Professional Documents
Culture Documents
VEKTOR
3
SKALAR
4
VEKTOR
5
SKALAR
6
12
1
2
Pembahasan
Komponen Vektor
Penjumlahan Vektor
Pengurangan Vektor
Fisika Dasar untuk Teknik Sipil
Perkalian Vektor
Latihan
S1 PVKB FT UNJ
Komponen Vektor
Besaran vektor adalah besaran yang terdiri dari dua variabel, yaitu
besar dan arah. Sebagai contoh dari besaran vektor adalah gaya,
kecepatan, perpindahan, usaha, dan momentum
Garis kerja Vektor AB ditulis sebagai AB dan
B
besar vektor AB atau a = vektor a
A
Fisika Dasar untuk Teknik Sipil
Vektor dalam
z
Ruang +
xො = iƸ =1 satuan, vektor satuan pada arah x
zො yො = jƸ =1 satuan, vektor satuan pada arah y
a
zො = k =1 satuan, vektor satuan pada arah z
γ
𝛼 β yො
y+
xො a𝑥 2 + ay 2 + az 2 jika a berada dalam ruang
Fisika Dasar untuk Teknik Sipil
a =
x+ a𝑦 2 +a𝑧 2
tan 𝛼 =
a𝑥 2
a𝑥 2 +a𝑧 2
tan β =
a𝑦 2
a𝑥 2 +a𝑦 2
tan γ =
a𝑧 2
Penjumlahan Vektor a + b + cԦ
a+b a+b
b cԦ b
Fisika Dasar untuk Teknik Sipil
a a
Penjumlahan Vektor a + b + cԦ
a+b a+b
b cԦ b
Fisika Dasar untuk Teknik Sipil
a a
Cara Poligon
S1 PVKB FT UNJ
Penggunaan di Lapangan
G1
G2 E1
Fisika Dasar untuk Teknik Sipil
E2
D=A–B
D
-B
B
A
CONTOH
Sebuah mobil bergerak ke Utara sejauh 20 km, kemudian
bergerak ke Barat sejauh 40 km dan bergerak ke Selatan sejauh
10 km. Tentukan jarak perpindahan mobil itu !
40 km B
U
10 km
Fisika Dasar untuk Teknik Sipil
S
20 km
CONTOH
40 km
Jawab :
B
C 10 km
20 km A
10 km
Fisika Dasar untuk Teknik Sipil
40 km
Jika perpindahan pertama dinyatakan vektor A,
perpindahan kedua dinyatakan vektor B,
dan perpindahan ketiga dinyatakan vektor C,
maka perpindahan total dinyatakan vektor D.
Dari gambar di atas dapat diketahui panjang vektor D adalah : 40 2 10 2 10 17 m
9/25/2018 Fisika Terapan 24
S1 PVKB FT UNJ
VEKTOR SATUAN
R
Vektor satuan didefenisikan sebagai : r (1.2)
R
Vektor satuan r tidak mempunyai dimensi dan besarnya adalah satu satuan.
Dari persamaan di atas, sebuah besaran vektor dapat dinyatakan sebagai
besar vektor tersebut dikali vektor satuan. Vektor satuan r menyatakan arah
dari vektor R.
Fisika Dasar untuk Teknik Sipil
Ry
Fisika Dasar untuk Teknik Sipil
Rx
CONTOH
Sebuah vektor perpindahan dari titik (2,2) ke titik (-2,5). Tentukan :
a. Vektor perpindahan dinyatakan secara analitis
b. Sudut yang dibentuk vektor tersebut dengan sumbu X
c. Panjang vektor
y
Jawab : (-2,5)
ujung
Ry
Fisika Dasar untuk Teknik Sipil
(2,2)
pangkal
x
Rx
a. Vektor perpindahan :
R = (xujung – xpangkal)i + (yujung – ypangkal)j
R = (-2 – 2)i + (5 – 2)j = -4i + 3j
CONTOH
y
(-2,5)
ujung
Ry
(2,2)
pangkal
Rx
Fisika Dasar untuk Teknik Sipil
yA + yB
yB
Fisika Dasar untuk Teknik Sipil
B
yA B
A
xB xA
A
xA + xB
CONTOH
Diketahui dua buah vektor.
A = 3i + 2j
B = 2i 4j
Tentukan : -B
a. A + B dan A + B AB
b. A B dan A B
A
Fisika Dasar untuk Teknik Sipil
Jawab : B
a. A + B = 3i + 2j + 2i 4j
= 5i 2j
A + B =
5 2 ( 2) 2 29
b. A B = 3i + 2j (2i 4j) = i + 6j
A B = 2
1 6 37
2
SOAL
1. Nyatakan sebuah vektor yang mempunyai besar 4 satuan dan
arahnya 60o dari sumbu X positif secara analitis dan tentukan
vektor satuannya!
2. Sebuah benda bergerak dari titik (1,2)m ke titik (5,0)m. Tentukan :
a. Vektor perpindahan benda tersebut
b. Jarak perpindahan
c. Arah dari vektor perpindahan benda tersebut dinyatakan oleh
Fisika Dasar untuk Teknik Sipil
vektor satuannya
PERKALIAN SKALAR
Perkalian skalar (dot product) merupakan perkalian yang menghasilkan
vektor satuan.
Sebagai hasil perkalian skalar adalah usaha, tenaga potensial, fluks
magnet, dan lain-lain.
Perlu diperhatikan dan diingat dalam perkalian titik adalah :
Fisika Dasar untuk Teknik Sipil
i.i=j.j=k.k=1
i.j=j.k=k.i=0
Contoh Soal
𝑢 = 5𝑖 + 15𝑗 + 25𝑘
𝑣Ԧ = 45𝑖 − 25𝑗 + 15𝑘
Hitung 𝑢 . 𝑣!
𝑢 . 𝑣 = 𝑎1 𝑏1 + 𝑎2 𝑏2 + 𝑎3 𝑏3
= 5𝑖. 45𝑖 + 15𝑗. −25𝑗 + (25𝑘. 15𝑘)
Fisika Dasar untuk Teknik Sipil
PERKALIAN SKALAR
Perkalian skalar atau juga sering disebut perkalian titik dari dua
buah vektor menghasilkan besaran skalar di mana berlaku :
A . B = AB cos (1.4)
Jika diketahui A = ax i + ay j + az k dan B = bx i + by j + bz k,
maka :
A . B = axbx + ayby + azbz (1.5)
Sebagai hasil perkalian skalar adalah usaha, tenaga potensial,
Fisika Dasar untuk Teknik Sipil
B
PERKALIAN VEKTOR
Perkalian vektor (cross product) merupakan perkalian yang
menghasilkan vektor satuan dan arah.
Sebagai hasil perkalian vektor adalah
Perlu diperhatikan dan diingat dalam perkalian cross adalah :
Fisika Dasar untuk Teknik Sipil
i i
k + j k - j
ixi=jxj=kxk=0
9/25/2018 Fisika Terapan 35
S1 PVKB FT UNJ
Contoh Soal
𝑢 = 5𝑖 + 15𝑗 + 25𝑘
𝑣Ԧ = 45𝑖 − 25𝑗 + 15𝑘
Hitung 𝑢 x 𝑣!
Ԧ
𝑢 x 𝑣Ԧ = 225𝑖x𝑖 − 125𝑖x𝑗 + 75𝑖x𝑘 + 675𝑗x𝑖 − 375𝑗x𝑗 + 225𝑗x𝑘 + 1125𝑘x𝑖
− 625𝑘x𝑗 + 375𝑘x𝑘
Fisika Dasar untuk Teknik Sipil
PERKALIAN VEKTOR
Perkalian vektor atau perkalian silang dari dua buah vektor
menghasilkan besaran vektor lain di mana berlaku :
AB=C (1.6)
Besar vektor C adalah :
C = AB sin (1.7)
Arah vektor C selalu tegak lurus dengan bidang yang dibentuk
oleh vektor A dan vektor B. Untuk menentukan arah vektor C
dapat diperhatikan gambar di bawah ini. Diketahui bahwa hasil A
Fisika Dasar untuk Teknik Sipil
B
C = -C’ A
A C’ = B A
9/25/2018 Fisika Terapan 37