You are on page 1of 3

KERANGKA ACUAN UPAYA PENINGKATAN MUTU KLINIS DAN KESELAMATAN PASIEN

PUSKESMAS KARANG JATI

I. Pendahuluan
Semakin meningkatnya tingkat pendidikan dan sosial ekonomi masyarakat, maka
sistem nilai dan orientasi dalam masyarakat pun mulai berubah. Masyarakat mulai menuntut
pelayanan yang lebih baik, lebih ramah dan lebih bermutu. Dengan semakin meningkatnya
tuntutan masyarakat akan mutu pelayanan kesehatan secara bertahap terus ditingkatkan agar
menjadi efektif dan efisien serta memberi kepuasan terhadap pasien, keluarga dan
masyarakat. Berdasarkan hal itu maka peningkatan mutu pelayanan kepada masyarakat oleh
seluruh unit pelayanan yang ada di Puskesmas dan seluruh karyawan berkomitmen untuk
melakukan pelayanan yang bermutu dan peduli terhadap keselamatan pasien, pengunjung,
masyarakat dan karyawan yang bekerja di Puskesmas Karang Jati.
II. Latar Belakang
a. Puskesmas Karang Jati adalah unit pelaksana pembangunan kesehatan di wilayah Kota
Balikpapan dan sekitarnya yang memberikan pelayanan kesehatan rawat jalan.
b. Dalam upaya-upaya memberikan pelayanan di Puskesmas Karang Jati bertujuan untuk
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Karang Jati.
c. Puskesmas karang Jati dalam pelayanannya harus memenuhi standar mutu dan dilakukan
perbaikan secara terus menerus demi peningkatan kinerja pelayanan.
d. Gedung Puskesmas Karang Jati merupakan gedung tua yang dibangun tahun 1986. Dengan
kondisi bangunan semi permanen berbahan kayu dan terdapat banyak lubang pada atap
dan lantai yang bisa menyebabkan pasien atau karyawan terjatuh. Terletak di perbukitan
dan tidak ada jalur kursi roda. Terdapat akses tangga yang tidak memiliki pegangan
tangan.
e. Pegawai Puskesmas Karang Jati berjumlah 18 orang dan sampai saat ini belum ada tenaga
yang diberikan pelatihan tentang peningkatan mutu dan keselamatan pasien.
f. Pilihan prioritas
Berdasarkan data tersebut di atas, maka prioritas peningkatan mutu klinis dan
keselamatan pasien di puskesmas Karang Jati, adalah :
1. Penilaian kinerja Puskesmas Karang Jati yang sesuai dengan SPM Puskesmas.
2. Mekanisme penanganan Insiden Keselamatan Pasien (IKP) dan manajemen resiko
pada setiap poli yang memberikan pelayanan kepada pasien.
3. Pelatihan Peningkatan Mutu klinis dan Keselamatan pasien (PMKP) bagi pegawai.

III. Pengorganisasian dan Tata Hubungan Kerja


A. Pengorganisasian
Pelindung
Kepala Puskesmas
dr. Niken Dayu Anggraini

P.J. Manajemen Mutu


dr.

Ketua Tim PMKP


dr.

Sekretaris PMKP
................

B. Tata Hubungan Kerja dan Alur Pelaporan


1. Tata Hubungan Kerja
Ketua Tim PMKP bertugas melakukan koordinasi mulai dari perncanaan,
pelaksanaan, sampai dengan monitoring kegiatan peningkatan mutu dan
keselamatan pasien di Puskesmas Karang Jati. Sekretaris PMKP melaksanakan
pencatatan kegiatan dan laporan kejadian dari semua pegawai Puskesmas karang
jati. Ketua PMKP bertanggung jawab terhadap Penanggung Jawab Manajemen Mutu
dalam pelaksanaan kegiatan peningkatan mutu dan keselamatan pasien.
Penanggung Jawab Manajemen mutu bersama Tim PMKP mengadakan rapat
koordinasi tiap tiga bulan untuk memonitor kemajuan dalam pelaksaan kegiatan dan
mengatasi permasalahan.
2. Pelaporan
Semua pegawai Puskesmas melaporkan dalam bentuk form pelaporan insiden dan
dicatat oleh sekretaris PMKP.
Ketua Tim PMKP melaporkan kegiatan PMKP kepada Penanggung Jawab Manajemen
Mutu tiap bulan yang diteruskan kepada Kepala Puskesmas.

IV. Tujuan
A. Tujuan Umum
Meningkatkan mutu dan keselamatan pasien di Puskesmas Karang Jati.
B. Tujuan Khusus
1. Menigkatnya mutu pelayanan klinis
2. Meningkatnya mutu pelayanan UKM
3. Meningkatnya pemenuhan sasaran keselamatan pasien.
V. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan
No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
1. Penilaian peningkatan a. Menetapkan indikatormutu/kinerja
mutu/kinerja pelayanan b. Menyusun panduan penilaian Indikator mutu/kinerja
UKP dan UKM c. Mencatat data melalui sensus harian atau bulanan sesuai dengan
indikator kinerja
d. Melaksanakan penilaian kinerja
e. Melakukan analisis kinerja pelayanan klinis dan UKM
f. Melaksnakan tindak lanjut hasil analis kinerja pelayanan klinis
dan UKM

2. Penanganan Insiden a. Membuat panduan sistem pencatatan dan pelaporan insiden


Keselamatan pasien keselamatan pasien.
b. Melaksanakan pencatatan dan pelaporan KTD, KTC, KNC dan
KPC.
c. Melakukan tindak lanjut
3. Manajemen resiko a. Melaksanakan identifikasi resiko
b. Melakukan analisis resiko
c. Menyusun rencana tindak lanjut
d. Melaksanakan tindak lanjut
4. Kotrak kerja terkait a. Menyusun panduan seleksi dan evaluasi kontrak/perjanjian kerja
pelayanan klinis b. Melaksanakan evaluasi kontrak perjanjian kerja
5. Diklat PMKP eksternal dan a. Menyusun rencana diklat PMKP
internal b. Melaksanakan diklat PMKP
c. Memonitoring dan evaluasi pelaksaan diklat PMKP
6. Upaya peningkatan mutu a. Menetapkan latar belakang kegiatan dilaksanakan
dan keselamatan pasien b. Mempersiapkan mekanisme kegiatan
c. Memperhitungkan biaya kegiatan yang akan dilaksanakan
d. Memonitoring dan mengevaluasi kegiatan

V. Cara Melaksanakan Kegiatan dan Sasaran


A. Cara Melaksanakan Kegiatan
B. Sasaran
C. Rincian Kegiatan, Sasaran Khusus, Cara Melaksanakan Kegiatan
No Kegiatan Pokok Sasaran umum Rincian kegiatan Sasaran Cara melaksanakan kegiatan

VI. Jadwal Kegiatan


No Kegiatan 2015 2016
Nov Des Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des

VII. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporannya

VIII. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan

You might also like