kesehatan Kerja Pertambangan


Pemeriksaan kesehatan
a.
awal
Pemeriksaan kesehatan
b.
berkala
Pemeriksaan kesehatan
c.
khusus
Pemeriksaan kesehatan
d.
akhir
Pengelolaan hiegienis
e.
dan sanitasi
f. Pengelolaan ergonomis
Pengelolaan
g. makanan/minuman,
dan gizi pekerja
Diagnosis dan
h. pemeriksaan penyakit
akibat kerja
i. Inspeksi
Pendidikan dan
j.
Pelatihan
k. Kampanye

l. Pelaporan
Penyediaan Obat-obatan
m.
dan P3K
Lingkungan Kerja
3.
Pertambangan
a. Pengendalian debu

b. Pengendalian kebisingan

c. Pengendalian getaran
Pengendalian
d.
pencahayaan
Pengendalian kualitas
e.
udara kerja
f. Pengendalian radiasi
Pengendalian faktor
g.
kimia
Pengendalian faktor
h.
biologi
Pengelolaan kebersihan
i.
lingkungan kerja
Sistem Manajemen
Keselamatan Pertambangan
4.
Mineral dan Batubara (SMKP
Minerba)
a. Evaluasi SMKP Minerba
Audit Internal SMKP
b.
Minerba
Audit Eksternal SMKP
c.
Minerba
Keselamatan Operasi
B.
Pertambangan
- 626 -

Pengelolaan (perawatan dan


perbaikan) sarana, prasarana,
1.
instalasi, dan peralatan
pertambangan
Pengelolaan dan pemantauan
2.
pengamanan instalasi
Pengujian kelayakan
pengunaan sarana, prasarana,
3.
instalasi, dan peralatan
pertambangan
4. Kompetensi tenaga teknik

5. Kajian teknis pertambangan

C. Pelaksanaan Bulan K3 Nasional

TOTAL

Penjelasan Matrik:
1. Data di atas merupakan data perusahaan pemegang IUP/IUPK termasuk
perusahaan jasa pertambangan.
2. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten.
3. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya.
4. Jenis kegiatan atau program disesuaikan dengan kegiatan pertambangan.
- 627 -

Matrik 14a. Rencana dan Realisasi Standardisasi Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

A. DAFTAR STANDAR YANG DITERAPKAN

Standar Nasional Indonesia Standar Internasional

No. Rencana Realisasi Rencana Rencana Realisasi Rencana


Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N

1.

2.

B. STANDAR KOMPETENSI

Nama Standar Kompetensi *)

No. Rencana Realisasi Rencana


Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N

1.

2.

keterangan:
*) meliputi Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia, Standar

C. JUMLAH STANDAR OPERASIONAL

Jumlah

No. SOP *) Rencana Realisasi Rencana


Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N

1. Eksplorasi

2. Lingkungan Pertambangan

...

Total

keterangan:
*) hanya terkait SOP bidang keteknikan
- 628 -

Matrik 14b. Rencana dan Realisasi Penggunaan Usaha Jasa Pertambangan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

A. Rencana Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N-1

Perizinan
Penanggung Jawab
Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
Operasional

Nama IUJP Investasi


No. Perusahaan Kegiatan
(Rp)
Jasa
Jasa
Asing Surat Pengesahan
Non Inti Realisasi
No. Tgl Tgl Bidang Masa Nilai
Negara Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nasional Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp)
(Rp)
Jabatan Jumlah Nomor Tanggal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah
- 629 -

B. Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N-1

Perizinan

Penanggung Jawab
Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
Operasional

Nama IUJP
Investasi
No. Perusahaan Kegiatan
(Rp)
Jasa
Jasa
Surat
Asing
Non Inti Realisasi Pengesahan
No. Tgl Tgl Bidang Masa Nilai
Negara Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nasional Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp)
(Rp)
Jabatan Jumlah Nomor Tanggal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah
- 630 -

C. Rencana Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N

Perizinan
Penanggung Jawab
Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
Operasional

Nama IUJP
Investasi
No. Perusahaan Kegiatan
(Rp)
Jasa Jasa
Asing Surat Pengesahan
Non Inti Realisasi
No. Tgl Tgl Bidang Masa Nilai Loka
Negara Daerah Nasional Impor Lokal Nasional Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp) l
(Rp) Juml
Jabatan Nomor Tanggal
ah

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah

Penjelasan matrik:

Keterangan pengisian kolom rencana penggunaan jasa pertambangan Tahun N-1 dan Tahun N:

1. Perusahaan : nama - nama perusahaan yang terdaftar dalam perusahaan pemegang Wilayah IUP/IUPK;
2. Jasa Non Inti
3. Nomor : Nomor SK;
4. Tanggal terbit : Tanggal ditetapkan SK;
5. Tanggal berakhir : Tanggal berakhirnya SK;
6. Bidang Usaha Jasa : Jenis bidang usaha yang tercantum dalam SK;
7. Kegiatan : kegiatan yang dilakukan dalam Wilayah IUP/KK/PKP2B sesuai kontrak;
8. Masa Kontrak : masa kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
- 631 -

9. Nilai Kontrak : nilai kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;


10. Realisasi : target realisasi nilai kontrak tahun ke-N-1 /N;
11. Investasi : rencana pembelian dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi selama tahun
berjalan;
12. Penerimaan Negara : rencana penerimaan negara selama tahun berjalan;
13. Penerimaan Daerah : rencana penerimaan daerah selama tahun berjalan;
14. Pembelanjaan Lokal : rencana pembelanjaan barang yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
15. Pembelanjaan Nasional : rencana pembelanjaan barang yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan
tersebut beroperasi;
16. Pembelanjaan Impor : rencana pembelanjaan barang yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
17. Tenaga kerja Lokal : jumlah tenaga kerja yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
18. Tenaga kerja Nasional : jumlah tenaga kerja yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan tersebut
beroperasi;
19. Tenaga Kerja Asing : tenaga kerja yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
20. Jabatan : rencana jenis jabatan tenaga kerja asing yang akan digunakan;
21. Jumlah : rencana jumlah tenaga kerja asing yang akan digunakan;

Penanggung Jawab Operasional

22. Nama : rencana nama penanggung jawab operasional yang akan digunakan;
23. Nomor : Nomor surat pengesahan penanggung jawab operasional; dan
24. Tanggal : Tanggal surat pengesahan penanggung jawab operasional.

Keterangan pengisian kolom realisasi penggunaan jasa pertambangan (N-1):


- 632 -

1. Perusahaan : nama - nama perusahaan yang terdaftar dalam perusahaan pemegang Wilayah IUP/IUPK;
2. Jasa Non Inti
3. Nomor : Nomor SK;
4. Tanggal terbit : Tanggal ditetapkan SK;
5. Tanggal berakhir : Tanggal berakhirnya SK
6. Bidang Usaha Jasa : Jenis bidang usaha yang tercantum dalam SK;
7. Kegiatan : kegiatan yang dilakukan dalam Wilayah IUP/KK/PKP2B sesuai kontrak;
8. Masa Kontrak : masa kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
9. Nilai Kontrak : nilai kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
10. Realisasi : realisasi nilai kontrak tahun ke-N;
11. Investasi : realisasi pembelian dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi selama tahun
berjalan;
12. Penerimaan Negara : realisasi penerimaan negara selama tahun berjalan;
13. Penerimaan Daerah : realisasi penerimaan daerah selama tahun berjalan;
14. Pembelanjaan Lokal : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
15. Pembelanjaan Nasional : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan
tersebut beroperasi;
16. Pembelanjaan Impor : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
17. Tenaga kerja Lokal : jumlah tenaga kerja yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
18. Tenaga kerja Nasional : jumlah tenaga kerja yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan tersebut
beroperasi;
19. Tenaga kerja Asing : tenaga kerja yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
20. Jabatan : realisasi jenis jabatan tenaga kerja asing yang akan digunakan;
- 633 -

21. Jumlah : realisasi jumlah tenaga kerja asing yang akan digunakan;
Penanggung Jawab Operasional

22. Nama : realisasi nama penanggung jawab operasional yang akan digunakan;
23. Nomor : Nomor surat pengesahan penanggung jawab operasional; dan
24. Tanggal : Tanggal surat pengesahan penanggung jawab operasional.
- 634 -

Matrik 15a. Rencana dan Realisasi Penggunaan Tenaga Kerja IUP OPK Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N-1 REALISASI TAHUN N-1

PERUSAHAAN PEMEGANG IUK OPK Olah Murni

KUALIFIKASI KUALIFIKASI
PERIZINAN PERIZINA
JUMLAH TENAGA KERJA TENAGA JUMLAH TENAGA KERJA TENAGA
TKA N TKA
KERJA KERJA
KLASIFIKASI
No. TKI TKI
JABATAN JUML (LATAR DAN (LATAR DAN
NON JUMLAH
NON AH TKA JENJANG (RPTKA) LOK TKA JENJANG (RPTKA)
LOKAL LOK TKI
LOKAL TKI PENDIDIKAN) AL PENDIDIKAN)
AL

1. MANAJEMEN

2. PROFESIONAL

3. TEKNISI

4. ADMINISTRASI

5. TERAMPIL

6. TIDAK TERAMPIL

TOTAL
- 635 -

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N

PERUSAHAAN PEMEGANG IUP OPK Olah Murni

JUMLAH TENAGA KERJA KUALIFIKASI TENAGA KERJA PERIZINAN TKA


KLASIFIKASI
NO TKI JUMLAH (LATAR DAN JENJANG
JABATAN TKA (RPTKA)
LOKAL NON LOKAL TKI PENDIDIKAN)

1. MANAJEMEN

2. PROFESIONAL

3. TEKNISI

4. ADMINISTRASI

5. TERAMPIL

6. TIDAK
TERAMPIL

TOTAL

Penjelasan matrik:
Dilengkapi dengan dokumen Pendukung dalam bentuk softcopy antara lain:
Klasifikasi Jabatan :
1. Manajemen : Board of Directors, Manager
2. Profesional : Advisor, Specialist, dan lain-lain
3. Teknisi : Superintendent, Supervisor, Head/Chief, Foreman, Engineer, Maintenance, Technican, dan
lain-lain
- 636 -

4. Administrasi : Accounting, Secretary, HR, etc


5. Terampil : Operator
6. Tidak Terampil : Tenaga Informal, Pekerja Harian Lepas, dan lain-lain
- 637 -

Matrik 15b. Rencana dan Realisasi Pelatihan Tenaga Kerja Tahun N-1 dan Rencana
Tahun N

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N-1

Jumlah
No. NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta

1.

2.

...

Total

PERUSAHAAN REALISASI TAHUN N-1

Jumlah
No. NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta

1.

2.

...

Total

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N

Jumlah
NO NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta

...

Total
- 638 -

Matrik 16c. Rencana Penggunaan Tenaga Kerja Asing

Jangka
Jumlah Lokasi Komitmen
No. Jabatan Status Waktu
TKA Kerja Penggantian
Penggunaan

1 2 3 4 5 6
Prov. ...
Baru/
1. ... ... ... Bulan dan ... Tahun
Perpanjangan
Prov. ...
...

Penjelasan matrik:

Dilengkapi dengan dokumen Pendukung dalam bentuk softcopy antara lain:


Dokumen Pendukung dalam bentuk softcopy, antara lain :
1. Struktur Organisasi terbaru yang ditandatangani oleh Direksi;
2. Tabel Komitmen penggantian TKA kepada TKI Pendamping yang ditunjuk;
3. Program transfer teknologi dan keahlian;
4. Akta perusahaan (anggaran dasar dan/atau perubahan data perseroan
terakhir);
5. Uraian kerja jabatan dan alasan penggunaan TKA; dan
6. Identitas TKI pendamping baik CV maupun Ijazah.
- 639 -

Matrik 16. Rencana dan Realisasi Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

No Program Utama Rincian Kegiatan Lokasi Kegiatan Waktu Rencana Realisasi Rencana
TJSL Pelaksanaan Biaya Tahun Biaya Tahun Biaya (N)
(N-1) (N-1)
1 Pendidikan
2 Kesehatan
3 Kemandirian
Ekonomi

Penjelasan Matrik:
1. Diberikan keterangan kendala dalam realisasi program
2. Untuk kolom Lokasi diisi dengan tempat pelaksanaan program
- 640 -

Matrik 17a. Rencana atau Realisasi Penggunaan Produk Dalam Negeri Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

Nama Nominal
Nama Spesifikasi Alamat & No.
No. Produsen / Local Local Total
Barang Barang Telp
Supplier Content Expenditure (US$/Rp)
1
dst.
TOTAL

Matrik 17b. Rencana dan Realisasi Belanja Barang dan Peralatan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

KATEGORI Rencana Tahun (N-1) Realisasi Tahun (N-1) Prakiraan Realisasi Tahun (n1) Rencana Tahun (N)

Domestik Impor Total Domestik Impor Total Domestik Impor Total Domestik Impor Total
(Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD)
A Heavy Equipment
B Land Transport
Equipment
C Water Transport
Equipment
D Air Transport Equipment
E Communication
F Land Survey &
Recoinassance
G Drilling Equipment
H Sampling & Lab
I Repair & Maintenance
J Building Materials
K Utilities, Furniture &
Appliances
L Consumables: Fuel
M Consumables: Food
N Miscellaneous
O Medical: Healthy &
- 641 -

Safety
P Recreation Facility
Q Power Station
R Processing Plant
S School & Training
T Environmental
TOTAL

Keterangan:
Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 642 -

Matrik 18. (Rencana dan Realisasi Keuangan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N))

ASUMSI KEUANGAN (Rp/US$)


TAHUN (N-1) TAHUN (N) % PRAKIRAAN % RENCANA TAHUN (N)
PERKIRAAN TERHADAP RENCANA TERHADAP RENCANA TAHUN
KETERANGAN RENCANA REALISASI RENCANA TAHUN (N-1) (N-1)
REALISASI

1 2 3 4 5 = 3/1 6=4/1
Volume Penjualan
Harga Jual
Harga Beli BBM
Nilai Kurs
Bea Keluar (jika ada)
Cut Off Grade

Keterangan:
Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 643 -

Matrik 18a. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN NERACA KEUANGAN (Rp/US$)


TAHUN (N-1) TAHUN (N)
NO URAIAN PRAKIRAAN
RENCANA REALISASI RENCANA
REALISASI
NERACA
AKTIVA LANCAR
Kas dan Bank
Piutang Usaha
Pajak dibayar dimuka
Piutang lain-lain dan biaya dibayar dimuka
Persediaan
Jumlah Aktiva Lancar
AKTIVA TIDAK LANCAR
Aktiva Tetap
Aktiva Lainnya
Beban ditangguhkan
Amortisasi
Depresiasi
Jumlah Aktiva Tidak Lancar
JUMLAH AKTIVA
HUTANG DAN MODAL
Kewajiban Jangka Pendek
Hutang Bank
Hutang Akrual
Hutang afiliasi
Hutang pajak
- 644 -

Hutang lain-lain
Jumlah Kewajiban Jangka Pendek
Kewajiban Jangka Panjang
Hutang Bank
Hutang pajak
Hutang Leasing
Hutang afiliasi
Jumlah Kewajiban Jangka Panjang
Hutang lain-lain
Jumlah Kewajiban
Modal Saham
Modal Yang Disetor
Laba ditahan
Lain-lain
Ekuitas
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS

Keterangan:
Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 645 -

Matrik 18b. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN LABA RUGI (Rp/US$)


TAHUN (N-1) TAHUN (N)
% % RENCANA
PRAKIRAAN TAHUN (N)
NO URAIAN Satuan Analisis Analisis PRAKIRAAN Analisis Analisis TERHADAP TERHADAP
RENCANA REALISASI RENCANA RENCANA RENCANA
Vertikal Vertikal REALISASI Vertikal Vertikal
TAHUN (N-1) TAHUN (N-1)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 = 5/1 10 = 7/1

Penjualan tonase Ton


Harga Jual/Ton US$
A Penjualan
B Royalti
C Harga Pokok Penjualan
D Laba kotor
E Beban Operasi:
Beban Penjualan
Beban Umum
Beban lain-lain
Jumlah Beban Operasi
F Laba Operasi
G Pendapatan/(beban)
lain-lain:
H Beban bunga
I Laba Selisih Kurs
J Pendapatan bunga
- 646 -

K Beban lain-lain
L Rugi selisih kurs,
bersih
M Jumlah
pendapatan/(beban)
lain-lain
N Laba sebelum Pajak
O Biaya Pajak
Penghasilan
P Laba
Bersih

Keterangan:
Cut-off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 647 -

Matrik 18c. (Lanjutan Keuangan)

HARGA POKOK PENJUALAN (Rp/US$)


TAHUN
TAHUN (N-1) % PRAKIRAAN % RENCANA TAHUN (N)
(N)
NO URAIAN TERHADAP RENCANA TERHADAP RENCANA TAHUN
RENCAN REALISAS PERKIRAA RENCAN
TAHUN (N-1) (N-1)
A I N A
HPP 1 2 3 4 5 = 3/1 6 = 4/1

1 Biaya Bahan dan Material


2 Biaya Bahan Bakar
3 Biaya Pemeliharaan dan
Suku Cadang
4 Biaya Lain-lain (Biaya Terkait
Produksi)
5 Konsultan
6 Depresiasi
7 Amortisasi
Sub Total
Total Biaya Produksi
8 Persediaan Awal
9 Persediaan Akhir
TOTAL HPP

Keterangan:
Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 648 -

Matrik 18d. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN ARUS KAS (Rp/US$)


TAHUN (N-1) TAHUN (N)

URAIAN PRAKIRAAN
RENCANA REALISASI RENCANA
REALISASI

Arus Kas dari Aktivitas Operasi


Laba (Rugi) Bersih tahun berjalan
Penyesuaian dari Laba Bersih untuk menentukan Kas yg
Diperoleh dr Operasi:
- Penyusutan
- Amortisasi
- Pembebanan untuk program pensiun yang melebihi
pembayaran
- Lain-lain
Pengurangan penambahan Modal Kerja non kas yg
berhubungan dengan Operasi:
- Pengurangan (Penambahan) Piutang Usaha
- Pengurangan (Penambahan) Piutang lain-lain
- Pengurangan (Penambahan) Persediaan
- Pengurangan (Penambahan) Biaya dibayar di muka
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Usaha
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pajak
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Lain-lain
Penambahan (Pengurangan) Biaya yg masih harus
-
dibayar
Penambahan (Pengurangan) Pendapatan diterima
-
dimuka
- Pengurangan (Penambahan) Kewajiban lancar lainnnya
Arus Kas Netto digunakan untuk Aktivitas Operasi
Arus Kas dari Aktivitas Investasi
- Pengurangan (Penambahan) Aktiva Tetap
Pengurangan (Penambahan) Aktiva lain-lain
- 649 -

Arus Kas Netto yang digunakan untuk aktivitas Investasi


Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan
- Pengurangan (Penambahan) Deposito
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pemegang Saham
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Afiliasi
- Penambahan (Pengurangan) Hutang lain-lainn
- Pembayaran Deviden
- Koreksi ke Laba ditahan
- Tambahan Modal Disetor
Arus Kas Netto Yang Digunakan Untuk Aktivitas Pendanaan
KENAIKAN ATAU PENURUNAN NETTO KAS DAN BANK
KAS DAN
BANK
AWAL
TAHUN
KAS DAN BANK AKHIR TAHUN

Keterangan:
1. Keterangan/pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahan
2. Cut-off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 650 -

Matrik 18e. (Lanjutan Keuangan)

PENERIMAAN NEGARA (Rp/US$)


NO URAIAN TAHUN (N-1) TAHUN (N) % % RENCANA
PRAKIRAAN TAHUN (N)
RENCANA REALISASI PRAKIRAAN RENCANA TERHADAP TERHADAP
REALISASI RENCANA RENCANA TAHUN
TAHUN (N-1) (N-1)
PENERIMAAN NEGARA 1 2 3 4 5 = 3/1 6 = 4/1
a PAJAK
PPH Pasal 21
PPH Pasal 22
PPH Pasal 23/26
PPH Pasal 25
PPH Pasal 29
PPN Masukan
PPN Keluaran
Pajak-pajak
daerah
Lumpsum
Payment
Jumlah Pajak
b NON PAJAK
Royalti
SPW3D
Advance
Payment
BBN
Jumlah Non
Pajak
JUMLAH
PENERIMAAN
NEGARA

LAPORAN KEUANGAN LAINNYA


TAHUN % % RENCANA
TAHUN (N-1)
(N) PRAKIRAAN TAHUN (N)
NO URAIAN PRAKIRAA TERHADAP THDP
RENCAN REALISAS RENCAN
N RENCANA RENCANA
A I A
REALISASI TAHUN (N-1) TAHUN (N-1)
1 Investasi
2 Depresiasi
3 Amortisasi
4 Biaya
Keselamatan
Pertambangan
5 Biaya
Penanganan
lingkungan
6 Biaya
Pengembangan
Masyarakat

Keterangan:
Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 651 -

Matrik 18f. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN INVESTASI (Rp/US$)


TAHUN %
TAHUN (N-1) %
(N) RENCANA
PRAKIRAA
TAHUN
N
(N)
TERHADA
NO URAIAN TERHADA
RENCAN REALISA PRAKIRAA RENCAN P
P
A SI N A RENCANA
RENCANA
TAHUN
TAHUN
(N-1)
(N-1)
Kegiatan
1 2 3 4 5 = 3/1 6 = 4/1
Investasi
1 Akuisisi
Saham
2 Belanja
Modal
(CAPEX)
3 …
4 …

Matrik 18g. (Lanjutan Keuangan)

ANGGARAN BELANJA (Rp/US$)

TAHUN (N-1) TAHUN (N) % % RENCANA


PRAKIRAAN TAHUN (N)
NO URAIAN TERHADAP TERHADAP
RENCANA REALISASI PRAKIRAAN RENCANA RENCANA RENCANA
TAHUN (N-1) TAHUN (N-1)
1 2 3 4 5 = 3/1 6 = 4/1

I BIAYA TETAP
III BIAYA
UTILITY
(OVERHEAD)
III ANGGARAN
BELANJA
MODAL
A Bangunan
B Sarana dan
Prasarana
C Mesin
D Peralatan
E Kendaraan &
Angkutan

Sub Total (3)

Jumlah = (1) +
(2) + (3)
- 652 -

Matrik 18h. (Lanjutan Keuangan)

SUMBER PEMBIAYAAN

Rencana tahun N-

KETERANGAN 1 Realisasi tahun N-1 Rencana tahun N

Rp/USD Rp/USD Rp/USD

SUMBER
PEMBIAYAAN

1 Modal Sendiri

2 Pinjaman

Dalam Negeri

Luar Negeri
- 653 -

IIIB. FORMAT PENYUSUNAN RKAB TAHUNAN UNTUK IUP OPERASI PRODUKSI


KHUSUS UNTUK PENGOLAHAN DAN/ATAU PEMURNIAN MINERAL
BUKAN LOGAM

Format Keterangan

RINGKASAN (Executive Summary)


KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR

DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang berisikan tentang gambaran
umum mengenai profil
perusahaan, peta kesampaian
daerah, dengan melampirkan
bagan struktur organisasi
(head office dan site);
1.2. Legalitas Format 1.2 disusun dengan
matrik 1
BAB II PERSETUJUAN DAN REALISASI
RKAB TAHUN N-1 SERTA RKAB
TAHUN N
2.1. Konstruksi dan Infrastruktur
2.1.1. Konstruksi dan Infrastruktur format 2.1.1 dan 2.1.2 disusun
dengan matrik 2a dan 2b
2.1.2. Biaya Konstruksi dan
Infrastruktur
2.2. Pengolahan
2.2.1. Metode Pengolahan berisikan tentang metode
pengolahan yang digunakan
2.2.2. Sumber Bahan Baku Format 2.2.2 disusun dengan
matrik 4a
2.2.3. Hasil Pengolahan Format 2.2.3 s.d 2.2.4 disusun
dengan matrik 4b
- 654 -

Format Keterangan
2.2.4. Recovery Pengolahan
2.2.5. Sisa Hasil Pengolahan/Tailing format 2.2.5 disusun dengan
matrik 4c
2.2.6. Pemanfaatan Sisa Hasil dan
Mineral Ikutan
2.2.7. Daftar Peralatan Pengolahan Format 2.2.7 disusun dengan
matrik 3
2.2.8. Biaya Pengolahan Format 2.2.8 disusun dengan
matrik 5a
2.3. Pemasaran dan Persediaan (Inventory)
2.3.1. Pemasaran dan Persediaan Format 2.3.1 disusun dengan
(Inventory) matrik 6a, 6b, 6c, 7a, 7b dan
7c
2.3.2. Biaya Pemasaran dan Format 2.3.2 disusun dengan
Persediaan (Inventory) matrik 5b

2.4. Perlindungan Lingkungan


2.4.1. Kegiatan Pengelolaan dan Format 2.4.1 disusun dengan
Pemantauan Lingkungan matrik 8 dan 9
2.4.2. Pemantauan Lingkungan Format 2.4.2 disusun dengan
matrik 10
2.4.3. Biaya Pengelolaan dan Format 2.4.3 disusun dengan
Pemantauan Lingkungan matrik 11
2.5. Keselamatan Pertambangan
2.5.1. Statistik Keselamatan Memuat tentang kinerja
Pertambangan statistik keselamatan
pertambangan berupa grafik
Tahun N-2 dan Tahun N-1 yang
berisi jumlah kecelakaan
tambang (Ringan, Berat, dan
Mati), kejadian berbahaya, FR,
dan SR, jumlah penyakit tenaga
kerja, jumlah kejadian akibat
penyakit tenaga kerja, dan
- 655 -

Format Keterangan
jumlah penyakit akibat kerja
hasil diagnosis
2.5.2. Rencana dan Realisasi format 2.5.2 disusun dengan
Penggunaan Bahan Peledak matrik 12a
Tahun N-1 dan Rencana
Tahun N
2.5.3. Rencana dan Realisasi format 2.5.3 disusun dengan
Penggunaan Bahan Bakar Cair matrik 12b
Tahun N-1 dan Rencana
Tahun N

2.5.4. Rencana Pembangunan format 2.5.4 disusun dengan


Tempat Penimbunan Bahan matrik 13a
Bakar Cair Tahun N

2.5.5. Rencana Pengujian kelayakan format 2.5.5 disusun dengan


Peralatan dan/atau Instalasi matrik 13b
Tahun N
2.5.6. Rencana dan Realisasi format 2.5.6 disusun dengan
Penggunaan Bahan Berbahaya matrik 13c
dan Beracun Tahun N-1 dan
Rencana Tahun N
2.5.7. Rencana dan Realisasi Program format 2.5.7 disusun dengan
dan Biaya Keselamatan matrik 14
Pertambangan Tahun N-1 dan
Rencana Tahun N
2.6. Standardisasi dan Usaha Jasa
Pertambangan
2.6.1. Standardisasi Format 2.6.1 disusun dengan
matrik 15a
2.6.2. Usaha Jasa Pertambangan Format 2.6.2 disusun dengan
matrik 15b
2.7. Tenaga Kerja dan Pengembangan
Sumber Daya Manusia
- 656 -

Format Keterangan
2.7.1. Penggunaan Tenaga Kerja format 2.7.1 disusun dengan
matrik 16a
2.7.2. Pelatihan Tenaga Kerja format 2.7.2 disusun dengan
matrik 16b
2.7.3. Rencana Penggunaan Tenaga format 2.7.3 disusun dengan
Kerja Asing matrik 16c
2.8. Tanggung Jawab Sosial dan format 2.8 disusun dengan
Lingkungan matrik 17
2.9. Pemanfaatan Produk Dalam Negeri
dan Belanja Barang
2.9.1. Pemanfaatan Produk Dalam format 2.9.1 disusun dengan
Negeri matrik 18a
2.9.2. Belanja Barang format 2.9.2 disusun dengan
matrik 18b
2.10. Keuangan dan Penerimaan Negara

2.10.1. Keuangan format 2.10.1 disusun dengan


matrik 19,19a,19b,19c,19d,
19f,19g, dan 19h
2.10.2. Penerimaan Negara format 2.10.2 disusun dengan
matrik 19e
BAB III RENCANA STRATEGIS LIMA format Bab III disusun dengan
TAHUN matrik 20
3.1. Produksi
3.2. Pemasaran
3.3. Tenaga Kerja
3.4. Investasi
3.5. Keuangan dan Penerimaan Negara
Catatan : apabila terdapat pembahasan
lain sesuai kebutuhan
perusahaan agar disesuaikan
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Peta Rencana Pemantauan Lingkungan Peta-peta dibuat harus dengan
Tahun N skala yang representatif dan
2. Peta Realisasi Pemantauan informatif
- 657 -

Format Keterangan
Lingkungan Tahun N-1
- 658 -

Matrik 1. Data Administrasi

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2
1 Nama Perusahaan
2 NPWP Perusahaan
3 Nomor SK IUP OPK
5 Komoditas
6 Jangka Waktu IUP OPK Mulai ... s.d ... (Tanggal/Bulan/Tahun)
7 Kepala Teknik Tambang
Persetujuan Dokumen Lingkungan
8 berakhir tahun:
(Nomor dan Tanggal)
Persetujuan Studi Kelayakan/FS
9 (Nomor dan Tanggal) berakhir tahun:
-Kapasitas Produksi Pertahun
10 Rencana Produksi Pengolahan
ton
dan/atau pemurnian Tahun N
11 Luas Wilayah Izin Operasi Produksi Ha

1. … : … %
12 Pemegang Saham
2. … : … %
13 Susunan Pengurus dan NPWP Direksi:
Pengurus 1. (Nama) (No. NPWP)
2. (Nama) (No. NPWP)
Komisaris:
1. (Nama) (No. NPWP)
2. (Nama) (No. NPWP)
- 659 -

Matrik 2. Rencana dan Realisasi Kegiatan Konstruksi dan Infrastruktur Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

Matrik 2a. Rencana Dan Realisasi Konstruksi Dan Infrastruktur Tahun (N-1)
Rencana (N-1) Realisasi (N-1) PERSENTASE
NO KEGIATAN LOKASI KETERANGAN
Kuantitas Biaya Kuantitas Biaya PENCAPAIAN (%)
1 Jalan (KM)
a.
b.
` ……
2 Bangunan (M2)
a.
b.
…….
….
TOTAL

Keterangan:
satuan disesuaikan dengan kegiatan

Matrik 2b Rencana Kontruksi Dan Infrastruktur Tahun (N)

VOLUME PEKERJAAN RENCANA BIAYA (US $)


NO KEGIATAN LOKASI
KUANTITAS SATUAN SATUAN ($/Rp) JUMLAH
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1
2

TOTAL

Keterangan:
satuan disesuaikan dengan kegiatan
- 660 -

Matrik 3. Daftar Peralatan

Peralatan Pengolahan Dan Fasilitas Pemuatan dan Pengapalan Yang Dimiliki Perusahaan Dan Kontraktor
PA MA UA EU PRODUKTIVITAS
Rencana dan JUMLAH
JENIS PERALATAN TIPE KAPASITAS
Realisasi PERALATAN BCM/Jam atau
(%)
Ton/Jam
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

RENCANA TAHUN (N-


1)
REALISASI TAHUN
(N-1)
RENCANA TAHUN (N)

Matrik 4a. Rencana dan Realisasi Pengolahan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)
Matrik 4a. Sumber Bahan Baku
RENCANA TAHUN (N)
JANUARI FEBRUARI … DESEMBER TOTAL
N NAMA NO. RENCANA REALISASI
O PERUSAHAAN SK TAHUN (N-1) TAHUN (N-1) Volume Kadar Volume Kadar Volume Kadar Volume Kadar Volume Kadar
(ton) (%) (ton) (%) (ton) (%) (ton) (%) (ton) (%)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1
2

TOTAL
- 661 -

Matrik 4b. Rencana dan Realisasi Pengolahan Mineral Non Logam Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)
RENCANA REALISASI RENCANA TAHUN (N)
NO DESKRIPSI
TAHUN (N-1) TAHUN (N-1) JANUARI FEBRUARI ……….. DESEMBER Total
1 2 3 4 5 6 7 8
Mineral non logam yang
1 diolah (ton)
2 Produksi (ton)
3 Kadar produk (g/t)
4 Recovery pengolahan (%)

Matrik 4c. Sisa Hasil Pengolahan


REALISASI Tahun (N-1)
NO DESKRIPSI
JANUARI FEBRUARI ………. DESEMBER Total
1 2 3 4 5 6
Sisa hasil
pengolahan
Produk samping
Jenis
Volume
Kadar

Keterangan:
jika ada sisa hasil pengolahan dari mineral logam
- 662 -

Matrik 5a. Rencana dan Realisasi Biaya Pengolahan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N) (Dalam Rp/US$)
RENCANA TAHUN (N-1) REALISASI TAHUN (N-1) RENCANA TAHUN (N)
Yield/ Yield/
NO KEGIATAN SATUAN Mineral Hasil Biaya Total Mineral Hasil Biaya Total Batuan Hasil Yield/ Biaya Total
Recovery Recovery
Diolah pengolahan Satuan Biaya Diolah pengolahan Satuan Biaya Diolah pengolahan Recovery (%) Satuan Biaya
(%) (%)
1 PROCESSING
- Crushing
- Washing
……..
JUMLAH

Matrik 5b. Rencana dan Realisasi Biaya Kegiatan Pemasaran Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N) (Dalam US$)
Rencana Tahun (N-1) Realisasi Tahun (N-1) Rencana Tahun (N)
No. Kegiatan Satuan*) Biaya Total Biaya Total Biaya
Jarak/Tonase Jarak/Tonase Jarak/Tonase Total Biaya
Satuan Biaya Satuan Biaya Satuan
1
2
… …
Jumlah
- 663 -

Matrik 6. Rencana dan Realisasi Pemasaran Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

Matrik 6a. Rencana dan Realisasi Pemasaran Mineral Bukan Logam Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)
RENCANA TAHUN (n-1) REALISASI TAHUN (n-1) (MT) PENCAPAIAN (%) RENCANA TAHUN (n) (MT)
NO Bulan
EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC KADAR/KUALITAS BUYER/PEMBELI*
1 Januari
2 Perbuari
3 Maret
4 April
5 Mei
6 Juni
7 Juli
8 Agustus
9 September
10 Oktober
11 November
12 Desember
TOTAL
6b. Rencana dan Realisasi Pemasaran Sisa hasil Pengolahan (Produk Samping) Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)
RENCANA TAHUN (n-1) REALISASI TAHUN (n-1) (MT) PENCAPAIAN (%) RENCANA TAHUN (n) (MT)
NO Bulan
EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC KADAR/KUALITAS BUYER/PEMBELI*
1 Januari
2 Perbuari
3 Maret
4 April
5 Mei
6 Juni
7 Juli
8 Agustus
9 September
10 Oktober
11 November
12 Desember
TOTAL
664

Matrik 6c. Realisasi Pemasaran Mineral Non Logam Berdasarkan Pengapalan


Tahun (N-1)

REALISASI TAHUN (N-1)

NO Produk
Tanggal Negara Hubungan
Pembeli Utama/Produk Volume Harga
Pengapalan Tujuan Afiliasi
Samping
1 ….
2 …
3
4
……
…….
Total

Matrik 7a. Realisasi Inventori Bijih

Realisasi Tahun (N-1)


No. Bulan Stockpile 1 Stockpile 2 Stockpile 3
Tonnase Kadar Tonnase Kadar Tonnase Kadar
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
A Kapasitas Maksimum
B Stock Akhir Tahun
Sebelumnya (31 Desember)
1 Januari
2 Februari
3 Maret
…..
11 November
12 Desember

Matrik 7b. Realisasi Inventori Produk Utama


Produk Pengolahan
Bulan
No Produk I Produk II Produk III Dst
(1) (2) (3) (4) (5)
Stock Akhir Tahun Sebelumnya
(31 Desember)
1 Januari
2 Februari
3 Maret
4 ….
11 November
12 Desember

Keterangan:
Jumlah dan penamaan stockpile disesuaikan dengan masing-masing
perusahaan
- 665 -

Matrik 7c. Realisasi Inventori Produk Samping Mineral


PRODUK SAMPING
NO BULAN
PRODUK I PRODUK II dst ....
A Kapasitas Maksimum
Stock Akhir Tahun Sebelumnya (31
B
Desember)
1 Januari
2 Februari
3 …..
11 November
12 Desember

Matrik 8. Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N
Realisasi Tahun N-1 Rencana Tahun N
Uraian Kegiatan Tri. Tri. Tri. Tri. Tri. Tri. Tri. Tri.
I II III IV I II III IV
1 2 3 4 5 6 7 8 9
I. Pengelolaan lingkungan
1. Pengelolaan limbah padat
2. Pengelolaan kualitas air dan limbah cair
a. Pemberian kapur (kg)
b. Pemberian tawas (kg)
c. Pemberian reagen lainnya (jika ada) (satuan volume)
3. Pengelolaan limbah B3 (kg) (berapa kali per triwulan)
a. Pengumpulan limbah
b. Penyimpanan
c. Pengiriman ke pihak ketiga (pengumpul limbah B3 yang
berizin)
- 666 -

d. Remediasi (jika ada)


e Pemusnahan di insinerator (jika ada)
4. Pengelolaan kualitas udara (berapa kali per triwulan)
5. Pengelolaan lahan terbuka dan pengendalian erosi (berapa
kali per triwulan)
II
Pemantauan (berapa kali per triwulan)
.
1. Kualitas air permukaan
2. Kualitas udara ambien dan kebisingan
3. Kualitas udara emisi
4. Kualitas air limbah

Penjelasan Matrik:
Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup

Matrik 9. Rencana dan Realisasi Penggunaan Lahan untuk Kegiatan Pengolahan dan Pemurnian Tahun N-1

Kumulatif Bukaan Rencana Realisasi Kumulatif Bukaan


DESKRIPSI
Lahan s.d. Tahun N-2 Tahun N-1 Tahun N-1 Lahan s.d. Tahun N-1

1 2 3 4 5
Fasilitas penunjang
a. Pabrik pengolahan dan
pemurnian
b. Kolam/timbunan tailing
c. Perumahan karyawan
d. Jalan non tambang
e. Gudang
f. Kantor
g. Bengkel
- 667 -

h. Power plant/PLTU
i. Laboratorium
j. Pelabuhan/emplasement
k. TPS Limbah B3
l. Landfill
m. Lainnya

Penjelasan Matrik:
Disesuaikan dengan sarana, prasarana, dan fasilitas penunjang yang ada

Matrik 10. Hasil Pemantauan Lingkungan Tahun N-1


Pemantauan Kualitas Air (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)
Baku Mutu Rerata Hasil Pemantauan Kualitas Air Tahun N-1
Satua
No. Parameter Lingkungan Me
n
(BML) Jan Feb Mar Apr i Jun Jul Agt Sept Okt Nov Des
Parameter
1 1

Pemantauan Kualitas Udara


Baku Mutu Rerata Hasil Pemantauan Kualitas Udara Tahun N-1
Satua
No. Parameter Lingkungan Me
n
(BML) Jan Feb Mar Apr i Jun Jul Agt Sept Okt Nov Des
Parameter
1 1

- 668 -

Pemantauan Kebisingan
Baku Mutu Rerata Hasil Pemantauan Kebisingan Tahun N-1
Satua
No. Parameter Lingkungan Me
n
(BML) Jan Feb Mar Apr i Jun Jul Agt Sept Okt Nov Des
1 Kebisingan

Penjelasan Matrik:
1. Agar menyebutkan acuan peraturan perundangan baku mutu lingkungan yang digunakan
2. Pemantauan lingkungan disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 669 -

Matrik 11. Rencana dan Realisasi Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tahun N-1 dan Rencana Biaya
Tahun N

Rencana Tahun N
Uraian Biaya Rencana dan Realisasi Tahun N-1 (IDR)/(USD)
(IDR)/(USD)
Pengelolaan dan
Pemantauan Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV TOTAL
Tri. Tri. Tri. TOT
Lingkungan Renca Realisas Rencan Realisas Renca Realisas Renca Realisas Renca Realisas Tri. III
I II IV AL
na i a i na i na i na i
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 Biaya Pengelolaan
. Lingkungan
1) Pengelolaan
Kualitas
Lingkungan
a. Kualitas Air
- Air Laut
- Air
Permukaan
- Air Tanah
b. Kualitas
Udara
c. Kualitas
Tanah
2) Pekerjaan sipil
seperti
pembuatan
dam/kolam
pengendap dan
perawatan
kolam
pengendap
3) Pengelolaan
Limbah B3
4) Biaya lainnya
(Disesuaikan
dengan kegiatan
pengelolaan
lingkungan yang
ada)
- 670 -

2 Biaya Pemantauan
. Lingkungan
a. Pengadaan
peralatan
pantau
b. Pengambilan
sampel/contoh
c. Analisis
laboratorium
d. Pelaksana
pemantauan
(upah tenaga
kerja)
e. Biaya lainnya
(Flora Fauna,
tanah, plankton
dan
bentos,sosek)
TOTAL BIAYA
PENGELOLAAN DAN
PEMANTAUAN
LINGKUNGAN

Penjelasan Matrik:
1. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing (dollar Amerika Serikat) secara konsisten
2. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya
- 671 -

Matrik 12a. Rencana dan Realisasi Penggunaan Bahan Peledak Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

A. Data Pengupasan Menggunakan Bahan Peledak

Rencana Tahun N-1 Realisasi Tahun N-1 Rencana Tahun N

Penambangan UG/OP

Penambangan UG/OP

Penambangan UG/OP
penutup/overburden

penutup/overburden

penutup/overburden
country rock UG/OP

country rock UG/OP

country rock UG/OP


Pengupasan tanah

Pengupasan tanah

Pengupasan tanah
No. Keterangan Satuan

/
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Target per tahun m3/ton
2. Diameter lubang ledak mm/inc
3. Jarak antara lubang ledak meter
4. Kedalaman lubang ledak meter
5. Detonator per lubang ledak biji
6. Sumbu ledak/ai per lubang ledak meter
Jumlah lubang ledak yang akan
7. lubang
lubang diledakkan per hari
- 672 -

B. Data Alat Bor


Diameter
No. Merek Alat Jumlah
(mm, inc)
1 2 3 4
1
...

C. Data Alat Pemuat/Loading


Kapasitas
No. Nama Alat Merek Jumlah
(cu yd, m3, ton)
1 2 3 4 5
1
...

D. Data Unit Mixer


Kapasitas
No. Merek Alat Jumlah
(ton, m3per jam)
1 2 3 4
1
...
3
2
1
1
No.
E.

-
-
-
-
-
-

(kg)
2
Bahan Ramuan Peledak (kg)
Jenis Bahan Peledak

Bahan Peledak Peka Detonator


Bahan peledak Peka Primer (kg)

Jumlah
Jumlah
Jumlah
Rencana Penggunaan Bahan
3

Peledak
Rencana dan Realisasi Jenis Bahan Peledak

Realisasi Pembelian Bahan


4

peledak

Biaya Pembelian Bahan


5
- 673 -

Peledak
Realisasi Penggunaan Bahan
6

Peledak
Semester I Tahun N-1

Rencana Penggunaan Bahan


7

Peledak

Realisasi Pembelian Bahan


8

peledak

Biaya Pembelian Bahan


9

Peledak

Realisasi Penggunaan Bahan


10
Semester II Tahun N-1

Peledak

Sisa Persediaan Bahan


11

Peledak Tahun N-1

Rencana Penggunaan Bahan


12

Peledak

Rencana Pembelian Bahan


13

Peledak
Tahun N
Rencana

Biaya
14
- 674 -

Detonator (biji)
-
4 -
-
Jumlah
Aksesoris Peledakan
-
-
5 -
-
-
Jumlah

F. Rencana Pembangunan Fasilitas Pengangkutan, Penyimpanan/Penimbunan Bahan Peledak dan/atau


Rencana Peledakan Tidur Tahun N

No. Item Keterangan


1 2 3
1. Rencana Pembangunan Fasillitas Pengangkutan,
Penyimpanan/ Penimbunan Bahan Peledak
a. Nama/Nomor Gudang
b. Jenis Gudang
c. Bentuk Gudang
d. Jenis Bahan Peledak yang Disimpan
e. Kapasitas Gudang
f. Lokasi Gudang
- 675 -

- Area
- Desa/Kelurahan
- Kecamatan Dilakukan Kegiatan Peledakan Tidur/Tidak dilaksanakan
- Kabupaten Peledakan Tidur *)
- Provinsi

2. g. Koordinat Lokasi

Rencana Pelaksanaan Peledakan Tidur


a. Lokasi Rencana Pelaksanaan Peledakan
Tidur (Blok/Pit/Panel)
b. Batas maksimal waktu tidur bahan peledak
c. Jumlah maksimal lubang ledak yang
diizinkan untuk peledakan tidur

Penjelasan Matrik:
Isikan data jika ada Rencana Pembangunan Fasilitas Pengangkutan, Penyimpanan/Penimbunan dan Bahan
Peledak dan/atau Rencana Peledakan Tidur.

Keterangan:
*) Coret yang tidak perlu.
- 676 -

Matrik 12b. Rencana dan Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

1) Rencana Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N-1


Jumlah (liter) Biaya (IDR)/(USD)
Bahan Bahan
Bulan Solar/Fuel Bensin/ Minyak Bakar Solar/Fuel Bensin/ Minyak Bakar
Biofuel Avtur Biofuel Avtur
Diesel Gasoline Pelumas Cair Diesel Gasoline Pelumas Cair
lainnya lainnya
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Total

Penjelasan Matrik:
Bahan Bakar Cair yang menggunakan kemasan bukan satuan liter, harus dikonversi menjadi satuan liter.
- 677 -

2) Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N-1


Jumlah (liter) Biaya (IDR)/(USD)
Bahan Bahan
Bulan Solar/Fuel Bensin/ Minyak Bakar Solar/Fuel Bensin/ Minyak Bakar
Biofuel Avtur Biofuel Avtur
Diesel Gasoline Pelumas Cair Diesel Gasoline Pelumas Cair
lainnya lainnya
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Total

Penjelasan Matrik:
Bahan Bakar Cair yang menggunakan kemasan bukan satuan liter, harus dikonversi menjadi satuan liter.
- 678 -

3) Rencana Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N


Jumlah (liter) Biaya (IDR)/(USD)
Bahan Bahan
Bulan Solar/Fuel Bensin/ Minyak Bakar Solar/Fuel Bensin/ Minyak Bakar
Biofuel Avtur Biofuel Avtur
Diesel Gasoline Pelumas Cair Diesel Gasoline Pelumas Cair
lainnya lainnya
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Total

Penjelasan Matrik:
Bahan Bakar Cair yang menggunakan kemasan bukan satuan liter, harus dikonversi menjadi satuan liter.
- 679 -

Matrik 13a. Rencana Pembangunan Tempat Penimbunan Bahan Bakar Cair Tahun N

Data Pembangunan
No. Keterangan
Tempat Penimbunan BBC
1. a. Nomor Tangki
b. Jenis Bahan Bakar Cair
c. Jumlah Tangki
d. Kapasitas Tangki (liter)
e. Lokasi:
1) Area
2) Desa/Kelurahan
3) Kecamatan
4) Kabupaten
5) Provinsi
f. Koordinat Lokasi
...
- 680 -

Matrik 13b. Rencana Pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan dan/atau Instalasi Tahun N

No. Nama Peralatan dan/atau Instalasi Lokasi Jumlah


1. 2 3 4
1.
...

Matrik 13c. Rencana dan Realisasi Penggunaan Bahan Berbahaya dan Beracun Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

Persediaan Tahun N-1 Jumlah Rencana


Jenis
Penggunaan Penggunaan
No. Bahan Berbahaya Dan Sisa Persediaan Penerimaan Jumlah Keterangan
Tahun N-1 Tahun N
Beracun
(Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg)
1 2 3 4 5 6 7 8
1.
...
- 681 -

Matrik 14. Rencana dan Realisasi Program dan Biaya Keselamatan Pertambangan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

Rencana dan
Realisasi Program
Rencana Program dan Biaya (IDR)/(USD) Tahun N
dan Biaya
Tahun N-1
Satuan Biaya
Triwulan Triwulan Triwulan Triwulan
(Buah/ Program (IDR)/ Total
Program dan Biaya I II III IV
Kegiatan (USD)
Keselamatan Pertambangan
/Kali/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/
Orang

Realisasi

Realisasi
Rencana

Rencana

Program

Program

Program

Program

Program
(USD)

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
A.
Pertambangan
1. Keselamatan Kerja Pertambangan
a. Inspeksi
b. Pertemuan
c. Kampanye
Penyediaan Rambu Lalu
d.
Lintas Tambang
Pengadaan APD dan Alat
e.
Keselamatan
f. Manajemen Risiko
g. Pelatihan dan Pendidikan
h. Pelaporan
- 682 -

Tim dan simulasi tanggap


i.
darurat
Pencegahan dan Penyelidikan
j.
Kecelakaan
k. Safety Patrol
2. Kesehatan Kerja Pertambangan
a. Pemeriksaan kesehatan awal
Pemeriksaan kesehatan
b.
berkala
Pemeriksaan kesehatan
c.
khusus
d. Pemeriksaan kesehatan akhir
Pengelolaan hiegienis dan
e.
sanitasi
f. Pengelolaan ergonomis
Pengelolaan
g. makanan/minuman, dan gizi
pekerja
Diagnosis dan pemeriksaan
h.
penyakit akibat kerja
i. Inspeksi
j. Pendidikan dan Pelatihan
k. Kampanye
l. Pelaporan
Penyediaan Obat-obatan dan
m.
P3K
3. Lingkungan Kerja Pertambangan
a. Pengendalian debu
- 683 -

b. Pengendalian kebisingan
c. Pengendalian getaran
d. Pengendalian pencahayaan
Pengendalian kualitas udara
e.
kerja
f. Pengendalian radiasi
g. Pengendalian faktor kimia
h. Pengendalian faktor biologi
Pengelolaan kebersihan
i.
lingkungan kerja
Sistem Manajemen Keselamatan
4. Pertambangan Mineral dan
Batubara (SMKP Minerba)
a. Evaluasi SMKP Minerba
b. Audit Internal SMKP Minerba
Audit Eksternal SMKP
c.
Minerba
Keselamatan Operasi
B.
Pertambangan
Pengelolaan (perawatan dan
perbaikan) sarana, prasarana,
1.
instalasi, dan peralatan
pertambangan
Pengelolaan dan pemantauan
2.
pengamanan instalasi
Pengujian kelayakan pengunaan
3. sarana, prasarana, instalasi, dan
peralatan pertambangan
- 684 -

4. Kompetensi tenaga teknik


5. Kajian teknis pertambangan
C. Pelaksanaan Bulan K3 Nasional
TOTAL

Penjelasan Matrik:
1. Data di atas merupakan data perusahaan pemegang IUP/IUPK termasuk perusahaan jasa pertambangan.
2. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten.
3. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya.
4. Jenis kegiatan atau program disesuaikan dengan kegiatan pertambangan.
- 685 -

Matrik 15a. Rencana dan Realisasi Standardisasi Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

A. DAFTAR STANDAR YANG DITERAPKAN

Standar Nasional Indonesia Standar Internasional

No. Rencana Realisasi Rencana Rencana Realisasi Rencana


Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N

1.

2.

B. STANDAR KOMPETENSI

Nama Standar Kompetensi *)

No. Rencana Realisasi Rencana


Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N

1.

2.

keterangan:
*) meliputi Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia, Standar Kompetensi Kerja
Khusus, Standar Kompetensi Kerja Internasional

C. JUMLAH STANDAR OPERASIONAL

Jumlah

No. SOP *) Rencana Realisasi Rencana


Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N

1. Eksplorasi

2. Lingkungan Pertambangan

...

Total

keterangan:
*) Hanya terkait SOP bidang keteknikan
- 686 -

Matrik 15b. Rencana dan Realisasi Penggunaan Usaha Jasa Pertambangan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N
A. Rencana Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N-1

Perizinan
Penerimaan Penanggung Jawab
Kontrak Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
(Rp) Operasional

Nama IUJP
Kegiata Investas
No. Perusahaa
n i (Rp)
n Jasa Jasa
Surat
Realisas Asing
Masa Pengesahan
Non Inti No. Tgl Tgl Bidang Nilai i Negar Daera Nasiona Nasiona
Kontra Lokal Impor Lokal Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha (Rp) a h l l
k Jabata Jumla Tangga
(Rp) Nomor
n h l

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah

B. Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N-1

Perizinan
Penanggung Jawab
Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
Operasional

Nama IUJP Inve


Kegiat
No. Perusahaa stasi
an
n Jasa Jasa (Rp)
Surat
Realis Asing
Pengesahan
Non Inti No. Tgl Tgl Bidang Masa Nilai asi Nasi Nasi
Negara Daerah Lokal Impor Lokal Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp) onal onal
(Rp) Tangga
Jabatan Jumlah Nomor
l

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

C. Rencana Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N


- 687 -

...

Jumlah

Perizinan
Penerimaan Penanggung Jawab
Kontrak Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
(Rp) Operasional

Nama IUJP
Kegiata Investas
No. Perusahaa
n i (Rp)
n Jasa Jasa
Surat
Realisas Asing
Masa Pengesahan
Non Inti No. Tgl Tgl Bidang Nilai i Negar Daera Nasiona Nasiona
Kontra Lokal Impor Lokal Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha (Rp) a h l l
k Jabata Jumla Tangga
(Rp) Nomor
n h l

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah

Penjelasan matrik:

Keterangan pengisian kolom rencana penggunaan jasa pertambangan Tahun N-1 dan Tahun N:

1. Perusahaan : nama - nama perusahaan yang terdaftar dalam perusahaan pemegang Wilayah Jasa
Non Inti IUP/IUPK;
2. Jasa Non Inti
3. Nomor : Nomor SK;
4. Tanggal terbit : Tanggal ditetapkan SK;
5. Tanggal berakhir : Tanggal berakhirnya SK;
6. Bidang Usaha Jasa : Jenis bidang usaha yang tercantum dalam SK;
- 688 -

7. Kegiatan : kegiatan yang dilakukan dalam Wilayah IUP/KK/PKP2B sesuai kontrak;


8. Masa Kontrak : masa kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
9. Nilai Kontrak : nilai kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
10. Realisasi : target realisasi nilai kontrak tahun ke-N-1 / N;
11. Investasi : rencana pembelian dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi selama tahun
berjalan;
12. Penerimaan Negara : rencana penerimaan negara selama tahun berjalan;
13. Penerimaan Daerah : rencana penerimaan daerah selama tahun berjalan;
14. Pembelanjaan Lokal : rencana pembelanjaan barang yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
15. Pembelanjaan Nasional : rencana pembelanjaan barang yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan
tersebut beroperasi;
16. Pembelanjaan Impor : rencana pembelanjaan barang yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
17. Tenaga kerja Lokal : jumlah tenaga kerja yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
18. Tenaga kerja Nasional : jumlah tenaga kerja yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan tersebut
beroperasi;
19. Tenaga Kerja Asing : tenaga kerja yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
20. Jabatan : rencana jenis jabatan tenaga kerja asing yang akan digunakan;
21. Jumlah : rencana jumlah tenaga kerja asing yang akan digunakan;
Penanggung Jawab Operasional

22. Nama : rencana nama penanggung jawab operasional yang akan digunakan;
23. Nomor : Nomor surat pengesahan penanggung jawab operasional; dan
24. Tanggal : Tanggal surat pengesahan penanggung jawab operasional.
- 689 -

Keterangan pengisian kolom realisasi penggunaan jasa pertambangan (N-1):

1. Perusahaan : nama - nama perusahaan yang terdaftar dalam perusahaan pemegang Wilayah IUP/IUPK
2. Jasa Non Inti
3. Nomor : Nomor SK;
4. Tanggal terbit : Tanggal ditetapkan SK;
5. Tanggal berakhir : Tanggal berakhirnya SK;
6. Bidang Usaha Jasa : Jenis bidang usaha yang tercantum dalam SK;
7. Kegiatan : kegiatan yang dilakukan dalam Wilayah IUP/KK/PKP2B sesuai kontrak;
8. Masa Kontrak : masa kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
9. Nilai Kontrak : nilai kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
10. Realisasi : realisasi nilai kontrak tahun ke-N;
11. Investasi : realisasi pembelian dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi selama tahun
berjalan;
12. Penerimaan Negara : realisasi penerimaan negara selama tahun berjalan;
13. Penerimaan Daerah : realisasi penerimaan daerah selama tahun berjalan;
14. Pembelanjaan Lokal : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
15. Pembelanjaan Nasional : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan
tersebut beroperasi;
16. Pembelanjaan Impor : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
17. Tenaga kerja Lokal : jumlah tenaga kerja yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
18. Tenaga kerja Nasional : jumlah tenaga kerja yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan tersebut
beroperasi;
19. Tenaga kerja Asing : tenaga kerja yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
- 690 -

20. Jabatan : realisasi jenis jabatan tenaga kerja asing yang akan digunakan;
21. Jumlah : realisasi jumlah tenaga kerja asing yang akan digunakan;

Penanggung Jawab Operasional

22. Nama : realisasi nama penanggung jawab operasional yang akan digunakan;
23. Nomor : Nomor surat pengesahan penanggung jawab operasional; dan
24. Tanggal : Tanggal surat pengesahan penanggung jawab operasional.
- 691 -

Matrik 16a. Rencana dan Realisasi Penggunaan Tenaga Kerja IUP/IUPK Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N-1 REALISASI TAHUN N-1

PERUSAHAAN PEMEGANG IUP/IUPK

KUALIFIKASI PERIZINAN KUALIFIKASI PERIZINAN


JUMLAH TENAGA KERJA JUMLAH TENAGA KERJA
TENAGA KERJA TKA TENAGA KERJA TKA
KLASIFIKASI
No. TKI (LATAR DAN TKI (LATAR DAN
JABATAN JUMLAH JUMLAH
NON TKA JENJANG (RPTKA) NON TKA JENJANG (RPTKA)
LOKAL TKI LOKAL TKI
LOKAL PENDIDIKAN) LOKAL PENDIDIKAN)

1. MANAJEMEN

2. PROFESIONAL

3. TEKNISI

4. ADMINISTRASI

5. TERAMPIL

6. TIDAK TERAMPIL

TOTAL
- 692 -

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N

PERUSAHAAN PEMEGANG IUP/IUPK

JUMLAH TENAGA KERJA KUALIFIKASI TENAGA KERJA PERIZINAN TKA


KLASIFIKASI
NO TKI JUMLAH (LATAR DAN JENJANG
JABATAN TKA (RPTKA)
LOKAL NON LOKAL TKI PENDIDIKAN)

1. MANAJEMEN

2. PROFESIONAL

3. TEKNISI

4. ADMINISTRASI

5. TERAMPIL

6. TIDAK
TERAMPIL

TOTAL

Penjelasan matrik:
Dilengkapi dengan dokumen Pendukung dalam bentuk softcopy antara lain:
Klasifikasi Jabatan :
1. Manajemen : Board of Directors, Manager
2. Profesional : Advisor, Specialist, dan lain-lain
3. Teknisi : Superintendent, Supervisor, Head/Chief, Foreman, Engineer, Maintenance, Technican, dan
lain-lain
4. Administrasi : Accounting, Secretary, HR, etc
5. Terampil : Operator
6. Tidak Terampil : Tenaga Informal, Pekerja Harian Lepas, dan lain-lain
- 693 -

Matrik 16b. Rencana dan Realisasi Pelatihan Tenaga Kerja Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

PERUSAHAAN REALISASI TAHUN N-1

Jumlah
No. NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta

1.

2.

...

Total

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N

Jumlah
NO NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta

...

Total
- 694 -

Matrik 16c. Rencana Penggunaan Tenaga Kerja Asing

Jangka
Jumlah Lokasi Komitmen
No. Jabatan Status Waktu
TKA Kerja Penggantian
Penggunaan

1 2 3 4 5 6
Prov. ...
Baru/
1. ... ... ... Bulan dan ... Tahun
Perpanjangan
Prov. ...
...

Penjelasan matrik:

Dilengkapi dengan dokumen Pendukung dalam bentuk softcopy antara lain:

Dokumen Pendukung dalam bentuk softcopy, antara lain :

1. Struktur Organisasi terbaru yang ditandatangani oleh Direksi;


2. Tabel Komitmen penggantian TKA kepada TKI Pendamping yang ditunjuk;
3. Program transfer teknologi dan keahlian;
4. Akta perusahaan (anggaran dasar dan/atau perubahan data perseroan terakhir);
5. Uraian kerja jabatan dan alasan penggunaan TKA; dan
6. Identitas TKI pendamping baik CV maupun Ijazah.
- 695 -

Matrik 17. (Rencana dan Realisasi Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

No Program Utama Rincian Kegiatan Lokasi Kegiatan Waktu Rencana Realisasi Rencana
TJSL Pelaksanaan Biaya Tahun Biaya Tahun Biaya (N)
(N-1) (N-1)
1 Pendidikan
2 Kesehatan
3 Sosial Budaya
4 Ekonomi
5 Lingkungan

Penjelasan Matrik :
1. Diberikan keterangan kendala dalam realisasi program
2. Untuk kolom Lokasi diisi dengan tempat pelaksanaan program

Matrik 18a. Rencana atau Realisasi Penggunaan Produk Dalam Negeri Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

Nama Nominal
Nama Spesifikasi Alamat & No.
NO Produsen / Local Local Total
Barang Barang Telp
Supplier Content Expenditure (US$/Rp)
1
2
Dst..
TOTAL
- 696 -

Matrik 18b. Rencana dan Realisasi Belanja Barang dan Peralatan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N))

KATEGORI Rencana Tahun (N-1) Realisasi Tahun (N-1) Prakiraan Realisasi Tahun Rencana Tahun (N)
(n1)
Domesti Impor Total Domesti Impor Total Domesti Impor Total Domestik Impor Total
k k k
(Rp/US (Rp/US (Rp/US (Rp/US (Rp/US (Rp/US (Rp/US (Rp/US (Rp/US (Rp/USD) (Rp/USD (Rp/USD
D) D) D) D) D) D) D) D) D) ) )
A Heavy Equipment
B Land Transport
Equipment
C Water Transport
Equipment
D Air Transport
Equipment
E Communication
F Land Survey &
Recoinassance
G Drilling Equipment
H Sampling & Lab
I Repair & Maintenance
J Building Materials
K Utilities, Furniture &
Appliances
L Consumables: Fuel
M Consumables: Food
N Miscellaneous
O Medical: Healthy &
Safety
P Recreation Facility
Q Power Station
R Processing Plant
S School & Training
T Environmental
TOTAL
Keterangan:
Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 697 -

Matrik 19. (Rencana dan Realisasi Keuangan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N))

ASUMSI KEUANGAN (Rp/US$)


TAHUN (N-1) TAHUN (N)
% PRAKIRAAN TERHADAP % RENCANA TAHUN (N) TERHADAP
PERKIRAAN RENCANA TAHUN (N-1) RENCANA TAHUN (N-1)
KETERANGAN RENCANA REALISASI RENCANA
REALISASI

1 2 3 4 5 = 3/1 6=4/1

Volume Penjualan
Harga Jual
Harga Beli BBM
Nilai Kurs

Bea Keluar (jika ada)

Cut Off Grade

Keterangan:
Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N)
- 698 -

Matrik 19a. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN NERACA KEUANGAN (Rp/US$)


TAHUN
TAHUN (N-1) (N)
NO URAIAN
PRAKIRAAN
RENCANA REALISASI RENCANA
REALISASI
NERACA
AKTIVA LANCAR
Kas dan Bank
Piutang Usaha
Pajak dibayar dimuka
Piutang lain-lain dan biaya
dibayar dimuka
Persediaan
Jumlah Aktiva Lancar
AKTIVA TIDAK LANCAR
Aktiva Tetap
Aktiva Lainnya
Beban ditangguhkan
Amortisasi
Depresiasi
Jumlah Aktiva Tidak Lancar
JUMLAH AKTIVA
HUTANG DAN MODAL
Kewajiban Jangka Pendek
Hutang Bank
Hutang Akrual
Hutang afiliasi
Hutang pajak
Hutang lain-lain
Jumlah Kewajiban Jangka
Pendek
Kewajiban Jangka Panjang
Hutang Bank
Hutang pajak
Hutang Leasing
Hutang afiliasi
Jumlah Kewajiban Jangka
Panjang
Hutang lain-lain
- 699 -

Jumlah Kewajiban
Modal Saham
Modal Yang Disetor
Laba ditahan
Lain-lain
Ekuitas
JUMLAH KEWAJIBAN DAN
EKUITAS

Keterangan:
Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 700 -

Matrik 19b. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN LABA RUGI (Rp/US$)


TAHUN (N-1) TAHUN (N) %
%
RENCANA
PRAKIRAAN
TAHUN (N)
Satua TERHADAP
NO URAIAN n RENCA Analisis REALISA Analisis PRAKIRAAN Analisis Analisis TERHADAP
RENCANA RENCANA
NA Vertikal SI Vertikal REALISASI Vertikal Vertikal RENCANA
TAHUN (N-
TAHUN (N-
1)
1)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 = 5/1 10 = 7/1

Penjualan tonase Ton


Harga Jual/Ton US$
A Penjualan
B Royalti
C Harga Pokok Penjualan
D Laba kotor
E Beban Operasi:
Beban Penjualan
Beban Umum
Beban lain-lain
Jumlah Beban Operasi
F Laba Operasi
G Pendapatan/(beban)
lain-lain:
H Beban bunga
I Laba Selisih Kurs
J Pendapatan bunga
K Beban lain-lain
- 701 -

L Rugi selisih kurs,


bersih
M Jumlah
pendapatan/(beban)
lain-lain
N Laba sebelum Pajak
O Biaya Pajak
Penghasilan
P Laba Bersih

Keterangan:
Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 702 -

Matrik 19c. (Lanjutan Keuangan)

HARGA POKOK PENJUALAN (Rp/US$)


TAHUN % PRAKIRAAN
TAHUN (N-1) % RENCANA TAHUN (N)
(N) TERHADAP
NO URAIAN TERHADAP RENCANA TAHUN
RENCAN REALISAS PERKIRAA RENCAN RENCANA TAHUN (N-
(N-1)
A I N A 1)
HP
1 2 3 4 5 = 3/1 6 = 4/1
P

1 Biaya Bahan dan Material


2 Biaya Bahan Bakar
3 Biaya Pemeliharaan dan Suku
Cadang
4 Biaya Lain-lain (Biaya Terkait
Produksi)
5 Konsultan
6 Depresiasi
7 Amortisasi
Sub Total
Total Biaya Produksi
8 Persediaan Awal
9 Persediaan Akhir
TOTAL HPP

Keterangan:
Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 703 -

Matrik 19d. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN ARUS KAS (Rp/US$)


TAHUN
TAHUN (N-1) (N)
URAIAN
PRAKIRAAN
RENCANA REALISASI RENCANA
REALISASI

Arus Kas dari Aktivitas Operasi


Laba (Rugi) Bersih tahun berjalan
Penyesuaian dari Laba Bersih untuk
menentukan Kas yg Diperoleh dr Operasi:
- Penyusutan
- Amortisasi
- Pembebanan untuk program pensiun yang
melebihi pembayaran
- Lain-lain
Pengurangan penambahan Modal Kerja non
kas yg berhubungan dengan Operasi:
Pengurangan (Penambahan) Piutang
-
Usaha
Pengurangan (Penambahan) Piutang lain-
-
lain
- Pengurangan (Penambahan) Persediaan
Pengurangan (Penambahan) Biaya dibayar
-
di muka
Penambahan (Pengurangan) Hutang
-
Usaha
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pajak
Penambahan (Pengurangan) Hutang Lain-
-
lain
Penambahan (Pengurangan) Biaya yg
-
masih harus dibayar
Penambahan (Pengurangan) Pendapatan
-
diterima dimuka
- 704 -

Pengurangan (Penambahan) Kewajiban


-
lancar lainnnya
Arus Kas Netto digunakan untuk Aktivitas
Operasi
Arus Kas dari Aktivitas Investasi
- Pengurangan (Penambahan) Aktiva Tetap
Pengurangan (Penambahan) Aktiva lain-
- lain
Arus Kas Netto yang digunakan untuk
aktivitas Investasi
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan
- Pengurangan (Penambahan) Deposito
Penambahan (Pengurangan) Hutang
- Pemegang Saham
Penambahan (Pengurangan) Hutang
- Afiliasi
Penambahan (Pengurangan) Hutang lain-
- lainn
- Pembayaran Deviden
- Koreksi ke Laba ditahan
- Tambahan Modal Disetor
Arus Kas Netto Yang Digunakan Untuk
Aktivitas Pendanaan
KENAIKAN ATAU PENURUNAN NETTO KAS DAN BANK
KAS
DAN
BANK
AWAL
TAHUN
KAS DAN BANK AKHIR TAHUN

Keterangan:
1. Keterangan/pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahan
2. Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 705 -

Matrik 19e. (Lanjutan Keuangan)

PENERIMAAN NEGARA (Rp/US$)


No. URAIAN TAHUN (N-1) TAHUN % %
(N) PRAKIRA RENCANA
RENCA REALIS PRAKIRA RENCA AN TAHUN (N)
NA ASI AN NA TERHAD TERHADA
REALISA AP P
SI RENCAN RENCANA
A TAHUN TAHUN (N-
(N-1) 1)
PENERIMAAN 1 2 3 4 5 = 3/1 6 = 4/1
NEGARA
a PAJAK
PPH Pasal
21
PPH Pasal
22
PPH Pasal
23/26
PPH Pasal
25
PPH Pasal
29
PPN
Masukan
PPN
Keluaran
Pajak-
pajak
daerah
Lumpsum
Payment
Jumlah
Pajak
b NON
PAJAK
Royalti
SPW3D
Advance
Payment
BBN
Jumlah
Non Pajak
JUMLAH
PENERIMA
AN
NEGARA
LAPORAN KEUANGAN LAINNYA
NO URAIAN TAHUN (N-1) TAHUN % % RENCANA
(N) PRAKIRAA TAHUN (N)
RENCA REALISA PRAKIRA RENCA N THDP
NA SI AN NA TERHADA RENCANA
REALISA P TAHUN (N-1)
SI RENCANA
TAHUN (N-
1)
1 Investasi
2 Depresiasi
- 706 -

3 Amortisasi
4 Biaya
Keselamatan
Pertambanga
n
5 Biaya
Penanganan
lingkungan
6 Biaya
Pengembang
an
Masyarakat

Keterangan:
Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)

Matrik 19f. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN INVESTASI (Rp/US$)


TAHUN %
TAHUN (N-1)
(N) PRAKIRA
% RENCANA
AN
TAHUN (N)
N TERHADA
URAIAN TERHADAP
O RENCA REALISA PRAKIRA RENCA P
RENCANA
NA SI AN NA RENCANA
TAHUN (N-1)
TAHUN
(N-1)
Kegiatan
1 2 3 4 5 = 3/1 6 = 4/1
Investasi
1 Akuisisi
Saham
2 Belanja
Modal
(CAPEX
)
3 …

Matrik 19g. (Lanjutan Keuangan)

ANGGARAN BELANJA (Rp/US$)


TAHUN % % RENCANA
TAHUN (N-1)
(N) PRAKIRAAN TAHUN (N)
NO URAIAN TERHADAP TERHADAP
REN REN RENCANA RENCANA
REALISASI PRAKIRAAN
CANA CANA TAHUN (N-1) TAHUN (N-1)
1 2 3 4 5 = 3/1 6 = 4/1
I BIAYA TETAP
III BIAYA
UTILITY
(OVERHEAD)
III ANGGARAN
BELANJA
MODAL
A Bangunan
B Sarana dan
Prasarana
- 707 -

C Mesin
D Peralatan
E Kendaraan &
Angkutan
Sub Total (3)
Jumlah = (1)
+ (2) + (3)

Matrik 19h. (Lanjutan Keuangan)


SUMBER PEMBIAYAAN

Rencana tahun N-
KETERANGAN 1 Realisasi tahun N-1 Rencana tahun N
Rp/USD Rp/USD Rp/USD
SUMBER
PEMBIAYAAN
1 Modal Sendiri
2 Pinjaman
Dalam Negeri
Luar Negeri
- 708 -

IIIC. FORMAT PENYUSUNAN RKAB TAHUNAN UNTUK IUP OPERASI


PRODUKSI KHUSUS UNTUK PENGOLAHAN DAN/ATAU PEMURNIAN
BATUAN

Format Keterangan

DAFTAR ISI

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR TABEL

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang berisikan tentang gambaran


umum mengenai profil
perusahaan, peta kesampaian
daerah, dengan melampirkan
bagan struktur organisasi
(head office dan site);

1.2. Legalitas Format 1.2 disusun dengan


matrik 1

BAB II PERSETUJUAN DAN REALISASI


RKAB TAHUN N-1 SERTA RKAB
TAHUN N

2.1. Konstruksi dan Infrastruktur

2.1.1. Konstruksi dan Infrastruktur format 2.1.1 disusun dengan


matrik 2a dan 2b
2.1.2. Biaya Konstruksi dan
Infrastruktur

2.2. Pengolahan

2.2.1. Metode Pengolahan berisikan tentang metode


pengolahan yang digunakan

2.2.2. Sumber Bahan Baku Format 2.2.2 matrik 4a


- 709 -

Format Keterangan

2.2.3. Hasil Pengolahan Format 2.2.3 s.d 2.2.4 disusun


dengan matrik 4b
2.2.4. Recovery Pengolahan *)

2.2.5. Daftar Peralatan Pengolahan Format 2.2.5 disusun dengan


matrik 3

2.2.6. Biaya Pengolahan Format 2.2.6 disusun dengan


matrik 5a

2.3. Pemasaran dan Persediaan (Inventory)

2.3.1. Pemasaran dan Persediaan Format 2.3.1 disusun dengan


(Inventory) matrik 6a, 6b, 7a, dan 7b

2.3.2. Biaya Pemasaran dan Format 2.3.2 disusun dengan


Persediaan (Inventory) matrik 5b

2.4. Perlindungan Lingkungan

2.4.1. Kegiatan Pengelolaan dan Format 2.4.1 disusun dengan


Pemantauan Lingkungan matrik 8

2.4.2. Pemantauan Lingkungan Format 2.4.2 disusun dengan


matrik 9

2.4.3. Biaya Pengelolaan dan Format 2.4.3 disusun dengan


Pemantauan Lingkungan matrik 11

2.5. Keselamatan Pertambangan

2.5.1. Statistik Keselamatan Memuat tentang kinerja


Pertambangan statistik keselamatan
pertambangan berupa grafik
Tahun N-2 dan Tahun N-1
yang berisi jumlah kecelakaan
tambang (Ringan, Berat, dan
Mati), kejadian berbahaya, FR,
dan SR, jumlah penyakit
tenaga kerja, jumlah kejadian
akibat penyakit tenaga kerja,
- 710 -

Format Keterangan

dan jumlah penyakit akibat


kerja hasil diagnosis

2.5.2. Rencana dan Realisasi format 2.5.2 disusun dengan


Penggunaan Bahan Bakar Cair matrik 12
Tahun N-1 dan Rencana
Tahun N

2.5.3. Rencana Pembangunan format 2.5.3 disusun dengan


Tempat Penimbunan Bahan matrik 13a
Bakar Cair Tahun N

2.5.4. Rencana Pengujian Kelayakan format 2.5.4 disusun dengan


Peralatan dan/atau Instalasi matrik 13b

2.5.5. Rencana dan Realisasi format 2.5.5 disusun dengan


Program dan Biaya matrik 14
Keselamatan Pertambangan
Tahun N-1 dan Rencana
Tahun N

2.6. Tanggung Jawab Sosial dan format 2.6 disusun dengan


Lingkungan matrik 15

2.7. Keuangan dan Penerimaan Negara

2.7.1. Keuangan format 2.7.1 disusun dengan


matrik 16a,16b,16c,16d,16f

2.7.2. Penerimaan Negara format 2.7.2 disusun dengan


matrik 16e

LAMPIRAN – LAMPIRAN

1. Peta Rencana Pemantauan Lingkungan Peta-peta dibuat harus dengan


Tahun N skala yang representatif dan

2. Peta Realisasi Pemantauan Lingkungan informatif

Tahun N-1
- 711 -

Matrik 1. Data Administrasi

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2

1 Nama Perusahaan

2 NPWP Perusahaan

3 Nomor SK IUP OPK

5 Komoditas

6 Jangka Waktu IUP OPK Mulai ... s.d ... (Tanggal/Bulan/Tahun)

7 Kepala Teknik Tambang

8 Persetujuan Dokumen Lingkungan


berakhir tahun:
(Nomor dan Tanggal)

9 Persetujuan Studi Kelayakan/FS


(Nomor dan Tanggal) berakhir tahun:

-Kapasitas Produksi Pertahun

10 Rencana Produksi Pengolahan


ton
dan/atau pemurnian Tahun N

11 Luas Wilayah Izin Operasi Produksi Ha

12 1. … : ...%
Pemegang Saham
2. … : …%

13 Susunan Pengurus dan NPWP Direksi:


Pengurus 1. (Nama) (No. NPWP)

2. (Nama) (No. NPWP)

Komisaris:

1. (Nama) (No. NPWP)

2. (Nama) (No. NPWP)


- 712 -

Matrik 2. Rencana dan Realisasi Kegiatan Konstruksi dan Infrastruktur Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

Matrik 2a. Rencana Dan Realisasi Konstruksi Dan Infrastruktur Tahun (N-1)
Rencana (N-1) Realisasi (N-1) PERSENTASE
NO KEGIATAN LOKASI KETERANGAN
Kuantitas Biaya Kuantitas Biaya PENCAPAIAN (%)
1 Jalan (KM)
a.
b.
` …
2 Bangunan (M2)
a.
b.


TOTAL

Keterangan:
satuan disesuaikan dengan kegiatan
Matrik 2b. Rencana Kontruksi Dan Infrastruktur Tahun (N)

VOLUME PEKERJAAN RENCANA BIAYA (US $)


NO KEGIATAN LOKASI
KUANTITAS SATUAN SATUAN ($/Rp) JUMLAH
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1
2

TOTAL
- 713 -

Matrik 3. Daftar Peralatan

Peralatan Pengolahan Dan Fasilitas Pemuatan Dan Pengapalan Yang Dimiliki Perusahaan Dan Kontraktor

PA MA UA EU PRODUKTIVITAS
Rencana dan JUMLAH
JENIS PERALATAN TIPE KAPASITAS BCM/Jam atau
Realisasi PERALATAN (%)
Ton/Jam

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

RENCANA
TAHUN (N-1)

REALISASI
TAHUN (N-1)

RENCANA
TAHUN (N)
- 714 -

Matrik 4. Rencana dan Realisasi Pengolahan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)
Matrik 4a. Sumber Bahan Baku
RENCANA TAHUN (N)
JANUARI FEBRUARI … DESEMBER TOTAL
NAMA NO. RENCANA REALISASI
No.
PERUSAHAAN SK TAHUN (N-1) TAHUN (N-1) Volume Spesifika Volume Spesifika Volume Spesifika Volume Spesifika Volume Spesifika
(ton) si (ton) si (ton) si (ton) si (ton) si

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1
2

TOTAL

Matrik 4b. Rencana dan Realisasi Biaya Pengolahan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N) (Dalam US$)

RENCANA TAHUN REALISASI RENCANA TAHUN (N)


No. DESKRIPSI
(N-1) TAHUN (N-1) JANUARI FEBRUARI … DESEMBER Total
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Batuan yang diolah (ton)
2 Produksi (ton)
3 Spesifikasi produk
4 Recovery pengolahan (%)
- 715 -

Matrik 5a Rencana dan Realisasi Biaya Pengolahan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N) (Dalam US$)

RENCANA TAHUN (N-1) REALISASI TAHUN (N-1) RENCANA TAHUN (N)

NO KEGIATAN SATUAN Yield/ Yield/ Yield/


Mineral Hasil Biaya Total Mineral Hasil Biaya Total Batuan Hasil Biaya Total
Recovery Recovery Recovery
Diolah pengolahan Satuan Biaya Diolah pengolahan Satuan Biaya Diolah pengolahan Satuan Biaya
(%) (%) (%)

1 PROCESSING

- Crushing

- Washing


2 REFINING


JUMLAH

Matrik 5b. Rencana dan Realisasi Biaya Kegiatan Pemasaran Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N) (Dalam US$)
Rencana Tahun (N-1) Realisasi Tahun (N-1) Rencana Tahun (N)
No. Kegiatan Satuan*) Biaya Total Biaya Total Biaya
Jarak/Tonase Jarak/Tonase Jarak/Tonase Total Biaya
Satuan Biaya Satuan Biaya Satuan
1
2
… …
Jumlah
- 716 -

Matrik 6. Rencana dan Realisasi Pemasaran Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

Matrik 6a. Rencana dan Realisasi Penjualan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)
RENCANA TAHUN (N-1) RENCANA TAHUN (N) (MT)
NO BULAN KADAR/
EKSPOR DOMESTIC PEMBELI PEMBELI EKSPOR DOMESTIC PEMBELI
KUALITAS
1 Januari
2 Perbuari
3 Maret
4 April
5 Mei
6 Juni
7 Juli
8 Agustus
9 September
10 Oktober
11 November
12 Desember
TOTAL
- 717 -

Matrik 6b. Realisasi Pemasaran Berdasarkan Pengapalan Tahun (N-1)

REALISASI TAHUN (N-1)

NO
Tanggal Pengapalan Pembeli Volume Harga Negara Tujuan Keterangan

1 …

2 …

Total
- 718 -

Matrik 7a. Realisasi Inventori Batuan

Realisasi Tahun (N-1)


No. Bulan Stockpile 1 Stockpile 2 Stockpile 3
Tonnase Kadar Tonnase Kadar Tonnase Kadar
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
A Kapasitas Maksimum
B Stock Akhir Tahun
Sebelumnya (31 Desember)
1 Januari
2 Februari
3 Maret

11 November
12 Desember

Matrik 7b. Realisasi Inventori Produk


Produk Pengolahan
Bulan
No Produk I Produk II Produk III dst.
(1) (2) (3) (4) (5)
Stock Akhir Tahun Sebelumnya
(31 Desember)
1 Januari
2 Februari
3 Maret

11 November
12 Desember

Keterangan:
Jumlah dan penamaan stockpile disesuaikan dengan masing-masing
perusahaan
- 719 -

Matrik 8. Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

Realisasi Tahun N-1 Rencana Tahun N


Uraian Kegiatan
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 2 3 4 5 6 7 8 9
I. Pengelolaan lingkungan
1. Pengelolaan limbah padat
2. Pengelolaan kualitas air dan limbah cair
a. Pemberian kapur (kg)
b. Pemberian tawas (kg)
c. Pemberian reagen lainnya (jika ada) (satuan volume)
3. Pengelolaan limbah B3 (kg) (berapa kali per triwulan)
a. Pengumpulan limbah
b. Penyimpanan
c. Pengiriman ke pihak ketiga (pengumpul limbah B3 yang berizin)
d. Remediasi (jika ada)
e Pemusnahan di insinerator (jika ada)
4. Pengelolaan kualitas udara (berapa kali per triwulan)
5. Pengelolaan lahan terbuka dan pengendalian erosi (berapa kali per triwulan)
II. Pemantauan (berapa kali per triwulan)
1. Kualitas air permukaan
2. Kualitas udara ambien dan kebisingan
3. Kualitas udara emisi
4. Kualitas air limbah

Penjelasan Matrik:
Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 720 -

Matrik 9. Hasil Pemantauan Lingkungan N-1


Pemantauan Kualitas Air (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)
Baku Mutu Rerata Hasil Pemantauan Kualitas Air Tahun N-1
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sept Okt Nov Des
1 Parameter 1

Pemantauan Kualitas Udara


Baku Mutu Rerata Hasil Pemantauan Kualitas Udara Tahun N-1
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sept Okt Nov Des
1 Parameter 1

Pemantauan Kebisingan
Baku Mutu Rerata Hasil Pemantauan Kebisingan Tahun N-1
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sept Okt Nov Des
1 Kebisingan

Penjelasan Matrik:
1. Agar menyebutkan acuan peraturan perundangan baku mutu lingkungan yang digunakan
2. Pemantauan lingkungan disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 721 -

Matrik 11. Rencana dan Realisasi Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tahun N-1 dan Rencana Biaya Tahun N
Rencana Tahun N
Rencana dan Realisasi Tahun N-1 (IDR)/(USD)
Uraian Biaya Pengelolaan dan (IDR)/(USD)
Pemantauan Lingkungan Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV TOTAL Tri. Tri. Tri.
Tri. I TOTAL
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi II III IV
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1. Biaya Pengelolaan Lingkungan
1) Pengelolaan Kualitas
Lingkungan
a. Kualitas Air
- Air Laut
- Air Permukaan
- Air Tanah
b. Kualitas Udara
c. Kualitas Tanah
2) Pekerjaan sipil seperti
pembuatan dam/kolam
pengendap dan perawatan
kolam pengendap
3) Pengelolaan Limbah B3
4) Biaya lainnya (Disesuaikan
dengan kegiatan pengelolaan
lingkungan yang ada)
2. Biaya Pemantauan Lingkungan
a. Pengadaan peralatan pantau
b. Pengambilan sampel/contoh
c. Analisis laboratorium
d. Pelaksana pemantauan (upah
tenaga kerja)
e. Biaya lainnya (Flora Fauna,
tanah, plankton dan
bentos,sosek)
TOTAL BIAYA PENGELOLAAN DAN
PEMANTAUAN LINGKUNGAN

Penjelasan Matrik:
1. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing (dollar Amerika Serikat) secara konsisten
2. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya
- 722 -

Matrik 12 Rencana dan Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

1) Rencana Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N-1


Jumlah (liter) Biaya (IDR)/(USD)
Bahan Bahan
Bulan Solar/Fuel Bensin/ Minyak Bakar Solar/Fuel Bensin/ Minyak Bakar
Biofuel Biofuel
Diesel Gasoline Pelumas Cair Diesel Gasoline Pelumas Cair
lainnya lainnya
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Total

Penjelasan Matrik:
Bahan Bakar Cair yang menggunakan kemasan bukan satuan liter, harus dikonversi menjadi satuan liter.
- 723 -

2) Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N-1


Jumlah (liter) Biaya (IDR)/(USD)

Bahan Bahan
Bulan Solar/Fuel Bensin/ Minyak Bakar Solar/Fuel Bensin/ Minyak Bakar
Biofuel Biofuel
Diesel Gasoline Pelumas Cair Diesel Gasoline Pelumas Cair
lainnya lainnya

1 2 3 4 5 7 8 9 10 11 13
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Total

Penjelasan Matrik:
Bahan Bakar Cair yang menggunakan kemasan bukan satuan liter, harus dikonversi menjadi satuan liter.
- 724 -

3) Rencana Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N


Jumlah (liter) Biaya (IDR)/(USD)
Bahan Bahan
Bulan Solar/Fuel Bensin/ Minyak Bakar Solar/Fuel Bensin/ Minyak Bakar
Biofuel Biofuel
Diesel Gasoline Pelumas Cair Diesel Gasoline Pelumas Cair
lainnya lainnya
1 2 3 4 5 7 8 9 10 11 13
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Total

Penjelasan Matrik:
Bahan Bakar Cair yang menggunakan kemasan bukan satuan liter, harus dikonversi menjadi satuan liter.
- 725 -

Matrik 13a. Rencana Pembangunan Tempat Penimbunan Bahan Bakar Cair


Tahun N

Data Pembangunan
No. Keterangan
Tempat Penimbunan BBC
1. a. Nomor Tangki :
b. Jenis Bahan Bakar :
Cair
c. Jumlah Tangki :
d. Kapasitas Tangki (liter) :
e. Lokasi:
1) Area :
2) Desa/Kelurahan :
3) Kecamatan :
4) Kabupaten :
5) Provinsi :
f. Koordinat Lokasi :
...
- 726 -

Matrik 13b. Rencana Pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan dan/atau


Instalasi Tahun N

Nama Peralatan dan/atau


No. Lokasi Jumlah
Instalasi
1 2 3 4
1.
...
- 727 -

Matrik 14. Rencana dan Realisasi Program dan Biaya Keselamatan


Pertambangan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

Rencana dan
Realisasi
Rencana Program dan Biaya (IDR)/(USD)
Program dan
Tahun N
Biaya
Tahun N-1
Satuan Biaya
Triwula Triwulan Triwulan Triwulan
(Buah/ Program (IDR)/ Total
Program dan Biaya (USD)
nI II III IV
Kegiatan
Keselamatan Pertambangan
/Kali/
Orang

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/
Realisasi

Realisasi
Rencana

Rencana

Program

Program

Program

Program

Program
(USD)

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

Keselamatan dan
A. Kesehatan Kerja
Pertambangan
Keselamatan Kerja
1.
Pertambangan
Pengadaan APD
a. dan Alat
Keselamatan
b. Manajemen Risiko
c. Pelaporan
Pencegahan dan
d. Penyelidikan
Kecelakaan
Kesehatan Kerja
2.
Pertambangan
Pemeriksaan
a.
kesehatan awal
Pemeriksaan
b.
kesehatan berkala
Diagnosis dan
pemeriksaan
c.
penyakit akibat
kerja
d. Pelaporan
Penyediaan Obat-
e.
obatan dan P3K
Lingkungan Kerja
3.
Pertambangan
a. Pengendalian debu
Pengelolaan
b. kebersihan
lingkungan kerja
Audit Internal SMKP
4.
Minerba
Keselamatan Operasi
B.
Pertambangan
- 728 -

Pengelolaan (perawatan
dan perbaikan) sarana,
1.
prasarana, instalasi, dan
peralatan pertambangan
Kompetensi tenaga
2.
teknik
TOTAL

Penjelasan matrik:
1. Data di atas merupakan data perusahaan pemegang IUP/IUPK termasuk
perusahaan jasa pertambangan.
2. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten.
3. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya.
4. Jenis kegiatan atau program disesuaikan dengan kegiatan
pertambangan.
5. Jika ada rencana program di luar format ini, dapat langsung
ditambahkan dengan mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 55
Tahun 2010.
- 729 -

Matrik 15. (Rencana dan Realisasi Tanggung Jawab Sosial dan


Lingkungan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)
No Program Rincian Lokasi Waktu Rencana Realisasi Rencana
Utama TJSL Kegiatan Kegiatan Pelaksanaan Biaya Biaya Biaya
Tahun Tahun (N)
(N-1) (N-1)

1 Pendidikan
2 Kesehatan
3 Kemandirian
Ekonomi

Penjelasan Matrik :
1. Diberikan keterangan kendala dalam realisasi program
2. Untuk kolom Lokasi diisi dengan tempat pelaksanaan program
- 730 -

Matrik 16a. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN NERACA KEUANGAN (Rp/US$)

TAHUN (N-1) TAHUN (N)


NO URAIAN PRAKIRAAN
RENCANA REALISASI RENCANA
REALISASI
NERACA
AKTIVA LANCAR
Kas dan Bank
Piutang Usaha
Pajak dibayar dimuka
Piutang lain-lain dan biaya
dibayar dimuka
Persediaan
Jumlah Aktiva Lancar
AKTIVA TIDAK LANCAR
Aktiva Tetap
Aktiva Lainnya
Beban ditangguhkan
Amortisasi
Depresiasi
Jumlah Aktiva Tidak Lancar
JUMLAH AKTIVA
HUTANG DAN MODAL
Kewajiban Jangka Pendek
Hutang Bank
Hutang Akrual
Hutang afiliasi
Hutang pajak
- 731 -

Hutang lain-lain
Jumlah Kewajiban Jangka
Pendek
Kewajiban Jangka Panjang
Hutang Bank
Hutang pajak
Hutang Leasing
Hutang afiliasi
Jumlah Kewajiban Jangka
Panjang
Hutang lain-lain
Jumlah Kewajiban
Modal Saham
Modal Yang Disetor
Laba ditahan
Lain-lain
Ekuitas
JUMLAH KEWAJIBAN DAN
EKUITAS

Keterangan:
Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 732 -

Matrik 16b. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN LABA RUGI (Rp/US$)


TAHUN (N-1) TAHUN (N) %
%
RENCANA
PRAKIRAAN
TAHUN (N)
TERHADAP
NO URAIAN Satuan Analisis Analisis PRAKIRAAN Analisis Analisis TERHADAP
RENCANA REALISASI RENCANA RENCANA
Vertikal Vertikal REALISASI Vertikal Vertikal RENCANA
TAHUN
TAHUN
(N-1)
(N-1)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 = 5/1 10 = 7/1

Penjualan tonase Ton


Harga Jual/Ton US$
A Penjualan
B Harga Pokok
Penjualan
C Laba kotor
D Beban Operasi:
Beban Penjualan
Beban Umum
Beban lain-lain
Jumlah Beban
Operasi
E Laba Operasi
F Pendapatan/(beban)
lain-lain:
G Beban bunga
H Laba Selisih Kurs
I Pendapatan bunga
J Beban lain-lain
- 733 -

K Rugi selisih kurs,


bersih
L Jumlah
pendapatan/(beban)
lain-lain
M Laba sebelum Pajak
N Biaya Pajak
Penghasilan
O Laba Bersih

Keterangan:
Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 734 -

Matrik 16c. (Lanjutan Keuangan)

HARGA POKOK PENJUALAN (Rp/US$)


TAHUN % PRAKIRAAN
TAHUN (N-1) % RENCANA TAHUN (N)
(N) TERHADAP
NO URAIAN TERHADAP RENCANA TAHUN
RENCAN REALISAS PERKIRAA RENCAN RENCANA TAHUN (N-
(N-1)
A I N A 1)
HP
1 2 3 4 5 = 3/1 6 = 4/1
P

1 Biaya Bahan dan Material


2 Biaya Bahan Bakar
3 Biaya Pemeliharaan dan Suku
Cadang
4 Biaya Lain-lain (Biaya Terkait
Produksi)
5 Konsultan
6 Depresiasi
7 Amortisasi
Sub Total
Total Biaya Produksi
8 Persediaan Awal
9 Persediaan Akhir
TOTAL HPP

Keterangan:
Cut off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 735 -

Matrik 16d. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN ARUS KAS (Rp/US$)


TAHUN
TAHUN (N-1) (N)
URAIAN
PRAKIRAAN
RENCANA REALISASI RENCANA
REALISASI

Arus Kas dari Aktivitas Operasi


Laba (Rugi) Bersih tahun berjalan
Penyesuaian dari Laba Bersih untuk
menentukan Kas yg Diperoleh dr Operasi:
- Penyusutan
- Amortisasi
- Pembebanan untuk program pensiun yang
melebihi pembayaran
- Lain-lain
Pengurangan penambahan Modal Kerja non
kas yg berhubungan dengan Operasi:
Pengurangan (Penambahan) Piutang
-
Usaha
Pengurangan (Penambahan) Piutang lain-
-
lain
- Pengurangan (Penambahan) Persediaan
Pengurangan (Penambahan) Biaya dibayar
-
di muka
Penambahan (Pengurangan) Hutang
-
Usaha
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pajak
Penambahan (Pengurangan) Hutang Lain-
-
lain
Penambahan (Pengurangan) Biaya yg
-
masih harus dibayar
Penambahan (Pengurangan) Pendapatan
-
diterima dimuka
- 736 -

Pengurangan (Penambahan) Kewajiban


-
lancar lainnnya
Arus Kas Netto digunakan untuk Aktivitas
Operasi
Arus Kas dari Aktivitas Investasi
- Pengurangan (Penambahan) Aktiva Tetap
Pengurangan (Penambahan) Aktiva lain-
- lain
Arus Kas Netto yang digunakan untuk
aktivitas Investasi
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan
- Pengurangan (Penambahan) Deposito
Penambahan (Pengurangan) Hutang
- Pemegang Saham
Penambahan (Pengurangan) Hutang
- Afiliasi
Penambahan (Pengurangan) Hutang lain-
- lainn
- Pembayaran Deviden
- Koreksi ke Laba ditahan
- Tambahan Modal Disetor
Arus Kas Netto Yang Digunakan Untuk
Aktivitas Pendanaan
KENAIKAN ATAU PENURUNAN NETTO KAS DAN BANK
KAS
DAN
BANK
AWAL
TAHUN
KAS DAN BANK AKHIR TAHUN

Keterangan:
1. Keterangan/pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahan
2. Cut-off realisasi sampai dengan September tahun (N-1)
- 737 -

Matrik 16e. (Lanjutan Keuangan)

PENERIMAAN NEGARA (Rp/US$)


NO URAIAN TAHUN (N-1) TAHUN % %
(N) PRAKIRAAN RENCANA
RENCANA REALISASI PRAKIRAAN RENCANA TERHADAP TAHUN (N)
REALISASI RENCANA TERHADAP
TAHUN (N- RENCANA
1) TAHUN (N-
1)
PENERIMAAN 1 2 3 4 5 = 3/1 6 = 4/1
NEGARA
a PAJAK
PPH Pasal 21
PPH Pasal 22
PPH Pasal
23/26
PPH Pasal 25
PPH Pasal 29
PPN Masukan
PPN Keluaran
Pajak-pajak
daerah
Jumlah Pajak
b NON PAJAK
Royalti
SPW3D
Advance
Payment
BBN
Jumlah Non
Pajak
JUMLAH
PENERIMAAN
NEGARA
- 738 -

Matrik 16f. (Lanjutan Keuangan)

SUMBER PEMBIAYAAN

Rencana tahun N-

KETERANGAN 1 Realisasi tahun N-1 Rencana tahun N

Rp/USD Rp/USD Rp/USD

SUMBER
PEMBIAYAAN

1 Modal Sendiri

2 Pinjaman

Dalam Negeri

Luar Negeri
- 739 -

IIID. FORMAT PENYUSUNAN RKAB TAHUNAN UNTUK IUP OPERASI


PRODUKSI KHUSUS UNTUK PENGOLAHAN DAN/ATAU PEMURNIAN
BATUBARA

Format Keterangan

RINGKASAN (Executive Summary)

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR TABEL

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang berisikan gambaran umum


pelaksanaan RKAB, data pemegang
saham, struktur organisasi dan lain-
lain

1.2. Legalitas Format 1.2 disusun dengan matrik 1

BAB II PERSETUJUAN DAN


REALISASI RKAB TAHUN N-1 SERTA
RKAB TAHUN N

2.1. Konstruksi dan Infrastruktur

2.1.1 Konstruksi dan Format 2.1.1 disusun dengan matrik


Infrastruktur 2, berisikan rencana dan realisasi
kegiatan konstruksi dan infrastruktur
tahun (N-1) dan rencana tahun (N)

2.1.2 Biaya Konstruksi dan Format 2.1.2 disusun dengan matrik


Infrastruktur 2, berisikan rencana dan realisasi
biaya konstruksi dan infrastruktur
tahun (N-1) dan rencana tahun (N)
- 740 -

2.2. Pengolahan dan/atau


Pemurnian*)

2.2.1 Sumber Pembelian dan Format 2.2.1 disusun dengan matrik


Jumlah Penggunaan 3, berisikan sumber, jumlah
Bahan Baku pembelian dan harga bahan baku
untuk pengolahan dan/atau
pemurnian.

2.2.2 Metode Pengolahan berisikan metode pengolahan


dan/atau Pemurnian dan/atau pemurnian yang digunakan

2.2.3 Hasil Pengolahan Format 2.2.3 disusun dengan matrik


dan/atau Pemurnian 6, berisikan rencana dan realisasi
jumlah bahan galian yang diolah/
dimurnikan.

Matrik 6a digunakan khusus untuk


pengolahan berupa pencampuran
batubara.

2.2.4 Recovery Pengolahan Format 2.2.4 disusun dengan matrik


dan/atau Pemurnian 6, berisikan rencana dan realisasi
recovery pengolahan dan pemurnian
atau pencucian tahun (N-1) dan tahun
(N)

2.2.5 Sisa Hasil Pengolahan Format 2.2.5 disusun dengan matrik


6, berisikan jenis, jumlah, kualitas
sisa hasil pengolahan, dimensi tailing
storage facility (TSF) untuk realisasi
tahun (N-1)

2.2.6 Pemanfaatan Sisa Hasil Format 2.2.6 disusun dengan matrik


Pengolahan 6, berisikan realisasi pemanfaatan
sisa hasil pengolahan (jika ada) tahun
(N-1)
- 741 -

2.2.7 Daftar Peralatan Format 2.2.4 disusun dengan matrik


Pengolahan dan/atau 4, berisikan daftar peralatan
Pemurnian pengolahan dan/atau pemurnian IUP
OPK Pengolahan dan perusahaan jasa
pertambangan dilengkapi dengan
jenis, tipe, jumlah dan kapasitas
peralatan

2.2.8 Biaya Pengolahan Format 2.2.8 disusun dengan matrik


dan/atau Pemurnian 5, berisikan rencana dan realisasi
biaya kegiatan pengolahan dan/atau
pemurnian tahun (N-1) dan rencana
tahun (N)

2.3. Pemasaran dan Persediaan Format 2.3 disusun dengan matrik 6b


(Inventory) dan matrik 6c, berisikan rencana dan
realisasi jumlah pemasaran hasil
pengolahan dan/atau pemurnian
batubara tahun (N-1) dan rencana
jumlah tahun (N) untuk penjualan
ekspor maupun domestik dan
spesifikasi hasil pengolahan, dan
berisikan realisasi sisa stock batubara
yang ada di ROM, stockpile
pengolahan, pelabuhan dan on
transit/on barge (batubara yang
telah/sedang dimuat namun belum
diserah terimakan/dijual pada akhir
periode) untuk realisasi tahun (N-1)

2.4. Perlindungan Lingkungan

2.4.1. Kegiatan Pengelolaan format 2.4.1 disusun dengan matrik


dan Pemantauan 7
Lingkungan

2.4.2. Pemantauan format 2.4.2 disusun dengan matrik


Lingkungan 7 dan 8
- 742 -

2.4.3. Biaya Pengelolaan dan format 2.4.3 disusun dengan matrik


Pemantauan 9 dan 10
Lingkungan

2.5. Keselamatan Pertambangan

2.5.1. Statistik Keselamatan Memuat tentang kinerja statistik


Pertambangan keselamatan pertambangan berupa
grafik Tahun N-2 dan Tahun N-1
yang berisi jumlah kecelakaan
tambang (Ringan, Berat, dan Mati),
kejadian berbahaya, FR, dan SR,
jumlah penyakit tenaga kerja, jumlah
kejadian akibat penyakit tenaga
kerja, dan jumlah penyakit akibat
kerja hasil diagnosis

2.5.2. Rencana dan Realisasi format 2.5.3 disusun dengan matrik


Penggunaan Bahan 12
Bakar Cair Tahun N-1
dan Rencana Tahun N

2.5.3. Rencana format 2.5.4 disusun dengan matrik


Pembangunan Tempat 13
Penimbunan Bahan
Bakar Cair Tahun N

2.5.4. Rencana Pengujian format 2.5.5 disusun dengan matrik


kelayakan Peralatan 13b
dan/atau Instalasi
Tahun N

2.5.5. Rencana dan Realisasi format 2.5.6 disusun dengan matrik


Penggunaan Bahan 13c
Berbahaya dan
Beracun Tahun N-1
dan Rencana Tahun N

2.5.6. Rencana dan Realisasi format 2.5.7 disusun dengan matrik


Program dan Biaya 14
- 743 -

Keselamatan
Pertambangan Tahun
N-1 dan Rencana
Tahun N

2.6. Standardisasi dan Usaha Jasa


Pertambangan

2.6.1. Standardisasi Format 2.6.1 disusun dengan matrik


15a

2.6.2. Usaha Jasa Format 2.6.2 disusun dengan matrik


Pertambangan 15b

2.7. Tenaga Kerja dan


Pengembangan Sumber Daya
Manusia

2.7.1 Penggunaan Tenaga Format 2.7.1 disusun dengan matrik


Kerja 16, berisikan Daftar Tenaga Kerja
(asing, Dalam Negeri non lokal dan
lokal) beserta jabatan/posisinya, yang
bekerja pada perusahaan IUP OPK
Pengolahan Batubara untuk rencana
dan realisasi tahun (N-1) dan rencana
tahun (N)

2.7.2 Pelatihan Tenaga Kerja Format 2.7.2 disusun dengan matrik


17, berisikan jenis pelatihan tenaga
kerja dan biaya pelatihan tenaga kerja

2.8. Tanggung Jawab Sosial dan Format 2.9 disusun dengan matrik 18,
Lingkungan berisikan rencana dan realisasi
program serta pengalokasian dana
tanggung jawab sosial dan lingkungan
yang dilakukan oleh perusahaan
selama tahun (N-1) dan rencana tahun
(N)
- 744 -

2.9. Pemanfaatan Produk Dalam


Negeri dan Masterlist

2.9.1 Pemanfaatan Produk Format 2.9.1 disusun dengan matrik


Dalam Negeri 19, berisikan rencana local content
dan local expenditure tahun (N-1) dan
rencana tahun (N)

2.9.2 Masterlist Format 2.9.2 disusun dengan matrik


20, berisikan rencana dan realisasi
masterlist/ belanja barang tahun (N-1)
dan rencana tahun (N)

2.9.3 Reekspor, Impor Format 2.9.3 disusun dengan matrik


sementara, dan 20a, berisikan rencana dan realisasi
Pemindahtanganan barang yang dimohonkan reekspor,
impor sementara, dan
pemindahtanganan tahun (N-1) dan
rencana tahun (N)

2.9.4 Angka Pengenal Format 2.9.4 disusun dengan matrik


Importir Produsen (API- 20b, berisikan penerbitan/perubahan
P) Angka Pengenal Importir Produsen
(APIP) yang meliputi identitas
perusahaan dan identitas
pengurus/direksi perusahaan.

2.10. Keuangan dan Penerimaan


Negara

2.10.1 Keuangan Format 2.10.1 disusun dengan matrik


21, 21a, 21b, 21c, 21d, 21e, 21g, 21h
dan 21i, berisikan rencana dan
realisasi keuangan tahun (N-1) dan
rencana tahun (N) yang menjelaskan
asumsi keuangan, neraca keuangan,
laporan rugi laba, arus kas, sumber
dan penggunaan dana, laporan
investasi dan biaya, kegiatan
- 745 -

investasi, harga pokok penjualan


(HPP)/cost on good sold (COGS)

2.10.2 Penerimaan Negara Format 2.10.2 disusun dengan matrik


21f, berisikan rencana dan realisasi
keuangan tahun (N-1) dan rencana
tahun (N) yang menjelaskan
penerimaan negara

BAB III RENCANA STRATEGIS Format BAB III disusun dengan matrik
LIMA TAHUN 22, berisikan rencana 5 tahun
mendatang terkait produksi/
3.1. Pengolahan dan/atau
pengolahan batubara, pemasaran,
Pemurnian Batubara
tenaga kerja, perlindungan
3.2. Pemasaran lingkungan, penerimaan negara (pajak
dan non pajak).
3.3. Lingkungan

3.4. Keselamatan Pertambangan

3.5. Tenaga Kerja

3.6. Tanggung Jawab Sosial dan


Lingkungan

3.7. Investasi dan Infrastruktur

3.8. Pemanfaatan Produk Dalam


Negeri

3.9. Keuangan dan Penerimaan


Negara

LAMPIRAN-LAMPIRAN Peta-peta dibuat harus dengan skala

1. Peta Rencana Pemantauan yang representatif dan informatif

Lingkungan Tahun N

2. Peta Realisasi Pemantauan


Lingkungan Tahun N-1
- 746 -

Catatan:

apabila terdapat pembahasan lain sesuai kebutuhan perusahaan agar

disesuaikan
- 747 -

Matrik 1. Data Administrasi

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2
1 Nama Perusahaan
2 Kode wilayah/Blok
3 Komoditas
4 Tahun Berakhirnya Kontrak
5 Kepala Teknik Tambang
Persetujuan Studi
Kelayakan/FS (Nomor dan berakhir
6 Tanggal) tahun :
Persetujuan AMDAL (Nomor berakhir
7 dan Tanggal) tahun :
8 Kapasitas Produksi Pertahun ton
a. Tambang
b. Pengolahan
9 Rencana Produksi Tahun N ton
a. Tambang
b. Pengolahan
10 Luas Wilayah Izin Operasi Kawasan Hutan (Ha) Bukan Kawasan
Produksi HK HL HP Hutan (Ha)

11 Luas Project Area ha


12 Ijin Pinjam Pakai Kawasan No. …
Hutan (IPPKH) Tanggal …
Luas Wilayah Pinjam Pakai
13 Kawasan Hutan ha

Penjelasan matrik:
1. HK : Hutan Konservasi (Taman Nasional, Cagar Alam, Suaka
Alam,dll)
2. HL : Hutan Lindung
3. HP : Hutan Produksi (Terbatas, Tetap, Konversi)
- 748 -

4. Luas Project Area : Luas area di luar Wilayah IUP/KK/PKP2B


yang digunakan atas seizin Pemda
(Provinsi/Kabupaten)
5. KTT : Definitif atau Sementara
6. FS : Persetujuan Akhir Studi Kelayakan
(Bukan Tekno Ekonomi) dan masa
berlakunya
7. Amdal : masa berlakunya
8. Kapasitas produsi per tahun : sesuai dengan Studi Kelayakan dan atau AMDAL
pada periode tahun berjalan
9. Jika IPPKH masih dalam proses pengurusan supaya mencantumkan nomor surat
terakhir korespondensi dengan instansi terkait
- 749 -

Matrik 2. Konstruksi dan Infrastruktur

RENCANA DAN REALISASI KONSTRUKSI DAN INFRASTRUKTUR TAMBANG TAHUN (N-1)

Rencana (N-1) Realisasi (N-1) PERSENTASE


NO KEGIATAN LOKASI KETERANGAN
Kuantitas Biaya Kuantitas Biaya PENCAPAIAN (%)
1 Jalan (KM)
a.
b.
……
2 Bangunan (M2)
a.
b.

TOTAL

Catatan :
1. satuan disesuaikan dengan kegiatan
2. tambahkan narasi terkait pencapaian
konstruksi

RENCANA KONTRUKSI DAN INFRASTRUKTUR TAMBANG TAHUN (N)

VOLUME PEKERJAAN RENCANA BIAYA (US $)


NO KEGIATAN LOKASI
KUANTITAS SATUAN SATUAN ($/Rp) JUMLAH
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1
2

TOTAL
- 750 -

Matrik 3. Sumber Pembelian dan Jumlah Penggunaan Bahan Baku

Sumber Bahan Volume/Tonase


Kualitas Bahan Baku Harga Bahan Baku Catatan
Baku Bahan Baku
PT A
PT B
PT C
... dst.
Total

Keterangan:
Satuan volume/tonase menyesuaikan dengan jenis bahan baku
Parameter kualitas menyesuaikan dengan jenis bahan baku

Matrik 4. Daftar Peralatan Tahun (N-1) dan (N)

PERALATAN PENGOLAHAN DAN FASILITAS PEMUATAN DAN PENGAPALAN YANG DIMILIKI PERUSAHAAN DAN KONTRAKTOR
PA MA UA EU PRODUKTIVITAS
Rencana dan JUMLAH
JENIS PERALATAN TIPE KAPASITAS
Realisasi PERALATAN BCM/Jam atau
(%)
Ton/Jam
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

RENCANA
TAHUN (N-1)
REALISASI
TAHUN (N-1)
RENCANA
TAHUN (N)
- 751 -

Matrik 5.Rencana dan Realisasi Biaya Penambangan, Pengangkutan, Pengolahan dan Pemasaran Tahun (N-1) dan Rencana Tahun
(N)

RENCANA DAN REALISASI BIAYA PENGOLAHAN DAN/ PEMURNIAN BATUBARA/ASPAL/DLL TAHUN (N-1) dan RENCANA TAHUN (N)
(dalam US$)

RENCANA TAHUN (N-1) REALISASI TAHUN (N-1) RENCANA TAHUN (N)

SATUAN
NO KEGIATAN Bahan Hasil Bahan Hasil Bahan Hasil
*) Yield/Recove Biaya Total Yield/Recovery Biaya Total Yield/Recovery Biaya Total
Baku pengola Baku pengolah Baku pengola
ry (%) Satuan Biaya (%) Satuan Biaya (%) Satuan Biaya
Diolah han Diolah an Diolah han

1 PROCESSING

- Crushing Ton

- Washing Ton

……..

JUMLAH
- 752 -

RENCANA DAN REALISASI BIAYA PEMASARAN BATUBARA HASIL PENGOLAHAN DAN/ PEMURNIAN BATUBARA/ASPAL TAHUN (N-1) dan
RENCANA TAHUN (N) (dalam US$)

RENCANA TAHUN (N-1) REALISASI TAHUN (N-1) RENCANA TAHUN (N)


NO KEGIATAN SATUAN*)
Biaya TOTAL Biaya TOTAL Biaya TOTAL
Jarak/Tonase Jarak/Tonase Jarak/Tonase
satuan BIAYA satuan BIAYA satuan BIAYA

1
Jarak Barging NM
2
Barging Ton
3
Surveryor Ton
4
Transhipment Ton


JUMLAH
- 753 -

Matrik 6. (Rencana dan Realisasi Pengolahan dan/ Pemurnian Batubara Tahun (N-1) dan Rencana Tahun n))
Rencana (N-1) Realisasi (N-1) Rencana (N)

Input
No Bulan Input Output Input Output Output
Recovery Recovery Recovery
(%) (%) (%)
Volume/ Spesifikasi Spesifikasi Volume/ Spesifikasi Spesifikasi Volume/ Spesifikasi Volume/ Spesifikasi
Volume/ Tonase Volume/ Tonase
Tonase Tonase Tonase Tonase
3
1 2 4 5 6 7 8 10 11 12 13 14 15 16 17
1 Januari
2 Pebruari
3 Maret
4 April
5 Mei
6 Juni
7 Juli
8 Agustus
9 September
10 Oktober
11 November
12 Desember
Total

Keterangan:
Satuan volume/tonase menyesuaikan dengan jenis bahan baku
Parameter spesifikasi menyesuaikan dengan jenis bahan baku
- 754 -

Matrik 6a. RENCANA PENCAMPURAN BATUBARA


Type Batubara Harga
Deskripsi
CV (adb) CV (ar) TM (ar) TS (ar) ASH (ar) Tons %Tons (USD/Ton)

Batubara Induk
Batubara Pencampur 1 (PT ....)
Batubara Pencampur 2 (PT ....)
Batubara Pencampur ...dst (PT ...)
Estimasi Hasil Pencampuran
Pelabuhan/Lokasi Blending
Tujuan Pasar Domestik dan Luar Negeri
Catatan

Matrik 6b. Rencana dan Realisasi Pemasaran Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)
RENCANA DAN REALISASI PENJUALAN HASIL PENGOLAHAN DAN/ PEMURNIAN BATUBARA/ASPALTAHUN (N-1) DAN RENCANA TAHUN (N)
Rencana Tahun (N-1) Realisasi Tahun (N-1) Rencana Tahun (N)

No Bulan Ekspor Domestik Ekspor Domestik Ekspor Domestik


Spesifikasi Pembeli
(volume/tonase) (volume/tonase) (volume/tonase) (volume/tonase) (volume/tonase) (volume/tonase)

1 Januari
2 Februari

... ...

12 Desember

TOTAL

Catatan :
Satuan volume/tonase menyesuaikan dengan jenis hasil pengolahan batubara
Parameter spesifikasi menyesuaikan dengan jenis hasil pengolahan batubara
Wajib melampirkan dokumen kontrak penjualan
- 755 -

Matrik 6c. Realisasi Inventory Batubara Tahun (N-1)

INVENTORI HASIL PENGOLAHAN DAN/ PEMURNIAN BATUBARA/ASPAL


Stock Akhir BULAN
Kapasitas Tahun
No Deskripsi
Maksimum Sebelumnya Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agus Sept Okt Nov Des
(31 Desember)
ROM
1 STOCKPILE
2 CPP STOCKPILE
PORT
3 STOCKPILE
ON
4 BARGE/TRANSIT

5 TOTAL

Keterangan:
1. Jumlah, Lokasi, dan Kapasitas masing-masing Stockpile
2. Inventori per akhir bulan
3. Menjelaskan lokasi CPP dan Port Stockpile berada dalam satu area atau terpisah
4. Perlu ditambahkan status penggunaan stockpile
5. Bisa ditambahkan lokasi penimbunan sesuai dengan alur batubara pada masing - masing perusahaan
6. Tambahkan narasi jika diperlukan
- 756 -

Matrik 7. Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N
Realisasi Tahun N-1 Rencana Tahun N
Uraian Kegiatan Tri. Tri. Tri. Tri. Tri. Tri. Tri. Tri.
I II III IV I II III IV
1 2 3 4 5 6 7 8 9
I. Pengelolaan lingkungan
1. Pengelolaan limbah padat
2. Pengelolaan kualitas air dan limbah cair
a. Pemberian kapur (kg)
b. Pemberian tawas (kg)
c. Pemberian reagen lainnya (jika ada) (satuan volume)
3. Pengelolaan limbah B3 (kg) (berapa kali per triwulan)
a. Pengumpulan limbah
b. Penyimpanan
c. Pengiriman ke pihak ketiga (pengumpul limbah B3 yang berizin)
d. Remediasi (jika ada)
e Pemusnahan di insinerator (jika ada)
4. Pengelolaan kualitas udara (berapa kali per triwulan)
5. Pengelolaan lahan terbuka dan pengendalian erosi (berapa kali per
triwulan)
II
Pemantauan (berapa kali per triwulan)
.
1. Kualitas air permukaan
2. Kualitas udara ambien dan kebisingan
3. Kualitas udara emisi
4. Kualitas air limbah
5. Kualitas air tanah
6. Kualitas tanah/kesuburan lahan
Penjelasan Matrik:
Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 757 -

Matrik 8. Rencana dan Realisasi Penggunaan Lahan untuk Kegiatan Pengolahan dan Pemurnian Tahun N-1

Kumulatif Bukaan Lahan s.d. Rencana Tahun Realisasi Tahun Kumulatif Bukaan Lahan s.d.
DESKRIPSI
Tahun N-2 N-1 N-1 Tahun N-1

1 2 3 4 5
Fasilitas penunjang
a. Pabrik pengolahan dan
pemurnian
b. Kolam/timbunan tailing
c. Perumahan karyawan
d. Jalan non tambang
e. Gudang
f. Kantor
g. Bengkel
h. Power plant/PLTU
i. Laboratorium
j. Pelabuhan/emplasement
k. TPS Limbah B3
l. Landfill
m. Lainnya

Penjelasan Matrik:
Disesuaikan dengan sarana, prasarana, dan fasilitas penunjang yang ada
- 758 -

Matrik 9. Hasil Pemantauan Lingkungan Tahun N-1


Pemantauan Kualitas Air (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)
Baku Mutu Rerata Hasil Pemantauan Kualitas Air Tahun N-1
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember
1 Parameter 1
2 Parameter 2
3 Parameter 3
4 Parameter 4
5 dst.

Pemantauan Kualitas Udara


Baku Mutu Rerata Hasil Pemantauan Kualitas Udara Tahun N-1
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember
1 Parameter 1
2 Parameter 2
3 Parameter 3
4 Parameter 4
5 dst.

Pemantauan Kebisingan
Baku Mutu Rerata Hasil Pemantauan Kebisingan Tahun N-1
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember
1 Kebisingan
- 759 -

Penjelasan Matrik:
1. Agar menyebutkan acuan peraturan perundangan baku mutu lingkungan yang digunakan
2. Pemantauan lingkungan disesuaikan dengan Dokumen lingkungan Hidup

Matrik 10. Rencana dan Realisasi Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tahun N-1 dan Rencana Biaya Tahun N
Rencana Tahun N
Rencana dan Realisasi Tahun N-1 (IDR)/(USD)
(IDR)/(USD)
Uraian Biaya Pengelolaan dan
Pemantauan Lingkungan Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV TOTAL
Rencan Rencan Rencan Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV TOTAL
Rencana Realisasi Realisasi Rencana Realisasi Realisasi Realisasi
a a a
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
Biaya Pengelolaan
1.
Lingkungan
1) Pengelolaan Kualitas
Lingkungan
a. Kualitas Air
- Air Laut
- Air Permukaan
- Air Tanah
b. Kualitas Udara
c. Kualitas Tanah
2) Pekerjaan sipil seperti
pembuatan dam/kolam
pengendap dan
perawatan kolam
pengendap
3) Pengelolaan Limbah B3
4) Biaya lainnya
(Disesuaikan dengan
kegiatan pengelolaan
lingkungan yang ada)
Biaya Pemantauan
2.
Lingkungan
- 760 -

a. Pengadaan peralatan
pantau
b. Pengambilan
sampel/contoh
c. Analisis laboratorium
d.Pelaksana pemantauan
(upah tenaga kerja)
e. Biaya lainnya (Flora
Fauna, tanah, plankton
dan bentos,sosek)
TOTAL BIAYA PENGELOLAAN
DAN PEMANTAUAN
LINGKUNGAN

Penjelasan Matrik:
1. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing (dollar Amerika Serikat) secara konsisten
2. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya
- 761 -

Matrik 12. Rencana dan Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

1) Rencana Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N-1


Jumlah (liter) Biaya (IDR)/(USD)
Bahan Bahan
Solar/ Solar/
Bulan Bensin/ Minyak Bakar Bensin/ Minyak Bakar
Fuel Biofuel Avtur Fuel Biofuel Avtur
Gasoline Pelumas Cair Gasoline Pelumas Cair
Diesel Diesel
lainnya lainnya
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Total

Penjelasan Matrik:
Bahan Bakar Cair yang menggunakan kemasan bukan satuan liter, harus dikonversi menjadi satuan liter.
- 762 -

2) Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N-1

Jumlah (liter) Biaya (IDR)/(USD)


Bahan Bahan
Solar/ Solar/
Bulan Bensin/ Minyak Bakar Bensin/ Minyak Bakar
Fuel Biofuel Avtur Fuel Biofuel Avtur
Gasoline Pelumas Cair Gasoline Pelumas Cair
Diesel Diesel
lainnya lainnya
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Total

Penjelasan Matrik:
Bahan Bakar Cair yang menggunakan kemasan bukan satuan liter, harus dikonversi menjadi satuan liter.
- 763 -

3) Rencana Penggunaan Bahan Bakar Cair Tahun N

Jumlah (liter) Biaya (IDR)/(USD)


Bahan Bahan
Solar/ Solar/
Bulan Bensin/ Minyak Bakar Bensin/ Minyak Bakar
Fuel Biofuel Avtur Fuel Biofuel Avtur
Gasoline Pelumas Cair Gasoline Pelumas Cair
Diesel Diesel
lainnya lainnya
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Total

Penjelasan Matrik:
Bahan Bakar Cair yang menggunakan kemasan bukan satuan liter, harus dikonversi menjadi satuan liter.
- 764 -

Matrik 13a. Rencana Pembangunan Tempat Penimbunan Bahan Bakar Cair Tahun N

Data Pembangunan
No. Keterangan
Tempat Penimbunan BBC
1. a. Nomor Tangki :
b. Jenis Bahan Bakar Cair :
c. Jumlah Tangki :
d. Kapasitas Tangki (liter) :
e. Lokasi:
1) Area :
2) Desa/Kelurahan :
3) Kecamatan :
4) Kabupaten :
5) Provinsi :
f. Koordinat Lokasi :
...

Penjelasan Matrik:
Isikan informasi jika ada rencana pembangunan tempat penimbunan bahan bakar cair.
- 765 -

Matrik 13b. Rencana Pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan dan/atau Instalasi Tahun N

No. Nama Peralatan dan/atau Instalasi Lokasi Jumlah

1 2 3 4

1.

...

Matrik 13c. Rencana dan Realisasi Penggunaan Bahan Berbahaya dan Beracun Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

Jumlah Rencana
Jenis Persediaan Tahun N-1
Penggunaan Penggunaan
No. Bahan Berbahaya Keterangan
Sisa Persediaan Penerimaan Jumlah Tahun N-1 Tahun N
Dan Beracun
(Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg)
1 2 3 4 5 6 7 8
1.

...
- 766 -

Matrik 14. Rencana dan Realisasi Program dan Biaya Keselamatan Pertambangan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

Rencana dan
Realisasi Program
Rencana Program dan Biaya (IDR)/(USD) Tahun N
dan Biaya
Tahun N-1
Satuan Biaya
Triwulan Triwulan Triwulan Triwulan
(Buah/ Program (IDR)/ Total
Program dan Biaya I II III IV
Kegiatan (USD)
Keselamatan Pertambangan
/Kali/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/
Orang

Realisasi

Realisasi
Rencana

Rencana

Program

Program

Program

Program

Program
(USD)

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
A.
Pertambangan
1. Keselamatan Kerja Pertambangan
a. Inspeksi
b. Pertemuan
c. Kampanye
Penyediaan Rambu Lalu Lintas
d.
Tambang
Pengadaan APD dan Alat
e.
Keselamatan
f. Manajemen Risiko
g. Pelatihan dan Pendidikan
h. Pelaporan
- 767 -

Tim dan simulasi tanggap


i.
darurat
Pencegahan dan Penyelidikan
j.
Kecelakaan
k. Safety Patrol
2. Kesehatan Kerja Pertambangan
a. Pemeriksaan kesehatan awal
b. Pemeriksaan kesehatan berkala
c. Pemeriksaan kesehatan khusus
d. Pemeriksaan kesehatan akhir
Pengelolaan hiegienis dan
e.
sanitasi
f. Pengelolaan ergonomis
Pengelolaan
g. makanan/minuman, dan gizi
pekerja
Diagnosis dan pemeriksaan
h.
penyakit akibat kerja
i. Inspeksi
j. Pendidikan dan Pelatihan
k. Kampanye
l. Pelaporan
Penyediaan Obat-obatan dan
m.
P3K
3. Lingkungan Kerja Pertambangan
a. Pengendalian debu
- 768 -

b. Pengendalian kebisingan
c. Pengendalian getaran
d. Pengendalian pencahayaan
Pengendalian kualitas udara
e.
kerja
f. Pengendalian radiasi
g. Pengendalian faktor kimia
h. Pengendalian faktor biologi
Pengelolaan kebersihan
i.
lingkungan kerja
Sistem Manajemen Keselamatan
4. Pertambangan Mineral dan Batubara
(SMKP Minerba)
a. Evaluasi SMKP Minerba
b. Audit Internal SMKP Minerba
c. Audit Eksternal SMKP Minerba
B. Keselamatan Operasi Pertambangan
Pengelolaan (perawatan dan
perbaikan) sarana, prasarana,
1.
instalasi, dan peralatan
pertambangan
Pengelolaan dan pemantauan
2.
pengamanan instalasi
Pengujian kelayakan pengunaan
3. sarana, prasarana, instalasi, dan
peralatan pertambangan
4. Kompetensi tenaga teknik
- 769 -

5. Kajian teknis pertambangan


C. Pelaksanaan Bulan K3 Nasional
TOTAL

Penjelasan Matrik:
1. Data di atas merupakan data perusahaan pemegang IUP/IUPK termasuk perusahaan jasa pertambangan.
2. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten.
3. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya.
4. Jenis kegiatan atau program disesuaikan dengan kegiatan pertambangan.
- 770 -

Matrik 15a. Rencana dan Realisasi Standardisasi Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

A. DAFTAR STANDAR YANG DITERAPKAN

Standar Nasional Indonesia Standar Internasional

No. Rencana Realisasi Rencana Rencana Realisasi Rencana


Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N

1.

2.

B. STANDAR KOMPETENSI

Nama Standar Kompetensi *)

No. Rencana Realisasi Rencana


Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N

1.

2.

keterangan:
*) meliputi Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia, Standar Kompetensi Kerja
Khusus, Standar Kompetensi Kerja Internasional

C. JUMLAH STANDAR OPERASIONAL

Jumlah

No. SOP *) Rencana Realisasi Rencana


Tahun N-1 Tahun N-1 Tahun N

1. Eksplorasi

2. Lingkungan Pertambangan

...

Total

keterangan:
*) Hanya terkait SOP bidang keteknikan
- 771 -

Matrik 15b. Rencana dan Realisasi Penggunaan Usaha Jasa Pertambangan Tahun N-1 dan Rencana Tahun N

A. Rencana Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N-1

Perizinan
Penerimaan Penanggung Jawab
Kontrak Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
(Rp) Operasional

Nama IUJP
Kegiata Investas
No. Perusahaa
n i (Rp)
n Jasa Jasa
Surat
Realisas Asing
Masa Pengesahan
Non Inti No. Tgl Tgl Bidang Nilai i Negar Daera Nasiona Nasiona
Kontra Lokal Impor Lokal Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha (Rp) a h l l
k Jabata Jumla Tangga
(Rp) Nomor
n h l

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah
- 772 -

B. Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N-1

Perizinan

Penanggung Jawab
Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
Operasional

Nama IUJP
Kegiata Investasi
No. Perusahaa
n (Rp)
n Jasa
Jasa
Surat
Asing
Non Inti Pengesahan
Masa Realisasi
No. Tgl Tgl Bidang Nilai
Kontra Negara Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nasional Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha (Rp)
k (Rp)
Jabatan Jumlah Nomor Tanggal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah
- 773 -

C. Rencana Penggunaan Jasa Pertambangan tahun ke N

Perizinan
Penanggung Jawab
Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
Operasional

Nama IUJP Kegiata Investasi


No. Perusahaan
n (Rp)
Jasa Jasa
Surat
Realisasi Asing
Non Inti Pengesahan
No. Tgl Tgl Bidang Masa Nilai
Negara Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nasional Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp)
(Rp)
Jabatan Jumlah Nomor Tanggal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah

Penjelasan matrik:

Keterangan pengisian kolom rencana penggunaan jasa pertambangan Tahun N-1 dan Tahun N:

1. Perusahaan : nama - nama perusahaan yang terdaftar dalam perusahaan pemegang Wilayah IUP/IUPK;
2. Jasa Non Inti
3. Nomor : Nomor SK;
4. Tanggal terbit : Tanggal ditetapkan SK;
5. Tanggal berakhir : Tanggal berakhirnya SK;
6. Bidang Usaha Jasa : Jenis bidang usaha yang tercantum dalam SK;
- 774 -

7. Kegiatan : kegiatan yang dilakukan dalam Wilayah IUP/KK/PKP2B sesuai kontrak;


8. Masa Kontrak : masa kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
9. Nilai Kontrak : nilai kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
10. Realisasi : target realisasi nilai kontrak tahun ke-N-1 / N;
11. Investasi : rencana pembelian dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi selama tahun
berjalan;
12. Penerimaan Negara : rencana penerimaan negara selama tahun berjalan;
13. Penerimaan Daerah : rencana penerimaan daerah selama tahun berjalan;
14. Pembelanjaan Lokal : rencana pembelanjaan barang yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
15. Pembelanjaan Nasional : rencana pembelanjaan barang yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan
tersebut beroperasi;
16. Pembelanjaan Impor : rencana pembelanjaan barang yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
17. Tenaga kerja Lokal : jumlah tenaga kerja yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
18. Tenaga kerja Nasional : jumlah tenaga kerja yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan tersebut
beroperasi;
19. Tenaga Kerja Asing : tenaga kerja yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
20. Jabatan : rencana jenis jabatan tenaga kerja asing yang akan digunakan;
21. Jumlah : rencana jumlah tenaga kerja asing yang akan digunakan;
Penanggung Jawab Operasional

22. Nama : rencana nama penanggung jawab operasional yang akan digunakan;
23. Nomor : Nomor surat pengesahan penanggung jawab operasional; dan
24. Tanggal : Tanggal surat pengesahan penanggung jawab operasional.
- 775 -

Keterangan pengisian kolom realisasi penggunaan jasa pertambangan (N-1):

1. Perusahaan : nama - nama perusahaan yang terdaftar dalam perusahaan pemegang Wilayah IUP/IUPK;
2. Jasa Non Inti
3. Nomor : Nomor SK;
4. Tanggal terbit : Tanggal ditetapkan SK;
5. Tanggal berakhir : Tanggal berakhirnya SK;
6. Bidang Usaha Jasa : Jenis bidang usaha yang tercantum dalam SK;
7. Kegiatan : kegiatan yang dilakukan dalam Wilayah IUP/KK/PKP2B sesuai kontrak;
8. Masa Kontrak : masa kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
9. Nilai Kontrak : nilai kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
10. Realisasi : realisasi nilai kontrak tahun ke-N;
11. Investasi : realisasi pembelian dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi selama tahun
berjalan;
12. Penerimaan Negara : realisasi penerimaan negara selama tahun berjalan;
13. Penerimaan Daerah : realisasi penerimaan daerah selama tahun berjalan;
14. Pembelanjaan Lokal : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
15. Pembelanjaan Nasional : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan
tersebut beroperasi;
16. Pembelanjaan Impor : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
17. Tenaga kerja Lokal : jumlah tenaga kerja yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
18. Tenaga kerja Nasional : jumlah tenaga kerja yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan tersebut
beroperasi;
19. Tenaga kerja Asing : tenaga kerja yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
- 776 -

20. Jabatan : realisasi jenis jabatan tenaga kerja asing yang akan digunakan;
21. Jumlah : realisasi jumlah tenaga kerja asing yang akan digunakan;

Penanggung Jawab Operasional

22. Nama : realisasi nama penanggung jawab operasional yang akan digunakan;
23. Nomor : Nomor surat pengesahan penanggung jawab operasional; dan
24. Tanggal : Tanggal surat pengesahan penanggung jawab operasional.
- 777 -

Matrik 16. Rencana dan Realisasi Tenaga Kerja (N-1) dan Rencana Tahun (N)

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N-1 REALISASI TAHUN N-1

PERUSAHAAN PEMEGANG IUP/IUPK

KUALIFIKASI KUALIFIKASI
PERIZIN PERIZINAN
JUMLAH TENAGA KERJA TENAGA JUMLAH TENAGA KERJA TENAGA
AN TKA TKA
KLASIFIKASI KERJA KERJA
No.
JABATAN TKI (LATAR DAN TKI (LATAR DAN
JUMLAH JUMLAH
NON TKA JENJANG (RPTKA) NON TKA JENJANG (RPTKA)
LOKAL TKI LOKAL TKI
LOKAL PENDIDIKAN) LOKAL PENDIDIKAN)

1. MANAJEMEN

2. PROFESIONAL

3. TEKNISI

4. ADMINISTRASI

5. TERAMPIL

6. TIDAK
TERAMPIL

TOTAL
- 778 -

Penjelasan matrik:
Dilengkapi dengan dokumen Pendukung dalam bentuk softcopy antara lain:
Klasifikasi Jabatan :
1. Manajemen : Board of Directors, Manager
2. Profesional : Advisor, Specialist, dan lain-lain
3. Teknisi : Superintendent, Supervisor, Head/Chief, Foreman, Engineer, Maintenance, Technican, dan lain-lain
4. Administrasi : Accounting, Secretary, HR, dan lain-lain
5. Terampil : Operator
6. Tidak Terampil : Tenaga Informal, Pekerja Harian Lepas, dan lain-lain
- 779 -

Matrik 17. Rencana dan Realisasi Pelatihan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun
(N)

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N-1

Jumlah
No. NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta

1.

2.

...

Total

PERUSAHAAN REALISASI TAHUN N-1

Jumlah
No. NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta

1.

2.

...

Total

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N

Jumlah
NO NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta

...

Total
- 780 -

Matrik 18. (Rencana dan Realisasi Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

No Program Utama Rincian Kegiatan Lokasi Kegiatan Waktu Rencana Realisasi Rencana
TJSL Pelaksanaan Biaya Tahun Biaya Tahun Biaya (N)
(N-1) (N-1)
1 Pendidikan
2 Kesehatan
3 Sosial Budaya
4 Ekonomi
5 Lingkungan

Penjelasan Matrik:
1. Diberikan keterangan kendala dalam realisasi program
2. Untuk kolom Lokasi diisi dengan tempat pelaksanaan program

Matrik 19. (Rencana dan Realisasi Pemanfaatan Produk Dalam Negeri Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N))

Rencana Tahun (N-1) Realisasi Tahun (N-1) Rencana Tahun (N)


Nama Nama Nominal Nama Nominal Nama Nominal
NO
Barang Produsen / Local Local Produsen / Local Local Produsen / Local Local
Total Total Total
Supplier Content Expenditure Supplier Content Expenditure Supplier Content Expenditure

TOTAL
- 781 -

Matrik 20. Rencana dan Realisasi Masterlist Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N))

Rencana Tahun (N-1) Realisasi Tahun (N-1) Rencana Tahun (N)

Domestik Impor Domestik Impor Domestik Impor


KATEGORI
Persentase
Jumlah*) Total Biaya Jumlah*)) Total Biaya Jumlah*)) Total Biaya Jumlah*)) Total Biaya Jumlah*)) Total Biaya Jumlah*)) Total Biaya
Kandungan
(unit) (Rp/USD) (unit) (Rp/USD) (unit) (Rp/USD) (unit) (Rp/USD) (unit) (Rp/USD) (unit) (Rp/USD)
Lokal
A Heavy Equipment
B Land Transport
Equipment
C Water Transport
Equipment
D Air Transport
Equipment
E Communication
F Land Survey &
Recoinassance
G Drilling Equipment
H Sampling & Lab
I Repair &
Maintenance
J Building Materials
K Utilities, Furniture &
Appliances
L Consumables: Fuel
M Consumables: Food
N Miscellaneous
O Medical: Healthy &
Safety
P Recreation Facility
Q Power Station
R Processing Plant
S School & Training
T Environmental
U Jasa
- 782 -

TOTAL

Matrik 20a. Reekspor, Impor sementara, dan Pemindahtanganan


REKOMENDASI REEKSPOR, IMPOR SEMENTARA, DAN PEMINDAHTANGANAN BARANG/PERALATAN
PT …
Tahun 20XX
(Dalam Rp/US$)

Rencana tahun N-1 Realisasi tahun N-1 Rencana tahun n


KETERANGAN
Nilai Nilai Nilai
DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN REEKSPOR
1 ……….
2 ……….
3 ……….
TOTAL

DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN IMPOR SEMENTARA


1 ……….
2 ……….
3 ……….
TOTAL

DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN PEMINDAHTANGANAN


1 ……….
2 ……….
3 ……….
TOTAL
- 783 -

Matrik 20b. Angka Pengenal Importir Produsen (API-P)

REKOMENDASI (PENERBITAN/PERUBAHAN)*) ANGKA PENGENAL IMPORTIR PRODUSEN (API-P)


PT …
Tahun ...

KETERANGAN Awal Perubahan (jika untuk perubahan)*)


A Identitas Perusahaan
1 Nama Perusahaan
2 Alamat Kantor
3 Nomor Telepon
4 Nomor Faksimili
5 Nomor Akta Notaris/Perubahan
6 Nomor SIUP
7 Nomor TDP
8 NPWP Perusahaan
9 Nama Penanggung Jawab
10 Nomor SKDP
11 Nomor Pendaftaran/Izin BKPM
12 Kontrak Kerjasama PKP2B/Nomor SK IUP Terakhir
13 Jenis Kegiatan
B Identitas Pengurus/Direksi Perusahaan
1 Identitas Pengurus

Keterangan:
*) Coret yang tidak perlu
- 784 -

*) Diisi bila pengajuan perubahan API-P

Matrik 2. Rencana dan Realisasi Keuangan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

ASUMSI KEUANGAN HASIL PENGOLAHAN DAN/ PEMURNIAN BATUBARA/ASPAL (Rp/US$)

TAHUN (N-1) TAHUN (N)


KETERANGAN RENCANA REALISASI RENCANA

1 2 3
Total Pembelian (Ton)
Harga Beli

Total Pengolahan Batubara


Biaya Pengolahan
Total Penjualan Eksport
Total Penjualan Domestik
Harga Jual Eksport
Harga Jual Domestik
Harga Beli BBM
Nilai Kurs



- 785 -

Matrik 21a. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN NERACA KEUANGAN PENGOLAHAN DAN/ PEMURNIAN BATUBARA/ASPAL (Rp/US$)


TAHUN (N-1) TAHUN (N)
NO URAIAN
RENCANA REALISASI RENCANA
NERACA
AKTIVA LANCAR
Kas dan Bank
Piutang Usaha
Pajak dibayar dimuka
Piutang lain-lain dan biaya dibayar dimuka
Persediaan
Jumlah Aktiva Lancar
AKTIVA LAIN-LAIN
Aktiva Tetap
Aktiva pajak tangguhan
Biaya ditangguhkan
Uang jaminan
Amortisasi
Depresiasi
Jumlah aktiva Lain-lain
JUMLAH AKTIVA
HUTANG DAN MODAL
Kewajiban Jangka Pendek
Hutang Bank
- 786 -

Hutang lain-lain
Hutang pajak
Biaya yang masih harus dibayar
Pendapatan ditangguhkan
Pendapatan diterima dimuka
Jumlah Kewajiban Jangka Pendek
Kewajiban Jangka Panjang
Hutang Bank
Estimasi kewajiban manfaat
Hutang Leasing
Hutang afiliasi
Penyisihan uang jasa dan ganti rugi karyawan
Jumlah Kewajiban Jangka Panjang
Jumlah Kewajiban
Modal Saham
Modal Yang Disetor
Cadangan jaminan reklamasi
Cadangan umum
Laba ditahan
Laba (rugi) tahun lalu
Laba (rugi) tahun berjalan
Ekuitas
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS
- 787 -

Matrik 21b. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN LABA RUGI PENGOLAHAN DAN/ PEMURNIAN BATUBARA/ASPAL (Rp/US$)


TAHUN (N-1) TAHUN (N)
No. URAIAN Satuan Analisa PRAKIRAAN Analisa Analisa
RENCANA RENCANA
Vertikal REALISASI Vertikal Vertikal
1 2 3 4 5 6
Pembelian Ton
Pengolahan Ton
Penjualan tonase Ton
Harga Jual/Ton US$
A Penjualan
B Harga Pokok Penjualan
C Laba kotor
D Beban Operasi:
E Eksplorasi
F Beban Penjualan
G Beban Umum
H Biaya Transportasi
I Jumlah Beban Operasi
J Laba Usaha
K Pendapatan/(beban) lain-lain:
L Beban bunga
M Laba Selisih Kurs
N Pendapatan bunga
O Biaya lain-lain
P Beban bunga
Q Rugi selisih kurs, bersih
R Pendapatan bunga
S Jumlah pendapatan/(beban) lain-
lain
T Laba sebelum Pajak
U Biaya Pajak Penghasilan
V Laba Bersih
- 788 -

Matrik 21c. (Lanjutan Keuangan)

HARGA POKOK PENJUALAN PENGOLAHAN DAN/ PEMURNIAN BATUBARA/ASPAL (Rp/US$)


NO URAIAN TAHUN (N-1) TAHUN (N)
RENCANA REALISASI RENCANA
HPP 1 2 3
1 Biaya Pengolahan
a. … *)
b. … *)
c. … *)
d. … *)
e. … *)
2 Consumable Material
3 Maintenance and Spere Parts
4 General Expenses
Sub Total
5 Other procesing cost
6 Depreciation and amortization
Sub Total
Total procesing Cost
7 Beginning Inventories
8 Ending Inventories
TOTAL HPP

Keterangan:
*) diisi perjenis kegiatan pengolahan
- 789 -

Matrik 21d. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN ARUS KAS PENGOLAHAN DAN/ PEMURNIAN BATUBARA/ASPAL (Rp/US$)


TAHUN (N-1) TAHUN (N)
URAIAN
RENCANA REALISASI ANALISA VERTIKAL RENCANA
Kas dari Kegiatan Operasi
Laba (Rugi) Bersih tahun berjalan
Penyesuaian dari Laba Bersih untuk menentukan Kas yg Diperoleh dr Operasi:
- Penyusutan
- Amortisasi
- Pembebanan untuk program pensiun yang melebihi pembayaran
- Lain-lain
Pengurangan penambahan Modal Kerja non kas yg berhubungan dengan Operasi:
- Pengurangan (Penambahan) Piutang Usaha
- Pengurangan (Penambahan) Piutang lain-lain
- Pengurangan (Penambahan) Persediaan
- Pengurangan (Penambahan)Biaya dibayar di muka
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Usaha
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pajak
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Lain-lain
- Penambahan (Pengurangan) Biaya yg masih harus dibayar
- Penambahan (Pengurangan) Pendapatan diterima dimuka
- Pengurangan (Penambahan) Kewajiban lancar lainnnya
Kas dari kegiatan Operasi
KEGIATAN INVESTASI
- Pengurangan (Penambahan) Aktiva Tetap
- Pengurangan (Penambahan) Aktiva lain-lain
Kas Dipakai untuk Kegiatan Investasi
KEGIATAN PEMBIAYAAN
- Pengurangan (Penambahan) Deposito
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pemegang Saham
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Afiliasi
- Penambahan (Pengurangan) Hutang lain-lainn
- Koreksi ke Laba ditahan
- Tambahan Modal Disetor
- 790 -

Kas Dipakai untuk Kegiatan Pembiayaan


KAS DAN EKIVALEN KAS
Kenaikan (Penurunan) tahun Berjalan
Saldo Pada Awal Tahun
Saldo Pada Akhir Tahun

Catatan:
Keterangan/pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahan

Matrik 21e. (Lanjutan Keuangan)

SUMBER DAN PENGGUNAAN PENGOLAHAN DAN/ PEMURNIAN BATUBARA/ASPAL (Rp/US$)


TAHUN (N-1) TAHUN (N)
KETERANGAN
RENCANA PRAKIRAAN REALISASI RENCANA

A SUMBER DANA
1 Laba rugi tahun berjalan
Penyusutan dan biaya
Sub total
2 Pengeluaran untuk kapital
3 Pengeluaran untuk biaya operasi
4 Piutang dan Hutang
1 Kenaikan pada hutang dan accrual
2 Penurunan pada Piutang
3 Peneurunan pada persediaan
4 Penurunan pada jaminan
5
6 Kenaikan pada cadangan
JUMLAH SUMBER DANA
2 PENGGUNAAN DANA
1 Konstruksi sedang berjalan
2 Pengeluaran untuk kapital
3 Pengeluaran untuk Biaya Operai
- 791 -

4 Pengeluaran untuk, proyek


5 Deviden
6 Piutang dan Hutang
1 Kenaikan pada hutang dan accrual
2 Peningkatan pada Piutang
3 Peningkatan pada persediaan
4 Peningkatan pada jaminan
5 Penurunan pada suply persediaan
6 Hutang Bunga
7 Penurunan pada hutang jangka panjang
JUMLAH PENGGUNAAN DANA

Catatan:
Keterangan/pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahan

Matrik 21f. (Lanjutan Keuangan)

PENERIMAAN NEGARA PENGOLAHAN DAN/ PEMURNIAN BATUBARA/ASPAL (Rp/US$)


TAHUN (N-1) TAHUN (N)
NO URAIAN Analisa Analisa Analisa
RENCANA REALISASI RENCANA
Vertikal Vertikal Vertikal

PENERIMAAN NEGARA 1 2 3
a PAJAK
PPH Pasal 21
PPH Pasal 22
PPH Pasal 23/26
PPH Pasal 25
PPH Pasal 29
PPN Masukan
PPN Keluaran
Pajak-pajak daerah
- 792 -

PBB
Jumlah Pajak
b NON PAJAK
BBN, SPW3D
Jumlah Non Pajak
JUMLAH PENERIMAAN NEGARA

LAPORAN KEUANGAN LAINNYA


TAHUN (N-1) TAHUN (N)
NO URAIAN Analisa Analisa
RENCANA REALISASI RENCANA Analisa Vertikal
Vertikal Vertikal
1 Investasi
2 Depresiasi
3 Amortisasi
4 Biaya Keselamatan Pertambangan
5 Biaya Penanganan lingkungan
6 Biaya Pengembangan Masyarakat

Matrik 21g. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN INVESTASI PENGOLAHAN DAN/ PEMURNIAN BATUBARA/ASPAL (Rp/US$)


NO URAIAN TAHUN (N-1) TAHUN (N)
RENCANA REALISASI RENCANA
Kegiatan Investasi 1 2 3
1
2
3
4
5
6
- 793 -

Matrik 21h. Perubahan Kepemilikan Saham

Tahun N-1 Tahun n


URAIAN Rencana Realisasi Rencana
(Rp/USD) % (Rp/USD) % (Rp/USD) %
Pemegang Saham:
1. .... .... .... .... .... .... ....
2. .... .... .... .... .... .... ....
3. .... .... .... .... .... .... ....
Jumlah 100% 100% 100%

Matrik 21i. Sumber Pembiayaan

KETERANGAN Rencana tahun N-1 Realisasi tahun N-1 Rencana tahun n


JUMLAH JUMLAH JUMLAH
SUMBER PEMBIAYAAN
1 Modal Sendiri
2 Pinjaman
Dalam Negeri
Luar Negeri
- 794 -

Matrik 22. Rencana Strategis Lima Tahun

No KEGIATAN TAHUN I TAHUN II TAHUN III TAHUN IV TAHUN V


1 Pengolahan (Ton)
2 PEMASARAN (Ton)
- Dalam Negeri
- Ekspor
3 KESELAMATAN PERTAMBANGAN
Target penurunan Frequency Rate (FR)

Target penurunan Severity Rate (SR)

Peningkatan Persentase Penerapan SMKP (%)

4 TENAGA KERJA
Lokal
Nasional
Asing
5 TANGGUNG JAWAB SOSIAL DAN LINGKUNGAN
6 INVESTASI DAN INFRASTRUKTUR
7 PEMANFAATAN PRODUK DALAM NEGERI
8 KEUANGAN DAN PENERIMAAN NEGARA
Pajak
Non Pajak

Catatan:
Total daerah terbuka/luas bukaan lahan dan total luas reklamasi harus sama dengan dokumen jaminan reklamasi.
Bila tahun ahun rencana strategis belum ditetapkan Jaminan Reklamasi-nya, maka rencana daerah terbuka dan reklamasi pada tahun
perencanaan tersebut merupakan rencana yang akan dimohonkan dalam dokumen Rencana Reklamasi periode selanjutnya
- 795 -

Matrik 31. Tabel Ringkasan

No Kegiatan Satuan Kuantitas Keterangan


1 Konstruksi
a. Bangunan Rp/USD
b. Jalan Rp/USD
c. Water management Rp/USD
d. .... Rp/USD
2 Pengolahan
3 Penjualan
a. Domestik ton
b. Ekspor ton
5 Lingkungan
a. Biaya Pengelolaan Lingkungan Rp/USD
b. Biaya Pemantauan Lingkungan Rp/USD
c. Konsultan lingkungan dan
pelatihan Rp/USD
d. Peringatan hari bumi,dll Rp/USD
e. Biaya Subkontraktor Rp/USD
f. Total Rencana Bukaan Lahan Ha
g. Total Rencana Reklamasi Ha
Total Biaya Keselamatan
6 Pertambangan Rp/USD
7 Tenaga Kerja dan Pelatihan
a. Total TKI Organik orang
b. Total TKA Organik orang
c. Total TKI Subkontraktor orang
d. Total TKA Subkontraktor orang
e. Total Biaya Pelatihan Rp/USD
Total Biaya Pengembangan
8 Masyarakat Rp/USD
9 Masterlist
a. Pembelian Dalam Negeri Rp/USD
b. Pembelian Luar Negeri Rp/USD
10 Keuangan
a. Laba Bersih Rp/USD
b. NPM %
c. Penerimaan Pajak Rp/USD
d. Penerimaan Non Pajak Rp/USD

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA,
ttd.
IGNASIUS JONAN
- 796 -

LAMPIRAN IV KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 1806 K/30/MEM/2018
TANGGAL : 30 April 2018

TATA CARA EVALUASI DAN PERSETUJUAN RENCANA KERJA DAN ANGGARAN BIAYA UNTUK IUP EKSPLORASI
ATAU IUPK EKSPLORASI

PELAKSANA

No. Kegiatan Pemohon Dirjen cq. Mutu Baku


Keterangan
Menteri/Gubernur Kelengkapan/Persyaratan Waktu Output

1. Mengajukan Checklist kelengkapan 1 hari Tanda 1. Pemohon mengajukan


a
Laporan RKAB laporan kelengkapan Terima laporan RKAB kepada
b persyaratan (hardcopy dan Ditjen Minerba/Dinas
TIDAK
softcopy) dan handout Provinsi yang
YA membidangi ESDM
sebanyak 15 rangkap
hardcopy, softcopy, dan
40 rangkap handout
presentasi dan surat
pengajuan laporan
- 797 -

RKAB.
2. Laporan RKAB ditolak
jika tidak sesuai dengan
persyaratan dan
diterima jika sesuai
dengan persyaratan dan
dibuat tanda terima
laporan RKAB

2. Melakukan Laporan RKAB 3 hari Hasil Evaluasi terhadap laporan


Evaluasi Awal Evaluasi RKAB (unit teknis) sebagai
masukan.
Evaluasi

3. Melaksanakan 1 hari Berita 1. Jika diperlukan dapat


rapat Berita Acara Acara dilakukan rapat
pembahasan pembahasan untuk
RKAB meminta tanggapan dari
Keputusan
instansi terkait
(Pemerintah Pusat atau
Pemerintah daerah)
2. Penandatangan Berita
Acara RKAB oleh kedua
belah pihak (pemerintah
- 798 -

dan badan usaha)

4. Memberikan 5 hari Jika dari hasil evaluasi/hasil


tanggapan RKAB Tanggapan rapat pembahasan ditolak,
Draft Persetujuan
dan konsep maka laporan RKAB
Ditolak
persetujuan dikembalikan kepada
pemohon untuk ditanggapi
Disetujui
dan jika disetujui dengan
dengan/
atau tanpa syarat maka
tanpa
akan dibuatkan konsep
syarat
persetujuan, setelah
pemohon memberikan
laporan final RKAB (15
hardcopy dan softcopy) dan
akan dibuatkan tanda
terima final RKAB
5. Persetujuan 4 hari Persetuju Penandatangan persetujuan
an RKAB RKAB oleh Dirjen cq.
Persetujuan Menteri/Gubernur dan
pengambilan persetujuan
RKAB di Ruang Informasi
dan Investasi Terpadu
(RPIIT) di Ditjen Minerba
atau Dinas Provinsi yang
- 799 -

membidangi ESDM.

TOTAL 14 hari

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

IGNASIUS JONAN
- 800 -

LAMPIRAN V KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 1806 K/30/MEM/2018
TANGGAL : 30 April 2018

TATA CARA EVALUASI DAN PERSETUJUAN RENCANA KERJA DAN ANGGARAN BIAYA UNTUK IUP OPERASI PRODUKSI ATAU
IUPK OPERASI PRODUKSI

PELAKSANA

No. Kegiatan Pemohon Dirjen cq. Mutu Baku


Keterangan
Menteri/Gubernur Kelengkapan/Persyaratan Waktu Output

1. Mengajukan Checklist kelengkapan 1 hari Tanda 1. Pemohon mengajukan


a
Dokumen RKAB dokumen kelengkapan Terima dokumen RKAB kepada
b persyaratan (hardcopy dan Direktorat Jenderal
TIDAK
softcopy) dan handout Mineral dan Batubara
YA sebanyak 15 rangkap
- 801 -

hardcopy, softcopy, dan


40 rangkap handout
presentasi dan surat
pengajuan dokumen
RKAB.
2. Dokumen RKAB ditolak
jika tidak sesuai dengan
persyaratan dan
diterima jika sesuai
dengan persyaratan dan
dibuat tanda terima
dokumen RKAB

2. Melakukan Dokumen RKAB 3 hari Hasil Evaluasi dan diskusi awal


Evaluasi Awal Evaluasi terhadap dokumen RKAB
(unit teknis) sebagai
Evaluasi masukan pada sidang pleno

3. Melaksanakan 1 hari Berita 1. Mengakomodasi


sidang pleno Berita Acara Acara masukan dan tanggapan
RKAB (presentasi dari instansi terkait
dan (Pemerintah Pusat atau
Ditolak Keputusan
pembahasan) *) Pemerintah Daerah
serta Direktorat jenderal
- 802 -

Pajak)
2. Penandatangan Berita
Acara RKAB oleh kedua
belah pihak (pemerintah
dan badan usaha)
4. Memberikan Ditolak 5 hari Jika dalam Sidang Pleno
Tanggapan ditolak maka Pemohon diminta
tanggapan RKAB
Draft Persetujuan memberikan tanggapan dan
dan konsep
jika disetujui dengan atau
persetujuan Disetujui
tanpa syarat maka akan
dengan/
dibuatkan konsep persetujuan,
tanpa
setelah pemohon memberikan
syarat
dokumen final RKAB (15
hardcopy dan softcopy) dan
akan dibuatkan tanda terima
final RKAB

5. Persetujuan 4 hari Persetuju Penandatangan persetujuan


an RKAB RKAB oleh Dirjen cq.

Persetujuan Menteri/Gubernur dan


pengambilan persetujuan RKAB
di Ruang Informasi dan
Investasi Terpadu (RPIIT) atau
Pelayanan Satu Pintu yang ada
di Provinsi paling lambat 4 hari
kerja
- 803 -

TOTAL 14 hari

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

IGNASIUS JONAN
- 804 -

LAMPIRAN VI KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 1806 K/30/MEM/2018
TANGGAL : 30 April 2018

TATA CARA EVALUASI DAN PERSETUJUAN RKAB UNTUK IUP OPERASI PRODUKSI KHUSUS

UNTUK PENGOLAHAN DAN/ATAU PEMURNIAN

PELAKSANA

No. Kegiatan Pemohon Dirjen cq. Mutu Baku


Keterangan
Menteri/Gubernur Kelengkapan/Persyaratan Waktu Output

1. Mengajukan Checklist kelengkapan 1 hari Tanda 1. Pemohon mengajukan


a
Dokumen RKAB dokumen kelengkapan Terima dokumen RKAB kepada
b persyaratan (hardcopy dan Direktorat Jenderal
TIDAK
softcopy) dan handout Mineral dan Batubara
YA sebanyak 15 rangkap
- 805 -

hardcopy, softcopy, dan


40 rangkap handout
presentasi dan surat
pengajuan dokumen
RKAB.
2. Dokumen RKAB ditolak
jika tidak sesuai dengan
persyaratan dan
diterima jika sesuai
dengan persyaratan dan
dibuat tanda terima
dokumen RKAB

2. Melakukan Dokumen RKAB 3 hari Hasil Evaluasi dan diskusi awal


Evaluasi Awal Evaluasi terhadap dokumen RKAB
(unit teknis) sebagai
Evaluasi masukan pada sidang pleno

3. Melaksanakan 1 hari Berita 1. Mengakomodasi


sidang pleno Berita Acara Acara masukan dan tanggapan
RKAB (presentasi dari instansi terkait
dan (Pemerintah Pusat atau
Ditolak Keputusan
pembahasan) *) Pemerintah Daerah
serta Direktorat jenderal
- 806 -

Pajak)
2. Penandatangan Berita
Acara RKAB oleh kedua
belah pihak (pemerintah
dan badan usaha)
4. Memberikan Ditolak 5 hari Jika dalam Sidang Pleno
Tanggapan
tanggapan RKAB ditolak maka Pemohon
Draft Persetujuan
dan konsep diminta memberikan
persetujuan tanggapan dan jika disetujui
Disetujui
dengan/ dengan atau tanpa syarat
tanpa maka akan dibuatkan
syarat konsep persetujuan, setelah
pemohon memberikan
dokumen final RKAB (15
hardcopy dan softcopy) dan
akan dibuatkan tanda
terima final RKAB
5. Persetujuan 4 hari Persetuju Penandatangan persetujuan
an RKAB RKAB oleh Dirjen cq.
Persetujuan Menteri/Gubernur dan
pengambilan persetujuan
RKAB di Ruang Informasi
dan Investasi Terpadu
- 807 -

(RPIIT) atau Pelayanan Satu


Pintu yang ada di Provinsi
paling lambat 4 hari kerja

TOTAL 14 hari

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

IGNASIUS JONAN
- 808 -

LAMPIRAN VII KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 1806 K/30/MEM/2018
TANGGAL : 30 April 2018

FORMAT LAPORAN BERKALA UNTUK IUP EKSPLORASI


ATAU IUPK EKSPLORASI

VIIA. FORMAT LAPORAN BULANAN KUALITAS AIR LIMBAH IUP EKSPLORASI ATAU IUPK EKSPLORASI

Tahun … Bulan Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember

Parameter Baku
HP *) HP *) HP *) HP *) HP *) HP *) HP *) HP *) HP *) HP *) HP *) HP *)
Mutu**)

Parameter 1

Parameter 2

...

Keterangan:
*) Hasil pengukuran dari laboratorium yang terakreditasi (jika air limbah dialirkan ke perairan umum)
**) disesuaikan dengan ketentuan peraturan perundangan
- 809 -

VIIB. FORMAT LAPORAN BULANAN STATISTIK KECELAKAAN TAMBANG DAN KEJADIAN BERBAHAYA IUP ATAU IUPK EKSPLORASI

PEMBERITAHUAN KECELAKAAN KEPADA KEPALA INSPEKTUR TAMBANG


Bentuk III-i
1. Nama Perusahaan Pertambangan :…

2. No. Urut dalam Buku Daftar Kecelakaan :…


(Khusus untuk Kategori Kecelakaan Tambang)
3. Data Korban :
a. Nama Korban :…
b. Jenis Kelamin : … L /P **)
c. Umur :…
d. Perusahaan Korban : Perusahaan Pertambangan ***)/Kontraktor ****)/Sub-Kontraktor *****)
e. Bagian/Departemen :…
f. Pekerjaan :…
g. Lama Kerja untuk Pekerja huruf (f) : … Tahun … Bulan …
4. Data Kecelakaan :
a. Hari :…
b. Tanggal :…
c. Lokasi :…
d. Jam : … WIB/WITA/WIT **)
- 810 -

e. Shift :…
f. Saksi Kecelakaan :…
5. Kronologis Kecelakaan :
(Uraian Kecelakaan dengan Menyebutkan 5W+1H)******)
………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...
………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...
………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...
6. Penyebab Langsung Kecelakaan
(Uraian Penyebab Langsung Kecelakaan)
a. Tindakan Tidak Aman
1) ………………………………………………………………………………………………………………………………..…................……...
2) Dan seterusnya…………………………………………………………………………………………………………...…................……...
b. Kondisi Tidak Aman
1) ………………………………………………………………………………………………………………………………..…................……...
2) Dan seterusnya …………………………………………………………………………………………………………..…................……...
7. Penyebab Dasar Kecelakaan :
(Uraian Penyebab Dasar Kecelakaan)
a. Faktor Personal
1) ………………………………………………………………………………………………………………………………..…................……...
2) Dan seterusnya …………………………………………………………………………………………………………..…................……...
- 811 -

b. Faktor Pekerjaan
1) ………………………………………………………………………………………………………………………………..…................……...
2) dan seterusnya …………………………………………………………………………………………………………..…................……...

8. Kurang Kendali Manajemen :


………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...
………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...
………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...
9. Akibat Kecelakaan :
………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...
………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...
10. Perkiraan Hari Kerja Hilang :
………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...
………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...
11. Kategori Kecelakaan : *******)

Tambang Bukan Tambang

12. Penggolongan Cidera : ********)

Ringan Berat Mati


- 812 -

13. Bagian Badan Terluka : **)

Kepala Tangan Bagian Atas Telapak Kaki dan


Telapak Tangan dan Punggungnya
Mata (Pergelangan Bahu sampai Punggungnya
Telinga Siku (Lengan)) Kaki Bagian Atas (Pangkal Paha Jari Kaki
Leher Tangan Bagian Bawah (Bawah sampai Lutut) Organ Bagian Dalam
Badan Siku sampai Pergelangan Kaki Bagian Bawah (Bawah Lutut Lain-lain
Jari Tangan Tangan) sampai Mata Kaki)

14. Keadaan Luka : **)

Luka Iris Luka Bakar Dislokasi Amputasi


Luka Lecet Memar Retak Pendarahan Dalam
Luka Tusuk Terkilir Patah Lain-lain
Luka Terbuka Bengkak Remuk

15. Jenis Kecelakaan : **)


Terjatuh Terpotong Keracunan (Gas, Makanan Terpapar/ Terkena (Iklim kerja,
Tergilas Tergigit dan sebagainya) *)… Getaran, Radiasi, Kebisingan,
Terpukul Tertimbun Kemasukan Benda Pencahayaan, Zat Kimia, dan
Terjepit Terpeleset/Tergelincir Temperatur Ekstrim sebagainya) …
Tertusuk Terbentur Tersengat Arus Listrik Lain-lain
Tergores Tenggelam Kejatuhan Benda
- 813 -

16. Sumber Kecelakaan : **)

Permesinan Perkakas Kerja Manual Bahan Peledak Faktor lingkungan (Iklim


Lift Debu dan Gas Berbahaya kerja, getaran, kebisingan,
Perkakas Kerja Mekanik
Pencahayaan dan
Pesawat Angkat & Angkut (Digerakkan oleh mesin/ Radiasi/ Bahan Radioaktif
sebagainya*)…
listrik/ tekanan)
Alat Angkut Orang Api Bahan Berbahaya dan
Alat Gali/Angkat/Muat Peralatan/ Instalasi listrik Binatang Beracun (B3)
Alat Angkut Material Bejana Bertekanan Permukaan lantai kerja Lain-lain

17. Tindakan Koreksi :


a. ………………………………………………………………………………………………………................................……………………………..
b. …………………………………………………………………………………………………………………………………….........……………………
c. …………………………………………………………………………………………………………………………………….........……………………
d. …………………………………………………………………………………………………………………………………….........……………………
e. …………………………………………………………………………………………………………………………………….........……………………
f. dan seterusnya ………………………………………………………………………………………………………………........…………………….

18. Kecelakaan yang tersebut di atas didaftarkan pada tanggal … Dalam Buku Daftar Kecelakaan yang disediakan untuk itu dan Pelaporan
ini dibuat pada tanggal …
- 814 -

tempat ..., tanggal ...

Kepala Teknik Tambang/


Penanggung Jawab Keteknikan dan Lingkungan

(…)

Keterangan :
*) Pelaporan paling lambat 5 (lima) hari kalender setelah berakhirnya bulan.
**) Pilih yang sesuai
***) Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara.
****) Kontraktor dalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan.
*****) Sub-Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari kontraktor seperti yang dimaksud dalam ****)
******) 5W + 1H:
a. What menjelaskan tentang kecelakaan apa yang terjadi;
b. When menjelaskan tentang kapan waktu terjadinya kecelakaan;
c. Where menjelaskan tentang dimana kecelakaan tersebut terjadi;
d. Who menjelaskan tentang siapa yang terlibat di dalam kecelakaan tersebut;
e. Why menjelaskan tentang mengapa kecelakaan tersebut terjadi; dan
f. How menjelaskan bagaimana kecelakaan tersebut terjadi.
*******) Kecelakaan Tambang harus memenuhi 5 (unsur) :
- 815 -

a. Benar-benar terjadi;
b. Mengakibatkan cidera pekerja tambang atau orang yang diberi izin oleh KTT;
c. Akibat kegiatan usaha pertambangan;
d. Terjadi pada jam kerja pekerja tambang yang mendapat cidera atau setiap saat orang diberi izin; dan
e. Terjadi di dalam wilayah kkegiatan usaha pertambangan atau wilayah proyek.
********) Penggolongan Cidera :
a. Ringan
Pekerja tidak mampu melakukan tugas semula selama lebih dari 1 hari dan kurang dari 3 minggu.
b. Berat yaitu:
1). Pekerja tidak mampu melakukan tugas semula selama lebih dari 3 minggu;
2). Pekerja mengalami cacat tetap yang tidak mampu melaksanakan tugas semula;
3). Mengalami cidera :
a) Keretakan tengkorak kepala, tulang punggung, pinggul, lengan bawah, lengan atas, paha atau,
b) Pendarahan di dalam, atau pingsan disebabkan kekurangan oksigen,
c) Luka berat atau luka terbuka/terkoyak yang dapat mengakibatkan ketidakmampuan tetap, dan
d) Persendian yang lepas di mana sebelumnya tidak pernah terjadi.
c. Mati
Pekerja tambang mati dalam waktu 24 jam terhitung dari waktu terjadinya kecelakaan tersebut.
- 816 -

PEMBERITAHUAN KEJADIAN BERBAHAYA KEPADA KEPALA INSPEKTUR TAMBANG

Bentuk X-i
1. Nama Perusahaan Pertambangan : …………………………………………………………….…………………………………………
2. Perusahaan yang mengalami kejadian berbahaya : Perusahaan***)/Kontraktor****)/Sub-Kontraktor*****)
3. Spesifikasi Kejadian Berbahaya :
…………………………………………………………………………………………………………………………………………..
……………………………………
4. Data Kejadian Berbahaya :
a. Hari : ………………………………………………………………………………………..………………………………………………………………..
b. Tanggal : …………………………………………………………………………………………........………………………………………………………..
c. Lokasi : ………………………………………………………………………………..........................................……………………………………..
d. Jam : ……………………………………………………………..........................................………………………………WIB/WITA/WITA **)
e. Shift : ………………………………………………………………………………..........................................……………………………………..
f. Saksi : ………………………………………………………………………………………………………………...........................................……..
5. Kronologis Kejadian Berbahaya:
(Uraian kejadian berbahaya dengan Menyebutkan 5W + 1H)
…………………………………………………………………………………………………..........................................…………………………………………
6. Penyebab Langsung Kejadian Berbahaya :
(Uraian Penyebab Langsung Kejadian Berbahaya)
a. Tindakan Tidak Aman
1) …………………………………………………………………………………………………........................................……………………………..
- 817 -

2) dan seterusnya ……………………………………………………………………………………………….........................................………….


b. Kondisi Tidak Aman
1) ………………………………………………………………………………………………………………........................................………………..
2) dan seterusnya ………………………………………………………………………………………………........................................…………..
7. Penyebab Dasar Kejadian Berbahaya :
(Uraikan Penyebab Dasar Kejadian Berbahaya)
a. Faktor Personal
1) ……………………………………………………………………………………........................................…………………………………………..
2) dan seterusnya ………………………………………………………………….......................................………………………………………..
b. Faktor Pekerjaan
1) ……………………………………………………………………………………………….......................................………………………………..
2) dan seterusnya …………………………………………………………………………….......................................……………………………..
8. Kurang Kendali Manajemen :
a. ………………………………………………………………………………………………………………………………….......................................…
b. dan seterusnya ……………………………………………………………………………………………………….......................................………
9. Akibat Kejadian Berbahaya : ………………………………………………………………………………………….........................................………….
10. Perkiraan lama terhentinya aktivitas : ……………………………………………………………………………………….......................…………........
11. Tindakan koreksi :
a. ……………………………………………………………………………………………………………………………………..................…………........
b. ……………………………………………………………………………………………………………………………………..................…………........
c. dan seterusnya ………………………………………………………………………………………………………………..................…………........
12. Pelaporan kejadian berbahaya ini dilakukan pada tanggal : ……………………………………………………………….................…………........
- 818 -

tempat..., tanggal...

Kepala Teknik Tambang/


Penanggung Jawab Keteknikan dan Lingkungan

(…)

Keterangan:
*) Pelaporan paling lambat 5 (lima) hari kalender setelah berakhirnya bulan.
**) Pilih yang sesuai
***) Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara.
****) Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan.
*****) Sub-Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari kontraktor seperti yang dimaksud dalam ****)
- 819 -

VIIC. FORMAT LAPORAN BERKALA UNTUK IUP EKSPLORASI ATAU IUPK


EKSPLORASI KOMODITAS MINERAL LOGAM

FORMAT KETERANGAN

RINGKASAN (Executive Summary)

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR TABEL

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang berisikan tentang gambaran umum


pelaksanaan RKAB, data pemegang
saham, struktur organisasi dan
status dan kegunaan lahan dan lain-
lain

1.2. Legalitas format 1.2. disusun sesuai dengan matrik


1

BAB II RENCANA DAN REALISASI


berisi rencana dan realisasi kegiatan
RKAB TRIWULAN I/II/III/IV
eksplorasi pada tahun N Triwulan …
TAHUN N

2.1. Kegiatan Eksplorasi

2.1.1. Rencana dan format 2.1.1. disusun sesuai dengan


Realisasi matrik 2 termasuk pembiayaannya
Kegiatan
Eksplorasi
Triwulan
I/II/III/IV Tahun
N

2.1.2. Hasil Estimasi format 2.1.2. disusun sesuai dengan


Sumber Daya
- 820 -

dan Cadangan *) matrik 3

2.2. Perlindungan
Lingkungan

2.2.1. Kegiatan format 2.2.1. disusun sesuai dengan


Pengelolaan dan matrik 4a dan 4b
Pemantauan
Lingkungan

2.2.2. Pemantauan format 2.2.2. disusun sesuai dengan


Lingkungan matrik 5 dan 6

2.2.3. Biaya format 2.2.3. disusun sesuai dengan


Pengelolaan dan matrik 7
Pemantauan
Lingkungan

2.3. Keselamatan
Pertambangan

Rencana dan Realisasi format 2.3. disusun sesuai dengan matrik


Program dan Biaya 8
Keselamatan
Pertambangan
Triwulan I/II/III/IV
Tahun N

2.4. Standarisasi dan Usaha


Jasa Pertambangan

2.4.1. Standarisasi format 2.4.1. disusun sesuai dengan


matrik 9a

2.4.2. Usaha Jasa format 2.4.2. disusun sesuai dengan


Pertambangan matrik 9b

2.5. Tenaga Kerja dan


Pengembangan Sumber
Daya Manusia

2.5.1 Penggunaan format 2.5.1. disusun sesuai dengan


Tenaga Kerja matrik 10
IUP/IUPK
- 821 -

2.5.2 Pelatihan Tenaga format 2.5.2. disusun sesuai dengan


Kerja matrik 11

2.6. Keuangan dan


Penerimaan Negara

2.6.1 Keuangan format 2.6.1. disusun dengan matrik


12, 13, 14, dan 15

2.6.2 Penerimaan format 2.6.2 disusun sesuai dengan


Negara matrik 16 dan 17

LAMPIRAN-LAMPIRAN Peta-peta yang dibuat harus representatif


dan informatif menggambarkan keadaan
1. Peta lokasi sumur/parit uji dan
yang sebenarnya.
pengeboran

2. Penampang geologi, sumur uji, parit


uji, penampang bor.

3. Daftar hasil analisis conto.

4. Peta Realisasi Bukaan Lahan Triwulan


I/II/III/IV

5. Peta Realisasi Reklamasi Triwulan


I/II/III/IV

6. Peta Realisasi Triwulan I/II/III/IV


Pemantauan Lingkungan

7. Hasil analisa laboratorium


pemantauan lingkungan.

keterangan:

*) disesuaikan dengan tahap kegiatan


- 822 -

Matrik 1. Legalitas
URAIAN KETERANGAN
No.
1 2

1. Nama Perusahaan

2. Kode WIUP/WIUPK

3. Komoditas Mineral Logam

4. Jangka Waktu IUP/IUPK Mulai ... s.d ... (tanggal/bulan/tahun)

5. Kepala Teknik Tambang

6. Luas Wilayah IUP/IUPK Kawasan Hutan (ha) Bukan


Kawasan
HK *) HL **) HP ***) Hutan (ha)

7. Luas Project Area ****) ha

8. Ijin Pinjam Pakai Kawasan No. …


Hutan (IPPKH) *****) Tanggal …

Luas ha

Jangka mulai ... s.d ...


Waktu (Tanggal/Bulan/Tahun)

9. Luas Wilayah Pinjam Pakai


Kawasan Hutan
10. Pemegang Saham 1. … : … %
2. … : … %

11. Susunan Pengurus dan NPWP Direksi:


Pengurus 1. …
2. …
Komisaris:
1. …
2. …

Keterangan:
*) Hutan Konservasi (Taman Nasional, Cagar Alam, Suaka Alam, dan lain
lain) yang dilarang untuk melakukan kegiatan usaha pertambangan
**) Hutan Lindung
- 823 -

***) Hutan Produksi (Terbatas, Tetap, Konversi)


****) Luas area di luar Wilayah IUP/IUPK yang digunakan atas seizin
Pemerintah Daerah (Provinsi/Kabupaten), jika berada dalam
WIUP/WIUPK lain wajib membuat perjanjian permanfaatan lahan
*****) Jika IPPKH masih dalam proses pengurusan agar mencantumkan nomor
surat korespondensi dengan instansi terkait
- 824 -

Matrik 2. Rencana dan Realisasi Kegiatan Eksplorasi Triwulan I/II/III/IV Tahun N

BIAYA/SATUAN RENCANA REALISASI KUMULATIF S.D.


LOKASI SATUAN *)
KEGIATAN (Rp/$ per TAHUN N TRIWULAN … TRIWULAN …
KEGIATAN
Satuan) KEGIATAN BIAYA KEGIATAN BIAYA KEGIATAN BIAYA

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Blok/Prospek Studi Indraja

Pemetaan

- Topografi ha

- Geologi lokal ha

Survei Geokimia ha

Survei Geofisika

Pengeboran Open
Hole

- Jumlah

- Kedalaman

- Spasi Pengeboran Titik

Pengeboran Coring m

- Jumlah m

- Kedalaman

- Spasi Pengeboran Titik


- 825 -

Sumur Uji m

Parit Uji m
Analisa Conto **) sampel

Analisis Geoteknik sampel

Kegiatan teknis dan


non teknis yang
terkait kegiatan
eksplorasi ***)
TOTAL BIAYA EKSPLORASI

Penjelasan matrik:
1. Jika membutuhkan keterangan disampaikan dalam bentuk narasi;
2. Kolom 6 = Kolom 4 x Kolom 5;
3. Kolom 8 = Kolom 4 x Kolom 7; dan
4. Kolom 10 = Kolom 4 x Kolom 9.

Keterangan:
*) Satuan menyesuaikan kegiatan yang dicantumkan
**) Jika analisa conto dilakukan di luar negeri, pemegang IUP/IUPK wajib mengajukan permohonan pengiriman conto ke luar negeri
secara khusus sesuai ketentuan peraturan perundangan.
***) Kegiatan teknis dan non teknis harus dirinci per kegiatan.
- 826 -

Matrik 3. Hasil Estimasi Sumber Daya dan Cadangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

A. Sumber Daya
Sumber Daya*)

Nama Jenis Tereka Tertunjuk Terukur


Luas Ketera
No. Blok/ Material
(Ha) ngan
Prospek *) Kadar **) Logam **) Kadar **) Logam **) Kadar **) Logam **)
Tona
Tonase Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Tonase Unsur Unsur Unsur Unsur
se Unsur 1
1 2 1 2 2 1 2 1 2 1 2
1
n
Total

B. Cadangan

Cadangan**)
Luas Keterangan
Nama
Jenis Terkira Terbukti (Ha)
No. Blok/
Prospek Material
*) Kadar **) Logam **) Kadar **) Logam **)
Tonase Tonase
Unsur 1 Unsur 2 Unsur 1 Unsur 2 Unsur 1 Unsur 2 Unsur 1 Unsur 2
1
n
Total
- 827 -

Penjelasan matrik:
Berikan penjelasan mengenai apakah cadangan merupakan bagian dari sumberdaya atau masing-masing berdiri sendiri
*) Jika dapat diterapkan, agar dipisahkan berdasarkan jenis material
Sebagai contoh, komoditas emas dapat dipisahkan menjadi bijih oksida, bijih transisi dan bijih sulfida
**) Jika komoditas ekonomis lebih dari 2 unsur agar disesuaikan dengan jumlah unsur yang ada
- 828 -

Matrik 4a. Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV


Uraian Kegiatan
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Pengelolaan lingkungan
I.
(per berapa kali per triwulan)

1. Pengelolaan kualitas air

a. Pemberian kapur

b. Pemberian tawas

c. Pemberian reagen lainnya (jika


ada)

2. Pengelolaan kualitas udara

Penyiraman jalan eksplorasi

3. Pengelolaan kualitas tanah

a. Pemupukan

b. Pemberian kapur pertanian

4. Pengelolaan limbah B3

a. Pengumpulan limbah

b. Penyimpanan
- 829 -

c. Pengiriman ke pihak ketiga


(pengumpul limbah B3 yang
berizin)

II. Pemantauan (berapa kali per triwulan)

1. Kualitas air

2. Kualitas udara

3. Kualitas tanah

4. Limbah B3

5. Revegetasi (tingkat pertumbuhan)

6. Flora dan fauna, biota perairan

Penjelasan Matrik:
Disesuaikan dengan dokumen lingkungan hidup.
- 830 -

Matrik 4b. Realisasi Kegiatan Pemantauan dan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pertambangan di Laut atau Pesisir Pantai
Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Rencana
Kegiatan
Total
Dalam
Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV Rencan
Uraian Kegiatan Dokumen
a Tahun
Rencana
N (ha)
Reklamasi
Tahun N
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi
11=(4+6
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
+8+10)
1 Pengelolaan kualitas air laut
(mis: analisis kualitas air laut,
pengelolaan kualitas air laut, dll)
Penanggulangan terhadap abrasi
2 dan/atau pendangkalan pantai
(mis: pembuatan bangunan
pencegah abrasi pantai, dll)
Perlindungan keanekaragaman
3 hayati
(mis: pembuatan atau
pemasangan fish shelter,
transplantasi terumbu karang, dll)

Keterangan:
Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 831 -

Matrik 5. Hasil Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Pemantauan Kualitas Air (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)

Hasil Uji
No. Parameter Satuan Baku Mutu
Lingkungan (BML) Lokasi Sampling 1 Lokasi Sampling 2 Lokasi Sampling …

Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV

1 Parameter 1

...

Pnjelasan Matrik:
1. Agar menyebutkan acuan peraturan perundangan baku mutu lingkungan yang digunakan
2. Pemantauan lingkungan disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup

Matrik 6. Hasil Pemantauan Lingkungan di Laut Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Pemantauan Kualitas Air Laut (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)

Hasil Uji
No. Parameter Satuan Baku Mutu
Lingkungan (BML) Lokasi Sampling 1 Lokasi Sampling 2 Lokasi Sampling …

Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV

1 Parameter 1

...
- 832 -

Pemantauan Biota Air

Hasil Uji
Parameter Indeks Keanekaragaman
Lokasi Sampling 1 Lokasi Sampling 2 Lokasi Sampling ..

Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV

1 Biota 1

...

Penjelasan Matrik:
1. Agar melampirkan peraturan perundangan yang digunakan sebagai acuan baku mutu
2. Pemantauan lingkungan disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 833 -

Matrik 7. Realisasi Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Rencana dan Realisasi Tahun N-1 (IDR)/(USD)


Uraian Biaya Pengelolaan dan
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV TOTAL
Pemantauan Lingkungan
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1. Biaya Pengelolaan Lingkungan

a. Pembongkaran fasilitas
penunjang eksplorasi (jika ada)

b. Penataan lahan

c. Penghijauan, meliputi:

1) Penanaman

2) Pemeliharaan (pemupukan,
penyiangan, penyulaman, dll)

3) Pembelian tanaman

d. Pengelolaan Kualitas Kualitas Air

e. Pekerjaan sipil seperti pembuatan


dam/kolam pengendap &
- 834 -

Maintenance kolam pengendap

f. Pengelolaan Limbah B3

2. Biaya Pemantauan Lingkungan

TOTAL BIAYA PENGELOLAAN DAN


PEMANTAUAN LINGKUNGAN

Penjelasan matrik:
1. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten;
2. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya; dan
3. Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup.
- 835 -

Matrik 8. Rencana dan Realisasi Program dan Biaya Keselamatan Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Rencana Tahun N Realisasi Program dan Biaya (IDR)/(USD) Tahun N

Satuan Triwulan Triwulan Triwulan


Triwulan I Total
(Buah/ II III IV
Program dan Biaya Biaya
Kegiatan

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/
Keselamatan Pertambangan Program (IDR)/

Program

Program

Program

Program

Program
/Kali/

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)
(USD)
Orang

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

Keselamatan dan Kesehatan Kerja


A.
Pertambangan

1. Keselamatan Kerja Pertambangan

a. Inspeksi

b. Pertemuan

c. Kampanye

Penyediaan Rambu Lalu


d.
Lintas Tambang

Pengadaan APD dan Alat


e.
Keselamatan

f. Manajemen Risiko
- 836 -

g. Pelatihan dan Pendidikan

h. Pelaporan

Tim dan simulasi tanggap


i.
darurat

Pencegahan dan Penyelidikan


j.
Kecelakaan

k. Safety Patrol

2. Kesehatan Kerja Pertambangan

a. Pemeriksaan kesehatan awal

Pemeriksaan kesehatan
b.
berkala

Pemeriksaan kesehatan
c.
khusus

d. Pemeriksaan kesehatan akhir

Pengelolaan hiegienis dan


e.
sanitasi

f. Pengelolaan ergonomis

Pengelolaan
g. makanan/minuman, dan gizi
pekerja

h. Diagnosis dan pemeriksaan


- 837 -

penyakit akibat kerja

i. Inspeksi

j. Pendidikan dan Pelatihan

k. Kampanye

l. Pelaporan

Penyediaan Obat-obatan dan


m.
P3K

3. Lingkungan Kerja Pertambangan

a. Pengendalian debu

b. Pengendalian kebisingan

c. Pengendalian getaran

d. Pengendalian pencahayaan

Pengendalian kualitas udara


e.
kerja

f. Pengendalian radiasi

g. Pengendalian faktor kimia

h. Pengendalian faktor biologi

Pengelolaan kebersihan
i.
lingkungan kerja
- 838 -

Sistem Manajemen Keselamatan


4. Pertambangan Mineral dan
Batubara (SMKP Minerba)

a. Evaluasi SMKP Minerba

b. Audit Internal SMKP Minerba

Audit Eksternal SMKP


c.
Minerba

Keselamatan Operasi
B.
Pertambangan

Pengelolaan (perawatan dan


perbaikan) sarana, prasarana,
1.
instalasi, dan peralatan
pertambangan

Pengelolaan dan pemantauan


2.
pengamanan instalasi

Pengujian kelayakan pengunaan


3. sarana, prasarana, instalasi, dan
peralatan pertambangan

4. Kompetensi tenaga teknik

5. Kajian teknis pertambangan

C. Pelaksanaan Bulan K3 Nasional

TOTAL
- 839 -

Penjelasan matrik:
1. Data di atas merupakan data perusahaan pemegang IUP/IUPK termasuk perusahaan jasa pertambangan;
2. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten;
3. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya; dan
4. Jenis kegiatan atau program disesuaikan dengan kegiatan pertambangan.
- 840 -

DATA KOMPETENSI TENAGA KERJA


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ...
Bentuk XII-i
Jenis Kompetensi

Pengawas Operasional Utama


Pengawas Operasional Madya

Rigger dan Operator Pesawat


Petugas Industrial Hygiene
Petugas P3K, Tim Tanggap

Petugas Proteksi Radiasi


Juru Ledak dan Petugas

Dokter, Juru Rawat dan

Geologi dan Eksplorasi


Perencanaan Tambang
Pengawas Operasional
Darurat dan Pemadan

Petugas Bahan Kimia


Angkat dan Angkut
Petugas Ventilasi

Berthing Master
Bahan Peledak
Perusahaan

Penambangan
Juru Langsir

Maintenance
Pengolahan
Juru Derek

Ahli Listrik

Kebakaran
Juru Ukur

Paramedis
Pertambangan (1),

Juru Bor

Loading/
Juru Las

Pertama
No
Kontraktor (2) dan
Sub-Kontraktor (3)

1.
...
Jumlah

Penjelasan Matrik:
1. Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari kalender setelah Triwulan ke - IV.
2. Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara dan
Perusahaan Jasa Pertambangan adalah perusahaan yang melakukan usaha jasa pertambangan mineral dan batubara.
3. Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan.
4. Sub-Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari kontraktor seperti yang dimaksud dalam poin 3
- 841 -

PENGELOLAAN KESEHATAN KERJA PERTAMBANGAN *)


NO PROGRAM KETERANGAN
1 RENCANA PENGELOLAAN KESEHATAN KERJA
a. Pengelolaan Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Pengelolaan Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Pengelolaan Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
e. Pengelolaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Kerja : Penjelasan Detail
2 PELAKSANAAN PROGRAM KESEHATAN KERJA
a. Pelaksanaan Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Pelaksanaan Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Pelaksanaan Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pelaksanaan Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
e. Pelaksanaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Kerja : Penjelasan Detail
3 EVALUASI DAN TINDAK LANJUT KESEHATAN KERJA
a. Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
e. Pelaksanaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Kerja : Penjelasan Detail

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah Triwulan ke- IV yang isinya mencakup kinerja pengelolaan kesehatan kerja
pertambangan selama tahun berjalan.
- 842 -

PENGELOLAAN LINGKUNGAN KERJA PERTAMBANGAN *)

NO PROGRAM KETERANGAN
1 Pengendalian Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail
2 Pemantauan Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail
3 Evaluasi dan Tindaklanjut Program Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah Triwulan ke- IV yang
isinya mencakup kinerja pengelolaan lingkungan kerja pertambangan selama
tahun berjalan.
- 843 -

Matrik 9a. Realisasi Penggunaan Standardisasi Triwulan I/II/III/IV Tahun N

A. DAFTAR STANDAR YANG DIGUNAKAN


SNI*) Standar Internasional**))
No Realisasi Realisasi
Rencana Tahun Ke-N Rencana Tahun Ke-N
Triwulan … Triwulan …
1
2
3

Keterangan:
*) Standar Nasional Indonesia yang telah diterapkan
**) Standar Internasional atau Standar dari Negara lain yang diterapkan

B. STANDAR KOMPETENSI
Nama Standar Kompetensi*)
No
Rencana Tahun Ke-N Realisasi Triwulan …

1
2
3

Keterangan:
*) Meliputi Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia, Standar
Kompetensi Kerja Khusus, Standar Kompetensi Kerja Internasional

C. JUMLAH STANDAR OPERASIONAL


Jumlah
No SOP*)
Rencana Tahun Ke-N Realisasi Triwulan …

1 Eksplorasi

2 Konstruksi Pertambangan

3 Pengangkutan

4 Lingkungan Pertambangan

5 Pascatambang Dan Reklamasi

6 Penambangan

7 Pengolahan Dan Pemurnian

8 Lain-Lain

Total

Keterangan:
*) Hanya terkait SOP bidang keteknikan
- 844 -

Matrik 9b. Realisasi Penggunaan Usaha Jasa Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan IUP/IUPK Triwulan I/II/III/IV Tahun N


Perizinan
Penerimaan Penanggung Jawab
Kontrak Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
(Rp) Operasional
Nama IUJP Investas
No. Perusahaa Kegiatan
i (Rp)
n Jasa Jasa Bidan Surat
Non Inti Masa Realisas Asing
No. Tgl Tgl g Nilai Negar Nasiona Pengesahan
Kontra i Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nama
Izin Terbit Berakhir Usah (Rp) a l Jabata Tangga
k (Rp) Jumlah Nomor
a n l

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah

Keterangan Pengisian Kolom Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N:
1. Perusahaan : nama - nama perusahaan jasa yang terdaftar dalam perusahaan pemegang Wilayah IUP/KK/PKP2B;
2. Jasa Non Inti
3. Nomor : Nomor SK;
4. Tanggal Berlaku : Tanggal ditetapkan SK;
5. Tanggal berakhir : Tanggal berakhirnya SK;
6. Bidang Usaha Jasa : Jenis bidang usaha yang tercantum dalam SK;
7. Kegiatan : kegiatan yang dilakukan dalam Wilayah IUP/IUPK sesuai kontrak;
8. Masa Kontrak : masa kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
9. Nilai Kontrak : nilai kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
- 845 -

10. Realisasi : realisasi nilai kontrak tahun ke-N triwulan ...;


11. Investasi : realisasi pembelian dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi selama
tahun berjalan;
12. Penerimaan Negara : realisasi penerimaan negara selama tahun berjalan;
13. Penerimaan Daerah : realisasi penerimaan daerah selama tahun berjalan;
14. Pembelanjaan Lokal : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
15. Pembelanjaan Nasional : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana
perusahaan tersebut beroperasi;
16. Pembelanjaan Impor : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
17. Tenaga kerja Lokal : realisasi jumlah tenaga kerja di wilayah provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi pada akhir
periode pelaporan;
18. Tenaga kerja Nasional : realisasi jumlah tenaga kerja yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana
perusahaan tersebut beroperasi pada akhir periode pelaporan;
19. Tenaga kerja Asing : tenaga kerja yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
20. Jabatan : realisasi jenis jabatan tenaga kerja asing yang digunakan;
21. Jumlah : realisasi jumlah tenaga kerja asing yang digunakan;

Penanggung Jawab Operasional


22. Nama : realisasi nama penanggung jawab operasional yang digunakan;
23. Nomor : Nomor surat pengesahan penanggung jawab operasional; dan
24. Tanggal : Tanggal surat pengesahan penanggung jawab operasional.
- 846 -

Matrik 10. Realisasi Penggunaan Tenaga Kerja Triwulan I/II/III/IV Tahun N

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N REALISASI TAHUN N Triwulan ….

A. PERUSAHAAN PEMEGANG IUP/IUPK

KUALIFIKASI KUALIFIKASI
PERIZIN PERIZIN
JUMLAH TENAGA KERJA TENAGA JUMLAH TENAGA KERJA TENAGA
AN TKA AN TKA
KLASIFIKASI KERJA KERJA
N0.
JABATAN TKI (LATAR DAN TKI (LATAR DAN
JUMLAH JUMLAH
NON TKA JENJANG (RPTKA) NON TKA JENJANG (RPTKA)
LOKAL TKI LOKAL TKI
LOKAL PENDIDIKAN) LOKAL PENDIDIKAN)

1. MANAJEMEN

2. PROFESIONAL

3. TEKNISI

4. ADMINISTRASI

5. TERAMPIL

6. TIDAK
TERAMPIL

TOTAL
- 847 -

Penjelasan matrik:
Dilengkapi dengan dokumen Pendukung dalam bentuk softcopy antara lain:
1. Struktur Organisasi (bagan struktur organisasi sebagaimana tercantum dalam Bab I Pendahuluan);
2. Tabel Komitmen penggantian TKA dan TKI serta program transfer teknologi dan keahlian;
3. Akta perusahaan (dengan susunan pengurus sebagaimana dimaksud dalam Bab I Pendahuluan);
4. Uraian kerja jabatan untuk RPTKA/TKA dalam struktur organisasi pada angka 1; dan
5. Identitas TKI pendamping baik CV maupun Ijazah
- 848 -

Matrik 11. Realisasi Pelatihan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N

Jumlah
No. NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta

1.

2.

...

Total

PERUSAHAAN REALISASI TAHUN N Triwulan …

Jumlah
No. NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta

1.

2.

...

Total
- 849 -

Matrik 12. Laporan Neraca Keuangan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

(Rp/US$)

RENCANA REALISASI TAHUN (N)


URAIAN
TAHUN (N) TRI. I TRI.II TRI.III TRI.IV
NERACA
AKTIVA LANCAR
Kas dan Bank
Piutang Usaha
Pajak dibayar dimuka
Piutang lain-lain dan biaya dibayar
dimuka
Persediaan
Jumlah Aktiva Lancar
AKTIVA TIDAK LANCAR
Aktiva Tetap
Aktiva Lainnya
Aktiva Eksplorasi dan Evaluasi
Beban ditangguhkan
Properti Pertambangan
Amortisasi
Depresiasi
Jumlah Aktiva Tidak Lancar
JUMLAH AKTIVA
HUTANG DAN MODAL
Kewajiban Jangka Pendek
Hutang Bank
Hutang Akrual
Hutang afiliasi
Hutang pajak
Hutang lain-lain
Jumlah Kewajiban Jangka Pendek
Kewajiban Jangka Panjang
Hutang Bank
Hutang pajak
Provisi untuk reklamasi dan
penutupan tambang
Hutang Leasing
Hutang afiliasi
Hutang lain-lain
Jumlah Kewajiban Jangka Panjang
Jumlah Kewajiban
Modal Saham
Modal Yang Disetor
Laba ditahan
Lain-lain
Ekuitas
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS

Penjelasan Matrik:
1. Pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahaan
2. Cut-off realisasi sampai dengan September Tahun N-1
- 850 -

Matrik 13. Laporan Laba Rugi


(Rp/US$)

RENCANA REALISASI TAHUN (N)


NO URAIAN SATUAN
TAHUN (N) TRI. I TRI. II TRI. III TRI. IV JUMLAH
1 2 3 4 5 6=2+3+4+5
Produksi
Penjualan tonase
Harga Jual/Ton
A Penjualan
B Harga Pokok Penjualan
C Laba kotor
D Beban Operasi:
Beban Penjualan
Beban Umum
Beban lain-lain
E Laba Operasi
F Pendapatan/(beban) lain-lain:
Beban bunga
Pendapatan bunga
Beban lain-lain
Rugi/laba selisih kurs, bersih
Jumlah pendapatan/(beban) lain-lain
G Laba sebelum Pajak
H Biaya Pajak Penghasilan
I Laba Bersih
- 851 -

Matrik 14. Laporan Arus Kas

(Rp/US$)
Total %
REALISASI TAHUN (N)
RENCANA Realisa Realisa
URAIAN TAHUN si si
(N) TRI. TRI. Tahun Tahun
TRI. I TRI. II
III IV N N
6=2+3+ 7=6/1
1 2 3 4 5
4+5
Arus Kas dari Aktivitas Operasi
Laba (Rugi) Bersih tahun berjalan
Penyesuaian dari Laba Bersih untuk menentukan
Kas yg Diperoleh dr Operasi:
- Penyusutan
- Amortisasi
- Pembebanan untuk program pensiun yang
melebihi pembayaran
- Lain-lain
Pengurangan (penambahan) Modal Kerja non kas
yg berhubungan dng Operasi:
- Pengurangan (Penambahan) Piutang Usaha
- Pengurangan (Penambahan) Piutang lain-lain
- Pengurangan (Penambahan) Persediaan
Pengurangan (Penambahan) Biaya dibayar di
-
muka
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Usaha
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pajak
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Lain-lain
Penambahan (Pengurangan) Biaya yg masih
-
harus dibayar
Penambahan (Pengurangan) Pendapatan
-
diterima dimuka
Pengurangan (Penambahan) Kewajiban lancar
-
lainnnya
Arus kas netto yang digunakan untuk kegiatan
Operasi
Arus Kas dalam aktivitas Investasi
- Pengurangan (Penambahan) Aktiva Tetap
- Pengurangan (Penambahan) Aktiva lain-lain
Arus Kas Netto yang digunakan untuk
aktivitas Investasi
Arus Kas dalam aktivitas Pendanaan
- Pengurangan (Penambahan) Deposito
Penambahan (Pengurangan) Hutang Pemegang
- Saham
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Afiliasi
Penambahan (Pengurangan) Hutang lain-lain
- Pembayaran Deviden
- Koreksi ke Laba ditahan
- Tambahan Modal Disetor
Arus Kas Netto Yang Digunakan Untuk
Aktivitas Pendanaan

Kenaikan (Penurunan) netto kas dan Bank

Kas dan Bank Awal Tahun

Kas dan Bank Akhir Tahun

Penjelasan matrik:
1. pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahan
2. cut off realisasi sampai dengan September tahun N-1
- 852 -

Matrik 15. Laporan Rencana & Realisasi Investasi Tahun (N)


(Rp/US$)
REALISASI INVESTASI TIAP BULAN TAHUN (N) KENDALA HAMBATAN
DALAM DALAM
RENCANA
KEGIATAN KEGIATAN
NO URAIAN INVESTASI
JAN FEB MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUST SEPT OKT NOV DES INVESTASI INVESTASI
TAHUN (N)
(Faktor (Faktor
Internal) Eksternal)
Kegiatan Investasi 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 = 3/1 15 = 4/1
1 Bangunan 1. 1.
2 Prasarana 2. 2.
3 Mesin 3. 3.
4 Peralatan 4. 4.
5 Kapal 5. 5.
Kendaraan
6
& Angkutan 6. 6.
Alat-alat &
7
Perabotan 7. 7.
8 Eksplorasi 8. 8.
Aktiva tidak
9
berwujud 9. 9.

Keterangan:
1. Bangunan: Seluruh investasi yang dilakukan untuk semua bangunan fisik
2. Prasarana: Kegiatan investasi untuk pembangunan jalan, pelabuhan, dan semua infrastruktur pendukung
3. Mesin: Kegiatan investasi untuk permesinan di pabrik, plant, conveyor, dsb
4. Peralatan: Kegiatan investasi untuk semua alat berat yang bergerak, truk, dsb
5. Kapal: Kegiatan investasi pada transportasi air
6. Kendaraan & Angkutan: Kegiatan investasi pada transportasi di darat, LV, dsb
7. Alat-alat & Perabotan: Investasi untuk office equipment, furnitur, dsb
8. Eksplorasi: Seluruh investasi untuk kegiatan eksplorasi
9. Aktiva tidak berwujud: Investasi untuk biaya perizinan, IPPKH, Biaya pembebasan lahan, dan semua pengeluaran perizinan yang
berdampak langsung pada kegiatan produksi, dsb
10. Investasi Usaha Jasa: Seluruh investasi yang dilakukan oleh perusahaan jasa pertambangan (inti/non inti) yang berkegiatan di KK,
PKP2B, dan IUP
- 853 -

Matrik 16. Penerimaan Negara

(Rp/US$)
REALISASI TAHUN (N) Total % Total
RENCANA Realisasi
NO URAIAN Realisasi
TAHUN (N) TRI. I TRI. II TRI. III TRI. IV Tahun N
Tahun N
PENERIMAAN NEGARA 1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 =6/1

a PAJAK
PPH Pasal 21
PPH Pasal 22
PPH Pasal 23/26
PPH Pasal 25
PPH Pasal 29
PPN Masukan
PPN Keluaran
Pajak-pajak daerah
Lumpsum Payment
Jumlah Pajak
b NON PAJAK
Dead Rent
Royalti
BBN, SPW3D
Advance Payment
BBN
Jumlah Non Pajak
JUMLAH PENERIMAAN
NEGARA
- 854 -

Matrik 17. Iuran Tetap

LAPORAN PERHITUNGAN IURAN TETAP*)

PERHITUNGAN IURAN TETAP PT ...


PROVINSI : ...
LUAS WILAYAH : ...
KABUPATEN : ... (... Ha)
DASAR : SK (Nomer SK, Tgl, Tahap Kegiatan, TMT, luas wilayah terakhir)
: ...
: ...
KOMODITAS
Tahapan No Awal Akhir Jatuh Luas Tarif Denda Pokok Denda Denda Denda(Max Total Tanggal NTPN Sisa Keterangan
SK Tempo (Ha) (%) (Bulan) 24 Bulan) PNBP Bayar PNBP
Terutang Terutang

KP PU**)

KP Eksplorasi**)

Jumlah kurang (lebih bayar) berdasarkan PP 45 Tahun 2003

IUP Eksplorasi

IUP Operasi
Produksi

Jumlah kurang (lebih bayar) berdasarkan PP 9 Tahun 2012

Keterangan:
*) Matriks diisi pada periode triwulan sesuai dengan jatuh tempo pembayaran iuran tetap masing-masing pemegang IUP atau
IUPK
**) Untuk pemegang IUP atau IUPK yang diterbitkan tahun 2009
- 855 -

VIID. FORMAT LAPORAN BERKALA UNTUK IUP EKSPLORASI ATAU IUPK


EKSPLORASI KOMODITAS MINERAL BUKAN LOGAM

FORMAT KETERANGAN

RINGKASAN (Executive Summary)

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR TABEL

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang berisikan tentang gambaran umum


pelaksanaan RKAB, data pemegang
saham, struktur organisasi dan
status dan kegunaan lahan dan lain-
lain

1.2. Legalitas format 1.2. disusun sesuai dengan matrik


1

BAB II RENCANA DAN REALISASI


berisi rencana dan realisasi kegiatan
RKAB TRIWULAN I/II/III/IV
eksplorasi pada tahun N Triwulan ….
TAHUN N

2.1. Kegiatan Eksplorasi

2.1.1. Rencana dan


Realisasi
Kegiatan
format 2.1.1. disusun sesuai dengan
Eksplorasi
matrik 2 termasuk pembiayaannya
Triwulan
I/II/III/IV Tahun
N

2.1.2. Hasil Estimasi


format 2.1.2. disusun sesuai dengan
Sumber Daya
matrik 3
dan Cadangan *)

2.2. Perlindungan
Lingkungan
- 856 -

2.2.1. Kegiatan
Pengelolaan dan format 2.2.1. disusun sesuai dengan
Pemantauan matrik 4
Lingkungan

2.2.2. Pemantauan format 2.2.2. disusun sesuai dengan


Lingkungan matrik 5

2.2.3. Biaya
Pengelolaan dan format 2.2.3. disusun sesuai dengan
Pemantauan matrik 6
Lingkungan

2.3. Keselamatan
Pertambangan

Rencana dan Realisasi format 2.3 disusun sesuai dengan matrik


Program dan Biaya 7
Keselamatan
Pertambangan
Triwulan I/II/III/IV
Tahun N

2.4. Usaha Jasa


Pertambangan
2.4.1. Standarisasi format 2.4.1. disusun sesuai dengan
matrik 8a
2.4.2. Usaha Jasa format 2.4.1. disusun sesuai dengan
Pertambangan matrik 8b

2.5. Tenaga Kerja dan


Pengembangan Sumber
Daya Manusia

2.5.1 Penggunaan format 2.5.1. disusun sesuai dengan


Tenaga Kerja matrik 9
IUP/IUPK

2.5.2 Pelatihan Tenaga format 2.5.2. disusun sesuai dengan


Kerja matrik 10

2.6. Keuangan dan


Penerimaan Negara
- 857 -

2.6.1 Keuangan format 2.6.1. disusun dengan matrik


11, 12, 13, dan 14

2.6.2 Penerimaan format 2.6.2 disusun sesuai dengan


Negara matrik 15 dan 16

LAMPIRAN-LAMPIRAN Peta-peta yang dibuat harus representatif

1. Peta lokasi sumur/parit uji dan dan informatif menggambarkan keadaan


pengeboran yang sebenarnya.

2. Penampang geologi, sumur uji, parit


uji, penampang bor.

3. Daftar hasil analisis conto.

4. Peta Realisasi Bukaan Lahan Triwulan


I/II/III/IV

5. Peta Realisasi Reklamasi Triwulan


I/II/III/IV

6. Peta Realisasi Triwulan I/II/III/IV


Pemantauan Lingkungan

7. Hasil analisa laboratorium


pemantauan lingkungan.

keterangan:

*) disesuaikan dengan tahap kegiatan


- 858 -

Matrik 1. Legalitas
URAIAN KETERANGAN
No.
1 2

1. Nama Perusahaan

2. Kode WIUP/WIUPK

3. Komoditas Mineral Logam

4. Jangka Waktu IUP/IUPK Mulai ... s.d ... (tanggal/bulan/tahun)

5. Kepala Teknik Tambang

6. Luas Wilayah IUP/IUPK Kawasan Hutan (ha) Bukan


Kawasan
HK *) HL **) HP ***) Hutan (ha)

7. Luas Project Area ****) ha

8. Ijin Pinjam Pakai Kawasan No. …


Hutan (IPPKH) *****) Tanggal …

Luas ha

Jangka mulai ... s.d ...


Waktu (Tanggal/Bulan/Tahun)

9. Luas Wilayah Pinjam Pakai


Kawasan Hutan
10. Pemegang Saham 1. … : … %
2. … : … %

11. Susunan Pengurus dan NPWP Direksi:


Pengurus 1. …
2. …
Komisaris:
1. …
2. …

Keterangan:
*) hutan Konservasi (Taman Nasional, Cagar Alam, Suaka Alam, dan lain
lain) yang dilarang untuk melakukan kegiatan usaha pertambangan
**) hutan Lindung
- 859 -

***) hutan Produksi (Terbatas, Tetap, Konversi)


****) luas area di luar Wilayah IUP/IUPK yang digunakan atas seizing
Pemerintah Daerah (Provinsi/Kabupaten), jika berada dalam
WIUP/WIUPK lain wajib membuat perjanjian permanfaatan lahan
*****) jika IPPKH masih dalam proses pengurusan agar mencantumkan nomor
surat korespondensi dengan instansi terkait
- 860 -

Matrik 2. Rencana dan Realisasi Kegiatan Eksplorasi Triwulan I/II/III/IV Tahun N

BIAYA/SATUAN RENCANA REALISASI KUMULATIF S.D.


LOKASI SATUAN TAHUN N TRIWULAN … TRIWULAN …
KEGIATAN (Rp/$ per
KEGIATAN KEGIATAN BIAYA KEGIATAN BIAYA KEGIATAN BIAYA
Satuan)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Studi Indraja
Blok/Prospek
Pemetaan

- Topografi ha

- Geologi ha

Survei Geofisika **) ha

Survei Geokimia ha/jumlah

Sumur Uji

Parit Uji
Pengeboran Open
Hole

- Jumlah Titik

- Total Kedalaman m

- Spasi Pengeboran m

Pengeboran Coring

- Jumlah Titik
- 861 -

- Total Kedalaman m

- Spasi Pengeboran m
Analisis Conto *) sampel

Analisis Geoteknik sampel

Kegiatan teknis dan


non teknis yang
terkait kegiatan
eksplorasi **)

TOTAL BIAYA EKSPLORASI

Penjelasan matrik:
1. Jika membutuhkan keterangan disampaikan dalam bentuk narasi;
2. Satuan menyesuaikan kegiatan yang dicantumkan;
3. Kolom 6 = Kolom 4 x Kolom 5;
4. Kolom 8 = Kolom 4 x Kolom 7; dan
5. Kolom 10 = Kolom 4 x Kolom 9.

Keterangan:
*) jika analisa conto dilakukan di luar negeri, pemegang IUP/IUPK wajib mengajukan permohonan pengiriman conto ke luar negeri
secara khusus
**) Apabila dilakukan dan kegiatan teknis dan non teknis harus dirinci per kegiatan
- 862 -

Matrik 3. Hasil Estimasi Sumber Daya dan Cadangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

A. Sumber Daya
Sumber Daya *)
Nama Jenis Tereka Tertunjuk Terukur Luas
No. Blok/ Material Keterangan
(Ha)
Prospek *) Kadar **) Kadar **) Kadar **)
Tonase Tonase Tonase
Unsur 1 Unsur 2 Unsur 1 Unsur 2 Unsur 1 Unsur 2
1
...
Total

B. Cadangan
Keterangan
Cadangan**) Luas (Ha)
Nama
Jenis Terkira Terbukti
No. Blok/
Material
Prospek
*) Kadar **) Tonase Kadar **)
Tonase
Unsur 1 Unsur 2 Unsur 1 Unsur 2
1
...
Total

Penjelasan matrik:
Berikan penjelasan mengenai apakah cadangan merupakan bagian dari sumberdaya atau masing-masing berdiri sendiri
Keterangan:
*) Jika dapat diterapkan, agar dipisahkan berdasarkan jenis material
**) Jika komoditas ekonomis lebih dari 2 unsur agar disesuaikan dengan jumlah unsur yang ada
- 863 -

Matrik 4. Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV


Uraian Kegiatan
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Pengelolaan lingkungan (per berapa kali per
I.
triwulan)
1. Pengelolaan kualitas air
a. Pemberian kapur
b. Pemberian tawas
c. Pemberian reagen lainnya (jika ada)
II. Pemantauan (berapa kali per triwulan)

Penjelasan matrik:
Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 864 -

Matrik 5. Hasil Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N


Pemantauan Kualitas Air (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)
Hasil Uji
No. Parameter Satuan Baku Mutu
Lingkungan (BML) Lokasi Sampling 1 Lokasi Sampling 2 Lokasi Sampling …

Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV

1 Parameter 1

...

Penjelasan Matrik:
Agar menyebutkan acuan peraturan perundangan baku mutu lingkungan yang digunakan
Pemantauan lingkungan disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 865 -

Matrik 6. Realisasi Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Rencana dan Realisasi Tahun N (IDR)/(USD)


Uraian Biaya Pengelolaan dan
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV TOTAL
Pemantauan Lingkungan
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1. Biaya Pengelolaan Lingkungan

a. Pembongkaran fasilitas
penunjang eksplorasi (jika ada)

b. Penataan lahan

c. Penghijauan, meliputi:

1) Penanaman

2) Pemeliharaan (pemupukan,
penyiangan, penyulaman, dll)

3) Pembelian tanaman

d. Pengelolaan Kualitas Kualitas Air

e. Pekerjaan sipil seperti pembuatan


dam/kolam pengendap &
Maintenance kolam pengendap

f. Pengelolaan Limbah B3
- 866 -

2. Biaya Pemantauan Lingkungan

TOTAL BIAYA PENGELOLAAN DAN


PEMANTAUAN LINGKUNGAN

Penjelasan matrik:
1. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten;
2. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya; dan
3. Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup.
- 867 -

Matrik 7. Rencana dan Realisasi Program dan Biaya Keselamatan Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Rencana Tahun N Realisasi Program dan Biaya (IDR)/(USD) Tahun N


Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV Total
Satuan
(Buah/
Program dan Biaya Biaya

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/
Kegiatan

Program

Program

Program

Program

Program
Keselamatan Pertambangan Program (IDR)/

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)
/Kali/
(USD)
Orang

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
A.
Pertambangan
1. Keselamatan Kerja Pertambangan
a. Inspeksi

b. Pertemuan

c. Kampanye
Penyediaan Rambu Lalu Lintas
d.
Tambang
Pengadaan APD dan Alat
e.
Keselamatan
f. Manajemen Risiko

g. Pelatihan dan Pendidikan

h. Pelaporan

i. Tim dan simulasi tanggap darurat


Pencegahan dan Penyelidikan
j.
Kecelakaan
k. Safety Patrol

2. Kesehatan Kerja Pertambangan


- 868 -

a. Pemeriksaan kesehatan awal

b. Pemeriksaan kesehatan berkala

c. Pemeriksaan kesehatan khusus

d. Pemeriksaan kesehatan akhir

e. Pengelolaan hiegienis dan sanitasi

f. Pengelolaan ergonomis
Pengelolaan makanan/minuman,
g.
dan gizi pekerja
Diagnosis dan pemeriksaan
h.
penyakit akibat kerja
i. Inspeksi

j. Pendidikan dan Pelatihan

k. Kampanye

l. Pelaporan

m. Penyediaan Obat-obatan dan P3K

3. Lingkungan Kerja Pertambangan

a. Pengendalian debu

b. Pengendalian kebisingan

c. Pengendalian getaran

d. Pengendalian pencahayaan

e. Pengendalian kualitas udara kerja

f. Pengendalian radiasi

g. Pengendalian faktor kimia

h. Pengendalian faktor biologi


Pengelolaan kebersihan lingkungan
i.
kerja
- 869 -

Sistem Manajemen Keselamatan


4. Pertambangan Mineral dan Batubara
(SMKP Minerba)
a. Evaluasi SMKP Minerba

b. Audit Internal SMKP Minerba

c. Audit Eksternal SMKP Minerba

B. Keselamatan Operasi Pertambangan


Pengelolaan (perawatan dan perbaikan)
1. sarana, prasarana, instalasi, dan
peralatan pertambangan
Pengelolaan dan pemantauan
2.
pengamanan instalasi
Pengujian kelayakan pengunaan sarana,
3. prasarana, instalasi, dan peralatan
pertambangan
4. Kompetensi tenaga teknik

5. Kajian teknis pertambangan

C. Pelaksanaan Bulan K3 Nasional

TOTAL

Penjelasan matrik:
1. Data di atas merupakan data perusahaan pemegang IUP/IUPK termasuk perusahaan jasa pertambangan;
2. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten;
3. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya; dan
4. Jenis kegiatan atau program disesuaikan dengan kegiatan pertambangan.
- 870 -

DATA KOMPETENSI TENAGA KERJA


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ...
Bentuk XII-i

Jenis Kompetensi

Pengawas Operasional Utama


Pengawas Operasional Madya

Rigger dan Operator Pesawat


Petugas Industrial Hygiene
Petugas P3K, Tim Tanggap

Petugas Proteksi Radiasi


Juru Ledak dan Petugas

Dokter, Juru Rawat dan

Geologi dan Eksplorasi


Perencanaan Tambang
Pengawas Operasional
Darurat dan Pemadan

Petugas Bahan Kimia


Angkat dan Angkut
Petugas Ventilasi

Berthing Master
Bahan Peledak

Penambangan
Perusahaan

Juru Langsir

Maintenance
Pengolahan
Juru Derek

Ahli Listrik

Kebakaran
Juru Ukur

Paramedis
Pertambangan (1),

Juru Bor

Loading/
Juru Las

Pertama
No
Kontraktor (2) dan
Sub-Kontraktor (3)

1.

...
Jumlah
Keterangan :
1. Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari kalender setelah Triwulan ke - IV.
2. Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara
3. Perusahaan Jasa Pertambangan adalah perusahaan yang melakukan usaha jasa pertambangan mineral dan batubara.
4. Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan.
5. Sub-Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari kontraktor seperti yang dimaksud dalam poin 3.
- 871 -

PENGELOLAAN KESEHATAN KERJA PERTAMBANGAN*)

NO PROGRAM KETERANGAN
1 RENCANA PENGELOLAAN KESEHATAN KERJA
a. Pengelolaan Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Pengelolaan Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Pengelolaan Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
e. Pengelolaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Kerja : Penjelasan Detail
2 PELAKSANAAN PROGRAM KESEHATAN KERJA
a. Pelaksanaan Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Pelaksanaan Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Pelaksanaan Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pelaksanaan Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
e. Pelaksanaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Kerja : Penjelasan Detail
3 EVALUASI DAN TINDAK LANJUT KESEHATAN KERJA
a. Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
e. Pelaksanaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Kerja : Penjelasan Detail

Penjelasan matrik:
*) Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah Triwulan ke- IV yang isinya mencakup kinerja pengelolaan kesehatan kerja
pertambangan selama tahun berjalan.
- 872 -

PENGELOLAAN LINGKUNGAN KERJA PERTAMBANGAN*)


NO PROGRAM KETERANGAN
1 Pengendalian Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail
2 Pemantauan Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail
3 Evaluasi dan Tindaklanjut Program Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail

Penjelasan Matrik:
*) Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah Triwulan ke- IV yang
isinya mencakup kinerja pengelolaan lingkungan kerja pertambangan
selama tahun berjalan.
- 873 -

Matrik 8a. Realisasi Penggunaan Standardisasi Triwulan I/II/III/IV Tahun N

A. DAFTAR STANDAR YANG DIGUNAKAN


SNI *) Standar Internasional **)
No Realisasi Rencana Realisasi
Rencana Tahun Ke-N
Triwulan … Tahun Ke-N Triwulan …
1
2
3
dst

Keterangan:
*) Standar Nasional Indonesia yang telah diterapkan
**) Standar Internasional atau Standar dari Negara lain yang diterapkan

B. STANDAR KOMPETENSI
Nama Standar Kompetensi *)
No
Rencana Tahun Ke-N Realisasi Triwulan …

1
2
3
dst

Keterangan:
*) Meliputi Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia, Standar
Kompetensi Kerja Khusus, Standar Kompetensi Kerja Internasional

C. JUMLAH STANDAR OPERASIONAL


Jumlah
No SOP *)
Rencana Tahun Ke-N Realisasi Triwulan …

1 Eksplorasi
2 Konstruksi Pertambangan
3 Pengangkutan
4 Lingkungan Pertambangan
5 Pascatambang Dan Reklamasi
6 Penambangan
7 Pengolahan Dan Pemurnian
8 Lain-Lain
Total

Keterangan:
*) Hanya terkait SOP bidang keteknikan
- 874 -

Matrik 8b. Realisasi Penggunaan Usaha Jasa Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan IUP/IUPK Triwulan I/II/III/IV Tahun N


Perizinan
Penanggung Jawab
Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
Operasional
Nama
IUJP Investasi
No. Perusahaan Kegiatan
(Rp)
Jasa Jasa
Non Inti Reali Asing Surat Pengesahan
No. Tgl Tgl Bidang Masa Nilai
sasi Negara Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nasional Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp)
(Rp) Jabatan Jumlah Nomor Tanggal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah

Keterangan Pengisian Kolom Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N:
1. Perusahaan : nama - nama perusahaan jasa yang terdaftar dalam perusahaan pemegang Wilayah IUP/KK/PKP2B;
2. Jasa Non Inti
3. Nomor : Nomor SK;
4. Tanggal Berlaku : Tanggal ditetapkan SK;
5. Tanggal berakhir : Tanggal berakhirnya SK;
6. Bidang Usaha Jasa : Jenis bidang usaha yang tercantum dalam SK;
7. Kegiatan : kegiatan yang dilakukan dalam Wilayah IUP/IUPK sesuai kontrak;
8. Masa Kontrak : masa kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
9. Nilai Kontrak : nilai kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
10. Realisasi : realisasi nilai kontrak tahun ke-N triwulan ...;
- 875 -

11. Investasi : realisasi pembelian dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi selama
tahun berjalan;
12. Penerimaan Negara : realisasi penerimaan negara selama tahun berjalan;
13. Penerimaan Daerah : realisasi penerimaan daerah selama tahun berjalan;
14. Pembelanjaan Lokal : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
15. Pembelanjaan Nasional : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana
perusahaan tersebut beroperasi;
16. Pembelanjaan Impor : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
17. Tenaga kerja Lokal : realisasi jumlah tenaga kerja di wilayah provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi pada akhir
periode pelaporan;
18. Tenaga kerja Nasional : realisasi jumlah tenaga kerja yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana
perusahaan tersebut beroperasi pada akhir periode pelaporan;
19. Tenaga kerja Asing : tenaga kerja yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
20. Jabatan : realisasi jenis jabatan tenaga kerja asing yang digunakan;
21. Jumlah : realisasi jumlah tenaga kerja asing yang digunakan;
Penanggung Jawab Operasional
22. Nama : realisasi nama penanggung jawab operasional yang digunakan;
23. Nomor : Nomor surat pengesahan penanggung jawab operasional; dan
24. Tanggal : Tanggal surat pengesahan penanggung jawab operasional.
- 876 -

Matrik 9. Realisasi Tenaga Kerja Triwulan I/II/III/IV Tahun N


PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N REALISASI TAHUN N TRIWULAN ….

A. PERUSAHAAN PEMEGANG IUP/IUPK

KUALIFIKASI
KUALIFIKASI PERIZINAN PERIZINA
JUMLAH TENAGA KERJA JUMLAH TENAGA KERJA TENAGA
TENAGA KERJA TKA N TKA
KLASIFIKASI KERJA
N0.
JABATAN TKI (LATAR DAN TKI (LATAR DAN
JUMLAH JUMLAH
NON TKA JENJANG (RPTKA) LOK NON TKA JENJANG (RPTKA)
LOKAL TKI TKI
LOKAL PENDIDIKAN) AL LOKAL PENDIDIKAN)

1. MANAJEMEN

2. PROFESIONAL

3. TEKNISI

4. ADMINISTRASI

5. TERAMPIL

6. TIDAK
TERAMPIL

TOTAL

Penjelasan matrik:
Dilengkapi dengan dokumen Pendukung dalam bentuk softcopy antara lain:
1. Struktur Organisasi (bagan struktur organisasi sebagaimana tercantum dalam Bab I Pendahuluan);
2. Tabel Komitmen penggantian TKA dan TKI serta program transfer teknologi dan keahlian;
3. Akta perusahaan (dengan susunan pengurus sebagaimana dimaksud dalam Bab I Pendahuluan);
4. Uraian kerja jabatan untuk RPTKA/TKA dalam struktur organisasi pada angka 1; dan
5. Identitas TKI pendamping baik CV maupun Ijazah.
- 877 -

Matrik 10. Realisasi Pelatihan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N

Jumlah
No. NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta

1.

...

Total

PERUSAHAAN REALISASI TAHUN N TRIWULAN ….

Jumlah
No. NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta

1.

...

Total
- 878 -

Matrik 11. Laporan Neraca Keuangan Mineral (Realisasi Keuangan


Triwulan I/II/III/IV Tahun (N))

(Rp/US$) ASUMSI NILAI KURS:


RENCANA REALISASI TAHUN (N)
URAIAN
TAHUN (N) TRI. I TRI.II TRI.III TRI.IV
NERACA
AKTIVA LANCAR
Kas dan Bank
Piutang Usaha
Pajak dibayar dimuka
Piutang lain-lain dan biaya dibayar
dimuka
Persediaan
Jumlah Aktiva Lancar
AKTIVA TIDAK LANCAR
Aktiva Tetap
Aktiva Lainnya
Aktiva Eksplorasi dan Evaluasi
Beban ditangguhkan
Properti Pertambangan
Amortisasi
Depresiasi
Jumlah aktiva Tidak Lancar
JUMLAH AKTIVA
HUTANG DAN MODAL
Kewajiban Jangka Pendek
Hutang Bank
Hutang Akrual
Hutang afiliasi
Hutang pajak
Hutang lain-lain
Jumlah Kewajiban Jangka Pendek
Kewajiban Jangka Panjang
Hutang Bank
Hutang pajak
Provisi untuk reklamasi dan
penutupan tambang
Hutang Leasing
Hutang afiliasi
Hutang lain-lain
Jumlah Kewajiban Jangka Panjang
Jumlah Kewajiban
Modal Saham
Modal Yang Disetor
Laba ditahan
Lain-lain
Ekuitas
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS

Penjelasan Matrik:
Cut off realisasi sampai dengan September Tahun (N)
- 879 -

Matrik 12. Laporan Laba Rugi Mineral


(Rp/US$)
RENCANA REALISASI TAHUN (N)
NO URAIAN SATUAN
TAHUN (N) TRI. I TRI. II TRI. III TRI. IV JUMLAH
1 2 3 4 5 6=2+3+4+5
Produksi
Penjualan
Harga Jual/ton
A Penjualan
B Harga Pokok Penjualan
C Laba kotor
D Beban Operasi:
Beban Penjualan
Beban Umum
Beban lain-lain
Jumlah Beban Operasi
E Laba Operasi
F Pendapatan/(beban) lain-lain:
Beban bunga
Pendapatan bunga
Beban lain-lain
Rugi/laba selisih kurs, bersih
Jumlah pendapatan/(beban) lain-lain
G Laba sebelum Pajak
H Biaya Pajak Penghasilan
I Laba Bersih
- 880 -

Matrik 13. Laporan Arus Kas Mineral

(Rp/US$)
Total %
REALISASI TAHUN (N)
RENCANA Realisa Realisa
URAIAN TAHUN si si
(N) TRI. TRI. Tahun Tahun
TRI. I TRI. II
III IV N N
6=2+3+ 7=6/1
1 2 3 4 5
4+5
Arus Kas dari Aktivitas Operasi
Laba (Rugi) Bersih tahun berjalan
Penyesuaian dari Laba Bersih untuk menentukan
Kas yg Diperoleh dr Operasi:
- Penyusutan
- Amortisasi
- Pembebanan untuk program pensiun yang
melebihi pembayaran
- Lain-lain
Pengurangan (penambahan) Modal Kerja non kas
yg berhubungan dengan Operasi:
- Pengurangan (Penambahan) Piutang Usaha
- Pengurangan (Penambahan) Piutang lain-lain
- Pengurangan (Penambahan) Persediaan
Pengurangan (Penambahan) Biaya dibayar di
-
muka
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Usaha
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pajak
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Lain-lain
Penambahan (Pengurangan) Biaya yg masih
-
harus dibayar
Penambahan (Pengurangan) Pendapatan
-
diterima dimuka
Pengurangan (Penambahan) Kewajiban lancar
-
lainnnya
Arus kas netto digunakan untuk Aktivitas
Operasi
Arus Kas dalam aktivitas Investasi
- Pengurangan (Penambahan) Aktiva Tetap
- Pengurangan (Penambahan) Aktiva lain-lain
Arus Kas Netto yang digunakan untuk
aktivitas Investasi
Arus Kas dalam aktivitas Pendanaan
- Pengurangan (Penambahan) Deposito
Penambahan (Pengurangan) Hutang Pemegang
- Saham
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Afiliasi
- Penambahan (Pengurangan) Hutang lain-lain
Pembayaran Deviden
- Koreksi ke Laba ditahan
- Tambahan Modal Disetor
Arus Kas Netto Yang Digunakan Untuk
Aktivitas Pendanaan

Kenaikan (Penurunan) netto kas dan Bank

Kas dan Bank Awal Tahun

Kas dan Bank Akhir Tahun

Penjelasan matrik:
1. pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahan
2. cut off realisasi sampai dengan September tahun N-1
- 881 -

Matrik 15. Laporan Rencana & Realisasi Investasi Tahun (n)


(Rp/US$)

REALISASI INVESTASI TIAP BULAN TAHUN (n) KENDALA HAMBATAN


DALAM DALAM
RENCANA
KEGIATAN KEGIATAN
NO URAIAN INVESTASI
JAN FEB MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUST SEPT OKT NOV DES INVESTASI INVESTASI
TAHUN (n)
(Faktor (Faktor
Internal) Eksternal)
Kegiatan Investasi 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 = 3/1 15 = 4/1
1 Bangunan 1. 1.
2 Prasarana 2. 2.
3 Mesin 3. 3.
4 Peralatan 4. 4.
5 Kapal 5. 5.
Kendaraan
6
& Angkutan 6. 6.
Alat-alat &
7
Perabotan 7. 7.
8 Eksplorasi 8. 8.
Aktiva tidak
9
berwujud 9. 9.

Keterangan:
1. Bangunan: Seluruh investasi yang dilakukan untuk semua bangunan fisik
2. Prasarana: Kegiatan investasi untuk pembangunan jalan, pelabuhan, dan semua infrastruktur pendukung
3. Mesin: Kegiatan investasi untuk permesinan di pabrik, plant, conveyor, dsb
4. Peralatan: Kegiatan investasi untuk semua alat berat yang bergerak, truk, dsb
5. Kapal: Kegiatan investasi pada transportasi air
6. Kendaraan & Angkutan: Kegiatan investasi pada transportasi di darat, LV, dsb
7. Alat-alat & Perabotan: Investasi untuk office equipment, furnitur, dsb
8. Eksplorasi: Seluruh investasi untuk kegiatan eksplorasi
9. Aktiva tidak berwujud: Investasi untuk biaya perizinan, IPPKH, Biaya pembebasan lahan, dan semua pengeluaran perizinan yang
berdampak langsung pada kegiatan produksi, dsb
10. Investasi Usaha Jasa: Seluruh investasi yang dilakukan oleh perusahaan jasa pertambangan (inti/non inti) yang berkegiatan di KK,
PKP2B, dan IUP
- 882 -

Matrik 15. Penerimaan Negara Mineral

(Rp/US$)
REALISASI TAHUN (N) Total % Total
RENCANA Realisasi
NO URAIAN TRI. TRI. Realisasi
TAHUN (N) TRI. I TRI. II Tahun N
III IV Tahun N
7 =6/1
PENERIMAAN NEGARA 1 2 3 4 5 6=2+3+4+5

a PAJAK
PPH Pasal 21
PPH Pasal 22
PPH Pasal 23/26
PPH Pasal 25
PPH Pasal 29
PPN Masukan
PPN Keluaran
Pajak-pajak daerah
Lumpsum Payment

Jumlah Pajak

b NON PAJAK
Dead Rent
Royalti
BBN, SPW3D
Advance Payment
BBN
Jumlah Non Pajak
JUMLAH PENERIMAAN
NEGARA

Penjelasan Matrik:
Cut off realisasi sampai dengan September Tahun N-1
- 883 -

Matrik 16. Iuran Tetap


LAPORAN PERHITUNGAN IURAN TETAP *)

PERHITUNGAN IURAN TETAP PT ...


PROVINSI : ...
LUAS WILAYAH : ...
KABUPATEN : ... (... Ha)
DASAR : SK (Nomer SK, Tgl, Tahap Kegiatan, TMT, luas wilayah terakhir)
KOMODITAS : ...
Tahapan No Awal Akhir Jatuh Luas Tarif Denda Pokok Denda Denda(Bulan) Denda(Max Total Tanggal NTPN Sisa PNBP Keterangan
SK Tempo (Ha) (%) 24 Bulan) PNBP Bayar Terutang
Terutang

KP PU**)

KP
Eksplorasi**)

Jumlah kurang (lebih bayar) berdasarkan PP 45 Tahun 2003

IUP Eksplorasi

IUP Operasi
Produksi

Jumlah kurang (lebih bayar) berdasarkan PP 9 Tahun 2012

Keterangan:
*) Matriks diisi pada periode triwulan sesuai dengan jatuh tempo pembayaran iuran tetap masing-masing pemegang IUP atau IUPK
**) Untuk pemegang IUP atau IUPK yang diterbitkan tahun 2009
- 884 -

VIIE. FORMAT LAPORAN BERKALA UNTUK IUP EKSPLORASI ATAU IUPK


EKSPLORASI KOMODITAS BATUAN

FORMAT KETERANGAN

RINGKASAN (Executive Summary)

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR TABEL

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang berisikan tentang gambaran umum


pelaksanaan RKAB, data pemegang
saham, struktur organisasi dan status
dan kegunaan lahan dan lain-lain

1.2. Legalitas format 1.2. disusun sesuai dengan matrik


1

BAB II RENCANA DAN REALISASI berisi rencana dan realisasi kegiatan


TRIWULAN I/II/III/IV TAHUN eksplorasi pada tahun N Triwulan ….
N

2.1. Kegiatan Eksplorasi

2.1.1. Rencana dan


Realisasi
Kegiatan
format 2.1.1. disusun sesuai dengan
Eksplorasi
matrik 2 termasuk pembiayaannya
Triwulan
I/II/III/IV Tahun
N

2.1.2. Hasil Estimasi format 2.1.2. disusun sesuai dengan


Sumber daya matrik 3
- 885 -

dan Cadangan *)

2.2. Perlindungan
Lingkungan

2.2.1. Kegiatan format 2.2.1. disusun sesuai dengan


Pengelolaan dan matrik 4
Pemantauan
Lingkungan

2.2.2. Pemantauan format 2.2.2. disusun sesuai dengan


Lingkungan matrik 5

2.2.3. Biaya format 2.2.3. disusun sesuai dengan


Pengelolaan dan matrik 6
Pemantauan
Lingkungan

2.3. Keselamatan
Pertambangan

Rencana dan Realisasi format 2.3 disusun dengan matrik 7


Program dan Biaya
Keselamatan
Pertambangan Triwulan
I/II/III/IV

2.4. Tenaga Kerja dan


Pengembangan Sumber
Daya Manusia

Penggunaan Tenaga format 2.4 disusun sesuai dengan matrik


Kerja IUP/IUPK 8

2.5. Keuangan dan


Penerimaan Negara

2.5.1 Keuangan format 2.5.1. disusun dengan matrik 9,


10, dan 11

2.5.2 Penerimaan format 2.5.2 disusun sesuai dengan


Negara matrik 12 dan 13
- 886 -

LAMPIRAN-LAMPIRAN

1. Peta topografi hasil penelitian

2. Peta geologi dan sebaran bijih hasil


penelitian.

3. Peta lokasi percontoan.

4. Daftar hasil analisa conto.


Peta-peta yang dibuat harus representatif
5. Peta Realisasi Bukaan Lahan Triwulan dan informatif menggambarkan keadaan
I/II/III/IV yang sebenarnya.
6. Peta Realisasi Reklamasi Triwulan
I/II/III/IV

7. Peta Realisasi Triwulan I/II/III/IV


Pemantauan Lingkungan

8. Hasil analisa laboratorium


pemantauan lingkungan.

keterangan:

*) disesuaikan dengan tahap kegiatan


- 887 -

Matrik 1. Legalitas
URAIAN KETERANGAN
No.
1 2

1. Nama Perusahaan

2. Kode WIUP/WIUPK

3. Komoditas Mineral Logam

4. Jangka Waktu IUP/IUPK Mulai ... s.d ... (tanggal/bulan/tahun)

5. Kepala Teknik Tambang

6. Luas Wilayah IUP/IUPK Kawasan Hutan (ha) Bukan


Kawasan
HK *) HL **) HP ***) Hutan (ha)

7. Luas Project Area ****) ha

8. Ijin Pinjam Pakai Kawasan No. …


Hutan (IPPKH) *****) Tanggal …

Luas ha

Jangka mulai ... s.d ...


Waktu (Tanggal/Bulan/Tahun)
Luas Wilayah Pinjam Pakai
9.
Kawasan Hutan
10. Pemegang Saham 1. … : … %
2. … : … %

11. Susunan Pengurus dan NPWP Direksi:


Pengurus 1. …
2. …
Komisaris:
1. …
2. …

Keterangan:
*) Hutan Konservasi (Taman Nasional, Cagar Alam, Suaka Alam, dan lain
lain) yang dilarang untuk melakukan kegiatan usaha pertambangan
**) Hutan Lindung
***) Hutan Produksi (Terbatas, Tetap, Konversi)
- 888 -

****) Luas area di luar Wilayah IUP/IUPK yang digunakan atas seizin
Pemerintah Daerah (Provinsi/Kabupaten), jika berada dalam
WIUP/WIUPK lain wajib membuat perjanjian permanfaatan lahan
*****) Jika IPPKH masih dalam proses pengurusan agar mencantumkan nomor
surat korespondensi dengan instansi terkait
- 889 -

Matrik 2. Rencana dan Realisasi Kegiatan Eksplorasi Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

LOKASI KEGIATAN SATUAN BIAYA/SATUA RENCANA TAHUN (N) REALISASI KUMULATIF SAMPAI
KEGIATAN N (Rp/$ per TRIWULAN … DENGAN TRIWULAN …
Satuan) KEGIATAN BIAYA KEGIATAN BIAYA KEGIATAN BIAYA

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

Blok/Pit Pemetaan

- Topografi/Batimetri ha

- Geologi ha

Penyelidikan Lainnya*

TOTAL BIAYA EKSPLORASI

Penjelasan matrik:
1. Jika membutuhkan keterangan disampaikan dalam bentuk narasi;
2. Satuan menyesuaikan kegiatan yang dicantumkan;
3. Kolom 6 = Kolom 4 x Kolom 5;
4. Kolom 8 = Kolom 4 x Kolom 7; dan
5. Kolom 10 = Kolom 4 x Kolom 9.

Keterangan:
*) jika dilakukan
- 890 -

Matrik 3. Hasil Estimasi Sumber Daya dan Cadangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N
A. Sumber Daya

Sumber Daya

Nama Tereka Tertunjuk Terukur


No. Keterangan
Blok/ Luas (Ha)
Prospek Volume Tonase Volume Tonase Volume Tonase
(m3) (ton) (m3) (ton) (m3) (ton)

N
Total

B. Cadangan

Cadangan

Nama Terkira Terbukti


No. Keterangan
Blok/ Luas (Ha)
Prospek Volume Tonase Volume Tonase
(m3) (ton) (m3) (ton)

N
Total

Penjelasan matrik:
Berikan penjelasan mengenai apakah cadangan merupakan bagian dari sumberdaya atau masing-masing berdiri sendiri
- 891 -

Matrik 4. Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV


Uraian Kegiatan
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Pengelolaan lingkungan (per berapa kali per


I.
triwulan)

1. Pengelolaan kualitas air

a. Pemberian kapur

b. Pemberian tawas

c. Pemberian reagen lainnya (jika ada)

II. Pemantauan (berapa kali per triwulan)

Penjelasan Matrik:
Disesuaikan dengan dokumen lingkungan hidup.
- 892 -

Matrik 5. Hasil Pemantauan Lingkungan I/II/III/IV Tahun N


Pemantauan Kualitas Air (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)
Baku Mutu Hasil Uji
No. Parameter Satuan
Lingkungan (BML) Lokasi Sampling 1 Lokasi Sampling 2 Lokasi Sampling …
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 Parameter 1
...

Penjelasan Matrik:
1. Agar menyebutkan acuan peraturan perundangan baku mutu lingkungan yang digunakan
2. Pemantauan lingkungan disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 893 -

Matrik 6. Realisasi Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N
Rencana dan Realisasi Tahun N (IDR)/(USD)
Uraian Biaya Pengelolaan dan
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV TOTAL
Pemantauan Lingkungan
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1. Biaya Pengelolaan Lingkungan

a. Pembongkaran fasilitas
penunjang eksplorasi (jika ada)

b. Penataan lahan

c. Penghijauan, meliputi:

1) Penanaman

2) Pemeliharaan (pemupukan,
penyiangan, penyulaman, dll)

3) Pembelian tanaman

d. Pengelolaan Kualitas Kualitas Air

e. Pekerjaan sipil seperti pembuatan


dam/kolam pengendap &
Maintenance kolam pengendap

f. Pengelolaan Limbah B3

2. Biaya Pemantauan Lingkungan


- 894 -

TOTAL BIAYA PENGELOLAAN DAN


PEMANTAUAN LINGKUNGAN

Penjelasan matrik:
1. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten;
2. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya; dan
3. Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup.
- 895 -

Matrik 7. Rencana dan Realisasi Program dan Biaya Keselamatan Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Rencana Tahun N Realisasi Program dan Biaya (IDR)/(USD) Tahun N


Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV Total
Satuan
(Buah/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/
Program dan Biaya Biaya
Kegiatan

Program

Program

Program

Program

Program
Keselamatan Pertambangan Program (IDR)/

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)
/Kali/
(USD)
Orang

1 2 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
A.
Pertambangan
1. Keselamatan Kerja Pertambangan
Pengadaan APD dan Alat
a.
Keselamatan
b. Manajemen Risiko
c. Pelaporan
Pencegahan dan
d.
Penyelidikan Kecelakaan
2. Kesehatan Kerja Pertambangan
Pemeriksaan kesehatan
a.
awal
Pemeriksaan kesehatan
b.
berkala
Diagnosis dan
c. pemeriksaan penyakit
akibat kerja
d. Pelaporan
- 896 -

Penyediaan Obat-obatan
e.
dan P3K
3. Lingkungan Kerja Pertambangan
a. Pengendalian debu
Pengelolaan kebersihan
b.
lingkungan kerja
4. Audit Internal SMKP Minerba
Keselamatan Operasi
B.
Pertambangan
Pengelolaan (perawatan dan
perbaikan) sarana, prasarana,
1.
instalasi, dan peralatan
pertambangan
2. Kompetensi tenaga teknik
TOTAL

Penjelasan Matrik:
1. Data di atas merupakan data perusahaan pemegang IUP/IUPK termasuk perusahaan jasa pertambangan.
2. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten.
3. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya.
4. Jenis kegiatan atau program disesuaikan dengan kegiatan pertambangan.
5. Jika ada rencana program di luar format ini, dapat langsung ditambahkan dengan mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 55
Tahun 2010.
- 897 -

DATA KOMPETENSI TENAGA KERJA


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ... Bentuk XII-i

Jenis Kompetensi

Pengawas Operasional Pertama

Pengawas Operasional Utama


Pengawas Operasional Madya

Rigger dan Operator Pesawat


Petugas Industrial Hygiene
Petugas P3K, Tim Tanggap

Petugas Proteksi Radiasi


Juru Ledak dan Petugas

Dokter, Juru Rawat dan

Geologi dan Eksplorasi


Perencanaan Tambang
Darurat dan Pemadan

Petugas Bahan Kimia


Perusahaan

Angkat dan Angkut


Petugas Ventilasi

Berthing Master
Bahan Peledak

Penambangan
Pertambangan (1),

Juru Langsir

Maintenance
Pengolahan
Juru Derek

Ahli Listrik

Kebakaran
Juru Ukur

Paramedis

Loading/
Juru Bor
Juru Las
No Kontraktor (2)
dan Sub-
Kontraktor (3)

1.


Jumlah

Penjelasan Matrik:
1. Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari kalender setelah Triwulan ke - IV.
2. Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara dan
Perusahaan Jasa Pertambangan adalah perusahaan yang melakukan usaha jasa pertambangan mineral dan batubara.
3. Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan.
4. Sub-Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari kontraktor seperti yang dimaksud dalam poin 3.
- 898 -

PENGELOLAAN KESEHATAN KERJA PERTAMBANGAN*)


NO PROGRAM KETERANGAN
1 RENCANA PENGELOLAAN KESEHATAN KERJA
a. Pengelolaan Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Pengelolaan Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Pengelolaan Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
e. Pengelolaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Kerja : Penjelasan Detail
2 PELAKSANAAN PROGRAM KESEHATAN KERJA
a. Pelaksanaan Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Pelaksanaan Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Pelaksanaan Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pelaksanaan Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
e. Pelaksanaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Kerja : Penjelasan Detail
3 EVALUASI DAN TINDAK LANJUT KESEHATAN KERJA
a. Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
e. Pelaksanaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Kerja : Penjelasan Detail

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah Triwulan ke- IV yang isinya mencakup kinerja pengelolaan kesehatan kerja
pertambangan selama tahun berjalan.
- 899 -

PENGELOLAAN LINGKUNGAN KERJA PERTAMBANGAN*)

NO PROGRAM KETERANGAN
1 Pengendalian Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail
2 Pemantauan Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail
3 Evaluasi dan Tindaklanjut Program Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah Triwulan ke- IV yang
isinya mencakup kinerja pengelolaan lingkungan kerja pertambangan
selama tahun berjalan
- 900 -

Matrik 8. Realisasi Tenaga Kerja Triwulan I/II/III/IV Tahun N

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N REALISASI TAHUN N TRIWULAN ….

A. PERUSAHAAN PEMEGANG IUP/IUPK

KUALIFIKASI KUALIFIKASI
PERIZIN PERIZIN
JUMLAH TENAGA KERJA TENAGA JUMLAH TENAGA KERJA TENAGA
AN TKA AN TKA
KLASIFIKASI KERJA KERJA
N0.
JABATAN TKI (LATAR DAN TKI (LATAR DAN
JUMLAH JUMLAH
NON TKA JENJANG (RPTKA) NON TKA JENJANG (RPTKA)
LOKAL TKI LOKAL TKI
LOKAL PENDIDIKAN) LOKAL PENDIDIKAN)

1. MANAJEMEN

2. PROFESIONAL

3. TEKNISI

4. ADMINISTRASI

5. TERAMPIL

6. TIDAK
TERAMPIL

TOTAL
- 901 -

Penjelasan matrik:
Dilengkapi dengan dokumen Pendukung dalam bentuk softcopy antara lain:
1. Struktur Organisasi (bagan struktur organisasi sebagaimana tercantum dalam Bab I Pendahuluan);
2. Tabel Komitmen penggantian TKA dan TKI serta program transfer teknologi dan keahlian;
3. Akta perusahaan (dengan susunan pengurus sebagaimana dimaksud dalam Bab I Pendahuluan);
4. Uraian kerja jabatan untuk RPTKA/TKA dalam struktur organisasi pada angka 1; dan
5. Identitas TKI pendamping baik CV maupun Ijazah
- 902 -

Matrik 9. Laporan Neraca Keuangan Mineral Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

(Rp/US$) ASUMSI NILAI KURS:


RENCANA REALISASI TAHUN (N)
URAIAN TAHUN
TRI. I TRI.II TRI.III TRI.IV
(N)
NERACA
AKTIVA LANCAR
Kas dan Bank
Piutang Usaha
Pajak dibayar dimuka
Persediaan
Jumlah Aktiva Lancar
AKTIVA TIDAK LANCAR
Aktiva Tetap
Aktiva Lainnya
Aktiva Eksplorasi dan Evaluasi
Beban ditangguhkan
Properti Pertambangan
Amortisasi
Depresiasi
Jumlah aktiva Tidak Lancar
JUMLAH AKTIVA
HUTANG DAN MODAL
Kewajiban Jangka Pendek
Kewajiban Jangka Panjang
Jumlah Kewajiban
Modal Saham
Modal Yang Disetor
Laba ditahan
Lain-lain
Ekuitas
JUMLAH KEWAJIBAN DAN
EKUITAS

Penjelasan Matrik:
Cut off realisasi sampai dengan September Tahun N-1
- 903 -

Matrik 10. Laporan Laba Rugi Mineral

(Rp/US$)

RENCANA REALISASI TAHUN (N)


NO URAIAN SATUAN
TAHUN (N) TRI. I TRI. II TRI. III TRI. IV JUMLAH
1 2 3 4 5 6=2+3+4+5
Produksi
Penjualan
Harga Jual/ton
A Penjualan
B Royalti / DHPB
C Harga Pokok Penjualan
D Laba kotor
E Beban Operasi:
Beban Penjualan
Beban Umum
Beban lain-lain
Jumlah Beban Operasi
F Laba Operasi
G Laba sebelum Pajak
H Biaya Pajak Penghasilan
I Laba Bersih
- 904 -
Matrik 11. Laporan Rencana & Realisasi Investasi Tahun (N)
(Rp/US$)

REALISASI INVESTASI TIAP BULAN TAHUN (N) KENDALA HAMBATAN


DALAM DALAM
RENCANA
KEGIATAN KEGIATAN
NO URAIAN INVESTASI
JAN FEB MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUST SEPT OKT NOV DES INVESTASI INVESTASI
TAHUN (N)
(Faktor (Faktor
Internal) Eksternal)
Kegiatan Investasi 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 = 3/1 15 = 4/1
1 Bangunan 1. 1.
2 Prasarana 2. 2.
3 Mesin 3. 3.
4 Peralatan 4. 4.
5 Kapal 5. 5.
Kendaraan
6
& Angkutan 6. 6.
Alat-alat &
7
Perabotan 7. 7.
8 Eksplorasi 8. 8.
Aktiva tidak
9
berwujud 9. 9.
Investasi
10
Usaha Jasa 10. 10.
Keterangan:
1. Bangunan: Seluruh investasi yang dilakukan untuk semua bangunan fisik
2. Prasarana: Kegiatan investasi untuk pembangunan jalan, pelabuhan, dan semua infrastruktur pendukung
3. Mesin: Kegiatan investasi untuk permesinan di pabrik, plant, conveyor, dsb
4. Peralatan: Kegiatan investasi untuk semua alat berat yang bergerak, truk, dsb
5. Kapal: Kegiatan investasi pada transportasi air
6. Kendaraan & Angkutan: Kegiatan investasi pada transportasi di darat, LV, dsb
7. Alat-alat & Perabotan: Investasi untuk office equipment, furnitur, dsb
8. Eksplorasi: Seluruh investasi untuk kegiatan eksplorasi
- 905 -
9. Aktiva tidak berwujud: Investasi untuk biaya perizinan, IPPKH, Biaya pembebasan lahan, dan semua pengeluaran perizinan yang
berdampak langsung pada kegiatan produksi, dsb
10. Investasi Usaha Jasa: Seluruh investasi yang dilakukan oleh perusahaan jasa pertambangan (inti/non inti) yang berkegiatan di KK,
PKP2B, dan IUP
- 906 -
Matrik 12. Penerimaan Negara Mineral
(Rp/US$)
REALISASI TAHUN (N) % Total
Total
RENCANA Realisasi
NO URAIAN TRI. TRI. TRI. Realisasi
TAHUN TRI. I Tahun N
II III IV Tahun N
(N)
PENERIMAAN NEGARA 1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 =6/1

a PAJAK
PPH Pasal 21
PPH Pasal 22
PPH Pasal 23/26
PPH Pasal 25
PPH Pasal 29
PPN Masukan
PPN Keluaran
Pajak-pajak daerah
Jumlah Pajak
b NON PAJAK
Dead Rent
BBN
Jumlah Non Pajak
JUMLAH
PENERIMAAN
NEGARA

Penjelasan Matrik:
Cut off realisasi sampai dengan September Tahun N-
- 907 -

Matrik 13. Iuran Tetap


LAPORAN PERHITUNGAN IURAN TETAP *)

PERHITUNGAN IURAN TETAP PT ...


PROVINSI : ...
LUAS WILAYAH : ...
KABUPATEN : ... (...Ha)
DASAR : SK (Nomer SK, Tgl, Tahap Kegiatan, TMT, luas wilayah terakhir)
KOMODITAS : ...
Tahapan No Awal Akhir Jatuh Luas Tarif Denda Pokok Denda Denda(Bulan) Denda(Max Total Tanggal NTPN Sisa Keterangan
SK Tempo (Ha) (%) 24 Bulan) PNBP Bayar PNBP
Terutang Terutang

KP PU **)

KP
Eksplorasi
**)

Jumlah kurang (lebih bayar) berdasarkan PP 45 Tahun 2003

IUP
Eksplorasi

IUP Operasi
Produksi
- 908 -

Jumlah kurang (lebih bayar) berdasarkan PP 9 Tahun 2012

Keterangan:
*) Matriks diisi pada periode triwulan sesuai dengan jatuh tempo pembayaran iuran tetap masing-masing pemegang IUP atau IUPK
**) Untuk pemegang IUP atau IUPK yang diterbitkan tahun 2009
- 909 -

VIIF. FORMAT LAPORAN BERKALA UNTUK IUP EKSPLORASI ATAU IUPK


EKSPLORASI KOMODITAS BATUBARA

FORMAT KETERANGAN

RINGKASAN (Executive Summary)

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR TABEL

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang berisikan tentang gambaran umum


pelaksanaan RKAB, data pemegang
saham, struktur organisasi dan status
dan kegunaan lahan dan lain-lain

1.2. Legalitas format 1.2. disusun sesuai dengan matrik


1

BAB II RENCANA DAN REALISASI berisi rencana dan realisasi kegiatan


RKAB TRIWULAN I/II/III/IV eksplorasi pada tahun N Triwulan …
TAHUN N

2.1. Kegiatan Eksplorasi

2.1.1. Rencana dan


Realisasi
Kegiatan
format 2.1.1. disusun sesuai dengan
Eksplorasi
matrik 2 termasuk pembiayaannya
Triwulan
I/II/III/IV Tahun
N

2.1.2. Hasil Estimasi format 2.1.2. disusun sesuai dengan


Sumberdaya dan matrik 3
Cadangan*)

2.2. Perlindungan
- 910 -

Lingkungan

2.2.1. Kegiatan format 2.2.1. disusun sesuai dengan


Pengelolaan dan matrik 4
Pemantauan
Lingkungan

(Kegiatan
Pengelolaan dan
Pemantauan
Lingkungan,
Pembukaan dan
Reklamasi
Lahan)

2.2.2. Pemantauan format 2.2.2. disusun sesuai dengan


Lingkungan matrik 5

2.2.3. Biaya format 2.2.3 disusun sesuai dengan


Pengelolaan dan matrik 6
Pemantauan
Lingkungan

2.3. Keselamatan
Pertambangan

2.3.1. Realisasi format 2.3.1. disusun sesuai dengan


Program dan matrik 7a
Biaya
Keselamatan
Pertambangan
Triwulan
I/II/III/IV Tahun
N

2.3.2. Standardisasi
dan Usaha Jasa
Pertambangan

2.3.3. Standardisasi format 2.4.1. disusun sesuai dengan


matrik 8a

2.3.4. Usaha Jasa format 2.4.2. disusun sesuai dengan


Pertambangan matrik 8b
- 911 -

2.4. Tenaga Kerja dan


Pengembangan Sumber
Daya Manusia

2.4.1. Penggunaan format 2.5.1. disusun sesuai dengan


Tenaga Kerja matrik 9
IUP/IUPK

2.4.2. Pelatihan Tenaga format 2.5.2. disusun sesuai dengan


Kerja matrik 10

2.5. Keuangan dan


Penerimaan Negara

2.5.1 Keuangan format 2.6.1. disusun dengan matrik 11,


12, 13, 15, 16

2.5.2 Penerimaan format 2.6.2 disusun sesuai dengan


Negara matrik 14

2.6. Iuran Tetap format 2.6.3 disusun sesuai dengan


matrik 17

2.6.1. Hasil analisa Peta-peta yang dibuat harus representatif


laboratorium dan informatif menggambarkan keadaan
pemantauan yang sebenarnya dengan skala minimal
lingkungan. 1:10.000

LAMPIRAN-LAMPIRAN

1. Peta lokasi sumur/parit uji dan


pengeboran

2. Penampang geologi, sumur uji, parit


uji, penampang bor.

3. Daftar hasil analisis conto.

4. Tabel daftar tenaga kerja.

5. Peta Realisasi Bukaan Lahan Triwulan


I/II/III/IV Peta Realisasi Reklamasi
Triwulan I/II/III/IV

6. Peta Realisasi Triwulan I/II/III/IV


Pemantauan Lingkungan
- 912 -

keterangan:

*) disesuaikan dengan tahap kegiatan


- 913 -

Matrik 1. Legalitas
URAIAN KETERANGAN
No.
1 2

1. Nama Perusahaan

2. Kode WIUP/WIUPK

3. Komoditas Batubara

4. Jangka Waktu IUP/IUPK Mulai ... s.d ... (tanggal/bulan/tahun)

5. Kepala Teknik Tambang

6. Luas Wilayah IUP/IUPK Kawasan Hutan (ha) Bukan


Kawasan
HK *) HL **) HP ***) Hutan (ha)

7. Luas Project Area ****) ha

8. Ijin Pinjam Pakai Kawasan No. …


Hutan (IPPKH) *****) Tanggal …

Luas ha

Jangka mulai ... s.d ...


Waktu (Tanggal/Bulan/Tahun)

9. Luas Wilayah Pinjam Pakai


Kawasan Hutan
10. Pemegang Saham 1. … : … %
2. … : … %

11. Susunan Pengurus dan NPWP Direksi:


Pengurus 1. …
2. …
Komisaris:
1. …
2. …

Keterangan:
*) Hutan Konservasi (Taman Nasional, Cagar Alam, Suaka Alam, dan lain
lain) yang dilarang untuk melakukan kegiatan usaha pertambangan
**) Hutan Lindung
***) Hutan Produksi (Terbatas, Tetap, Konversi)
- 914 -

****) Luas area di luar Wilayah IUP/IUPK yang digunakan atas seizin
Pemerintah Daerah (Provinsi/Kabupaten), jika berada dalam
WIUP/WIUPK lain wajib membuat perjanjian permanfaatan lahan
*****) Jika IPPKH masih dalam proses pengurusan agar mencantumkan
nomor surat korespondensi dengan instansi terkait
- 915 -

Matrik 2. Rencana dan Realisasi Kegiatan Eksplorasi Triwulan I/II/III/IV Tahun N

BIAYA/SATUAN RENCANA REALISASI KUMULATIF S.D.


LOKASI SATUAN TAHUN N TRIWULAN … TRIWULAN …
KEGIATAN (Rp/$ per
KEGIATAN KEGIATAN BIAYA KEGIATAN BIAYA KEGIATAN BIAYA
Satuan)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Blok/Prospek Studi Indraja ha

Pemetaan

- Topografi ha

- Geologi Lokal ha

Sumur Uji

Parit Uji

Pengeboran Open
Hole
- Jumlah Titik
- Total Kedalaman m
- Spasi
Pengeboran m
Pengeboran
Coring
- Jumlah Titik
- Total Kedalaman m
- Spasi
Pengeboran m
- 916 -

Geofisika Logging
(sewa) bulan

Analisis Conto *) sampel

Analisis Geoteknik sampel

Lain-lain terkait
**)
kegiatan eksplorasi

TOTAL BIAYA EKSPLORASI

Penjelasan matrik:
1. Jika membutuhkan keterangan disampaikan dalam bentuk narasi;
2. Satuan menyesuaikan kegiatan yang dicantumkan;
3. Kolom 6: Kolom 4 x Kolom 5;
4. Kolom 8: Kolom 4 x Kolom 7; dan
5. Kolom 10: Kolom 4/Kolom 9.

Keterangan:
*) Jika analisa conto dilakukan di luar negeri, pemegang IUP/IUPK wajib mengajukan permohonan pengiriman sample ke luar negeri
secara khusus
**) apabila dilakukan
- 917 -

Matrik 3. Hasil Estimasi Sumberdaya dan Cadangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N


A. Sumber Daya

Sumberdaya Kualitas
Nama Ketebalan Tereka Tertunjuk Terukur Total Luas CV FC TM IM TS ASH VM HGI RD
No. Blok/ Seam Keterangan
Prospek (m) (Ton) (Ton) (Ton) (Ton) (Ha) (Kcal/Kg)(%) adb (%) ar (%) adb (%) adb (%) adb (%) adb
adb

Total

B. Cadangan

Cadangan Kualitas
Batuan
Nama Terkira Terbukti Total Penutup Luas CV FC TM IM TS ASH VM HGI RD
No. Blok/ Seam SR Keterangan
Prospek (Ton) (Ton) (Ton) (Bcm) (Ha) (Kcal/Kg)(%) adb (%) ar (%) adb (%) adb (%) adb (%) adb
adb

Total

Penjelasan matrik:
Berikan penjelasan mengenai apakah cadangan merupakan bagian dari sumberdaya atau masing-masing berdiri sendiri
- 918 -

Matrik 4. Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV


Uraian Kegiatan
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Pengelolaan lingkungan (per berapa kali


I
per triwulan)

1. Pengelolaan kualitas air

a. Pemberian kapur

b. Pemberian tawas

c. Pemberian reagen lainnya (jika ada)

2. Pengelolaan kualitas udara

Penyiraman jalan eksplorasi

3. Pengelolaan kualitas tanah

a. Pemupukan

b. Pemberian kapur pertanian

4. Pengelolaan limbah B3

a. Pengumpulan limbah

b. Penyimpanan

c. Pengiriman ke pihak ketiga


- 919 -

(pengumpul limbah B3 yang berizin)

II. Pemantauan (berapa kali per triwulan)

1. Kualitas air

2. Kualitas udara

3. Kualitas tanah

4. Limbah B3

5. Revegetasi (tingkat pertumbuhan)

6. Flora dan fauna, biota perairan

Penjelasan Matrik:
Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 920 -

Matrik 5. Hasil Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Pemantauan Kualitas Air (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)

Baku Mutu Hasil Uji


No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Lokasi Sampling 1 Lokasi Sampling 2 Lokasi Sampling …

Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV

1 Parameter 1

2 Parameter 2

3 dst…

Keterangan:
Agar menyebutkan acuan peraturan perundangan baku mutu lingkungan yang digunakan
- 921 -

Matrik 6. Realisasi Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan (IDR)/(USD)


Uraian Biaya Pengelolaan dan
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV TOTAL
Pemantauan Lingkungan
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1. Biaya Pengelolaan Lingkungan

a. Pembongkaran fasilitas
penunjang eksplorasi (jika ada)

b. Penataan lahan

c. Penghijauan, meliputi:

1) Penanaman

2) Pemeliharaan (pemupukan,
penyiangan, penyulaman, dll)

3) Pembelian tanaman

d. Pengelolaan Kualitas Kualitas Air

e. Pekerjaan sipil seperti pembuatan


dam/kolam pengendap &
Maintenance kolam pengendap

f. Pengelolaan Limbah B3

2. Biaya Pemantauan Lingkungan


- 922 -

TOTAL BIAYA PENGELOLAAN DAN


PEMANTAUAN LINGKUNGAN

Penjelasan matrik:
1. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten;
2. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya; dan
3. Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup.
- 923 -

Matrik 7. Rencana dan Realisasi Program dan Biaya Keselamatan Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Rencana Tahun N Realisasi Program dan Biaya (IDR)/(USD) Tahun N


Triwulan Triwulan Triwulan
Satuan Triwulan I Total
II III IV
(Buah/
Program dan Biaya Biaya

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/
Kegiatan

Program

Program

Program

Program

Program
Keselamatan Pertambangan Program (IDR)/

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)
/Kali/
(USD)
Orang

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
A.
Pertambangan
1. Keselamatan Kerja Pertambangan
a. Inspeksi
b. Pertemuan
c. Kampanye
Penyediaan Rambu Lalu
d.
Lintas Tambang
Pengadaan APD dan Alat
e.
Keselamatan
f. Manajemen Risiko
g. Pelatihan dan Pendidikan
h. Pelaporan
Tim dan simulasi tanggap
i.
darurat
j. Pencegahan dan Penyelidikan
- 924 -

Kecelakaan
k. Safety Patrol
2. Kesehatan Kerja Pertambangan
a. Pemeriksaan kesehatan awal
Pemeriksaan kesehatan
b.
berkala
Pemeriksaan kesehatan
c.
khusus
d. Pemeriksaan kesehatan akhir
Pengelolaan hiegienis dan
e.
sanitasi
f. Pengelolaan ergonomis
Pengelolaan
g. makanan/minuman, dan gizi
pekerja
Diagnosis dan pemeriksaan
h.
penyakit akibat kerja
i. Inspeksi
j. Pendidikan dan Pelatihan
k. Kampanye
l. Pelaporan
Penyediaan Obat-obatan dan
m.
P3K
3. Lingkungan Kerja Pertambangan
a. Pengendalian debu
b. Pengendalian kebisingan
- 925 -

c. Pengendalian getaran
d. Pengendalian pencahayaan
Pengendalian kualitas udara
e.
kerja
f. Pengendalian radiasi
g. Pengendalian faktor kimia
h. Pengendalian faktor biologi
Pengelolaan kebersihan
i.
lingkungan kerja
Sistem Manajemen Keselamatan
4. Pertambangan Mineral dan
Batubara (SMKP Minerba)
a. Evaluasi SMKP Minerba
b. Audit Internal SMKP Minerba
Audit Eksternal SMKP
c.
Minerba
Keselamatan Operasi
B.
Pertambangan
Pengelolaan (perawatan dan
perbaikan) sarana, prasarana,
1.
instalasi, dan peralatan
pertambangan
Pengelolaan dan pemantauan
2.
pengamanan instalasi
Pengujian kelayakan pengunaan
3. sarana, prasarana, instalasi, dan
peralatan pertambangan
- 926 -

4. Kompetensi tenaga teknik


5. Kajian teknis pertambangan
C. Pelaksanaan Bulan K3 Nasional
TOTAL

Penjelasan Matrik:
1. Data di atas merupakan data perusahaan pemegang IUP/IUPK termasuk perusahaan jasa pertambangan.
2. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten.
3. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya.
4. Jenis kegiatan atau program disesuaikan dengan kegiatan pertambangan.
- 927 -

DATA KOMPETENSI TENAGA KERJA *)


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ...
Bentuk XII-i
Jenis Kompetensi

Juru Ledak dan Petugas Bahan

Pengawas Operasional Pertama

Pengawas Operasional Utama


Pengawas Operasional Madya

Rigger dan Operator Pesawat


Petugas Industrial Hygiene
Petugas P3K, Tim Tanggap

Petugas Proteksi Radiasi


Dokter, Juru Rawat dan

Geologi dan Eksplorasi


Perencanaan Tambang
Darurat dan Pemadan

Petugas Bahan Kimia


Angkat dan Angkut
Petugas Ventilasi

Berthing Master
Penambangan
Juru Langsir
Perusahaan

Maintenance
Pengolahan
Juru Derek

Ahli Listrik

Kebakaran
Juru Ukur

Paramedis

Loading/
Juru Bor
Juru Las
Pertambangan (1),

Peledak
No
Kontraktor (2) dan
Sub-Kontraktor (3)

1.

Jumlah

Penjelasan Matrik:
1. Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari kalender setelah Triwulan ke - IV.
2. Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara dan Perusahaan
Jasa Pertambangan adalah perusahaan yang melakukan usaha jasa pertambangan mineral dan batubara.
3. Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan.
4. Sub-Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari kontraktor seperti yang dimaksud dalam poin 3.
- 928 -

PENGELOLAAN KESEHATAN KERJA PERTAMBANGAN*)


No Program Keterangan
1 Rencana Pengelolaan Kesehatan Kerja
a. Pengelolaan Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Pengelolaan Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Pengelolaan Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
e. Pengelolaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Kerja : Penjelasan Detail
2 Pelaksanaan Program Kesehatan Kerja
a. Pelaksanaan Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Pelaksanaan Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Pelaksanaan Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pelaksanaan Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
e. Pelaksanaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Kerja : Penjelasan Detail
3 Evaluasi dan Tindak Lanjut Kesehatan Kerja
a. Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
e. Pelaksanaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Kerja : Penjelasan Detail

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah Triwulan ke- IV yang isinya mencakup kinerja pengelolaan kesehatan kerja
pertambangan selama tahun berjalan.
- 929 -

PENGELOLAAN LINGKUNGAN KERJA PERTAMBANGAN *)

No Program Keterangan
1 Pengendalian Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail
2 Pemantauan Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail
Evaluasi dan Tindaklanjut Program Lingkungan
3
Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah Triwulan ke- IV yang
isinya mencakup kinerja pengelolaan lingkungan kerja pertambangan
selama tahun berjalan.
- 930 -

Matrik 8a. Realisasi Standardisasi Triwulan I/II/III/IV Tahun N

A. DAFTAR STANDAR YANG DITERAPKAN

Standar Nasional Indonesia Standar Internasional


No Realisasi Realisasi
Rencana Tahun N Rencana Tahun N
Triwulan … Triwulan …
1
2

B. STANDAR KOMPETENSI

Nama Standar Kompetensi*)


No
Rencana Tahun N Realisasi Triwulan …

1
2

keterangan:
*) meliputi Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia, Standar
Kompetensi Kerja Khusus, Standar Kompetensi Kerja Internasional

C. JUMLAH STANDAR OPERASIONAL

Jumlah
No SOP*)
Rencana Tahun N Realisasi Triwulan …

1 Eksplorasi
2 Lingkungan Pertambangan

Total

keterangan:
*) Hanya terkait SOP bidang keteknikan
- 931 -

Matrik 8b. Realisasi Penggunaan Usaha Jasa Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan IUP/IUPK Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Perizinan Penanggung Jawab


Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
Operasional
Nama IUJP Investasi
No. Perusahaan Kegiatan
Jasa (Rp)
Jasa Asing Surat Pengesahan
Non No. Tgl Tgl Bidang Masa Nilai Realisasi
Inti Negara Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nasional Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp) (Rp) Jabat
Jumlah Nomor Tanggal
an

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah

Keterangan Pengisian Kolom Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N:
1. Perusahaan : nama - nama perusahaan jasa yang terdaftar dalam perusahaan pemegang Wilayah IUP/KK/PKP2B;
2. Jasa Non Inti
3. Nomor : Nomor SK;
4. Tanggal Berlaku : Tanggal ditetapkan SK;
5. Tanggal berakhir : Tanggal berakhirnya SK;
6. Bidang Usaha Jasa : Jenis bidang usaha yang tercantum dalam SK;
7. Kegiatan : kegiatan yang dilakukan dalam Wilayah IUP/KK/PKP2B sesuai kontrak;
8. Masa Kontrak : masa kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
- 932 -

9. Nilai Kontrak : nilai kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;


10. Realisasi : realisasi nilai kontrak tahun ke-N triwulan ...;
11. Investasi : realisasi pembelian dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi selama
tahun berjalan;
12. Penerimaan Negara : realisasi penerimaan negara selama tahun berjalan;
13. Penerimaan Daerah : realisasi penerimaan daerah selama tahun berjalan;
14. Pembelanjaan Lokal : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
15. Pembelanjaan Nasional : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana
perusahaan tersebut beroperasi;
16. Pembelanjaan Impor : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
17. Tenaga kerja Lokal : realisasi jumlah tenaga kerja di wilayah provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi pada akhir
periode pelaporan;
18. Tenaga kerja Nasional : realisasi jumlah tenaga kerja yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana
perusahaan tersebut beroperasi pada akhir periode pelaporan;
19. Tenaga kerja Asing : tenaga kerja yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
20. Jabatan : realisasi jenis jabatan tenaga kerja asing yang digunakan;
21. Jumlah : realisasi jumlah tenaga kerja asing yang digunakan;
Penanggung Jawab Operasional
22. Nama : realisasi nama penanggung jawab operasional yang digunakan;
23. Nomor : Nomor surat pengesahan penanggung jawab operasional; dan
24. Tanggal : Tanggal surat pengesahan penanggung jawab operasional
- 933 -

Matrik 9. Realisasi Penggunaan Tenaga Kerja IUP/IUPK Triwulan I/II/III/IV Tahun N


PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N REALISASI TAHUN N TRIWULAN …

A. PERUSAHAAN PEMEGANG IUP/IUPK

KUALIFIKASI KUALIFIKASI
PERIZIN PERIZIN
JUMLAH TENAGA KERJA TENAGA JUMLAH TENAGA KERJA TENAGA
AN TKA AN TKA
KLASIFIKASI KERJA KERJA
N0.
JABATAN TKI (LATAR DAN TKI (LATAR DAN
JUMLAH JUMLAH
NON TKA JENJANG (RPTKA) NON TKA JENJANG (RPTKA)
LOKAL TKI LOKAL TKI
LOKAL PENDIDIKAN) LOKAL PENDIDIKAN)

1. MANAJEMEN

2. PROFESIONAL

3. TEKNISI

4. ADMINISTRASI

5. TERAMPIL

6. TIDAK
TERAMPIL

TOTAL
- 934 -

Matrik 10. Realisasi Pelatihan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N

Jumlah
No. NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta

1.

2.

...

Total

REALISASI TAHUN N
PERUSAHAAN TRIWULAN …

Jumlah
No. NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta

1.

2.

...

Total
- 935 -

Matrik 11. Realisasi Keuangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

LAPORAN NERACA KEUANGAN (Rp/US$)


RENCANA REALISASI TAHUN N
URAIAN
TAHUN N TRI. I TRI.II TRI.III TRI.IV
NERACA
AKTIVA LANCAR
Kas dan Bank
Piutang Usaha
Pajak dibayar dimuka
Piutang lain-lain dan biaya
dibayar dimuka
Persediaan
Jumlah Aktiva Lancar
AKTIVA LAIN-LAIN
Aktiva Tetap
Aktiva pajak tangguhan
Biaya ditangguhkan
Uang jaminan
Amortisasi
Depresiasi
Jumlah aktiva Lain-lain
JUMLAH AKTIVA
HUTANG DAN MODAL
Kewajiban Jangka Pendek
Hutang Bank
Hutang lain-lain
Hutang pajak
Biaya yang masih harus
dibayar
Pendapatan ditangguhkan
Pendapatan diterima dimuka
Jumlah Kewajiban Jangka
Pendek
Kewajiban Jangka Panjang
Hutang Bank
Estimasi kewajiban manfaat
Hutang Leasing
Hutang afiliasi
Penyisihan uang jasa dan ganti
rugi karyawan
Jumlah Kewajiban Jangka
Panjang
Jumlah Kewajiban
Modal Saham
Modal Yang Disetor
Cadangan jaminan reklamasi
Cadangan umum
Laba ditahan
Laba (rugi) tahun lalu
Laba (rugi) tahun berjalan
Ekuitas
JUMLAH KEWAJIBAN DAN
EKUITAS
- 936 -

Matrik 12. Lanjutan Keuangan

LAPORAN LABA RUGI (Rp/US$)

REALISASI TAHUN N
RENCANA
NO URAIAN SATUAN TAHUN N
TRI. I TRI. II TRI. III TRI. IV JUMLAH

A Revenue
B Royalti / DHPB
C Harga Pokok Penjualan
D Laba kotor
E Beban Operasi:
F Eksplorasi
G Beban Penjualan
H Beban Umum
I Biaya Transportasi
J Jumlah Beban Operasi
K Laba Usaha
L Pendapatan/(beban) lain-lain:
M Beban bunga
N Laba Selisih Kurs
O Pendapatan bunga
P Biaya lain-lain
Q Beban bunga
R Rugi selisih kurs, bersih
S Pendapatan bunga
T Jumlah pendapatan/(beban) lain-lain
U Laba sebelum Pajak
V Biaya Pajak Penghasilan
W Laba Bersih
- 937 -

Matrik 13. Lanjutan Keuangan

LAPORAN ARUS KAS (Rp/US$)

REALISASI TAHUN N
RENCANA
URAIAN TRI. TRI.
TAHUN N TRI. I TRI. II
III IV
Kas dari Kegiatan Operasi
Laba (Rugi) Bersih tahun berjalan
Penyesuaian dari Laba Bersih untuk
menentukan Kas yg Diperoleh dr
Operasi:
- Penyusutan
- Amortisasi
- Pembebanan untuk program
pensiun yang melebihi
pembayaran
- Lain-lain
Pengurangan penambahan Modal
Kerja non kas yg berhubungan dng
Operasi:
Pengurangan (Penambahan) Piutang
-
Usaha
Pengurangan (Penambahan) Piutang
-
lain-lain
Pengurangan (Penambahan)
- Persediaan

Pengurangan (Penambahan)
-
Biaya dibayar di muka
Penambahan (Pengurangan) Hutang
-
Usaha
Penambahan (Pengurangan) Hutang
-
Pajak
Penambahan (Pengurangan) Hutang
-
Lain-lain
Penambahan (Pengurangan)
-
Biaya yg masih harus dibayar
Penambahan (Pengurangan)
-
Pendapatan diterima dimuka
Pengurangan (Penambahan)
-
Kewajiban lancar lainnnya
Kas dari kegiatan Operasi
KEGIATAN INVESTASI
Pengurangan (Penambahan)
- Aktiva Tetap
Pengurangan (Penambahan) Aktiva
- lain-lain
Kas Dipakai untuk Kegiatan
Investasi
KEGIATAN PEMBIAYAAN
Pengurangan (Penambahan)
- Deposito
Penambahan (Pengurangan)
- Hutang Pemegang Saham
Penambahan (Pengurangan) Hutang
- Afiliasi
Penambahan (Pengurangan) Hutang
- lain-lain
- 938 -

- Koreksi ke Laba ditahan


- Tambahan Modal Disetor
Kas Dipakai untuk Kegiatan
Pembiayaan
KAS DAN EKIVALEN KAS
Kenaikan (Penurunan) tahun
Berjalan
Saldo Pada Awal Tahun
Saldo Pada Akhir Tahun

Penjelasan matrik:
pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahan
- 939 -

Matrik 14. (Lanjutan Keuangan)

PENERIMAAN NEGARA (Rp/US$)

RENCANA REALISASI TAHUN N


NO URAIAN
TAHUN N TRI. I TRI. II TRI. III TRI. IV TOTAL
PENERIMAAN NEGARA 1 2 3
a PAJAK
PPH Pasal 21
PPH Pasal 22
PPH Pasal 23/26
PPH Pasal 25
PPH Pasal 29
PPN Masukan
PPN Keluaran
Pajak-pajak daerah
Lumpsum Payment
Jumlah Pajak
b NON PAJAK
Dead Rent
BBN, SPW3D
Advance Payment
BBN
Jumlah Non Pajak
JUMLAH
PENERIMAAN
NEGARA
940

Matrik 11. Laporan Rencana & Realisasi Investasi Tahun (N)


(Rp/US$)
REALISASI INVESTASI TIAP BULAN TAHUN (N) KENDALA HAMBATAN
DALAM DALAM
RENCANA
KEGIATAN KEGIATAN
NO URAIAN INVESTASI
JAN FEB MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUST SEPT OKT NOV DES INVESTASI INVESTASI
TAHUN (N)
(Faktor (Faktor
Internal) Eksternal)
Kegiatan Investasi 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 = 3/1 15 = 4/1
1 Bangunan 1. 1.
2 Prasarana 2. 2.
3 Mesin 3. 3.
4 Peralatan 4. 4.
5 Kapal 5. 5.
Kendaraan
6
& Angkutan 6. 6.
Alat-alat &
7
Perabotan 7. 7.
8 Eksplorasi 8. 8.
Aktiva tidak
9
berwujud 9. 9.
Investasi
10
Usaha Jasa 10. 10.
Keterangan:
1. Bangunan: Seluruh investasi yang dilakukan untuk semua bangunan fisik
2. Prasarana: Kegiatan investasi untuk pembangunan jalan, pelabuhan, dan semua infrastruktur pendukung
3. Mesin: Kegiatan investasi untuk permesinan di pabrik, plant, conveyor, dsb
4. Peralatan: Kegiatan investasi untuk semua alat berat yang bergerak, truk, dsb
5. Kapal: Kegiatan investasi pada transportasi air
6. Kendaraan & Angkutan: Kegiatan investasi pada transportasi di darat, LV, dsb
7. Alat-alat & Perabotan: Investasi untuk office equipment, furnitur, dsb
8. Eksplorasi: Seluruh investasi untuk kegiatan eksplorasi
9. Aktiva tidak berwujud: Investasi untuk biaya perizinan, IPPKH, Biaya pembebasan lahan, dan semua pengeluaran perizinan yang
berdampak langsung pada kegiatan produksi, dsb
10. Investasi Usaha Jasa: Seluruh investasi yang dilakukan oleh perusahaan jasa pertambangan (inti/non inti) yang berkegiatan di KK,
PKP2B, dan IUP
- 941 -

Matrik 16. (Lanjutan Keuangan)

ANGGARAN BELANJA (Rp/US$)


RENCANA REALISASI TAHUN N
NO URAIAN
TAHUN N TRI. I TRI. II TRI. III TRI. IV TOTAL
1 2 3 4 5 6 7 8
I OPERATIONAL - JAKARTA
A Penghasilan Karyawan
B Kesejahteraan Karyawan
C Komisi Penjualan
D Pemeliharaan Kantor
E Depreciation & Amortization
F Promotion & Publication
G Equipment Hire
H Pengiriman Barang,
Perjalanan, dan Komunikasi
I Konsultan
J Keuangan
K Umum dan Administrasi
L Community Development
M Biaya Lain-lain
Sub Total (1)

II OPERATIONAL - MINE SITE


N Penghasilan Karyawan
O Pemeliharaan Kantor
P Pengiriman Barang,
Perjalanan Dan Komunikasi
Q Umum dan Administrasi
R Biaya Analisa Batubara
S Biaya Pengiriman
T Reclamation & Enviroment
U Batubara Bagian Pemerintah
V Supporting & Administration
Expenses
W Coal Purchase
X Sub Kontraktor
Sub Total (2)

III PENGELUARAN MODAL


Y Bangunan
Z Prasarana
AA Mesin
AB Peralatan
AC Kapal
AD Kendaraan & Angkutan
AE Alat-Alat & Perabotan
AF Eksplorasi
AG Aktiva Tidak Berwujud
Sub Total (3)

Jumlah = (1) + (2) + (3)


- 942 -

Matrik 17. Iuran Tetap

LAPORAN PERHITUNGAN IURAN TETAP *)

PERHITUNGAN IURAN TETAP PT ...


PROVINSI : ...
LUAS WILAYAH : ...
KABUPATEN : ... (... Ha)
DASAR : SK (Nomer SK, Tgl, Tahap Kegiatan, TMT, luas wilayah terakhir)
KOMODITAS : ...

Tahapan No Awal Akhir Jatuh Luas Tarif Denda Pokok Denda Denda Denda(Max Total Tanggal NTPN Sisa PNBP Keterangan
SK Tempo (Ha) (%) (Bulan) 24 Bulan) PNBP Bayar Terutang
Terutang

KP PU**)

KP Eksplorasi**)

Jumlah kurang (lebih bayar) berdasarkan PP 45 Tahun 2003

IUP Eksplorasi

IUP Operasi
Produksi

Jumlah kurang (lebih bayar) berdasarkan PP 9 Tahun 2012


- 943 -

Keterangan:
*) Matriks diisi pada periode triwulan sesuai dengan jatuh tempo pembayaran iuran tetap masing-masing pemegang IUP atau IUPK
**) Untuk pemegang IUP atau IUPK yang diterbitkan tahun 20
- 944 -

VIIG. FORMAT LAPORAN TRIWULAN STATISTIK KECELAKAAN TAMBANG DAN KEJADIAN BERBAHAYA IUP ATAU IUPK
EKSPLORASI

DAFTAR KECELAKAAN TAMBANG *)


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ... Bentuk V-i
Nomor Tanggal **) Tanggal Biaya Kecelakaan Tambang ***)
Nama yang Hari
Urut dari Kecelakaan Surat Mulai Tanggal Biaya Keterangan
Mendapat Kerja Biaya
Kecelakaan Tambang Pemberitahuan Bekerja Meninggal Tidak Total (Rp) ****)
Kecelakaan Hilang Langsung
Tambang Kembali Langsung
1.
2.
3.
...

tempat..., tanggal...

Kepala Teknik Tambang/


Penanggung Jawab Keteknikan dan Lingkungan,

(………………………….)
- 945 -

Keterangan :
*) Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh) hari kalender setelah berakhirnya tiap triwulan
**) Tanggal mulai bekerja kembali seperti semula setelah mengalami kecelakaan dan dibuktikan dengan Surat Keterangan Dokter
***) Jika pembiayaan kecelakaan masih berlangsung ke triwulan berikutnya, harus dilaporkan biaya sampai triwulan terakhir
Data Sementara). Untuk biaya kecelakaan ini akan dijabarkan di Form IX-i
****) Apabila dirawat di Rumah Sakit, diberitahukan tanggal keluarnya. Diberitahukan apabila sudah tidak dipekerjakan lagi
untuk pekerjaan tambang.
- 946 -

DAFTAR JUMLAH TENAGA KERJA *)


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ...

Bentuk VI-i

Perusahaan Pertambangan **) Kontraktor ***)/Sub-Kontraktor ****) Total


Opera Penga Opera Penga Opera Adminis Penga
Bulan Administrasi Administrasi
sional was Jumlah sional was Jumlah sional trasi was Jumlah
******) ******)
*****) *******) *****) *******) *****) ******) *******)
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Jumlah
- 947 -

tempat..., tanggal...

Kepala Teknik Tambang/


Penanggung Jawab Keteknikan dan Lingkungan,

(…)

Keterangan :
*) Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh) hari kalender setelah berakhirnya tiap triwulan
**) Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara.
***) Kontraktor atau IUJP adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan
****) Subkontraktor atau Tanda Registrasi perusahaan jasa pertambangan non inti adalah perusahaan yang bekerja
berdasarkan kontrak dari kontraktor
*****) Operasional adalah tenaga kerja pelaksana seperti operator, mekanik, elektrik dan lain-lain.
******) Administrasi adalah tenaga kerja bagian administrasi (staf dan non staf)
*******) Pengawas adalah pengawas Operasional & Teknis termasuk Leading Hand dan Kepala Kelompok
- 948 -

DAFTAR JUMLAH JAM KERJA *)

TRIWULAN : ... TAHUN : ...


PT ...
Bentuk VII-i

Perusahaan Pertambangan **) Kontraktor ***)/Sub-Kontraktor ****) Total


Operas Penga Operasi Penga Operasi Administra Penga
Bulan Administrasi Administrasi Jumla
ional was Jumlah onal was onal si was Jumlah
******) ******) h
*****) *******) *****) *******) *****) ******) *******)
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Jumlah
- 949 -

tempat..., tanggal...

Kepala Teknik Tambang/


Penanggung Jawab Keteknikan dan Lingkungan,

(...)

Keterangan :
*) Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh) hari kalender setelah berakhirnya tiap triwulan
**) Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara.
***) Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan
****) Subkontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari kontraktor
*****) Operasional adalah tenaga kerja pelaksana seperti operator, mekanik, elektrik dan lain-lain.
******) Administrasi adalah tenaga kerja bagian administrasi (staf dan non staf)
*******) Pengawas adalah pengawas Operasional & Teknis termasuk Leading Hand dan Kepala Kelompok
- 950 -

DAFTAR FREQUENCY RATE (FR) DAN SEVERITY RATE (SR) KECELAKAAN TAMBANG *)

TRIWULAN : ... TAHUN : ...


PT ...
Bentuk VIII-i
Kecelakaan Tambang
Perusahaan Kontraktor ***)/
Total Keseluruhan
Pertambangan **) Sub-Kontraktor ****) Jumlah Hari
Jumlah Jam FR SR
Bulan Kerja Hilang
Kerja Kumulatif ******) *******)
*****)

Jumlah

Jumlah

Jumlah
Ringan

Ringan

Ringan
Berat

Berat

Berat
Mati

Mati

Mati
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Jumlah
- 951 -

tempat..., tanggal...

Kepala Teknik Tambang/


Penanggung Jawab Keteknikan dan Lingkungan,

(…)

Keterangan :
*) Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh) hari kalender setelah berakhirnya triwulan
**) Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara
***) Kontraktor atau IUJP adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan
****) Subkontraktor atau Tanda Registrasi perusahaan jasa pertambangan non inti adalah perusahaan yang bekerja
berdasarkan kontrak dari kontraktor
*****) Jika Hari Kerja Hilang masih berlangsung ke triwulan berikutnya, harus dilaporkan sampai triwulan terakhir (Data
Sementara)
******) FR adalah frequency rate per 1.000 000 jam kerja
*******) SR adalah severity rate per 1.000 000 jam kerja

FR = Jumlah korban kecelakaan x 1.000.0000 SR = Jumlah hari kerja hilang x 1.000.0000


Jumlah jam kerja kumulatif Jumlah jam kerja kumulatif
- 952 -

PERHITUNGAN BIAYA KECELAKAAN TAMBANG *)


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ...

Bentuk IX-i
Sifat Kecelakaan Biaya Kecelakaan Tambang

Tanggal Kecelakaan
No. Kecelakaan **)

Biaya Langsung (Rp) Biaya Tidak Langsung (Rp)

Nama Ringan Jumlah

Berat

Perawatan (1a)

Shutdown (2a)
Mati

Peralatan (1b)

Peralatan (2b)
Lain-lain (1e)

Lain-lain (2c)
Pengobatan/

Pemeriksaan

Penggantian
Kompensasi

Personil/
( Rp )

Jumlah

Jumlah
(1d)
(1c)
1.
2.
3.
Jumlah

tempat..., tanggal...

Kepala Teknik Tambang/


Penanggung Jawab Keteknikan dan Lingkungan,

(...)
- 953 -

Keterangan :
*) Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh) hari kalender setelah berakhirnya tiap triwulan;
**) Nomor Kecelakaan Tambang sesuai dengan catatan dalam bentuk II-i (Buku Daftar Kecelakaan) dan III-i (Form
Pelaporan Kecelakaan ) yang di isi untuk tiap Korban.
***) Biaya Langsung yang terdiri atas:
a. Biaya pemberian pertolongan pertama pada kecelakaan, pengobatan, perawatan, biaya rumah sakit dan biaya angkutan;
b. Biaya perbaikan dan pergantian atas kerusakan bahan, material, mesin dan peralatan;
c. Upah selama tidak mampu bekerja dan biaya kompensasi cacat;
d. Biaya pemeriksaan kecelakaan baik oleh pihak internal maupun eksternal; dan
e. Biaya lain yang termasuk dalam biaya langsung.
****) Biaya Tidak langsung yang terdiri atas:
a. Biaya berhentinya aktivitas;
b. Biaya yang harus diperhitungkan untuk mengganti orang yang mengalami kecelakaan dengan orang lain dan menyewa peralatan
pengganti; dan
c. Biaya lain yang termasuk dalam biaya tidak langsung.
*****) Jumlah biaya langsung dan biaya tidak langsung diisikan pada Form V-i.
- 954 -

REKAPITULASI KEJADIAN BERBAHAYA *)


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ...

Bentuk XI-i
Jumlah Kejadian Kerugian
Berbahaya Biaya Langsung (Rp) ******) Biaya Tidak Langsung (Rp) *******)

Pengobatan/

Pemeriksaan
Kontraktor**

Penggantian
Pertambang
Perusahaan

Bulan

****)/ Sub-
Kontraktor

Perawatan

Shutdown
Peralatan

Peralatan
Personil/
Lain-lain

Lain-lain
Jumlah

Jumlah
Jumlah (Rp)
an ***)

Total
Januari ***)
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
JUMLAH
- 955 -

tempat..., tanggal...

Kepala Teknik Tambang/


Penanggung Jawab Keteknikan dan Lingkungan,

(…)

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh) hari kalender setelah berakhirnya triwulan;
**) Sesuai dengan Kepmen ESDM
***) Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara.
****) Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan.
*****) Subkontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari kontraktor
******) Biaya Langsung yang terdiri atas:
a. Biaya pemberian pertolongan pertama;
b. Biaya perbaikan dan pergantian atas kerusakan bahan, material, mesin dan peralatan;
c. Biaya pemeriksaan kejadian baik oleh pihak internal maupun eksternal; dan
d. Biaya lain yang termasuk dalam biaya langsung.
******) Biaya Tidak langsung yang terdiri atas:
a. Biaya berhentinya aktivitas;
b. Biaya yang harus diperhitungkan untuk menyewa peralatan pengganti; dan
c. Biaya lain yang termasuk dalam biaya tidak langsung.
- 956 -

VIIH. FORMAT LAPORAN TRIWULAN STATISTIK PENYAKIT TENAGA KERJA IUP EKSPLORASI ATAU IUPK EKSPLORASI

DAFTAR PENYAKIT TENAGA KERJA *)


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ...
Bentuk XIII-i
Jumlah
Tenaga Kerja yang Terkena
Rawat
Lama Biaya
Nama Lokasi Keterangan
No Perusahaan Kontraktor **)/ Pengobatan Pengobatan
Penyakit Kerja *****)
Pertambangan Sub-Kontraktor Jumlah Jalan Inap (hari) ****)
*) ***)

1.

2.

tempat..., tanggal...

Kepala Teknik Tambang/


Penanggung Jawab Keteknikan dan Lingkungan,

(………………………….)
- 957 -

Keterangan :
*) Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh) hari kalender setelah berakhirnya tiap triwulan
**) Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara.
***) Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan
****) Biaya Pengobatan adalah Biaya langsung meliputi biaya pengobatan, perawatan, biaya rumah sakit, biaya angkutan dan biaya
lain yang termasuk biaya langsung dan biaya tidak langsung meliputi biaya berhentinya aktifitas akibat tidak bekerjanya
seseorang dan biaya lain yang termasuk dalam biaya tidak langsung.

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

IGNASIUS JONAN
- 958 -

LAMPIRAN VIII KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 1806 K/30/MEM/2018
TANGGAL : 30 April 2018

FORMAT LAPORAN BERKALA UNTUK IUP OPERASI PRODUKSI ATAU IUPK


OPERASI PRODUKSI

VIIIA. LAPORAN BULANAN RKAB TAHUNAN IUP OPERASI PRODUKSI ATAU


IUPK OPERASI PRODUKSI MINERAL LOGAM

Bulan … Tahun …

NO. URAIAN SATUAN ***) JANUARI PEBRUARI TOTAL

1. STOK AWAL BULAN

a. Bijih/ore/raw

Kadar

b. Produk Pengolahan

Kadar

c. Produk Pemurnian

Kadar

d. Produk Samping / Sisa


Hasil Pengolahan

Kadar

Gold In Circuit Inventory **)

a. Gold Recovered

b. Silver Recovered

Finish Good Inventory (Gold


- 959 -

NO. URAIAN SATUAN ***) JANUARI PEBRUARI TOTAL

Room & Logam Mulia) **)

Dore Bullion:

a. Au value (%)

b. Ag value (%)

2. PENAMBANGAN

a. Pengupasan
(Over Burden)

b. Bijih/ore/raw

Kadar

3. PENGOLAHAN

a. Bijih/ore/raw yang
diolah

Kadar

b. Produk pengolahan

Kadar

c. Recovery

a. Produk Samping /Sisa


Hasil Pengolahan

Jenis

Volume

Kadar

4. PEMURNIAN

b. Bijih/ore/raw/produk
pengolahan (umpan
- 960 -

NO. URAIAN SATUAN ***) JANUARI PEBRUARI TOTAL

pemurnian)

Kadar

c. Produk pemurnian

Kadar

d. Recovery

5. PENJUALAN

EKSPOR

a. Bijih/ore/raw/Produk
pengolahan atau Produk
Pemurnian/ Produk
Samping

Kadar

b. Harga

c. Nilai Penjualan

DOMESTIK

a. Bijih/ore/raw/Produk
pengolahan atau Produk
Pemurnian/ Produk
Samping

Kadar

b. Harga

c. Nilai Penjualan

6. STOK AKHIR BULAN

a. Bijih/ore/raw

Kadar

b. Produk Pengolahan
- 961 -

NO. URAIAN SATUAN ***) JANUARI PEBRUARI TOTAL

Kadar

c. Produk Pemurnian

Kadar

d. Produk Samping / Sisa


Hasil Pengolahan

Kadar

Gold In Circuit Inventory **)

a. Gold Recovered

b. Silver Recovered

Finish Good Inventory (Gold


Room & Logam Mulia) **)

Dore Bullion:

a. Au value (%)

b. Ag value (%)

Keterangan:
*) Laporan kegiatan penjualan wajib melampirkan LHV, BL, CoA, CoW,
Invoice, dan Bukti Setor bayar dimuka atau Final
**) Bagi komoditas emas dan perak.
***) Satuan disesuaikan dengan komoditas mineral logam
- 962 -

Laporan Rencana & Realisasi Investasi Tahun (N)


(Rp/US$)

REALISASI INVESTASI TIAP BULAN TAHUN (n) KENDALA HAMBATAN


DALAM DALAM
RENCANA
KEGIATAN KEGIATAN
NO URAIAN INVESTASI
JAN FEB MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUST SEPT OKT NOV DES INVESTASI INVESTASI
TAHUN (n)
(Faktor (Faktor
Internal) Eksternal)
Kegiatan Investasi 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 = 3/1 15 = 4/1
1 Bangunan 1. 1.
2 Prasarana 2. 2.
3 Mesin 3. 3.
4 Peralatan 4. 4.
5 Kapal 5. 5.
Kendaraan
6
& Angkutan 6. 6.
Alat-alat &
7
Perabotan 7. 7.
8 Eksplorasi 8. 8.
Aktiva tidak
9
berwujud 9. 9.

Keterangan:
1. Bangunan: Seluruh investasi yang dilakukan untuk semua bangunan fisik
2. Prasarana: Kegiatan investasi untuk pembangunan jalan, pelabuhan, dan semua infrastruktur pendukung
3. Mesin: Kegiatan investasi untuk permesinan di pabrik, plant, conveyor, dsb
4. Peralatan: Kegiatan investasi untuk semua alat berat yang bergerak, truk, dsb
5. Kapal: Kegiatan investasi pada transportasi air
6. Kendaraan & Angkutan: Kegiatan investasi pada transportasi di darat, LV, dsb
7. Alat-alat & Perabotan: Investasi untuk office equipment, furnitur, dsb
8. Eksplorasi: Seluruh investasi untuk kegiatan eksplorasi
9. Aktiva tidak berwujud: Investasi untuk biaya perizinan, IPPKH, Biaya pembebasan lahan, dan semua pengeluaran perizinan yang
berdampak langsung pada kegiatan produksi, dsb
Investasi Usaha Jasa: Seluruh investasi yang dilakukan oleh perusahaan jasa pertambangan (inti/non inti) yang berkegiatan di KK,
PKP2B, dan IUP
- 963 -

VIIIB. LAPORAN BULANAN RKAB TAHUNAN IUP OPERASI PRODUKSI ATAU


IUPK OPERASI PRODUKSI MINERAL BUKAN LOGAM

Bulan … Tahun …

NO. URAIAN SATUAN *) JANUARI PEBRUARI TOTAL

1. STOK AWAL BULAN

a. Raw Material

Spesifikasi

b. Produk Pengolahan

Spesifikasi

c. Produk Samping / Sisa


Hasil Pengolahan

Kadar

2. PENAMBANGAN

a. Pengupasan
(Over Burden)

b. Raw Material

Spesifikasi

3. PENGOLAHAN

a. Raw Material yang


diolah

Spesifikasi

Recovery

b. Produk pengolahan

Spesifikasi
- 964 -

NO. URAIAN SATUAN *) JANUARI PEBRUARI TOTAL

c. Produk Samping /Sisa


Hasil Pengolahan

Jenis

Volume

Kadar

5. PENJUALAN

EKSPOR

a. Produk pengolahan/
Produk Samping

Spesifikasi

b. Harga

c. Nilai Penjualan

DOMESTIK

a. Produk pengolahan/
Produk Samping

Spesifikasi

b. Harga

c. Nilai Penjualan

6. STOK AKHIR BULAN

a. Raw material

Spesifikasi

b. Produk Pengolahan

Spesifikasi

c. Produk Samping / Sisa


Hasil Pengolahan
- 965 -

NO. URAIAN SATUAN *) JANUARI PEBRUARI TOTAL

Kadar

Keterangan:
*) Satuan disesuaikan dengan komoditas mineral bukan logam.
**) Laporan kegiatan penjualan wajib melampirkan LHV, BL, CoA, CoW,
Invoice, dan Bukti Setor bayar dimuka atau Final
- 966 -

VIIIC. LAPORAN BULANAN RKAB TAHUNAN IUP OPERASI PRODUKSI ATAU


IUPK OPERASI PRODUKSI BATUAN

Bulan … Tahun …

NO. URAIAN SATUAN **) JANUARI PEBRUARI TOTAL

1. STOK AWAL BULAN

a. Raw Material

Spesifikasi

b. Produk Pengolahan

Spesifikasi

2. PENAMBANGAN

a. Pengupasan
(Over Burden)

b. Raw Material

Spesifikasi

3. PENGOLAHAN

a. Raw Material yang


diolah

Spesifikasi

Recovery

b. Produk pengolahan

Spesifikasi

5. PENJUALAN

EKSPOR
- 967 -

NO. URAIAN SATUAN **) JANUARI PEBRUARI TOTAL

a. Produk pengolahan

Spesifikasi

b. Harga

c. Nilai Penjualan

DOMESTIK

a. Produk pengolahan

Spesifikasi

b. Harga

c. Nilai Penjualan

6. STOK AKHIR BULAN

a. Raw material

Spesifikasi

b. Produk Pengolahan

Spesifikasi

Keterangan:
*) Laporan kegiatan penjualan wajib melampirkan LHV, BL, CoA, CoW,
Invoice, dan Bukti Setor bayar dimuka atau Final
**) Satuan disesuaikan dengan komoditas batuan.
- 968 -

VIIID. LAPORAN BULANAN RKAB TAHUNAN IUP OPERASI PRODUKSI ATAU IUPK OPERASI PRODUKSI BATUBARA

PT ... Bulan ... Tahun ...

Realisai
Produksi Batubara Pit/Blok Pit/Blok ... Jumlah Sampai Saat
ini **) Keterangan
Bulan

Lokasi/Kab ... ... ...

Stok Awal (MT)

a. ROM Stockpile

b. CPP Stockpile

c. Port Stockpile

d. On Barge/Transit

JUMLAH

Penambangan

a. OB Removal (BCM)
- 969 -

b. batubara (MT)

JUMLAH

Pembelian Batubara (MT)

a. PT ...
b. PT ...

JUMLAH

Pengolahan (MT)

a. rushing

b. Washed ***)

c. Blending

d. (Tambahkan jika ada yang


lain)

JUMLAH

Pengapalan/penjualan (MT)
- 970 -

a. Domestik

b. Ekspor

c. Batubara untuk pemakaian


sendiri

d. Domestik

JUMLAH

Adjusment (MT)

Stok Akhir (MT)

a. ROM Stockpile

b. CPP Stockpile

c. Port Stockpile

d. On Barge/Transit

JUMLAH
- 971 -

Keterangan:
*) Laporan kegiatan penjualan wajib melampirkan LHV, BL, CoA, CoW, Invoice, dan Bukti Setor bayar dimuka atau Final
**) Realisasi total dari awal tahun sampai dengan akhir bulan yang dilaporkan
***) Kegiatan pengolahan menggunakan washing harus mencantumkan tonase sisa hasil pengolahan (reject coal)

Laporan Bulanan Penjualan Batubara Dalam Negeri IUP Operasi Produksi batubara/PKP2B *)

PT ... Bulan ... Tahun ...

Pelabuhan Pembeli Kualitas Surveyor Harga Jarak Ket


Tgl Nama Kapal Jumlah Sistem
No Lokasi TM IM TS Ash Jual Barging Nomor dan
Pengapalan Nama (barge/vessel) Trader End-user CV (gar) (ton) Bongkar Muat Penjualan
(Provinsi) (%ar) (%adb) (%ar) (%ar) (US$/ton) (NM) Tanggal Kontrak
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

Tempat... , tanggal ...


Direktur PT …

(…)
- 972 -

Note :
1 Nomor Urut
2 Tanggal pengapalan batubara
3 Nama Pelabuhan
4 Lokasi Provinsi Pelabuhan
5 Nama kapal yang digunakan mengangkut batubara
6 Nama perusahaan IUP OPK, jika batubara dijual melalui perusahaan IUP OPK Pengangkutan dan Penjualan
7 Nama perusahaan end-user pembeli batubara
8 Kalori batubara dalam gar yang dijual sesuai dengan COA
9 Total Moisture batubara dalam %ar yang dijual sesuai dengan COA
10 Inherent Moisture batubara dalam %adb yang dijual sesuai dengan COA
11 Total Sulphur batubara dalam %ar yang dijual sesuai dengan COA
12 Kadar abu (ash) batubara dalam %ar yang dijual sesuai dengan COA
13 Tonase penjualan batubara pada setiap pengapalan
14 Surveyor yang digunakan dalam pelaksanaan pengujian kualitas dan kuantitas batubara yang akan dijual saat Bongkaran
15 Surveyor yang digunakan dalam pelaksanaan pengujian kualitas dan kuantitas batubara yang akan dijual saat Muatan
16 Sistem penjualan yang digunakan sesuai kontrak (FOB Barge atau FOB Vessel atau CIF atau Stockpile end user)
17 Harga jual batubara per ton sesuai dengan invoice
18 Jarak barging jika dalam Nautical Mile, jika ada
- 973 -

Laporan Bulanan Penjualan Batubara Luar Negeri IUP Operasi Produksi batubara/PKP2B

Pelabuhan Pembeli Kualitas Ket


Harga Jarak
Tgl Nama Kapal Jumlah Sistem
No Lokasi Negara Tujuan TM IM TS Ash Surveyor Jual Barging Nomor dan
Pengapalan Nama (barge/vessel) Trader End-user CV (gar) (ton) Penjualan
(Provinsi) (%ar) (%adb) (%adb) (%adb) (US$/ton) (NM) Tanggal Kontrak

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

Tempat... , tanggal ...


Direktur PT …

(…)
- 974 -
- 975 -

Laporan Bulanan Realisasi Pencampuran Batubara IUP Operasi Produksi batubara/PKP2B *)


PT ... Bulan ... Tahun ...

Buyer
Tipe ... Hasil Tanggal Nama Pelabuhan
No. (Negara Induk Pencampur 1 Pencampur 2
Kualitas **) Pencampuran Pengapalan Kapal Muat
Tujuan)

1. CV (adb)

CV (ar)

TM (ar)

TS (ar)

ASH (ar)

Tons

%Tons

2. CV (adb)

CV (ar)

TM (ar)
- 976 -

TS (ar)

ASH (ar)

Tons

%Tons

...

Total
(Tons)

Total (%
Tons)

Keterangan:
*) Jika terdapat kegiatan blending
**) pencampur seterusnya
- 977 -

Laporan Perbandingan DHPB/Royalti Batubara Blending pada bulanan Blending IUP Operasi Produksi batubara/PKP2B *)

Buyer
Tipe ... Hasil Tanggal Nama Pelabuhan
No. (Negara Induk Pencampur 1 Pencampur 2
Kualitas **) Pencampuran Pengapalan Kapal Muat
Tujuan)

1. CV (adb)

CV (ar)

TM (ar)

TS (ar)

ASH (ar)

Tons

Harga (HPB) (HPB) (HPB) (HPB) Harga jual


jual/ HPB

Revenue

2. CV (adb)

CV (ar)

TM (ar)
- 978 -

TS (ar)

ASH (ar)

Tons

Harga (HPB) (HPB) (HPB) (HPB) Harga jual


jual/ HPB

Revenue

...

Keterangan:
*) jika terdapat kegiatan blending
**) pencampur seterusnya
- 979 -

Laporan Rencana & Realisasi Investasi Tahun (N)


(Rp/US$)

REALISASI INVESTASI TIAP BULAN TAHUN (n) KENDALA HAMBATAN


DALAM DALAM
RENCANA
KEGIATAN KEGIATAN
NO URAIAN INVESTASI
JAN FEB MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUST SEPT OKT NOV DES INVESTASI INVESTASI
TAHUN (n)
(Faktor (Faktor
Internal) Eksternal)
Kegiatan Investasi 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 = 3/1 15 = 4/1
1 Bangunan 1. 1.
2 Prasarana 2. 2.
3 Mesin 3. 3.
4 Peralatan 4. 4.
5 Kapal 5. 5.
Kendaraan
6
& Angkutan 6. 6.
Alat-alat &
7
Perabotan 7. 7.
8 Eksplorasi 8. 8.
Aktiva tidak
9
berwujud 9. 9.

Keterangan:
1. Bangunan: Seluruh investasi yang dilakukan untuk semua bangunan fisik
2. Prasarana: Kegiatan investasi untuk pembangunan jalan, pelabuhan, dan semua infrastruktur pendukung
3. Mesin: Kegiatan investasi untuk permesinan di pabrik, plant, conveyor, dsb
4. Peralatan: Kegiatan investasi untuk semua alat berat yang bergerak, truk, dsb
5. Kapal: Kegiatan investasi pada transportasi air
6. Kendaraan & Angkutan: Kegiatan investasi pada transportasi di darat, LV, dsb
7. Alat-alat & Perabotan: Investasi untuk office equipment, furnitur, dsb
8. Eksplorasi: Seluruh investasi untuk kegiatan eksplorasi
9. Aktiva tidak berwujud: Investasi untuk biaya perizinan, IPPKH, Biaya pembebasan lahan, dan semua pengeluaran perizinan yang
berdampak langsung pada kegiatan produksi, dsb
10. Investasi Usaha Jasa: Seluruh investasi yang dilakukan oleh perusahaan jasa pertambangan (inti/non inti) yang berkegiatan di KK,
PKP2B, dan IUP
- 980 -

VIIIE. FORMAT LAPORAN BULANAN ATAS KUALITAS AIR LIMBAH PERTAMBANGAN IUP DAN IUPK OPERASI PRODUKSI

LAPORAN HASIL PEMANTAUAN AIR LIMBAH KEGIATAN PERTAMBANGAN OPERASI PRODUKSI

Tahun … Bulan Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember

Baku
Parameter HP *) HP *) HP *) HP *) HP *) HP *) HP *) HP *) HP *) HP *) HP *) HP *)
Mutu

Parameter 1

Parameter 2

... **)

Keterangan:
*) Hasil pengukuran dari laboratorium yang terakreditasi
**) disesuaikan dengan ketentuan peraturan perundangan

tempat..., tanggal...
Kepala Teknik Tambang

(...)
- 981 -

LAPORAN HASIL PEMANTAUAN AIR LIMBAH KEGIATAN PENGOLAHAN DAN PEMURNIAN

Tahun … Bulan Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember

Baku
Parameter HP *) HP *) HP *) HP *) HP *) HP *) HP *) HP *) HP *) HP *) HP *) HP *)
Mutu

Parameter 1

Parameter 2

...

Keterangan:
*) Hasil pengukuran dari laboratorium yang terakreditasi
**) disesuaikan dengan ketentuan peraturan perundangan
tempat..., tanggal...
Kepala Teknik Tambang

(...)
- 982 -

VIIIF. FORMAT LAPORAN BULANAN STATISTIK KECELAKAAN TAMBANG DAN KEJADIAN BERBAHAYA IUP
ATAU IUPK OPERASI PRODUKSI

PEMBERITAHUAN KECELAKAAN KEPADA KEPALA INSPEKTUR TAMBANG

Bentuk III-i
1. Nama Perusahaan Pertambangan : …………………………………………………………………….......……....................

2. No. Urut dalam Buku Daftar Kecelakaan : ……………………………...……………………………………….................………….

(Khusus untuk Kategori Kecelakaan Tambang)

3. Data Korban :

a. Nama Korban : ……………………………………………………………..................…………………...


b. Jenis Kelamin
: …………………………………………………………………………L /P **)
c. Umur
d. Perusahaan Korban : ……………………………………………………………………..................…………...

e. Bagian/Departemen : Perusahaan Pertambangan***)/Kontraktor****)/Sub-Kontraktor*****)


f. Pekerjaan
: ………………………………………………………………………..................………...
g. Lama Kerja untuk Pekerja huruf (f)
: ……………………………………………………………………..................…………...
- 983 -

: ………………………………………………………Tahun…..Bulan……..................

4. Data Kecelakaan :

a. Hari : ………………………………………………………………………………....................
b. Tanggal
: …………………………………………………………………………….................…...
c. Lokasi
d. Jam : ………………………………………………………………………………...

e. Shift : ………………………………………………………… WIB/WITA/WIT **)


f. Saksi Kecelakaan
: …………………………………………………………………………................……...

: ………………………………………………………………………................………...

5. Kronologis Kecelakaan :

(Uraian Kecelakaan dengan Menyebutkan 5W+1H)******)

………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...

………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...

………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...
- 984 -

6. Penyebab Langsung Kecelakaan

(Uraian Penyebab Langsung Kecelakaan)

a. Tindakan Tidak Aman


1) ………………………………………………………………………………………………………………………………..…................……...
2) Dan seterusnya…………………………………………………………………………………………………………...…................……...
b. Kondisi Tidak Aman
1) ………………………………………………………………………………………………………………………………..…................……...
2) Dan seterusnya …………………………………………………………………………………………………………..…................……...
7. Penyebab Dasar Kecelakaan :

(Uraian Penyebab Dasar Kecelakaan)

a. Faktor Personal
1) ………………………………………………………………………………………………………………………………..…................……...
2) Dan seterusnya …………………………………………………………………………………………………………..…................……...
b. Faktor Pekerjaan
1) ………………………………………………………………………………………………………………………………..…................……...
2) Dan seterusnya …………………………………………………………………………………………………………..…................……...
8. Kurang Kendali Manajemen :

………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...

………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...

………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...
- 985 -

9. Akibat Kecelakaan :

………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...

………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...

10. Perkiraan Hari Kerja Hilang :

………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...

………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...

11. Kategori Kecelakaan : *******)

Tambang Bukan Tambang

12. Penggolongan Cidera : ********)

Ringan Berat Mati


- 986 -

13. Bagian Badan Terluka : **)

Kepala Tangan Bagian Atas Telapak Kaki dan


Telapak Tangan dan Punggungnya
Mata (Pergelangan Bahu sampai Punggungnya
Telinga Siku (Lengan)) Kaki Bagian Atas (Pangkal Paha Jari Kaki
Leher Tangan Bagian Bawah (Bawah sampai Lutut) Organ Bagian Dalam
Badan Siku sampai Pergelangan Kaki Bagian Bawah (Bawah Lutut Lain-lain
Jari Tangan Tangan) sampai Mata Kaki)

14. Keadaan Luka : **)

Luka Iris Luka Bakar Dislokasi Amputasi


Luka Lecet Memar Retak Pendarahan Dalam
Luka Tusuk Terkilir Patah Lain-lain
Luka Terbuka Bengkak Remuk
15. Jenis Kecelakaan : **)

Terjatuh Terpotong Keracunan (Gas, Makanan Terpapar/ Terkena (Iklim kerja,


Tergilas Tergigit dan sebagainya)*)…………. Getaran, Radiasi, Kebisingan,
Terpukul Tertimbun Kemasukan Benda Pencahayaan, Zat Kimia, dan
Terjepit Terpeleset/Tergelincir Temperatur Ekstrim sebagainya)………...…
- 987 -

Tertusuk Terbentur Tersengat Arus Listrik Lain-lain


Tergores Tenggelam Kejatuhan Benda

16. Sumber Kecelakaan : **)

Permesinan Perkakas Kerja Manual Bahan Peledak Faktor lingkungan (Iklim


Lift Debu dan Gas Berbahaya kerja, getaran, kebisingan,
Perkakas Kerja Mekanik
Pencahayaan dan
Pesawat Angkat & Angkut (Digerakkan oleh mesin/ Radiasi/ Bahan Radioaktif
sebagainya*)………….
listrik/ tekanan)
Alat Angkut Orang Api Bahan Berbahaya dan
Alat Gali/Angkat/Muat Peralatan/ Instalasi listrik Binatang Beracun (B3)
Alat Angkut Material Bejana Bertekanan Permukaan lantai kerja Lain-lain

17. Tindakan Koreksi :

a. ………………………………………………………………………………………………………................................……………………………..
b. …………………………………………………………………………………………………………………………………….........……………………
c. …………………………………………………………………………………………………………………………………….........……………………
d. …………………………………………………………………………………………………………………………………….........……………………
e. …………………………………………………………………………………………………………………………………….........……………………
f. Dan seterusnya ………………………………………………………………………………………………………………........…………………….
18. Kecelakaan yang tersebut di atas didaftarkan pada tanggal ……. Dalam Buku Daftar Kecelakaan yang disediakan untuk itu dan
Pelaporan ini dibuat pada tanggal ……......
- 988 -

tempat..., tanggal...

Kepala Teknik Tambang/


Penanggung Jawab Keteknikan dan Lingkungan,

(...)

Keterangan:
*) Pelaporan paling lambat 5 (lima) hari kalender setelah berakhirnya bulan.
**) Pilih yang sesuai
***) Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara.
****) Kontraktor dalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan.
*****) Sub-Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari kontraktor seperti yang dimaksud dalam ****
******) 5W + 1H:
a. What menjelaskan tentang kecelakaan apa yang terjadi;
b. When menjelaskan tentang kapan waktu terjadinya kecelakaan;
c. Where menjelaskan tentang dimana kecelakaan tersebut terjadi;
d. Who menjelaskan tentang siapa yang terlibat di dalam kecelakaan tersebut;
e. Why menjelaskan tentang mengapa kecelakaan tersebut terjadi; dan
f. How menjelaskan bagaimana kecelakaan tersebut terjadi.
- 989 -

*******) Kecelakaan Tambang harus memenuhi 5 (unsur) :


a. Benar-benar terjadi;
b. Mengakibatkan cidera pekerja tambang atau orang yang diberi izin oleh KTT;
c. Akibat kegiatan usaha pertambangan;
d. Terjadi pada jam kerja pekerja tambang yang mendapat cidera atau setiap saat orang diberi izin; dan
e. Terjadi di dalam wilayah kkegiatan usaha pertambangan atau wilayah proyek.
********) Penggolongan Cidera :
a. Ringan
Pekerja tidak mampu melakukan tugas semula selama lebih dari 1 hari dan kurang dari 3 minggu.
b. Berat yaitu:
1). Pekerja tidak mampu melakukan tugas semula selama lebih dari 3 minggu;
2). Pekerja mengalami cacat tetap yang tidak mampu melaksanakan tugas semula;
3). Mengalami cidera :
a) Keretakan tengkorak kepala, tulang punggung, pinggul, lengan bawah, lengan atas, paha atau,
b) Pendarahan di dalam, atau pingsan disebabkan kekurangan oksigen,
c) Luka berat atau luka terbuka/terkoyak yang dapat mengakibatkan ketidakmampuan tetap, dan
d) Persendian yang lepas di mana sebelumnya tidak pernah terjadi.
c. Mati
Pekerja tambang mati dalam waktu 24 jam terhitung dari waktu terjadinya kecelakaan tersebut.
- 990 -

PEMBERITAHUAN KEJADIAN BERBAHAYA KEPADA KEPALA INSPEKTUR TAMBANG

Bentuk X-i
1. Nama Perusahaan Pertambangan : …………………………………………………………….…………………………………………

2. Perusahaan yang mengalami kejadian berbahaya : Perusahaan***/Kontraktor****/Sub-Kontraktor*****

3. Spesifikasi Kejadian Berbahaya :

…………………………………………………………………………………………………………………………………………..……………………………………

4. Data Kejadian Berbahaya :

a. Hari : ………………………………………………………………………………………..………………………………………………………………..
b. Tanggal : …………………………………………………………………………………………........………………………………………………………..
c. Lokasi : ………………………………………………………………………………..........................................……………………………………..
d. Jam : ……………………………………………………………..........................................………………………………WIB/WITA/WITA **)
e. Shift : ………………………………………………………………………………..........................................……………………………………..
f. Saksi : ………………………………………………………………………………………………………………...........................................……..
5. Kronologis Kejadian Berbahaya:

(Uraian kejadian berbahaya dengan Menyebutkan 5W + 1H)

…………………………………………………………………………………………………..........................................…………………………………………
- 991 -

6. Penyebab Langsung Kejadian Berbahaya :

(Uraian Penyebab Langsung Kejadian Berbahaya)

a. Tindakan Tidak Aman


1) …………………………………………………………………………………………………........................................……………………………..
2) Dan seterusnya ……………………………………………………………………………………………….........................................………….
b. Kondisi Tidak Aman
1) ………………………………………………………………………………………………………………........................................………………..
2) Dan seterusnya ………………………………………………………………………………………………........................................…………..
7. Penyebab Dasar Kejadian Berbahaya :

(Uraikan Penyebab Dasar Kejadian Berbahaya)

a. Faktor Personal
1) ……………………………………………………………………………………........................................…………………………………………..
2) Dan seterusnya ………………………………………………………………….......................................………………………………………..
b. Faktor Pekerjaan
1) ……………………………………………………………………………………………….......................................………………………………..
2) Dan seterusnya …………………………………………………………………………….......................................……………………………..
8. Kurang Kendali Manajemen :

a. ………………………………………………………………………………………………………………………………….......................................…
b. Dan seterusnya ……………………………………………………………………………………………………….......................................………
9. Akibat Kejadian Berbahaya : ………………………………………………………………………………………….........................................………….
- 992 -

10. Perkiraan lama terhentinya aktivitas : ……………………………………………………………………………………….......................…………........

11. Tindakan koreksi :

a. ……………………………………………………………………………………………………………………………………..................…………........
b. ……………………………………………………………………………………………………………………………………..................…………........
c. dan seterusnya ………………………………………………………………………………………………………………..................…………........
12. Pelaporan kejadian berbahaya ini dilakukan pada tanggal : ……………………………………………………………….................…………........

tempat..., tanggal...

Kepala Teknik Tambang/


Penanggung Jawab Keteknikan dan Lingkungan,

(…)

Keterangan:
*) Form X-i ini dilaporkan paling lambat 5 (lima) hari kalender setelah berakhirnya bulan.
**) Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara.
***) Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan.
****) Sub-Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari kontraktor seperti yang dimaksud dalam poin 3
- 993 -

VIIIG. FORMAT LAPORAN TRIWULAN I/II/III/IV UNTUK IUP OPERASI


PRODUKSI ATAU IUPK OPERASI PRODUKSI MINERAL LOGAM

Format Keterangan
RINGKASAN (Executive Summary)
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang berisikan tentang gambaran umum
pelaksanaan RKAB selama Triwulan
I/II/III/IV tahuan (N);
1.2. Legalitas Format 1.2 disusun dengan matrik 1,
2a, dan 2b

BAB II REALISASI TRIWULAN


I/II/III/IV TAHUN N
2.1. Kegiatan Eksplorasi
2.1.1. Rencana dan Realisasi format 2.1.1 disusun dengan matrik
Kegiatan Eksplorasi 4a
Triwulan I/II/III/IV
Tahun N
2.1.2. Biaya Eksplorasi format 2.1.2 disusun dengan matrik
4b
2.1.3. Neraca Sumberdaya format 2.1.3 disusun dengan matrik 3
dan Cadangan

2.2. Konstruksi dan Infrastruktur


2.2.1. Konstruksi dan format 2.2.1 dan 2.2.2 disusun
Infrastruktur dengan matrik 5
2.2.2. Biaya Konstruksi dan
Infrastruktur
2.3. Kegiatan Penambangan
2.3.1. Pengupasan dan Format 2.3.1 disusun dengan matrik
- 994 -

Format Keterangan
Penimbunan 6,7 dan 8
Overburden/Batuan
Penutup*)
2.3.2. Produksi Format 2.3.2 dan 2.3.3 disusun
dengan matrik 9
2.3.3. Recovery Penambangan
2.3.4. Daftar Peralatan Format 2.3.4 disusun dengan matrik
(Penambangan, 10
Pengangkutan dan
Penunjang), Jam Kerja,
Pengelolaan Air Tambang
dan Pengelolaan
Geoteknik
2.3.5. Biaya Penambangan Format 2.3.5 disusun dengan matrik
11A
2.4. Pengolahan dan/atau
Pemurnian
2.4.1. Metode Pengolahan berisikan tentang metode pengolahan
dan/atau Pemurnian dan/atau pemurnian yang digunakan;
2.4.2. Hasil Pengolahan Format 2.4.2 s.d 2.4.3 disusun
dan/atau Pemurnian dengan matrik 12A
2.4.3. Recovery Pengolahan
dan/atau Pemurnian
2.4.4. Sisa Hasil format 2.4.4 disusun dengan matrik
Pengolahan/Tailing 12B
2.4.5. Pemanfaatan Sisa Hasil
dan Mineral Ikutan
2.4.6. Daftar Peralatan Format 2.4.6 disusun dengan matrik
Pengolahan 10
2.4.7. Biaya Pengolahan Format 2.4.7 disusun dengan matrik
dan/atau Pemurnian 11b
2.5. Pemasaran dan Persediaan
(Inventory)
2.5.1. Pemasaran dan format 2.5.1 disusun dengan matrik
Persediaan (Inventory) 13a, 13b, 13c,14a, 14b, dan 14c
- 995 -

Format Keterangan
2.5.2. Biaya Pemasaran dan format 2.5.2 disusun dengan matrik
Persediaan (Inventory) 11c
2.6. Perlindungan Lingkungan
2.6.1. Kegiatan Pengelolaan dan format 2.6.1 disusun dengan matrik
Pemantauan Lingkungan 15,16,17, dan 18
(Kegiatan Pengelolaan dan
Pemantauan Lingkungan,
Pembukaan dan
Reklamasi Lahan)
2.6.2. Pemantauan Lingkungan format 2.6.2 disusun dengan matrik
19 dan 20
2.6.3. Biaya Pengelolaan dan format 2.6.3 disusun dengan matrik
Pemantauan Lingkungan 21
2.7. Keselamatan Pertambangan
2.7.1. Realisasi Penggunaan format 2.7.1 disusun dengan matrik
Bahan Peledak 22
Triwulan I/II/III/IV
Tahun N
2.7.2. Realisasi Penggunaan format 2.7.2 disusun dengan matrik
Bahan Bakar Cair 23a
Triwulan I/II/III/IV
Tahun N
2.7.3. Realisasi Penggunaan format 2.7.3 disusun dengan matrik
Bahan Berbahaya dan 23b
Beracun Triwulan
I/II/III/IV Tahun N
2.7.4. Rencana dan Realisasi format 2.7.4 disusun dengan matrik
Program dan Biaya 24, 24a, 24b, dan 24c.
Keselamatan
Pertambangan Triwulan
I/II/III/IV Tahun N
2.8. Standardisasi dan Usaha Jasa
Pertambangan
2.8.1. Standardisasi format 2.8.1 disusun dengan matrik
25a
- 996 -

Format Keterangan
2.8.2. Usaha Jasa format 2.8.2 disusun dengan matrik
Pertambangan 25b
2.9. Tenaga Kerja dan
Pengembangan Sumber Daya
Manusia
2.9.1. Penggunaan Tenaga Kerja format 2.9.1 disusun dengan matrik
IUP/IUPK 26a
2.9.2. Pelatihan Tenaga Kerja format 2.9.2 disusun dengan matrik
26b
2.10. Pengembangan dan format 2.10 disusun dengan matrik
Pemberdayaan Masyarakat 27
2.11. Pemanfaatan Produk Dalam
Negeri dan Belanja Barang*)
2.11.1. Pemanfaatan Produk format 2.11.1 disusun dengan matrik
Dalam Negeri 28a
2.11.2. Belanja Barang format 2.11.2 disusun dengan matrik
28b
2.12. Keuangan dan Penerimaan
Negara
2.12.1. Keuangan format 2.12.1 disusun dengan matrik
29,29a,29b,29c,29d,29f, dan 29g
2.12.2. Penerimaan Negara format 2.12.2 disusun dengan matrik
29e

Catatan:
apabila terdapat pembahasan lain
sesuai kebutuhan perusahaan agar
disesuaikan

LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Peta Situasi Peta-peta dibuat harus dengan skala
Penambangan/Topografi dan Data yang representatif dan informatif.
Digital (Format .DXF)
2. Peta Geologi
- 997 -

Format Keterangan
3. Peta Sebaran Bahan Galian
(modeling ore body)
4. Peta Realisasi Eksplorasi
5. Peta Kemajuan Penambangan
Triwulan I/II/III/IV Tahun (N) dan
Data Digital (Format .DXF)
6. Peta Kemajuan Penimbunan
Tanah/Batuan Penutup Triwulan
I/II/III/IV Tahun (N) Dilengkapi
Dengan Cross Section dan Data
Digital (Format .DXF)
7. Peta Peranginan (Underground)
8. Peta Realisasi Bukaan Lahan
Triwulan I/II/III/IV dan Data
Digital (Format .DXF)
9. Peta Realisasi Reklamasi Triwulan
I/II/III/IV
10. Peta Realisasi Triwulan I/II/III/I
Pemantauan Lingkungan
11. Hasil analisa laboratorium
pemantauan lingkungan.
- 998 -

Matrik 1. Data Administrasi

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2
1. Nama Perusahaan
2. NPWP Perusahaan
3. Nomor SK IUP/IUPK
4. Status IUP/IUPK
5. Kode WIUP/WIUPK
6. Nomor SK Penetapan Tanda
Batas WIUP/WIUPK
7. Komoditas
8. Jangka Waktu WIUP/WIUPK Mulai ... s.d ... (Tanggal/Bulan/Tahun)
9 Kepala Teknik Tambang
10. Persetujuan Dokumen berakhir
Lingkungan (Nomor dan Tanggal) tahun:
11. Persetujuan Studi Kelayakan/FS
(Nomor dan Tanggal)
-Kapasitas Produksi Pertahun
a.Tambang berakhir
b.Pengolahan tahun:
12. Rencana Produksi Tahun N ton
a. Tambang Komoditas & Waste
b. Pengolahan
13 Luas Wilayah Izin Operasi Kawasan Hutan (ha) Bukan Kawasan
Produksi HK HL HP Hutan (ha)

Total Luas Wilayah ha


14 Luas Project Area ha
15 Ijin Pinjam Pakai Kawasan Hutan No. …
(IPPKH) Untuk Operasi Produksi Tanggal …
Ijin Pinjam Pakai Kawasan Hutan
(IPPKH) Untuk Eksplorasi No. …
Lanjutan Tanggal …
16 Luas Wilayah Pinjam Pakai
Kawasan Hutan Untuk Operasi
Produksi ha
- 999 -

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2
Luas Wilayah Pinjam Pakai
Kawasan Hutan Untuk
Eksplorasi Lanjutan ha
17. Pemegang Saham 1. … : ….%
2. … : ….%
18. Susunan Pengurus Direksi:
1. …
2. …
Komisaris:
1. …
2. …

Keterangan:
1. HK : Hutan Konservasi (Taman Nasional, Cagar Alam, Suaka Alam,
dan lain-lain) yang dilarang untuk melakukan kegiatan usaha
pertambangan
2. HL : Hutan Lindung
3. HP : Hutan Produksi (Terbatas, Tetap, Konversi)
4. Luas Project Area :
Luas area di luar Wilayah IUP/KK/PKP2B yang digunakan atas seizin
Pemda (Provinsi/Kabupaten)
5. KTT : Definitif atau Sementara
6. Kapasitas produsi per tahun :
sesuai dengan Studi Kelayakan dan atau AMDAL pada periode tahun
berjalan

Jika IPPKH masih dalam proses pengurusan supaya mencantumkan nomor


surat korespondensi dengan instansi terkait.
- 1000 -

Matrik 2. Pemasangan, Pemeliharaan dan Perawatan Tanda Batas

Matrik 2a. Kegiatan Pemasangan Tanda Batas

Jumlah Jumlah Biaya ***)


No Kegiatan Status Titik Tanda Keterangan
Rencana Realisasi
Batas **) Batas
(jika belum, diisi
Pengukuran dan Pemasangan rencana waktu
1 Sudah/Belum *)
Tanda Batas pengukuran dan
pemasangan)
(jika belum, diisi
Penyampaian Laporan Pelaksaan
rencana
2 Kegiatan Pemasangan Tanda Sudah/Belum *)
penyampaian
Batas -
Laporan )
(jika sudah, diisi
3 Penetapan Tanda Batas Sudah/Belum *)
No. SK Penetapan)

Keterangan:
*) pilih salah satu
**) sesuai dengan Daftar Koordinat pada SK Tahap OP
***) apabila sedang melaksanakan pengukuran dan pemasangan Tanda Batas diisi kemajuan s.d. akhir Triwulan
- 1001 -

Matrik 2b. Kegiatan Pemeliharaan dan Perawatan Tanda Batas

Realisasi Pemeliharaan dan Perawatan Tanda Batas Semester I/II *)

Semester I/II *)

No Keterangan Biaya
Jumlah
Rencana Realisasi
1 Tanda Batas Sudut
2 Tanda Batas Referensi
3 Tanda Batas Perapatan
4 Penyampaian Laporan **) (No. dan Tanggal Surat)

Keterangan:
*) pilih yang sesuai

**) diisi waktu penyampaian Laporan


- 1002 -

Hasil Pemeliharaan dan Perawatan Tanda Batas Semester I/II *)


KONDISI
JUMLAH BAIK RUSAK
No. JENIS TANDA BATAS HILANG KETERANGAN
Tidak Tidak
Terawat Terawat
Terawat Terawat
1. Tanda Batas Sudut
2. Tanda Batas Referensi
3. Tanda Batas Perapatan

Keterangan:
*) pilih yang sesuai
RUSAK : Tanda Batas tidak sesuai dengan ketentuan dalam Keputusan MESDM tentang Tata Cara Pemasangan Tanda
Batas
BAIK : Tanda Batas sesuai dengan ketentuan dalam Keputusan Menteri ESDM tentang Tata Cara Pemasangan Tanda Batas

TERAWAT : Tidak terdapat tumbuh-tumbuhan yang menutupi Tanda Batas dalam radius 1 (satu) meter.
TIDAK TERAWAT : Terdapat tumbuh-tumbuhan yang menutupi Tanda Batas dalam radius 1 (satu) meter.
- 1003 -

Dokumentasi Pemeliharaan dan Perawatan Tanda Batas Semester I/II*)

No. Jenis Nomor Koordinat Geografis Dokumentasi Tanggal Foto

1.1 Sudut**) XY-1

FOTO ****)

1.2 XY-5

FOTO ****)

. ...
.
.
2.1 Perapatan***) XY-1a

FOTO ****)
- 1004 -

2.2 XY-1b

FOTO ****)

. ...
.
.

Keterangan:
*) : Pilih yang sesuai
**) : Tanda Batas Sudut dan Tanda Batas Referensi yang wajib didokumentasikan minimal 25% dari jumlah Tanda Batas.
***) : Tanda Batas Perapatan yang wajib didokumentasikan minimal 1 (satu)
buah dalam setiap sisi yang dipasang Tanda Batas Perapatan.
****) : Foto landscape yang menunjukkan dengan jelas identitas Tanda Batas, ukuran minimal panjang 6 cm x lebar 4 cm,
dengan resolusi minimal 8 (delapan) megapiksel.

Catatan:

Matriks 2b. diisi apabila sudah mendapatkan SK penetapan Tanda Batas dan hanya disampaikan pada Laporan Triwulan II dan Triwulan IV
- 1005 -

Matrik 3. Neraca Sumberdaya dan Cadangan Tahun (N)

Sumber Daya Tahun (N) Triwulan …

Sumber Daya*)

Nama
Jenis Tereka Tertunjuk Terukur Luas
No. Blok/ Keterangan
Material (Ha)
Prospek
*) Kadar **) Logam **) Kadar **) Logam **) Kadar **) Logam **)
Tonase Unsur Unsur Unsur Unsur Tonase Unsur Unsur Unsur Unsur Tonase Unsur Unsur Unsur Unsur
1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2

Total

Cadangan Tahun (N) Triwulan …

Cadangan**)

Nama Jenis Keterangan


Luas
No. Blok/ Material Terkira Terbukti (Ha)
Prospek *)

Kadar**) Logam**) Kadar**) Logam**)


Tonase Tonase
Unsur 1 Unsur 2 Unsur 1 Unsur 2 Unsur 1 Unsur 2 Unsur 1 Unsur 2

Total
- 1006 -

Keterangan:
Berikan penjelasan mengenai apakah cadangan merupakan bagian dari sumberdaya atau masing-masing berdiri sendiri
*) Jika dapat diterapkan, agar dipisahkan berdasarkan jenis material
Sebagai contoh, komoditas emas dapat dipisahkan menjadi bijih oksida, bijih transisi dan bijih sulfida
**) Jika komoditas ekonomis lebih dari 2 unsur agar disesuaikan dengan jumlah unsur yang ada

REKONSILIASI GRADE CONTROL, CADANGAN BIJIH DAN BIJIH DITAMBANG BAHAN GALIAN MINERAL
Tonnes Kadar1 Logam1 Kadar2 Logam2
No Data
(juta) (g/t) *) (Oz) *) (g/t) *) (Oz) *)

Declared Ore
Mined (DOM)

Grade Control
(GC)

Ore Reserve (OR)

DOM/GC %

DOM/OR %

GC/OR %

Keterangan:
DOM: realisasi penambangan bijih yang dilaporakan
*) Agar disesuaikan dengan jenis komoditas yang
dimiliki
- 1007 -

Matrik 4a. Rencana dan Realisasi Kegiatan Eksplorasi


Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

KUMULATIF S.D
SATUAN BIAYA/SATUAN RENCANA TAHUN (N)
LOKASI KEGIATAN KEGIATAN REALISASI TRIWULAN … TRIWULAN …
*) (Rp/$ per Satuan)
KEGIATAN BIAYA KEGIATAN BIAYA KEGIATAN BIAYA

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

Blok/Prospek Pemetaan

- Topografi ha

- Geologi lokal ha

Survei Geokimia

Survei Geofisika

Pengeboran

- Open Hole m

- Coring m

- Spasi Pengeboran m

Sumur Uji m

Parit Uji m

Analisa Conto sampel


- 1008 -

Analisa Geoteknik sampel

Lain-lain terkait
kegiatan eksplorasi

TOTAL BIAYA EKSPLORASI

Penjelasan Matrik:
Kolom (6) = Kolom (4) x kolom (5)
Kolom (8) = Kolom (4) x kolom (7)
Kolom (10) = Kolom (4) x kolom (9)

Keterangan:
*) Satuan menyesuaikan kegiatan yang dicantumkan
- 1009 -

Matrik 4b. Biaya Eksplorasi Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Realisasi Triwulan ….

Pengembangan
Sumber Daya Verifikasi
Keterangan TOTAL
(Resources Cadangan
Development)

(Rp/US$) (Rp/US$) (Rp/US$)

(1) (2) (3) (4)

Biaya Langsung, terdiri


dari:

1. Pemetaan regional

2. Pemetaan detil

3. dst

Biaya Tidak Langsung,


terdiri dari:

1. Gaji

2. Administrasi

3. dst

Keterangan:

(1) Kegiatan eksplorasi pengembangan dan verifikasi cadangan yang dibagi


berdasarkan biaya langsung yang berkaitan dengan kegiatan teknis dan
biaya tidak langsung yang tidak berkaitan langsung dengan kegiatan
eksplorasi

(2) Kegiatan eksplorasi yang bersifat investasi jangka panjang di luar area
penambangan untuk mengembangkan potensi sumber daya
(3) Kegiatan eksplorasi di area penambangan untuk menverifikasi jumlah/kadar
dari cadangan yang akan diproduksi
(4) = (2) + (3)
- 1010 -

Matrik 5. Rencana Dan Realisasi Konstruksi dan Infrastruktur Tambang Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Realisasi
Triwulan Persentase
Rencana (N)
NO Kegiatan Lokasi I/II/III/IV Tahun Kumulatif Pencapaian Keterangan
(N) (%)
Kuantitas Biaya Kuantitas Biaya
1 Jalan (KM)
a.
b.

2 Bangunan (M2)
a.
b.


TOTAL

Keterangan:
1. satuan disesuaikan dengan kegiatan
2. tambahkan narasi terkait pencapaian konstruksi
- 1011 -

Matrik 6. Rencana dan Realisasi Pengupasan Overburden (OB)/Batuan Penutup Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

RENCANA DAN Bulan Bulan Bulan


LOKASI Parameter Satuan Total
REALISASI 1/4/7/10 2/5/8/11 3/6/9/12
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (18)
BCM
Jumlah
Ton
Berat jenis Material Ton/m3
Metode Pemberaian
BLOK A/B/… PIT I/II/…
Alat Gali-Muat/Alat
Unit
muat
Alat Angkut Unit
RENCANA TW
Jarak Angkut m
I/II/III/IV BCM
Jumlah
Ton
Berat jenis Material Ton/m3
TOTAL Alat Gali-Muat/Alat
Unit
muat
Alat Angkut Unit
Jarak Angkut m
BCM
Jumlah
Ton
Berat jenis Material Ton/m3
Metode Pemberaian
BLOK A/B/… PIT I/II/…
Alat Gali-Muat/Alat
Unit
muat
Alat Angkut Unit
REALISASI TW
Jarak Angkut m
I/II/III/IV BCM
Jumlah
Ton
Berat jenis Material Ton/m3
TOTAL Alat Gali-Muat/Alat
Unit
muat
Alat Angkut Unit
Jarak Angkut m
- 1012 -

Keterangan:
1. Satuan dalam BCM
2. Untuk penambangan sistem tambang bawah tanah disesuaikan
3. Kolom rencana diisi sesuai dengan rencana tambang (mine planing)
4. Kolom realisasi diisi sesuai dengan data aktual pencapaian pengupasan ob sesuai dengan metode perhitungan yang diterapkan
5. Ditambahkan narasi singkat terkait dengan pencapaian produksi Overburden (OB)
6. Metode pemberaian batuan: Gali bebas (Free Digging), Garu (Ripping), dan/atau Pengeboran dan Peledakan (Drilling & Blasting)
2
1

(N)
I/II/III/IV

TAHUN (N)
REALISASI TW

BULAN……..….
LOKASI
JUMLAH MATERIAL DILEDAKKAN (BCM)

JENIS BAHAN PELEDAK PEKA


PRIMER
DENSITY BAHAN PELEDAK PEKA
PRIMER (Ton/M3)
VOD BAHAN PELEDAK PEKA
PRIMER (M/S)
POWDER CHARGE (KG/M)
SPESIFIKASI

JUMLAH BAHAN PELEDAK (Kg)

POWDER FACTOR (Kg/BCM)


DIAMETER LUBANG TEMBAK
(INCH)
TIPE BATUAN

DENSITY BATUAN (TON/M3)


- 1013 -

KEKERASAN BATUAN UCS (MPA)

POLA PENGEBORAN

BURDEN (M)

SPASI (M)

KEDALAMAN LUBANG (M)

SUBDRILL (M)

STEMMING (M)

JUMLAH LUBANG

SISTEM INISIASI
DESAIN PENGEBORAN & PELEDAKAN

GEOMETRI INISIASI*

TEKNIK PELEDAKAN KHUSUS**

DESAIN PELEDAKAN

KONDISI LUBANG LEDAK***


LAMA PELEDAKAN TIDUR
(MALAM)
TEMPERATUR LUBANG LEDAK
2
1


BULAN … TAHUN (N)
REALISASI TW I/II/III/IV
LOKASI
UKURAN BATUAN TERBANG (FLY ROCK) (CM)

JARAK TERJAUH BATUAN TERBANG (FLY ROCK)


(M)

TERDAPAT STEMMING EJECTION (ADA …%, TIDAK


ADA)

GETARAN (PPV JARAK 500 M) (MM/S)

GETARAN (PPV JARAK 300 M) (MM/S)


PELEDAKAN

GETARAN (PPV <100M) (MM/S)

LEDAKAN UDARA (AIR BLAST) (DBL)

FUMES LEVEL (1-5)


- 1014 -

KONDISI PASCA PELEDAKAN


DAMAGE/OVERBREAK

DOKUMENTASI DAMAGE/OVERBREAK****

HEAVE DISPLACEMENT (M)

UKURAN FRAGMENTASI (PROPORSI PASSING 80%)


(CM)

UKURAN FRAGMENTASI (PROPORSI PASSING 20%)


(CM)

DOKUMENTASI FRAGMENTASI****

VELOCITY OF DETONATION (M/S)


PASCA PELEDAKAN

ALAT GALI

KAPASITAS ALAT GALI

LAJU PENGGALIAN (DIG RATE) PADA LAPISAN ATAS

LAJU PENGGALIAN (DIG RATE) PADA LAPISAN


TENGAH
Matrik 6b. Realisasi Kegiatan Pengeboran dan Peledakan Overburden (OB)/Batuan Penutup/Komoditas Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

LAJU PENGGALIAN (DIG RATE) PADA LAPISAN


BAWAH
- 1015 -

(N)

Keterangan:
*) Geometri Inisiasi: Paddock Blasting, Row By Row Blasting, Hole By Hole Firing, Single Hole Firing, Firing a VEE
**) Teknik Peledakan Khusus: Construction Blasting (Ramps, Road Cutting, Trenches), Damage Control (Production Blast, Decoupled
Charges, Pre-Splitting, Trim Blasting, Line -Drilling), Deck Charging (Air Decking, Dirt Decking), Dilution Control (Buffer Blasting,
Freeze Blasting), Secondary Blasting (Popping, Plastering, Toe Holes)
***) Kondisi Lubang Ledak: Basah, Berongga, Banyak Kekar, Sebutkan …
****) Lampirkan dokumentasi yang representative

Matrik 7. Rencana dan Realisasi Penimbunan OB/Batuan Penutup Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)
Matrik 7a. Rencana dan Realisasi Penimbunan Overburden/Batuan Penutup (BCM)
Rencana Bulan
dan Lokasi TOTAL
Realisasi Bulan I Bulan II Bulan III
(1) (2) (4) (5) (6) (7)

INPIT
Rencana
Tahun (N) OUTPIT

TOTAL
Realisasi INPIT
Triwulan
I/II/III/IV
Tahun (N) OUTPIT
- 1016 -

TOTAL
INPIT
Presentase
Pencapaian
(%) OUTPIT

TOTAL

Keterangan :
1. Satuan dalam BCM;
2. Untuk penambangan system bawah tanah disesuaikan

Matrik 7b. Rencana dan Realisasi Inpit dan OutPit Dump Tambang Terbuka
RENCANA TAHUN (N-1) REALISASI TAHUN (N-1) RENCANA TAHUN (N) REALISASI LUAS
LOKASI INPIT OUTPIT INPIT OUTPIT INPIT OUTPIT VOID TAHUN (N-1) KETERANGAN
LOKASI JUMLAH (BCM) LOKASI JUMLAH (BCM) LOKASI JUMLAH (BCM) LOKASI JUMLAH (BCM) LOKASI JUMLAH (BCM) LOKASI JUMLAH (BCM) (ha)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
PIT A
PIT B

n
TOTAL

Keterangan:

Kolom keterangan diisi dengan penjelasan status pit (ditutup permanen atau sementara)
- 1017 -

Matrik 8. Rencana dan Realisasi Kemajuan Tambang Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Matrik 8a. Rencana Dan Realisasi Kemajuan Tambang Terbuka


Deskripsi
Rencana dan Realisasi Lokasi/Blok/Pit
Tambang Aktif (Ha) Tambang Selesai (Ha)
Blok A Pit I
Rencana Tahun (N) Blok B Pit II
Total Total
Blok A Pit I
Realisasi Triwulan I/II/III/IV Tahun (N) Blok B Pit II
Total Total
Blok A Pit I
Presentase Pencapaian (%) Blok B Pit II
Total Total

Matrik 8b. Rencana Dan Realisasi Elevasi Kedalaman Tambang

Deskripsi
Rencana dan Realisasi Lokasi/Blok/Pit
Elevasi Tambang (m) Elevasi Tambang Sesuai FS(m)
PIT I
BLOK A
PIT II
RENCANA TAHUN (N) PIT I
BLOK B
PIT II
Rata-rata
PIT I
BLOK A
PIT II
Realisasi Triwulan I/II/III/IV Tahun (N) PIT I
BLOK B
PIT II
Rata-rata
- 1018 -

PIT I
BLOK A
PIT II
Presentase Pencapaian (%) PIT I
BLOK B
PIT II
Rata-rata

Keterangan:
Elevasi tambang merupakan elevasi paling dalam diukur dari permukaan laut
- 1019 -

Matrik 8c. Rencana Dan Realisasi Penempatan Timbunan Ob Out Pit Dump

Deskripsi
Rencana & Lokasi Kapasitas Timbunan Dimensi Jumlah
Timbunan Volume Kapasitas Sisa Jumlah Alat
Realisasi Timbunan Maksimal Selesai Timbunan Alat
Aktif (Ha) (bcm) (bcm) Pemadatan
(bcm) (Ha) (m) Dorong
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
WDA 1
RENCANA WDA 2
TAHUN (N)
TOTAL
REALISASI WDA 1
Triwulan WDA 2
I/II/III/IV
TOTAL
Tahun N
WDA 1
Persentase
Pencapaian WDA 2
(%) TOTAL

Keterangan:
Jumlah dan Penamaan Blok/Pit/WDA (Waste Dump Area) disesuaikan dengan kondisi masing-masing Perusahaan
- 1020 -

Matrik 8d. Rencana dan Realisasi Kemajuan Tambang Bawah Tanah

Deskripsi
Rencana & Realisasi Lokasi/Blok
Tunnel/Adit/Drift (M) Shaft (M) Raise/Winze (M) TOTAL METER DEVELOPMENT
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
BLOK A
RENCANA TAHUN (N) BLOK B
TOTAL
BLOK A
Realisasi Triwulan I/II/III/IV Tahun (N) BLOK B
TOTAL
BLOK A
Presentase Pencapaian (%) BLOK B
TOTAL

Matrik 8e. Rencana dan Realisasi Level Kedalaman Tambang

Deskripsi
Rencana & Realisasi Lokasi/Blok
Level Penambangan (M) Level Penambangan sesuai FS (M)
(1) (2) (3) (4)
BLOK A
RENCANA TAHUN (N) BLOK B
TOTAL
BLOK A
Realisasi Triwulan I/II/III/IV Tahun (N) BLOK B
TOTAL
BLOK A
Presentase Pencapaian (%) BLOK B
TOTAL
- 1021 -

Matrik 8f. Rencana Dan Realisasi Penempatan Timbunan Batuan Waste


Deskripsi
Rencana & Lokasi Kapasitas Timbunan Dimensi Jumlah
Timbunan Volume Kapasitas Jumlah Alat
Realisasi Timbunan Maksimal Selesai Timbunan Alat
Aktif (Ha) (bcm) Sisa (bcm) Pemadatan
(bcm) (Ha) (m) Dorong
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
WDA 1
RENCANA WDA 2
TAHUN (N)
TOTAL
REALISASI WDA 1
Triwulan WDA 2
I/II/III/IV
TOTAL
Tahun N
WDA 1
Persentase
WDA 2
Pencapaian
(%) TOTAL

Keterangan:
Jumlah dan Penamaan Blok/Pit/WDA (Waste Dump Area) disesuaikan dengan kondisi
masing-masing Perusahaan
- 1022 -

Matrik 9. Rencana dan Realisasi Penambangan Mineral Logam Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

BULAN
Rencana dan Realisasi Lokasi/Blok/Pit Cut off grade TOTAL
Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agus Sept Okt Nov Des

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17)

LOKASI/PIT I
BLOK A
LOKASI/PIT II

LOKASI/PIT I
RENCANA TAHUN (N) BLOK B
LOKASI/PIT II

TOTAL

RECOVERY PENAMBANGAN

LOKASI/PIT I
BLOK A
LOKASI/PIT II

LOKASI/PIT I
Realisasi Triwulan BLOK B
LOKASI/PIT II
I/II/III/IV Tahun (N)
TOTAL

RECOVERY TRUCK FACTOR


PENAMBANGAN SURVEY

LOKASI/PIT I
BLOK A
LOKASI/PIT II

Presentase Pencapaian LOKASI/PIT I


BLOK B
(%) LOKASI/PIT II

TOTAL

RECOVERY PENAMBANGAN
- 1023 -

Matrik 9b. Rencana dan Realisasi Penambangan Mineral Logam Berdasarkan Cadangan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)
BLOK…. PIT….
KOMODITAS…..
Rencana
dan Type Jumlah
Telah Tebal/
Cadangan Kualitas/K Ditambang
Realisasi Ditambang Dimensi
Terbukti adar (Ton)
(Ton) (M/M3)
(Ton)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
RENCANA Komoditas:
TAHUN (N) - Lapisan…..
- Urat…..
- Endapan…..
Sebutkan…..
Sebutkan…..
Realisasi Komoditas:
Triwulan - Lapisan…..
I/II/III/IV - Urat…..
Tahun (N) - Endapan…..
Sebutkan…..
Sebutkan…..
Presentase Komoditas:
Pencapaian - Lapisan…..
(%) - Urat…..
- Endapan…..
Sebutkan…..
Sebutkan…..
- 1024 -

Keterangan:
1. Kualitas disesuaikan dengan komoditas mineral logam
2. Jumlah dan Penamaan Blok/Pit disesuaikan dengan kondisi masing-masing Perusahaa
3. Satuan disesuaikan dengan komoditas mineral logam
4. Cut off Grade batasan kadar minimum dari bahan galian yang bernilai ekonomis jika ditambang
5. Recovery penambangan merupakan perbandingan antara produksi penambangan dengan jumlah cadangan pada periode tertentu,
dinyatakan dalam persen
6. Kolom rencana diisi sesuai dengan rencana tambang (mine planning)
7. Kolom realisasi diisi sesuai dengan data aktual pencapaian produksi mineral logam sesuai dengan metode perhitungan yang
diterapkan
8. Ditambahkan narasi apabila terdapat deviasi pencapaian produksi
- 1025 -

Matrik 10. Daftar Peralatan Triwulan I/II/III/IV Tahun

Matrik 10a Daftar Peralatan Penambangan Yang Dimiliki Perusahaan dan Kontraktor
RASIO BAHAN
PA MA UA EU PRODUKTIVITAS BAKAR
Rencana dan JUMLAH
JENIS PERALATAN TIPE KAPASITAS
Realisasi PERALATAN BCM/Jam atau Ltr/BCM atau
(%)
Ton/Jam Ltr/Ton
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Alat Gali - Muat Batuan
Penutup/Waste
Alat Gali - Muat Komoditas
Alat Muat Batuan
Penutup/Waste
Alat Muat Komoditas
Alat Angkut Batuan
Penutup/Waste
Alat Angkut Komoditas
RENCANA Alat Pembongkaran Batuan
Triwulan (Bulldozer, Continous Miner,
I/II/III/IV sebutkan…..) Batuan
Tahun N Penutup/Waste
Alat Pembongkaran Batuan
(Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan…..) Komoditas
Alat Bor untuk Peledakan
Batuan Penutup/Waste
Alat Bor untuk Peledakan
Komoditas
Alat Penunjang Lainnya

Realisasi Alat Gali - Muat Batuan
Triwulan Penutup/Waste
- 1026 -

I/II/III/IV Alat Gali - Muat Komoditas


Tahun (N) Alat Muat Batuan
Penutup/Waste
Alat Muat Komoditas
Alat Angkut Batuan
Penutup/Waste
Alat Angkut Komoditas
Alat Pembongkaran Batuan
(Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan …) Batuan
Penutup/Waste
Alat Pembongkaran Batuan
(Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan …) Komoditas
Alat Bor untuk Peledakan
Batuan Penutup/Waste
Alat Bor untuk Peledakan
Komoditas
Alat Penunjang Lainnya

Persentase Alat Gali - Muat Batuan
Pencapaian Penutup/Waste
(%) Alat Gali - Muat Komoditas
Alat Muat Batuan
Penutup/Waste
Alat Muat Komoditas
Alat Angkut Batuan
Penutup/Waste
Alat Angkut Komoditas
Alat Pembongkaran Batuan
(Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan …) Batuan
Penutup/Waste
- 1027 -

Alat Pembongkaran Batuan


(Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan…..) Komoditas
Alat Bor untuk Peledakan
Batuan Penutup/Waste
Alat Bor untuk Peledakan
Komoditas
Alat Penunjang Lainnya
…………….

Keterangan:
Tabel peralatan yang digunakan perusahaan dan masing-masing kontraktor dibuat terpisah
Tabel peralatan yang digunakan dibuat terpisah untuk tahun berjalan dan rencana tahun berikutnya

Keterangan pengisian kolom:


1 Jenis peralatan : Jenis peralatan yang digunakan untuk penambangan yang digunakan
2 Tipe : Tipe peralatan yang digunakan untuk penambangan yang digunakan
3 Kapasitas : Kapasitas dari peralatan yang digunakan
4 Utilitas (%) : Persentase (PA, MA, dan UA)
5 Jumlah unit pada tahun N-1 : Jumlah unit peralatan yang digunakan pada tahun berjalan
6 Jumlah unit pada tahun n : Jumlah unit peralatan yang akan digunakan pada tahun berikutnya

Keterangan tabel:
Tabel peralatan yang digunakan perusahaan dan masing-masing kontraktor dibuat terpisah
- 1028 -

Matrik 10b. Peralatan Pengolahan dan/Atau Pemurnian Serta Fasilitas Pemuatan Dan Pengapalan Yang Dimiliki Perusahaan dan
Kontraktor
JENIS PERALATAN TIPE KAPASITAS JUMLAH UNIT
NO
1 2 3 4
1
2

Matrik 10c. Rencana dan Realisasi Jam Kerja


Rencana Total
dan Parameter Jam Kerja Satuan Januari Februari Maret ... Desember
Realisasi
(6) (7) (9)
(1) (2) (3) (4) (5) (8)

RENCAN Hari Kalender Hari


A Waktu Tersedia Jam
Triwulan Total Waktu Tunda
Jam
I/II/III/I (Delay Hours)
V Libur nasional (Public
Holiday) Jam
Pergantian Gilir Kerja
(Change Shift) Jam
Istirahat Makan (Meal
Breaks) Jam
Sholat Jumat/Ibadah
(Friday Praying) Jam
Pemeriksaan Peralatan
Harian (Pre Use Check) Jam
General Safety Talk Jam
Waiting Survey Jam
Pengisian Bahan Bakar Jam
- 1029 -

(Refueling)
Pergantian Shift Harian
(Overshift Change) Jam
Peledakan Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Waktu tunggu
Jam
(Idle Hours)
Hujan Jam
Jalan Licin Jam
Kabut Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Jam Hilang Jam
Total Jam Kerja Efektif Jam
Hari Kalender Hari
REALISA
Waktu Tersedia Jam
SI Total Waktu Tunda
Triwulan Jam
(Delay Hours)
I/II/III/I Libur nasional (Public
V Holiday) Jam
Pergantian Gilir Kerja
(Change Shift) Jam
Istirahat Makan (Meal
Breaks) Jam
Sholat Jumat/Ibadah
(Friday Praying) Jam
Pemeriksaan Peralatan
Harian (Pre Use Check) Jam
General Safety Talk Jam
Waiting Survey Jam
Pengisian Bahan Bakar
(Refueling) Jam
Pergantian Shift Harian Jam
- 1030 -

(Overshift Change)
Peledakan Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Waktu tunggu
Jam
(Idle Hours)
Hujan Jam
Jalan Licin Jam
Kabut Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Jam Hilang Jam
Total Jam Kerja Efektif Jam
Hari Kalender Hari
Persentas
Waktu Tersedia Jam
e
Total Waktu Tunda
Pencapai (Delay Hours)
Jam
an Libur nasional (Public
Triwulan Holiday) Jam
I/II/III/I Pergantian Gilir Kerja
V (Change Shift) Jam
Istirahat Makan (Meal
Breaks) Jam
Sholat Jumat/Ibadah
(Friday Praying) Jam
Pemeriksaan Peralatan
Harian (Pre Use Check) Jam
General Safety Talk Jam
Waiting Survey Jam
Pengisian Bahan Bakar
(Refueling) Jam
Pergantian Shift Harian
(Overshift Change) Jam
Peledakan Jam
- 1031 -

Lainnya (Sebutkan…..) Jam


Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Waktu tunggu
Jam
(Idle Hours)
Hujan Jam
Jalan Licin Jam
Kabut Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Jam Hilang Jam
Total Jam Kerja Efektif Jam

Matrik 10d. Rencana dan Realisasi Pengelolaan Air Tambang


Rencana
dan Parameter Jam Kerja Satuan Januari Februari Maret … Desember Total
Realisasi
(6) (7) (9)
(1) (2) (3) (4) (5) (8)

Curah Hujan/Mata Air/ mm atau


Sebutkan……. liter/detik
Luas Catchment Area
Tambang Ha
Durasi Hujan Atau Aliran Jam
RENCANA Debit Air m3
Triwulan Dimensi Sump/ Fasilitas
I/II/III/IV Penampungan Air (P x L x D)
Kapasitas Sump/Fasilitas
Penampungan Air m3
Jumlah Pompa Unit
Kapasitas Pompa m3/Jam
Produksitivitas Pompa m3/Jam
Curah Hujan/Mata Air/ mm atau
REALISASI
Sebutkan……. liter/detik
Triwulan Luas Catchment Area Ha
- 1032 -

I/II/III/IV Tambang
Durasi Hujan Atau Aliran Jam
Debit Air m3
Dimensi Sump/ Fasilitas
Penampungan Air (P x L x D)
Kapasitas Sump/Fasilitas
Penampungan Air m3
Jumlah Pompa Unit
Kapasitas Pompa m3/Jam
Produksitivitas Pompa m3/Jam
Curah Hujan/Mata Air/ mm atau
Sebutkan……. liter/detik
Luas Catchment Area
Tambang Ha
Durasi Hujan Atau Aliran Jam
Persentase
Debit Air m3
Pencapaian
Dimensi Sump/ Fasilitas
Triwulan Penampungan Air (P x L x D)
I/II/III/IV Kapasitas Sump/Fasilitas
Penampungan Air m3
Jumlah Pompa Unit
Kapasitas Pompa m /Jam
3

Produksitivitas Pompa m3/Jam

Matrik 10e. Rencana dan Realisasi Pengelolaan Geoteknik Tambang


Rencana
dan Deskripsi Satuan Januari Februari Maret … Desember Total
Realisasi
(6) (7) (9)
(1) (2) (3) (4) (5) (8)

Jumlah Tenaga Kerja di


RENCANA
Bidang Geoteknik Orang
Triwulan Jumlah Tambang, Buah
- 1033 -

I/II/III/IV Timbunan, Bendungan,


TSF, Lubang Bukaan
Tambang Bawah Tanah,
Dsb
Metode Pemantauan
Pergerakan
Biaya Rp
Jumlah Tenaga Kerja di
Bidang Geoteknik Orang
Jumlah Tambang,
Timbunan, Bendungan,
REALISASI
TSF, Lubang Bukaan
Triwulan Tambang Bawah Tanah,
I/II/III/IV Dsb Buah
Metode Pemantauan
Pergerakan
Biaya Rp
Jumlah Tenaga Kerja di
Bidang Geoteknik Orang
Jumlah Tambang,
Persentase Timbunan, Bendungan,
Pencapaian TSF, Lubang Bukaan
Triwulan Tambang Bawah Tanah,
I/II/III/IV Dsb Buah
Metode Pemantauan
Pergerakan
Biaya Rp
2
1

(N)
……
I/II/III/IV

TAHUN (N)
REALISASI TW

BULAN……..….
LOKASI
PATOK GESER DANGKAL DAN
DALAM
EKSTENSOMETER
TANAH

INKLINOMETER
PERGERAKAN

LAINNYA……… (SEBUTKAN)

TOTAL STATION

TILTMETER

TILTBEAM

CRACK GAGES
PERGERAKAN
STRUKTUR SEKITAR

LAINNYA……… (SEBUTKAN)
TITIK MONITORING, KOMBINASI
DENGAN TOTAL STATION
INKLINOMETER
STRAIN GAGES DAN LOAD CELL
- 1034 -

(PADA TEROWONGAN TIPE CUT-AND-


COVER)
PRESSURE CELL DAN NATM CELL
(PADA TEROWONGAN TIPE PERISAI)
TEROWONGAN

TAPE EKSTENSOMETER

CONVERGENCE METER
PENGAMATAN DEFORMASI

LAINNYA……… (SEBUTKAN)

SUMUR PENGAMATAN

PIEZOMETER
TANAH
Matrik 10f. Realisasi Pemantauan dan Pengukuran Geoteknik Tambang

PENGAMATAN
PERILAKU AIR

LAINNYA……… (SEBUTKAN)

PEMERIKSAAN FISIK DINDING DAN/ATAU


BUKAAN TAMBANG

KATEGORI HASIL PEMANTAUAN DAN


PENGUKURAN

TINDAK LANJUT HASIL PEMANTAUAN DAN


PENGUKURAN
- 1035 -

Matrik 11. (Rencana dan Realisasi Biaya Penambangan, Pengolahan dan Pemasaran Mineral Logam Triwulan I/II/III/IV Tahun (N))

Matrik 11a. Rencana dan Realisasi Biaya Kegiatan Penambangan Mineral Logam Triwulan I/II/III/IV Tahun (N) (dalam US$)
Deskripsi
Rencana & Lokasi LAND
NO Deskripsi OVERBURDEN MINERAL
Realisasi Blok/Pit CLEARING JUMLAH
REMOVAL (Bcm) GETTING (Ton)
(Ha)
Kuantitas
LOKASI/PIT
I SATUAN
BIAYA
RENCANA
1 Kuantitas
TAHUN (N) LOKASI/PIT
II SATUAN
BIAYA
TOTAL BIAYA
Kuantitas
LOKASI/PIT
I SATUAN
Realisasi BIAYA
Triwulan
2 Kuantitas
I/II/III/IV LOKASI/PIT
Tahun (N) II SATUAN
BIAYA
TOTAL BIAYA
Kuantitas
LOKASI/PIT
I SATUAN
Presentase BIAYA
3 Pencapaian Kuantitas
LOKASI/PIT
(%) SATUAN
II
BIAYA
TOTAL BIAYA
- 1036 -

Matrik 11b. Rencana dan Realisasi Biaya Pengolahan Dan/Atau Pemurnian TRIWULAN I/II/III/IV TAHUN (N)
(dalam Rp/US$)
RENCANA TAHUN (n) REALISASI TRIWULAN I/II/III/IV TAHUN (n) PERSENTASE PENCAPAIAN
Hasil
NO KEGIATAN SATUAN* Hasil Total Mineral Hasil Biaya Total Mineral Biaya Total
Mineral Diolah Yield/Recovery (%) Biaya Satuan Yield/Recovery (%) pengolah Yield/Recovery (%)
pengolahan Biaya Diolah pengolahan Satuan Biaya Diolah Satuan Biaya
an
1 PROCESSING
- Crushing Ton
- Washing Ton
……..
JUMLAH

Matrik 11c. Rencana dan Realisasi Biaya Kegiatan Pemasaran TRIWULAN I/II/III/IV TAHUN (N)
(dalam Rp/US$)

REALISASI TRIWULAN
RENCANA TAHUN (N) PERSENTASE PENCAPAIAN (%)
I/II/III/IV TAHUN (N)
NO KEGIATAN SATUAN*)
Biaya TOTAL Biaya TOTAL Biaya TOTAL
Jarak/Tonase Jarak/Tonase Jarak/Tonase
satuan BIAYA satuan BIAYA satuan BIAYA
1
2
…… ………
JUMLAH
- 1037 -

Matrik 12. Rencana dan Realisasi Pengolahan dan/atau Pemurnian Mineral Logam Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Matrik 12a. Pengolahan dan/atau Pemurnian Mineral Logam


REALISASI TRIWULAN I/II/III/IV
NO DESKRIPSI RENCANA TAHUN (n)
BULAN 1/4/7/10 BULAN 2/5/8/11 BULAN 3/6/9/12 Total
1 2 3 4 5 6
1 Bijih yang digiling (ton)
2 Kadar Logam A (%)*
3 Kadar Logam B (%)
4 Produksi Konsentrat (ton)
5 Kadar konsentrat (g/t)
6 Produksi Logam A (kg)
7 Produksi Logam B (kg)
8 Recovery Logam A (%)
9 Recovery Logam B (%)

Matrik 12b. Sisa Hasil Pengolahan

REALISASI TRIWULAN I/II/III/IV TAHUN (N)


NO DESKRIPSI
BULAN 1/4/7/10 BULAN 2/5/8/11 BULAN 3/6/9/12 Total
1 2 3 4 5
Sisa hasil pengolahan
1 Dimensi TSF
- luas (ha)
- tinggi (m)
Volume
Kadar A
Kadar B
Berat jenis
2 Produk samping
Jenis
Kadar
- 1038 -

Matrik 13. Rencana dan Realisasi Pemasaran Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Matrik 13a. Rencana dan Realisasi Penjualan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

RENCANA TAHUN (n) REALISASI TRIWULAN I/II/III/IV TAHUN (n) (MT) PENCAPAIAN (%)
NO Bulan EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC BUYER/PEMBELI*
1
2
3
TOTAL

Matrik 13b. Rencana dan Realisasi Penjualan Produk Samping Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)
RENCANA TAHUN (n) REALISASI TRIWULAN I/II/III/IV TAHUN (n) (MT) PENCAPAIAN (%)
NO Bulan EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC BUYER/PEMBELI*
1
2
3
TOTAL

Matrik 13c. Realisasi Pemasaran Berdasarkan Pengapalan TRIWULAN I/II/III/IV TAHUN (N)

REALISASI TRIWULAN I/II/III/IV TAHUN (N)


Produk Periode Index Negara
NO Tanggal Acuan Tujuan Hubungan
Pembeli Utama/Produk Volume Harga Kutipan
Pengapalan Harga Afiliasi
Samping Harga
1 …
2 …
3
4
5
- 1039 -

……
…….
Total

Matrik 14. Realisasi Inventory Mineral Logam Triwulan I/II/III/IV Tahun (N-1)

Matrik 14a. Realisasi Inventori Bijih

REALISASI TRIWULAN I/II/III/IV TAHUN (N)


NO BULAN STOCKPILE 1 STOCKPILE 2 STOCKPILE 3
Tonnase Kadar Tonnase Kadar Tonnase Kadar
1 2 3 4 5 6 7
Kapasitas Maksimum
1 Bulan 1/4/7/10
2 Bulan 2/5/8/11
3 Bulan 3/6/9/12

Keterangan:
Jumlah dan penamaan stockpile disesuaikan dengan masing-masing perusahaan
Klasifikasi stockpile berdasarkan tingkat kadar logam dalam bijih (low grade, medium grade dan high grade)
- 1040 -

Matrik 14b. Realisasi Inventori Produk Utama

PRODUK PENGOLAHAN
BULAN
NO PRODUK I PRODUK II dst ...
1 1 2 3 ...
Kapasitas Maksimum
1 Bulan 1/4/7/10
2 Bulan 2/5/8/11
3 Bulan 3/6/9/12

Matrik 14c. Realisasi Inventori Produk Samping


PRODUK SAMPING
BULAN
NO PRODUK I PRODUK II dst ...
1 1 2 3 ...
Kapasitas maksimum
1 Bulan 1/4/7/10
2 Bulan 2/5/8/11
3 Bulan 3/6/9/12

Matrik 15. Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan I/II/III/IV Tahun N


Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV
Uraian Kegiatan Realisas Rencan Realisas
Rencana Realisasi Rencana Rencana Realisasi
i a i
1 2 3 4 5 6 7 8 9
I Pengelolaan lingkungan
1. Pengelolaan kualitas air
a. Pemberian kapur (kg)
- 1041 -

b. Pemberian tawas (kg)


c. Pemberian reagen lainnya (jika ada) (satuan
volume)
2. Pengelolaan kualitas udara (berapa kali per triwulan)
a. Penyiraman jalan tambang
b. Penyiraman jalan hauling
3. Pengelolaan kualitas tanah (berapa kali per triwulan)
a. Pemupukan
b. Pemberian kapur pertanian
4. Pengelolaan limbah B3 (berapa kali per triwulan)
a. Pengumpulan limbah
b. Penyimpanan
c. Pengiriman ke pihak ke tiga (pengumpul limbah B3
yang berizin)
d. Remediasi (jika ada)
e Pemusnahan di insinerator (jika ada)

II. Pemantauan (berapa kali per triwulan)


1. Kualitas air
2. Kualitas udara
3. Kualitas tanah
4. Kestabilan lereng
5. Limbah B3
6. Amblesan (jika ada)
7. Revegetasi (tingkat pertumbuhan)
8. Flora dan fauna, biota perairan

Catatan:
Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 1042 -

Matrik 16. (Realisasi Pembukaan Lahan Triwulan I/II/III/IV Tahun N)

Rencana Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV


Bukaan
Lahan Dalam
Total Realisasi
Uraian Pembukaan Lahan Dokumen
(ha)
Rencana Realisas Rencan Realisa Rencan Realisa
Reklamasi Rencana Rencana Realisasi
i a si a si
Tahun N

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11= (4+6+8+10)
1. Lahan untuk tambang (ha)
2. Timbunan overburden/batuan
penutup di luar tambang (ha)
3. Timbunan tanah pucuk (ha)
4. Jalan tambang (ha)
5. Kolam sedimen/kendali erosi
(ha)
6. Fasilitas penunjang
a. Pabrik pengolahan dan
pemurnian
b. Kolam/timbunan sisa
hasil pengolahan dan/atau
pemurnian
c. Perumahan karyawan
d. Jalan non tambang
e. Gudang handak
f. Kantor
g. Bengkel
h. Pelabuhan
i. Landfill
- 1043 -

j. Lainnya
TOTAL

Keterangan:
1. Realisasi pembukaan lahan merupakan luas area yang dibuka per triwulan (bukan kumulatifnya)
2. TOTAL adalah jumlah keseluruhan lahan yang dibuka (angka 1 s.d. 6)
3. Disesuaikan dengan sarana, prasarana, dan fasilitas penunjang yang ada
- 1044 -

Matrik 17. (Realisasi Reklamasi Triwulan I/II/III/IV Tahun N)

Rencana
Reklamasi
Total
Dalam Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV Rencana
Uraian Reklamasi Dokumen
Tahun N
Rencana
(ha)
Reklamasi
Tahun N
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi
11=(4+6+8
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
+10)
Pengisian kembali lahan bekas tambang
1
(backfilling) (ha)
2 Pengaturan permukaan lahan (ha)
a. Timbunan tanah/batuan penutup di
bekas tambang (inpit)
b. Timbunan tanah/batuan penutup di
luar tambang (outpit)
c. Timbunan sisa hasil pengolahan
dan/atau pemurnian
d. Bekas kolam sedimen/sarana
pengendali erosi
e. Bekas jalan tambang
f. Bekas jalan non tambang
g. Fasilitas penunjang lainnya
3 Penghijauan (Revegetasi) (ha)
a. Lahan bekas tambang (inpit)
b. Timbunan tanah/batuan penutup di
luar tambang (outpit)
c. Timbunan sisa hasil pengolahan
- 1045 -

dan/atau pemurnian
d. Bekas kolam sedimen/sarana
pengendali erosi
e. Bekas jalan tambang
f. Bekas jalan non tambang
g. Fasilitas penunjang lainnya
Reklamasi bentuk lain (waduk,
4
permukiman,dll) (ha)
a. Lahan bekas tambang
b. Timbunan tanah/batuan penutup
(outpit)
c. Area lainnya (infrastruktur)

Keterangan:
1. Rencana luas reklamasi tidak boleh kurang dari rencana reklamasi lima tahunan
2. Realisasi reklamasi merupakan luas area yang direklamasi atau revegetasi pada tahun N (bukan kumulatifnya)*
3. Disesuaikan dengan kegiatan reklamasi yang ada
- 1046 -

Matrik 18 Realisasi Kegiatan Pemantauan dan Pemantauan Lingkungan Kegiatan Pertambangan di Laut atau Pesisir Pantai
Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Rencana
Kegiatan
Dalam Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV Total Realisasi
Uraian Kegiatan Dokumen
Tahun N (ha)
Rencana
Reklamasi
Tahun N
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11=(4+6+8+10)

1 Pengelolaan kualitas air laut

(mis: analisis kualitas air laut,


pengelolaan kualitas air laut, dll)

Penanggulangan terhadap abrasi


2 dan/atau pendangkalan pantai

(mis: pembuatan bangunan


pencegah abrasi pantai, dll)

Perlindungan keanekaragaman
3 hayati

(mis: pembuatan atau pemasangan


fish shelter, transplantasi terumbu
karang, dll)

Keterangan:
Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 1047 -

Matrik 19. Hasil Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Pemantauan Kualitas Air (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)


Baku Mutu Hasil Uji
No. Parameter Satuan
Lingkungan (BML) Lokasi Sampling 1 Lokasi Sampling 2 Lokasi Sampling …
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 Parameter 1
2 Parameter 2
3 Parameter 3
4 Parameter 4
5 dst.

Pemantauan Kualitas Udara


Baku Mutu Hasil Uji
No. Parameter Satuan
Lingkungan (BML) Lokasi Sampling 1 Lokasi Sampling 2 Lokasi Sampling ..
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 Parameter 1
2 Parameter 2
3 Parameter 3
4 Parameter 4
5 dst.
- 1048 -

Pemantauan Kebisingan
Baku Mutu Hasil Uji
No. Parameter Satuan
Lingkungan (BML) Lokasi Sampling 1 Lokasi Sampling 2 Lokasi Sampling …
Tri. Tri. Tri. Tri. Tri. Tri.
I Tri. II Tri. III Tri. IV I Tri. II Tri. III Tri. IV I II III IV
1 Parameter 1
2 Parameter 2
3 Parameter 3
4 Parameter 4
5 dst.

Keterangan:
1. Agar melampirkan peraturan perundangan yang digunakan sebagai acuan baku mutu
2. Pemantauan lingkungan disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 1049 -

Matrik 20. Hasil Pemantauan Lingkungan di Laut Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Pemantauan Kualitas Air Laut (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)


Baku Mutu Hasil Uji
No. Parameter Satuan
Lingkungan (BML) Lokasi Sampling 1 Lokasi Sampling 2 Lokasi Sampling …
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 Parameter 1
2 Parameter 2
3 Parameter 3
4 Parameter 4
5 dst.

Pemantauan Biota Air


Hasil Uji
No. Parameter Indeks Keanekaragaman
Lokasi Sampling 1 Lokasi Sampling 2 Lokasi Sampling ..
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 Biota 1
2 Biota 2
3 Biota 3
4 Biota 4
5 dst.

Keterangan:
1. Agar melampirkan peraturan perundangan yang digunakan sebagai acuan baku mutu
2. Pemantauan lingkungan disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 1050 -

Matrik 21. Realisasi Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Rencana dan Realisasi Tahun N (IDR)/(USD)


Uraian Biaya Pengelolaan dan Pemantauan
Lingkungan Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV TOTAL
Realisas Rencan Realisas Rencan Realisas Rencan Realisas
Rencana Realisasi Rencana
i a i a i a i
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1. Biaya Pengelolaan Lingkungan
1) Pembongkaran fasilitas tambang (jika
ada)
2) Penataan lahan
3) Penghijauan, meliputi:
a. Persemaian
b. Penanaman
c. Pemeliharaan (pemupukan,
penyiangan, pengapuran tanah,
penyulaman, dll)
d. Pembelian cover crop
4) Pengelolaan Kualitas Lingkungan
a. Kualitas Air
- Air Laut
- Air Permukaan
- Air Tanah
b. Kualitas Udara
c. Kualitas Tanah
d. Pencegahan dan penanggulangan
air asam tambang
e. Keanekaragaman Hayati
5) Pekerjaan sipil seperti pembuatan
dam/kolam pengendap dan perawatan
kolam pengendap
- 1051 -

6) Pengelolaan Limbah B3
7) Biaya lainnya (Disesuaikan dengan
kegiatan pengelolaan lingkungan yang
ada)
2. Biaya Pemantauan Lingkungan
a. Pengadaan peralatan pantau
b. Pengambilan sampel/contoh
c. Analisis laboratorium
d. Pelaksana pemantauan (upah tenaga
kerja)
e. Biaya lainnya (Flora Fauna, tanah,
plankton dan bentos,sosek)
TOTAL BIAYA PENGELOLAAN DAN
PEMANTAUAN LINGKUNGAN

Keterangan:

1. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing (dollar Amerika Serikat) secara konsisten
2. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya
3. Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 1052 -

Matrik 22. Realisasi Penggunaan Bahan Peledak Triwulan I/II/III/IV Tahun N

DAFTAR PERSEDIAAN DAN PEMAKAIAN BAHAN PELEDAK*)


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ...
Bentuk IV-i
Persediaan
NO Jenis Bahan Peledak Pemakaian Sisa Triwulan Ini Keterangan
Sisa Triwulan Sebelumnya Penerimaan
1 2 3 4 5 6
Bahan Ramuan Peledak (kg)
1 -
-
Jumlah
Bahan peledak Peka Primer (kg)
2 -
-
Jumlah
Bahan Peledak Peka Detonator (kg)
3 -
-
Jumlah
Detonator (biji)
-
4 -
-
Jumlah
Aksesoris Peledakan
-
- 1053 -

5 -
-
Jumlah

Penjelasan Matrik:
Jenis Bahan Peledak dan Keterangan disebutkan nama pabrik yang membuat, negara penjual, nomor, ukuran jenis detonator dan
dinamit, ukuran peti-peti dinamit dan keterangan lain yang diperlukan.

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat tanggal 7 (tujuh) hari kalender setelah berakhirnya tiap triwulan.
- 1054 -

Matrik 23a. Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Cair Triwulan I/II/III/IV Tahun N

LAPORAN PERSEDIAAN DAN PEMAKAIAN BAHAN BAKAR CAIR*


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ........................................
No. IZIN TANGKI BBC : ... Tanggal : ... Jenis BBC : … Kapasitas … L
: ... Tanggal : ... Jenis BBC : … Kapasitas … L
: ... Tanggal : ... Jenis BBC : … Kapasitas … L Bentuk XIV-i

PERSEDIAAN SISA
JUMLAH
SISA TRIWULAN PENERIMAA TRIWULAN KETERANG
No. JENIS BAHAN BAKAR JUMLAH PEMAKAIAN
LALU N INI AN
(Liter) (Liter) (Liter) (Liter) (Liter)
1 2 3 4 5 6 7 8
1 SOLAR (FUEL DIESEL)
2 BENSIN/GASOLINE
3 MINYAK PELUMAS
BAHAN BAKAR NABATI
4
(BIOFUEL)
5 AVTUR
BAHAN BAKAR CAIR
6
LAINNYA
1. …
- 1055 -

2. ...
7 JUMLAH

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh hari) kalender setelah berakhirnya tiap triwulan.
1. 1 barrel : 158,9873 Liter
2. 1 gallon : 3,7854 Liter
3. 1 gallon (UK) : 4,5461 Liter
- 1056 -

Matrik 23b. Realisasi Penggunaan Bahan Berbahaya dan Beracun Triwulan I/II/III/IV Tahun N
LAPORAN PERSEDIAAN DAN PEMAKAIAN BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN

TRIWULAN : ... TAHUN : ...


PT ...

PERSEDIAAN
JENIS BAHAN SISA JUMLAH SISA
No. BERBAHAYA DAN TRIWULAN PENERIMAAN JUMLAH PEMAKAIAN TRIWULAN INI KETERANGAN
BERACUN LALU
(Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg)
1 2 3 4 5 6 7 8

1.

...
- 1057 -

Matrik 24. Rencana dan Realisasi Program dan Biaya Keselamatan Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Rencana Tahun
Realisasi Program dan Biaya (IDR)/(USD) Tahun N
Satua N
n Triwulan Triwulan
(Buah Triwulan I Triwulan II Total
III IV
Program dan Biaya /
Biaya

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/
Keselamatan Pertambangan Kegiat Progra
(IDR)/

Program

Program

Program

Program

Program
an m

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)
(USD)
/Kali/
Orang

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
A.
Pertambangan
1. Keselamatan Kerja Pertambangan
a. Inspeksi
b. Pertemuan
c. Kampanye
Penyediaan Rambu Lalu
d.
Lintas Tambang
Pengadaan APD dan Alat
e.
Keselamatan
f. Manajemen Risiko
g. Pelatihan dan Pendidikan
h. Pelaporan
Tim dan simulasi tanggap
i.
darurat
- 1058 -

Pencegahan dan Penyelidikan


j.
Kecelakaan
k. Safety Patrol
2. Kesehatan Kerja Pertambangan
a. Pemeriksaan kesehatan awal
Pemeriksaan kesehatan
b.
berkala
Pemeriksaan kesehatan
c.
khusus
d. Pemeriksaan kesehatan akhir
Pengelolaan hiegienis dan
e.
sanitasi
f. Pengelolaan ergonomis
Pengelolaan
g. makanan/minuman, dan gizi
pekerja
Diagnosis dan pemeriksaan
h.
penyakit akibat kerja
i. Inspeksi
j. Pendidikan dan Pelatihan
k. Kampanye
l. Pelaporan
Penyediaan Obat-obatan dan
m.
P3K
3. Lingkungan Kerja Pertambangan
a. Pengendalian debu
- 1059 -

b. Pengendalian kebisingan
c. Pengendalian getaran
d. Pengendalian pencahayaan
Pengendalian kualitas udara
e.
kerja
f. Pengendalian radiasi
g. Pengendalian faktor kimia
h. Pengendalian faktor biologi
Pengelolaan kebersihan
i.
lingkungan kerja
Sistem Manajemen Keselamatan
4. Pertambangan Mineral dan
Batubara (SMKP Minerba)
a. Evaluasi SMKP Minerba
b. Audit Internal SMKP Minerba
Audit Eksternal SMKP
c.
Minerba
Keselamatan Operasi
B.
Pertambangan
Pengelolaan (perawatan dan
perbaikan) sarana, prasarana,
1.
instalasi, dan peralatan
pertambangan
Pengelolaan dan pemantauan
2.
pengamanan instalasi
Pengujian kelayakan pengunaan
3.
sarana, prasarana, instalasi, dan
- 1060 -

peralatan pertambangan
4. Kompetensi tenaga teknik
5. Kajian teknis pertambangan
C. Pelaksanaan Bulan K3 Nasional
TOTAL

Penjelasan Matrik:
1. Data di atas merupakan data perusahaan pemegang IUP/IUPK termasuk perusahaan jasa pertambangan.
2. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten.
3. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya.
4. Jenis kegiatan atau program disesuaikan dengan kegiatan pertambangan.
- 1061 -

DATA KOMPETENSI TENAGA KERJA *)


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
Bentuk XII-i
PT ...
Jenis Kompetensi

Darurat dan Pemadan Kebakaran


Juru Ledak dan Petugas Bahan

Pengawas Operasional Pertama

Pengawas Operasional Utama


Pengawas Operasional Madya

Rigger dan Operator Pesawat


Petugas Industrial Hygiene
Petugas P3K, Tim Tanggap

Petugas Proteksi Radiasi


Dokter, Juru Rawat dan

Geologi dan Eksplorasi


Perencanaan Tambang

Petugas Bahan Kimia


Angkat dan Angkut
Petugas Ventilasi

Berthing Master
Penambangan
Perusahaan

Juru Langsir

Maintenance
Pengolahan
Juru Derek

Ahli Listrik
Juru Ukur

Paramedis
Juru Bor

Loading/
Juru Las
Pertambangan (1),

Peledak
No
Kontraktor (2) dan
Sub-Kontraktor (3)

1.

Jumlah
Keterangan:
(1) Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari kalender setelah Triwulan ke - IV
(2) Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara dan
Perusahaan Jasa Pertambangan adalah perusahaan yang melakukan usaha jasa pertambangan mineral dan batubara.
(3) Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan.
(4) Sub-Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari kontraktor seperti yang dimaksud dalam poin 3.
- 1062 -

PENGELOLAAN KESEHATAN KERJA PERTAMBANGAN *)

NO PROGRAM KETERANGAN
1 RENCANA PENGELOLAAN KESEHATAN KERJA
a. Pengelolaan Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Pengelolaan Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Pengelolaan Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
e. Pengelolaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Kerja : Penjelasan Detail
2 PELAKSANAAN PROGRAM KESEHATAN KERJA
a. Pelaksanaan Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Pelaksanaan Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Pelaksanaan Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pelaksanaan Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
e. Pelaksanaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Kerja : Penjelasan Detail
3 EVALUASI DAN TINDAK LANJUT KESEHATAN KERJA
a. Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
e. Pelaksanaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Kerja : Penjelasan Detail

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah Triwulan ke- IV yang isinya mencakup kinerja pengelolaan kesehatan
kerja pertambangan selama tahun berjalan.
- 1063 -

PENGELOLAAN LINGKUNGAN KERJA PERTAMBANGAN *)

NO PROGRAM KETERANGAN
1 Pengendalian Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail
2 Pemantauan Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail
3 Evaluasi dan Tindaklanjut Program Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah Triwulan ke- IV
yang isinya mencakup kinerja pengelolaan lingkungan kerja
pertambangan selama tahun berjalan.
- 1064 -

Matrik 25a. Realisasi Penggunaan Standardisasi Triwulan I/II/III/IV Tahun N

A. DAFTAR STANDAR YANG DIGUNAKAN


SNI *) Standar Internasional **)

No Rencana Tahun Realisasi Rencana Tahun Realisasi


Ke-N Triwulan … Ke-N Triwulan …

Keterangan:
*) Standar Nasional Indonesia yang telah diterapkan
**) Standar Internasional atau Standar dari Negara lain yang diterapkan

B. STANDAR KOMPETENSI
Nama Standar Kompetensi*)
No
Rencana Tahun Ke-N Realisasi Triwulan …

Keterangan:
*) Meliputi Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia, Standar Kompetensi Kerja
Khusus, Standar Kompetensi Kerja Internasional
C. JUMLAH STANDAR OPERASIONAL
Jumlah
No SOP*
Rencana Tahun Ke-N Realisasi Triwulan …

1 Eksplorasi

2 Konstruksi Pertambangan

3 Pengangkutan

4 Lingkungan Pertambangan

5 Pascatambang Dan Reklamasi

6 Penambangan

7 Pengolahan Dan Pemurnian

8 Lain-Lain

Total

Keterangan:
*) Hanya terkait SOP bidang keteknikan
- 1065 -

Matrik 25b. Realisasi Penggunaan Usaha Jasa Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan IUP/IUPK Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Perizinan
Penerimaan Penanggung Jawab
Kontrak Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
(Rp) Operasional
Nama IUJP
Investa
No. Perusahaa Kegiatan
Jasa si (Rp) Surat
n Jasa Bidan Realisa Asing
Masa Pengesahan
Non No. Tgl Tgl g Nilai si Negar Daera Nasiona Nasiona
Kontra Lokal Impor Lokal Nama
Inti Izin Terbit Berakhir Usah (Rp) a h l l
k Jabata Jumla Tangga
a (Rp) Nomor
n h l

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah

Keterangan Pengisian Kolom Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N:

1. Perusahaan : nama - nama perusahaan jasa yang terdaftar dalam perusahaan pemegang Wilayah IUP/KK/PKP2B;
2. Jasa Non Inti
3. Nomor : Nomor SK;
4. Tanggal Berlaku : Tanggal ditetapkan SK;
5. Tanggal berakhir : Tanggal berakhirnya SK;
6. Bidang Usaha Jasa : Jenis bidang usaha yang tercantum dalam SK;
7. Kegiatan : kegiatan yang dilakukan dalam Wilayah IUP/IUPK sesuai kontrak;
8. Masa Kontrak : masa kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
9. Nilai Kontrak : nilai kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
- 1066 -

10. Realisasi : realisasi nilai kontrak tahun ke-N triwulan ...;


11. Investasi : realisasi pembelian dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi selama tahun
berjalan;
12. Penerimaan Negara : realisasi penerimaan negara selama tahun berjalan;
13. Penerimaan Daerah : realisasi penerimaan daerah selama tahun berjalan;
14. Pembelanjaan Lokal : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
15. Pembelanjaan Nasional : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan
tersebut beroperasi;
16. Pembelanjaan Impor : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
17. Tenaga kerja Lokal : realisasi jumlah tenaga kerja di wilayah provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi pada akhir periode
pelaporan;
18. Tenaga kerja Nasional : realisasi jumlah tenaga kerja yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan
tersebut beroperasi pada akhir periode pelaporan;
19. Tenaga kerja Asing : tenaga kerja yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
20. Jabatan : realisasi jenis jabatan tenaga kerja asing yang digunakan;
21. Jumlah : realisasi jumlah tenaga kerja asing yang digunakan;
Penanggung Jawab Operasional

22. Nama : realisasi nama penanggung jawab operasional yang digunakan;


23. Nomor : Nomor surat pengesahan penanggung jawab operasional; dan
24. Tanggal : Tanggal surat pengesahan penanggung jawab operasional.
- 1067 -

Matrik 26. Rencana dan Realisasi Tenaga Kerja Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Matrik 26a. Rencana dan Realisasi Tenaga Kerja Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)
PERUSAHAAN RENCANA TAHUN N REALISASI TAHUN N Triwulan …

A. PERUSAHAAN PEMEGANG IUP/IUPK

KUALIFIKASI KUALIFIKASI
PERIZIN PERIZIN
JUMLAH TENAGA KERJA TENAGA JUMLAH TENAGA KERJA TENAGA
AN TKA AN TKA
KLASIFIKASI KERJA KERJA
N0.
JABATAN TKI (LATAR DAN TKI (LATAR DAN
JUMLAH JUMLAH
NON TKA JENJANG (RPTKA) NON TKA JENJANG (RPTKA)
LOKAL TKI LOKAL TKI
LOKAL PENDIDIKAN) LOKAL PENDIDIKAN)

1. MANAJEMEN

2. PROFESIONAL

3. TEKNISI

4. ADMINISTRASI

5. TERAMPIL

6. TIDAK
TERAMPIL

TOTAL

Keterangan:
Klasifikasi Jabatan
- 1068 -

1. Manajemen : Board of Directors, Manager


2. Profesional : Advisor, Specialist, etc
3. Teknisi : Superintendent, Supervisor, Head/Chief, Foreman, Engineer, Maintenance, Technican, etc
4. Administrasi : Accounting, Secretary, HR, etc
5. Terampil : Operator
6. Tidak Terampil : Tenaga Informal, Pekerja Harian Lepas, etc

Matrik 26b. Rencana dan Realisasi Pelatihan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

REALISASI TRIWULAN
PERUSAHAAN RENCANA TAHUN (N)
I/II/III/IV TAHUN (N)
Jumlah Biaya Jumlah
NO NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta Pelatihan Peserta
1
2

dst.
Total
- 1069 -

Matrik 27. Rencana dan Realisasi Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Realisasi Pembiayaan Ukuran


Rincian Waktu Rencana
Lokasi Triwulan I/II/III/IV* Keberhasilan Kendala Yang Penyelesaian
No Program Utama PPM Tahunan Kegiatan PPM Pelaksanaan Pembiayaan
Kegiatan Jumlah Persentase Capaian dihadapi Masalah
Tahunan PPM Tahunan Tahunan (satuan)
(Rp/USD) (%) (%)
1 Pendidikan
a) Beasiswa
b) Pendidikan, Pelatihan Keterampilan,
dan Keahlian Dasar
c) Bantuan Tenaga Pendidik
d) Bantuan Sarana dan/atau Prasarana
Pendidikan
e) Pelatihan dan Kemandirian
Masyarakat
2 Kesehatan
a) Kesehatan Masyarakat Sekitar
Tambang
b) Tenaga Kesehatan
c) Sarana dan/atau Prasarana
Kesehatan
3 Tingkat Pendapatan Riil atau Pekerjaan
a) Kegiatan ekonomi menurut profesi
yang dimiliki, seperti :
- Perdagangan
- Perkebunan
- Pertanian
- Peternakan
- Perikanan
- Kewirausahaan
b) Pengutamaan penggunaan tenaga
kerja Masyarakat Sekitar Tambang
sesuai dengan Kompetensi
4 Kemandirian Ekonomi
a) Peningkatan kapasitas dan akses
Masyarakat Setempat dalam usaha kecil
dan menengah
b) Pengembangan usaha kecil dan
menengah Masyarakat Sekitar Tambang
- 1070 -

Rincian Lokasi Waktu Rencana Realisasi Pembiayaan Ukuran Kendala Yang Penyelesaian
No Program Utama PPM Tahunan
Kegiatan PPM Kegiatan Pelaksanaan Pembiayaan Triwulan I/II/III/IV* Keberhasilan dihadapi Masalah
c) Pemberian kesempatan kepada Tahunan PPM Tahunan Tahunan
Masyarakat Sekitar Tambang untuk ikut
berpartisipasi dalam pengembangan
usaha kecil dan menengah sesuai
dengan profesinya
5 Sosial dan Budaya
a) Bantuan pembangunan sarana
dan/atau prasarana ibadah dan
hubungan dibidang keagamaan
b) Bantuan bencana alam
c) Partisipasi dalam pelestarian budaya
dan kearifan lokal setempat
6 Pemberian kesempatan kepada
masyarakat setempat untuk ikut
berpartisipasi dalam pengelolaan
lingkungan kehidupan Masyarakat
Sekitar Tambang yang berkelanjutan
7 Pembentukan kelembagaan komunitas
masyarakat dalam menunjang
kemandirian PPM
8 Pembangunan infrastruktur yang
menunjang PPM

Keterangan :
1. Dirinci kemandirian ekonominya
2. Bidang sosial dan budaya perlu dimasukkan beserta rinciannya
3. Laporan kegiatan forum masyarakatnya
4. Laporan infrastruktur
- 1071 -

Matrik 28a. Rencana dan Realisasi Pemanfaatan Produk Dalam Negeri Triwulan I/II/III/IV Tahun N
Nominal Realisasi Triwulan Nominal Realisasi Triwulan Nominal Realisasi Triwulan
Nominal Rencana Tahun (N) Nominal Realisasi Triwulan I
II III IV
Nama
Nama Spesifikasi Alamat & No.
NO Produsen /
Barang Barang Local Local Total Local Local Total Local Local Total Local Local Total Local Local Total Telp
Supplier
Conte Expendi (US$/R Conte Expendi (US$/R Conte Expendi (US$/ Conte Expendi (US$/ Conte Expendi (US$/R
nt ture p) nt ture p) nt ture Rp) nt ture Rp) nt ture p)

TOTAL
- 1072 -

Matrik 28b. Realisasi Belanja Barang Triwulan I/II/III/IV Tahun N


Rencana tahun (N) Realisasi Triwulan I Tahun (N) Realisasi Triwulan II Tahun (N) Realisasi Triwulan III Tahun (N) Realisasi Triwulan IV Tahun (N)

Dome Dome Dome Domesti Dome


Impor Total Impor Total %Triwulan I Impor Total %Triwulan II Impor Total %Triwulan III Impor Total %Triwulan IV
KATEGORI stik stik stik k stik

(Rp/ (Rp/ (Rp/ (Rp/ (Rp/ (Rp/ Domesti (Rp/ (Rp/USD (Rp/ Domest Impo (Rp/USD (Rp/ (Rp/ Domesti Im (Rp/ (Rp/ (Rp/US
Impor Domestik Impor
USD) USD) USD) USD) USD) USD) k USD) ) USD) ik r ) USD) USD) k por USD) USD) D)

A Heavy Equipment
Land Transport
B Equipment
Water Transport
C Equipment
D Air Transport Equipment
E Communication
Land Survey &
F Recoinassance
G Drilling Equipment
H Sampling & Lab
I Repair & Maintenance
J Building Materials
Utilities, Furniture &
K Appliances
L Consumables: Fuel
M Consumables: Food
N Miscellaneous
Medical: Healthy &
O Safety
P Recreation Facility
Q Power Station
R Processing Plant
S School & Training
T Environmental
TOTAL
- 1073 -

Matriks 29. Realisasi Keuangan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)


ASUMSI KEUANGAN

TAHUN (N)
Total Realisasi Tahun
Triwulan (N) % Total Realisasi
KETERANGAN RENCANA Triwulan I Triwulan II Triwulan III
IV Tahun (N)
1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 = 6/1
Volume
Penjualan
Harga Jual
Harga Beli BBM
Nilai Kurs
Bea Keluar (jika
ada)
Cut Off Grade

- 1074 -

Matrik 29a. (Lanjutan Keuangan)


LAPORAN NERACA KEUANGAN (Rp/US$)

REALISASI TAHUN (N)


RENCANA
URAIAN
TAHUN (N)
TRI. I TRI.II TRI.III TRI.IV

NERACA
AKTIVA LANCAR
Kas dan Bank
Piutang Usaha
Pajak dibayar dimuka
Piutang lain-lain dan biaya dibayar
dimuka
Persediaan
Jumlah Aktiva Lancar
AKTIVA LAIN-LAIN
Aktiva Tetap
Aktiva pajak tangguhan
Biaya ditangguhkan
Uang jaminan
Amortisasi
Depresiasi
Jumlah aktiva Lain-lain
JUMLAH AKTIVA
HUTANG DAN MODAL
Kewajiban Jangka Pendek
Hutang Bank
Hutang lain-lain
Hutang pajak
Biaya yang masih harus dibayar
Pendapatan ditangguhkan
Pendapatan diterima dimuka
Jumlah Kewajiban Jangka Pendek
Kewajiban Jangka Panjang
Hutang Bank
Estimasi kewajiban manfaat
Hutang Leasing
Hutang afiliasi
Penyisihan uang jasa dan ganti rugi
karyawan
Jumlah Kewajiban Jangka Panjang
Jumlah Kewajiban
Modal Saham
Modal Yang Disetor
Cadangan jaminan reklamasi
Cadangan umum
Laba ditahan
Laba (rugi) tahun lalu
Laba (rugi) tahun berjalan
Ekuitas
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS
1075

Matrik 29b. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN LABA RUGI (Rp/US$)


REALISASI TAHUN (N) % JUMLAH
REALISASI
RENCANA TAHUN (N)
NO URAIAN SATUAN
TAHUN (N) TRI. I TRI. II TRI. III TRI. IV JUMLAH TERHADAP
RENCANA
TAHUN (N)
1 2 3 4 5 6=2+3+4+5
Produksi
Penjualan
Harga Jual
A Revenue
B Royalti / DHPB
C Harga Pokok Penjualan
D Laba kotor
E Beban Operasi:
Eksplorasi
Beban Penjualan
Beban Umum
Biaya Transportasi
Jumlah Beban Operasi
F Laba Usaha
G Pendapatan/(beban) lain-lain:
Beban bunga
Laba Selisih Kurs
Pendapatan bunga
Biaya lain-lain
Beban bunga
Rugi selisih kurs, bersih
Pendapatan bunga
Jumlah pendapatan/(beban) lain-
1076

lain
H Laba sebelum Pajak
I Biaya Pajak Penghasilan
J Laba Bersih

Matrik 29c. (Lanjutan Keuangan)

HARGA POKOK PENJUALAN

TAHUN (N) TOTAL % TOTAL


NO URAIAN REALISASI REALISASI Realisasi REALISASI REALISASI REALISASI
RENCANA TAHUN (N) TAHUN (N)
TW I TW II TW III TW IV
HPP 1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 = 6/1
1 Biaya Kontraktor
2 Biaya Bahan dan Material
3 Biaya Bahan Bakar
Biaya Pemeliharaan dan Suku
4 Cadang
Biaya Lain-lain (Biaya
5 Terkait Produksi)
6 Konsultan
Sub Total Biaya Tambang
Biaya Pengolahan dan
7 Pemurnian
8 Depresiasi
9 Amortisasi
Sub Total
Total Biaya Produksi
10 Persediaan Awal
11 Persediaan Akhir
TOTAL HPP
1077

Matrik 29d. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN ARUS KAS (Rp/US$)

REALISASI TAHUN (N) Total %


RENCANA Realisa Realisa
URAIAN TAHUN si si
TRI. TRI.
(N) TRI. I TRI. II Tahun Tahun
III IV
N N

6=2+3+ 7=6/1
1 2 3 4 5
4+5

Arus Kas dari Aktivitas Operasi

Laba (Rugi) Bersih tahun berjalan

Penyesuaian dari Laba Bersih untuk menentukan


Kas yg Diperoleh dr Operasi:

- Penyusutan

- Amortisasi

- Pembebanan untuk program pensiun yang


melebihi pembayaran

- Lain-lain

Pengurangan penambahan Modal Kerja non kas yg


berhubungan dng Operasi:

- Pengurangan (Penambahan) Piutang Usaha

- Pengurangan (Penambahan) Piutang lain-lain

- Pengurangan (Penambahan) Persediaan

Pengurangan (Penambahan) Biaya dibayar di


-
muka

- Penambahan (Pengurangan) Hutang Usaha

- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pajak

- Penambahan (Pengurangan) Hutang Lain-lain

Penambahan (Pengurangan) Biaya yg masih


-
harus dibayar

Penambahan (Pengurangan) Pendapatan


-
diterima dimuka

Pengurangan (Penambahan) Kewajiban lancar


-
lainnnya

Arus kas netto yang digunakan untuk kegiatan


Operasi

Arus Kas dalam aktivitas Investasi

- Pengurangan (Penambahan) Aktiva Tetap

- Pengurangan (Penambahan) Aktiva lain-lain

Kas Dipakai untuk Kegiatan Investasi

Arus Kas dalam aktivitas Pendanaan

- Pengurangan (Penambahan) Deposito

Penambahan (Pengurangan) Hutang Pemegang


- Saham

- Penambahan (Pengurangan) Hutang Afiliasi

- Penambahan (Pengurangan) Hutang lain-lain


1078

- Koreksi ke Laba ditahan

- Tambahan Modal Disetor

Arus Kas Dipakai untuk Kegiatan Pendanaan

Kenaikan (Penurunan) netto kas dan Bank

Kas dan Bank Awal Tahun

Kas dan Bank Akhir Tahun


- 1079 -

Matrik 29e. (Lanjutan Keuangan)

PENERIMAAN NEGARA (Rp/US$)

REALISASI TAHUN (N) % Total


Total
RENCANA Realisasi
NO URAIAN Realisasi
TAHUN (N) TRI. TRI. Tahun N
TRI. I TRI. II Tahun N
III IV

PENERIMAAN NEGARA 1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 =6/1

a PAJAK

PPH Pasal 21

PPH Pasal 22

PPH Pasal 23/26

PPH Pasal 25

PPH Pasal 29

PPN Masukan

PPN Keluaran

Pajak-pajak daerah

Lumpsum Payment

Jumlah Pajak

b NON PAJAK

Dead Rent

BBN, SPW3D

Advance Payment

BBN

Jumlah Non Pajak

JUMLAH PENERIMAAN
NEGARA

LAPORAN KEUANGAN LAINNYA


REALISASI TAHUN (N) Total % Total
RENCANA Realisasi
NO URAIAN TRI. TRI. Realisasi
TAHUN (N) TRI. I TRI. II Tahun N
III IV Tahun N

1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 =6/1

1 Investasi

2 Depresiasi

3 Amortisasi
Biaya Keselamatan
4
Pertambangan
Biaya Penanganan
5
lingkungan
Biaya Pengembangan
6
Masyarakat
- 1080 -

Matrik 29f. Laporan Rencana & Realisasi Investasi Tahun (N)


(Rp/US$)
REALISASI INVESTASI TIAP BULAN TAHUN (N) KENDALA HAMBATAN
DALAM DALAM
RENCANA
KEGIATAN KEGIATAN
NO URAIAN INVESTASI
JAN FEB MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUST SEPT OKT NOV DES INVESTASI INVESTASI
TAHUN (N)
(Faktor (Faktor
Internal) Eksternal)
Kegiatan Investasi 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 = 3/1 15 = 4/1
1 Bangunan 1. 1.
2 Prasarana 2. 2.
3 Mesin 3. 3.
4 Peralatan 4. 4.
5 Kapal 5. 5.
Kendaraan
6
& Angkutan 6. 6.
Alat-alat &
7
Perabotan 7. 7.
8 Eksplorasi 8. 8.
Aktiva tidak
9
berwujud 9. 9.
Keterangan:
1. Bangunan: Seluruh investasi yang dilakukan untuk semua bangunan fisik
2. Prasarana: Kegiatan investasi untuk pembangunan jalan, pelabuhan, dan semua infrastruktur pendukung
3. Mesin: Kegiatan investasi untuk permesinan di pabrik, plant, conveyor, dsb
4. Peralatan: Kegiatan investasi untuk semua alat berat yang bergerak, truk, dsb
5. Kapal: Kegiatan investasi pada transportasi air
6. Kendaraan & Angkutan: Kegiatan investasi pada transportasi di darat, LV, dsb
7. Alat-alat & Perabotan: Investasi untuk office equipment, furnitur, dsb
8. Eksplorasi: Seluruh investasi untuk kegiatan eksplorasi
9. Aktiva tidak berwujud: Investasi untuk biaya perizinan, IPPKH, Biaya pembebasan lahan, dan semua pengeluaran perizinan yang
berdampak langsung pada kegiatan produksi, dsb
10. Investasi Usaha Jasa: Seluruh investasi yang dilakukan oleh perusahaan jasa pertambangan (inti/non inti) yang berkegiatan di KK,
PKP2B, dan IUP
- 1081 -

Matrik 29g. (Lanjutan Keuangan)


ANGGARAN BELANJA (Rp/US$)
% Total
Realisasi Tahun N Total Realisasi
NO URAIAN Realisasi Tahun
RENCANA Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV Tahun N
N
1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 = 6/1

I OPERATIONAL - JAKARTA

A Penghasilan Karyawan

B Kesejahteraan Karyawan

C Komisi Penjualan

D Pemeliharaan Kantor

E Depresiasi dan Amortisasi

F Promosi dan Publikasi

G Sewa Alat

H Pengiriman Barang,
Perjalanan, dan Komunikasi

I Konsultan

J Keuangan

K Umum dan Administrasi

L Pengembangan Masyarakat

M Biaya Lain-lain

Sub Total (1)

II OPERATIONAL - SITE

N Penghasilan Karyawan
- 1082 -

O Pemeliharaan Kantor

P Pengiriman Barang,
Perjalanan Dan Komunikasi

Q Umum dan Administrasi

R Biaya Analisa Mineral logam

S Biaya Lain-lain

Sub Total (2)

III BELANJA MODAL

T Bangunan

U Sarana dan Prasarana

V Mesin

W Peralatan

X Kendaraan & Angkutan

Y Peralatan Eksplorasi

Sub Total (3)

Jumlah = (1) + (2) + (3)


- 1083 -

VIIIH. FORMAT LAPORAN TRIWULAN I/II/III/IV UNTUK IUP OPERASI


PRODUKSI ATAU IUPK OPERASI PRODUKSI MINERAL BUKAN LOGAM

Format Keterangan

RINGKASAN (Executive Summary)


KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang berisikan tentang gambaran
umum pelaksanaan RKAB
selama Triwulan I/II/III/IV
Tahun (N), data pemegang
saham, struktur organisasi dan
lain-lain;
1.2. Legalitas Format 1.2 disusun dengan
matrik 1, 2a, 2b, 2c, dan 2d

BAB II REALISASI TRIWULAN I/II/III/IV*)


TAHUN (N)
2.1. Kegiatan Eksplorasi
2.1.1. Pemetaan berisikan tentang rencana dan
realisasi pemetaan Triwulan
I/II/III/IV*) Tahun (N) beserta
penjelasan kendala
ketidaktercapaian rencana
Triwulan I/II/III/IV*) tahun (N);
2.1.2. Metode Eksplorasi format 2.1.1 sampai dengan
(Pemboran dan/atau 2.1.7 disusun dengan matrik 4
lainnya)*)
2.1.3. Sumberdaya dan format 2.1.3 disusun dengan
Cadangan matrik 3a
2.1.4. Penggunaan Orang format 2.1.4 disusun dengan
yang Kompeten di matrik 3b
- 1084 -

Format Keterangan
Bidang Eksplorasi*)
2.1.5. Biaya Eksplorasi format 2.1.5 disusun dengan
matrik 4
2.2. Konstruksi dan Infrastruktur
2.2.1. Konstruksi dan format 2.2.1 disusun dengan
Infrastruktur matrik 5a
2.3. Kegiatan Penambangan
2.3.1. Metode Penambangan berisikan tentang metode
penambangan yang digunakan;

2.3.2. Rencana Perubahan berisikan tentang apakah akan


Studi Kelayakan *) ada rencana perubahan studi
kelayakan dan penjelasan
mengapa melakukan
perubahan studi kelayakan;
2.3.3. Pengupasan dan format 2.3.3 disusun dengan
Penimbunan matrik 6, matrik 7a, 7b, 8c,
Overburden/Batuan dan 8f
Penutup
2.3.4. Produksi Mineral Format 2.3.4 dan 2.3.5
2.3.5. Recovery disusun dengan matrik 8a, 8b,
Penambangan 8d, 8e, dan 9
2.3.6. Daftar Peralatan Format 2.3.6 disusun dengan
(Penambangan, matrik 10
Pengangkutan dan
Penunjang) , Jam
Kerja, Pengelolaan Air
Tambang dan
Pengelolaan Geoteknik
2.3.7. Biaya Penambangan Format 2.3.7 disusun dengan
matrik 11a

2.4. Pengolahan
2.4.1. Metode Pengolahan berisikan tentang metode
pengolahan yang digunakan
2.4.2. Hasil Pengolahan Format 2.4.2 s.d 2.4.3 disusun
- 1085 -

Format Keterangan
2.4.3. Recovery Pengolahan dengan matrik 12a
2.4.4. Sisa Hasil Format 2.4.4 s.d 2.4.5 disusun
Pengolahan/Tailing dengan matrik 12b
2.4.5. Pemanfaatan Sisa
Hasil dan Mineral
Ikutan
2.4.6. Daftar Peralatan Format 2.4.6 disusun dengan
Pengolahan matrik 10b
2.4.7. Biaya Pengolahan Format 2.4.7 disusun dengan
matrik 11b

2.5. Pemasaran dan Persediaan


(Inventory)
2.5.1. Pemasaran dan Format 2.5.1 disusun dengan
Persediaan (Inventory) matrik 13a, 13b, 13c, 14a, 14b,
dan 14c
2.5.2. Biaya Pemasaran dan Format 2.4.7 disusun dengan
Persediaan (Inventory) matrik 11c

2.6. Perlindungan Lingkungan


2.6.1. Kegiatan Pengelolaan Format 2.6.1 disusun dengan
dan Pemantauan matrik 15,16,dan 17
Lingkungan (Kegiatan
Pengelolaan dan
Pemantauan
Lingkungan,
Pembukaan dan
Reklamasi Lahan)
2.6.2. Pemantauan Format 2.6.2 disusun dengan
Lingkungan matrik 18
2.6.3. Biaya Pengelolaan dan Format 2.6.3 disusun dengan
Pemantauan matrik 19
Lingkungan
2.7. Keselamatan Pertambangan
2.7.1. Realisasi Penggunaan format 2.7.1 disusun dengan
Bahan Peledak matrik 20
- 1086 -

Format Keterangan
Triwulan I/II/III/IV
Tahun N
2.7.2. Realisasi Pemakaian format 2.7.2 disusun dengan
Bahan Bakar Cair matrik 21
Triwulan I/II/III/IV
Tahun N
2.7.3. Realisasi Penggunaan format 2.7.3 disusun dengan
Bahan Berbahaya dan matrik 22
Beracun Triwulan
I/II/III/IV Tahun N
2.7.4. Rencana dan Realisasi format 2.7.4 disusun dengan
Program dan Biaya matrik 23
Keselamatan
Pertambangan
Triwulan I/II/III/IV
Tahun N
2.8. Standardisasi dan Usaha Jasa
Pertambangan
2.8.1. Standardisasi Format 2.8.1 disusun dengan
matrik 24a
2.8.1. Usaha Jasa Format 2.8.2 disusun dengan
Pertambangan matrik 24b
2.9. Tenaga Kerja dan
Pengembangan Sumber Daya
Manusia
2.9.1. Penggunaan Tenaga format 2.9.1 disusun dengan
Kerja IUP/IUPK matrik 25a
2.9.2. Pelatihan Tenaga Kerja format 2.9.2 disusun dengan
matrik 25b
2.10. Pengembangan dan format 2.10 disusun dengan
Pemberdayaan Masyarakat matrik 26
2.11. Pemanfaatan Produk Dalam
Negeri dan Belanja Barang
2.11.1. Pemanfaatan Produk format 2.11.1 dan 2.11.2
Dalam Negeri disusun dengan matrik 27a
- 1087 -

Format Keterangan
2.11.2. Belanja Barang dan 27b
2.12. Keuangan dan Penerimaan
Negara
2.12.1. Keuangan format 2.12.1 dan 2.12.2
disusun dengan matrik 28,
28a, 28b, 28c, 28d, 28e, dan
28g
2.12.2. Penerimaan Negara format 2.12.2 disusun dengan
matrik 28e
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Peta Situasi Penambangan/Topografi Peta-peta yang dibuat harus
dan Data Digital (Format .DXF) representatif dan informatif.
2. Peta Kemajuan Penambangan Triwulan
I/II/III/IV Tahun (N) dan Data Digital
(Format .DXF)
3. Peta Kemajuan Penimbunan
Tanah/Batuan Penutup Triwulan
I/II/III/IV Tahun (N) Dilengkapi Dengan
Cross Section dan Data Digital (Format
.DXF)
4. Peta Peranginan (Underground)
5. Peta Realisasi Bukaan Lahan Triwulan
I/II/III/IV dan Data Digital (Format
.DXF)
6. Peta Realisasi Reklamasi Triwulan
I/II/III/IV dan Data Digital (Format
.DXF)
7. Peta Realisasi Triwulan I/II/III/IV
Pemantauan Lingkungan
8. Hasil analisa laboratorium pemantauan
lingkungan.
- 1088 -

Matrik 1. Data Administrasi

Uraian Keterangan
No.
(1) (2)
1. Nama Perusahaan
2. NPWP Perusahaan
3. Nomor SK IUP/IUPK
4. Kode WIUP/WIUPK
5. Komoditas
6. Tahun Berakhirnya WIUP/WIUPK
7. Kepala Teknik Tambang
Persetujuan Studi Kelayakan/FS berakhir
8. (Nomor dan Tanggal) tahun :
9. Persetujuan AMDAL (Nomor dan berakhir
Tanggal) tahun :
10. Kapasitas Maksimum Produksi
Pertahun Studi Kelayakan atau
Dokumen Lingkungan ton
a. Tambang
b. Pengolahan
11. Rencana Produksi Tahun (N) ton
a. Tambang
b. Pengolahan
12. Luas Wilayah Izin Operasi Produksi Kawasan Hutan (Ha) Bukan
Kawasan
HK HL HP Hutan (ha)

13. Luas Project Area ha


14. Ijin Pinjam Pakai Kawasan Hutan No. …
(IPPKH) Tanggal …
15. Luas Wilayah Pinjam Pakai Kawasan
Hutan ha
- 1089 -

Keterangan:
1. HK : Hutan Konservasi (Taman Nasional, Cagar Alam, Suaka Alam, dll) yang
dilarang untuk melakukan kegiatan usaha pertambangan
2. HL : Hutan Lindung
3. HP : Hutan Produksi (Terbatas, Tetap, Konversi)
4. Luas Project Area : Luas area di luar Wilayah IUP/KK/PKP2B yang digunakan atas
seizin Pemda (Provinsi/Kabupaten)
5. KTT : Definitif atau Sementara
6. Kapasitas produsi per tahun : sesuai dengan Studi Kelayakan dan atau AMDAL
pada periode tahun berjalan
7. Jika IPPKH masih dalam proses pengurusan supaya mencantumkan nomor surat
korespondensi dengan instansi terkait
- 1090 -

Matrik 2a. Kegiatan Pemasangan Tanda Batas

Jumlah Jumlah Biaya***)


No Kegiatan Status Titik Tanda Keterangan
Rencana Realisasi
Batas**) Batas
(jika belum, diisi rencana
Pengukuran dan Sudah/
1 waktu pengukuran dan
Pemasangan Tanda Batas Belum*)
pemasangan)
Penyampaian Laporan
Sudah/ (jika belum, diisi rencana
2 Pelaksaan Kegiatan
Belum*) penyampaian Laporan )
Pemasangan Tanda Batas -
Sudah/ (jika sudah, diisi No. SK
3 Penetapan Tanda Batas
Belum*) Penetapan)

Keterangan:
*) pilih salah satu
**) sesuai dengan Daftar Koordinat pada SK Tahap OP
***) apabila sedang/merencanakan pelaksanaan pengukuran dan pemasangan Tanda Batas atau telah melaksanakan pengukuran
dan pemasangan Tanda Batas pada tahun berjalan
- 1091 -

Matrik 2b. Kegiatan Pemeliharaan dan Perawatan Tanda Batas

Semester I/II *)
No Keterangan Biaya
Jumlah
Rencana Realisasi
1 Tanda Batas Sudut
2 Tanda Batas Referensi
3 Tanda Batas Perapatan
4 Penyampaian Laporan**) (No. dan Tanggal Surat)

Keterangan:
*) pilih yang sesuai
**) diisi rencana waktu penyampaian Laporan

matriks ini diisi apabila sudah mendapatkan SK penetapan Tanda Batas dan hanya disampaikan pada Laporan Triwulan II dan
Triwulan IV
Matrik 2c. Hasil Pemeliharaan dan Perawatan Tanda Batas Semester I/II*)

Kondisi

No. Jenis Tanda Batas Jumlah Baik Rusak Keterangan


Hilang
Tidak Tidak
Terawat Terawat
Terawat Terawat
1. Tanda Batas Sudut
2. Tanda Batas Referensi
3. Tanda Batas Perapatan
- 1092 -

Keterangan:
*) pilih yang sesuai
Rusak : Tanda Batas tidak sesuai dengan ketentuan dalam Keputusan Menteri ESDM tentang Pemasangan Tanda Batas
Baik : Tanda Batas sesuai dengan ketentuan dalam Keputusan Menteri ESDM tentang Pemasangan Tanda Batas
Terawat : Tidak terdapat tumbuh-tumbuhan yang menutupi Tanda Batas dalam radius 1 (satu) meter.
Tidak Terawat : Terdapat tumbuh-tumbuhan yang menutupi Tanda Batas dalam radius 1 (satu) meter.

Matrik 2d. Dokumentasi Pemeliharaan dan Perawatan Tanda Batas Semester I/II *)

No. Jenis Nomor Koordinat Geografis Dokumentasi Tanggal Foto


1.1 Sudut **) XY-1

FOTO****)

1.2 XY-5

FOTO****)

. ...
.
.
2.1 Perapatan ***) XY-1a

FOTO****)
- 1093 -

2.2 XY-1b

FOTO****)

… …

Keterangan:
*) : Pilih yang sesuai
**) : Tanda Batas Sudut dan Tanda Batas Referensi yang wajib didokumentasikan minimal 25% dari jumlah Tanda Batas.
***) : Tanda Batas Perapatan yang wajib didokumentasikan minimal 1 (satu)
buah dalam setiap sisi yang dipasang Tanda Batas Perapatan.
****) : Foto landscape yang menunjukkan dengan jelas identitas Tanda Batas, ukuran minimal panjang 6 cm x lebar 4 cm, dengan
resolusi minimal 8 (delapan) megapiksel.
- 1094 -

Matrik 3a. Neraca Sumberdaya dan Cadangan Tahun

Sumber Daya Dan Cadangan Tahun (N) Perubahan Sumber Daya Dan Cadangan Triwulan I,II,III,IV*
Nama Sumberdaya Cadangan Sumberdaya Cadangan
Blok/ Tereka Terunjuk Terukur Terkira Terbukti Luas Tereka Terunjuk Terukur Terkira Terbukti Luas Keterangan
No.
(Ha) (Ha)
Volume Volume Volume Volume Volume
Prospek (Ton) (Ton) (Ton) (Ton) (Ton) Kadar Kadar Kadar Kadar Kadar
(Ton) (Ton) (Ton) (Ton) (Ton)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19)
1

N
Total

Keterangan :
1. Perubahan cadangan adalah penambahan cadangan (N-1) - produksi (N-1) ± modifying factor
2. Peta penyebaran cadangan skala minimum 1:2000
3. Menjelaskan estimasi sumberdaya dan cadangan sebagai satu kesatuan atau terpisah
4. Luas cadangan merupakan luas area yang terdapat potensi cadangan
5. Memasukkan periode estimasi sumberdaya dan cadangan (release), standar perhitungan yang diacu dan competent person
*) Pilih yang sesuai
- 1095 -

Matrik 3b. Penggunaan Orang yang Kompeten di Bidang Eksplorasi

PERNYATAAN COMPETENT PERSON


1. Kami sebagai Competent Person menyatakan bahwa:
2. Telah melakukan evaluasi dan verifikasi terhadap data sumberdaya dan
cadangan pada laporan RKAB ini sesuai dengan standar ...
3. Bertanggungjawab dan bertanggunggugat terhadap data estimasi
sumberdaya dan cadangan pada laporan RKAB ini.

Kategori Competent Tanda


No. Nama No. Sertifikat CP
Person *) Komoditas tangan
(1) (2) (3) (4) (5)
1
2
3

Keterangan:
1. Nama Competent Person
2. Kategori Kompetensi (Pelaporan Hasil Eksplorasi/Estimasi
Sumberdaya/Estimasi Cadangan) *) sesuai tahap kegiatan
3. Komoditas Bahan Galian
4. Nomor sertifikat dan lembaga yang mengeluarkan sertifikat
5. Tanda tangan Competent Person
- 1096 -

Matrik 4. Realisasi Kegiatan dan Biaya Eksplorasi Triwulan I/II/III/IV*)

Realisasi Triwulan
Lokasi Pencapaian (%)
Kegiatan Satuan Rencana Tahun (N) I/II/III/IV*) Tahun (N)
Kegiatan
Kegiatan Biaya($/Rp) Kegiatan Biaya ($/Rp) Kegiatan Biaya

(1) (2) (3) (5) (6) (7) (8) (10) (11)


Blok/Pit Pemetaan
- Geologi Lokal ha
- Topografi ha
Pengeboran
- Open Hole m
Analisis Kualitas sampel
Analisis Geoteknik sampel
Lain-lain terkait **)
kegiatan eksplorasi
Total Biaya Eksplorasi

Keterangan:
Kolom (8) = Kolom (4) x kolom (7)
Kolom (9) = Kolom (7)/kolom (5)
Kolom (10) = Kolom (8)/kolom (6)
Satuan menyesuaikan kegiatan yang dicantumkan misalnya :
- Sewa Alat : per jam
- Upah tenaga kerja : per hari
*) Pilih yang sesuai
- 1097 -

Matrik 5a. Realisasi Kegiatan dan Biaya Konstruksi dan Infrastruktur Tambang Triwulan I/II/III/IV*) Tahun (N)

Realisasi
Rencana Tahun (N) Triwulan I/II/III/IV Persentase
No Kegiatan Lokasi Keterangan
*) Pencapaian (%)
Kuantitas Biaya Kuantitas Biaya
1 Jalan (Km)
a.
b.

2 Bangunan (m2)
a.
b.


Total

Keterangan:
*) Pilih yang sesuai
satuan disesuaikan dengan kegiatan
- 1098 -

Matrik 6. Realisasi Pengupasan Overburden (OB)/Batuan Penutup Triwulan I/II/III/IV *) Tahun (N)

RENCANA DAN Bulan Bulan Bulan


LOKASI Parameter Satuan Total
REALISASI 1/4/7/10 2/5/8/11 3/6/9/12
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (18)
BCM
Jumlah
Ton
Berat jenis Material Ton/m3
Metode Pemberaian
BLOK A/B/… PIT I/II/…
Alat Gali-Muat/Alat
Unit
muat
Alat Angkut Unit
RENCANA TW
Jarak Angkut m
I/II/III/IV BCM
Jumlah
Ton
Berat jenis Material Ton/m3
TOTAL Alat Gali-Muat/Alat
Unit
muat
Alat Angkut Unit
Jarak Angkut m
BCM
Jumlah
Ton
Berat jenis Material Ton/m3
Metode Pemberaian
BLOK A/B/… PIT I/II/…
Alat Gali-Muat/Alat
Unit
muat
Alat Angkut Unit
REALISASI TW
Jarak Angkut m
I/II/III/IV BCM
Jumlah
Ton
Berat jenis Material Ton/m3
TOTAL Alat Gali-Muat/Alat
Unit
muat
Alat Angkut Unit
Jarak Angkut m
*)
2.
1.

2
1

(N)
I/II/III/IV

TAHUN (N)
REALISASI TW

BULAN……..….
Keterangan:

LOKASI
Pilih yang sesuai
Satuan dalam BCM

JUMLAH MATERIAL
DILEDAKKAN (BCM)
JENIS BAHAN
PELEDAK PEKA
PRIMER
DENSITY BAHAN
PELEDAK PEKA
PRIMER (Ton/M3)
VOD BAHAN PELEDAK
PEKA PRIMER (M/S)
POWDER CHARGE
(KG/M)
SPESIFIKASI

JUMLAH BAHAN
PELEDAK (Kg)
POWDER FACTOR
(Kg/BCM)
DIAMETER LUBANG
TEMBAK (INCH)

TIPE BATUAN
(N)
Untuk penambangan sistem tambang bawah tanah disesuaikan

DENSITY BATUAN
(TON/M3)
- 1099 -

KEKERASAN BATUAN
UCS (MPA)

POLA PENGEBORAN

BURDEN (M)

SPASI (M)

KEDALAMAN LUBANG
(M)

SUBDRILL (M)

STEMMING (M)

JUMLAH LUBANG

SISTEM INISIASI
DESAIN PENGEBORAN & PELEDAKAN

GEOMETRI INISIASI*)

TEKNIK PELEDAKAN
KHUSUS**)

DESAIN PELEDAKAN

KONDISI LUBANG
Matrik 6b. Realisasi Kegiatan Pengeboran dan Peledakan Overburden (OB)/Batuan Penutup/Komoditas Triwulan I/II/III/IV Tahun

LEDAK***)
LAMA PELEDAKAN
TIDUR (MALAM)
TEMPERATUR LUBANG
LEDAK
2
1

(N)
TAHUN (N)
REALISASI TW
I/II/III/IV BULAN …
LOKASI
UKURAN BATUAN TERBANG (FLY ROCK) (CM)

JARAK TERJAUH BATUAN TERBANG (FLY


ROCK) (M)
TERDAPAT STEMMING EJECTION (ADA …%,
TIDAK ADA)

GETARAN (PPV JARAK 500 M) (MM/S)

GETARAN (PPV JARAK 300 M) (MM/S)


PELEDAKAN

GETARAN (PPV <100M) (MM/S)

LEDAKAN UDARA (AIR BLAST) (DBL)


- 1100 -

FUMES LEVEL (1-5)

KONDISI PASCA PELEDAKAN


DAMAGE/OVERBREAK

DOKUMENTASI DAMAGE/OVERBREAK****

HEAVE DISPLACEMENT (M)

UKURAN FRAGMENTASI (PROPORSI PASSING


80%) (CM)
UKURAN FRAGMENTASI (PROPORSI PASSING
20%) (CM)

DOKUMENTASI FRAGMENTASI ****)

VELOCITY OF DETONATION (M/S)


PASCA PELEDAKAN

ALAT GALI

KAPASITAS ALAT GALI

LAJU PENGGALIAN (DIG RATE) PADA LAPISAN


ATAS
LAJU PENGGALIAN (DIG RATE) PADA LAPISAN
TENGAH
LAJU PENGGALIAN (DIG RATE) PADA LAPISAN
BAWAH
- 1101 -

Keterangan:
*) Geometri Inisiasi: Paddock Blasting, Row By Row Blasting, Hole By Hole Firing, Single Hole Firing, Firing a VEE
**) Teknik Peledakan Khusus: Construction Blasting (Ramps, Road Cutting, Trenches), Damage Control (Production Blast,
Decoupled Charges, Pre-Splitting, Trim Blasting, Line -Drilling), Deck Charging (Air Decking, Dirt Decking), Dilution Control
(Buffer Blasting, Freeze Blasting), Secondary Blasting (Popping, Plastering, Toe Holes)
***) Kondisi Lubang Ledak: Basah, Berongga, Banyak Kekar, Sebutkan….
****) Lampirkan dokumentasi yang representative

Matrik 7a. Realisasi Penimbunan Overburden/Batuan Penutup (BCM) Triwulan I/II/III/IV*) Tahun (N)

Rencana Triwulan Realisasi Triwulan Persentasi Triwulan


Bulan I/II/III/IV *) I/II/III/IV *) I/II/III/IV *)
Inpit Outpit Total Inpit Outpit Total Inpit Outpit Total
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
I
II
III
Total

Keterangan:
1. Satuan dalam BCM;
2. Untuk penambangan system bawah tanah disesuaikan
*) Pilih yang sesuai
- 1102 -

Matrik 7b. Rencana dan Realisasi Inpit dan Outpit Dump Tambang Terbuka

Rencana Triwulan I/II/III/IV*) Realisasi Triwulan I/II/III/IV*) Persentasi Tahun I/II/III/IV*) Realisasi
Inpit Outpit Inpit Outpit Inpit Outpit Luas Void
Pit Triwulan Keterangan
Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah
Lokasi Lokasi Lokasi Lokasi Lokasi Lokasi I/II/III/IV*
(Bcm) (Bcm) (Bcm) (Bcm) (Bcm) (Bcm)
) (Ha)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
A
B

N
Total

Keterangan:
Kolom keterangan diisi dengan penjelasan status pit (ditutup permanen atau sementara)
*) Pilih yang sesuai
1103

Matrik 8a. Rencana dan Realisasi Bukaan Lahan Triwulan I/II/III/IV*)


Kemajuan Tambang Terbuka
Deskripsi
Rencana dan
Lokasi/Blok/Pit Tambang Aktif Tambang Selesai
Realisasi
(Ha) (Ha)
(1) (2) (3) (4)
Blok A Pit I
Rencana Triwulan
Blok B Pit II
I/II/III/IV*)
Total Total
Realisasi Blok A Pit I
Triwulan Blok B Pit II
I/II/III/IV*) Total Total
Perentasi Blok A Pit I
Triwulan Blok B Pit II
I/II/III/IV*) Total Total

Keterangan:
1. Aktif : tambang/timbunan yang sedang dan atau masih dikerjakan
2. Selesai : tambang/timbunan yang akan direklamasi
*) Pilih yang sesuai

Matrik 8b. Rencana dan Realisasi Triwulan I/II/III/IV*) Elevasi Kedalaman


Tambang
Deskripsi
Rencana Dan
Lokasi/Blok/Pit Elevasi Tambang Elevasi Tambang
Realisasi
(M) Sesuai Studi Kelayakan(m)
(1) (2) (3) (4)
Pit I
Blok A
Rencana Pit II
Triwulan Pit I
Blok B
I/II/III/IV*) Pit II
Rata-Rata
Pit I
Blok A
Realisasi Pit II
Triwulan Pit I
Blok B
I/II/III/IV*) Pit II
Rata-Rata
Pit I
Blok A
Pit II
Rencana
Pit I
Tahun (N) Blok B
Pit II
Rata-Rata

Keterangan:
Elevasi tambang merupakan elevasi paling dalam diukur dari permukaan laut
*) Pilih yang sesuai
1104

Matrik 8c. Realisasi Penempatan Timbunan OB Out Pit Dump Triwulan


I/II/III/IV *) Tahun (N)
Deskripsi
Rencana & Lokasi Kapasitas Timbunan Dimensi Kapasitas Jumlah Jumlah
Realisasi Timbunan Timbunan Volume
Maksimal Selesai Timbunan Sisa Alat Alat
Aktif (Ha) (bcm)
(bcm) (Ha) (m) (bcm) Dorong Pemadatan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
WDA 1
RENCANA WDA 2
TAHUN (N)
TOTAL

REALISASI WDA 1
Triwulan WDA 2
I/II/III/IV
Tahun N TOTAL

WDA 1
Persentase WDA 2
Pencapaian
(%) TOTAL

Keterangan :
Jumlah dan Penamaan Blok/Pit/WDA (Waste Dump Area) disesuaikan dengan
kondisi masing-masing Perusahaan

Matrik 8d. Realisasi Kemajuan Tambang Bawah Tanah Triwulan I/II/III/IV*)


Tahun (N)

Deskripsi
Lokasi
Rencana & Total Meter
/ Tunnel/Adit/Drif Shaft Raise/Winz
Realisasi Developmen
Blok t (m) (m) e (m)
t
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Rencana Blok A
Triwulan Blok B
I/II/III/IV* Total
Realisasi Blok A
Triwulan Blok B
I/II/III/IV* Total
Persentasi Blok A
Triwulan Blok B
I/II/III/IV* Total
1105

Matrik 8e. Realisasi Level Kedalaman Tambang Triwulan I/II/III/IV*) Tahun (N)

Deskripsi
Rencana &
Lokasi/Blok Level Level Penambangan Sesuai
Realisasi
Penambangan (m) FS (m)
(1) (2) (3) (4)
Rencana Blok A
Triwulan Blok B
I/II/III/IV*) Total
Realisasi Blok A
Triwulan Blok B
I/II/III/IV*) Total
Persentasi Blok A
Triwulan Blok B
I/II/III/IV*) Total

Matrik 8f. Realisasi Penempatan Timbunan Batuan Waste Triwulan I/II/III/IV*)


Tahun (N)

Deskripsi
Rencana & Lokasi Kapasitas Timbunan Dimensi Kapasitas Jumlah Jumlah
Realisasi Timbunan Timbunan Volume
Maksimal Selesai Timbunan Sisa Alat Alat
Aktif (Ha) (bcm)
(bcm) (Ha) (m) (bcm) Dorong Pemadatan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
WDA 1
RENCANA WDA 2
TAHUN (N)
TOTAL

WDA 1
REALISASI
Triwulan WDA 2
I/II/III/IV
Tahun N TOTAL

WDA 1
Persentase WDA 2
Pencapaian
(%) TOTAL

Keterangan:
Jumlah dan Penamaan Blok/Pit/WDA (Waste Dump Area) disesuaikan dengan
kondisi masing-masing Perusahaan
1106

Matrik 9. Realisasi Penambangan Mineral Bukan Logam

Triwulan I/II/III/IV *) Tahun (N)


Rencana Triwulan I/II/III/IV*) Total
Cut off
dan Lokasi/Blok/Pit
Grade Bulan I Bulan II Bulan III
Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)=(5+6+7)
Lokasi/Pit I
Blok A
Lokasi/Pit II
Rencana Lokasi/Pit I
Blok B
Tahun (N) Lokasi/Pit II
Total
Recovery Penambangan
Lokasi/Pit I
Blok A
Realisasi Lokasi/Pit II
Triwulan
I/II/III/IV Lokasi/Pit I
Tahun (N)
Blok B
Lokasi/Pit II
Total
Lokasi/Pit I
Blok A
Lokasi/Pit II
Presentase Lokasi/Pit I
Pencapaian (%) Blok B
Lokasi/Pit II
Total
Recovery Penambangan

Matrik 9b. Rencana dan Realisasi Penambangan Mineral Logam Berdasarkan


Cadangan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)
BLOK … PIT …
KOMODITAS …
Rencana Jumlah
dan Type Cadanga Telah Tebal/
Realisasi Kualitas/ Ditambang
n Ditambang Dimensi
Kadar (Ton)
Terbukti (Ton) (M/M3)
(Ton)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
RENCANA Komoditas:
TAHUN (N) - Lapisan…..
- Urat…..
- Endapan…..
Sebutkan…..
Sebutkan…..
Realisasi Komoditas:
Triwulan - Lapisan…..
I/II/III/IV
- Urat…..
Tahun (N)
- Endapan…..
Sebutkan…..
Sebutkan…..
Presentase Komoditas:
Pencapaian - Lapisan…..
(%)
- Urat…..
1107

- Endapan…..
Sebutkan…..
Sebutkan…..

Keterangan:
1. Satuan disesuaikan dengan bahan galian yang ditambang (Ton)
2. Kualitas disesuaikan dengan bahan galian
3. Jumlah dan Penamaan Blok/Pit disesuaikan dengan kondisi masing-
masing Perusahaan
4. Cut off Grade batasan kadar minimum dari bahan galian yang bernilai
ekonomis jika ditambang
5. Recovery penambangan merupakan perbandingan antara produksi
penambangan dengan jumlah cadangan pada periode tertentu,
dinyatakan dalam persen
6. Realisasi recovery penambangan dihitung sesuai metode yang
digunakan
7. Kolom rencana diisi sesuai dengan rencana tambang (mine planning)
8. Kolom realisasi diisi sesuai dengan data aktual pencapaian produksi
bahan galian sesuai dengan metode perhitungan yang diterapkan
9. Ditambahkan narasi apabila terdapat deviasi pencapaian produksi
bahan galian
- 1108 -

Matrik 10a. Daftar Peralatan Penambangan yang Dimiliki Perusahaan dan Kontraktor Triwulan I/II/III/IV*) Tahun (N)

RASIO BAHAN
PA MA UA EU PRODUKTIVITAS BAKAR
Rencana dan JUMLAH
JENIS PERALATAN TIPE KAPASITAS
Realisasi PERALATAN BCM/Jam atau Ltr/BCM atau
(%) Ltr/Ton
Ton/Jam
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Alat Gali - Muat Batuan
Penutup/Waste
Alat Gali - Muat Komoditas
Alat Muat Batuan
Penutup/Waste
Alat Muat Komoditas
Alat Angkut Batuan
Penutup/Waste
Alat Angkut Komoditas
RENCANA Alat Pembongkaran Batuan
Triwulan (Bulldozer, Continous Miner,
I/II/III/IV sebutkan…..) Batuan
Tahun N Penutup/Waste
Alat Pembongkaran Batuan
(Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan…..) Komoditas
Alat Bor untuk Peledakan
Batuan Penutup/Waste
Alat Bor untuk Peledakan
Komoditas
Alat Penunjang Lainnya

Realisasi Alat Gali - Muat Batuan
Triwulan Penutup/Waste
I/II/III/IV Alat Gali - Muat Komoditas
- 1109 -

Tahun (N) Alat Muat Batuan


Penutup/Waste
Alat Muat Komoditas
Alat Angkut Batuan
Penutup/Waste
Alat Angkut Komoditas
Alat Pembongkaran Batuan
(Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan…..) Batuan
Penutup/Waste
Alat Pembongkaran Batuan
(Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan…..) Komoditas
Alat Bor untuk Peledakan
Batuan Penutup/Waste
Alat Bor untuk Peledakan
Komoditas
Alat Penunjang Lainnya
…………….
Persentase Alat Gali - Muat Batuan
Pencapaian Penutup/Waste
(%) Alat Gali - Muat Komoditas
Alat Muat Batuan
Penutup/Waste
Alat Muat Komoditas
Alat Angkut Batuan
Penutup/Waste
Alat Angkut Komoditas
Alat Pembongkaran Batuan
(Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan…..) Batuan
Penutup/Waste
Alat Pembongkaran Batuan
(Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan…..) Komoditas
Alat Bor untuk Peledakan
Batuan Penutup/Waste
- 1110 -

Alat Bor untuk Peledakan


Komoditas
Alat Penunjang Lainnya

Keterangan:
1. Tabel peralatan yang digunakan perusahaan dan masing-masing kontraktor dibuat terpisah
2. Tabel peralatan yang digunakan dibuat terpisah untuk tahun berjalan dan rencana tahun berikutnya

Keterangan pengisian kolom:


1 Jenis peralatan : Jenis peralatan yang digunakan untuk penambangan yang digunakan
2 Tipe : Tipe peralatan yang digunakan untuk penambangan yang digunakan
3 Kapasitas : Kapasitas dari peralatan yang digunakan
4 Utilitas (%) : Persentase (PA, MA, dan UA)
5 Jumlah unit pada tahun N-1 : Jumlah unit peralatan yang digunakan pada tahun berjalan
6 Jumlah unit pada tahun N : Jumlah unit peralatan yang akan digunakan pada tahun berikutnya
- 1111 -

Matrik 10b. Peralatan Pengolahan dan Fasilitas Pemuatan dan Pengapalan yang dimiliki Perusahaan dan Kontraktor Triwulan
I/II/III/IV*) Tahun (N)

No. Tipe Kapasitas Jumlah Unit


1.
2.
n

Matrik 10c. Rencana dan Realisasi Jam Kerja


Rencana Total
dan Parameter Jam Kerja Satuan Januari Februari Maret …….. Desember
Realisasi
(6) (7) (9)
(1) (2) (3) (4) (5) (8)

RENCANA Hari Kalender Hari


Triwulan Waktu Tersedia Jam
I/II/III/IV Total Waktu Tunda (Delay
Jam
Hours)
Libur nasional (Public
Holiday) Jam
Pergantian Gilir Kerja
(Change Shift) Jam
Istirahat Makan (Meal
Breaks) Jam
Sholat Jumat/Ibadah
(Friday Praying) Jam
Pemeriksaan Peralatan
Harian (Pre Use Check) Jam
General Safety Talk Jam
Waiting Survey Jam
Pengisian Bahan Bakar Jam
- 1112 -

(Refueling)
Pergantian Shift Harian
(Overshift Change) Jam
Peledakan Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Waktu tunggu (Idle
Jam
Hours)
Hujan Jam
Jalan Licin Jam
Kabut Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Jam Hilang Jam
Total Jam Kerja Efektif Jam
Hari Kalender Hari
REALISASI
Waktu Tersedia Jam
Triwulan
Total Waktu Tunda (Delay
I/II/III/IV Jam
Hours)
Libur nasional (Public
Holiday) Jam
Pergantian Gilir Kerja
(Change Shift) Jam
Istirahat Makan (Meal
Breaks) Jam
Sholat Jumat/Ibadah
(Friday Praying) Jam
Pemeriksaan Peralatan
Harian (Pre Use Check) Jam
General Safety Talk Jam
Waiting Survey Jam
Pengisian Bahan Bakar
(Refueling) Jam
Pergantian Shift Harian Jam
- 1113 -

(Overshift Change)
Peledakan Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Waktu tunggu (Idle
Jam
Hours)
Hujan Jam
Jalan Licin Jam
Kabut Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Jam Hilang Jam
Total Jam Kerja Efektif Jam
Persentase Hari Kalender Hari
Pencapaian Waktu Tersedia Jam
Triwulan Total Waktu Tunda (Delay
Jam
I/II/III/IV Hours)
Libur nasional (Public
Holiday) Jam
Pergantian Gilir Kerja
(Change Shift) Jam
Istirahat Makan (Meal
Breaks) Jam
Sholat Jumat/Ibadah
(Friday Praying) Jam
Pemeriksaan Peralatan
Harian (Pre Use Check) Jam
General Safety Talk Jam
Waiting Survey Jam
Pengisian Bahan Bakar
(Refueling) Jam
Pergantian Shift Harian
(Overshift Change) Jam
Peledakan Jam
- 1114 -

Lainnya (Sebutkan…..) Jam


Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Waktu tunggu (Idle
Jam
Hours)
Hujan Jam
Jalan Licin Jam
Kabut Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Jam Hilang Jam
Total Jam Kerja Efektif Jam

Matrik 10d. Rencana dan Realisasi Pengelolaan Air Tambang


Rencana Total
dan Parameter Jam Kerja Satuan Januari Februari Maret … Desember
Realisasi
(6) (7) (9)
(1) (2) (3) (4) (5) (8)

Curah Hujan/Mata Air/ mm atau


Sebutkan……. liter/detik
Luas Catchment Area
Tambang Ha
Durasi Hujan Atau Aliran Jam
RENCANA Debit Air m3
Triwulan Dimensi Sump/ Fasilitas
I/II/III/IV Penampungan Air (P x L x D)
Kapasitas Sump/Fasilitas
Penampungan Air m3
Jumlah Pompa Unit
Kapasitas Pompa m3/Jam
Produksitivitas Pompa m3/Jam
Curah Hujan/Mata Air/ mm atau
REALISASI
Sebutkan……. liter/detik
Triwulan Luas Catchment Area Ha
- 1115 -

I/II/III/IV Tambang
Durasi Hujan Atau Aliran Jam
Debit Air m3
Dimensi Sump/ Fasilitas
Penampungan Air (P x L x D)
Kapasitas Sump/Fasilitas
Penampungan Air m3
Jumlah Pompa Unit
Kapasitas Pompa m3/Jam
Produksitivitas Pompa m3/Jam
Curah Hujan/Mata Air/ mm atau
Sebutkan……. liter/detik
Luas Catchment Area
Tambang Ha
Durasi Hujan Atau Aliran Jam
Persentase
Debit Air m3
Pencapaian
Dimensi Sump/ Fasilitas
Triwulan Penampungan Air (P x L x D)
I/II/III/IV Kapasitas Sump/Fasilitas
Penampungan Air m3
Jumlah Pompa Unit
Kapasitas Pompa m /Jam
3

Produksitivitas Pompa m3/Jam

Matrik 10e. Rencana dan Realisasi Pengelolaan Geoteknik Tambang


Rencana Total
dan Deskripsi Satuan Januari Februari Maret …….. Desember
Realisasi
(6) (7) (9)
(1) (2) (3) (4) (5) (8)

Jumlah Tenaga Kerja di


RENCANA
Bidang Geoteknik Orang
Triwulan Jumlah Tambang, Buah
- 1116 -

I/II/III/IV Timbunan, Bendungan,


TSF, Lubang Bukaan
Tambang Bawah Tanah,
Dsb
Metode Pemantauan
Pergerakan
Biaya Rp
Jumlah Tenaga Kerja di
Bidang Geoteknik Orang
Jumlah Tambang,
Timbunan, Bendungan,
REALISASI
TSF, Lubang Bukaan
Triwulan Tambang Bawah Tanah,
I/II/III/IV Dsb Buah
Metode Pemantauan
Pergerakan
Biaya Rp
Jumlah Tenaga Kerja di
Bidang Geoteknik Orang
Jumlah Tambang,
Persentase Timbunan, Bendungan,
Pencapaian TSF, Lubang Bukaan
Triwulan Tambang Bawah Tanah,
I/II/III/IV Dsb Buah
Metode Pemantauan
Pergerakan
Biaya Rp
- 1117 -

Matrik 11a. Realisasi Biaya Kegiatan Penambangan Mineral Bukan Logam Triwulan I/II/III/IV *) Tahun (N) (Dalam US$)

Deskripsi
Rencana & Lokasi
No Deskripsi Land Clearing Overburden Removal MIneral Getting Reconturing
Realisasi Blok/Pit Jumlah
(Ha) (Bcm) (Ton) (Ha)
Lokasi/Pit Kuantitas
Rencana
I Biaya
Triwulan
1 Lokasi/Pit Kuantitas
I/II/III/IV
*) II Biaya
Total Biaya
Lokasi/Pit Kuantitas
Realisasi
I Biaya
Triwulan
2 Lokasi/Pit Kuantitas
I/II/III/IV
II Biaya
*)
Total Biaya
Lokasi/Pit Kuantitas
Persentsasi
I Satuan Biaya
Triwulan
3 Lokasi/Pit Kuantitas
I/II/III/IV
II Satuan Biaya
*)
Total Biaya

Matrik 11b. Realisasi Biaya Pengolahan Mineral Bukan Logam Triwulan I/II/III/IV*) Tahun (N) (Dalam Us$)

Rencana Triwulan I/II/III/IV *) Realisasi Triwulan I/II/III/IV *) Persentasi Triwulan I/II/III/IV *)

Satuan Yield/ Yield/ Yield/


No Kegiatan Mineral Hasil Biaya Total Mineral Hasil Biaya Total Mineral Hasil Biaya Total
*) Recovery Recovery Recovery
Diolah Pengolahan Satuan Biaya Diolah Pengolahan Satuan Biaya Diolah Pengolahan Satuan Biaya
(%) (%) (%)

1 Processing
- Crushing Ton
- Washing Ton

- 1118 -

Jumlah

Matrik 11c. Rencana dan Realisasi Biaya Kegiatan Pemasaran Mineral Bukan Logam Triwulan I/II/III/IV *) Tahun (N) (Dalam Us$)

Rencana Triwulan I/II/III/IV*) Realisasi Triwulan I/II/III/IV*) Rencana Tahun (N)


No. Kegiatan Satuan*) Biaya Total Biaya Total Biaya
Jarak/Tonase Jarak/Tonase Jarak/Tonase Total Biaya
Satuan Biaya Satuan Biaya Satuan
1
2
… ...
Jumlah

Matrik 12a. Pengolahan Mineral Bukan Logam Triwulan I/II/III/IV*) Tahun (N)

Rencana Triwulan Realisasi Triwulan


No. Deskripsi
I/II/III/IV*) I/II/III/IV*)
(1) (2) (3)
1 Mineral Yang Diolah (Ton)
2 Produksi (Ton)
3 Kadar Produk
4 Recovery Pengolahan (%)
- 1119 -

Matrik 12b. Sisa Hasil Pengolahan Mineral Bukan Logam Triwulan I/II/III/IV *) Tahun (N)

Rencana Realisasi
Rencana
Triwulan Triwulan
No. Deskripsi Tahun
I/II/III/IV I/II/III/IV
(N)
*) *)
1 2 3 4
1 Dimensi TSF
- luas (ha)
- tinggi (m)
Volume
Kadar A
Kadar B
Berat jenis
2 Produk samping
Jenis
Kadar

Matrik 13a. Rencana dan Realisasi Penjualan Mineral Bukan Logam Triwulan I/II/III/IV *) Tahun (N)

Realisasi Triwulan
Rencana Triwulan Rencana Tahun (N)
I/II/III/IV *) Pencapaian (%)
No Bulan I/II/III/IV *) (MT) (MT)
(MT)
Ekspor Domestic Ekspor Domestic Ekspor Domestic Ekspor Domestic Kadar/Kualitas Buyer/Pembeli*)
1 I
2 II
3 III
- 1120 -

Total

Matrik 13b. Rencana dan Realisasi Penjualan Produk Samping Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)
RENCANA TAHUN (n) REALISASI TRIWULAN I/II/III/IV TAHUN (n) (MT) PENCAPAIAN (%)
NO Bulan EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC BUYER/PEMBELI*
1
2
3
TOTAL

Matrik 13c. Realisasi Pemasaran Berdasarkan Pengapalan Triwulan I/II/III/IV*) Tahun (N)
Realisasi Triwulan I/II/III/IV *)

No. Tanggal Negara


Buyer/Pembeli Volume Kadar Harga Keterangan
Pengapalan Tujuan

1 ….
2 …

- 1121 -

Matrik 14a. Realisasi Inventori Hasl Penambangan (Raw Material) Triwulan I/II/III/IV*) Tahun (N)
Realisasi Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)
No. Bulan Stockpile 1 Stockpile 2 Stockpile 3
Tonnase Kadar Tonnase Kadar Tonnase Kadar
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Kapasitas Maksimum
1 Bulan 1/4/7/10
2 Bulan 2/5/8/11
3 Bulan 3/6/9/12

Matrik 14b. Realisasi Inventori Produk Utama Triwulan I/II/III/IV*) Tahun (N)

Produk Utama
Bulan
No Produk I Produk II Produk III Dst
(1) (2) (3) (4) (5)
Kapasitas Maksimum
1 Bulan 1/4/7/10
2 Bulan 2/5/8/11
3 Bulan 3/6/9/12

Matrik 14c. Realisasi Inventori Produk Samping


PRODUK SAMPING
BULAN
NO PRODUK I PRODUK II dst ....
1 1 2 3 ....
Kapasitas Maksimum
1 Bulan 1/4/7/10
2 Bulan 2/5/8/11
3 Bulan 3/6/9/12
- 1122 -

Matrik 15. Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV


Uraian Kegiatan Rencan Realisas Rencan Realisas Rencan Realisas Rencan Realisas
a i a i a i a i
1 2 3 4 5 6 7 8 9
I Pengelolaan lingkungan
1. Pengelolaan kualitas air
a. Pemberian kapur (kg)
b. Pemberian tawas (kg)
c. Pemberian reagen lainnya (jika ada) (satuan volume)
II. Pemantauan (berapa kali per triwulan)
1. Kualitas air
2. Revegetasi (tingkat pertumbuhan)
3. Dan lain-lain (sesuai dengan Dokumen Lingkungan
Hidup)

Keterangan:
Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 1123 -

Matrik 16. Realisasi Pembukaan Lahan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Rencana
Bukaan Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV
Lahan
Dalam Total
Dokume Realisasi
Uraian Pembukaan Lahan
n Bukaan
Rencana Rencan Realisa Rencan Realisa Rencan Realisa Rencan Realisa Lahan (ha)
Reklama a si a si a si a si
si Tahun
N
11=
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
(4+6+8+10)
1. Lahan untuk tambang (ha)
2. Timbunan overburden/batuan penutup di luar
tambang (ha)
3. Timbunan tanah pucuk (ha)
4. Jalan tambang (ha)
5. Kolam sedimen/kendali erosi (ha)
6. Fasilitas penunjang
a. Uraian fasilitas penunjang
TOTAL

Keterangan:
1. Realisasi pembukaan lahan merupakan luas area yang dibuka per triwulan (bukan kumulatifnya)
2. TOTAL adalah jumlah keseluruhan lahan yang dibuka (angka 1 s.d. 6)
3. Disesuaikan dengan sarana, prasarana, dan fasilitas penunjang yang ada
- 1124 -

Matrik 17. Realisasi Reklamasi Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Rencana
Reklamasi
Total
Dalam Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV Realisasi
Uraian Reklamasi Dokumen
Reklamasi
Rencana
(ha)
Reklamasi
Tahun N
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi
11=(4+6+8+
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
10)
Pengisian kembali lahan bekas
1
tambang (backfilling) (ha)
2 Pengaturan permukaan lahan (ha)
a. Timbunan tanah/batuan
penutup di bekas tambang (inpit)
b. Timbunan tanah/batuan
penutup di luar tambang (outpit)
c. Bekas kolam sedimen/sarana
pengendali erosi
d. Bekas jalan tambang
e. Bekas jalan non tambang
f. Fasilitas penunjang lainnya
3 Penghijauan (Revegetasi) (ha)
a. Lahan bekas tambang (inpit)
b. Timbunan tanah/batuan
penutup di luar tambang (outpit)
c. Bekas kolam sedimen/sarana
pengendali erosi
d. Bekas jalan tambang
e. Bekas jalan non tambang
f. Fasilitas penunjang lainnya
Reklamasi bentuk lain (waduk,
4
permukiman,dll) (ha)
- 1125 -

a. Lahan bekas tambang


b. Timbunan tanah/batuan
penutup (outpit)
c. Area lainnya (infrastruktur)

Keterangan:
1. Rencana luas reklamasi tidak boleh kurang dari rencana reklamasi lima tahunan
2. Realisasi reklamasi merupakan luas area yang direklamasi atau revegetasi pada tahun N (bukan kumulatifnya)
3. Disesuaikan dengan kegiatan reklamasi yang ada
- 1126 -

Matrik 18. Hasil Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N


Pemantauan Kualitas Air (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)
Baku Mutu Hasil Uji
No. Parameter Satuan
Lingkungan (BML) Lokasi Sampling 1 Lokasi Sampling 2 Lokasi Sampling …
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 Parameter 1
2 Parameter 2
3 Parameter 3
4 Parameter 4
5 dst.

Keterangan:
1. Agar melampirkan peraturan perundangan yang digunakan sebagai acuan baku mutu
2. Pemantauan lingkungan disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 1127 -

Matrik 19. Realisasi Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Rencana Biaya
Pengelolaan dan Rencana dan Realisasi (IDR)/(USD)
Uraian Biaya Pengelolaan dan Pemantauan
Pemantauan
Lingkungan Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
Lingkungan
Tahun N Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Biaya Pengelolaan Lingkungan
1) Pembongkaran fasilitas tambang (jika ada)
2) Penataan lahan
3) Penghijauan
4) Pekerjaan sipil seperti pembuatan dan
perawatan dam/kolam pengendap
5) Pengelolaan Kualitas Air
2. Biaya Pemantauan Lingkungan
1) Kualitas Air
TOTAL BIAYA PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN
LINGKUNGAN

Keterangan:
1. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing (dollar Amerika Serikat) secara konsisten
2. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya
3. Pengelolaan dan pemantauan lingkungan disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 1128 -

Matrik 20. Realisasi Penggunaan Bahan Peledak Triwulan I/II/III/IV Tahun N


DAFTAR PERSEDIAAN DAN PEMAKAIAN BAHAN PELEDAK *)
TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ...
Bentuk IV-i
Persediaan
Sisa Triwulan
NO Jenis Bahan Peledak Sisa Triwulan Pemakaian Keterangan
Penerimaan Ini
Sebelumnya
1 2 3 4 5 6
Bahan Ramuan Peledak (kg)
1 -
-
Jumlah
Bahan peledak Peka Primer (kg)
2 -
-
Jumlah
Bahan Peledak Peka Detonator (kg)
3 -
-
Jumlah
Detonator (biji)
-
4 -
-
Jumlah
Aksesoris Peledakan
5 -
-
-
Jumlah
- 1129 -

Penjelasan Matrik:
Jenis Bahan Peledak dan Keterangan disebutkan nama pabrik yang membuat, negara penjual, nomor, ukuran jenis detonator dan
dinamit, ukuran peti-peti dinamit dan keterangan lain yang diperlukan.

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat tanggal 7 (tujuh) hari kalender setelah berakhirnya tiap triwulan.
- 1130 -

Matrik 21. Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Cair Triwulan I/II/III/IV Tahun N

LAPORAN PERSEDIAAN DAN PEMAKAIAN BAHAN BAKAR CAIR *)


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ...
No. IZIN TANGKI BBC : … Tanggal : ... Jenis BBC : … Kapasitas … L
: … Tanggal : ... Jenis BBC : … Kapasitas … L
: … Tanggal : ... Jenis BBC : … Kapasitas … L dst. Bentuk XIV-i
PERSEDIAAN
SISA JUMLAH SISA
PEMAKAIAN TRIWULAN INI KETERANGA
No. JENIS BAHAN BAKAR TRIWULAN PENERIMAAN JUMLAH
N
LALU
(Liter) (Liter) (Liter) (Liter) (Liter)
1 2 3 4 5 6 7 8
1 SOLAR (FUEL DIESEL)
2 BENSIN/GASOLINE
3 MINYAK PELUMAS
BAHAN BAKAR NABATI
4
(BIOFUEL)
5 AVTUR
BAHAN BAKAR CAIR
6
LAINNYA
1. …………..
2. .………….
7 JUMLAH

Keterangan :
1. *) Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh hari) kalender setelah berakhirnya tiap triwulan.
2. 1 barrel : 158,9873 Liter
3. 1 gallon : 3,7854 Liter
4. 1 gallon (UK) : 4,5461 Liter
- 1131 -

Matrik 22. Realisasi Penggunaan B3 Triwulan I/II/III/IV Tahun N

LAPORAN PERSEDIAAN DAN PEMAKAIAN BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ...

PERSEDIAAN
JENIS BAHAN SISA JUMLAH SISA
No. BERBAHAYA DAN TRIWULAN PENERIMAAN JUMLAH PEMAKAIAN TRIWULAN INI KETERANGAN
BERACUN LALU
(Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg)
1 2 3 4 5 6 7 8

...
- 1132 -

Matrik 23. Rencana dan Realisasi Program dan Biaya Keselamatan Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Rencana Tahun N Realisasi Program dan Biaya (IDR)/(USD) Tahun N


Triwulan Triwulan
Satuan Triwulan I Triwulan II Total
III IV
(Buah/
Program dan Biaya Biaya

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/
Kegiatan

Program

Program

Program

Program

Program
Keselamatan Pertambangan Program (IDR)/

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)
/Kali/
(USD)
Orang

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
A.
Pertambangan
1. Keselamatan Kerja Pertambangan
a. Inspeksi
b. Pertemuan
c. Kampanye
Penyediaan Rambu Lalu
d.
Lintas Tambang
Pengadaan APD dan Alat
e.
Keselamatan
f. Manajemen Risiko
g. Pelatihan dan Pendidikan
h. Pelaporan
Tim dan simulasi tanggap
i.
darurat
Pencegahan dan Penyelidikan
j.
Kecelakaan
- 1133 -

k. Safety Patrol
2. Kesehatan Kerja Pertambangan
a. Pemeriksaan kesehatan awal
Pemeriksaan kesehatan
b.
berkala
Pemeriksaan kesehatan
c.
khusus
d. Pemeriksaan kesehatan akhir
Pengelolaan hiegienis dan
e.
sanitasi
f. Pengelolaan ergonomis
Pengelolaan
g. makanan/minuman, dan gizi
pekerja
Diagnosis dan pemeriksaan
h.
penyakit akibat kerja
i. Inspeksi
j. Pendidikan dan Pelatihan
k. Kampanye
l. Pelaporan
Penyediaan Obat-obatan dan
m.
P3K
3. Lingkungan Kerja Pertambangan
a. Pengendalian debu
b. Pengendalian kebisingan
c. Pengendalian getaran
d. Pengendalian pencahayaan
- 1134 -

Pengendalian kualitas udara


e.
kerja
f. Pengendalian radiasi
g. Pengendalian faktor kimia
h. Pengendalian faktor biologi
Pengelolaan kebersihan
i.
lingkungan kerja
Sistem Manajemen Keselamatan
4. Pertambangan Mineral dan
Batubara (SMKP Minerba)
a. Evaluasi SMKP Minerba
b. Audit Internal SMKP Minerba
Audit Eksternal SMKP
c.
Minerba
Keselamatan Operasi
B.
Pertambangan
Pengelolaan (perawatan dan
perbaikan) sarana, prasarana,
1.
instalasi, dan peralatan
pertambangan
Pengelolaan dan pemantauan
2.
pengamanan instalasi
Pengujian kelayakan pengunaan
3. sarana, prasarana, instalasi, dan
peralatan pertambangan
4. Kompetensi tenaga teknik
5. Kajian teknis pertambangan
C. Pelaksanaan Bulan K3 Nasional
- 1135 -

TOTAL

Penjelasan Matrik:
1. Data di atas merupakan data perusahaan pemegang IUP/IUPK termasuk perusahaan jasa pertambangan.
2. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten.
3. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya.
4. Jenis kegiatan atau program disesuaikan dengan kegiatan pertambangan.
- 1136 -

DATA KOMPETENSI TENAGA KERJA *)


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ...
Bentuk XII-i
Jenis Kompetensi

Pengawas Operasional Utama


Pengawas Operasional Madya

Rigger dan Operator Pesawat


Petugas Industrial Hygiene
Petugas P3K, Tim Tanggap

Petugas Proteksi Radiasi


Juru Ledak dan Petugas

Dokter, Juru Rawat dan

Geologi dan Eksplorasi


Perencanaan Tambang
Pengawas Operasional
Darurat dan Pemadan

Petugas Bahan Kimia


Angkat dan Angkut
Petugas Ventilasi

Berthing Master
Bahan Peledak

Penambangan
Juru Langsir

Maintenance
Perusahaan

Pengolahan
Juru Derek

Ahli Listrik

Kebakaran
Juru Ukur

Paramedis
Juru Bor

Loading/
Juru Las

Pertama
Pertambangan (1),
No
Kontraktor (2) dan
Sub-Kontraktor (3)

1.

Jumlah
Keterangan :
(1) Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari kalender setelah Triwulan ke – IV
(2) Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara dan Perusahaan
Jasa Pertambangan adalah perusahaan yang melakukan usaha jasa pertambangan mineral dan batubara.
(3) Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan.
(4) Sub-Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari kontraktor seperti yang dimaksud dalam poin 3.
- 1137 -

MATRIKS
PENGELOLAAN KESEHATAN KERJA PERTAMBANGAN *)

NO PROGRAM KETERANGAN
1 RENCANA PENGELOLAAN KESEHATAN KERJA
a. Pengelolaan Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Pengelolaan Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Pengelolaan Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi
:
Pekerja Tambang Penjelasan Detail
e. Pengelolaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit
:
Akibat Kerja Penjelasan Detail
2 PELAKSANAAN PROGRAM KESEHATAN KERJA
a. Pelaksanaan Program Kesehatan Pekerja
:
Tambang Penjelasan Detail
b. Pelaksanaan Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Pelaksanaan Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pelaksanaan Pengelolaan Makanan, Minuman,
:
dan Gizi Pekerja Tambang Penjelasan Detail
e. Pelaksanaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit
:
Akibat Kerja Penjelasan Detail
EVALUASI DAN TINDAK LANJUT KESEHATAN
3
KERJA
a. Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi
:
Pekerja Tambang Penjelasan Detail
e. Pelaksanaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit
:
Akibat Kerja Penjelasan Detail

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah Triwulan ke- IV yang
isinya mencakup kinerja pengelolaan kesehatan kerja pertambangan
selama tahun berjalan.
- 1138 -

MATRIKS
PENGELOLAAN LINGKUNGAN KERJA PERTAMBANGAN *)

NO PROGRAM KETERANGAN
1 Pengendalian Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail
2 Pemantauan Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail
Evaluasi dan Tindaklanjut Program Lingkungan
3
Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah Triwulan ke- IV yang
isinya mencakup kinerja pengelolaan lingkungan kerja pertambangan
selama tahun berjalan.
- 1139 -

Matrik 24a. Realisasi Penggunaan Standardisasi Triwulan I/II/III/IV Tahun N

A. DAFTAR STANDAR YANG DIGUNAKAN


SNI* Standar Internasional**

No Rencana Realisasi Rencana Realisasi


Tahun Ke-N Triwulan … Tahun Ke-N Triwulan …

Keterangan:
*) Standar Nasional Indonesia yang telah diterapkan
**) Standar Internasional atau Standar dari Negara lain yang diterapkan

B. STANDAR KOMPETENSI
Nama Standar Kompetensi*
No
Rencana Tahun Ke-N Realisasi Triwulan …

Keterangan:
*) Meliputi Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia, Standar
Kompetensi Kerja Khusus, Standar Kompetensi Kerja Internasional

C. JUMLAH STANDAR OPERASIONAL


Jumlah
No SOP* Rencana Tahun Ke- Realisasi Triwulan
N …

1 Eksplorasi

2 Konstruksi Pertambangan

3 Pengangkutan

4 Lingkungan Pertambangan

5 Pascatambang dan Reklamasi


- 1140 -

6 Penambangan

7 Pengolahan Dan Pemurnian

8 Lain-Lain

Total

Keterangan:
*) Hanya terkait SOP bidang keteknikan
- 1141 -

Matrik 24b. Realisasi Penggunaan Usaha Jasa Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N
Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan IUP/IUPK Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Perizinan
Penerimaan Penanggung Jawab
Kontrak Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
(Rp) Operasional
IUJP
Nama Kegia
Investa
No. Perusahaan
si (Rp) Surat
Jasa Jasa tan Asing
Tgl Masa Realisa Pengesahan
Neg Dae Nasio Nasio
Non No. Ter Tgl Bidang Kon Nilai si
Lokal Impor Lokal Nama
Inti Izin Berakhir Usaha (Rp) Jaba Jum Nom Tang
ara rah nal nal
bit trak (Rp)
tan lah or gal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah

Keterangan Pengisian Kolom Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N:

1. Perusahaan : nama - nama perusahaan jasa yang terdaftar dalam perusahaan pemegang Wilayah IUP/KK/PKP2B;
2. Jasa Non Inti
3. Nomor : Nomor SK;
4. Tanggal Berlaku : Tanggal ditetapkan SK;
5. Tanggal berakhir : Tanggal berakhirnya SK;
6. Bidang Usaha Jasa : Jenis bidang usaha yang tercantum dalam SK;
7. Kegiatan : kegiatan yang dilakukan dalam Wilayah IUP/IUPK sesuai kontrak;
8. Masa Kontrak : masa kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
9. Nilai Kontrak : nilai kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
- 1142 -

10. Realisasi : realisasi nilai kontrak tahun ke-N triwulan ...;


11. Investasi : realisasi pembelian dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi selama tahun
berjalan;
12. Penerimaan Negara : realisasi penerimaan negara selama tahun berjalan;
13. Penerimaan Daerah : realisasi penerimaan daerah selama tahun berjalan;
14. Pembelanjaan Lokal : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
15. Pembelanjaan Nasional : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana
perusahaan tersebut beroperasi;
16. Pembelanjaan Impor : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
17. Tenaga kerja Lokal : realisasi jumlah tenaga kerja di wilayah provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi pada akhir periode
pelaporan;
18. Tenaga kerja Nasional : realisasi jumlah tenaga kerja yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana
perusahaan tersebut beroperasi pada akhir periode pelaporan;
19. Tenaga kerja Asing : tenaga kerja yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
20. Jabatan : realisasi jenis jabatan tenaga kerja asing yang digunakan;
21. Jumlah : realisasi jumlah tenaga kerja asing yang digunakan;
Penanggung Jawab Operasional
22. Nama : realisasi nama penanggung jawab operasional yang digunakan;
23. Nomor : Nomor surat pengesahan penanggung jawab operasional; dan
24. Tanggal : Tanggal surat pengesahan penanggung jawab operasional.
- 1143 -

Matrik 25a. Realisasi Tenaga Kerja Rencana Triwulan I/II/III/IV *) Tahun (N)

Perusahaan Rencana Tahun (N) Realisasi Triwulan I/II/III/IV*)


Perusahaan Pemegang IUP/IUPK
Kualifikasi Perizinan Kualifikasi Perizinan
Jumlah Tenaga Kerja Jumlah Tenaga Kerja
Tenaga Kerja TKA Tenaga Kerja TKA
Klasifikasi
No TKI (Latar Dan TKI (Latar Dan
Jabatan Jumlah Jumlah
Non TKA Jenjang (RPTKA) Non TKA Jenjang (RPTKA)
Lokal TKI Lokal TKI
Lokal Pendidikan) Lokal Pendidikan)
1 Manajemen
2 Profesional
3 Teknisi
4 Administrasi
5 Terampil
6 Tidak Terampil
Total

Keterangan:
Klasifikasi Jabatan
1. Manajemen : Board of Directors, Manager
2. Profesional : Advisor, Specialist, dan lain-lain
3. Teknisi : Superintendent, Supervisor, Head/Chief, Foreman, Engineer, Maintenance, Technican, dan lain-lain
4. Administrasi : Akuntan, Sekretaris, HR, dan lain-lain
5. Terampil : Operator
6. Tidak Terampil : Tenaga Informal, Pekerja Harian Lepas, dan lain-lain
- 1144 -

Matrik 25b. Realisasi Pelatihan Triwulan I/II/III/IV *) Tahun (N)

Realisasi Triwulan
Rencana Tahun (N)
I/II/III/IV *)
No Nama Pelatihan
Jumlah Biaya Jumlah Biaya
Peserta Pelatihan Peserta Pelatihan
1
2
dst
Total
- 1145 -

Matrik 26. Realisasi Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat Triwulan I/II/III/IV*) Tahun (N)

Realisasi Pembiayaan Ukuran


Rincian Waktu Rencana
Lokasi Triwulan I/II/III/IV* Keberhasilan Kendala Yang Penyelesaian
No Program Utama PPM Tahunan Kegiatan PPM Pelaksanaan Pembiayaan
Kegiatan Jumlah Persentase Capaian dihadapi Masalah
Tahunan PPM Tahunan Tahunan (satuan)
(Rp/USD) (%) (%)
1 Pendidikan
a) Beasiswa
b) Pendidikan, Pelatihan Keterampilan,
dan Keahlian Dasar
c) Bantuan Tenaga Pendidik
d) Bantuan Sarana dan/atau Prasarana
Pendidikan
e) Pelatihan dan Kemandirian
Masyarakat
2 Kesehatan
a) Kesehatan Masyarakat Sekitar
Tambang
b) Tenaga Kesehatan
c) Sarana dan/atau Prasarana
Kesehatan
3 Tingkat Pendapatan Riil atau Pekerjaan
a) Kegiatan ekonomi menurut profesi
yang dimiliki, seperti :
- Perdagangan
- Perkebunan
- Pertanian
- Peternakan
- Perikanan
- Kewirausahaan
b) Pengutamaan penggunaan tenaga
kerja Masyarakat Sekitar Tambang
sesuai dengan Kompetensi
4 Kemandirian Ekonomi
a) Peningkatan kapasitas dan akses
Masyarakat Setempat dalam usaha kecil
dan menengah
b) Pengembangan usaha kecil dan
menengah Masyarakat Sekitar Tambang
c) Pemberian kesempatan kepada
Masyarakat Sekitar Tambang untuk ikut
- 1146 -

Rincian Lokasi Waktu Rencana Realisasi Pembiayaan Ukuran Kendala Yang Penyelesaian
No Program Utama PPM Tahunan
Kegiatan PPM Kegiatan Pelaksanaan Pembiayaan Triwulan I/II/III/IV* Keberhasilan dihadapi Masalah
berpartisipasi dalam pengembangan Tahunan PPM Tahunan Tahunan
usaha kecil dan menengah sesuai
dengan profesinya
5 Sosial dan Budaya
a) Bantuan pembangunan sarana
dan/atau prasarana ibadah dan
hubungan dibidang keagamaan
b) Bantuan bencana alam
c) Partisipasi dalam pelestarian budaya
dan kearifan lokal setempat
6 Pemberian kesempatan kepada
masyarakat setempat untuk ikut
berpartisipasi dalam pengelolaan
lingkungan kehidupan Masyarakat
Sekitar Tambang yang berkelanjutan
7 Pembentukan kelembagaan komunitas
masyarakat dalam menunjang
kemandirian PPM
8 Pembangunan infrastruktur yang
menunjang PPM

Keterangan:
1. Dirinci kemandirian ekonominya
2. Bidang sosial dan budaya perlu dimasukkan beserta rinciannya
3. Laporan kegiatan forum masyarakatnya
4. Laporan infrastruktur
- 1147 -

Matrik 27a. Rencana dan Realisasi Pemanfaatan Produk Dalam Negeri Triwulan I/II/III/IV Tahun N
Nominal Realisasi Triwulan Nominal Realisasi Triwulan Nominal Realisasi Triwulan
Nominal Rencana Tahun (N) Nominal Realisasi Triwulan I
II III IV
Nama
Nama Spesifikasi Alamat & No.
NO Produsen /
Barang Barang Local Local Total Local Local Total Local Local Total Local Local Total Local Local Total Telp
Supplier
Conte Expendi (US$/R Conte Expendi (US$/R Conte Expendi (US$/ Conte Expendi (US$/ Conte Expendi (US$/R
nt ture p) nt ture p) nt ture Rp) nt ture Rp) nt ture p)

TOTAL
- 1148 -

Matrik 27b. Realisasi Belanja Barang Triwulan I/II/III/IV Tahun N


Rencana tahun (N) Realisasi Triwulan I Tahun (N) Realisasi Triwulan II Tahun (N) Realisasi Triwulan III Tahun (N) Realisasi Triwulan IV Tahun (N)

Dom Impo Dom Impo Dom Domesti Impo Dom Impo


Total Total %Triwulan I Impor Total %Triwulan II Total %Triwulan III Total %Triwulan IV
KATEGORI estik r estik r estik k r estik r

Im
(Rp/ (Rp/ (Rp/ (Rp/ (Rp/ (Rp/ Domes Impo (Rp/ (Rp/US (Rp/ Domes Imp (Rp/US (Rp/ (Rp/ Domes (Rp/ (Rp/ (Rp/U
po Domestik Impor
USD) USD) USD) USD) USD) USD) tik r USD) D) USD) tik or D) USD) USD) tik USD) USD) SD)
r

A Heavy Equipment
Land Transport
B Equipment
Water Transport
C Equipment
D Air Transport Equipment
E Communication
Land Survey &
F Recoinassance
G Drilling Equipment
H Sampling & Lab
I Repair & Maintenance
J Building Materials
Utilities, Furniture &
K Appliances
L Consumables: Fuel
M Consumables: Food
N Miscellaneous
Medical: Healthy &
O Safety
P Recreation Facility
Q Power Station
R Processing Plant
S School & Training
T Environmental
TOTAL
- 1149 -

Matriks 28. (Realisasi Keuangan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N))


ASUMSI KEUANGAN

TAHUN (N)
Total Realisasi Tahun % Total
Triwulan Triwulan (N) Realisasi Tahun
KETERANGAN RENCANA Triwulan I Triwulan II
III IV (N)
1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 = 6/1
Volume
Penjualan
Harga Jual
Harga Beli
BBM
Nilai Kurs
Bea Keluar
(jika ada)
Cut Off Grade
…………
- 1150 -

Matrik 28a. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN NERACA KEUANGAN (Rp/US$)

REALISASI TAHUN (N)


RENCANA
URAIAN
TAHUN (N)
TRI. I TRI.II TRI.III TRI.IV

NERACA
AKTIVA LANCAR
Kas dan Bank
Piutang Usaha
Pajak dibayar dimuka
Piutang lain-lain dan biaya dibayar
dimuka
Persediaan
Jumlah Aktiva Lancar
AKTIVA LAIN-LAIN
Aktiva Tetap
Aktiva pajak tangguhan
Biaya ditangguhkan
Uang jaminan
Amortisasi
Depresiasi
Jumlah aktiva Lain-lain
JUMLAH AKTIVA
HUTANG DAN MODAL
Kewajiban Jangka Pendek
Hutang Bank
Hutang lain-lain
Hutang pajak
Biaya yang masih harus dibayar
Pendapatan ditangguhkan
Pendapatan diterima dimuka
Jumlah Kewajiban Jangka Pendek
Kewajiban Jangka Panjang
Hutang Bank
Estimasi kewajiban manfaat
Hutang Leasing
Hutang afiliasi
Penyisihan uang jasa dan ganti rugi
karyawan
Jumlah Kewajiban Jangka Panjang
Jumlah Kewajiban
Modal Saham
Modal Yang Disetor
Cadangan jaminan reklamasi
Cadangan umum
Laba ditahan
Laba (rugi) tahun lalu
Laba (rugi) tahun berjalan
Ekuitas
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS
- 1151 -

Matrik 28b. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN LABA RUGI (Rp/US$)


REALISASI TAHUN (N) % JUMLAH
REALISASI
RENCANA TAHUN (N)
NO URAIAN SATUAN
TAHUN (N) TRI. I TRI. II TRI. III TRI. IV JUMLAH TERHADAP
RENCANA
TAHUN (N)
1 2 3 4 5 6=2+3+4+5
Produksi
Penjualan
Harga Jual
A Revenue
B Royalti / DHPB
C Harga Pokok Penjualan
D Laba kotor
E Beban Operasi:
Eksplorasi
Beban Penjualan
Beban Umum
Biaya Transportasi
Jumlah Beban Operasi
F Laba Usaha
G Pendapatan/(beban) lain-lain:
Beban bunga
Laba Selisih Kurs
Pendapatan bunga
Biaya lain-lain
Beban bunga
Rugi selisih kurs, bersih
Pendapatan bunga
Jumlah pendapatan/(beban) lain-lain
- 1152 -

H Laba sebelum Pajak


I Biaya Pajak Penghasilan
J Laba Bersih

Matrik 28c. (Lanjutan Keuangan)

HARGA POKOK PENJUALAN

TAHUN (N) TOTAL % TOTAL


NO URAIAN REALISASI REALISASI Realisasi REALISASI REALISASI REALISASI
RENCANA TAHUN (N) TAHUN (N)
TW I TW II TW III TW IV
HPP 1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 = 6/1

1 Biaya Kontraktor
2 Biaya Bahan dan Material
3 Biaya Bahan Bakar
Biaya Pemeliharaan dan Suku
4 Cadang
Biaya Lain-lain (Biaya
5 Terkait Produksi)
6 Konsultan
Sub Total Biaya Tambang
7 Biaya Pengolahan
8 Depresiasi
9 Amortisasi
Sub Total
Total Biaya Produksi
10 Persediaan Awal
11 Persediaan Akhir
TOTAL HPP
- 1153 -

Matrik 28d. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN ARUS KAS (Rp/US$)

REALISASI TAHUN (N) Total %


RENCANA Realisa Realisa
URAIAN TAHUN si si
TRI. TRI.
(N) TRI. I TRI. II Tahun Tahun
III IV
N N

6=2+3+ 7=6/1
1 2 3 4 5
4+5

Arus Kas dari Aktivitas Operasi

Laba (Rugi) Bersih tahun berjalan

Penyesuaian dari Laba Bersih untuk menentukan


Kas yg Diperoleh dr Operasi:

- Penyusutan

- Amortisasi

- Pembebanan untuk program pensiun yang


melebihi pembayaran

- Lain-lain

Pengurangan penambahan Modal Kerja non kas yg


berhubungan dng Operasi:

- Pengurangan (Penambahan) Piutang Usaha

- Pengurangan (Penambahan) Piutang lain-lain

- Pengurangan (Penambahan) Persediaan

Pengurangan (Penambahan) Biaya dibayar di


-
muka

- Penambahan (Pengurangan) Hutang Usaha

- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pajak

- Penambahan (Pengurangan) Hutang Lain-lain

Penambahan (Pengurangan) Biaya yg masih


-
harus dibayar

Penambahan (Pengurangan) Pendapatan


-
diterima dimuka

Pengurangan (Penambahan) Kewajiban lancar


-
lainnnya

Arus kas netto yang digunakan untuk kegiatan


Operasi

Arus Kas dalam aktivitas Investasi

- Pengurangan (Penambahan) Aktiva Tetap

- Pengurangan (Penambahan) Aktiva lain-lain

Kas Dipakai untuk Kegiatan Investasi

Arus Kas dalam aktivitas Pendanaan

- Pengurangan (Penambahan) Deposito

Penambahan (Pengurangan) Hutang Pemegang


- Saham

- Penambahan (Pengurangan) Hutang Afiliasi

- Penambahan (Pengurangan) Hutang lain-lain


- 1154 -

- Koreksi ke Laba ditahan

- Tambahan Modal Disetor

Arus Kas Dipakai untuk Kegiatan Pendanaan

Kenaikan (Penurunan) netto kas dan Bank

Kas dan Bank Awal Tahun

Kas dan Bank Akhir Tahun


- 1155 -

Matrik 28e. (Lanjutan Keuangan)

PENERIMAAN NEGARA (Rp/US$)

REALISASI TAHUN (N) % Total


Total
RENCANA Realisasi
NO URAIAN Realisasi
TAHUN (N) TRI. TRI. Tahun N
TRI. I TRI. II Tahun N
III IV

PENERIMAAN NEGARA 1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 =6/1

a PAJAK

PPH Pasal 21

PPH Pasal 22

PPH Pasal 23/26

PPH Pasal 25

PPH Pasal 29

PPN Masukan

PPN Keluaran

Pajak-pajak daerah

Lumpsum Payment

Jumlah Pajak

b NON PAJAK

Dead Rent

BBN, SPW3D

Advance Payment

BBN

Jumlah Non Pajak

JUMLAH PENERIMAAN
NEGARA

LAPORAN KEUANGAN LAINNYA


REALISASI TAHUN (N) Total % Total
RENCANA Realisasi
NO URAIAN TRI. TRI. Realisasi
TAHUN (N) TRI. I TRI. II Tahun N
III IV Tahun N

1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 =6/1

1 Investasi

2 Depresiasi

3 Amortisasi
Biaya Keselamatan
4
Pertambangan
Biaya Penanganan
5
lingkungan
Biaya Pengembangan
6
Masyarakat
1156

Matrik 29f. Laporan Rencana & Realisasi Investasi Tahun (N)


(Rp/US$)
REALISASI INVESTASI TIAP BULAN TAHUN (N) KENDALA HAMBATAN
DALAM DALAM
RENCANA
KEGIATAN KEGIATAN
NO URAIAN INVESTASI
JAN FEB MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUST SEPT OKT NOV DES INVESTASI INVESTASI
TAHUN (N)
(Faktor (Faktor
Internal) Eksternal)
Kegiatan Investasi 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 = 3/1 15 = 4/1
1 Bangunan 1. 1.
2 Prasarana 2. 2.
3 Mesin 3. 3.
4 Peralatan 4. 4.
5 Kapal 5. 5.
Kendaraan
6
& Angkutan 6. 6.
Alat-alat &
7
Perabotan 7. 7.
8 Eksplorasi 8. 8.
Aktiva tidak
9
berwujud 9. 9.

Keterangan:
1. Bangunan: Seluruh investasi yang dilakukan untuk semua bangunan fisik
2. Prasarana: Kegiatan investasi untuk pembangunan jalan, pelabuhan, dan semua infrastruktur pendukung
3. Mesin: Kegiatan investasi untuk permesinan di pabrik, plant, conveyor, dsb
4. Peralatan: Kegiatan investasi untuk semua alat berat yang bergerak, truk, dsb
5. Kapal: Kegiatan investasi pada transportasi air
6. Kendaraan & Angkutan: Kegiatan investasi pada transportasi di darat, LV, dsb
7. Alat-alat & Perabotan: Investasi untuk office equipment, furnitur, dsb
8. Eksplorasi: Seluruh investasi untuk kegiatan eksplorasi
9. Aktiva tidak berwujud: Investasi untuk biaya perizinan, IPPKH, Biaya pembebasan lahan, dan semua pengeluaran perizinan yang
berdampak langsung pada kegiatan produksi, dsb
10. Investasi Usaha Jasa: Seluruh investasi yang dilakukan oleh perusahaan jasa pertambangan (inti/non inti) yang berkegiatan di KK,
PKP2B, dan IUP
- 1157 -

Matrik 28g. (Lanjutan Keuangan)


ANGGARAN BELANJA (Rp/US$)
Total
Realisasi Tahun N % Total Realisasi Tahun
NO URAIAN Realisasi
RENCANA Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV N
Tahun N
1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 = 6/1

I OPERATIONAL - JAKARTA

A Penghasilan Karyawan

B Kesejahteraan Karyawan

C Komisi Penjualan

D Pemeliharaan Kantor

E Depresiasi dan Amortisasi

F Promosi dan Publikasi

G Sewa Alat

H Pengiriman Barang,
Perjalanan, dan Komunikasi
I Konsultan

J Keuangan

K Umum dan Administrasi

L Pengembangan Masyarakat

M Biaya Lain-lain

Sub Total (1)

II OPERATIONAL - SITE

N Penghasilan Karyawan

O Pemeliharaan Kantor
- 1158 -

P Pengiriman Barang,
Perjalanan Dan Komunikasi

Q Umum dan Administrasi

R Biaya Analisa Mineral logam

S Biaya Lain-lain

Sub Total (2)

III BELANJA MODAL

T Bangunan

U Sarana dan Prasarana

V Mesin

W Peralatan

X Kendaraan & Angkutan

Y Peralatan Eksplorasi

Sub Total (3)

Jumlah = (1) + (2) + (3)


- 1159 -

VIIII. FORMAT LAPORAN TRIWULAN I/II/III/IV UNTUK IUP OPERASI


PRODUKSI ATAU IUPK OPERASI PRODUKSI BATUAN

Format Keterangan

DAFTAR ISI

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR TABEL

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang (berisikan tentang gambaran


umum pelaksanaan RKAB
selama Triwulan I/II/III/IV
tahuan (N), data pemegang
saham, struktur organisasi
dan lain-lain);

1.2. Legalitas Format 1.2 disusun dengan


matrik 1

BAB II REALISASI TRWULAN I/II/III/IV


TAHUN N

2.1. Kegiatan Penambangan

2.1.1. Pengupasan dan Format 2.1.1 disusun dengan


Penimbunan matrik 2, 2a, dan 2b
Overburden/Batuan
Penutup*)

2.1.2. Produksi Batuan Format 2.1.2 disusun dengan


matrik 3

2.1.3. Daftar Peralatan Format 2.1.3 disusun dengan


(Penambangan, matrik 4
Pengangkutan dan
Penunjang) , Jam Kerja,
Pengelolaan Air Tambang
dan Pengelolaan Geoteknik
- 1160 -

2.1.4. Biaya Penambangan Format 2.1.4 disusun dengan


matrik 5a

2.2. Pengolahan

2.2.1. Hasil Pengolahan format 2.2.1 s.d 2.2.3

2.2.2. Recovery Pengolahan *) disusun dengan matrik 6a


dan 6b
2.2.3. Pemanfaatan Sisa Hasil *)

2.2.4. Daftar Peralatan Format 2.2.4 disusun dengan


Pengolahan matrik 4

2.2.5. Biaya Pengolahan Format 2.2.5 disusun dengan


matrik 5b

2.3. Pemasaran dan Persediaan


(Inventory)

2.3.1. Pemasaran dan Persediaan format 2.3.1 disusun dengan


(Inventory) matrik 7 dan 8

2.3.2. Biaya Pemasaran dan format 2.3.2 disusun dengan


Persediaan (Inventory) *) matrik 5c

2.4. Perlindungan Lingkungan

2.4.1. Kegiatan Pengelolaan dan format 2.4.1 disusun dengan


Pemantauan Lingkungan matrik 9, 10, 11
(Kegiatan Pengelolaan dan
Pemantauan Lingkungan,
Pembukaan dan Reklamasi
Lahan)
2.4.2. Pemantauan Lingkungan format 2.4.2 disusun dengan
matrik 12

2.4.3. Biaya Pengelolaan dan format 2.4.3 disusun dengan


Pemantauan Lingkungan matrik 13

2.5. Keselamatan Pertambangan

2.6.1. Realisasi Penggunaan Bahan format 2.6.1 disusun dengan


Peledak Triwulan I/II/III/IV matrik 14
Tahun N

2.6.2. Realisasi Penggunaan Bahan Format 2.6.2 disusun dengan


Bakar Cair Triwulan matrik 15
- 1161 -

I/II/III/IV Tahun N

2.6.3. Realisasi Penggunaan dan Format 2.6.3 disusun dengan


Rencana Penggunaan Bahan matrik 16
Berbahaya dan Beracun
Triwulan I/II/III/IV Tahun N

2.6.4. Rencana dan Realisasi Format 2.6.4 disusun dengan


Program dan Biaya matrik 17, 17a, 17b, dan 17c
Keselamatan Pertambangan
Triwulan I/III/IV Tahun N

2.6. Standardisasi dan Usaha Jasa


Pertambangan

2.6.1. Usaha Jasa Pertambangan format 2.6.1 disusun dengan


matrik 18

2.7. Tanggung Jawab Sosial dan Format 2.7 disusun dengan


Lingkungan matrik 19

2.8. Keuangan dan Penerimaan Negara

2.8.1. Keuangan format 2.8.1 disusun dengan


matrik 20a, 20b, 20c, dan
20d, dan 20e

2.8.2. Penerimaan Negara format 2.8.2. disusun dengan


matrik 20f

LAMPIRAN-LAMPIRAN

1. Peta Situasi Penambangan/Topografi dan Peta-peta dibuat harus


Data Digital (Format .DXF) dengan skala yang

2. Peta Geologi representatif dan informatif.

3. Peta Eksplorasi (Hasil Pemboran)

4. Peta Peranginan (Underground)

5. Peta Realisasi Bukaan Lahan Tahun N-1


dan Data Digital (Format .DXF);

6. Peta Rencana Bukaan Lahan Tahun N dan


Data Digital (Format .DXF);

7. Peta Realisasi Reklamasi Tahun N-1;


- 1162 -

8. Peta Rencana Reklamasi Lahan Tahun N;

9. Peta Penyaliran Tambang, Peta Pemantauan


Lingkungan Tahun N dan Realisasi Tahun N-
1
- 1163 -

Matrik 1. Data Administrasi

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2
1. Nama Perusahaan
2. NPWP Perusahaan
3. Nomor SK IUP/IUPK
4. Kode WIUP/WIUPK
5. Komoditas
6. Jangka Waktu WIUP/WIUPK Mulai ... s.d ... (Tanggal/Bulan/Tahun)
7. Kepala Teknik Tambang
8. Persetujuan Dokumen berakhir
Lingkungan (Nomor dan Tanggal) tahun :
9 Persetujuan Studi Kelayakan/FS
(Nomor dan Tanggal)
-Kapasitas Produksi Pertahun
a.Tambang berakhir
b.Pengolahan tahun :
10 Rencana Produksi Tahun N ton
a. Tambang
b. Pengolahan
11 Luas Wilayah Izin Operasi Kawasan Hutan (ha) Bukan Kawasan
Produksi HK HL HP Hutan (ha)

Total Luas Wilayah ha


12 Luas Project Area ha
13 Ijin Pinjam Pakai Kawasan Hutan No. ...
(IPPKH) Untuk Operasi Produksi Tanggal ...
Ijin Pinjam Pakai Kawasan Hutan
(IPPKH) Untuk Eksplorasi No. ...

Lanjutan Tanggal ...


Luas Wilayah Pinjam Pakai
Kawasan Hutan Untuk Operasi
Produksi ha
14
Luas Wilayah Pinjam Pakai
Kawasan Hutan Untuk
Eksplorasi Lanjutan ha
- 1164 -

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2
15. Pemegang Saham 1. … : … %
2. … : … %
16. Susunan Pengurus dan NPWP Direksi:
1. ...
Pengurus
2. ...
Komisaris:
1. ...
2. ...

Keterangan:

1. HK : Hutan Konservasi (Taman Nasional, Cagar Alam, Suaka


Alam, dan lain-lain) yang dilarang untuk melakukan
kegiatan usaha pertambangan
2. HL : Hutan Lindung
3. HP : Hutan Produksi (Terbatas, Tetap, Konversi)
4. KTT : Definitif atau Sementara
5. Luas Project Area
6. Luas area di luar Wilayah
IUP/IUPK/KK/PKP2B yang digunakan atas seizin Pemda
(Provinsi/Kabupaten)
7. Kapasitas produsi per tahun
sesuai dengan Studi Kelayakan dan atau AMDAL pada periode tahun
berjalan

 Jika IPPKH masih dalam proses pengurusan supaya mencantumkan


nomor surat korespondensi dengan instansi terkait.
- 1165 -

Matrik 2. Rencana dan Realisasi Kemajuan Tambang Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Matrik 2a. Rencana Dan Realisasi Kemajuan Tambang Terbuka


Deskripsi
Rencana dan
Lokasi/Blok/Pit
Realisasi Tambang Aktif Tambang Selesai
(Ha) (Ha)
Blok A Pit I
Rencana Tahun
Blok B Pit II
(N)
Total Total
Realisasi Triwulan Blok A Pit I
I/II/III/IV Tahun Blok B Pit II
(N) Total Total
Blok A Pit I
Presentase
Blok B Pit II
Pencapaian (%)
Total Total

Keterangan:
1. Aktif : tambang/timbunan yang sedang dan atau masih dikerjakan
2. Selesai : tambang/timbunan yang akan direklamasi
- 1166 -

Matrik 2b. Rencana Dan Realisasi Elevasi Kedalaman Tambang

Rencana Deskripsi
dan Lokasi/Blok/Pit
Elevasi Tambang (m) Elevasi Tambang Sesuai FS(m)
Realisasi
BLOK PIT I
A PIT II
RENCANA
BLOK PIT I
TAHUN (N)
B PIT II
Rata-rata
BLOK PIT I
Realisasi A PIT II
Triwulan
BLOK PIT I
I/II/III/IV
B PIT II
Tahun (N)
Rata-rata
BLOK PIT I
Presentase A PIT II
Pencapaian BLOK PIT I
(%) B PIT II
Rata-rata

Keterangan:
Jumlah dan Penamaan Blok/Pit/WDA (Waste Dump Area) disesuaikan dengan kondisi masing-masing Perusahaan
- 1167 -

Matrik 3. (Rencana dan Realisasi Penambangan Mineral Batuan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N))

Rencana dan BULAN TOTAL


Lokasi/Blok/Pit
Realisasi Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agus Sept Okt Nov Des
(1) (2) (3) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17)
LOKASI/PIT I
BLOK A
LOKASI/PIT II
RENCANA TAHUN LOKASI/PIT I
BLOK B
(N) LOKASI/PIT II
TOTAL
RECOVERY PENAMBANGAN
LOKASI/PIT I
BLOK A
LOKASI/PIT II
LOKASI/PIT I
Realisasi Triwulan BLOK B
I/II/III/IV Tahun LOKASI/PIT II
(N) TOTAL
RECOVERY TRUCK
PENAMBANGA FACTOR
N SURVEY
LOKASI/PIT I
BLOK A
LOKASI/PIT II
Presentase
LOKASI/PIT I
Pencapaian (%) BLOK B
LOKASI/PIT II
TOTAL

Keterangan :
1. Satuan disesuaikan dengan bahan galian yang ditambang (Ton)
2. Kualitas disesuaikan dengan bahan galian
3. Jumlah dan Penamaan Blok/Pit disesuaikan dengan kondisi masing-masing Perusahaan
- 1168 -

Matrik 4. Peralatan Pengolahan dan Fasilitas Pemuatan dan Pengapalan yang dimiliki Perusahaan dan Kontraktor

JENIS PERALATAN TIPE KAPASITAS JUMLAH UNIT


NO
1 2 3 4
1
2

Matrik 5. (Rencana dan Realisasi Biaya Penambangan, Pengolahan dan Pemasaran Triwulan I/II/III/IV Tahun (N))

Matrik 5a. Rencana dan Realisasi Biaya Kegiatan Penambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N) (dalam US$)
Deskripsi
Rencana &
No Lokasi Blok/Pit Deskripsi Land Clearing Overburden Removal Mineral Getting Reconturing
Realisasi Jumlah
(Ha) (Bcm) (Ton) (Ha)
Kuantitas
Lokasi/Pit I
Satuan Biaya
Rencana
1 Kuantitas
Tahun (N-1) Lokasi/Pit II
Satuan Biaya
Total Biaya
Kuantitas
Realisasi Lokasi/Pit I
Satuan Biaya
Triwulan
2 Kuantitas
I/II/III/IV Lokasi/Pit II
Satuan Biaya
Tahun (N)
Total Biaya
Kuantitas
Lokasi/Pit I
Presentase Satuan Biaya
3 Pencapaian Kuantitas
Lokasi/Pit II
(%) Satuan Biaya
Total Biaya
- 1169 -

Matrik 5b. Rencana dan Realisasi Biaya Pengolahan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N) (dalam US$)

Rencana Tahun (N-1) Realisasi Tahun (N-1) Rencana Tahun (N)


Hasil Hasil Hasil
Satuan Minera Pengolaha Yield/ Biaya Total Minera Pengolaha Yield/ Biaya Total Minera Pengolaha Yield/ Biaya Total
No Kegiatan
* l n Recover Satua Biay l n Recover Satua Biay l n Recover Satua Biay
Diolah dan/atau y (%) n a Diolah Dan/Atau y (%) n a Diolah dan/atau y (%) n a
Pemurnian Pemurnian Pemurnian
Processin
1
g
-
Crushing Ton
- Washing Ton
……..
Jumlah

Matrik 5c. Rencana dan Realisasi Biaya Kegiatan Pemasaran Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

REALISASI TRIWULAN
RENCANA TAHUN (N) PERSENTASE PENCAPAIAN (%)
I/II/III/IV TAHUN (N)
NO KEGIATAN SATUAN*)
Biaya TOTAL Biaya TOTAL Biaya TOTAL
Jarak/Tonase Jarak/Tonase Jarak/Tonase
satuan BIAYA satuan BIAYA satuan BIAYA
1
2
…… ………
JUMLAH
- 1170 -

Matrik 6. (Rencana dan Realisasi Pengolahan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Matrik 6a. Rencana dan Realisasi Pengolahan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

REALISASI TRIWULAN I/II/III/IV TAHUN (n)


NO DESKRIPSI RENCANA TAHUN (n) Total
BULAN 1/4/7/10 BULAN 2/5/8/11 BULAN 3/6/9/12
1 2 3 4 5 6
1 Batuan yang diolah (ton)
2 Produksi (ton)
3 Spesifikasi
4 Recovery pengolahan (%)

Matrik 6b. Sisa Hasil Pengolahan


REALISASI TRIWULAN I/II/III/IV TAHUN (N)
NO DESKRIPSI
BULAN 1/4/7/10 BULAN 2/5/8/11 BULAN 3/6/9/12 Total
1 2 3 4 5
Sisa hasil pengolahan

Matrik 7. Rencana dan Realisasi Pemasaran Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Matrik 7a. Rencana dan Realisasi Pemasaran Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)
RENCANA TAHUN (n) REALISASI TRIWULAN I/II/III/IV TAHUN (n) (MT) PENCAPAIAN (%)
NO Bulan EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC BUYER/PEMBELI*
1
2
3
TOTAL
- 1171 -

Matrik 7b. Realisasi Pemasaran Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)


REALISASI TAHUN (N-1)

NO Keterangan
Tanggal Pengapalan Pembeli Volume Spesifikasi Harga Negara Tujuan
Hubungan Afiliasi

1 ….
2 …
3
4
5
6
7
8
9
……
…….
……
- 1172 -

Matrik 8. Realisasi Inventory Mineral Batuan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Matrik 8a. Realisasi Inventori Hasil Penambangan (Raw Material)

REALISASI TRIWULAN I/II/III/IV TAHUN (N)


NO BULAN STOCKPILE 1 STOCKPILE 2 STOCKPILE 3
Tonnase Kadar Tonnase Kadar Tonnase Kadar
1 2 3 4 5 6 7
A Kapasitas Maksimum

B Stock Akhir Triwulan


Sebelumnya
1 Bulan 1/4/7/10
2 Bulan 2/5/8/11
3 Bulan 3/6/9/12

Keterangan:

Jumlah dan penamaan stockpile disesuaikan dengan masing-masing perusahaan

Matrik 8b. Realisasi Inventori Produk Hasil Pengolahan


PRODUK PENGOLAHAN
BULAN
NO PRODUK I PRODUK II dst ...
1 1 2 3 ...
Stock Akhir Triwulan Sebelumnya
1 Bulan 1/4/7/10
2 Bulan 2/5/8/11
3 Bulan 3/6/9/12
- 1173 -

Matrik 9. Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV


Uraian Kegiatan
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi

1 2 3 4 5 6 7 8 9

I Pengelolaan lingkungan

1. Pengelolaan kualitas air

a. Pemberian kapur (kg)

b. Pemberian tawas (kg)

c. Pemberian reagen
lainnya (jika ada) (satuan
volume)

Pemantauan (berapa kali per


II. triwulan)

1. Kualitas air

2. Revegetasi (tingkat
pertumbuhan)

3. Dan lain-lain (sesuai


dengan Dokumen
Lingkungan Hidup)

Keterangan:
Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 1174 -

Matrik 10. Realisasi Pembukaan Lahan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Rencana
Bukaan Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV
Lahan
Dalam
Uraian Pembukaan Lahan Total (ha)
Dokumen
Rencana
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi
Reklamasi
Tahun N
11=
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
(4+6+8+10)
1. Lahan untuk tambang (ha)
2. Timbunan overburden/batuan
penutup di luar tambang (ha)
3. Timbunan tanah pucuk (ha)
4. Jalan tambang (ha)
5. Kolam sedimen/kendali erosi
(ha)
6. Fasilitas penunjang
a. Uraian fasilitas penunjang
TOTAL

Keterangan:
1. Realisasi pembukaan lahan merupakan luas area yang dibuka per triwulan (bukan kumulatifnya)
2. TOTAL adalah jumlah keseluruhan lahan yang dibuka (angka 1 s.d. 6)
3. Disesuaikan dengan sarana, prasarana, dan fasilitas penunjang yang ada
- 1175 -

Matrik 11. Realisasi Reklamasi Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Rencana
Reklamasi Total
Dalam Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV Rencan
Uraian Reklamasi Dokumen a
Rencana Tahun
Reklamasi Realisas N (ha)
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana
Tahun N i
11=(4+6
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
+8+10)
Pengisian kembali lahan bekas
1
tambang (backfilling) (ha)
Pengaturan permukaan lahan
2
(ha)
a. Timbunan tanah/batuan
penutup di bekas tambang
(inpit)
b. Timbunan tanah/batuan
penutup di luar tambang
(outpit)
c. Bekas kolam sedimen/sarana
pengendali erosi
d. Bekas jalan tambang
e. Bekas jalan non tambang
f. Fasilitas penunjang lainnya
3 Penghijauan (Revegetasi) (ha)
a. Lahan bekas tambang (inpit)
b. Timbunan tanah/batuan
penutup di luar tambang
(outpit)
c. Bekas kolam sedimen/sarana
pengendali erosi
d. Bekas jalan tambang
e. Bekas jalan non tambang
- 1176 -

f. Fasilitas penunjang lainnya


Reklamasi bentuk lain (waduk,
4
permukiman,dll) (ha)
a. Lahan bekas tambang
b. Timbunan tanah/batuan
penutup (outpit)
c. Area lainnya (infrastruktur)

Keterangan:
1. Rencana luas reklamasi tidak boleh kurang dari rencana reklamasi lima tahunan
2. Realisasi reklamasi merupakan luas area yang direklamasi atau revegetasi pada tahun N (bukan kumulatifnya)*
3. Disesuaikan dengan kegiatan reklamasi yang ada
- 1177 -

Matrik 12. Hasil Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Pemantauan Kualitas Air (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)


Baku Mutu Hasil Uji
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Lokasi Sampling 1 Lokasi Sampling 2 Lokasi Sampling …
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 Parameter 1
2 Parameter 2
3 Parameter 3
4 Parameter 4
5 dst.

Keterangan:
1. Agar melampirkan peraturan perundangan yang digunakan sebagai acuan baku mutu
2. Pemantauan lingkungan disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 1178 -

Matrik 13. Realisasi Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Rencana Biaya
Pengelolaan Rencana dan Realisasi (IDR)/(USD)
Uraian Biaya Pengelolaan dan Pemantauan dan
Lingkungan Pemantauan Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
Lingkungan
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi
Tahun N
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Biaya Pengelolaan Lingkungan
1) Pembongkaran fasilitas tambang (jika ada)
2) Penataan lahan
3) Penghijauan
4) Pekerjaan sipil seperti pembuatan dan
perawatan dam/kolam pengendap
5) Pengelolaan Kualitas Air
2. Biaya Pemantauan Lingkungan
1) Kualitas Air
TOTAL BIAYA PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN
LINGKUNGAN

Keterangan:
1. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing (dollar Amerika Serikat) secara konsisten
2. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya
3. Pengelolaan dan pemantauan lingkungan disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 1179 -

Matrik 14. Realisasi Penggunaan Bahan Peledak Triwulan I/II/III/IV Tahun N

DAFTAR PERSEDIAAN DAN PEMAKAIAN BAHAN PELEDAK *)


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ... Bentuk IV-i

Persediaan
Sisa Triwulan
NO Jenis Bahan Peledak Sisa Triwulan Pemakaian Keterangan
Penerimaan Ini
Sebelumnya
1 2 3 4 5 6
Bahan Ramuan Peledak (kg)
1 -
-
Jumlah
Bahan peledak Peka Primer (kg)
2 -
-
Jumlah
Bahan Peledak Peka Detonator (kg)
3 -
-
Jumlah
Detonator (biji)
-
4 -
Jumlah
Aksesoris Peledakan
5 -
-
-
- 1180 -

Jumlah
Penjelasan Matrik:
Jenis Bahan Peledak dan Keterangan disebutkan nama pabrik yang membuat, negara penjual, nomor, ukuran jenis detonator dan
dinamit, ukuran peti-peti dinamit dan keterangan lain yang diperlukan.

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat tanggal 7 (tujuh) hari kalender setelah berakhirnya tiap triwulan.
- 1181 -

Matrik 15. Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Cair Triwulan I/II/III/IV Tahun N

LAPORAN PERSEDIAAN DAN PEMAKAIAN BAHAN BAKAR CAIR *)


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ...

No. IZIN TANGKI BBC : … Tanggal : … Jenis BBC : … Kapasitas … L


: … Tanggal : … Jenis BBC : … Kapasitas … L
: … Tanggal : … Jenis BBC : … Kapasitas … L dst. Bentuk XIV-i
PERSEDIAAN
JUMLAH SISA TRIWULAN
SISA TRIWULAN PEMAKAIAN INI
No. JENIS BAHAN BAKAR PENERIMAAN JUMLAH KETERANGAN
LALU
(Liter) (Liter) (Liter) (Liter) (Liter)
1 2 3 4 5 6 7 8
1 SOLAR (FUEL DIESEL)
2 BENSIN/GASOLINE
3 MINYAK PELUMAS
BAHAN BAKAR NABATI
4
(BIOFUEL)
5 AVTUR
BAHAN BAKAR CAIR
6
LAINNYA
1. ...
2. ...
7 JUMLAH
Keterangan:
1. *) Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh hari) kalender setelah berakhirnya tiap triwulan.
2. 1 barrel : 158,9873 Liter
3. 1 gallon : 3,7854 Liter
4. 1 gallon (UK) : 4,5461 Liter
- 1182 -

Matrik 16. Realisasi Penggunaan Bahan Berbahaya dan Beracun Triwulan I/II/III/IV Tahun N

LAPORAN PERSEDIAAN DAN PEMAKAIAN BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN *)


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ...

PERSEDIAAN
SISA
JENIS BAHAN SISA JUMLAH
TRIWULAN
No. BERBAHAYA DAN TRIWULAN PENERIMAAN JUMLAH PEMAKAIAN KETERANGAN
INI
BERACUN LALU
(Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg)
1 2 3 4 5 6 7 8

...
- 1183 -

Matrik 17. Rencana dan Realisasi Program dan Biaya Keselamatan Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Rencana Tahun N Realisasi Program dan Biaya (IDR)/(USD) Tahun N


Triwulan Triwulan
Satuan Triwulan I Triwulan II Total
III IV
(Buah/
Program dan Biaya Biaya

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/
Kegiatan

Program

Program

Program

Program

Program
Keselamatan Pertambangan Program (IDR)/

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)
/Kali/
(USD)
Orang

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
A.
Pertambangan
1. Keselamatan Kerja Pertambangan
Pengadaan APD dan Alat
a.
Keselamatan
b. Manajemen Risiko
c. Pelaporan
Pencegahan dan Penyelidikan
d.
Kecelakaan
2. Kesehatan Kerja Pertambangan
a. Pemeriksaan kesehatan awal
Pemeriksaan kesehatan
b.
berkala
Diagnosis dan pemeriksaan
c.
penyakit akibat kerja
d. Pelaporan
- 1184 -

Penyediaan Obat-obatan dan


e.
P3K
3. Lingkungan Kerja Pertambangan
a. Pengendalian debu
Pengelolaan kebersihan
b.
lingkungan kerja
4. Audit Internal SMKP Minerba
Keselamatan Operasi
B.
Pertambangan
Pengelolaan (perawatan dan
perbaikan) sarana, prasarana,
1.
instalasi, dan peralatan
pertambangan
2. Kompetensi tenaga teknik
TOTAL

Penjelasan Matrik:
1. Data di atas merupakan data perusahaan pemegang IUP/IUPK termasuk perusahaan jasa pertambangan.
2. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten.
3. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya.
4. Jenis kegiatan atau program disesuaikan dengan kegiatan pertambangan.
- 1185 -

DATA KOMPETENSI TENAGA KERJA *)


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ...
Bentuk XII-i

Jenis Kompetensi

Darurat dan Pemadan Kebakaran


Juru Ledak dan Petugas Bahan

Pengawas Operasional Pertama

Pengawas Operasional Utama


Pengawas Operasional Madya

Rigger dan Operator Pesawat


Petugas Industrial Hygiene
Petugas P3K, Tim Tanggap

Petugas Proteksi Radiasi


Dokter, Juru Rawat dan

Geologi dan Eksplorasi


Perencanaan Tambang

Petugas Bahan Kimia


Angkat dan Angkut
Petugas Ventilasi

Berthing Master
Penambangan
Perusahaan

Juru Langsir

Maintenance
Pengolahan
Juru Derek

Ahli Listrik
Juru Ukur

Paramedis

Loading/
Juru Bor
Juru Las
Pertambangan (1),

Peledak
No
Kontraktor (2) dan
Sub-Kontraktor (3)

1.
2.

Dst

Jumlah

Keterangan :
1. Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari kalender setelah Triwulan ke – IV
2. Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara dan
Perusahaan Jasa Pertambangan adalah perusahaan yang melakukan usaha jasa pertambangan mineral dan batubara.
- 1186 -

3. Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan.
4. Sub-Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari kontraktor seperti yang dimaksud dalam poin 3.
- 1187 -

MATRIKS
PENGELOLAAN KESEHATAN KERJA PERTAMBANGAN*)

NO PROGRAM KETERANGAN
1 RENCANA PENGELOLAAN KESEHATAN KERJA
a. Pengelolaan Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Pengelolaan Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Pengelolaan Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
e. Pengelolaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Kerja : Penjelasan Detail
2 PELAKSANAAN PROGRAM KESEHATAN KERJA
a. Pelaksanaan Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Pelaksanaan Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Pelaksanaan Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pelaksanaan Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
e. Pelaksanaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Kerja : Penjelasan Detail
3 EVALUASI DAN TINDAK LANJUT KESEHATAN KERJA
a. Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
e. Pelaksanaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Kerja : Penjelasan Detail

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah Triwulan ke- IV yang isinya mencakup kinerja pengelolaan
kesehatan kerja pertambangan selama tahun berjalan.
- 1188 -

MATRIKS
PENGELOLAAN LINGKUNGAN KERJA PERTAMBANGAN*)

NO PROGRAM KETERANGAN
1 Pengendalian Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara
:
Kerja Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail
2 Pemantauan Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara
:
Kerja Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail
Evaluasi dan Tindaklanjut Program
3
Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara
:
Kerja Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah Triwulan ke- IV yang
isinya mencakup kinerja pengelolaan lingkungan kerja pertambangan
selama tahun berjalan
- 1189 -

Matrik 18. Realisasi Penggunaan Usaha Jasa Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan IUP/IUPK Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Perizinan
Penanggung Jawab
Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
Operasional
Nama
IUJP Investasi
No. Perusahaan Kegiatan
(Rp)
Jasa
Jasa Asing Surat Pengesahan
Non Inti Realisasi
No. Tgl Tgl Bidang Masa Nilai
Negara Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nasional Nama
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp)
(Rp)
Jabatan Jumlah Nomor Tanggal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah
- 1190 -

Matrik 19. Rencana dan Realisasi Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Realisasi Pembiayaan Ukuran


Rincian Waktu Rencana Triwulan I/II/III/IV* Keberhasilan
Lokasi Kendala Yang Penyelesaian
No Program Utama PPM Tahunan Kegiatan PPM Pelaksanaan Pembiayaan
Kegiatan dihadapi Masalah
Tahunan PPM Tahunan Tahunan
Jumlah Persentase Capaian
(satuan)
(Rp/USD) (%) (%)

1 Pendidikan

2 Kesehatan
3 Kemandirian Ekonomi

Catatan :
a) Dirinci kemandirian ekonominya
b) Bidang sosial dan budaya perlu dimasukkan beserta rinciannya
c) Laporan kegiatan forum masyarakatnya
d) Laporan infrastruktur
- 1191 -

Matrik 20a. (Lanjutan Keuangan)


LAPORAN NERACA KEUANGAN (Rp/US$)

REALISASI TAHUN (N)


RENCANA
URAIAN
TAHUN (N)
TRI. I TRI.II TRI.III TRI.IV

NERACA
AKTIVA LANCAR
Kas dan Bank
Piutang Usaha
Pajak dibayar dimuka
Piutang lain-lain dan biaya dibayar
dimuka
Persediaan
Jumlah Aktiva Lancar
AKTIVA LAIN-LAIN
Aktiva Tetap
Aktiva pajak tangguhan
Biaya ditangguhkan
Uang jaminan
Amortisasi
Depresiasi
Jumlah aktiva Lain-lain
JUMLAH AKTIVA
HUTANG DAN MODAL
Kewajiban Jangka Pendek
Hutang Bank
Hutang lain-lain
Hutang pajak
Biaya yang masih harus dibayar
Pendapatan ditangguhkan
Pendapatan diterima dimuka
Jumlah Kewajiban Jangka Pendek
Kewajiban Jangka Panjang
Hutang Bank
Estimasi kewajiban manfaat
Hutang Leasing
Hutang afiliasi
Penyisihan uang jasa dan ganti rugi
karyawan
Jumlah Kewajiban Jangka Panjang
Jumlah Kewajiban
Modal Saham
Modal Yang Disetor
Cadangan jaminan reklamasi
Cadangan umum
Laba ditahan
Laba (rugi) tahun lalu
Laba (rugi) tahun berjalan
Ekuitas
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS
- 1192 -

Matrik 20b. (Lanjutan Keuangan)


LAPORAN LABA RUGI (Rp/US$)
REALISASI TAHUN (N) % JUMLAH
REALISASI
RENCANA TAHUN (N)
NO URAIAN SATUAN
TAHUN (N) TRI. I TRI. II TRI. III TRI. IV JUMLAH TERHADAP
RENCANA
TAHUN (N)
1 2 3 4 5 6=2+3+4+5
Produksi
Penjualan
Harga Jual
A Revenue
C Harga Pokok Penjualan
D Laba kotor
E Beban Operasi:
Eksplorasi
Beban Penjualan
Beban Umum
Biaya Transportasi
Jumlah Beban Operasi
F Laba Usaha
G Pendapatan/(beban) lain-lain:
Beban bunga
Laba Selisih Kurs
Pendapatan bunga
Biaya lain-lain
Beban bunga
Rugi selisih kurs, bersih
Pendapatan bunga
Jumlah pendapatan/(beban) lain-lain
- 1193 -

H Laba sebelum Pajak


I Biaya Pajak Penghasilan
J Laba Bersih

Matrik 20c. (Lanjutan Keuangan)


HARGA POKOK PENJUALAN

TAHUN (N) TOTAL % TOTAL


NO URAIAN REALISASI REALISASI Realisasi REALISASI REALISASI REALISASI
RENCANA TAHUN (N) TAHUN (N)
TW I TW II TW III TW IV
HPP 1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 = 6/1

1 Biaya Kontraktor
2 Biaya Bahan dan Material
3 Biaya Bahan Bakar
Biaya Pemeliharaan dan Suku
4 Cadang
Biaya Lain-lain (Biaya
5 Terkait Produksi)
6 Konsultan
Sub Total Biaya Tambang
Biaya Pengolahan dan
7 Pemurnian
8 Depresiasi
9 Amortisasi
Sub Total
Total Biaya Produksi
10 Persediaan Awal
- 1194 -

11 Persediaan Akhir
TOTAL HPP
- 1195 -

Matrik 20d. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN ARUS KAS (Rp/US$)


REALISASI TAHUN (N) Total %
RENCANA Realisa Realisa
URAIAN TAHUN si si
TRI. TRI.
(N) TRI. I TRI. II Tahun Tahun
III IV
N N

6=2+3+ 7=6/1
1 2 3 4 5
4+5

Arus Kas dari Aktivitas Operasi

Laba (Rugi) Bersih tahun berjalan

Penyesuaian dari Laba Bersih untuk menentukan


Kas yg Diperoleh dr Operasi:

- Penyusutan

- Amortisasi

- Pembebanan untuk program pensiun yang


melebihi pembayaran

- Lain-lain

Pengurangan penambahan Modal Kerja non kas yg


berhubungan dng Operasi:

- Pengurangan (Penambahan) Piutang Usaha

- Pengurangan (Penambahan) Piutang lain-lain

- Pengurangan (Penambahan) Persediaan

Pengurangan (Penambahan) Biaya dibayar di


-
muka

- Penambahan (Pengurangan) Hutang Usaha

- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pajak

- Penambahan (Pengurangan) Hutang Lain-lain

Penambahan (Pengurangan) Biaya yg masih


-
harus dibayar

Penambahan (Pengurangan) Pendapatan


-
diterima dimuka

Pengurangan (Penambahan) Kewajiban lancar


-
lainnnya

Arus kas netto yang digunakan untuk kegiatan


Operasi

Arus Kas dalam aktivitas Investasi

- Pengurangan (Penambahan) Aktiva Tetap

- Pengurangan (Penambahan) Aktiva lain-lain

Kas Dipakai untuk Kegiatan Investasi

Arus Kas dalam aktivitas Pendanaan

- Pengurangan (Penambahan) Deposito

Penambahan (Pengurangan) Hutang Pemegang


- Saham

- Penambahan (Pengurangan) Hutang Afiliasi

- Penambahan (Pengurangan) Hutang lain-lain

- Koreksi ke Laba ditahan


- 1196 -

- Tambahan Modal Disetor

Arus Kas Dipakai untuk Kegiatan Pendanaan

Kenaikan (Penurunan) netto kas dan Bank

Kas dan Bank Awal Tahun

Kas dan Bank Akhir Tahun


- 1197 -

Matrik 23e. Laporan Rencana & Realisasi Investasi Tahun (N)


(Rp/US$)
REALISASI INVESTASI TIAP BULAN TAHUN (N) KENDALA HAMBATAN
DALAM DALAM
RENCANA
KEGIATAN KEGIATAN
NO URAIAN INVESTASI
JAN FEB MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUST SEPT OKT NOV DES INVESTASI INVESTASI
TAHUN (N)
(Faktor (Faktor
Internal) Eksternal)
Kegiatan Investasi 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 = 3/1 15 = 4/1
1 Bangunan 1. 1.
2 Prasarana 2. 2.
3 Mesin 3. 3.
4 Peralatan 4. 4.
5 Kapal 5. 5.
Kendaraan
6
& Angkutan 6. 6.
Alat-alat &
7
Perabotan 7. 7.
8 Eksplorasi 8. 8.
Aktiva tidak
9
berwujud 9. 9.
Keterangan:
1. Bangunan: Seluruh investasi yang dilakukan untuk semua bangunan fisik
2. Prasarana: Kegiatan investasi untuk pembangunan jalan, pelabuhan, dan semua infrastruktur pendukung
3. Mesin: Kegiatan investasi untuk permesinan di pabrik, plant, conveyor, dsb
4. Peralatan: Kegiatan investasi untuk semua alat berat yang bergerak, truk, dsb
5. Kapal: Kegiatan investasi pada transportasi air
6. Kendaraan & Angkutan: Kegiatan investasi pada transportasi di darat, LV, dsb
7. Alat-alat & Perabotan: Investasi untuk office equipment, furnitur, dsb
8. Eksplorasi: Seluruh investasi untuk kegiatan eksplorasi
9. Aktiva tidak berwujud: Investasi untuk biaya perizinan, IPPKH, Biaya pembebasan lahan, dan semua pengeluaran perizinan yang
berdampak langsung pada kegiatan produksi, dsb
10. Investasi Usaha Jasa: Seluruh investasi yang dilakukan oleh perusahaan jasa pertambangan (inti/non inti) yang berkegiatan di KK,
PKP2B, dan IUP
- 1198 -

Matrik 20f. (Lanjutan Keuangan)

PENERIMAAN NEGARA (Rp/US$)

REALISASI TAHUN (N) % Total


Total
RENCANA Realisasi
NO URAIAN Realisasi
TAHUN (N) TRI. TRI. Tahun N
TRI. I TRI. II Tahun N
III IV

PENERIMAAN NEGARA 1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 =6/1

a PAJAK

PPH Pasal 21

PPH Pasal 22

PPH Pasal 23/26

PPH Pasal 25

PPH Pasal 29

PPN Masukan

PPN Keluaran

Pajak-pajak daerah

Jumlah Pajak

b NON PAJAK

Dead Rent

SPW3D

Advance Payment

BBN

Jumlah Non Pajak

JUMLAH PENERIMAAN
NEGARA
- 1199 -

VIIIJ. FORMAT LAPORAN TRIWULAN I/II/III/IV UNTUK IUP OPERASI


PRODUKSI ATAU IUPK OPERASI PRODUKSI BATUBARA

Format Keterangan
RINGKASAN (Executive Summary)
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang berisikan tentang gambaran umum
pelaksanaan RKAB selama Triwulan
I/II/III/IV tahuan (N);
1.2. Legalitas dan Tanda Batas Format 1.2 disusun dengan matrik 1,
2a, dan 2b
BAB II REALISASI TRIWULAN
I/II/III/IV TAHUN N
2.1. Kegiatan Eksplorasi
2.1.1. Rencana dan Realisasi format 2.1.2 disusun dengan matrik 3
Kegiatan Eksplorasi
Triwulan I/II/III/IV
Tahun N
2.1.2. Sumberdaya dan format 2.1.3 disusun dengan matrik 4
Cadangan

2.2. Konstruksi dan Infrastruktur


2.2.1. Konstruksi dan format 2.2.1 dan 2.2.2 disusun
Infrastruktur dengan matrik 5
2.2.2. Biaya Konstruksi dan
Infrastruktur
2.3. Kegiatan Penambangan
2.3.1. Pengupasan dan Format 2.3.1 disusun dengan matrik
Penimbunan 6,7 dan 8
Overburden/Batuan
Penutup*)
- 1200 -

Format Keterangan
2.3.2. Produksi Format 2.3.2 dan 2.3.3 disusun
dengan matrik 9
2.3.3. Recovery Penambangan
2.3.4. Daftar Peralatan Format 2.3.4 disusun dengan matrik
(Penambangan, 10
Pengangkutan dan
Penunjang), Jam Kerja,
Pengelolaan Air Tambang
dan Pengelolaan
Geoteknik
2.3.5. Biaya Penambangan Format 2.3.5 disusun dengan matrik
11
2.4. Pengolahan
2.4.1. Metode Pengolahan berisikan tentang metode pengolahan
yang digunakan;
2.4.2. Hasil Pengolahan Format 2.4.2 s.d 2.4.3 disusun
dengan matrik 12
2.4.3. Recovery Pengolahan
2.4.4. Sisa Hasil Pengolahan format 2.4.4 disusun dengan matrik
12
2.4.5. Pemanfaatan Sisa Hasil
2.4.6. Daftar Peralatan Format 2.4.6 disusun dengan matrik
Pengolahan 10
2.4.7. Biaya Pengolahan Format 2.4.7 disusun dengan matrik
11
2.5. Pemasaran dan Persediaan
(Inventory)
2.5.1. Pemasaran dan format 2.5.1 disusun dengan matrik
Persediaan (Inventory) 13
2.5.2. Biaya Pemasaran dan format 2.5.2 disusun dengan matrik
Persediaan (Inventory) 14
- 1201 -

Format Keterangan
2.6. Perlindungan Lingkungan
2.6.1. Kegiatan Pengelolaan dan format 2.6.1 disusun dengan matrik
Pemantauan Lingkungan 15,16,17
(Kegiatan Pengelolaan dan
Pemantauan Lingkungan,
Pembukaan dan
Reklamasi Lahan)
2.6.2. Pemantauan format 2.6.2 disusun dengan matrik
Lingkungan 18
2.6.3. Biaya Pengelolaan dan format 2.6.3 disusun dengan matrik
Pemantauan Lingkungan 19
2.7. Keselamatan Pertambangan
2.7.1. Realisasi Penggunaan format 2.7.1 disusun dengan matrik
Bahan Peledak 21
Triwulan I/II/III/IV
Tahun N
2.7.2. Realisasi Penggunaan format 2.7.2 disusun dengan matrik
Bahan Bakar Cair 22
Triwulan I/II/III/IV
Tahun N
2.7.3. Realisasi Penggunaan format 2.7.3 disusun dengan matrik
Bahan Berbahaya dan 22a
Beracun Triwulan
I/II/III/IV Tahun N
2.7.4. Rencana dan Realisasi format 2.7.4 disusun dengan matrik
Program dan Biaya 20
Keselamatan
Pertambangan Triwulan
I/II/III/IV Tahun N
2.8. Standardisasi dan Usaha Jasa
Pertambangan
2.8.1. Standardisasi format 2.8.1 disusun dengan matrik
23a
2.8.2. Usaha Jasa format 2.8.2 disusun dengan matrik
Pertambangan 23b
- 1202 -

Format Keterangan
2.9. Tenaga Kerja dan
Pengembangan Sumber Daya
Manusia
2.9.1. Penggunaan Tenaga Kerja format 2.9.1 disusun dengan matrik
IUP/IUPK 24a
2.9.2. Pelatihan Tenaga Kerja format 2.9.2 disusun dengan matrik
24b
2.10. Pengembangan dan format 2.10 disusun dengan matrik
Pemberdayaan Masyarakat 25
2.11. Pemanfaatan Produk Dalam
Negeri dan Belanja Barang*)
2.11.1. Pemanfaatan Produk format 2.11.1 disusun dengan matrik
Dalam Negeri 26
2.11.2. Belanja Barang format 2.11.2 disusun dengan matrik
27
2.12. Keuangan dan Penerimaan
Negara
2.12.1. Keuangan format 2.12.1 disusun dengan matrik
28,29a,29b,29c,29d, 29e, dan 29g
2.12.2. Penerimaan Negara format 2.12.2 disusun dengan matrik
29h
Catatan:
apabila terdapat pembahasan lain
sesuai kebutuhan perusahaan agar
disesuaikan
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Peta Situasi Peta-peta dibuat harus dengan skala
Penambangan/Topografi dan yang representatif dan informatif.
Data Digital (Format .DXF)
2. Peta Geologi
3. Peta Sebaran Bahan Galian
(modeling coal seam)
4. Peta Realisasi Eksplorasi
5. Peta Kemajuan Penambangan
Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)
- 1203 -

Format Keterangan
dan Data Digital (Format .DXF)
6. Peta Kemajuan Penimbunan
Tanah/Batuan Penutup Triwulan
I/II/III/IV Tahun (N) Dilengkapi
Dengan Cross Section dan Data
Digital (Format .DXF)
7. Peta Peranginan (Underground)
8. Peta Realisasi Bukaan Lahan
Triwulan I/II/III/IV dan Data
Digital (Format .DXF)
9. Peta Realisasi Reklamasi
Triwulan I/II/III/IV
10. Peta Realisasi Triwulan I/II/III/I
Pemantauan Lingkungan
11. Hasil analisa laboratorium
pemantauan lingkungan.
- 1204 -

Matrik 1. Data Administrasi

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2
1 Nama Perusahaan
2 Kode wilayah/Blok
3 Komoditas
4 Tahun Berakhirnya Kontrak
5 Kepala Teknik Tambang
Persetujuan Studi
Kelayakan/FS (Nomor dan berakhir
6 Tanggal) tahun:
Persetujuan AMDAL (Nomor berakhir
7 dan Tanggal) tahun:
8 Kapasitas Produksi Pertahun ton
a. Tambang
b. Pengolahan
9 Rencana Produksi Tahun n ton
a. Tambang
b. Pengolahan
10 Luas Wilayah Izin Operasi Kawasan Hutan (Ha) Bukan Kawasan
Produksi HK HL HP Hutan (Ha)

11 Luas Project Area ha


12 Ijin Pinjam Pakai Kawasan No. …
Hutan (IPPKH) Tanggal …
Luas Wilayah Pinjam Pakai
13 Kawasan Hutan ha

Catatan:
1. HK : Hutan Konservasi (Taman Nasional, Cagar Alam, Suaka Alam,dll)
2. HL : Hutan Lindung
3. HP : Hutan Produksi (Terbatas, Tetap, Konversi)
4. Luas Project Area : Luas area di luar Wilayah IUP/KK/PKP2B yang
digunakan atas seizin Pemda (Provinsi/Kabupaten)
- 1205 -

5. KTT : Definitif atau Sementara


6. FS : Persetujuan Akhir Studi Kelayakan (Bukan Tekno
Ekonomi) dan masa berlakunya 7.
8. Amdal: masa berlakunya 9.

Kapasitas produsi per tahun:


sesuai dengan Studi Kelayakan dan atau AMDAL pada periode tahun berjalan

Jika IPPKH masih dalam proses pengurusan supaya mencantumkan nomor


surat terakhir korespondensi dengan instansi terkait
- 1206 -

Matrik 2. Pemasangan, Pemeliharaan dan Perawatan Tanda Batas

Matrik 2a Kegiatan Pemasangan Tanda Batas

Jumlah Jumlah Biaya***)


No Kegiatan Status Titik Tanda Keterangan
Rencana Realisasi
Batas**) Batas
(jika belum, diisi
Pengukuran dan Pemasangan rencana waktu
1 Sudah/Belum*)
Tanda Batas pengukuran dan
pemasangan)
(jika belum, diisi
Penyampaian Laporan Pelaksaan
rencana
2 Kegiatan Pemasangan Tanda Sudah/Belum*)
penyampaian
Batas -
Laporan )
(jika sudah, diisi
3 Penetapan Tanda Batas Sudah/Belum*)
No. SK Penetapan)

Keterangan:

*) pilih salah satu

**) sesuai dengan Daftar Koordinat pada SK Tahap OP

***) apabila sedang melaksanakan pengukuran dan pemasangan Tanda Batas diisi kemajuan s.d. akhir Triwulan
- 1207 -

Matrik 2b Kegiatan Pemeliharaan dan Perawatan Tanda Batas

Realisasi Pemeliharaan dan Perawatan Tanda Batas Semester I/II*)

Semester I/II*)

No Keterangan Biaya
Jumlah
Rencana Realisasi
1 Tanda Batas Sudut
2 Tanda Batas Referensi
3 Tanda Batas Perapatan
4 Penyampaian Laporan**) (No. dan Tanggal Surat)

Keterangan:
*) pilih yang sesuai

**) diisi waktu penyampaian Laporan


- 1208 -

Hasil Pemeliharaan dan Perawatan Tanda Batas Semester I/II *)

KONDISI
JUMLAH BAIK RUSAK
No. JENIS TANDA BATAS HILANG KETERANGAN
Tidak Tidak
Terawat Terawat
Terawat Terawat
1. Tanda Batas Sudut
2. Tanda Batas Referensi
3. Tanda Batas Perapatan

Keterangan:
*) pilih yang sesuai
RUSAK : Tanda Batas tidak sesuai dengan ketentuan dalam Keputusan Menteri ESDM tentang Pemasangan Tanda Batas
BAIK : Tanda Batas sesuai dengan ketentuan dalam Keputusan Menteri ESDM tentang Pemasangan Tanda Batas
TERAWAT : Tidak terdapat tumbuh-tumbuhan yang menutupi Tanda Batas dalam radius 1 (satu) meter.
TIDAK TERAWAT : Terdapat tumbuh-tumbuhan yang menutupi Tanda Batas dalam radius 1 (satu) meter.
- 1209 -

Dokumentasi Pemeliharaan dan Perawatan Tanda Batas Semester I/II *)

No. Jenis Nomor Koordinat Geografis Dokumentasi Tanggal Foto

1.1 Sudut**) XY-1

FOTO****)

1.2 XY-5

FOTO****)

. ...
2.1 Perapatan***) XY-1a

FOTO****)

2.2 XY-1b

FOTO****)
- 1210 -

. ...
.
.

Keterangan:
* : Pilih yang sesuai
** : Tanda Batas Sudut dan Tanda Batas Referensi yang wajib didokumentasikan minimal 25% dari jumlah Tanda Batas.
***) : Tanda Batas Perapatan yang wajib didokumentasikan minimal 1 (satu)
buah dalam setiap sisi yang dipasang Tanda Batas Perapatan.
****) : Foto landscape yang menunjukkan dengan jelas identitas Tanda Batas, ukuran minimal panjang 6 cm x lebar 4 cm, dengan
resolusi minimal 8 (delapan) megapiksel.

Catatan:

Matriks 2b diisi apabila sudah mendapatkan SK penetapan Tanda Batas dan hanya disampaikan pada Laporan Triwulan II dan
Triwulan IV
- 1211 -

Matrik 3. (Rencana dan Realisasi Kegiatan Eksplorasi Triwulan n

REALISASI TRIWULAN KOMULATIF SAMPAI


BIAYA/SATUAN
LOKASI RENCANA TAHUN ... n DENGAN TRIWULAN n
KEGIATAN SATUAN (Rp/$ per
KEGIATAN
Satuan)
KEGIATAN BIAYA KEGIATAN BIAYA KEGIATAN BIAYA

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (10) (11)
Pemetaan
- Geologi Lokal ha
- Topografi ha
Pengeboran
- Open Hole m
- Coring m
Blok/Pit
Spasi Pengeboran m
Geofisika Logging
(sewa) bulan
Analisis Kualitas sampel
Analisis Geoteknik sampel

Lain-lain terkait **)


kegiatan eksplorasi
TOTAL BIAYA EKSPLORASI
- 1212 -

Penjelasan matrik:

1. Jika membutuhkan keterangan disampaikan dalam bentuk narasi;


2. Satuan menyesuaikan kegiatan yang dicantumkan;
3. Kolom 6: Kolom 4 x Kolom 5;
4. Kolom 8: Kolom 4 x Kolom 7; dan
5. Kolom 10: Kolom 4/Kolom 9.

Keterangan:
*) Jika analisa conto dilakukan di luar negeri, pemegang IUP/IUPK wajib mengajukan permohonan pengiriman sample ke luar
negeri secara khusus

**) apabila dilakukan


- 1213 -

Matrik 4. Sumberdaya dan Cadangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

A. Sumber Daya

Sumberdaya Kualitas

Nama Teruku RD
Tereka Tertunjuk Total CV FC TM IM TS ASH VM HGI
Blok/ Ketebalan r Luas Keteranga
No. Seam
Prospe n
k (m) (Ton) (Ton) (Ton) (Ton) (Ha) (Kcal/ (%) adb (%) ar (%) adb (%) adb (%) adb (%) adb
Kg)
adb

Total

B. Cadangan

Cadangan Kualitas
Batuan
Nama Terkira Terbukti Total Penutup Luas CV FC TM IM TS ASH VM HGI RD
No
Blok/ Seam SR Keterangan
. (Ton) (Ton) (Ton) (Bcm) (Ha) (Kcal/ (%) (%) ar (%) (%) adb (%) adb (%) adb
Prospek
Kg) adb adb
adb

Total
- 1214 -

Penjelasan matrik:
Berikan penjelasan mengenai apakah cadangan merupakan bagian dari sumberdaya atau masing-masing berdiri sendiri
- 1215 -

Matrik 5. Rencana dan Realisasi Kegiatan Konstruksi Triwulan N

Rencana Dan Realisasi Konstruksi dan Infrastruktur Tambang Triwulan N


PERSENTASE
Realisasi Triwulan Komulatif sampai
Rencana Tahun ... PENCAPAIAN
n dengan triwulan n
NO KEGIATAN LOKASI KOMULATIF TRIWULAN KETERANGAN
n ATAS RENCANA Tahun
Kuantitas Biaya Kuantitas Biaya Kuantitas Biaya
.... (%)
1 Jalan (KM)
a.
b.
……
Bangunan
2
(M2)
a.
b.
…….
... dst
TOTAL

Keterangan:
satuan disesuaikan dengan kegiatan
tambahkan narasi terkait pencapaian konstruksi
- 1216 -

Matrik 6. Realisasi Pengupasan Overburden (OB)/Batuan Penutup Triwulan N

RENCANA DAN Bulan Bulan Bulan


LOKASI Parameter Satuan Total
REALISASI 1/4/7/10 2/5/8/11 3/6/9/12
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (18)
BCM
Jumlah
Ton
Berat jenis Material Ton/m3
Metode Pemberaian
BLOK A/B/… PIT I/II/…
Alat Gali-Muat/Alat
Unit
muat
Alat Angkut Unit
RENCANA TW
Jarak Angkut m
I/II/III/IV BCM
Jumlah
Ton
Berat jenis Material Ton/m3
TOTAL Alat Gali-Muat/Alat
Unit
muat
Alat Angkut Unit
Jarak Angkut m
BCM
Jumlah
Ton
Berat jenis Material Ton/m3
Metode Pemberaian
BLOK A/B/… PIT I/II/…
Alat Gali-Muat/Alat
Unit
muat
Alat Angkut Unit
REALISASI TW
Jarak Angkut m
I/II/III/IV BCM
Jumlah
Ton
Berat jenis Material Ton/m3
TOTAL Alat Gali-Muat/Alat
Unit
muat
Alat Angkut Unit
Jarak Angkut m
- 1217 -

Keterangan:
1. Satuan dalam BCM
2. Untuk penambangan sistem tambang bawah tanah disesuaikan
3. Kolom rencana disusun sesuai dengan rencana tambang (mine planing)
4. Kolom realisasi disusun sesuai dengan data aktual pencapaian pengupasan ob sesuai dengan metode
perhitungan yang diterapkan
5. Ditambahkan narasi singkat terkait dengan pencapaian produksi OB
6. Metode pemberaian batuan: Gali bebas (Free Digging), Garu (Ripping), dan/atau Pengeboran dan Peledakan
(Drilling & Blasting)
2
1

(N)
I/II/III/IV

TAHUN (N)
REALISASI TW

BULAN……..….
LOKASI
JUMLAH MATERIAL DILEDAKKAN (BCM)

JENIS BAHAN PELEDAK PEKA PRIMER

DENSITY BAHAN PELEDAK PEKA PRIMER


(Ton/M3)

VOD BAHAN PELEDAK PEKA PRIMER


(M/S)

POWDER CHARGE (KG/M)


SPESIFIKASI

JUMLAH BAHAN PELEDAK (Kg)

POWDER FACTOR (Kg/BCM)

DIAMETER LUBANG TEMBAK (INCH)

TIPE BATUAN

DENSITY BATUAN (TON/M3)

KEKERASAN BATUAN UCS (MPA)


- 1218 -

POLA PENGEBORAN

BURDEN (M)

SPASI (M)

KEDALAMAN LUBANG (M)

SUBDRILL (M)

STEMMING (M)

JUMLAH LUBANG

SISTEM INISIASI
DESAIN PENGEBORAN & PELEDAKAN

GEOMETRI INISIASI*

TEKNIK PELEDAKAN KHUSUS**

DESAIN PELEDAKAN

KONDISI LUBANG LEDAK***

LAMA PELEDAKAN TIDUR (MALAM)


Matrik 6b. Realisasi Kegiatan Pengeboran dan Peledakan Overburden (OB)/Batuan Penutup/Komoditas Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

TEMPERATUR LUBANG LEDAK


*)
2
1

(N)
I/II/III/IV

TAHUN (N)
REALISASI TW

BULAN……..….

Keterangan:
LOKASI
UKURAN BATUAN TERBANG (FLY ROCK)
(CM)

JARAK TERJAUH BATUAN TERBANG (FLY


ROCK) (M)

TERDAPAT STEMMING EJECTION (ADA …%,


TIDAK ADA)

GETARAN (PPV JARAK 500 M) (MM/S)

GETARAN (PPV JARAK 300 M) (MM/S)


PELEDAKAN

GETARAN (PPV <100M) (MM/S)

LEDAKAN UDARA (AIR BLAST) (DBL)

FUMES LEVEL (1-5)


- 1219 -

KONDISI PASCA PELEDAKAN


DAMAGE/OVERBREAK

DOKUMENTASI DAMAGE/OVERBREAK****

HEAVE DISPLACEMENT (M)

UKURAN FRAGMENTASI (PROPORSI


PASSING 80%) (CM)

UKURAN FRAGMENTASI (PROPORSI


PASSING 20%) (CM)

DOKUMENTASI FRAGMENTASI****

VELOCITY OF DETONATION (M/S)


PASCA PELEDAKAN

Geometri Inisiasi: Paddock Blasting, Row By Row Blasting, Hole By Hole Firing, Single Hole Firing, Firing a VEE

ALAT GALI

KAPASITAS ALAT GALI

LAJU PENGGALIAN (DIG RATE) PADA


LAPISAN ATAS

LAJU PENGGALIAN (DIG RATE) PADA


LAPISAN TENGAH

LAJU PENGGALIAN (DIG RATE) PADA


LAPISAN BAWAH
- 1220 -

**) Teknik Peledakan Khusus: Construction Blasting (Ramps, Road Cutting, Trenches), Damage Control (Production Blast, Decoupled
Charges, Pre-Splitting, Trim Blasting, Line -Drilling), Deck Charging (Air Decking, Dirt Decking), Dilution Control (Buffer Blasting,
Freeze Blasting), Secondary Blasting (Popping, Plastering, Toe Holes)
***) Kondisi Lubang Ledak: Basah, Berongga, Banyak Kekar, Sebutkan….
****) Lampirkan dokumentasi yang representative
- 1221 -

Matrik 7. Realisasi Penimbunan OB/Batuan Penutup Triwulan (N)

Matrik 7a. Rencana Dan Realisasi Penimbunan Overburden/Batuan PENUTUP (BCM)


RENCANA TAHUN n REALISASI Trwiulan ...
BULAN
INPIT OUTPIT TOTAL INPIT OUTPIT TOTAL
1 2 3 4 5 6 7
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
TOTAL
- 1222 -

Matrik 7b. Rencana Dan Realisasi Inpit Dan Outpit Dump Tambang Terbuka
RENCANA TAHUN (n) REALISASI Triwulan ...
KETERA
LOKASI INPIT OUTPIT INPIT OUTPIT
NGAN
LOKASI JUMLAH (BCM) LOKASI JUMLAH (BCM) LOKASI JUMLAH (BCM) LOKASI JUMLAH (BCM)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
PIT A
PIT B

n
TOTAL

Keterangan:
Kolom keterangan disusun dengan penjelasan status pit (ditutup permanen atau sementara)
- 1223 -

Matrik 8a. Rencana dan Realisasi Kemajuan Tambang Batubara Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (N)

Rencana Dan Realisasi Kemajuan Tambang Terbuka

Rencana dan Deskripsi


Lokasi/Blok/Pit
Realisasi Tambang Aktif (Ha) Tambang Selesai (Ha)
(1) (2) (3) (4)
BLOK A PIT I
RENCANA
BLOK B PIT II
TAHUN N
TOTAL TOTAL
BLOK A PIT I
REALISASI
BLOK B PIT II
Triwulan I
TOTAL TOTAL
BLOK A PIT I
RENCANA
BLOK B PIT II
Triwulan II
TOTAL TOTAL

Keterangan:
1. Aktif : tambang/timbunan yang sedang dan atau masih dikerjakan
2. Selesai : tambang/timbunan yang akan direklamasi
- 1224 -

Matrik 8b. Rencana Dan Realisasi Elevasi Kedalaman Tambang

Rencana Deskripsi
dan Lokasi/Blok/Pit
Elevasi Tambang (m) Elevasi Tambang Sesuai FS(m)
Realisasi
(1) (2) (3) (4)
PIT I
BLOK A
PIT II
RENCANA
PIT I
TAHUN n BLOK B
PIT II
Rata-rata
PIT I
BLOK A
PIT II
REALISASI
PIT I
Triwulan I BLOK B
PIT II
Rata-rata
PIT I
BLOK A
PIT II
Realisasi
PIT I
Triwulan II BLOK B
PIT II
Rata-rata

Keterangan:
Elevasi tambang merupakan elevasi paling dalam diukur dari permukaan laut
- 1225 -

Matrik 8c. Rencana Dan Realisasi Penempatan Timbunan Ob Out Pit Dump

Deskripsi
Rencana & Lokasi Kapasitas Timbunan Dimensi Jumlah
Realisasi Timbunan Timbunan Volume Kapasitas Sisa Jumlah Alat
Maksimal Selesai Timbunan Alat
Aktif (Ha) (bcm) (bcm) Pemadatan
(bcm) (Ha) (m) Dorong
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
WDA 1
RENCANA WDA 2
TAHUN (N)
TOTAL

REALISASI WDA 1
Triwulan WDA 2
I/II/III/IV
Tahun N TOTAL

WDA 1
Persentase WDA 2
Pencapaian
(%) TOTAL

Keterangan:
Jumlah dan Penamaan Blok/Pit/WDA (Waste Dump Area) disesuaikan dengan kondisi masing-masing Perusahaan
- 1226 -

Matrik 8d.Rencana Dan Realisasi Kemajuan Tambang Bawah Tanah

Deskripsi
Rencana &
Lokasi/Blok Tunnel/Adit/Drift Raise/Winze
Realisasi Shaft (M) TOTAL METER DEVELOPMENT
(M) (M)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
BLOK A
RENCANA
BLOK B
TAHUN n
TOTAL
BLOK A
REALISASI
BLOK B
Triwulan I
TOTAL
BLOK A
REALISASI
BLOK B
Triwulan II
TOTAL

Matrik 8e. Rencana Dan Realisasi Level Kedalaman Tambang

Rencana & Deskripsi


Lokasi/Blok
Realisasi Level Penambangan (M) Level Penambangan sesuai FS (M)
(1) (2) (3) (4)
BLOK A
Rencana
BLOK B
Tahun N
TOTAL
BLOK A
REALISASI
BLOK B
Triwulan I
TOTAL
BLOK A
REALISASI
BLOK B
Triwulan II
TOTAL
- 1227 -

Matrik 8f. Rencana Dan Realisasi Penempatan Timbunan Batuan Waste


Deskripsi
Rencana & Lokasi Kapasitas Timbunan Dimensi Jumlah
Timbunan Volume Kapasitas Jumlah Alat
Realisasi Timbunan Maksimal Selesai Timbunan Alat
Aktif (Ha) (bcm) Sisa (bcm) Pemadatan
(bcm) (Ha) (m) Dorong
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
WDA 1
RENCANA WDA 2
TAHUN (N)
TOTAL
REALISASI WDA 1
Triwulan WDA 2
I/II/III/IV
TOTAL
Tahun N
WDA 1
Persentase
WDA 2
Pencapaian
(%) TOTAL

Keterangan:
Jumlah dan Penamaan Blok/Pit/WDA (Waste Dump Area) disesuaikan dengan kondisi masing-masing Perusahaan
- 1228 -

Matrik 9. Realisasi Penambangan Batubara Triwulan (N)

Cut off BULAN


Rencana dan
Lokasi/Blok/Pit thicknes Ju Sep TOTAL
Realisasi Jan Feb Mar Apr Mei Juli Agus Okt Nov Des
s ni t
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17)
LOKASI/PI
TI
BLOK A
LOKASI/PI
T II
LOKASI/PI
RENCANA TI
TAHUN n BLOK B
LOKASI/PI
T II
TOTAL
RECOVERY
PENAMBANGAN
LOKASI/PI
TI
BLOK A
LOKASI/PI
T II
Realisasi LOKASI/PI
Triwulan TI
BLOK B
I/II/III/IV LOKASI/PI
Tahun (N) T II
TOTAL
RECOVERY TRUCK
PENAMBAN FACTOR
GAN SURVEY
Presentase LOKASI/PI
Pencapaian TI
BLOK A
(%) LOKASI/PI
T II
- 1229 -

LOKASI/PI
TI
BLOK B
LOKASI/PI
T II
TOTAL
RECOVERY
PENAMBANGAN

Matrik 10. Daftar Peralatan Triwulan (N)

Matrik 10a. Daftar Peralatan Penambangan Yang Dimiliki Perusahaan Dan Kontraktor
FUEL RATE
Rencana PA MA UA EU PRODUKTIVITAS
JUMLAH
dan JENIS PERALATAN TIPE KAPASITAS
PERALATAN BCM/Jam atau Ltr/BCM atau
Realisasi (%)
Ton/Jam Ltr/Ton
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

RENCANA Alat Gali - Muat Batuan


Triwulan Penutup/Waste
I/II/III/IV Alat Gali - Muat Komoditas
Tahun N Alat Muat Batuan
Penutup/Waste
Alat Muat Komoditas
Alat Angkut Batuan
Penutup/Waste
Alat Angkut Komoditas
Alat Pembongkaran Batuan
(Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan …) Batuan
Penutup/Waste
- 1230 -

Alat Pembongkaran Batuan


(Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan ...) Komoditas
Alat Bor untuk Peledakan
Batuan Penutup/Waste
Alat Bor untuk Peledakan
Komoditas
Alat Penunjang Lainnya

Alat Gali - Muat Batuan
Penutup/Waste
Alat Gali - Muat Komoditas
Alat Muat Batuan
Penutup/Waste
Alat Muat Komoditas
Alat Angkut Batuan
Penutup/Waste
Alat Angkut Komoditas
Alat Pembongkaran Batuan
Realisasi (Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan…..) Batuan
Triwulan
Penutup/Waste
I/II/III/IV
Alat Pembongkaran Batuan
Tahun (N) (Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan ...) Komoditas
Alat Bor untuk Peledakan
Batuan Penutup/Waste
Alat Bor untuk Peledakan
Komoditas
Alat Penunjang Lainnya

- 1231 -

Alat Gali - Muat Batuan


Penutup/Waste
Alat Gali - Muat Komoditas
Alat Muat Batuan
Penutup/Waste
Alat Muat Komoditas
Alat Angkut Batuan
Penutup/Waste
Alat Angkut Komoditas
Persentase Alat Pembongkaran Batuan
(Bulldozer, Continous Miner,
Pencapaian
sebutkan…..) Batuan
(%) Penutup/Waste
Alat Pembongkaran Batuan
(Bulldozer, Continous Miner,
sebutkan…..) Komoditas
Alat Bor untuk Peledakan
Batuan Penutup/Waste
Alat Bor untuk Peledakan
Komoditas
Alat Penunjang Lainnya

Keterangan:
Tabel peralatan yang digunakan perusahaan dan masing-masing kontraktor dibuat terpisah
Tabel peralatan yang digunakan dibuat terpisah untuk tahun berjalan dan rencana tahun berikutnya
- 1232 -

Keterangan pengisian kolom:


1 Jenis peralatan : Jenis peralatan yang digunakan untuk penambangan yang digunakan
2 Tipe : Tipe peralatan yang digunakan untuk penambangan yang digunakan
3 Kapasitas : Kapasitas dari peralatan yang digunakan
4 Utilitas (%) : Persentase (PA, MA, dan UA)
5 Jumlah unit pada tahun N-1 : Jumlah unit peralatan yang digunakan pada tahun berjalan
6 Jumlah unit pada tahun n : Jumlah unit peralatan yang akan digunakan pada tahun berikutnya

Matrik 10b. Rencana dan Realisasi Jam Kerja


Rencana Total
dan Parameter Jam Kerja Satuan Januari Februari Maret …….. Desember
Realisasi
(6) (7) (9)
(1) (2) (3) (4) (5) (8)

RENCANA Hari Kalender Hari


Triwulan Waktu Tersedia Jam
I/II/III/IV Total Waktu Tunda (Delay
Jam
Hours)
Libur nasional (Public
Holiday) Jam
Pergantian Gilir Kerja
(Change Shift) Jam
Istirahat Makan (Meal
Breaks) Jam
Sholat Jumat/Ibadah
(Friday Praying) Jam
Pemeriksaan Peralatan
Harian (Pre Use Check) Jam
General Safety Talk Jam
Waiting Survey Jam
- 1233 -

Pengisian Bahan Bakar


(Refueling) Jam
Pergantian Shift Harian
(Overshift Change) Jam
Peledakan Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Waktu tunggu (Idle
Jam
Hours)
Hujan Jam
Jalan Licin Jam
Kabut Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Jam Hilang Jam
Total Jam Kerja Efektif Jam
Hari Kalender Hari
REALISASI
Waktu Tersedia Jam
Triwulan Total Waktu Tunda (Delay
I/II/III/IV Jam
Hours)
Libur nasional (Public
Holiday) Jam
Pergantian Gilir Kerja
(Change Shift) Jam
Istirahat Makan (Meal
Breaks) Jam
Sholat Jumat/Ibadah
(Friday Praying) Jam
Pemeriksaan Peralatan
Harian (Pre Use Check) Jam
General Safety Talk Jam
Waiting Survey Jam
Pengisian Bahan Bakar
(Refueling) Jam
- 1234 -

Pergantian Shift Harian


(Overshift Change) Jam
Peledakan Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Waktu tunggu (Idle
Jam
Hours)
Hujan Jam
Jalan Licin Jam
Kabut Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Jam Hilang Jam
Total Jam Kerja Efektif Jam
Hari Kalender Hari
Persentase
Waktu Tersedia Jam
Pencapaian
Total Waktu Tunda (Delay
Triwulan Jam
Hours)
I/II/III/IV Libur nasional (Public
Holiday) Jam
Pergantian Gilir Kerja
(Change Shift) Jam
Istirahat Makan (Meal
Breaks) Jam
Sholat Jumat/Ibadah
(Friday Praying) Jam
Pemeriksaan Peralatan
Harian (Pre Use Check) Jam
General Safety Talk Jam
Waiting Survey Jam
Pengisian Bahan Bakar
(Refueling) Jam
Pergantian Shift Harian
(Overshift Change) Jam
- 1235 -

Peledakan Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Waktu tunggu (Idle
Jam
Hours)
Hujan Jam
Jalan Licin Jam
Kabut Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Lainnya (Sebutkan…..) Jam
Total Jam Hilang Jam
Total Jam Kerja Efektif Jam

Matrik 10c. Rencana dan Realisasi Pengelolaan Air Tambang


Rencana Total
dan Parameter Jam Kerja Satuan Januari Februari Maret …….. Desember
Realisasi
(6) (7) (9)
(1) (2) (3) (4) (5) (8)

Curah Hujan/Mata Air/ mm atau


Sebutkan……. liter/detik
Luas Catchment Area
Tambang Ha
Durasi Hujan Atau Aliran Jam
RENCANA Debit Air m3
Triwulan Dimensi Sump/ Fasilitas
I/II/III/IV Penampungan Air (P x L x D)
Kapasitas Sump/Fasilitas
Penampungan Air m3
Jumlah Pompa Unit
Kapasitas Pompa m3/Jam
Produksitivitas Pompa m3/Jam
REALISASI Curah Hujan/Mata Air/ mm atau
- 1236 -

Triwulan Sebutkan……. liter/detik


I/II/III/IV Luas Catchment Area
Tambang Ha
Durasi Hujan Atau Aliran Jam
Debit Air m3
Dimensi Sump/ Fasilitas
Penampungan Air (P x L x D)
Kapasitas Sump/Fasilitas
Penampungan Air m3
Jumlah Pompa Unit
Kapasitas Pompa m /Jam
3

Produksitivitas Pompa m3/Jam


Curah Hujan/Mata Air/ mm atau
Sebutkan……. liter/detik
Luas Catchment Area
Tambang Ha
Durasi Hujan Atau Aliran Jam
Persentase
Debit Air m3
Pencapaian
Dimensi Sump/ Fasilitas
Triwulan Penampungan Air (P x L x D)
I/II/III/IV Kapasitas Sump/Fasilitas
Penampungan Air m3
Jumlah Pompa Unit
Kapasitas Pompa m3/Jam
Produksitivitas Pompa m3/Jam

Matrik 10d. Rencana dan Realisasi Pengelolaan Geoteknik Tambang


Rencana Total
dan Deskripsi Satuan Januari Februari Maret … Desember
Realisasi
(6) (7) (9)
(1) (2) (3) (4) (5) (8)

RENCANA Jumlah Tenaga Kerja di Orang


- 1237 -

Triwulan Bidang Geoteknik


I/II/III/IV Jumlah Tambang,
Timbunan, Bendungan,
TSF, Lubang Bukaan
Tambang Bawah Tanah,
Dsb Buah
Metode Pemantauan
Pergerakan
Biaya Rp
Jumlah Tenaga Kerja di
Bidang Geoteknik Orang
Jumlah Tambang,
Timbunan, Bendungan,
REALISASI
TSF, Lubang Bukaan
Triwulan Tambang Bawah Tanah,
I/II/III/IV Dsb Buah
Metode Pemantauan
Pergerakan
Biaya Rp
Jumlah Tenaga Kerja di
Bidang Geoteknik Orang
Jumlah Tambang,
Persentase Timbunan, Bendungan,
Pencapaian TSF, Lubang Bukaan
Triwulan Tambang Bawah Tanah,
I/II/III/IV Dsb Buah
Metode Pemantauan
Pergerakan
Biaya Rp
1
(N)
I/II/III/IV
REALISASI TW

BULAN… TAHUN
LOKASI
PATOK GESER DANGKAL DAN
DALAM

EKSTENSOMETER
TANAH

INKLINOMETER
PERGERAKAN

LAINNYA……… (SEBUTKAN)

TOTAL STATION

TILTMETER

TILTBEAM

CRACK GAGES
PERGERAKAN
STRUKTUR SEKITAR

LAINNYA……… (SEBUTKAN)

TITIK MONITORING, KOMBINASI


DENGAN TOTAL STATION

INKLINOMETER
STRAIN GAGES DAN LOAD CELL
- 1238 -

(PADA TEROWONGAN TIPE CUT-


AND-COVER)
PRESSURE CELL DAN NATM CELL
(PADA TEROWONGAN TIPE PERISAI)
TEROWONGAN

TAPE EKSTENSOMETER
PENGAMATAN DEFORMASI

CONVERGENCE METER

LAINNYA……… (SEBUTKAN)

SUMUR PENGAMATAN

PIEZOMETER
Matrik 10e. Realisasi Pemantauan dan Pengukuran Geoteknik Tambang

TANAH
PENGAMATAN
PERILAKU AIR

LAINNYA……… (SEBUTKAN)

PEMERIKSAAN FISIK
DINDING DAN/ATAU
BUKAAN TAMBANG

KATEGORI HASIL
PEMANTAUAN DAN
PENGUKURAN

TINDAK LANJUT HASIL


PEMANTAUAN DAN
PENGUKURAN
- 1239 -

……

(n)

Matrik 11. (Realisasi Biaya Penambangan, Pengangkutan, Pengolahan dan Pemasaran Batubara Triwulan (n))

Rencana Dan Realisasi Biaya Kegiatan Penambangan Batubara Triwulan (n) (dalam US$)

Deskripsi
Rencana &
NO Lokasi Blok/Pit Deskripsi
Realisasi
LAND CLEARING (Ha) OVERBURDEN REMOVAL (Bcm) COAL GETTING (Ton) RECONTURING (Ha) JUMLAH

Kuantitas
LOKASI/PIT I
SATUAN BIAYA
RENCANA
1 Q
TAHUN n
LOKASI/PIT II
SATUAN BIAYA

TOTAL BIAYA

Kuantitas
LOKASI/PIT I
SATUAN BIAYA
REALISASI
2 Kuantitas
Triwulan I
LOKASI/PIT II
SATUAN BIAYA

TOTAL BIAYA
- 1240 -

Kuantitas
LOKASI/PIT I
SATUAN BIAYA
REALISASI
3 Kuantitas
Triwulan II
LOKASI/PIT II
SATUAN BIAYA

TOTAL BIAYA

Realisasi Biaya Pengangkutan Batubara Triwulan (n) (dalam US$)


RENCANA TAHUN ... REALISASI TRIWULAN n KOMULATIF SAMPAI DENGAN TRIWULAN n
NO KEGIATAN SATUAN* TOTAL Jarak ATAU TOTAL
Jarak ATAU Tonase Biaya satuan TOTAL BIAYA Jarak ATAU Tonase Biaya satuan Biaya satuan
BIAYA Tonase BIAYA
1 Jarak hauling km
2 Hauling dan stocking Ton

REALISASI BIAYA PENGOLAHAN BATUBARA TRIWULAN


(n) (dalam US$)
RENCANA TAHUN ..... REALISASI TRIWULAN n KOMULATIF SAMPAI DENGAN TRIWULAN n
Mineral
Mineral Mineral Hasil
NO KEGIATAN SATUAN* Hasil Biaya Total Bijih/Bat Biaya Total
Bijih/Batubara Hasil pengolahan Yield/Recovery (%) Rencana
Biaya Satuan Total Biaya Bijih/Batub
pengolahan
Yield/Recovery (%)
Satuan Biaya ubara
pengolah Yield/Recovery (%)
Satuan Biaya
Diolah ara Diolah an
Diolah
1 PROCESSING
- Crushing Ton
- Washing Ton
……..
JUMLAH
- 1241 -

Dan Realisasi Biaya Pemasaran Batubara Tahun (N-1) Dan Rencana Tahun (N) (Dalam Us$)
RENCANA TAHUN ... REALISASI TRIWULAN n Komulatif s/d Triwulan n
NO KEGIATAN SATUAN*) Biaya TOTAL Biaya TOTAL
Jarak/Tonase TOTAL BIAYA Jarak/Tonase Biaya satuan Jarak/Tonase
satuan BIAYA satuan BIAYA
JARAK
1
BARGING NM
2 BARGING Ton
3 Surveryor Ton
4 Transhipment Ton
…… ………
JUMLAH

Matrik 12. (Rencana Dan Realisasi Pengolahan Batubara Tahun (N-1) Dan Rencana Tahun (N))

Peremukan Dan Atau Pencucian Batubara


RENCANA TAHUN ... REALISASI TRIWULAN n KOMULATIF SAMPAI DENGAN TRIWULAN n

BULAN BATUBARA DIOLAH BATUBARA PRODUK RECOVERY BATUBARA DIOLAH BATUBARA PRODUK RECOVERY BATUBARA DIOLAH BATUBARA PRODUK RECOVERY
NO Fine coal/reject coal*
(TON) (TON) (%) (TON) (TON) (%) (TON) (TON) (%)

1 2 3 4 6 7 8 9 10 11 12
1 Januari
2 Pebruari
3 Maret
Jumlah Triwulan 1
4 April
5 Mei
6 Juni
Jumlah Triwulan 2
7 Juli
8 Agustus
9 September
Jumlah Triwulan 3
10 Oktober
11 November
12 Desember
Jumlah Triwulan 4
TOTAL
- 1242 -

Pencampuran Batubara (Blending) Untuk Peningkatan Kualitas Batubara


(Rencana Tahun ...)

Type Batubara
Deskripsi Harga (USD/Ton)
CV (adb) CV (ar) TM (ar) TS (ar) ASH (ar) Tons %Tons
Batubara Induk

Batubara Pencampur 1 (PT ....)

Batubara Pencampur 2 (PT ....)

Batubara Pencampur ...dst (PT ...)

Estimasi Hasil Pencampuran

Pelabuhan/Lokasi Blending
Tujuan Pasar Domestik dan Luar Negeri
Catatan

(Realisasi Triwulan n)
Type Batubara
Deskripsi Harga (USD/Ton)
CV (adb) CV (ar) TM (ar) TS (ar) ASH (ar) Tons %Tons
Batubara Induk

Batubara Pencampur 1 (PT ....)

Batubara Pencampur 2 (PT ....)

Batubara Pencampur ...dst (PT ...)

Estimasi Hasil Pencampuran

Pelabuhan/Lokasi Blending
Tujuan Pasar Domestik dan Luar Negeri
Catatan
- 1243 -

(Komulatif s/d Triwulan n)


Type Batubara
Deskripsi Harga (USD/Ton)
CV (adb) CV (ar) TM (ar) TS (ar) ASH (ar) Tons %Tons
Batubara Induk

Batubara Pencampur 1 (PT ....)

Batubara Pencampur 2 (PT ....)

Batubara Pencampur ...dst (PT ...)

Estimasi Hasil Pencampuran

Pelabuhan/Lokasi Blending
Tujuan Pasar Domestik dan Luar Negeri
Catatan

Keterangan:
1. Persen minimal batubara induk dalam rencana blending minimal 60%
2. Melampirkan kontrak/kesepakatan pembelian batubara untuk blending
3. Melampirkan kontrak penjualan batubara hasil blending atau kesepakatan yang ditandatangani oleh marketing
- 1244 -

Matrik 13. (Rencana dan Realisasi Pemasaran Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (n))

Realisasi Penjualan Batubara Triwulan (N)


RENCANA TAHUN .... REALISASI TRIWULAN n PENCAPAIAN (%) KOMULATIF SAMPAI DENGAN TRIWULAN n
NO Bulan
EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC KADAR/KUALITAS BUYER/PEMBELI*
1 Januari TM = ……. (%)
2 Perbuari IM = …... (%)
3 Maret VM = …….. (%)
Jumlah Triwulan 1
4 April FC = ……. (%)
5 Mei TS = ……..(%)
6 Juni CV = ……. (%)
Jumlah Triwulan 2
7 Juli HGI = …….
8 Agustus ……. (%)
9 September ……. (%)
Jumlah Triwulan 3
10 Oktober
11 November
12 Desember
Jumlah Triwulan 4
TOTAL

Keterangan:
Wajib melampirkan dokumen kontrak penjualan
- 1245 -

Realisasi Penjualan Afiliasi


Jenis Kontrak
No Pembeli/Buyer Tonase Harga Jual Periode Pengiriman
(Spot/Term)
1
2
3
4
5
...

Keterangan:
1. Penjualan ke afiliasi menggunakan minimal harga adalah HPB
2. Penjualan sistem spot tidak perlu mencantumkan kontrak
3. Persetujuan afiliasi hanya diperuntukkan bagi PKP2B Generasi I dan II

Realisasi Dmo Triwulan (n)

NO RENCANA TAHUN n REALISASI TRIWULAN ... Komulatif Triwulan

1 …
2 …
3
4
5
- 1246 -

6


Total

Matrik 14. (Realisasi Inventory Batubara Triwulan N)

Inventori Batubara
Stock Akhir Tahun Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV
Kapasitas
No Deskripsi Sebelumnya
Maksimum Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember
(31 Desember)
1 ROM STOCKPILE
2 CPP STOCKPILE
3 PORT STOCKPILE
4 ON BARGE/TRANSIT
5 TOTAL

Keterangan:
1. Jumlah, Lokasi, dan Kapasitas masing-masing Stockpile
2. Inventori per akhir bulan
3. Menjelaskan lokasi CPP dan Port Stockpile berada dalam satu area atau terpisah
4. Perlu ditambahkan status penggunaan stockpile
5. Bisa ditambahkan lokasi penimbunan sesuai dengan alur batubara pada masing - masing perusahaan
6. Tambahkan narasi jika diperlukan
- 1247 -

Matrik 15. Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan


Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV
Uraian Kegiatan
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi

1 2 3 4 5 6 7 8 9

I Pengelolaan lingkungan

1. Pengelolaan kualitas air

a. Pemberian kapur (kg)

b. Pemberian tawas (kg)

c. Pemberian reagen lainnya (jika ada) (satuan volume)

2. Pengelolaan kualitas udara (berapa kali per triwulan)

a. Penyiraman jalan tambang

b. Penyiraman jalan hauling

3. Pengelolaan kualitas tanah (berapa kali per triwulan)

a. Pemupukan

b. Pemberian kapur pertanian

4. Pengelolaan limbah B3 (berapa kali per triwulan)

a. Pengumpulan limbah

b. Penyimpanan

c. Pengiriman ke pihak ke tiga (pengumpul limbah B3 yang berizin)


- 1248 -

d. Remediasi (jika ada)

e Pemusnahan di insinerator (jika ada)

II. Pemantauan (berapa kali per triwulan)

1. Kualitas air

2. Kualitas udara

3. Kualitas tanah

4. Kestabilan lereng

5. Limbah B3

6. Amblesan (jika ada)

7. Revegetasi (tingkat pertumbuhan)

8. Flora dan fauna, biota perairan

Catatan:
Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 1249 -

Matrik 16. Rencana dan Realisasi Penggunaan Lahan Untuk Kegiatan Pertambangan

Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV

Rencana
Bukaan Lahan
Dalam
Uraian Pembukaan
Dokumen Total Realisasi (ha)
Lahan
Rencana
Reklamasi
Tahun N Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11= (4+6+8+10)
1. Lahan untuk
tambang (ha)
2. Timbunan
overburden/batuan
penutup di luar
tambang (ha)
3. Timbunan tanah
pucuk (ha)
4. Jalan tambang (ha)
5. Kolam
sedimen/kendali
erosi (ha)
6. Fasilitas penunjang
a. Pabrik
pengolahan dan
pemurnian
b. Kolam/timbuna
n sisa hasil
pengolahan
dan/atau
- 1250 -

pemurnian

c. Perumahan
karyawan
d. Jalan non
tambang
e. Gudang handak

f. Kantor

g. Bengkel

h. Pelabuhan

i. Landfill

j. Lainnya

TOTAL

Keterangan:
1. Realisasi pembukaan lahan merupakan luas area yang dibuka per triwulan (bukan kumulatifnya)
2. TOTAL adalah jumlah keseluruhan lahan yang dibuka (angka 1 s.d. 6)
3. Disesuaikan dengan sarana, prasarana, dan fasilitas penunjang yang ada
- 1251 -

Matrik 17. Realisasi Reklamasi

Rencana
Reklamasi
Total
Dalam Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV Realisasi
Uraian Reklamasi Dokumen
Tahun N
Rencana
(ha)
Reklamasi
Tahun N
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi
11=(4+6+8
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
+10)
Pengisian kembali lahan bekas tambang
1
(backfilling) (ha)
2 Pengaturan permukaan lahan (ha)
a. Timbunan tanah/batuan penutup di
bekas tambang (inpit)
b. Timbunan tanah/batuan penutup di
luar tambang (outpit)
c. Timbunan sisa hasil pengolahan
dan/atau pemurnian
d. Bekas kolam sedimen/sarana
pengendali erosi
e. Bekas jalan tambang
f. Bekas jalan non tambang
g. Fasilitas penunjang lainnya
3 Penghijauan (Revegetasi) (ha)
a. Lahan bekas tambang (inpit)
b. Timbunan tanah/batuan penutup di
luar tambang (outpit)
c. Timbunan sisa hasil pengolahan
- 1252 -

dan/atau pemurnian
d. Bekas kolam sedimen/sarana
pengendali erosi
e. Bekas jalan tambang
f. Bekas jalan non tambang
g. Fasilitas penunjang lainnya
Reklamasi bentuk lain (waduk,
4
permukiman,dll) (ha)
a. Lahan bekas tambang
b. Timbunan tanah/batuan penutup
(outpit)
c. Area lainnya (infrastruktur)

Keterangan:
1. Rencana luas reklamasi tidak boleh kurang dari rencana reklamasi lima tahunan
2. Disesuaikan dengan kegiatan reklamasi yang ada
- 1253 -

Matrik 18. (Hasil Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N))


Pemantauan Kualitas Air (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)
Baku Mutu Lingkungan Hasil Uji
No. Parameter Satuan
(BML) Lokasi Sampling 1 Lokasi Sampling 2 Lokasi Sampling …
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 Parameter 1
2 Parameter 2
3 Parameter 3
4 Parameter 4
5 dst.

Pemantauan Kualitas Udara


Baku Mutu Hasil Uji
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Lokasi Sampling 1 Lokasi Sampling 2 Lokasi Sampling ..
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 Parameter 1
2 Parameter 2
3 Parameter 3
4 Parameter 4
5 dst.
- 1254 -

Pemantauan Kebisingan
Baku Mutu Hasil Uji
No. Parameter Satuan
Lingkungan (BML) Lokasi Sampling 1 Lokasi Sampling 2 Lokasi Sampling …
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 Parameter 1
2 Parameter 2
3 Parameter 3
4 Parameter 4
5 dst.

Keterangan:
1. Agar melampirkan peraturan perundangan yang digunakan sebagai acuan baku mutu
2. Pemantauan lingkungan disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 1255 -

Matrik 19. Realisasi Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Rencana dan Realisasi Tahun N (IDR)/(USD)


Uraian Biaya Pengelolaan dan Pemantauan
Lingkungan Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV TOTAL
Rencan Rencan Realisas Rencan Realisas
Rencana Realisasi Realisasi Realisasi Rencana
a a i a i
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1. Biaya Pengelolaan Lingkungan
1) Pembongkaran fasilitas tambang (jika
ada)
2) Penataan lahan
3) Penghijauan, meliputi:
a. Persemaian
b. Penanaman
c. Pemeliharaan (pemupukan,
penyiangan, pengapuran tanah,
penyulaman, dll)
d. Pembelian cover crop
4) Pengelolaan Kualitas Lingkungan
a. Kualitas Air
- Air Laut
- Air Permukaan
- Air Tanah
b. Kualitas Udara
c. Kualitas Tanah
d. Pencegahan dan penanggulangan
air asam tambang
e. Keanekaragaman Hayati
5) Pekerjaan sipil seperti pembuatan
dam/kolam pengendap dan perawatan
- 1256 -

kolam pengendap

6) Pengelolaan Limbah B3
7) Biaya lainnya (Disesuaikan dengan
kegiatan pengelolaan lingkungan yang
ada)
2. Biaya Pemantauan Lingkungan
a. Pengadaan peralatan pantau
b. Pengambilan sampel/contoh
c. Analisis laboratorium
d. Pelaksana pemantauan (upah tenaga
kerja)
e. Biaya lainnya (Flora Fauna, tanah,
plankton dan bentos,sosek)
TOTAL BIAYA PENGELOLAAN DAN
PEMANTAUAN LINGKUNGAN

Keterangan:

1. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing (dollar Amerika Serikat) secara konsisten
2. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya
3. Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 1257 -

Matrik 20. (Rencana dan Realisasi Kegiatan/Program dan Biaya Keselamatan Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun (n))

Rencana Tahun
Realisasi Program dan Biaya (IDR)/(USD) Tahun N
Satua N
n Triwulan Triwulan
(Buah Triwulan I Triwulan II Total
III IV
Program dan Biaya /
Biaya

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/
Keselamatan Pertambangan Kegiat Progra
(IDR)/

Program

Program

Program

Program

Program
an m

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)
(USD)
/Kali/
Orang

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
A.
Pertambangan
1. Keselamatan Kerja Pertambangan
a. Inspeksi
b. Pertemuan
c. Kampanye
Penyediaan Rambu Lalu
d.
Lintas Tambang
Pengadaan APD dan Alat
e.
Keselamatan
f. Manajemen Risiko
g. Pelatihan dan Pendidikan
h. Pelaporan
- 1258 -

Tim dan simulasi tanggap


i.
darurat
Pencegahan dan Penyelidikan
j.
Kecelakaan
k. Safety Patrol
2. Kesehatan Kerja Pertambangan
a. Pemeriksaan kesehatan awal
Pemeriksaan kesehatan
b.
berkala
Pemeriksaan kesehatan
c.
khusus
d. Pemeriksaan kesehatan akhir
Pengelolaan hiegienis dan
e.
sanitasi
f. Pengelolaan ergonomis
Pengelolaan
g. makanan/minuman, dan gizi
pekerja
Diagnosis dan pemeriksaan
h.
penyakit akibat kerja
i. Inspeksi
j. Pendidikan dan Pelatihan
k. Kampanye
l. Pelaporan
Penyediaan Obat-obatan dan
m.
P3K
- 1259 -

3. Lingkungan Kerja Pertambangan


a. Pengendalian debu
b. Pengendalian kebisingan
c. Pengendalian getaran
d. Pengendalian pencahayaan
Pengendalian kualitas udara
e.
kerja
f. Pengendalian radiasi
g. Pengendalian faktor kimia
h. Pengendalian faktor biologi
Pengelolaan kebersihan
i.
lingkungan kerja
Sistem Manajemen Keselamatan
4. Pertambangan Mineral dan
Batubara (SMKP Minerba)
a. Evaluasi SMKP Minerba
b. Audit Internal SMKP Minerba
Audit Eksternal SMKP
c.
Minerba
Keselamatan Operasi
B.
Pertambangan
Pengelolaan (perawatan dan
perbaikan) sarana, prasarana,
1.
instalasi, dan peralatan
pertambangan
- 1260 -

Pengelolaan dan pemantauan


2.
pengamanan instalasi
Pengujian kelayakan pengunaan
3. sarana, prasarana, instalasi, dan
peralatan pertambangan
4. Kompetensi tenaga teknik
5. Kajian teknis pertambangan
C. Pelaksanaan Bulan K3 Nasional
TOTAL

Penjelasan Matrik:
1. Data di atas merupakan data perusahaan pemegang IUP/IUPK termasuk pemegang IUJP dan pemegang Tanda Registrasi
perusahaan jasa pertambangan non inti.
2. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten.
3. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya.
4. Jenis kegiatan atau program disesuaikan dengan kegiatan pertambangan.
- 1261 -

DATA KOMPETENSI TENAGA KERJA *)


TRIWULAN : ............TAHUN : ...................
PT ........................................ Bentuk XII-i

Jenis Kompetensi

Pengawas Operasional Utama


Pengawas Operasional Madya

Rigger dan Operator Pesawat


Petugas Industrial Hygiene
Petugas P3K, Tim Tanggap

Petugas Proteksi Radiasi


Juru Ledak dan Petugas

Dokter, Juru Rawat dan

Geologi dan Eksplorasi


Perencanaan Tambang
Pengawas Operasional
Darurat dan Pemadan

Petugas Bahan Kimia


Angkat dan Angkut
Petugas Ventilasi

Berthing Master
Bahan Peledak

Penambangan
Perusahaan

Juru Langsir

Maintenance
Pengolahan
Juru Derek

Ahli Listrik

Kebakaran
Juru Ukur

Paramedis
Juru Bor

Loading/
Juru Las
Pertambangan (1),

Pertama
No
Kontraktor (2) dan
Sub-Kontraktor (3)

1.

Jumlah
Keterangan:
1. Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari kalender setelah Triwulan ke - IV
2. Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara dan
Perusahaan Jasa Pertambangan adalah perusahaan yang melakukan usaha jasa pertambangan mineral dan batubara.
3. Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan.
4. Sub-Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari kontraktor seperti yang dimaksud dalam poin 3.
1262

MATRIKS
PENGELOLAAN KESEHATAN KERJA PERTAMBANGAN*)

NO PROGRAM KETERANGAN
1 RENCANA PENGELOLAAN KESEHATAN KERJA
a. Pengelolaan Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Pengelolaan Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Pengelolaan Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
e. Pengelolaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Kerja : Penjelasan Detail
2 PELAKSANAAN PROGRAM KESEHATAN KERJA
a. Pelaksanaan Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Pelaksanaan Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Pelaksanaan Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pelaksanaan Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
e. Pelaksanaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Kerja : Penjelasan Detail
3 EVALUASI DAN TINDAK LANJUT KESEHATAN KERJA
a. Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
e. Pelaksanaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Kerja : Penjelasan Detail

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah Triwulan ke- IV yang isinya mencakup kinerja pengelolaan kesehatan
kerja pertambangan selama tahun berjalan.
1263

MATRIKS
PENGELOLAAN LINGKUNGAN KERJA PERTAMBANGAN*)

NO PROGRAM KETERANGAN
1 Pengendalian Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail
2 Pemantauan Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail
3 Evaluasi dan Tindaklanjut Program Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
1264

c. Getaran : Penjelasan Detail


d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah Triwulan ke- IV yang isinya mencakup kinerja pengelolaan lingkungan
kerja pertambangan selama tahun berjalan.
1265

Matrik 21. (Rencana dan Realisasi Penggunaan Bahan Peledak Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (n))

DAFTAR PERSEDIAAN DAN PEMAKAIAN BAHAN PELEDAK*)


TRIWULAN : ............TAHUN : ...................
PT ........................................ Bentuk IV-i
Persediaan
NO Jenis Bahan Peledak Pemakaian Sisa Triwulan Ini Keterangan
Sisa Triwulan Sebelumnya Penerimaan
1 2 3 4 5 6
Bahan Ramuan Peledak (kg)
1 -
-
Jumlah
Bahan peledak Peka Primer (kg)
2 -
-
Jumlah
Bahan Peledak Peka Detonator (kg)
3 -
-
Jumlah
Detonator (biji)
-
4 -
-
Jumlah
Aksesoris Peledakan
5 -
-
-
1266

Jumlah

Penjelasan Matrik:
Jenis Bahan Peledak dan Keterangan disebutkan nama pabrik yang membuat, negara penjual, nomor, ukuran jenis detonator dan
dinamit, ukuran peti-peti dinamit dan keterangan lain yang diperlukan.
Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat tanggal 7 (tujuh) hari kalender setelah berakhirnya tiap triwulan.
1267

Matrik 22. (Rencana dan Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (n))

LAPORAN PERSEDIAAN DAN PEMAKAIAN BAHAN BAKAR CAIR*


TRIWULAN : ............TAHUN : ...................
PT ........................................
No. IZIN TANGKI BBC : …………Tanggal : ………....Jenis BBC :…………Kapasitas …………… L
: …………Tanggal : ………....Jenis BBC :…………Kapasitas …………… L
: …………Tanggal : ………....Jenis BBC :…………Kapasitas …………… L dst.
Bentuk XIV-i
PERSEDIAAN
JUMLAH SISA
SISA TRIWULAN PEMAKAIAN TRIWULAN INI KETERANGA
No. JENIS BAHAN BAKAR PENERIMAAN JUMLAH
LALU N
(Liter) (Liter) (Liter) (Liter) (Liter)
1 2 3 4 5 6 7 8
1 SOLAR (FUEL DIESEL)
2 BENSIN/GASOLINE
3 MINYAK PELUMAS
BAHAN BAKAR NABATI
4
(BIOFUEL)
5 AVTUR
BAHAN BAKAR CAIR
6
LAINNYA
1. …………..
2. .………….
7 JUMLAH
Keterangan:
1. *) Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh hari) kalender setelah berakhirnya tiap triwulan.
2. 1 barrel : 158,9873 Liter
3. 1 gallon : 3,7854 Liter
1268

1 gallon (UK) : 4,5461 Liter

Matrik 2. Realisasi Penggunaan Bahan Berbahaya dan Beracun Triwulan I/II/III/IV Tahun N

LAPORAN PERSEDIAAN DAN PEMAKAIAN BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN*)


TRIWULAN : ............TAHUN : ...................

PERSEDIAAN
JENIS BAHAN SISA JUMLAH SISA
No. BERBAHAYA DAN TRIWULAN PENERIMAAN JUMLAH PEMAKAIAN TRIWULAN INI KETERANGAN
BERACUN LALU
(Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg) (Liter/Kg)
1 2 3 4 5 6 7 8

1.

...
PT ........................................
1269

Matrik 23. Realisasi Penggunaan Usaha Jasa Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan IUP/IUPK Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Perizinan
Penerimaan Penanggung Jawab
Kontrak Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
(Rp) Operasional
Nama IUJP
Investas
No. Perusahaa Kegiatan
Jasa i (Rp)
n Jasa Surat
Bidan Realisas Asing
Masa Pengesahan
Non Inti No. Tgl Tgl g Nilai i Negar Nasiona
Kontra Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nama
Izin Terbit Berakhir Usah (Rp) a l
k Jabata Tangga
a (Rp) Jumlah Nomor
n l

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah

Keterangan Pengisian Kolom Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N:

1. Perusahaan : nama - nama perusahaan jasa yang terdaftar dalam perusahaan pemegang Wilayah IUP/KK/PKP2B;
2. Jasa Non Inti
3. Nomor : Nomor SK;
4. Tanggal Berlaku : Tanggal ditetapkan SK;
5. Tanggal berakhir : Tanggal berakhirnya SK;
1270

6. Bidang Usaha Jasa : Jenis bidang usaha yang tercantum dalam SK;
7. Kegiatan : kegiatan yang dilakukan dalam Wilayah IUP/KK/PKP2B sesuai kontrak;
8. Masa Kontrak : masa kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
9. Nilai Kontrak : nilai kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
10. Realisasi : realisasi nilai kontrak tahun ke-N triwulan ...;
11. Investasi : realisasi pembelian dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi selama tahun
berjalan;
12. Penerimaan Negara : realisasi penerimaan negara selama tahun berjalan;
13. Penerimaan Daerah : realisasi penerimaan daerah selama tahun berjalan;
14. Pembelanjaan Lokal : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
15. Pembelanjaan Nasional : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan
tersebut beroperasi;
16. Pembelanjaan Impor : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
17. Tenaga kerja Lokal : realisasi jumlah tenaga kerja di wilayah provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi pada akhir periode
pelaporan;
18. Tenaga kerja Nasional : realisasi jumlah tenaga kerja yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan
tersebut beroperasi pada akhir periode pelaporan;
19. Tenaga kerja Asing : tenaga kerja yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
20. Jabatan : realisasi jenis jabatan tenaga kerja asing yang digunakan;
21. Jumlah : realisasi jumlah tenaga kerja asing yang digunakan;
Penanggung Jawab Operasional

22. Nama : realisasi nama penanggung jawab operasional yang digunakan;


1271

23. Nomor : Nomor surat pengesahan penanggung jawab operasional; dan


24. Tanggal : Tanggal surat pengesahan penanggung jawab operasional

Matrik 24a. (Rencana dan Realisasi Tenaga Kerja (N-1) dan Rencana Tahun (n))

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN n REALISASI TRIWULAN n

A. PERUSAHAAN PEMEGANG PKP2B/KK/IUP (ORGANIK)

KUALIFIKASI KUALIFIKASI
JUMLAH TENAGA KERJA PERIZINAN TKA JUMLAH TENAGA KERJA PERIZINAN TKA
TENAGA KERJA TENAGA KERJA
NO KLASIFIKASI JABATAN TKI (LATAR DAN TKI (LATAR DAN
JUMLAH
NON JUMLAH TKI TKA JENJANG (RPTKA) NON TKA JENJANG (RPTKA)
LOKAL LOKAL TKI
LOKAL PENDIDIKAN) LOKAL PENDIDIKAN)
1 MANAJEMEN
2 PROFESIONAL
3 TEKNISI
4 ADMINISTRASI
5 TERAMPIL
6 TIDAK TERAMPIL
TOTAL

Matrik 24b. (Rencana dan Realisasi Pelatihan Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (n))

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN (n-1)


Jumlah
NO NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta
1
2

dst
Total
1272

PERUSAHAAN REALISASI TAHUN (n-1)


Jumlah
NO NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta
1
2

dst
Total

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN (n)


Jumlah
NO NAMA PELATIHAN Biaya Pelatihan
Peserta
1
2

dst
Total
1273

Matrik 25. (Rencana dan Realisasi Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat Tahun (N-1) dan Rencana Tahun (n)

Realisasi Pembiayaan
Program Utama PPM Rincian Kegiatan PPM Lokasi Waktu Pelaksanaan PPM Rencana Pembiayaan Ukuran Keberhasilan Kendala Yang Penyelesaian
No (Rp/$)
Tahunan Tahunan Kegiatan Tahunan Tahunan dihadapi Masalah
Tw I Tw II Tw III Tw IV Tw I Tw II Tw III Tw IV
1 Pendidikan
a) Beasiswa
b) Pendidikan, Pelatihan
Keterampilan, dan Keahlian
Dasar
c) Bantuan Tenaga Pendidik

d) Bantuan Sarana dan/atau


Prasarana Pendidikan

e) Pelatihan dan
Kemandirian Masyarakat
2 Kesehatan
a) Kesehatan Masyarakat
Sekitar Tambang
b) Tenaga Kesehatan
c) Sarana dan/atau
Prasarana Kesehatan
3 Tingkat Pendapatan Riil atau
Pekerjaan
a) Kegiatan ekonomi
menurut profesi yang dimiliki,
seperti :
- Perdagangan
- Perkebunan
- Pertanian
- Peternakan
- Perikanan
- Kewirausahaan
b) Pengutamaan
penggunaan tenaga kerja
Masyarakat Sekitar
Tambang sesuai dengan
Kompetensi
4 Kemandirian Ekonomi
a) Peningkatan kapasitas
dan akses Masyarakat
Setempat dalam usaha kecil
dan menengah
b) Pengembangan usaha
kecil dan menengah
Masyarakat Sekitar
Tambang
c) Pemberian kesempatan
kepada Masyarakat Sekitar
Tambang untuk ikut
berpartisipasi dalam
d) Bantuan Sarana dan/atau
Prasarana Pendidikan

e) Pelatihan dan
Kemandirian Masyarakat
2 Kesehatan 1274
a) Kesehatan Masyarakat
Sekitar Tambang
b) Tenaga Kesehatan
c) Sarana dan/atau
Prasarana Kesehatan
3 Tingkat Pendapatan Riil atau
Pekerjaan
a) Kegiatan ekonomi
menurut profesi yang dimiliki,
seperti :
- Perdagangan
- Perkebunan
- Pertanian
- Peternakan
- Perikanan
- Kewirausahaan
b) Pengutamaan
penggunaan tenaga kerja
Masyarakat Sekitar
Tambang sesuai dengan
Kompetensi
4 Kemandirian Ekonomi
a) Peningkatan kapasitas
dan akses Masyarakat
Setempat dalam usaha kecil
dan menengah
b) Pengembangan usaha
kecil dan menengah
Masyarakat Sekitar
Tambang
c) Pemberian kesempatan
kepada Masyarakat Sekitar
Tambang untuk ikut
berpartisipasi dalam
pengembangan usaha kecil
dan menengah sesuai
dengan profesinya
5 Sosial dan Budaya
a) Bantuan pembangunan
sarana dan/atau prasarana
ibadah dan hubungan
dibidang keagamaan
b) Bantuan bencana alam
c) Partisipasi dalam
pelestarian budaya dan
kearifan lokal setempat
6 Pemberian kesempatan
kepada masyarakat
setempat untuk ikut
berpartisipasi dalam
pengelolaan lingkungan
kehidupan Masyarakat
Sekitar Tambang yang
berkelanjutan
7 Pembentukan kelembagaan
komunitas masyarakat
dalam menunjang
kemandirian PPM
8 Pembangunan infrastruktur
yang menunjang PPM
Total
1275

Keterangan:
1. Diberikan keterangan kendala dalam realisasi program
2. Untuk kolom Lokasi disusun dengan tempat pelaksanaan program
1276

Matrik 26. (Realisasi Pemanfaatan Produk Dalam Negeri Triwulan (n))


Rencana Tahun Realisasi Triwulan I Realisasi Triwulan II Realisasi Triwulan III Realisasi Triwulan IV
Nominal Nominal Nominal Nominal Nominal
NO Nama Barang Nama Produsen / Nama Produsen / Nama Produsen / Nama Produsen / Nama Produsen /
Supplier Local Content Local Expenditure Total Supplier Local Content Local Expenditure Total Supplier Local Content Local Expenditure Total Supplier Local Content Local Expenditure Total Supplier Local Content Local Expenditure Total

TOTAL

Matrik 27. Realisasi Masterlist Triwulan (n))


Rencana Tahun (n) Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV Total
KATEGORI
Domestik Impor Domestik Impor Domestik Impor Domestik Impor Domestik Impor Domestik Impor
Jumlah* (unit) Total Biaya (Rp/USD) Persentase Kandungan Lokal Jumlah* (unit) Total Biaya (Rp/USD) Jumlah* (unit) Total Biaya (Rp/USD) Persentase Kandungan Lokal Jumlah* (unit) Total Biaya (Rp/USD) Jumlah* (unit) Total Biaya (Rp/USD) Persentase Kandungan Lokal Jumlah* (unit) Total Biaya (Rp/USD)Jumlah* (unit) Total Biaya (Rp/USD) Persentase Kandungan Lokal Jumlah* (unit) Total Biaya (Rp/USD) Jumlah* (unit) Total Biaya (Rp/USD) Persentase Kandungan Lokal Jumlah* (unit) Total Biaya (Rp/USD) Jumlah* (unit) Total Biaya (Rp/USD) Persentase Kandungan Lokal Jumlah* (unit) Total Biaya (Rp/USD)
A Heavy Equipment
B Land Transport Equipment
C Water Transport Equipment
D Air Transport Equipment
E Communication
F Land Survey & Recoinassance
G Drilling Equipment
H Sampling & Lab
I Repair & Maintenance
J Building Materials
K Utilities, Furniture & Appliances
L Consumables: Fuel
M Consumables: Food
N Miscellaneous
O Medical: Healthy & Safety
P Recreation Facility
Q Power Station
R Processing Plant
S School & Training
T Environmental
U Jasa
TOTAL
1277

Matrik 28. (Realisasi Keuangan Triwulan (n))

ASUMSI KEUANGAN BATUBARA (Rp/US$)

REALISASI TAHUN 20XX %


KETERANGAN RENCANA 20XX
TW I TW II TW III TW IV Total REALISA
Total Penjualan Eksport
Total Penjualan Domestik
Harga Jual Eksport
Harga Jual Domestik
Total Produksi Batubara
Total Produksi OB
SR Standar
SR Actual
Biaya Pengupasan Tanah/Bcm
Biaya Pengerukan Coal/Ton
Harga Beli BBM
Nilai Kurs
Jarak Buang OB
…………
…………
…………
- 1278 -

Matrik 29a. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN NERACA KEUANGAN BATUBARA (Rp/US$)

REALISASI 20XX
NO URAIAN RENCANA 20XX
T riwulan I T riwulan II T riwulan III T riwulan IV
NERACA
AKTIVA LANCAR
Kas dan Bank
Piutang Usaha
Pajak dibayar dimuka
Piutang lain-lain dan biaya dibayar dimuka
Persediaan
Jumlah Aktiva Lancar
AKTIVA LAIN-LAIN - - - - -
Aktiva T etap
Aktiva pajak tangguhan
Biaya ditangguhkan
Uang jaminan
Amortisasi
Depresiasi
Jumlah aktiva Lain-lain - - - - -
JUMLAH AKTIVA
HUTANG DAN MODAL
Kewajiban Jangka Pendek
Hutang Bank
Hutang lain-lain
Hutang pajak - - - - -
Biaya yang masih harus dibayar
Pendapatan ditangguhkan
Pendapatan diterima dimuka
Jumlah Kewajiban Jangka Pendek
Kewajiban Jangka Panjang
Hutang Bank
Estimasi kewajiban manfaat
Hutang Leasing
Hutang afiliasi - - - - -
Penyisihan uang jasa dan ganti rugi karyawan
Jumlah Kewajiban Jangka Panjang
Jumlah Kewajiban
Modal Saham - - - - -
Modal Yang Disetor
Cadangan jaminan reklamasi
Cadangan umum
Laba ditahan - - - - -
Laba (rugi) tahun lalu - - - - -
Laba (rugi) tahun berjalan
Ekuitas
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS
- 1279 -

Matrik 29b. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN LABA RUGI BATUBARA (Rp/US$)


REALISASI 20XX

NO URAIAN Satuan RENCANA 20XX


Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV JUMLAH

1 2 3 4 5 6

T anah Penutup* BCM


SR*
Produksi* T on
Penjualan tonase T on
Harga Jual/T on US$
A Penjualan
B Royalti / DHPB
C Harga Pokok Penjualan
D Laba kotor
E Beban Operasi:
F Eksplorasi
G Beban Penjualan
H Beban Umum
I Biaya T ransportasi
J Jumlah Beban Operasi
K Laba Usaha
L Pendapatan/(beban) lain-lain:
M Beban bunga
N Laba Selisih Kurs
O Pendapatan bunga
P Biaya lain-lain
Q Beban bunga
R Rugi selisih kurs, bersih
S Pendapatan bunga
T Jumlah pendapatan/(beban) lain-lain
U Laba sebelum Pajak
V Biaya Pajak Penghasilan
W Laba Bersih
1280

Matrik 29c. (Lanjutan Keuangan)

HARGA POKOK PENJUALAN BATUBARA (Rp/US$)


20XX 20XX
NO URAIAN
RENCANA TW I TW II TW III TW IV Total
1 Contraktor Cost :
a. Over Burden
Subcontraktor A
Subcontraktor B
Subcontraktor C
b. Coal Getting
c. Hauling
Subcontraktor A
Subcontraktor B
Subcontraktor C
d. …….
e. …….
2 Consumable Material
3 Maintenance and Spere Parts
4 General Expenses
5 Consultant
Sub Total
6 Gevernment entitlement
7 Coal Procesing and other production cost
8 Depreciation and amortization
Sub Total
Total production Cost
9 Beginning Inventories
10 Ending Inventories
TOTAL HPP
1281

Matrik 29d. (Lanjutan Keuangan)


LAPORAN ARUS KAS BATUBARA (Rp/US$)
REALISASI 20XX
RENCANA
URAI AN
20XX T RIWULAN I T RIWULAN II T RIWULAN III T RIWULAN IV

Kas dari Kegiatan Operasi


Laba (Rugi) Bersih tahun berjalan
Penyesuaian dari Laba Bersih untuk menentukan Kas yg Diperoleh dr Operasi:
- Penyusutan
- Amortisasi
- Pembebanan untuk program pensiun yang melebihi pembayaran
- Lain-lain
Pengurangan penambahan Modal Kerja non kas yg berhubungan dng Operasi:
- Pengurangan (Penambahan) Piutang Usaha
- Pengurangan (Penambahan) Piutang lain-lain
- Pengurangan (Penambahan) Persediaan
- Pengurangan (Penambahan)Biaya dibayar di muka
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Usaha
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pajak
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Lain-lain
- Penambahan (Pengurangan) Biaya yg masih harus dibayar
- Penambahan (Pengurangan) Pendapatan diterima dimuka
- Pengurangan (Penambahan) Kewajiban lancar lainnnya
Kas dari kegiatan Operasi
KEGI ATAN I NVESTASI
- Pengurangan (Penambahan) Aktiva Tetap
- Pengurangan (Penambahan) Aktiva lain-lain
Kas Dipakai untuk Kegiatan I nvestasi
KEGI ATAN PEMBI AYAAN
- Pengurangan (Penambahan) Deposito
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pemegang Saham
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Afiliasi
- Penambahan (Pengurangan) Hutang lain-lainn
- Koreksi ke Laba ditahan
- Tambahan Modal Disetor
Kas Dipakai untuk Kegiatan Pembiayaan
KAS DAN EKI VALEN KAS
Kenaikan (Penurunan) tahun Berjalan
Saldo Pada Awal Tahun
Saldo Pada Akhir Tahun

Keterangan:
pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahan
1282

Matrik 29e. (Lanjutan Keuangan)


SUMBER DAN PENGGUNAAN BATUBARA (Rp/US$)
REALISASI TAHUN 20XX
KETERANGAN RENCANA 20XX TOTAL
Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV

A SUMBER DANA
1 Laba rugi tahun berjalan
Penyusutan dan biaya
Sub total
2 Pengeluaran untuk kapital
3 Pengeluaran untuk biaya operasi
4 Piutang dan Hutang
1 Kenaikan pada hutang dan accrual
2 Penurunan pada Piutang
3 Peneurunan pada persediaan
4 Penurunan pada jaminan
5 Peningkatan pada jaminan untuk rehabilitasi
6 Kenaikan pada cadangan
JUMLAH SUMBER DANA
2 PENGGUNAAN DANA
1 Konstruksi sedang berjalan
2 Pengeluaran untuk kapital
3 Pengeluaran untuk Biaya Operai
4 Pengeluaran untuk, proyek
5 Deviden
6 Piutang dan Hutang
1 Kenaikan pada hutang dan accrual
2 Peningkatan pada Piutang
3 Peningkatan pada persediaan
4 Peningkatan pada jaminan
5 Penurunan pada suply persediaan
6 Hutang Bunga
7 Penurunan pada hutang jangka panjang
JUMLAH PENGGUNAAN DANA
Keterangan :
pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahaan
1283

Matrik 29f. Laporan Rencana & Realisasi Investasi Tahun (n)


(Rp/US$)
REALISASI INVESTASI TIAP BULAN TAHUN (n) KENDALA HAMBATAN
DALAM DALAM
RENCANA
KEGIATAN KEGIATAN
NO URAIAN INVESTASI
JAN FEB MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUST SEPT OKT NOV DES INVESTASI INVESTASI
TAHUN (n)
(Faktor (Faktor
Internal) Eksternal)
Kegiatan Investasi 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 = 3/1 15 = 4/1
1 Bangunan 1. 1.
2 Prasarana 2. 2.
3 Mesin 3. 3.
4 Peralatan 4. 4.
5 Kapal 5. 5.
Kendaraan
6
& Angkutan 6. 6.
Alat-alat &
7
Perabotan 7. 7.
8 Eksplorasi 8. 8.
Aktiva tidak
9
berwujud 9. 9.

Keterangan:
1. Bangunan: Seluruh investasi yang dilakukan untuk semua bangunan fisik
2. Prasarana: Kegiatan investasi untuk pembangunan jalan, pelabuhan, dan semua infrastruktur pendukung
3. Mesin: Kegiatan investasi untuk permesinan di pabrik, plant, conveyor, dsb
4. Peralatan: Kegiatan investasi untuk semua alat berat yang bergerak, truk, dsb
5. Kapal: Kegiatan investasi pada transportasi air
6. Kendaraan & Angkutan: Kegiatan investasi pada transportasi di darat, LV, dsb
7. Alat-alat & Perabotan: Investasi untuk office equipment, furnitur, dsb
8. Eksplorasi: Seluruh investasi untuk kegiatan eksplorasi
9. Aktiva tidak berwujud: Investasi untuk biaya perizinan, IPPKH, Biaya pembebasan lahan, dan semua pengeluaran perizinan yang
berdampak langsung pada kegiatan produksi, dsb
10. Investasi Usaha Jasa: Seluruh investasi yang dilakukan oleh perusahaan jasa pertambangan (inti/non inti) yang berkegiatan di KK,
PKP2B, dan IUP
- 1284 -

Matrik 29g. (Lanjutan Keuangan)

PENERIMAAN NEGARA BATUBARA (Rp/US$)


RENCANA REALISASI TAHUN 20XX
NO URAIAN
20XX Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV Total
PENERIMAAN NEGARA 1 2 3
a PAJAK
PPH Pasal 21
PPH Pasal 22
PPH Pasal 23/26
PPH Pasal 25
PPH Pasal 29
PPN Masukan
PPN Keluaran
Pajak-pajak daerah
Lumpsum Payment
Jumlah Pajak
b NON PAJAK
Dead Rent
Royalti/DHPB
BBN, SPW3D
Advance Payment
BBN
Jumlah Non Pajak
JUMLAH PENERIMAAN NEGARA
- 1285 -

Matrik 29h. Sumber Pembiayaan

RENCANA REALISASI
KETERANGAN
JUMLAH TRIWULAN I TRIWULAN II TRIWULAN III TRIWULAN IV TOTAL

SUMBER PEMBIAYAAN
1 Modal Sendiri
2 Pinjaman
Dalam Negeri
Luar Negeri
- 1286 -

VIIIK. FORMAT LAPORAN TRIWULAN STATISTIK KECELAKAAN TAMBANG DAN KEJADIAN BERBAHAYA
IUP ATAU IUPK OPERASI PRODUKSI

DAFTAR KECELAKAAN TAMBANG *)


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ... Bentuk V-i
Nomor Tanggal **) Tanggal Biaya Kecelakaan Tambang ***)
Nama yang Hari
Urut dari Kecelakaan Surat Mulai Tanggal Biaya Keterangan
Mendapat Kerja Biaya
Kecelakaan Tambang Pemberitahuan Bekerja Meninggal Tidak Total (Rp) ****)
Kecelakaan Hilang Langsung
Tambang Kembali Langsung
1.
2.
...

tempat..., tanggal...

Kepala Teknik Tambang/


Penanggung Jawab Keteknikan dan Lingkungan,

(…)
- 1287 -

Keterangan :
*) Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh) hari kalender setelah berakhirnya tiap triwulan
**) Tanggal mulai bekerja kembali seperti semula setelah mengalami kecelakaan dan dibuktikan dengan Surat Keterangan Dokter
***) Jika pembiayaan kecelakaan masih berlangsung ke triwulan berikutnya, harus dilaporkan biaya sampai triwulan terakhir
(Data Sementara). Untuk biaya kecelakaan ini akan dijabarkan di Form IX-i
****) Apabila dirawat di Rumah Sakit, diberitahukan tanggal keluarnya. Diberitahukan apabila sudah tidak dipekerjakan lagi
untuk pekerjaan tambang.
- 1288 -

DAFTAR JUMLAH TENAGA KERJA *)


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ...
Bentuk VI-i
Perusahaan Pertambangan **) Kontraktor ***)/Sub-Kontraktor ****) Total
Operas Penga Operasi Penga Operasi Administra Penga
Bulan Administrasi Administrasi Jumla
ional was Jumlah onal was onal si was Jumlah
******) ******) h
*****) *******) *****) *******) *****) ******) *******)
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Jumlah
- 1289 -

tempat..., tanggal...

Kepala Teknik Tambang/


Penanggung Jawab Keteknikan dan Lingkungan,

(…)

Keterangan :
*) Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh) hari kalender setelah berakhirnya tiap triwulan
**) Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara.
***) Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan
****) Subkontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari kontraktor
*****) Operasional adalah tenaga kerja pelaksana seperti operator, mekanik, elektrik dan lain-lain.
******) Administrasi adalah tenaga kerja bagian administrasi (staf dan non staf)
*******) Pengawas adalah pengawas Operasional & Teknis termasuk Leading Hand dan Kepala Kelompok
- 1290 -

DAFTAR JUMLAH JAM KERJA *)


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ...
tempat..., tanggal... Bentuk VII-i
Perusahaan Pertambangan **) Kontraktor ***)/Sub-Kontraktor ****) Total
Operas Penga Operasi Penga Operasi Administra Penga
Bulan Administrasi Administrasi Jumla
ional was Jumlah onal was onal si was Jumlah
******) ******) h
*****) *******) *****) *******) *****) ******) *******)
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Jumlah
- 1291 -

tempat..., tanggal...

Kepala Teknik Tambang/


Penanggung Jawab Keteknikan dan Lingkungan,

(…)

Keterangan :
*) : Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh) hari kalender setelah berakhirnya tiap triwulan
**) : Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara.
***) : Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan
****) : Subkontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari kontraktor
*****) : Operasional adalah tenaga kerja pelaksana seperti operator, mekanik, elektrik dan lain-lain.
******) : Administrasi adalah tenaga kerja bagian administrasi (staf dan non staf)
*******) : Pengawas adalah pengawas Operasional & Teknis termasuk Leading Hand dan Kepala Kelompok
- 1292 -

DAFTAR FREQUENCY RATE (FR) DAN SEVERITY RATE (SR) KECELAKAAN TAMBANG *)
TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ...

Bentuk VIII-i
Kecelakaan Tambang
Kontraktor ***)/
Perusahaan
Sub-Kontraktor Total Keseluruhan Jumlah Hari
Pertambangan **) Jumlah Jam FR SR
Bulan ****) Kerja Hilang
Kerja Kumulatif ******) *******)
*****)
Jumlah

Jumlah

Jumlah
Ringan

Ringan

Ringan
Berat

Berat

Berat
Mati

Mati

Mati
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
- 1293 -

November
Desember
Jumlah

tempat..., tanggal...

Kepala Teknik Tambang/


Penanggung Jawab Keteknikan dan Lingkungan,

(…)

Keterangan :
*) : Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh) hari kalender setelah berakhirnya triwulan
**) : Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara
***) : Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan
****) : Subkontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari kontraktor
*****) : Jika Hari Kerja Hilang masih berlangsung ke triwulan berikutnya, harus dilaporkan sampai triwulan terakhir (Data
Sementara)
******) : FR adalah frequency rate per 1.000 000 jam kerja
*******) : SR adalah severity rate per 1.000 000 jam kerja

FR = Jumlah korban kecelakaan x 1.000.0000 SR = Jumlah hari kerja hilang x 1.000.0000


Jumlah jam kerja kumulatif Jumlah jam kerja kumulatif
- 1294 -

PERHITUNGAN BIAYA KECELAKAAN TAMBANG *)


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ...
Bentuk IX-i
Sifat Kecelakaan Biaya Kecelakaan Tambang

Tanggal Kecelakaan
No. Kecelakaan **)

Biaya Langsung (Rp) Biaya Tidak Langsung (Rp)

Ringan
Nama Jumlah

Kompensasi (1c)
Berat

Mati

Perawatan (1a)

Shutdown (2a)
Peralatan (1b)

Peralatan (2b)
Lain-lain (1e)

Lain-lain (2c)
Pengobatan/

Pemeriksaan

Penggantian
Personil/
( Rp )

Jumlah

Jumlah
(1d)
1.
2.
3.
4.
Jumlah

tempat..., tanggal...

Kepala Teknik Tambang/


Penanggung Jawab Keteknikan dan Lingkungan,

(…)
- 1295 -

Keterangan :
*) : Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh) hari kalender setelah berakhirnya tiap triwulan;
**) : Nomor Kecelakaan Tambang sesuai dengan catatan dalam bentuk II-i (Buku Daftar Kecelakaan) dan III-i (Form
Pelaporan Kecelakaan ) yang di isi untuk tiap Korban.
***) : Biaya Langsung yang terdiri atas:
a. Biaya pemberian pertolongan pertama pada kecelakaan, pengobatan, perawatan, biaya rumah sakit dan biaya angkutan;
b. Biaya perbaikan dan pergantian atas kerusakan bahan, material, mesin dan peralatan;
c. Upah selama tidak mampu bekerja dan biaya kompensasi cacat;
d. Biaya pemeriksaan kecelakaan baik oleh pihak internal maupun eksternal; dan
e. Biaya lain yang termasuk dalam biaya langsung.
****) : Biaya Tidak langsung yang terdiri atas:
a. Biaya berhentinya aktivitas;
b. Biaya yang harus diperhitungkan untuk mengganti orang yang mengalami kecelakaan dengan orang lain dan menyewa
peralatan pengganti; dan
c. Biaya lain yang termasuk dalam biaya tidak langsung.
*****) : Jumlah biaya langsung dan biaya tidak langsung diisikan pada Form V-i.
- 1296 -

REKAPITULASI KEJADIAN BERBAHAYA *)


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ...
Bentuk XI-i
Jumlah Kejadian Kerugian
Berbahaya Biaya Langsung (Rp) ******) Biaya Tidak Langsung (Rp) *******)

Kontraktor ****)/

Kontraktor*****)
Pertambangan

Pengobatan/

Pemeriksaan

Penggantian
Perusahaan

Bulan

Perawatan

Shutdown
Peralatan

Peralatan
Personil/
Lain-lain

Lain-lain
Jumlah

Jumlah
Jumlah (Rp)

Total
Sub-
***)

Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
- 1297 -

Desember
JUMLAH

tempat..., tanggal...

Kepala Teknik Tambang/


Penanggung Jawab Keteknikan dan Lingkungan,

(…)

Keterangan:
*) : Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh) hari kalender setelah berakhirnya triwulan;
**) : Sesuai dengan Kepmen ESDM
***) : Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara.
****) : Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan.
*****) : Subkontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari kontraktor
******) : Biaya Langsung yang terdiri atas:
a. Biaya pemberian pertolongan pertama;
b. Biaya perbaikan dan pergantian atas kerusakan bahan, material, mesin dan peralatan;
c. Biaya pemeriksaan kejadian baik oleh pihak internal maupun eksternal; dan
- 1298 -

d. Biaya lain yang termasuk dalam biaya langsung.

******) : Biaya Tidak langsung yang terdiri atas:


a. Biaya berhentinya aktivitas;
b. Biaya yang harus diperhitungkan untuk menyewa peralatan pengganti; dan
c. Biaya lain yang termasuk dalam biaya tidak langsung.
- 1299 -

VIIIL. FORMAT LAPORAN TRIWULAN STATISTIK PENYAKIT TENAGA KERJA IUP OPERASI PRODUKSI
DAN IUPK OPERASI PRODUKSI

DAFTAR PENYAKIT TENAGA KERJA *)


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ...
Bentuk XIII-i
Jumlah
Tenaga Kerja yang Terkena
Rawat Lama Biaya
Nama Lokasi Keterangan
No Perusahaan Kontraktor **)/ Pengobatan Pengobatan
Penyakit Kerja *****)
Pertambangan Sub-Kontraktor Jumlah Jalan Inap (hari) ****)
*) ***)

1.

2.

tempat..., tanggal...

Kepala Teknik Tambang/


Penanggung Jawab Keteknikan dan Lingkungan,

(…)
- 1300 -

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh) hari kalender setelah berakhirnya tiap triwulan
**) Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara.
***) Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan
****) Biaya Pengobatan adalah Biaya langsung meliputi biaya pengobatan, perawatan, biaya rumah sakit, biaya angkutan dan
biaya lain yang termasuk biaya langsung dan biaya tidak langsung meliputi biaya berhentinya aktifitas akibat tidak
bekerjanya seseorang dan biaya lain yang termasuk dalam biaya tidak langsung.
- 1301 -

VIIIM. FORMAT LAPORAN TRIWULAN KONSERVASI IUP DAN IUPK OP

FORMAT LAPORAN KONSERVASI MINERAL DAN BATUBARA *)

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Identitas Perusahaan
Nama perusahaan, Nomor dan tanggal persetujuan KK, PKP2B atau IUP,
No KW/DU, Persetujuan FS, Persetujuan AMDAL, Persetujuan RKAB,
Jenis Komoditi, Kapasitas Produksi Maksimum, Kapasitas Produksi Per
Tahun, Tahapan Kegiatan, KTT, Alamat Perusahaan, Contact Person, No.
Telfon Perusahaan.
1.2 Maksud dan Tujuan
Uraian mengenai maksud dan tujuan dikaitkan dengan peraturan
perundang-undangan.

BAB II KONSERVASI MINERAL DAN BATUBARA


2.1 Recovery Penambangan, Recovery Pengolahan dan/atau Pemurnian
Uraian rinci mengenai recovery penambangan, recovery pengolahan
dan/atau pemurnian yang dilakukan pada tahun berjalan.

Recovery Recovery Pengolahan


No Bulan Penambangan (%) dan/atau Pemurnian
Truck Factor Survey (%)
Komoditas Utama
1 Triwulan I
2 Triwulan II
3 Triwulan III
4 Triwulan IV
- 1302 -

2.2 Pengelolaan Mineral Ikutan


Uraian rinci mengenai upaya pengelolaan dan pendataan mineral ikutan
tertambang (produk samping) yang terkandung dalam komoditas utama.

Kuantitas Kadar
No Bulan (tonase) (gr/ton atau %) Lokasi
A B C A B C
Komoditas Utama
1 Triwulan I
2 Triwulan II
3 Triwulan III
4 Triwulan IV
TOTAL

Catatan:
 Jika tidak dilakukan pemisahan mineral ikutan, maka kolom
kuantitas dijadikan satu
 A, B, C adalah jenis mineral

2.3 Pengelolaan Mineral Kadar Rendah dan Batubara Kualitas Rendah


Uraian rinci mengenai upaya pengelolaan dan pendataan mineral kadar
rendah dan batubara kualitas rendah.
a. Komoditas Mineral

Kadar*
Kuantitas (gr/ton Lokasi
No Bulan
(tonase) atau %)
A B C
Stock Awal Tahun
1 Triwulan I
2 Triwulan II
3 Triwulan III
4 Triwulan IV
TOTAL
- 1303 -

Catatan:
Mineral kadar rendah adalah mineral yang memiliki kandungan unsur
atau senyawa yang telah diketahui dimensi dan kadar dengan
keyakinan geologi tertentu, namun kadar tersebut masih di bawah nilai
keekonomian
 A, B, C adalah jenis mineral

b. Komoditas Batubara

Kuantitas Kualitas*
No Bulan Lokasi
(tonase) (CV, Ash, Sulfur, TM)
Stock Awal Tahun
1 Triwulan I
2 Triwulan II
3 Triwulan III
4 Triwulan IV
TOTAL

Catatan:
Batubara kualitas rendah adalah batubara dengan kualitas tertentu yang
berada di bawah nilai keekonomian

2.4 Pengelolaan Cadangan Marginal


Uraian rinci mengenai pendataan dan pengelolaan cadangan marginal.

Cadangan marginal adalah bagian dari cadangan mineral dan batubara


yang berada pada batas keekonomian pada saat penyusunan studi
kelayakantetapi masih harus mempertimbangkan perubahan faktor
teknis dan ekonomi untuk dilakukan perencanaan penambangan
sehingga status cadangan dapat kembali menjadi sumberdaya.

a. Komoditas Mineral

Kadar
Kuantitas
No Bulan (gr/ton atau %) Lokasi
(tonase)
A B C
1 Triwulan I
2 Triwulan II
- 1304 -

3 Triwulan III
4 Triwulan IV
TOTAL

 A, B, C adalah jenis mineral


 Mencantumkan Break Even Cut off Grade (bila ada)

b. Komoditas Batubara

Kuantitas Kualitas
No Bulan Lokasi
(tonase) (CV, Ash, Sulfur, TM)
1 Triwulan I
2 Triwulan II
3 Triwulan III
4 Triwulan IV
TOTAL
 Mencantumkan Break Even Stripping Ratio (bila ada)

2.5 Pengelolaan Sisa Hasil Pengolahan dan/atau Pemurnian


Uraian rinci mengenai pendataan dan pengelolaan sisa hasil pengolahan
dan/atau pemurnian.

a. Komoditas Mineral

Kadar
Kuantitas
No Bulan (gr/ton atau %) Lokasi
(tonase)
A B C
Stock Awal Tahun
1 Triwulan I
2 Triwulan II
3 Triwulan III
4 Triwulan IV
TOTAL
 A, B, C adalah jenis mineral
- 1305 -

b. Komoditas Batubara
Kuantitas Kualitas
No Bulan Lokasi
(tonase) (CV, Ash, Sulfur, TM)
Stock Awal Tahun
1 Triwulan I
2 Triwulan II
3 Triwulan III
4 Triwulan IV
TOTAL
Catatan:
Sisa hasil pengolahan batubara termasuk fine coal dan reject coal.

2.6 Pendataan Cadangan Mineral dan Batubara yang Tidak Tertambang


Uraian rinci mengenai pendataan cadangan mineral dan batubara yang
tidak tertambang dilengkapi dengan peta konservasi mineral dan
batubara.

Kualitas
Kuantitas Kedalaman (CV, Ash, Sulfur, TM)
No Bulan Lokasi
(tonase) (m) atau Kadar
(gr/ton atau %)
1 Triwulan I
2 Triwulan II
3 Triwulan III
4 Triwulan IV
TOTAL

BAB III KENDALA PENGELOLAAN DAN UPAYA PEMANFAATAN


Uraian rinci kendala pengelolaan dan upaya pemanfaatan yang dilakukan
perusahaan dalam penerapan konservasi mineral dan batubara.
3.1. Kendala Pengelolaan
3.1.1. Kendala Pengendalian Dilusi dan Kehilangan Dalam Rangka
Optimalisasi Recovery Penambangan, Recovery Pengolahan
dan/atau Pemurnian
3.1.2. Kendala Pengelolaan Mineral Ikutan
3.1.3. Kendala Pengelolaan Mineral Kadar Rendah dan Batubara
Kualitas Rendah
- 1306 -

3.1.4. Kendala Pengelolaan Pemanfaatan Cadangan Marginal


Tertambang
3.1.5. Kendala Pengelolaan Sisa Hasil Pengolahan dan/atau
Pemurnian
3.1.6. Kendala Pengelolaan Sumberdaya dan/atau Cadangan Tidak
Tertambang

3.2. Upaya Pemanfaatan


3.2.1. Pemanfaatan Mineral Ikutan
Uraian mengenai:
a) Upaya pemanfaatan mineral ikutan yang tertambang, dan
b) Upaya pemanfaatan mineral ikutan dari sisa hasil
pengolahan dan pemurnian.
3.2.2. Pemanfaatan Mineral Kadar Rendah dan Batubara Kualitas
Rendah
Uraian mengenai upaya pemanfaatan mineral kadar rendah dan
batubara kualitas rendah yang tertambang, salah satu
contohnya adalah upaya pencampuran/blending, disimpan
pada area khusus atau dimanfaatkan untuk kegiatan tertentu.
3.2.3. Pemanfaatan Cadangan Marginal
Uraian mengenai upaya pemanfaatan mineral atau batubara
yang termasuk dalam cadangan marginal.
3.2.4. Pemanfaatan Sisa Hasil Pengolahan dan/atau Pemurnian
Uraian mengenai upaya pemanfaatan sisa hasil pengolahan dan
pemurnian mineral menjadi bentuk lain.

BAB IV KESIMPULAN
- 1307 -

Keterangan:
*) Dilaporkan Secara Berkala Setiap Triwulan

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

IGNASIUS JONAN
- 1308 -

LAMPIRAN IX KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 1806 K/30/MEM/2018
TANGGAL : 30 April 2018

FORMAT LAPORAN BERKALA IUP OPERASI PRODUKSI KHUSUS UNTUK


PENGOLAHAN DAN/ATAU PEMURNIAN

IXA. FORMAT LAPORAN BULANAN PRODUKSI DAN PENJUALAN IUP


OPERASI PRODUKSI KHUSUS UNTUK PENGOLAHAN DAN/ATAU
PEMURNIAN MINERAL LOGAM

Bulan … Tahun …

No. Uraian Satuan *) Januari Pebruari Total

1. STOK AWAL BULAN

a. Bijih/ore/raw

Kadar

b. Produk Pengolahan

Kadar

c. Produk Pemurnian

Kadar

d. Produk Samping /
Sisa Hasil Pengolahan

Kadar

Gold In Circuit Inventory**)

a. Gold Recovered

b. Silver Recovered

Finish Good Inventory


(Gold Room & Logam
Mulia) **)
- 1309 -

No. Uraian Satuan *) Januari Pebruari Total

Dore Bullion:

a. Au value (%)

b. Ag value (%)

2. PENGOLAHAN

a. Bijih/ore/raw yang
diolah

Kadar

b. Produk pengolahan

Kadar

c. Recovery

a. Produk Samping /Sisa


Hasil Pengolahan

Jenis

Volume

Kadar

3. PEMURNIAN

b. Bijih/ore/raw/produk
pengolahan (umpan
pemurnian)

Kadar

c. Produk pemurnian

Kadar

d. Recovery

4. PENJUALAN

EKSPOR

a. Bijih/ore/raw/Produk
pengolahan atau
- 1310 -

No. Uraian Satuan *) Januari Pebruari Total

Produk Pemurnian/
Produk Samping

b. Kadar

c. Harga

d. Nilai Penjualan

DOMESTIK

a. Bijih/ore/raw/Produk
pengolahan atau
Produk Pemurnian/
Produk Samping

b. Kadar

c. Harga

d. Nilai Penjualan

5. STOK AKHIR BULAN

a. Bijih/ore/raw

Kadar

b. Produk Pengolahan

Kadar

c. Produk Pemurnian

Kadar

d. Produk Samping /Sisa


Hasil Pengolahan

Kadar

Gold In Circuit Inventory


**)

a. Gold Recovered

b. Silver Recovered
- 1311 -

No. Uraian Satuan *) Januari Pebruari Total

Finish Good Inventory


(Gold Room & Logam
Mulia) **)

Dore Bullion:

a. Au value (%)

b. Ag value (%)

Keterangan:
*) Satuan disesuaikan dengan komoditas mineral logam.
**) Bagi komoditas emas dan perak.
- 1312 -

IXB. FORMAT LAPORAN BULANAN PRODUKSI DAN PENJUALAN IUP OPERASI


PRODUKSI KHUSUS UNTUK PENGOLAHAN DAN/ATAU PEMURNIAN
MINERAL BUKAN LOGAM

Bulan … Tahun …

No. Uraian Satuan *) januari pebruari Total

1. STOK AWAL BULAN

a. Raw Material

Spesifikasi

b. Produk Pengolahan

Spesifikasi

c. Produk Samping/Sisa
Hasil Pengolahan

Kadar

2. PENGOLAHAN

a. Raw Material yang


diolah

Spesifikasi

Recovery

b. Produk pengolahan

Spesifikasi

c. Produk Samping /Sisa


Hasil Pengolahan

Jenis

Volume

Kadar

3. PENJUALAN

EKSPOR

a. Produk
pengolahan/Produk
Samping
- 1313 -

No. Uraian Satuan *) januari pebruari Total

Spesifikasi

b. Harga

c. Nilai Penjualan

DOMESTIK

a. Produk
pengolahan/Produk
Samping

Spesifikasi

b. Harga

c. Nilai Penjualan

4. STOK AKHIR BULAN

a. Raw material

Spesifikasi

b. Produk Pengolahan

Spesifikasi

c. Produk Samping /Sisa


Hasil Pengolahan

Kadar

Keterangan:
*) Satuan disesuaikan dengan komoditas mineral bukan logam.
- 1314 -

IXC. FORMAT LAPORAN BULANAN PRODUKSI DAN PENJUALAN IUP OPERASI


PRODUKSI KHUSUS UNTUK PENGOLAHAN DAN/ATAU PEMURNIAN
BATUAN

Bulan … Tahun …

NO. URAIAN SATUAN *) JANUARI PEBRUARI TOTAL

1. STOK AWAL BULAN

a. Raw Material

Spesifikasi

b. Produk Pengolahan

Spesifikasi

2. PENGOLAHAN

a. Raw Material yang


diolah

Spesifikasi

Recovery

b. Produk pengolahan

Spesifikasi

3. PENJUALAN

EKSPOR

a. Produk pengolahan

Spesifikasi

b. Harga

c. Nilai Penjualan

DOMESTIK
- 1315 -

NO. URAIAN SATUAN *) JANUARI PEBRUARI TOTAL

a. Produk pengolahan

Spesifikasi

b. Harga

c. Nilai Penjualan

4. STOK AKHIR BULAN

a. Raw material

Spesifikasi

b. Produk Pengolahan

Spesifikasi

Keterangan:
*) Satuan disesuaikan dengan komoditas batuan.
- 1316 -

IXD. FORMAT LAPORAN BULANAN PRODUKSI DAN PENJUALAN IUP OPERASI PRODUKSI KHUSUS UNTUK PENGOLAHAN
DAN/ATAU BATUBARA

Realisai
Produksi Batubara Pit/Blok Pit/Blok ... Jumlah Sampai Saat
ini **) Keterangan
Bulan

Lokasi/Kab ... ... ...

Stok Awal (MT)

a. ROM Stockpile

b. CPP Stockpile

c. Port Stockpile

d. On Barge/Transit

JUMLAH

Pembelian Batubara (MT)

a. PT ...
b. PT ...

JUMLAH
- 1317 -

Pengolahan (MT)

a. rushing

b. Washed ***)

c. Blending

d. (Tambahkan jika ada yang


lain)

JUMLAH

Pengapalan/penjualan (MT)

a. Domestik

b. Ekspor

c. Batubara untuk pemakaian


sendiri

d. Domestik

JUMLAH
- 1318 -

Adjusment (MT)

Stok Akhir (MT)

a. ROM Stockpile

b. CPP Stockpile

c. Port Stockpile

d. On Barge/Transit

JUMLAH

Keterangan:
*) Laporan kegiatan penjualan wajib melampirkan SKAB, BL, CoA, CoW, Invoice, dan Bukti Setor bayar dimuka atau Final
**) Realisasi total dari awal tahun sampai dengan akhir bulan yang dilaporkan
***) Kegiatan pengolahan menggunakan washing harus mencantumkan tonase sisa hasil pengolahan (reject coal)
- 1319 -

Laporan Bulanan Penjualan Batubara Dalam Negeri IUP Operasi Produksi Khusus untuk Pengolahan dan/atau pemurnian batubara
*)

PT ... Bulan ... Tahun ...

Pelabuhan Pembeli Kualitas Surveyor Harga Jarak Ket


Tgl Nama Kapal Jumlah Sistem
No Lokasi TM IM TS Ash Jual Barging Nomor dan
Pengapalan Nama (barge/vessel) Trader End-user CV (gar) (ton) Bongkar Muat Penjualan
(Provinsi) (%ar) (%adb) (%ar) (%ar) (US$/ton) (NM) Tanggal Kontrak
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

Tempat... , tanggal ...


Direktur PT …

(…)
- 1320 -

Note :
1 Nomor Urut
2 Tanggal pengapalan batubara
3 Nama Pelabuhan
4 Lokasi Provinsi Pelabuhan
5 Nama kapal yang digunakan mengangkut batubara
6 Nama perusahaan IUP OPK, jika batubara dijual melalui perusahaan IUP OPK Pengangkutan dan Penjualan
7 Nama perusahaan end-user pembeli batubara
8 Kalori batubara dalam gar yang dijual sesuai dengan COA
9 Total Moisture batubara dalam %ar yang dijual sesuai dengan COA
10 Inherent Moisture batubara dalam %adb yang dijual sesuai dengan COA
11 Total Sulphur batubara dalam %ar yang dijual sesuai dengan COA
12 Kadar abu (ash) batubara dalam %ar yang dijual sesuai dengan COA
13 Tonase penjualan batubara pada setiap pengapalan
14 Surveyor yang digunakan dalam pelaksanaan pengujian kualitas dan kuantitas batubara yang akan dijual saat Bongkaran
15 Surveyor yang digunakan dalam pelaksanaan pengujian kualitas dan kuantitas batubara yang akan dijual saat Muatan
16 Sistem penjualan yang digunakan sesuai kontrak (FOB Barge atau FOB Vessel atau CIF atau Stockpile end user)
17 Harga jual batubara per ton sesuai dengan invoice
18 Jarak barging jika dalam Nautical Mile, jika ada
- 1321 -

Laporan Bulanan Penjualan Batubara Luar Negeri IUP Operasi Produksi batubara/PKP2B

Pelabuhan Pembeli Kualitas Ket


Harga Jarak
Tgl Nama Kapal Jumlah Sistem
No Lokasi Negara Tujuan TM IM TS Ash Surveyor Jual Barging Nomor dan
Pengapalan Nama (barge/vessel) Trader End-user CV (gar) (ton) Penjualan
(Provinsi) (%ar) (%adb) (%adb) (%adb) (US$/ton) (NM) Tanggal Kontrak

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

Tempat... , tanggal ...


Direktur PT …

(…)
- 1322 -

Laporan Bulanan Realisasi Pencampuran Batubara IUP Operasi Produksi Batubara/PKP2B *)


PT ... Bulan ... Tahun ...

Buyer
Tipe ... Hasil Tanggal Nama Pelabuhan
No. (Negara Induk Pencampur 1 Pencampur 2
Kualitas **) Pencampuran Pengapalan Kapal Muat
Tujuan)

1. CV (adb)

CV (ar)

TM (ar)

TS (ar)

ASH (ar)

Tons

%Tons

2. CV (adb)

CV (ar)

TM (ar)
- 1323 -

TS (ar)

ASH (ar)

Tons

%Tons

...

Total
(Tons)

Total (%
Tons)

Keterangan:
*) Jika terdapat kegiatan blending
**) pencampur seterusnya
- 1324 -

Laporan Perbandingan DHPB/Royalti Batubara Blending pada bulanan Blending IUP Operasi Produksi batubara/PKP2B *)

Buyer
Tipe ... Hasil Tanggal Nama Pelabuhan
No. (Negara Induk Pencampur 1 Pencampur 2
Kualitas **) Pencampuran Pengapalan Kapal Muat
Tujuan)

1. CV (adb)

CV (ar)

TM (ar)

TS (ar)

ASH (ar)

Tons

Harga (HPB) (HPB) (HPB) (HPB) Harga jual


jual/ HPB

Revenue

2. CV (adb)

CV (ar)

TM (ar)
- 1325 -

TS (ar)

ASH (ar)

Tons

Harga (HPB) (HPB) (HPB) (HPB) Harga jual


jual/ HPB

Revenue

...

Keterangan:
*) Jika terdapat kegiatan blending
**) pencampur seterusnya
- 1326 -

LAPORAN BULANAN INVESTASI (Rp/US$)

RENCANA REALISASI BULAN KE-


NO URAIAN TOTAL
20XX 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Kegiatan Investasi
1 Bangunan
2 Prasarana
3 Mesin
4 Peralatan
5 Kapal
Kendaraan &
6
Angkutan
Alat-Alat &
7
Perabotan
8 Eksplorasi
Aktiva Tidak
9
Berwujud
- 1327 -

IXE. FORMAT LAPORAN BULANAN ATAS KUALITAS AIR LIMBAH PERTAMBANGAN IUP OPERASI PRODUKSI KHUSUS
UNTUK PENGOLAHAN DAN/ATAU PEMURNIAN

LAPORAN HASIL PEMANTAUAN AIR LIMBAH KEGIATAN PENGOLAHAN DAN PEMURNIAN

Tahun … Bulan Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember

Parameter Baku
HP *) HP *) HP *) HP *) HP *) HP *) HP *) HP *) HP *) HP *) HP *) HP *)
Mutu
Parameter 1
Parameter 2
...

tempat..., tanggal...
Keterangan:
*) Hasil pengukuran dari laboratorium yang terakreditasi Kepala Teknik Tambang/

**) Disesuaikan dengan ketentuan peraturan perundangan Penanggung Jawab Keteknikan dan
Lingkungan

(…)
- 1328 -

IXF. FORMAT LAPORAN BULANAN STATISTIK KECELAKAAN TAMBANG DAN KEJADIAN BERBAHAYA IUP ATAU IUPK OPERASI
PRODUKSI UNTUK PENGOLAHAN DAN/ATAU PEMURNIAN

PEMBERITAHUAN KECELAKAAN KEPADA KEPALA INSPEKTUR TAMBANG


Bentuk III-i
1. Nama Perusahaan Pertambangan : …………………………………………………………………….......……....................

2. No. Urut dalam Buku Daftar Kecelakaan : ……………………………...……………………………………….................………….

(Khusus untuk Kategori Kecelakaan Tambang)

3. Data Korban :

a. Nama Korban : ……………………………………………………………..................…………………...


b. Jenis Kelamin
: …………………………………………………………………………L /P **)
c. Umur
d. Perusahaan Korban : ……………………………………………………………………..................…………...

e. Bagian/Departemen : Perusahaan Pertambangan***)/Kontraktor****)/Sub-Kontraktor*****)


f. Pekerjaan
: ………………………………………………………………………..................………...
g. Lama Kerja untuk Pekerja huruf (f)
: ……………………………………………………………………..................…………...

: ………………………………………………………Tahun…..Bulan……..................

4. Data Kecelakaan :
- 1329 -

a. Hari : ………………………………………………………………………………....................
b. Tanggal
: …………………………………………………………………………….................…...
c. Lokasi
d. Jam : ………………………………………………………………………………...

e. Shift : ………………………………………………………… WIB/WITA/WIT **


f. Saksi Kecelakaan
: …………………………………………………………………………................……...

: ………………………………………………………………………................………...

5. Kronologis Kecelakaan :

(Uraian Kecelakaan dengan Menyebutkan 5W+1H)******

………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...

………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...

………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...

6. Penyebab Langsung Kecelakaan

(Uraian Penyebab Langsung Kecelakaan)

a. Tindakan Tidak Aman


1) ………………………………………………………………………………………………………………………………..…................……...
2) Dan seterusnya…………………………………………………………………………………………………………...…................……...
b. Kondisi Tidak Aman
1) ………………………………………………………………………………………………………………………………..…................……...
- 1330 -

2) Dan seterusnya …………………………………………………………………………………………………………..…................……...

7. Penyebab Dasar Kecelakaan :

(Uraian Penyebab Dasar Kecelakaan)

a. Faktor Personal
1) ………………………………………………………………………………………………………………………………..…................……...
2) Dan seterusnya …………………………………………………………………………………………………………..…................……...
b. Faktor Pekerjaan
1) ………………………………………………………………………………………………………………………………..…................……...
2) Dan seterusnya …………………………………………………………………………………………………………..…................……...
8. Kurang Kendali Manajemen :

………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...

………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...

………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...

9. Akibat Kecelakaan :

………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...

………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...

10. Perkiraan Hari Kerja Hilang :

………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...
- 1331 -

………………………………………………………………………………………………………………………………………………................……...

11. Kategori Kecelakaan : *******

Tambang Bukan Tambang

12. Penggolongan Cidera : ********

Ringan Berat Mati

13. Bagian Badan Terluka : **

Kepala Tangan Bagian Atas Telapak Kaki dan


Telapak Tangan dan Punggungnya
Mata (Pergelangan Bahu sampai Punggungnya
Telinga Siku (Lengan)) Kaki Bagian Atas (Pangkal Paha Jari Kaki
Leher Tangan Bagian Bawah (Bawah sampai Lutut) Organ Bagian Dalam
Badan Siku sampai Pergelangan Kaki Bagian Bawah (Bawah Lutut Lain-lain
Jari Tangan Tangan) sampai Mata Kaki)
- 1332 -

14. Keadaan Luka : **

Luka Iris Luka Bakar Dislokasi Amputasi


Luka Lecet Memar Retak Pendarahan Dalam
Luka Tusuk Terkilir Patah Lain-lain
Luka Terbuka Bengkak Remuk
15. Jenis Kecelakaan : **

Terjatuh Terpotong Keracunan (Gas, Makanan Terpapar/ Terkena (Iklim kerja,


Tergilas Tergigit dan sebagainya)*)…………. Getaran, Radiasi, Kebisingan,
Terpukul Tertimbun Kemasukan Benda Pencahayaan, Zat Kimia, dan
Terjepit Terpeleset/Tergelincir Temperatur Ekstrim sebagainya)………...…
Tertusuk Terbentur Tersengat Arus Listrik Lain-lain
Tergores Tenggelam Kejatuhan Benda
- 1333 -

16. Sumber Kecelakaan : **

Permesinan Perkakas Kerja Manual Bahan Peledak Faktor lingkungan (Iklim


Lift Debu dan Gas Berbahaya kerja, getaran, kebisingan,
Perkakas Kerja Mekanik
Pencahayaan dan
Pesawat Angkat & Angkut (Digerakkan oleh mesin/ Radiasi/ Bahan Radioaktif
sebagainya*)………….
listrik/ tekanan)
Alat Angkut Orang Api Bahan Berbahaya dan
Alat Gali/Angkat/Muat Peralatan/ Instalasi listrik Binatang Beracun (B3)
Alat Angkut Material Bejana Bertekanan Permukaan lantai kerja Lain-lain
17. Tindakan Koreksi :

a. ………………………………………………………………………………………………………................................……………………………..
b. …………………………………………………………………………………………………………………………………….........……………………
c. …………………………………………………………………………………………………………………………………….........……………………
d. …………………………………………………………………………………………………………………………………….........……………………
e. …………………………………………………………………………………………………………………………………….........……………………
f. Dan seterusnya ………………………………………………………………………………………………………………........…………………….
18. Kecelakaan yang tersebut di atas didaftarkan pada tanggal ……. Dalam Buku Daftar Kecelakaan yang disediakan untuk itu dan
Pelaporan ini dibuat pada tanggal ……......
- 1334 -

tempat..., tanggal...

Penanggung Jawab Keteknikan dan Lingkungan,

(...)

Keterangan :
*) : Pelaporan paling lambat 5 (lima) hari kalender setelah berakhirnya bulan.
**) : Pilih yang sesuai
***) : Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara.
****) : Kontraktor dalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan.
*****) : Sub-Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari kontraktor seperti yang dimaksud dalam ****
******) : 5W + 1H:
a. What menjelaskan tentang kecelakaan apa yang terjadi;
b. When menjelaskan tentang kapan waktu terjadinya kecelakaan;
c. Where menjelaskan tentang dimana kecelakaan tersebut terjadi;
d. Who menjelaskan tentang siapa yang terlibat di dalam kecelakaan tersebut;
e. Why menjelaskan tentang mengapa kecelakaan tersebut terjadi; dan
f. How menjelaskan bagaimana kecelakaan tersebut terjadi.
*******) : Kecelakaan Tambang harus memenuhi 5 (unsur) :
a. Benar-benar terjadi;
b. Mengakibatkan cidera pekerja tambang atau orang yang diberi izin oleh KTT;
- 1335 -

c. Akibat kegiatan usaha pertambangan;


d. Terjadi pada jam kerja pekerja tambang yang mendapat cidera atau setiap saat orang diberi izin; dan
e. Terjadi di dalam wilayah kkegiatan usaha pertambangan atau wilayah proyek.
********) : Penggolongan Cidera :
a. Ringan
Pekerja tidak mampu melakukan tugas semula selama lebih dari 1 hari dan kurang dari 3 minggu.
b. Berat yaitu:
1). Pekerja tidak mampu melakukan tugas semula selama lebih dari 3 minggu;
2). Pekerja mengalami cacat tetap yang tidak mampu melaksanakan tugas semula;
3). Mengalami cidera :
a) Keretakan tengkorak kepala, tulang punggung, pinggul, lengan bawah, lengan atas, paha atau,
b) Pendarahan di dalam, atau pingsan disebabkan kekurangan oksigen,
c) Luka berat atau luka terbuka/terkoyak yang dapat mengakibatkan ketidakmampuan tetap, dan
d) Persendian yang lepas di mana sebelumnya tidak pernah terjadi.
c. Mati
Pekerja tambang mati dalam waktu 24 jam terhitung dari waktu terjadinya kecelakaan tersebut.
- 1336 -

PEMBERITAHUAN KEJADIAN BERBAHAYA KEPADA KEPALA INSPEKTUR TAMBANG

Bentuk X-i
1. Nama Perusahaan Pertambangan : …………………………………………………………….…………………………………………

2. Perusahaan yang mengalami kejadian berbahaya : Perusahaan***/Kontraktor****/Sub-Kontraktor*****

3. Spesifikasi Kejadian Berbahaya :

…………………………………………………………………………………………………………………………………………..……………………………………

4. Data Kejadian Berbahaya :

a. Hari : ………………………………………………………………………………………..………………………………………………………………..
b. Tanggal : …………………………………………………………………………………………........………………………………………………………..
c. Lokasi : ………………………………………………………………………………..........................................……………………………………..
d. Jam : ……………………………………………………………..........................................………………………………WIB/WITA/WITA **
e. Shift : ………………………………………………………………………………..........................................……………………………………..
f. Saksi : ………………………………………………………………………………………………………………...........................................……..
5. Kronologis Kejadian Berbahaya:

(Uraian kejadian berbahaya dengan Menyebutkan 5W + 1H)

…………………………………………………………………………………………………..........................................…………………………………………

6. Penyebab Langsung Kejadian Berbahaya :


- 1337 -

(Uraian Penyebab Langsung Kejadian Berbahaya)

a. Tindakan Tidak Aman


1) …………………………………………………………………………………………………........................................……………………………..
2) Dan seterusnya ……………………………………………………………………………………………….........................................………….
b. Kondisi Tidak Aman
1) ………………………………………………………………………………………………………………........................................………………..
2) Dan seterusnya ………………………………………………………………………………………………........................................…………..
7. Penyebab Dasar Kejadian Berbahaya :

(Uraikan Penyebab Dasar Kejadian Berbahaya)

a. Faktor Personal
1) ……………………………………………………………………………………........................................…………………………………………..
2) Dan seterusnya ………………………………………………………………….......................................………………………………………..
b. Faktor Pekerjaan
1) ……………………………………………………………………………………………….......................................………………………………..
2) Dan seterusnya …………………………………………………………………………….......................................……………………………..
8. Kurang Kendali Manajemen :

a. ………………………………………………………………………………………………………………………………….......................................…
b. Dan seterusnya ……………………………………………………………………………………………………….......................................………
9. Akibat Kejadian Berbahaya : ………………………………………………………………………………………….........................................………….

10. Perkiraan lama terhentinya aktivitas : ……………………………………………………………………………………….......................…………........


- 1338 -

11. Tindakan koreksi :

a. ……………………………………………………………………………………………………………………………………..................…………........
b. ……………………………………………………………………………………………………………………………………..................…………........
c. dan seterusnya ………………………………………………………………………………………………………………..................…………........
12. Pelaporan kejadian berbahaya ini dilakukan pada tanggal : ……………………………………………………………….................…………........

tempat..., tanggal...
Penanggung Jawab Keteknikan dan Lingkungan,

(...)

Keterangan :
*) : Form X-i ini dilaporkan paling lambat 5 (lima) hari kalender setelah berakhirnya bulan.

**) : Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara.
***) : Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan.
****) : Sub-Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari kontraktor seperti yang dimaksud dalam poin 3.
- 1339 -

IXG. FORMAT LAPORAN TRIWULAN I/II/III/IV UNTUK IUP OPK


PENGOLAHAN DAN/ATAU PEMURNIAN MINERAL LOGAM

Format Keterangan
RINGKASAN (Executive Summary)
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang berisikan tentang gambaran umum
pelaksanaan RKAB selama Triwulan
I/II/III/IV tahuan (N);
1.2. Legalitas Format 1.2 disusun dengan matrik 1

BAB II REALISASI TRIWULAN


I/II/III/IV TAHUN N
2.1. Konstruksi dan Infrastruktur
2.2.1. Konstruksi dan format 2.2.1 dan 2.2.2 disusun
Infrastruktur dengan matrik 2
2.2.2. Biaya Konstruksi dan
Infrastruktur
2.2. Pengolahan dan/atau
Pemurnian
2.2.1. Metode Pengolahan berisikan tentang metode
dan/atau Pemurnian pengolahan dan/atau pemurnian
yang digunakan;
2.2.2. Hasil Pengolahan Format 2.2.2 s.d 2.2.3 disusun
dan/atau Pemurnian dengan matrik 5a
2.2.3. Recovery Pengolahan
dan/atau Pemurnian
2.2.4. Sisa Hasil format 2.2.4 disusun dengan matrik
Pengolahan/Tailing 5b
2.2.5. Pemanfaatan Sisa Hasil
dan Mineral Ikutan
- 1340 -

Format Keterangan
2.2.6. Daftar Peralatan Format 2.2.6 disusun dengan matrik
Pengolahan 3
2.2.7. Biaya Pengolahan Format 2.2.7 disusun dengan matrik
dan/atau Pemurnian 4a
2.3. Pemasaran dan Persediaan
(Inventory)
2.3.1. Pemasaran dan format 2.3.1 disusun dengan matrik
Persediaan (Inventory) 6a, 6b, 6c, 7a, 7b, dan 7c
2.3.2. Biaya Pemasaran dan format 2.3.2 disusun dengan matrik
Persediaan (Inventory) 4b
2.4. Perlindungan Lingkungan

2.4.1. Kegiatan Pengelolaan format 2.4.1 disusun dengan matrik


dan Pemantauan 8
Lingkungan
2.4.2. Pemantauan Lingkungan format 2.4.2 disusun dengan matrik
9
2.4.3. Biaya Pengelolaan dan format 2.4.3 disusun dengan matrik
Pemantauan Lingkungan 10
2.5. Keselamatan Pertambangan
2.5.1. Realisasi Penggunaan format 2.5.1 disusun dengan matrik
Bahan Bakar Triwulan 11
I/II/III/IV Tahun N
2.5.2. Realisasi Penggunaan format 2.5.2 disusun dengan matrik
Bahan Berbahaya dan 12
Beracun Triwulan
I/II/III/IV Tahun N
2.5.3. Rencana dan Realisasi format 2.5.3 disusun dengan matrik
Program dan Biaya 13
Keselamatan
Pertambangan Triwulan
I/II/III/IV Tahun N
2.6. Standardisasi dan Usaha Jasa
Pertambangan
2.6.1. Standardisasi format 2.6.1 disusun dengan matrik
14a
- 1341 -

Format Keterangan
2.6.2. Usaha Jasa format 2.6.2 disusun dengan matrik
Pertambangan 14b
2.7. Tenaga Kerja dan
Pengembangan Sumber Daya
Manusia
2.7.1. Penggunaan Tenaga format 2.7.1 disusun dengan matrik
Kerja 15a
2.7.2. Pelatihan Tenaga Kerja format 2.7.2 disusun dengan matrik
15b
2.8. Tanggung Jawab Sosial dan format 2.8 disusun dengan matrik 16
Lingkungan
2.9. Pemanfaatan Produk Dalam
Negeri dan Belanja Barang *)
2.9.1. Pemanfaatan Produk format 2.9.1 disusun dengan matrik
Dalam Negeri 17a
2.9.2. Belanja Barang format 2.9.2 disusun dengan matrik
17b
2.10. Keuangan dan Penerimaan
Negara
2.10.1. Keuangan format 2.10.1 disusun dengan matrik
18,18a,18b,18c,18d,18f,18g
2.10.2. Penerimaan Negara format 2.10.2 disusun dengan matrik
18e
Catatan:
apabila terdapat pembahasan lain
sesuai kebutuhan perusahaan agar
disesuaikan

LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Peta Realisasi Eksplorasi Peta-peta dibuat harus dengan skala
2. Peta Kemajuan Penambangan yang representatif dan informatif.
per Triwulan
- 1342 -

Matrik 1 Data Administrasi

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2
1. Nama Perusahaan
2. NPWP Perusahaan
3. Nomor SK IUP OPK
4. Komoditas
Mulai ... s.d ...
5. Jangka Waktu (Tanggal/Bulan/Tahun)
6. Kepala Teknik Tambang
7. Persetujuan Dokumen
Lingkungan (Nomor dan berakhir tahun
Tanggal) :
8. Persetujuan Studi
Kelayakan/FS (Nomor dan
Tanggal)
-Kapasitas Produksi berakhir tahun
Pertahun Pengolahan :
9. Rencana Produksi Tahun N ton
10. Luas ha
11. Pemegang Saham 1. ... : … %
2. … : … %
12. Susunan Pengurus dan Direksi:
NPWP Pengurus 1. (Nama) (No. NPWP)
2. (Nama) (No. NPWP)
Komisaris:
1. (Nama) (No. NPWP)
2. (Nama) (No. NPWP)
- 1343 -

Matrik 2. Rencana dan Realisasi Konstruksi dan Infrastruktur Tambang Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Realisasi
Triwulan Persentase
Rencana (N)
NO Kegiatan Lokasi I/II/III/IV Tahun Kumulatif Pencapaian Keterangan
(N) (%)
Kuantitas Biaya Kuantitas Biaya

1 Jalan (KM)
a.
b.
...
Bangunan
2
(M2)
a.
b.


TOTAL

Keterangan:
1. satuan disesuaikan dengan kegiatan
2. tambahkan narasi terkait pencapaian konstruksi
- 1344 -

Matrik 3. Daftar Peralatan Pengolahan dan/Atau Pemurnian Serta Fasilitas Pemuatan Dan Pengapalan Yang Dimiliki Perusahaan dan
Kontraktor Triwulan I/II/III/IV Tahun

Rencana PA MA UA EU Produktivitas
Jumlah
dan Jenis peralatan Tipe Kapasitas
peralatan BCM/Jam atau
Realisasi (%)
Ton/Jam
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Rencana
TW…
Realisasi
TW…

Matrik 4. Rencana dan Realisasi Biaya Pengolahan dan Pemasaran Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Matrik 4a Rencana dan Realisasi Biaya Pengolahan Dan/Atau Pemurnian TRIWULAN I/II/III/IV TAHUN (N)
(dalam Rp/US$)
RENCANA TAHUN (n) REALISASI TRIWULAN I/II/III/IV TAHUN (n) PERSENTASE PENCAPAIAN
Hasil
NO KEGIATAN SATUAN* Hasil Total Mineral Hasil Biaya Total Mineral Biaya Total
Mineral Diolah Yield/Recovery (%) Biaya Satuan Yield/Recovery (%) pengolah Yield/Recovery (%)
pengolahan Biaya Diolah pengolahan Satuan Biaya Diolah Satuan Biaya
an
1 PROCESSING
- Crushing Ton
- Washing Ton
……..
JUMLAH
- 1345 -

Matrik 4b Rencana dan Realisasi Biaya Kegiatan Pemasaran TRIWULAN I/II/III/IV TAHUN (N)
(dalam Rp/US$)

Realisasi triwulan i/ii/iii/iv tahun


Rencana tahun (N) Persentase pencapaian (%)
(N)
No Kegiatan Satuan*)
Biaya Total Biaya Total Biaya Total
Jarak/tonase Jarak/tonase Jarak/tonase
satuan biaya satuan biaya satuan biaya
1
2
… …
Jumlah

Matrik 5. Rencana dan Realisasi Pengolahan dan/atau Pemurnian Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)
Matrik 5a Pengolahan dan/atau Pemurnian
REALISASI TRIWULAN I/II/III/IV
NO DESKRIPSI RENCANA TAHUN (n)
BULAN 1/4/7/10 BULAN 2/5/8/11 BULAN 3/6/9/12 Total
1 2 3 4 5 6
1 Bijih yang digiling (ton)
2 Kadar Logam A (%)*
3 Kadar Logam B (%)
4 Produksi Konsentrat (ton)
5 Kadar konsentrat (g/t)
6 Produksi Logam A (kg)
7 Produksi Logam B (kg)
8 Recovery Logam A (%)
9 Recovery Logam B (%)
- 1346 -

Matrik 5b. Sisa Hasil Pengolahan

Realisasi triwulan i/ii/iii/iv tahun (N)


No Deskripsi
Bulan 1/4/7/10 Bulan 2/5/8/11 Bulan 3/6/9/12 Total
1 2 3 4 5
Sisa hasil pengolahan
1 Dimensi tsf
- luas (ha)
- tinggi (m)
Volume
Kadar a
Kadar b
Berat jenis
2 Produk samping
Jenis
Volume
Kadar
- 1347 -

Matrik 6 Rencana dan Realisasi Pemasaran Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)


Matrik 6a Rencana dan Realisasi Penjualan Produk Utama Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

RENCANA TAHUN (n) REALISASI TRIWULAN I/II/III/IV TAHUN (n) (MT) PENCAPAIAN (%)
NO Bulan EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC BUYER/PEMBELI*
1
2
3
TOTAL

Matrik 6b Rencana dan Realisasi Penjualan Produk Samping Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)
RENCANA TAHUN (n) REALISASI TRIWULAN I/II/III/IV TAHUN (n) (MT) PENCAPAIAN (%)
NO Bulan EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC BUYER/PEMBELI*
1
2
3
TOTAL
- 1348 -

Matrik 6c. Realisasi Pemasaran Berdasarkan Pengapalan TRIWULAN I/II/III/IV TAHUN (N)

Realisasi Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Periode Index
No Kutipan Acuan
Produk
Harga Harga Negara Hubungan
Tanggal Pengapalan Pembeli Utama/Produk Volume Harga
Tujuan Afiliasi
Samping

1 …

2 …

Total
- 1349 -

Matrik 7. Realisasi Inventory Mineral Logam Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)


Matrik 7a. Realisasi Inventori Bijih

Realisasi Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)


No Bulan Stockpile 1 Stockpile 2 Stockpile 3
Tonnase Kadar Tonnase Kadar Tonnase Kadar
1 2 3 4 5 6 7
Kapasitas Maksimum
1 Bulan 1/4/7/10
2 Bulan 2/5/8/11
3 Bulan 3/6/9/12

Keterangan:
Jumlah dan penamaan stockpile disesuaikan dengan masing-masing perusahaan
Klasifikasi stockpile berdasarkan tingkat kadar logam dalam bijih (low grade, medium grade dan high grade)

Matrik 7b. Realisasi Inventori Produk Utama


Produk pengolahan
Bulan
No Produk i Produk ii Dst ...
1 1 2 3 ...
Kapasitas maksimum
1 Bulan 1/4/7/10
2 Bulan 2/5/8/11
3 Bulan 3/6/9/12
- 1350 -

Matrik 7c. Realisasi Inventori Produk Samping


Produk pengolahan
Bulan
No Produk i Produk ii Dst ...
1 1 2 3 ...
Kapasitas maksimum
1 Bulan 1/4/7/10
2 Bulan 2/5/8/11

3 Bulan 3/6/9/12

Matrik 8. Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N


Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV
Uraian Kegiatan Rencan Realisas Rencan Realisas Rencan Realisas Rencan Realisas
a i a i a i a i
I. Pengelolaan lingkungan
1. Pengelolaan limbah padat
2. Pengelolaan kualitas air dan limbah cair
a. Pemberian kapur (kg)
b. Pemberian tawas (kg)
c. Pemberian reagen lainnya (jika ada) (satuan volume)
3. Pengelolaan limbah B3 (kg) (berapa kali per triwulan)
a. Pengumpulan limbah
- 1351 -

b. Penyimpanan
c. Pengiriman ke pihak ketiga (pengumpul limbah B3 yang berizin)
d. Remediasi (jika ada)
e Pemusnahan di insinerator (jika ada)
4. Pengelolaan kualitas udara (berapa kali per triwulan)
5. Pengelolaan lahan terbuka dan pengendalian erosi (berapa kali per
triwulan)
II. Pemantauan (berapa kali per triwulan)
1. Kualitas air permukaan
2. Kualitas udara ambien dan kebisingan
3. Kualitas udara emisi
4. Kualitas air limbah
5. Kualitas air tanah
6. Kualitas tanah/kesuburan lahan

Penjelasan Matrik:
Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 1352 -

Matrik 9. Hasil Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Pemantauan Kualitas Air (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)


Baku Mutu Hasil Uji
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Lokasi Sampling 1 Lokasi Sampling 2 Lokasi Sampling …
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 Parameter 1
..

Pemantauan Kualitas Udara


Baku Mutu Hasil Uji
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Lokasi Sampling 1 Lokasi Sampling 2 Lokasi Sampling ..
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 Parameter 1

Pemantauan Kebisingan
Baku Mutu Hasil Uji
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Lokasi Sampling 1 Lokasi Sampling 2 Lokasi Sampling …
- 1353 -

Tri.
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III IV
1 Parameter 1

Penjelasan Matrik:
1. Agar melampirkan peraturan perundangan yang digunakan sebagai acuan baku mutu
2. Pemantauan lingkungan disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup

Matrik 10. Realisasi Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Rencana dan Realisasi Tahun N (IDR)/(USD)

Uraian Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV TOTAL
Renca Realisa Renca Realisa Renca Realisa Renca Realisa Renca Realisa
na si na si na si na si na si
1. Biaya Pengelolaan Lingkungan
1) Pengelolaan Kualitas Lingkungan
a. Kualitas Air
- Air Laut
- Air Permukaan
- Air Tanah
b. Kualitas Udara
c. Kualitas Tanah
2) Pekerjaan sipil seperti pembuatan dam/kolam pengendap dan perawatan
kolam pengendap
3) Pengelolaan Limbah B3
- 1354 -

4) Biaya lainnya (Disesuaikan dengan kegiatan pengelolaan lingkungan yang


ada)
2. Biaya Pemantauan Lingkungan
a. Pengadaan peralatan pantau
b. Pengambilan sampel/contoh
c. Analisis laboratorium
d. Pelaksana pemantauan (upah tenaga kerja)
e. Biaya lainnya (Flora Fauna, tanah, plankton dan bentos,sosek)
TOTAL BIAYA PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN LINGKUNGAN

Penjelasan Matrik:
1. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing (dollar Amerika Serikat) secara konsisten
2. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya
- 1355 -

Matrik 11. Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Triwulan I/II/III/IV Tahun N

LAPORAN PERSEDIAAN DAN PEMAKAIAN BAHAN BAKAR CAIR


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ...
No. IZIN TANGKI BBC : … Tanggal : ... Jenis BBC : … Kapasitas … L
: … Tanggal : ... Jenis BBC : … Kapasitas … L
: … Tanggal : ... Jenis BBC : … Kapasitas … L dst.
Bentuk XIV-i

Persediaan
Jumlah Sisa triwulan
Sisa triwulan
No. Jenis bahan bakar Penerimaan Jumlah pemakaian ini Keterangan
lalu

(liter) (liter) (liter) (liter) (liter)


1 2 3 4 5 6 7 8
1 Solar (fuel diesel)
2 Bensin/gasoline
3 Minyak pelumas
Bahan bakar nabati
4
(biofuel)
5 Avtur
6 Bahan bakar cair lainnya
1. …………..
- 1356 -

2. .………….
7 Jumlah

Penjelasan Matrik:
1. Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh hari) kalender setelah berakhirnya tiap triwulan.
2. 1 barrel : 158,9873 Liter
3. 1 gallon : 3,7854 Liter
4. 1 gallon (UK) : 4,5461 Liter
- 1357 -

Matrik 12. Realisasi Penggunaan Bahan Berbahaya dan Beracun Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Persediaan
Jenis bahan Jumlah Sisa triwulan
Sisa triwulan
No. berbahaya dan Penerimaan Jumlah pemakaian ini Keterangan
lalu
beracun
(liter/kg) (liter/kg) (liter/kg) (liter/kg) (liter/kg)
1 2 3 4 5 6 7 8

1.

...
- 1358 -

Matrik 13. Rencana dan Realisasi Program dan Biaya Keselamatan Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Rencana Tahun N Realisasi Program dan Biaya (IDR)/(USD) Tahun N


Satuan Triwulan Triwulan Triwulan Triwulan
Total
(Buah/ I II III IV
Program dan Biaya Biaya
Kegiatan

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/
Keselamatan Pertambangan Program (IDR)/

Program

Program

Program

Program

Program
/Kali/

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)
(USD)
Orang

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Keselamatan dan Kesehatan
A.
Kerja Pertambangan
Keselamatan Kerja
1.
Pertambangan
a. Inspeksi
b. Pertemuan
c. Kampanye
Penyediaan Rambu Lalu
d.
Lintas Tambang
Pengadaan APD dan Alat
e.
Keselamatan
f. Manajemen Risiko
- 1359 -

g. Pelatihan dan Pendidikan


h. Pelaporan
Tim dan simulasi tanggap
i.
darurat
Pencegahan dan
j.
Penyelidikan Kecelakaan
k. Safety Patrol
2. Kesehatan Kerja Pertambangan
Pemeriksaan kesehatan
a.
awal
Pemeriksaan kesehatan
b.
berkala
Pemeriksaan kesehatan
c.
khusus
Pemeriksaan kesehatan
d.
akhir
Pengelolaan hiegienis dan
e.
sanitasi
f. Pengelolaan ergonomis
Pengelolaan
g. makanan/minuman, dan
gizi pekerja
- 1360 -

Diagnosis dan
h. pemeriksaan penyakit
akibat kerja
i. Inspeksi
j. Pendidikan dan Pelatihan
k. Kampanye
l. Pelaporan
Penyediaan Obat-obatan
m.
dan P3K
Lingkungan Kerja
3.
Pertambangan
a. Pengendalian debu
b. Pengendalian kebisingan
c. Pengendalian getaran
Pengendalian
d.
pencahayaan
Pengendalian kualitas
e.
udara kerja
f. Pengendalian radiasi
g. Pengendalian faktor kimia
Pengendalian faktor
h.
biologi
- 1361 -

Pengelolaan kebersihan
i.
lingkungan kerja
Sistem Manajemen
Keselamatan Pertambangan
4.
Mineral dan Batubara (SMKP
Minerba)
a. Evaluasi SMKP Minerba
Audit Internal SMKP
b.
Minerba
Audit Eksternal SMKP
c.
Minerba
Keselamatan Operasi
B.
Pertambangan
Pengelolaan (perawatan dan
perbaikan) sarana, prasarana,
1.
instalasi, dan peralatan
pertambangan
Pengelolaan dan pemantauan
2.
pengamanan instalasi
Pengujian kelayakan
3. pengunaan sarana, prasarana,
instalasi, dan peralatan
- 1362 -

pertambangan
4. Kompetensi tenaga teknik
5. Kajian teknis pertambangan
C. Pelaksanaan Bulan K3 Nasional
TOTAL

Penjelasan Matrik:
1. Data di atas merupakan data perusahaan pemegang IUP/IUPK termasuk pemegang IUJP dan pemegang Tanda Registrasi
perusahaan jasa pertambangan non inti.
2. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten.
3. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya.
4. Jenis kegiatan atau program disesuaikan dengan kegiatan pertambangan.
2.
1.

...
No

Jumlah

Penjelasan Matrik:
Perusahaan
Pertambangan (1),
Kontraktor (2) dan
Sub-Kontraktor (3)
Juru Derek

Juru Ledak dan Petugas Bahan


Peledak

Juru Las

Juru Ukur

Juru Bor

Ahli Listrik

Juru Langsir

Penambangan

Pengolahan

Maintenance
PT ...

Petugas P3K, Tim Tanggap Darurat dan


- 1363 -

Pemadan Kebakaran

Petugas Ventilasi
Triwulan : ... Tahun : ...

1. Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari kalender setelah Triwulan ke - IV.
Data kompetensi tenaga kerja

Petugas Industrial Hygiene


Jenis Kompetensi

Dokter, Juru Rawat dan Paramedis

Pengawas Operasional Pertama

Pengawas Operasional Madya

Pengawas Operasional Utama

Petugas Proteksi Radiasi

Perencanaan Tambang

Rigger dan Operator Pesawat Angkat


dan Angkut

Loading/
Berthing Master

Petugas Bahan Kimia


Bentuk XII-i

Geologi dan Eksplorasi


- 1364 -

2. Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara dan Perusahaan
Jasa Pertambangan adalah perusahaan yang melakukan usaha jasa pertambangan mineral dan batubara.
3. Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan.
4. Sub-Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari kontraktor seperti yang dimaksud dalam poin 3
1365

Matrik
Pengelolaan Kesehatan Kerja Pertambangan *)

No Program Keterangan
1 RENCANA PENGELOLAAN KESEHATAN KERJA
a. Pengelolaan Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Pengelolaan Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Pengelolaan Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
e. Pengelolaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Kerja : Penjelasan Detail
2 PELAKSANAAN PROGRAM KESEHATAN KERJA
a. Pelaksanaan Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Pelaksanaan Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Pelaksanaan Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pelaksanaan Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
e. Pelaksanaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Kerja : Penjelasan Detail
3 EVALUASI DAN TINDAK LANJUT KESEHATAN KERJA
a. Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
e. Pelaksanaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Kerja : Penjelasan Detail

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah Triwulan ke- IV yang isinya mencakup kinerja
pengelolaan kesehatan kerja pertambangan selama tahun berjalan.
1366

Matriks Pengelolaan Lingkungan Kerja Pertambangan*)

NO PROGRAM KETERANGAN
1 Pengendalian Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail
2 Pemantauan Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail
3 Evaluasi dan Tindaklanjut Program Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail
Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah Triwulan ke- IV yang
isinya mencakup kinerja pengelolaan lingkungan kerja pertambangan selama
tahun berjalan.
1367

Matrik 14a. Realisasi Penggunaan Standardisasi Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

A. DAFTAR STANDAR YANG DIGUNAKAN

SNI *) Standar Internasional **)

No Realisasi Rencana Tahun Realisasi


Rencana Tahun Ke-N
Triwulan … Ke-N Triwulan …

Keterangan:
*) Standar Nasional Indonesia yang telah diterapkan
**) Standar Internasional atau Standar dari Negara lain yang diterapkan

B. STANDAR KOMPETENSI

Nama Standar Kompetensi *)


No
Rencana Tahun Ke-N Realisasi Triwulan …

Keterangan:

*) Meliputi Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia, Standar Kompetensi


Kerja Khusus, Standar Kompetensi Kerja Internasional

C. JUMLAH STANDAR OPERASIONAL

Jumlah

No SOP *) Rencana Tahun Ke- Realisasi Triwulan


N …
1368

1 Eksplorasi

2 …

3 Lain-Lain

Total

Keterangan:
*) Hanya terkait SOP bidang keteknikan
- 1369 -

Matrik 14b. Realisasi Penggunaan Usaha Jasa Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan IUP/IUPK Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Penanggung
Penerima Pembelanjaan
Perizinan Kontrak Tenaga Kerja Jawab
an (Rp) (Rp)
Operasional
Nama Inves
Kegi Surat
No. Perusaha tasi
atan Mas Nil Reali Asing Pengesah
an Jasa (Rp) Nam
No. Tgl Tgl Bidang a ai sasi Neg Daer Loka Nasio Imp Lok Nasio an
Izin Terbit Berakhir Usaha Kont (Rp ara ah l nal or al nal a
rak ) (Rp) Jaba Jum No Tan
tan lah mor ggal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah
- 1370 -

Keterangan Pengisian Kolom Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N:

1. Perusahaan IUJP : nama - nama perusahaan jasa yang terdaftar dalam perusahaan pemegang Wilayah IUP/KK/PKP2B;
2. Jasa Non Inti
3. Nomor : Nomor SK IUJP atau TR;
4. Tanggal Berlaku : Tanggal ditetapkan SK IUJP atau TR;
5. Tanggal berakhir : Tanggal berakhirnya SK IUJP atau TR;
6. Bidang Usaha Jasa : Jenis bidang usaha yang tercantum dalam izin (IUJP/TR);
7. Kegiatan : kegiatan yang dilakukan dalam Wilayah IUP/KK/PKP2B sesuai kontrak;
8. Masa Kontrak : masa kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
9. Nilai Kontrak : nilai kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
10. Realisasi : realisasi nilai kontrak tahun ke-N triwulan ...;
11. Investasi : realisasi pembelian dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi selama tahun berjalan;
12. Penerimaan Negara : realisasi penerimaan negara selama tahun berjalan;
13. Penerimaan Daerah : realisasi penerimaan daerah selama tahun berjalan;
14. Pembelanjaan Lokal : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
15. Pembelanjaan Nasional : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan tersebut
beroperasi;
16. Pembelanjaan Impor : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
17. Tenaga kerja Lokal : realisasi jumlah tenaga kerja di wilayah provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi pada akhir periode pelaporan;
18. Tenaga kerja Nasional : realisasi jumlah tenaga kerja yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan tersebut
beroperasi pada akhir periode pelaporan;
19. Tenaga kerja Asing : tenaga kerja yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
20. Jabatan : realisasi jenis jabatan tenaga kerja asing yang digunakan;
- 1371 -

21. Jumlah : realisasi jumlah tenaga kerja asing yang digunakan;


Penanggung Jawab Operasional

22. Nama : realisasi nama penanggung jawab operasional yang digunakan;


23. Nomor : Nomor surat pengesahan penanggung jawab operasional; dan
24. Tanggal : Tanggal surat pengesahan penanggung jawab operasional.
- 1372 -

Matrik 15. Rencana dan Realisasi Tenaga Kerja Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Matrik 15a. Rencana dan Realisasi Tenaga Kerja Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)
PERUSAHAAN RENCANA TAHUN (N) REALISASI TRIW ULAN I/II/III/IV TAHUN N
PERUSAHAAN PEM EGANG IUP/IUPK/IUPOPK (ORGANIK)
JUM LAH TENAGA KERJA KUALIFIKASI PERIZINAN TKA JUM LAH TENAGA KERJA KUALIFIKASI PERIZINAN
KLASIFIKASI TKI (LATAR DAN TKI (LATAR DAN
NO JUM LAH JUM LAH
JABATAN NON TKA JENJANG (RPTKA) NON TKA JENJANG (RPTKA)
LOKAL TKI LOKAL TKI
LOKAL PENDIDIKAN) LOKAL PENDIDIKAN)
1 MANAJEMEN
2 PROFESIONAL
3 TEKNISI
4 ADMINISTRASI
5 TERAMPIL
6 TIDAK TERAMPIL
TOTAL

Matrik 15b. Rencana dan Realisasi Pelatihan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Perusahaan Rencana tahun (N) Realisasi triwulan i/ii/iii/iv tahun (N)

Jumlah Jumlah
No Nama pelatihan Biaya pelatihan Biaya pelatihan
Peserta Peserta
1
2

Dst
Total
- 1373 -

Matrik 16. Realisasi Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Realisasi Biaya Triwulan


Program Utama Waktu Rencana Biaya I/II/III/IV *)
No Rincian Kegiatan Lokasi Kegiatan
TJSL Pelaksanaan Tahun (N)
Jumlah Capaian
(Rp/USD) (%)
1 Pendidikan
2 Kesehatan
3 Kemandirian
Ekonomi

Keterangan:
a) Dirinci kemandirian ekonominya
b) Bidang sosial dan budaya perlu dimasukkan beserta rinciannya
c) Laporan kegiatan forum masyarakatnya
d) Laporan infrastruktur
- 1374 -

Matrik 17.Rencana dan Realisasi Pemanfaatan Produk Dalam Negeri Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Matrik 17a. Rencana atau Realisasi Penggunaan Produk Dalam Negeri Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)
Nominal
Nama Produsen /
NO Nama Barang Spesifikasi Barang Alamat & No. Telp
Supplier Local Content Local Expenditure Total (US$/Rp)

TOTAL
- 1375 -

Matrik 17b. Rencana dan Realisasi Belanja Barang dan Peralatan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Rencana Tahun (n-1) Realisasi Tahun (n-1) Prakiraan Realisasi Tahun (n1) Rencana Tahun (n)
KATEGORI
Domestik Impor Total Domestik Impor Total Domestik Impor Total Domestik Impor Total
(Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD)
A Heavy Equipment
B Land Transport Equipment
C Water Transport Equipment
D Air Transport Equipment
E Communication
F Land Survey & Recoinassance
G Drilling Equipment
H Sampling & Lab
I Repair & Maintenance
J Building Materials
K Utilities, Furniture & Appliances
L Consumables: Fuel
M Consumables: Food
N Miscellaneous
O Medical: Healthy & Safety
P Recreation Facility
Q Power Station
R Processing Plant
S School & Training
T Environmental
TOTAL
- 1376 -

Matrik 18. Rencana dan Realisasi Keuangan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

ASUMSI KEUANGAN (Rp/US$)


TAHUN (N)
Total Realisasi % Total Realisasi Tahun
KETERANGAN RENCANA Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV Tahun (N) (N)

1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 = 6/1

Volume Penjualan
Harga Jual
Harga Beli BBM
Nilai Kurs
Bea Keluar (jika ada)


- 1377 -

Matrik 18a.(Lanjutan Keuangan)

LAPORAN NERACA KEUANGAN (Rp/US$)

TAHUN (N)
NO URAIAN
RENCANA Realisasi TW I Realisasi TW II Realisasi TW III Realisasi TW IV
1 2 3 4 5
NERACA
AKTIVA LANCAR
Kas dan Bank
Piutang Usaha
Pajak dibayar dimuka
Piutang lain-lain dan biaya
dibayar dimuka
Persediaan
Jumlah Aktiva Lancar
AKTIVA TIDAK LANCAR
Aktiva Tetap
Aktiva Lainnya
Beban ditangguhkan
Amortisasi
Depresiasi
Jumlah Aktiva Tidak Lancar
JUMLAH AKTIVA
- 1378 -

HUTANG DAN MODAL


Kewajiban Jangka Pendek
Hutang Bank
Hutang Akrual
Hutang afiliasi
Hutang pajak
Hutang lain-lain
Jumlah Kewajiban Jangka
Pendek
Kewajiban Jangka Panjang
Hutang Bank
Hutang pajak
Hutang Leasing
Hutang afiliasi
Jumlah Kewajiban Jangka
Panjang
Hutang lain-lain
Jumlah Kewajiban
Modal Saham
Modal Yang Disetor
Laba ditahan
Lain-lain
Ekuitas
JUMLAH KEWAJIBAN DAN
- 1379 -

EKUITAS

Matrik 18b. (Lanjutan Keuangan)


LAPORAN LABA RUGI (Rp/US$)
NO URAIAN Satuan TAHUN (N) Total % Total Analisis
RENCANA Realisasi Realisasi Realisasi Realisasi Realisasi Realisasi Vertikal
TW 1 TW 2 TW3 TW 4 Tahun (N)

1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7=6/1 8

Penjualan tonase Ton


Harga Jual/Ton US$
A Penjualan
B Royalti
C Harga Pokok Penjualan
D Laba kotor
E Beban Operasi:
Beban Penjualan
Beban Umum
Beban lain-lain
Jumlah Beban Operasi
F Laba Operasi
- 1380 -

G Pendapatan/(beban) lain-
lain:
H Beban bunga
I Laba Selisih Kurs
J Pendapatan bunga
K Beban lain-lain
L Rugi selisih kurs, bersih
M Jumlah
pendapatan/(beban) lain-
lain
N Laba sebelum Pajak
O Biaya Pajak Penghasilan
P Laba Bersih
- 1381 -

Matrik 18c.(Lanjutan Keuangan)


HARGA POKOK PENJUALAN AM (Rp/US$)

TAHUN (N) TOTAL % TOTAL


NO URAIAN Realisasi Realisasi Realisasi Realisasi REALISASI REALISASI
RENCANA
TW I TW II TW III TW IV TAHUN (N) TAHUN (N)
HPP 1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 = 6/1

1 Biaya Bahan dan Material


2 Biaya Bahan Bakar
Biaya Pemeliharaan dan Suku
3 Cadang
Biaya Lain-lain (Biaya Terkait
4 Produksi)
5 Konsultan
6 Depresiasi
7 Amortisasi
Sub Total
Total Biaya Produksi
8 Persediaan Awal
9 Persediaan Akhir
TOTAL HPP
- 1382 -

Matrik 18d. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN ARUS KAS (Rp/US$)


TAHUN (N) % Total
Total
Realisasi
URAIAN Realisasi Realisasi Realisasi Realisasi Realisasi
RENCANA Tahun
TW I TW II TW III TW IV Tahun (N)
(N)
1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 = 6/1
Arus Kas dari Aktivitas Operasi
Laba (Rugi) Bersih tahun berjalan
Penyesuaian dari Laba Bersih untuk
menentukan Kas yg Diperoleh dr Operasi:
- Penyusutan
- Amortisasi
- Pembebanan untuk program pensiun
yang melebihi pembayaran
- Lain-lain
Pengurangan penambahan Modal Kerja non
kas yg berhubungan dengan Operasi:
Pengurangan (Penambahan) Piutang
-
Usaha
Pengurangan (Penambahan) Piutang
-
lain-lain
Pengurangan (Penambahan)
-
Persediaan
- 1383 -

Pengurangan (Penambahan) Biaya


-
dibayar di muka
Penambahan (Pengurangan) Hutang
-
Usaha
Penambahan (Pengurangan) Hutang
-
Pajak
Penambahan (Pengurangan) Hutang
-
Lain-lain
Penambahan (Pengurangan) Biaya yg
-
masih harus dibayar
Penambahan (Pengurangan)
-
Pendapatan diterima dimuka
Pengurangan (Penambahan) Kewajiban
-
lancar lainnnya
Arus Kas Netto digunakan untuk Aktivitas
Operasi
Arus Kas dari Aktivitas Investasi
Pengurangan (Penambahan) Aktiva
- Tetap
Pengurangan (Penambahan) Aktiva
- lain-lain
Arus Kas Netto yang digunakan untuk
aktivitas Investasi
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan
Pengurangan (Penambahan) Deposito
- 1384 -

Penambahan (Pengurangan) Hutang


- Pemegang Saham
Penambahan (Pengurangan) Hutang
- Afiliasi
Penambahan (Pengurangan) Hutang
- lain-lainn
- Pembayaran Deviden
- Koreksi ke Laba ditahan
- Tambahan Modal Disetor
Arus Kas Netto Yang Digunakan Untuk
Aktivitas Pendanaan
KENAIKAN ATAU PENURUNAN NETTO KAS DAN BANK
KAS DAN BANK
AWAL TAHUN
KAS DAN BANK AKHIR TAHUN
- 1385 -

Matrik 18e. (Lanjutan Keuangan)

PENERIMAAN NEGARA (Rp/US$)


TAHUN (N) % Total
Total Realisasi
NO URAIAN Realisasi Tw Realisasi Realisasi Tw Realisasi Tw Realisasi
Rencana Tahun (N)
1 Tw 2 3 4 Tahun (N)

1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 = 6/1

PENERIMAAN NEGARA
a
PAJAK
PPH Pasal 21
PPH Pasal 22
PPH Pasal 23/26
PPH Pasal 25
PPH Pasal 29
PPN Masukan
PPN Keluaran
Pajak-pajak daerah
Lumpsum Payment
Jumlah Pajak
b
NON PAJAK
Royalti
SPW3D
Advance Payment
BBN
- 1386 -

Jumlah Non Pajak


JUMLAH PENERIMAAN
NEGARA

LAPORAN KEUANGAN LAINNYA

TAHUN (N) % Total


Total Realisasi
Realisasi
NO URAIAN Tahun (N)
RENCANA Triwulan 1 Triwulan 2 Triwulan 3 Triwulan 4 Tahun (N)

1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 = 6/1
1 Investasi
2 Depresiasi
3 Amortisasi
4 Biaya K3
Biaya Penanganan
5 lingkungan
Biaya Pengembangan
6 Masyarakat
- 1387 -

Matrik 18f. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN INVESTASI (Rp/US$)


TAHUN (N) % Total
Total
Realisasi
NO URAIAN Triwulan Triwulan Triwulan Triwulan Realisasi
RENCANA Tahun
I II III IV Tahun (N)
(N)
Kegiatan Investasi 1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 = 6/1

1 Akuisisi Saham
Belanja Modal
2 (CAPEX)
3 …………………..
4 …………………..
5 …………………..
6 …………………..
- 1388 -

Matrik 18g. (Lanjutan Keuangan)

ANGGARAN BELANJA (Rp/US$)


% Total
Tahun (N) Total
Realisasi
No Uraian Triwulan Triwulan Triwulan Triwulan Realisasi
Rencana Tahun
I II III IV Tahun (N)
(N)
1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 = 6/1

I BIAYA TETAP
III BIAYA UTILITY (OVERHEAD)
ANGGARAN BELANJA
III MODAL
A Bangunan
B Sarana dan Prasarana
C Mesin
D Peralatan
E Kendaraan & Angkutan

Sub Total (3)

Jumlah = (1) + (2) + (3)


- 1389 -

IXH. FORMAT LAPORAN TRIWULAN I/II/III/IV UNTUK IUP OP PENGOLAHAN


MINERAL BUKAN LOGAM

Format Keterangan
RINGKASAN (Executive Summary)
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang berisikan tentang gambaran umum
pelaksanaan RKAB selama Triwulan
I/II/III/IV tahuan (N);
1.2. Legalitas Format 1.2 disusun dengan matrik 1
BAB II REALISASI TRIWULAN
I/II/III/IV TAHUN N
2.1. Konstruksi dan Infrastruktur
2.1.1. Konstruksi dan format 2.1.1 dan 2.1.2 disusun
Infrastruktur dengan matrik 2
2.1.2. Biaya Konstruksi dan
Infrastruktur
2.2. Pengolahan
2.2.1. Metode Pengolahan berisikan tentang metode
pengolahan yang digunakan;
2.2.2. Hasil Pengolahan Format 2.2.1 s.d 2.2.3 disusun
2.2.3. Recovery Pengolahan dengan matrik 5a
2.2.4. Sisa Hasil format 2.2.4 disusun dengan matrik
Pengolahan/Tailing 5b
2.2.5. Pemanfaatan Sisa Hasil
dan Mineral Ikutan
2.2.6. Daftar Peralatan Format 2.2.6 disusun dengan matrik
Pengolahan 3
2.2.7. Biaya Pengolahan Format 2.2.7 disusun dengan matrik
4a
- 1390 -

Format Keterangan
2.3. Pemasaran dan Persediaan
(Inventory)
2.3.1. Pemasaran dan format 2.3.1 disusun dengan matrik
Persediaan (Inventory) 6a, 6b, 6c, 7a, 7b, dan 7c
2.3.2. Biaya Pemasaran dan format 2.3.2 disusun dengan matrik
Persediaan (Inventory) 4b
2.4. Perlindungan Lingkungan
2.4.1. Kegiatan Pengelolaan format 2.4.1 disusun dengan matrik
dan Pemantauan 8
Lingkungan
2.4.2. Pemantauan format 2.4.2 disusun dengan matrik
Lingkungan 9
2.4.3. Biaya Pengelolaan dan format 2.4.3 disusun dengan matrik
Pemantauan 10
Lingkungan
2.5. Keselamatan Pertambangan
2.5.1. Realisasi Penggunaan format 2.5.1 disusun dengan matrik
Bahan Bakar Cair 11
Triwulan I/II/III/IV
Tahun N
2.5.2. Realisasi Penggunaan format 2.5.3 disusun dengan matrik
Bahan Berbahaya dan 12
Beracun Triwulan
I/II/III/IV Tahun N
2.5.3. Rencana dan Realisasi format 2.5.4 disusun dengan matrik
Program dan Biaya 13
Keselamatan
Pertambangan
Triwulan I/II/III/IV
Tahun N

2.6. Standardisasi dan Usaha Jasa


Pertambangan
2.6.1. Standardisasi format 2.6.1 disusun dengan matrik
14a
2.6.2. Usaha Jasa format 2.8.2 disusun dengan matrik
- 1391 -

Format Keterangan
Pertambangan 14b
2.7. Tenaga Kerja dan
Pengembangan Sumber Daya
Manusia
2.7.1. Penggunaan Tenaga format 2.7.1 disusun dengan matrik
Kerja IUP/IUPK 15a
2.7.2. Pelatihan Tenaga Kerja format 2.7.2 disusun dengan matrik
15b
2.8. Tanggung Jawab Sosial dan format 2.8 disusun dengan matrik 16
Lingkungan
2.9. Pemanfaatan Produk Dalam
Negeri dan Belanja Barang*)
2.9.1. Pemanfaatan Produk format 2.9.1 disusun dengan matrik
Dalam Negeri 17a
2.9.2. Belanja Barang format 2.9.2 disusun dengan matrik
17b
2.10. Keuangan dan Penerimaan
Negara
2.10.1. Keuangan format 2.10.1 disusun dengan matrik
18, 18a, 18b, 18c, 18d, 18f, 18g
2.10.2. Penerimaan Negara format 2.10.2 disusun dengan matrik
18e
Catatan:
apabila terdapat pembahasan lain
sesuai kebutuhan perusahaan agar
disesuaikan
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Peta Realisasi Eksplorasi Peta-peta dibuat harus dengan skala
2. Peta Kemajuan Penambangan yang representatif dan informatif.
per Triwulan
- 1392 -

Matrik 1. Data Administrasi

No. Uraian Keterangan

1. Nama Perusahaan
2. NPWP Perusahaan
3. Nomor SK IUP OPK
4. Komoditas
5. Jangka Waktu Mulai ... s.d. ... (Tanggal/Bulan/Tahun)
6. Kepala Teknik Tambang
7. Persetujuan Dokumen berakhir
Lingkungan (Nomor dan Tanggal) tahun:
8. Persetujuan Studi Kelayakan/FS
(Nomor dan Tanggal)
-Kapasitas Produksi Pertahun berakhir
Pengolahan tahun:
9. Rencana Produksi Tahun N ton
10. Luas ha
11. Pemegang Saham 1. … : … %
2. … : … %
12. Susunan Pengurus dan NPWP Direksi:
1. (Nama) (No. NPWP)
Pengurus
2. (Nama) (No. NPWP)
Komisaris:
1. (Nama) (No. NPWP)
2. (Nama) (No. NPWP)
- 1393 -

Matrik 2. Rencana Dan Realisasi Konstruksi dan Infrastruktur Tambang Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Realisasi Triwulan
Rencana (N) Persentase
No Kegiatan Lokasi I/II/III/IV Tahun (N) Kumulatif Keterangan
Pencapaian (%)
Kuantitas Biaya Kuantitas Biaya

1 Jalan (KM)
a.
b.

Bangunan
2
(M2)
a.
b.

Total

Keterangan:
1. satuan disesuaikan dengan kegiatan
2. tambahkan narasi terkait pencapaian konstruksi
- 1394 -

Matrik 3. Daftar Peralatan Pengolahan Serta Fasilitas Pemuatan Dan Pengapalan Yang Dimiliki Perusahaan dan Kontraktor Triwulan
I/II/III/IV Tahun

PA MA UA EU Produktivitas
Rencana dan Jumlah
Jenis peralatan Tipe Kapasitas
Realisasi peralatan BCM/Jam
(%)
atau Ton/Jam
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
RENCANA TW…..

REALISASI TW…..

Matrik 4. Rencana dan Realisasi Biaya Pengolahan dan Pemasaran Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Matrik 4a Rencana dan Realisasi Biaya Pengolahan TRIWULAN I/II/III/IV TAHUN (N)
(dalam Rp/US$)

RENCANA TAHUN (n) REALISASI TRIWULAN I/II/III/IV TAHUN (n) PERSENTASE PENCAPAIAN
Hasil
NO KEGIATAN SATUAN* Hasil Total Mineral Hasil Biaya Total Mineral Biaya Total
Mineral Diolah Yield/Recovery (%) Biaya Satuan Yield/Recovery (%) pengolah Yield/Recovery (%)
pengolahan Biaya Diolah pengolahan Satuan Biaya Diolah Satuan Biaya
an
1 PROCESSING
- Crushing Ton
- Washing Ton
……..
JUMLAH
- 1395 -

Matrik 4b Rencana dan Realisasi Biaya Kegiatan Pemasaran TRIWULAN I/II/III/IV TAHUN (N)
(dalam Rp/US$)

Realisasi triwulan i/ii/iii/iv


Rencana tahun (N) Persentase pencapaian (%)
tahun (N)
No Kegiatan Satuan*)
Jarak/ton Biaya Total Biaya Total Jarak/ Biaya Total
Jarak/tonase
ase satuan biaya satuan biaya tonase satuan biaya
1
2
… …
JUMLAH

Matrik 5 Rencana dan Realisasi Pengolahan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Matrik 5a. Rencana dan Realisasi Pengolahan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)
Realisasi triwulan i/ii/iii/iv
Rencana
Deskripsi Bulan Bulan Bulan
No tahun (N) Total
1/4/7/10 2/5/8/11 3/6/9/12
1 2 3 4 5 6
Mineral non logam yang diolah
1 (ton)
2 Produksi (ton)
3 Kadar produk (g/t)
4 Recovery pengolahan (%)
- 1396 -

Matrik 5b. Sisa Hasil Pengolahan


Realisasi triwulan i/ii/iii/iv tahun (N)
No Deskripsi
Bulan 1/4/7/10 Bulan 2/5/8/11 Bulan 3/6/9/12 Total
1 2 3 4 5
Sisa hasil pengolahan
Produk samping
Jenis
Volume
Kadar

Matrik 6. Rencana dan Realisasi Pemasaran Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Matrik 6a. Rencana dan Realisasi Pemasaran Produk Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

RENCANA TAHUN (n) REALISASI TRIWULAN I/II/III/IV TAHUN (n) (MT) PENCAPAIAN (%)
NO Bulan EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC BUYER/PEMBELI*
1
2
3
TOTAL

Matrik 6b. Rencana dan Realisasi Pemasaran Produk Samping Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)
RENCANA TAHUN (n) REALISASI TRIWULAN I/II/III/IV TAHUN (n) (MT) PENCAPAIAN (%)
NO Bulan EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC EKSPOR DOMESTIC BUYER/PEMBELI*
1
2
3
TOTAL
- 1397 -

Matrik 6c. Realisasi Pemasaran Berdasarkan Pengapalan TRIWULAN I/II/III/IV TAHUN (N)

Realisasi Triwulan I/Ii/Iii/Iv Tahun (N)

No Produk
Negara Hubungan
Tanggal Pengapalan Pembeli Utama/Produk Volume Harga
Tujuan Afiliasi
Samping

1 …
2 …
3
4
5

Total

Matrik 7. (Realisasi Inventory Mineral Logam Triwulan I/II/III/IV Tahun (N-1))


Matrik 7a. Realisasi Inventori Bijih

Realisasi triwulan i/ii/iii/iv tahun (N)


No Bulan Stockpile 1 Stockpile 2 Stockpile 3
Tonnase Kadar Tonnase Kadar Tonnase Kadar
A Kapasitas Maksimum

B Stock Akhir Triwulan


Sebelumnya
1 Bulan 1/4/7/10
2 Bulan 2/5/8/11
3 Bulan 3/6/9/12
- 1398 -

Keterangan:

Jumlah dan penamaan stockpile disesuaikan dengan masing-masing perusahaan


Klasifikasi stockpile berdasarkan tingkat kadar logam dalam bijih (low grade, medium grade dan high grade)

Matrik 7b. Realisasi Inventori Produk Mineral


Produk Pengolahan
Bulan
No Produk I Produk II dst ...
1 1 2 3 ...
Stock Akhir Triwulan Sebelumnya
1 Bulan 1/4/7/10
2 Bulan 2/5/8/11
3 Bulan 3/6/9/12

Matrik 7c. Realisasi Inventori Produk Samping


Produk samping
Bulan
No Produk i Produk ii Dst ....
1 1 2 3 ....
Kapasitas maksimum
1 Bulan 1/4/7/10
2 Bulan 2/5/8/11
3 Bulan 3/6/9/12
- 1399 -

Matrik 8. Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV


Uraian Kegiatan
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi
1 2 3 4 5 6 7 8 9
I. Pengelolaan lingkungan
1. Pengelolaan limbah padat
2. Pengelolaan kualitas air dan limbah cair
a. Pemberian kapur (kg)
b. Pemberian tawas (kg)
c. Pemberian reagen lainnya (jika ada)
(satuan volume)
3. Pengelolaan limbah B3 (kg) (berapa kali per
triwulan)
a. Pengumpulan limbah
b. Penyimpanan
c. Pengiriman ke pihak ketiga (pengumpul
limbah B3 yang berizin)
d. Remediasi (jika ada)
e Pemusnahan di insinerator (jika ada)
4. Pengelolaan kualitas udara (berapa kali per
triwulan)
5. Pengelolaan lahan terbuka dan pengendalian
erosi (berapa kali per triwulan)
II. Pemantauan (berapa kali per triwulan)
1. Kualitas air permukaan
2. Kualitas udara ambien dan kebisingan
3. Kualitas udara emisi
4. Kualitas air limbah
Penjelasan Matrik:
Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 1400 -

Matrik 9. Hasil Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N


Pemantauan Kualitas Air (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)
Baku Mutu Hasil Uji
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Lokasi Sampling 1 Lokasi Sampling 2 Lokasi Sampling …
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 Parameter 1

Baku Mutu Hasil Uji


No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Lokasi Sampling 1 Lokasi Sampling 2 Lokasi Sampling ..
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 Parameter 1

Pemantauan Kebisingan
Baku Mutu Hasil Uji
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Lokasi Sampling 1 Lokasi Sampling 2 Lokasi Sampling …
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 Parameter 1

Penjelasan Matrik:
1. Agar melampirkan peraturan perundangan yang digunakan sebagai acuan baku mutu
2. Pemantauan lingkungan disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 1401 -

Matrik 10. Realisasi Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Rencana dan Realisasi Tahun N (IDR)/(USD)


Uraian Biaya Pengelolaan dan
Pemantauan Lingkungan Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Total
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi
Biaya Pengelolaan
1.
Lingkungan
1) Pengelolaan Kualitas
Lingkungan
a. Kualitas Air
- Air Laut
- Air Permukaan
- Air Tanah
b. Kualitas Udara
c. Kualitas Tanah
2) Pekerjaan sipil seperti
pembuatan
dam/kolam
pengendap dan
perawatan kolam
pengendap
3) Pengelolaan Limbah
B3
4) Biaya lainnya
(Disesuaikan dengan
kegiatan pengelolaan
lingkungan yang ada)
Biaya Pemantauan
2.
Lingkungan
a. Pengadaan peralatan
pantau
b. Pengambilan
sampel/contoh
c. Analisis laboratorium
d. Pelaksana
pemantauan (upah
- 1402 -

tenaga kerja)
e. Biaya lainnya (Flora
Fauna, tanah,
plankton dan
bentos,sosek)
Total Biaya Pengelolaan Dan
Pemantauan Lingkungan

Penjelasan Matrik:
1. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing (dollar Amerika Serikat) secara konsisten
2. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya
- 1403 -

Matrik 11. Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Laporan persediaan dan pemakaian bahan bakar cair


Triwulan : ... tahun : ...
PT ...
No. Izin tangki bbc : … Tanggal : … Jenis BBC :… Kapasitas … L
: … Tanggal : … Jenis BBC :… Kapasitas … L
: … Tanggal : … Jenis BBC :… Kapasitas … L dst.
Bentuk XIV-i
Persediaan
Jumlah Sisa triwulan
Sisa triwulan pemakaian ini
No. Jenis bahan bakar Penerimaan Jumlah Keterangan
lalu

(liter) (liter) (liter) (liter) (liter)


1 Solar (fuel diesel)
2 Bensin/gasoline
3 Minyak pelumas
Bahan bakar nabati
4
(biofuel)
5 Avtur
6 Bahan bakar cair lainnya
1. …
2. ...
7 Jumlah

Penjelasan Matrik:
1. Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh hari) kalender setelah berakhirnya tiap triwulan.
2. 1 barrel : 158,9873 Liter
3. 1 gallon : 3,7854 Liter
4. 1 gallon (UK) : 4,5461 Liter
- 1404 -

Matrik 12. Realisasi Penggunaan Bahan Berbahaya dan Beracun Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Persediaan
Jenis bahan Jumlah Sisa triwulan
Sisa triwulan pemakaian ini
No. berbahaya dan Penerimaan Jumlah Keterangan
lalu
beracun
(liter/kg) (liter/kg) (liter/kg) (liter/kg) (liter/kg)
1 2 3 4 5 6 7 8

1.

...
- 1405 -

Matrik 13. Rencana dan Realisasi Program dan Biaya Keselamatan Pertambangan
Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Rencana Realisasi Program dan Biaya


Tahun N (IDR)/(USD) Tahun N
Triwul Triwu Triwu Triwu
Satuan Total
Biay an I lan II lan III lan IV
Program dan Biaya (Buah/
a
Keselamatan Kegiatan

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/
Prog (IDR

Program

Program

Program

Program

Program
Pertambangan /Kali/

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)
ram )/
Orang
(US
D)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 12 1 14
1 3
Keselamatan dan
A. Kesehatan Kerja
Pertambangan
Keselamatan
1. Kerja
Pertambangan
a. Inspeksi
b. Pertemuan
c. Kampanye
Penyediaan
Rambu Lalu
d.
Lintas
Tambang
Pengadaan
e. APD dan Alat
Keselamatan
Manajemen
f.
Risiko
Pelatihan
g. dan
Pendidikan
h. Pelaporan
Tim dan
simulasi
i.
tanggap
darurat
Pencegahan
dan
j.
Penyelidikan
Kecelakaan
k. Safety Patrol
Kesehatan Kerja
2.
Pertambangan
Pemeriksaan
a. kesehatan
awal
- 1406 -

Pemeriksaan
b. kesehatan
berkala
Pemeriksaan
c. kesehatan
khusus
Pemeriksaan
d. kesehatan
akhir
Pengelolaan
e. hiegienis dan
sanitasi
Pengelolaan
f.
ergonomis
Pengelolaan
makanan/mi
g.
numan, dan
gizi pekerja
Diagnosis
dan
h. pemeriksaan
penyakit
akibat kerja
i. Inspeksi
Pendidikan
j. dan
Pelatihan
k. Kampanye
l. Pelaporan
Penyediaan
m. Obat-obatan
dan P3K
Lingkungan Kerja
3.
Pertambangan
Pengendalian
a.
debu
Pengendalian
b.
kebisingan
Pengendalian
c.
getaran
Pengendalian
d.
pencahayaan
Pengendalian
e. kualitas
udara kerja
Pengendalian
f.
radiasi
Pengendalian
g.
faktor kimia
Pengendalian
h.
faktor biologi
- 1407 -

Pengelolaan
kebersihan
i.
lingkungan
kerja
Sistem
Manajemen
Keselamatan
4. Pertambangan
Mineral dan
Batubara (SMKP
Minerba)
Evaluasi
a. SMKP
Minerba
Audit
Internal
b.
SMKP
Minerba
Audit
Eksternal
c.
SMKP
Minerba
Keselamatan
B. Operasi
Pertambangan
Pengelolaan
(perawatan dan
perbaikan)
sarana,
1.
prasarana,
instalasi, dan
peralatan
pertambangan
Pengelolaan dan
pemantauan
2.
pengamanan
instalasi
Pengujian
kelayakan
pengunaan
sarana,
3.
prasarana,
instalasi, dan
peralatan
pertambangan
Kompetensi
4.
tenaga teknik
Kajian teknis
5.
pertambangan
Pelaksanaan
C. Bulan K3
Nasional
- 1408 -

Total

Penjelasan Matrik:
1. Data di atas merupakan data perusahaan pemegang IUP/IUPK termasuk
pemegang IUJP dan pemegang Tanda Registrasi perusahaan jasa
pertambangan non inti.
2. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten.
3. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya.
4. Jenis kegiatan atau program disesuaikan dengan kegiatan pertambangan.
- 1409 -

Data Kompetensi Tenaga Kerja


Triwulan : ... tahun : ...
PT ...

Jenis Kompetensi

Petugas P3K, Tim Tanggap Darurat dan Pemadan

Rigger dan Operator Pesawat Angkat dan Angkut


Perusaha
Juru Ledak dan Petugas Bahan Peledak

Dokter, Juru Rawat dan Paramedis


an

Pengawas Operasional Pertama

Pengawas Operasional Utama


Pengawas Operasional Madya
Petugas Industrial Hygiene
Pertamba

Petugas Proteksi Radiasi

Geologi dan Eksplorasi


Perencanaan Tambang

Petugas Bahan Kimia


ngan (1),

Petugas Ventilasi

Berthing Master
Penambangan
Juru Langsir

Maintenance
Pengolahan
No Kontrakto
Juru Derek

Ahli Listrik

Kebakaran
Juru Ukur
Juru Bor

Loading/
Juru Las

r (2) dan
Sub-
Kontrakto
r (3)

1.

2.

...

Jumlah

Penjelasan Matrik:
1. Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari kalender setelah Triwulan ke - IV
2. Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan
usaha pertambangan mineral dan batubara dan Perusahaan Jasa
Pertambangan adalah perusahaan yang melakukan usaha jasa pertambangan
mineral dan batubara.
3. Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari
Perusahaan Pertambangan.
4. Sub-Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari
kontraktor seperti yang dimaksud dalam poin 3
- 1410 -

Matriks
Pengelolaan Kesehatan Kerja Pertambangan *)

No Program Keterangan
1 Rencana Pengelolaan Kesehatan Kerja
Penjelasan
:
a. Pengelolaan Program Kesehatan Pekerja Tambang Detail
Penjelasan
:
b. Pengelolaan Higienis dan Sanitasi Detail
Penjelasan
:
c. Pengelolaan Ergonomis Detail
d. Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Penjelasan
:
Tambang Detail
e. Pengelolaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Penjelasan
:
Akibat Kerja Detail
2 Pelaksanaan Program Kesehatan Kerja
Penjelasan
:
a. Pelaksanaan Program Kesehatan Pekerja Tambang Detail
Penjelasan
:
b. Pelaksanaan Higienis dan Sanitasi Detail
Penjelasan
:
c. Pelaksanaan Ergonomis Detail
d. Pelaksanaan Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Penjelasan
:
Gizi Pekerja Tambang Detail
e. Pelaksanaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Penjelasan
:
Akibat Kerja Detail
3 Evaluasi Dan Tindak Lanjut Kesehatan Kerja
Penjelasan
:
a. Program Kesehatan Pekerja Tambang Detail
Penjelasan
:
b. Higienis dan Sanitasi Detail
Penjelasan
:
c. Ergonomis Detail
d. Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Penjelasan
:
Tambang Detail
e. Pelaksanaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Penjelasan
:
Akibat Kerja Detail

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah Triwulan ke- IV yang
isinya mencakup kinerja pengelolaan kesehatan kerja pertambangan selama
tahun berjalan.
- 1411 -

Matriks
Pengelolaan Lingkungan Kerja Pertambangan *)

NO PROGRAM KETERANGAN
1 Pengendalian Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail
2 Pemantauan Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail
3 Evaluasi dan Tindaklanjut Program Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah Triwulan ke- IV yang
isinya mencakup kinerja pengelolaan lingkungan kerja pertambangan
selama tahun berjalan.
- 1412 -

Matrik 14a. Realisasi Penggunaan Standardisasi Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

A. Daftar Standar yang Digunakan


SNI *) Standar Internasional **)

No Rencana Tahun Realisasi Rencana Realisasi


Ke-N Triwulan … Tahun Ke-N Triwulan …

Keterangan:
*) Standar Nasional Indonesia yang telah diterapkan
**) Standar Internasional atau Standar dari Negara lain yang diterapkan

B. Standar Kompetensi

Nama Standar Kompetensi*)


No
Rencana Tahun Ke-N Realisasi Triwulan …

dst

Keterangan:
*) Meliputi Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia, Standar Kompetensi
Kerja Khusus, Standar Kompetensi Kerja Internasional

C. Jumlah Standar Operasional

Jumlah
No SOP *) Rencana Tahun Ke- Realisasi Triwulan
N …

1 Eksplorasi

2 …

3 Lain-Lain

Total

Keterangan:

*) Hanya terkait SOP bidang keteknikan


- 1413 -

Matrik 14b. Realisasi Penggunaan Usaha Jasa Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan IUP/IUPK Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Penanggung Jawab
Perizinan Kontrak Penerimaan (Rp) Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
Operasional
Nama
Investasi
No. Perusahaan Kegiatan
Realisasi (Rp) Asing Surat Pengesahan
Jasa No. Tgl Tgl Bidang Masa Nilai Na
Negara Daerah Lokal Nasional Impor Lokal Nasional
Izin Terbit Berakhir Usaha Kontrak (Rp) ma
(Rp) Jabatan Jumlah Nomor Tanggal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1
.

2
.

.
.
.

Jumlah

Keterangan Pengisian Kolom Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N:

1. Perusahaan : nama - nama perusahaan jasa yang terdaftar dalam perusahaan pemegang Wilayah IUP/KK/PKP2B;
2. : Jenis Izin yang dimiliki;
3. Nomor : Nomor SK Izin;
4. Tanggal Berlaku : Tanggal ditetapkan SK;
5. Tanggal berakhir : Tanggal berakhirnya SK;
6. Bidang Usaha Jasa : Jenis bidang usaha yang tercantum dalam izin;
8. Kegiatan : kegiatan yang dilakukan dalam Wilayah IUP/KK/PKP2B sesuai kontrak;
9. Masa Kontrak : masa kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
10. Nilai Kontrak : nilai kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
- 1414 -

11. Realisasi : realisasi nilai kontrak tahun ke-N triwulan ...;


12. Investasi : realisasi pembelian dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi selama tahun berjalan;
13. Penerimaan Negara : realisasi penerimaan negara selama tahun berjalan;
14. Penerimaan Daerah : realisasi penerimaan daerah selama tahun berjalan;
15. Pembelanjaan Lokal : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
16. Pembelanjaan Nasional : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan tersebut
beroperasi;
17. Pembelanjaan Impor : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
18. Tenaga kerja Lokal : realisasi jumlah tenaga kerja di wilayah provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi pada akhir periode pelaporan;
19. Tenaga kerja Nasional : realisasi jumlah tenaga kerja yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan tersebut
beroperasi pada akhir periode pelaporan;
20. Tenaga kerja Asing : tenaga kerja yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
21. Jabatan : realisasi jenis jabatan tenaga kerja asing yang digunakan;
22. Jumlah : realisasi jumlah tenaga kerja asing yang digunakan;
Penanggung Jawab Operasional

23. Nama : realisasi nama penanggung jawab operasional yang digunakan;


24. Nomor : Nomor surat pengesahan penanggung jawab operasional; dan
7. Tanggal : Tanggal surat pengesahan penanggung jawab operasional.
- 1415 -

Matrik 15. Rencana dan Realisasi Tenaga Kerja Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Matrik 15a. Rencana dan Realisasi Tenaga Kerja Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

PERUSAHAAN RENCANA TAHUN (n) REALISASI TRIW ULAN I/II/III/IV TAHUN n


PERUSAHAAN PEMEGANG IUP OPK (ORGANIK)
JUMLAH TENAGA KERJA KUALIFIKASI PERIZINAN JUMLAH TENAGA KERJA KUALIFIKASI PERIZINAN
KLASIFIKASI TKI (LATAR DAN TKI (LATAR DAN
NO JUMLAH JUMLA
JABATAN NON TKA JENJANG (RPTKA) NON TKA JENJANG (RPTKA)
LOKAL TKI LOKAL H TKI
LOKAL PENDIDIKAN) LOKAL PENDIDIKAN)
1 MANAJEMEN
2 PROFESIONAL
3 TEKNISI
4 ADMINISTRASI
5 TERAMPIL
6 TIDAK TERAMPIL
TOTAL

Matrik 15b. (Rencana dan Realisasi Pelatihan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)
Realisasi triwulan i/ii/iii/iv
Perusahaan Rencana tahun (N)
tahun (N)
Jumlah Biaya Jumlah
No Nama pelatihan Biaya pelatihan
Peserta pelatihan Peserta

Dst.
Total
- 1416 -

Matrik 16. Rencana dan Realisasi Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Realisasi Biaya Triwulan


Program Utama Waktu Rencana Biaya I/II/III/IV *)
No Rincian Kegiatan Lokasi Kegiatan
TJSL Pelaksanaan Tahun (N)
Jumlah Capaian
(Rp/USD) (%)
1 Pendidikan
2 Kesehatan
3 Kemandirian
Ekonomi

Keterangan:
1. Dirinci kemandirian ekonominya
2. Bidang sosial dan budaya perlu dimasukkan beserta rinciannya
3. Laporan kegiatan forum masyarakatnya
4. Laporan infrastruktur
- 1417 -

Matrik 17 Rencana dan Realisasi Pemanfaatan Produk Dalam Negeri Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Matrik 17a. Rencana atau Realisasi Penggunaan Produk Dalam Negeri Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Nominal Rencana Tahun (N) Nominal Realisasi Triwulan I/II/III/IV


Nama Alamat
Nama Spesifikasi
No Produsen / Local Local Total Local Local Total & No.
Barang Barang
Supplier Content Expenditure (US$/Rp) Content Expenditure (US$/Rp) Telp

Total
- 1418 -

Matrik 17b. Rencana dan Realisasi Belanja Barang dan Peralatan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Rencana Tahun (N) Realisasi Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)


KATEGORI Domestik Impor Total Domestik Impor Total %
(Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) (Rp/USD) Domestik Impor
a Heavy Equipment
b Land Transport Equipment
c Water Transport Equipment
d Air Transport Equipment
e Communication
Land Survey &
f Recoinassance
g Drilling Equipment
h Sampling & Lab
i Repair & Maintenance
j Building Materials
Utilities, Furniture &
k Appliances
l Consumables: Fuel
m Consumables: Food
n Miscellaneous
o Medical: Healthy & Safety
p Recreation Facility
q Power Station
r Processing Plant
s School & Training
t Environmental
Total
- 1419 -

Matrik 18. Rencana dan Realisasi Keuangan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

ASUMSI KEUANGAN (Rp/US$)


TAHUN (N) Total
% Total Realisasi
Triwulan Triwulan Triwulan Triwulan Realisasi
KETERANGAN RENCANA Tahun (N)
I II III IV Tahun (N)

1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 = 6/1
Volume
Penjualan
Harga Jual
Harga Beli BBM
Nilai Kurs
Bea Keluar (jika
ada)


- 1420 -

Matrik 18a. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN NERACA KEUANGAN (Rp/US$)

TAHUN (N)
NO URAIAN
RENCANA Realisasi TW I Realisasi TW II Realisasi TW III Realisasi TW IV

1 2 3 4 5
NERACA
AKTIVA LANCAR
Kas dan Bank
Piutang Usaha
Pajak dibayar dimuka
Piutang lain-lain dan biaya dibayar
dimuka
Persediaan
Jumlah Aktiva Lancar
AKTIVA TIDAK LANCAR
Aktiva Tetap
Aktiva Lainnya

Beban ditangguhkan
Amortisasi
Depresiasi
Jumlah Aktiva Tidak Lancar
JUMLAH AKTIVA
- 1421 -

HUTANG DAN MODAL


Kewajiban Jangka Pendek
Hutang Bank
Hutang Akrual
Hutang afiliasi
Hutang pajak
Hutang lain-lain
Jumlah Kewajiban Jangka Pendek
Kewajiban Jangka Panjang
Hutang Bank
Hutang pajak
Hutang Leasing
Hutang afiliasi
Jumlah Kewajiban Jangka Panjang
Hutang lain-lain
Jumlah Kewajiban
Modal Saham
Modal Yang Disetor
Laba ditahan
Lain-lain
Ekuitas
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS
- 1422 -

Matrik 18b. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN LABA RUGI (Rp/US$)


No Uraian Satuan Tahun (N) Total % Total Analisis
Realisasi Realisasi Vertikal
Rencana Realisasi Realisasi Realisasi Realisasi Tahun (N)
TW 1 TW 2 TW3 TW 4

1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7=6/1 8

Penjualan tonase Ton


Harga Jual/Ton US$
A Penjualan
B Royalti
C Harga Pokok
Penjualan
D Laba kotor
E Beban Operasi:
Beban Penjualan
Beban Umum
Beban lain-lain
Jumlah Beban
Operasi
F Laba Operasi
- 1423 -

G Pendapatan/(beban)
lain-lain:
H Beban bunga
I Laba Selisih Kurs
J Pendapatan bunga
K Beban lain-lain
L Rugi selisih kurs,
bersih
M Jumlah
pendapatan/(beban)
lain-lain
N Laba sebelum Pajak
O Biaya Pajak
Penghasilan
P Laba Bersih
- 1424 -

Matrik 18c. (Lanjutan Keuangan)

HARGA POKOK PENJUALAN AM (Rp/US$)

TAHUN (N) TOTAL % TOTAL


NO URAIAN Realisasi Realisasi Realisasi Realisasi REALISASI REALISASI
RENCANA TAHUN (N) TAHUN (N)
TW I TW II TW III TW IV
HPP 1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 = 6/1

1 Biaya Bahan dan Material


2 Biaya Bahan Bakar
Biaya Pemeliharaan dan Suku
3 Cadang
Biaya Lain-lain (Biaya Terkait
4 Produksi)
5 Konsultan
6 Depresiasi
7 Amortisasi
Sub Total
Total Biaya Produksi
8 Persediaan Awal
9 Persediaan Akhir
TOTAL HPP
- 1425 -

Matrik 18d. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN ARUS KAS (Rp/US$)

TAHUN (N) % Total


Total
Realisasi
URAIAN Realisasi Realisasi Realisasi Realisasi Realisasi
RENCANA Tahun
TW I TW II TW III TW IV Tahun (N)
(N)
1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 = 6/1
Arus Kas dari Aktivitas Operasi
Laba (Rugi) Bersih tahun berjalan
Penyesuaian dari Laba Bersih untuk
menentukan Kas yg Diperoleh dr Operasi:
- Penyusutan
- Amortisasi
- Pembebanan untuk program pensiun yang
melebihi pembayaran
- Lain-lain
Pengurangan penambahan Modal Kerja non kas
yg berhubungan dengan Operasi:
- Pengurangan (Penambahan) Piutang Usaha
- Pengurangan (Penambahan) Piutang lain-lain
- Pengurangan (Penambahan) Persediaan
Pengurangan (Penambahan) Biaya dibayar di
-
muka
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Usaha
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pajak
Penambahan (Pengurangan) Hutang Lain-
-
lain
Penambahan (Pengurangan) Biaya yg masih
-
harus dibayar
Penambahan (Pengurangan) Pendapatan
-
diterima dimuka
Pengurangan (Penambahan) Kewajiban
-
lancar lainnnya
Arus Kas Netto digunakan untuk Aktivitas
Operasi
- 1426 -

Arus Kas dari Aktivitas Investasi


- Pengurangan (Penambahan) Aktiva Tetap
- Pengurangan (Penambahan) Aktiva lain-lain
Arus Kas Netto yang digunakan untuk aktivitas
Investasi
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan
- Pengurangan (Penambahan) Deposito
Penambahan (Pengurangan) Hutang
- Pemegang Saham
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Afiliasi
Penambahan (Pengurangan) Hutang lain-
- lainn
- Pembayaran Deviden
- Koreksi ke Laba ditahan
- Tambahan Modal Disetor
Arus Kas Netto Yang Digunakan Untuk Aktivitas
Pendanaan
KENAIKAN ATAU PENURUNAN NETTO KAS DAN BANK
KAS
DAN
BANK
AWAL
TAHUN
KAS DAN BANK AKHIR TAHUN
- 1427 -

Matrik 18e. (Lanjutan Keuangan)

PENERIMAAN NEGARA (Rp/US$)


TAHUN (N) % Total
Total Realisasi
NO URAIAN Realisasi Realisasi Realisasi Tw Realisasi Tw Realisasi
Rencana Tahun (N)
Tw 1 Tw 2 3 4 Tahun (N)

1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 = 6/1

PENERIMAAN NEGARA
a PAJAK
PPH Pasal 21
PPH Pasal 22
PPH Pasal 23/26
PPH Pasal 25
PPH Pasal 29
PPN Masukan
PPN Keluaran
Pajak-pajak daerah
Lumpsum Payment
Jumlah Pajak
b NON PAJAK
Royalti
SPW3D
Advance Payment
BBN
Jumlah Non Pajak
JUMLAH PENERIMAAN
NEGARA
- 1428 -

LAPORAN KEUANGAN LAINNYA

TAHUN (N) % Total


Total Realisasi
Realisasi
NO URAIAN Tahun (N)
RENCANA Triwulan 1 Triwulan 2 Triwulan 3 Triwulan 4 Tahun (N)

1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 = 6/1

1 Investasi
2 Depresiasi
3 Amortisasi
4 Biaya K3
5 Biaya Penanganan lingkungan
Biaya Pengembangan
6 Masyarakat

Matrik 18f. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN INVESTASI (Rp/US$)

TAHUN (N)
% Total
Total Realisasi
NO URAIAN Realisasi
Tahun (N)
RENCANA Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV Tahun (N)

Kegiatan Investasi 1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 = 6/1

1 Akuisisi Saham

2 Belanja Modal (CAPEX)


- 1429 -

3 …………………..

4 …………………..

5 …………………..

6 …………………..

Matrik 18g. (Lanjutan Keuangan)

ANGGARAN BELANJA (Rp/US$)


% Total
Tahun (N) Total
Realisasi
No Uraian Triwulan Triwulan Triwulan Triwulan Realisasi
Rencana Tahun
I II III IV Tahun (N)
(N)
1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 = 6/1

I BIAYA TETAP
BIAYA UTILITY
III (OVERHEAD)
ANGGARAN BELANJA
III MODAL
A Bangunan
B Sarana dan Prasarana
C Mesin
D Peralatan
E Kendaraan & Angkutan

Sub Total (3)

Jumlah = (1) + (2) + (3)


- 1430 -

IXI. FORMAT LAPORAN TRIWULAN I/II/III/IV UNTUK IUP OPK PENGOLAHAN


DAN/ATAU PEMURNIAN MINERAL BATUAN

Format Keterangan
RINGKASAN (Executive Summary)
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang berisikan tentang gambaran umum
pelaksanaan RKAB selama Triwulan
I/II/III/IV tahuan (N);
1.2. Legalitas Format 1.2 disusun dengan matrik 1
BAB II REALISASI TRIWULAN I/II/III/IV
TAHUN N
2.1. Konstruksi dan Infrastruktur
2.2.1. Konstruksi dan format 2.2.1 dan 2.2.2 disusun dengan
Infrastruktur matrik 2
2.2.2. Biaya Konstruksi dan
Infrastruktur
2.2. Pengolahan
2.2.1. Metode Pengolahan berisikan tentang metode pengolahan
yang digunakan;
2.2.2. Hasil Pengolahan Format 2.2.2 s.d 2.2.3 disusun dengan
2.2.3. Recovery Pengolahan* matrik 5a

2.2.4. Daftar Peralatan Format 2.2.4 disusun dengan matrik 3


Pengolahan
2.2.5. Biaya Pengolahan Format 2.2.5 disusun dengan matrik 4a
2.3. Pemasaran dan Persediaan
(Inventory)
2.3.1. Pemasaran dan Persediaan format 2.3.1 disusun dengan matrik 6a,
(Inventory) 6b, 7a, dan 7b
2.3.2. Biaya Pemasaran dan format 2.3.2 disusun dengan matrik 4b
Persediaan (Inventory)
2.4. Perlindungan Lingkungan
2.4.1. Kegiatan Pengelolaan dan format 2.4.1 disusun dengan matrik 8
- 1431 -

Format Keterangan
Pemantauan Lingkungan
2.4.2. Pemantauan Lingkungan format 2.4.2 disusun dengan matrik 9
2.4.3. Biaya Pengelolaan dan format 2.4.3 disusun dengan matrik 10
Pemantauan Lingkungan
2.5. Keselamatan Pertambangan
2.5.1. Realisasi Penggunaan format 2.5.1 disusun dengan matrik 11
Bahan Bakar Cair
Triwulan I/II/III/IV
Tahun N
2.5.2. Rencana dan Realisasi format 2.5.2 disusun dengan matrik 12
Program dan Biaya
Keselamatan
Pertambangan Triwulan
I/II/III/IV Tahun N
2.6. Tanggung Jawab Sosial dan format 2.6 disusun dengan matrik 13
Lingkungan
2.7. Keuangan dan Penerimaan Negara
2.7.1. Keuangan format 2.7.1 disusun dengan matrik
14a, 14b, 14c, 14d
2.7.2. Penerimaan Negara format 2.7.2 disusun dengan matrik 14e
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Peta Rencana Pemantauan
Lingkungan Tahun N
2. Peta Realisasi Pemantauan
Lingkungan Tahun N-1

Catatan:
apabila terdapat pembahasan lain sesuai
kebutuhan perusahaan agar disesuaikan
1432

Matrik 1 Data Administrasi

No. Uraian Keterangan


1. Nama Perusahaan
2. NPWP Perusahaan
3. Nomor SK IUP OPK
4. Komoditas
5. Jangka Waktu Mulai ... s.d ... (Tanggal/Bulan/Tahun)
6. Kepala Teknik Tambang
7. Persetujuan Dokumen
Lingkungan (Nomor dan berakhir
Tanggal) tahun:
8. Persetujuan Studi
Kelayakan/FS (Nomor dan
Tanggal)
-Kapasitas Produksi berakhir
Pertahun Pengolahan tahun:
9. Rencana Produksi Tahun N ton
10. Luas ha
11. Pemegang Saham 1. ... : … %
2. … : … %
12. Susunan Pengurus dan Direksi:
1. (Nama) (No. NPWP)
NPWP Pengurus
2. (Nama) (No. NPWP)
Komisaris:
1. (Nama) (No. NPWP)
2. (Nama) (No. NPWP)
- 1433 -

Matrik 2. Rencana Dan Realisasi Konstruksi dan Infrastruktur Tambang Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Realisasi Triwulan I/II/III/IV


Rencana (N) Persentase
No Kegiatan Lokasi Tahun (N) Kumulatif Keterangan
Pencapaian (%)
Kuantitas Biaya Kuantitas Biaya
1 Jalan (KM)
a.
b.

2 Bangunan (M2)
a.
b.


TOTAL

Keterangan:
1. satuan disesuaikan dengan kegiatan
2. tambahkan narasi terkait pencapaian konstruksi
- 1434 -

Matrik 3. Daftar Peralatan Pengolahan Serta Fasilitas Pemuatan Dan Pengapalan Yang Dimiliki Perusahaan dan Kontraktor Triwulan
I/II/III/IV Tahun

Pa Ma Ua Eu Produktivitas
Rencana dan Jumlah
Jenis peralatan Tipe Kapasitas
Realisasi peralatan Bcm/jam atau
(%)
ton/jam
Rencana tw…..

Realisasi tw…..

Matrik 4. Rencana dan Realisasi Biaya Pengolahan dan Pemasaran Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Matrik 4a. Rencana dan Realisasi Biaya Pengolahan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N) (dalam US$)

Rencana Tahun (N) Realisasi Triwulan I/II/III/IV TAHUN (N)


No Kegiatan Satuan * Mineral Hasil Yield/Recovery Biaya Total Mineral Hasil Yield/Recovery Biaya Total
Diolah Pengolahan (%) Satuan Biaya Diolah Pengolahan (%) Satuan Biaya
1 Processing
- Crushing Ton
- Washing Ton
…….
JUMLAH

Matrik 4b. Rencana dan Realisasi Biaya Kegiatan Pemasaran Triwulan I/II/III/IV Tahun (N) (dalam US$)

Realisasi Triwulan I/II/III/IV


Rencana Tahun (N) Persentase Pencapaian (%)
TAHUN (N)
No Kegiatan Satuan *)
Biaya Total Jarak/ Biaya Total Jarak/ Biaya Total
Jarak/Tonase
satuan Biaya Tonase satuan Biaya Tonase satuan Biaya
1
2
… …
JUMLAH
- 1435 -

Matrik 5. Rencana dan Realisasi Pengolahan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Matrik 5a. Rencana dan Realisasi Pengolahan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Realisasi Triwulan I/II/III/IV


Rencana
No Deskripsi Bulan Bulan Bulan
Tahun (N) Total
1/4/7/10 2/5/8/11 3/6/9/12
1 Batuan yang diolah (ton)
2 Produksi (ton)
3 Spesifikasi
4 Recovery pengolahan (%)*

Matrik 6 Rencana dan Realisasi Pemasaran Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Matrik 6a Rencana dan Realisasi Penjualan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Rencana Tahun (N) Realisasi Triwulan I/II/III/IV Tahun (N) Pencapaian I/II/III/IV Tahun (N)
Ekspor Domestik Ekspor Domestik Ekspor Domestik
No Bulan Pembeli
(volume/to (volume/ (volume/to (volume/ Spesifikasi (volume/ (volume/
nase) tonase) nase) tonase) tonase) tonase)
1
2
3
TOTAL
- 1436 -

Matrik 6b. Realisasi Pemasaran Berdasarkan Pengapalan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Realisasi Triwulan I/II/III/IV TAHUN (N)


NO Tanggal Buyer/ Negara Hubungan
Volume Spesifikasi Harga
Pengapalan Pembeli Tujuan Afiliasi
1 …
2 …
dst.

Matrik 7. Realisasi Inventory Mineral Logam Triwulan I/II/III/IV Tahun (N-1)

Matrik 7a. Realisasi Inventori Bijih

Realisasi Triwulan I/II/III/IV TAHUN (N)


No Bulan Stockpile 1 Stockpile 2 Stockpile 3
Tonnase Kadar Tonnase Kadar Tonnase Kadar
1 2 3 4 5 6 7
A Kapasitas Maksimum
Stock Akhir Triwulan
B
Sebelumnya
1 Bulan 1/4/7/10
2 Bulan 2/5/8/11
3 Bulan 3/6/9/12

Keterangan:
Jumlah dan penamaan stockpile disesuaikan dengan masing-masing perusahaan
Klasifikasi stockpile berdasarkan tingkat kadar logam dalam bijih (low grade, medium grade dan high grade)
- 1437 -

Matrik 7b. Realisasi Inventori Produk Mineral

Produk pengolahan
Bulan
No Produk I Produk II dst ....
1 1 2 3 ....
Stock Akhir Triwulan Sebelumnya
1 Bulan 1/4/7/10
2 Bulan 2/5/8/11
3 Bulan 3/6/9/12
- 1438 -

Matrik 8. Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV


Uraian Kegiatan
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi

I. Pengelolaan lingkungan

1. Pengelolaan limbah padat

2. Pengelolaan kualitas air dan limbah cair

a. Pemberian kapur (kg)

b. Pemberian tawas (kg)

c. Pemberian reagen lainnya (jika ada)


(satuan volume)

3. Pengelolaan limbah B3 (kg) (berapa kali


per triwulan)

a. Pengumpulan limbah

b. Penyimpanan

c. Pengiriman ke pihak ketiga (pengumpul


limbah B3 yang berizin)

d. Remediasi (jika ada)

e. Pemusnahan di insinerator (jika ada)

4. Pengelolaan kualitas udara (berapa kali


per triwulan)

5. Pengelolaan lahan terbuka dan


pengendalian erosi (berapa kali per
- 1439 -

triwulan)

II. Pemantauan (berapa kali per triwulan)

1. Kualitas air permukaan

2. Kualitas udara ambien dan kebisingan

3. Kualitas udara emisi

4. Kualitas air limbah

Penjelasan Matrik:
Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 1440 -

Matrik 9. Hasil Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Pemantauan Kualitas Air (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)


Baku Mutu Hasil Uji
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Lokasi Sampling 1 Lokasi Sampling 2 Lokasi Sampling …
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 Parameter 1

Baku Mutu Hasil Uji


No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Lokasi Sampling 1 Lokasi Sampling 2 Lokasi Sampling ..
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 Parameter 1

Pemantauan Kebisingan
Baku Mutu Hasil Uji
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Lokasi Sampling 1 Lokasi Sampling 2 Lokasi Sampling …
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 Parameter 1

Penjelasan Matrik:
1. Agar melampirkan peraturan perundangan yang digunakan sebagai acuan baku mutu
2. Pemantauan lingkungan disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 1441 -

Matrik 10. Realisasi Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Rencana dan Realisasi Tahun N (IDR)/(USD)

Uraian Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV TOTAL

Rencan
Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi
a

1. Biaya Pengelolaan Lingkungan

1) Pengelolaan Kualitas Lingkungan

a. Kualitas Air

- Air Laut

- Air Permukaan

- Air Tanah

b. Kualitas Udara

c. Kualitas Tanah

2) Pekerjaan sipil seperti pembuatan dam/kolam


pengendap dan perawatan kolam pengendap

3) Pengelolaan Limbah B3

4) Biaya lainnya (Disesuaikan dengan kegiatan


pengelolaan lingkungan yang ada)

2. Biaya Pemantauan Lingkungan

a. Pengadaan peralatan pantau

b. Pengambilan sampel/contoh

c. Analisis laboratorium

d. Pelaksana pemantauan (upah tenaga kerja)

e. Biaya lainnya (Flora Fauna, tanah, plankton dan


- 1442 -

bentos,sosek)

TOTAL BIAYA PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN


LINGKUNGAN

Penjelasan Matrik:
1. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing (dollar Amerika Serikat) secara konsisten
2. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya
- 1443 -

Matrik 11. Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Triwulan I/II/III/IV Tahun N

LAPORAN PERSEDIAAN DAN PEMAKAIAN BAHAN BAKAR CAIR


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ...
No. IZIN TANGKI BBC : … Tanggal : … Jenis BBC :… Kapasitas … L
: … Tanggal : … Jenis BBC :… Kapasitas … L
: … Tanggal : … Jenis BBC :… Kapasitas … L dst.

Persediaan
Jumlah Sisa triwulan
Sisa triwulan pemakaian ini
No. Jenis bahan bakar Penerimaan Jumlah Keterangan
lalu

(liter) (liter) (liter) (liter) (liter)

1 Solar (fuel diesel)

2 Bensin/gasoline

3 Minyak pelumas

4 Bahan bakar nabati (biofuel)

5 Avtur

6 Bahan bakar cair lainnya

1. …

2. ...

7 Jumlah
- 1444 -

Penjelasan Matrik:
1. Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh hari) kalender setelah berakhirnya tiap triwulan.
2. 1 barrel : 158,9873 Liter
3. 1 gallon : 3,7854 Liter
4. 1 gallon (UK) : 4,5461 Liter
1445

Matrik 12. Rencana dan Realisasi Program dan Biaya Keselamatan Pertambangan
Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Rencana
dan
Realisasi Rencana Program dan Biaya
Program (IDR)/(USD) Tahun N
Satua dan Biaya
n Tahun N-1
(Bua Biay
h/ a
Program dan Biaya Triw Triw Triwu Triwu
Kegia Progr (IDR ulan ulan lan lan Total
Keselamatan am )/
tan I II III IV
Pertambangan (US
/Kali
/ D)
Oran

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/
g
Realisasi

Realisasi
Rencana

Rencana

Program

Program

Program

Program

Program
(USD)

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 12 1 14 1 1
1 3 5 6
Keselamatan dan
A. Kesehatan Kerja
Pertambangan
Keselamatan Kerja
1.
Pertambangan
Pengadaan
a. APD dan Alat
Keselamatan
Manajemen
b.
Risiko
c. Pelaporan
Pencegahan
dan
d.
Penyelidikan
Kecelakaan
Kesehatan Kerja
2.
Pertambangan
Pemeriksaan
a. kesehatan
awal
Pemeriksaan
b. kesehatan
berkala
Diagnosis dan
pemeriksaan
c.
penyakit
akibat kerja
d. Pelaporan
Penyediaan
e. Obat-obatan
dan P3K
1446

Lingkungan Kerja
3.
Pertambangan
Pengendalian
a.
debu
Pengelolaan
kebersihan
b.
lingkungan
kerja
Audit Internal
4.
SMKP Minerba
Keselamatan
B. Operasi
Pertambangan
Pengelolaan
(perawatan dan
perbaikan) sarana,
1. prasarana,
instalasi, dan
peralatan
pertambangan
Kompetensi tenaga
2.
teknik
TOTAL

Penjelasan matrik:

1. Data di atas merupakan data perusahaan pemegang IUP/IUPK termasuk


perusahaan jasa pertambangan.
2. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten.
3. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya.
4. Jenis kegiatan atau program disesuaikan dengan kegiatan pertambangan.
5. Jika ada rencana program di luar format ini, dapat langsung ditambahkan
dengan mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2010.
1447

DATA KOMPETENSI TENAGA KERJA


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ...

Jenis Kompetensi
Juru Ledak dan Petugas Bahan

Pengawas Operasional Pertama

Pengawas Operasional Utama


Pengawas Operasional Madya

Rigger dan Operator Pesawat


Petugas Industrial Hygiene
Petugas P3K, Tim Tanggap
Perusaha

Petugas Proteksi Radiasi


Dokter, Juru Rawat dan

Geologi dan Eksplorasi


Perencanaan Tambang
Darurat dan Pemadan

Petugas Bahan Kimia


an

Angkat dan Angkut


Petugas Ventilasi
Pertamba

Berthing Master
Penambangan
Juru Langsir

Maintenance
ngan (1),

Pengolahan
Juru Derek

Ahli Listrik

Kebakaran
Juru Ukur

Paramedis
Juru Bor

Loading/
Juru Las
Peledak

No Kontrakt
or (2)
dan Sub-
Kontrakt
or (3)

1.

2.
...
Jumlah

Penjelasan Matrik:

1. Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari kalender setelah Triwulan ke - IV.
2. Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha
pertambangan mineral dan batubara dan Perusahaan Jasa Pertambangan
adalah perusahaan yang melakukan usaha jasa pertambangan mineral dan
batubara.
3. Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari
Perusahaan Pertambangan.
4. Sub-Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari
kontraktor seperti yang dimaksud dalam poin 3
1448

MATRIKS
PENGELOLAAN KESEHATAN KERJA PERTAMBANGAN *)

N
O PROGRAM KETERANGAN
1 RENCANA PENGELOLAAN KESEHATAN KERJA
Penjelasan
:
a. Pengelolaan Program Kesehatan Pekerja Tambang Detail
Penjelasan
:
b. Pengelolaan Higienis dan Sanitasi Detail
Penjelasan
:
c. Pengelolaan Ergonomis Detail
Penjelasan
:
d. Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang Detail
e. Pengelolaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Penjelasan
:
Kerja Detail
2 PELAKSANAAN PROGRAM KESEHATAN KERJA
Penjelasan
:
a. Pelaksanaan Program Kesehatan Pekerja Tambang Detail
Penjelasan
:
b. Pelaksanaan Higienis dan Sanitasi Detail
Penjelasan
:
c. Pelaksanaan Ergonomis Detail
d. Pelaksanaan Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Penjelasan
:
Pekerja Tambang Detail
e. Pelaksanaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Penjelasan
:
Kerja Detail
3 EVALUASI DAN TINDAK LANJUT KESEHATAN KERJA
Penjelasan
:
a. Program Kesehatan Pekerja Tambang Detail
Penjelasan
:
b. Higienis dan Sanitasi Detail
Penjelasan
:
c. Ergonomis Detail
Penjelasan
:
d. Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang Detail
e. Pelaksanaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Penjelasan
:
Kerja Detail

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah Triwulan ke- IV yang
isinya mencakup kinerja pengelolaan kesehatan kerja pertambangan selama
tahun berjalan.
1449

MATRIKS PENGELOLAAN LINGKUNGAN KERJA PERTAMBANGAN *)

NO PROGRAM KETERANGAN
1 Pengendalian Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail
2 Pemantauan Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail
3 Evaluasi dan Tindaklanjut Program Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah Triwulan ke- IV yang
isinya mencakup kinerja pengelolaan lingkungan kerja pertambangan
selama tahun berjalan.
- 1450 -

Matrik 13. (Rencana dan Realisasi Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Realisasi Biaya Triwulan


Rencana
Program Utama Waktu I/II/III/IV*
No Rincian Kegiatan Lokasi Kegiatan Biaya Tahun
TJSL Pelaksanaan
(N)
Jumlah Capaian
(Rp/USD) (%)
1 Pendidikan
2 Kesehatan
3 Kemandirian
Ekonomi

Penjelasan Matrik:
1. Diberikan keterangan kendala dalam realisasi program
2. Untuk kolom Lokasi diisi dengan tempat pelaksanaan program
- 1451 -

Matrik 14a. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN NERACA KEUANGAN (Rp/US$)

TAHUN (N)
NO URAIAN
RENCANA Realisasi TW I Realisasi TW II Realisasi TW III Realisasi TW IV
1 2 3 4 5
NERACA
AKTIVA LANCAR
Kas dan Bank
Piutang Usaha
Pajak dibayar dimuka
Piutang lain-lain dan biaya dibayar
dimuka
Persediaan
Jumlah Aktiva Lancar
AKTIVA TIDAK LANCAR
Aktiva Tetap
Aktiva Lainnya
Beban ditangguhkan
Amortisasi
Depresiasi
Jumlah Aktiva Tidak Lancar
JUMLAH AKTIVA
HUTANG DAN MODAL
Kewajiban Jangka Pendek
Hutang Bank
Hutang Akrual
Hutang afiliasi
- 1452 -

Hutang pajak
Hutang lain-lain
Jumlah Kewajiban Jangka Pendek
Kewajiban Jangka Panjang
Hutang Bank
Hutang pajak
Hutang Leasing
Hutang afiliasi
Jumlah Kewajiban Jangka Panjang
Hutang lain-lain
Jumlah Kewajiban
Modal Saham
Modal Yang Disetor
Laba ditahan
Lain-lain
Ekuitas
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS
- 1453 -

Matrik 14b. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN LABA RUGI (Rp/US$)


NO URAIAN Satuan TAHUN (N) Total % Total Analisis
RENCANA Realisasi Realisasi Realisasi Realisasi Realisasi Realisasi Vertikal
TW 1 TW 2 TW3 TW 4 Tahun
(N)

1 2 3 4 5 6=2+3+4+ 7=6/1 8
5

Penjualan tonase Ton


Harga Jual/Ton US$
A Penjualan
B Harga Pokok
Penjualan
C Laba kotor
D Beban Operasi:
Beban Penjualan
Beban Umum
Beban lain-lain
Jumlah Beban
Operasi
E Laba Operasi
F Pendapatan/(beba
n) lain-lain:
G Beban bunga
H Laba Selisih Kurs
I Pendapatan
- 1454 -

bunga
J Beban lain-lain
K Rugi selisih kurs,
bersih
L Jumlah
pendapatan/(beba
n) lain-lain
M Laba sebelum
Pajak
N Biaya Pajak
Penghasilan
O Laba Bersih
- 1455 -

Matrik 14c. (Lanjutan Keuangan)

HARGA POKOK PENJUALAN AM (Rp/US$)

TAHUN (N) TOTAL % TOTAL


NO URAIAN Realisasi Realisasi Realisasi Realisasi REALISASI REALISASI
RENCANA TAHUN (N) TAHUN (N)
TW I TW II TW III TW IV
HPP 1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 = 6/1

1 Biaya Bahan dan Material


2 Biaya Bahan Bakar
Biaya Pemeliharaan dan Suku
3 Cadang
Biaya Lain-lain (Biaya Terkait
4 Produksi)
5 Konsultan
6 Depresiasi
7 Amortisasi
Sub Total
Total Biaya Produksi
8 Persediaan Awal
9 Persediaan Akhir
TOTAL HPP
- 1456 -

Matrik 14d. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN ARUS KAS (Rp/US$)

TAHUN (N)
% Total
Total
Realisasi
URAIAN Realisasi
Realisasi Realisasi Realisasi Realisasi Tahun
RENCANA Tahun (N)
TW I TW II TW III TW IV (N)

1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 = 6/1

Arus Kas dari Aktivitas Operasi

Laba (Rugi) Bersih tahun berjalan

Penyesuaian dari Laba Bersih untuk menentukan Kas yg


Diperoleh dr Operasi:

- Penyusutan

- Amortisasi

- Pembebanan untuk program pensiun yang melebihi


pembayaran

- Lain-lain

Pengurangan penambahan Modal Kerja non kas yg


berhubungan dengan Operasi:

- Pengurangan (Penambahan) Piutang Usaha

- Pengurangan (Penambahan) Piutang lain-lain

- Pengurangan (Penambahan) Persediaan

- Pengurangan (Penambahan) Biaya dibayar di muka

- Penambahan (Pengurangan) Hutang Usaha

- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pajak

Penambahan (Pengurangan) Hutang Lain-lain


-
- 1457 -

Penambahan (Pengurangan) Biaya yg masih harus


-
dibayar

Penambahan (Pengurangan) Pendapatan diterima


-
dimuka

- Pengurangan (Penambahan) Kewajiban lancar lainnnya

Arus Kas Netto digunakan untuk Aktivitas Operasi

Arus Kas dari Aktivitas Investasi

- Pengurangan (Penambahan) Aktiva Tetap

- Pengurangan (Penambahan) Aktiva lain-lain

Arus Kas Netto yang digunakan untuk aktivitas Investasi

Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan

- Pengurangan (Penambahan) Deposito

- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pemegang Saham

- Penambahan (Pengurangan) Hutang Afiliasi

- Penambahan (Pengurangan) Hutang lain-lainn

- Pembayaran Deviden

- Koreksi ke Laba ditahan

- Tambahan Modal Disetor

Arus Kas Netto Yang Digunakan Untuk Aktivitas


Pendanaan

KENAIKAN ATAU PENURUNAN NETTO KAS DAN BANK

KAS DAN BANK AWAL


TAHUN

KAS DAN BANK AKHIR TAHUN


- 1458 -

Matrik 14e. (Lanjutan Keuangan)

PENERIMAAN NEGARA (Rp/US$)


TAHUN (N) % Total
Total Realisasi
NO URAIAN Realisasi Tw Realisasi Realisasi Tw Realisasi Tw Realisasi
Rencana Tahun (N)
1 Tw 2 3 4 Tahun (N)

1 2 3 4 5 6=2+3+4+5 7 = 6/1

PENERIMAAN NEGARA
a PAJAK
PPH Pasal 21
PPH Pasal 22
PPH Pasal 23/26
PPH Pasal 25
PPH Pasal 29
PPN Masukan
PPN Keluaran
Pajak-pajak daerah
Lumpsum Payment
Jumlah Pajak
b NON PAJAK
SPW3D
Advance Payment
BBN
Jumlah Non Pajak
JUMLAH PENERIMAAN
NEGARA

LAPORAN KEUANGAN LAINNYA


- 1459 -

IXJ. FORMAT LAPORAN TRIWULAN I/II/III/IV UNTUK IUP OPERASI


PRODUKSI KHUSUS UNTUK UNTUK PENGOLAHAN BATUBARA/ASPAL

RINGKASAN (Executive Summary)

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR TABEL

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang berisikan gambaran umum


pelaksanaan RKAB selama Triwulan
I/II/III/IV tahun (N)

1.2. Legalitas Format 1.2 disusun dengan matrik 1

BAB II REALISASI TRIWULAN I/II/III/IV


TAHUN N

2.1. Konstruksi dan Infrastruktur

2.1.1 Konstruksi dan Format 2.1.1 disusun dengan matrik 5,


Infrastruktur berisikan rencana kegiatan konstruksi
dan infrastruktur tahun (N) dan realisasi
kegiatan konstruksi dan infrastruktur
Triwulan I/II/III/IV serta kumulatif per
triwulan tahun (N)

2.1.2 Biaya Konstruksi dan Format 2.1.2 disusun dengan matrik 5,


Infrastruktur berisikan rencana biaya konstruksi dan
infrastruktur tahun (N) dan realisasi
biaya konstruksi dan infrastruktur
Triwulan I/II/III/IV dan kumulatif per
triwulan tahun (N)

2.2. Pengolahan dan/atau Pemurnian *)

2.2.1 Sumber Pembelian dan Format 2.2.1 disusun dengan matrik 6,


Jumlah Penggunaan berisikan rencana dan realisasi triwulan
Bahan Baku I/II/III/IV sumber, jumlah pembelian dan
harga bahan baku untuk pengolahan
- 1460 -

dan/atau pemurnian tahun (N), serta


kumulatif per triwulan.

2.2.2 Metode Pengolahan berisikan metode pengolahan dan/atau


dan/atau Pemurnian pemurnian yang digunakan

2.2.3 Hasil Pengolahan dan/atau Format 2.2.3 disusun dengan matrik 12a
Pemurnian dan 12b, berisikan rencana tahun (N) dan
realisasi jumlah bahan galian yang
diolah/ dimurnikan triwulan I/II/III/IV
tahun (N).

Matrik 12b digunakan khusus untuk


realisasi pengolahan berupa
pencampuran batubara.

2.2.4 Recovery Pengolahan Format 2.2.4 disusun dengan matrik 12a,


dan/atau Pemurnian berisikan rencana tahun (N) dan realisasi
triwulan I/II/III/IV recovery pengolahan
atau pencucian tahun (N), serta kumulatif
realisasi per triwulan.

2.2.5 Sisa Hasil Pengolahan Format 2.2.5 disusun dengan matrik 12,
berisikan jenis, jumlah, kualitas sisa hasil
pengolahan, dimensi tailing storage facility
(TSF) untuk realisasi tahun (N-1)

2.2.6 Pemanfaatan Sisa Hasil Format 2.2.6 disusun dengan matrik 12,
Pengolahan berisikan realisasi pemanfaatan sisa hasil
pengolahan (jika ada) tahun (N-1)

2.2.7 Daftar Peralatan Format 2.2.4 disusun dengan matrik 10,


Pengolahan dan/atau berisikan daftar peralatan pengolahan
Pemurnian dan/atau pemurnian IUP OPK
Pengolahan dan perusahaan jasa
pertambangan dilengkapi dengan jenis,
tipe, jumlah dan kapasitas peralatan

2.2.8 Biaya Pengolahan Format 2.2.8 disusun dengan matrik 11,


dan/atau Pemurnian berisikan rencana tahun (N) dan realisasi
biaya kegiatan pengolahan triwulan
I/II/III/IV tahun (N)

2.3. Pemasaran dan Persediaan Format 2.3 disusun dengan matrik 13


(Inventory) dan matrik 14, berisikan rencana
pemasaran hasil pengolahan batubara
- 1461 -

tahun (N) dan realisasi jumlah


pemasaran, spesifikasi, dan pembeli hasil
pengolahan batubara triwulan I/II/III/IV
tahun (N), serta kumulatif per triwulan
untuk penjualan ekspor maupun
domestik (matrik 13), dan berisikan
realisasi sisa stock batubara yang ada di
ROM, stockpile pengolahan, pelabuhan
dan on transit/on barge (batubara yang
telah/sedang dimuat namun belum
diserah terimakan/dijual pada akhir
periode) untuk realisasi tahun (N) (matrik
14)

2.4. Perlindungan Lingkungan

2.4.1 Kegiatan Pengelolaan dan format 2.4.1 disusun dengan matrik 15

Pemantauan Lingkungan

2.4.2 Pemantauan Lingkungan format 2.4.2 disusun dengan matrik 16

2.4.3 Biaya Pengelolaan dan format 2.4.3 disusun dengan matrik 17

Pemantauan Lingkungan

2.5. Keselamatan Pertambangan

2.5.1. Realisasi Penggunaan


Bahan Bakar Cair format 2.5.1 disusun dengan matrik 18
Triwulan I/II/III/IV
Tahun N

2.5.2. Realisasi Penggunaan format 2.5.2 disusun dengan matrik 19


Bahan Berbahaya dan
Beracun Triwulan
I/II/III/IV Tahun N
2.5.3. Rencana dan Realisasi format 2.5.3 disusun dengan matrik 20
Program dan Biaya
Keselamatan
Pertambangan Triwulan
I/II/III/IV Tahun N
2.6. Standardisasi dan Usaha Jasa
Pertambangan
2.6.1. Standardisasi format 2.6.1 disusun dengan matrik 21a
2.6.2. Usaha Jasa Pertambangan format 2.6.2 disusun dengan matrik 21b
- 1462 -

2.7. Tenaga Kerja dan Pengembangan


Sumber Daya Manusia

2.7.1 Penggunaan Tenaga Kerja Format 2.7.1 disusun dengan matrik 22a,
berisikan Daftar Tenaga Kerja (asing,
Dalam Negeri non lokal dan lokal) beserta
jabatan/posisinya, yang bekerja pada
perusahaan IUP OPK Pengolahan
Batubara untuk rencana dan realisasi
tahun (N-1) dan rencana tahun (N)

2.7.2 Pelatihan Tenaga Kerja Format 2.7.3 disusun dengan matrik 22b,
berisikan jenis pelatihan tenaga kerja dan
biaya pelatihan tenaga kerja

2.8. Tanggung Jawab Sosial dan Format 2.8 disusun dengan matrik 24,
Lingkungan berisikan rencana dan realisasi program
serta pengalokasian dana tanggung jawab
sosial dan lingkungan yang dilakukan
oleh perusahaan pertriwulan

2.9. Pemanfaatan Produk Dalam Negeri


dan Masterlist

2.9.1 Pemanfaatan Produk Dalam Format 2.9.1 disusun dengan matrik 23,
Negeri berisikan realisasi local content dan local
expenditure pertriwulan

2.9.2 Masterlist Format 2.9.2 disusun dengan matrik 25,


berisikan realisasi masterlist/ belanja
barang pertriwulan

2.10. Keuangan dan Penerimaan Negara

2.10.1 Keuangan Format 2.10.1 disusun dengan matrik 28,


29a, 29b, 29c, 29d, 29e, 29g, 29h, dan
29i berisikan realisasi keuangan
pertriwulan yang menjelaskan asumsi
keuangan, neraca keuangan, laporan rugi
laba, arus kas, sumber dan penggunaan
dana, laporan investasi dan biaya,
kegiatan investasi, harga pokok penjualan
(HPP)/cost on good sold (COGS)
- 1463 -

2.10.2 Penerimaan Negara Format 2.10.2 disusun dengan matrik


29f, berisikan realisasi keuangan
pertriwulan yang menjelaskan
penerimaan negara

LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Peta Realisasi Triwulan I/II/III/IV
Pengelolaan dan Pemantauan
Lingkungan
2. Hasil analisa laboratorium
pemantauan lingkungan.

Keterangan:

Apabila terdapat pembahasan lain sesuai kebutuhan perusahaan agar


disesuaikan
- 1464 -

Matrik 1. Data Administrasi

No. Uraian Keterangan


1 Nama Perusahaan
2 Kode wilayah/Blok
3 Komoditas
4 Tahun Berakhirnya Kontrak
5 Kepala Teknik Tambang
Persetujuan Studi
Kelayakan/FS (Nomor dan berakhir
6 Tanggal) tahun:
Persetujuan AMDAL (Nomor berakhir
7 dan Tanggal) tahun:
8 Kapasitas Produksi Pertahun ton
a. Tambang
b. Pengolahan
9 Rencana Produksi Tahun n ton
a. Tambang
b. Pengolahan
10 Luas Wilayah Izin Operasi Kawasan Hutan (Ha) Bukan Kawasan
Produksi HK HL HP Hutan (Ha)

11 Luas Project Area ha


12 Ijin Pinjam Pakai Kawasan No. …
Hutan (IPPKH) Tanggal …
Luas Wilayah Pinjam Pakai
13 Kawasan Hutan ha

Keterangan:
1. HK : Hutan Konservasi (Taman Nasional, Cagar Alam, Suaka Alam,dll)
2. HL : Hutan Lindung
3. HP : Hutan Produksi (Terbatas, Tetap, Konversi)
4. Luas Project Area : Luas area di luar Wilayah IUP/KK/PKP2B yang
digunakan atas seizin Pemda (Provinsi/Kabupaten)
5. KTT : Definitif atau Sementara
- 1465 -

6. FS : Persetujuan Akhir Studi Kelayakan (Bukan Tekno


Ekonomi) dan masa berlakunya
7. Amdal: masa berlakunya
8. Kapasitas produsi per tahun : sesuai dengan Studi Kelayakan dan atau
AMDAL pada periode tahun berjalan
9. Jika IPPKH masih dalam proses pengurusan supaya mencantumkan
nomor surat terakhir korespondensi dengan instansi terkait
- 1466 -

Matrik 5. Rencana Tahun (N) dan Realisasi Konstruksi dan Infrastruktur Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Realisasi Triwulan I/II/III/IV Kumulatif s.d Triwulan ke


Rencana Tahun (N)
No Kegiatan Lokasi Tahun (N) I/II/III/IV Tahun (N) Keterangan
Kuantitas Biaya Kuantitas Biaya Kuantitas Biaya

1 Jalan (KM)

a.

b.

2 Bangunan (M2)

a.

b.

Total

Keterangan:
1. satuan disesuaikan dengan kegiatan
2. tambahkan narasi terkait pencapaian konstruksi
- 1467 -

Matrik 6. Rencana Tahun (N) dan Realisasi Sumber Pembelian dan Jumlah Penggunaan Bahan Baku Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Kumulatif S.D Triwulan


Rencana Tahun (N) Realisasi Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)
I/II/III/IV Tahun (N)
Sumber Bahan Baku Catatan
Volume/To Volume/To Volume/To
Kualitas Harga Harga
nase nase Kualitas Bahan nase Kualitas Bahan
Bahan Bahan Bahan
Bahan Bahan Baku Bahan Baku
Baku Baku Baku
Baku Baku Baku
PT A
PT B
PT C
... dst
Total

Keterangan:
Satuan volume/tonase menyesuaikan dengan jenis bahan baku
Parameter kualitas menyesuaikan dengan jenis bahan baku
- 1468 -

Matrik 10. Daftar Peralatan Tahun (N)

Peralatan Pengolahan dan Fasilitas Pemuatan dan Pengapalan yang Dimiliki Perusahaan dan Kontraktor

PA MA UA EU Produktivitas
Rencana dan Jumlah
Jenis peralatan Tipe Kapasitas
Realisasi Peralatan BCM/Jam atau
(%)
Ton/Jam
Rencana
TW…..
Realisasi
TW…..

Matrik 11. Rencana Tahun (N) dan Realisasi Biaya Penambangan, Pengangkutan, Pengolahan dan Pemasaran Triwulan I/II/III/IV Tahun
(N)

Rencana tahun (N) dan realisasi biaya pengolahan batubara/aspal/dll tahun (N) (dalam US$)

Rencana tahun (N) Realisasi triwulan i/ii/iii/iv tahun (N) Kumulatif s.d triwulan i/ii/iii/iv tahun (N)

No Kegiatan Satuan*) Bahan Bahan


Hasil Yield/ Biaya Total Hasil Yield/ Biaya Total Bahan baku Hasil Yield/ Biaya Total
baku baku
pengolahan Recovery (%) satuan biaya pengolahan Recovery (%) satuan biaya diolah pengolahan Recovery (%) satuan biaya
diolah diolah

1 Processing
- crushing Ton

- washing Ton

……..
Jumlah
- 1469 -

Rencana tahun (N) dan realisasi biaya pemasaran batubara hasil pengolahan batubara/aspal tahun (N) (dalam US$)

Realisasi triwulan i/ii/iii/iv tahun


Satua Rencana tahun (N) (N) Kumulatif s.d triwulan i/ii/iii/iv tahun (N)
No Kegiatan
n* Jarak/to Biaya Total Jarak/to Total Jarak/to
Biaya satuan Biaya satuan Total biaya
nase satuan biaya nase biaya nase
1 Jarak Barging NM
2 Barging Ton
3 Surveryor Ton
4 Transhipment Ton
... …
Jumlah

Matrik 12a. (Rencana tahun (N) dan Realisasi Pengolahan Batubara/Aspal Triwulan I/II/III/IV Tahun (N))

Rencana (N) Realisasi Triwulan I/II/III/IV Tahun (N) Kumulatif Realisasi Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Input
Input Output Input Output Output
No Bulan Reco
Recovery Recovery
very
(%) (%)
(%) Spesifikas Spesifikas
Volume/ Spesifikasi Volume/ Spesifikasi Volume/ Volume/ Spesifikasi Volume/ Spesifikasi Volume/
i i
Tonase Tonase Tonase Tonase Tonase Tonase
1
2
3
Total

Keterangan:
Satuan volume/tonase menyesuaikan dengan jenis bahan baku
Parameter spesifikasi menyesuaikan dengan jenis bahan baku
- 1470 -

Matrik 12b. Realisasi Pencampuran Batubara

Kualitas Batubara
Harga
Deskripsi CV ASH
CV (ar) TM (ar) TS (ar) Tons %Tons (USD/Ton)
(adb) (ar)

Batubara Induk

Batubara Pencampur 1
(PT ...)

Batubara Pencampur 2
(PT ...)

Batubara Pencampur ...


dst (PT ...)

Estimasi Hasil
Pencampuran

Pelabuhan/Lokasi
Blending

Tujuan Pasar Domestik dan Luar Negeri

Catatan
- 1471 -

Matrik 13. (Rencana Pemasaran Tahun (N) dan Realisasi Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Rencana Tahun (N) dan Realisasi Penjualan Hasil Pengolahan Batubara/Aspal Triwulan I/II/III/IV TAHUN (N)
Kumulatif s.d Triwulan I/II/III/IV
Rencana Tahun (N) Realisasi Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)
Tahun (N)
No Bulan Ekspor Domestik Ekspor Domestik Ekspor
Domestik
(volume/ton (volume/ton (volume/to (volume/ton Spesifikasi Pembeli (volume/ton
(volume/tonase)
ase) ase) nase) ase) ase)

1 Januari

2 Februari

3 Maret

4 April

5 Mei

6 Juni

7 Juli

8 Agustus

9 September

10 Oktober

11 November

12 Desember

TOTAL
- 1472 -

Keterangan:
Satuan volume/tonase menyesuaikan dengan jenis hasil pengolahan batubara
Parameter spesifikasi menyesuaikan dengan jenis hasil pengolahan batubara
Wajib melampirkan dokumen kontrak penjualan

Matrik 14. Realisasi Inventory Batubara Tahun (N)

Inventori Hasil Pengolahan Batubara/Aspal

Stock Akhir Bulan


Tahun
Kapasitas
No Deskripsi Sebelumnya
Maksimum Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agus Sept Okt Nov Des
(31
Desember)
1 rom stockpile
2 cpp stockpile
3 port stockpile
on
4 barge/transit
5 total

Keterangan:
1. Jumlah, Lokasi, dan Kapasitas masing-masing Stockpile
2. Inventori per akhir bulan
3. Menjelaskan lokasi CPP dan Port Stockpile berada dalam satu area atau terpisah
4. Perlu ditambahkan status penggunaan stockpile
5. Bisa ditambahkan lokasi penimbunan sesuai dengan alur batubara pada masing - masing perusahaan
6. Tambahkan narasi jika diperlukan
- 1473 -

Matrik 15. Kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV


Uraian Kegiatan
Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi Rencana Realisasi
I. Pengelolaan lingkungan
1. Pengelolaan limbah padat
2. Pengelolaan kualitas air dan limbah cair
a. Pemberian kapur (kg)
b. Pemberian tawas (kg)
c. Pemberian reagen lainnya (jika ada)
(satuan volume)
3. Pengelolaan limbah B3 (kg) (berapa kali
per triwulan)
a. Pengumpulan limbah
b. Penyimpanan
c. Pengiriman ke pihak ketiga
(pengumpul limbah B3 yang berizin)
d. Remediasi (jika ada)
e Pemusnahan di insinerator (jika ada)
4. Pengelolaan kualitas udara (berapa kali
per triwulan)
5. Pengelolaan lahan terbuka dan
pengendalian erosi (berapa kali per
triwulan)
II. Pemantauan (berapa kali per triwulan)
1. Kualitas air permukaan
2. Kualitas udara ambien dan kebisingan
3. Kualitas udara emisi
4. Kualitas air limbah
5. Kualitas air tanah
6. Kualitas tanah/kesuburan lahan
Penjelasan Matrik:
Disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 1474 -

Matrik 16. Hasil Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Pemantauan Kualitas Air (Titik Pemantauan dan Titik Penaatan)


Baku Mutu Hasil Uji
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Lokasi Sampling 1 Lokasi Sampling 2 Lokasi Sampling …
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 Parameter 1
..

Pemantauan Kualitas Udara


Baku Mutu Hasil Uji
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Lokasi Sampling 1 Lokasi Sampling 2 Lokasi Sampling ..
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 Parameter 1

Pemantauan Kebisingan
Baku Mutu Hasil Uji
No. Parameter Satuan Lingkungan
(BML) Lokasi Sampling 1 Lokasi Sampling 2 Lokasi Sampling …
Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV
1 Parameter 1

Penjelasan Matrik:
1. Agar melampirkan peraturan perundangan yang digunakan sebagai acuan baku mutu
2. Pemantauan lingkungan disesuaikan dengan Dokumen Lingkungan Hidup
- 1475 -

Matrik 17. Realisasi Biaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Triwulan I/II/III/IV Tahun N
Rencana dan Realisasi Tahun N (IDR)/(USD)

Uraian Biaya Pengelolaan dan Tri. I Tri. II Tri. III Tri. IV TOTAL
Pemantauan Lingkungan
Rencan Realisas Rencan Realisas Rencan Realisas
Rencana Realisasi Rencana Realisasi
a i a i a i

1 Biaya Pengelolaan
. Lingkungan

1) Pengelolaan Kualitas
Lingkungan

a. Kualitas Air

- Air Laut

- Air Permukaan

- Air Tanah

b. Kualitas Udara

c. Kualitas Tanah

2) Pekerjaan sipil seperti


pembuatan dam/kolam
pengendap dan perawatan
kolam pengendap

3) Pengelolaan Limbah B3

4) Biaya lainnya
(Disesuaikan dengan
kegiatan pengelolaan
lingkungan yang ada)
- 1476 -

2 Biaya Pemantauan
. Lingkungan

a. Pengadaan peralatan
pantau

b. Pengambilan
sampel/contoh

c. Analisis laboratorium

d. Pelaksana pemantauan
(upah tenaga kerja)

e. Biaya lainnya (Flora


Fauna, tanah, plankton dan
bentos,sosek)

Total Biaya Pengelolaan dan


Pemantauan Lingkungan

Penjelasan Matrik:

1. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing (dollar Amerika Serikat) secara konsisten

2. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya


- 1477 -

Matrik 18. Realisasi Penggunaan Bahan Bakar Triwulan I/II/III/IV Tahun N

LAPORAN PERSEDIAAN DAN PEMAKAIAN BAHAN BAKAR CAIR


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ...
No. IZIN TANGKI BBC : … Tanggal : ... Jenis BBC : … Kapasitas … L
: … Tanggal : ... Jenis BBC : … Kapasitas … L
: … Tanggal : ... Jenis BBC : … Kapasitas … L dst.

Persediaan
Jumlah Sisa triwulan
Sisa triwulan pemakaian ini
No. Jenis bahan bakar Penerimaan Jumlah Keterangan
lalu

(liter) (liter) (liter) (liter) (liter)

1 Solar (fuel diesel)

2 Bensin/gasoline

3 Minyak pelumas

Bahan bakar nabati


4
(biofuel)

5 Avtur

6
Bahan bakar cair lainnya
- 1478 -

1. …

2. ...

7 Jumlah

Penjelasan Matrik:
1. Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh hari) kalender setelah berakhirnya tiap triwulan.
2. 1 barrel : 158,9873 Liter
3. 1 gallon : 3,7854 Liter
4. 1 gallon (UK) : 4,5461 Liter
- 1479 -

Matrik 19. Realisasi Penggunaan Bahan Berbahaya dan Beracun Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Persediaan
Jenis bahan Sisa Jumlah Sisa
No. berbahaya dan triwulan Penerimaan Jumlah pemakaian triwulan ini Keterangan
beracun lalu
(liter/kg) (liter/kg) (liter/kg) (liter/kg) (liter/kg)
1 2 3 4 5 6 7 8

1.

...
- 1480 -

Matrik 20. Rencana dan Realisasi Program dan Biaya Keselamatan Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Rencana Tahun N Realisasi Program dan Biaya (IDR)/(USD) Tahun N


Triwulan Triwulan
Triwulan I Triwulan II Total
Satuan III IV
(Buah/
Program dan Biaya Biaya

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/

Biaya (IDR)/
Kegiatan

Program

Program

Program

Program

Program
Keselamatan Pertambangan Program (IDR)/

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)

(USD)
/Kali/
(USD)
Orang

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
A.
Pertambangan
1. Keselamatan Kerja Pertambangan
a. Inspeksi
b. Pertemuan
c. Kampanye
Penyediaan Rambu Lalu Lintas
d.
Tambang
Pengadaan APD dan Alat
e.
Keselamatan
f. Manajemen Risiko
g. Pelatihan dan Pendidikan
h. Pelaporan
Tim dan simulasi tanggap
i.
darurat
Pencegahan dan Penyelidikan
j.
Kecelakaan
k. Safety Patrol
- 1481 -

2. Kesehatan Kerja Pertambangan


a. Pemeriksaan kesehatan awal
b. Pemeriksaan kesehatan berkala
c. Pemeriksaan kesehatan khusus
d. Pemeriksaan kesehatan akhir
Pengelolaan hiegienis dan
e.
sanitasi
f. Pengelolaan ergonomis
Pengelolaan
g. makanan/minuman, dan gizi
pekerja
Diagnosis dan pemeriksaan
h.
penyakit akibat kerja
i. Inspeksi
j. Pendidikan dan Pelatihan
k. Kampanye
l. Pelaporan
Penyediaan Obat-obatan dan
m.
P3K
3. Lingkungan Kerja Pertambangan
a. Pengendalian debu
b. Pengendalian kebisingan
c. Pengendalian getaran
d. Pengendalian pencahayaan
Pengendalian kualitas udara
e.
kerja
- 1482 -

f. Pengendalian radiasi
g. Pengendalian faktor kimia
h. Pengendalian faktor biologi
Pengelolaan kebersihan
i.
lingkungan kerja
Sistem Manajemen Keselamatan
4. Pertambangan Mineral dan Batubara
(SMKP Minerba)
a. Evaluasi SMKP Minerba
b. Audit Internal SMKP Minerba
c. Audit Eksternal SMKP Minerba
B. Keselamatan Operasi Pertambangan
Pengelolaan (perawatan dan
1. perbaikan) sarana, prasarana,
instalasi, dan peralatan pertambangan
Pengelolaan dan pemantauan
2.
pengamanan instalasi
Pengujian kelayakan pengunaan
3. sarana, prasarana, instalasi, dan
peralatan pertambangan
4. Kompetensi tenaga teknik
5. Kajian teknis pertambangan
C. Pelaksanaan Bulan K3 Nasional
TOTAL
- 1483 -

Penjelasan Matrik:
1. Data di atas merupakan data perusahaan pemegang IUP/IUPK termasuk pemegang IUJP dan pemegang Tanda Registrasi
perusahaan jasa pertambangan non inti.
2. Menggunakan mata uang rupiah atau mata uang asing secara konsisten.
3. Biaya per triwulan bukan kumulatif dari triwulan sebelumnya.
4. Jenis kegiatan atau program disesuaikan dengan kegiatan pertambangan.
2.
1.

...
No

Jumlah
Perusahaan
Pertambangan (1),
Kontraktor (2) dan
Sub-Kontraktor (3)
Juru Derek

Juru Las

Juru Ukur

Juru Bor

Ahli Listrik

Juru Langsir

Penambangan

Pengolahan

Maintenance

Petugas P3K, Tim Tanggap


PT ...

Darurat dan Pemadan


- 1484 -

Kebakaran

Petugas Ventilasi
TRIWULAN : ... TAHUN : ...

Petugas Industrial Hygiene


DATA KOMPETENSI TENAGA KERJA

Dokter, Juru Rawat dan


Jenis Kompetensi

Paramedis

Pengawas Operasional Pertama

Pengawas Operasional Madya

Pengawas Operasional Utama

Petugas Proteksi Radiasi

Perencanaan Tambang

Rigger dan Operator Pesawat


Angkat dan Angkut

Loading/
Berthing Master

Petugas Bahan Kimia


Bentuk XII-i

Geologi dan Eksplorasi


- 1485 -

Penjelasan Matrik :
1. Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari kalender setelah Triwulan ke - IV.
2. Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara dan Perusahaan
Jasa Pertambangan adalah perusahaan yang melakukan usaha jasa pertambangan mineral dan batubara.
3. Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan.
4. Sub-Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari kontraktor seperti yang dimaksud dalam poin 3
- 1486 -

MATRIKS
PENGELOLAAN KESEHATAN KERJA PERTAMBANGAN *)

NO PROGRAM KETERANGAN
1 RENCANA PENGELOLAAN KESEHATAN KERJA
a. Pengelolaan Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Pengelolaan Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Pengelolaan Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
e. Pengelolaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Kerja : Penjelasan Detail
2 PELAKSANAAN PROGRAM KESEHATAN KERJA
a. Pelaksanaan Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Pelaksanaan Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Pelaksanaan Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pelaksanaan Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
e. Pelaksanaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Kerja : Penjelasan Detail
3 EVALUASI DAN TINDAK LANJUT KESEHATAN KERJA
a. Program Kesehatan Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
b. Higienis dan Sanitasi : Penjelasan Detail
c. Ergonomis : Penjelasan Detail
d. Pengelolaan Makanan, Minuman, dan Gizi Pekerja Tambang : Penjelasan Detail
e. Pelaksanaan Diagnosis dan Pemeriksaan Penyakit Akibat Kerja : Penjelasan Detail

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah Triwulan ke- IV yang isinya mencakup kinerja pengelolaan kesehatan kerja
pertambangan selama tahun berjalan.
- 1487 -

MATRIKS
PENGELOLAAN LINGKUNGAN KERJA PERTAMBANGAN *)

NO PROGRAM KETERANGAN
1 Pengendalian Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail
2 Pemantauan Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail
3 Evaluasi dan Tindaklanjut Program Lingkungan Kerja
a. Debu : Penjelasan Detail
b. Kebisingan : Penjelasan Detail
c. Getaran : Penjelasan Detail
d. Pencahayaan : Penjelasan Detail
e. Kualitas dan Kuantitas Udara Kerja : Penjelasan Detail
f. Radiasi : Penjelasan Detail
g. Bahan Kimia : Penjelasan Detail
h. Faktor Biologi : Penjelasan Detail
i. Kebersihan : Penjelasan Detail

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah Triwulan ke- IV yang
isinya mencakup kinerja pengelolaan lingkungan kerja pertambangan
selama tahun berjalan.
- 1488 -

Matrik 21a. Realisasi Penggunaan Standardisasi Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

A. DAFTAR STANDAR YANG DIGUNAKAN

SNI *) Standar Internasional **)


No Rencana Tahun Realisasi Rencana Realisasi
Ke-N Triwulan … Tahun Ke-N Triwulan …
1
2

Keterangan:
*) Standar Nasional Indonesia yang telah diterapkan
**) Standar Internasional atau Standar dari Negara lain yang diterapkan

B. STANDAR KOMPETENSI

Nama Standar Kompetensi *)


No
Rencana Tahun Ke-N Realisasi Triwulan …

1
3
...

Keterangan:
*) Meliputi Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia, Standar
Kompetensi Kerja Khusus, Standar Kompetensi Kerja Internasional

C. JUMLAH STANDAR OPERASIONAL


Jumlah
No SOP *) Rencana Tahun Ke- Realisasi Triwulan
N …

1 Eksplorasi

2 …

3 Lain-Lain

Total

Keterangan:
*) Hanya terkait SOP bidang keteknikan
- 1489 -

Matrik 21b. Realisasi Penggunaan Usaha Jasa Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N

Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan IUP/IUPK Triwulan I/II/III/IV Tahun N


Penerimaa Penanggung
Perizinan Kontrak Pembelanjaan (Rp) Tenaga Kerja
n (Rp) Jawab Operasional
Nama
Invest
Perusah Kegia Nil Realis Surat
No. Tgl Tgl Bidan asi Asing
aan No. tan Masa ai Pengesahan
Terb Berak g Kont asi (Rp) Nega Daer Loka Nasio Impo Loka Nasio Nam
Jasa Izin ra ah l nal r l nal
it hir Usaha rak
(Rp Jabat Juml a Nom Tang
) (Rp)
an ah or gal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1.

2.

...

Jumlah
- 1490 -

Keterangan Pengisian Kolom Realisasi Penggunaan Jasa Pertambangan Triwulan I/II/III/IV Tahun N:

1. Perusahaan : nama - nama perusahaan jasa yang terdaftar dalam perusahaan pemegang Wilayah IUP/KK/PKP2B;
2. : Jenis Izin yang dimiliki;
3. Nomor : Nomor SK;
4. Tanggal Berlaku : Tanggal ditetapkan SK;
5. Tanggal berakhir : Tanggal berakhirnya SK;
6. Bidang Usaha Jasa : Jenis bidang usaha yang tercantum dalam izin;
7. Kegiatan : kegiatan yang dilakukan dalam Wilayah IUP/KK/PKP2B sesuai kontrak;
8. Masa Kontrak : masa kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
9. Nilai Kontrak : nilai kontrak sesuai dengan dokumen kontrak;
10. Realisasi : realisasi nilai kontrak tahun ke-N triwulan ...;
11. Investasi : realisasi pembelian dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi selama tahun
berjalan;
12. Penerimaan Negara : realisasi penerimaan negara selama tahun berjalan;
13. Penerimaan Daerah : realisasi penerimaan daerah selama tahun berjalan;
14. Pembelanjaan Lokal : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi;
15. Pembelanjaan Nasional : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan
tersebut beroperasi;
16. Pembelanjaan Impor : realisasi pembelanjaan barang yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
17. Tenaga kerja Lokal : realisasi jumlah tenaga kerja di wilayah provinsi dimana usaha pertambangan beroperasi pada akhir periode
pelaporan;
- 1491 -

18. Tenaga kerja Nasional : realisasi jumlah tenaga kerja yang berasal dari wilayah Republik Indonesia diluar provinsi dimana perusahaan
tersebut beroperasi pada akhir periode pelaporan;
19. Tenaga kerja Asing : tenaga kerja yang berasal dari luar wilayah Republik Indonesia;
20. Jabatan : realisasi jenis jabatan tenaga kerja asing yang digunakan;
21. Jumlah : realisasi jumlah tenaga kerja asing yang digunakan;
Penanggung Jawab Operasional

22. Nama : realisasi nama penanggung jawab operasional yang digunakan;


23. Nomor : Nomor surat pengesahan penanggung jawab operasional; dan
24. Tanggal : Tanggal surat pengesahan penanggung jawab operasional.
- 1492 -

Matrik 22a. Rencana dan Realisasi Tenaga Kerja Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Perusahaan Rencana tahun N Realisasi tahun n triwulan ….

A. Perusahaan pemegang iup/iupk

Perizinan Kualifikasi tenaga


Jumlah tenaga kerja Kualifikasi tenaga kerja Jumlah tenaga kerja Perizinan tka
tka kerja

N0. Klasifikasi jabatan Tki Tki


Jumlah (latar dan jenjang (latar dan jenjang
Lok Non Tka (rptka) Non Jumlah tki Tka (rptka)
tki pendidikan) Lokal pendidikan)
al lokal lokal

1. Manajemen

2. Profesional

3. Teknisi

4. Administrasi

5. Terampil

6. Tidak terampil

Total

Keterangan:
Klasifikasi Jabatan
1. Manajemen : Board of Directors, Manager
2. Profesional : Advisor, Specialist, etc
3. Teknisi : Superintendent, Supervisor, Head/Chief, Foreman, Engineer, Maintenance, Technican, etc
4. Administrasi : Accounting, Secretary, HR, etc
5. Terampil : Operator
6. Tidak Terampil : Tenaga Informal, Pekerja Harian Lepas, etc
- 1493 -

Matrik 22b. (Rencana dan Realisasi Pelatihan Triwulan I/II/III/IV Tahun (N)

Realisasi triwulan i/ii/iii/iv


Perusahaan Rencana tahun (N)
tahun (N)
Jumlah Biaya Jumlah
No Nama pelatihan Biaya pelatihan
Peserta pelatihan Peserta
1
2

Dst
Total

Matrik 23. (Realisasi Pemanfaatan Produk Dalam Negeri Triwulan (N))


Rencana Tahun Realisasi Triwulan I Realisasi Triwulan II Realisasi Triwulan III Realisasi Triwulan IV
Nama Nominal Nama Nominal Nama Nominal Nama Nominal Nama Nominal
Nama
No Produsen Produsen Produsen Produsen Local Local Total Produsen Local Local Total
Barang Local Local Local Local Local Local
/ Total / Total / Total / Content Expenditure / Content Expenditure
Content Expenditure Content Expenditure Content Expenditure
Supplier Supplier Supplier Supplier Supplier

TOTAL
- 1494 -

Matrik 24. Rencana dan Realisasi Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Triwulan (N) Tahun (N)

Realisasi Biaya Triwulan


Program Utama Waktu Rencana Biaya I/II/III/IV *)
No Rincian Kegiatan Lokasi Kegiatan
TJSL Pelaksanaan Tahun (N)
Jumlah Capaian
(Rp/USD) (%)
1 Pendidikan
2 Kesehatan
3 Sosial Budaya
4 Ekonomi
5 Lingkungan

Penjelasan Matrik:
1. Diberikan keterangan kendala dalam realisasi program
2. Untuk kolom Lokasi diisi dengan tempat pelaksanaan program
- 1495 -

Matrik 25. Realisasi Masterlist Triwulan (N)

Rencana Realisasi Realisasi Realisasi


Realisasi Triwulan IV Total
Tahun (N) Triwulan I Triwulan II Triwulan III
KATEGORI Dome Im Dome Im Dome Im Dome Imp
lm Domestik Impor Domestik Impor

im

lm

lm

)m

tm

m
stik por stik por stik por stik or

(K

(tK
R

R
D
R

D
R
D
R

D
R
D
R

D
R
D
*R

*iD
it)tR

D
R

D
U

ltU

lU

U
B

*rB

iB
T

tT

)T

(T

T
n

n
h
tn
n
ih
n
n
n
h
tn
tn
n
ih
n
n
ln
h
t*n
n
(n
h
n
n
n
h
tl*n
)n
t(n
h
*n
n

n
n
n
)h

lh
n
n
n

h
n

ln
n
P

u
P

u
P
u
u
l(u
tlu
P
u
S
u
lu
u
)S
k
P
u
S
u
il(u
tu
u
)S
(k
u
S

(u
u
t)S
(k
l)S
u

)u
P
uS
)k
u
S

u
k
iS
lu

u
*S

S
tJ

ltJ

J
d
tJ
p

J
pd
J *L
p

J
p d
LJlp

pd
J L
p

tp
J
iL
d
p

L
()p

lp
d

p
o

to

y
t(o

o
y

y
o

(o
y

o
y
o

y
ro
o
y

y
)o
o
y

o
o
y

o
y

tio

y
/

i/

/
e

e
a

e
la
ra
a
e
e
*a
la
a
a
e
ila
*ra
a
e
e
*a
a
a
)a
gt(a
e
liia
a
a
a
e
t(e
)a
a
a
a
gt(a
lia
ia
)a
e
la
i)e
)a
*a
e
a
g
a
ia
a
a la
a
ia
te
a
g
a
ia
la
a

a
e
l(a
ra
g
laa
a
e

a
a

a
e
a

tg
()a

)a
a
a
s

s
s

s
(s

s
s

ts

is

)s

s
r

it
l

l
(

))

(
A Heavy Equipment

B Land Transport
Equipment
C Water Transport
Equipment
D Air Transport
Equipment
E Communication

F Land Survey &


Recoinassance
G Drilling Equipment

H Sampling & Lab


I Repair & Maintenance

J Building Materials

K Utilities, Furniture &


Appliances
L Consumables: Fuel

M Consumables: Food

N Miscellaneous

O Medical: Healthy &


Safety
P Recreation Facility
- 1496 -

Q Power Station

R Processing Plant

S School & Training

T Environmental

U Jasa
TOTAL

Matrik 28. Realisasi Keuangan Triwulan (N)

Asumsi Keuangan Hasil Pengolahan Dan/ Pemurnian Batubara/Aspal (Rp/US$)

RENCANA REALISASI TAHUN 20XX


KETERANGAN 20XX TW I TW II TW III TW IV Total

Total Pembelian (Ton)


Harga Beli
Total Pengolahan Batubara
Biaya Pengolahan
Total Penjualan Eksport
Total Penjualan Domestik
Harga Jual Eksport
Harga Jual Domestik
Harga Beli BBM
Nilai Kurs



- 1497 -

Matrik 29a. (Lanjutan Keuangan)

LAPORAN NERACA KEUANGAN PENGOLAHAN DAN/ PEMURNIAN BATUBARA/ASPAL (Rp/US$)

TAHUN (N) REALISASI


NO URAIAN
RENCANA TW I TW II TW III TW IV
NERACA
AKTIVA LANCAR
Kas dan Bank
Piutang Usaha
Pajak dibayar dimuka
Piutang lain-lain dan biaya dibayar dimuka
Persediaan
Jumlah Aktiva Lancar
AKTIVA LAIN-LAIN
Aktiva Tetap
Aktiva pajak tangguhan
Biaya ditangguhkan
Uang jaminan
Amortisasi
Depresiasi
Jumlah aktiva Lain-lain
JUMLAH AKTIVA
HUTANG DAN MODAL
Kewajiban Jangka Pendek
Hutang Bank
Hutang lain-lain
Hutang pajak
Biaya yang masih harus dibayar
Pendapatan ditangguhkan
Pendapatan diterima dimuka
Jumlah Kewajiban Jangka Pendek
Kewajiban Jangka Panjang
Hutang Bank
Estimasi kewajiban manfaat
Hutang Leasing
- 1498 -

Hutang afiliasi
Penyisihan uang jasa dan ganti rugi karyawan
Jumlah Kewajiban Jangka Panjang
Jumlah Kewajiban
Modal Saham
Modal Yang Disetor
Cadangan jaminan reklamasi
Cadangan umum
Laba ditahan
Laba (rugi) tahun lalu
Laba (rugi) tahun berjalan
Ekuitas
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS
- 1499 -

Matrik 29b. (Lanjutan Keuangan)

Laporan Laba Rugi Pengolahan Dan/ Pemurnian Batubara/Aspal (Rp/Us$)

Realisasi 20XX
No Uraian Satuan Rencana 20xx
TW I TW II TW III TW IV TOTAL
1 2 3 4 5 6

Pembelian Ton
Pengolahan Ton
Penjualan tonase Ton
Harga Jual/Ton US$
A Penjualan
B Harga Pokok Penjualan
C Laba kotor
D Beban Operasi:
E Eksplorasi
F Beban Penjualan
G Beban Umum
H Biaya Transportasi
I Jumlah Beban Operasi
J Laba Usaha
K Pendapatan/(beban) lain-lain:
L Beban bunga
M Laba Selisih Kurs
N Pendapatan bunga
O Biaya lain-lain
P Beban bunga
Q Rugi selisih kurs, bersih
R Pendapatan bunga
S Jumlah pendapatan/(beban) lain-lain
T Laba sebelum Pajak
U Biaya Pajak Penghasilan
V Laba Bersih
- 1500 -

Matrik 29c. (Lanjutan Keuangan)

Harga Pokok Penjualan Pengolahan Dan/ Pemurnian Batubara/Aspal (Rp/Us$)

Rencana Realisasi
No Uraian
20XX TW I TW II TW III TW IV TOTAL
HPP
1 Biaya Pengolahan
a. …….. *
b. …….. *
c……….*
d. ……...*
e. ….…..*
2 Consumable Material
3 Maintenance and Spere Parts
4 General Expenses
Sub Total
5 Other procesing cost
6 Depreciation and amortization
Sub Total
Total procesing Cost
7 Beginning Inventories
8 Ending Inventories
TOTAL HPP

Keterangan:
*) diisi perjenis kegiatan pengolahan
- 1501 -

Matrik 29d. (Lanjutan Keuangan)

Laporan Arus Kas Pengolahan Dan/ Pemurnian Batubara/Aspal (Rp/Us$)

Realisasi
Uraian Rencana 20xx
TW I TW II TW III TW IV

Kas dari Kegiatan Operasi


Laba (Rugi) Bersih tahun berjalan
Penyesuaian dari Laba Bersih untuk menentukan Kas yg Diperoleh
dr Operasi:
- Penyusutan
- Amortisasi
- Pembebanan untuk program pensiun yang melebihi pembayaran
- Lain-lain
Pengurangan penambahan Modal Kerja non kas yg berhubungan
dng Operasi:
- Pengurangan (Penambahan) Piutang Usaha
- Pengurangan (Penambahan) Piutang lain-lain
- Pengurangan (Penambahan) Persediaan
- Pengurangan (Penambahan)Biaya dibayar di muka
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Usaha
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pajak
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Lain-lain
- Penambahan (Pengurangan) Biaya yg masih harus dibayar
- Penambahan (Pengurangan) Pendapatan diterima dimuka
- Pengurangan (Penambahan) Kewajiban lancar lainnnya
Kas dari kegiatan Operasi
KEGIATAN INVESTASI
- Pengurangan (Penambahan) Aktiva Tetap
- Pengurangan (Penambahan) Aktiva lain-lain
- 1502 -

Kas Dipakai untuk Kegiatan Investasi


KEGIATAN PEMBIAYAAN
- Pengurangan (Penambahan) Deposito
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Pemegang Saham
- Penambahan (Pengurangan) Hutang Afiliasi
- Penambahan (Pengurangan) Hutang lain-lainn
- Koreksi ke Laba ditahan
- Tambahan Modal Disetor
Kas Dipakai untuk Kegiatan Pembiayaan
KAS DAN EKIVALEN KAS
Kenaikan (Penurunan) tahun Berjalan
Saldo Pada Awal Tahun
Saldo Pada Akhir Tahun

Keterangan:
pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahan
- 1503 -

Matrik 29e. (Lanjutan Keuangan)


Sumber Dan Penggunaan Pengolahan Dan/ Pemurnian Batubara/Aspal (Rp/US$)

KETERANGAN RENCANA REALISASI


TOTAL
20XX TW I TW II TW III TW IV
A SUMBER DANA
1 Laba rugi tahun berjalan
Penyusutan dan biaya
Sub total
2 Pengeluaran untuk kapital
3 Pengeluaran untuk biaya operasi
4 Piutang dan Hutang
1 Kenaikan pada hutang dan accrual
2 Penurunan pada Piutang
3 Peneurunan pada persediaan
4 Penurunan pada jaminan
6 Kenaikan pada cadangan
JUMLAH SUMBER DANA
2 PENGGUNAAN DANA
1 Konstruksi sedang berjalan
2 Pengeluaran untuk kapital
3 Pengeluaran untuk Biaya Operai
4 Pengeluaran untuk, proyek
5 Deviden
6 Piutang dan Hutang
1 Kenaikan pada hutang dan accrual
2 Peningkatan pada Piutang
3 Peningkatan pada persediaan
4 Peningkatan pada jaminan
5 Penurunan pada suply persediaan
6 Hutang Bunga
7 Penurunan pada hutang jangka panjang
JUMLAH PENGGUNAAN DANA

Keterangan:
pos-pos rekening disesuaikan dengan kondisi perusahaan
- 1504 -

Matrik 29f. (Lanjutan Keuangan)

Penerimaan negara pengolahan dan/ pemurnian batubara/aspal (rp/us$)

Rencana Realisasi
No Uraian
20xx Tw i Tw ii Tw iil Tw iv Total
Penerimaan negara 1 2 3 4 5 6
a PAJAK
PPH Pasal 21
PPH Pasal 22
PPH Pasal 23/26
PPH Pasal 25
PPH Pasal 29
PPN Masukan
PPN Keluaran
Pajak-pajak daerah
PBB
Jumlah Pajak
b NON PAJAK
BBN, SPW3D
Jumlah Non Pajak
JUMLAH PENERIMAAN
NEGARA
- 1505 -

Laporan Keuangan Lainnya

REALISASI
URAIAN RENCANA 20XX TOTAL
NO TW I TW II TW III TW IV
1 Investasi
2 Depresiasi
3 Amortisasi
4 Biaya K3
5 Biaya Penanganan lingkungan
6 Biaya Pengembangan Masyarakat

Matrik 29g.(Lanjutan Keuangan)

Laporan Investasi Pengolahan Dan/ Pemurnian Batubara/Aspal (Rp/Us$)

REALISASI
NO URAIAN RENCANA 20XX TOTAL
TW I TW II TW III TW IV
Kegiatan Investasi 1 2 3 4 5 6
1
2
3
4
5
6
- 1506 -

Matrik 29h. (Lanjutan Keuangan)

Anggaran belanjapengolahan dan/ pemurnian batubara/aspal (rp/us$)

Rencana 20xx Realisasi


Keterangan Total
Jumlah Tw i Tw ii Tw iii Tw iv
Sumber pembiayaan
1 Modal Sendiri
2 Pinjaman
Dalam Negeri
Luar Negeri

Matrik 29i. (Sumber Pembiayaan)

Rencana 20xx Realisasi


Keterangan Total
JUMLAH TW I TW II TW III TW IV
SUMBER PEMBIAYAAN
1 Modal Sendiri
2 Pinjaman
Dalam Negeri
Luar Negeri
- 1507 -

IXK. FORMAT LAPORAN TRIWULAN STATISTIK KECELAKAAN TAMBANG DAN KEJADIAN BERBAHAYA IUP DAN IUPK OP KHUSUS
PENGOLAHAN DAN/ATAU PEMURNIAN

DAFTAR KECELAKAAN TAMBANG *)


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ...
Bentuk V-i
Nomor Tanggal **) Tanggal Biaya Kecelakaan Tambang ***)
Nama yang Hari
Urut dari Kecelakaan Surat Mulai Tanggal Biaya Keterangan
Mendapat Kerja Biaya
Kecelakaan Tambang Pemberitahuan Bekerja Meninggal Tidak Total (Rp) ****)
Kecelakaan Hilang Langsung
Tambang Kembali Langsung
1.
2.
...

tempat..., tanggal...

Penanggung Jawab Keteknikan dan Lingkungan,

(...)
- 1508 -

Keterangan:

*) Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh) hari kalender setelah berakhirnya tiap triwulan

**) Tanggal mulai bekerja kembali seperti semula setelah mengalami kecelakaan dan dibuktikan dengan Surat Keterangan Dokter
***) Jika pembiayaan kecelakaan masih berlangsung ke triwulan berikutnya, harus dilaporkan biaya sampai triwulan terakhir
(Data Sementara). Untuk biaya kecelakaan ini akan dijabarkan di Form IX-i
****) Apabila dirawat di Rumah Sakit, diberitahukan tanggal keluarnya. Diberitahukan apabila sudah tidak dipekerjakan lagi
untuk pekerjaan tambang.
- 1509 -

DAFTAR JUMLAH TENAGA KERJA *)


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ... Bentuk VI-i
Perusahaan Pertambangan **) Kontraktor ***)/Sub-Kontraktor ****) Total
Operas Penga Operasi Penga Operasi Administra Penga
Bulan Administrasi Administrasi Jumla
ional was Jumlah onal was onal si was Jumlah
******) ******) h
*****) *******) *****) *******) *****) ******) *******)
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Jumlah
- 1510 -

tempat..., tanggal...

Penanggung Jawab Keteknikan dan Lingkungan,

(…)

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh) hari kalender setelah berakhirnya tiap triwulan
**) Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara.
****) Kontraktor atau IUJP adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan.

*****) Subkontraktor atau Tanda Registrasi perusahaan jasa pertambangan non inti adalah perusahaan yang bekerja
berdasarkan kontrak dari kontraktor
*****) Operasional adalah tenaga kerja pelaksana seperti operator, mekanik, elektrik dan lain-lain.
******) Administrasi adalah tenaga kerja bagian administrasi (staf dan non staf)
*******) Pengawas adalah pengawas Operasional & Teknis termasuk Leading Hand dan Kepala Kelompok
- 1511 -

DAFTAR JUMLAH JAM KERJA *)


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ... Bentuk VII-i
Perusahaan Pertambangan **) Kontraktor ***)/Sub-Kontraktor ****) Total
Operas Penga Operasi Penga Operasi Administra Penga
Bulan Administrasi Administrasi Jumla
ional was Jumlah onal was onal si was Jumlah
******) ******) h
*****) *******) *****) *******) *****) ******) *******)
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Jumlah
- 1512 -

tempat..., tanggal...

Penanggung Jawab Keteknikan dan Lingkungan,

(…)

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh) hari kalender setelah berakhirnya tiap triwulan
**) Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara.
****) Kontraktor atau IUJP adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan.
*****) Subkontraktor atau Tanda Registrasi perusahaan jasa pertambangan non inti adalah perusahaan yang bekerja
berdasarkan kontrak dari kontraktor
*****) Operasional adalah tenaga kerja pelaksana seperti operator, mekanik, elektrik dan lain-lain.
******) Administrasi adalah tenaga kerja bagian administrasi (staf dan non staf)
*******) Pengawas adalah pengawas Operasional & Teknis termasuk Leading Hand dan Kepala Kelompok
- 1513 -

DAFTAR FREQUENCY RATE (FR) DAN SEVERITY RATE (SR) KECELAKAAN TAMBANG *)

TRIWULAN : ... TAHUN : ...


PT ... Bentuk VIII-i

Kecelakaan Tambang
Kontraktor ***)/
Perusahaan
Sub-Kontraktor Total Keseluruhan Jumlah Hari
Pertambangan **) Jumlah Jam FR SR
Bulan ****) Kerja Hilang
Kerja Kumulatif ******) *******)
*****)

Jumlah

Jumlah

Jumlah
Ringan

Ringan

Ringan
Berat

Berat

Berat
Mati

Mati

Mati
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
- 1514 -

Jumlah

tempat..., tanggal...

Penanggung Jawab Keteknikan dan Lingkungan,

(…)

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh) hari kalender setelah berakhirnya triwulan
**) Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara
****) Kontraktor atau IUJP adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan.
*****) Subkontraktor atau Tanda Registrasi perusahaan jasa pertambangan non inti adalah perusahaan yang bekerja
berdasarkan kontrak dari kontraktor
*****) Jika Hari Kerja Hilang masih berlangsung ke triwulan berikutnya, harus dilaporkan sampai triwulan terakhir (Data
Sementara)
******) FR adalah frequency rate per 1.000 000 jam kerja
*******) SR adalah severity rate per 1.000 000 jam kerja

FR = Jumlah korban kecelakaan x 1.000.0000 SR = Jumlah hari kerja hilang x 1.000.0000


Jumlah jam kerja kumulatif Jumlah jam kerja kumulatif
2.
1.

...
No. Kecelakaan **)

Nama

Jumlah
Tanggal Kecelakaan

Ringan

Berat

Mati
Sifat Kecelakaan

Pengobatan/
Perawatan (1a)

Peralatan (1b)

Kompensasi (1c)

Pemeriksaan
(1d)
PT ...
- 1515 -

Lain-lain (1e)
Biaya Langsung (Rp)
TRIWULAN : ... TAHUN : ...

Jumlah
PERHITUNGAN BIAYA KECELAKAAN TAMBANG *)

Shutdown (2a)

Penggantian
Biaya Kecelakaan Tambang

Personil/
Peralatan (2b)

Lain-lain (2c)

Jumlah
Biaya Tidak Langsung (Rp)

( Rp )
Jumlah
Bentuk IX-i
- 1516 -

tempat..., tanggal...

Penanggung Jawab Keteknikan dan Lingkungan,

(…)

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh) hari kalender setelah berakhirnya tiap triwulan;
**) Nomor Kecelakaan Tambang sesuai dengan catatan dalam bentuk II-i (Buku Daftar Kecelakaan) dan III-i (Form
Pelaporan Kecelakaan ) yang di isi untuk tiap Korban.
***) Biaya Langsung yang terdiri atas:
a. Biaya pemberian pertolongan pertama pada kecelakaan, pengobatan, perawatan, biaya rumah sakit dan biaya angkutan;
b. Biaya perbaikan dan pergantian atas kerusakan bahan, material, mesin dan peralatan;
c. Upah selama tidak mampu bekerja dan biaya kompensasi cacat;
d. Biaya pemeriksaan kecelakaan baik oleh pihak internal maupun eksternal; dan
e. Biaya lain yang termasuk dalam biaya langsung.
****) Biaya Tidak langsung yang terdiri atas:
a. Biaya berhentinya aktivitas;
b. Biaya yang harus diperhitungkan untuk mengganti orang yang mengalami kecelakaan dengan orang lain dan menyewa peralatan
pengganti; dan
c. Biaya lain yang termasuk dalam biaya tidak langsung.
*****) Jumlah biaya langsung dan biaya tidak langsung diisikan pada Form V-i.
- 1517 -

REKAPITULASI KEJADIAN BERBAHAYA *)


TRIWULAN : ... TAHUN : ...
PT ... Bentuk XI-i

Jumlah Kejadian Kerugian


Berbahaya Biaya Langsung (Rp) ******) Biaya Tidak Langsung (Rp) *******)

Kontraktor ****)/

Kontraktor*****)
Pertambangan

Pengobatan/

Pemeriksaan

Penggantian
Perusahaan

Bulan

Perawatan

Shutdown
Peralatan

Peralatan
Personil/
Lain-lain

Lain-lain
Jumlah

Jumlah
Jumlah (Rp)

Total
Sub-
***)

Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
- 1518 -

JUMLAH

tempat..., tanggal...

Penanggung Jawab Keteknikan dan Lingkungan,

(…)

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh) hari kalender setelah berakhirnya triwulan;
**) Sesuai dengan Kepmen ESDM
***) Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara.
****) Kontraktor atau IUJP adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan.
*****) Subkontraktor atau Tanda Registrasi perusahaan jasa pertambangan non inti adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan
kontrak dari kontraktor
******) Biaya Langsung yang terdiri atas:
a. Biaya pemberian pertolongan pertama;
b. Biaya perbaikan dan pergantian atas kerusakan bahan, material, mesin dan peralatan;
c. Biaya pemeriksaan kejadian baik oleh pihak internal maupun eksternal; dan
d. Biaya lain yang termasuk dalam biaya langsung.
- 1519 -

******) Biaya Tidak langsung yang terdiri atas:


a. Biaya berhentinya aktivitas;
b. Biaya yang harus diperhitungkan untuk menyewa peralatan pengganti; dan
c. Biaya lain yang termasuk dalam biaya tidak langsung.
- 1520 -

IXL. FORMAT LAPORAN TRIWULAN STATISTIK PENYAKIT TENAGA KERJA IUP ATAU IUPK OPERASI PRODUKSI KHUSUS UNTUK
PENGOLAHAN DAN/ATAU PEMURNIAN

DAFTAR PENYAKIT TENAGA KERJA *)


TRIWULAN : ... TAHUN : ... **)
PT ...

Tenaga Kerja yang Terkena Jumlah Rawat


Lama Biaya
Nama Lokasi
No Pengobatan Pengobatan Keterangan
Penyakit Kerja Kontraktor ****)/
Perusahaan (hari) ******)
Sub-Kontraktor Jumlah Jalan Inap
Pertambangan ***)
*****)
1.

2.

tempat..., tanggal...

Penanggung Jawab Keteknikan dan Lingkungan,

(…)
- 1521 -

Keterangan:
*) Dilaporkan paling lambat tanggal 30 (tiga puluh hari) kalender setelah berakhirnya triwulan
*) Penyakit Tenaga Kerja adalah penyakit yang diderita tenaga kerja akibat pengaruh lingkungan kerja tenaga kerja atau
pekerjaannya
**) Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara
***) Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari Perusahaan Pertambangan
****) Subkontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari kontraktor
*****) Biaya Pengobatan terdiri atas:
1. biaya langsung meliputi biaya pengobatan, perawatan, rumah sakit, angkutan dan biaya lainnya yang termasuk biaya
langsung; dan
2. biaya tidak langsung meliputi biaya berhentinya aktifitas akibat tidak bekerjanya seseorang dan biaya lain yang
termasuk dalam biaya tidak langsung.
MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

IGNASIUS JONAN
- 1522 -

LAMPIRAN X KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 1806 K/30/MEM/2018
TANGGAL : 30 April 2018

FORMAT LAPORAN BERKALA IUP OPERASI PRODUKSI KHUSUS UNTUK


PENGANGKUTAN DAN/ATAU PENJUALAN

LAPORAN TRIWULAN ... TAHUN ...


IUP OPK PENGANGKUTAN DAN/ATAU PENJUALAN BATUBARA
PT ...

No. Kegiatan Realisasi *) Triwulan ...

A. Pembelian Batubara (Asal Batubara)

1. Nama Perusahaan IUP OP


a. Nomor Sertifikat CNC
b. Tonase Pembelian
c. Kualitas batubara:
- Gross Calorific Value (GCV;gar)
- Gross Calorific Value (GCV;adb)
- Total Moisture (TM)
- Inherent Moisture (IM)
- Total Sulphur (TS)
- Ash
d. Harga Pembelian (FOB vessel /
tongkang) **)

2. Dst ..... (jika ada pembelian dari


perusahaan lain)

B. Penjualan Batubara

1. Nama Perusahaan Pembeli Batubara


a. End User / Trader
b. Negara
c. Tonase
d. Kualitas batubara:
- Gross Calorific Value (GCV;gar)
- 1523 -

No. Kegiatan Realisasi *) Triwulan ...


- Gross Calorific Value (GCV;adb)
- Total Moisture (TM)
- Inherent Moisture (IM)
- Total Sulphur (TS)
- Ash
e. Harga Penjualan (FOB
vessel/tongkang) **)

2. Dst... (jika ada penjualan ke perusahaan


lain)

Keterangan:
*) realisasi melampirkan faktur pembelian dan penjualan (invoice), surat
keterangan asal barang (certificate of origin), dan surat muat kapal (bill
of lading).
**) coret yang tidak perlu

Direksi

(...)

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

IGNASIUS JONAN
- 1524 -

LAMPIRAN XI KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 1806 K/30/MEM/2018
TANGGAL : 30 April 2018

TATA CARA EVALUASI LAPORAN BERKALA PEMEGANG IUP EKSPLORASI, IUPK EKSPLORASI, IUP OPERASI PRODUKSI, IUPK
OPERASI PRODUKSI, DAN IUP OPERASI PRODUKSI KHUSUS UNTUK PENGOLAHAN DAN ATAU PEMURNIAN

PELAKSANA
Pelaku
Kegiatan
No. Kegiatan Mutu Baku
Usaha Dirjen cq.
Keterangan
Pertambangan Menteri/Gubernur
Kelengkapan/Persyaratan Waktu Output

1. Menyampaikan a Checklist kelengkapan 1 hari Tanda 1. Pelaku kegiatan usaha


Laporan Berkala laporan kelengkapan Terima pertambangan
persyaratan (hardcopy dan mengajukan laporan
b softcopy). Berkala kepada Ditjen
TIDAK Minerba/Dinas Provinsi
YA yang membidangi ESDM
sebanyak 15 rangkap
hardcopy dan softcopy.
2. Laporan Berkala ditolak
jika tidak sesuai dengan
persyaratan dan
diterima jika sesuai
dengan persyaratan.
- 1525 -

2. Melakukan Laporan Berkala 3 hari Hasil Evaluasi terhadap laporan


Evaluasi Evaluasi Berkala (unit teknis) sebagai
Laporan Berkala Evaluasi masukan.

3. Memberikan Tanggapan 5 hari Jika dari hasil evaluasi tidak


Tanggapan memadai, maka diberikan
Laporan Berkala tanggapan berupa surat
Diterima
Tidak untuk diperbaiki dan jika
Memadai memadai maka akan
Memadai dilakukan penginputan.

4. Melakukan 2 hari
Penginputan
Laporan Berkala Penginputan
Data Laporan
Berkala

TOTAL 14 hari

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA,
ttd.
IGNASIUS JONAN
- 1526 -

LAMPIRAN XII KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 1806 K/30/MEM/2018
TANGGAL : 30 April 2018

FORMAT LAPORAN AKHIR UNTUK IUP EKSPLORASI ATAU IUPK EKSPLORASI

XIIA. FORMAT LAPORAN LENGKAP EKSPLORASI UNTUK IUP EKSPLORASI


ATAU IUPK EKSPLORASI KOMODITAS MINERAL LOGAM

RINGKASAN
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN
I.1. Latar Belakang
1.1.1 Perizinan
1.1.2 Status dan Kegunaan Lahan
I.2. Maksud dan Tujuan
I.3. Lokasi Daerah Penyelidikan
1.3.1 Administratif dan Geografis
1.3.2 Kesampaian Wilayah
I.4. Keadaan Umum Lingkungan
I.5. Waktu Pelaksanaan
I.6. Metoda dan Peralatan
I.7. Pelaksana

BAB II GEOLOGI
II.1 Geologi Regional
II.1.1. Geomorfologi
II.1.2. Litologi
II.1.3. Struktur
II.1.4. Alterasi
II.1.5. Mineralisasi

II.2 Penyelidik dan Hasil Penyelidikan Terdahulu*)


- 1527 -

III.2.1. Nama Instansi/Organisasi


III.2.2. Rekapitulasi Kegiatan Eksplorasi yang Dilakukan
III.2.3. Geomorfologi
III.2.4. Litologi dan Stratigrafi
III.2.5. Struktur
III.2.6. Alterasi
III.2.7. Mineralisasi
III.2.8. Sumber Daya

BAB III KEGIATAN PENYELIDIKAN


III.1 Penyelidikan Sebelum Lapangan
III.2 Penyelidikan Lapangan
III.2.1. Pemetaan Geologi
III.2.1.1. Lokasi dan Luasan
III.2.1.2. Metoda dan Skala
III.2.1.3. Pengambilan Conto
III.2.2. Pemetaan Topografi
III.2.2.1. Lokasi dan Luasan
III.2.2.2. Metoda dan Skala
III.2.3. Survei Geoki
mia
III.2.3.1. Lokasi dan Luasan
III.2.3.2. Metoda
III.2.3.3. Pengambilan Conto
III.2.4. Survei Geofisika
III.2.4.1. Lokasi dan Luasan
III.2.4.2. Metoda
III.2.5. Pengeboran, Sumur Uji, dan Parit Uji.
III.2.5.1 Lokasi dan Luasan
III.2.5.2. Metoda
III.2.5.3. Pengambilan Conto
III.2.6. Penyelidikan Lain**)
III.2.6.1. Lokasi dan Sebaran Data
III.2.6.2. Metoda
III.3 Penyelidikan Laboratorium
III.3.1 Analisis Kimia
III.3.1.1. Metoda dan Nama Laboratorium
- 1528 -

III.3.1.2. Jenis Conto dan Jumlah


III.3.1.3. QA/QC
III.3.2. Analisis Fisika
III.3.2.1. Metoda dan Nama Laboratorium
III.3.2.2. Jenis Conto dan Jumlah
III.3.2.3. QA/QC
III.4. Pengolahan Data
III.4.1. Pengolahan Data Geologi
III.4.2. Pengolahan Data Geofisika, Geokimia, dan Mineral
Berat*

BAB IV HASIL PENYELIDIKAN


IV.1. Blok/Prospek A***
IV.1.1. Pemetaan Geologi
IV.1.1.1. Litologi
IV.1.1.2. Struktur
IV.1.1.3. Alterasi
IV.1.1.4. Mineralisasi
IV.1.2. Pemetaan Topografi
IV.1.3. Survei Geokimia
IV.1.3.1. Hasil Analisis Laboratorium
IV.1.3.2. Pola Anomali
IV.1.4. Survei Geofisika
IV.1.4.1. Hasil Penelitian
IV.1.4.2. Interpretasi dengan Data Geologi
IV.1.4.3. Pola Anomali
IV.1.5. Pengeboran, Sumur Uji, dan Parit Uji
IV.1.5.1. Litologi
IV.1.5.2. Struktur
IV.1.5.3. Alterasi
IV.1.5.4. Mineralisasi
IV.1.6. Karakteristik Cebakan Bijih
IV.2. Blok/Prospek dst***)
IV.3. Estimasi Sumber Daya
IV.3.1. Metoda (standar estimasi yang digunakan)
IV.3.2. Domain/Zona Mineralisasi
IV.3.3. Parameter Estimasi
- 1529 -

IV.3.4. Pemodelan
IV.3.5. Jumlah dan Klasifikasi Sumber Daya
IV.3.6. Pernyataan Competent Person
IV.4. Penyelidikan Lainnya**)
IV.4.1. Hasil Analisis dan Interpretasi
IV.4.2. Rekomendasi

BAB V LINGKUNGAN DAN KESELAMATAN PERTAMBANGAN

V.1. Lingkungan
V.2. Keselamatan Pertambangan

BAB VI KEUANGAN
VI.1. Biaya langsung
VI.2. Biaya tidak langsung
VI.3. Penerimaan Negara

BAB VII KESIMPULAN

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN
A. Perizinan
- Salinan SK tahapan kegiatan
- Salinan izin lingkungan
- Salinan IPPKH apabila masuk dalam kawasan hutan
B. Peta – Peta (skala detil)
- Peta tata guna lahan
- Peta geologi regional
- Peta topografi/batimetri
- Peta geologi lokal hasil penyelidikan dan penampang geologi
- Peta status prospek kegiatan eksplorasi
- Peta alterasi
- Peta sebaran pengambilan sampel
- Peta sebaran singkapan/sumur uji/parit uji
- Peta sebaran titik bor
- Peta sebaran sumber daya
- 1530 -

C. Data Hasil Analisis, Interpretasi, dan Uji Laboratorium


- Sertifikat uji laboratorium
- Log pengeboran/geofisika
- Penampang korelasi hasil pengeboran
- Tabel pemeriaan batuan dan pemineralan
- Tabel hasil analisis geokimia
- Tabel hasil analisis fisika
- Dokumentasi kegiatan
D. Laporan Estimasi Sumber Daya oleh Competent Person
E. Pernyataan competent person untuk Pelaporan Hasil Eksplorasi

keterangan:
*) Jika ada.
**) Jika dilakukan.
***) Penamaan blok/prospek disesuaikan dengan penamaan yang digunakan
oleh perusahaan
Penjelasan Sistematika:
1. Ringkasan

Dalam ringkasan harus diuraikan secara singkat masing-masing bab


laporan.

2. Latar Belakang

Merupakan penjelasan mengenai - 1530 -ocial- 1530 - pemilihan daerah


penyelidikan dan komoditas yang diselidiki baik berdasarkan
pertimbangan geologi, kebutuhan pasar maupun - 1530 -ocial-ekonomi
dalam masyarakat dewasa ini; serta penjelasan mengenai aspek legalitas
seperti kepemilikan, hak guna lahan, bentuk perizinan IUP/IUPK serta
masa berlakunya, dan lain sebagainya.

3. Maksud dan Tujuan

Maksud dan tujuan penyelidikan harus dijelaskan sehingga terlihat


keterkaitannya dengan kegiatan eksplorasi yang dilakukan

4. Lokasi Daerah Penyelidikan

Berupa lokasi daerah penelitian secara - 1530 -ocial- 1530 -trative dan
geografis, luas daerah dan cara pencapaian lokasi. Penjelasan disertai
dengan peta lokasi daerah penelitian dan daftar koordinat.
- 1531 -

5. Keadaan Umum Lingkungan

Berupa uraian tentang kondisi - 1531 -ocial budaya penduduk setempat,


mata pencaharian penduduk, iklim, topografi, vegetasi, tata guna lahan
dan infrastruktur yang ada di daerah setempat.

6. Waktu Pelaksanaan

Berupa penjelasan waktu kegiatan eksplorasi yang dilakukan mulai dari


persiapan, pelaksanaan kegiatan, pengumpulan data, pengolahan data
sampai dengan penyusunan laporan sesuai dengan jangka waktu
berlakunya izin tahapan kegiatan tersebut dan dilengkapi dengan timeline
jadwal pelaksanaan kegiatan.

7. Metoda Dan Peralatan

Menjelaskan metoda dan peralatan kegiatan eksplorasi yang dilakukan.


Peralatan yang digunakan seperti alat-alat geofisika, pengeboran, alat
ukur, dan lain sebagainya. Apabila peralatan yang dipakai cukup banyak
dan bervariasi, daftarnya dicantumkan dalam lampiran.

8. Pelaksana

Menjelaskan jumlah tenaga kerja berupa nama dan kualifikasi/keahlian,


daftar jasa kontraktor/konsultan yang digunakan, dan penjelasan izin
penggunaan tenaga kerja asing.

9. Geologi Regional

Menjelaskan keadaan regional yang meliputi geomorfologi, stratigrafi


(formasi dan jenis batuan), tektonik dan/atau struktur, alterasi,
mineralisasi dan sumber daya yang terdapat di wilayah itu. Disertai
dengan peta geologi regional.

10. Penyelidik dan Hasil Penyelidikan Terdahulu *)

Menjelaskan nama instansi/organisasi yang pernah melakukan


penyelidikan, jenis kegiatan yang pernah dilakukan, dan hasil kegiatan
meliputi keadaan geologi lokal terdahulu dan sumber daya secara lebih
terperinci.

11. Penyelidikan Sebelum Lapangan

Menjelaskan peta dasar dan skalanya yang digunakan untuk kegiatan


lapangan (peta topografi dan/atau peta geologi) dan data penginderaan
- 1532 -

jauh (foto udara, foto satelit, SLAR, SAR dan lain sebagainya). Bila
penafsiran topografi dan geologi berdasarkan data penginderaan jauh,
hendaknya diuraikan hasilnya dengan jelas.

12. Penyelidikan Lapangan

a. Pemetaan Geologi
Menjelaskan metoda yang digunakan, jenis kegiatan yang dilakukan
(regional dan detil), metoda dan skala kegiatan, luas daerah yang
sudah diteliti, lintasan pemetaan, prosedur pengamatan (pengukuran
arah jurus dan kemiringan sebaran endapan), deskripsi singkapan,
serta metoda dan lokasi pengambilan conto antara lain rock chip,
grab, bulk, channel, dan lain sebagainya).

b. Pemetaan Topografi
Menjelaskan metoda yang digunakan, skala kegiatan, dan luas
daerah yang sudah diteliti.

c. Survei Geokimia
Menjelaskan metoda dan lokasi pengambilan conto (nama
blok/prospek dan koordinatnya), jumlah conto yang diambil dan
dianalisis, serta kerapatan pengambilan conto.

d. Survei Geofisika
Menjelaskan metoda yang dilakukan, lokasi penelitian (nama
blok/prospek), luas daerah yang sudah diteliti, kerapatan titik
pengamatan, dan panjang lintasan.

e. Pengeboran, Sumur Uji, Dan Parit Uji


Menjelaskan metoda yang dilakukan, pola, jumlah, kerapatan/spasi
lokasi kegiatan, kedalaman, metoda dan jumlah percontoan, serta
jenis pengeboran (open hole, full coring atau reverse circulation)
beserta jumlah titik dan jumlah kedalaman,

f. Penyelidikan Lainnya**)
Menjelaskan metoda, lokasi dan sebaran data penyelidikan lain
diantaranya penyelidikan geoteknik, hidrologi-hidrogeologi, kajian
lingkungan dan lain sebagainya
13. Penyelidikan Laboratorium
a. Analisis Kimia
Menjelaskan metoda analisis geokimia, nama laboratorium yang
digunakan, daftar conto, dan QA/QC.
- 1533 -

b. Analisis Fisika
Menjelaskan metoda analisis (petrografi, mineragrafi, XRD, dan lain
sebagainya), nama laboratorium yang telah tersertifikasi, alat yang
digunakan, daftar conto, dan QA/QC.
14. Pengolahan Data

Menjelaskan pengolahan data baik secara digital maupun manual.

15. Hasil Penyelidikan

Menjelaskan hasil penyelidikan di masing-masing blok/prospek. Disertai


dengan tabel rekapitulasi kegiatan eksplorasi (mengikuti format pada
matrik 1) dan gambar segitiga dan peta status prospek kegiatan eksplorasi
(mengikuti format pada matrik 2 dan 3).

a. Pemetaan Geologi
Menjelaskan litologi, struktur, alterasi, dan mineralisasi hasil
penyelidikan. Penjelasan disertai dengan peta geologi dan penampang
geologi.
b. Pemetaan Topografi
Menjelaskan metoda, skala dan luasan yang diteliti.
c. Survei Geokimia
Menjelaskan keterdapatan dan pola anomali masing-masing unsur.
d. Survei Geofisika
Menjelaskan hasil geofisika dan interpretasinya (bentuk, ketebalan,
kedalaman, dan penyebaran anomali) yang dikorelasikan dengan data
pemetaan, pengeboran dan sebagainya.
e. Pengeboran, Sumur Uji Dan Parit Uji
Menjelaskan hasil pengeboran, sumur uji dan/atau parit uji, meliputi
struktur, alterasi dan mineralisasi. Penjelasan disertai dengan
gambar korelasi penampang hasil pengeboran.
f. Karakteristik Cebakan Bijih
Menjelaskan tipe endapan, jurus dan kemiringan, sebaran atau
kemenerusannya (continuity), bentuk, dan ukurannya. Harus
dijelaskan pengamatan berdasarkan singkapan, sumur uji, parit uji,
atau pengeboran.
16. Blok/Prospek***)

Menjelaskan blok/prospek yang disesuaikan dengan penamaan yang


digunakan oleh perusahaan.
- 1534 -

17. Estimasi Sumber Daya

Menjelaskan parameter estimasi (nama blok/prospek, metoda estimasi,


kerapatan data, cut off grade, dan sebagainya), domain atau zonasi
mineralisasi, model mineralisasi dan perangkat lunak yang digunakan,
tabel hasil estimasi (mengikuti format matrik 4), serta pernyataan
Competent Person.

18. Lingkungan Dan Keselamatan Pertambangan

Lingkungan menjelaskan kegiatan pengelolaan lingkungan yang telah


dilaksanakan selama kegiatan eksplorasi meliputi bukaan lahan, rencana
dan realisasi reklamasi tahap eksplorasi.

Keselamatan pertambangan meliputi manajemen risiko keselamatan


pertambangan, pengelolaan keselamatan dan kesehatan kerja
pertambangan, pengelolaan keselamatan operasi pertambangan,
organisasi dan personil keselamatan pertambangan, penyediaan peralatan
pertambangan.

19. Keuangan
Berupa tabel rincian biaya satuan ekplorasi langsung dan tidak langsung
(mengikuti format pada matrik 5):
- Untuk laporan lengkap eksplorasi dalam rangka memenuhi
persyaratan peningkatan ke tahap operasi produksi, tabel rincian
biaya eksplorasi dibuat dari awal tahun kegiatan eksplorasi s.d tahun
penyampaian laporan lengkap eksplorasi.
- Untuk laporan lengkap eksplorasi hasil kegiatan eksplorasi lanjutan
dalam tahap operasi produksi, tabel rincian biaya dibuat untuk
realisasi biaya eksplorasi lanjutan.
20. Kesimpulan
Berupa kesimpulan kegiatan eksplorasi dan program kerja lanjutan.

Keterangan:
*) Jika ada.
**) Jika dilakukan.
***) Penamaan blok/prospek disesuaikan dengan penamaan yang digunakan
oleh perusahaan.
1535

Matrik 1. Rekapitulasi Kegiatan Eksplorasi

REKAPITULASI KEGIATAN EKSPLORASI PT …….*)

Jenis/Metode Kegiatan Eksplorasi


Blok/Prospek Survei
Studi Indraja Pemetaan Survei Geokimia Sumur Uji Parit Uji Pengeboran Analisis Conto
Geofisika

Status Luas Luas Luas Luas Luas Kedalaman Luas Kedalaman Luas Spasi Jumlah Kedalaman Jenis Jenis
Nama Jenis Jenis Jenis Jumlah Jenis Jumlah
Eksplorasi (Ha) (Ha) (Ha) (Ha) (Ha) (m) (Ha) (m) (Ha) (m) (titik) (m) Analisa Conto

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

Penjelasan matrik:
1. Nama semua blok/prospek yang sudah dilakukan eksplorasi.
2. Status tahap kegiatan eksplorasi masing-masing blok/prospek disesuaikan dengan segitiga status prospek pada matrik 2.
3. Luas masing-masing blok/prospek.
4. Jenis studi indraja yang dilakukan, seperti: Light Detection and Ranging (LIDAR), Land Satelite (LANDSAT), Satellite Pour
l’Observtion de la Terre (SPOT), dan sebagainya.
5. Luasan wilayah yang dilakukan studi indraja.
6. Kegiatan pemetaan yang dilakukan, seperti: pemetaan geologi awal, pemetaan geologi detil, pemetaan topografi rona awal,
pemetaan topografi setelah pemboran, dan sebagainya.
7. Luasan wilayah yang dilakukan pemetaan.
8. Kegiatan survei geokimia untuk mengetahui kadar (grade) conto batuan dan tanah, seperti: stream sediment, grab sample, chip
sample, soil sample, dan sebagainya.
1536

9. Jumlah titik pengambilan conto.


10. Luasan wilayah pengambilan conto.
11. Metode survei geofisika yang dilakukan untuk mengetahui anomali cebakan mineral, seperti: aeromagnetik, IP, CSMAT,
seismik, dan sebagainya.
12. Luasan wilayah yang dilakukan untuk masing-masing metode survei geofisika.
13. Total kedalaman sumur uji.
14. Total luas bukaan sumur uji.
15. Total kedalaman parit uji.
16. Total luas bukaan parit uji.
17. Spasi pengeboran yang dilakukan, baik untuk eksplorasi awal maupun eksplorasi detil.
18. Total jumlah titik pengeboran yang dilakukan untuk masing-masing spasi pemboran.
19. Total kedalaman pengeboran yang dilakukan untuk masing-masing spasi pengeboran.
20. Jenis analisis conto, seperti analisis geokimia, XRD, petrografi, fluid inklusi, dan sebagainya.
21. Jenis conto yang terdiri dari conto tanah, batuan, dan batuan inti bor.
22. Jumlah conto untuk masing-masing analisis.
Jika nama blok/prospek lebih dari 1 (satu), kegiatan jenis/metode kegiatan eksplorasi ditambahkan baris baru.

Keterangan:
*) Rekapitulasi dari awal tahun tahap kegiatan eksplorasi sampai dengan tahun penyampaian laporan lengkap eksplorasi
1537

Matrik 2. Segitiga Status Prospek Kegiatan Eksplorasi WIUP Tahun ….

•Konstruksi-Operation Resource: Potential:


Eg. +0,5 Moz
Eg. +1 Moz
•Feasibility Study (Studi Kelayakan)
Prospect A Eg. +3 Moz

•Pre-Feasibility Study (Pra-Studi


Kelayakan) Prospect B

•Concept Reserve Definition


(Cadangan Konseptual) Prospect C

•Advanced Target (Eksplorasi


Detil)
Prospect D
•Target Testing (Eksplorasi
Lanjut) Prospect E
ADVANCEMENT
•Target Definition
(Eksplorasi Awal)

•Reconnaisance
(Penyelidikan Umum) Prospect F Prospect G

Low PROSPECTIVITY High

Keterangan:
Mineralisasi disesuaikan dengan karakteristik prospek
Laterit Reconnaisance Concept Reserve Definiton
Epithermal Target Definiton Pre-Feasibility Study
Porphyry Target Testing Feasibility Study

Priority for advancement Advance Target Konstruksi-Operation

Keterdapatan prospek
1538

Keterangan:

Status
Spasi Status
Data Estimasi
Status prospek Definisi Drillhole Data Geokimia Estimasi
Geofisika Sumber
(m) Cadangan
Daya
Reconnaisance Tahap eksplorasi untuk mengidentifikasi Belum Stream Sediment dan Belum ada Belum ada Belum ada
(Penyelidikan daerah-daerah yang berpotensi bagi ada float
Umum) keterdapatan mineral pada skala regional drilling
terutama berdasarkan hasil studi geologi
regional, diantaranya pemetaan geologi
regional, pemotretan udara dan metode
tidak langsung lainnya.
Target Tahap eksplorasi dengan jalan Drilling Singkapan dan paritan Kadang Belum ada Belum ada
definition mempersempit daerah yang mengandung belum dilakukan
(Eksplorasi cebakan mineral yang potensial, dengan ada spasi
Awal) pemetaan geologi dan metode tidak
langsung seperti studi geokimia dan
geofisika dengan skala yang diperlukan
untuk mengidentifikasi suatu cebakan
mineral yang akan menjadi target
eksplorasi selanjutnya.
1539

Target testing Tahap eksplorasi yang merupakan deliniasi 200 - 400 Singkapan, paritan, Kadang Sudah Belum bisa
(Eksplorasi awal dari suatu cebakan yang akan percontohan tanah dilakukan dapat diklasifikasikan
Lanjut) teridentifikasi. Metode yang dilakukan dengan grid spasi 100m menghitung
adalah pemetaan geologi, percontohan dan pengambilan contoh sumber
batuan dengan jarak yang lebar, dan singkapan dengan jarak daya tereka
pengeboran. Tujuannya untuk yang cukup detil (100 m)
menentukan gambaran geologi suatu termasuk singkapan
cebakan mineral berdasarkan indikasi yang tidak
sebaran, perkiraan awal mengenai ukuran, termineralisasi
bentuk, sebaran, kuatitas dan kualitasnya. (background).
Advanced Tahap eksplorasi untuk mendeliniasi 100 - 200 Singkapan, paritan, Kadang Sumber Belum bisa
Target secara rinci dalam 3 dimensi terhadap percontohan tanah dilakukan daya tereka diklasifikasikan
(Eksplorasi cebakan mineral yang telah diketahui dari dengan grid spasi 25 -
Detil) pemercontohan singkapan, paritan dan 50m dan pengambilan
lubang bor. Jarak pemercontohan contoh singkapan
sedemikian rapat sehingga ukuran, dengan jarak yang
bentuk, sebaran, kuantitas dan kualitas cukup detil (50 m)
dan ciri-ciri yang lain dari cebakan mineral termasuk singkapan
tersebut dapat ditentukan dengan tingkat yang tidak
ketelitian yang tinggi. terminerailisasi
(background).
Concept  Areal prospek dengan data eksplorasi 100 - 50 Data geokimia Dilakukan  Sumber  Cadangan
Reserve yang sudah lebih rapat baik itu data permukaan sudah lebih daya terkira
Definition permukaan maupun data geofisika rapat dan detil, terdiri tereka
1540

(Cadangan bawah permukaan. dari:  Sumber


Konseptual)  Memiliki titik bor eksplorasi yang lebih  Rock sampel daya
rapat.  Soil sampel dengan tertunjuk
 Tingkat keyakinan target eksplorasi lebih spasi 50 m  Sumber
baik dan lebih terukur.  BLEG / Stream daya
 Program pengeboran lebih diutamakan Sediment terukur
kepada pengeboran untuk perhitungan  Data geokimia LDL
sumberdaya dan cadangan, serta  Data geologi
meningkatkan tingkat keyakinan deposit. permukaan detil
 Data alterasi ASD
spectral
 Data geokimia batuan
inti yang lebih rapat.
Pre-Feasibility  Studi komprehensif beberapa 100 - 25 Data geokimia Dilakukan  Sumber  Cadangan
Study kemungkinan teknik dan kelayakan permukaan dan bawah daya terkira
(Pra-Studi ekonomi dalam menentukan metode permukaan dengan tereka  Cadangan
Kelayakan) penambangan yang akan dilakukan, baik kerapatan data yang  Sumber terbukti
itu untuk penambangan bawah tanah sangat baik. daya
(underground mining) maupun tertunjuk
penambangan terbuka (open pit mining).  Sumber
 Studi mengenai analisis keuangan daya
berdasarkan asumsi-asumsi Modifying terukur
Factors dan evaluasi faktor-faktor yang
1541

relevant
 Sumber daya mineral dikonversikan
menjadi cadangan.
 Tingkat keyakinan pre-feasibility study
lebih rendah dibandingkan feasibility
study.
Feasibility Areal prospek memiliki cebakan 25 - 12.5 Data geokimia Dilakukan  Sumber  Cadangan
Study mineralisasi yang sudah teridentifikasi permukaan dan bawah daya terkira
(Studi dengan sangat baik dengan data yang permukaan dengan tereka  Cadangan
Kelayakan) sangat rapat. kerapatan data yang  Sumber terbukti
Evaluasi dan estimasi cadangan cebakan sangat baik daya
bijih yang layak tambang. tertunjuk
 Sumber
daya
terukur
Konstruksi-  Cadangan cebakan bijih yang layak 25 - 12.5 Data geokimia Dilakukan  Sumber  Cadangan
Operation tambang secara geologi dan aspek teknis permukaan dan bawah daya terkira
lainnya. permukaan dengan tereka  Cadangan
 Aspek AMDAL yang menunjang. kerapatan data yang  Sumber terbukti
 Program kegiatan difokuskan kepada sangat baik. daya
tahap pembangunan infrastruktur. tertunjuk
 Penambangan. ≤ 6,25  Sumber
Penambahan data daya
1542

pengeboran grade terukur


control.

Low-High Tingkat keyakinan untuk mengembangkan


Prospectivity lebih lanjut prospek-prospek yang ada
berdasarkan data-data eksplorasi yang
sudah dilakukan.
1543

Matrik 3. Peta Status Prospek Kegiatan Eksplorasi WIUP Tahun ….

Peta Status Prospek


Daerah Mineralisasi dalam WIUP
PT ……………

Reconnaisance
Target Definiton

Target Testing

Advance Target
Concept Reserve Definiton
Pre-Feasibility Study

Feasibility Study
Prospek B
Prospek A Konstruksi-Operation

Sungai

Kontur
Prospek C
Kawasan Hutan
1544

Matrik 4. Estimasi Sumber Daya

Sumber Daya

Tereka Tertunjuk Terukur


Nama
Luas
No. Blok/ Jenis Competent
Kadar**) Logam**) Kadar**) Logam**) Kadar**) Logam**) (Ha)
Prospek Material*) Person
Tonase Tonase Tonase
Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur
1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2
1
n
Total

Keterangan:
*) Jika dapat diterapkan, agar dipisahkan berdasarkan jenis material. Sebagai contoh, komoditas emas dapat dipisahkan menjadi
bijih oksida, bijih transisi dan bijih sulfida
**) Jika komoditas ekonomis lebih dari 2 unsur agar disesuaikan dengan jumlah unsur yang ada
- 1545 -

Matrik 5. Rincian Realisasi Biaya Eksplorasi

Kuantitas Biaya Total


Keterangan
(satuan) (Rp/US$) (Rp/US$)

Biaya Langsung, terdiri dari:

1. Studi Indraja

2. Pemetaan regional

3. Pemetaan detil

4. Pemetaan topografi

5. Survei geokimia

6. Survei geofisika

7. Sumur uji

8. Parit uji

9. Pengeboran

10. Analisis kimia

11. Analisis fisika

12. Geoteknik*

13. Hidrologi dan hidrogeologi*

14. dan seterusnya

Biaya Tidak Langsung, terdiri dari:

1. Biaya tenaga kerja

2. Transportasi

3. Sewa kantor

4. dan seterusnya

Penjelasan matrik:

1. Biaya langsung : merupakan biaya untuk kegiatan teknis, seperti pemetaan


geologi, suvei geofisika, pengeboran, analisis laboratorium, dan lain-lain.
- 1546 -

2. Biaya tidak langsung : merupakan biaya untuk menunjang kegiatan teknis,


seperti gaji tenaga kerja, transportasi, peralatan kantor, perizinan,
peralatan keselamatan tambang, bahan bakar, dan lain-lain.

Keterangan:

*) Jika dilakukan.
- 1547 -

XIIB. FORMAT LAPORAN LENGKAP EKSPLORASI UNTUK IUP EKSPLORASI


ATAU IUPK EKSPLORASI KOMODITAS MINERAL BUKAN LOGAM

RINGKASAN
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN
I.1. Latar Belakang
1.1.1 Perizinan
1.1.2 Status dan Kegunaan Lahan
I.2. Maksud dan Tujuan
I.3. Lokasi Daerah Penyelidikan
1.3.1 Administratif dan Geografis
1.3.2 Kesampaian Wilayah
I.4. Keadaan Umum Lingkungan
I.5. Waktu Pelaksanaan
I.6. Metoda dan Peralatan
I.7. Pelaksana

BAB II GEOLOGI
II.1 Geologi Regional
II.1.1. Geomorfologi
II.1.2. Litologi
II.1.3. Struktur
II.1.4. Alterasi **)
II.2 Penyelidik dan Hasil Penyelidikan Terdahulu *)
III.2.1. Nama Instansi/Organisasi
III.2.2. Rekapitulasi Kegiatan Eksplorasi yang Dilakukan
III.2.3. Geomorfologi
III.2.4. Litologi dan Stratigrafi
III.2.5. Struktur
III.2.6. Alterasi **)
III.2.7. Sumber Daya
- 1548 -

BAB III KEGIATAN PENYELIDIKAN


III.1 Penyelidikan Sebelum Lapangan
III.2 Penyelidikan Lapangan
III.2.1. Pemetaan Geologi
III.2.1.1. Lokasi dan Luasan
III.2.1.2. Metoda dan Skala
III.2.1.3. Pengambilan Conto
III.2.2. Pemetaan Topografi
III.2.2.1. Lokasi dan Luasan
III.2.2.2. Metoda dan Skala
III.2.3. Survei Geokimia
III.2.3.1. Lokasi dan Luasan
III.2.3.2. Metoda
III.2.3.3. Pengambilan Conto
III.2.4. Survei Geofisika ***)
III.2.4.1. Lokasi dan Luasan
III.2.4.2. Metoda
III.2.5. Pengeboran, Sumur Uji, dan Parit Uji.
III.2.5.1. Lokasi dan Luasan
III.2.5.2. Metoda
III.2.5.3. Pengambilan Conto
III.2.6. Penyelidikan Lain ***)
III.2.6.1. Lokasi dan Sebaran Data
III.2.6.2. Metoda
III.3. Penyelidikan Laboratorium
III.3.1. Analisis Kimia
III.3.1.1. Metoda dan Nama Laboratorium
III.3.1.2. Jenis Conto dan Jumlah
III.3.1.3. QA/QC
III.3.2. Analisis Fisika
III.3.2.1. Metoda dan Nama Laboratorium
III.3.2.2. Jenis Conto dan Jumlah
III.3.2.3. QA/QC
III.4. Pengolahan Data
III.4.1. Pengolahan Data Geologi
III.4.2. Pengolahan Data Geofisika***), Geokimia, dan Mineral
Berat ***)
- 1549 -

BAB IV HASIL PENYELIDIKAN


IV.1. Blok/Prospek A ****)
IV.1.1. Pemetaan Geologi
IV.1.1.1. Litologi
IV.1.1.2. Struktur
IV.1.1.3. Alterasi **)
IV.1.2. Pemetaan Topografi
IV.1.3. Survei Geokimia
IV.1.3.1. Hasil Analisis Laboratorium
IV.1.3.2. Pola Anomali
IV.1.4. Survei Geofisika ***)
IV.1.4.1. Hasil Penelitian
IV.1.4.2. Interpretasi dengan Data Geologi
IV.1.4.3. Pola Anomali
IV.1.5. Pengeboran, Sumur Uji, dan Parit Uji
IV.1.5.1. Litologi
IV.1.5.2. Struktur
IV.1.5.3. Alterasi **)
IV.1.6. Karakteristik Bahan Galian
IV.2. Blok/Prospek dst ****)
IV.3. Estimasi Sumber Daya
IV.3.1. Metoda
IV.3.2. Domain
IV.3.3. Parameter Estimasi
IV.3.4. Pemodelan
IV.3.5. Jumlah dan Klasifikasi Sumber Daya
IV.3.6. Pernyataan Competent Person
IV.4. Penyelidikan Lainnya ***)
IV.4.1. Hasil Analisis dan Interpretasi
IV.4.2. Rekomendasi

BAB V LINGKUNGAN DAN KESELAMATAN PERTAMBANGAN

V.1. Lingkungan
V.2. Keselamatan Pertambangan
- 1550 -

BAB VI KEUANGAN
VI.1. Biaya langsung
VI.2. Biaya tidak langsung
VI.3. Penerimaan Negara

BAB VII KESIMPULAN

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN
A. Perizinan
- Salinan SK tahapan kegiatan
- Salinan izin lingkungan
- Salinan IPPKH apabila masuk dalam kawasan hutan
B. Peta – Peta (skala detil)
- Peta tata guna lahan
- Peta geologi regional
- Peta topografi/batimetri
- Peta geologi lokal hasil penyelidikan dan penampang geologi
- Peta dan gambar segitiga status prospek kegiatan eksplorasi
- Peta alterasi **)
- Peta sebaran pengambilan sampel
- Peta sebaran singkapan/sumur uji/parit uji
- Peta sebaran titik bor
- Peta sebaran sumber daya
C. Data Hasil Analisis, Interpretasi, dan Uji Laboratorium
- Tabel rekapitulasi kegiatan eksplorasi seluruh blok/prospek
- Sertifikat uji laboratorium
- Log pengeboran
- Log geofisika ***)
- Penampang korelasi hasil pengeboran
- Tabel pemeriaan batuan dan pemineralan
- Tabel hasil analisis geokimia
- Tabel hasil analisis fisika
- Dokumentasi kegiatan
D. Laporan Estimasi Sumber Daya oleh Competent Person
E. Pernyataan competent person untuk Pelaporan Hasil Eksplorasi
- 1551 -

keterangan:
*) Jika ada.
**) Jika ditemukan.
***) Jika dilakukan.
****) Penamaan blok/prospek disesuaikan dengan penamaan yang digunakan
oleh perusahaan.

Penjelasan Sistematika:
1. Ringkasan

Dalam ringkasan harus diuraikan secara singkat masing-masing bab


laporan.

2. Latar Belakang

Merupakan penjelasan mengenai alasan pemilihan daerah penyelidikan


dan komoditas yang diselidiki baik berdasarkan pertimbangan geologi,
kebutuhan pasar maupun sosial-ekonomi dalam masyarakat dewasa ini;
serta penjelasan mengenai aspek legalitas seperti kepemilikan, hak guna
lahan, bentuk perizinan IUP/IUPK serta masa berlakunya, dan lain
sebagainya.

3. Maksud dan Tujuan

Maksud dan tujuan penyelidikan harus dijelaskan sehingga terlihat


keterkaitannya dengan kegiatan eksplorasi yang dilakukan

4. Lokasi Daerah Penyelidikan

Berupa lokasi daerah penelitian secara administratif dan geografis, luas


daerah dan cara pencapaian lokasi. Penjelasan disertai dengan peta lokasi
daerah penelitian dan daftar koordinat.

5. Keadaan Umum Lingkungan

Berupa uraian tentang kondisi sosial budaya penduduk setempat, mata


pencaharian penduduk, iklim, topografi, vegetasi, tata guna lahan dan
infrastruktur yang ada di daerah setempat.

6. Waktu Pelaksanaan

Berupa penjelasan waktu kegiatan eksplorasi yang dilakukan mulai dari


persiapan, pelaksanaan kegiatan, pengumpulan data, pengolahan data
sampai dengan penyusunan laporan sesuai dengan jangka waktu
- 1552 -

berlakunya izin tahapan kegiatan tersebut dan dilengkapi dengan timeline


jadwal pelaksanaan kegiatan.

7. Metoda Dan Peralatan

Menjelaskan metoda dan peralatan kegiatan eksplorasi yang dilakukan.


Peralatan yang digunakan seperti alat-alat geofisika ***, pengeboran, alat
ukur, dan lain sebagainya. Apabila peralatan yang dipakai cukup banyak
dan bervariasi, daftarnya dicantumkan dalam lampiran.

8. Pelaksana

Menjelaskan nama dan kualifikasi/keahlian, daftar jasa


kontraktor/konsultan yang digunakan, dan penjelasan izin penggunaan
tenaga kerja asing.

9. Geologi Regional

Menjelaskan keadaan regional yang meliputi geomorfologi, stratigrafi


(formasi dan jenis batuan), tektonik dan/atau struktur, alterasi **, dan
sumber daya yang terdapat di wilayah itu. Disertai dengan peta geologi
regional.

10. Penyelidik dan Hasil Penyelidikan Terdahulu

Menjelaskan nama instansi/organisasi yang pernah melakukan


penyelidikan, jenis kegiatan yang pernah dilakukan, dan hasil kegiatan
meliputi keadaan geologi lokal terdahulu dan sumber daya secara lebih
terperinci.

11. Penyelidikan Sebelum Lapangan

Menjelaskan peta dasar dan skalanya yang digunakan untuk kegiatan


lapangan (peta topografi dan/atau peta geologi) dan data penginderaan
jauh (foto udara, foto satelit, SLAR, SAR dan lain sebagainya). Bila
penafsiran topografi dan geologi berdasarkan data penginderaan jauh,
hendaknya diuraikan hasilnya dengan jelas.

12. Penyelidikan Lapangan

a. Pemetaan Geologi
Menjelaskan metoda yang digunakan, jenis kegiatan yang dilakukan
(regional dan detil), metoda dan skala kegiatan, luas daerah yang
sudah diteliti, lintasan pemetaan, prosedur pengamatan (pengukuran
arah jurus dan kemiringan sebaran endapan), deskripsi singkapan,
- 1553 -

serta metoda dan lokasi pengambilan conto antara lain rock chip,
grab, bulk, channel, dan lain sebagainya).

b. Pemetaan Topografi
Menjelaskan metoda yang digunakan, skala kegiatan, dan luas
daerah yang sudah diteliti.

c. Survei Geokimia
Menjelaskan metoda dan lokasi pengambilan conto (nama
blok/prospek dan koordinatnya), jumlah conto yang diambil dan
dianalisis, serta kerapatan pengambilan conto.

d. Survei Geofisika***
Menjelaskan metoda yang dilakukan, lokasi penelitian (nama
blok/prospek), luas daerah yang sudah diteliti, kerapatan titik
pengamatan, dan panjang lintasan.

e. Pengeboran, Sumur Uji, Dan Parit Uji


Menjelaskan metoda yang dilakukan, pola, jumlah, kerapatan/spasi
lokasi kegiatan, kedalaman, dan jumlah percontoan, serta jenis
pengeboran (open hole, full coring atau reverse circulation).

f. Penyelidikan Lainnya***)
Menjelaskan metoda, lokasi dan sebaran data penyelidikan lain
diantaranya penyelidikan geoteknik, hidrologi-hidrogeologi, kajian
lingkungan dan lain sebagainya

13. Penyelidikan Laboratorium


a. Analisis Kimia
Menjelaskan metoda analisis geokimia, nama laboratorium yang
digunakan, daftar conto, dan QA/QC.

b. Analisis Fisika
Menjelaskan metoda analisis (petrografi, mineragrafi, XRD, dan lain
sebagainya), nama laboratorium yang telah tersertifikasi, alat yang
digunakan, daftar conto, dan QA/QC.

14. Pengolahan Data

Menjelaskan pengolahan data baik secara digital maupun manual.


- 1554 -

15. Hasil Penyelidikan

Menjelaskan hasil penyelidikan di masing-masing blok/prospek. Disertai


dengan tabel rekapitulasi kegiatan eksplorasi (mengikuti format pada
matrik 1) dan gambar segitiga dan peta status prospek kegiatan eksplorasi
(mengikuti format pada matrik 2 dan 3).

a. Pemetaan Geologi
Menjelaskan litologi, struktur, dan alterasi **) hasil penyelidikan.
Penjelasan disertai dengan peta geologi dan penampang geologi.
b. Pemetaan Topografi
Menjelaskan metoda, skala dan luasan yang diteliti.
c. Survei Geokimia
Menjelaskan keterdapatan dan pola anomali masing-masing unsur.
d. Survei Geofisika***)
Menjelaskan hasil geofisika dan interpretasinya (bentuk, ketebalan,
kedalaman, dan penyebaran anomali) yang dikorelasikan dengan data
pemetaan, pengeboran dan sebagainya.
e. Pengeboran, Sumur Uji Dan Parit Uji
Menjelaskan jarak titik pengeboran, jenis pengeboran (open hole atau
full coring) beserta jumlah titik dan jumlah kedalaman, struktur dan
alterasi**) hasil penyelidikan. Penjelasan disertai dengan gambar
korelasi penampang hasil pengeboran.
f. Karakteristik Cebakan Bijih
Menjelaskan tipe endapan, jurus dan kemiringan, sebaran atau
kemenerusannya (continuity), bentuk, dan ukurannya. Harus
dijelaskan pengamatan berdasarkan singkapan, sumur uji, parit uji,
atau pengeboran.
16. Blok/Prospek****)

Menjelaskan blok/prospek yang disesuaikan dengan penamaan yang


digunakan oleh perusahaan.

17. Estimasi Sumber Daya

Menjelaskan parameter estimasi (nama blok/prospek, metoda estimasi,


kerapatan data, cut off grade, dan sebagainya), pemodelan dan perangkat
lunak yang digunakan, tabel estimasi (sebagaimana terlampir matrik 4),
serta pernyataan Competent Person.
- 1555 -

18. Lingkungan Dan Keselamatan Pertambangan

Lingkungan menjelaskan kegiatan pengelolaan lingkungan yang telah


dilaksanakan selama kegiatan eksplorasi meliputi bukaan lahan, rencana
dan realisasi reklamasi tahap eksplorasi.

Keselamatan pertambangan meliputi manajemen risiko keselamatan


pertambangan, pengelolaan keselamatan dan kesehatan kerja
pertambangan, pengelolaan keselamatan operasi pertambangan,
organisasi dan personil keselamatan pertambangan, penyediaan peralatan
pertambangan.

19. Keuangan
Berupa tabel rincian biaya satuan ekplorasi langsung dan tidak langsung
(mengikuti format pada matrik 5):
- Untuk laporan lengkap eksplorasi dalam rangka memenuhi
persyaratan peningkatan ke tahap operasi produksi, tabel rincian
biaya eksplorasi dibuat dari awal tahun kegiatan eksplorasi s.d tahun
penyampaian laporan lengkap eksplorasi.
- Untuk laporan lengkap eksplorasi hasil kegiatan eksplorasi lanjutan
dalam tahap operasi produksi, tabel rincian biaya dibuat untuk
realisasi biaya eksplorasi lanjutan.
20. Kesimpulan
Berupa kesimpulan kegiatan eksplorasi dan program kerja lanjutan.

keterangan:
*) Jika ada
**) Jika ditemukan.
***) Jika dilakukan.
****) Penamaan blok/prospek disesuaikan dengan penamaan yang digunakan
oleh perusahaan.
1556

Matrik 1. Rekapitulasi Kegiatan Eksplorasi

REKAPITULASI KEGIATAN EKSPLORASI PT ...*


Jenis/Metode Kegiatan Eksplorasi
Blok/Prospek Survei
Pemetaan Survei Geokimia Sumur Uji Parit Uji Pengeboran Analisis Conto
Geofisika**
Keda- Keda- Keda-
Status Luas Luas Luas Luas Luas Luas Spasi Jumlah Jenis Jenis
Nama Jenis Jenis Jumlah Jenis laman laman laman Jumlah
Eks. (Ha) (Ha) (Ha) (Ha) (Ha) (Ha) (m) (titik) Analisa Conto
(m) (m) (m)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Penjelasan matrik:
1. Nama semua blok/prospek yang sudah dilakukan eksplorasi;
2. Status tahap kegiatan eksplorasi masing-masing blok/prospek yang disesuaikan dengan status prospek pada matrik 2;
3. Luas masing-masing blok/prospek;
4. Kegiatan pemetaan yang dilakukan, seperti: pemetaan geologi awal, pemetaan geologi detil, pemetaan topografi rona awal,
pemetaan topografi setelah pemboran, dan sebagainya;
5. Luasan wilayah yang dilakukan pemetaan;
6. Kegiatan survei geokimia untuk mengetahui kadar (grade) conto batuan dan tanah, seperti: stream sediment, grab sample, chip
sample, soil sample, dan sebagainya;
7. Jumlah titik pengambilan conto;
8. Luasan wilayah pengambilan conto;
9. Metode survei geofisika **) yang dilakukan untuk mengetahui anomali cebakan mineral, seperti: aeromagnetik, IP, CSMAT,
seismik, dan sebagainya;
1557

10. Luasan wilayah yang dilakukan untuk masing-masing metode survei geofisika;
11. Total kedalaman sumur uji;
12. Total luas bukaan sumur uji;
13. Total kedalaman parit uji;
14. Total luas bukaan parit uji;
15. Spasi pengeboran yang dilakukan, baik untuk eksplorasi awal maupun eksplorasi detil;
16. Total jumlah titik pengeboran yang dilakukan untuk masing-masing spasi pemboran;
17. Total kedalaman pengeboran yang dilakukan untuk masing-masing spasi pengeboran;
18. Jenis analisis conto, seperti analisis geokimia, XRD, petrografi, fluid inklusi, dan sebagainya;
19. Jenis conto yang terdiri dari conto tanah, batuan, dan batuan inti bor; dan
20. Jumlah conto untuk masing-masing analisis.

Jika nama blok/prospek lebih dari 1 (satu), kegiatan jenis/metode kegiatan eksplorasi ditambahkan baris baru.

Keterangan:
*) Rekapitulasi dari awal tahun tahap kegiatan eksplorasi sampai dengan tahun penyampaian laporan akhir eksplorasi
**) Jika dilakukan.
1558

Matrik 2. Segitiga Status Prospek Kegiatan Eksplorasi WIUP Tahun ….

•Konstruksi-Operation

•Feasibility Study (Studi Kelayakan)


Prospect A

•Pre-Feasibility Study (Pra-Studi


Kelayakan) Prospect B

•Concept Reserve Definition


(Cadangan Konseptual) Prospect C

•Advanced Target (Eksplorasi


Detil)
Prospect D
•Target Testing (Eksplorasi
Lanjut) Prospect E
ADVANCEMENT
•Target Definition
(Eksplorasi Awal)

•Reconnaisance
(Penyelidikan Umum) Prospect F Prospect G

Low PROSPECTIVITY High


Keterangan:

Priority for advancement Reconnaisance Concept Reserve Definiton

Target Definiton Pre-Feasibility Study


Keterdapatan prospek
Target Testing Feasibility Study

Advance Target Konstruksi-Operation


1559

Keterangan:

Spasi Status
Data Status Estimasi
Status prospek Definisi Drillhole (m) Data Geokimia Estimasi
Geofisika* Cadangan
Sumber daya

Reconnaisance Tahap eksplorasi untuk Belum ada Singkapan dan Belum ada Belum ada Belum ada
(Penyelidikan mengidentifikasi daerah-daerah drilling paritan
Umum) yang berpotensi bagi keterdapatan
mineral pada skala regional
terutama berdasarkan hasil studi
geologi regional, diantaranya
pemetaan geologi regional,
pemotretan udara dan metode
tidak langsung lainnya.

Target definition Tahap eksplorasi dengan jalan Drilling Singkapan dan Kadang Belum ada Belum ada
(Eksplorasi mempersempit daerah yang belum ada paritan dilakukan
Awal) mengandung cebakan mineral spasi
yang potensial, dengan pemetaan
geologi dan metode tidak langsung
seperti studi geokimia dan
geofisika*) dengan skala yang
diperlukan untuk mengidentifikasi
suatu cebakan mineral yang akan
1560

menjadi target eksplorasi


selanjutnya.

Target testing Tahap eksplorasi yang merupakan 200 - 400 Singkapan, paritan, Kadang Sudah dapat Belum bisa
(Eksplorasi deliniasi awal dari suatu cebakan percontohan tanah dilakukan menghitung diklasifikasikan
Lanjut) yang akan teridentifikasi. Metode dengan grid spasi sumber daya
yang dilakukan adalah pemetaan 100m dan tereka
geologi, percontohan batuan pengambilan contoh
dengan jarak yang lebar, dan singkapan dengan
pengeboran. Tujuannya untuk jarak yang cukup detil
menentukan gambaran geologi (100 m)
suatu cebakan mineral
berdasarkan indikasi sebaran,
perkiraan awal mengenai ukuran,
bentuk, sebaran, kuatitas dan
kualitasnya.

Advanced Tahap eksplorasi untuk 100 - 200 Singkapan, paritan, Kadang Sumber daya Belum bisa
Target mendeliniasi secara rinci dalam 3 percontohan tanah dilakukan tereka diklasifikasikan
(Eksplorasi dimensi terhadap cebakan mineral dengan grid spasi 25 -
Detil) yang telah diketahui dari 50m dan
pemercontohan singkapan, paritan pengambilan contoh
dan lubang bor. Jarak singkapan dengan
pemercontohan sedemikian rapat jarak yang cukup detil
sehingga ukuran, bentuk, sebaran, (50 m) termasuk
1561

kuantitas dan kualitas dan ciri-ciri singkapan yang tidak


yang lain dari cebakan mineral terminerailisasi
tersebut dapat ditentukan dengan (background).
tingkat ketelitian yang tinggi.

Concept Reserve  Areal prospek dengan data 100 - 50 Data geokimia Dilakukan  Sumber daya  Cadangan
Definition eksplorasi yang sudah lebih rapat permukaan sudah tereka terkira

(Cadangan baik itu data permukaan lebih rapat dan detil,  Sumber daya
Konseptual) maupun data geofisika *) bawah terdiri dari: tertunjuk
permukaan.  Rock sampel  Sumber daya
 Memiliki titik bor eksplorasi yang  Data geokimia terukur
lebih rapat.
 Data geologi
 Tingkat keyakinan target
permukaan detil
eksplorasi lebih baik dan lebih
 Data geokimia
terukur.
batuan inti yang
 Program pemboran lebih
lebih rapat.
diutamakan kepada pemboran
untuk perhitungan sumberdaya
dan cadangan, serta
meningkatkan tingkat keyakinan
deposit.

Pre-Feasibility  Studi komprehensif beberapa 100 - 50 Data geokimia Dilakukan  Sumber daya  Cadangan
Study kemungkinan teknik dan permukaan dan tereka terkira

(Pra-Studi kelayakan ekonomi dalam bawah permukaan  Sumber daya  Cadangan


1562

Kelayakan) menentukan metode dengan kerapatan tertunjuk terbukti


penambangan yang akan data yang sangat  Sumber daya
dilakukan, baik itu untuk baik. terukur
penambangan bawah tanah
(underground mining) maupun
penambangan terbuka (open pit
mining).

 Studi mengenai analisa keuangan


berdasarkan asumsi-asumsi
Modifying Factors dan evaluasi
faktor-faktor yang relevant
 Sumber daya mineral
dikonversikan menjadi cadangan.
 Tingkat keyakinan pre-feasibility
study lebih rendah dibandingkan
feasibility study.

Feasibility Areal prospek memiliki cebakan 100 – kurang Data geokimia Dilakukan  Sumber daya  Cadangan
Study mineralisasi yang sudah dari 50 permukaan dan tereka terkira

(Studi teridentifikasi dengan sangat baik bawah permukaan  Sumber daya  Cadangan
Kelayakan) dengan data yang sangat rapat. dengan kerapatan tertunjuk terbukti

Evaluasi dan estimasi cadangan data yang sangat baik  Sumber daya
cebakan bijih yang layak tambang. terukur

Konstruksi-  Cadangan cebakan bijih yang 100 – kurang Data geokimia Dilakukan  Sumber daya  Cadangan
1563

Operation layak tambang secara geologi dan dari 50 permukaan dan tereka terkira
aspek teknis lainnya. bawah permukaan  Sumber daya  Cadangan
 Aspek AMDAL yang menunjang. dengan kerapatan tertunjuk terbukti
 Program kegiatan difokuskan data yang sangat  Sumber daya
kepada tahap pembangunan baik. terukur
infrastruktur.
 Penambangan.

Penambahan data
pemboran grade
control.

Low-High Tingkat keyakinan untuk


Prospectivity mengembangkan lebih lanjut
prospek-prospek yang ada
berdasarkan data-data eksplorasi
yang sudah dilakukan.
1564

Matrik 3. Peta Status Prospek Kegiatan Eksplorasi WIUP Tahun ….

Peta Status Prospek


PT ……………

Reconnaisance
Target Definiton

Target Testing

Prospek A Advance Target


Concept Reserve Definiton
Pre-Feasibility Study
Prospek C Feasibility Study
Prospek B
Konstruksi-Operation

Sungai

Kontur

Kawasan Hutan
1565

Matrik 4. Estimasi Sumber Daya

A. Sumber Daya
Sumber Daya

Tereka Tertunjuk Terukur


Nama
Jenis Luas
No. Blok/ Competent
Material* Kadar** Kadar** Kadar** (Ha)
Prospek Person
Tonase Tonase Tonase
Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur
1 2 1 2 1 2
1
n
Total

Keterangan:
*) Jika dapat diterapkan, agar dipisahkan berdasarkan jenis material.
**) Jika komoditas ekonomis lebih dari 2 unsur agar disesuaikan dengan jumlah unsur yang ada

B. Cadangan
Cadangan
Terkira Terbukti
Nama
Luas
No. Blok/ Jenis Material* Competent
(Ha)
Prospek Kadar** Kadar** Person
Tonase Tonase
Unsur 1 Unsur 2 Unsur 1 Unsur 2
1
n
1566

Total
Keterangan:
*) Jika dapat diterapkan, agar dipisahkan berdasarkan jenis material.
**) Jika komoditas ekonomis lebih dari 2 unsur agar disesuaikan dengan jumlah unsur yang ada
- 1567 -

Matrik 5. Rincian Realisasi Biaya Eksplorasi

Kuantitas Biaya Total


Keterangan
(satuan) (Rp/US$) (Rp/US$)

Biaya Langsung, terdiri dari:

1. Pemetaan regional

2. Pemetaan detil

3. Pemetaan topografi

4. Survei Geofisika*)

5. Survei geokimia

6. Sumur uji

7. Parit uji

8. Pengeboran

9. Analisis kimia

10. Analisis fisika

11. Geoteknik*)

12. Hidrologi dan hidrogeologi*)

13. dan seterusnya

Biaya Tidak Langsung, terdiri dari:

1. Biaya tenaga kerja

2. Transportasi

3. Sewa kantor

4. dan seterusnya

Penjelasan matrik:

1. Biaya langsung : merupakan biaya untuk kegiatan teknis, seperti


pemetaan geologi, survei geofisika*, pengeboran, analisis laboratorium,
dan lain-lain.
- 1568 -

2. Biaya tidak langsung : merupakan biaya untuk menunjang kegiatan


teknis, seperti gaji tenaga kerja, transportasi, peralatan kantor, perizinan,
peralatan keselamatan tambang, bahan bakar, dan lain-lain.

Keterangan:
*) Jika dilakukan
- 1569 -

XIIC. FORMAT LAPORAN LENGKAP EKSPLORASI UNTUK IUP EKSPLORASI


ATAU IUPK EKSPLORASI KOMODITAS BATUAN

RINGKASAN
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN
I.1. Latar Belakang
1.1.1 Perizinan
1.1.2 Status dan Kegunaan Lahan
I.2. Maksud dan Tujuan
I.3. Lokasi Daerah Penyelidikan
1.3.1 Administratif dan Geografis
1.3.2 Kesampaian Wilayah
I.4. Keadaan Umum Lingkungan
I.5. Waktu Pelaksanaan
I.6. Metoda dan Peralatan
I.7. Pelaksana

BAB II GEOLOGI
II.1 Geologi Regional
II.1.1. Geomorfologi
II.1.2. Litologi
II.1.3. Struktur
II.2 Penyelidik dan Hasil Penyelidikan Terdahulu *)

BAB III KEGIATAN PENYELIDIKAN


III.1 Penyelidikan Sebelum Lapangan
III.2 Penyelidikan Lapangan
III.2.1. Pemetaan Geologi
III.2.1.1. Lokasi dan Luasan
III.2.1.2. Metoda dan Skala
III.2.1.3. Pengambilan Conto
III.2.2. Pemetaan Topografi/Batimetri
- 1570 -

III.2.2.1. Lokasi dan Luasan


III.2.2.2. Metoda dan Skala
III.2.3. Penyelidikan Lain**)
III.2.3.1. Lokasi dan Sebaran Data
III.2.3.2. Metoda
III.3. Penyelidikan Laboratorium Fisika****)
III.5.1. Metoda dan Nama Laboratorium
III.5.2. Jenis Conto dan Jumlah

BAB IV HASIL PENYELIDIKAN

IV.1. BLOK/PROSPEK A***)


IV.1.1. Pemetaan Geologi
IV.1.1.1. Litologi
IV.1.1.2. Struktur
IV.1.2. Pemetaan Topografi/Batimetri****)
IV.1.3. Penyelidikan Lainnya**)
IV.1.3.1. Hasil Penelitian
IV.1.3.2. Interpretasi
IV.1.4. Karakteristik Batuan

IV.2. BLOK/PROSPEK ...***)


IV.3. Estimasi Sumber Daya
IV.3.1. Metoda
IV.3.2. Parameter Estimasi
IV.3.3. Jumlah dan Klasifikasi Sumber Daya

BAB V LINGKUNGAN DAN KESELAMATAN PERTAMBANGAN

V.1. Lingkungan
V.2. Keselamatan Pertambangan

BAB VI KEUANGAN
VI.1. Biaya langsung
VI.2. Biaya tidak langsung
VI.3. Penerimaan Negara

BAB VII KESIMPULAN


- 1571 -

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN
A. Perizinan
- Salinan SK tahapan kegiatan
- Salinan izin lingkungan
- Salinan IPPKH apabila masuk dalam kawasan hutan

B. Peta – Peta (skala detil)


- Peta tata guna lahan
- Peta geologi regional
- Peta topografi/batimetri
- Peta geologi lokal hasil penyelidikan dan penampang geologi
- Peta sebaran pengambilan sampel
- Peta sebaran sumber daya

C. Data Hasil Analisis, Interpretasi, dan Uji Laboratorium


- Penampang geologi
- Tabel pemeriaan batuan
- Tabel hasil analisis fisika **)
- Dokumentasi kegiatan

keterangan:
*) Jika ada
**) Jika dilakukan.
***) Penamaan blok/prospek disesuaikan dengan penamaan yang digunakan
oleh perusahaan.
****) Pemetaan topografi/batimetri dan analisa conto untuk IUP/IUPK batuan
dengan luas kurang dari 5 ha dapat menggunakan data sekunder.

Penjelasan Sistematika:

1. Latar Belakang
Merupakan penjelasan mengenai aspek legalitas seperti kepemilikan dan
hak guna lahan.

2. Maksud Dan Tujuan


- 1572 -

Maksud dan tujuan penyelidikan harus dijelaskan sehingga terlihat


keterkaitannya dengan kegiatan eksplorasi yang dilakukan

3. Lokasi Daerah Penyelidikan


Berupa lokasi daerah penelitian secara administratif dan geografis, luas
daerah dan cara pencapaian lokasi. Penjelasan disertai dengan peta lokasi
daerah penelitian dan daftar koordinat.

4. Keadaan Umum Lingkungan


Berupa uraian tentang kondisi sosial budaya penduduk setempat, mata
pencaharian penduduk, iklim, topografi, vegetasi, tata guna lahan dan
infrastruktur yang ada di daerah setempat.

5. Waktu Pelaksanaan
Berupa penjelasan waktu kegiatan eksplorasi yang dilakukan mulai dari
persiapan, pelaksanaan kegiatan, pengumpulan data, pengolahan data
sampai dengan penysusunan laporan sesuai dengan jangka waktu
berlakunya izin tahapan kegiatan tersebut dan dilengkapi dengan timeline
jadwal pelaksanaan kegiatan.

6. Metoda Dan Peralatan


Menjelaskan metoda dan peralatan kegiatan eksplorasi yang dilakukan.
Peralatan yang digunakan seperti alat-alat geofisika**), pengeboran**), alat
ukur, dan lain sebagainya. Apabila peralatan yang dipakai cukup banyak
dan bervariasi, daftarnya dicantumkan dalam lampiran.

7. Pelaksana
Berupa nama dan kualifikasi/keahlian, daftar jasa kontraktor/konsultan
yang digunakan, dan penjelasan izin penggunaan tenaga kerja asing.

8. Geologi Regional
Berupa keadaan regional yang meliputi geomorfologi, litologi, struktur, dan
sumber daya yang terdapat di wilayah itu. Disertai dengan peta geologi
regional.

9. Penyelidik Dan Hasil Penyelidikan Terdahulu*)


Menjelaskan nama instansi/organisasi yang pernah melakukan
penyelidikan, jenis kegiatan yang pernah dilakukan, dan hasil kegiatan
meliputi keadaan geologi lokal terdahulu dan sumber daya secara lebih
terperinci.
- 1573 -

10. Penyelidikan Sebelum Lapangan


Menjelaskan peta dasar dan skalanya yang digunakan untuk kegiatan
lapangan (peta topografi dan/atau peta geologi).

11. Penyelidikan Lapangan

a. Pemetaan Geologi
Menjelaskan metoda yang digunakan, jenis kegiatan yang dilakukan
(regional dan detil) dan skala kegiatan, luas daerah yang sudah diteliti,
serta metoda dan lokasi pengambilan conto (chip, grab, bulk, channel,
dan lain sebagainya).

b. Pemetaan Topografi/Batimetri
Menjelaskan metoda yang digunakan, skala kegiatan, dan luas daerah
yang sudah diteliti.

c. Penyelidikan Lain**)
Menjelaskan metoda, lokasi dan sebaran data penyelidikan lain seperti
geofisika, pengeboran, sumur uji, parit uji, penyelidikan geoteknik,
hidrologi-hidrogeologi, kajian lingkungan dan lain sebagainya.

12. Penyelidikan Laboratorium Fisika


Menjelaskan metoda analisa, nama laboratorium, alat yang digunakan, dan
daftar conto.

13. Hasil Penyelidikan***)


Merupakan penjelasan hasil penyelidikan di masing-masing blok/prospek.

a. Pemetaan Geologi
Menjelaskan litologi dan struktur hasil penyelidikan. Penjelasan disertai
dengan peta geologi dan penampang geologi.

b. Pemetaan Topografi/Batimetri
Penjelasan disertai dengan peta topografi.

c. Penyelidikan lainnya**)
Menjelaskan hasil dan interpretasinya.

d. Karakteristik batuan
Menjelaskan tipe endapan, jurus dan kemiringan, sebaran atau
kemenerusannya (continuity), bentuk, dan ukurannya. Harus dijelaskan
pengamatan berdasarkan singkapan, sumur uji, parit uji, atau
pengeboran.
- 1574 -

14. Blok/Prospek***}
Menjelaskan blok/prospek yang disesuaikan dengan penamaan yang
digunakan oleh perusahaan.

15. Estimasi Sumber Daya


Menjelaskan metoda, parameter estimasi, jumlah dan klasifikasi sumber
daya, tabel estimasi (mengikuti format pada matrik 1).

16. Lingkungan Dan Keselamatan Pertambangan


Lingkungan menjelaskan kegiatan pengelolaan lingkungan yang telah
dilaksanakan selama kegiatan eksplorasi meliputi bukaan lahan, rencana
dan realisasi reklamasi tahap eksplorasi.
Keselamatan pertambangan meliputi manajemen risiko keselamatan
pertambangan, pengelolaan keselamatan dan kesehatan kerja
pertambangan, pengelolaan keselamatan operasi pertambangan, organisasi
dan personil keselamatan pertambangan, penyediaan peralatan
pertambangan.

17. Keuangan
Berupa tabel rincian biaya satuan ekplorasi langsung dan tidak langsung
(mengikuti format pada matrik 2).

18. Kesimpulan
Berupa kesimpulan kegiatan eksplorasi dan program kerja lanjutan.

Keterangan:
*) Jika ditemukan
**) Jika dilakukan
***) Penamaan blok/prospek disesuaikan dengan penamaan yang digunakan
oleh perusahaan
- 1575 -

Matrik 1. Estimasi Sumber Daya

Sumber Daya

Nama Tereka Tertunjuk Terukur


No. Blok/ Luas (Ha)
Prospek
Volume Tonase Volume Tonase Volume Tonase
(m3) (ton) (m3) (ton) (m3) (ton)

1
n
Total

Keterangan:
*) jika ada.

Matrik 2. Rincian Realisasi Biaya Eksplorasi

Kuantitas Biaya Total


Keterangan
(satuan) (Rp/US$) (Rp/US$)

Biaya Langsung, terdiri dari:

1. Pemetaan regional *)

2. Pemetaan detil

3. Pemetaan topografi/barimetri *)

4. Analisa conto *)

5. penyelidikan lain **)

Biaya Tidak Langsung, terdiri dari:

1. Biaya tenaga kerja

2. Transportasi

3. Sewa kantor

4. dan seterusnya

Penjelasan matrik:

1. Biaya langsung merupakan biaya untuk kegiatan teknis, seperti pemetaan


geologi, dan penyidikan lain-lain.
- 1576 -

2. Biaya tidak langsung merupakan biaya untuk menunjang kegiatan teknis,


seperti gaji tenaga kerja, transportasi, peralatan kantor, perizinan,
peralatan keselamatan tambang, bahan bakar, dan lain-lain.

Keterangan:
*) IUP/IUPK batuan dengan luas kurang dari 5 ha dapat menggunakan data
sekunder
**) jika dilakukan
- 1577 -

XIID. FORMAT LAPORAN AKHIR UNTUK IUP EKSPLORASI ATAU IUPK


EKSPLORASI KOMODITAS BATUBARA

RINGKASAN
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN
I.1. Latar Belakang
1.1.1 Perizinan
1.1.2 Status dan Kegunaan Lahan
I.2. Maksud dan Tujuan
I.3. Lokasi Daerah Penyelidikan
1.3.1 Administratif dan Geografis
1.3.2 Kesampaian Wilayah
I.4. Keadaan Umum Lingkungan
I.5. Waktu Pelaksanaan
I.6. Metoda dan Peralatan
I.7. Pelaksana

BAB II GEOLOGI
II.1 Geologi Regional
II.1.1. Geomorfologi
II.1.2. Litologi
II.1.3. Struktur
II.2 Penyelidik dan Hasil Penyelidikan Terdahulu *)
II.2.1. Nama Instansi/Organisasi
II.2.2. Rekapitulasi Kegiatan Eksplorasi yang Dilakukan
II.2.3. Geomorfologi
II.2.4. Litologi dan Stratigrafi
II.2.5. Struktur
II.2.6. Sumber Daya

BAB III KEGIATAN PENYELIDIKAN


III.1 Penyelidikan Sebelum Lapangan
- 1578 -

III.2 Penyelidikan Lapangan


III.2.1. Pemetaan Geologi
a. Lokasi dan Luasan
b. Metoda dan Skala
c. Pengambilan Conto, Metoda, lokasi dan jumlah
III.2.2. Pemetaan Topografi
a. Lokasi dan Luasan
b. Metoda dan Skala
III.2.3. Survei Geofisika
a. Lokasi dan Luasan
b. Metoda
III.2.4. Pengeboran, Sumur Uji, dan Parit Uji.
a. Lokasi dan Luasan
b. Metoda pengeboran
c. Pengambilan Conto, jumlah, dan interval
III.2.5. Penyelidikan Lain **)
a. Lokasi dan Sebaran Data
b. Metoda
III.3 Penyelidikan Laboratorium
III.3.1. Metoda dan Nama Laboratorium
III.3.2. Jenis Conto dan Jumlah

III.4. Pengolahan Data


III.4.1. Pengolahan Data Geologi
III.4.2. Pengolahan Data Kualitas
III.4.3. Pengolahan Data Geofisika

BAB IV HASIL PENYELIDIKAN


IV.1. Blok/Prospek A ***)
IV.1.1. Pemetaan Geologi
a. Litologi
b. Struktur
IV.1.2. Pemetaan Topografi
IV.1.3. Survei Geofisika
a. Hasil Penelitian
b. Interpretasi dengan Data Geologi
- 1579 -

IV.1.4. Pengeboran, Sumur Uji, dan Parit Uji


a. Litologi
b. Struktur
IV.1.5. Kualitas Batubara
IV.1.6. Karakteristik Batubara
IV.2. Blok/Prospek dst...... ***)
IV.3. Estimasi Sumber Daya
IV.3.1. Metoda
IV.3.2. Sebaran Batubara
IV.3.3. Parameter Estimasi
IV.3.4. perangkat Lunak dan Permodelan
IV.3.5. Jumlah dan Klasifikasi Sumber Daya
IV.3.6. Pernyataan Competent Person
IV.4. Penyelidikan Lainnya **)
IV.4.1. Hasil Analisis dan Interpretasi
IV.4.2. Rekomendasi

BAB V LINGKUNGAN DAN KESELAMATAN PERTAMBANGAN

V.1. Lingkungan
V.2. Keselamatan Pertambangan

BAB VI KEUANGAN
VI.1. Biaya langsung
VI.2. Biaya tidak langsung
VI.3. Penerimaan Negara

BAB VII KESIMPULAN

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN
A. Perizinan
- Salinan SK tahapan kegiatan
- Salinan izin lingkungan
- Salinan IPPKH apabila masuk dalam kawasan hutan
B. Peta – Peta (skala detil)
- 1580 -

- Peta tata guna lahan


- Peta geologi regional
- Peta topografi/batimetri
- Peta geologi lokal hasil penyelidikan dan penampang geologi
- Peta status prospek kegiatan eksplorasi
- Peta sebaran pengambilan sampel
- Peta sebaran singkapan/sumur uji/parit uji
- Peta sebaran titik bor
- Peta sebaran sumber daya
C. Data Hasil Analisis, Interpretasi, dan Uji Laboratorium
- Tabel rekapitulasi kegiatan eksplorasi seluruh blok/prospek
- Sertifikat uji laboratorium
- Log pengeboran/geofisika
- Penampang korelasi hasil pengeboran
- Tabel hasil analisis kualitas batubara
- Dokumentasi kegiatan
D. Laporan Estimasi Sumber Daya oleh Competent Person

keterangan:
*) Jika ada.
**) Jika dilakukan.
***) Penamaan blok/prospek disesuaikan dengan penamaan yang digunakan
oleh perusahaan.

Penjelasan Sistematika:
1. Ringkasan

Dalam ringkasan harus diuraikan secara singkat masing-masing bab


laporan.

2. Latar Belakang

Merupakan penjelasan mengenai alasan pemilihan daerah penyelidikan


dan komoditas yang diselidiki baik berdasarkan pertimbangan geologi,
kebutuhan pasar maupun sosial-ekonomi dalam masyarakat dewasa ini;
serta penjelasan mengenai aspek legalitas seperti kepemilikan, hak guna
lahan, bentuk perizinan IUP/IUPK serta masa berlakunya, dan lain
sebagainya.
- 1581 -

3. Maksud dan Tujuan

Maksud dan tujuan penyelidikan harus dijelaskan sehingga terlihat


keterkaitannya dengan kegiatan eksplorasi yang dilakukan

4. Lokasi Daerah Penyelidikan

Berupa lokasi daerah penelitian secara administratif dan geografis, luas


daerah dan cara pencapaian lokasi. Penjelasan disertai dengan peta lokasi
daerah penelitian dan daftar koordinat.

5. Keadaan Umum Lingkungan

Berupa uraian tentang kondisi sosial budaya penduduk setempat, mata


pencaharian penduduk, iklim, topografi, vegetasi, tata guna lahan dan
infrastruktur yang ada di daerah setempat.

6. Waktu Pelaksanaan

Berupa penjelasan waktu kegiatan eksplorasi yang dilakukan mulai dari


persiapan, pelaksanaan kegiatan, pengumpulan data, pengolahan data
sampai dengan penyusunan laporan sesuai dengan jangka waktu
berlakunya izin tahapan kegiatan tersebut dan dilengkapi dengan timeline
jadwal pelaksanaan kegiatan.

7. Metoda Dan Peralatan

Menjelaskan metoda dan peralatan kegiatan eksplorasi yang dilakukan.


Peralatan yang digunakan seperti alat-alat geofisika, pengeboran, alat
ukur, dan lain sebagainya. Apabila peralatan yang dipakai cukup banyak
dan bervariasi, daftarnya dicantumkan dalam lampiran.

8. Pelaksana

Menjelaskan jumlah tenaga kerja berupa nama dan kualifikasi/keahlian,


daftar jasa kontraktor/konsultan yang digunakan, dan penjelasan izin
penggunaan tenaga kerja asing.

9. Geologi Regional

Menjelaskan keadaan regional yang meliputi geomorfologi, stratigrafi


(formasi dan jenis batuan), tektonik dan/atau struktur, dan potensi yang
terdapat di wilayah itu. Disertai dengan peta geologi regional.
- 1582 -

10. Penyelidik dan Hasil Penyelidikan Terdahulu *)

Menjelaskan nama instansi/organisasi yang pernah melakukan


penyelidikan, jenis kegiatan yang pernah dilakukan, dan hasil kegiatan
meliputi keadaan geologi lokal terdahulu dan sumber daya secara lebih
terperinci.

11. Penyelidikan Sebelum Lapangan

Menjelaskan peta dasar dan skalanya yang digunakan untuk kegiatan


lapangan (peta topografi dan/atau peta geologi) dan data penginderaan
jauh (foto udara, foto satelit, SLAR, SAR dan lain sebagainya). Bila
penafsiran topografi dan geologi berdasarkan data penginderaan jauh,
hendaknya diuraikan hasilnya dengan jelas.

12. Penyelidikan Lapangan

a. Pemetaan Geologi
Menjelaskan metoda yang digunakan, jenis kegiatan yang dilakukan
(regional dan detil) dan skala kegiatan, luas daerah yang sudah
diteliti, lintasan pemetaan, prosedur pengamatan (pengukuran arah
jurus dan kemiringan sebaran endapan), deskripsi singkapan, serta
metoda dan lokasi pengambilan conto.

b. Pemetaan Topografi
Menjelaskan metoda yang digunakan, skala kegiatan, dan luas
daerah yang sudah diteliti.

c. Survei Geofisika
Menjelaskan metoda yang dilakukan, lokasi penelitian (nama
blok/prospek), luas daerah yang sudah diteliti, jumlah titik survei
geofisika dan kerapatan titik pengamatan.

d. Pengeboran, Sumur Uji, Dan Parit Uji


Menjelaskan metoda dan jenis pengeboran (pengeboran lurus/miring,
open hole/coring,touch coring/full coring), jarak dan jumlah titik
pengeboran, pola, kedalaman, cara dan jumlah pemercontohan dan
data hasil setiap pengeboran, sumur uji dan parit uji.

e. Penyelidikan Lainnya **)


Menjelaskan metoda, lokasi dan sebaran data penyelidikan lain
diantaranya penyelidikan geoteknik, hidrologi-hidrogeologi, kajian
lingkungan dan lain sebagainya
- 1583 -

13. Penyelidikan Laboratorium


Menjelaskan metoda analisis (ultimate, proximate), dan menjelaskan
kualitas batubara dilengkapi satuan dan basis data yang digunakan serta
laboratorium uji yang telah tersertifikasi.
14. Pengolahan Data

Menjelaskan pengolahan data geologi, kualitas dan geofisika baik secara


digital maupun manual.

15. Hasil Penyelidikan

Menjelaskan hasil penyelidikan di masing-masing blok/prospek. Disertai


dengan tabel rekapitulasi kegiatan eksplorasi (sebagaimana matrik 1)

a. Pemetaan Geologi
Menjelaskan karakteristik litologi, struktur, kemiringan perlapisan,
penyebaran perlapisan. Penjelasan disertai dengan peta geologi dan
penampang geologi.
b. Pemetaan Topografi
Hasil pengukuran disertai dengan peta topografi.
c. Survei Geofisika
Menjelaskan hasil geofisika dan interpretasinya (ketebalan,
kedalaman dan variasi kualitas) yang dikorelasikan dengan data
pemetaan, pengeboran dan sebagainya.
d. Pengeboran, Sumur Uji Dan Parit Uji
Menjelaskan data hasil setiap pengeboran, core recovery, sumur uji
dan parit uji disertai dengan gambar korelasi penampang hasil
pengeboran.
e. Karakteristik Batubara
Menjelaskan tipe endapan batubara, jurus dan kemiringan, sebaran
atau kemenerusannya (continuity), bentuk, dan ukurannya. Harus
dijelaskan pengamatan berdasarkan singkapan, sumur uji, parit uji,
atau pengeboran.

16. Blok/Prospek ***)

Menjelaskan blok/prospek yang disesuaikan dengan penamaan yang


digunakan oleh perusahaan.
- 1584 -

17. Estimasi Sumber Daya

Menjelaskan parameter estimasi (nama blok/prospek, metoda estimasi,


kerapatan data dan sebagainya), kualitas batubara masing-masing seam,
perangkat lunak yang digunakan, tabel estimasi (matrik 2), serta
pernyataan Competent Person.

18. Lingkungan Dan Keselamatan Pertambangan

Lingkungan menjelaskan kegiatan pengelolaan lingkungan yang telah


dilaksanakan selama kegiatan eksplorasi meliputi bukaan lahan, rencana
dan realisasi reklamasi tahap eksplorasi.

Keselamatan pertambangan meliputi manajemen risiko keselamatan


pertambangan, pengelolaan keselamatan dan kesehatan kerja
pertambangan, pengelolaan keselamatan operasi pertambangan,
organisasi dan personil keselamatan pertambangan, penyediaan peralatan
pertambangan.

19. Keuangan
Berupa tabel rincian biaya satuan ekplorasi langsung dan tidak langsung
(matrik 3) per tahun dari awal tahun kegiatan eksplorasi s.d tahun
penyampaian laporan akhir eksplorasi untuk setiap kegiatan eksplorasi.
20. Kesimpulan
Berupa kesimpulan kegiatan eksplorasi dan program kerja lanjutan.

Keterangan:
*) Jika ada.
**) Jika dilakukan.
***) Penamaan blok/prospek disesuaikan dengan penamaan yang digunakan
oleh perusahaan.
- 1585 -

Matrik 1. Rekapitulasi Kegiatan Eksplorasi

Jenis/Metode Kegiatan Eksplorasi


Blok/Prospek Studi
Pemetaan Survei Geofisika Sumur Uji Parit Uji Pengeboran Analisis Conto
Indraja

Luas Luas Luas Jumlah Kedalaman Jumlah Kedalaman Kedalaman Luas Spasi Jumlah Kedalaman Jenis Jenis
Nama Jenis Jenis Jenis Jumlah
(Ha) (Ha) (Ha) (titik) (m) (titik) (m) (m) (Ha) (m) (titik) (m) Analisis Conto

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

Keterangan:
1. Nama semua blok/prospek yang sudah dilakukan eksplorasi;
2. Luas masing-masing prospek;
3. Jenis studi indraja yang dilakukan, seperti: Light Detection and Ranging (LIDAR), Land Satelite (LANDSAT), Satellite Pour
l’Observtion de la Terre (SPOT), dan sebagainya
4. Luasan wilayah yang dilakukan studi indraja.
5. Kegiatan pemetaan yang dilakukan, seperti: pemetaan geologi awal, pemetaan geologi detil, pemetaan topografi rona awal,
pemetaan topografi setelah pemboran, dan sebagainya;
6. Luasan wilayah yang dilakukan pemetaan;
7. Metode survei geofisika yang dilakukan untuk mengetahui litologi batuan;
- 1586 -

8. Jumlah lubang bor yang telah dilakukan kegiatan survei geofisika;


9. Total Kedalaman lubang bor yang telah dilakukan kegiatan survei geofisika;
10. Jumlah sumur uji;
11. Total Kedalaman sumur uji;
12. Total kedalaman parit uji;
13. Total luas bukaan parit uji;
14. Spasi pemboran yang dilakukan, baik untuk eksplorasi awal maupun eksplorasi detil;
15. Total jumlah titik pemboran yang dilakukan untuk masing-masing spasi pemboran;
16. Total kedalaman pemboran yang dilakukan untuk masing-masing spasi pemboran;
17. Jenis analisis conto, seperti analisis proksimat, ultimat, dan sebagainya;
18. Jenis conto yang terdiri dari conto tanah, batuan, dan batuan inti bor; dan
19. Jumlah conto untuk masing-masing analisis.

Keterangan:
*) Jika nama blok/prospek lebih dari 1 (satu), kegiatan jenis/metode kegiatan eksplorasi ditambahkan baris baru.
- 1587 -

Matrik 2. Estimasi Sumberdaya

Competent
Sumberdaya Kualitas
Person
Nama
No. Blok/ Seam Ketebalan Tereka Tertunjuk Terukur Total Volume CV FC TM IM TS ASH VM HGI RD
Prospek
(m) (Kcal/Kg)
(Ton) (Ton) (Ton) (Ton) (m3) (%) adb (%) ar (%) adb (%) adb (%) adb (%) adb
adb

Total
- 1588 -

Matrik 3. Rincian Realisasi Biaya Satuan Eksplorasi Tahun 1 sampai dengan


Tahun N

Kuantitas Biaya Total


Keterangan
(satuan) (Rp/US$) (Rp/US$)

Biaya Langsung, terdiri dari:

1. Studi Indraja

2. Pemetaan regional

3. Pemetaan detil

4. Pemetaan topografi

5. Survei Geofisika

6. Sumur uji

7. Parit uji

8. Pengeboran

9. Analisis kualitas

10. Geoteknik*

11. Hidrologi dan hidrogeologi*

12. dan seterusnya

Biaya Tidak Langsung, terdiri dari:

1. Biaya tenaga kerja

2. Administrasi

3. Sewa kantor

4. dan seterusnya

Penjelasan matrik:

1. Biaya langsung: merupakan biaya untuk kegiatan teknis, seperti


pemetaan geologi, suvei geofisika, pengeboran, analisis laboratorium, dan
lain-lain.
- 1589 -

2. Biaya tidak langsung: merupakan biaya untuk menunjang kegiatan


teknis, seperti gaji tenaga kerja, peralatan kantor, perizinan, peralatan
keselamatan tambang, bahan bakar, dan lain-lain.

Keterangan:
*) Jika dilakukan

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

IGNASIUS JONAN
- 1590 -

LAMPIRAN XIII KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 1806 K/30/MEM/2018
TANGGAL : 30 April 2018

FORMAT LAPORAN AKHIR STUDI KELAYAKAN

XIIIA. FORMAT LAPORAN AKHIR STUDI KELAYAKAN UNTUK KOMODITAS


MINERAL LOGAM

RINGKASAN EKSEKUTIF
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Maksud dan Tujuan
1.3. Ruang Lingkup dan Metoda Studi
1.4. Pelaksana Studi
1.5. Jadwal Waktu Studi

BAB II KEADAAN UMUM


2.1. Lokasi dan Luas Wilayah IUP yang Dimohon
2.2. Kesampaian Daerah dan Sarana Perhubungan Setempat
2.3. Keadaan Lingkungan Daerah

BAB III GEOLOGI DAN KEADAAN ENDAPAN

3.1 Geologi Regional


3.1.1 Topografi dan Geomorfologi
3.1.2 Litologi
3.1.3 Struktur Geologi
3.1.4 Alterasi
3.1.5 Mineralisasi

3.2 Geologi Lokal


3.2.1 Topografi dan Geomorfologi
- 1591 -

3.2.2 Litologi
3.2.3 Struktur Geologi
3.2.4 Alterasi
3.2.5 Mineralisasi
3.2.6 Bentuk dan Penyebaran Endapan
3.2.7 Sifat dan Kualitas Endapan

3.3 Mineral Ikutan, Kadar Rendah, dan Cebakan Lain


3.3.1 Jenis Mineral Ikutan dan Cebakan Lain
3.3.2 Jumlah/Volume
3.3.3 Lokasi dan Sebaran

3.4 Rencana Eksplorasi Lanjutan

BAB IV ESTIMASI SUMBER DAYA DAN CADANGAN

4.1 Estimasi Sumber Daya


4.1.1. Metoda
4.1.2. Domain/Zona Mineralisasi
4.1.3. Parameter Estimasi
4.1.4. Pemodelan
4.1.5. Jumlah dan Klasifikasi Sumber Daya
4.1.6. Pernyataan Competent Person

4.2 Estimasi cadangan


4.2.1. Metoda
4.2.2. Domain/Zona Mineralisasi
4.2.3. Parameter Estimasi
4.2.4. Pemodelan
4.2.5. Jumlah dan Klasifikasi Cadangan
4.2.6. Pernyataan Competent Person

BAB V GEOTEKNIK, HIDROLOGI DAN HIDROGEOLOGI

5.1 Geoteknik

5.1.1 Akuisisi data

5.1.1.1 Jenis

5.1.1.2 Jumlah
- 1592 -

5.1.1.3 Sebaran data

5.1.2 Analisis Geoteknik

5.1.2.1 Kemampugalian dan Kemampugaruan

5.1.2.2 Kestabilan Lubang Bukaan Bawah Tanah


*)

5.1.2.3 Kestabilan Lereng

5.1.3 Rekomendasi Geoteknik

5.1.3.1 Rekomendasi Penggalian dan Penggaruan

5.1.3.2 Rekomendasi Penyanggaan, Dimensi


Front Produksi (lombong), Dimensi Crown
Pillar *)

5.1.3.3 Rekomendasi Geometri dan dimensi


Lereng

5.1.3.4 Rekomendasi Faktor Keamanan Statis


dan Dinamis, Probabilitas Longsor dan
Tingkat Keparahan Longsor

5.1.3.5 Rekomendasi Pemantauan Geoteknik

5.2 Hidrologi – Hidrogeologi

5.2.1 Akuisisi Data


5.2.1.1 Jenis
5.2.1.2 Jumlah
5.2.1.3 Sebaran data

5.2.2 Analisis Hidrologi-Hidrogeologi


5.2.2.1 Hidrologi

5.2.2.2 Hidrogeologi

5.2.3 Rekomendasi Hidrologi-Hidrogeologi


5.2.3.1 Rencana Penyaliran Tambang
5.2.3.2 Kebutuhan Pompa

BAB VI RENCANA PENAMBANGAN

6.1 Sistem/Metoda dan Tata Cara Penambangan

6.2 Rencana produksi


- 1593 -

6.2.1 Jadwal Rencana Produksi


6.2.2 Sekuen Penambangan dan Penimbunan
6.2.3 Peledakan, Geometri dan Dimensi Pengeboran,
Desain Peledakan, Fragmentasi Hasil Peledakan,
(jika ada)
6.2.4 Rencana Pengangkutan Material

6.3 Asumsi Perhitungan Jam Kerja


6.3.1 Jumlah Hari Kerja Efektif
6.3.2 Jumlah Gilir Kerja
6.3.3 Standby/Delay dan Idle Alat
6.3.4 Jam Kerja Efektif Alat

6.4 Peralatan Penambangan


6.4.1 Jenis dan Spesifikasi Alat Utama dan Penunjang
6.4.2 Jumlah Alat Utama dan Penunjang
6.4.3 Unjuk kerja alat (Availability dan Utilisation) dan
produktivitas alat

6.5 Rencana Penanganan/Perlakuan Bijih yang Belum


Terpasarkan

6.6 Rencana Penanganan/Perlakuan Sisa Sumber Daya pada


Pascatambang.

BAB VII RENCANA PENGOLAHAN DAN PEMURNIAN

7.1 Studi/Percobaan Pengolahan dan Pemurnian

7.2 Tatacara Pengolahan dan Pemurnian

7.3 Peralatan Pengolahan


7.3.1 Jenis
7.3.2 Jumlah
7.3.3 Kapasitas
7.3.4 Ketersediaan (Availability)

7.4 Jenis, Jumlah, Kadar dan Recovery Hasil Pengolahan

7.5 Penanganan Tailing

7.6 Rencana Penanganan Mineral Ikutan

7.7 Rencana Pengangkutan Produk Pengolahan


- 1594 -

BAB VIII INFRASTRUKTUR PERTAMBANGAN

8.1 Jenis dan Spesifikasi Infrastruktur


8.1.1 Infrastruktur Utama
8.1.2 Infrastruktur Pendukung
8.1.3 Peta Rencana Konstruksi

8.2 Jadwal Konstruksi

8.3 Rincian Biaya Konstruksi

BAB IX LINGKUNGAN DAN KESELAMATAN PERTAMBANGAN

9.1 Perlindungan Lingkungan


9.1.1 Dampak Kegiatan
9.1.2 Pengelolaan Lingkungan
9.1.2.1 Pengelolaan Limbah
9.1.2.2 Rencana Reklamasi
9.1.2.3 Studi Geokimia Mengenai Potensi Air
Asam Tambang
9.1.2.4 Pengelolaan Air Asam Tambang (jika
ditemukan)
9.1.2.5 Pengelolaan Lubang Bekas Tambang
(Void)
9.1.3 Pemantauan Lingkungan
9.1.4 Organisasi Perlindungan Lingkungan
9.1.5 Kegiatan Pascatambang

9.1.5.1 Pemanfaatan Lahan Pascatambang


9.1.5.2 Jadwal Pelaksanaan Pascatambang
9.1.5.3 Rencana Biaya Pascatambang

9.2 Keselamatan Pertambangan

9.2.1 Manajemen Risiko Keselamatan Pertambangan


9.2.1.1 Identifikasi Bahaya
9.2.1.2 Penilaian Risiko
9.2.1.3 Pengendalian Risiko
9.2.2 Pengelolaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Pertambangan
9.2.2.1 Pengelolaan Keselamatan Kerja
- 1595 -

9.2.2.2 Pengelolaan Kesehatan Kerja


9.2.2.3 Pengelolaan Lingkungan Kerja
9.2.2.4 Sistem Manajemen Keselamatan
Pertambangan
9.2.3 Pengelolaan Keselamatan Operasi Pertambangan
9.2.3.1 Sistem dan Pelaksanaan
Pemeliharaan/Perawatan Sarana,
Prasarana, Instalasi, dan Peralatan
Pertambangan
9.2.3.2 Pengamanan Instalasi
9.2.3.3 Kelayakan Sarana, Prasarana, Instalasi,
dan Peralatan Pertambangan
9.2.3.4 Kompetensi Tenaga Teknik
9.2.3.5 Evaluasi Laporan Hasil Kajian Teknis
Pertambangan
9.2.4 Organisasi dan Personil Keselamatan
Pertambangan
9.2.5 Penyediaan Peralatan Pertambangan
9.2.6 Rencana Penggunaan dan Pengamanan Bahan
Peledak dan Bahan Berbahaya Lainnya (jika
menggunakan peledakan)

BAB X PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

10.1 Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat

10.2 Biaya Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat

BAB XI ORGANISASI DAN TENAGA KERJA

11.1 Bagan Organisasi

11.2 Tabel Tenaga Kerja

11.3 Program Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kerja

11.4 Tenaga Kerja Subkontraktor

BAB XII PEMASARAN

12.1 Kebijakan Pemerintah


- 1596 -

12.2 Prospek Pemasaran

12.2.1 Dalam Negeri

12.2.2 Luar Negeri

12.3 Jenis dan Jumlah Produk, serta Asumsi Harga

BAB XIII INVESTASI DAN ANALISIS KELAYAKAN

13.1 Parameter Analisis Keekonomian

13.2 Investasi

13.2.1 Modal Tetap

13.2.2 Modal Kerja

13.2.3 Sumber Dana

13.3 Biaya Produksi

13.4 Pendapatan

13.5 Laporan Keuangan

13.5.1 Laba Rugi

13.5.2 Arus Kas

13.5.3 Neraca

13.6 Analisis Kelayakan

13.6.1 Perhitungan ‘Weighted Average Cost of Capital”


atau ”Discount Rate”.

13.6.2 Perhitungan “Internal Rate of Return”


(DCFROR/IRR).

13.6.3 Perhitungan “Net Present Value” (NPV)

13.6.4 Perhitungan “Pay Back Period” (PBP)

13.7 Analisa Kepekaan dan Resiko (sensitivity)

13.8 Penerimaan Negara

BAB XIV KESIMPULAN

LAMPIRAN
- 1597 -

A. Salinan perizinan terkait


1. Salinan SK tahapan kegiatan
2. Salinan izin lingkungan
3. Salinan IPPKH apabila masuk dalam kawasan hutan
B. Peta – peta (skala detil)
1. Peta situasi wilayah yang akan ditingkatkan ke IUP Operasi
Produksi dan sekitarnya dengan skala yang disesuaikan
2. Peta geologi lokal dan penampang geologi dengan skala yang
disesuaikan
3. Peta topografi detil daerah tambang dan sekitarnya dengan skala
yang disesuaikan dan Data Digital (Format .DXF)
4. Peta penyebaran titik bor, penampang korelasi antar titik bor
dan Data Digital (Format .DXF)
5. Peta penyebaran sumber daya dan Data Digital (Format .DXF)
6. Peta penyebaran cadangan dan Data Digital (Format .DXF)
7. Peta situasi tambang (mining layout) dan Data Digital (Format
.DXF) yang memadai, yang paling sedikit memuat:
a. Kontur topografi
b. Penyebaran bijih
c. Bangunan-bangunan penting
d. Batas wilayah IUP
e. Jalan, stockpile, lokasi pengolahan
f. Rencana bukaan lahan
g. Sarana pengelolaan air tambang
h. Lokasi timbunan
i. Indeks peta rencana pertambangan

8. Peta rencana penambangan pertahun dan Data Digital (Format


.DXF), yang menggambarkan:
a. Tahapan dan blok-blok yang akan ditambang
b. Tahapan penimbunan waste rock/over burden
c. Infrastruktur tambang

9. Peta rencana penyaliran air tambang dan Data Digital (Format


.DXF)
10. Peta rencana reklamasi pertahun dan Data Digital (Format
.DXF), yang menggambarkan:
a. Tahapan dan blok-blok yang akan direklamasi
- 1598 -

b. Infrastruktur tambang

11. Desain tambang dan pengolahan (dalam bentuk peta, gambar 3


dimensi dan Data Digital (Format .DXF), sketsa, bagan alir dan
sebagainya)
C. Laporan kajian geoteknik
D. Perhitungan kebutuhan peralatan
E. Perhitungan kebutuhan bahan peledak (jika menggunakan
peledakan)
F. Kajian kelayakan ekonomi:
1. Harga Pokok Produksi
2. Laporan laba rugi
3. Arus Kas
4. Neraca
G. Laporan estimasi sumber daya dan cadangan

Keterangan:
1. Ringkasan
Berisi uraian singkat masing-masing bab laporan.
2. Latar Belakang
Menjelaskan alasan pemilihan daerah penyelidikan dan komoditas yang
diselidiki baik berdasarkan pertimbangan geologi, kebutuhan pasar, dan
aspek legalitas seperti kepemilikan, hak guna lahan, IUP atau kontrak
karya serta masa berlakunya, dan lain sebagainya.
3. Maksud Dan Tujuan
Menjelaskan dasar pembuatan kajian studi kelayakan dan sasaran yang
ingin dicapai dari hasil kajian ini.
4. Ruang Lingkup Dan Metode Studi
Menjelaskan metode kajian yang dilakukan.
5. Pelaksana Studi
Berupa nama dan kualifikasi/keahlian, daftar perusahaan jasa
kontraktor/konsultan yang digunakan, dan penjelasan izin penggunaan
tenaga kerja asing.
6. Jadwal Waktu Studi
Menjelaskan waktu pelaksanaan kegiatan mulai dari penyelidikan umum,
eksplorasi, penyusunan dan penyelesaian dokumen studi kelayakan.
7. Lokasi dan Luas Wilayah IUP Yang Dimohon
- 1599 -

Menjelaskan lokasi IUP/IUPK dilengkapi peta lokasi dan batas koordinat


WIUP.
8. Kesampaian Daerah Dan Sarana Perhubungan Setempat
Menjelaskan akses tranportasi menuju lokasi dilengkapi peta.
9. Keadaan Lingkungan
Berupa uraian tentang kondisi sosial budaya penduduk setempat, mata
pencaharian penduduk, iklim, topografi, vegetasi, tata guna lahan dan
infrastruktur yang ada di daerah setempat.
10. Geologi Regional
Berupa keadaan regional yang meliputi geomorfologi, stratigrafi (formasi
dan jenis batuan), tektonik dan/atau struktur, alterasi, dan sumber daya
yang terdapat di wilayah itu. Disertai dengan peta geologi regional.
11. Geologi Lokal
Hasil interpretasi dari kegiatan pemetaan geologi yang dilakukan meliputi
topografi dan geomorfologi, litologi, alterasi, mineralisasi, bentuk dan
penyebaran endapan.
12. Mineral Ikutan, Kadar Rendah, Dan Cebakan Lain
Menjelaskan jenis, jumlah, lokasi dan sebaran mineral ikutan lain atau
cebakan lain selain komoditas utama.
13. Estimasi Sumber Daya
Menjelaskan parameter estimasi sumber daya (nama blok/prospek,
metoda estimasi, kerapatan data, cut off grade, dan sebagainya), domain
atau zonasi mineralisasi, model mineralisasi, perangkat lunak yang
digunakan, tabel estimasi, serta pernyataan Competent Person.
14. Estimasi Cadangan
Menjelaskan parameter estimasi cadangan (nama blok/prospek,
kedalaman pit maksimum, dilusi, metoda estimasi, kerapatan data, cut off
grade, dan sebagainya), domain atau zonasi mineralisasi, model
mineralisasi, perangkat lunak yang digunakan, tabel estimasi, serta
pernyataan Competent Person.
15. Geoteknik
Menjelaskan jenis (pemetaan/pengeboran) dan jumlah data geoteknik, uji
geoteknik (material properties, point load, UCS, UTS, dll), sebaran data,
metode analisa (kesetimbangan batas, finite element, numerical, RMR, Q-
system), analisa kemampugalian/kemampugaruan (Franklin chart/
Pettifer-Fookes chart), kestabilan lubang bukaan, kestabilan lubang
bukaan bawah tanah *), rekomendasi geometri lereng dan disposal, dan
- 1600 -

rencana pemantauan geoteknik (alat dan metode pemantaun). Dilengkapi


data-data laboratorium dan melampirkan hasil uji laboratorium.
16. Hidrologi – Hidrogeologi
Menjelaskan jenis, jumlah dan sebaran data penyelidikan (data
piezometri, slag test/pumping test), analisa hidrologi-hidrogeologi
(perhitungan debit limpasan, debit air tanah dan arah aliran),
rekomendasi (sistem penyaliran, dimensi sump, dimensi ditch, desain
kolam pengendapan dan jumlah pompa), dan pemantauan (alat dan
metode).
17. Rencana Penambangan
a. Sistem/Metoda Dan Tata Cara Penambangan
Menjelaskan dasar penentuan metoda/sistem penambangan
dilengkapi dengan diagram alir penambangan serta pelaksana
kegiatan penambangan (dikerjakan sendiri atau subkontraktor).
b. Rencana Produksi
Menjelaskan tahapan kegiatan penambangan, umur tambang,
sekuen penambangan pertahun dilengkapi peta layout penambangan
dan tabel rencana produksi (bijih, overburden, topsoil), luasan lahan
terganggu, rencana peledakan dan kebutuhan bahan peledak,
rencana pengangkutan material (jarak hauling, geometri jalan dan
tanggul pengaman).
c. Peralatan Tambang
Menjelaskan jenis, spesifikasi, jumlah dan ketersediaan alat
(availability), utilisasi, match factor, kepemilikan peralatan, serta
melampirkan perhitungan kebutuhan peralatan utama dan
penunjang.
d. Asumsi Perhitungan Jam Kerja
Menjelaskan jumlah hari kerja, gilir (shift) kerja, asumsi-asumsi
standby/delay alat dan operator dan jam kerja efektif.
e. Rencana Penanganan/Perlakuan Bijih Yang Belum Terpasarkan
Menjelaskan rencana penanganan bijih dengan kadar rendah yang
belum ekonomis saat penyusunan kajian studi kelayakan.
f. Rencana Penanganan/Perlakuan Sisa Sumber Daya Pada Pasca
Tambang
Menjelaskan rencana penanganan atau eksplorasi lanjutan terhadap
sumber daya yang belum tertambang.
- 1601 -

18. Rencana Pengolahan Dan Pemurnian


a. Studi/Percobaan Pengolahan Dan Pemurnian
Menjelaskan kajian metalurgi (metode dan laboratorium yang
digunakan) yang dilakukan dan hasil uji metalurgi.
b. Tata Cara Pengolahan Dan Pemurnian
Menjelaskan urutan proses pengolahan dan pemurnian dilengkapi
diagram alir.
c. Peralatan Pengolahan
Menjelaskan jenis, jumlah, kapasitas dan ketersediaan (availability)
peralatan pengolahan/pemurnian. Selain itu juga menjelaskan
kebutuhan reagent dan perlengkapan lainnya yang dibutuhkan
untuk proses pengolahan.
d. Jenis, Jumlah, Kadar Dan Recovery Hasil Pengolahan
Menjelaskan jenis, jumlah, recovery pengolahan, dan kadar produk
hasil pengolahan/pemurnian. Dilengkapi dengan tabel material
balance (input dan output pengolahan/pemurnian).
e. Penanganan Tailing
Menjelaskan rencana penanganan (pengangkutan dan penimbunan
tailing), lokasi penimbunan tailing (Tailing Storage Facility/ TSF),
desain dan kapasitas TSF.
f. Rencana Penanganan Mineral Ikutan
Menjelaskan penanganan mineral ikutan yang masuk ke proses
pengolahan.
g. Rencana Pengangkutan Produk Pengolahan
Menjelaskan rencana pengangkutan (jarak dan rute), kebutuhan
peralatan dan infrastruktur (jalan, dermaga, dll).
19. Infrastruktur Tambang
a. Jenis dan Spesifikasi Infrastruktur
Menjelaskan detil spesifikasi rencana infrastruktur (kantor tambang,
operasional, workshop, nursery, stockpile, mess karyawan, kantin,
pabrik pengolahan/pemurnian, dll) dilengkapi dengan layout peta
rencana penempatan konstruksi.
b. Jadwal Konstruksi
Menjelaskan jadwal rencana konstruksi dalam bentuk timeline
kegiatan konstruksi.
c. Rincian Biaya Konstruksi
- 1602 -

Menjelaskan rincian biaya konstruksi untuk masing-masing


kegiatan, dilengkapi dengan kurva-S konstruksi.
20. Lingkungan
Rencana kegiatan lingkungan harus sesuai dengan rencana di dokumen
Andal, RKL dan RPL.
a. Dampak Kegiatan
Menjelaskan dampak yang berpotensi timbul akibat adanya kegiatan
penambangan, pengolahan dan sarana penunjang.
b. Pengelolaan Lingkungan
Menjelaskan upaya-upaya yang akan dilakukan untuk pengelolaan
lingkungan akibat potensi dampak kegiatan penambangan sesuai
dengan dokumen lingkungan hidup termasuk kegiatan reklamasi.
c. Pemantauan Lingkungan
Menjelaskan upaya-upaya yang akan dilakukan untuk pemantau
lingkungan akibat potensi dampak kegiatan penambangan sesuai
dokumen lingkungan hidup.
d. Organisasi Perlindungan Lingkungan
Menjelaskan organisasi yang dibentuk khusus untuk menganalisa
dampak, pengelolaan dan pemantauan lingkungan. Dilengkapi
dengan bagan struktur organisasi.
e. Kegiatan Pasca Tambang
Menjelaskan jadwal pelaksanaan kegiatan pasca tambang berupa
tabel yang berisi kegiatan, jadwal dan kebutuhan biaya serta jumlah,
luas dan volume dari void (jika ada).
21. Keselamatan Pertambangan
a. Manajemen Risiko Keselamatan Pertambangan
Menjelaskan bagaimana Identifikasi Bahaya, Penilaian Risiko dan
Pengendalian Risiko yang ada pada saat melakukan kegiatan usaha
pertambangan.
b. Pengelolaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pertambangan
Menjelaskan bagaimana pengelolaan keselamatan kerja, pengelolaan
kesehatan kerja, pengelolaan lingkungan kerja, sistem manajemen
keselamatan pertambangan saat melakukan kegiatan usaha
pertambangan.
c. Sistem Manajemen Keselamatan Pertambangan
Menjelaskan bagaimana sistem manajemen keselamatan
pertambangan akan diterapkan.
- 1603 -

d. Pengelolaan Keselamatan Operasi Pertambangan


Menjelaskan bagaimana sistem dan pelaksanaan
pemeliharaan/perawatan sarana, prasarana, instalasi, dan peralatan
pertambangan, pengamanan instalasi, kelayakan sarana, prasarana,
instalasi dan peralatan pertambangan, kompetensi tenaga teknik,
evaluasi laporan hasil kajian teknis pertambangan saat melakukan
kegiatan usaha pertambangan.
e. Organisasi dan Personil Keselamatan Pertambangan
Menjelaskan bagan struktur organisasi di bidang keselamatan
pertambangan serta menjelaskan jabatan struktural Kepala Teknik
Tambang dan personil keselamatan pertambangan di lapangan.
f. Rencana Penggunaan Dan Pengamanan Bahan Peledak Dan Bahan
Berbahaya Lainnya (jika menggunakan peledakan)
Menjelaskan bagaimana rencana penggunaan dan pengamanan bahan
peledak dan bahan berbahaya lainnya saat menggunakan bahan
peledak.
22. Pengembangan Masyarakat
a. Program Pengembangan Pemberdayaan Masyarakat
Menjelaskan program kegiatan pengembangan dan pemberdayaan
masyarakat sesuai dengan ketentuan di Kepmen ESDM yang
meliputi : Visi dan Misi Program PPM di suatu wilayah, Pendidikan,
Kesehatan, Tingkat pendapatan riil atau pekerjaan, Kemandirian
ekonomi, Sosial dan budaya, Pemberian kesempatan kepada
masyarakat dalam pengelolaan lingkungan, Pembentukan
kelembagaan komunitas masyarakat dalam menunjang kemandirian
PPM, dan Pembangunan infrastruktur yang menunjang PPM.

b. Biaya Pengembangan Pemberdayaan Masyarakat


Menjelaskan biaya program pengembangan masyarakat pertahun
dalam bentuk matriks tabel.
23. Organisasi Dan Tenaga Kerja
Mencantumkan bagan struktur organisasi secara lengkap dan
mencantumkan tabel tenaga kerja dalam hal (jumlah, jabatan, status,
gaji/upah, warga negara, kompetensi), apabila menggunakan TKA harus
menjelaskan alasannya dan masa peralihan ke TKI, menjelaskan tenaga
kerja subkontraktor, program pendidikan dan pelatihan untuk
peningkatan kompetensi tenaga kerja.
- 1604 -

24. Pemasaran
Menjelaskan kebijakan pemerintah tentang ketentuan penjualan produk
akhir, prospek pemasaran (dalam dan luar negeri, pasar khusus), jenis,
kadar dan jumlah produk akhir yang dihasilkan, serta asumsi harga jual.
25. Investasi Dan Analisis Kelayakan
a. Parameter Analisis Keekonomian
Menjelaskan parameter-parameter keekonomian yang digunakan
meliputi asumsi harga jual, tingkat suku bunga pinjaman, discount
rate, porsi pendanaan, nilai tukar Rupiah terhadap mata uang asing
yang digunakan untuk transaksi, dll.
b. Investasi
Menjelaskan rincian kebutuhan investasi untuk pendanaan kegiatan
mulai dari eksplorasi, konstruksi, peralatan, modal kerja, modal tetap
(Pembebasan lahan, Konstruksi, Peralatan, dan lain-lain), sumber
dana dan investasi lanjutan untuk kegiatan development atau
eksplorasi.
c. Biaya Produksi
Menjelaskan biaya-biaya yang dikeluarkan selama tahap produksi
meliputi biaya penambangan (pengupasan batuan penutup, ore
getting, drill and blast, dll), biaya pengolahan dan pemurnian, biaya
lingkungan dan keselamatan pertambangan, biaya pengembangan
masyarakat, biaya tenaga kerja, overhead, dll.
d. Pendapatan
Menjelaskan rincian proyeksi pendapatan dari kegiatan
penambangan.
e. Laporan Keuangan
Berupa tabel-tabel laporan keuangan meliputi laporan laba/rugi,
arus kas dan neraca.
f. Analisis Kelayakan
Menjelaskan nilai discount rate atau Weighted Average Cost of Capital
(WACC) yang digunakan dan dasar perhitungannya. Selain itu juga
menjelaskan perhitungan nilai Net Present Value (NPV), Internal Rate
of Return (IRR) dan Pay Back Period (PBP).
g. Analisis Kepekaan Dan Resiko (Sensitivity)
Menjelaskan pengaruh perubahan harga komoditas, biaya operasi
dan modal terhadap kelayakan ekonomi.
h. Penerimaan Negara
- 1605 -

Berupa tabel kontribusi kegiatan pertambangan terhadap


pendapatan negara meliputi sektor pajak (PPh 21, PPh 23, PPn, PPh
Badan, PBB, dll) dan non pajak (royalty, dead rent, dll).
26. Kesimpulan
Memuat secara ringkas hal-hal sebagi berikut :
a. Luas wilayah yang dimohon/ditingkatkan ke IUP Operasi Produksi
b. Estimasi sumber daya dan cadangan
c. Rencana penambangan (tata cara dan sistem)
d. Rencana pengolahan dan pemurnian
e. Rencana produksi pertahun dan umur tambang
f. Jumlah tenaga kerja (tetap dan harian atau buruh)
g. Pemantauan dan pengelolaan lingkungan
h. Rencana pemasaran dan harga jual
i. Investasi yang diperlukan termasuk modal kerja dan sumber dana
j. Hasil analisis kelayakan
k. Potensi dan rencana perlakuan bijih yang belum dapat dipasarkan
dan mineral ikutan serta cebakan lain
l. Potensi penerimaan negara

Keterangan:
*) khusus untuk lubang bukaan bawah tanah.
- 1606 -

XIIIB. FORMAT LAPORAN AKHIR STUDI KELAYAKAN UNTUK KOMODITAS


MINERAL BUKAN LOGAM

RINGKASAN EKSEKUTIF
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Maksud dan Tujuan
1.3. Ruang Lingkup dan Metoda Studi
1.4. Pelaksana Studi
1.5. Jadwal Waktu Studi

BAB II KEADAAN UMUM


2.1. Lokasi dan Luas Wilayah IUP yang Dimohon
2.2. Kesampaian Daerah dan Sarana Perhubungan Setempat
2.3. Keadaan Lingkungan Daerah

BAB III GEOLOGI DAN KEADAAN ENDAPAN

3.1 Geologi Regional


3.1.1 Topografi dan Geomorfologi
3.1.2 Litologi
3.1.3 Struktur Geologi
3.1.4 Alterasi *)

3.2 Geologi Lokal


3.2.1 Topografi dan Geomorfologi
3.2.2 Litologi
3.2.3 Struktur Geologi
3.2.4 Alterasi *)
3.2.5 Bentuk dan Penyebaran Endapan

3.3 Mineral Ikutan, Kadar Rendah, dan Cebakan Lain *)


3.3.1 Jenis Mineral Ikutan dan Cebakan Lain
3.3.2 Jumlah/Volume
- 1607 -

3.3.3 Lokasi dan Sebaran

3.4 Rencana Eksplorasi Lanjutan

BAB IV ESTIMASI SUMBER DAYA DAN CADANGAN

4.1 Estimasi Sumber Daya


4.1.1. Metoda (standar estimasi yang digunakan)
4.1.2. Parameter Estimasi
4.1.3. Pemodelan
4.1.4. Jumlah dan Klasifikasi Sumber Daya
4.1.5. Pernyataan Competent Person

4.2 Estimasi cadangan


4.2.1. Metoda
4.2.2. Parameter Estimasi
4.2.3. Pemodelan
4.2.4. Jumlah dan Klasifikasi Cadangan
4.2.5. Pernyataan Competent Person

BAB V GEOTEKNIK, HIDROLOGI DAN HIDROGEOLOGI

5.1 Geoteknik
5.1.1 Akuisisi data
5.1.1.1. Jenis
5.1.1.2. Jumlah
5.1.1.3. Sebaran data
5.1.2 Analisis Geoteknik
5.1.2.1. Kemampugalian dan Kemampugaruan
5.1.2.2. Kestabilan Lubang Bukaan Bawah
Tanah **)
5.1.2.3. Kestabilan Lereng
5.1.3 Rekomendasi Geoteknik
5.1.3.1. Rekomendasi Penggalian dan
Penggaruan
5.1.3.2. Rekomendasi Penyanggaan, Dimensi
Front Produksi (lombong) **)
5.1.3.3. Rekomendasi Geometri dan dimensi
Lereng
- 1608 -

5.1.3.4. Rekomendasi Faktor Keamanan Statis


dan Dinamis, Probabilitas Longsor dan
Tingkat Keparahan Longsor
5.1.3.5. Rekomendasi Pemantauan Geoteknik

5.2 Hidrologi – Hidrogeologi

5.2.1 Akuisisi Data


5.2.1.1 Jenis
5.2.1.2 Jumlah
5.2.1.3 Sebaran data

5.2.2 Analisis Hidrologi-Hidrogeologi


5.2.2.1 Hidrologi

5.2.2.2 Hidrogeologi

5.2.3 Rekomendasi Hidrologi-Hidrogeologi


5.2.3.1 Rencana Penyaliran Tambang
5.2.3.2 Kebutuhan Pompa

BAB VI RENCANA PENAMBANGAN


6.1 Sistem/Metoda dan Tata Cara Penambangan
6.2 Rencana produksi
6.2.1 Jadwal Rencana Produksi
6.2.2 Sekuen Penambangan dan Penimbunan
6.2.3 Peledakan, Geometri dan Dimensi Pengeboran,
Desain Peledakan, Fragmentasi Hasil Peledakan,
(jika ada)
6.2.4 Rencana Pengangkutan Material
6.3 Asumsi Perhitungan Jam Kerja
6.3.1 Jumlah Hari Kerja Efektif
6.3.2 Jumlah Gilir Kerja
6.3.3 Standby/Delay dan Idle Alat
6.3.4 Jam Kerja Efektif Alat
6.4 Peralatan Penambangan
6.4.1 Jenis dan Spesifikasi Alat Utama dan Penunjang
6.4.2 Jumlah Alat Utama dan Penunjang
- 1609 -

6.4.3 Unjuk kerja alat (Availability dan Utilisation) dan


produktivitas alat
6.5 Rencana Penanganan/Perlakuan Bijih yang Belum
Terpasarkan *)
6.6 Rencana Penanganan/Perlakuan Sisa Sumber Daya pada
Pascatambang.

BAB VII RENCANA PENGOLAHAN DAN PEMURNIAN


7.1 Tatacara Pengolahan dan Pemurnian
7.2 Peralatan Pengolahan
7.2.1 Jenis
7.2.2 Jumlah
7.2.3 Kapasitas
7.2.4 Ketersediaan (Availability)
7.3 Jenis, Jumlah, Kadar dan Recovery Hasil Pengolahan
7.4 Rencana Pengangkutan Produk Pengolahan

BAB VIII INFRASTRUKTUR PERTAMBANGAN


8.1 Jenis dan Spesifikasi Infrastruktur
8.1.1 Infrastruktur Utama
8.1.2 Infrastruktur Pendukung
8.2 Jadwal Konstruksi
8.3 Rincian Biaya Konstruksi

BAB IX LINGKUNGAN DAN KESELAMATAN PERTAMBANGAN


9.1 Perlindungan Lingkungan
9.1.1 Dampak Kegiatan
9.1.2 Pengelolaan Lingkungan
9.1.2.1 Pengelolaan Limbah
9.1.2.2 Rencana Reklamasi
9.1.2.3 Studi Geokimia Mengenai Potensi Air
Asam Tambang *)
9.1.2.4 Penanganan Air Asam Tambang *)
- 1610 -

9.1.2.5 Pengelolaan Lubang Bekas Tambang


(Void)
9.1.3 Pemantauan Lingkungan
9.1.4 Organisasi Perlindungan Lingkungan
9.1.5 Kegiatan Pascatambang

9.1.5.1 Pemanfaatan Lahan Pascatambang


9.1.5.2 Jadwal Pelaksanaan Pascatambang
9.1.5.3 Rencana Biaya Pascatambang
9.2 Keselamatan Pertambangan

9.2.1 Manajemen Risiko Keselamatan Pertambangan


9.2.2 Pengelolaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Pertambangan
9.2.3 Sistem Manajemen Keselamatan Pertambangan
9.2.4 Pengelolaan Keselamatan Operasi Pertambangan
9.2.5 Organisasi dan Personil Keselamatan
Pertambangan
9.2.6 Rencana Penggunaan dan Pengamanan Bahan
Peledak dan Bahan Berbahaya Lainnya (jika
menggunakan peledakan)

BAB X PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT


10.1 Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat
10.2 Biaya Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat

BAB XI ORGANISASI DAN TENAGA KERJA


11.1 Bagan Organisasi
11.2 Tabel Tenaga Kerja
11.3 Program Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kerja
11.4 Tenaga Kerja Subkontraktor

BAB XII PEMASARAN


12.1 Kebijakan Pemerintah
12.2 Prospek Pemasaran

12.2.1 Dalam Negeri


- 1611 -

12.2.2 Luar Negeri

12.3 Jenis dan Jumlah Produk, serta Asumsi Harga

BAB XIII INVESTASI DAN ANALISIS KELAYAKAN

13.1 Parameter Analisis Keekonomian

13.2 Investasi

13.2.1 Modal Tetap

13.2.2 Modal Kerja

13.2.3 Sumber Dana

13.3 Biaya Produksi

13.4 Pendapatan

13.5 Laporan Keuangan

13.5.1 Laba Rugi

13.5.2 Arus Kas

13.5.3 Neraca

13.6 Analisis Kelayakan

13.6.1 Perhitungan ‘Weighted Average Cost of Capital”


atau ”Discount Rate”.

13.6.2 Perhitungan “Internal Rate of Return”


(DCFROR/IRR).

13.6.3 Perhitungan “Net Present Value” (NPV)

13.6.4 Perhitungan “Pay Back Period” (PBP)

13.7 Analisa Kepekaan dan Resiko (sensitivity)

13.8 Penerimaan Negara

BAB XIV KESIMPULAN

LAMPIRAN

A. Salinan perizinan terkait


1. Salinan SK tahapan kegiatan
2. Salinan izin lingkungan
- 1612 -

3. Salinan IPPKH apabila masuk dalam kawasan hutan


B. Peta – peta (skala detil)
1. Peta situasi wilayah yang akan ditingkatkan ke IUP Operasi
Produksi dan sekitarnya dengan skala yang disesuaikan
2. Peta geologi lokal dan penampang geologi dengan skala yang
disesuaikan
3. Peta topografi detil daerah tambang dan sekitarnya dengan skala
yang disesuaikan dan Data Digital (Format .DXF)
4. Peta penyebaran titik bor dan penampang korelasi antar titik bor
dan Data Digital (Format .DXF)
5. Peta penyebaran sumber daya dan Data Digital (Format .DXF)
6. Peta penyebaran cadangan dan Data Digital (Format .DXF)
7. Peta situasi tambang (mining layout) dan Data Digital (Format
.DXF) yang memadai, yang paling sedikit memuat:
a. Kontur topografi
b. Penyebaran bijih
c. Bangunan-bangunan penting
d. Batas wilayah IUP
e. Jalan, stockpile, lokasi pengolahan
f. Rencana bukaan lahan
g. Sarana pengelolaan air tambang
h. Lokasi timbunan
i. Indeks peta rencana pertambangan

8. Peta rencana penambangan pertahun dan Data Digital (Format


.DXF), yang menggambarkan:
a. Tahapan dan blok-blok yang akan ditambang
b. Tahapan penimbunan waste rock/over burden
c. Infrastruktur tambang

9. Peta rencana penyaliran air tambang dan Data Digital (Format


.DXF)
10. Peta rencana reklamasi pertahun dan Data Digital (Format
.DXF), yang menggambarkan:
a. Tahapan dan blok-blok yang akan direklamasi
b. Infrastruktur tambang
- 1613 -

11. Desain tambang dan pengolahan (dalam bentuk peta, gambar 3


dimensi dan Data Digital (Format .DXF), sketsa, bagan alir dan
sebagainya)
C. Laporan kajian geoteknik
D. Perhitungan kebutuhan peralatan
E. Perhitungan kebutuhan bahan peledak (jika menggunakan
peledakan)
F. Kajian kelayakan ekonomi:
1. Harga Pokok Produksi
2. Laporan laba rugi
3. Arus Kas
4. Neraca
G. Laporan estimasi sumber daya dan cadangan

Keterangan:

1. Ringkasan
Berisi uraian singkat masing-masing bab laporan.

2. Latar Belakang
Menjelaskan alasan pemilihan daerah penyelidikan dan komoditas yang
diselidiki baik berdasarkan pertimbangan geologi, kebutuhan pasar, dan
aspek legalitas seperti kepemilikan, hak guna lahan, IUP atau kontrak
karya serta masa berlakunya, dan lain sebagainya.

3. Maksud Dan Tujuan


Menjelaskan dasar pembuatan kajian studi kelayakan dan sasaran yang
ingin dicapai dari hasil kajian ini.

4. Ruang Lingkup Dan Metode Studi


Menjelaskan metode kajian yang dilakukan.

5. Pelaksana Studi
Berupa nama dan kualifikasi/keahlian, daftar perusahaan jasa
kontraktor/konsultan yang digunakan, dan penjelasan izin penggunaan
tenaga kerja asing.

6. Jadwal Waktu Studi


- 1614 -

Menjelaskan waktu pelaksanaan kegiatan mulai dari penyelidikan umum,


eksplorasi, penyusunan dan penyelesaian dokumen studi kelayakan.

7. Lokasi dan Luas Wilayah IUP yang Dimohon


Menjelaskan lokasi IUP/IUPK dilengkapi peta lokasi dan batas koordinat
WIUP.

8. Kesampaian Daerah Dan Sarana Perhubungan Setempat


Menjelaskan akses tranportasi menuju lokasi dilengkapi peta.

9. Keadaan Lingkungan
Berupa uraian tentang kondisi sosial budaya penduduk setempat, mata
pencaharian penduduk, iklim, topografi, vegetasi, tata guna lahan dan
infrastruktur yang ada di daerah setempat.

10. Geologi Regional


Berupa keadaan regional yang meliputi geomorfologi, stratigrafi (formasi
dan jenis batuan), tektonik dan/atau struktur, alterasi, dan sumber daya
yang terdapat di wilayah itu. Disertai dengan peta geologi regional.

11. Geologi Lokal


Hasil interpretasi dari kegiatan pemetaan geologi yang dilakukan meliputi
topografi dan geomorfologi, litologi, alterasi, mineralisasi, bentuk dan
penyebaran endapan.

12. Mineral Ikutan, Kadar Rendah, Dan Cebakan Lain


Menjelaskan jenis, jumlah, lokasi dan sebaran mineral ikutan lain atau
cebakan lain selain komoditas utama.

13. Estimasi Sumber Daya


Menjelaskan parameter estimasi sumber daya (nama blok/prospek,
metoda estimasi, kerapatan data, cut off grade, dan sebagainya), domain
atau zonasi mineralisasi, model mineralisasi, perangkat lunak yang
digunakan, tabel estimasi, serta pernyataan Competent Person.
- 1615 -

14. Estimasi Cadangan


Menjelaskan parameter estimasi cadangan (nama blok/prospek,
kedalaman pit maksimum, dilusi, metoda estimasi, kerapatan data, cut off
grade, dan sebagainya), domain atau zonasi mineralisasi, model
mineralisasi, perangkat lunak yang digunakan, tabel estimasi, serta
pernyataan Competent Person.

15. Geoteknik
Menjelaskan jenis (pemetaan/pengeboran) dan jumlah data geoteknik, uji
geoteknik (material properties, point load, UCS, UTS, dll), sebaran data,
metode analisa (kesetimbangan batas, finite element, numerical, RMR, Q-
system), analisa kemampugalian/kemampugaruan (Franklin chart/
Pettifer-Fookes chart), kestabilan lubang bukaan, kestabilan lubang
bukaan bawah tanah **), rekomendasi geometri lereng dan disposal, dan
rencana pemantauan geoteknik (alat dan metode pemantaun). Dilengkapi
data-data laboratorium dan melampirkan hasil uji laboratorium.

16. Hidrologi – Hidrogeologi


Menjelaskan jenis, jumlah dan sebaran data penyelidikan (data
piezometri, slag test/pumping test), analisa hidrologi-hidrogeologi
(perhitungan debit limpasan, debit air tanah dan arah aliran),
rekomendasi (sistem penyaliran, dimensi sump, dimensi ditch, desain
kolam pengendapan dan jumlah pompa), dan pemantauan (alat dan
metode).

17. Rencana Penambangan


a. Sistem/Metoda Dan Tata Cara Penambangan
Menjelaskan dasar penentuan metoda/sistem penambangan
dilengkapi dengan diagram alir penambangan serta pelaksana
kegiatan penambangan (dikerjakan sendiri atau subkontraktor).
b. Rencana Produksi
Menjelaskan tahapan kegiatan penambangan, umur tambang,
sekuen penambangan pertahun dilengkapi peta layout penambangan
dan tabel rencana produksi (bijih, overburden, topsoil), luasan lahan
terganggu, rencana peledakan dan kebutuhan bahan peledak,
rencana pengangkutan material (jarak hauling, geometri jalan dan
tanggul pengaman).
- 1616 -

c. Peralatan Tambang
Menjelaskan jenis, spesifikasi, jumlah dan ketersediaan alat
(availability), utilisasi, match factor, kepemilikan peralatan, serta
melampirkan perhitungan kebutuhan peralatan utama dan
penunjang.
d. Asumsi Perhitungan Jam Kerja
Menjelaskan jumlah hari kerja, gilir (shift) kerja, asumsi-asumsi
standby/delay alat dan operator dan jam kerja efektif.
e. Rencana Penanganan/Perlakuan Bijih Yang Belum Terpasarkan
Menjelaskan rencana penanganan bijih dengan kadar rendah yang
belum ekonomis saat penyusunan kajian studi kelayakan.
f. Rencana Penanganan/Perlakuan Sisa Sumber Daya Pada Pasca
Tambang
Menjelaskan rencana penanganan atau eksplorasi lanjutan terhadap
sumber daya yang belum tertambang.

18. Rencana Pengolahan Dan Pemurnian


a. Tata Cara Pengolahan Dan Pemurnian
Menjelaskan urutan proses pengolahan dan pemurnian dilengkapi
diagram alir.
b. Peralatan Pengolahan
Menjelaskan jenis, jumlah, kapasitas dan ketersediaan (availability)
peralatan pengolahan/pemurnian. Selain itu juga menjelaskan
kebutuhan reagent dan perlengkapan lainnya yang dibutuhkan
untuk proses pengolahan.
c. Jenis, Jumlah, Kadar Dan Recovery Hasil Pengolahan
Menjelaskan jenis, jumlah, recovery pengolahan, dan kadar produk
hasil pengolahan/pemurnian. Dilengkapi dengan tabel material
balance (input dan output pengolahan/pemurnian).
d. Rencana Pengangkutan Produk Pengolahan
Menjelaskan rencana pengangkutan (jarak dan rute), kebutuhan
peralatan dan infrastruktur (jalan, dermaga, dll).

19. Infrastruktur Tambang


a. Jenis dan Spesifikasi Infrastruktur
Menjelaskan detil spesifikasi rencana infrastruktur (kantor tambang,
operasional, workshop, nursery, stockpile, mess karyawan, kantin,
- 1617 -

pabrik pengolahan/pemurnian, dll) dilengkapi dengan layout peta


rencana penempatan konstruksi.
b. Jadwal Konstruksi
Menjelaskan jadwal rencana konstruksi dalam bentuk timeline
kegiatan konstruksi.
c. Rincian Biaya Konstruksi
Menjelaskan rincian biaya konstruksi untuk masing-masing
kegiatan, dilengkapi dengan kurva-S konstruksi.

20. Lingkungan
Rencana kegiatan lingkungan harus sesuai dengan rencana di dokumen
Andal, RKL dan RPL.
a. Dampak Kegiatan
Menjelaskan dampak yang berpotensi timbul akibat adanya kegiatan
penambangan, pengolahan dan sarana penunjang.
b. Pengelolaan Lingkungan
Menjelaskan upaya-upaya yang akan dilakukan untuk pengelolaan
lingkungan akibat potensi dampak kegiatan penambangan meliputi
pengelolaan limbah (tambang, pengolahan dan sarana penunjang),
tabel rencana luas bukaan dan reklamasi lahan, neraca topsoil dan
waste, pemindahan dan penyimpanan topsoil dan overburden,
rencana reklamasi pertahun, studi geokimia mengenai potensi air
asam tambang dan penanganannya, serta jumlah, luas dan volume
dari void (jika ada).
c. Pemantauan Lingkungan
Menjelaskan upaya-upaya yang akan dilakukan untuk pemantau
lingkungan akibat potensi dampak kegiatan penambangan
d. Organisasi Perlindungan Lingkungan
Menjelaskan organisasi yang dibentuk khusus untuk menganalisa
dampak, pengelolaan dan pemantauan lingkungan. Dilengkapi
dengan bagan struktur organisasi.
e. Kegiatan Pasca Tambang
Menjelaskan jadwal pelaksanaan kegiatan pasca tambang berupa
tabel yang berisi kegiatan, jadwal dan kebutuhan biaya serta jumlah,
luas dan volume dari void (jika ada).
- 1618 -

21. Keselamatan Pertambangan


a. Manajemen Risiko Keselamatan Pertambangan
Menjelaskan bagaimana Identifikasi Bahaya, Penilaian Risiko dan
Pengendalian Risiko yang ada pada saat melakukan kegiatan usaha
pertambangan.
b. Pengelolaan Keselematan dan Kesehatan Kerja Pertambangan
Menjelaskan bagaimana pengelolaan keselamatan kerja, pengelolaan
kesehatan kerja, pengelolaan lingkungan kerja, sistem manajemen
keselamatan pertambangan saat melakukan kegiatan usaha
pertambangan.
a. Sistem Manajemen Keselamatan Pertambangan
Menjelaskan bagaimana sistem manajemen keselamatan
pertambangan akan diterapkan.
c. Pengelolaan Keselamatan Operasi Pertambangan
Menjelaskan bagaimana sistem dan pelaksanaan
pemeliharaan/perawatan sarana, prasarana, instalasi, dan peralatan
pertambangan, pengamanan instalasi, kelayakan sarana, prasarana,
instalasi dan peralatan pertambangan, kompetensi tenaga teknik,
evaluasi laporan hasil kajian teknis pertambangan saat melakukan
kegiatan usaha pertambangan..
d. Organisasi dan Personil Keselamatan Pertambangan
Menjelaskan bagan struktur organisasi di bidang keselamatan
pertambangan serta menjelaskan jabatan struktural Kepala Teknik
Tambang dan personil keselamatan pertambangan di lapangan.
e. Rencana Penggunaan dan Pengamanan Bahan Peledak dan Bahan
Berbahaya Lainnya (jika menggunakan peledakan)
Menjelaskan bagaimana rencana penggunaan dan pengamanan bahan
peledak dan bahan berbahaya lainnya saat menggunakan bahan
peledak.

22. Pengembangan Masyarakat


a. Program Pengembangan Pemberdayaan Masyarakat
Menjelaskan program kegiatan pengembangan dan pemberdayaan
masyarakat sesuai dengan ketentuan di Kepmen ESDM yang
meliputi : Visi dan Misi Program PPM di suatu wilayah, Pendidikan,
Kesehatan, Tingkat pendapatan riil atau pekerjaan, Kemandirian
ekonomi, Sosial dan budaya, Pemberian
- 1619 -

kesempatan kepada masyarakat dalam pengelolaan lingkungan,


Pembentukan kelembagaan komunitas masyarakat dalam menunjang
kemandirian PPM, dan Pembangunan infrastruktur yang menunjang
PPM.
b. Biaya Pengembangan Pemberdayaan Masyarakat
Menjelaskan biaya program pengembangan masyarakat pertahun
dalam bentuk matriks tabel.

23. Organisasi Dan Tenaga Kerja


Mencantumkan bagan struktur organisasi secara lengkap dan
mencantumkan tabel tenaga kerja dalam hal (jumlah, jabatan, status,
gaji/upah, warga negara, kompetensi), apabila menggunakan TKA harus
menjelaskan alasannya dan masa peralihan ke TKI, menjelaskan tenaga
kerja subkontraktor, program pendidikan dan pelatihan untuk
peningkatan kompetensi tenaga kerja.

24. Pemasaran
Menjelaskan kebijakan pemerintah tentang ketentuan penjualan produk
akhir, prospek pemasaran (dalam dan luar negeri, pasar khusus), jenis,
kadar dan jumlah produk akhir yang dihasilkan, serta asumsi harga jual.

25. Investasi Dan Analisis Kelayakan


a. Parameter Analisis Keekonomian
Menjelaskan parameter-parameter keekonomian yang digunakan
meliputi asumsi harga jual, tingkat suku bunga pinjaman, discount
rate, porsi pendanaan, nilai tukar Rupiah terhadap mata uang asing
yang digunakan untuk transaksi, dll.
b. Investasi
Menjelaskan rincian kebutuhan investasi untuk pendanaan kegiatan
mulai dari eksplorasi, konstruksi, peralatan, modal kerja, modal tetap
(Pembebasan lahan, Konstruksi, Peralatan, dan lain-lain), sumber
dana dan investasi lanjutan untuk kegiatan development atau
eksplorasi.
c. Biaya Produksi
Menjelaskan biaya-biaya yang dikeluarkan selama tahap produksi
meliputi biaya penambangan (pengupasan batuan penutup, ore
getting, drill and blast, dll), biaya pengolahan dan pemurnian, biaya
- 1620 -

lingkungan dan keselamatan pertambangan, biaya pengembangan


masyarakat, biaya tenaga kerja, overhead, dll.
d. Pendapatan
Menjelaskan rincian proyeksi pendapatan dari kegiatan
penambangan.
e. Laporan Keuangan
Berupa tabel-tabel laporan keuangan meliputi laporan laba/rugi,
arus kas dan neraca.
f. Analisis Kelayakan
Menjelaskan nilai discount rate atau Weighted Average Cost of Capital
(WACC) yang digunakan dan dasar perhitungannya. Selain itu juga
menjelaskan perhitungan nilai Net Present Value (NPV), Internal Rate
of Return (IRR) dan Pay Back Period (PBP).
g. Analisis Kepekaan Dan Resiko (Sensitivity)
Menjelaskan pengaruh perubahan harga komoditas, biaya operasi
dan modal terhadap kelayakan ekonomi.
h. Penerimaan Negara
Berupa tabel kontribusi kegiatan pertambangan terhadap
pendapatan negara meliputi sektor pajak (PPh 21, PPh 23, PPn, PPh
Badan, PBB, dll) dan non pajak (royalty, dead rent, dll).

26. Kesimpulan
Memuat secara ringkas hal-hal sebagi berikut :
a. Luas wilayah yang dimohon/ditingkatkan ke IUP Operasi Produksi
b. Estimasi sumber daya dan cadangan
c. Rencana penambangan (tata cara dan sistem)
d. Rencana pengolahan dan pemurnian
e. Rencana produksi pertahun dan umur tambang
f. Jumlah tenaga kerja (tetap dan harian atau buruh)
g. Pemantauan dan pengelolaan lingkungan
h. Rencana pemasaran dan harga jual
i. Investasi yang diperlukan termasuk modal kerja dan sumber dana
j. Hasil analisis kelayakan
k. Potensi dan rencana perlakuan bijih yang belum dapat dipasarkan
dan mineral ikutan serta cebakan lain
l. Potensi penerimaan negara
- 1621 -

Keterangan:
*) Jika ditemukan

**) Jika menggunakan tambang bawah tanah


- 1622 -

XIIIC. FORMAT LAPORAN AKHIR STUDI KELAYAKAN UNTUK KOMODITAS


BATUAN

DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Maksud dan Tujuan
1.3 Ruang Lingkup dan Metoda Studi
1.4 Pelaksana Studi
1.5 Jadwal Waktu Studi
1.6 Keadaan Umum

BAB II GEOLOGI DAN KEADAAN ENDAPAN


2.1 Geologi Regional
2.1.1 Topografi/Batimetri
2.1.2 Litologi
2.1.3 Struktur Geologi
2.2 Geologi Lokal
2.2.1 Topografi/Batimetri
2.2.2 Litologi
2.2.3 Struktur Geologi

BAB III ESTIMASI SUMBER DAYA DAN CADANGAN


3.1. Estimasi Sumber Daya
3.1.1. Metoda
3.1.2. Parameter Estimasi
3.1.3. Jumlah dan Klasifikasi Sumberdaya
3.2. Estimasi Cadangan
3.2.1. Metoda
3.2.2. Parameter Estimasi
3.2.3. Jumlah dan Klasifikasi Cadangan
- 1623 -

BAB IV GEOTEKNIK, HIDROLOGI DAN HIDROGEOLOGI


3.1. Geoteknik *)
3.2. Hidrologi – Hidrogeologi *)

BAB V RENCANA PENAMBANGAN


5.1 Sistem/Metoda dan Tata Cara Penambangan
5.2 Rencana Produksi
5.2.1 Jadwal Rencana Produksi
5.2.2 Sekuen Penambangan dan Penimbunan
5.2.3 Peledakan, Geometri dan Dimensi Pengeboran,
Desain Peledakan, Fragmentasi Hasil Peledakan,
**)
5.2.4 Rencana Pengangkutan Material
5.3 Peralatan Penambangan
5.3.1 Jenis dan Spesifikasi Alat
5.3.2 Jumlah Alat
5.3.3 Unjuk kerja alat (Availability dan Utilisation) dan
produktivitas alat

BAB VI RENCANA PENGOLAHAN


6.1 Tatacara Pengolahan
6.2 Peralatan Pengolahan
6.2.1 Jenis
6.2.2 Jumlah
6.2.3 Kapasitas
6.3 Jenis dan Jumlah Produk Pengolahan
6.4 Rencana Pengangkutan Produk Pengolahan

BAB VII LINGKUNGAN DAN KESELAMATAN PERTAMBANGAN

7.1 Perlindungan Lingkungan


7.1.1. Dampak Kegiatan
7.1.2. Pengelolaan Lingkungan
7.1.3. Pemantauan Lingkungan
7.1.4. Kegiatan Pascatambang
7.1.4.1. Pemanfaatan lahan Pascatambang
7.1.4.2. Jadwal Pelaksanaan Pascatambang
- 1624 -

7.1.4.3. Rencana Biaya Pascatambang


7.2. Keselamatan Pertambangan

7.2.1. Manajemen Risiko Keselamatan Pertambangan


7.2.2. Pengelolaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Pertambangan
7.2.3. Sistem Manajemen Keselamatan Pertambangan
7.2.4. Pengelolaan Keselamatan Operasi Pertambangan
7.2.5. Organisasi dan Personil Keselamatan
Pertambangan
7.2.6. Rencana Penggunaan dan Pengamanan Bahan
Peledak dan Bahan Berbahaya Lainnya (jika
menggunakan peledakan)

BAB VIII PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

8.1 Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat


8.2 Biaya Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat

BAB IX ORGANISASI DAN TENAGA KERJA

9.1. Bagan Organisasi


9.2. Tabel Tenaga Kerja
9.3. Program Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kerja

BAB X PEMASARAN, INVESTASI DAN ANALISIS KELAYAKAN

10.1 Pemasaran
10.2 Parameter Analisis Keekonomian
10.3 Investasi
10.3.1 Modal Tetap
10.3.2 Modal Kerja
10.3.3 Sumber Dana
10.4 Biaya Produksi
10.5 Pendapatan
10.6 Laporan Keuangan
10.7 Analisis Kelayakan
10.8 Penerimaan Negara
- 1625 -

BAB XI KESIMPULAN

LAMPIRAN

A. Salinan perizinan terkait


1. Salinan SK tahapan kegiatan
2. Salinan izin lingkungan
3. Salinan IPPKH apabila masuk dalam kawasan hutan
B. Peta – peta (skala memadai)
1. Peta situasi wilayah yang akan ditingkatkan ke IUP Operasi
Produksi dan sekitarnya dengan skala yang disesuaikan
2. Peta Geologi Lokal dan penampang geologi dengan skala yang
disesuaikan
3. Peta topografi daerah tambang dan sekitarnya dengan skala
yang disesuaikan
4. Peta penyebaran titik bor **)
5. Peta penyebaran sumber daya
6. Peta penyebaran cadangan
7. Peta situasi tambang (mining layout) yang memadai, yang paling
sedikit memuat:
a. Kontur topografi
b. Penyebaran batuan
c. Batas wilayah IUP
d. Jalan, stockpile, lokasi pengolahan
e. Rencana bukaan lahan
f. Sarana pengelolaan air tambang
g. Lokasi timbunan
h. Indeks peta rencana pertambangan
8. Peta rencana penambangan pertahun, yang menggambarkan:
a. tahapan dan blok-blok yang akan ditambang
b. Infrastruktur tambang
9. Peta rencana reklamasi pertahun, yang menggambarkan:
a. Tahapan dan blok-blok yang akan direklamasi
b. Infrastruktur tambang
C. Perhitungan kebutuhan bahan peledak (jika menggunakan
peledakan)
D. Kajian kelayakan ekonomi:
1. Harga Pokok Produksi
- 1626 -

2. Laporan keuangan

Keterangan:

1. Ringkasan
Berisi uraian singkat masing-masing bab laporan.

2. Latar Belakang
Menjelaskan alasan pemilihan daerah penyelidikan dan komoditas yang
diselidiki baik berdasarkan pertimbangan geologi, kebutuhan pasar, dan
aspek legalitas seperti kepemilikan, hak guna lahan, IUP atau kontrak
karya serta masa berlakunya, dan lain sebagainya.

3. Maksud Dan Tujuan


Menjelaskan dasar pembuatan kajian studi kelayakan dan sasaran yang
ingin dicapai dari hasil kajian ini.

4. Ruang Lingkup Dan Metode Studi


Menjelaskan metode kajian yang dilakukan.

5. Pelaksana Studi
Berupa nama dan kualifikasi/keahlian, daftar perusahaan jasa
kontraktor/konsultan yang digunakan, dan penjelasan izin penggunaan
tenaga kerja asing.

6. Jadwal Waktu Studi


Menjelaskan waktu pelaksanaan kegiatan mulai dari penyelidikan umum,
eksplorasi, penyusunan dan penyelesaian dokumen studi kelayakan.

7. Keadaan Umum
Menjelaskan lokasi IUP dilengkapi peta lokasi dan batas koordinat, akses
transportasi menuju lokasi serta menjelaskan keadaan lingkungan
setempat.

8. Geologi Regional
Berupa keadaan regional yang meliputi topografi/batimetri, litologi,
tektonik dan/atau struktur. Disertai dengan peta geologi regional.
- 1627 -

9. Geologi Lokal
Hasil interpretasi dari kegiatan pemetaan geologi yang dilakukan meliputi
topografi, litologi dan struktur geologi.

10. Estimasi Sumber Daya


Menjelaskan metoda estimasi, parameter estimasi (nama blok/prospek
dan kerapatan data), perangkat lunak yang digunakan dan tabel estimasi.

11. Estimasi Cadangan


Menjelaskan metoda estimasi, parameter estimasi cadangan (nama
blok/prospek, kedalaman pit maksimum dan kerapatan data), perangkat
lunak yang digunakan dan tabel estimasi.

12. Geoteknik *)
Menjelaskan jenis (pemetaan/pengeboran) dan jumlah data geoteknik, uji
geoteknik, sebaran data, metoda analisa, analisa
kemampugalian/kemampugaruan, kestabilan lubang bukaan,
rekomendasi geometri lereng dan disposal, dan rencana pemantauan
geoteknik (alat dan metode pemantauan).

13. Hidrologi – Hidrogeologi *)


Menjelaskan jenis, jumlah dan sebaran data penyelidikan, analisa
hidrologi-hidrogeologi (perhitungan debit limpasan dan arah aliran),
rekomendasi sistem penyaliran dan pemantauan.

14. Rencana Penambangan


a. Sistem/Metoda Dan Tata Cara Penambangan
Menjelaskan dasar penentuan metoda/sistem penambangan
dilengkapi dengan diagram alir penambangan serta pelaksana
kegiatan penambangan (dikerjakan sendiri atau subkontraktor).
b. Rencana Produksi
Menjelaskan tahapan kegiatan penambangan, umur tambang,
sekuen penambangan pertahun dilengkapi peta layout penambangan
dan tabel rencana produksi (bijih, overburden, topsoil), luasan lahan
terganggu, rencana peledakan dan kebutuhan bahan peledak,
rencana pengangkutan material (jarak hauling, geometri jalan dan
tanggul pengaman).
- 1628 -

c. Peralatan Tambang
Menjelaskan jenis, spesifikasi, jumlah dan ketersediaan alat
(availability).

15. Rencana Pengolahan


a. Tata Cara Pengolahan
Menjelaskan urutan proses pengolahan dilengkapi diagram alir.
b. Peralatan Pengolahan
Menjelaskan jenis, jumlah dan kapasitas peralatan pengolahan.
c. Jenis dan Jumlah Produk Pengolahan
Menjelaskan jenis, dan jumlah produk hasil pengolahan.
d. Rencana Pengangkutan Produk Pengolahan
Menjelaskan rencana pengangkutan (jarak), kebutuhan peralatan
dan infrastruktur (jalan, dll).

16. Lingkungan
a. Dampak Kegiatan
Menjelaskan dampak yang berpotensi timbul akibat adanya kegiatan
penambangan, pengolahan dan sarana penunjang.
b. Pengelolaan Lingkungan
Menjelaskan upaya-upaya yang akan dilakukan untuk pengelolaan
lingkungan akibat potensi dampak kegiatan penambangan sesuai
dengan dokumen lingkungan hidup termasuk kegiatan reklamasi.
c. Pemantauan Lingkungan
Menjelaskan upaya-upaya yang akan dilakukan untuk pemantau
lingkungan akibat potensi dampak kegiatan penambangan sesuai
dokumen lingkungan hidup.
d. Kegiatan Pascatambang
Menjelaskan kegiatan pemanfaatan lahan pascatambang, jadwal
pelaksanaan kegiatan pasca tambang berupa tabel yang berisi
kegiatan, dan jadwal dan kebutuhan biaya serta jumlah.

17. Keselamatan Pertambangan


a. Manajemen Risiko Keselamatan Pertambangan
Menjelaskan bagaimana Identifikasi Bahaya, Penilaian Risiko dan
Pengendalian Risiko yang ada pada saat melakukan kegiatan usaha
pertambangan.
- 1629 -

b. Pengelolaan Keselematan dan Kesehatan Kerja Pertambangan


Menjelaskan bagaimana pengelolaan keselamatan kerja, pengelolaan
kesehatan kerja, pengelolaan lingkungan kerja, sistem manajemen
keselamatan pertambangan saat melakukan kegiatan usaha
pertambangan..
c. Sistem Manajemen Keselamatan Pertambangan
Menjelaskan bagaimana sistem manajemen keselamatan
pertambangan akan diterapkan.
d. Pengelolaan Keselamatan Operasi Pertambangan
Menjelaskan bagaimana sistem dan pelaksanaan
pemeliharaan/perawatan sarana, prasarana, instalasi, dan peralatan
pertambangan, pengamanan instalasi, kelayakan sarana, prasarana,
instalasi dan peralatan pertambangan, kompetensi tenaga teknik,
evaluasi laporan hasil kajian teknis pertambangan saat melakukan
kegiatan usaha pertambangan..
e. Organisasi dan Personil Keselamatan Pertambangan
Menjelaskan bagan struktur organisasi di bidang keselamatan
pertambangan serta menjelaskan jabatan struktural Kepala Teknik
Tambang dan personil keselamatan pertambangan di lapangan.
f. Rencana Penggunaan dan Pengamanan Bahan Peledak dan Bahan
Berbahaya Lainnya (jika menggunakan peledakan)
Menjelaskan bagaimana rencana penggunaan dan pengamanan bahan
peledak dan bahan berbahaya lainnya saat menggunakan bahan
peledak.

18. Pengembangan Masyarakat


a. Program Pengembangan Pemberdayaan Masyarakat
Menjelaskan program kegiatan pengembangan dan pemberdayaan
masyarakat sesuai dengan ketentuan di Kepmen ESDM yang
meliputi : Visi dan Misi Program PPM di suatu wilayah, Pendidikan,
Kesehatan, Tingkat pendapatan riil atau pekerjaan, Kemandirian
ekonomi, Sosial dan budaya, Pemberian kesempatan kepada
masyarakat dalam pengelolaan lingkungan, Pembentukan
kelembagaan komunitas masyarakat dalam menunjang kemandirian
PPM, dan Pembangunan infrastruktur yang menunjang PPM.

b. Biaya Pengembangan Pemberdayaan Masyarakat


- 1630 -

Menjelaskan biaya program pengembangan masyarakat pertahun


dalam bentuk matriks tabel.

19. Organisasi Dan Tenaga Kerja


Mencantumkan bagan struktur organisasi secara lengkap dan
mencantumkan tabel tenaga kerja dalam hal (jumlah, jabatan, status,
gaji/upah, warga negara, kompetensi), apabila menggunakan TKA harus
menjelaskan alasannya dan masa peralihan ke TKI, menjelaskan tenaga
kerja subkontraktor, program pendidikan dan pelatihan untuk
peningkatan kompetensi tenaga kerja.

20. Pemasaran, Investasi Dan Analisis Kelayakan


a. Pemasaran
Menjelaskan jenis, kualitas dan jumlah produk akhir yang
dihasilkan.
b. Parameter Analisis Keekonomian
Menjelaskan parameter-parameter keekonomian yang digunakan
meliputi asumsi harga jual, tingkat suku bunga pinjaman dan
sumber pendanaan.
c. Investasi
Menjelaskan rincian kebutuhan investasi untuk pendanaan kegiatan
mulai dari eksplorasi, konstruksi, peralatan, modal kerja, modal tetap
(Pembebasan lahan, Konstruksi, Peralatan, dan lain-lain), sumber
dana dan investasi lanjutan untuk kegiatan development atau
eksplorasi.
d. Biaya Produksi
Menjelaskan biaya-biaya yang dikeluarkan selama tahap produksi
meliputi biaya penambangan, biaya pengolahan, biaya lingkungan
dan keselamatan pertambangan, biaya pengembangan masyarakat,
biaya tenaga kerja, overhead, dll.
e. Pendapatan
Menjelaskan rincian proyeksi pendapatan dari kegiatan
penambangan.
f. Laporan Keuangan
Berupa tabel-tabel laporan keuangan meliputi laporan laba/rugi,
arus kas dan neraca.
g. Analisis Kelayakan
- 1631 -

Menjelaskan tingkat keekonomisan proyek.


h. Penerimaan Negara
Berupa tabel kontribusi kegiatan pertambangan terhadap
pendapatan negara meliputi sektor pajak (PPh 21, PPn, PPh Badan,
PBB, dll) dan non pajak.

21. Kesimpulan
Memuat secara ringkas hal-hal sebagi berikut :
a. Luas wilayah yang dimohon/ditingkatkan ke IUP Operasi Produksi
b. Estimasi sumber daya dan cadangan
c. Rencana penambangan (tata cara dan sistem)
d. Rencana pengolahan
e. Rencana produksi pertahun dan umur tambang
f. Jumlah tenaga kerja
g. Pemantauan dan pengelolaan lingkungan
h. Rencana pemasaran dan harga jual
i. Investasi yang diperlukan termasuk modal kerja dan sumber dana
j. Hasil analisis kelayakan
k. Potensi penerimaan negara

Keterangan:
*) IUP/IUPK batuan dengan luas kurang dari 5 ha dapat menggunakan data
sekunder
**) Jika dilakukan
- 1632 -

XIIID. FORMAT LAPORAN AKHIR STUDI KELAYAKAN UNTUK KOMODITAS


BATUBARA

RINGKASAN EKSEKUTIF
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Maksud dan Tujuan
1.3. Ruang Lingkup dan Metoda Studi
1.4. Pelaksana Studi
1.5. Jadwal Waktu Studi

BAB II KEADAAN UMUM


2.1. Lokasi dan Luas Wilayah IUP yang Dimohon
2.2. Kesampaian Daerah dan Sarana Perhubungan Setempat
2.3. Keadaan Lingkungan Daerah

BAB III GEOLOGI DAN KEADAAN ENDAPAN

3.1 Geologi Regional


3.1.1 Topografi dan Geomorfologi
3.1.2 Litologi
3.1.3 Struktur Geologi

3.2 Geologi Lokal


3.2.1 Topografi dan Geomorfologi
3.2.2 Litologi
3.2.3 Struktur Geologi
3.2.4 Bentuk dan Penyebaran Endapan
3.2.5 Sifat dan Kualitas Endapan
- 1633 -

BAB IV ESTIMASI SUMBER DAYA DAN CADANGAN

4.1 Estimasi Sumber Daya


4.1.1. Metoda
4.1.2. Parameter Estimasi
4.1.3. Pemodelan
4.1.4. Jumlah dan Klasifikasi Sumber Daya
4.1.5. Pernyataan Competent Person

4.2 Estimasi cadangan


4.2.1. Metoda
4.2.2. Parameter Estimasi
4.2.3. Pemodelan
4.2.4. Jumlah dan Klasifikasi Cadangan
4.2.5. Pernyataan Competent Person

BAB V GEOTEKNIK, HIDROLOGI DAN HIDROGEOLOGI

5.1 Geoteknik
5.1.1 Akuisisi data
5.1.1.1 Jenis
5.1.1.2 Jumlah
5.1.1.3 Sebaran data
5.1.2 Analisis Geoteknik
5.1.2.1 Kemampugalian dan Kemampugaruan
5.1.2.2 Kestabilan Lubang Bukaan Bawah
Tanah *)
5.1.2.3 Kestabilan Lereng
5.1.3 Rekomendasi Geoteknik
5.1.3.1 Rekomendasi Penggalian dan
Penggaruan
5.1.3.2 Rekomendasi Penyanggaan, Dimensi
Front Produksi
5.1.3.3 Rekomendasi Geometri dan dimensi
Lereng
- 1634 -

5.1.3.4 Rekomendasi Faktor Keamanan Statis


dan Dinamis, Probabilitas Longsor dan
Tingkat Keparahan Longsor
5.1.3.5 Rekomendasi Pemantauan Geoteknik

5.2 Hidrologi – Hidrogeologi

5.2.1 Akuisisi Data


5.2.1.1 Jenis
5.2.1.2 Jumlah
5.2.1.3 Sebaran data

5.2.2 Analisis Hidrologi-Hidrogeologi


5.2.2.1 Hidrologi

5.2.2.2 Hidrogeologi

5.2.3 Rekomendasi Hidrologi-Hidrogeologi


5.2.3.1 Rencana Penyaliran Tambang (dimensi
sump, dimensi ditch, horizontal/vertical
drain, dimensi settling pond)
5.2.3.2 Kebutuhan Pompa

BAB VI RENCANA PENAMBANGAN

6.1 Sistem/Metoda dan Tata Cara Penambangan

6.2 Rencana produksi


6.2.1 Jadwal Rencana Produksi
6.2.2 Sekuen Penambangan dan Penimbunan
(dilengkapi peta layout penambangan dan
penampang pertahun)
6.2.3 Peledakan, Geometri dan Dimensi Pengeboran,
Desain Peledakan, Fragmentasi Hasil Peledakan,
(jika ada)
6.2.4 Rencana Pengangkutan Material (topsoil, over
burden/waste rock, dan batubara)

6.3 Asumsi Perhitungan Jam Kerja


6.3.1 Jumlah Hari Kerja Efektif
- 1635 -

6.3.2 Jumlah Gilir Kerja


6.3.3 Standby/Delay dan Idle Alat
6.3.4 Jam Kerja Efektif Alat

6.4 Peralatan Penambangan


6.4.1 Jenis dan Spesifikasi Alat Utama dan Penunjang
6.4.2 Jumlah Alat Utama dan Penunjang
6.4.3 Unjuk kerja alat (Availability dan Utilisation) dan
produktivitas alat

6.5 Rencana Penanganan/Perlakuan Batubara yang Belum


Terpasarkan

6.6 Rencana Penanganan/Perlakuan Sisa Sumber Daya pada


Pascatambang.

BAB VII RENCANA PENGOLAHAN DAN PEMURNIAN

7.1 Studi/Percobaan Pengolahan

7.2 Tatacara Pengolahan

7.3 Peralatan Pengolahan


7.3.1 Jenis
7.3.2 Jumlah
7.3.3 Kapasitas
7.3.4 Ketersediaan (Availability)

7.4 Jenis, jumlah, kualitas dan recovery hasil pengolahan

7.5 Penanganan reject coal

7.6 Rencana pengangkutan produk pengolahan

BAB VIII INFRASTRUKTUR PERTAMBANGAN

8.1 Jenis dan Spesifikasi Infrastruktur


8.1.1 Infrastruktur Utama
8.1.2 Infrastruktur Pendukung
8.1.3 Peta Rencana Konstruksi

8.2 Jadwal Konstruksi


- 1636 -

8.3 Rincian Biaya Konstruksi

BAB IX LINGKUNGAN DAN KESELAMATAN PERTAMBANGAN

9.1 Perlindungan Lingkungan


9.1.1 Dampak Kegiatan
9.1.2 Pengelolaan Lingkungan
9.1.2.1 Pengelolaan Limbah
9.1.2.2 Rencana Reklamasi
9.1.2.3 Studi Geokimia Mengenai Potensi Air
Asam Tambang
9.1.2.4 Penanganan Air Asam Tambang
9.1.2.5 Pengelolaan Lubang Bekas Tambang
(Void)
9.1.3 Pemantauan Lingkungan
9.1.4 Organisasi Perlindungan Lingkungan
9.1.5 Kegiatan Pascatambang

9.1.5.1 Pemanfaatan Lahan Pascatambang


9.1.5.2 Jadwal Pelaksanaan Pascatambang
9.1.5.3 Rencana Biaya Pascatambang

9.2 Keselamatan Pertambangan

9.2.1 Manajemen Risiko Keselamatan Pertambangan


9.2.1.1 Identifikasi Bahaya
9.2.1.2 Penilaian Risiko
9.2.1.3 Pengendalian Risiko
9.2.2 Pengelolaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Pertambangan
9.2.2.1 Pengelolaan Keselamatan Kerja
9.2.2.2 Pengelolaan Kesehatan Kerja
9.2.2.3 Pengelolaan Lingkungan Kerja
9.2.2.4 Sistem Manajemen Keselamatan
Pertambangan
9.2.3 Pengelolaan Keselamatan Operasi Pertambangan
9.2.3.1 Sistem dan Pelaksanaan
Pemeliharaan/Perawatan Sarana,
- 1637 -

Prasarana, Instalasi, dan Peralatan


Pertambangan
9.2.3.2 Pengamanan Instalasi
9.2.3.3 Kelayakan Sarana, Prasarana, Instalasi,
dan Peralatan Pertambangan
9.2.3.4 Kompetensi Tenaga Teknik
9.2.3.5 Evaluasi Laporan Hasil Kajian Teknis
Pertambangan
9.2.4 Organisasi dan Personil Keselamatan
Pertambangan
9.2.5 Penyediaan Peralatan Pertambangan
9.2.6 Rencana Penggunaan dan Pengamanan Bahan
Peledak dan Bahan Berbahaya Lainnya (jika
menggunakan peledakan)

BAB X PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

10.1 Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat

10.2 Biaya Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat

BAB XI ORGANISASI DAN TENAGA KERJA

11.1 Bagan Organisasi

11.2 Tabel Tenaga Kerja

11.3 Program Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kerja

11.4 Tenaga Kerja Subkontraktor

BAB XII PEMASARAN

12.1 Kebijakan Pemerintah

12.2 Prospek Pemasaran

12.2.1 Dalam Negeri

12.2.2 Luar Negeri

12.3 Jenis dan Jumlah Produk, serta Asumsi Harga


- 1638 -

BAB XIII INVESTASI DAN ANALISIS KELAYAKAN

13.1 Parameter Analisis Keekonomian

13.2 Investasi

13.2.1 Modal Tetap

13.2.2 Modal Kerja

13.2.3 Sumber Dana

13.3 Biaya Produksi

13.4 Pendapatan

13.5 Laporan Keuangan

13.5.1 Laba Rugi

13.5.2 Arus Kas

13.5.3 Neraca

13.6 Analisis Kelayakan

13.6.1 Perhitungan “Internal Rate of Return” (IRR)

13.6.2 Perhitungan “Net Present Value” (NPV)

13.6.3 Perhitungan “Pay Back Period” (PBP)

13.7 Analisa Kepekaan dan Resiko (sensitivity)

13.8 Penerimaan Negara

BAB XIV KESIMPULAN

LAMPIRAN

A. Salinan perizinan terkait


1. Salinan SK tahapan kegiatan
2. Salinan izin lingkungan
3. Salinan IPPKH apabila masuk dalam kawasan hutan
B. Peta – peta (skala detil)
1. Peta situasi wilayah yang akan ditingkatkan ke IUP Operasi
Produksi dan sekitarnya dengan skala yang disesuaikan
- 1639 -

2. Peta geologi lokal dan penampang geologi dengan skala yang


disesuaikan
3. Peta topografi detil daerah tambang dan sekitarnya dengan skala
yang disesuaikan dan Data Digital (Format .DXF)
4. Peta penyebaran titik bor, penampang korelasi antar titik bor
dan Data Digital (Format .DXF)
5. Peta penyebaran sumber daya, kualitas dan Data Digital (Format
.DXF)
6. Peta penyebaran cadangan, kualitas dan Data Digital (Format
.DXF)
7. Peta situasi tambang (mining layout) dan Data Digital (Format
.DXF)yang memadai, yang paling sedikit memuat:
a. Kontur topografi.
b. Penyebaran batubara.
c. Bangunan-bangunan penting.
d. Batas wilayah IUP.
e. Jalan, stockpile, lokasi pengolahan.
f. Sarana pengelolaan air tambang.
g. Lokasi timbunan .
h. Indeks peta rencana pertambangan.
8. Peta rencana penambangan pertahun dan Data Digital (Format
.DXF), yang menggambarkan:
a. Tahapan dan blok-blok yang akan ditambang
b. Tahapan penimbunan waste rock/over burden
c. Infrastruktur tambang

9. Peta rencana penyaliran air tambang dan Data Digital (Format


.DXF)
10. Peta Rencana bukaan lahan dan Data Digital (Format .DXF).
11. Peta rencana reklamasi pertahun dan Data Digital (Format
.DXF), yang menggambarkan:
a. Tahapan dan blok-blok yang akan direklamasi
b. Infrastruktur tambang

12. Desain tambang dan pengolahan (dalam bentuk peta, gambar 3


dimensi, sketsa, bagan alir dan sebagainya)
- 1640 -

C. Laporan kajian geoteknik


D. Perhitungan kebutuhan peralatan
E. Perhitungan kebutuhan bahan peledak (jika menggunakan
peledakan)
F. Kajian kelayakan ekonomi:
1. Harga Pokok Produksi
2. Laporan laba rugi
3. Arus Kas
4. Neraca
G. Laporan estimasi sumber daya dan cadangan

Keterangan:

1. Ringkasan
Berisi uraian singkat masing-masing bab laporan.
2. Latar Belakang
Menjelaskan alasan pemilihan daerah penyelidikan dan komoditas yang
diselidiki baik berdasarkan pertimbangan geologi, kebutuhan pasar, dan
aspek legalitas seperti kepemilikan, hak guna lahan, IUP atau kontrak
karya serta masa berlakunya, dan lain sebagainya.
3. Maksud Dan Tujuan
Menjelaskan dasar pembuatan kajian studi kelayakan dan sasaran yang
ingin dicapai dari hasil kajian ini.
4. Ruang Lingkup Dan Metode Studi
Menjelaskan metode kajian yang dilakukan.
5. Pelaksana Studi
Berupa nama dan kualifikasi/keahlian, daftar perusahaan jasa
kontraktor/konsultan yang digunakan, dan penjelasan izin penggunaan
tenaga kerja asing.
6. Jadwal Waktu Studi
Menjelaskan waktu pelaksanaan kegiatan mulai dari penyelidikan umum,
eksplorasi, penyusunan dan penyelesaian dokumen studi kelayakan.
7. Lokasi dan Luas Wilayah IUP Yang Dimohon
Menjelaskan lokasi IUP/IUPK dilengkapi peta lokasi dan batas koordinat
WIUP/WIUPK.
8. Kesampaian Daerah Dan Sarana Perhubungan Setempat
- 1641 -

Menjelaskan akses tranportasi menuju lokasi dilengkapi peta.


9. Keadaan Lingkungan
Berupa uraian tentang kondisi sosial budaya penduduk setempat, mata
pencaharian penduduk, iklim, topografi, vegetasi, tata guna lahan dan
infrastruktur yang ada di daerah setempat.
10. Geologi Regional
Berupa keadaan regional yang meliputi geomorfologi, stratigrafi (formasi
dan jenis batuan), tektonik dan/atau struktur, alterasi, dan sumber daya
yang terdapat di wilayah itu. Disertai dengan peta geologi regional.
11. Geologi Lokal
Hasil interpretasi dari kegiatan pemetaan geologi yang dilakukan meliputi
topografi dan geomorfologi, litologi, bentuk dan penyebaran endapan, sifat
dan kualitas endapan.
12. Estimasi Sumber Daya
Menjelaskan parameter estimasi sumberdaya (nama blok/prospek, metoda
estimasi, kerapatan data, dan sebagainya), kualitas batubara masing-
masing lapisan, perangkat lunak yang digunakan, tabel estimasi, serta
pernyataan Competent Person.
13. Estimasi Cadangan
Menjelaskan parameter estimasi cadangan (nama blok/prospek,
kedalaman pit maksimum, BESR, dilusi, metoda estimasi, kerapatan data,
dan sebagainya), kualitas batubara masing-masing lapisan, perangkat
lunak yang digunakan, tabel estimasi, serta pernyataan Competent Person.

14. Geoteknik
Menjelaskan jenis (pemetaan/pengeboran) dan jumlah data geoteknik, uji
geoteknik (material properties, point load, UCS, UTS, dll), sebaran data,
metode analisa (kesetimbangan batas, finite element, numerical, RMR, Q-
system), analisa kemampugalian/kemampugaruan (Franklin chart/
Pettifer-Fookes chart), kestabilan lubang bukaan, kestabilan lubang
bukaan bawah tanah*), rekomendasi geometri lereng dan disposal, dan
rencana pemantauan geoteknik (alat dan metode pemantauan). Dilengkapi
data-data laboratorium dan melampirkan hasil uji laboratorium.
15. Hidrologi – Hidrogeologi
- 1642 -

Menjelaskan jenis, jumlah dan sebaran data penyelidikan (data


piezometri, slag test/pumping test), analisa hidrologi-hidrogeologi
(perhitungan debit limpasan, debit air tanah dan arah aliran),
rekomendasi (sistem penyaliran, dimensi sump, dimensi ditch, desain
kolam pengendapan dan jumlah pompa), dan pemantauan (alat dan
metode)
16. Rencana Penambangan
a. Sistem/Metoda Dan Tata Cara Penambangan
Menjelaskan dasar penentuan metoda/sistem penambangan
dilengkapi dengan diagram alir penambangan serta pelaksana
kegiatan penambangan (dikerjakan sendiri atau subkontraktor).
b. Rencana Produksi
Menjelaskan tahapan kegiatan penambangan, umur tambang,
sekuen penambangan pertahun dilengkapi peta layout penambangan
dan tabel rencana produksi (batubara, overburden, topsoil), luasan
lahan terganggu, rencana peledakan dan kebutuhan bahan peledak,
rencana pengangkutan material (jarak hauling, geometri jalan dan
tanggul pengaman).
c. Peralatan Tambang
Menjelaskan jenis, spesifikasi, jumlah dan ketersediaan alat
(availability), utilisasi, match factor, kepemilikan peralatan, serta
melampirkan perhitungan kebutuhan peralatan utama dan
penunjang.
d. Asumsi Perhitungan Jam Kerja
Menjelaskan jumlah hari kerja, gilir (shift) kerja, asumsi-asumsi
standby/delay alat dan operator dan jam kerja efektif.

e. Rencana Penanganan/Perlakuan Batubara Yang Belum Terpasarkan


Menjelaskan rencana penanganan Batubara dengan Kualitas rendah
yang belum ekonomis saat penyusunan kajian studi kelayakan.
f. Rencana Penanganan/Perlakuan Sisa Sumber Daya Pada Pasca
Tambang
Menjelaskan rencana penanganan atau eksplorasi lanjutan terhadap
sumber daya yang belum tertambang.
17. Rencana Pengolahan
- 1643 -

a. Studi/Percobaan Pengolahan
Menjelaskan kajian pengolahan (metode dan laboratorium yang
digunakan) yang dilakukan.
b. Tata Cara Pengolahan
Menjelaskan urutan proses pengolahan dilengkapi diagram alir.
c. Peralatan Pengolahan
Menjelaskan jenis, jumlah, kapasitas dan ketersediaan (availability)
peralatan pengolahan
d. Jenis, Jumlah, Kualitas Dan Recovery Hasil Pengolahan
Menjelaskan jenis, jumlah, recovery pengolahan, dan kualitas produk
hasil pengolahan. Dilengkapi dengan tabel material balance (input
dan output pengolahan).
e. Penanganan Reject Coal
Menjelaskan rencana penanganan (pengangkutan dan penimbunan),
lokasi penimbunan reject coal
f. Rencana Pengangkutan Produk Pengolahan
Menjelaskan rencana pengangkutan (jarak dan rute), kebutuhan
peralatan dan infrastruktur (jalan, dermaga, dll).
18. Infrastruktur Tambang
a. Jenis dan Spesifikasi Infrastruktur
Menjelaskan detil spesifikasi rencana infrastruktur (kantor tambang,
operasional, workshop, nursery, stockpile, mess karyawan, kantin,
pabrik pengolahan, dll) dilengkapi dengan layout peta rencana
penempatan konstruksi.
b. Jadwal Konstruksi
Menjelaskan jadwal rencana konstruksi dalam bentuk timeline
kegiatan konstruksi.
c. Rincian Biaya Konstruksi
Menjelaskan rincian biaya konstruksi untuk masing-masing
kegiatan, dilengkapi dengan kurva-S konstruksi.
19. Lingkungan
Rencana kegiatan lingkungan harus sesuai dengan rencana di dokumen
Andal, RKL dan RPL.
a. Dampak Kegiatan
- 1644 -

Menjelaskan dampak yang berpotensi timbul akibat adanya kegiatan


penambangan, pengolahan dan sarana penunjang.
b. Pengelolaan Lingkungan
Menjelaskan upaya-upaya yang akan dilakukan untuk pengelolaan
lingkungan akibat potensi dampak kegiatan penambangan meliputi
pengelolaan limbah (tambang, pengolahan dan sarana penunjang),
tabel rencana luas bukaan dan reklamasi lahan, neraca topsoil dan
waste, pemindahan dan penyimpanan topsoil dan overburden,
rencana reklamasi pertahun, studi geokimia mengenai potensi air
asam tambang dan penanganannya, serta jumlah, luas dan volume
dari void (jika ada).
c. Pemantauan Lingkungan
Menjelaskan upaya-upaya yang akan dilakukan untuk pemantau
lingkungan akibat potensi dampak kegiatan penambangan
d. Organisasi Perlindungan Lingkungan
Menjelaskan organisasi yang dibentuk khusus untuk menganalisa
dampak, pengelolaan dan pemantauan lingkungan. Dilengkapi
dengan bagan struktur organisasi.
e. Kegiatan Pascatambang
Menjelaskan kegiatan pemanfaatan lahan pascatambang, jadwal
pelaksanaan kegiatan pasca tambang berupa tabel yang berisi
kegiatan, dan jadwal dan kebutuhan biaya.
20. Keselamatan Pertambangan
a. Manajemen Risiko Keselamatan Pertambangan
Menjelaskan bagaimana Identifikasi Bahaya, Penilaian Risiko dan
Pengendalian Risiko yang ada pada saat melakukan kegiatan usaha
pertambangan.
b. Pengelolaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pertambangan
Menjelaskan bagaimana pengelolaan keselamatan kerja, pengelolaan
kesehatan kerja, pengelolaan lingkungan kerja, sistem manajemen
keselamatan pertambangan saat melakukan kegiatan usaha
pertambangan.
c. Pengelolaan Keselamatan Operasi Pertambangan
Menjelaskan bagaimana sistem dan pelaksanaan
pemeliharaan/perawatan sarana, prasarana, instalasi, dan peralatan
- 1645 -

pertambangan, pengamanan instalasi, kelayakan sarana, prasarana,


instalasi dan peralatan pertambangan, kompetensi tenaga teknik,
evaluasi laporan hasil kajian teknis pertambangan saat melakukan
kegiatan usaha pertambangan.
d. Organisasi dan Personil Keselamatan Pertambangan
Menjelaskan bagan struktur organisasi di bidang keselamatan
pertambangan serta menjelaskan jabatan struktural Kepala Teknik
Tambang dan personil keselamatan pertambangan di lapangan.
e. Penyediaan Peralatan Pertambangan
Menjelaskan penyediaan peralatan pertambangan yang digunakan
dalam pelaksanaan kegiatan usaha pertambangan,
f. Rencana Penggunaan Dan Pengamanan Bahan Peledak Dan Bahan
Berbahaya Lainnya (jika menggunakan peledakan)
Menjelaskan bagaimana rencana penggunaan dan pengamanan bahan
peledak dan bahan berbahaya lainnya saat menggunakan bahan
peledak.
21. Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat
a. Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat Menjelaskan
program kegiatan pengembangan dan pemberdayaan masyarakat
sesuai dengan ketentuan di Kepmen ESDM yang meliputi : Visi
dan Misi Program PPM di suatu wilayah, Pendidikan, Kesehatan,
Tingkat pendapatan riil atau pekerjaan, Kemandirian ekonomi,
Sosial dan budaya, Pemberian kesempatan kepada masyarakat
dalam pengelolaan lingkungan, Pembentukan kelembagaan
komunitas masyarakat dalam menunjang kemandirian PPM, dan
Pembangunan infrastruktur yang menunjang PPM.

b. Biaya Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat


Menjelaskan biaya program pengembangan dan pemberdayaan
masyarakat pertahun dalam bentuk matriks tabel.

22. Organisasi Dan Tenaga Kerja


Mencantumkan bagan struktur organisasi secara lengkap dan
mencantumkan tabel tenaga kerja dalam hal (jumlah, jabatan, status,
- 1646 -

gaji/upah, warga negara, kompetensi), apabila menggunakan TKA harus


menjelaskan alasannya dan masa peralihan ke TKI, menjelaskan tenaga
kerja subkontraktor, program pendidikan dan pelatihan untuk
peningkatan kompetensi tenaga kerja.
23. Pemasaran
Menjelaskan kebijakan pemerintah tentang ketentuan penjualan produk
akhir, prospek pemasaran (dalam dan luar negeri, pasar khusus), jenis,
kualitas/kadar dan jumlah produk akhir yang dihasilkan, serta asumsi
harga jual.
24. Investasi Dan Analisis Kelayakan
a. Parameter Analisis Keekonomian
Menjelaskan parameter-parameter keekonomian yang digunakan
meliputi asumsi harga jual, tingkat suku bunga pinjaman, discount
rate, porsi pendanaan, nilai tukar Rupiah terhadap mata uang asing
yang digunakan untuk transaksi, dll)
b. Investasi
Menjelaskan rincian kebutuhan investasi untuk pendanaan kegiatan
mulai dari eksplorasi, konstruksi, peralatan, modal kerja, modal tetap
(Pembebasan lahan, Konstruksi, Peralatan, dan lain-lain), sumber
dana dan investasi lanjutan untuk kegiatan development atau
eksplorasi.
c. Biaya Produksi
Menjelaskan biaya-biaya yang dikeluarkan selama tahap produksi
meliputi biaya penambangan (pengupasan batuan penutup, coal
getting, drill and blast, dll), biaya pengolahan, biaya lingkungan dan
keselamatan pertambangan, biaya pengembangan masyarakat, biaya
tenaga kerja, overhead, dll.
d. Pendapatan
Menjelaskan rincian proyeksi pendapatan dari kegiatan
penambangan.
e. Laporan Keuangan
Berupa tabel-tabel laporan keuangan meliputi laporan laba/rugi,
arus kas dan neraca.

f. Analisis Kelayakan
- 1647 -

Menjelaskan perhitungan nilai IRR, NPV, PBP.


g. Analisis Kepekaan Dan Resiko (Sensitivity)
Menjelaskan pengaruh perubahan harga, biaya operasi dan modal
terhadap kelayakan ekonomi.
h. Penerimaan Negara
Berupa tabel kontribusi kegiatan pertambangan terhadap
pendapatan negara meliputi sektor pajak (PPh 21, PPh 23, PPn, PPh
Badan, PBB, dll) dan non pajak (royalty, dead rent, dll).
25. Kesimpulan
Memuat secara ringkas hal-hal sebagi berikut :
a. Luas wilayah yang dimohon/ditingkatkan ke IUP/IUPK Operasi
Produksi
b. Estimasi Sumber Daya dan Cadangan
c. Rencana Penambangan (tatacara dan sistem)
d. Rencana pengolahan
e. Rencana produksi pertahun dan umur tambang
f. Jumlah tenaga kerja (tetap dan harian atau buruh)
g. Pemantauan dan pengelolaan lingkungan
h. Rencana pemasaran dan harga jual
i. Investasi yang diperlukan termasuk modal kerja dan sumber dana
j. Hasil analisis kelayakan
k. Potensi dan rencana perlakuan batubara yang belum dapat
dipasarkan
l. Potensi penerimaan Negara
- 1648 -

Keterangan:
*) khusus untuk lubang bukaan bawah tanah

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

IGNASIUS JONAN
- 1649 -

LAMPIRAN XIV KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 1806 K/30/MEM/2018
TANGGAL : 30 April 2018

TATA CARA EVALUASI DAN PERSETUJUAN LAPORAN AKHIR EKSPLORASI UNTUK IUP EKSPLORASI
ATAU IUPK EKSPLORASI

PELAKSANA

No. Kegiatan Pemohon Mutu Baku


Dirjen cq.
Keterangan
Menteri/Gubernur
Kelengkapan/Persyaratan Waktu Output

1. Mengajukan a Checklist kelengkapan 1 hari Tanda Pemohon mengajukan


Laporan Akhir laporan yaitu hardcopy Terima Laporan Akhir Eksplorasi
Eksplorasi dan softcopy kepada Ditjen Minerba/
TIDAK b Dinas Provinsi yang
membidangi ESDM berupa
hardcopy dan softcopy, dan
YA
surat pengajuan dokumen
Laporan Akhir Eksplorasi.

2. Melakukan Laporan Akhir Eksplorasi 4 hari Hasil Evaluasi dan diskusi


Evaluasi Evaluasi Evaluasi terhadap Laporan Akhir
Eksplorasi (unit teknis).
Jika diperlukan pemohon
akan diundang untuk
mempresentasikan laporan
akhir eksplorasi.
- 1650 -

3. Memberikan 5 hari Jika ditolak maka laporan


tanggapan Tanggapan akhir eksplorasi
Laporan Akhir dikembalikan kepada
Eksplorasi dan Keputusan pemohon untuk ditanggapi,
konsep Tidak dan jika disetujui maka
persetujuan Disetujui akan dibuatkan konsep
persetujuan, setelah
pemohon memberikan final
Laporan Akhir Eksplorasi
Draft (hardcopy dan softcopy)
Pesetujuan dan akan dibuatkan tanda
terima final Laporan Akhir
Disetujui
Eksplorasi

4. Persetujuan 4 hari Persetujua Penandatangan


n Laporan persetujuan Laporan Akhir
Persetujuan Akhir Eksplorasi oleh
Eksplorasi Direktur/Dinas Provinsi
yang membidangi ESDM.

TOTAL 14 hari
MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

IGNASIUS JONAN
- 1651 -

LAMPIRAN XV KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 1806 K/30/MEM/2018
TANGGAL : 30 April 2018

TATA CARA EVALUASI DAN PERSETUJUAN LAPORAN AKHIR STUDI KELAYAKAN

PELAKSANA

No. Kegiatan Pemohon Dirjen cq. Mutu Baku


Keterangan
Menteri/Gubernur Kelengkapan/Persyaratan Waktu Output

1. Mengajukan Checklist kelengkapan 1 hari Tanda Pemohon mengajukan


a
Laporan Studi Laporan soft copy dan Terima Laporan Studi Kelayakan
Kelayakan b hard copy disertai dengan Laporan
TIDAK
Lengkap Eksplorasi kepada
YA Ditjen Minerba/ Dinas
Provinsi yang membidangi
ESDM hardcopy dan softcopy,
- 1652 -

surat pengajuan Laporan


Studi Kelayakan.

2. Melakukan Laporan Studi Kelayakan 10 hari Hasil Laporan Lengkap Eksplorasi


Evaluasi harus dilengkapi dengan Evaluasi dapat dievaluasi terlebih
Evaluasi
Laporan Lengkap dahulu atau bersamaan
Eksplorasi untuk: dengan evaluasi terhadap
a. permohonan Laporan Studi Kelayakan
peningkatan tahap; (unit teknis). Evaluasi laporan
dan studi kelayakan dapat
b. perubahan Laporan mengundang pemohon untuk
Studi Kelayakan mempresentasikan laporan
dalam rangka tersebut jika diperlukan.
penambahan Tanggapan hasil evaluasi baik

Tanggapan Keputusan blok/prospek laporan lengkap eksplorasi


penambangan baru. maupun laporan studi
Ditolak kelayakan dapat disampaikan
kepada pemohon secara
terpisah atau bersamaan.
Hasil evaluasi dari Laporan
Lengkap Eksplorasi menjadi
pertimbangan dalam
persetujuan Laporan Studi
Kelayakan.
- 1653 -

3. Melaksanakan 1 hari Berita Hasil evaluasi dapat dibawa


sidang pleno Acara ke sidang pleno (jika
Berita Acara
Studi Kelayakan diperlukan) untuk mendapat
tanggapan dari instansi
Keputusan terkait (Pemerintah Pusat atau
Pemerintah daerah).

4. Memberikan 4 hari Konsep Jika dari hasil evaluasi/hasil


Tanggapan sidang pleno ditolak maka
tanggapan persetuju
Laporan Studi an atau laporan studi kelayakan
Ditolak
Kelayakan dan Surat dikembalikan kepada pemohon
konsep Draft Pesetujuan perbaikan untuk ditanggapi dan jika
persetujuan disetujui maka akan dibuatkan
konsep persetujuan Tekno
Ekonomi dan/atau Persetujuan
Disetujui Akhir Laporan Studi Kelayakan

5. Persetujuan Dokumen Laporan Studi 4 hari Persetuju Persetujuan Tekno Ekonomi


Kelayakan dan izin an Tekno diberikan jika pemohon tidak
Persetujuan lingkungan dari instansi Ekonomi melampirkan Izin Lingkungan
terkait dan/atau dari instansi terkait,
- 1654 -

Persetuju Persetujuan Akhir Studi


an Akhir Kelayakan diberikan setelah
Laporan pemohon menyampaikan Izin
Studi Lingkungan dari instansi
Kelayakan terkait. Penandatangan
persetujuan Akhir Laporan
Studi Kelayakan oleh Dirjen
cq. Menteri/Gubernur sesuai
dengan kewenangannya dan
pengambilan persetujuan
Studi Kelayakan di Ruang
Informasi dan Investasi
Terpadu (RPIIT) atau Dinas
Provinsi yang membidangi
ESDM.
TOTAL 20 hari

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

IGNASIUS JONAN
- 1655 -

LAMPIRAN XVI KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 1806 K/30/MEM/2018
TANGGAL : 30 April 2018

XVIA. FORMAT LAPORAN KHUSUS PEMBERITAHUAN AWAL KECELAKAAN

PEMBERITAHUAN AWAL KECELAKAAN


KEPADA KEPALA INSPEKTUR TAMBANG
1. Nama Perusahaan
Pertambangan *) : …………………………………………………………….

2. Data Korban :
a. Nama Korban : …………………………………………………………….
b. Jenis Kelamin : L / P **)
c. Umur : ……………………. Tahun …………….. Bulan
d. Perusahaan : Perusahaan Pertambangan/Kontraktor ***)/
Korban
Sub-Kontraktor ****)

: …………………………………………………………….
e. Bagian/Departeme : …………………………………………………………….
n
f. Pekerjaan : ……………………. Tahun ……………........ Bulan
g. Lama Kerja untuk
Pekerjaan huruf

3. Data Kecelakaan:
a. Hari : …………………………………………………………….
b. Tanggal : …………………………………………………………….
c. Lokasi : …………………………………………………………….
d. Jam : ……………………......………WIB/WITA/WIT *****)
e. Shift
: …………………………………………………………….
f. Saksi Langsung
: …………………………………………………………….
Kecelakaan

4. Kronologis Kecelakaan:
(Uraian Kecelakaan dengan menyebutkan 5W+1H ******)
…………………………………………………………………………………....…………
- 1656 -

…………………………………………………………………………………....…………

5. Akibat Kecelakaan :
………………………………………………………………………………………...……

Keterangan: tempat..., tanggal...

Kepala Teknik Tambang/


Penanggung Jawab Keteknikan dan
Lingkungan

(…)

Keterangan:
*) Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan
kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara
**) Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari
Perusahaan Pertambangan.
***) Subkontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak
dari kontraktor
****) Form pemberitahuan ini diisi tiap korban yang mengalami kecelakaan
dan dilaporkan segera setelah terjadinya kecelakaan
*****) 5W + 1H:
a. What menjelaskan tentang kecelakaan apa yang terjadi;
b. When menjelaskan tentang kapan waktu terjadinya kecelakaan;
c. Where menjelaskan tentang dimana kecelakaan tersebut terjadi;
d. Who menjelaskan tentang siapa yang terlibat di dalam kecelakaan
tersebut;
e. Why menjelaskan tentang mengapa kecelakaan tersebut terjadi;
dan
f. How menjelaskan bagaimana kecelakaan tersebut terjadi.
- 1657 -

16B. FORMAT LAPORAN KHUSUS PEMBERITAHUAN AWAL KEJADIAN BERBAHAYA

PEMBERITAHUAN AWAL KEJADIAN BERBAHAYA

KEPADA KEPALA INSPEKTUR TAMBANG

Nama Perusahaan Pertambangan:


1. .…………………….........…………..............................................................……

2. Perusahaan yang mengalami Perusahaan Pertambangan *) : ...........


kejadian berbahaya: Kontraktor **) : ………..

Subkontraktor ***) : ………..

3. Spesifikasi Kejadian Berbahaya:

(Sesuai dengan Pasal 44 dan 45 Keputusan Menteri Pertambangan dan


Energi Nomor 555.K/26/M.PE/1995 tentang Keselamatan dan Kesehatan
Kerja) Pertambangan Umum

…...………………………………………………………………………………..................

4. Data Kejadian Berbahaya

a Hari : ……………………………………………………………………..............

b Tanggal : ……………………………………………………………………..............

c Lokasi : ……………………………………………………………………..............

: ……………………………………..............……… WIB/WITA/WIT
d Jam ****)

e Shift : …………………………………………………...............………………

f Saksi : ………………………………………………………………...............…

5. Kronologis Kejadian Berbahaya :

(Uraian kejadian awal berbahaya dengan Menyebutkan 5W+1H


*****)

……………………...……………...………………………………………….....................

6. Akibat Kejadian Berbahaya :


………………………………..…………...…..……………………………...............…….
- 1658 -

tempat..., tanggal...

Kepala Teknik Tambang/


Penanggung Jawab Keteknikan dan
Lingkungan

(...)

Keterangan:
*) Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan
kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara
**) Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari
Perusahaan Pertambangan.
***) Subkontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak
dari kontraktor
****) Form pemberitahuan ini diisi dan dilaporkan segera setelah terjadinya
kejadian berbahaya
*****) 5W + 1H:
a. What menjelaskan tentang kecelakaan apa yang terjadi;
b. When menjelaskan tentang kapan waktu terjadinya kecelakaan;
c. Where menjelaskan tentang dimana kecelakaan tersebut terjadi;
d. Who menjelaskan tentang siapa yang terlibat di dalam kecelakaan
tersebut;
e. Why menjelaskan tentang mengapa kecelakaan tersebut terjadi; dan
f. How menjelaskan bagaimana kecelakaan tersebut terjadi.
- 1659 -

XVIC. FORMAT LAPORAN KHUSUS PEMBERITAHUAN AWAL KEJADIAN


AKIBAT PENYAKIT

PEMBERITAHUAN AWAL KEJADIAN AKIBAT PENYAKIT KEPADA KEPALA


INSPEKTUR TAMBANG

1 Nama Perusahaan
Pertambangan*) : …………………………………………………………….

2 Data Korban :
a. Nama Korban : …………………………………………………………….
b. Jenis Kelamin : L / P**)
c. Umur : ……………………. Tahun ………….......….. Bulan
d. Perusahaan Korban
: Perusahaan Pertambangan/Kontraktor***)/
Sub-Kontraktor****)
e. Bagian/Departemen : …………………………………………………………….
f. Pekerjaan
: …………………………………………………………….
g. Lama Kerja untuk
Pekerjaan huruf : ……………………. Tahun ……….......…….. Bulan

3 Data Kecelakaan:
a. Hari : …………………………………………………………….
b. Tanggal : …………………………………………………………….
c. Lokasi : …………………………………………………………….
d. Jam
: ……………………......………WIB/WITA/WIT *****)
e. Shift
: …………………………………………………………….
f. Saksi Langsung
Kecelakaan : …………………………………………………………….

4 Kronologis Kejadian Akibat Penyakit:


(Uraian Kecelakaan dengan menyebutkan 5W+1H ******)
…………………………………………………………………………………………..…

5 Akibat Kejadian Akibat Penyakit :


…………………………………………………………………………………………..…
- 1660 -

tempat..., tanggal...

Kepala Teknik Tambang/


Penanggung Jawab Keteknikan dan
Lingkungan

(…)

Keterangan:
*) Perusahaan Pertambangan adalah Perusahaan yang melakukan
kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara.
**) Pilih yang sesuai
***) Kontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak dari
Perusahaan Pertambangan.
****) Subkontraktor adalah perusahaan yang bekerja berdasarkan kontrak
dari kontraktor.
*****) Form pemberitahuan ini diisi tiap korban yang mengalami kecelakaan
dan dilaporkan segera setelah terjadinya kejadian akibat penyakit.
******) 5W + 1H:
a. What menjelaskan tentang kejadian akibat penyakit apa yang
terjadi;
b. When menjelaskan tentang kapan waktu terjadinya kejadian akibat
penyakit;
c. Where menjelaskan tentang dimana kejadian akibat penyakit
tersebut terjadi;
d. Who menjelaskan tentang siapa yang terlibat di dalam kejadian
akibat penyakit tersebut;
e. Why menjelaskan tentang mengapa kejadian akibat penyakit
tersebut terjadi; dan
f. How menjelaskan bagaimana kejadian akibat penyakit tersebut
terjadi.
- 1661 -

XVID. FORMAT LAPORAN KHUSUS PEMBERITAHUAN AWAL PENYAKIT


AKIBAT KERJA HASIL DIAGNOSIS*) KEPADA KEPALA INSPEKTUR
TAMBANG

1. Judul Laporan
2. Kata Pengantar
3. Daftar Isi
4. Daftar Lampiran
5. Isi Laporan
BAB I PENDAHULUAN
BAB II KASUS PENYAKIT AKIBAT KERJA
BAB III PEMERIKSAAN PENYAKIT AKIBAT KERJA
III.I Data Pribadi
III.II Data Teknis
III.III Fakta-Fakta
IIII.IV Saksi-saksi
BAB IV ANALISIS PENYAKIT AKIBAT KERJA
IV.I Analisis Terjadinya Penyakit Akibat Kerja
IV.II Diagnosis
IV.III Cacat Akibat Kerja
IV.IV Kesimpulan Terjadinya Penyakit Akibat Kerja
BAB V TINDAKAN KOREKSI
LAMPIRAN

Keterangan:
*) Dilaporkan segera setelah diketahui hasil diagnosis dan penyelidikan
terduga Penyakit Akibat Kerja.
- 1662 -

XVIE. FORMAT LAPORAN KHUSUS KASUS LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN KASUS LINGKUNGAN

NAMA PEMEGANG IUP :


LOKASI KEJADIAN :
DESA/KECAMATAN :
KABUPATEN :
PROVINSI :
SUMBER KASUS :
TANGGAL TERJADINYA KASUS :
NAMA KEPALA TEKNIK TAMBANG/
PENANGGUNG JAWAB KETEKNIKAN
DAN LINGKUNGAN :

1. KASUS YANG TERJADI:


(Uraian secara singkat dan jelas, kasus yang terjadi dan kronologisnya)
2. PENYEBAB KASUS:
(Uraian secara singkat dan jelas, penyebab kasus)
3. AKIBAT KASUS:
(Uraian secara singkat dan jelas, akibat kasus)
4. UPAYA PENANGGULANGAN:
(Uraian secara singkat dan jelas, upaya penanggulangan yang telah
dilakukan oleh Kepala Teknik Tambang/Penanggung Jawab Keteknikan
dan Lingkungan)
5. PETA LOKASI TERJADINYA KASUS DAN DATA PENDUKUNG LAINNYA:
(Lampiran peta lokasi terjadinya kasus, termasuk foto-foto terjadinya
kasus)

Kepala Teknik Tambang/

Penanggung Jawab Keteknikan dan


Lingkungan

(…)
- 1663 -

XVIF. FORMAT LAPORAN KHUSUS KAJIAN TEKNIS PERTAMBANGAN

LAPORAN KHUSUS KAJIAN TEKNIS PERTAMBANGAN

1. Judul Kajian Teknis, yang terdiri atas:


a. Nama Pemegang IUP atau IUPK Operasi Produksi;
b. Lokasi IUP atau IUPK Operasi Produksi (Kabupaten dan Provinsi);
c. Pelaksana Kajian Teknis; dan
d. Waktu Pelaksanaan.
2. Kata Pengantar
3. Daftar Isi
4. Daftar Lampiran
5. Isi Laporan
BAB I PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang
I.1.1 Kondisi Lapangan dan Tantangan
I.1.2 Ruang Lingkup
I.2 Dasar Ketentuan atau Peraturan (termasuk kronologis
perizinan)
I.3 Kronologis Kajian (dalam hal telah ada kajian teknis
sebelumnya)
I.4 Tujuan dan Sasaran
I.5 Penyusunan Kajian
I.5.1 Pelaksana Kajian
I.5.2 Waktu Pelaksanaan Kajian
BAB II METODE, PERALATAN, DAN PENGUMPULAN DATA
II.1 Pengumpulan Data
II.2 Metodologi
II.3 Peralatan
II.4 Tahapan Kegiatan (flowchart)
BAB III ANALISIS
III.1 Pengolahan Data
III.2 Perhitungan Teknis
III.3 Benefit & Cost Analysis untuk Pemerintah dan IUP/IUPK
III.4 Analisis Risiko
III.5 Rencana Pelaksanaan dan Monitoring
- 1664 -

BAB IV PENUTUP
IV.1 Kesimpulan
IV.2 Rekomendasi Hasil Kajian Teknis

LAMPIRAN

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

IGNASIUS JONAN
- 1665 -

LAMPIRAN XVII KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 1806 K/30/MEM/2018
TANGGAL : 30 April 2018

TATA CARA EVALUASI ATAS LAPORAN KHUSUS KECELAKAAN, KEJADIAN BERBAHAYA, DAN KASUS LINGKUNGAN
PEMEGANG IUP EKSPLORASI, IUPK EKSPLORASI, IUP OPERASI PRODUKSI, IUPK OPERASI PRODUKSI,
IUP OPERASI PRODUKSI KHUSUS UNTUK PENGOLAHAN DAN ATAU PEMURNIAN

Pelaku PELAKSANA
Kegiatan Mutu Baku
No. Kegiatan Dirjen cq.
Usaha Keterangan
Menteri/Gubernur Kelengkapan/Persyaratan Waktu Output
Pertambangan

1. Pemberitahuan Laporan Khusus 1 hari Tanda Pelaku kegiatan usaha


a
Dari KTT Kecelakaan, Kejadian Terima pertambangan
Berbahaya, atau Kasus menyampaikan laporan
b
TIDAK Lingkungan Khusus kepada Ditjen
YA
Minerba melalui Kepala
Inspektur Tambang/KAIT.

2. Melakukan Laporan Khusus Hasil Evaluasi terhadap laporan


Evaluasi Laporan Kecelakaan, Kejadian Evaluasi Khusus (unit teknis) sebagai
Evaluasi
Khusus Berbahaya, atau Kasus masukan.
Lingkungan
- 1666 -

3. Memberikan Jika dari hasil evaluasi


Surat Tugas Tanggapan dianggap harus dilakukan
Tanggapan
Lapangan
Laporan Khusus pemeriksaan lapangan
terkait kecelakaan, kejadian
berbahaya atau Kasus
Lingkungan, maka diberikan
tanggapan berupa surat
tugas lapangan.

TOTAL 1 hari

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

IGNASIUS JONAN
- 1667 -

LAMPIRAN XVIII KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 1806 K/30/MEM/2018
TANGGAL : 30 April 2018

FORMAT PERSETUJUAN RKAB IUP EKSPLORASI ATAU IUPK EKSPLORASI

XVIIIA. FORMAT PERSETUJUAN RKAB IUP EKSPLORASI ATAU IUPK


EKSPLORASI KOMODITAS MINERAL LOGAM

A. Format Surat Persetujuan

Nomor : Tanggal:
Lampiran :
Perihal : Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya
Tahun ... IUP/IUPK Eksplorasi PT … Tahun ...

Yang terhormat,
Direktur PT …
(alamat)

Berdasarkan hasil evaluasi atas dokumen Rencana Kerja dan Anggaran


Biaya (RKAB) Tahun ... PT ..., bersama ini kami sampaikan bahwa RKAB
Tahun ... PT ... dapat disetujui sebagaimana terlampir.

Persetujuan ini mencakup juga*):


1. Rekomendasi rencana penggunaan tenaga kerja asing;
2. Persetujuan rencana perubahan investasi dan sumber pembiayaan
termasuk di dalamnya perubahan modal disetor dan ditempatkan;
3. Persetujuan rencana pengujian kelayakan penggunaan peralatan
dan/atau rencana pengujian kelayakan penggunaan instalasi; dan
4. Rekomendasi (Penerbitan/Perubahan)*) Angka Pengenal Importir
Produsen (API-P).
RKAB Tahun ... yang telah disetujui ini agar dipergunakan sebagai acuan
bagi Saudara dalam melaksanaan kegiatan selama tahun ... dan harus sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Demikian untuk dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Atas perhatian


Saudara, diucapkan terima kasih.
- 1668 -

an. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)

Tembusan :
1. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
2. Gubernur ...
3. Direktur Jenderal Pajak, Kementerian Keuangan
4. Sekretaris Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara
5. Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral/Batubara
6. Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara
7. Direktur Pembinaan Program Mineral dan Batubara
8. Direktur Penerimaan Mineral dan Batubara
9. Kepala Dinas Provinsi yang Membidangi ESDM.

Keterangan:
*) Coret yang tidak perlu
- 1669 -

B. Lampiran Surat

Lampiran I
Nomor :
Tanggal :

PERSETUJUAN RENCANA KERJA DAN ANGGARAN BIAYA

IUP/IUPK EKSPLORASI MINERAL LOGAM TAHUN ...

PT ...

Nama Perusahaan : PT ...


Jenis Perizinan : ...
Komoditas : ...
Masa Berlaku : ...
Luas : ...
Lokasi : ...
Tujuan Evaluasi : Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran
Biaya : Tahun ...
Bahan Evaluasi : Laporan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya
Tahun ...

No. Kegiatan Kuantitas Keterangan


1 2 3 4
A. Eksplorasi Total Biaya: Rp/US$
I. Kegiatan Eksplorasi
- Studi Indraja (ha) Biaya (Rp/US$)

- Pemetaan Biaya (Rp/US$)


1. Geologi (ha)
2. Topografi (ha)

- Pengeboran Biaya (Rp/US$)


1. Open Hole (m)
2. Coring (m)
- Sumur Uji (m) Biaya (Rp/US$)

- Parit Uji (m) Biaya (Rp/US$)

- Geofisika (ha) Biaya (Rp/US$)

- Geokimia (jumlah/ha) Biaya (Rp/US$)


- 1670 -

No. Kegiatan Kuantitas Keterangan


1 2 3 4
- Analisis Conto (sampel) Biaya (Rp/US$)
- Kegiatan Teknis Lain terkait (satuan disesuaikan) Biaya (Rp/US$)
Eksplorasi
- Penyusunan laporan lengkap Biaya (Rp/US$)
eksplorasi
- Total Biaya Tidak Langsung Biaya (Rp/US$)
II. Kegiatan Studi Kelayakan
- Analisis Geoteknik (sampel) Biaya (Rp/US$)
- Analisa Metalurgi (sampel) Biaya (Rp/US$)
- Hidrologi dan Hidrogeologi (sampel) Biaya (Rp/US$)
- Kegiatan Teknis Lain terkait (satuan disesuaikan) Biaya (Rp/US$)
Studi Kelayakan
- Penyusunan Laporan Studi Biaya (Rp/US$)
Kelayakan
- Kajian Lingkungan Biaya (Rp/US$)
B. Sumber Daya dan Cadangan
1. Sumber Daya Tonase Kadar Unsur 1 Kadar Unsur 2 status (Tahun)
dan Nama
Competent
Person Sumber
Daya
1. Tereka
(Nama Blok)
2. Tertunjuk
(Nama Blok)
3. Terukur
(Nama Blok)
2. Cadangan Tonase Kadar Unsur 1 Kadar Unsur 2 status (Tahun)
dan Nama
Competent
Person
Cadangan
1. Terkira
(Nama Blok)
2. Terbukti
- 1671 -

No. Kegiatan Kuantitas Keterangan


1 2 3 4
(Nama Blok)
C. Lingkungan Total Biaya: Rp/US$
Biaya (Rp/US$)
Biaya Pengelolaan Lingkungan ...
Biaya Pemantauan Lingkungan ...
D. Keselamatan Pertambangan Total Biaya: Rp/US$
1. Keselamatan dan Kesehatan Kerja Biaya (Rp/US$)
Pertambangan
- Keselamatan Kerja ...
Pertambangan
- Kesehatan Kerja Pertambangan ...
- Lingkungan Kerja Pertambangan ...
- Sistem Manajemen KP
2. Keselamatan Operasi Pertambangan ...
3. Pelaksanaan Bulan K3 Nasional ...

...
E. Tenaga Kerja dan Pelatihan Total Biaya (Rp/US$)
TKI TKA
Tenaga Kerja
a. Manajemen ...
b. Profesional ...
c. Teknisi ...
d. Administrasi ...
e. Terampil ...
f. Tidak Terampil ...

Total ... ...


Pelatihan Peserta (orang) Biaya (Rp/US$

Nama Pelatihan ... ...


F. Keuangan (Rp/US$) Total Biaya (Rp/US$)
Asumsi Kurs = ...
- 1672 -

No. Kegiatan Kuantitas Keterangan


1 2 3 4
Biaya
- Eksplorasi …
- Lingkungan …
- Keselamatan Pertambangan …
- Tenaga Kerja dan Pelatihan …
- Biaya Operasional lain-lain …
Total Biaya …

Penerimaan Negara
- Pajak …
- Non pajak …
Total Penerimaan Negara …
G. Kesimpulan
RKAB tahun ... PT ... telah dibuat dengan rinci untuk setiap kegiatan. Lokasi kegiatan serta
anggaran biaya telah ditetapkan secara jelas sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan.
H. Catatan
RKAB PT ... dalam melakukan kegiatan usaha pertambangan harus mengikuti ketentuan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Menyetujui,

(...)
Direktur Jenderal Mineral dan Batubara
- 1673 -

Lampiran II
Nomor :
Tanggal :

REKOMENDASI RENCANA PENGGUNAAN TENAGA KERJA ASING

1. Penggunaan Tenaga Kerja

TKI TKA Ket


Klasifikasi Jabatan
Lokal Non-Lokal

PT. ...

Management (Direktur, GM,


Manager, Asst. Manager)

Profesional (Advisor, Specialist,


Konsultan)

Teknisi (Supervisor,
Superintendent, Head)

Administrasi

Terampil

dll.

Total

2. Pelatihan

Frekuensi Target Rencana


No. JENIS PELATIHAN Ket
Pelaksanaan Peserta Biaya
... tahun
1. Leadership Training
sekali
... tahun
2. General Administration
sekali
... tahun
3. Safety Training
sekali
... tahun
4. Certification & Licensing
sekali
... tahun
5. Technical Training
sekali
... tahun
6. Management Training
sekali
- 1674 -

... tahun
7. dll.
sekali
Total Rp/USD

3. Rekomendasi Penggunaan Tenaga Kerja Asing

Jangka
Jumlah Lokasi Komitmen
No. Jabatan Status Waktu
TKA Kerja Penggantian
Penggunaan

1 2 3 4 5 6
Prov. ...
Baru/
1. ... ... ... Bulan dan ... Tahun
Perpanjangan
Prov. ...
...

Disetujui di ...
Pada tanggal ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur

(...)
- 1675 -

Lampiran III
Nomor :
Tanggal :

PERSETUJUAN
RENCANA PERUBAHAN INVESTASI DAN SUMBER PEMBIAYAAN

a. Kami dapat menyetujui Perubahan Investasi dan Sumber Pembiayaan


tersebut sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan; dan

b. Dengan adanya Perubahan Investasi dan Sumber Pembiayaan, maka


susunannya menjadi sebagai berikut:

URAIAN SEMULA MENJADI


NILAI (Rp/USD) NILAI (Rp/USD)
Jenis Investasi
1. ... ... ...
2. ...

Jumlah ... ...

Sumber Pembiayaan :
1. Modal sendiri
2. Pinjaman ... ...
- Dalam negeri
- Luar negeri

Selanjutnya agar Saudara mengajukan perubahan investasi dan sumber


pembiayaan tersebut kepada Kepala BKPM sebagaimana diatur dalam
Peraturan Kepala BKPM tentang Pedoman dan Tata Cara Permohonan
Penanaman Modal yang didirikan dalam rangka PMDN dan PMA.

Disetujui di ...
Pada tanggal ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur

(...)
- 1676 -

Lampiran IV
Nomor :
Tanggal :

RENCANA PENGUJIAN KELAYAKAN PENGGUNAAN PERALATAN


DAN/ATAU INSTALASI

Dengan ini kami menyetujui rencana Pengujian Kelayakan Penggunaan


Peralatan dan/atau Instalasi:
Nama Peralatan
No. Lokasi Jumlah
dan/atau Instalasi

1.

...

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk


melakukan pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan dan/atau Instalasi di
atas dengan ketentuan:
1. Peralatan dan/atau instalasi tersebut baru dapat digunakan setelah
dinyatakan layak berdasarkan hasil pemeriksaan; dan
2. Berita acara hasil pengujian kelayakan penggunaan peralatan dan/atau
instalasi dilaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang selambat-
lambatnya 14 (empat belas) hari kalender setelah pemeriksaan selesai
dilakukan.

Rencana Pengujian Kelayakan Peralatan dan/atau Instalasi merupakan bagian


yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Belanja
(RKAB) PT ... periode tahun ...

Disetujui di ...
Pada tanggal ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur

(...)
- 1677 -

Lampiran V
Nomor :
Tanggal :

REKOMENDASI
(PENERBITAN/PERUBAHAN)*) ANGKA PENGENAL IMPORTIR PRODUSEN
(API-P)

Dengan ini kami merekomendasikan rencana (Penerbitan/Perubahan)*) Angka


Pengenal Importir Produsen (API-P):

Perubahan (jika untuk


KETERANGAN Awal
perubahan)**)

A Identitas Perusahaan

1 Nama Perusahaan

2 Alamat Kantor

3 Nomor Telepon

4 Nomor Faksimili

Nomor Akta
5
Notaris/Perubahan

6 Nomor SIUP

7 Nomor TDP

8 NPWP Perusahaan

9 Nama Penanggung Jawab

10 Nomor SKDP

Nomor Pendaftaran/Izin
11
BKPM

Kontrak Kerjasama
12
KK/Nomor SK IUP Terakhir

13 Jenis Kegiatan

Identitas Pengurus/Direksi
B
Perusahaan

1 Identitas Pengurus
- 1678 -

Keterangan:
*) Coret yang tidak perlu

**) Diisi bila pengajuan perubahan API-P

Selanjutnya agar Saudara mengajukan Persetujuan


Penerbitan/Perubahan Angka Pengenal Importir Produsen (API-P) tersebut
kepada Kementerian Perdagangan sebagaimana diatur dalam Peraturan yang
berlaku.

Disetujui di ...
Pada tanggal ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur

(...)
- 1679 -

XVIIIB. FORMAT PERSETUJUAN RKAB IUP EKSPLORASI ATAU IUPK


EKSPLORASI KOMODITAS MINERAL BUKAN LOGAM

A. Format Surat Persetujuan

Nomor : Tanggal:
Lampiran :
Perihal : Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya
Tahun ... IUP/IUPK Eksplorasi PT … Tahun ...

Yang terhormat,
Direktur PT …
(alamat)

Berdasarkan hasil evaluasi atas dokumen Rencana Kerja dan Anggaran


Biaya (RKAB) Tahun ... PT ..., bersama ini kami sampaikan bahwa RKAB Tahun
... PT ... dapat disetujui sebagaimana terlampir.

Persetujuan ini mencakup juga *):


1. Rekomendasi rencana penggunaan tenaga kerja asing;
2. Persetujuan rencana perubahan investasi dan sumber pembiayaan
termasuk di dalamnya perubahan modal disetor dan ditempatkan;
3. Persetujuan rencana pengujian kelayakan penggunaan peralatan
dan/atau rencana pengujian kelayakan penggunaan instalasi; dan
4. Rekomendasi (Penerbitan/Perubahan)* Angka Pengenal Importir
Produsen (API-P).
RKAB Tahun ... yang telah disetujui ini agar dipergunakan sebagai acuan
bagi Saudara dalam melaksanaan kegiatan selama tahun ... dan harus sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Demikian untuk dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Atas perhatian


Saudara, diucapkan terima kasih.

an. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1680 -

Tembusan:
1. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
2. Gubernur ...
3. Direktur Jenderal Pajak, Kementerian Keuangan
4. Sekretaris Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara
5. Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral/Batubara
6. Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara
7. Direktur Pembinaan Program Mineral dan Batubara
8. Direktur Penerimaan Mineral dan Batubara
9. Kepala Dinas Provinsi yang membidangi ESDM

Keterangan:
*) Coret yang tidak perlu
- 1681 -

B. Lampiran Surat

Lampiran I
Nomor :
Tanggal :

PERSETUJUAN RENCANA KERJA DAN ANGGARAN BIAYA

IUP/IUPK EKSPLORASI BUKAN LOGAM TAHUN ...

PT ...

Nama Perusahaan : PT ...


Jenis Perizinan : ...
Komoditas : ...
Masa Berlaku : ...
Luas : ...
Lokasi : ...
Tujuan Evaluasi : Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran
Biaya : Tahun ...
Bahan Evaluasi : Laporan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya
Tahun ...

No. Kegiatan Kuantitas Keterangan

1 2 3 4

A. Eksplorasi Total Biaya: Rp/US$

I. Kegiatan Eksplorasi

- Pemetaan Biaya (Rp/US$)


1. Geologi (ha)
2. Topografi (ha)

- Pengeboran Biaya (Rp/US$)


1. Open Hole (m)
2. Coring (m)

- Sumur Uji (m) Biaya (Rp/US$)

- Parit Uji (m) Biaya (Rp/US$)

- Geofisika (ha) Biaya (Rp/US$)

- Geokimia (jumlah/ha) Biaya (Rp/US$)


- 1682 -

No. Kegiatan Kuantitas Keterangan

1 2 3 4

- Analisis Conto (sampel) Biaya (Rp/US$)

- Kegiatan Teknis Lain terkait (satuan disesuaikan) Biaya (Rp/US$)


Eksplorasi

- Penyusunan laporan lengkap Biaya (Rp/US$)


eksplorasi

- Total Biaya Tidak Langsung Biaya (Rp/US$)

II. Kegiatan Studi Kelayakan

- Analisis Geoteknik (sampel) Biaya (Rp/US$)

- Analisa Metalurgi (sampel) Biaya (Rp/US$)

- Hidrologi dan Hidrogeologi (sampel) Biaya (Rp/US$)

- Kegiatan Teknis Lain terkait (satuan disesuaikan) Biaya (Rp/US$)


Studi Kelayakan

- Penyusunan Laporan Studi Biaya (Rp/US$)


Kelayakan

- Kajian Lingkungan Biaya (Rp/US$)

C Sumber Daya dan Cadangan

1. Sumber Daya Tonase Kadar Unsur 1 Kadar Unsur 2 status (Tahun)


dan Nama
Competent
Person Sumber
Daya
1. Tereka
(Nama Blok)
2. Tertunjuk
(Nama Blok)
3. Terukur
(Nama Blok)
2. Cadangan Tonase Kadar Unsur 1 Kadar Unsur 2 status (Tahun)
dan Nama
Competent
Person
Cadangan
- 1683 -

No. Kegiatan Kuantitas Keterangan

1 2 3 4

1. Terkira
(Nama Blok)
2. Terbukti
(Nama Blok)
D. Lingkungan Total Biaya: Rp/US$

Biaya (Rp/US$)
Biaya Pengelolaan Lingkungan ...
Biaya Pemantauan Lingkungan ...

E. Keselamatan Pertambangan Total Biaya: Rp/US$

1. Keselamatan dan Kesehatan Kerja Biaya (Rp/US$)


Pertambangan

- Keselamatan Kerja ...


Pertambangan

- Kesehatan Kerja Pertambangan


...
- Lingkungan Kerja Pertambangan
...
- Sistem Manajemen KP

2. Keselamatan Operasi Pertambangan


...
3. Pelaksanaan Bulan K3 Nasional
...

...

F. Tenaga Kerja dan Pelatihan Total Biaya (Rp/US$)

TKI TKA
Tenaga Kerja
a. Manajemen ...
b. Profesional ...
c. Teknisi ...
d. Administrasi ...
e. Terampil ...
f. Tidak Terampil ...

Total ... ...


- 1684 -

No. Kegiatan Kuantitas Keterangan

1 2 3 4

Pelatihan Peserta (orang) Biaya (Rp/US$

...
Nama Pelatihan ...

G. Keuangan (Rp/US$) Total Biaya (Rp/US$)

Asumsi Kurs = ...

Biaya
- Eksplorasi …
- Lingkungan …
- Keselamatan Pertambangan …
- Tenaga Kerja dan Pelatihan …
- Biaya Operasional Lain-lain …
Total Biaya …

Penerimaan Negara
- Pajak
- Non pajak …
Total Penerimaan Negara …

H. Kesimpulan

RKAB tahun ... PT ... telah dibuat dengan rinci untuk setiap kegiatan. Lokasi kegiatan serta
anggaran biaya telah ditetapkan secara jelas sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan.

I. Catatan

RKAB PT ... dalam melakukan kegiatan usaha pertambangan harus mengikuti ketentuan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Menyetujui,
- 1685 -

No. Kegiatan Kuantitas Keterangan

1 2 3 4
(...)

Direktur Jenderal Mineral dan Batubara


- 1686 -

Lampiran II
Nomor :
Tanggal :

REKOMENDASI RENCANA PENGGUNAAN TENAGA KERJA ASING

1. Penggunaan Tenaga Kerja

TKI TKA Ket


Klasifikasi Jabatan
Lokal Non-Lokal

PT. ...

Management (Direktur, GM,


Manager, Asst. Manager)

Profesional (Advisor, Specialist,


Konsultan)

Teknisi (Supervisor,
Superintendent, Head)

Administrasi

Terampil

dll.

Total

2. Pelatihan

Frekuensi Target Rencana


No. JENIS PELATIHAN Ket
Pelaksanaan Peserta Biaya
... tahun
1. Leadership Training
sekali
... tahun
2. General Administration
sekali
... tahun
3. Safety Training
sekali
... tahun
4. Certification & Licensing
sekali
... tahun
5. Technical Training
sekali
... tahun
6. Management Training
sekali
- 1687 -

... tahun
7. dll.
sekali
Total Rp/USD
3. Rekomendasi Penggunaan Tenaga Kerja Asing

Jangka
Jumlah Lokasi Komitmen
No. Jabatan Status Waktu
TKA Kerja Penggantian
Penggunaan

1 2 3 4 5 6
Prov. ...
Baru/
1. ... ... ... Bulan dan ... Tahun
Perpanjangan
Prov. ...
...

Disetujui di ...
Pada tanggal ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur

(...)
- 1688 -

Lampiran III
Nomor :
Tanggal :

PERSETUJUAN
RENCANA PERUBAHAN INVESTASI DAN SUMBER PEMBIAYAAN

a. Kami dapat menyetujui Perubahan Investasi dan Sumber Pembiayaan


tersebut sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan; dan

b. Dengan adanya Perubahan Investasi dan Sumber Pembiayaan, maka


susunannya menjadi sebagai berikut:

URAIAN SEMULA MENJADI


NILAI (Rp/USD) NILAI (Rp/USD)
Jenis Investasi
1. ... ... ...
2. ...

Jumlah ... ...

Sumber Pembiayaan :
1. Modal sendiri
2. Pinjaman ... ...
- Dalam negeri
- Luar negeri

Selanjutnya agar Saudara mengajukan perubahan investasi dan sumber


pembiayaan tersebut kepada Kepala BKPM sebagaimana diatur dalam
Peraturan Kepala BKPM tentang Pedoman dan Tata Cara Permohonan
Penanaman Modal yang didirikan dalam rangka PMDN dan PMA.

Disetujui di ...
Pada tanggal ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur

(...)
- 1689 -

Lampiran IV
Nomor :
Tanggal :

RENCANA PENGUJIAN KELAYAKAN PENGGUNAAN PERALATAN


DAN/ATAU INSTALASI

Dengan ini kami menyetujui rencana Pengujian Kelayakan Penggunaan


Peralatan dan/atau Instalasi:
Nama Peralatan
No. Lokasi Jumlah
dan/atau Instalasi

1.

...

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk


melakukan pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan dan/atau Instalasi di
atas dengan ketentuan:
1. Peralatan dan/atau instalasi tersebut baru dapat digunakan setelah
dinyatakan layak berdasarkan hasil pemeriksaan; dan
2. Berita acara hasil pengujian kelayakan penggunaan peralatan dan/atau
instalasi dilaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang selambat-
lambatnya 14 (empat belas) hari kalender setelah pemeriksaan selesai
dilakukan.

Rencana Pengujian Kelayakan Peralatan dan/atau Instalasi merupakan bagian


yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Belanja
(RKAB) PT ... periode tahun ...
Disetujui di ...
Pada tanggal ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur

(...)
- 1690 -

Lampiran V
Nomor :
Tanggal :

REKOMENDASI
(PENERBITAN/PERUBAHAN)*) ANGKA PENGENAL IMPORTIR PRODUSEN
(API-P)

Dengan ini kami merekomendasikan rencana (Penerbitan/Perubahan) *) Angka


Pengenal Importir Produsen (API-P):

Perubahan (jika untuk


KETERANGAN Awal
perubahan) **)

A Identitas Perusahaan

1 Nama Perusahaan

2 Alamat Kantor

3 Nomor Telepon

4 Nomor Faksimili

Nomor Akta
5
Notaris/Perubahan

6 Nomor SIUP

7 Nomor TDP

8 NPWP Perusahaan

Nama Penanggung
9
Jawab

10 Nomor SKDP

Nomor Pendaftaran/Izin
11
BKPM

Kontrak Kerjasama
12 KK/Nomor SK IUP
Terakhir

13 Jenis Kegiatan
- 1691 -

Identitas
B Pengurus/Direksi
Perusahaan

1 Identitas Pengurus

*) Coret yang tidak perlu

**) Diisi bila pengajuan perubahan API-P

Selanjutnya agar Saudara mengajukan Persetujuan


Penerbitan/Perubahan Angka Pengenal Importir Produsen (API-P) tersebut
kepada Kementerian Perdagangan sebagaimana diatur dalam Peraturan yang
berlaku.

Disetujui di ...
Pada tanggal ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur

(...)
- 1692 -

XVIIIC. FORMAT PERSETUJUAN RKAB IUP EKSPLORASI ATAU IUPK


EKSPLORASI KOMODITAS BATUAN

A. Format Surat Persetujuan

Nomor : Tanggal:
Lampiran :
Perihal : Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya
Tahun ... IUP/IUPK Eksplorasi PT … Tahun ...

Yang terhormat,
Direktur PT …
(alamat)

Berdasarkan hasil evaluasi atas dokumen Rencana Kerja dan Anggaran


Biaya (RKAB) Tahun ... PT ..., bersama ini kami sampaikan bahwa RKAB Tahun
... PT ... dapat disetujui sebagaimana terlampir.

Persetujuan ini mencakup juga *):


1. Rekomendasi rencana penggunaan tenaga kerja asing;
2. Persetujuan rencana pengujian kelayakan penggunaan peralatan
dan/atau rencana pengujian kelayakan penggunaan instalasi; dan
3. Persetujuan rencana perubahan investasi dan sumber pembiayaan
termasuk di dalamnya perubahan modal disetor dan ditempatkan.
RKAB Tahun ... yang telah disetujui ini agar dipergunakan sebagai acuan
bagi Saudara dalam melaksanaan kegiatan selama tahun ... dan harus sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Demikian untuk dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Atas perhatian


Saudara, diucapkan terima kasih.

an. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1693 -

Tembusan :
1. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
2. Gubernur ...
3. Direktur Jenderal Pajak, Kementerian Keuangan
4. Sekretaris Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara
5. Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral/Batubara
6. Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara
7. Direktur Pembinaan Program Mineral dan Batubara
8. Direktur Penerimaan Mineral dan Batubara
9. Kepala Dinas Provinsi yang membidangi ESDM.
- 1694 -

B. Lampiran Surat

Lampiran I
Nomor :
Tanggal :

PERSETUJUAN RENCANA KERJA DAN ANGGARAN BIAYA

IUP/IUPK EKSPLORASI BATUAN TAHUN ...

PT ...

Nama Perusahaan : PT ...

Jenis Perizinan : ...

Komoditas : ...

Masa Berlaku : ...

Luas : ...

Lokasi : ...

Tujuan Evaluasi : Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran

Biaya : Tahun ...

Bahan Evaluasi : Laporan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya

Tahun ...

No. Kegiatan Kuantitas Keterangan

1 2 3 4

A. Eksplorasi Total Biaya: Rp/US$

I. Kegiatan Eksplorasi

- Pemetaan Biaya (Rp/US$)


1. Geologi (ha)
2. Topografi/Batimetri (ha)

- Pengeboran Biaya (Rp/US$)


1. Open Hole (m)
2. Coring (m)

- Sumur Uji (m) Biaya (Rp/US$)


- 1695 -

No. Kegiatan Kuantitas Keterangan

1 2 3 4

- Parit Uji (m) Biaya (Rp/US$)

- Geofisika (ha) Biaya (Rp/US$)

- Geokimia (jumlah/ha) Biaya (Rp/US$)

- Analisis Conto (sampel) Biaya (Rp/US$)

- Penyusunan laporan lengkap


eksplorasi

- Kegiatan Teknis Lain terkait (satuan Biaya (Rp/US$)


Eksplorasi disesuaikan)

II. Studi Kelayakan

- Analisis Geoteknik (sampel) Biaya (Rp/US$)

- Hidrologi dan Hidrogeologi (sampel) Biaya (Rp/US$)

- Kegiatan Teknis Lain terkait Studi (satuan Biaya (Rp/US$)


Kelayakan disesuaikan)

- Penyusunan Laporan Studi Biaya (Rp/US$)


Kelayakan

- Kajian Lingkungan Biaya (Rp/US$)

B. Sumber Daya dan Cadangan

1. Sumber Daya Volume Tonase status (Tahun)


(m3) (ton)
1. Tereka
(Nama Blok)
2. Tertunjuk
(Nama Blok)
3. Terukur
(Nama Blok)
2. Cadangan Volume Tonase status (Tahun)
(m3) (ton)
1. Terkira
(Nama Blok)
2. Terbukti
(Nama Blok)
C. Lingkungan Total Biaya: Rp/US$
- 1696 -

No. Kegiatan Kuantitas Keterangan

1 2 3 4

Biaya (Rp/US$)
Biaya Pengelolaan Lingkungan ...
Biaya Pemantauan Lingkungan ...

D. Keselamatan Pertambangan Total Biaya: Rp/US$

1. Keselamatan dan Kesehatan Kerja Biaya (Rp/US$)


Pertambangan

- Keselamatan Kerja Pertambangan …


- Kesehatan Kerja Pertambangan ...
- Lingkungan Kerja Pertambangan ...
- Sistem Manajemen KP …
2. Keselamatan Operasi Pertambangan ...
3. Pelaksanaan Bulan K3 Nasional ...

E. Tenaga Kerja dan Pelatihan Total Biaya (Rp/US$)

TKI TKA
Tenaga Kerja
a. Manajemen ...
b. Profesional ...
c. Teknisi ...
d. Administrasi ...
e. Terampil ...
f. Tidak Terampil ...

Total ... ...

Pelatihan Peserta (orang) Biaya (Rp/US$

...
Nama Pelatihan ...

F. Keuangan (Rp/US$) Total Biaya (Rp/US$)

Asumsi Kurs = ...

Biaya
- 1697 -

No. Kegiatan Kuantitas Keterangan

1 2 3 4
- Eksplorasi …
- Lingkungan …
- Keselamatan Pertambangan …
- Tenaga Kerja dan Pelatihan …
- Biaya Operasional lain-lain …
Total Biaya …

Penerimaan Negara
- Pajak …
- Non pajak …
Total Penerimaan Negara …

G. Kesimpulan

RKAB tahun ... PT ... telah dibuat dengan rinci untuk setiap kegiatan. Lokasi kegiatan serta
anggaran biaya telah ditetapkan secara jelas sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan.

H. Catatan

RKAB PT ... dalam melakukan kegiatan usaha pertambangan harus mengikuti ketentuan
peraturan perundang-undangan yang berlaku

Menyetujui,

(...)
Direktur Jenderal Mineral dan Batubara
- 1698 -

Lampiran II
Nomor :
Tanggal :

REKOMENDASI RENCANA PENGGUNAAN TENAGA KERJA ASING

1. Penggunaan Tenaga Kerja

TKI TKA Ket


Klasifikasi Jabatan
Lokal Non-Lokal

PT. ...

Management (Direktur, GM,


Manager, Asst. Manager)

Profesional (Advisor, Specialist,


Konsultan)

Teknisi (Supervisor,
Superintendent, Head)

Administrasi

Terampil

dll.

Total

2. Pelatihan

Frekuensi Target Rencana


No. JENIS PELATIHAN Ket
Pelaksanaan Peserta Biaya
... tahun
1. Leadership Training
sekali
... tahun
2. General Administration
sekali
... tahun
3. Safety Training
sekali
... tahun
4. Certification & Licensing
sekali
... tahun
5. Technical Training
sekali
- 1699 -

... tahun
6. Management Training
sekali
... tahun
7. dll.
sekali
Total Rp/USD

3. Rekomendasi Penggunaan Tenaga Kerja Asing

Jangka
Jumlah Lokasi Komitmen
No. Jabatan Status Waktu
TKA Kerja Penggantian
Penggunaan

1 2 3 4 5 6

Prov. ...
Baru/
1. ... ... ... Bulan dan ... Tahun
Perpanjangan
Prov. ...

...

Disetujui di ...
Pada tanggal ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur

(...)
- 1700 -

Lampiran III
Nomor :
Tanggal :

PERSETUJUAN
RENCANA PERUBAHAN INVESTASI DAN SUMBER PEMBIAYAAN

a. Kami dapat menyetujui Perubahan Investasi dan Sumber Pembiayaan


tersebut sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan; dan

b. Dengan adanya Perubahan Investasi dan Sumber Pembiayaan, maka


susunannya menjadi sebagai berikut:

URAIAN SEMULA MENJADI


NILAI (Rp/USD) NILAI (Rp/USD)
Jenis Investasi
1. ... ... ...
2. ...

Jumlah ... ...

Sumber Pembiayaan :
1. Modal sendiri
2. Pinjaman ... ...
- Dalam negeri
- Luar negeri

Selanjutnya agar Saudara mengajukan perubahan investasi dan sumber


pembiayaan tersebut kepada Kepala BKPM sebagaimana diatur dalam
Peraturan Kepala BKPM tentang Pedoman dan Tata Cara Permohonan
Penanaman Modal yang didirikan dalam rangka PMDN dan PMA.

Disetujui di ...
Pada tanggal ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur

(...)
- 1701 -

Lampiran IV
Nomor :
Tanggal :

RENCANA PENGUJIAN KELAYAKAN PENGGUNAAN PERALATAN


DAN/ATAU INSTALASI

Dengan ini kami menyetujui rencana Pengujian Kelayakan Penggunaan


Peralatan dan/atau Instalasi:
Nama Peralatan
No. Lokasi Jumlah
dan/atau Instalasi

1.

...

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk


melakukan pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan dan/atau Instalasi di
atas dengan ketentuan:
1. Peralatan dan/atau instalasi tersebut baru dapat digunakan setelah
dinyatakan layak berdasarkan hasil pemeriksaan; dan
2. Berita acara hasil pengujian kelayakan penggunaan peralatan dan/atau
instalasi dilaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang selambat-
lambatnya 14 (empat belas) hari kalender setelah pemeriksaan selesai
dilakukan.

Rencana Pengujian Kelayakan Peralatan dan/atau Instalasi merupakan bagian


yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Belanja
(RKAB) PT ... periode tahun ...
Disetujui di ...
Pada tanggal ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur

(...)
- 1702 -

XVIIID. FORMAT PERSETUJUAN RKAB IUP EKSPLORASI ATAU IUPK


EKSPLORASI KOMODITAS BATUBARA

A. Format Surat Persetujuan

Nomor : Tanggal:
Lampiran :
Perihal : Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya
Tahun ... IUP/IUPK Eksplorasi PT …

Yang terhormat,
Direktur PT …
(alamat)

Berdasarkan hasil evaluasi atas dokumen Rencana Kerja dan Anggaran


Biaya (RKAB) Tahun ... PT ..., bersama ini kami sampaikan bahwa RKAB
Tahun ... PT ... dapat disetujui sebagaimana terlampir.

Persetujuan ini mencakup juga *):


1. Rekomendasi rencana penggunaan tenaga kerja asing;
2. Persetujuan rencana perubahan investasi dan sumber pembiayaan
termasuk di dalamnya perubahan modal disetor dan ditempatkan;
3. Persetujuan rencana pengujian kelayakan penggunaan peralatan
dan/atau rencana pengujian kelayakan penggunaan instalasi; dan
4. Rekomendasi (Penerbitan/Perubahan)* Angka Pengenal Importir
Produsen (API-P).
RKAB Tahun ... yang telah disetujui ini agar dipergunakan sebagai acuan
bagi Saudara dalam melaksanaan kegiatan selama tahun ... dan harus sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Demikian untuk dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Atas perhatian


Saudara, diucapkan terima kasih.

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1703 -

Tembusan :
1. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
2. Gubernur ...
3. Direktur Jenderal Pajak, Kementerian Keuangan
4. Sekretaris Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara
5. Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral/Batubara
6. Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara
7. Direktur Pembinaan Program Mineral dan Batubara
8. Direktur Penerimaan Mineral dan Batubara
9. Kepala Dinas Provinsi yang membidangi ESDM.

Keterangan:
*) Coret yang tidak perlu
- 1704 -

B. Lampiran Surat

Lampiran I
Nomor :
Tanggal :

PERSETUJUAN RENCANA KERJA DAN ANGGARAN BIAYA

IUP/IUPK EKSPLORASI BATUBARA TAHUN ...

PT ...

Nama Perusahaan : PT ...


Jenis Perizinan : ...
SK Nomor : ...
Masa Berlaku : ...
Luas : ...
Lokasi : ...
Tujuan Evaluasi : Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran
Biaya : Tahun ...
Bahan Evaluasi : Laporan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya
Tahun ...

No Kegiatan Kuantitas Keterangan

1 2 3 4

A. Eksplorasi Total Biaya: Rp/US$

I. Kegiatan Eksplorasi. (ha) Biaya (Rp/US$)

a. Biaya Langsung

1. Studi Indraja

2. Pemetaan Biaya (Rp/US$)

- Geologi (ha)

- Topografi (ha)

3. Pemboran Biaya (Rp/US$)

- Open Hole (m)

- Coring (m)
- 1705 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan

1 2 3 4

4. Sumur Uji (m) Biaya (Rp/US$)

5. Parit Uji (m) Biaya (Rp/US$)

6. Geofisika Logging (sewa) (bulan) Biaya (Rp/US$)

7. Analisis Conto (sampel) Biaya (Rp/US$)

8. Kegiatan Teknis Lain (satuan disesuaikan) Biaya (Rp/US$)

terkait Eksplorasi

b. Total Biaya Tidak Langsung Biaya (Rp/US$)

II. Kegiatan Studi Kelayakan

1. Geoteknik (satuan disesuaikan) Biaya (Rp/US$)

2. Hidrologi dan Hidrogeologi (satuan disesuaikan) Biaya (Rp/US$)

3. Penyusunana Laporan Biaya (Rp/US$)


Studi Kelayakan

4. Kajian Lingkungan Biaya (Rp/US$)

5. Kegiatan Teknis Lain (satuan disesuaikan) Biaya (Rp/US$)


Terkait Studi Kelayakan

B. Kualitas

- TM (% ar)

- ASH (% adb)

- TS (% adb)

- CV (Kcal/kg, adb)

- IM (% adb)

- VM (% adb)

- FC (% adb)

- HGI (% adb)

C. Sumberdaya dan Cadangan

Blok/Sub Blok Sumberdaya (ton)


- 1706 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan

1 2 3 4

Tereka Tertunjuk Terukur Total

Nama Blok ... ... ... ...

Total ... ... ... ...

Status (Tahun) dan Nama Competent Person Sumberdaya

Cadangan (ton)
Blok/Sub Blok
Terkira Terbukti Total

Nama Blok ... ... ...

Total ... ... ...

` Status (Tahun) dan Nama Competent Person Cadangan

D. Lingkungan Total Biaya: Rp/US$

Biaya (Rp/US$)

1. Biaya Pengelolaan Lingkungan ...

2. Biaya Pemantauan Lingkungan ...

E. Keselamatan Pertambangan Total Biaya: Rp/US$

1. Keselamatan dan Kesehatan Biaya (Rp/US$)


Kerja Pertambangan

- Keselamatan Kerja ...


Pertambangan

- Kesehatan Kerja
...
Pertambangan
...
- Lingkungan Kerja
Pertambangan

- Sistem Manajemen KP ...


- 1707 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan

1 2 3 4

2. Keselamatan Operasi ...


Pertambangan

3. Pelaksanaan Bulan K3 Nasional ...

F. Tenaga Kerja dan Pelatihan

TKI TKA

1. Tenaga Kerja

- Manajemen ...

- Profesional ...

- Teknisi ...
- Administrasi ...
- Terampil ...
- Tidak Terampil ...

Total ... ...

2. Pelatihan Peserta (orang) Total Biaya (Rp/US$)

- (Nama Pelatihan)
... Biaya (Rp/US$) …

G. Keuangan (Rp/US$)

1. Biaya Asumsi Kurs = xxx

- Eksplorasi ... NPM = xxx %

- Lingkungan ...

- Keselamatan Pertambangan ...

- Tenaga Kerja dan Pelatihan ...

- Biaya Operasional lain-lain ...

Total ...

2. Penerimaan Negara ...

- Pajak

- Non pajak ...


- 1708 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan

1 2 3 4

Total Penerimaan Negara ...

H. Kesimpulan

RKAB tahun ... PT ... telah dibuat dengan rinci untuk setiap kegiatan. Lokasi kegiatan
serta anggaran biaya telah ditetapkan secara jelas sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan.

I. Catatan

RKAB PT ... dalam melakukan kegiatan usaha pertambangan harus mengikuti ketentuan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Menyetujui,

(...)
Direktur Jenderal Mineral dan Batubara
- 1709 -

Lampiran II
Nomor :
Tanggal :

REKOMENDASI RENCANA PENGGUNAAN TENAGA KERJA ASING

1. Penggunaan Tenaga Kerja

TKI TKA Ket


Klasifikasi Jabatan
Lokal Non-Lokal

PT. ...

Management (Direktur, GM,


Manager, Asst. Manager)

Profesional (Advisor, Specialist,


Konsultan)

Teknisi (Supervisor,
Superintendent, Head)

Administrasi

Terampil

dll.

Total

2. Pelatihan

Frekuensi Target Rencana


No. JENIS PELATIHAN Ket
Pelaksanaan Peserta Biaya
... tahun
1. Leadership Training
sekali
... tahun
2. General Administration
sekali
... tahun
3. Safety Training
sekali
... tahun
4. Certification & Licensing
sekali
5. Technical Training ... tahun
- 1710 -

sekali

... tahun
6. Management Training
sekali
... tahun
7. dll.
sekali

Total Rp/USD

1. Rekomendasi Penggunaan Tenaga Kerja Asing

Jangka
Jumlah Lokasi Komitmen
No. Jabatan Status Waktu
TKA Kerja Penggantian
Penggunaan

1 2 3 4 5 6
Prov. ...
Baru/
1. ... ... ... Bulan dan ... Tahun
Perpanjangan
Prov. ...
...

Disetujui di ...
Pada tanggal ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur

(...)
- 1711 -

Lampiran III
Nomor :
Tanggal :

PERSETUJUAN
RENCANA PERUBAHAN INVESTASI DAN SUMBER PEMBIAYAAN

a. Kami dapat menyetujui Perubahan Investasi dan Sumber Pembiayaan


tersebut sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan

b. Dengan adanya Perubahan Investasi dan Sumber Pembiayaan, maka


susunannya menjadi sebagai berikut:

URAIAN SEMULA MENJADI


NILAI (Rp/USD) NILAI (Rp/USD)

Jenis Investasi
1. ... ... ...
2. ...

Jumlah ... ...

Sumber Pembiayaan :
1. Modal sendiri
2. Pinjaman ... ...
6. Dalam negeri
7. Luar negeri

Selanjutnya agar Saudara mengajukan perubahan investasi dan sumber


pembiayaan tersebut kepada Kepala BKPM sebagaimana diatur dalam
Peraturan Kepala BKPM tentang Pedoman dan Tata Cara Permohonan
Penanaman Modal yang didirikan dalam rangka PMDN dan PMA.

Disetujui di ...
Pada tanggal ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur

(...)
- 1712 -

Lampiran IV
Nomor :
Tanggal :

RENCANA PENGUJIAN KELAYAKAN PENGGUNAAN PERALATAN


DAN/ATAU INSTALASI

Dengan ini kami menyetujui rencana Pengujian Kelayakan Penggunaan


Peralatan dan/atau Instalasi:
Nama Peralatan
No. Lokasi Jumlah
dan/atau Instalasi

1.

2.

...

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk


melakukan pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan dan/atau Instalasi di
atas dengan ketentuan:
1. Peralatan dan/atau instalasi tersebut baru dapat digunakan setelah
dinyatakan layak berdasarkan hasil pemeriksaan; dan
2. Berita acara hasil pengujian kelayakan penggunaan peralatan dan/atau
instalasi dilaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang selambat-
lambatnya 14 (empat belas) hari kalender setelah pemeriksaan selesai
dilakukan.

Rencana Pengujian Kelayakan Peralatan dan/atau Instalasi merupakan bagian


yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Belanja
(RKAB) PT ... periode tahun ...

Disetujui di ...
Pada tanggal ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur

(...)
- 1713 -

Lampiran V
Nomor :
Tanggal :

REKOMENDASI
(PENERBITAN/PERUBAHAN) *) ANGKA PENGENAL IMPORTIR PRODUSEN
(API-P)

Dengan ini kami menyetujui rencana (Penerbitan/Perubahan)* Angka Pengenal


Importir Produsen (API-P):

Perubahan (jika untuk


KETERANGAN Awal
perubahan) **)

A Identitas Perusahaan

1 Nama Perusahaan

2 Alamat Kantor

3 Nomor Telepon

4 Nomor Faksimili

5 Nomor Akta Notaris/Perubahan

6 Nomor SIUP

7 Nomor TDP

8 NPWP Perusahaan

9 Nama Penanggung Jawab

10 Nomor SKDP

11 Nomor Pendaftaran/Izin BKPM


Kontrak Kerjasama
12
PKP2B/Nomor SK IUP Terakhir
13 Jenis Kegiatan
Identitas Pengurus/Direksi
B
Perusahaan
1 Identitas Pengurus

Keterangan:
*) Coret yang tidak perlu
**) Diisi bila pengajuan perubahan API-P
- 1714 -

Selanjutnya agar Saudara mengajukan Persetujuan


Penerbitan/Perubahan Angka Pengenal Importir Produsen (API-P) tersebut
kepada Kementerian Perdagangan sebagaimana diatur dalam Peraturan yang
berlaku.

Disetujui di ...
Pada tanggal ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur

(...)

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

IGNASIUS JONAN
- 1715 -

LAMPIRAN XIX KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 1806 K/30/MEM/2018
TANGGAL : 30 April 2018

PERSETUJUAN RKAB IUP OPERASI PRODUKSI ATAU IUPK OPERASI


PRODUKSI

XIXA. FORMAT PERSETUJUAN RKAB TAHUNAN IUP OPERASI


PRODUKSI ATAU IUPK OPERASI PRODUKSI MINERAL LOGAM

Nomor :… Tanggal Surat


Lampiran : 1 (Satu) Berkas
Perihal : Persetujuan RKAB IUP dan IUPK Operasi Produksi PT …
Tahun …

Yang terhormat,
Direksi PT …
Gedung ...
Jl. ...

Berdasarkan hasil evaluasi atas dokumen serta perbaikan dokumen


Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) Tahun ... PT ..., bersama ini kami
sampaikan bahwa RKAB Tahun ... PT ... dapat disetujui dengan jumlah
produksi ... maksimal sebesar ..., dengan pokok-pokok kegiatan sebagaimana
terlampir.
Persetujuan ini mencakup juga *):
1. persetujuan rencana perubahan investasi dan sumber pembiayaan
termasuk di dalamnya perubahan modal disetor dan ditempatkan;
2. persetujuan rencana pembangunan fasilitas pengangkutan,
penyimpanan/ penimbunan, atau penggunaan bahan peledak dan
rencana pelaksanaan peledakan tidur;
3. persetujuan rencana pembangunan tempat penyimpanan/
penimbunan bahan bakar cair;
4. persetujuan rekomendasi pembelian bahan peledak;
- 1716 -

5. persetujuan rencana pengujian kelayakan penggunaan peralatan


dan/atau rencana pengujian kelayakan penggunaan instalasi;
6. persetujuan rencana pengoperasian kapal keruk/isap;
7. persetujuan rekomendasi reekspor, impor sementara, dan
Pemindahtanganan; dan/atau
8. persetujuan Rekomendasi (Penerbitan/Perubahan) Angka Pengenal
Importir Produsen (API-P).

RKAB Tahun ... yang telah disetujui ini agar dipergunakan sebagai acuan
bagi Saudara dalam melaksanaan kegiatan selama Tahun ... dan harus sesuai
dengan peraturan perundang-undangan.
Demikian untuk dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Atas perhatian
Saudara, diucapkan terima kasih.

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)

Tembusan: *)
1. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
2. Gubernur .....
3. Direktur Jenderal Pajak, Kementerian Keuangan
4. Sekretaris Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara
5. Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral
6. Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara
7. Direktur Pembinaan Program Mineral dan Batubara
8. Direktur Penerimaan Mineral dan Batubara
9. Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi ...

*) sesuai kebutuhan
- 1717 -

Lampiran I
Nomor :
Tanggal :

PERSETUJUAN RENCANA KERJA DAN ANGGARAN BIAYA TAHUN ...


PT ...

Nama Perusahaan : PT ...


Jenis Perizinan : ...
Kontrak Nomor : ...
Tanggal Penandatanganan: ...
Tahapan Kegiatan : ...
Komoditas : ...
Produk : ...
Masa Berlaku : ...
Luas : ...
Lokasi : ...
Tujuan Evaluasi : Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya
Tahun ...
Bahan Evaluasi : Laporan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya Tahun
...

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
Total Biaya:
A. Eksplorasi
Rp/US$
1. Pemetaan Biaya (Rp/US$)
- Geologi (ha)
- Topografi (ha)

2. Pemboran Biaya (Rp/US$)


- Open Hole (m)
- Coring (m)
3. Geofisika (ha) Biaya (Rp/US$)

4. Analisis Conto (sampel) Biaya (Rp/US$)


5. Analisis Geoteknik (sampel) Biaya (Rp/US$)
- 1718 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
6. Kegiatan Lain terkait Eksplorasi ***)
B. Sumber Daya dan Cadangan
1. Sumber Daya Tonase Kadar Kadar status (Tahun) dan
Unsur Unsur Nama CP Sumber
1 2 Daya

1. Tereka
(Nama Blok)
2. Tertunjuk
(Nama Blok)
3. Terukur
(Nama Blok)
2. Cadangan Tonase Kadar Kadar status (Tahun) dan
Unsur Unsur Nama CP Cadangan
1 2
1. Terkira
(Nama Blok)
2. Terbukti
(Nama Blok)

C. Studi AMDAL dan Studi Kelayakan


1. Izin Lingkungan No ... dari …

2. Studi Kelayakan No … dari …


Total Biaya:
D. Konstruksi
Rp/US$
1. Jalan Biaya (Rp/US$)
2. Bangunan Biaya (Rp/US$)
Catatan: (Disesuaikan dengan kegiatan konstruksi di masing-
masing perusahaan)
E. Operasi Penambangan
1. Stock awal tahun (N)
ore/produk pengolahan/stock
pemurnian awal ...
- 1719 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
2. Pengupasan Overburden (BCM) ... Lokasi:
(Nama Blok) CoG:
3. Produksi (Ton) ... Biaya Peledakan:
(Nama Blok) USD ….
4. Stripping Ratio
5. Penggunaan Bahan Peledak *) ...
a. Bahan Ramuan Peledak (kg)
b. Bahan Peledak Peka Primer ...
(kg) …
c. Bahan Peledak Peka
Detonator (kg)
d. Detonator (pcs) …
e. Aksesoris Peledakan (m/roll) …
Catatan: satuan disesuaikan …

F. Pengolahan dan/atau Pemurnian


Pengolahan dan/atau Pemurnian
 Material yang
diolah/dimurnikan
 Recovery
 Produksi
Catatan: satuan disesuaikan
G. Pemasaran dan Pengapalan
 Ekspor - Asumsi harga:
- Nama Produk ...
- Volume ... - Domestik: (Tujuan
- Grade ... Pemasaran
 Domestik Domestik)
- Nama Produk ...
- Volume ... - Ekspor: (Tujuan
- Grade ... Pemasaran
 Total Pemasaran ... Ekspor)
Catatan: satuan disesuaikan
- 1720 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
H. Lingkungan Total Biaya:
Rp/US$
Biaya (Rp/US$)
1. Biaya Pengelolaan Lingkungan ...
2. Biaya Pemantauan Lingkungan ...
3. Bukaan Lahan (Ha) Total (Ha)
- Lahan untuk Tambang ...
- Timbunan OB ...
- Timbunan Tanah Pucuk ...
- Jalan Tambang ...
- Kolam Sedimen/Kendali ...
Erosi
- Fasilitas Penunjang ...
Total ...
4. Reklamasi (Ha) Total (Ha)
- Backfilling ...
- Pengaturan Permukaan ...
Lahan
- Revegetasi ...
- Reklamasi bentuk lain ...
Total ...
I. Keselamatan Pertambangan Total Biaya:
Rp/US$
1. Keselamatan dan Kesehatan Biaya (Rp/US$)
Kerja Pertambangan
- Keselamatan Kerja ...
Pertambangan
- Kesehatan Kerja ...
Pertambangan ...
- Lingkungan Kerja
Pertambangan ...
- Sistem Manajemen KP ...
2. Keselamatan Operasi
Pertambangan ...
- 1721 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
3. Pelaksanaan Bulan K3 Nasional

J. Tenaga Kerja dan Pelatihan


TKI TKA Total

1. Tenaga Kerja
- Manajemen ... ... ...

- Profesional ... ... ...

- Teknisi ... ... ...

- Administrasi ... ... ...

- Terampil ... ... ...

- Tidak Terampil ... ... ...

Total ... ... ...

2. Pelatihan Peserta (orang) Biaya Total Biaya


(Rp/U (Rp/US$)
S$)
- (Nama Pelatihan) ... ... ...

Total Biaya:
K. Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat
Rp/US$
1) Pendidikan Biaya (Rp/US$)
2) Kesehatan Sesuaikan dengan
3) Tingkat pendapatan riil atau Kepmen ESDM
pekerjaan tentang
4) Kemandirian ekonomi) Pengembangan dan
5) Sosial dan budaya Pemberdayaan
6) Pemberian kesempatan kepada Masyarakat Pada
masyarakat setempat Kegiatan Usaha
7) Pembentukan kelembagaan Pertambangan
komunitas masyarakat dalam Mineral
- 1722 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
menunjang kemandirian PPM;
dan
8) Pembangunan infrastruktur
yang menunjang PPM

Total Biaya:
L. Belanja Barang
Rp/US$
Biaya (Rp/US$)
1. Impor ...
2. Domestik ...
M. Keuangan (Rp/US$)
Asumsi Kurs = ...
1. Penjualan ... NPM = ... %
2. Royalti ...
3. Harga Pokok Penjualan ...
4. Laba Kotor ...
5. Beban Operasi
- Beban Penjualan ...
- Beban umum & adm : ...
6. Laba usaha ...
7. Jumlah pendapatan/(beban) ...
lain-lain
8. Laba sebelum pajak ...
9. Biaya Pajak Penghasilan ...
10. Laba Bersih ...
11. Penerimaan Negara
- Pajak ...
- Non pajak ...
Total Penerimaan Negara ...
N. Pemasangan, Pemeliharaan dan Perawatan Tanda Batas

Kuantitas (Jumlah
Kegiatan Biaya (Rp/US$)
Tanda Batas)

1. Pemasangan tanda batas

2. Pemeliharaan dan Perawatan


- 1723 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
tanda batas

O. Kesimpulan
RKAB tahun ... PT ... telah dibuat dengan rinci untuk setiap kegiatan. Lokasi
kegiatan serta anggaran biaya telah ditetapkan secara jelas sesuai dengan
perizinan yang telah ditandatangani.
P. Catatan
1. Persetujuan RKAB ini merupakan juga persetujuan Rencana Kerja Tahunan
Teknis dan Lingkungan (RKTTL).
2. Rencana produksi tahun ... merupakan jumlah maksimum di tahun ...
3. PT ... dalam melakukan kegiatan pengolahan dan/atau pemurnian dan
penjualan harus mengikuti ketentuan yang berlaku.
4. Perubahan atas RKAB yang telah disetujui harus disampaikan secara tertulis
kepada Direktur Jenderal Mineral dan Batubara setelah menyampaikan laporan
triwulan ke 2 selambat-lambatnya akhir Juli ... untuk mendapatkan
persetujuan.
Menyetujui

...
Direktur Jenderal Mineral dan Batubara
- 1724 -

Lampiran II
Nomor :
Tanggal :

PERSETUJUAN
RENCANA PERUBAHAN INVESTASI DAN SUMBER PEMBIAYAAN

1. Kami dapat menyetujui Perubahan Investasi dan Sumber Pembiayaan


tersebut sesuai IUP atau IUPK Nomor ... tanggal ...

2. Dengan adanya Perubahan Investasi dan Sumber Pembiayaan, maka


susunannya menjadi sebagai berikut:

URAIAN SEMULA MENJADI


NILAI (Rp/USD) NILAI (Rp/USD)
Jenis Investasi
1. ... ... ...
2. ...

Jumlah ... ...

Sumber Pembiayaan :
1. Modal sendiri
2. Pinjaman ... ...
- Dalam negeri
- Luar negeri

3. Selanjutnya agar Saudara mengajukan perubahan investasi dan sumber


pembiayaan tersebut kepada Kepala BKPM sebagaimana diatur dalam
Peraturan Kepala BKPM tentang Pedoman dan Tata Cara Permohonan
Penanaman Modal yang didirikan dalam rangka PMDN dan PMA.

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1725 -

Lampiran III
Nomor :
Tanggal :
RENCANA PEMBANGUNAN FASILITAS PENGANGKUTAN,
PENYIMPANAN/PENIMBUNAN BAHAN PELEDAK
DAN/ATAU PELAKSANAAN PELEDAKAN TIDUR

No. ITEM KETERANGAN


1. Rencana Pembangunan Fasillitas Pengangkutan,
Penyimpanan/ Penimbunan dan Bahan Peledak
a. Nama/Nomor Gudang
b. Jenis Gudang
c. Bentuk Gudang
d. Jenis Bahan Peledak yang Disimpan
e. Kapasitas Gudang
f. Lokasi Gudang
- Area
- Desa/Kelurahan
2. - Kecamatan
- Kabupaten
- Provinsi
g. Koordinat Lokasi
Rencana Pelaksanaan Peledakan Tidur
a. Lokasi Rencana Pelaksanaan Peledakan Tidur
(Blok/Pit/Panel)
b. Batas maksimal waktu tidur bahan peledak
c. Jumlah maksimal lubang ledak yang diizinkan
untuk peledakan tidur

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada kepala teknik tambang untuk melakukan
(pembangunan fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak
dan/atau rencana pelaksanaan peledakan tidur)*) dengan ketentuan:

1. Fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan bahan peledak tersebut


dibangun sesuai dengan gambar konstruksi yang disampaikan;

2. Kepala Teknik Tambang supaya melaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang


setelah pembangunan fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan
Bahan Peledak tersebut mencapai 80%, untuk dilakukan pemeriksaan kondisi
fisik serta pengujian teknis kelayakan dan kelengkapan peralatan keselamatan
terhadap fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak
tersebut oleh Inspektur Tambang; dan
- 1726 -

3. Fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak dapat


digunakan setelah pembangunan selesai sesuai dengan gambar konstruksi dan
dinyatakan layak untuk digunakan berdasarkan hasil pemeriksaan
sebagaimana dimaksud dalam angka 2 (dua).

4. Peledakan Tidur dapat dilaksanakan setelah dinyatakan aman berdasarkan


hasil pemeriksaan lapangan oleh Inspektur Tambang.

Persetujuan Rencana Pembangunan fasilitas pengangkutan,


penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak dan/atau rencana pelaksanaan peledakan
tidur merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja dan
Anggaran Belanja (RKAB) PT ... periode tahun ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)

Keterangan:
*) Coret yang tidak perlu
- 1727 -

Lampiran IV
Nomor :
Tanggal :

RENCANA PEMBELIAN ATAU PENGGUNAAN BAHAN PELEDAK

No. Jenis Bahan Peledak Jumlah


Semester I Semester II
1. Bahan Ramuan Peledak (kg)
2. Bahan Peledak Peka Primer
3. Bahan Peledak Peka Detonator
4. Detonator
5. Aksesoris Peledakan

Jumlah Bahan Peledak tersebut untuk penggunaan selama 1 (satu) tahun dan
pembeliannya dilakukan secara bertahap sesuai dengan kapasitas gudang bahan
peledak.

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk


menyampaikan laporan triwulan mengenai persediaan, penerimaan, dan penggunaan
bahan peledak sesuai dengan form daftar persediaan dan pemakaian bahan peledak
(bentuk IV-i).

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1728 -

Lampiran V
Nomor :
Tanggal :

RENCANA PEMBANGUNAN TEMPAT PENYIMPANAN/PENIMBUNAN


BAHAN BAKAR CAIR

Dengan ini kami menyetujui rencana pembangunan Tempat


Penyimpanan/penimbunan Bahan Bakar Cair :
a. Nomor Tangki :
b. Jenis Bahan Bakar Cair :
c. Jumlah Tangki :
d. Kapasitas Tangki (liter) :
e. Lokasi : Area :
Desa/Kelurahan :
Kecamatan :
Kabupaten :
Provinsi :
f. Koordinat Lokasi :

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk melakukan
pembangunan tempat penimbunan bahan bakar cair tersebut, dengan ketentuan:

1. Tempat penyimpanan/penimbunan bahan bakar cair tersebut dibangun sesuai


dengan gambar konstruksi yang disampaikan;

2. Kepala Teknik Tambang supaya melaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang


setelah pembangunan tempat penyimpanan/penimbunan bahan bakar cair
tersebut mencapai 80%, untuk dilakukan pemeriksaan kondisi fisik serta
pengujian teknis kelayakan tangki dan kelengkapan peralatan keselamatan
tempat penyimpanan/penimbunan bahan bakar cair oleh Inspektur Tambang;
dan

3. Tempat Penyimpanan/Penimbunan Bahan Bakar Cair dapat digunakan setelah


pembangunan selesai sesuai dengan gambar konstruksi dan dinyatakan layak
untuk digunakan berdasarkan hasil pemeriksaan sebagaimana dimaksud
dalam angka 2 (dua).

Persetujuan Rencana Pembangunan Tempat Penyimpanan/ Penimbunan Bahan


Bakar Cair merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja
dan Anggaran Belanja (RKAB) PT ... periode tahun ...
- 1729 -

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1730 -

Lampiran VI
Nomor :
Tanggal :

RENCANA PENGUJIAN KELAYAKAN PENGGUNAAN PERALATAN


DAN/ATAU INSTALASI

Dengan ini kami menyetujui rencana Pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan


dan/atau Instalasi :

No. Nama Peralatan dan/atau Lokasi Jumlah


Instalasi
1.
...

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk melakukan
pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan dan/atau Instalasi diatas dengan
ketentuan:

1. Peralatan dan/atau instalasi tersebut baru dapat digunakan setelah dinyatakan


layak berdasarkan hasil pemeriksaan; dan

2. Berita acara hasil pengujian kelayakan penggunaan peralatan dan/atau instalasi


dilaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang selambat-lambatnya 14
(empat belas) hari setelah pemeriksaan selesai dilakukan.

Persetujuan Rencana Pengujian Kelayakan Peralatan dan/atau Instalasi merupakan


bagian yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Belanja
(RKAB) PT ... periode tahun ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1731 -

Lampiran VII
Nomor :
Tanggal :

PERSETUJUAN PENGOPERASIAN KAPAL KERUK/ KAPAL ISAP

Dengan ini kami menyetujui rencana pengoperasian Kapal Keruk/ Kapal Isap:

Nama/Nomor Jenis Area Periode Volume


No. Penggunaan
Kapal Kapal Operasi Operasi Kapasitas (m3)
1

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk melakukan
pengujian kapal keruk dan/atau kapal isap di atas dengan ketentuan:

1. Kapal keruk dan/atau kapal isap tersebut baru dapat digunakan setelah
dinyatakan layak berdasarkan hasil pemeriksaan; dan

2. Berita acara hasil pengujian kelayakan kapal keruk dan/atau kapal isap
dilaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang selambat-lambatnya 14 (empat
belas) hari setelah pemeriksaan selesai dilakukan.

Persetujuan Rencana Pengoperasian kapal keruk dan/atau kapal isap merupakan


bagian yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Belanja
(RKAB)
PT ... periode tahun ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1732 -

Lampiran VIII
Nomor :
Tanggal :

REKOMENDASI FASILITAS IMPOR, REEKSPOR, IMPOR SEMENTARA DAN


PEMINDAHTANGANAN

Dengan ini kami memberikan rekomendasi atas Fasilitas Impor, Reekspor, Impor
Sementara dan Pemindahtangan Barang/Peralatan:

Rencana Tahun N
KETERANGAN
Nilai
DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN
REEKSPOR
1 ... …
TOTAL
DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN IMPOR
SEMENTARA
1 ... …
TOTAL
DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN
PEMINDAHTANGANAN
1 ... …
TOTAL

Selanjutnya agar Saudara mengajukan Reekspor, Impor Sementara dan


Pemindahtangan Barang/Peralatan tersebut kepada Kepala BKPM sebagaimana diatur
dalam Peraturan yang berlaku
- 1733 -

Lampiran IX
Nomor :
Tanggal :

REKOMENDASI (PENERBITAN/PERUBAHAN) *) ANGKA PENGENAL IMPORTIR


PRODUSEN
Dengan ini kami menyetujui rencana (Penerbitan/Perubahan)* Angka Pengenal
Importir Produsen (API-P):

Perubahan (jika ada


KETERANGAN Awal perubahan)**
A Identitas Perusahaan
1 Nama Perusahaan
2 Alamat Kantor
3 Nomor Telepon
4 Nomor Faksimili
5 Nomor Akta Notaris/Perubahan
6 Nomor SIUP
7 Nomor TDP
8 NPWP Perusahaan
9 Nama Penanggung Jawab
10 Nomor SKDP
11 Nomor Pendaftaran/Izin BKPM
Kontrak Kerjasama PKP2B/Nomor SK
12
IUP Terakhir
13 Jenis Kegiatan
Identitas Pengurus/Direksi
B
Perusahaan
1 Identitas Pengurus

*) coret yang tidak perlu


**) diisi bila pengajuan perubahan API-P

Selanjutnya agar Saudara mengajukan Persetujuan Penerbitan/Perubahan


Angka Pengenal Importir Produsen (API-P) tersebut kepada Kementerian
Perdagangan sebagaimana diatur dalam Peraturan yang berlaku.
- 1734 -

XIXB. FORMAT PERSETUJUAN RKAB TAHUNAN IUP DAN IUPK OP MINERAL


BUKAN LOGAM

Nomor :… Tanggal Surat


Lampiran : 1 (Satu) Berkas
Perihal : Persetujuan RKAB IUP dan IUPK Operasi Produksi PT …
Tahun …

Yang terhormat,
Direksi PT …
Gedung ...
Jl. ...

Berdasarkan hasil evaluasi atas dokumen serta perbaikan dokumen


Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) Tahun ... PT ..., bersama ini kami
sampaikan bahwa RKAB Tahun ... PT ... dapat disetujui dengan jumlah
produksi ... maksimal sebesar ..., dengan pokok-pokok kegiatan sebagaimana
terlampir.
Persetujuan ini mencakup juga *):
1. persetujuan rencana perubahan investasi dan sumber pembiayaan
termasuk di dalamnya perubahan modal disetor dan ditempatkan;
2. persetujuan rencana pembangunan fasilitas pengangkutan,
penyimpanan/ penimbunan, atau penggunaan bahan peledak dan
rencana pelaksanaan peledakan tidur;
3. persetujuan rencana pembangunan tempat penyimpanan/
penimbunan bahan bakar cair;
4. persetujuan rekomendasi pembelian bahan peledak;
5. persetujuan rencana pengujian kelayakan penggunaan peralatan
dan/atau rencana pengujian kelayakan penggunaan instalasi;
6. persetujuan rencana pengoperasian kapal keruk/isap;
7. persetujuan rekomendasi reekspor, impor sementara, dan
Pemindahtanganan; dan/atau
8. persetujuan Rekomendasi (Penerbitan/Perubahan) Angka Pengenal
Importir Produsen (API-P).
- 1735 -

RKAB Tahun ... yang telah disetujui ini agar dipergunakan sebagai acuan
bagi Saudara dalam melaksanaan kegiatan selama Tahun ... dan harus sesuai
dengan peraturan perundang-undangan.
Demikian untuk dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Atas perhatian
Saudara, diucapkan terima kasih.

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)

Tembusan: *)
1. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
2. Gubernur .....
3. Direktur Jenderal Pajak, Kementerian Keuangan
4. Sekretaris Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara
5. Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral
6. Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara
7. Direktur Pembinaan Program Mineral dan Batubara
8. Direktur Penerimaan Mineral dan Batubara
9. Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi ...

*) sesuai kebutuhan
- 1736 -

Lampiran I
Nomor :
Tanggal :

PERSETUJUAN RENCANA KERJA DAN ANGGARAN BIAYA TAHUN ...


PT ...

Nama Perusahaan : PT ...


Jenis Perizinan : ...
Kontrak Nomor : ...
Tanggal Penandatanganan: ...
Tahapan Kegiatan : ...
Komoditas : ...
Produk : ...
Masa Berlaku : ...
Luas : ...
Lokasi : ...
Tujuan Evaluasi : Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya
Tahun ...
Bahan Evaluasi : Laporan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya Tahun
...

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
Total Biaya:
A. Eksplorasi
Rp/US$
1. Pemetaan Biaya (Rp/US$)
- Geologi (ha)
- Topografi (ha)

2. Pemboran Biaya (Rp/US$)


- Open Hole (m)
- Coring (m)
3. Geofisika (ha) Biaya (Rp/US$)

4. Analisis Conto (sampel) Biaya (Rp/US$)


5. Analisis Geoteknik (sampel) Biaya (Rp/US$)
- 1737 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
6. Kegiatan Lain terkait Eksplorasi ***)
B. Sumber Daya dan Cadangan
1. Sumber Daya Tonase Kadar Kadar status (Tahun) dan
Unsur Unsur Nama CP Sumber
1 2 Daya

1. Tereka
(Nama Blok)
2. Tertunjuk
(Nama Blok)
3. Terukur
(Nama Blok)
2. Cadangan Tonase Kadar Kadar status (Tahun) dan
Unsur Unsur Nama CP Cadangan
1 2
1. Terkira
(Nama Blok)
2. Terbukti
(Nama Blok)

C. Studi AMDAL dan Studi Kelayakan


1. Izin Lingkungan No ... dari …

2. Studi Kelayakan No … dari …


Total Biaya:
D. Konstruksi
Rp/US$
1. Jalan Biaya (Rp/US$)
2. Bangunan Biaya (Rp/US$)
Catatan: (Disesuaikan dengan kegiatan konstruksi di masing-
masing perusahaan)
E. Operasi Penambangan
1. Stock awal tahun (N)
ore/produk pengolahan/stock
pemurnian awal ...
- 1738 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
2. Pengupasan Overburden (BCM) ... Lokasi:
(Nama Blok) CoG:
3. Produksi (Ton) ... Biaya Peledakan:
(Nama Blok) USD ….
4. Stripping Ratio
5. Penggunaan Bahan Peledak *) ...
a. Bahan Ramuan Peledak (kg)
b. Bahan Peledak Peka Primer ...
(kg) …
c. Bahan Peledak Peka
Detonator (kg)
d. Detonator (pcs) …
e. Aksesoris Peledakan (m/roll) …
Catatan: satuan disesuaikan …

F. Pengolahan dan/atau Pemurnian


Pengolahan dan/atau Pemurnian
 Material yang
diolah/dimurnikan
 Recovery
 Produksi
Catatan: satuan disesuaikan
G. Pemasaran dan Pengapalan
 Ekspor - Asumsi harga:
- Nama Produk ...
- Volume ... - Domestik: (Tujuan
- Grade ... Pemasaran
 Domestik Domestik)
- Nama Produk ...
- Volume ... - Ekspor: (Tujuan
- Grade ... Pemasaran
 Total Pemasaran ... Ekspor)
Catatan: satuan disesuaikan
- 1739 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
H. Lingkungan Total Biaya:
Rp/US$
Biaya (Rp/US$)
1. Biaya Pengelolaan Lingkungan ...
2. Biaya Pemantauan Lingkungan ...
3. Bukaan Lahan (Ha) Total (Ha)
- Lahan untuk Tambang ...
- Timbunan OB ...
- Timbunan Tanah Pucuk ...
- Jalan Tambang ...
- Kolam Sedimen/Kendali ...
Erosi
- Fasilitas Penunjang ...
Total ...
4. Reklamasi (Ha) Total (Ha)
- Backfilling ...
- Pengaturan Permukaan ...
Lahan
- Revegetasi ...
- Reklamasi bentuk lain ...
Total ...
I. Keselamatan Pertambangan Total Biaya:
Rp/US$
1. Keselamatan dan Kesehatan Biaya (Rp/US$)
Kerja Pertambangan
- Keselamatan Kerja ...
Pertambangan
- Kesehatan Kerja ...
Pertambangan ...
- Lingkungan Kerja
Pertambangan ...
- Sistem Manajemen KP ...
2. Keselamatan Operasi
Pertambangan ...
- 1740 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
3. Pelaksanaan Bulan K3 Nasional

J. Tenaga Kerja dan Pelatihan


TKI TKA Total

1. Tenaga Kerja
- Manajemen ... ... ...

- Profesional ... ... ...

- Teknisi ... ... ...

- Administrasi ... ... ...

- Terampil ... ... ...

- Tidak Terampil ... ... ...

Total ... ... ...

2. Pelatihan Peserta (orang) Biaya Total Biaya


(Rp/U (Rp/US$)
S$)
- (Nama Pelatihan) ... ... ...

Total Biaya:
K. Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat
Rp/US$
1) Pendidikan Biaya (Rp/US$)
2) Kesehatan Sesuaikan dengan
3) Tingkat pendapatan riil atau Kepmen ESDM
pekerjaan tentang
4) Kemandirian ekonomi) Pengembangan dan
5) Sosial dan budaya Pemberdayaan
6) Pemberian kesempatan kepada Masyarakat Pada
masyarakat setempat Kegiatan Usaha
7) Pembentukan kelembagaan Pertambangan
komunitas masyarakat dalam Mineral
- 1741 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
menunjang kemandirian PPM;
dan
8) Pembangunan infrastruktur
yang menunjang PPM

Total Biaya:
L. Belanja Barang
Rp/US$
Biaya (Rp/US$)
1. Impor ...
2. Domestik ...
M. Keuangan (Rp/US$)
Asumsi Kurs = ...
1. Penjualan ... NPM = ... %
2. Royalti ...
3. Harga Pokok Penjualan ...
4. Laba Kotor ...
5. Beban Operasi
- Beban Penjualan ...
- Beban umum & adm : ...
6. Laba usaha ...
7. Jumlah pendapatan/(beban) ...
lain-lain
8. Laba sebelum pajak ...
9. Biaya Pajak Penghasilan ...
10. Laba Bersih ...
11. Penerimaan Negara
- Pajak ...
- Non pajak ...
Total Penerimaan Negara ...
N. Pemasangan, Pemeliharaan dan Perawatan Tanda Batas

Kuantitas (Jumlah
Kegiatan Biaya (Rp/US$)
Tanda Batas)

1. Pemasangan tanda batas

2. Pemeliharaan dan Perawatan


- 1742 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
tanda batas

O. Kesimpulan
RKAB tahun ... PT ... telah dibuat dengan rinci untuk setiap kegiatan. Lokasi
kegiatan serta anggaran biaya telah ditetapkan secara jelas sesuai dengan
perizinan yang telah ditandatangani.
P. Catatan
1. Persetujuan RKAB ini merupakan juga persetujuan Rencana Kerja Tahunan
Teknis dan Lingkungan (RKTTL).
2. Rencana produksi tahun ... merupakan jumlah maksimum di tahun ...
3. PT ... dalam melakukan kegiatan pengolahan dan/atau pemurnian dan
penjualan harus mengikuti ketentuan yang berlaku.
4. Perubahan atas RKAB yang telah disetujui harus disampaikan secara tertulis
kepada Direktur Jenderal Mineral dan Batubara setelah menyampaikan laporan
triwulan ke 2 selambat-lambatnya akhir Juli ... untuk mendapatkan
persetujuan.
Menyetujui

...
Direktur Jenderal Mineral dan Batubara
- 1743 -

Lampiran II
Nomor :
Tanggal :

PERSETUJUAN
RENCANA PERUBAHAN INVESTASI DAN SUMBER PEMBIAYAAN

1. Kami dapat menyetujui Perubahan Investasi dan Sumber Pembiayaan


tersebut sesuai IUP atau IUPK Nomor ... tanggal ...

2. Dengan adanya Perubahan Investasi dan Sumber Pembiayaan, maka


susunannya menjadi sebagai berikut:

URAIAN SEMULA MENJADI


NILAI (Rp/USD) NILAI (Rp/USD)
Jenis Investasi
1. ... ... ...
2. ...

Jumlah ... ...

Sumber Pembiayaan :
1. Modal sendiri
2. Pinjaman ... ...
- Dalam negeri
- Luar negeri

3. Selanjutnya agar Saudara mengajukan perubahan investasi dan sumber


pembiayaan tersebut kepada Kepala BKPM sebagaimana diatur dalam
Peraturan Kepala BKPM tentang Pedoman dan Tata Cara Permohonan
Penanaman Modal yang didirikan dalam rangka PMDN dan PMA.

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1744 -

Lampiran III
Nomor :
Tanggal :
RENCANA PEMBANGUNAN FASILITAS PENGANGKUTAN,
PENYIMPANAN/PENIMBUNAN BAHAN PELEDAK
DAN/ATAU PELAKSANAAN PELEDAKAN TIDUR

No. ITEM KETERANGAN


1. Rencana Pembangunan Fasillitas Pengangkutan,
Penyimpanan/ Penimbunan dan Bahan Peledak
a. Nama/Nomor Gudang
b. Jenis Gudang
c. Bentuk Gudang
d. Jenis Bahan Peledak yang Disimpan
e. Kapasitas Gudang
f. Lokasi Gudang
- Area
- Desa/Kelurahan
2. - Kecamatan
- Kabupaten
- Provinsi
g. Koordinat Lokasi
Rencana Pelaksanaan Peledakan Tidur
a. Lokasi Rencana Pelaksanaan Peledakan Tidur
(Blok/Pit/Panel)
b. Batas maksimal waktu tidur bahan peledak
c. Jumlah maksimal lubang ledak yang diizinkan
untuk peledakan tidur

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada kepala teknik tambang untuk melakukan
(pembangunan fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak
dan/atau rencana pelaksanaan peledakan tidur)*) dengan ketentuan:

1. Fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan bahan peledak tersebut


dibangun sesuai dengan gambar konstruksi yang disampaikan;

2. Kepala Teknik Tambang supaya melaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang


setelah pembangunan fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan
Bahan Peledak tersebut mencapai 80%, untuk dilakukan pemeriksaan kondisi
fisik serta pengujian teknis kelayakan dan kelengkapan peralatan keselamatan
terhadap fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak
tersebut oleh Inspektur Tambang; dan
- 1745 -

3. Fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak dapat


digunakan setelah pembangunan selesai sesuai dengan gambar konstruksi dan
dinyatakan layak untuk digunakan berdasarkan hasil pemeriksaan
sebagaimana dimaksud dalam angka 2 (dua).

4. Peledakan Tidur dapat dilaksanakan setelah dinyatakan aman berdasarkan


hasil pemeriksaan lapangan oleh Inspektur Tambang.

Persetujuan Rencana Pembangunan fasilitas pengangkutan,


penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak dan/atau rencana pelaksanaan peledakan
tidur merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja dan
Anggaran Belanja (RKAB) PT ... periode tahun ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)

Keterangan:
*) Coret yang tidak perlu
- 1746 -

Lampiran IV
Nomor :
Tanggal :

RENCANA PEMBELIAN ATAU PENGGUNAAN BAHAN PELEDAK

No. Jenis Bahan Peledak Jumlah


Semester I Semester II
1. Bahan Ramuan Peledak (kg)
2. Bahan Peledak Peka Primer
3. Bahan Peledak Peka Detonator
4. Detonator
5. Aksesoris Peledakan

Jumlah Bahan Peledak tersebut untuk penggunaan selama 1 (satu) tahun dan
pembeliannya dilakukan secara bertahap sesuai dengan kapasitas gudang bahan
peledak.

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk


menyampaikan laporan triwulan mengenai persediaan, penerimaan, dan penggunaan
bahan peledak sesuai dengan form daftar persediaan dan pemakaian bahan peledak
(bentuk IV-i).

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1747 -

Lampiran V
Nomor :
Tanggal :

RENCANA PEMBANGUNAN TEMPAT PENYIMPANAN/PENIMBUNAN


BAHAN BAKAR CAIR

Dengan ini kami menyetujui rencana pembangunan Tempat


Penyimpanan/penimbunan Bahan Bakar Cair :
a. Nomor Tangki :
b. Jenis Bahan Bakar Cair :
c. Jumlah Tangki :
d. Kapasitas Tangki (liter) :
e. Lokasi : Area :
Desa/Kelurahan :
Kecamatan :
Kabupaten :
Provinsi :
f. Koordinat Lokasi :

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk melakukan
pembangunan tempat penimbunan bahan bakar cair tersebut, dengan ketentuan:

1. Tempat penyimpanan/penimbunan bahan bakar cair tersebut dibangun sesuai


dengan gambar konstruksi yang disampaikan;

2. Kepala Teknik Tambang supaya melaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang


setelah pembangunan tempat penyimpanan/penimbunan bahan bakar cair
tersebut mencapai 80%, untuk dilakukan pemeriksaan kondisi fisik serta
pengujian teknis kelayakan tangki dan kelengkapan peralatan keselamatan
tempat penyimpanan/penimbunan bahan bakar cair oleh Inspektur Tambang;
dan

3. Tempat Penyimpanan/Penimbunan Bahan Bakar Cair dapat digunakan setelah


pembangunan selesai sesuai dengan gambar konstruksi dan dinyatakan layak
untuk digunakan berdasarkan hasil pemeriksaan sebagaimana dimaksud
dalam angka 2 (dua).

Persetujuan Rencana Pembangunan Tempat Penyimpanan/ Penimbunan Bahan


Bakar Cair merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja
dan Anggaran Belanja (RKAB) PT ... periode tahun ...
- 1748 -

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1749 -

Lampiran VI
Nomor :
Tanggal :

RENCANA PENGUJIAN KELAYAKAN PENGGUNAAN PERALATAN


DAN/ATAU INSTALASI

Dengan ini kami menyetujui rencana Pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan


dan/atau Instalasi :

No. Nama Peralatan dan/atau Lokasi Jumlah


Instalasi
1.
...

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk melakukan
pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan dan/atau Instalasi diatas dengan
ketentuan:

1. Peralatan dan/atau instalasi tersebut baru dapat digunakan setelah dinyatakan


layak berdasarkan hasil pemeriksaan; dan

2. Berita acara hasil pengujian kelayakan penggunaan peralatan dan/atau instalasi


dilaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang selambat-lambatnya 14
(empat belas) hari setelah pemeriksaan selesai dilakukan.

Persetujuan Rencana Pengujian Kelayakan Peralatan dan/atau Instalasi merupakan


bagian yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Belanja
(RKAB) PT ... periode tahun ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1750 -

Lampiran VII
Nomor :
Tanggal :

PERSETUJUAN PENGOPERASIAN KAPAL KERUK/ KAPAL ISAP

Dengan ini kami menyetujui rencana pengoperasian Kapal Keruk/ Kapal Isap:

Nama/Nomor Jenis Area Periode Volume


No. Penggunaan
Kapal Kapal Operasi Operasi Kapasitas (m3)
1

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk melakukan
pengujian kapal keruk dan/atau kapal isap di atas dengan ketentuan:

1. Kapal keruk dan/atau kapal isap tersebut baru dapat digunakan setelah
dinyatakan layak berdasarkan hasil pemeriksaan; dan

2. Berita acara hasil pengujian kelayakan kapal keruk dan/atau kapal isap
dilaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang selambat-lambatnya 14 (empat
belas) hari setelah pemeriksaan selesai dilakukan.

Persetujuan Rencana Pengoperasian kapal keruk dan/atau kapal isap merupakan


bagian yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Belanja
(RKAB)
PT ... periode tahun ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1751 -

Lampiran VIII
Nomor :
Tanggal :

REKOMENDASI FASILITAS IMPOR, REEKSPOR, IMPOR SEMENTARA DAN


PEMINDAHTANGANAN

Dengan ini kami memberikan rekomendasi atas Fasilitas Impor, Reekspor, Impor
Sementara dan Pemindahtangan Barang/Peralatan:

Rencana Tahun N
KETERANGAN
Nilai
DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN
REEKSPOR
1 ... …
TOTAL
DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN IMPOR
SEMENTARA
1 ... …
TOTAL
DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN
PEMINDAHTANGANAN
1 ... …
TOTAL

Selanjutnya agar Saudara mengajukan Reekspor, Impor Sementara dan


Pemindahtangan Barang/Peralatan tersebut kepada Kepala BKPM sebagaimana diatur
dalam Peraturan yang berlaku
- 1752 -

Lampiran IX
Nomor :
Tanggal :

REKOMENDASI (PENERBITAN/PERUBAHAN) *) ANGKA PENGENAL IMPORTIR


PRODUSEN
Dengan ini kami menyetujui rencana (Penerbitan/Perubahan)* Angka Pengenal
Importir Produsen (API-P):

Perubahan (jika ada


KETERANGAN Awal perubahan)**
A Identitas Perusahaan
1 Nama Perusahaan
2 Alamat Kantor
3 Nomor Telepon
4 Nomor Faksimili
5 Nomor Akta Notaris/Perubahan
6 Nomor SIUP
7 Nomor TDP
8 NPWP Perusahaan
9 Nama Penanggung Jawab
10 Nomor SKDP
11 Nomor Pendaftaran/Izin BKPM
Kontrak Kerjasama PKP2B/Nomor SK
12
IUP Terakhir
13 Jenis Kegiatan
Identitas Pengurus/Direksi
B
Perusahaan
1 Identitas Pengurus

*) coret yang tidak perlu


**) diisi bila pengajuan perubahan API-P

Selanjutnya agar Saudara mengajukan Persetujuan Penerbitan/Perubahan


Angka Pengenal Importir Produsen (API-P) tersebut kepada Kementerian
Perdagangan sebagaimana diatur dalam Peraturan yang berlaku.
- 1753 -

XIXB. FORMAT PERSETUJUAN RKAB TAHUNAN IUP DAN IUPK BATUAN

Nomor :… Tanggal Surat


Lampiran : 1 (Satu) Berkas
Perihal : Persetujuan RKAB IUP dan IUPK Operasi Produksi PT …
Tahun …

Yang terhormat,
Direksi PT …
Gedung ...
Jl. ...

Berdasarkan hasil evaluasi atas dokumen serta perbaikan dokumen


Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) Tahun ... PT ..., bersama ini kami
sampaikan bahwa RKAB Tahun ... PT ... dapat disetujui dengan jumlah
produksi ... maksimal sebesar ..., dengan pokok-pokok kegiatan sebagaimana
terlampir.
Persetujuan ini mencakup juga *):
1. persetujuan rencana perubahan investasi dan sumber pembiayaan
termasuk di dalamnya perubahan modal disetor dan ditempatkan;
2. persetujuan rencana pembangunan fasilitas pengangkutan,
penyimpanan/ penimbunan, atau penggunaan bahan peledak dan
rencana pelaksanaan peledakan tidur;
3. persetujuan rencana pembangunan tempat penyimpanan/
penimbunan bahan bakar cair;
4. persetujuan rekomendasi pembelian bahan peledak;
5. persetujuan rencana pengujian kelayakan penggunaan peralatan
dan/atau rencana pengujian kelayakan penggunaan instalasi;
6. persetujuan rencana pengoperasian kapal keruk/isap;
7. persetujuan rekomendasi reekspor, impor sementara, dan
Pemindahtanganan; dan/atau
8. persetujuan Rekomendasi (Penerbitan/Perubahan) Angka Pengenal
Importir Produsen (API-P).
- 1754 -

RKAB Tahun ... yang telah disetujui ini agar dipergunakan sebagai acuan
bagi Saudara dalam melaksanaan kegiatan selama Tahun ... dan harus sesuai
dengan peraturan perundang-undangan.
Demikian untuk dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Atas perhatian
Saudara, diucapkan terima kasih.

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)

Tembusan: *)
1. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
2. Gubernur .....
3. Direktur Jenderal Pajak, Kementerian Keuangan
4. Sekretaris Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara
5. Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral
6. Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara
7. Direktur Pembinaan Program Mineral dan Batubara
8. Direktur Penerimaan Mineral dan Batubara
9. Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi ...

*) sesuai kebutuhan
- 1755 -

Lampiran I
Nomor :
Tanggal :

PERSETUJUAN RENCANA KERJA DAN ANGGARAN BIAYA TAHUN ...


PT ...

Nama Perusahaan : PT ...


Jenis Perizinan : ...
Kontrak Nomor : ...
Tanggal Penandatanganan: ...
Tahapan Kegiatan : ...
Komoditas : ...
Produk : ...
Masa Berlaku : ...
Luas : ...
Lokasi : ...
Tujuan Evaluasi : Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya
Tahun ...
Bahan Evaluasi : Laporan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya Tahun
...

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
Total Biaya:
A. Eksplorasi
Rp/US$
1. Pemetaan Biaya (Rp/US$)
- Geologi (ha)
- Topografi (ha)

2. Pemboran Biaya (Rp/US$)


- Open Hole (m)
- Coring (m)
3. Geofisika (ha) Biaya (Rp/US$)

4. Analisis Conto (sampel) Biaya (Rp/US$)


5. Analisis Geoteknik (sampel) Biaya (Rp/US$)
- 1756 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
6. Kegiatan Lain terkait Eksplorasi ***)
B. Sumber Daya dan Cadangan
1. Sumber Daya Tonase Kadar Kadar status (Tahun) dan
Unsur Unsur Nama CP Sumber
1 2 Daya

1. Tereka
(Nama Blok)
2. Tertunjuk
(Nama Blok)
3. Terukur
(Nama Blok)
2. Cadangan Tonase Kadar Kadar status (Tahun) dan
Unsur Unsur Nama CP Cadangan
1 2
1. Terkira
(Nama Blok)
2. Terbukti
(Nama Blok)

C. Studi AMDAL dan Studi Kelayakan


1. Izin Lingkungan No ... dari …

2. Studi Kelayakan No … dari …


Total Biaya:
D. Konstruksi
Rp/US$
1. Jalan Biaya (Rp/US$)
2. Bangunan Biaya (Rp/US$)
Catatan: (Disesuaikan dengan kegiatan konstruksi di masing-
masing perusahaan)
E. Operasi Penambangan
1. Stock awal tahun (N)
ore/produk pengolahan/stock
pemurnian awal ...
- 1757 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
2. Pengupasan Overburden (BCM) ... Lokasi:
(Nama Blok) CoG:
3. Produksi (Ton) ... Biaya Peledakan:
(Nama Blok) USD ….
4. Stripping Ratio
5. Penggunaan Bahan Peledak *) ...
a. Bahan Ramuan Peledak (kg)
b. Bahan Peledak Peka Primer ...
(kg) …
c. Bahan Peledak Peka
Detonator (kg)
d. Detonator (pcs) …
e. Aksesoris Peledakan (m/roll) …
Catatan: satuan disesuaikan …

F. Pengolahan dan/atau Pemurnian


Pengolahan dan/atau Pemurnian
 Material yang
diolah/dimurnikan
 Recovery
 Produksi
Catatan: satuan disesuaikan
G. Pemasaran dan Pengapalan
 Ekspor - Asumsi harga:
- Nama Produk ...
- Volume ... - Domestik: (Tujuan
- Grade ... Pemasaran
 Domestik Domestik)
- Nama Produk ...
- Volume ... - Ekspor: (Tujuan
- Grade ... Pemasaran
 Total Pemasaran ... Ekspor)
Catatan: satuan disesuaikan
- 1758 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
H. Lingkungan Total Biaya:
Rp/US$
Biaya (Rp/US$)
1. Biaya Pengelolaan Lingkungan ...
2. Biaya Pemantauan Lingkungan ...
3. Bukaan Lahan (Ha) Total (Ha)
- Lahan untuk Tambang ...
- Timbunan OB ...
- Timbunan Tanah Pucuk ...
- Jalan Tambang ...
- Kolam Sedimen/Kendali ...
Erosi
- Fasilitas Penunjang ...
Total ...
4. Reklamasi (Ha) Total (Ha)
- Backfilling ...
- Pengaturan Permukaan ...
Lahan
- Revegetasi ...
- Reklamasi bentuk lain ...
Total ...
I. Keselamatan Pertambangan Total Biaya:
Rp/US$
1. Keselamatan dan Kesehatan Biaya (Rp/US$)
Kerja Pertambangan
- Keselamatan Kerja ...
Pertambangan
- Kesehatan Kerja ...
Pertambangan ...
- Lingkungan Kerja
Pertambangan ...
- Sistem Manajemen KP ...
2. Keselamatan Operasi
Pertambangan ...
- 1759 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
3. Pelaksanaan Bulan K3 Nasional

J. Tenaga Kerja dan Pelatihan


TKI TKA Total

1. Tenaga Kerja
- Manajemen ... ... ...

- Profesional ... ... ...

- Teknisi ... ... ...

- Administrasi ... ... ...

- Terampil ... ... ...

- Tidak Terampil ... ... ...

Total ... ... ...

2. Pelatihan Peserta (orang) Biaya Total Biaya


(Rp/U (Rp/US$)
S$)
- (Nama Pelatihan) ... ... ...

Total Biaya:
K. Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat
Rp/US$
1) Pendidikan Biaya (Rp/US$)
2) Kesehatan Sesuaikan dengan
3) Tingkat pendapatan riil atau Kepmen ESDM
pekerjaan tentang
4) Kemandirian ekonomi) Pengembangan dan
5) Sosial dan budaya Pemberdayaan
6) Pemberian kesempatan kepada Masyarakat Pada
masyarakat setempat Kegiatan Usaha
7) Pembentukan kelembagaan Pertambangan
komunitas masyarakat dalam Mineral
- 1760 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
menunjang kemandirian PPM;
dan
8) Pembangunan infrastruktur
yang menunjang PPM

Total Biaya:
L. Belanja Barang
Rp/US$
Biaya (Rp/US$)
1. Impor ...
2. Domestik ...
M. Keuangan (Rp/US$)
Asumsi Kurs = ...
1. Penjualan ... NPM = ... %
2. Royalti ...
3. Harga Pokok Penjualan ...
4. Laba Kotor ...
5. Beban Operasi
- Beban Penjualan ...
- Beban umum & adm : ...
6. Laba usaha ...
7. Jumlah pendapatan/(beban) ...
lain-lain
8. Laba sebelum pajak ...
9. Biaya Pajak Penghasilan ...
10. Laba Bersih ...
11. Penerimaan Negara
- Pajak ...
- Non pajak ...
Total Penerimaan Negara ...
N. Pemasangan, Pemeliharaan dan Perawatan Tanda Batas

Kuantitas (Jumlah
Kegiatan Biaya (Rp/US$)
Tanda Batas)

1. Pemasangan tanda batas

2. Pemeliharaan dan Perawatan


- 1761 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
tanda batas

O. Kesimpulan
RKAB tahun ... PT ... telah dibuat dengan rinci untuk setiap kegiatan. Lokasi
kegiatan serta anggaran biaya telah ditetapkan secara jelas sesuai dengan
perizinan yang telah ditandatangani.
P. Catatan
1. Persetujuan RKAB ini merupakan juga persetujuan Rencana Kerja Tahunan
Teknis dan Lingkungan (RKTTL).
2. Rencana produksi tahun ... merupakan jumlah maksimum di tahun ...
3. PT ... dalam melakukan kegiatan pengolahan dan/atau pemurnian dan
penjualan harus mengikuti ketentuan yang berlaku.
4. Perubahan atas RKAB yang telah disetujui harus disampaikan secara tertulis
kepada Direktur Jenderal Mineral dan Batubara setelah menyampaikan laporan
triwulan ke 2 selambat-lambatnya akhir Juli ... untuk mendapatkan
persetujuan.
Menyetujui

...
Direktur Jenderal Mineral dan Batubara
- 1762 -

Lampiran II
Nomor :
Tanggal :

PERSETUJUAN
RENCANA PERUBAHAN INVESTASI DAN SUMBER PEMBIAYAAN

1. Kami dapat menyetujui Perubahan Investasi dan Sumber Pembiayaan


tersebut sesuai IUP atau IUPK Nomor ... tanggal ...

2. Dengan adanya Perubahan Investasi dan Sumber Pembiayaan, maka


susunannya menjadi sebagai berikut:

URAIAN SEMULA MENJADI


NILAI (Rp/USD) NILAI (Rp/USD)
Jenis Investasi
1. ... ... ...
2. ...

Jumlah ... ...

Sumber Pembiayaan :
1. Modal sendiri
2. Pinjaman ... ...
- Dalam negeri
- Luar negeri

3. Selanjutnya agar Saudara mengajukan perubahan investasi dan sumber


pembiayaan tersebut kepada Kepala BKPM sebagaimana diatur dalam
Peraturan Kepala BKPM tentang Pedoman dan Tata Cara Permohonan
Penanaman Modal yang didirikan dalam rangka PMDN dan PMA.

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1763 -

Lampiran III
Nomor :
Tanggal :
RENCANA PEMBANGUNAN FASILITAS PENGANGKUTAN,
PENYIMPANAN/PENIMBUNAN BAHAN PELEDAK
DAN/ATAU PELAKSANAAN PELEDAKAN TIDUR

No. ITEM KETERANGAN


1. Rencana Pembangunan Fasillitas Pengangkutan,
Penyimpanan/ Penimbunan dan Bahan Peledak
a. Nama/Nomor Gudang
b. Jenis Gudang
c. Bentuk Gudang
d. Jenis Bahan Peledak yang Disimpan
e. Kapasitas Gudang
f. Lokasi Gudang
- Area
- Desa/Kelurahan
2. - Kecamatan
- Kabupaten
- Provinsi
g. Koordinat Lokasi
Rencana Pelaksanaan Peledakan Tidur
a. Lokasi Rencana Pelaksanaan Peledakan Tidur
(Blok/Pit/Panel)
b. Batas maksimal waktu tidur bahan peledak
c. Jumlah maksimal lubang ledak yang diizinkan
untuk peledakan tidur

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada kepala teknik tambang untuk melakukan
(pembangunan fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak
dan/atau rencana pelaksanaan peledakan tidur)*) dengan ketentuan:

1. Fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan bahan peledak tersebut


dibangun sesuai dengan gambar konstruksi yang disampaikan;

2. Kepala Teknik Tambang supaya melaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang


setelah pembangunan fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan
Bahan Peledak tersebut mencapai 80%, untuk dilakukan pemeriksaan kondisi
fisik serta pengujian teknis kelayakan dan kelengkapan peralatan keselamatan
terhadap fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak
tersebut oleh Inspektur Tambang; dan
- 1764 -

3. Fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak dapat


digunakan setelah pembangunan selesai sesuai dengan gambar konstruksi dan
dinyatakan layak untuk digunakan berdasarkan hasil pemeriksaan
sebagaimana dimaksud dalam angka 2 (dua).

4. Peledakan Tidur dapat dilaksanakan setelah dinyatakan aman berdasarkan


hasil pemeriksaan lapangan oleh Inspektur Tambang.

Persetujuan Rencana Pembangunan fasilitas pengangkutan,


penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak dan/atau rencana pelaksanaan peledakan
tidur merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja dan
Anggaran Belanja (RKAB) PT ... periode tahun ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)

Keterangan:
*) Coret yang tidak perlu
- 1765 -

Lampiran IV
Nomor :
Tanggal :

RENCANA PEMBELIAN ATAU PENGGUNAAN BAHAN PELEDAK

No. Jenis Bahan Peledak Jumlah


Semester I Semester II
1. Bahan Ramuan Peledak (kg)
2. Bahan Peledak Peka Primer
3. Bahan Peledak Peka Detonator
4. Detonator
5. Aksesoris Peledakan

Jumlah Bahan Peledak tersebut untuk penggunaan selama 1 (satu) tahun dan
pembeliannya dilakukan secara bertahap sesuai dengan kapasitas gudang bahan
peledak.

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk


menyampaikan laporan triwulan mengenai persediaan, penerimaan, dan penggunaan
bahan peledak sesuai dengan form daftar persediaan dan pemakaian bahan peledak
(bentuk IV-i).

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1766 -

Lampiran V
Nomor :
Tanggal :

RENCANA PEMBANGUNAN TEMPAT PENYIMPANAN/PENIMBUNAN


BAHAN BAKAR CAIR

Dengan ini kami menyetujui rencana pembangunan Tempat


Penyimpanan/penimbunan Bahan Bakar Cair :
a. Nomor Tangki :
b. Jenis Bahan Bakar Cair :
c. Jumlah Tangki :
d. Kapasitas Tangki (liter) :
e. Lokasi : Area :
Desa/Kelurahan :
Kecamatan :
Kabupaten :
Provinsi :
f. Koordinat Lokasi :

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk melakukan
pembangunan tempat penimbunan bahan bakar cair tersebut, dengan ketentuan:

1. Tempat penyimpanan/penimbunan bahan bakar cair tersebut dibangun sesuai


dengan gambar konstruksi yang disampaikan;

2. Kepala Teknik Tambang supaya melaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang


setelah pembangunan tempat penyimpanan/penimbunan bahan bakar cair
tersebut mencapai 80%, untuk dilakukan pemeriksaan kondisi fisik serta
pengujian teknis kelayakan tangki dan kelengkapan peralatan keselamatan
tempat penyimpanan/penimbunan bahan bakar cair oleh Inspektur Tambang;
dan

3. Tempat Penyimpanan/Penimbunan Bahan Bakar Cair dapat digunakan setelah


pembangunan selesai sesuai dengan gambar konstruksi dan dinyatakan layak
untuk digunakan berdasarkan hasil pemeriksaan sebagaimana dimaksud
dalam angka 2 (dua).

Persetujuan Rencana Pembangunan Tempat Penyimpanan/ Penimbunan Bahan


Bakar Cair merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja
dan Anggaran Belanja (RKAB) PT ... periode tahun ...
- 1767 -

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1768 -

Lampiran VI
Nomor :
Tanggal :

RENCANA PENGUJIAN KELAYAKAN PENGGUNAAN PERALATAN


DAN/ATAU INSTALASI

Dengan ini kami menyetujui rencana Pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan


dan/atau Instalasi :

No. Nama Peralatan dan/atau Lokasi Jumlah


Instalasi
1.
...

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk melakukan
pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan dan/atau Instalasi diatas dengan
ketentuan:

1. Peralatan dan/atau instalasi tersebut baru dapat digunakan setelah dinyatakan


layak berdasarkan hasil pemeriksaan; dan

2. Berita acara hasil pengujian kelayakan penggunaan peralatan dan/atau instalasi


dilaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang selambat-lambatnya 14
(empat belas) hari setelah pemeriksaan selesai dilakukan.

Persetujuan Rencana Pengujian Kelayakan Peralatan dan/atau Instalasi merupakan


bagian yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Belanja
(RKAB) PT ... periode tahun ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1769 -

Lampiran VII
Nomor :
Tanggal :

PERSETUJUAN PENGOPERASIAN KAPAL KERUK/ KAPAL ISAP

Dengan ini kami menyetujui rencana pengoperasian Kapal Keruk/ Kapal Isap:

Nama/Nomor Jenis Area Periode Volume


No. Penggunaan
Kapal Kapal Operasi Operasi Kapasitas (m3)
1

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk melakukan
pengujian kapal keruk dan/atau kapal isap di atas dengan ketentuan:

1. Kapal keruk dan/atau kapal isap tersebut baru dapat digunakan setelah
dinyatakan layak berdasarkan hasil pemeriksaan; dan

2. Berita acara hasil pengujian kelayakan kapal keruk dan/atau kapal isap
dilaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang selambat-lambatnya 14 (empat
belas) hari setelah pemeriksaan selesai dilakukan.

Persetujuan Rencana Pengoperasian kapal keruk dan/atau kapal isap merupakan


bagian yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Belanja
(RKAB)
PT ... periode tahun ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1770 -

Lampiran VIII
Nomor :
Tanggal :

REKOMENDASI FASILITAS IMPOR, REEKSPOR, IMPOR SEMENTARA DAN


PEMINDAHTANGANAN

Dengan ini kami memberikan rekomendasi atas Fasilitas Impor, Reekspor, Impor
Sementara dan Pemindahtangan Barang/Peralatan:

Rencana Tahun N
KETERANGAN
Nilai
DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN
REEKSPOR
1 ... …
TOTAL
DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN IMPOR
SEMENTARA
1 ... …
TOTAL
DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN
PEMINDAHTANGANAN
1 ... …
TOTAL

Selanjutnya agar Saudara mengajukan Reekspor, Impor Sementara dan


Pemindahtangan Barang/Peralatan tersebut kepada Kepala BKPM sebagaimana diatur
dalam Peraturan yang berlaku
- 1771 -

Lampiran IX
Nomor :
Tanggal :

REKOMENDASI (PENERBITAN/PERUBAHAN) *) ANGKA PENGENAL IMPORTIR


PRODUSEN
Dengan ini kami menyetujui rencana (Penerbitan/Perubahan)* Angka Pengenal
Importir Produsen (API-P):

Perubahan (jika ada


KETERANGAN Awal perubahan)**
A Identitas Perusahaan
1 Nama Perusahaan
2 Alamat Kantor
3 Nomor Telepon
4 Nomor Faksimili
5 Nomor Akta Notaris/Perubahan
6 Nomor SIUP
7 Nomor TDP
8 NPWP Perusahaan
9 Nama Penanggung Jawab
10 Nomor SKDP
11 Nomor Pendaftaran/Izin BKPM
Kontrak Kerjasama PKP2B/Nomor SK
12
IUP Terakhir
13 Jenis Kegiatan
Identitas Pengurus/Direksi
B
Perusahaan
1 Identitas Pengurus

*) coret yang tidak perlu


**) diisi bila pengajuan perubahan API-P

Selanjutnya agar Saudara mengajukan Persetujuan Penerbitan/Perubahan


Angka Pengenal Importir Produsen (API-P) tersebut kepada Kementerian
Perdagangan sebagaimana diatur dalam Peraturan yang berlaku.
- 1772 -

XIXD. FORMAT PERSETUJUAN RKAB TAHUNAN IUP DAN IUPK BATUBARA

Nomor :… Tanggal Surat


Lampiran : 1 (Satu) Berkas
Perihal : Persetujuan RKAB IUP dan IUPK Operasi Produksi PT …
Tahun …

Yang terhormat,
Direksi PT …
Gedung ...
Jl. ...

Berdasarkan hasil evaluasi atas dokumen serta perbaikan dokumen


Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) Tahun ... PT ..., bersama ini kami
sampaikan bahwa RKAB Tahun ... PT ... dapat disetujui dengan jumlah
produksi ... maksimal sebesar ..., dengan pokok-pokok kegiatan sebagaimana
terlampir.
Persetujuan ini mencakup juga *):
1. persetujuan rencana perubahan investasi dan sumber pembiayaan
termasuk di dalamnya perubahan modal disetor dan ditempatkan;
2. persetujuan rencana pembangunan fasilitas pengangkutan,
penyimpanan/ penimbunan, atau penggunaan bahan peledak dan
rencana pelaksanaan peledakan tidur;
3. persetujuan rencana pembangunan tempat penyimpanan/
penimbunan bahan bakar cair;
4. persetujuan rekomendasi pembelian bahan peledak;
5. persetujuan rencana pengujian kelayakan penggunaan peralatan
dan/atau rencana pengujian kelayakan penggunaan instalasi;
6. persetujuan rencana pengoperasian kapal keruk/isap;
7. persetujuan rekomendasi reekspor, impor sementara, dan
Pemindahtanganan; dan/atau
8. persetujuan Rekomendasi (Penerbitan/Perubahan) Angka Pengenal
Importir Produsen (API-P).
- 1773 -

RKAB Tahun ... yang telah disetujui ini agar dipergunakan sebagai acuan
bagi Saudara dalam melaksanaan kegiatan selama Tahun ... dan harus sesuai
dengan peraturan perundang-undangan.
Demikian untuk dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Atas perhatian
Saudara, diucapkan terima kasih.

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)

Tembusan: *)
1. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
2. Gubernur .....
3. Direktur Jenderal Pajak, Kementerian Keuangan
4. Sekretaris Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara
5. Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral
6. Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara
7. Direktur Pembinaan Program Mineral dan Batubara
8. Direktur Penerimaan Mineral dan Batubara
9. Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi ...

*) sesuai kebutuhan
- 1774 -

Lampiran I
Nomor :
Tanggal :

PERSETUJUAN RENCANA KERJA DAN ANGGARAN BIAYA TAHUN ...


PT ...

Nama Perusahaan : PT ...


Jenis Perizinan : ...
Kontrak Nomor : ...
Tanggal Penandatanganan: ...
Tahapan Kegiatan : ...
Komoditas : ...
Produk : ...
Masa Berlaku : ...
Luas : ...
Lokasi : ...
Tujuan Evaluasi : Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya
Tahun ...
Bahan Evaluasi : Laporan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya Tahun
...

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
A. Eksplorasi Total Biaya: Rp/US$
1. Pemetaan Biaya (Rp/US$)
- Geologi (ha)
- Topografi (ha)

2. Pemboran Biaya (Rp/US$)


- Open Hole (m)
- Coring (m)

3. Geofisika Logging (sewa) (bulan) Biaya (Rp/US$)

4. Analisis Kualitas (sampel) Biaya (Rp/US$)


- 1775 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
5. Analisis Geoteknik (sampel) Biaya (Rp/US$)

6. Kegiatan teknis lain terkait (satuan disesuaikan) Biaya (Rp/US$)


Eksplorasi

7. Total Biaya Tidak Langsung Biaya (Rp/US$)


8. Kualitas
- CV (Kcal/kg)
- FC (% adb)
- TM (% ar)
- IM (% adb)
- TS (% adb)
- ASH (% adb)
- VM (% adb)
- HGI
- RD
B. Sumberdaya dan Cadangan

Sumberdaya (ton)
Blok/Sub Blok
Tereka Tertunjuk Terukur Total

Nama Blok ... ... ... ...

Total ... ... ... ...

Status (Tahun) dan Nama Competent Person Sumberdaya

Cadangan (ton)
Blok/Sub Blok
Terkira Terbukti Total

Nama Blok ... ... ...

Total ... ... ...


- 1776 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
` Status (Tahun) dan Nama Competent Person Cadangan

C. Pemasangan, Pemeliharaan dan Perawatan Tanda Batas


Kuantitas (Jumlah Tanda
Kegiatan Biaya (Rp/US$)
Batas)
1. Pemasangan tanda batas
2. Pemeliharaan dan
Perawatan tanda batas
D. Studi Amdal dan Studi Kelayakan
1. Izin Lingkungan No…Tanggal…Oleh…
2. Studi Kelayakan No…Tanggal…Oleh…
E. Konstruksi Total Biaya: Rp/US$
1. Plant Area
 Additional Services Biaya (Rp/US$)
2. Mine & Development Biaya (Rp/US$)
3. Other Infrastructure Biaya (Rp/US$)
4. Engineering Costs Biaya (Rp/US$)
Catatan: (Disesuaikan dengan kegiatan konstruksi di
masing-masing perusahaan)

F. Operasi Penambangan dan Pengolahan


1. Pengupasan Overburden (BCM)
(Nama Blok) ...

2. Produksi (Ton) ...


(Nama Blok)

3. Stripping Ratio
...
4. Pengolahan dan/atau
Pemurnian ...
...

5. Rencana Perubahan Studi


Kelayakan *)
- 1777 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)

a. AMDAL, RKL, RPL

b. Studi Kelayakan

6. Penggunaan Bahan Peledak


a. Bahan Ramuan Peledak (kg)
b. Bahan Peledak Peka Primer (kg)
c. Bahan Peledak Peka Detonator
(kg)
d. Detonator (pcs)
e. Aksesoris Peledakan (m/roll)
G. Pemasaran dan Pengapalan
1. Pemasaran (Ton) - Asumsi harga rata-
 Ekspor ... rata
 Domestik ... mineral/batubara
Total ... - Domestik: (Tujuan
 Pemenuhan Pengutamaan Pemasaran
Pemasokan Kebutuhan Mineral Domestik)
dan Batubara untuk - Ekspor: (Tujuan
Kepentingan dalam Pemasaran Ekspor)
Negeri/Domestic Market - Dilaksanakan sesuai
Obligation (DMO) (Ton) ... ketentuan peraturan
perundang-
undangan

2. Kualitas siap dijual ...


- ...
- ...
3. Pengapalan
- Lokasi pelabuhan muat
- Lokasi Transhipment
4. Penjualan ekspor ke afiliasi
- Perusahaan tujuan
- 1778 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
penjualan afiliasi :
a... ... (ton) (Rp/USD) .../ton
b... ... (ton) (Rp/USD) .../ton
c... ... (ton) (Rp/USD) .../ton

H. Lingkungan Total Biaya: Rp/US$


Biaya (Rp/US$)
1. Biaya Pengelolaan Lingkungan ...
2. Biaya Pemantauan Lingkungan ...
3. Bukaan Lahan (Ha) Total (Ha)
- Lahan untuk Tambang ...
- Timbunan OB ...
- Timbunan Tanah Pucuk ...
- Jalan Tambang ...
- Kolam Sedimen/Kendali ...
Erosi
- Fasilitas Penunjang ...
Total ...
4. Reklamasi (Ha)
- Backfilling Total (Ha)
- Pengaturan Permukaan ...
Lahan ...
- Revegetasi
- Reklamasi bentuk lain ...
Total ...
...
I. Keselamatan Pertambangan Total Biaya: Rp/US$
1. Keselamatan dan Kesehatan Biaya (Rp/US$)
Kerja Pertambangan
- Keselamatan Kerja ...
Pertambangan
- Kesehatan Kerja ...
Pertambangan ...
- 1779 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
- Lingkungan Kerja
Pertambangan ...
- Sistem Manajemen KP ...
2. Keselamatan Operasi
Pertambangan ...
3. Pelaksanaan Bulan K3 Nasional

J. Tenaga Kerja dan Pelatihan


TKI TKA

1. Tenaga Kerja
- Manajemen ...
- Profesional ...
- Teknisi ...
- Administrasi ...
- Terampil ...
- Tidak Terampil ...
Subtotal PT ... ...

Tenaga Kerja Sub Kontraktor ...


Total ... ...

2. Pelatihan Peserta (orang) Total Biaya (Rp/US$)


Biaya
... (Rp/US$)
- (Nama Pelatihan) ...
K. Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat Total Biaya: Rp/US$
- 1780 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
1) Pendidikan (dapat berupa: Biaya (Rp/US$)
beasiswa; pendidikan, pelatihan Sesuaikan dengan
keterampilan, dan keahlian Kepmen ESDM
dasar; bantuan tenaga pendidik; tentang
bantuan sarana dan/atau Pengembangan dan
prasarana pendidikan; Pemberdayaan
dan/atau pelatihan dan Masyarakat Pada
kemandirian masyarakat) Kegiatan Usaha
2) Kesehatan (dapat berupa: Pertambangan Mineral
kesehatan Masyarakat dan Batubara
Tambang; tenaga kesehatan;
dan/atau sarana dan/atau
prasarana kesehatan)
3) Tingkat pendapatan riil atau
pekerjaan (dapat berupa:
kegiatan ekonomi menurut
profesi yang dimiliki seperti
perdagangan, perkebunan,
pertanian, peternakan,
perikanan, dan kewirausahaan;
atau pengutamaan penggunaan
tenaga kerja Masyarakat Sekitar
Tambang sesuai dengan
kompetensi)
4) Kemandirian ekonomi (dapat
berupa: peningkatan kapasitas
dan akses Masyarakat Setempat
dalam usaha kecil dan
menengah; pengembangan
usaha kecil dan menengah
Masyarakat Sekitar Tambang;
dan/atau pemberian
kesempatan kepada Masyarakat
Sekitar Tambang untuk ikut
- 1781 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
berpartisipasi dalam
pengembangan usaha kecil dan
menengah sesuai profesinya)
5) Sosial dan budaya (dapat
berupa: bantuan pembangunan
sarana dan/atau prasarana
ibadah dan hubungan dibidang
keagamaan; bantuan bencana
alam; dan/atau partisipasi
dalam pelestarian budaya dan
kearifan lokal setempat)
6) Pemberian kesempatan kepada
masyarakat setempat untuk
ikut berpartisipasi dalam
pengelolaan lingkungan
kehidupan Masyarakat Sekitar
Tambang yang berkelanjutan;
7) Pembentukan kelembagaan
komunitas masyarakat dalam
menunjang kemandirian PPM;
dan
8) Pembangunan infrastruktur
yang menunjang PPM

L. Belanja Barang Total Biaya: Rp/US$


Biaya (Rp/US$)
1. Impor ...
2. Domestik ...

M. Keuangan (Rp/US$)
Asumsi Kurs = ...
1. Penjualan ... NPM = ... %
2. Royalti/DHPB ...
- 1782 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
3. Harga Pokok Penjualan
...
4. Laba Kotor
...
5. Beban Operasi
- Beban Penjualan
...
- Beban umum & adm :
...
6. Laba usaha
...
7. Jumlah pendapatan/(beban)
...
lain-lain
8. Laba sebelum pajak
...
9. Biaya Pajak Penghasilan
...
10. Laba Bersih
...
11. Penerimaan Negara
- Pajak
...
- Non pajak
...
Total Penerimaan Negara
...

N. Kesimpulan
RKAB tahun ... PT ... telah dibuat dengan rinci untuk setiap kegiatan. Lokasi
kegiatan serta anggaran biaya telah ditetapkan secara jelas sesuai dengan
Kontrak Karya/Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambangan Batubara yang telah
ditandatangani.

O. Catatan
1. Persetujuan RKAB ini merupakan juga persetujuan Rencana Kerja Tahunan
Teknis dan Lingkungan (RKTTL).
2. Rencana penambangan/produksi tahun ... merupakan jumlah maksimum di
tahun ....
3. PT ... dalam melakukan kegiatan penambangan dan penjualan harus mengikuti
ketentuan yang berlaku.
4. Perubahan atas RKAB yang telah disetujui harus disampaikan secara tertulis
kepada Direktur Jenderal Mineral dan Batubara setelah menyampaikan lapoan
triwulan ke 2 selambat-lambatnya akhir Juli ... untuk mendapatkan
persetujuan.
Menyetujui
- 1783 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)

...
Direktur Jenderal Mineral dan Batubara
- 1784 -

Lampiran II
Nomor :
Tanggal :

PERSETUJUAN
RENCANA PERUBAHAN INVESTASI DAN SUMBER PEMBIAYAAN

1. Kami dapat menyetujui Perubahan Investasi dan Sumber Pembiayaan


tersebut sesuai IUP atau IUPK Nomor ... tanggal ...

2. Dengan adanya Perubahan Investasi dan Sumber Pembiayaan, maka


susunannya menjadi sebagai berikut:

URAIAN SEMULA MENJADI


NILAI (Rp/USD) NILAI (Rp/USD)
Jenis Investasi
1. ... ... ...
2. ...

Jumlah ... ...

Sumber Pembiayaan :
1. Modal sendiri
2. Pinjaman ... ...
- Dalam negeri
- Luar negeri

3. Selanjutnya agar Saudara mengajukan perubahan investasi dan sumber


pembiayaan tersebut kepada Kepala BKPM sebagaimana diatur dalam
Peraturan Kepala BKPM tentang Pedoman dan Tata Cara Permohonan
Penanaman Modal yang didirikan dalam rangka PMDN dan PMA.

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1785 -

Lampiran III
Nomor :
Tanggal :
RENCANA PEMBANGUNAN FASILITAS PENGANGKUTAN,
PENYIMPANAN/PENIMBUNAN BAHAN PELEDAK
DAN/ATAU PELAKSANAAN PELEDAKAN TIDUR

No. ITEM KETERANGAN


1. Rencana Pembangunan Fasillitas Pengangkutan,
Penyimpanan/ Penimbunan dan Bahan Peledak
a. Nama/Nomor Gudang
b. Jenis Gudang
c. Bentuk Gudang
d. Jenis Bahan Peledak yang Disimpan
e. Kapasitas Gudang
f. Lokasi Gudang
- Area
- Desa/Kelurahan
2. - Kecamatan
- Kabupaten
- Provinsi
g. Koordinat Lokasi
Rencana Pelaksanaan Peledakan Tidur
a. Lokasi Rencana Pelaksanaan Peledakan Tidur
(Blok/Pit/Panel)
b. Batas maksimal waktu tidur bahan peledak
c. Jumlah maksimal lubang ledak yang diizinkan
untuk peledakan tidur

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada kepala teknik tambang untuk melakukan
(pembangunan fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak
dan/atau rencana pelaksanaan peledakan tidur)*) dengan ketentuan:

1. Fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan bahan peledak tersebut


dibangun sesuai dengan gambar konstruksi yang disampaikan;

2. Kepala Teknik Tambang supaya melaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang


setelah pembangunan fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan
Bahan Peledak tersebut mencapai 80%, untuk dilakukan pemeriksaan kondisi
fisik serta pengujian teknis kelayakan dan kelengkapan peralatan keselamatan
terhadap fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak
tersebut oleh Inspektur Tambang; dan
- 1786 -

3. Fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak dapat


digunakan setelah pembangunan selesai sesuai dengan gambar konstruksi dan
dinyatakan layak untuk digunakan berdasarkan hasil pemeriksaan
sebagaimana dimaksud dalam angka 2 (dua).

4. Peledakan Tidur dapat dilaksanakan setelah dinyatakan aman berdasarkan


hasil pemeriksaan lapangan oleh Inspektur Tambang.

Persetujuan Rencana Pembangunan fasilitas pengangkutan,


penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak dan/atau rencana pelaksanaan peledakan
tidur merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja dan
Anggaran Belanja (RKAB) PT ... periode tahun ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)

Keterangan:
*) Coret yang tidak perlu
- 1787 -

Lampiran IV
Nomor :
Tanggal :

RENCANA PEMBELIAN ATAU PENGGUNAAN BAHAN PELEDAK

No. Jenis Bahan Peledak Jumlah


Semester I Semester II
1. Bahan Ramuan Peledak (kg)
2. Bahan Peledak Peka Primer
3. Bahan Peledak Peka Detonator
4. Detonator
5. Aksesoris Peledakan

Jumlah Bahan Peledak tersebut untuk penggunaan selama 1 (satu) tahun dan
pembeliannya dilakukan secara bertahap sesuai dengan kapasitas gudang bahan
peledak.

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk


menyampaikan laporan triwulan mengenai persediaan, penerimaan, dan penggunaan
bahan peledak sesuai dengan form daftar persediaan dan pemakaian bahan peledak
(bentuk IV-i).

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1788 -

Lampiran V
Nomor :
Tanggal :

RENCANA PEMBANGUNAN TEMPAT PENYIMPANAN/PENIMBUNAN


BAHAN BAKAR CAIR

Dengan ini kami menyetujui rencana pembangunan Tempat


Penyimpanan/penimbunan Bahan Bakar Cair :
a. Nomor Tangki :
b. Jenis Bahan Bakar Cair :
c. Jumlah Tangki :
d. Kapasitas Tangki (liter) :
e. Lokasi : Area :
Desa/Kelurahan :
Kecamatan :
Kabupaten :
Provinsi :
f. Koordinat Lokasi :

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk melakukan
pembangunan tempat penimbunan bahan bakar cair tersebut, dengan ketentuan:

1. Tempat penyimpanan/penimbunan bahan bakar cair tersebut dibangun sesuai


dengan gambar konstruksi yang disampaikan;

2. Kepala Teknik Tambang supaya melaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang


setelah pembangunan tempat penyimpanan/penimbunan bahan bakar cair
tersebut mencapai 80%, untuk dilakukan pemeriksaan kondisi fisik serta
pengujian teknis kelayakan tangki dan kelengkapan peralatan keselamatan
tempat penyimpanan/penimbunan bahan bakar cair oleh Inspektur Tambang;
dan

3. Tempat Penyimpanan/Penimbunan Bahan Bakar Cair dapat digunakan setelah


pembangunan selesai sesuai dengan gambar konstruksi dan dinyatakan layak
untuk digunakan berdasarkan hasil pemeriksaan sebagaimana dimaksud
dalam angka 2 (dua).

Persetujuan Rencana Pembangunan Tempat Penyimpanan/ Penimbunan Bahan


Bakar Cair merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja
dan Anggaran Belanja (RKAB) PT ... periode tahun ...
- 1789 -

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1790 -

Lampiran VI
Nomor :
Tanggal :

RENCANA PENGUJIAN KELAYAKAN PENGGUNAAN PERALATAN


DAN/ATAU INSTALASI

Dengan ini kami menyetujui rencana Pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan


dan/atau Instalasi :

No. Nama Peralatan dan/atau Lokasi Jumlah


Instalasi
1.
...

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk melakukan
pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan dan/atau Instalasi diatas dengan
ketentuan:

1. Peralatan dan/atau instalasi tersebut baru dapat digunakan setelah dinyatakan


layak berdasarkan hasil pemeriksaan; dan

2. Berita acara hasil pengujian kelayakan penggunaan peralatan dan/atau instalasi


dilaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang selambat-lambatnya 14
(empat belas) hari setelah pemeriksaan selesai dilakukan.

Persetujuan Rencana Pengujian Kelayakan Peralatan dan/atau Instalasi merupakan


bagian yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Belanja
(RKAB) PT ... periode tahun ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1791 -

Lampiran VII
Nomor :
Tanggal :

PERSETUJUAN PENGOPERASIAN KAPAL KERUK/ KAPAL ISAP

Dengan ini kami menyetujui rencana pengoperasian Kapal Keruk/ Kapal Isap:

Nama/Nomor Jenis Area Periode Volume


No. Penggunaan
Kapal Kapal Operasi Operasi Kapasitas (m3)
1

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk melakukan
pengujian kapal keruk dan/atau kapal isap di atas dengan ketentuan:

1. Kapal keruk dan/atau kapal isap tersebut baru dapat digunakan setelah
dinyatakan layak berdasarkan hasil pemeriksaan; dan

2. Berita acara hasil pengujian kelayakan kapal keruk dan/atau kapal isap
dilaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang selambat-lambatnya 14 (empat
belas) hari setelah pemeriksaan selesai dilakukan.

Persetujuan Rencana Pengoperasian kapal keruk dan/atau kapal isap merupakan


bagian yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Belanja
(RKAB)
PT ... periode tahun ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1792 -

Lampiran VIII
Nomor :
Tanggal :

REKOMENDASI FASILITAS IMPOR, REEKSPOR, IMPOR SEMENTARA DAN


PEMINDAHTANGANAN

Dengan ini kami memberikan rekomendasi atas Fasilitas Impor, Reekspor, Impor
Sementara dan Pemindahtangan Barang/Peralatan:

Rencana Tahun N
KETERANGAN
Nilai
DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN
REEKSPOR
1 ... …
TOTAL
DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN IMPOR
SEMENTARA
1 ... …
TOTAL
DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN
PEMINDAHTANGANAN
1 ... …
TOTAL

Selanjutnya agar Saudara mengajukan Reekspor, Impor Sementara dan


Pemindahtangan Barang/Peralatan tersebut kepada Kepala BKPM sebagaimana diatur
dalam Peraturan yang berlaku
- 1793 -

Lampiran IX
Nomor :
Tanggal :

REKOMENDASI (PENERBITAN/PERUBAHAN) *) ANGKA PENGENAL IMPORTIR


PRODUSEN
Dengan ini kami menyetujui rencana (Penerbitan/Perubahan)* Angka Pengenal
Importir Produsen (API-P):

Perubahan (jika ada


KETERANGAN Awal perubahan)**
A Identitas Perusahaan
1 Nama Perusahaan
2 Alamat Kantor
3 Nomor Telepon
4 Nomor Faksimili
5 Nomor Akta Notaris/Perubahan
6 Nomor SIUP
7 Nomor TDP
8 NPWP Perusahaan
9 Nama Penanggung Jawab
10 Nomor SKDP
11 Nomor Pendaftaran/Izin BKPM
Kontrak Kerjasama PKP2B/Nomor SK
12
IUP Terakhir
13 Jenis Kegiatan
Identitas Pengurus/Direksi
B
Perusahaan
1 Identitas Pengurus

*) coret yang tidak perlu


**) diisi bila pengajuan perubahan API-P
- 1794 -

Selanjutnya agar Saudara mengajukan Persetujuan Penerbitan/Perubahan


Angka Pengenal Importir Produsen (API-P) tersebut kepada Kementerian
Perdagangan sebagaimana diatur dalam Peraturan yang berlaku.

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

IGNASIUS JONAN
- 1795 -

LAMPIRAN XX KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 1806 K/30/MEM/2018
TANGGAL : 30 April 2018

PERSETUJUAN RKAB IUP OPERASI PRODUKSI KHUSUS UNTUK


PENGOLAHAN DAN/ATAU PEMURNIAN

XXA. FORMAT PERSETUJUAN RKAB IUP OPK PENGOLAHAN DAN/ATAU


PEMURNIAN MINERAL LOGAM

Nomor : ... Tanggal Surat


Lampiran : 1 (Satu) Berkas
Perihal : Persetujuan RKAB IUP OPK Pengolahan dan/atau Pemurnian
PT … Tahun …

Yang terhormat,
Direksi PT …
Gedung ...
Jl. ...

Berdasarkan hasil evaluasi atas dokumen serta perbaikan dokumen


Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) Tahun ... PT ..., bersama ini kami
sampaikan bahwa RKAB Tahun ... PT ... dapat disetujui dengan jumlah
produksi mineral logam maksimal sebesar ..., dan tetap mengutamakan
pemenuhan kebutuhan mineral logam dalam negeri dengan pokok-pokok
kegiatan sebagaimana terlampir.
Persetujuan ini mencakup juga *):
1. persetujuan rencana perubahan investasi dan sumber pembiayaan
termasuk di dalamnya perubahan modal disetor dan ditempatkan;
2. persetujuan rencana pembangunan fasilitas pengangkutan,
penyimpanan/ penimbunan, atau penggunaan bahan peledak dan
rencana pelaksanaan peledakan tidur;
3. persetujuan rencana pembangunan tempat
penyimpanan/penimbunan bahan bakar cair;
4. persetujuan rekomendasi pembelian bahan peledak;
- 1796 -

5. persetujuan rencana pengujian kelayakan penggunaan peralatan


dan/atau rencana pengujian kelayakan penggunaan instalasi;
6. persetujuan rekomendasi reekspor, impor sementara, dan
Pemindahtanganan; dan/atau
7. persetujuan Rekomendasi (Penerbitan/Perubahan) Angka Pengenal
Importir Produsen (API-P).

RKAB Tahun ... yang telah disetujui ini agar dipergunakan sebagai acuan
bagi Saudara dalam melaksanaan kegiatan selama Tahun ..... dan harus
sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
Demikian untuk dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Atas perhatian
Saudara, diucapkan terima kasih.

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
Tembusan:
1. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
2. Gubernur ...
3. Direktur Jenderal Pajak, Kementerian Keuangan
4. Sekretaris Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara
5. Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral
6. Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara
7. Direktur Pembinaan Program Mineral dan Batubara
8. Direktur Penerimaan Mineral dan Batubara
9. Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi ...

Keterangan:
*) sesuai kebutuhan
- 1797 -

Lampiran I
Nomor :
Tanggal :

PERSETUJUAN RENCANA KERJA DAN ANGGARAN BIAYA TAHUN ...


PT ...

Nama Perusahaan : PT ...


Jenis Perizinan : ...
Kontrak Nomor : ...
Tanggal Penandatanganan: ...
Tahapan Kegiatan : ...
Komoditas : ...
Produk : ...
Masa Berlaku : ...
Luas : ...
Lokasi : ...
Tujuan Evaluasi : Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya
Tahun ...
Bahan Evaluasi : Laporan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya Tahun
...
No Kegiatan Kuantitas Keterangan
(1) (2) (3) (4)
A. Studi AMDAL dan Studi Kelayakan
1. Izin Lingkungan No …. dari …
2. Studi Kelayakan No …. dari …
B. Konstruksi Total Biaya: Rp/US$
1. Plant Area Biaya (Rp/US$)
2. Instalasi Peralatan Pabrik Biaya (Rp/US$)
3. Other Infrastructure Biaya (Rp/US$)
Catatan: (Disesuaikan dengan kegiatan konstruksi di masing- Biaya (Rp/US$)
masing perusahaan)
C. Pengolahan dan/atau Pemurnian
1. Stock ore/produk
pengolahan/stock pemurnian
awal
2. Stock ore/produk
- 1798 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
pengolahan/stock pemurnian awal
akhir
3. Pengolahan dan/atau Pemurnian
 Material yang
diolah/dimurnikan
 Recovery
 Produksi
Catatan: satuan disesuaikan
D. Pemasaran dan Pengapalan
 Ekspor - Asumsi harga
- Nama Produk ... - Domestik: (Tujuan
- Volume ... Pemasaran Domestik)
- Grade ...
 Domestik - Ekspor: (Tujuan
- Nama Produk ... Pemasaran Ekspor)
- Volume ...
- Grade ...
 Total Pemasaran ...

Catatan: satuan disesuaikan

E. Lingkungan Total Biaya: Rp/US$


Biaya (Rp/US$)
1. Biaya Pengelolaan Lingkungan ...
2. Biaya Pemantauan Lingkungan ...
Total (Ha)
F. Keselamatan Pertambangan Total Biaya: Rp/US$
1. Keselamatan dan Kesehatan Kerja Biaya (Rp/US$)
Pertambangan
- Keselamatan Kerja ...
Pertambangan
- Kesehatan Kerja Pertambangan ...
- Lingkungan Kerja ...
Pertambangan
- Sistem Manajemen KP ...
2. Keselamatan Operasi ...
Pertambangan
3. Pelaksanaan Bulan K3 Nasional ...
- 1799 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
G. Tenaga Kerja dan Pelatihan
TKI TKA

1. Tenaga Kerja
- Manajemen ...
- Profesional ...
- Teknisi ...
- Administrasi ...
- Terampil ...
- Tidak Terampil ...
Subtotal PT ... ...

Tenaga Kerja Sub Kontraktor ...


Total ... ...

2. Pelatihan Peserta (orang) Total Biaya (Rp/US$)

Biaya
...
(Rp/US$)
- (Nama Pelatihan)
...

H. Belanja Barang Total Biaya: Rp/US$


Biaya (Rp/US$)
1. Impor ...
2. Domestik ...

I. Keuangan (Rp/US$)
Asumsi Kurs = ...
1. Penjualan ... NPM = ... %
2. Harga Pokok Penjualan ...
3. Laba Kotor ...
4. Beban Operasi ...
- Beban Penjualan ...
- Beban umum & adm : ...
5. Laba usaha ...
6. Jumlah pendapatan/(beban) lain- ...
lain ...
7. Laba sebelum pajak ...
8. Biaya Pajak Penghasilan ...
9. Laba Bersih ...
- 1800 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
10. Penerimaan Negara ...
- Pajak ...
- Non pajak ...
Total Penerimaan Negara ...

J. Kesimpulan
RKAB tahun ... PT ... telah dibuat dengan rinci untuk setiap kegiatan. Lokasi kegiatan
serta anggaran biaya telah ditetapkan secara jelas sesuai dengan Perizinan yang telah
ditandatangani.
K. Catatan
1. Persetujuan RKAB ini merupakan juga persetujuan Rencana Kerja Tahunan Teknis
dan Lingkungan (RKTTL).
2. Rencana produksi tahun ... merupakan jumlah maksimum di tahun ....
3. PT ... dalam melakukan kegiatan produksi dan penjualan harus mengikuti ketentuan
yang berlaku.
4. Perubahan atas RKAB yang telah disetujui harus disampaikan secara tertulis kepada
Direktur Jenderal Mineral dan Batubara setelah menyampaikan laporan triwulan ke 2
selambat-lambatnya akhir Juli ... untuk mendapatkan persetujuan.
Menyetujui

...
Direktur Jenderal Mineral dan Batubara
- 1801 -

Lampiran II
Nomor :
Tanggal :

PERSETUJUAN
RENCANA PERUBAHAN INVESTASI DAN SUMBER PEMBIAYAAN

1. Kami dapat menyetujui Perubahan Investasi dan Sumber Pembiayaan


tersebut sesuai IUP OPK Pengolahan dan/atau Pemurnian Nomor ... tanggal
...

2. Dengan adanya Perubahan Investasi dan Sumber Pembiayaan, maka


susunannya menjadi sebagai berikut:

URAIAN SEMULA MENJADI


NILAI (Rp/USD) NILAI (Rp/USD)
Jenis Investasi
1. ... ... ...
2. ...

Jumlah ... ...

Sumber Pembiayaan :
1. Modal sendiri
2. Pinjaman ... ...
- Dalam negeri
- Luar negeri

3. Selanjutnya agar Saudara mengajukan perubahan investasi dan sumber


pembiayaan tersebut kepada Kepala BKPM sebagaimana diatur dalam
Peraturan Kepala BKPM tentang Pedoman dan Tata Cara Permohonan
Penanaman Modal yang didirikan dalam rangka PMDN dan PMA.

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1802 -

Lampiran III
Nomor :
Tanggal :
RENCANA PEMBANGUNAN FASILITAS PENGANGKUTAN,
PENYIMPANAN/PENIMBUNAN BAHAN PELEDAK
DAN/ATAU PELAKSANAAN PELEDAKAN TIDUR

No. ITEM KETERANGAN


1. Rencana Pembangunan Fasillitas Pengangkutan,
Penyimpanan/ Penimbunan dan Bahan Peledak
a. Nama/Nomor Gudang
b. Jenis Gudang
c. Bentuk Gudang
d. Jenis Bahan Peledak yang Disimpan
e. Kapasitas Gudang
f. Lokasi Gudang
- Area
- Desa/Kelurahan
- Kecamatan
- Kabupaten
- Provinsi
g. Koordinat Lokasi
Rencana Pelaksanaan Peledakan Tidur
2. a. Lokasi Rencana Pelaksanaan Peledakan Tidur
(Blok/Pit/Panel)
b. Batas maksimal waktu tidur bahan peledak
c. Jumlah maksimal lubang ledak yang diizinkan
untuk peledakan tidur

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada kepala teknik tambang untuk melakukan
(pembangunan fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak
dan/atau rencana pelaksanaan peledakan tidur)*) dengan ketentuan:

1. Fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan bahan peledak tersebut


dibangun sesuai dengan gambar konstruksi yang disampaikan;

2. Kepala Teknik Tambang supaya melaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang


setelah pembangunan fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan
Bahan Peledak tersebut mencapai 80%, untuk dilakukan pemeriksaan kondisi
fisik serta pengujian teknis kelayakan dan kelengkapan peralatan keselamatan
- 1803 -

terhadap fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak


tersebut oleh Inspektur Tambang; dan

3. Fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak dapat


digunakan setelah pembangunan selesai sesuai dengan gambar konstruksi dan
dinyatakan layak untuk digunakan berdasarkan hasil pemeriksaan
sebagaimana dimaksud dalam angka 2 (dua).

4. Peledakan Tidur dapat dilaksanakan setelah dinyatakan aman berdasarkan


hasil pemeriksaan lapangan oleh Inspektur Tambang.

Persetujuan Rencana Pembangunan fasilitas pengangkutan,


penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak dan/atau rencana pelaksanaan peledakan
tidur merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja dan
Anggaran Belanja (RKAB) PT ... periode tahun ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)

Keterangan:
*) Coret yang tidak perlu
- 1804 -

Lampiran IV
Nomor :
Tanggal :

RENCANA PEMBANGUNAN TEMPAT PENYIMPANAN/PENIMBUNAN


BAHAN BAKAR CAIR

Dengan ini kami menyetujui rencana pembangunan Tempat


Penyimpanan/penimbunan Bahan Bakar Cair :
a. Nomor Tangki :
b. Jenis Bahan Bakar Cair :
c. Jumlah Tangki :
d. Kapasitas Tangki (liter) :
e. Lokasi : Area :
Desa/Kelurahan :
Kecamatan :
Kabupaten :
Provinsi :
f. Koordinat Lokasi :

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk melakukan
pembangunan tempat penimbunan bahan bakar cair tersebut, dengan ketentuan:

1. Tempat penyimpanan/penimbunan bahan bakar cair tersebut dibangun sesuai


dengan gambar konstruksi yang disampaikan;

2. Kepala Teknik Tambang supaya melaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang


setelah pembangunan tempat penyimpanan/penimbunan bahan bakar cair
tersebut mencapai 80%, untuk dilakukan pemeriksaan kondisi fisik serta
pengujian teknis kelayakan tangki dan kelengkapan peralatan keselamatan
tempat penyimpanan/penimbunan bahan bakar cair oleh Inspektur Tambang;
dan

3. Tempat Penyimpanan/Penimbunan Bahan Bakar Cair dapat digunakan setelah


pembangunan selesai sesuai dengan gambar konstruksi dan dinyatakan layak
untuk digunakan berdasarkan hasil pemeriksaan sebagaimana dimaksud
dalam angka 2 (dua).

Persetujuan Rencana Pembangunan Tempat Penyimpanan/ Penimbunan Bahan


Bakar Cair merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja
dan Anggaran Belanja (RKAB) PT ... periode tahun ...
- 1805 -

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1806 -

Lampiran V
Nomor :
Tanggal :

RENCANA PEMBELIAN ATAU PENGGUNAAN BAHAN PELEDAK

No. Jenis Bahan Peledak Jumlah


Semester I Semester II
1. Bahan Ramuan Peledak (kg)
2. Bahan Peledak Peka Primer
3. Bahan Peledak Peka Detonator
4. Detonator
5. Aksesoris Peledakan

Jumlah Bahan Peledak tersebut untuk penggunaan selama 1 (satu) tahun dan
pembeliannya dilakukan secara bertahap sesuai dengan kapasitas gudang bahan
peledak.

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk


menyampaikan laporan triwulan mengenai persediaan, penerimaan, dan penggunaan
bahan peledak sesuai dengan form daftar persediaan dan pemakaian bahan peledak
(bentuk IV-i).

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1807 -

Lampiran VI
Nomor :
Tanggal :

RENCANA PENGUJIAN KELAYAKAN PENGGUNAAN PERALATAN


DAN/ATAU INSTALASI

Dengan ini kami menyetujui rencana Pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan


dan/atau Instalasi :

No. Nama Peralatan dan/atau Lokasi Jumlah


Instalasi
1.
...

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk melakukan
pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan dan/atau Instalasi diatas dengan
ketentuan:

1. Peralatan dan/atau instalasi tersebut baru dapat digunakan setelah dinyatakan


layak berdasarkan hasil pemeriksaan; dan

2. Berita acara hasil pengujian kelayakan penggunaan peralatan dan/atau instalasi


dilaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang selambat-lambatnya 14
(empat belas) hari setelah pemeriksaan selesai dilakukan.

Persetujuan Rencana Pengujian Kelayakan Peralatan dan/atau Instalasi merupakan


bagian yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Belanja
(RKAB) PT ... periode tahun ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1808 -

Lampiran VII
Nomor :
Tanggal :

REKOMENDASI REEKSPOR, IMPOR SEMENTARA DAN PEMINDAHTANGANAN

Dengan ini kami memberikan rekomendasi atas Fasilitas Impor, Reekspor, Impor
Sementara dan Pemindahtangan Barang/Peralatan:

Rencana Tahun N
KETERANGAN
Nilai
DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN
REEKSPOR
1 ... …
TOTAL
DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN IMPOR
SEMENTARA
1 ... …
TOTAL
DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN
PEMINDAHTANGANAN
1 ... …
TOTAL

Selanjutnya agar Saudara mengajukan Reekspor, Impor Sementara dan


Pemindahtangan Barang/Peralatan tersebut kepada Kepala BKPM sebagaimana diatur
dalam Peraturan yang berlaku

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1809 -

Lampiran VIII
Nomor :
Tanggal :

REKOMENDASI (PENERBITAN/PERUBAHAN) *) ANGKA PENGENAL IMPORTIR


PRODUSEN
Dengan ini kami menyetujui rencana (Penerbitan/Perubahan)* Angka Pengenal
Importir Produsen (API-P):

Perubahan (jika ada


KETERANGAN Awal perubahan) **)
A Identitas Perusahaan
1 Nama Perusahaan
2 Alamat Kantor
3 Nomor Telepon
4 Nomor Faksimili
5 Nomor Akta Notaris/Perubahan
6 Nomor SIUP
7 Nomor TDP
8 NPWP Perusahaan
9 Nama Penanggung Jawab
10 Nomor SKDP
11 Nomor Pendaftaran/Izin BKPM
Kontrak Kerjasama PKP2B/Nomor SK
12
IUP Terakhir
13 Jenis Kegiatan
Identitas Pengurus/Direksi
B
Perusahaan
1 Identitas Pengurus

*) coret yang tidak perlu


**) diisi bila pengajuan perubahan API-P
- 1810 -

Selanjutnya agar Saudara mengajukan Persetujuan Penerbitan/Perubahan


Angka Pengenal Importir Produsen (API-P) tersebut kepada Kementerian
Perdagangan sebagaimana diatur dalam Peraturan yang berlaku.

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1811 -

XXB. FORMAT PERSETUJUAN RKAB IUP OPK PENGOLAHAN DAN/ATAU


PEMURNIAN MINERAL BUKAN LOGAM

Nomor : ... Tanggal Surat


Lampiran : 1 (Satu) Berkas
Perihal : Persetujuan RKAB IUP OPK Pengolahan dan/atau Pemurnian
PT … Tahun …

Yang terhormat,
Direksi PT …
Gedung ...
Jl. ...

Berdasarkan hasil evaluasi atas dokumen serta perbaikan dokumen


Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) Tahun ... PT ..., bersama ini kami
sampaikan bahwa RKAB Tahun ... PT ... dapat disetujui dengan jumlah
produksi mineral logam maksimal sebesar ..., dan tetap mengutamakan
pemenuhan kebutuhan mineral logam dalam negeri dengan pokok-pokok
kegiatan sebagaimana terlampir.
Persetujuan ini mencakup juga *):
1. persetujuan rencana perubahan investasi dan sumber pembiayaan
termasuk di dalamnya perubahan modal disetor dan ditempatkan;
2. persetujuan rencana pembangunan fasilitas pengangkutan,
penyimpanan/ penimbunan, atau penggunaan bahan peledak dan
rencana pelaksanaan peledakan tidur;
3. persetujuan rencana pembangunan tempat
penyimpanan/penimbunan bahan bakar cair;
4. persetujuan rekomendasi pembelian bahan peledak;
5. persetujuan rencana pengujian kelayakan penggunaan peralatan
dan/atau rencana pengujian kelayakan penggunaan instalasi;
6. persetujuan rekomendasi reekspor, impor sementara, dan
Pemindahtanganan; dan/atau
7. persetujuan Rekomendasi (Penerbitan/Perubahan) Angka Pengenal
Importir Produsen (API-P).
- 1812 -

RKAB Tahun ... yang telah disetujui ini agar dipergunakan sebagai acuan
bagi Saudara dalam melaksanaan kegiatan selama Tahun ..... dan harus
sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
Demikian untuk dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Atas perhatian
Saudara, diucapkan terima kasih.

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
Tembusan:
1. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
2. Gubernur ...
3. Direktur Jenderal Pajak, Kementerian Keuangan
4. Sekretaris Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara
5. Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral
6. Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara
7. Direktur Pembinaan Program Mineral dan Batubara
8. Direktur Penerimaan Mineral dan Batubara
9. Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi ...

Keterangan:
*) sesuai kebutuhan
- 1813 -

Lampiran I
Nomor :
Tanggal :

PERSETUJUAN RENCANA KERJA DAN ANGGARAN BIAYA TAHUN ...


PT ...

Nama Perusahaan : PT ...


Jenis Perizinan : ...
Kontrak Nomor : ...
Tanggal Penandatanganan: ...
Tahapan Kegiatan : ...
Komoditas : ...
Produk : ...
Masa Berlaku : ...
Luas : ...
Lokasi : ...
Tujuan Evaluasi : Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya
Tahun ...
Bahan Evaluasi : Laporan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya Tahun
...
No Kegiatan Kuantitas Keterangan
(1) (2) (3) (4)
A. Studi AMDAL dan Studi Kelayakan
1. Izin Lingkungan No …. dari …
2. Studi Kelayakan No …. dari …
B. Konstruksi Total Biaya: Rp/US$
1. Plant Area Biaya (Rp/US$)
2. Instalasi Peralatan Pabrik Biaya (Rp/US$)
3. Other Infrastructure Biaya (Rp/US$)
Catatan: (Disesuaikan dengan kegiatan konstruksi di masing- Biaya (Rp/US$)
masing perusahaan)
C. Pengolahan dan/atau Pemurnian
1. Stock ore/produk
pengolahan/stock pemurnian
awal
2. Stock ore/produk
- 1814 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
pengolahan/stock pemurnian awal
akhir
3. Pengolahan dan/atau Pemurnian
 Material yang
diolah/dimurnikan
 Recovery
 Produksi
Catatan: satuan disesuaikan
D. Pemasaran dan Pengapalan
 Ekspor - Asumsi harga
- Nama Produk ... - Domestik: (Tujuan
- Volume ... Pemasaran Domestik)
- Grade ...
 Domestik - Ekspor: (Tujuan
- Nama Produk ... Pemasaran Ekspor)
- Volume ...
- Grade ...
 Total Pemasaran ...

Catatan: satuan disesuaikan

E. Lingkungan Total Biaya: Rp/US$


Biaya (Rp/US$)
1. Biaya Pengelolaan Lingkungan ...
2. Biaya Pemantauan Lingkungan ...
Total (Ha)
F. Keselamatan Pertambangan Total Biaya: Rp/US$
1. Keselamatan dan Kesehatan Kerja Biaya (Rp/US$)
Pertambangan
- Keselamatan Kerja ...
Pertambangan
- Kesehatan Kerja Pertambangan ...
- Lingkungan Kerja ...
Pertambangan
- Sistem Manajemen KP ...
2. Keselamatan Operasi ...
Pertambangan
3. Pelaksanaan Bulan K3 Nasional ...
- 1815 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
G. Tenaga Kerja dan Pelatihan
TKI TKA

1. Tenaga Kerja
- Manajemen ...
- Profesional ...
- Teknisi ...
- Administrasi ...
- Terampil ...
- Tidak Terampil ...
Subtotal PT ... ...

Tenaga Kerja Sub Kontraktor ...


Total ... ...

2. Pelatihan Peserta (orang) Total Biaya (Rp/US$)

Biaya
...
(Rp/US$)
- (Nama Pelatihan)
...

H. Belanja Barang Total Biaya: Rp/US$


Biaya (Rp/US$)
1. Impor ...
2. Domestik ...

I. Keuangan (Rp/US$)
Asumsi Kurs = ...
1. Penjualan ... NPM = ... %
2. Harga Pokok Penjualan ...
3. Laba Kotor ...
4. Beban Operasi ...
- Beban Penjualan ...
- Beban umum & adm : ...
5. Laba usaha ...
6. Jumlah pendapatan/(beban) lain- ...
lain ...
7. Laba sebelum pajak ...
8. Biaya Pajak Penghasilan ...
9. Laba Bersih ...
- 1816 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
10. Penerimaan Negara ...
- Pajak ...
- Non pajak ...
Total Penerimaan Negara ...

J. Kesimpulan
RKAB tahun ... PT ... telah dibuat dengan rinci untuk setiap kegiatan. Lokasi kegiatan
serta anggaran biaya telah ditetapkan secara jelas sesuai dengan Perizinan yang telah
ditandatangani.
K. Catatan
1. Persetujuan RKAB ini merupakan juga persetujuan Rencana Kerja Tahunan Teknis
dan Lingkungan (RKTTL).
2. Rencana produksi tahun ... merupakan jumlah maksimum di tahun ....
3. PT ... dalam melakukan kegiatan produksi dan penjualan harus mengikuti ketentuan
yang berlaku.
4. Perubahan atas RKAB yang telah disetujui harus disampaikan secara tertulis kepada
Direktur Jenderal Mineral dan Batubara setelah menyampaikan laporan triwulan ke 2
selambat-lambatnya akhir Juli ... untuk mendapatkan persetujuan.
Menyetujui

...
Direktur Jenderal Mineral dan Batubara
- 1817 -

Lampiran II
Nomor :
Tanggal :

PERSETUJUAN
RENCANA PERUBAHAN INVESTASI DAN SUMBER PEMBIAYAAN

1. Kami dapat menyetujui Perubahan Investasi dan Sumber Pembiayaan


tersebut sesuai IUP OPK Pengolahan dan/atau Pemurnian Nomor ... tanggal
...

2. Dengan adanya Perubahan Investasi dan Sumber Pembiayaan, maka


susunannya menjadi sebagai berikut:

URAIAN SEMULA MENJADI


NILAI (Rp/USD) NILAI (Rp/USD)
Jenis Investasi
1. ... ... ...
2. ...

Jumlah ... ...

Sumber Pembiayaan :
1. Modal sendiri
2. Pinjaman ... ...
- Dalam negeri
- Luar negeri

3. Selanjutnya agar Saudara mengajukan perubahan investasi dan sumber


pembiayaan tersebut kepada Kepala BKPM sebagaimana diatur dalam
Peraturan Kepala BKPM tentang Pedoman dan Tata Cara Permohonan
Penanaman Modal yang didirikan dalam rangka PMDN dan PMA.

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1818 -

Lampiran III
Nomor :
Tanggal :
RENCANA PEMBANGUNAN FASILITAS PENGANGKUTAN,
PENYIMPANAN/PENIMBUNAN BAHAN PELEDAK
DAN/ATAU PELAKSANAAN PELEDAKAN TIDUR

No. ITEM KETERANGAN


1. Rencana Pembangunan Fasillitas Pengangkutan,
Penyimpanan/ Penimbunan dan Bahan Peledak
a. Nama/Nomor Gudang
b. Jenis Gudang
c. Bentuk Gudang
d. Jenis Bahan Peledak yang Disimpan
e. Kapasitas Gudang
f. Lokasi Gudang
- Area
- Desa/Kelurahan
- Kecamatan
- Kabupaten
- Provinsi
g. Koordinat Lokasi
Rencana Pelaksanaan Peledakan Tidur
2. a. Lokasi Rencana Pelaksanaan Peledakan Tidur
(Blok/Pit/Panel)
b. Batas maksimal waktu tidur bahan peledak
c. Jumlah maksimal lubang ledak yang diizinkan
untuk peledakan tidur

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada kepala teknik tambang untuk melakukan
(pembangunan fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak
dan/atau rencana pelaksanaan peledakan tidur)*) dengan ketentuan:

1. Fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan bahan peledak tersebut


dibangun sesuai dengan gambar konstruksi yang disampaikan;

2. Kepala Teknik Tambang supaya melaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang


setelah pembangunan fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan
Bahan Peledak tersebut mencapai 80%, untuk dilakukan pemeriksaan kondisi
fisik serta pengujian teknis kelayakan dan kelengkapan peralatan keselamatan
- 1819 -

terhadap fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak


tersebut oleh Inspektur Tambang; dan

3. Fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak dapat


digunakan setelah pembangunan selesai sesuai dengan gambar konstruksi dan
dinyatakan layak untuk digunakan berdasarkan hasil pemeriksaan
sebagaimana dimaksud dalam angka 2 (dua).

4. Peledakan Tidur dapat dilaksanakan setelah dinyatakan aman berdasarkan


hasil pemeriksaan lapangan oleh Inspektur Tambang.

Persetujuan Rencana Pembangunan fasilitas pengangkutan,


penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak dan/atau rencana pelaksanaan peledakan
tidur merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja dan
Anggaran Belanja (RKAB) PT ... periode tahun ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)

Keterangan:
*) Coret yang tidak perlu
- 1820 -

Lampiran IV
Nomor :
Tanggal :

RENCANA PEMBANGUNAN TEMPAT PENYIMPANAN/PENIMBUNAN


BAHAN BAKAR CAIR

Dengan ini kami menyetujui rencana pembangunan Tempat


Penyimpanan/penimbunan Bahan Bakar Cair :
a. Nomor Tangki :
b. Jenis Bahan Bakar Cair :
c. Jumlah Tangki :
d. Kapasitas Tangki (liter) :
e. Lokasi : Area :
Desa/Kelurahan :
Kecamatan :
Kabupaten :
Provinsi :
f. Koordinat Lokasi :

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk melakukan
pembangunan tempat penimbunan bahan bakar cair tersebut, dengan ketentuan:

1. Tempat penyimpanan/penimbunan bahan bakar cair tersebut dibangun sesuai


dengan gambar konstruksi yang disampaikan;

2. Kepala Teknik Tambang supaya melaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang


setelah pembangunan tempat penyimpanan/penimbunan bahan bakar cair
tersebut mencapai 80%, untuk dilakukan pemeriksaan kondisi fisik serta
pengujian teknis kelayakan tangki dan kelengkapan peralatan keselamatan
tempat penyimpanan/penimbunan bahan bakar cair oleh Inspektur Tambang;
dan

3. Tempat Penyimpanan/Penimbunan Bahan Bakar Cair dapat digunakan setelah


pembangunan selesai sesuai dengan gambar konstruksi dan dinyatakan layak
untuk digunakan berdasarkan hasil pemeriksaan sebagaimana dimaksud
dalam angka 2 (dua).

Persetujuan Rencana Pembangunan Tempat Penyimpanan/ Penimbunan Bahan


Bakar Cair merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja
dan Anggaran Belanja (RKAB) PT ... periode tahun ...
- 1821 -

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1822 -

Lampiran V
Nomor :
Tanggal :

RENCANA PEMBELIAN ATAU PENGGUNAAN BAHAN PELEDAK

No. Jenis Bahan Peledak Jumlah


Semester I Semester II
1. Bahan Ramuan Peledak (kg)
2. Bahan Peledak Peka Primer
3. Bahan Peledak Peka Detonator
4. Detonator
5. Aksesoris Peledakan

Jumlah Bahan Peledak tersebut untuk penggunaan selama 1 (satu) tahun dan
pembeliannya dilakukan secara bertahap sesuai dengan kapasitas gudang bahan
peledak.

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk


menyampaikan laporan triwulan mengenai persediaan, penerimaan, dan penggunaan
bahan peledak sesuai dengan form daftar persediaan dan pemakaian bahan peledak
(bentuk IV-i).

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1823 -

Lampiran VI
Nomor :
Tanggal :

RENCANA PENGUJIAN KELAYAKAN PENGGUNAAN PERALATAN


DAN/ATAU INSTALASI

Dengan ini kami menyetujui rencana Pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan


dan/atau Instalasi :

No. Nama Peralatan dan/atau Lokasi Jumlah


Instalasi
1.
...

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk melakukan
pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan dan/atau Instalasi diatas dengan
ketentuan:

1. Peralatan dan/atau instalasi tersebut baru dapat digunakan setelah dinyatakan


layak berdasarkan hasil pemeriksaan; dan

2. Berita acara hasil pengujian kelayakan penggunaan peralatan dan/atau instalasi


dilaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang selambat-lambatnya 14
(empat belas) hari setelah pemeriksaan selesai dilakukan.

Persetujuan Rencana Pengujian Kelayakan Peralatan dan/atau Instalasi merupakan


bagian yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Belanja
(RKAB) PT ... periode tahun ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1824 -

Lampiran VII
Nomor :
Tanggal :

REKOMENDASI REEKSPOR, IMPOR SEMENTARA DAN PEMINDAHTANGANAN

Dengan ini kami memberikan rekomendasi atas Fasilitas Impor, Reekspor, Impor
Sementara dan Pemindahtangan Barang/Peralatan:

Rencana Tahun N
KETERANGAN
Nilai
DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN
REEKSPOR
1 ... …
TOTAL
DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN IMPOR
SEMENTARA
1 ... …
TOTAL
DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN
PEMINDAHTANGANAN
1 ... …
TOTAL

Selanjutnya agar Saudara mengajukan Reekspor, Impor Sementara dan


Pemindahtangan Barang/Peralatan tersebut kepada Kepala BKPM sebagaimana diatur
dalam Peraturan yang berlaku

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1825 -

Lampiran VIII
Nomor :
Tanggal :

REKOMENDASI (PENERBITAN/PERUBAHAN) *) ANGKA PENGENAL IMPORTIR


PRODUSEN
Dengan ini kami menyetujui rencana (Penerbitan/Perubahan)* Angka Pengenal
Importir Produsen (API-P):

Perubahan (jika ada


KETERANGAN Awal perubahan) **)
A Identitas Perusahaan
1 Nama Perusahaan
2 Alamat Kantor
3 Nomor Telepon
4 Nomor Faksimili
5 Nomor Akta Notaris/Perubahan
6 Nomor SIUP
7 Nomor TDP
8 NPWP Perusahaan
9 Nama Penanggung Jawab
10 Nomor SKDP
11 Nomor Pendaftaran/Izin BKPM
Kontrak Kerjasama PKP2B/Nomor SK
12
IUP Terakhir
13 Jenis Kegiatan
Identitas Pengurus/Direksi
B
Perusahaan
1 Identitas Pengurus

*) coret yang tidak perlu


**) diisi bila pengajuan perubahan API-P
- 1826 -

Selanjutnya agar Saudara mengajukan Persetujuan Penerbitan/Perubahan


Angka Pengenal Importir Produsen (API-P) tersebut kepada Kementerian
Perdagangan sebagaimana diatur dalam Peraturan yang berlaku.

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1827 -

XXC. FORMAT PERSETUJUAN RKAB IUP OPK PENGOLAHAN DAN/ATAU


PEMURNIAN BATUAN

Nomor : ... Tanggal Surat


Lampiran : 1 (Satu) Berkas
Perihal : Persetujuan RKAB IUP OPK Pengolahan dan/atau Pemurnian
PT … Tahun …

Yang terhormat,
Direksi PT …
Gedung ...
Jl. ...

Berdasarkan hasil evaluasi atas dokumen serta perbaikan dokumen


Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) Tahun ... PT ..., bersama ini kami
sampaikan bahwa RKAB Tahun ... PT ... dapat disetujui dengan jumlah
produksi mineral logam maksimal sebesar ..., dan tetap mengutamakan
pemenuhan kebutuhan mineral logam dalam negeri dengan pokok-pokok
kegiatan sebagaimana terlampir.
Persetujuan ini mencakup juga *):
1. persetujuan rencana perubahan investasi dan sumber pembiayaan
termasuk di dalamnya perubahan modal disetor dan ditempatkan;
2. persetujuan rencana pembangunan fasilitas pengangkutan,
penyimpanan/ penimbunan, atau penggunaan bahan peledak dan
rencana pelaksanaan peledakan tidur;
3. persetujuan rencana pembangunan tempat
penyimpanan/penimbunan bahan bakar cair;
4. persetujuan rekomendasi pembelian bahan peledak;
5. persetujuan rencana pengujian kelayakan penggunaan peralatan
dan/atau rencana pengujian kelayakan penggunaan instalasi;
6. persetujuan rekomendasi reekspor, impor sementara, dan
Pemindahtanganan; dan/atau
7. persetujuan Rekomendasi (Penerbitan/Perubahan) Angka Pengenal
Importir Produsen (API-P).
- 1828 -

RKAB Tahun ... yang telah disetujui ini agar dipergunakan sebagai acuan
bagi Saudara dalam melaksanaan kegiatan selama Tahun ..... dan harus
sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
Demikian untuk dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Atas perhatian
Saudara, diucapkan terima kasih.

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
Tembusan:
1. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
2. Gubernur ...
3. Direktur Jenderal Pajak, Kementerian Keuangan
4. Sekretaris Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara
5. Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral
6. Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara
7. Direktur Pembinaan Program Mineral dan Batubara
8. Direktur Penerimaan Mineral dan Batubara
9. Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi ...

Keterangan:
*) sesuai kebutuhan
- 1829 -

Lampiran I
Nomor :
Tanggal :

PERSETUJUAN RENCANA KERJA DAN ANGGARAN BIAYA TAHUN ...


PT ...

Nama Perusahaan : PT ...


Jenis Perizinan : ...
Kontrak Nomor : ...
Tanggal Penandatanganan: ...
Tahapan Kegiatan : ...
Komoditas : ...
Produk : ...
Masa Berlaku : ...
Luas : ...
Lokasi : ...
Tujuan Evaluasi : Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya
Tahun ...
Bahan Evaluasi : Laporan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya Tahun
...
No Kegiatan Kuantitas Keterangan
(1) (2) (3) (4)
A. Studi AMDAL dan Studi Kelayakan
1. Izin Lingkungan No …. dari …
2. Studi Kelayakan No …. dari …
B. Konstruksi Total Biaya: Rp/US$
1. Plant Area Biaya (Rp/US$)
2. Instalasi Peralatan Pabrik Biaya (Rp/US$)
3. Other Infrastructure Biaya (Rp/US$)
Catatan: (Disesuaikan dengan kegiatan konstruksi di masing- Biaya (Rp/US$)
masing perusahaan)
C. Pengolahan dan/atau Pemurnian
1. Stock ore/produk
pengolahan/stock pemurnian
awal
2. Stock ore/produk
- 1830 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
pengolahan/stock pemurnian awal
akhir
3. Pengolahan dan/atau Pemurnian
 Material yang
diolah/dimurnikan
 Recovery
 Produksi
Catatan: satuan disesuaikan
D. Pemasaran dan Pengapalan
 Ekspor - Asumsi harga
- Nama Produk ... - Domestik: (Tujuan
- Volume ... Pemasaran Domestik)
- Grade ...
 Domestik - Ekspor: (Tujuan
- Nama Produk ... Pemasaran Ekspor)
- Volume ...
- Grade ...
 Total Pemasaran ...

Catatan: satuan disesuaikan

E. Lingkungan Total Biaya: Rp/US$


Biaya (Rp/US$)
1. Biaya Pengelolaan Lingkungan ...
2. Biaya Pemantauan Lingkungan ...
Total (Ha)
F. Keselamatan Pertambangan Total Biaya: Rp/US$
1. Keselamatan dan Kesehatan Kerja Biaya (Rp/US$)
Pertambangan
- Keselamatan Kerja ...
Pertambangan
- Kesehatan Kerja Pertambangan ...
- Lingkungan Kerja ...
Pertambangan
- Sistem Manajemen KP ...
2. Keselamatan Operasi ...
Pertambangan
3. Pelaksanaan Bulan K3 Nasional ...
- 1831 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
G. Tenaga Kerja dan Pelatihan
TKI TKA

1. Tenaga Kerja
- Manajemen ...
- Profesional ...
- Teknisi ...
- Administrasi ...
- Terampil ...
- Tidak Terampil ...
Subtotal PT ... ...

Tenaga Kerja Sub Kontraktor ...


Total ... ...

2. Pelatihan Peserta (orang) Total Biaya (Rp/US$)

Biaya
...
(Rp/US$)
- (Nama Pelatihan)
...

H. Belanja Barang Total Biaya: Rp/US$


Biaya (Rp/US$)
1. Impor ...
2. Domestik ...

I. Keuangan (Rp/US$)
Asumsi Kurs = ...
1. Penjualan ... NPM = ... %
2. Harga Pokok Penjualan ...
3. Laba Kotor ...
4. Beban Operasi ...
- Beban Penjualan ...
- Beban umum & adm : ...
5. Laba usaha ...
6. Jumlah pendapatan/(beban) lain- ...
lain ...
7. Laba sebelum pajak ...
8. Biaya Pajak Penghasilan ...
9. Laba Bersih ...
- 1832 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
10. Penerimaan Negara ...
- Pajak ...
- Non pajak ...
Total Penerimaan Negara ...

J. Kesimpulan
RKAB tahun ... PT ... telah dibuat dengan rinci untuk setiap kegiatan. Lokasi kegiatan
serta anggaran biaya telah ditetapkan secara jelas sesuai dengan Perizinan yang telah
ditandatangani.
K. Catatan
1. Persetujuan RKAB ini merupakan juga persetujuan Rencana Kerja Tahunan Teknis
dan Lingkungan (RKTTL).
2. Rencana produksi tahun ... merupakan jumlah maksimum di tahun ....
3. PT ... dalam melakukan kegiatan produksi dan penjualan harus mengikuti ketentuan
yang berlaku.
4. Perubahan atas RKAB yang telah disetujui harus disampaikan secara tertulis kepada
Direktur Jenderal Mineral dan Batubara setelah menyampaikan laporan triwulan ke 2
selambat-lambatnya akhir Juli ... untuk mendapatkan persetujuan.
Menyetujui

...
Direktur Jenderal Mineral dan Batubara
- 1833 -

Lampiran II
Nomor :
Tanggal :

PERSETUJUAN
RENCANA PERUBAHAN INVESTASI DAN SUMBER PEMBIAYAAN

1. Kami dapat menyetujui Perubahan Investasi dan Sumber Pembiayaan


tersebut sesuai IUP OPK Pengolahan dan/atau Pemurnian Nomor ... tanggal
...

2. Dengan adanya Perubahan Investasi dan Sumber Pembiayaan, maka


susunannya menjadi sebagai berikut:

URAIAN SEMULA MENJADI


NILAI (Rp/USD) NILAI (Rp/USD)
Jenis Investasi
1. ... ... ...
2. ...

Jumlah ... ...

Sumber Pembiayaan :
1. Modal sendiri
2. Pinjaman ... ...
- Dalam negeri
- Luar negeri

3. Selanjutnya agar Saudara mengajukan perubahan investasi dan sumber


pembiayaan tersebut kepada Kepala BKPM sebagaimana diatur dalam
Peraturan Kepala BKPM tentang Pedoman dan Tata Cara Permohonan
Penanaman Modal yang didirikan dalam rangka PMDN dan PMA.

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1834 -

Lampiran III
Nomor :
Tanggal :
RENCANA PEMBANGUNAN FASILITAS PENGANGKUTAN,
PENYIMPANAN/PENIMBUNAN BAHAN PELEDAK
DAN/ATAU PELAKSANAAN PELEDAKAN TIDUR

No. ITEM KETERANGAN


1. Rencana Pembangunan Fasillitas Pengangkutan,
Penyimpanan/ Penimbunan dan Bahan Peledak
a. Nama/Nomor Gudang
b. Jenis Gudang
c. Bentuk Gudang
d. Jenis Bahan Peledak yang Disimpan
e. Kapasitas Gudang
f. Lokasi Gudang
- Area
- Desa/Kelurahan
- Kecamatan
- Kabupaten
- Provinsi
g. Koordinat Lokasi
Rencana Pelaksanaan Peledakan Tidur
2. a. Lokasi Rencana Pelaksanaan Peledakan Tidur
(Blok/Pit/Panel)
b. Batas maksimal waktu tidur bahan peledak
c. Jumlah maksimal lubang ledak yang diizinkan
untuk peledakan tidur

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada kepala teknik tambang untuk melakukan
(pembangunan fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak
dan/atau rencana pelaksanaan peledakan tidur)*) dengan ketentuan:

1. Fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan bahan peledak tersebut


dibangun sesuai dengan gambar konstruksi yang disampaikan;

2. Kepala Teknik Tambang supaya melaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang


setelah pembangunan fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan
Bahan Peledak tersebut mencapai 80%, untuk dilakukan pemeriksaan kondisi
fisik serta pengujian teknis kelayakan dan kelengkapan peralatan keselamatan
- 1835 -

terhadap fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak


tersebut oleh Inspektur Tambang; dan

3. Fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak dapat


digunakan setelah pembangunan selesai sesuai dengan gambar konstruksi dan
dinyatakan layak untuk digunakan berdasarkan hasil pemeriksaan
sebagaimana dimaksud dalam angka 2 (dua).

4. Peledakan Tidur dapat dilaksanakan setelah dinyatakan aman berdasarkan


hasil pemeriksaan lapangan oleh Inspektur Tambang.

Persetujuan Rencana Pembangunan fasilitas pengangkutan,


penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak dan/atau rencana pelaksanaan peledakan
tidur merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja dan
Anggaran Belanja (RKAB) PT ... periode tahun ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)

Keterangan:
*) Coret yang tidak perlu
- 1836 -

Lampiran IV
Nomor :
Tanggal :

RENCANA PEMBANGUNAN TEMPAT PENYIMPANAN/PENIMBUNAN


BAHAN BAKAR CAIR

Dengan ini kami menyetujui rencana pembangunan Tempat


Penyimpanan/penimbunan Bahan Bakar Cair :
a. Nomor Tangki :
b. Jenis Bahan Bakar Cair :
c. Jumlah Tangki :
d. Kapasitas Tangki (liter) :
e. Lokasi : Area :
Desa/Kelurahan :
Kecamatan :
Kabupaten :
Provinsi :
f. Koordinat Lokasi :

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk melakukan
pembangunan tempat penimbunan bahan bakar cair tersebut, dengan ketentuan:

1. Tempat penyimpanan/penimbunan bahan bakar cair tersebut dibangun sesuai


dengan gambar konstruksi yang disampaikan;

2. Kepala Teknik Tambang supaya melaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang


setelah pembangunan tempat penyimpanan/penimbunan bahan bakar cair
tersebut mencapai 80%, untuk dilakukan pemeriksaan kondisi fisik serta
pengujian teknis kelayakan tangki dan kelengkapan peralatan keselamatan
tempat penyimpanan/penimbunan bahan bakar cair oleh Inspektur Tambang;
dan

3. Tempat Penyimpanan/Penimbunan Bahan Bakar Cair dapat digunakan setelah


pembangunan selesai sesuai dengan gambar konstruksi dan dinyatakan layak
untuk digunakan berdasarkan hasil pemeriksaan sebagaimana dimaksud
dalam angka 2 (dua).

Persetujuan Rencana Pembangunan Tempat Penyimpanan/ Penimbunan Bahan


Bakar Cair merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja
dan Anggaran Belanja (RKAB) PT ... periode tahun ...
- 1837 -

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1838 -

Lampiran V
Nomor :
Tanggal :

RENCANA PEMBELIAN ATAU PENGGUNAAN BAHAN PELEDAK

No. Jenis Bahan Peledak Jumlah


Semester I Semester II
1. Bahan Ramuan Peledak (kg)
2. Bahan Peledak Peka Primer
3. Bahan Peledak Peka Detonator
4. Detonator
5. Aksesoris Peledakan

Jumlah Bahan Peledak tersebut untuk penggunaan selama 1 (satu) tahun dan
pembeliannya dilakukan secara bertahap sesuai dengan kapasitas gudang bahan
peledak.

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk


menyampaikan laporan triwulan mengenai persediaan, penerimaan, dan penggunaan
bahan peledak sesuai dengan form daftar persediaan dan pemakaian bahan peledak
(bentuk IV-i).

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1839 -

Lampiran VI
Nomor :
Tanggal :

RENCANA PENGUJIAN KELAYAKAN PENGGUNAAN PERALATAN


DAN/ATAU INSTALASI

Dengan ini kami menyetujui rencana Pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan


dan/atau Instalasi :

No. Nama Peralatan dan/atau Lokasi Jumlah


Instalasi
1.
...

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk melakukan
pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan dan/atau Instalasi diatas dengan
ketentuan:

1. Peralatan dan/atau instalasi tersebut baru dapat digunakan setelah dinyatakan


layak berdasarkan hasil pemeriksaan; dan

2. Berita acara hasil pengujian kelayakan penggunaan peralatan dan/atau instalasi


dilaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang selambat-lambatnya 14
(empat belas) hari setelah pemeriksaan selesai dilakukan.

Persetujuan Rencana Pengujian Kelayakan Peralatan dan/atau Instalasi merupakan


bagian yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Belanja
(RKAB) PT ... periode tahun ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1840 -

Lampiran VII
Nomor :
Tanggal :

REKOMENDASI REEKSPOR, IMPOR SEMENTARA DAN PEMINDAHTANGANAN

Dengan ini kami memberikan rekomendasi atas Fasilitas Impor, Reekspor, Impor
Sementara dan Pemindahtangan Barang/Peralatan:

Rencana Tahun N
KETERANGAN
Nilai
DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN
REEKSPOR
1 ... …
TOTAL
DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN IMPOR
SEMENTARA
1 ... …
TOTAL
DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN
PEMINDAHTANGANAN
1 ... …
TOTAL

Selanjutnya agar Saudara mengajukan Reekspor, Impor Sementara dan


Pemindahtangan Barang/Peralatan tersebut kepada Kepala BKPM sebagaimana diatur
dalam Peraturan yang berlaku

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1841 -

Lampiran VIII
Nomor :
Tanggal :

REKOMENDASI (PENERBITAN/PERUBAHAN) *) ANGKA PENGENAL IMPORTIR


PRODUSEN
Dengan ini kami menyetujui rencana (Penerbitan/Perubahan)* Angka Pengenal
Importir Produsen (API-P):

Perubahan (jika ada


KETERANGAN Awal perubahan) **)
A Identitas Perusahaan
1 Nama Perusahaan
2 Alamat Kantor
3 Nomor Telepon
4 Nomor Faksimili
5 Nomor Akta Notaris/Perubahan
6 Nomor SIUP
7 Nomor TDP
8 NPWP Perusahaan
9 Nama Penanggung Jawab
10 Nomor SKDP
11 Nomor Pendaftaran/Izin BKPM
Kontrak Kerjasama PKP2B/Nomor SK
12
IUP Terakhir
13 Jenis Kegiatan
Identitas Pengurus/Direksi
B
Perusahaan
1 Identitas Pengurus

*) coret yang tidak perlu


**) diisi bila pengajuan perubahan API-P
- 1842 -

Selanjutnya agar Saudara mengajukan Persetujuan Penerbitan/Perubahan


Angka Pengenal Importir Produsen (API-P) tersebut kepada Kementerian
Perdagangan sebagaimana diatur dalam Peraturan yang berlaku.

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1843 -

XXD. FORMAT PERSETUJUAN RKAB IUP OPK PENGOLAHAN DAN/ATAU


PEMURNIAN BATUBARA

Nomor : ... Tanggal Surat


Lampiran : 1 (Satu) Berkas
Perihal : Persetujuan RKAB IUP OPK Pengolahan dan/atau Pemurnian
PT … Tahun …

Yang terhormat,
Direksi PT …
Gedung ...
Jl. ...

Berdasarkan hasil evaluasi atas dokumen serta perbaikan dokumen


Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) Tahun ..... PT ....., bersama ini
kami sampaikan bahwa RKAB Tahun ..... PT..... dapat disetujui dengan jumlah
produksi ……**) maksimal sebesar ....., dengan pokok-pokok kegiatan
sebagaimana terlampir.
Persetujuan ini mencakup juga *):
1. persetujuan rencana perubahan investasi dan sumber pembiayaan
termasuk di dalamnya perubahan modal disetor dan ditempatkan;
2. persetujuan rencana pembangunan fasilitas pengangkutan,
penyimpanan/ penimbunan, atau penggunaan bahan peledak dan
rencana pelaksanaan peledakan tidur;
3. persetujuan rencana pembangunan tempat
penyimpanan/penimbunan bahan bakar cair;
4. persetujuan rekomendasi pembelian bahan peledak;
5. persetujuan rencana pengujian kelayakan penggunaan peralatan
dan/atau rencana pengujian kelayakan penggunaan instalasi;
6. persetujuan rekomendasi reekspor, impor sementara, dan
Pemindahtanganan; dan/atau
7. persetujuan Rekomendasi (Penerbitan/Perubahan) Angka Pengenal
Importir Produsen (API-P).
- 1844 -

RKAB Tahun ... yang telah disetujui ini agar dipergunakan sebagai acuan
bagi Saudara dalam melaksanaan kegiatan selama Tahun ..... dan harus
sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
Demikian untuk dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Atas perhatian
Saudara, diucapkan terima kasih.

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
Tembusan:
1. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
2. Gubernur ...
3. Direktur Jenderal Pajak, Kementerian Keuangan
4. Sekretaris Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara
5. Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral
6. Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara
7. Direktur Pembinaan Program Mineral dan Batubara
8. Direktur Penerimaan Mineral dan Batubara
9. Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi ...

Keterangan:
*) sesuai kebutuhan
**) diisi sesuai dengan produk pengolahan
- 1845 -

Lampiran I
Nomor :
Tanggal :

PERSETUJUAN RENCANA KERJA DAN ANGGARAN BIAYA TAHUN ...


PT ...

Nama Perusahaan : PT ...


Jenis Perizinan : ...
Kontrak Nomor : ...
Tanggal Penandatanganan: ...
Tahapan Kegiatan : ...
Komoditas : ...
Produk : ...
Masa Berlaku : ...
Luas : ...
Lokasi : ...
Tujuan Evaluasi : Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya
Tahun ...
Bahan Evaluasi : Laporan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya Tahun
...
No Kegiatan Kuantitas Keterangan
(1) (2) (3) (4)
A. Studi AMDAL dan Studi Kelayakan
1. Izin Lingkungan No …. dari …
2. Studi Kelayakan No …. dari …
B. Konstruksi Total Biaya: Rp/US$
1. Plant Area Biaya (Rp/US$)
2. Instalasi Peralatan Pabrik Biaya (Rp/US$)
3. Other Infrastructure Biaya (Rp/US$)
Catatan: (Disesuaikan dengan kegiatan konstruksi di masing- Biaya (Rp/US$)
masing perusahaan)
C. Pengolahan dan/atau Pemurnian
1. Stock ore/produk
pengolahan/stock pemurnian
awal
- 1846 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
2. Stock ore/produk
pengolahan/stock pemurnian awal
akhir
3. Pengolahan dan/atau Pemurnian
 Material yang
diolah/dimurnikan
 Recovery
 Produksi
Catatan: satuan disesuaikan
D. Pemasaran dan Pengapalan
 Ekspor - Asumsi harga
- Nama Produk ... - Domestik: (Tujuan
- Volume ... Pemasaran Domestik)
- Grade ...
 Domestik - Ekspor: (Tujuan
- Nama Produk ... Pemasaran Ekspor)
- Volume ...
- Grade ...
 Total Pemasaran ...

Catatan: satuan disesuaikan

E. Lingkungan Total Biaya: Rp/US$


Biaya (Rp/US$)
1. Biaya Pengelolaan Lingkungan ...
2. Biaya Pemantauan Lingkungan ...
Total (Ha)
F. Keselamatan Pertambangan Total Biaya: Rp/US$
1. Keselamatan dan Kesehatan Kerja Biaya (Rp/US$)
Pertambangan
- Keselamatan Kerja ...
Pertambangan
- Kesehatan Kerja Pertambangan ...
- Lingkungan Kerja ...
Pertambangan
- Sistem Manajemen KP ...
2. Keselamatan Operasi ...
Pertambangan
- 1847 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
3. Pelaksanaan Bulan K3 Nasional ...
G. Tenaga Kerja dan Pelatihan
TKI TKA

1. Tenaga Kerja
- Manajemen ...
- Profesional ...
- Teknisi ...
- Administrasi ...
- Terampil ...
- Tidak Terampil ...
Subtotal PT ... ...

Tenaga Kerja Sub Kontraktor ...


Total ... ...

2. Pelatihan Peserta (orang) Total Biaya (Rp/US$)

Biaya
...
(Rp/US$)
- (Nama Pelatihan)
...

H. Belanja Barang Total Biaya: Rp/US$


Biaya (Rp/US$)
1. Impor ...
2. Domestik ...

I. Keuangan (Rp/US$)
Asumsi Kurs = ...
1. Penjualan ... NPM = ... %
2. Harga Pokok Penjualan ...
3. Laba Kotor ...
4. Beban Operasi ...
- Beban Penjualan ...
- Beban umum & adm : ...
5. Laba usaha ...
6. Jumlah pendapatan/(beban) lain- ...
lain ...
7. Laba sebelum pajak ...
8. Biaya Pajak Penghasilan ...
- 1848 -

No Kegiatan Kuantitas Keterangan


(1) (2) (3) (4)
9. Laba Bersih ...
10. Penerimaan Negara ...
- Pajak ...
- Non pajak ...
Total Penerimaan Negara ...

J. Kesimpulan
RKAB tahun ... PT ... telah dibuat dengan rinci untuk setiap kegiatan. Lokasi kegiatan
serta anggaran biaya telah ditetapkan secara jelas sesuai dengan Perizinan yang telah
ditandatangani.
K. Catatan
1. Persetujuan RKAB ini merupakan juga persetujuan Rencana Kerja Tahunan Teknis
dan Lingkungan (RKTTL).
2. Rencana produksi tahun ... merupakan jumlah maksimum di tahun ....
3. PT ... dalam melakukan kegiatan produksi dan penjualan harus mengikuti ketentuan
yang berlaku.
4. Perubahan atas RKAB yang telah disetujui harus disampaikan secara tertulis kepada
Direktur Jenderal Mineral dan Batubara setelah menyampaikan laporan triwulan ke 2
selambat-lambatnya akhir Juli ... untuk mendapatkan persetujuan.
Menyetujui

...
Direktur Jenderal Mineral dan Batubara
- 1849 -

Lampiran II
Nomor :
Tanggal :

PERSETUJUAN
RENCANA PERUBAHAN INVESTASI DAN SUMBER PEMBIAYAAN

1. Kami dapat menyetujui Perubahan Investasi dan Sumber Pembiayaan


tersebut sesuai IUP OPK Pengolahan dan/atau Pemurnian Nomor ... tanggal
...

2. Dengan adanya Perubahan Investasi dan Sumber Pembiayaan, maka


susunannya menjadi sebagai berikut:

URAIAN SEMULA MENJADI


NILAI (Rp/USD) NILAI (Rp/USD)
Jenis Investasi
1. ... ... ...
2. ...

Jumlah ... ...

Sumber Pembiayaan :
1. Modal sendiri
2. Pinjaman ... ...
- Dalam negeri
- Luar negeri

3. Selanjutnya agar Saudara mengajukan perubahan investasi dan sumber


pembiayaan tersebut kepada Kepala BKPM sebagaimana diatur dalam
Peraturan Kepala BKPM tentang Pedoman dan Tata Cara Permohonan
Penanaman Modal yang didirikan dalam rangka PMDN dan PMA.

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1850 -

Lampiran III
Nomor :
Tanggal :
RENCANA PEMBANGUNAN FASILITAS PENGANGKUTAN,
PENYIMPANAN/PENIMBUNAN BAHAN PELEDAK
DAN/ATAU PELAKSANAAN PELEDAKAN TIDUR

No. ITEM KETERANGAN


1. Rencana Pembangunan Fasillitas Pengangkutan,
Penyimpanan/ Penimbunan dan Bahan Peledak
a. Nama/Nomor Gudang
b. Jenis Gudang
c. Bentuk Gudang
d. Jenis Bahan Peledak yang Disimpan
e. Kapasitas Gudang
f. Lokasi Gudang
- Area
- Desa/Kelurahan
- Kecamatan
- Kabupaten
- Provinsi
g. Koordinat Lokasi
Rencana Pelaksanaan Peledakan Tidur
2. a. Lokasi Rencana Pelaksanaan Peledakan Tidur
(Blok/Pit/Panel)
b. Batas maksimal waktu tidur bahan peledak
c. Jumlah maksimal lubang ledak yang diizinkan
untuk peledakan tidur

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada kepala teknik tambang untuk melakukan
(pembangunan fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak
dan/atau rencana pelaksanaan peledakan tidur)*) dengan ketentuan:

1. Fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan bahan peledak tersebut


dibangun sesuai dengan gambar konstruksi yang disampaikan;

2. Kepala Teknik Tambang supaya melaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang


setelah pembangunan fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan
Bahan Peledak tersebut mencapai 80%, untuk dilakukan pemeriksaan kondisi
fisik serta pengujian teknis kelayakan dan kelengkapan peralatan keselamatan
- 1851 -

terhadap fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak


tersebut oleh Inspektur Tambang; dan

3. Fasilitas pengangkutan, penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak dapat


digunakan setelah pembangunan selesai sesuai dengan gambar konstruksi dan
dinyatakan layak untuk digunakan berdasarkan hasil pemeriksaan
sebagaimana dimaksud dalam angka 2 (dua).

4. Peledakan Tidur dapat dilaksanakan setelah dinyatakan aman berdasarkan


hasil pemeriksaan lapangan oleh Inspektur Tambang.

Persetujuan Rencana Pembangunan fasilitas pengangkutan,


penyimpanan/penimbunan Bahan Peledak dan/atau rencana pelaksanaan peledakan
tidur merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja dan
Anggaran Belanja (RKAB) PT ... periode tahun ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)

Keterangan:
*) Coret yang tidak perlu
- 1852 -

Lampiran IV
Nomor :
Tanggal :

RENCANA PEMBANGUNAN TEMPAT PENYIMPANAN/PENIMBUNAN


BAHAN BAKAR CAIR

Dengan ini kami menyetujui rencana pembangunan Tempat


Penyimpanan/penimbunan Bahan Bakar Cair :
a. Nomor Tangki :
b. Jenis Bahan Bakar Cair :
c. Jumlah Tangki :
d. Kapasitas Tangki (liter) :
e. Lokasi : Area :
Desa/Kelurahan :
Kecamatan :
Kabupaten :
Provinsi :
f. Koordinat Lokasi :

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk melakukan
pembangunan tempat penimbunan bahan bakar cair tersebut, dengan ketentuan:

1. Tempat penyimpanan/penimbunan bahan bakar cair tersebut dibangun sesuai


dengan gambar konstruksi yang disampaikan;

2. Kepala Teknik Tambang supaya melaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang


setelah pembangunan tempat penyimpanan/penimbunan bahan bakar cair
tersebut mencapai 80%, untuk dilakukan pemeriksaan kondisi fisik serta
pengujian teknis kelayakan tangki dan kelengkapan peralatan keselamatan
tempat penyimpanan/penimbunan bahan bakar cair oleh Inspektur Tambang;
dan

3. Tempat Penyimpanan/Penimbunan Bahan Bakar Cair dapat digunakan setelah


pembangunan selesai sesuai dengan gambar konstruksi dan dinyatakan layak
untuk digunakan berdasarkan hasil pemeriksaan sebagaimana dimaksud
dalam angka 2 (dua).

Persetujuan Rencana Pembangunan Tempat Penyimpanan/ Penimbunan Bahan


Bakar Cair merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja
dan Anggaran Belanja (RKAB) PT ... periode tahun ...
- 1853 -

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1854 -

Lampiran V
Nomor :
Tanggal :

RENCANA PEMBELIAN ATAU PENGGUNAAN BAHAN PELEDAK

No. Jenis Bahan Peledak Jumlah


Semester I Semester II
1. Bahan Ramuan Peledak (kg)
2. Bahan Peledak Peka Primer
3. Bahan Peledak Peka Detonator
4. Detonator
5. Aksesoris Peledakan

Jumlah Bahan Peledak tersebut untuk penggunaan selama 1 (satu) tahun dan
pembeliannya dilakukan secara bertahap sesuai dengan kapasitas gudang bahan
peledak.

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk


menyampaikan laporan triwulan mengenai persediaan, penerimaan, dan penggunaan
bahan peledak sesuai dengan form daftar persediaan dan pemakaian bahan peledak
(bentuk IV-i).

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1855 -

Lampiran VI
Nomor :
Tanggal :

RENCANA PENGUJIAN KELAYAKAN PENGGUNAAN PERALATAN


DAN/ATAU INSTALASI

Dengan ini kami menyetujui rencana Pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan


dan/atau Instalasi :

No. Nama Peralatan dan/atau Lokasi Jumlah


Instalasi
1.
...

Untuk selanjutnya, kami meminta kepada Kepala Teknik Tambang untuk melakukan
pengujian Kelayakan Penggunaan Peralatan dan/atau Instalasi diatas dengan
ketentuan:

1. Peralatan dan/atau instalasi tersebut baru dapat digunakan setelah dinyatakan


layak berdasarkan hasil pemeriksaan; dan

2. Berita acara hasil pengujian kelayakan penggunaan peralatan dan/atau instalasi


dilaporkan kepada Kepala Inspektur Tambang selambat-lambatnya 14
(empat belas) hari setelah pemeriksaan selesai dilakukan.

Persetujuan Rencana Pengujian Kelayakan Peralatan dan/atau Instalasi merupakan


bagian yang tidak terpisahkan dari Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Belanja
(RKAB) PT ... periode tahun ...

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1856 -

Lampiran VII
Nomor :
Tanggal :

REKOMENDASI REEKSPOR, IMPOR SEMENTARA DAN PEMINDAHTANGANAN

Dengan ini kami memberikan rekomendasi atas Fasilitas Impor, Reekspor, Impor
Sementara dan Pemindahtangan Barang/Peralatan:

Rencana Tahun N
KETERANGAN
Nilai
DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN
REEKSPOR
1 ... …
TOTAL
DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN IMPOR
SEMENTARA
1 ... …
TOTAL
DAFTAR BARANG YANG DIMOHONKAN
PEMINDAHTANGANAN
1 ... …
TOTAL

Selanjutnya agar Saudara mengajukan Reekspor, Impor Sementara dan


Pemindahtangan Barang/Peralatan tersebut kepada Kepala BKPM sebagaimana diatur
dalam Peraturan yang berlaku

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)
- 1857 -

Lampiran VIII
Nomor :
Tanggal :

REKOMENDASI (PENERBITAN/PERUBAHAN) *) ANGKA PENGENAL IMPORTIR


PRODUSEN
Dengan ini kami menyetujui rencana (Penerbitan/Perubahan)* Angka Pengenal
Importir Produsen (API-P):

Perubahan (jika ada


KETERANGAN Awal perubahan) **)
A Identitas Perusahaan
1 Nama Perusahaan
2 Alamat Kantor
3 Nomor Telepon
4 Nomor Faksimili
5 Nomor Akta Notaris/Perubahan
6 Nomor SIUP
7 Nomor TDP
8 NPWP Perusahaan
9 Nama Penanggung Jawab
10 Nomor SKDP
11 Nomor Pendaftaran/Izin BKPM
Kontrak Kerjasama PKP2B/Nomor SK
12
IUP Terakhir
13 Jenis Kegiatan
Identitas Pengurus/Direksi
B
Perusahaan
1 Identitas Pengurus

*) coret yang tidak perlu


**) diisi bila pengajuan perubahan API-P
- 1858 -

Selanjutnya agar Saudara mengajukan Persetujuan Penerbitan/Perubahan


Angka Pengenal Importir Produsen (API-P) tersebut kepada Kementerian
Perdagangan sebagaimana diatur dalam Peraturan yang berlaku.

a.n. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral


Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara/Gubernur Provinsi …,

(…)

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

IGNASIUS JONAN
- 1859 -

LAMPIRAN XXI KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 1806 K/30/MEM/2018
TANGGAL : 30 April 2018

FORMAT PERSETUJUAN LAPORAN AKHIR EKSPLORASI

XXIA. FORMAT PERSETUJUAN LAPORAN AKHIR EKSPLORASI KOMODITAS


MINERAL LOGAM

A. Format Surat Persetujuan

Nomor : Tanggal:
Lampiran :
Perihal : laporan akhir eksplorasi IUP/IUPK
mineral logam PT ...

Yang terhormat,
Direktur PT …
(alamat)

Menindaklanjuti surat Saudara nomor …. tanggal …. perihal …., bersama


ini kami sampaikan bahwa berdasarkan hasil evaluasi sebagaimana terlampir,
Laporan Akhir Eksplorasi PT … dapat disetujui dengan pokok-pokok hasil
evaluasi sebagai berikut:
1. Lokasi … dan luasan …
2. Estimasi sumber daya …
Atas perhatian Saudara, diucapkan terima kasih.

Direktur.../Kepala Dinas
Provinsi yang membidangi
ESDM.…
(…)

Tembusan :
1. Direktur Jenderal Mineral dan Batubara.
2. Kepala Dinas Provinsi yang membidangi ESDM. (jika persetujuan dikeluarkan
oleh Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara)
- 1860 -
B. Lampiran Surat

Lampiran Surat
Nomor :
Tanggal :

HASIL EVALUASI LAPORAN AKHIR EKSPLORASI IUP/IUPK MINERAL LOGAM


PT ...

DATA PEMOHON
1. Nama Pemohon :
2. Jabatan :
3. Nama Perusahaan :
4. Jenis Perizinan :
5. Tahap Kegiatan :
6. Luas Wilayah :
7. Lokasi :
8. Komoditas :
9. Materi Evaluasi :

HASIL EVALUASI
A. Evaluasi terhadap Administrasi Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN


1. Sistematika dan Tata cara  sesuai
Pelaporan  tidak sesuai

2. Pelaporan ditulis dan  sesuai


ditandatangani oleh Competent  tidak sesuai
Person
3. Lampiran-lampiran yang
melengkapi laporan
a. SK tahapan Kegiatan  lengkap
 tidak lengkap
b. Peta lokasi  lengkap
 tidak lengkap
c. Peta daerah prospek  lengkap
 tidak lengkap
d. Peta geologi  lengkap
 tidak lengkap
e. Peta topografi  lengkap
 tidak lengkap
f. data lain-lain  lengkap
 tidak lengkap
- 1861 -
B. Evaluasi terhadap Ringkasan di Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN


Uraian singkat dari kesimpulan  memadai
masing-masing bab  kurang memadai
 tidak memadai

C. Evaluasi terhadap Bab Pendahuluan di Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN

1. Latar Belakang
a. Informasi ringkas  lengkap
perusahaan  tidak lengkap

b. Informasi umum tentang  lengkap


wilayah kajian dan komoditi  tidak lengkap
yang diselidiki
c. Informasi tentang perizinan
 SK Tahapan Kegiatan  lengkap
 tidak lengkap
 Izin kerja/memasuki  lengkap
wilayah hutan  tidak lengkap
 dan lain-lain  lengkap
 tidak lengkap
2. Maksud dan Tujuan
a. Uraian tentang maksud dan  memadai
tujuan kegiatan eksplorasi  kurang memadai
 tidak memadai
b. Penjelasan jenis komoditi  memadai
utama dan komoditi  kurang memadai
ikutannya yang mungkin  tidak memadai
diperoleh.
3. Lokasi Daerah Penyelidikan
a. Lokasi daerah secara  lengkap
administratif dan geografis.  tidak lengkap

b. Batas koordinat dan luasan  lengkap


wilayah konsesi (izin).  tidak lengkap

c. Penjelasan kesampaian  memadai


(aksesbilitas) daerah dan  kurang memadai
deskripsi kondisi jalur  tidak memadai
transportasinya.

4. Keadaan Umum Lingkungan


a. Informasi tentang kondisi  lengkap
perekonomian masyarakat di  tidak lengkap
sekitar wilayah penyelidikan
- 1862 -
OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN
b. Informasi tentang tata guna  lengkap
lahan di wilayah konsesi dan  tidak lengkap
sekitarnya. Penjelasan
dibuat dengan menggunakan
peta rupa bumi terbaru dan
dilakukan pemutakhiran
dengan kondisi terkini
c. Informasi tentang status  lengkap
lahan di wilayah konsesi dan  tidak lengkap
sekitarnya. Penjelasan
dibuat dengan menggunakan
peta status lahan yang
diterbitkan oleh instansi
yang berwenang
d. Informasi tentang rona  lengkap
lingkungan awal (iklim,  tidak lengkap
vegetasi, jenis hewan,
ekologi) di wilayah konsesi
dan sekitarnya.
5. Waktu Pelaksanaan  dijelaskan
 tidak dijelaskan

6. Metoda dan Peralatan  dijelaskan


 tidak dijelaskan

7. Pelaksana
a. Uraian tentang nama tim  dijelaskan
pelaksana yang dilengkapi  tidak dijelaskan
dengan kualifikasinya
b. Uraian tentang kontraktor-  dijelaskan
kontraktor pelaksana yang  tidak dijelaskan
dilengkapi dengan kualifikasi
ringkas
c. Uraian tentang konsultan-  dijelaskan
konsultan yang terlibat yang  tidak dijelaskan
dilengkapi dengan kualifikasi
ringkas.

D. Evaluasi terhadap Bab Geologi di Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN

1. Geologi Regional
Uraian tentang tatanan geologi  lengkap
regional meliputi geomorfologi,  tidak lengkap
litologi, struktur geologi,
alterasi dan mineralisasi.
2. Penyelidik dan Hasil
Penyelidikan Terdahulu
Uraian tentang penyelidikan  dijelaskan
geologi, geofisika, geokimia atau  tidak dijelaskan
metoda lain yang pernah
dilakukan di daerah tersebut,
- 1863 -
baik oleh instansi/organisasi
yang sama atau pihak lain.

E. Evaluasi terhadap Bab Kegiatan Penyelidikan di Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN

1. Penyelidikan sebelum lapangan  memadai


 kurang memadai
Uraian tentang peta dasar dan
 tidak memadai
skalanya yang digunakan untuk
kegiatan lapangan (peta
topografi dan/atau peta geologi)
dan data penginderaan jauh.
2. Penyelidikan Lapangan
a. Pemetaan Geologi
 Uraian tentang jenis kegiatan  memadai
(regional dan detil), metoda  kurang memadai
dan skala kegiatan, luas  tidak memadai
daerah pengamatan, lintasan
pemetaan, prosedur
pengamatan dan deskripsi
singkapan
 Uraian tentang metoda dan  memadai
lokasi pengambilan conto  kurang memadai
batuan.  tidak memadai

b. Pemetaan Topografi
 Uraian tentang metoda yang  memadai
dilakukan, skala, dan luasan  kurang memadai
daerah yang diteliti  tidak memadai

c. Survei Geokimia
 Uraian tentang metoda yang  memadai
digunakan dan sasaran yang  kurang memadai
diterapkan beserta  tidak memadai
prosedurnya.

 Uraian tentang blok  memadai


penyelidikan  kurang memadai
 tidak memadai
d. Survei Geofisika
 Uraian tentang metoda,  memadai
lokasi dan luas daerah  kurang memadai
penelitian  tidak memadai

 Uraian tentang kerapatan  memadai


titik pengamatan dan  kurang memadai
panjang lintasan  tidak memadai

e. Pengeboran, Sumur Uji dan


Parit Uji
 Uraian tentang metoda yang  memadai
digunakan, pola dan spasi  kurang memadai
 tidak memadai
- 1864 -
OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN
 Uraian tentang metoda dan  memadai
jumlah conto  kurang memadai
 tidak memadai
f. Penyelidikan Lain*)  memadai
(geoteknik, hidrologi dan  kurang memadai
hidrogeologi dan lain-lain)  tidak memadai

3. Penyelidikan Laboratorium
a. Analisis Kimia  memadai
 kurang memadai
 tidak memadai
b. Analisis Fisika  memadai
 kurang memadai
 tidak memadai
4. Pengolahan Data
a. Pengolahan Data Geologi  memadai
(Permukaan dan Pengeboran,  kurang memadai
Sumur uji, Parit uji)  tidak memadai
b. Pengolahan Data Geofisika,  memadai
Geokimia, Mineral Berat *)  kurang memadai
 tidak memadai

F. Evaluasi terhadap Bab Hasil Penyelidikan di Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN

1. Pemetaan Geologi**)
Uraian mengenai karakteristik  memadai
litologi, struktur geologi,  kurang memadai
alterasi, dan mineralogi  tidak memadai

2. Pemetaan Topografi **)


Menjelaskan hasil pengukuran  dijelaskan
disertai dengan peta topografi
 tidak dijelaskan
3. Survei Geokimia **)
 Penjelasan mengenai  memadai
keterdapatan dan pola  kurang memadai
anomali masing-masing  tidak memadai
unsur
 Penjelasan daerah anomali  memadai
kaitannya dengan keadaan  kurang memadai
geologi dan pemineralan.  tidak memadai

4. Survei Geofisika **)


 Penjelasan tentang  memadai
pengolahan data yang  kurang memadai
digunakan dan asumsi yang  tidak memadai
dibuat untuk menentukan
anomali

 Penjelasan mengenai  memadai


interpretasi geologi dan  kurang memadai
pemineralan yang  tidak memadai
dikorelasikan dengan hasil
- 1865 -
OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN
survei geofisika.

5. Pengeboran, Sumur Uji dan


Parit Uji **)
Penjelasan mengenai geologi  memadai
dan pemineralan untuk  kurang memadai
menggambarkan bentuk tubuh  tidak memadai
bijih dan kemenerusannya di
bawah permukaan.
6. Karakteristik Cebakan Bijih **)
 Penjelasan mengenai  memadai
keadaan  kurang memadai
endapan/pemineralan seperti  tidak memadai
tipe endapan, jurus dan
kemiringan tubuh bijih,
sebaran atau
kemenerusannya (continuity),
bentuknya, dan ukurannya

 Uraian tentang sebaran bijih,  memadai


kadar atau kualitasnya yang  kurang memadai
didasarkan pada data loging  tidak memadai
lubang bor dan informasi
contoh lain yang digunakan
dalam penafsiran sebaran
bahan galian.

7. Estimasi Sumber Daya**)

 Prosedur pemodelan sumber  memadai


daya yang dilakukan  kurang memadai
mencakup proses akuisisi,  tidak memadai
penyusunan database,
verifikasi dan validasi data,
QA/QC, penetapan batas-
batas pemodelan, penetapan
domain atau zonasi
mineralisasi, analisis
stasistik data, penetapan
kadar batas, serta parameter
lain yang relevan. Estimasi
disertai dengan pernyataan
Competent Person

 Perangkat lunak yang  memadai


digunakan.  kurang memadai
 tidak memadai

8. Penyelidikan Lainnya *)  memadai


 kurang memadai
 tidak memadai
- 1866 -

G. Evaluasi terhadap Bab Keuangan di Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN

1. Biaya Langsung  telah diaudit


 belum diaudit
2. Biaya Tidak Langsung  telah diaudit
 belum diaudit

H. Evaluasi terhadap Bab Kesimpulan di Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN

3. Kesimpulan  lengkap
 tidak lengkap
4. Program Kerja Lanjutan  lengkap
 tidak lengkap

Sumber Daya PT … mengikuti SNI ***) … sebagai berikut:

Sumber Daya

Tereka Tertunjuk Terukur


Nama Luas
Jenis Compe
No Blok/ (Ha)
Material** tent
. Prosp
**) Person
ek Kadar*****) Logam*****) Kadar*****) Logam*****) Kadar*****) Logam*****)
Tona Tona Tona
se se se

Uns Uns Uns Uns Uns Uns Uns Uns Uns Uns Uns Uns
- 1867 -

ur 1 ur 2 ur 1 ur 2 ur 1 ur 2 ur 1 ur 2 ur 1 ur 2 ur 1 ur 2

1
N
Total

Penjelasan tabel:
1. memadai : metoda yang digunakan tepat dan data pendukung sesuai.
2. kurang memadai : metoda yang digunakan tepat dan data pendukung tidak lengkap.
3. tidak memadai : metoda yang digunakan tidak tepat dan data pendukung tidak lengkap.

Keputusan Hasil Evaluasi : Disetujui/Tidak Disetujui.

Catatan :

Pemeriksa 1, Pemeriksa 2, Pemeriksa 3,

……………………………… …………………………………….. …………………………………….


Evaluator Pejabat Eselon 4 yang berwenang mengevaluasi Pejabat Eselon 3 yang berwenang mengevaluasi
laporan eksplorasi laporan eksplorasi

Keterangan:
*) Jika dilakukan.
**) Pada masing-masing blok/prospek.
***) Standar lain yang diakui secara internasional.
- 1868 -

****) Jika dapat diterapkan, agar dipisahkan berdasarkan jenis material. Sebagai contoh, komoditas emas dapat dipisahkan menjadi
bijih oksida, bijih transisi dan bijih sulfida
*****) Jika komoditas ekonomis lebih dari 2 unsur agar disesuaikan dengan jumlah unsur yang ada
- 1869 -

XXIB. FORMAT PERSETUJUAN LAPORAN AKHIR EKSPLORASI KOMODITAS


MINERAL BUKAN LOGAM

A. Format Surat Persetujuan

Nomor : Tanggal:
Lampiran :
Perihal : laporan akhir eksplorasi IUP/IUPK
mineral bukan logam PT ...

Yang terhormat,
Direktur PT …
(alamat)

Menindaklanjuti surat Saudara nomor …. tanggal …. perihal …., bersama


ini kami sampaikan bahwa berdasarkan hasil evaluasi sebagaimana terlampir,
Laporan Akhir Eksplorasi PT … dapat disetujui dengan pokok-pokok hasil
evaluasi sebagai berikut:
1. Lokasi … dan luasan …
2. Estimasi sumber daya …
Atas perhatian Saudara, diucapkan terima kasih.

Direktur.../Kepala Dinas
Provinsi yang membidangi
ESDM.…
(…)

Tembusan :
1. Direktur Jenderal Mineral dan Batubara.
2. Kepala Dinas Provinsi yang membidangi ESDM. (jika persetujuan dikeluarkan
oleh Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara)
- 1870 -
B. Lampiran Surat

Lampiran Surat
Nomor :
Tanggal :

HASIL EVALUASI LAPORAN AKHIR EKSPLORASI IUP/IUPK MINERAL BUKAN


LOGAM
PT ...

DATA PEMOHON
1. Nama Pemohon :
2. Jabatan :
3. Nama Perusahaan :
4. Jenis Perizinan :
5. Tahap Kegiatan :
6. Luas Wilayah :
7. Lokasi :
8. Komoditas :
9. Materi Evaluasi :

HASIL EVALUASI
A. Evaluasi terhadap Administrasi Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN


1. Sistematika dan Tata cara  sesuai
Pelaporan  tidak sesuai

2. Pelaporan ditulis dan  sesuai


ditandatangani oleh Competent  tidak sesuai
Person
3. Lampiran-lampiran yang
melengkapi laporan
a. SK tahapan Kegiatan  lengkap
 tidak lengkap
b. Peta lokasi  lengkap
 tidak lengkap
c. Peta daerah prospek  lengkap
 tidak lengkap
d. Peta geologi  lengkap
 tidak lengkap
e. Peta topografi  lengkap
 tidak lengkap
f. data lain-lain  lengkap
 tidak lengkap
- 1871 -

B. Evaluasi terhadap Ringkasan di Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN


Uraian singkat dari kesimpulan  memadai
masing-masing bab  kurang memadai
 tidak memadai

C. Evaluasi terhadap Bab Pendahuluan di Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN

1. Latar Belakang
a. Informasi ringkas  lengkap
perusahaan  tidak lengkap

b. Informasi umum tentang  lengkap


wilayah kajian dan komoditi  tidak lengkap
yang diselidiki
c. Informasi tentang perizinan
 SK Tahapan Kegiatan  lengkap
 tidak lengkap
 Izin kerja/memasuki  lengkap
wilayah hutan  tidak lengkap
 dan lain-lain  lengkap
 tidak lengkap
2. Maksud dan Tujuan
a. Uraian tentang maksud dan  memadai
tujuan kegiatan eksplorasi  kurang memadai
 tidak memadai
b. Penjelasan jenis komoditi  memadai
utama dan komoditi  kurang memadai
ikutannya yang mungkin  tidak memadai
diperoleh.
3. Lokasi Daerah Penyelidikan
a. Lokasi daerah secara  lengkap
administratif dan geografis.  tidak lengkap

b. Batas koordinat dan luasan  lengkap


wilayah konsesi (izin).  tidak lengkap

c. Penjelasan kesampaian  memadai


(aksesbilitas) daerah dan  kurang memadai
deskripsi kondisi jalur  tidak memadai
transportasinya.

4. Keadaan Umum Lingkungan


a. Informasi tentang kondisi  lengkap
perekonomian masyarakat di  tidak lengkap
sekitar wilayah penyelidikan
- 1872 -
OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN
b. Informasi tentang tata guna  lengkap
lahan di wilayah konsesi dan  tidak lengkap
sekitarnya. Penjelasan
dibuat dengan menggunakan
peta rupa bumi terbaru dan
dilakukan pemutakhiran
dengan kondisi terkini
c. Informasi tentang status  lengkap
lahan di wilayah konsesi dan  tidak lengkap
sekitarnya. Penjelasan
dibuat dengan menggunakan
peta status lahan yang
diterbitkan oleh instansi
yang berwenang
d. Informasi tentang rona  lengkap
lingkungan awal (iklim,  tidak lengkap
vegetasi, jenis hewan,
ekologi) di wilayah konsesi
dan sekitarnya.
5. Waktu Pelaksanaan  dijelaskan
 tidak dijelaskan

6. Metoda dan Peralatan  dijelaskan


 tidak dijelaskan

7. Pelaksana
a. Uraian tentang nama tim  dijelaskan
pelaksana yang dilengkapi  tidak dijelaskan
dengan kualifikasinya
b. Uraian tentang kontraktor-  dijelaskan
kontraktor pelaksana yang  tidak dijelaskan
dilengkapi dengan kualifikasi
ringkas
c. Uraian tentang konsultan-  dijelaskan
konsultan yang terlibat yang  tidak dijelaskan
dilengkapi dengan kualifikasi
ringkas.

D. Evaluasi terhadap Bab Geologi di Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN

1. Geologi Regional
Uraian tentang tatanan geologi  lengkap
regional meliputi geomorfologi,  tidak lengkap
litologi, struktur geologi,
alterasi dan mineralisasi.
2. Penyelidik dan Hasil  dijelaskan
Penyelidikan Terdahulu  tidak dijelaskan
Uraian tentang penyelidikan
geologi, geofisika, geokimia atau
metoda lain yang pernah
dilakukan di daerah tersebut,
- 1873 -
baik oleh instansi/organisasi
yang sama atau pihak lain.

E. Evaluasi terhadap Bab Kegiatan Penyelidikan di Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN

1. Penyelidikan sebelum lapangan  memadai


 kurang memadai
Uraian tentang peta dasar dan
 tidak memadai
skalanya yang digunakan untuk
kegiatan lapangan (peta
topografi dan/atau peta geologi)
dan data penginderaan jauh.
2. Penyelidikan Lapangan
a. Pemetaan Geologi
 Uraian tentang jenis kegiatan  memadai
(regional dan detil), metoda  kurang memadai
dan skala kegiatan, luas  tidak memadai
daerah pengamatan, lintasan
pemetaan, prosedur
pengamatan dan deskripsi
singkapan
 Uraian tentang metoda dan  memadai
lokasi pengambilan conto  kurang memadai
batuan.  tidak memadai

b. Pemetaan Topografi
 Uraian tentang metoda yang  memadai
dilakukan, skala, dan luasan  kurang memadai
daerah yang diteliti  tidak memadai

c. Survei Geokimia
 Uraian tentang metoda yang  memadai
digunakan dan sasaran yang  kurang memadai
diterapkan beserta  tidak memadai
prosedurnya.

 Uraian tentang blok  memadai


penyelidikan  kurang memadai
 tidak memadai
d. Survei Geofisika
 Uraian tentang metoda,  memadai
lokasi dan luas daerah  kurang memadai
penelitian  tidak memadai

 Uraian tentang kerapatan  memadai


titik pengamatan dan  kurang memadai
panjang lintasan  tidak memadai

e. Pengeboran, Sumur Uji dan


Parit Uji
 Uraian tentang metoda yang  memadai
digunakan, pola dan spasi  kurang memadai
 tidak memadai
- 1874 -
OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN
 Uraian tentang metoda dan  memadai
jumlah conto  kurang memadai
 tidak memadai
f. Penyelidikan Lain*)  memadai
(geoteknik, hidrologi dan  kurang memadai
hidrogeologi dan lain-lain)  tidak memadai

3. Penyelidikan Laboratorium
a. Analisis Kimia  memadai
 kurang memadai
 tidak memadai
b. Analisis Fisika  memadai
 kurang memadai
 tidak memadai
4. Pengolahan Data
a. Pengolahan Data Geologi  memadai
(Permukaan dan Pengeboran,  kurang memadai
Sumur uji, Parit uji)  tidak memadai
b. Pengolahan Data Geofisika,  memadai
Geokimia, Mineral Berat *)  kurang memadai
 tidak memadai

F. Evaluasi terhadap Bab Hasil Penyelidikan di Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN

1. Geologi***)
Uraian mengenai karakteristik  memadai
litologi, struktur geologi, dan  kurang memadai
alterasi*  tidak memadai

2. Geokimia***)
 Penjelasan mengenai  memadai
keterdapatan dan pola  kurang memadai
anomali masing-masing  tidak memadai
unsur
 Penjelasan daerah anomali  memadai
kaitannya dengan keadaan  kurang memadai
geologi dan pemineralan.  tidak memadai

3. Geofisika**)
 Penjelasan tentang  memadai
pengolahan data yang  kurang memadai
digunakan dan asumsi yang  tidak memadai
dibuat untuk menentukan
anomali

 Penjelasan mengenai  memadai


interpretasi geologi dan  kurang memadai
pemineralan yang digunakan  tidak memadai
untuk mengontrol anomali
geofisika.
4. Pengeboran, sumur uji dan
parit uji***)
- 1875 -
OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN
Penjelasan mengenai geologi  memadai
dan pemineralan untuk  kurang memadai
menggambarkan bentuk  tidak memadai
endapan dan kemenerusannya
di bawah permukaan.
5. Karakteristik Bahan Galian***)
 Penjelasan mengenai  memadai
keadaan  kurang memadai
endapan/pemineralan seperti  tidak memadai
tipe endapan, jurus dan
kemiringan, sebaran atau
kemenerusannya (continuity),
bentuknya, dan ukurannya

 Uraian tentang sebaran  memadai


mineral, kadar atau  kurang memadai
kualitasnya yang didasarkan  tidak memadai
pada data loging lubang bor
dan informasi contoh lain
yang digunakan dalam
penafsiran sebaran bahan
galian.

6. Estimasi Sumber Daya***)

 Prosedur pemodelan sumber  memadai


daya yang dilakukan  kurang memadai
mencakup proses akuisisi,  tidak memadai
penyusunan database,
verifikasi dan validasi data,
QA/QC, penetapan batas-
batas pemodelan, penetapan
domain, analisis stasistik
data, penetapan kadar batas,
serta parameter lain yang
relevan. Estimasi disertai
dengan pernyataan
Competent Person

 Perangkat lunak yang  memadai


digunakan.  kurang memadai
 tidak memadai

7. Penyelidikan Lainnya**  memadai


 kurang memadai
 tidak memadai
- 1876 -

G. Evaluasi terhadap Bab Keuangan di Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN

1. Biaya Langsung  telah diaudit


 belum diaudit
2. Biaya Tidak Langsung  telah diaudit
 belum diaudit

H. Evaluasi terhadap Bab Kesimpulan di Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN

3. Kesimpulan  lengkap
 tidak lengkap
4. Program Kerja Lanjutan  lengkap
 tidak lengkap

Sumber Daya PT … mengikuti SNI ***) … sebagai berikut:


Sumber Daya

Tereka Tertunjuk Terukur


Nama Jenis
Luas
No. Blok/ Material Competent
Kadar *****) Kadar *****) Kadar *****) (Ha)
Prospek ****) Person
Tonase Tonase Tonase
Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur Unsur
1 2 1 2 1 2
1
n
Total
- 1877 -

ur 1 ur 2 ur 1 ur 2 ur 1 ur 2 ur 1 ur 2 ur 1 ur 2 ur 1 ur 2

1
N
Total

Penjelasan tabel:
1. memadai : metoda yang digunakan tepat dan data pendukung sesuai.
2. kurang memadai : metoda yang digunakan tepat dan data pendukung tidak lengkap.
3. tidak memadai : metoda yang digunakan tidak tepat dan data pendukung tidak lengkap.

Keputusan Hasil Evaluasi : Disetujui/Tidak Disetujui.

Catatan :

Pemeriksa 1, Pemeriksa 2, Pemeriksa 3,

……………………………… …………………………………….. …………………………………….


Evaluator Pejabat Eselon 4 yang berwenang mengevaluasi Pejabat Eselon 3 yang berwenang mengevaluasi
laporan eksplorasi laporan eksplorasi

Keterangan:
*) Jika dilakukan.
**) Pada masing-masing blok/prospek.
***) Standar lain yang diakui secara internasional.
- 1878 -

****) Jika dapat diterapkan, agar dipisahkan berdasarkan jenis material. Sebagai contoh, komoditas emas dapat dipisahkan menjadi
bijih oksida, bijih transisi dan bijih sulfida
*****) Jika komoditas ekonomis lebih dari 2 unsur agar disesuaikan dengan jumlah unsur yang ada
- 1879 -

XXIC. FORMAT PERSETUJUAN LAPORAN AKHIR EKSPLORASI KOMODITAS


BATUAN

A. Format Surat Persetujuan

Nomor : Tanggal:
Lampiran :
Perihal : laporan akhir eksplorasi IUP
batuan PT ...

Yang terhormat,
Direktur PT …
(alamat)

Menindaklanjuti surat Saudara nomor …. tanggal …. perihal …., bersama


ini kami sampaikan bahwa berdasarkan hasil evaluasi sebagaimana terlampir,
Laporan Akhir Eksplorasi PT … dapat disetujui dengan pokok-pokok hasil
evaluasi sebagai berikut:
1. Lokasi … dan luasan …
2. Estimasi sumber daya …
Atas perhatian Saudara, diucapkan terima kasih.

Direktur.../Kepala Dinas
Provinsi yang membidangi
ESDM.…
(…)

Tembusan :
1. Direktur Jenderal Mineral dan Batubara.
2. Kepala Dinas Provinsi yang membidangi ESDM. (jika persetujuan dikeluarkan
oleh Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara)
1880

B. Lampiran Surat

Lampiran Surat
Nomor :
Tanggal :

HASIL EVALUASI LAPORAN AKHIR EKSPLORASI IUP BATUAN


PT ...

DATA PEMOHON
1. Nama Pemohon :
2. Jabatan :
3. Nama Perusahaan :
4. Jenis Perizinan :
5. Tahap Kegiatan :
6. Luas Wilayah :
7. Lokasi :
8. Komoditas :
9. Materi Evaluasi :

HASIL EVALUASI
A. Evaluasi terhadap Administrasi Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN


1. Sistematika dan Tata cara  sesuai
Pelaporan  tidak sesuai

2. Pelaporan ditulis dan  sesuai


ditandatangani oleh Competent  tidak sesuai
Person
3. Lampiran-lampiran yang
melengkapi laporan
a. SK tahapan Kegiatan  lengkap
 tidak lengkap
b. Peta lokasi  lengkap
 tidak lengkap
c. Peta daerah prospek  lengkap
 tidak lengkap
d. Peta geologi  lengkap
 tidak lengkap
e. Peta topografi  lengkap
 tidak lengkap
f. data lain-lain  lengkap
 tidak lengkap
1881

B. Evaluasi terhadap Bab Pendahuluan di Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN

1. Latar Belakang
a. Informasi ringkas  lengkap
perusahaan  tidak lengkap

b. Informasi umum tentang  lengkap


wilayah kajian dan komoditi  tidak lengkap
yang diselidiki
c. Informasi tentang perizinan
 SK Tahapan Kegiatan  lengkap
 tidak lengkap
 Izin kerja/memasuki  lengkap
wilayah hutan  tidak lengkap
 dan lain-lain  lengkap
 tidak lengkap
2. Maksud dan Tujuan
a. Uraian tentang maksud dan  memadai
tujuan kegiatan eksplorasi  kurang memadai
 tidak memadai
b. Penjelasan jenis komoditi  memadai
utama dan komoditi  kurang memadai
ikutannya yang mungkin  tidak memadai
diperoleh.
3. Lokasi Daerah Penyelidikan
a. Lokasi daerah secara  lengkap
administratif dan geografis.  tidak lengkap

b. Batas koordinat dan luasan  lengkap


wilayah konsesi (izin).  tidak lengkap

c. Penjelasan kesampaian  memadai


(aksesbilitas) daerah dan  kurang memadai
deskripsi kondisi jalur  tidak memadai
transportasinya.

4. Keadaan Umum Lingkungan


a. Informasi tentang kondisi  lengkap
perekonomian masyarakat di  tidak lengkap
sekitar wilayah penyelidikan
b. Informasi tentang tata guna  lengkap
lahan di wilayah konsesi dan  tidak lengkap
sekitarnya. Penjelasan
dibuat dengan menggunakan
peta rupa bumi terbaru dan
dilakukan pemutakhiran
dengan kondisi terkini
1882

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN


c. Informasi tentang status  lengkap
lahan di wilayah konsesi dan  tidak lengkap
sekitarnya. Penjelasan
dibuat dengan menggunakan
peta status lahan yang
diterbitkan oleh instansi
yang berwenang
5. Waktu Pelaksanaan  dijelaskan
 tidak dijelaskan

6. Metoda dan Peralatan  dijelaskan


 tidak dijelaskan

7. Pelaksana
a. Uraian tentang nama tim  dijelaskan
pelaksana yang dilengkapi  tidak dijelaskan
dengan kualifikasinya
b. Uraian tentang kontraktor-  dijelaskan
kontraktor pelaksana yang  tidak dijelaskan
dilengkapi dengan kualifikasi
ringkas
c. Uraian tentang konsultan-  dijelaskan
konsultan yang terlibat yang  tidak dijelaskan
dilengkapi dengan kualifikasi
ringkas.

C. Evaluasi terhadap Bab Geologi di Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN

1. Geologi Regional
Uraian tentang tatanan geologi  lengkap
regional meliputi geomorfologi,  tidak lengkap
litologi dan struktur geologi
2. Penyelidik dan Hasil  dijelaskan
Penyelidikan Terdahulu*  tidak dijelaskan
Uraian tentang penyelidikan
geologi, geokimia, atau metoda
lain yang pernah dilakukan di
daerah tersebut, baik oleh
instansi/organisasi yang sama
atau pihak lain.

D. Evaluasi terhadap Bab Kegiatan Penyelidikan di Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN

1. Penyelidikan sebelum lapangan  memadai


 kurang memadai
Uraian tentang peta dasar dan
 tidak memadai
skalanya yang digunakan untuk
kegiatan lapangan (peta
1883

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN


topografi dan/atau peta
geologi).
2. Penyelidikan Lapangan
a. Pemetaan Geologi
 Uraian tentang jenis kegiatan  memadai
(regional dan detil), metoda  kurang memadai
dan skala kegiatan, luas  tidak memadai
daerah pengamatan, lintasan
pemetaan dan deskripsi
singkapan
 Uraian tentang metoda dan  memadai
lokasi pengambilan conto  kurang memadai
batuan.  tidak memadai

b. Pemetaan Topografi/Batimetri
Uraian tentang metoda yang  memadai
dilakukan, skala, dan luasan  kurang memadai
daerah yang diteliti  tidak memadai
c. Penyelidikan Lainnya**  memadai
(geoteknik, hidrologi dan  kurang memadai
hidrogeologi dan lain-lain)  tidak memadai

3. Penyelidikan Laboratorium
Analisis Fisika  memadai
 kurang memadai
 tidak memadai

E. Evaluasi terhadap Bab Hasil Penyelidikan di Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN

1. Geologi***)
Uraian mengenai karakteristik  memadai
litologi dan struktur geologi  kurang memadai
 tidak memadai

2. Topografi/Batimetri***)
Penjelasan tentang pengolahan  memadai
data yang digunakan  kurang memadai
 tidak memadai
3. Penyelidikan Lainnya***)  memadai
 kurang memadai
 tidak memadai
4. Estimasi Sumber Daya***)
 Metoda dan parameter  memadai
estimasi  kurang memadai
 tidak memadai
 Perangkat lunak yang  memadai
digunakan.  kurang memadai
 tidak memadai
- 1884 -

F. Evaluasi terhadap Bab Keuangan di Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN

1. Biaya Langsung  telah diaudit


 belum diaudit
2. Biaya Tidak Langsung  telah diaudit
 belum diaudit

G. Evaluasi terhadap Bab Kesimpulan di Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN

3. Kesimpulan  lengkap
 tidak lengkap
4. Program Kerja Lanjutan  lengkap
 tidak lengkap

Sumber Daya PT … mengikuti SNI ***) … sebagai berikut:

Sumber Daya

Nama Tereka Tertunjuk Terukur


No. Blok/ Luas (Ha)
Prospek Competent Person*
Volume Tonase Volume Tonase Volume Tonase
(m3) (ton) (m3) (ton) (m3) (ton)

1
N
Total
- 1885 -

Penjelasan tabel:
1. memadai : metoda yang digunakan tepat dan data pendukung sesuai.
2. kurang memadai : metoda yang digunakan tepat dan data pendukung tidak lengkap.
3. tidak memadai : metoda yang digunakan tidak tepat dan data pendukung tidak lengkap.

Keputusan Hasil Evaluasi : Disetujui/Tidak Disetujui.

Catatan:

Pemeriksa 1, Pemeriksa 2, Pemeriksa 3,

……………………………… …………………………………….. …………………………………….


Evaluator Pejabat Eselon 4 yang berwenang mengevaluasi Pejabat Eselon 3 yang berwenang mengevaluasi
laporan eksplorasi laporan eksplorasi

Keterangan:
*) Jika dilakukan.
**) Pada masing-masing blok/prospek.
***) Standar lain yang diakui secara internasional.
****) Jika dapat diterapkan, agar dipisahkan berdasarkan jenis material. Sebagai contoh, komoditas emas dapat dipisahkan menjadi
bijih oksida, bijih transisi dan bijih sulfida
*****) Jika komoditas ekonomis lebih dari 2 unsur agar disesuaikan dengan jumlah unsur yang ada
- 1886 -

XXID. FORMAT PERSETUJUAN LAPORAN AKHIR EKSPLORASI KOMODITAS


BATUBARA

A. Format Surat Persetujuan

Nomor : Tanggal:
Lampiran :
Perihal : laporan akhir eksplorasi IUP/IUPK
batubara PT ...

Yang terhormat,
Direktur PT …
(alamat)

Menindaklanjuti surat Saudara nomor …. tanggal …. perihal …., bersama


ini kami sampaikan bahwa berdasarkan hasil evaluasi sebagaimana terlampir,
Laporan Akhir Eksplorasi PT … dapat disetujui dengan pokok-pokok hasil
evaluasi sebagai berikut:
1. Lokasi … dan luasan …
2. Estimasi sumber daya …
Atas perhatian Saudara, diucapkan terima kasih.

Direktur.../Kepala Dinas
Provinsi yang membidangi
ESDM.…
(…)

Tembusan :
1. Direktur Jenderal Mineral dan Batubara.
2. Kepala Dinas Provinsi yang membidangi ESDM. (jika persetujuan dikeluarkan
oleh Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara)
- 1887 -
B. Lampiran Surat

Lampiran Surat
Nomor :
Tanggal :

HASIL EVALUASI LAPORAN AKHIR EKSPLORASI IUP/IUPK BATUBARA


PT ...

DATA PEMOHON
1. Nama Pemohon :
2. Jabatan :
3. Nama Perusahaan :
4. Jenis Perizinan :
5. Tahap Kegiatan :
6. Luas Wilayah :
7. Lokasi :
8. Komoditas :
9. Materi Evaluasi :

HASIL EVALUASI
A. Evaluasi terhadap Administrasi Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN


1. Sistematika dan Tata cara  sesuai
Pelaporan  tidak sesuai

2. Pelaporan ditulis dan  sesuai


ditandatangani oleh Competent  tidak sesuai
Person
3. Lampiran-lampiran yang
melengkapi laporan
a. SK tahapan Kegiatan  lengkap
 tidak lengkap
b. Peta lokasi  lengkap
 tidak lengkap
c. Peta daerah prospek  lengkap
 tidak lengkap
d. Peta geologi  lengkap
 tidak lengkap
e. Peta topografi  lengkap
 tidak lengkap
f. data lain-lain  lengkap
 tidak lengkap
- 1888 -
B. Evaluasi terhadap Ringkasan di Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN


Uraian singkat dari kesimpulan  memadai
masing-masing bab  kurang memadai
 tidak memadai

C. Evaluasi terhadap Bab Pendahuluan di Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN


1. Latar Belakang
a. Informasi ringkas  lengkap
perusahaan  tidak lengkap
b. Informasi umum tentang  lengkap
wilayah kajian dan komoditi  tidak lengkap
yang diselidiki
c. Informasi tentang perizinan
 SK Tahapan Kegiatan  lengkap
 tidak lengkap
 Izin kerja/memasuki  lengkap
wilayah hutan  tidak lengkap
 dan lain-lain  lengkap
 tidak lengkap
2. Maksud dan Tujuan
Uraian tentang maksud dan  memadai
tujuan kegiatan eksplorasi  kurang memadai
 tidak memadai
3. Lokasi Daerah Penyelidikan
a. Lokasi daerah secara  lengkap
administratif dan geografis.  tidak lengkap
b. Batas koordinat dan luasan  lengkap
wilayah konsesi (izin).  tidak lengkap
c. Penjelasan kesampaian  memadai
(aksesbilitas) daerah dan  kurang memadai
deskripsi kondisi jalur  tidak memadai
transportasinya.

4. Keadaan Lingkungan
a. Informasi tentang kondisi  lengkap
perekonomian masyarakat di  tidak lengkap
sekitar wilayah penyelidikan
- 1889 -
OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN
b. Informasi tentang tata guna  lengkap
lahan di wilayah konsesi dan  tidak lengkap
sekitarnya. Penjelasan
dibuat dengan menggunakan
peta rupa bumi terbaru dan
dilakukan pemutakhiran
dengan kondisi terkini
c. Informasi tentang status  lengkap
lahan di wilayah konsesi dan  tidak lengkap
sekitarnya. Penjelasan
dibuat dengan menggunakan
peta status lahan yang
diterbitkan oleh instansi
yang berwenang
d. Informasi tentang rona  lengkap
lingkungan awal (iklim,  tidak lengkap
vegetasi, jenis hewan,
ekologi) di wilayah konsesi
dan sekitarnya.
5. Waktu Pelaksanaan  dijelaskan
 tidak dijelaskan
6. Metoda dan Peralatan  dijelaskan
 tidak dijelaskan
7. Pelaksana
a. Uraian tentang nama tim  dijelaskan
pelaksana yang dilengkapi  tidak dijelaskan
dengan kualifikasinya
b. Uraian tentang kontraktor-  dijelaskan
kontraktor pelaksana yang  tidak dijelaskan
dilengkapi dengan kualifikasi
ringkas
c. Uraian tentang konsultan-  dijelaskan
konsultan yang terlibat yang  tidak dijelaskan
dilengkapi dengan kualifikasi
ringkas.
- 1890 -
D. Evaluasi terhadap Bab Geologi di Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN


1. Geologi Regional
Uraian tentang tatanan geologi  lengkap
regional meliputi geomorfologi,  tidak lengkap
stratigrafi dan struktur geologi.
2. Penyelidik dan Hasil Penyelidik
Terdahulu
Uraian tentang penyelidikan  dijelaskan
geologi, geofisika atau metoda  tidak dijelaskan
lain yang pernah dilakukan di
daerah tersebut, baik oleh
instansi/organisasi yang sama
atau pihak lain.

E. Evaluasi terhadap Bab Kegiatan Penyelidikan di Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN


1. Penyelidikan sebelum lapangan
Uraian tentang peta dasar dan
skalanya yang digunakan untuk  memadai
kegiatan lapangan (peta  kurang memadai
topografi dan/atau peta geologi)  tidak memadai
dan data penginderaan jauh.
2. Penyelidikan Lapangan
a. Pemetaan Geologi
 Uraian tentang jenis  memadai
kegiatan (regional dan  kurang memadai
detil), metoda dan skala  tidak memadai
kegiatan, luas daerah
pengamatan, lintasan
pemetaan, prosedur
pengamatan dan deskripsi
singkapan
 Uraian tentang metoda  memadai
dan lokasi pengambilan  kurang memadai
conto batuan.  tidak memadai
b. Pemetaan Topografi
Uraian tentang metoda yang  memadai
dilakukan, skala, dan luasan  kurang memadai
daerah yang diteliti  tidak memadai
c. Survei Geofisika
- 1891 -
OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN
Uraian tentang metoda,  memadai
jumlah, lokasi dan  kurang memadai
kedalaman  tidak memadai
d. Pengeboran, Sumur Uji dan
Parit Uji
 Uraian tentang metoda  memadai
yang digunakan, pola dan  kurang memadai
spasi  tidak memadai
 Uraian tentang metoda  memadai
dan jumlah conto  kurang memadai
 tidak memadai
e. Penyelidikan Lain *)  memadai
(geoteknik, hidrologi dan  kurang memadai
hidrogeologi dan lain-lain)  tidak memadai
3. Penyelidikan Laboratorium
Analisis Kualitas  memadai
a. Analisis Ultimat  kurang memadai
b. Analisis Proksimat  tidak memadai
4. Pengolahan Data
a. Pengolahan Data Geologi  memadai
(Permukaan, Pengeboran,  kurang memadai
Sumur uji, Parit uji)  tidak memadai
b. Pengolahan data kualitas  memadai
 kurang memadai
 tidak memadai
c. Pengolahan data Geofisika  memadai
 kurang memadai
 tidak memadai

F. Evaluasi terhadap Bab Hasil Penyelidikan di Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN


1. Pemetaan Geologi **)
Menjelaskan karakteristik  memadai
litologi, struktur, kemiringan  kurang memadai
perlapisan, penyebaran  tidak memadai
perlapisan
2. Pemetaan Topografi **)
Menjelaskan hasil pengukuran  dijelaskan
disertai dengan peta topografi  tidak dijelaskan
- 1892 -
OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN
3. Survei Geofisika **)
Menjelaskan hasil geofisika dan  memadai
interpretasinya (ketebalan,  kurang memadai
kedalaman dan variasi kualitas)  tidak memadai
yang dikorelasikan dengan data
pemetaan, pengeboran dan
sebagainya
4. Pengeboran, Sumur Uji dan
Parit Uji **)
Menjelaskan data hasil setiap  memadai
pemboran, core recovery, sumur  kurang memadai
uji dan parit uji disertai dengan  tidak memadai
gambar korelasi penampang
hasil pengeboran
5. Karakteristik Batubara **)
a. Penjelasan mengenai  memadai
keadaan tipe endapan  kurang memadai
batubara, jurus dan  tidak memadai
kemiringan, sebaran atau
kemenerusannya (continuity),
bentuk, dan ukurannya
b. Uraian tentang sebaran  memadai
batubara atau kualitasnya  kurang memadai
yang didasarkan pada data  tidak memadai
loging lubang bor dan
informasi contoh lain yang
digunakan dalam penafsiran
sebaran batubara.
6. Estimasi Sumber Daya **)

a. Prosedur pemodelan sumber  memadai


daya yang dilakukan  kurang memadai
mencakup parameter  tidak memadai
estimasi (nama
blok/prospek, metoda
estimasi, kerapatan data dan
sebagainya), kualitas
batubara masing-masing
lapisan, tabel estimasi, serta
pernyataan Competent
Person.
b. Perangkat lunak yang  memadai
- 1893 -
OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN
digunakan.  kurang memadai
 tidak memadai

7. Penyelidikan Lain *)  memadai


 kurang memadai
 tidak memadai
- 1894 -

G. Evaluasi terhadap Bab Keuangan di Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN

1. Biaya Langsung  telah diaudit


 belum diaudit
2. Biaya Tidak Langsung  telah diaudit
 belum diaudit

H. Evaluasi terhadap Bab Kesimpulan di Laporan

OBJEK EVALUASI HASIL EVALUASI PENJELASAN

3. Kesimpulan  lengkap
 tidak lengkap
4. Program Kerja Lanjutan  lengkap
 tidak lengkap

I. Sumber Daya PT … mengikuti SNI ***) … sebagai berikut:

Sumberdaya Kualitas Competent Person


Nama
Blok/ Seam Ketebalan
Tereka Tertunjuk Terukur Total Volume CV FC TM IM TS ASH VM
Prospek HGI RD
(m) (Ton) (Ton) (Ton) (Ton) (m3) (Kcal/Kg) adb (%) adb (%) ar (%) adb (% ) adb (%) adb (%) adb

Total
- 1895 -

Penjelasan tabel:
1. memadai : metoda yang digunakan tepat dan data pendukung sesuai.
2. kurang memadai : metoda yang digunakan tepat dan data pendukung tidak lengkap.
3. tidak memadai : metoda yang digunakan tidak tepat dan data pendukung tidak lengkap.

Keputusan Hasil Evaluasi : Disetujui/Tidak Disetujui.

Catatan :

Pemeriksa 1, Pemeriksa 2, Pemeriksa 3,

……………………………… …………………………………….. …………………………………….


Evaluator Pejabat Eselon 4 yang berwenang mengevaluasi Pejabat Eselon 3 yang berwenang mengevaluasi
laporan eksplorasi laporan eksplorasi

Keterangan:
*) Jika dilakukan.
**) Pada masing-masing blok/prospek.
***) Standar lain yang diakui secara internasional.
****) Jika dapat diterapkan, agar dipisahkan berdasarkan jenis material. Sebagai contoh, komoditas emas dapat dipisahkan menjadi
bijih oksida, bijih transisi dan bijih sulfide
- 1896 -

*****) Jika komoditas ekonomis lebih dari 2 unsur agar disesuaikan dengan jumlah unsur yang ada

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

IGNASIUS JONAN
- 1897 -

LAMPIRAN XXII KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 1806 K/30/MEM/2018
TANGGAL : 30 April 2018

FORMAT PERSETUJUAN LAPORAN AKHIR STUDI KELAYAKAN

XXIIA. FORMAT PERSETUJUAN LAPORAN AKHIR STUDI KELAYAKAN UNTUK


KOMODITAS MINERAL LOGAM

A. Format Surat Persetujuan

Nomor : Tanggal:
Lampiran :
Perihal : Persetujuan Tekno Ekonomi Studi Kelayakan
PT ….

Yang terhormat,
Direktur PT …..
(alamat)

Mengacu pada hasil evaluasi tekno-ekonomi yang telah dilakukan


terhadap dokumen Studi Kelayakan PT ..., bersama ini disampaikan bahwa
dokumen studi kelayakan penambangan ... di Wilayah … seluas ... ha di
Kabupaten …., Provinsi …. dapat diterima secara teknis dan ekonomis.
Berkaitan dengan hal tersebut, Saudara diminta untuk menyampaikan
perkembangan pengusahaan pertambangan PT ... kepada Pemerintah Daerah
dan instansi-instansi terkait lainnya untuk dapat diketahui dan ikut
berpartisipasi dalam memberikan dukungan atas kegiatan-kegiatan
selanjutnya yang akan dilakukan PT …
Selanjutnya persetujuan akhir kelayakan usaha penambangan ... PT …
akan diberikan setelah perusahaan melengkapi dan menyampaikan
persyaratan berikut:

1. Izin lingkungan dari instansi yang berwenang; dan


2. Lima eksamplar laporan final studi kelayakan yang telah diperbaiki dan
softcopy dalam bentuk CD.
- 1898 -

Atas perhatian Saudara, diucapkan terima kasih.

Direktur... /Kepala Dinas


Provinsi yang membidangi
ESDM.

(…)
Tembusan:
1. Direktur Jenderal Mineral dan Batubara
2. Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara
3. Direktur Pembinaan Program Mineral dan Batubara
4. Kepala Dinas Provinsi yang membidangi ESDM (jika persetujuan dikeluarkan oleh
Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara)
- 1899 -

Nomor : Tanggal:
Lampiran :
Perihal : Persetujuan Akhir Laporan Studi Kelayakan
PT ….

Yang terhormat,
Direktur PT …
(alamat)

Menindaklanjuti surat Saudara nomor … tanggal ... perihal ..., dengan


ini kami sampaikan bahwa dengan mengacu pada:
1. Surat persetujuan tekno-ekonomi laporan studi kelayakan PT ... melalui
surat Direktur … nomor … Tanggal ... perihal … (copy surat terlampir);
dan
2. Surat persetujuan kelayakan lingkungan hidup dan izin lingkungan dari
Gubernur ... nomor ... dan ... tanggal ... tentang ...;
maka evaluasi secara menyeluruh meliputi aspek teknis, ekonomis, dan
dampak lingkungan terhadap Laporan Studi Kelayakan ... PT ... telah selesai
dan dengan ini dinyatakan disetujui. Dokumen studi kelayakan yang telah
disetujui harus dijadikan sebagai acuan dalam kegiatan PT …
Berkaitan dengan hal tersebut, Saudara diminta untuk menyampaikan
perkembangan pengusahaan pertambangan PT ... kepada Pemerintah Daerah
dan instansi-instansi terkait lainnya untuk dapat diketahui dan ikut
berpartisipasi dalam memberikan dukungan atas kegiatan-kegiatan
selanjutnya yang akan dilakukan PT …
Atas perhatian Saudara, diucapkan terima kasih.

Direktur Jenderal Mineral dan


Batubara /Kepala Dinas
Provinsi yang membidangi
ESDM

(…)
Tembusan :
1. Menteri ESDM.
2. Gubernur Provinsi …..
3. Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral.
4. Direktur Pembinaan Program Mineral dan Batubara.
- 1900 -

5. Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara.


6. Kepala Dinas Provinsi yang membidangi ESDM (jika persetujuan dikeluarkan oleh
Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara)

B. Lampiran Surat

Lampiran Surat
Nomor :
Tanggal :

HASIL EVALUASI LAPORAN STUDI KELAYAKAN IUP/IUPK MINERAL LOGAM


PT ...

DATA PEMOHON
1. Nama Pemohon :
2. Jabatan :
3. Nama Perusahaan :
4. Jenis Perizinan :
5. Tahap Kegiatan :
6. Luas Wilayah :
7. Lokasi :
8. Komoditas :
9. Materi Evaluasi : 1. Laporan Lengkap Eksplorasi…
2. Laporan Studi Kelayakan…

HASIL EVALUASI
A. Evaluasi terhadap Administrasi Laporan

No ASPEK YANG DIEVALUASI & KETERANGAN / PENJELASAN HASIL EVALUASI

1. Pemenuhan Syarat Administrasi

1. Penyusunan Laporan Lengkap Eksplorasi sesuai dengan ….


Lampiran ......
 sesuai
2. Penyusunan Laporan Studi Kelayakan sesuai dengan ……
 tidak sesuai
Lampiran …
3. Pemenuhan Persyaratan Administrasi

2. Geologi dan Keadaan Endapan


- 1901 -

Rangkuman kegiatan eksplorasi yang meliputi:


1. Rekapitulasi kegiatan eksplorasi
2. Geologi lokal yang terdiri dari:
a. Litologi dan stratigrafi
 memadai
b. Struktur geologi
 kurang
c. Alterasi
memadai
d. Mineralisasi dan/atau bentuk dan penyebaran endapan
 tidak memadai
e. Sifat dan kualitas endapan
3. Mineral ikutan, kadar rendah, dan cebakan lain
4. Realisasi biaya langsung dan tidak langsung eksplorasi
5. Rencana Eksplorasi lanjutan

3. Laporan Lengkap Eksplorasi  diterima


Nama competent person untuk pelaporan hasil eksplorasi  tidak diterima

4. Sumber Daya dan Cadangan

Rangkuman estimasi sumber daya dan cadangan yang meliputi:


1. Parameter estimasi sumber daya
 memadai
2. Tabulasi hasil estimasi sumber daya
 kurang
3. Nama Competent Person estimasi sumber daya
memadai
4. Parameter estimasi cadangan
 tidak memadai
5. Tabulasi hasil estimasi cadangan
6. Nama Competent Person estimasi cadangan

5. Geoteknik

Rangkuman hasil kajian geoteknik yang meliputi:


1. Jenis, jumlah dan sebaran data
2. Hasil kajian geoteknik
3. Rekomendasi yang terdiri dari:
a. Rekomendasi penggalian dan penggaruan  memadai
b. Rekomendasi penyanggaan, dimensi front produksi  kurang
(lombong), dimensi crown pillar (jika menggunakan sistem memadai
tambang bawah tanah)  tidak memadai
c. Rekomendasi geometri dan dimensi lereng
d. Rekomendasi Faktor Keamanan Statis dan Dinamis,
Probabilitas Longsor dan Tingkat Keparahan Longsor
e. Rekomendasi pemantauan geoteknik

6. Hidrologi dan Hidrogeologi


- 1902 -

Rangkuman hasil kajian hidrologi dan hidrogeologi yang meliputi:


1. Jenis, jumlah dan sebaran data
 memadai
2. Hasil kajian hidrologi dan hidrogeologi
 kurang
3. Rekomendasi yang terdiri dari:
memadai
a. Rencana penyaliran tambang (dimensi sump, dimensi ditch,
 tidak memadai
horizontal/vertical drain, dimensi settling pond)
b. Kebutuhan pompa

7. Penambangan

Rangkuman rencana penambangan yang meliputi:


1. Sistem/metoda penambangan
 memadai
2. Nama, luas, elevasi, lokasi pit per tahun
 kurang
3. Rencana produksi per pit per tahun
memadai
4. Kebutuhan Peralatan tambang per tahun
 tidak memadai
5. Jadwal rencana produksi penambangan sampai akhir tambang
6. Geometri peledakan dan kebutuhan bahan peledak

8. Pengolahan dan Pemurnian

Rangkuman rencana pengolahan dan pemurnian yang meliputi:


1. Metoda atau tata cara pengolahan
 memadai
2. Lokasi pabrik pengolahan
 kurang
3. Peralatan pengolahan
memadai
4. Rencana produksi pengolahan
 tidak memadai
5. Rencana penanganan tailing dan mineral ikutan
6. Rencana pengangkutan hasil pengolahan

9 Infrastruktur Pertambangan

Rangkuman rencana infrastruktur pertambangan meliputi:  memadai


1. Jenis dan spesifikasi infrastruktur  kurang
2. Jadwal konstruksi memadai
3. Rincian rencana biaya konstruksi  tidak memadai

10. Perlindungan Lingkungan


- 1903 -

Rangkuman rencana pengelolaan dan pemantauan lingkungan


yang meliputi:
1. Dampak kegiatan
 memadai
2. Rencana pengelolaan lingkungan
 kurang
3. Rencana pemantauan lingkungan
memadai
4. Rencana reklamasi 5 tahun pertama
 tidak memadai
5. Rencana pasca tambang:
a. Jadwal pelaksanaan pascatambang
b. Rencana biaya pascatambang

11. Keselamatan Pertambangan

Rangkuman aspek keselamatan pertambangan yang meliputi:


1. Manajemen Risiko Keselamatan Pertambangan
2. Pengelolaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pertambangan  memadai

3. Pengelolaan Keselamatan Operasi Pertambangan  kurang


4. Organisasi dan Personil Keselamatan Pertambangan memadai
5. Penyediaan Peralatan Pertambangan  tidak memadai
6. Rencana Penggunaan dan Pengamanan Bahan Peledak dan
Bahan Berbahaya Lainnya (Jika menggunakan peledakan)

12. Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat

Rangkuman aspek pengembangan dan pemberdayaan  memadai


masyarakat yang meliputi:  kurang
1. Program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat memadai
2. Rencana biaya  tidak memadai

13. Tenaga Kerja

Rangkuman aspek tenaga kerja yang meliputi:  memadai


1. Struktur organisasi tenaga kerja  kurang
2. Program penggunaan tenaga kerja (TKI dan TKA) memadai
3. Rencana pengembangan tenaga kerja  tidak memadai

14. Pemasaran

Rangkuman rencana pemasaran yang meliputi:  memadai


1. Jenis dan jumlah produk  kurang
2. Dasar penentuan asumsi harga memadai
3. Prospek pemasaran  tidak memadai

15. Investasi dan Analisis Kelayakan


- 1904 -

Rangkuman aspek investasi dan analisis kelayakan yang


meliputi:
1. Parameter analisis keekonomian
2. Investasi yang terdiri dari:
a. Modal tetap
b. Modal kerja
 memadai
c. Sumber dana
 kurang
3. Biaya Produksi
memadai
4. Pendapatan
 tidak memadai
5. Analisis kelayakan yang terdiri dari:
a. Nilai Net Present Value (NPV),
b. Internal Rate of Return (IRR)
c. Pay Back Period (PBP)
4. Analisa kepekaan dan resiko (sensitivity)
5. Penerimaan Negara

16. Kesimpulan Hasil Evaluasi

Disetujui / Disetujui dengan catatan/ Tidak Disetujui *)

17. Catatan:
-

Keterangan:
memadai : metoda yang digunakan tepat dan data pendukung sesuai.
kurang memadai : metoda yang digunakan tepat dan data pendukung tidak
lengkap.
tidak memadai : metoda yang digunakan tidak tepat dan data pendukung
tidak lengkap.

No. Nama Evaluator Aspek Yang Dievaluasi Tanda Tangan

Pejabat Eselon III


1. Koordinator Tim
yang berwenang

Pejabat Eselon IV
2. Ketua Tim
yang berwenang

3. Staf yang ditunjuk Geologi serta Sumber Daya dan Cadangan

4. Staf yang ditunjuk Geoteknik dan Hidrologi-Hidrogeologi

5. Staf yang ditunjuk Penambangan dan Infrastruktur


- 1905 -

6. Staf yang ditunjuk Pengolahan dan Pemurnian

7. Staf yang ditunjuk Perlindungan Lingkungan

8. Staf yang ditunjuk Keselamatan Pertambangan

Staf yang ditunjuk Pengembangan dan Pemberdayaan


9.
Masyarakat - Tenaga Kerja

Staf yang ditunjuk Pemasaran, Investasi dan Analisis


10.
Kelayakan

Menyetujui,
Direktur... /Kepala Dinas Provinsi
yang membidangi ESDM.…,

(…)
- 1906 -

XXIIB. FORMAT PERSETUJUAN LAPORAN AKHIR STUDI KELAYAKAN UNTUK


KOMODITAS MINERAL BUKAN LOGAM

A. Format Surat Persetujuan

Nomor : Tanggal:
Lampiran :
Perihal : Persetujuan Tekno Ekonomi Studi Kelayakan
PT ….

Yang terhormat,
Direktur PT …..
(alamat)

Mengacu pada hasil evaluasi tekno-ekonomi yang telah dilakukan


terhadap dokumen Studi Kelayakan PT ..., bersama ini disampaikan bahwa
dokumen studi kelayakan penambangan ... di Wilayah … seluas ... ha di
Kabupaten …., Provinsi …. dapat diterima secara teknis dan ekonomis.
Berkaitan dengan hal tersebut, Saudara diminta untuk menyampaikan
perkembangan pengusahaan pertambangan PT ... kepada Pemerintah Daerah
dan instansi-instansi terkait lainnya untuk dapat diketahui dan ikut
berpartisipasi dalam memberikan dukungan atas kegiatan-kegiatan
selanjutnya yang akan dilakukan PT …
Selanjutnya persetujuan akhir kelayakan usaha penambangan ... PT …
akan diberikan setelah perusahaan melengkapi dan menyampaikan
persyaratan berikut:

1. Izin lingkungan dari instansi yang berwenang; dan


2. Lima eksamplar laporan final studi kelayakan yang telah diperbaiki dan
softcopy dalam bentuk CD.
- 1907 -

Atas perhatian Saudara, diucapkan terima kasih.

Direktur... /Kepala Dinas Provinsi


yang membidangi ESDM.…,

(…)
Tembusan :
1. Direktur Jenderal Mineral dan Batubara
2. Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara
3. Direktur Pembinaan Program Mineral dan Batubara
4. Kepala Dinas Provinsi yang membidangi ESDM (jika persetujuan dikeluarkan oleh
Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara)
- 1908 -

Nomor : Tanggal:
Lampiran :
Perihal : Persetujuan Akhir Laporan Studi Kelayakan
PT ….

Yang terhormat,
Direktur PT …..
(alamat)

Menindaklanjuti surat Saudara nomor … tanggal ... perihal ..., dengan


ini kami sampaikan bahwa dengan mengacu pada:
1. Surat persetujuan tekno-ekonomi laporan studi kelayakan PT ... melalui
surat Direktur … nomor … Tanggal ... perihal … (copy surat terlampir);
dan
2. Surat persetujuan kelayakan lingkungan hidup dan izin lingkungan dari
Gubernur ... nomor ... dan ... tanggal ... tentang ...;
maka evaluasi secara menyeluruh meliputi aspek teknis, ekonomis, dan
dampak lingkungan terhadap Laporan Studi Kelayakan ... PT ... telah selesai
dan dengan ini dinyatakan disetujui. Dokumen studi kelayakan yang telah
disetujui harus dijadikan sebagai acuan dalam kegiatan PT …
Berkaitan dengan hal tersebut, Saudara diminta untuk menyampaikan
perkembangan pengusahaan pertambangan PT ... kepada Pemerintah Daerah
dan instansi-instansi terkait lainnya untuk dapat diketahui dan ikut
berpartisipasi dalam memberikan dukungan atas kegiatan-kegiatan
selanjutnya yang akan dilakukan PT …

Atas perhatian Saudara, diucapkan terima kasih.

Direktur Jenderal Mineral dan


Batubara /Kepala Dinas
Provinsi yang membidangi
ESDM.

(…)
- 1909 -

Tembusan :
1. Menteri ESDM.
2. Gubernur Provinsi …..
3. Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral.
4. Direktur Pembinaan Program Mineral dan Batubara.
5. Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara.
6. Kepala Dinas Provinsi yang membidangi ESDM (jika persetujuan dikeluarkan oleh
Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara)
- 1910 -

B. Lampiran Surat

Lampiran Surat
Nomor :
Tanggal :

HASIL EVALUASI LAPORAN STUDI KELAYAKAN IUP/IUPK MINERAL LOGAM


PT ...

DATA PEMOHON
1. Nama Pemohon :
2. Jabatan :
3. Nama Perusahaan :
4. Jenis Perizinan :
5. Tahap Kegiatan :
6. Luas Wilayah :
7. Lokasi :
8. Komoditas :
9. Materi Evaluasi : 1. Laporan Lengkap Eksplorasi…….
2. Laporan Studi Kelayakan……….

HASIL EVALUASI
A. Evaluasi terhadap Administrasi Laporan

No ASPEK YANG DIEVALUASI & KETERANGAN / PENJELASAN HASIL EVALUASI

1. Pemenuhan Syarat Administrasi

1. Penyusunan Laporan Lengkap Eksplorasi sesuai dengan ….


Lampiran ......
 sesuai
2. Penyusunan Laporan Studi Kelayakan sesuai dengan ……
 tidak sesuai
Lampiran ….
3. Pemenuhan Persyaratan Administrasi

2. Geologi dan Keadaan Endapan


- 1911 -

Rangkuman kegiatan eksplorasi yang meliputi:


1. Rekapitulasi kegiatan eksplorasi
2. Geologi lokal yang terdiri dari:
 memadai
a. Litologi dan stratigrafi
 kurang
b. Struktur geologi
memadai
c. Alterasi **)
 tidak memadai
3. Mineral ikutan, kadar rendah, dan bahan galian lain
4. Realisasi biaya langsung dan tidak langsung eksplorasi
5. Rencana Eksplorasi lanjutan

3. Laporan Lengkap Eksplorasi  diterima


Nama competent person untuk pelaporan hasil eksplorasi  tidak diterima

4. Sumber Daya dan Cadangan

Rangkuman estimasi sumber daya dan cadangan yang meliputi:


1. Parameter estimasi sumber daya
 memadai
2. Tabulasi hasil estimasi sumber daya
 kurang
3. Nama Competent Person estimasi sumber daya
memadai
4. Parameter estimasi cadangan
 tidak memadai
5. Tabulasi hasil estimasi cadangan
6. Nama Competent Person estimasi cadangan

5. Geoteknik

Rangkuman hasil kajian geoteknik yang meliputi:


1. Jenis, jumlah dan sebaran data
2. Hasil kajian geoteknik
3. Rekomendasi yang terdiri dari:
 memadai
a. Rekomendasi penggalian dan penggaruan
 kurang
b. Rekomendasi penyanggaan, dimensi front produksi
memadai
(lombong), ***)
 tidak memadai
c. Rekomendasi geometri dan dimensi lereng
d. Rekomendasi Faktor Keamanan Statis dan Dinamis,
Probabilitas Longsor dan Tingkat Keparahan Longsor
e. Rekomendasi pemantauan geoteknik

6. Hidrologi dan Hidrogeologi


- 1912 -

Rangkuman hasil kajian hidrologi dan hidrogeologi yang meliputi:


1. Jenis, jumlah dan sebaran data
 memadai
2. Hasil kajian hidrologi dan hidrogeologi
 kurang
3. Rekomendasi yang terdiri dari:
memadai
a. Rencana penyaliran tambang (dimensi sump, dimensi ditch,
 tidak memadai
horizontal/vertical drain, dimensi settling pond)
b. Kebutuhan pompa

7. Penambangan

Rangkuman rencana penambangan yang meliputi:


1. Sistem/metoda penambangan
 memadai
2. Nama, luas, elevasi, lokasi pit per tahun
 kurang
3. Rencana produksi per pit per tahun
memadai
4. Kebutuhan Peralatan tambang per tahun
 tidak memadai
5. Jadwal rencana produksi penambangan sampai akhir tambang
6. Geometri peledakan dan kebutuhan bahan peledak

8. Pengolahan

Rangkuman rencana pengolahan dan pemurnian yang meliputi:


1. Tata cara pengolahan
 memadai
2. Lokasi pabrik pengolahan
 kurang
3. Peralatan pengolahan
memadai
4. Rencana produksi pengolahan
 tidak memadai
5. Rencana pengangkutan hasil pengolahan

9. Perlindungan Lingkungan

Rangkuman rencana pengelolaan dan pemantauan lingkungan


yang meliputi:
1. Dampak kegiatan  memadai
2. Rencana pengelolaan lingkungan
 kurang
3. Rencana pemantauan lingkungan
memadai
4. Rencana reklamasi 5 tahun pertama
 tidak memadai
5. Rencana pasca tambang:
a. Jadwal pelaksanaan pascatambang
b. Rencana biaya pascatambang

10. Keselamatan Pertambangan


- 1913 -

Rangkuman aspek keselamatan pertambangan yang meliputi:


1. Manajemen Risiko Keselamatan Pertambangan
2. Pengelolaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pertambangan  memadai

3. Pengelolaan Keselamatan Operasi Pertambangan  kurang


4. Organisasi dan Personil Keselamatan Pertambangan memadai
5. Penyediaan Peralatan Pertambangan  tidak memadai
6. Rencana Penggunaan dan Pengamanan Bahan Peledak dan
Bahan Berbahaya Lainnya (Jika menggunakan peledakan)

12. Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat

Rangkuman aspek pengembangan dan pemberdayaan  memadai


masyarakat yang meliputi:  kurang
1. Program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat memadai
2. Rencana biaya  tidak memadai

13. Tenaga Kerja

Rangkuman aspek tenaga kerja yang meliputi:  memadai


1. Struktur organisasi tenaga kerja  kurang
2. Program penggunaan tenaga kerja (TKI dan TKA) memadai
3. Rencana pengembangan tenaga kerja  tidak memadai

14. Pemasaran

Rangkuman rencana pemasaran yang meliputi:  memadai


1. Jenis dan jumlah produk  kurang
2. Dasar penentuan asumsi harga memadai
3. Prospek pemasaran  tidak memadai

15. Investasi dan Analisis Kelayakan


- 1914 -

Rangkuman aspek investasi dan analisis kelayakan yang


meliputi:
1. Parameter analisis keekonomian
2. Investasi yang terdiri dari:
a. Modal tetap
b. Modal kerja  memadai
c. Sumber dana  kurang
3. Biaya Produksi memadai
4. Analisis kelayakan yang terdiri dari:  tidak memadai
a. Nilai Net Present Value (NPV),
b. Internal Rate of Return (IRR)
c. Pay Back Period (PBP)
4. Analisa kepekaan dan resiko (sensitivity)
5. Penerimaan Negara

16. Kesimpulan Hasil Evaluasi

Disetujui / Disetujui dengan catatan/ Tidak Disetujui *)

17. Catatan:
-

Penjelasan:
memadai : metoda yang digunakan tepat dan data pendukung sesuai.
kurang memadai : metoda yang digunakan tepat dan data pendukung tidak
lengkap.
tidak memadai : metoda yang digunakan tidak tepat dan data pendukung
tidak lengkap.
keterangan:
*) pilih yang sesuai
**) Jika ditemukan
***) Jika menggunakan tambang bawah tanah.

No. Nama Evaluator Aspek Yang Dievaluasi Tanda Tangan

Pejabat Eselon III


1. Koordinator Tim
yang berwenang

Pejabat Eselon IV
2. Ketua Tim
yang berwenang

3. Staf yang ditunjuk Geologi serta Sumber Daya dan Cadangan


- 1915 -

4. Staf yang ditunjuk Geoteknik dan Hidrologi-Hidrogeologi

5. Staf yang ditunjuk Penambangan dan Infrastruktur

6. Staf yang ditunjuk Pengolahan dan Pemurnian

7. Staf yang ditunjuk Perlindungan Lingkungan

8. Staf yang ditunjuk Keselamatan Pertambangan

Staf yang ditunjuk Pengembangan dan Pemberdayaan


9.
Masyarakat - Tenaga Kerja

Staf yang ditunjuk Pemasaran, Investasi dan Analisis


10.
Kelayakan

Menyetujui,
Direktur... /Kepala Dinas Provinsi
yang membidangi ESDM.

(…)
- 1916 -

XXIIC. FORMAT PERSETUJUAN LAPORAN AKHIR STUDI KELAYAKAN UNTUK


KOMODITAS BATUAN

A. Format Surat Persetujuan

Nomor : Tanggal:
Lampiran :
Perihal : Persetujuan Tekno Ekonomi Studi Kelayakan
PT ….

Yang terhormat,
Direktur PT …
(alamat)

Mengacu pada hasil evaluasi tekno-ekonomi yang telah dilakukan


terhadap dokumen Studi Kelayakan PT ..., bersama ini disampaikan bahwa
dokumen studi kelayakan penambangan ... di Wilayah … seluas ... ha di
Kabupaten …., Provinsi …. dapat diterima secara teknis dan ekonomis.
Berkaitan dengan hal tersebut, Saudara diminta untuk menyampaikan
perkembangan pengusahaan pertambangan PT ... kepada Pemerintah Daerah
dan instansi-instansi terkait lainnya untuk dapat diketahui dan ikut
berpartisipasi dalam memberikan dukungan atas kegiatan-kegiatan
selanjutnya yang akan dilakukan PT …
Selanjutnya persetujuan akhir kelayakan usaha penambangan ... PT …
akan diberikan setelah perusahaan melengkapi dan menyampaikan
persyaratan berikut:
1. Izin lingkungan dari instansi yang berwenang; dan
2. Lima eksamplar laporan final studi kelayakan yang telah diperbaiki dan
softcopy dalam bentuk CD.

Atas perhatian Saudara, diucapkan terima kasih.

Direktur... /Kepala Dinas


Provinsi yang membidangi
ESDM.

(…)
- 1917 -

Tembusan :
1. Direktur Jenderal Mineral dan Batubara
2. Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara
3. Direktur Pembinaan Program Mineral dan Batubara
4. Kepala Dinas Provinsi yang membidangi ESDM (jika persetujuan
dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara)
- 1918 -

Nomor : Tanggal:
Lampiran :
Perihal : Persetujuan Akhir Laporan Studi Kelayakan
PT …

Yang terhormat,
Direktur PT …
(alamat)

Menindaklanjuti surat Saudara nomor … tanggal ... perihal ..., dengan


ini kami sampaikan bahwa dengan mengacu pada:
1. Surat persetujuan tekno-ekonomi laporan studi kelayakan PT ... melalui
surat Direktur … nomor … Tanggal ... perihal … (copy surat terlampir);
dan
2. Surat persetujuan kelayakan lingkungan hidup dan izin lingkungan dari
Gubernur ... nomor ... dan ... tanggal ... tentang ...;
maka evaluasi secara menyeluruh meliputi aspek teknis, ekonomis, dan
dampak lingkungan terhadap Laporan Studi Kelayakan ... PT ... telah selesai
dan dengan ini dinyatakan disetujui. Dokumen studi kelayakan yang telah
disetujui harus dijadikan sebagai acuan dalam kegiatan PT …
Berkaitan dengan hal tersebut, Saudara diminta untuk menyampaikan
perkembangan pengusahaan pertambangan PT ... kepada Pemerintah Daerah
dan instansi-instansi terkait lainnya untuk dapat diketahui dan ikut
berpartisipasi dalam memberikan dukungan atas kegiatan-kegiatan
selanjutnya yang akan dilakukan PT …
Atas perhatian Saudara, diucapkan terima kasih.

Direktur... /Kepala Dinas


Provinsi yang membidangi
ESDM …,

(…)
Tembusan :
1. Menteri ESDM.
2. Gubernur Provinsi …..
3. Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral.
4. Direktur Pembinaan Program Mineral dan Batubara.
5. Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara.
6. Kepala Dinas Provinsi yang membidangi ESDM (jika persetujuan dikeluarkan
oleh Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara)
- 1919 -

B. Lampiran Surat

Lampiran Surat
Nomor :
Tanggal :

HASIL EVALUASI LAPORAN STUDI KELAYAKAN IUP/IUPK BATUAN


PT ...

DATA PEMOHON

1. Nama Pemohon :
2. Jabatan :
3. Nama Perusahaan :
4. Jenis Perizinan :
5. Tahap Kegiatan :
6. Luas Wilayah :
7. Lokasi :
8. Komoditas :
9. Materi Evaluasi : 1. Laporan Lengkap Eksplorasi…
2. Laporan Studi Kelayakan...

HASIL EVALUASI

A. Evaluasi terhadap Administrasi Laporan

No ASPEK YANG DIEVALUASI & KETERANGAN / PENJELASAN HASIL EVALUASI

1. Pemenuhan Syarat Administrasi

1. Penyusunan Laporan Lengkap Eksplorasi sesuai dengan ….


Lampiran ......
 sesuai
2. Penyusunan Laporan Studi Kelayakan sesuai dengan ……
 tidak sesuai
Lampiran ….
3. Pemenuhan Persyaratan Administrasi

2. Geologi dan Keadaan Endapan

Rangkuman kegiatan eksplorasi yang meliputi:


1. Geologi lokal yang terdiri dari:  memadai

a. Litologi dan stratigrafi  kurang


b. Struktur geologi memadai
c. Alterasi **)  tidak memadai
2. Mineral ikutan, kadar rendah, dan bahan galian lain
- 1920 -

3. Laporan Lengkap Eksplorasi  diterima


 tidak diterima

4. Sumber Daya dan Cadangan

Rangkuman estimasi sumber daya dan cadangan yang meliputi:


 memadai
1. Parameter estimasi sumber daya
 kurang
2. Tabulasi hasil estimasi sumber daya
memadai
3. Parameter estimasi cadangan
 tidak memadai
4. Tabulasi hasil estimasi cadangan

5. Geoteknik

Rangkuman hasil kajian geoteknik yang meliputi:


1. Jenis, jumlah dan sebaran data  memadai

2. Rekomendasi yang terdiri dari:  kurang


a. Rekomendasi penggalian dan penggaruan memadai
b. Rekomendasi geometri dan dimensi lereng  tidak memadai
c. Rekomendasi pemantauan geoteknik

6. Hidrologi dan Hidrogeologi

Rangkuman hasil kajian hidrologi dan hidrogeologi yang meliputi:


 memadai
1. Jenis, jumlah dan sebaran data
 kurang
2. Rekomendasi yang terdiri dari:
memadai
a. Rencana penyaliran tambang
 tidak memadai
b. Kebutuhan pompa

7. Penambangan

Rangkuman rencana penambangan yang meliputi:


1. Sistem/metoda penambangan
 memadai
2. Nama, luas, elevasi, lokasi pit per tahun
 kurang
3. Rencana produksi
memadai
4. Kebutuhan Peralatan tambang per tahun
 tidak memadai
5. Jadwal rencana produksi penambangan sampai akhir tambang
6. Geometri peledakan dan kebutuhan bahan peledak ***)

8. Pengolahan

Rangkuman rencana pengolahan dan pemurnian yang meliputi:


1. Metoda atau tata cara pengolahan
2. Lokasi fasilitas pengolahan  memadai

3. Peralatan pengolahan  kurang


4. Rencana produksi pengolahan memadai
5. Jenis dan jumlah hasil pengolahan  tidak memadai
6. Rencana pengangkutan hasil pengolahan
- 1921 -

9. Perlindungan Lingkungan

Rangkuman rencana pengelolaan dan pemantauan lingkungan


yang meliputi:
1. Dampak kegiatan
 memadai
2. Rencana pengelolaan lingkungan
 kurang
3. Rencana pemantauan lingkungan
memadai
4. Rencana reklamasi 5 tahun pertama
 tidak memadai
5. Rencana pasca tambang:
a. Jadwal pelaksanaan pascatambang
b. Rencana biaya pascatambang

10. Keselamatan Pertambangan

Rangkuman aspek keselamatan pertambangan yang meliputi:


1. Manajemen Risiko Keselamatan Pertambangan
2. Pengelolaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pertambangan  memadai

3. Pengelolaan Keselamatan Operasi Pertambangan  kurang


4. Organisasi dan Personil Keselamatan Pertambangan memadai
5. Penyediaan Peralatan Pertambangan  tidak memadai
6. Rencana Penggunaan dan Pengamanan Bahan Peledak dan
Bahan Berbahaya Lainnya (Jika menggunakan peledakan)

12. Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat

Rangkuman aspek pengembangan dan pemberdayaan  memadai


masyarakat yang meliputi:  kurang
1. Program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat memadai
2. Rencana biaya  tidak memadai

13. Tenaga Kerja

Rangkuman aspek tenaga kerja yang meliputi:  memadai


1. Struktur organisasi tenaga kerja  kurang
2. Program penggunaan tenaga kerja (TKI dan TKA) memadai
3. Rencana pengembangan tenaga kerja  tidak memadai

14. Pemasaran

Rangkuman rencana pemasaran yang meliputi:  memadai


1. Jenis dan jumlah produk  kurang
2. Prospek pemasaran memadai
 tidak memadai

15. Investasi dan Analisis Kelayakan


- 1922 -

Rangkuman aspek investasi dan analisis kelayakan yang


meliputi:
1. Parameter analisis keekonomian
2. Investasi yang terdiri dari:  memadai

a. Modal tetap  kurang


b. Modal kerja memadai
c. Sumber dana  tidak memadai
3. Biaya Produksi
4. Analisis kelayakan
5. Penerimaan Negara

16. Kesimpulan Hasil Evaluasi

Disetujui / Disetujui dengan catatan/ Tidak Disetujui *)

17. Catatan:
-

Keterangan:
memadai : metoda yang digunakan tepat dan data pendukung sesuai.
kurang memadai : metoda yang digunakan tepat dan data pendukung tidak
lengkap.
tidak memadai : metoda yang digunakan tidak tepat dan data pendukung
tidak lengkap.
keterangan:
*) pilih yang sesuai
**) Jika ditemukan
***) Jika menggunakan tambang bawah tanah.

No. Nama Evaluator Aspek Yang Dievaluasi Tanda Tangan

Pejabat Eselon III


1. Koordinator Tim
yang berwenang

Pejabat Eselon IV
2. Ketua Tim
yang berwenang

3. Staf yang ditunjuk Geologi serta Sumber Daya dan Cadangan

4. Staf yang ditunjuk Geoteknik dan Hidrologi-Hidrogeologi

5. Staf yang ditunjuk Penambangan dan Infrastruktur

6. Staf yang ditunjuk Pengolahan dan Pemurnian

7. Staf yang ditunjuk Lingkungan

8. Staf yang ditunjuk Keselamatan Pertambangan


- 1923 -

Staf yang ditunjuk Pengembangan dan Pemberdayaan


9.
Masyarakat - Tenaga Kerja

Staf yang ditunjuk Pemasaran, Investasi dan Analisis


10.
Kelayakan

Menyetujui,
Direktur... /Kepala Dinas Provinsi
yang membidangi ESDM …,

(…)
- 1924 -

XXIID. FORMAT PERSETUJUAN LAPORAN AKHIR STUDI KELAYAKAN


UNTUK KOMODITAS BATUBARA

A. Format Surat Persetujuan

Nomor : Tanggal:
Lampiran :
Perihal : Persetujuan Tekno Ekonomi Studi Kelayakan
PT …

Yang terhormat,
Direktur PT …
(alamat)

Mengacu pada hasil evaluasi tekno-ekonomi yang telah dilakukan


terhadap dokumen Studi Kelayakan PT ..., bersama ini disampaikan bahwa
dokumen studi kelayakan penambangan ... di Wilayah … seluas ... ha di
Kabupaten …., Provinsi …. dapat diterima secara teknis dan ekonomis.
Berkaitan dengan hal tersebut, Saudara diminta untuk menyampaikan
perkembangan pengusahaan pertambangan PT ... kepada Pemerintah Daerah
dan instansi-instansi terkait lainnya untuk dapat diketahui dan ikut
berpartisipasi dalam memberikan dukungan atas kegiatan-kegiatan
selanjutnya yang akan dilakukan PT …
Selanjutnya persetujuan akhir kelayakan usaha penambangan ... PT …
akan diberikan setelah perusahaan melengkapi dan menyampaikan
persyaratan berikut:

1. Izin lingkungan dari instansi yang berwenang; dan


2. Lima eksamplar laporan final studi kelayakan yang telah diperbaiki dan
softcopy dalam bentuk CD.
- 1925 -

Atas perhatian Saudara, diucapkan terima kasih.

Direktur.../Kepala Dinas
Provinsi yang membidangi
ESDM …,

(…)

Tembusan :
1. Direktur Jenderal Mineral dan Batubara
2. Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara
3. Direktur Pembinaan Program Mineral dan Batubara
4. Kepala Dinas Provinsi yang membidangi ESDM. (jika persetujuan
dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara)
- 1926 -

Nomor : Tanggal:
Lampiran :
Perihal : Persetujuan Akhir Laporan Studi Kelayakan
PT ….

Yang terhormat,
Direktur PT …
(alamat)

Menindaklanjuti surat Saudara nomor … tanggal ... perihal ..., dengan


ini kami sampaikan bahwa dengan mengacu pada:
1. Surat persetujuan tekno-ekonomi laporan studi kelayakan PT ... melalui
surat Direktur … nomor … Tanggal ... perihal … (copy surat terlampir);
dan
2. Surat persetujuan kelayakan lingkungan hidup dan izin lingkungan dari
Gubernur ... nomor ... dan ... tanggal ... tentang ...;
maka evaluasi secara menyeluruh meliputi aspek teknis, ekonomis, dan
dampak lingkungan terhadap Laporan Studi Kelayakan ... PT ... telah selesai
dan dengan ini dinyatakan disetujui. Dokumen studi kelayakan yang telah
disetujui harus dijadikan sebagai acuan dalam kegiatan PT …
Berkaitan dengan hal tersebut, Saudara diminta untuk menyampaikan
perkembangan pengusahaan pertambangan PT ... kepada Pemerintah Daerah
dan instansi-instansi terkait lainnya untuk dapat diketahui dan ikut
berpartisipasi dalam memberikan dukungan atas kegiatan-kegiatan
selanjutnya yang akan dilakukan PT …
Atas perhatian Saudara, diucapkan terima kasih.

Direktur Jenderal Mineral dan Batubara


/Kepala Dinas Provinsi yang membidangi
ESDM …,

(…)
Tembusan :
1. Menteri ESDM.
2. Gubernur Provinsi …..
3. Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral.
4. Direktur Pembinaan Program Mineral dan Batubara.
5. Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara.
- 1927 -

6. Kepala Dinas Provinsi yang membidangi ESDM. (jika persetujuan dikeluarkan oleh
Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara)

B. Lampiran Surat

Lampiran Surat
Nomor :
Tanggal :

HASIL EVALUASI LAPORAN STUDI KELAYAKAN IUP/IUPK MINERAL LOGAM


PT ...

DATA PEMOHON

1. Nama Pemohon :
2. Jabatan :
3. Nama Perusahaan :
4. Jenis Perizinan :
5. Tahap Kegiatan :
6. Luas Wilayah :
7. Lokasi :
8. Komoditas :
9. Materi Evaluasi : 1. Laporan Lengkap Eksplorasi...
2. Laporan Studi Kelayakan…

HASIL EVALUASI
A. Evaluasi terhadap Administrasi Laporan

No ASPEK YANG DIEVALUASI & KETERANGAN / PENJELASAN HASIL EVALUASI

1. Pemenuhan Syarat Administrasi

1. Penyusunan Laporan Lengkap Eksplorasi sesuai dengan


Lampiran .........
 sesuai
2. Penyusunan Laporan Studi Kelayakan sesuai dengan Lampiran
 tidak sesuai
.........
3. Pemenuhan Persyaratan Administrasi

2. Geologi dan Keadaan Endapan


- 1928 -

Rangkuman kegiatan eksplorasi yang meliputi:


1. Rekapitulasi kegiatan eksplorasi
2. Geologi lokal yang terdiri dari:
a. Litologi dan stratigrafi  memadai

b. Struktur geologi  kurang


c. Bentuk dan penyebaran endapan memadai
d. Sifat dan kualitas endapan  tidak memadai
e. Kompleksitas Geologi
3. Realisasi biaya langsung dan tidak langsung eksplorasi
4. Rencana Eksplorasi lanjutan

3. Laporan Lengkap Eksplorasi  diterima


 tidak diterima

4. Sumber Daya dan Cadangan

Rangkuman estimasi sumber daya dan cadangan yang meliputi:


1. Parameter estimasi sumber daya
2. Tabulasi hasil estimasi sumber daya  memadai

3. Nama dan nomor registrasi Competent Person estimasi sumber  kurang


daya memadai
4. Parameter estimasi cadangan  tidak memadai
5. Tabulasi hasil estimasi cadangan
6. Nama dan nomor registrasi Competent Person estimasi cadangan

5. Geoteknik

Rangkuman hasil kajian geoteknik yang meliputi:


1. Jenis, jumlah dan sebaran data
2. Hasil kajian geoteknik
3. Rekomendasi yang terdiri dari:  memadai

a. Rekomendasi penggalian dan penggaruan  kurang


b. Rekomendasi penyanggaan, dimensi front produksi memadai
c. Rekomendasi geometri dan dimensi lereng  tidak memadai
d. Rekomendasi Faktor Keamanan Statis dan Dinamis,
Probabilitas Longsor dan Tingkat Keparahan Longsor
e. Rekomendasi pemantauan geoteknik

6. Hidrologi dan Hidrogeologi


- 1929 -

Rangkuman hasil kajian hidrologi dan hidrogeologi yang meliputi:


1. Jenis, jumlah dan sebaran data
 memadai
2. Hasil kajian hidrologi dan hidrogeologi
 kurang
3. Rekomendasi yang terdiri dari:
memadai
a. Rencana penyaliran tambang (dimensi sump, dimensi ditch,
 tidak memadai
horizontal/vertical drain, dimensi settling pond)
b. Kebutuhan pompa

7. Penambangan

Rangkuman rencana penambangan yang meliputi:


1. Sistem/metoda penambangan
 memadai
2. Nama, luas, elevasi, lokasi pit per tahun
 kurang
3. Rencana produksi per pit per tahun
memadai
4. Kebutuhan Peralatan tambang per tahun
 tidak memadai
5. Jadwal rencana produksi penambangan sampai akhir tambang
6. Geometri peledakan dan kebutuhan bahan peledak

8. Pengolahan

Rangkuman rencana pengolahan dan pemurnian yang meliputi:


1. Tata cara pengolahan
 memadai
2. Lokasi pabrik pengolahan
 kurang
3. Peralatan pengolahan
memadai
4. Rencana produksi pengolahan
 tidak memadai
5. Rencana penanganan reject coal
6. Rencana pengangkutan hasil pengolahan

9. Infrastruktur Pertambangan

Rangkuman rencana infrastruktur pertambangan meliputi:


1. Jenis dan spesifikasi infrastruktur
2. Jadwal konstruksi
3. Rincian rencana biaya konstruksi

10. Perlindungan Lingkungan


- 1930 -

Rangkuman rencana pengelolaan dan pemantauan lingkungan


yang meliputi:
1. Dampak kegiatan
 memadai
2. Rencana pengelolaan lingkungan
 kurang
3. Rencana pemantauan lingkungan
memadai
4. Rencana reklamasi 5 tahun pertama
 tidak memadai
5. Rencana pasca tambang:
a. Jadwal pelaksanaan pascatambang
b. Rencana biaya pascatambang

11. Keselamatan Pertambangan

Rangkuman aspek keselamatan pertambangan yang meliputi:


1. Manajemen Risiko Keselamatan Pertambangan
2. Pengelolaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pertambangan  memadai

3. Pengelolaan Keselamatan Operasi Pertambangan  kurang


4. Organisasi dan Personil Keselamatan Pertambangan memadai
5. Penyediaan Peralatan Pertambangan  tidak memadai
6. Rencana Penggunaan dan Pengamanan Bahan Peledak dan
Bahan Berbahaya Lainnya (Jika menggunakan peledakan)

12. Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat

Rangkuman aspek pengembangan dan pemberdayaan  memadai


masyarakat yang meliputi:  kurang
1. Program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat memadai
2. Rencana biaya  tidak memadai

13. Tenaga Kerja

Rangkuman aspek tenaga kerja yang meliputi:  memadai


1. Struktur organisasi tenaga kerja  kurang
2. Program penggunaan tenaga kerja (TKI dan TKA) memadai
3. Rencana pengembangan tenaga kerja  tidak memadai

14. Pemasaran

Rangkuman rencana pemasaran yang meliputi:  memadai


1. Jenis dan jumlah produk  kurang
2. Dasar penentuan asumsi harga memadai
3. Prospek pemasaran  tidak memadai

15. Investasi dan Analisis Kelayakan


- 1931 -

Rangkuman aspek investasi dan analisis kelayakan yang


meliputi:
1. Parameter analisis keekonomian
2. Investasi yang terdiri dari:
a. Modal tetap
b. Modal kerja
 memadai
c. Sumber dana
 kurang
3. Biaya Produksi
memadai
4. Pendapatan
 tidak memadai
5. Analisis kelayakan yang terdiri dari:
a. Nilai Net Present Value (NPV),
b. Internal Rate of Return (IRR)
c. Pay Back Period (PBP)
4. Analisa kepekaan dan resiko (sensitivity)
5. Penerimaan Negara

16. Kesimpulan Hasil Evaluasi

Disetujui / Disetujui dengan catatan/ Tidak Disetujui *)

17. Catatan:
-

keterangan:
*) pilih yang sesuai

No. Nama Evaluator Aspek Yang Dievaluasi Tanda Tangan

Pejabat Eselon III


1. Koordinator Tim
yang berwenang

Pejabat Eselon IV
2. Ketua Tim
yang berwenang

3. Staf yang ditunjuk Geologi serta Sumber Daya dan Cadangan

4. Staf yang ditunjuk Geoteknik dan Hidrologi-Hidrogeologi

5. Staf yang ditunjuk Penambangan dan Infrastruktur

6. Staf yang ditunjuk Pengolahan

7. Staf yang ditunjuk Lingkungan

8. Staf yang ditunjuk Keselamatan Pertambangan

Staf yang ditunjuk Pengembangan dan Pemberdayaan


9.
Masyarakat - Tenaga Kerja
- 1932 -

10. Staf yang ditunjuk Pemasaran

11. Staf yang ditunjuk Investasi dan Analisis Kelayakan

Menyetujui,
Direktur... /Kepala Dinas Provinsi yang
membidangi ESDM …,

(…)

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

IGNASIUS JONAN
- 1933 -

LAMPIRAN XXIII KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 1806 K/30/MEM/2018
TANGGAL : 30 April 2018

FORMAT LAPORAN PELAKSANAAN PEMASANGAN TANDA BATAS


WIUP OPERASI PRODUKSI/WIUPK OPERASI PRODUKSI*)

Laporan pelaksanaan pemasangan Tanda Batas WIUP Operasi Produksi/


WIUPK Operasi Produksi*) yang disajikan dalam tulisan yang bersifat: singkat,
padat, informatif, transparan, dan terukur yang dituangkan dalam suatu buku
laporan. Laporan disampaikan dalam bentuk hardcopy dan data digital dalam
Compact Disc (dengan format *.pdf untuk dokumen, *.xlsx untuk data tabular,
dan *.dxf untuk peta).

Buku laporan harus menggambarkan:


1. Judul laporan, memuat:
a. nama pemegang IUP Operasi Produksi atau IUPK Operasi Produksi;
b. lokasi IUP Operasi Produksi atau IUPK Operasi Produksi;
c. pelaksana pengukuran dan pemasangan; dan
d. waktu pelaksanaan.
2. Kata Pengantar
3. Daftar Isi
4. Daftar Lampiran
5. Isi laporan
Bab I Pendahuluan
1. Latar belakang
2. Maksud dan tujuan

Bab II Pelaksanaan Pemasangan Tanda Batas


1. Pengumuman dan sosialisasi
Dijelaskan mengenai:
a. waktu dan tempat pelaksanaan pengumuman dan
sosialisasi
b. peserta sosialisasi
2. Koordinasi
- 1934 -

Dijelaskan mengenai:
a. pihak-pihak yang dilibatkan dalam koordinasi;
b. hal-hal/substansi yang dikoordinasikan.
3. Pengukuran Titik Batas;
Dijelaskan mengenai:
a. kegiatan pengukuran yang dilakukan:
1) pengukuran pengikatan BM ke JKHN (keterangan titik
JKHN yang digunakan, peta desain jaring, dan Tabel
I);
2) pengukuran pengikatan Titik Bantu ke BM (peta
desain pengukuran baseline radial, dan Tabel II);
3) pengolahan data hasil pengukuran (perangkat lunak
yang digunakan, dan tahapan pengolahan data); dan
4) Stake Out Titik Batas (metode pengukuran).
b. peralatan pengukuran yang digunakan;
c. tenaga pelaksana pengukuran (jumlah, klasifikasi,
keterampilan, dan lain lain).

Bab III Hasil Pengukuran dan Pemasangan Tanda Batas


1. Hasil Pengukuran
Dijelaskan mengenai:
a. hasil pengukuran GPS/GNSS (Tabel III, uji statistik
perataan jaring, koordinat BM dan koordinat Titik Bantu
beserta ketelitiannya);
b. hasil pengukuran Stake Out (Tabel IV).
2. Hasil Pemasangan Tanda Batas
Dijelaskan mengenai:
a. jumlah Tanda Batas Sudut dipasang;
b. Tanda Batas Perapatan (jika ada) meliputi jumlah dan
interval;
c. Tanda Batas Referensi (jika ada) meliputi jumlah, lokasi dan
alasan pergeseran.

Bab IV Penutup
Dijelaskan mengenai:
1. pemenuhan kriteria teknis tentang pengukuran Titik Batas
sebagaimana yang dipersyaratkan dalam Lampiran IV
- 1935 -

Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral tentang


Pedoman Pemasangan Tanda Batas Wilayah Izin Usaha
Pertambangan atau Wilayah Izin Usaha Pertambangan Khusus
Operasi Produksi;
2. pemenuhan kriteria teknis tentang pemasangan Tanda Batas
sebagaimana yang dipersyaratkan dalam Lampiran V
Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor
... Tahun 2018 tentang Pedoman Pemasangan Tanda Batas
Wilayah Izin Usaha Pertambangan atau Wilayah Izin Usaha
Pertambangan Khusus Operasi Produksi;
3. kendala meliputi teknis dan non teknis. Kendala teknis
antara lain lokasi pemasangan, peralatan, pengolahan data,
dan tenaga pelaksana. Sedangkan kendala non teknis antara
lain keberatan dari pemegang hak atas tanah dan pemegang
izin sektor lain serta penyelesaian kendala tersebut, dijelaskan
dalam satu paragraf.

Lampiran, berisi copy:


1. salinan IUP Operasi Produksi atau IUPK Operasi Produksi;
2. salinan IUP atau IUPK yang WIUP atau WIUPK-nya berbatasan
langsung dengan WIUP Operasi Produksi atau WIUPK Operasi Produksi
yang akan dipasang Tanda Batas;
3. salinan IUP atau IUPK beda komoditas yang memanfaatkan WIUP atau
WIUPK secara bersama;
4. peta dasar yang diterbitkan oleh instansi pemerintah yang
menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang survei dan
pemetaan;
5. peta informasi wilayah pertambangan yang dikeluarkan oleh Direktorat
Jenderal yang memuat semua WIUP atau WIUPK yang berbatasan
langsung;
6. titik JKHN yang dibangun oleh instansi pemerintah yang
menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang survei dan
pemetaan;
7. data pengukuran GPS/GNSS*) dalam format RINEX, dan soft file
summary hasil pengolahan GPS/GNSS*) (dalam Compact Disc);
- 1936 -

8. hasil transformasi koordinat Titik Batas WIUP/WIUPK*) dari sistem


koordinat geografis ke sistem koordinat UTM (dalam bentuk hardcopy
dan data digital format *.xlsx);
9. pernyataan dari Juru Ukur Tambang pelaksana pengukuran bahwa
hasil transformasi koordinat Titik Titik Batas WIUP/WIUPK*) dari
sistem koordinat geografis ke sistem koordinat UTM adalah benar;
10. hasil hitungan jarak dan azimut dari Titik Bantu ke Titik Batas wilayah
IUP Operasi Produksi atau wilayah IUPK Operasi Produksi (apabila
pengukuran menggunakan ETS) (dalam bentuk hardcopy dan data
digital format *.xlsx);
11. peta plotting hasil pengukuran, termasuk wilayah IUP/IUPK yang
berbatasan, dilengkapi dengan legenda yang menggambarkan koordinat
Tanda Batas dan/atau Tanda Batas Referensi dengan skala yang
representatif untuk disajikan pada kertas ukuran A3 dalam bentuk
cetak dan digital (*.dxf);
12. sampel foto-foto kegiatan:
a. pengukuran GPS/GNSS;
b. pengukuran Stake Out; dan
c. pemasangan Tanda Batas.
13. dokumentasi dan deskripsi Tanda Batas (format tercantum dalam
Lampiran VI Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
Nomor Tahun 2018 tentang Pedoman Pemasangan Tanda Batas
Wilayah Izin Usaha Pertambangan atau Wilayah Izin Usaha
Pertambangan Khusus Operasi Produksi); dan
14. Berita acara pelaksanaan pengukuran Titik Batas dan pemasangan
Tanda Batas WIUP Operasi Produksi atau WIUPK Operasi Produksi)
(format tercantum dalam Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya
Mineral tentang Pedoman Pemasangan Tanda Batas Wilayah Izin Usaha
Pertambangan atau Wilayah Izin Usaha Pertambangan Khusus Operasi
Produksi).
- 1937 -

DAFTAR TABEL

Tabel I. Rangkuman Pengukuran pengikatan BM ke JKHN


No. Baseline Jarak / Lama Interval Jumlah
d (km) Pengamatan pengamatan/ Satelit
(’) Sampling rate (”) teramati

Tabel II. Rangkuman Pengukuran pengikatan Titik Bantu ke BM


No. Baseline Jarak / Lama Interval Jumlah
d (km) Pengamatan pengamatan/ Satelit
(’) Sampling rate (”) teramati

Tabel III. Hasil Pengolahan Baseline


No. Baseline Jarak / σd σN σE σH σM PDOP Solusi
d (km) (mm) (mm) (mm) (mm) (mm) Maksimum Ambiguitas

Keterangan:
*) : pilih yang sesuai
km : kilometer
mm : milimeter
(’) : menit
(”) : detik
σ : standard deviasi
σM : toleransi ketelitian pengukuran baseline: [[10 + (10d)2]1/2]/1.96mm
PDOP : Position Dilution of Precision (Nilai kekuatan geometri konfigurasi
satelit)
- 1938 -

Tabel IV. Hasil Pengukuran Stake Out

Koordinat Titik Batas sesuai SK Tahap OP Koordinat Hasil Stake Out Tanda Batas Selisih antara Koordinat
No Garis Garis Koordinat UTM No Garis Garis Koordinat Titik Batas dengan
Keterangan*
Titik Bujur (BT) Lintang Tanda Bujur (BT) Lintang UTM Koordinat Hasil Stake Out
º ’ ” º ’ ” E (m) N (m) Batas º ’ ” º ’ ” E (m) N (m) E (cm) N (cm) Total (cm)

Keterangan:
*) : pilih yang sesuai, dengan pilihan keterangan: Tanda Batas Sudut, Tanda Batas Referensi, Tanda Batas Perapatan
(º) : derajat
(’) : menit
(”) : detik
E : Easting
MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
N : Northing REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

IGNASIUS JONAN
- 1939 -

LAMPIRAN XXIV KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 1806 K/30/MEM/2018
TANGGAL : 30 April 2018

FORMAT PENYUSUNAN LAPORAN AKHIR PRODUKSI IUP DAN IUPK OPERASI


PRODUKSI

XXIV A. FORMAT PENYUSUNAN LAPORAN AKHIR PRODUKSI IUP DAN


IUPK OP KOMODITAS MINERAL LOGAM

Format Keterangan
RINGKASAN (Executive Summary)
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang berisikan tentang gambaran umum
mengenai profil perusahaan,
dengan melampirkan struktur
organisasi (head office dan site)
mulai dari management sampai
level bawah;
1.2. Data Administrasi disusun dengan matrik 1
BAB II RENCANA DAN REALISASI
KEGIATAN PRODUKSI
2.1. Rencana dan Realisasi disusun dengan matrik 2
Konstruksi dan Infrastruktur
Tambang Tahun N s/d Tahun
(N+X)
2.2. Rencana dan Realisasi Produksi disusun dengan matrik 3
dan Pemasaran Mineral
- 1940 -

Matrik 1 Data Administrasi

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2
1. Nama Perusahaan
2. NPWP Perusahaan
3. Nomor SK IUP/IUPK
4. Status IUP/IUPK
5. Kode WIUP/WIUPK
6. Komoditas
7 Jangka Waktu WIUP/WIUPK Mulai ... s.d ... (Tanggal/Bulan/Tahun)
8. Kepala Teknik Tambang
9 Persetujuan Dokumen berakhir
Lingkungan (Nomor dan Tanggal) tahun:
10 Persetujuan Studi Kelayakan/FS
(Nomor dan Tanggal)
-Kapasitas Produksi Pertahun
a.Tambang berakhir
b.Pengolahan tahun:
11 Rencana Produksi Tahun N ton
a. Tambang
b. Pengolahan
12 Luas Wilayah Izin Operasi Kawasan Hutan (ha) Bukan Kawasan
Produksi HK HL HP Hutan (ha)

Total Luas Wilayah ha


13 Luas Project Area ha
14 Ijin Pinjam Pakai Kawasan Hutan No. …
(IPPKH) Untuk Operasi Produksi Tanggal …
Ijin Pinjam Pakai Kawasan Hutan
(IPPKH) Untuk Eksplorasi No. …
Lanjutan Tanggal …
15 Luas Wilayah Pinjam Pakai
Kawasan Hutan Untuk Operasi
Produksi ha
Luas Wilayah Pinjam Pakai ha
- 1941 -

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2
Kawasan Hutan Untuk
Eksplorasi Lanjutan
16 Pemegang Saham 1. ... : … %
2. ... : … %
17 Susunan Pengurus dan NPWP Direksi:
Pengurus 1. (Nama) (No. NPWP)
2. (Nama) (No. NPWP)
Komisaris:
1. (Nama) (No. NPWP)
2. (Nama) (No. NPWP)

Keterangan:
1. HK : Hutan Konservasi (Taman Nasional, Cagar Alam, Suaka Alam, dan
lain-lain) yang dilarang untuk melakukan kegiatan usaha pertambangan
2. HL : Hutan Lindung
3. HP : Hutan Produksi (Terbatas, Tetap, Konversi)
4. Luas Project Area :
Luas area di luar Wilayah IUP/KK/PKP2B yang digunakan atas seizin
Pemda (Provinsi/Kabupaten)
5. KTT : Definitif atau Sementara
6. Kapasitas produsi per tahun:
sesuai dengan Studi Kelayakan dan atau AMDAL pada periode tahun
berjalan
- 1942 -

Matrik 2. Rencana dan Realisasi Konstruksi dan Infrastruktur Tambang Tahun N s/d Tahun (N+X)

Rencana Sampai Dengan Tahun (X) Rencana Sampai Dengan Tahun (X) Persentase
NOK KEGIATAN LOKASI Keterangan (%)
Kuantitas Biaya Keterangan Kuantitas Biaya

1 Jalan (KM)

a.

b.


Bangunan
2
(M2)
a.

b.

TOTAL

Keterangan:
1. Tahun X adalah satu tahun sebelum permohonan perpanjangan IUP OP disampaikan
2. satuan disesuaikan dengan kegiatan
- 1943 -

Matrik 3. Rencana dan Realisasi Produksi dan Pemasaran Mineral

NO. URAIAN SATUAN **) TAHUN (N) TAHUN (N+1) … TAHUN (N+X) TOTAL

I PENAMBANGAN
a. Pengupasan Batuan Penutup Rencana
(Over Burden) Realisasi
Rencana
b. Bijih/ore/raw material
Realisasi
Rencana
c. Kadar
Realisasi
II PENGOLAHAN *)
a. Bijih/ore/raw material yang Rencana
diolah Realisasi
Rencana
b. Kadar
Realisasi
Rencana
c. Produk pengolahan
Realisasi
Rencana
d. Kadar
Realisasi
Rencana
e. Recovery
Realisasi
III PEMURNIAN *)
a. Bijih/ore/raw/produk Rencana
pengolahan (umpan
pemurnian) Realisasi
Rencana
b. Kadar
Realisasi
Rencana
c. Produk pemurnian
Realisasi
- 1944 -

NO. URAIAN SATUAN **) TAHUN (N) TAHUN (N+1) … TAHUN (N+X) TOTAL

Rencana
d. Kadar
Realisasi
Rencana
e. Recovery
Realisasi
IV PENJUALAN
EKSPOR
a. Bijih/ore/raw/Produk Rencana
pengolahan atau Produk
Pemurnian Realisasi
Rencana
b. Kadar
Realisasi
Rencana
c. Harga
Realisasi
Rencana
d. Nilai Penjualan
Realisasi
DOMESTIK
a. Bijih/ore/raw/Produk Rencana
pengolahan atau Produk
Pemurnian Realisasi
Rencana
b. Kadar
Realisasi
Rencana
c. Harga
Realisasi
Rencana
d. Nilai Penjualan
Realisasi
V KEUANGAN
Rencana
a. Revenue
Realisasi
Rencana
b. Operating Cost
Realisasi
- 1945 -

NO. URAIAN SATUAN **) TAHUN (N) TAHUN (N+1) … TAHUN (N+X) TOTAL

Rencana
c. Interest
Realisasi
Rencana
d. Tax
Realisasi
Rencana
e. Net Profit
Realisasi
PENERIMAAN NEGARA BUKAN
VI
PAJAK
Rencana
a. Iuran tetap
Realisasi
Rencana
b. Iuran produksi
Realisasi
Rencana
c. Lainnya
Realisasi

Keterangan:
Tahun X adalah satu tahun sebelum permohonan perpanjangan IUP OP disampaikan
*) jika dilakukan
**) satuan disesuaikan dengan kegiatan
- 1946 -

XIVB. FORMAT PENYUSUNAN LAPORAN AKHIR PRODUKSI IUP DAN IUPK OP


KOMODITAS MINERAL BUKAN LOGAM

Format Keterangan
RINGKASAN (Executive Summary)
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang berisikan tentang gambaran umum
mengenai profil perusahaan,
dengan melampirkan struktur
organisasi (head office dan site)
mulai dari management sampai
level bawah;
1.2. Data Administrasi disusun dengan matrik 1
BAB II RENCANA DAN REALISASI
KEGIATAN PRODUKSI
2.1. Rencana dan Realisasi disusun dengan matrik 2
Konstruksi dan Infrastruktur
Tambang Tahun N s/d Tahun
(N+X)
2.2. Rencana dan Realisasi Produksi disusun dengan matrik 3
dan Pemasaran Mineral Bukan
Logam
- 1947 -

Matrik 1 Data Administrasi

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2
1. Nama Perusahaan
2. NPWP Perusahaan
3. Nomor SK IUP/IUPK
4. Status IUP/IUPK
5. Kode WIUP/WIUPK
6. Komoditas
7 Jangka Waktu WIUP/WIUPK Mulai ... s.d ... (Tanggal/Bulan/Tahun)
8. Kepala Teknik Tambang
9 Persetujuan Dokumen berakhir
Lingkungan (Nomor dan Tanggal) tahun:
10 Persetujuan Studi Kelayakan/FS
(Nomor dan Tanggal)
-Kapasitas Produksi Pertahun
a.Tambang berakhir
b.Pengolahan tahun:
11 Rencana Produksi Tahun N ton
a. Tambang
b. Pengolahan
12 Luas Wilayah Izin Operasi Kawasan Hutan (ha) Bukan Kawasan
Produksi HK HL HP Hutan (ha)

Total Luas Wilayah ha


13 Luas Project Area ha
14 Ijin Pinjam Pakai Kawasan Hutan No. …
(IPPKH) Untuk Operasi Produksi Tanggal …
Ijin Pinjam Pakai Kawasan Hutan
(IPPKH) Untuk Eksplorasi No. …
Lanjutan Tanggal …
15 Luas Wilayah Pinjam Pakai
Kawasan Hutan Untuk Operasi
Produksi ha
Luas Wilayah Pinjam Pakai
Kawasan Hutan Untuk ha
- 1948 -

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2
Eksplorasi Lanjutan
16 Pemegang Saham 1. ……………….: ….%
2. ……………….: ….%
17 Susunan Pengurus dan NPWP Direksi:
Pengurus 1. (Nama) (No. NPWP)
2. (Nama) (No. NPWP)
Komisaris:
1. (Nama) (No. NPWP)
2. (Nama) (No. NPWP)

Keterangan:
1. HK : Hutan Konservasi (Taman Nasional, Cagar Alam, Suaka Alam, dan
lain-lain) yang dilarang untuk melakukan kegiatan usaha pertambangan
2. HL : Hutan Lindung
3. HP : Hutan Produksi (Terbatas, Tetap, Konversi)
4. Luas Project Area :
Luas area di luar Wilayah IUP/KK/PKP2B yang digunakan atas seizin
Pemda (Provinsi/Kabupaten)
5. KTT : Definitif atau Sementara
6. Kapasitas produsi per tahun :
sesuai dengan Studi Kelayakan dan atau AMDAL pada periode tahun
berjalan
- 1949 -

Matrik 2. Rencana dan Realisasi Konstruksi dan Infrastruktur Tambang Tahun N s/d Tahun (N+X)

Rencana Sampai Dengan Tahun (X) Rencana Sampai Dengan Tahun (X) Persentase
NOK KEGIATAN LOKASI Keterangan (%)
Kuantitas Biaya Keterangan Kuantitas Biaya

1 Jalan (KM)

a.

b.


Bangunan
2
(M2)
a.

b.

TOTAL

Keterangan:
1. Tahun X adalah satu tahun sebelum permohonan perpanjangan IUP OP disampaikan
2. satuan disesuaikan dengan kegiatan
- 1950 -

Matrik 3. Rencana dan Realisasi Produksi dan Pemasaran Mineral Bukan Logam

NO. URAIAN SATUAN **) TAHUN (N) TAHUN (N+1) … TAHUN (N+X) TOTAL

I PENAMBANGAN
a. Pengupasan Batuan Penutup Rencana
(Over Burden) Realisasi
Rencana
b. Bijih/ore/raw material
Realisasi
Rencana
c. Kadar
Realisasi
II PENGOLAHAN *)
a. Bijih/ore/raw material yang Rencana
diolah Realisasi
Rencana
b. Kadar
Realisasi
Rencana
c. Produk pengolahan
Realisasi
Rencana
d. Kadar
Realisasi
Rencana
e. Recovery
Realisasi
III PEMURNIAN *)
a. Bijih/ore/raw/produk Rencana
pengolahan (umpan
pemurnian) Realisasi
Rencana
b. Kadar
Realisasi
Rencana
c. Produk pemurnian
Realisasi
- 1951 -

NO. URAIAN SATUAN **) TAHUN (N) TAHUN (N+1) … TAHUN (N+X) TOTAL

Rencana
d. Kadar
Realisasi
Rencana
e. Recovery
Realisasi
IV PENJUALAN
EKSPOR
a. Bijih/ore/raw/Produk Rencana
pengolahan atau Produk
Pemurnian Realisasi
Rencana
b. Kadar
Realisasi
Rencana
c. Harga
Realisasi
Rencana
d. Nilai Penjualan
Realisasi
DOMESTIK
a. Bijih/ore/raw/Produk Rencana
pengolahan atau Produk
Pemurnian Realisasi
Rencana
b. Kadar
Realisasi
Rencana
c. Harga
Realisasi
Rencana
d. Nilai Penjualan
Realisasi
V KEUANGAN
Rencana
a. Revenue
Realisasi
Rencana
b. Operating Cost
Realisasi
- 1952 -

NO. URAIAN SATUAN **) TAHUN (N) TAHUN (N+1) … TAHUN (N+X) TOTAL

Rencana
c. Interest
Realisasi
Rencana
d. Tax
Realisasi
Rencana
e. Net Profit
Realisasi
PENERIMAAN NEGARA BUKAN
VI
PAJAK
Rencana
a. Iuran tetap
Realisasi
Rencana
b. Iuran produksi
Realisasi
Rencana
c. Lainnya
Realisasi

Keterangan:
Tahun X adalah satu tahun sebelum permohonan perpanjangan IUP OP disampaikan
*) jika dilakukan
**) satuan disesuaikan dengan kegiatan
- 1953 -

XXIV C. FORMAT PENYUSUNAN LAPORAN AKHIR PRODUKSI IUP DAN


IUPK OP KOMODITAS BATUAN

Format Keterangan
RINGKASAN (Executive Summary)
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang berisikan tentang gambaran umum
mengenai profil perusahaan,
dengan melampirkan struktur
organisasi (head office dan site)
mulai dari management sampai
level bawah;
1.2. Data Administrasi disusun dengan matrik 1
BAB II RENCANA DAN REALISASI
KEGIATAN PRODUKSI
2.1. Rencana dan Realisasi disusun dengan matrik 2
Konstruksi dan Infrastruktur
Tambang Tahun N s/d Tahun
(N+X)
2.2. Rencana dan Realisasi Produksi disusun dengan matrik 3
dan Pemasaran Batuan
- 1954 -

Matrik 1 Data Administrasi

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2
1. Nama Perusahaan
2. NPWP Perusahaan
3. Nomor SK IUP/IUPK
4. Status IUP/IUPK
5. Kode WIUP/WIUPK
6. Komoditas
7 Jangka Waktu WIUP/WIUPK Mulai ... s.d ... (Tanggal/Bulan/Tahun)
8. Kepala Teknik Tambang
9 Persetujuan Dokumen berakhir
Lingkungan (Nomor dan Tanggal) tahun:
10 Persetujuan Studi Kelayakan/FS
(Nomor dan Tanggal)
-Kapasitas Produksi Pertahun
a.Tambang berakhir
b.Pengolahan tahun:
11 Rencana Produksi Tahun N ton
a. Tambang
b. Pengolahan
12 Luas Wilayah Izin Operasi Kawasan Hutan (ha) Bukan Kawasan
Produksi HK HL HP Hutan (ha)

Total Luas Wilayah ha


13 Luas Project Area ha
14 Ijin Pinjam Pakai Kawasan Hutan No. …
(IPPKH) Untuk Operasi Produksi Tanggal …
Ijin Pinjam Pakai Kawasan Hutan
(IPPKH) Untuk Eksplorasi No. …
Lanjutan Tanggal …
15 Luas Wilayah Pinjam Pakai
Kawasan Hutan Untuk Operasi
Produksi ha
Luas Wilayah Pinjam Pakai
Kawasan Hutan Untuk ha
- 1955 -

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2
Eksplorasi Lanjutan
16 Pemegang Saham 1. ……………….: ….%
2. ……………….: ….%
17 Susunan Pengurus dan NPWP Direksi:
Pengurus 1. (Nama) (No. NPWP)
2. (Nama) (No. NPWP)
Komisaris:
1. (Nama) (No. NPWP)
2. (Nama) (No. NPWP)

Keterangan:

1. HK : Hutan Konservasi (Taman Nasional, Cagar Alam, Suaka Alam, dan


lain-lain) yang dilarang untuk melakukan kegiatan usaha pertambangan
2. HL : Hutan Lindung
3. HP : Hutan Produksi (Terbatas, Tetap, Konversi)
4. Luas Project Area:
Luas area di luar Wilayah IUP/KK/PKP2B yang digunakan atas seizin
Pemda (Provinsi/Kabupaten)
5. KTT : Definitif atau Sementara
6. Kapasitas produsi per tahun :
sesuai dengan Studi Kelayakan dan atau AMDAL pada
periode tahun berjalan
- 1956 -

Matrik 2. Rencana dan Realisasi Konstruksi dan Infrastruktur Tambang Tahun N s/d Tahun (N+X)

Rencana Sampai Dengan Tahun (X) Rencana Sampai Dengan Tahun (X) Persentase
NOK KEGIATAN LOKASI Keterangan (%)
Kuantitas Biaya Keterangan Kuantitas Biaya

1 Jalan (KM)

a.

b.


Bangunan
2
(M2)
a.

b.

TOTAL

Keterangan:
1. Tahun X adalah satu tahun sebelum permohonan perpanjangan IUP OP disampaikan
2. satuan disesuaikan dengan kegiatan
- 1957 -

Matrik 3. Rencana dan Realisasi Produksi dan Pemasaran Batuan

NO. URAIAN SATUAN **) TAHUN (N) TAHUN (N+1) … TAHUN (N+X) TOTAL

I PENAMBANGAN
a. Pengupasan Batuan Penutup Rencana
(Over Burden) Realisasi
Rencana
b. Bijih/ore/raw material
Realisasi
Rencana
c. Kadar
Realisasi
II PENGOLAHAN *)
a. Bijih/ore/raw material yang Rencana
diolah Realisasi
Rencana
b. Kadar
Realisasi
Rencana
c. Produk pengolahan
Realisasi
Rencana
d. Kadar
Realisasi
Rencana
e. Recovery
Realisasi
III PEMURNIAN *)

Rencana
a. Bijih/ore/raw/produk
pengolahan (umpan Realisasi
pemurnian)
- 1958 -

NO. URAIAN SATUAN **) TAHUN (N) TAHUN (N+1) … TAHUN (N+X) TOTAL

Rencana
b. Kadar
Realisasi
Rencana
c. Produk pemurnian
Realisasi
Rencana
d. Kadar
Realisasi
Rencana
e. Recovery
Realisasi
IV PENJUALAN
EKSPOR
a. Bijih/ore/raw/Produk Rencana
pengolahan atau Produk
Pemurnian Realisasi
Rencana
b. Kadar
Realisasi
Rencana
c. Harga
Realisasi
Rencana
d. Nilai Penjualan
Realisasi
DOMESTIK
a. Bijih/ore/raw/Produk Rencana
pengolahan atau Produk
Pemurnian Realisasi
Rencana
b. Kadar
Realisasi
Rencana
c. Harga
Realisasi
- 1959 -

NO. URAIAN SATUAN **) TAHUN (N) TAHUN (N+1) … TAHUN (N+X) TOTAL

Rencana
d. Nilai Penjualan
Realisasi
V KEUANGAN
Rencana
a. Revenue
Realisasi
Rencana
b. Operating Cost
Realisasi
Rencana
c. Interest
Realisasi
Rencana
d. Tax
Realisasi
Rencana
e. Net Profit
Realisasi
PENERIMAAN NEGARA BUKAN
VI
PAJAK
Rencana
a. Iuran tetap
Realisasi
Rencana
b. Iuran produksi
Realisasi
Rencana
c. Lainnya
Realisasi

Keterangan:
Tahun X adalah satu tahun sebelum permohonan perpanjangan IUP OP disampaikan
*) jika dilakukan
**) satuan disesuaikan dengan kegiatan
- 1960 -

XXIVD. FORMAT PENYUSUNAN LAPORAN AKHIR PRODUKSI IUP DAN


IUPK OP UNTUK KOMODITAS BATUBARA

Format Keterangan
RINGKASAN (Executive Summary)
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang berisikan tentang gambaran umum
mengenai profil perusahaan,
dengan melampirkan struktur
organisasi (head office dan site)
mulai dari management sampai
level bawah;
1.2. Data Administrasi disusun dengan matrik 1
BAB II REALISASI KEGIATAN
PRODUKSI DAN PENGOLAHAN
SERTA PEMASARAN
2.1. Neraca Sumberdaya dan disusun dengan matrik 2
Cadangan Batubara
2.2. Realisasi Konstruksi dan disusun dengan matrik 3
Infrastruktur Tambang Tahun N
s/d Tahun (N+X)
2.3. Realisasi Produksi Batubara disusun dengan matrik 4
2.4. Realisasi Pengolahan Batubara disusun dengan matrik 5
2.5. Realisasi Pemasaran Batubara disusun dengan matrik 6
2.6. Realisasi Keuangan Batubara disusun dengan matrik 7
- 1961 -

Matrik 1 Data Administrasi

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2
1. Nama Perusahaan
2. NPWP Perusahaan
3. Nomor SK IUP/IUPK
4. Status IUP/IUPK
5. Kode WIUP/WIUPK
6. Komoditas
7 Jangka Waktu WIUP/WIUPK Mulai ... s.d. ... (Tanggal/Bulan/Tahun)
8. Kepala Teknik Tambang
9 Persetujuan Dokumen berakhir
Lingkungan (Nomor dan Tanggal) tahun:
10 Persetujuan Studi Kelayakan/FS
(Nomor dan Tanggal)
-Kapasitas Produksi Pertahun
a.Tambang berakhir
b.Pengolahan tahun:
11 Rencana Produksi Tahun N ton
a. Tambang
b. Pengolahan
12 Luas Wilayah Izin Operasi Kawasan Hutan (ha) Bukan Kawasan
Produksi HK HL HP Hutan (ha)

Total Luas Wilayah ha


13 Luas Project Area ha
14 Ijin Pinjam Pakai Kawasan Hutan No. …
(IPPKH) Untuk Operasi Produksi Tanggal …
Ijin Pinjam Pakai Kawasan Hutan
(IPPKH) Untuk Eksplorasi No. …
Lanjutan Tanggal …
15 Luas Wilayah Pinjam Pakai
Kawasan Hutan Untuk Operasi
Produksi ha
Luas Wilayah Pinjam Pakai
Kawasan Hutan Untuk ha
- 1962 -

URAIAN KETERANGAN
No.
1 2
Eksplorasi Lanjutan
16 Pemegang Saham 1. ……………….: ….%
2. ……………….: ….%
17 Susunan Pengurus dan NPWP Direksi:
Pengurus 1. (Nama) (No. NPWP)
2. (Nama) (No. NPWP)
Komisaris:
1. (Nama) (No. NPWP)
2. (Nama) (No. NPWP)

Keterangan:
1. HK : Hutan Konservasi (Taman Nasional, Cagar Alam, Suaka Alam, dan
lain-lain) yang dilarang untuk melakukan kegiatan usaha pertambangan
2. HL : Hutan Lindung
3. HP : Hutan Produksi (Terbatas, Tetap, Konversi)
4. Luas Project Area :
Luas area di luar Wilayah IUP/KK/PKP2B yang digunakan atas seizin
Pemda (Provinsi/Kabupaten)
5. KTT : Definitif atau Sementara
6. Kapasitas produsi per tahun :
sesuai dengan Studi Kelayakan dan atau AMDAL pada periode tahun
berjalan
1963

Matrik 2. Neraca Sumberdaya dan Cadangan Batubara

A. Sumber Daya
Sumberdaya Tahun N-1 Kualitas
Nama Ketebalan Tereka Tertunjuk Terukur Total Luas CV FC TM IM TS ASH VM HGI RD
No. Blok/ Seam (m) (Ton) (Ton) (Ton) (Ton) (Ha) (Kcal/Kg) (%) (%) (%) (%) (%) (%) Keterangan
Prospek adb adb ar ad ad adb ad
b b b

Total

Sumberdaya Tahun N *) Kualitas


Nama Ketebalan Tereka Tertunjuk Terukur Total Luas CV FC TM IM TS ASH VM HGI RD
N
Blok/ Seam (m) (Ton) (Ton) (Ton) (Ton) (Ha) (Kcal/Kg) (%) (%) (%) (%) (%) (%) Keterangan
o.
Prospek adb adb ar ad ad adb ad
b b b

Total
1964

Keterangan:
*) Dijelaskan alasan perubahan sumber daya apakah karena:
a. adanya penambahan data dari hasil kegiatan eksplorasi; atau
b. adanya peningkatan klasifikasi sumber daya menjadi cadangan

B. Cadangan

Cadangan Tahun N-1 Kualitas Keterangan


Batuan
Nama
Terkira Terbukti Total Penutup Luas CV FC TM IM TS ASH VM HGI RD
No. Blok/ Seam SR
Prospek (Ton) (Ton) (Ton) (Bcm) (Ha) (Kcal/Kg) (%) (%) (%) (%) (%) (%)

adb adb ar adb adb adb adb

Total
1965

Cadangan Tahun N *) Batua Kualitas


n
Nama Terkir Terbukt Tota
Penut Lua CV FC TM IM TS ASH VM HGI RD
Blok/ a i l
No. Seam up SR s Keterangan
Prospe
(Ton) (Ton) (Ton (Bcm) (Ha) (Kcal (%) (%) (%) (%) (%) (%)
k
) /Kg) adb ar adb adb adb adb
adb
1

Total

Keterangan:
Dijelaskan apakah cadangan merupakan bagian dari sumber daya atau masing-masing berdiri sendiri.

*) Dijelaskan alasan perubahan cadangan apakah karena:


a. adanya pengurangan dari produksi
b. adanya perubahan parameter estimasi cadangan
c. adanya penambahan data dari hasil kegiatan eksplorasi
1966

Matrik 3. Realisasi Konstruksi dan Infrastruktur Tambang Tahun N s/d Tahun (N+X)

Realisasi Tahun (N) Realisai Tahun (N+X) Persentase


NOK KEGIATAN LOKASI Keterangan (%)
Kuantitas Biaya Keterangan Kuantitas Biaya

1 Jalan (KM)

a.

b.


Bangunan
2
(M2)
a.

b.

TOTAL

Keterangan:
1. Tahun N adalah tahun awal permulaan produksi/penambangan
2. satuan disesuaikan dengan kegiatan
1967

Matrik 4. Rencana dan Realisasi Produksi Batubara

Cut off TOTAL


Lokasi/Blok/Pit REALISASI TAHUN (N) REALISASI TAHUN (N+X)
Thickness
(2) (3) (4) (5) (6) (7)

LOKASI/PIT I
BLOK A
LOKASI/PIT II

LOKASI/PIT I
BLOK B
LOKASI/PIT II

TOTAL

Keterangan:
Tahun N adalah tahun awal permulaan produksi/penambangan
1968

Matrik 5. Realisasi Pengolahan Batubara Tahun N s/d Tahun (N+X)

NO ITEM REALISASI (N) REALISASI (N+X)


1 2 3 4 5 6 7 8
1 BATUBARA DIOLAH (TON)
2 BATUBARA PRODUK (TON)
3 RECOVERY (%)

Keterangan:
Tahun N adalah tahun awal permulaan produksi/penambangan
1969

Matrik 6. Realisasi Pemasaran Batubara Tahun N s/d Tahun (N+X)

NO TUJUAN PENJUALAN REALISASI (N) REALISASI (N+X) KUALITAS

1 EKSPOR
TM, IM, VM, FC, ASH, TS, CV,
2 DOMESTIC HGI
TOTAL

Keterangan:
Tahun N adalah tahun awal permulaan produksi/penambangan
- 1970 -

Matrik 7. Realisasi Keuangan Batubara Tahun N s/d Tahun (N+X)

LAPORAN LABA RUGI BATUBARA (Rp/US$)

NO URAIAN Satuan REALISASI (N) REALISASI (N+X)

1 2 3 4 5
Tanah Penutup* BCM
SR*
Produksi*) Ton
Penjualan tonase Ton
Harga Jual/Ton US$
A Penjualan
B Royalti / DHPB
C Harga Pokok Penjualan
D Laba kotor
E Beban Operasi:
F Eksplorasi
G Beban Penjualan
H Beban Umum
I Biaya Transportasi
J Jumlah Beban Operasi
K Laba Usaha
L Pendapatan/(beban) lain-lain:
M Beban bunga
N Laba Selisih Kurs
O Pendapatan bunga
P Biaya lain-lain
Q Beban bunga
R Rugi selisih kurs, bersih
S Pendapatan bunga
T Jumlah pendapatan/(beban) lain-
lain
U Laba sebelum Pajak
V Biaya Pajak Penghasilan
- 1971 -

W Laba Bersih

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

IGNASIUS JONAN

You might also like